pengambilan-keputusan 13
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
1/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 1
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Definisi Pengambilan Keputusan
Keputusan adalah hasil pemecahan masalah yang dihadapinya dengan tegas. Hal
itu berkaitan dengan jawaban atas pertanyaanpertanyaan mengenai !apa yang harus
dilakukan" dan seterusnya mengenai unsurunsur perencanaan. #apat juga dikatakan
bahwa keputusan itu sesungguhnya merupakan hasil pr$ses pemikiran yang berupa
pemilihan satu diantara beberapa alternati% yang dapat digunakan untuk memecahkan
masalah yang dihadapinya.
Keputusan itu sendiri merupakan unsur kegiatan yang sangat &ital. 'iwa
kepemimpinan sese$rang itu dapat diketahui dari kemampuan mengatasi masalah dan
mengambil keputusan yang tepat. Keputusan yang tepat adalah keputusan yang berb$b$t
dan dapat diterima bawahan. ni biasanya merupakan keseimbangan antara disiplin yang
harus ditegakkan dan sikap manusiawi terhadap bawahan. Keputusan yang demikian ini
juga dinamakan keputusan yang mendasarkan diri pada human relati$ns.
Setelah pengertian keputusan disampaikan kiranya perlu pula diikuti dengan
pengertian tentang *pengambilan keputusan+. ,da beberapa de%inisi tentang pengambilan
keputusan dalam hal ini arti pengambilan keputusan sama dengan pembuatan keputusanmisalnya Terry de%inisi pengambilan keputusan adalah pemilihan alternati% perilaku dari
dua alternati% atau lebih ( tindakan pimpinan untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi
dalam $rganisasi yang dipimpinnya dengan melalui pemilihan satu diantara alternati%
alternati% yang dimungkinkan).
Menurut Siagian pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan terhadap
hakikat suatu masalah pengumpulan %akta%akta dan data penentuan yang matang dari
alternati% yang dihadapi dan pengambilan tindakan yang menurut perhitungan merupakan
tindakan yang paling tepat.
#ari kedua pengertian diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa keputusan itu
diambil dengan sengaja tidak secara kebetulan dan tidak b$leh sembarangan.
Masalahnya telebih dahulu harus diketahui dan dirumuskan dengan jelas sedangkan
pemecahannya harus didasarkan pemilihan alternati% terbaik dari alternati% yang ada.
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
2/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 0
Tujuan Pengambilan Keputusan
Kegiatankegiatan yang dilakukan dalam $rganisasi itu dimaksudkan untuk
mencapai tujuan $rganisasinya yang dimana diinginkan semua kegiatan itu dapat berjalan
lancer dan tujuan dapat dicapai dengan mudah dan e%isien. 5amun kerap kali terjadi
hambatanhambatan dalam melaksanakan kegiatan. ni merupakan masalah yang hatus
dipecahkan $leh pimpinan $rganisasi. Pengambilan keputusan dimaksudkan untuk
memecahkan masalah tersebut.
Dasar Pengambilan Keputusan
A Pengambilan Keputusan Ber!asar"an Intuisi
Keputusan yang diambil berdasarkan intuisi atau perasaan lebih bersi%at subjekti%
yaitu mudah terkena sugesti pengaruh luar dan %akt$r kejiwaan lain. Si%at subjekti% dari
keputusuan intuiti% ini terdapat beberapa keuntungan yaitu 6
1. Pengambilan keputusan $leh satu pihak sehingga mudah untuk memutuskan.
0. Keputusan intuiti% lebih tepat untuk masalahmasalah yang bersi%at kemanusiaan.
Pengambilan keputusan yang berdasarkan intuisi membutuhkan waktu yang
singkat 7ntuk masalahmasalah yang dampaknya terbatas pada umumnya pengambilan
keputusan yang bersi%at intuiti% akan memberikan kepuasan. ,kan tetapi pengambilankeputusan ini sulit diukur kebenarannya karena kesulitan mencari pembandingnya
dengan kata lain hal ini diakibatkan pengambilan keputusan intuiti% hanya diambil $leh
satu pihak saja sehingga halhal yang lain sering diabaikan.
B Pengambilan Keputusan #asi$nal
Keputusan yang bersi%at rasi$nal berkaitan dengan daya guna. Masalah 8 masalah
yang dihadapi merupakan masalah yang memerlukan pemecahan rasi$nal. Keputusan
yang dibuat berdasarkan pertimbangan rasi$nal lebih bersi%at $bjekti%. #alam
masyarakat keputusan yang rasi$nal dapat diukur apabila kepuasan $ptimal masyarakat
dapat terlaksana dalam batasbatas nilai masyarakat yang di akui saat itu.
% Pengambilan Keputusan Ber!asar"an &a"ta
,da yang berpendapat bahwa sebaiknya pengambilan keputusan didukung $leh
sejumlah %akta yang memadai. Sebenarnya istilah %akta perlu dikaitkan dengan istilah
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
3/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4)
data dan in%$rmasi. Kumpulan %akta yang telah dikel$mp$kkan secara sistematis
dinamakan data. Sedangkan in%$rmasi adalah hasil peng$lahan dari data. #engan
demikinan data harus di$lah lebih dulu menjadi in%$rmasi yang kemudian dijadikan
dasar pengambilan keputusan.
Keputusan yang berdasarkan sejumlah %akta data atau in%$rmasi yang cukup itu
memang merupakan keputusan yang baik dan s$lid namun untuk mendapatkan in%$rmasi
yang cukup itu sangat sulit.
D Pengambilan Keputusan Ber!asar"an Pengalaman
Sering kali terjadi bahwa sebelum mengambil keputusan pimpinan mengingat
ingat apakah kasus seperti ini sebelumnya pernah terjadi. Pengingatan semacam itu
biasanya ditelusuri melalui arsiparsip penhambilan keputusan yang berupa d$kumentasi
pengalamanpengalaman masa lampau. 'ika ternyata permasalahan tersebut pernah
terjadi sebelumnya maka pimpinan tinggal melihat apakah permasalahan tersebut sama
atau tidak dengan situasi dan k$ndisi saat ini. 'ika masih sama kemudian dapat
menerapkan cara yang sebelumnya itu untuk mengatasi masalah yang timbul.
#alam hal tersebut pengalaman memang dapat dijadikan ped$man dalam
menyelesaikan masalah. Keputusan yang berdasarkan pengalaman sangat berman%aat
bagi pengetahuan praktis. Pengalaman dan kemampuan untuk memperkirakan apa yang
menjadi latar belakang masalah dan bagaimana arah penyelesaiannya sangat membantudalam memudahkan pemecaha masalah.
E Pengambilan Keputusan Ber!asar"an 'e(enang
9anyak sekali keputusan yang diambil karena wewenang (authority) yang
dimiliki. Setiap $rang yang menjadi pimpinan $rganisasi mempunyai tugas dan
wewenang untuk mengambil keputusan dalam rangka menjalankan kegiatan demi
tercapainya tujuan $rganisasi yang e%ekti% dan e%isien.
Keputusan yang berdasarkan wewenang memiliki beberapa keuntungan.
Keuntungankeuntungan tersebut antara lain 6 banyak diterimanya $leh bawahan
memiliki $tentisitas ($tentik) dan juga karena didasari wewenang yang resmi maka akan
lebih permanent si%atnya.
Keputusan yang berdasarkan pada wewenang semata maka akan menimbulkan
si%at rutin dan mengas$siasikan dengan praktik dictat$rial. Keputusan berdasarkan
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
4/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 4
wewenang kadangkala $leh pembuat keputusan sering melewati permasahan yang
seharusnya dipecahkan justru menjadi kabur atau kurang jelas.
&a"t$r)fa"t$r yang perlu !iper*ati"an !alam Pengambilan Keputusan
:akt$r%akt$r yang perlu diperhatikan dalam pengambilan keputusan menurut Terry+
yaitu 6
a) Halhal yang berwujud maupun yang tidak berwujud yang em$si$nal maupun
yang rasi$nal perlu diperhitungkan dalam pengambilan keputusan.
b) Setiap keputusan harus dapat dijadikan bahan untuk mencapai tujuan $rganisasi.
c) Setiap keputusan jangan ber$rientasi pada kepentingan pribadi tetapi harus lebih
mementingkan kepentingan $rganisasi.
d) 'arang sekali pilihan yang memuaskan $leh karena itu buatlah altenati%alternati%
tandingan.
e) Pengambilan keputusan merupakan tindakan mental dari tindakan ini harus
diubah menjadi tindakan %isik.
%) Pengambilan keputusan yang e%ekti% membutuhkan waktu yang cukup lama.
g) #iperlukan pengambilan keputusan yang praktis untuk mendapatkan hasil yang
lebih baik.
h) Setiap keputusan hendaknya dilembagakan agar diketahui keputusan itu benar.
i) Setiap keputusan merupakan tindakan permulaan dari serangkaian kegiatan mata
rantai berikutnya.
Keputusan In!i,i!ual !an Kel$mp$"
Pengambilan keputusan dapat dilakukan secara indi&idual atau kel$mp$k
tergantung bagaimana si%at dan c$rak permasalahannya. Keputusan indi&idual dibuat $leh
se$rang pemimpin sendirian sedangkan keputusan kel$mp$k dibuat sekel$mp$k $rang.
Keputusan kel$mp$k dibedakan dalam 6
a) Sekel$mp$k pimpinan
b) Sekel$mp$k $rang$rang bersama pimpinannya.
c) Sekel$mp$k $rang yang mempunyai kedudukan sama dan keputusan
kel$mp$k
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
5/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) ;
,. Keputusan yang dibuat $leh sese$rang
Kebaikannya antara lain 6
1. Keputusannya cepat ditentukan atau diambil karena tidak usah menunggu
persetujuan dari rekan lainnya.
0.
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
6/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) >
Pengaruh indi&idu dalam $rganisasi sangat terasa terutama dalam hal ini adalah
pemimpinnya. Se$rang pemimpin yang mempunyai kepribadian yang kuat
pendidikan yang tinggi pengalaman ynag banyak akan memberi kesan dan pengaruh
yang besar terhadap bawahannya
0. #inamika kel$mp$k $rang$rang di dalam $rganisasi
#inamika kel$mp$k mempunyai pengaruh besar $leh karena itu pemimpin
hendaknya mengusahakan agar kel$mp$k lebih cepat menjadi dewasa.
. #inamika lingkungan $rganisasi
Pengaruh lingkungan juga memegang peranan yang cukup penting untuk
diperhatikan. ,ntara $rganisasi dan lingkungan itu saling mempemgaruhi.
Pr$ses Pengambilan Keputusan
Setiap keputusan yang diambil itu merupakan perwujudan kebijakan yang telah
digariskan. /leh karena itu analisis pr$ses pengambilan keputusan pada hakikatnya sama
saja dengan analisis pr$ses kebijakan. Pr$ses pengambilan keputusan meliputi 6
1. denti%ikasi masalah
#alam hal ini pemimpin diharapkan mampu mengindenti%ikasikan masalah yang
ada di dalam suatu $rganisasi.
0. Pengumpulan dan penganalisis data
Pemimpin diharapkan dapat mengumpulkan dan menganalisis data yang dapat
membantu memecahkan masalah yang ada.
. Pembuatan alternati%alternati% kebijakan
Setelah masalah dirinci dengan tepat dan tersusun baik maka perlu dipikirkan
caracara pemecahannya. ?ara pemecahan ini hendaknya selalu diusahakan
adanya alternati%alternati% beserta k$nsekuensinya baik p$siti% maupun negati%.
/leh sebab itu se$rang pimpinan harus dapat mengadakan perkiraan sebaik
baiknya. 7ntuk mengadakan perkiraan dibutuhkan adanya in%$rmasi yang
secukupnya dan met$de perkiraan yang baik. Perkiraan itu terdiri dari berbagai
macam pengertian6
• Perkiraan dalam arti Pr$yeksi
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
7/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) @
Perkiraan yang mengarah pada kecenderungan dari data yang telah
terkumpul dan tersusun secara kr$n$l$gis.
• Perkiraan dalam arti prediksi
Perkiraan yang dilakukan dengan menggunakan analisis sebab akibat.
• Perkiraan dalam arti k$njeksi
Perkiraan yang didasarkan pada kekuatan intuisi (perasaan). ntuisi disini
si%atnya subjekti% artinya tergantung dari kemampuan sese$rang untuk
meng$lah perasaan.
4. Pemilihan salah satu alternati% terbaik
Pemilihan satu alternati% yang dianggap paling tepat untuk memecahkan masalah
tertentu dilakukan atas dasar pertimbangan yang matang atau rek$mendasi. #alam
pemilihan satu alternati% dibutuhkan waktu yang lama karena hal ini menentukan
alternati&e yang dipakai akan berhasil atau sebaliknya.
;. Pelaksanaan keputusan
#alam pelaksanaan keputusan berarti se$rang pemimpin harus mampu menerima
dampak yang p$siti% atau negati%. Ketika menerima dampak yang negati%
pemimpin harus juga mempunyai alternati% yang lain.
>. Pemantauan dan penge&aluasian hasil pelaksanaan
Setelah keputusan dijalankan seharusnya pimpinan dapat mengukur dampak dari
keputusan yang telah dibuat.
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
8/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) A
K-NSEP DASA# PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANA.EMEN
Manajemen membutuhkan in%$rmasi sebagai dasar pengambilan keputusan mereka.
Sistem in%$rmasi mempunyai peranan yang penting dalam menyediakan in% untuk
manajemen setiap tingkatan. C
pasar.
B Penentuan strategi 6 Manajemen tkt atas menentukan tindakan0 yg hrs
dilakukan $leh $rganisasi dengan maksud untk mencapai tujuan0nya.
#engan strategi semua kemampuan yg berupa sumberdaya0 dikerahkan
supaya tujuan $rganisasi dapat diraih.
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
9/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) D
0. Pengendalian manajemen 6 system untuk meyakinkan bahwa $rganisasi
telah menjalankan strategi yg sudah ditetapkan secara e%ekti% dan e%isien.
ni merupakan tingkatan taktik(tactical 3e&el) yaitu bagaimana
manajemen tingkat menengah menjalankan taktik supaya perencanaan
strategi dapat dilakukan dengan berhasil.
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
10/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 1
terstruktur tdk mudah untuk didapatkan dan tdk mudah tersedia dan
biasanya berasal dari lingkungan luar. Pengalaman manajer merupakan hal
yg sangat penting didalam pengambilan keputusan tdk terstruktur.
Keputusan untuk bergabung dengan perusahaan lain adalah c$nt$h
keputusan tdk terstruktur yg jarang terjadi.
% TIPE IN&-#MASI
Sistem in%$rmasi sekarang peranannya tdk hanya sebagai pengumpul data dan
meng$lahnya menjadi in%$rmasi berupa lap$ran0 keuangan saja tetapi
mempunyai peranan yg lebih penting di dalam menyediakan in%$rmasi bagi
manajemen untuk %ungsi0 perencanaan al$kasi0 sumber daya pengukuran dan
pengendalian. 3ap$ran0 dari sistem in%$rmasi memberikan in%$rmasi kepada
manajemen mengenai permasalahan0 yg terjadi didalam $rganisasi untuk menjadi
bukti yg berguna didalam menentukan tindakan yg diambil. Sistem in%$rmasi
menyediakan macam tipe in%$rmasi 6
1. n%$rmasi pengumpulan data (Sc$rekeeping in%$rmati$n) 6 in%$rmasi yang
berupa akumulasi atau pengumpulan data untuk menjawab pertanyaan.
9erguna bagi manajer bawah untuk menge&aluasi kinerja pers$nil
pers$nilnya.
0. n%$rmasi Pengarahan perhatian (attenti$n directing in%$rmati$n) 6
membantu manajemen memusatkan perhatian pada masalahmasalah yg
menyimpang ketidakberesan. n%$rmasi ini membantu manajemen
menengah untuk melihat penyimpangan0 yg terjadi.
. n%$rmasi Pemecahan masalah (Pr$blem S$l&ing in%$rmati$n) 6 in%$rmasi
untuk membantu para manajer atas mengambil keputusan memecahkan
permasalahan yang dihadapinya. Pr$blem s$l&ing biasanya dihubungkan
dgn keputusan yg tidak berulangulang serta situasi yg membutuhkan
analisis yg dilakukan $leh manajemen tingkat atas.
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
11/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 11
D KA#AKTE#ISTIK IN&-#MASI
7ntuk mendukung keputusan yang akan dilakukan $leh manajemen maka
manajemen membutuhkan in%$rmasi yg berguna. 7ntuk tiap0 tingkatan
manajemen dengan kegiatan yg berbedabeda dibutuhkan in%$rmasi yg berbeda
beda pula karakteristik in%$rmasi ini antara lain 6
1. Kepadatan n%$rmasi 6 untuk manajemen tingkat bawah karakteristik
in%$rmasinya adalah terperinci(detail) dan kurang padat krn terutama
digunakan untuk pengendalian $perasi. Sedang untuk manajemen yg lebih
tinggi tingkatannya mempunyai karakteristik in%$rmasi yg semakin
tersaring(ter%ilter) lebih ringkas dan padat.
0. 3uas n%$rmasi 6 manjemen bawah karakteristik in%. ,dalah ter%$kus pada
suatu masalah tertentu krn digunakan $leh manajer bawah yg mempunyai
tugas yg khusus. 7ntuk manajer tingkat tinggi karakteristik in% yg
semakin luas karena manajemen atas berhubungan dengan masalah yg
luas.
. :rekuensi in%$rmasi 6 Manajemen tingkat bawah %rekuensi in% yg
diterimanya adalah rutin krn digunakan $leh manajer bawah yg
mempunyai tugas yg terstruktur dgn p$la yg berulang0 dari waktu ke
waktu. Manajem tingkat tinggi %rekuensi in%$rmasinya adalah tidak rutin
atau adh$c (mendadak) krn manajemen atas berhubungan dengan
pengambilan keputusan tdk terstruktur yg p$la dan waktunya tdk jelas.
4. Faktu n%$rmasi 6 Manajemen tingkat bawah in% yg dibutuhkan adalah i%
hist$ris krn digunakan $leh manajer bawah di dalam pengendalian $perasi
yg memeriksa tugas0 rutin yg sudah terjadi. 7ntuk manajemen tingkat
tinggi waktu in% lebih ke masa depan berupa in% prediksi krn digunakan
untuk pengambilan keputusan strategik yg menyangkut nilai masa depan.
;. ,kses n%$rmasi 6 3e&el bawah membutuhkan in% yg peri$denya
berulang0 sehingga dapat disediakan $leh bagian sistem in% yg
memberikan dalam bentuk lap$ran peri$dik. #engan demikian akses in%
tdk dapat secara $n line tetapi dapat secara $%% line. Sebaliknya untuk
le&el lebih tinggi peri$de in% yg dibutuhkan tdk jelas sehingga manajer0
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
12/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 10
tingkat atas perlu disediakan akses $n line untuk mengambil in% kapan pun
mereka membutuhkan.
>. Sumber n%$rmasi 6 Karena manajemen tingkat bawah lebih ber%$kus pd
pengendalian internal perusahaan maka manajer0 tingkat bawah lebih
membutuhkan in% dgn data yg bersumber dari internal perusahaan sendiri
tetapi manajer tingkat atas lebih ber$rientasi pada masalah perencanaan
strategik yg berhubungan dengan lingkungan luar perusahaan shg
membutuhkan in% dgn data yg bersumber pd eksternal perusahaan.
. PE#AN MANA.EMEN
Menurut Henry MintGberg
1. Peran nterpers$nal 6 peran hubungan pers$nal dapat terdiri dari 6 B %igur
kepala (%igur head) 6 manajer mewakili $rganisasi
untuk kegiatan0 diluar $rganisasi.
Bpemimpin(leader) 6 manajer mengk$$rdinasi mengendalikan
mem$ti&asi dan mendukung bawahan
bawahannya.
B penghubung (liais$n) 6 manajer menghubungkan
pers$nal0 di semua tingkatan manajemen.
0. Peran n%$rmati$nal 6 peran dari manajer sebagai pusat syara% (ner&e
center) $rganisasi untuk menerima in%$rmasi yg paling mutakhir dan
sebagai penyebar ( disseminat$r) in%$rmasi keseluruh pers$nal di
$rganisasi. Peran in%$rmasi lainnya adalah manajer sebagai juru bicara
(sp$kesman) untuk menjawab pertanyaan0 tentang in%$rmasi yg
dimilikinya.
. Peran decisi$nal 6 yang dilakukan $leh manajer adalah sebagai
entreprenuer sebagai $rang yg menangani gangguan sebagai $rang yg
mengal$kasikan sumber0 daya$rganisasi dan sebagai neg$siat$r jika
terjadi k$n%lik di dalam $rganisasi.
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
13/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 1
& TA/APAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Sim$n (1D>) memperkenalkan empat akti&itas dalam pr$ses pengambilan
keputusan 6
1. ntelligence 6 Pengumpulan in%$rmasi untuk mengidenti%ikasikan
permasalahan.
0. #esign 6
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
14/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 14
0. Mengidenti%ikasi kriteria keputusan
Kriteria keputusan adalah ukuran dasar yang digunakan untuk menuntun
pertimbangan dan keputusan. Pada umumnya semakin banyak ditemukan
kriteria yang memungkinkan untuk memecahkan masalah maka akan
semakin baik pemecahan masalahnya.
. Menimbang kriteria
Setelah mengetahui kriteria keputusan langkah berikutnya adalah
memutuskan kriteria mana yang lebih penting atau kurang penting.
Sementara banyak jumlah m$del matematika yang dapat dipakai untuk
menimbang kriteria keputusan semuanya memerlukan pengambil
keputusan untuk menentukan peringkat awal kriteria keputusan. 9eberapa
menggunakan perban!ingan mutla" ( absolute comparisons) adalah
dimana setiap pat$kan dibandingkan dengan ukuran dasar (standar) atau
tingkatan atas man%aatnya sendiri. Met$de lain adalah perban!ingan
nisbi (relative comparisons) dimana masingmasing pat$kan
dibandingkan secara langsung terhadap tiaptiap pat$kan yang lain.
4. Membuat alternati% pilihan tindakan
Setelah mengenali dan menimbang kriteria keputusan langkah berikutnya
adalah mengenali pilihan tindakan yang mungkin dapat memecahkan
masalah. Pada langkah ini pemikirannya adalah untuk menyusun
sebanyak mungkin alternati%.
;. Menge&aluasi setiap alternati%
3angkah berikutnya adalah secara sistematis menge&aluasi tiaptiap
alternati% terhadap masingmasing pat$kan. Karena sejumlah in%$rmasi
harus dikumpulkam langkah ini memakan waktu jauh lebih lama dan
lebih mahal dari langkah lain dalam pr$ses pengambilan keputusan.
Kemudian pada saat in%$rmasi telah terkumpul dapat dipergunakan untuk
menge&aluasi setiap alternati% terhadap setiap pat$kan.
>. Memperkirakan keputusan yang $ptimal
3angkah terakhur dalam pr$ses pengambilan keputusan adalah
memperkirakan keputusan yang paling $ptimal dengan menentukan nilai
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
15/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 1;
$ptimal setiap alternati%. ni dilakukan dengan mengalikan penilaian setiap
pat$kam ( langkah ;) dengan b$b$t pat$kan tersebut (langkah ) dan
kemudian menjumlahkan nilainilai tersebut setiap alternati% rangkaian
tindakan yang disusun (langkah 4).
/ Partisipasi !alam pengambilan "eputusan
Keputusan utama dalam dunia bisnis jarang dibuat $leh se$rang indi&idu.
Pengambilan keputusan yang e%ekti% sering tergantung pada apakah manajer
melibatkan $rang$rang yang benar dengan cara yang tepat dalam membantu
mereka menyelesaikan masalah. Saat ini banyak manajer yang melibatkan
karyawan le&el bawah dalam pr$ses pengambilan keputusan mungkin
membutuhkan derajat partisipasi bawahan yang lebih tinggi.
I Keunggulan !an Kelema*an !alam pengambilan "eputusan Partisipatif
Kebaikan pengambilan Keputusan Partisipasi6
1. Memberikan jumlah pengetahuan yang lebih besar menawarkan
pengetahuan dan %akta yang lebih banyak dalam rangka mengindenti%ikasi
s$lusi p$tensial dan menghasilkan beberapa alternati% keputusan.
0. Kel$mp$k lebih menerima resik$. Kel$mp$k diskusi dapat meningkatkan
kepuasan angg$ta dan menghasilkan dukungan bagi kemungkinan
keputusan yang beresik$.
. Para angg$ta lebih term$ti&asi untuk melakukan keputusan. ndi&idu yang
diambil bagian dalam pengambilan keputusan akan merasa puas dengan
keputusan yang diambl dan akan berusaha mendukung keputusan tersebut
sehingga akan mem%asilitasi implementasi.
4. Kreati&itas lebih besar. ndi&iduindi&idu dalam kel$mp$k yang diberikan
kebebasan dalam memberikan saransaran dan pendapat kepada pimpinan
akan terd$r$ng lebih kreati% dan in$&ati%.
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
16/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 1>
Kelemahan pengambilan keputusan partisipasi 6
1. Memakan biaya dan waktu. Keputusan yang diambil secara kel$mp$k
biasanya lebih membuang waktu. /rang$rang saling melakukan k$nsultasi
mendigan$sis masalah dan mendiskusikan s$lusi.
0. Hasil k$mpr$mi bukan keputusan kel$mp$k. Kurang $ptimalnya hasil
keutusan karena biasanya kel$mp$k berusaha meraih k$mpr$mi s$lusi.
. Salahs atu angg$ta s$minan bukan keputusan kel$mp$k. Pemikiran kel$mp$k
merupakan %en$mena di mana $rang$rang begitu terikat dengan kesatuan
keal$mp$k sehingga mereka enggan mengeluarkan pendapat yang
bertentangan dengan mengesampingkan m$ti&asi untuk secara realistis
mempertimbangkan beberapa alternati%.
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
17/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 1@
ANALISIS PEME%A/AN MASALA/ DAN
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
A Kerang"a Analisis Strategis
Kegiatan yang paling penting dalam pr$ses analisis adalah memahami seluruh
in%$rmasi yang terdapat pada suatu kasus menganalisis situasi untuk mengetahui isu apa
yang sedang terjadi dan memutuskan tindakan apa yang harus segera dilakukan untuk
memecahkan masalah. Menurut 9$u3t$n pr$ses untuk melaksanakan analisis suatu
kasus dapat dilihat pada diagram Pr$ses ,nalisis Kasus. Kasus harus dijelaskan sehingga
pembaca dapat mengetahui permasalahan yang sedang terjadi. Setelah itu met$de yang
sesuai dan dapat menjawab semua permasalahan secara tepat dan e%ekti% dipergunakan.
?aranya adalah dengan memahami secara keseluruhan in%$rmasi yang ada yaitu
memahami secara detail semua in%$rmasi dan melakukan analisis secara numerik. 7ntuk
jelasnya dapat dilihat pada ambar 1 berikut6
B Ta*apan Peren0anaan Strategis
Pr$ses penyusunan strategis dilakukan dengan melalui tiga tahap analisis yaitu
tahap masukan tahap analisis dan tahap keputusan.
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
18/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 1A
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
19/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 1D
Sebelum membuat matrik %akt$r strategi eksternal kita perlu mengetahui terlebih
dahulu %akt$r strategi eksternal (:,S). 9erikut ini adalah caracara penentuan :akt$r
Strategis ksternal (:,S).
I Susunlah dalam k$l$m 1 (; sampai dengan 1 peluang dan ancaman).
I 9eri b$b$t masingmasing %akt$r dalam k$l$m 0 mulai adri 1 (sangat penting)
sampai dengan (tidak penting). :akt$r%akt$r tersebut kemungkinan dapat
memberikan dampak terhadap %akt$r strategis.
I Hitung rating (dalam k$l$m ) untuk masingmasing %akt$r dengan memberikan
skala mulai dari 4 ($utstanding) sampai dengan 1 (p$$r) berdasarkan pengaruh
%akt$r tersebut terhadap k$ndisi perusahaan yang bersangkutan. Pemberian nilai
rating untuk %akt$r peluang bersi%at p$siti% (peluang yang semakin besar diberi
rating J4 tetapi jika peluangnya kecil diberi rating J1). Misalnya jika nilai
ancamannya sedikit ratingnya 4.
I Kalikan b$b$t pada k$l$m 0 dengan rating pada k$l$m untuk memper$leh
%akt$r pemb$b$tan dalam k$l$m 4. Hasilnya berupa sk$r pemb$b$tan untuk
masingmasing %akt$r yang nilainya ber&ariasi mulai dari 4 ($utstanding)
sampai dengan 1 (p$$r).
I 'umlahkan sk$r pemb$b$tan (pada k$l$m 4) untuk memper$leh t$tal sk$r
pemb$b$tan bagi perusahaan yang bersangkutan. 5ilai t$tal ini menunjukkan
bagaimana perusahaan tertentu bereaksi terhadap %akt$r%akt$r strategis
eksternalnya.
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
20/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 0
I
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
21/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 01
,nalisis SF/< adalah indenti%ikasi berbagai %akt$r secara sistematika untuk
merumuskan strategi perusahaan. ,nalisis didasarkan pada l$gika yang dapat
memaksimalkan kekuatan (Strengths) den peluang (/pp$rtunities) namun secara
bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (Feaknesses) dan ancaman (
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
22/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 00
• Strategi S< ni adalah strategi dalam menggunakan kekuatan yang dimiliki
perusahaan untuk mengatasi ancaman.
• Strategi F/ Strategi ini diterapkan berdasarkan peman%aatan peluang
yang ada dengan cara meminimalkan kelemahan yang ada.
• Strategi F< Strategi ini didasarkan pada kegiatan yang bersi%at de%ensi%
dan berusaha meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari
ancaman.
b Matri" Internal)E"sternal 3lE4
Parameter yang digunakan dalam matrik intemalekstemal ini meliputi parameter
kekuatan internal perusahaan dan pengaruh eksternal yang dihadapi.
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
23/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 0
I Gr$(t* Strategy yang merupakan pertumbuhan perusahaan itu sendiri (sel 1 0
dan ;) atau upaya di&ersi%ikasi (sel @ dan A).
I Stability Startegy adalah strategi yang diterapkan tanpa mengubah arah strategi
yang telah ditetapkan.
I #etren0*ment Strategy (sel > dan D) adalah usaha memperkecil atau
mengurangi usaha yang dilakukan perusahaan
5 Ta*ap Pengambilan Keputusan
Setelah tahapantahapan terdahulu dibuat dan dianalisa maka tahap selanjutnya
disusunlah da%tar pri$ritas yang harus diimplementasikan. Luantitati&e Strategic Planning
Matri (LSPM ) merupakan teknik yang secara $byekti% dapat menetapkan strategi
altemati% rang dipri$ritaskan.Sebagai suatu teknik LSPM memerlukan g$$d intuiti&e
judgement.
3angkahlangkah dalam menyusun LSPM adalah sebagai berikut 6
a. 9uatlah da%tar %akt$r eksternal (kesempatan-ancaman) dan %akt$r internal
(kekuatan-kelemahan) di sebelah kiri dari k$l$m matrik LSPM.
b. 9erilah b$b$t untuk setiap %akt$r eksternal dan internal.
c. ,nalisis matrik yang sesuai dari langkah kedua dengan mengidenti%ikasikan
strategi alternati% yang harus diimplementasikan.
d. 9erikan sk$r altemati% (S,) dengan rentang sk$r sebagai berikut 6
1 B tidak memiliki daya tarik
0 B daya tariknya rendah
B daya tariknya sedang
4 B daya tariknya tinggi
; B tidak memiliki dampak terhadap strategi alternati%
e. Kalikan b$b$t dengan S, pada masingmasing %akt$r eksternal - internal pada
setiap strategi.
%. 'umlahkan seluruh sk$r S,
%$nt$* Kasus
Kamis - 1 /kt$ber 011 2uanita 3e&any S. ,k. M.Si
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
24/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 04
Kasus yang menimpa 9ibit dan ?handra pada saat ini sedang menjadi s$r$tan
public. Semua lapisan masyarakat mulai dari masyarakat sipil kalangan akademis hingga
kalangan elit p$litik membicarakan kasus tersebut. Kasus ini melibatkan pihakpihak
yang berada pada p$sisip$sisi strategis dalam ranah hukum di nd$nesia yakni K$misi
Pemberantasan K$rupsi (KPK) P/3= dan Kejaksaan ,gung. Semakin hari kasus ini
terus berkembang hingga menyebabkan masyarakat memiliki persepsi bahwa kasus
tersebut melibatkan institusi bukan pihakpihak yang terlibat di dalamnya. Kisruh ini
dapat diibaratkan seperti benang kusut. ,ntara P$lri dan KPK pun terus saling
menjatuhkan dan merasa berada di pihak yang benar. Kasus ini menuai banyak menuai
pr$ dan k$ntra banyak $rang yang menaruh simpati pada 9ibit?handra. Mereka
menganggap bahwa kasus ini adalah sebuah k$nspirasi untuk menjatuhkan atau upaya
untuk melemahkan KPK yang selama ini akti% memburu para k$rupt$r di negeri ini.
Karena kasus tersebut tak kunjung selesai dan semakin berlarutlarut membuat
Presiden Susil$ 9ambang 2udh$y$n$ sebagai kepala 5egara ikut menc$ba
menyelesaikan masalah ini dengan menggunaakan wewenangnya untuk membentuk
-
8/17/2019 pengambilan-keputusan 13
25/25
Sistem Pengendalian Manajemen (Pert 4) 0;
Saat ini anda pasti sudah mendengar Kasus 9anggar (9adan ,nggaran) yang ada
di nd$nesia. ?arilah berita kasus 9adan ,nggaran sebanyakbanyaknya baik dari
internet maupun media cetak selanjutnya anda diminta 6
1. ,nalisislah kasus badan anggaran tersebutN
0. Menurut anda apa yang menyebabkan terjadinya kasus badan anggaran
tersebut (hubungkan dengan materi Controllership)N
. Seandainya anda dalam p$sisi Pemerintahan bagaimana pengambilan
keputusan yang anda lakukan dan keputusan apa yang anda ambil
(hubungkan dengan materi pengambilan keputusan)N