pengantar instrumen kim-5 sks
DESCRIPTION
analisis instrumenTRANSCRIPT
-
Kimia Analisis Instrumen
Program Studi Kimia
(5 SKS)
-
Mata Kuliah Kimia An. Instrument
Mata kuliah kimia instrumentasi yang mempelajari dan membahas materi tentang teknik dan metode SPEKTROSKOPI,
KROMATOGRAFI
-
MATA KULIAH : ANALISIS INSTRUMENTASI KODE MK : KIM 213-1-3 BOBOT : 5 SKS
SILABI : 1. Pengantar metode spektroanalitis
Transmitansi dan Absorbansi Hukum Beer
2. Spektroskopi serapan ultra violet dan tampak (Uv-Vis) 3. Spektroskopi serapan atom (AAS) 4. Spektroskopi infra merah (IR) 5. Spektroskopi nuklir magnetik resonans (NMR) 6. Spektroskopi massa (MS) 7. Prinsip Dasar Kromatografi 8. Teori Kromatografi 9. Kromatografi Gas 10. Kromatografi Cair 11. Kromatografi Ion
-
Kontrak Belajar An. Instrumentasi
Penilaian:
- UAS = 40%
- UTS = 30%
- Tugas = 30%
-
Overview Metode Analisis Kimia
Kimia Analisis adalah ilmu untuk mengidentifikasi jenis komponen dalam suatu sampel (analisis kualitatif) dan menetapkan jumlah relatif masing-masing komponen (analisis kuantitatif).
Metode yang digunakan dalam analisis kualitatif dan analisis kuantitatif dibedakan dalan 2 golongan, yaitu:
Metode Klasik
Metode Instrumental
-
A. Metode Klasik
Titration
Gravimetric
Phase change (Coprecipitation, Filtration, etc)
Extraction
pH
Physical properties
Color changes
An. Kuantitatif
Pemisahan
An. Kualitatif
-
B. Metode Instrument
Categories :
Spectroscopy (Kualitatif + Kuantitatif)
Light/sample interaction
Separations
Purification, quantitative and qualitative
Electrochemical Methods (Kualitatif + Kuantitatif)
Interaction of charges/ions
-
1. Spectroscopy
Absorbtion Reflection Emission Spin Scattering Fluorescence Phosphorescence Harmonic techniques Surface analysis
-
2. Separations
Chromatography
chemical interaction separation
Electrophoresis
charge difference with physical separation
-
3. Electrochemical Methods
Interaction of charges and ions
pH (ion selective electrode)
Voltammetry
Coulometry
Amperometry
Conductometry
Other techniques (quant)
-
Komponen Instrumentasi Umum
Electrical or
Mechanical
Signal
Signal
Generator
Detector
or
Input Transducer
Signal
Processor
Analytical
Signal Transduced
Signal
Display Unit
Chart Recorder Digital Readout Computer
Digital Data Analog Data
Meter
-
Pemilihan Metode Analitik
Untuk menentukan metode analisis yang tepat (terbaik), analis hendaknya menanyakan hal-hal berikut:
Apakah akurasi diperlukan?
Berapa banyak sampel yang tersedia?
Berapa rentang konsentrasi yang terdapat dalam sampel?
Apakah terdapat komponen dalam sampel yang menyebabkan interferensi?
Bagaimana sifat fisik dan kimia dari matriks yang terdapat pada sampel?
Berapa banyak sampel yang akan dianalisis?
-
Performance characteristics
Kriteria lain yang perlu untuk dipertimbangkan dalam pemilihan metode analisis:
1. Kecepatan analisis
2. Kemudahan metode analisis
3. Tingkat kemahiran operator
4. Biaya dan ketersediaan peralatan (instrumen)
5. Biaya analisis per sampel
-
Precision: Mengukur reprodusibilitas dari satu set penetapan.
Accurate: Mengukur kesalahan dari suatu metode analisis.
Sensitivity: Kemampuan untuk membedakan pengaruh penambahan konsentrasi terhadap respon instrumen
Detection Limit: Konsentrasi/massa analit minimal yang masih dapat dideteksi (masih dapat dibedakan
dengan noise) oleh suatu metode analisis pada tingkat
kepercayaan tertentu (biasanya 95%)
Performance characteristics
-
Referensi
1. Skoog and West, Instrumental Chemical analysis, Saunders College Publishing, 1985
2. Sumar Hendayana, Kimia Analitik Instrumen, IKIP Semarang Press, 1994.
3. Hardjono Sastrohamidjojo, Spektroskopi,Liberty, Yogyakarta, 1994