pengaruh globalisasi di dunia remaja

8
PENGARUH GLOBALISASI DI DUNIA REMAJA Di Zaman Globalisasi saat ini banyak pengaruh yang mempengaruhi remaja. Ada pengaruh yang positif ada juga pengaruh yang negatif. Sebagai remaja yang baik kita harus memanfaatkan alat - alat / teknologi yang sudah canggih sehingga mampu menguasainya. Indonesia adalah negara yang masyarakatnya mempunyai etika yang baik. Tapi saat ini banyak sekali remaja yang tidak sopan, tidak menghormati orang yang lebih tua darinya. Mungkin itu adalah pengaruh negatif dari Globalisasi. Dan itu menyebabkan pergaulan bebas, narkoba, dll. Hal - hal itulah yang harus kita hindari. Tapi kita juga tidak boleh menyalahkan adanya Zaman Globalisasi, karena jika tiodak ada Zaman Globalisasi kita tidak akan mengenal alat - alat komunikasi yang canggih. Nilai moral bangsa dinilai dari etika masyarakatnya. Jadi, jika ingin mempunyai nilai moral bangsa yang baik kita harus menjaga etika. Gunakan slogan " Jika ingin dihormati, Hormatilah orang lain." Agar kita sopan terhadap orang lain. Jadi, kita dianggap bangsa yang berbudi baik dimata bangsa lain. Etika seharusnya diajarkan sejak dini oleh orang tuanya. Anak biasanya menirukan kegiatan orang tuanya,maka dari itu orang tua seharusnya melakukan kegiatan yang mampu memberikan arti etika baik. Dan mampu dimengerti oleh si anak. Dengan didikan yang baik anak tersebut akan menjadi anak yang sopan kelak. Dan anak tersebut juga harus mempunyai iman yang kuat. Sehingga, mampu melawan pengaruh buruk Globalisasi seperti Narkoba, Sex bebas, dll. Pesannya : " Jadilah remaja yang terhindar dari hal - hal buruk yang mampu mempengaruhi kita, sehingga kita mempunyai etika yang buruk " dan " Experience is the best theacher Etika juga dipengaruhi oleh tontonan yang kita lihat. Jika yang kita lihat baik untuk kita maka kita akan terpengaruh untuk

Upload: rifqi-ardi-firmansyah

Post on 27-Dec-2015

9 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengaruh Globalisasi Di Dunia Remaja

PENGARUH GLOBALISASI DI DUNIA REMAJA

Di Zaman Globalisasi saat ini banyak pengaruh yang mempengaruhi remaja. Ada pengaruh yang positif ada juga pengaruh yang negatif. Sebagai remaja yang baik kita harus memanfaatkan alat - alat / teknologi yang sudah canggih sehingga mampu menguasainya.Indonesia adalah negara yang masyarakatnya mempunyai etika yang baik. Tapi saat ini banyak sekali remaja yang tidak sopan, tidak menghormati orang yang lebih tua darinya. Mungkin itu adalah pengaruh negatif dari Globalisasi. Dan itu menyebabkan pergaulan bebas, narkoba, dll.Hal - hal itulah yang harus kita hindari.Tapi kita juga tidak boleh menyalahkan adanya Zaman Globalisasi, karena jika tiodak ada Zaman Globalisasi kita tidak akan mengenal alat - alat komunikasi yang canggih. Nilai moral bangsa dinilai dari etika masyarakatnya. Jadi, jika ingin mempunyai nilai moral bangsa yang baik kita harus menjaga etika. Gunakan slogan " Jika ingin dihormati, Hormatilah orang lain." Agar kita sopan terhadap orang lain. Jadi, kita dianggap bangsa yang berbudi baik dimata bangsa lain.Etika seharusnya diajarkan sejak dini oleh orang tuanya. Anak biasanya menirukan kegiatan orang tuanya,maka dari itu orang tua seharusnya melakukan kegiatan yang mampu memberikan arti etika baik. Dan mampu dimengerti oleh si anak. Dengan didikan yang baik anak tersebut akan menjadi anak yang sopan kelak. Dan anak tersebut juga harus mempunyai iman yang kuat. Sehingga, mampu melawan pengaruh buruk Globalisasi seperti Narkoba, Sex bebas, dll.Pesannya : " Jadilah remaja yang terhindar dari hal - hal buruk yang mampu mempengaruhi kita, sehingga kita mempunyai etika yang buruk " dan " Experience is the best theacher

Etika juga dipengaruhi oleh tontonan yang kita lihat. Jika yang kita lihat baik untuk kita maka kita akan terpengaruh untuk menjadi baik juga. Menurut saya, Tontonan yang baik adalah Sinetron " KEPOMPONG ". Karena di dalamnya berisi tentang Persahabatan. Menurut saya persahabatan dapat membantu perubahan sikap diri kita. JIka mereka memang sahabat sejati kita, berarti mereka akan mendukung apa yang ingin kita lakukan jika itu benar, tapi jika tidak berarti apa yang akan kita lakukan itu salah.

PENGARUH GLOBALISASI UNTUK REMAJA

suatu perubahan pasti berdampak baik positif maupun negatif, termasuk globalisasi. Dampak positif dari globalisasi adalah adanya suatu perubahan menuju masyarakat yang lebih maju, lebih modern, lebih beradab, misalnya kemajuan teknologi... teknologi berkembang sangat pesat dan itu membuat masyarakat khususnya remaja punya kelebihan-kelebihan atau ketrampilan-ketrampilan yang lebih di bidang teknologi, contoh yang nyata adalah perkembangan internet... internet membuat kita bisa lebih cepat mengakses informasi di seluruh dunia, dan kemudahan-kemudahan lainnya...namun disisi lain ada dampak negatif dari perkembangan teknilogi ini (kita ambil skala kecil

Page 2: Pengaruh Globalisasi Di Dunia Remaja

perkembangan internet), dampak negatifnya membuat kita jadi malas dan terkadang membuang waktu percuma, hanya senang berada di depan komputer berjam-jam, malas untuk bermain(bersosialisasi) dengan orang lain... dan hal itu bisa membuat perkembangan sosialisasi (khususnya remaja) tidak baik, karena akan menimbulkan keegoisan (tidak mau bekerja sama dengan orang lain),dsb

http://forumstudimahasiswa.wordpress.com/2010/01/01/pengaruh-globalisasi-terhadap-nilai-nilai-nasionalisme/

PENGARUH GLOBALISASI UNTUK MAHASISWA

Perkembangan cyber space, internet, informasi elektronik dan digital, ditemui dalam kenyataan sering terlepas dari sistim nilai dan budaya. Perkembangan ini sangat cepat terkesan oleh generasi muda yang cenderung cepat dipengaruhi oleh elemen-elemen baru yang merangsang. Suka atau tidak bila tidak disikapi dengan kearifan dan kesadaran pembentengan umat, pasti akan menampilkan benturan-benturan, psikologis, dan sosiologis.

Pada Era globalisasi telah terjadi perubahan perubahan cepat. Dunia menjadi transparan, terasa sempit, hubungan menjadi sangat mudah dan dekat, jarak waktu seakan tidak terasa dan seakan pula tanpa batas.

Hubungan komunikasi, informasi, transportasi menjadikan satu sama lain menjadi dekat, sebagai akibat dari revolusi industri, hasil dari pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Dampak Globalisasi Memasuki Alaf Baru MASALAH REMAJA

Dunia remaja akhir-akhir ini digoncangkan oleh fenomena yang tidak menggembirakan.

a. Banyaknya tawuran pelajar, pergaulana-susila dikalangan pelajar dan mahasiswa.

b. Pornografi yang susah dibendung. Kalangan remaja dijangkiti kebiasaan bolos sekolah.

c. Kesukaan terhadap minuman keras. d. Kecanduan terhadap ectasy (XTC), menjadi budak kokain dan morfin. e. Kesukaan judi dalam urban popular culture, musro, world-wide sing, dan sejenisnya.

Para remaja cenderung bergerak menjadi generasi buih yang terhempas dipantaimenjadi dzurriyatan dhi’afan, suatu generasi yang bergerak menjadi “X-G” -- the loses generation -- yang tidak memiliki keberanian ikut

Page 3: Pengaruh Globalisasi Di Dunia Remaja

serta didalam perlombaan dan percaturan gelombang era globalisasi. Penyimpangan peril aku menjadi ukuran atas kemunduran moral dan akhlak. Hilangnya kendali para remaja, berakibat ketahanan bangsa akan lenyap dengan lemahnya remaja.

Penyebab utama karena; a.rusaknya sistim, pola dan politik pendidikan. b. diperparah oleh hilangnya tokoh panutan, berkembangnya kejahatan orang tua, c. luputnya tanggung jawab lingkungan masyarakatd. impotensi dikalangan pemangku adat, dan hilangnya wibawa ulama, e. bergesernya fungsi lembaga pendidikan menjadi bisnis, dan profesi guru dilecehkan.

NARKOBABahaya besar untuk generasi mendatang. 1. Pencandu Narkoba-Miras, menjadi malapetaka untuk dirinya (zalim).

Merubah kepribadian secara drastic,penantang, pemarahdan pelawan,

Masa bodoh terhadap dirinya, semangat belajar menurun, berperangai seperti orang gila,

Kejahatan sexual menjadi meruyak termasuk anak- anak dibawah umur,

Hilangnya norma-norma hidup beradat, beragama, dan melecehkan normahuk um,

Berperilaku menjadipenyiksa, putus asa, pemalas,

Menurut Laporan Kasus Narkoba 1999 Kapolda Sumbar telah ditangkap banyak pelaku pengedar Narkoba (Ganja, Shabu-Shabu dan ectacy). Pelakunya berbagai kalangan Swasta, Penganggur, Mahasiswa, Pelajar SMU, pedagang, PNS, tani, sopir). Berita TV dan Radio dan masyarakat kampus telah menyatakan perang terhadap Narkoba. Bahaya Narkoba mengancam jiwa dan generasi bangsa. Narkoba adalah saudara kembarPekat, anak kandung keluargaGelapJahili. Bahan ini disampaikan dalam Seminar Bahaya Narkoba Terhadap Generasi Muda pada tanggal 25 Desember 1999 bertempat di Aula Bank Indonesia Padang..

Pengaruh positif globalisasi terhadap nilai- nilai nasionalisme 1. Dilihat dari globalisasi politik, pemerintahan dijalankan secara terbuka dan

demokratis. Karena pemerintahan adalah bagian dari suatu negara, jika pemerintahan djalankan secara jujur, bersih dan dinamis tentunya akan mendapat tanggapan positif dari rakyat. Tanggapan positif tersebut berupa rasa nasionalisme terhadap negara menjadi meningkat.

2. Dari aspek globalisasi ekonomi, terbukanya pasar internasional, meningkatkan kesempatan kerja dan meningkatkan devisa negara. Dengan adanya hal tersebut

Page 4: Pengaruh Globalisasi Di Dunia Remaja

akan meningkatkan kehidupan ekonomi bangsa yang menunjang kehidupan nasional bangsa.

3. Dari globalisasi sosial budaya kita dapat meniru pola berpikir yang baik seperti etos kerja yang tinggi dan disiplin dan Iptek dari bangsa lain yang sudah maju untuk meningkatkan kemajuan bangsa yang pada akhirnya memajukan bangsa dan akan mempertebal rasa nasionalisme kita terhadap bangsa.

Pengaruh negatif globalisasi terhadap nilai- nilai nasionalisme

1. Globalisasi mampu meyakinkan masyarakat Indonesia bahwa liberalisme dapat membawa kemajuan dan kemakmuran. Sehingga tidak menutup kemungkinan berubah arah dari ideologi Pancasila ke ideologi liberalisme. Jika hal tesebut terjadi akibatnya rasa nasionalisme bangsa akan hilang

2. Dari globalisasi aspek ekonomi, hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri karena banyaknya produk luar negeri (seperti Mc Donald, Coca Cola, Pizza Hut,dll.) membanjiri di Indonesia. Dengan hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri menunjukan gejala berkurangnya rasa nasionalisme masyarakat kita terhadap bangsa Indonesia.

3. Mayarakat kita khususnya anak muda banyak yang lupa akan identitas diri sebagai bangsa Indonesia, karena gaya hidupnya cenderung meniru budaya barat yang oleh masyarakat dunia dianggap sebagai kiblat.

4. Mengakibatkan adanya kesenjangan sosial yang tajam antara yang kaya dan miskin, karena adanya persaingan bebas dalam globalisasi ekonomi. Hal tersebut dapat menimbulkan pertentangan antara yang kaya dan miskin yang dapat mengganggu kehidupan nasional bangsa.

5. Munculnya sikap individualisme yang menimbulkan ketidakpedulian antarperilaku sesama warga. Dengan adanya individualisme maka orang tidak akan peduli dengan kehidupan bangsa.

Pengaruh- pengaruh di atas memang tidak secara langsung berpengaruh terhadap nasionalisme. Akan tetapi secara keseluruhan dapat menimbulkan rasa nasionalisme terhadap bangsa menjadi berkurang atau hilang. Sebab globalisasi mampu membuka cakrawala masyarakat secara global. Apa yang di luar negeri dianggap baik memberi aspirasi kepada masyarakat kita untuk diterapkan di negara kita. Jika terjadi maka akan menimbulkan dilematis. Bila dipenuhi belum tentu sesuai di Indonesia. Bila tidak dipenuhi akan dianggap tidak aspiratif dan dapat bertindak anarkis sehingga mengganggu stabilitas nasional, ketahanan nasional bahkan persatuan dan kesatuan bangsa.

Pengaruh Globalisasi Terhadap Nilai Nasionalisme di Kalangan Generasi Muda

Arus globalisasi begitu cepat merasuk ke dalam masyarakat terutama di kalangan muda. Pengaruh globalisasi terhadap anak muda juga begitu kuat. Pengaruh globalisasi tersebut telah membuat banyak anak muda kita kehilangan kepribadian diri sebagai bangsa Indonesia. Hal ini

Page 5: Pengaruh Globalisasi Di Dunia Remaja

ditunjukkan dengan gejala- gejala yang muncul dalam kehidupan sehari- hari anak muda sekarang.

Dari cara berpakaian banyak remaja- remaja kita yang berdandan seperti selebritis yang cenderung ke budaya Barat. Mereka menggunakan pakaian yang minim bahan yang memperlihatkan bagian tubuh yang seharusnya tidak kelihatan. Pada hal cara berpakaian tersebut jelas- jelas tidak sesuai dengan kebudayaan kita. Tak ketinggalan gaya rambut mereka dicat beraneka warna. Pendek kata orang lebih suka jika menjadi orang lain dengan cara menutupi identitasnya. Tidak banyak remaja yang mau melestarikan budaya bangsa dengan mengenakan pakaian yang sopan sesuai dengan kepribadian bangsa.

Teknologi internet merupakan teknologi yang memberikan informasi tanpa batas dan dapat diakses oleh siapa saja. Apa lagi bagi anak muda internet sudah menjadi santapan mereka sehari- hari. Jika digunakan secara semestinya tentu kita memperoleh manfaat yang berguna. Tetapi jika tidak, kita akan mendapat kerugian. Dan sekarang ini, banyak pelajar dan mahasiswa yang menggunakan tidak semestinya. Misal untuk membuka situs-situs porno. Bukan hanya internet saja, ada lagi pegangan wajib mereka yaitu handphone. Rasa sosial terhadap masyarakat menjadi tidak ada karena mereka lebih memilih sibuk dengan menggunakan handphone.

Dilihat dari sikap, banyak anak muda yang tingkah lakunya tidak kenal sopan santun dan cenderung cuek tidak ada rasa peduli terhadap lingkungan. Karena globalisasi menganut kebebasan dan keterbukaan sehingga mereka bertindak sesuka hati mereka. Contoh riilnya adanya geng motor anak muda yang melakukan tindakan kekerasan yang menganggu ketentraman dan kenyamanan masyarakat.

Jika pengaruh-pengaruh di atas dibiarkan, mau apa jadinya genersi muda tersebut? Moral generasi bangsa menjadi rusak, timbul tindakan anarkis antara golongan muda. Hubungannya dengan nilai nasionalisme akan berkurang karena tidak ada rasa cinta terhadap budaya bangsa sendiri dan rasa peduli terhadap masyarakat. Padahal generasi muda adalah penerus masa depan bangsa. Apa akibatnya jika penerus bangsa tidak memiliki rasa nasionalisme?

Berdasarkan analisa dan uraian di atas pengaruh negatif globalisasi lebih banyak daripada pengaruh positifnya. Oleh karena itu diperlukan langkah untuk mengantisipasi pengaruh negatif globalisasi terhadap nilai nasionalisme.

Antisipasi Pengaruh Negatif Globalisasi Terhadap Nilai Nasionalisme

Langkah- langkah untuk mengantisipasi dampak negatif globalisasi terhadap nilai- nilai nasionalisme antara lain yaitu :

1. Menumbuhkan semangat nasionalisme yang tangguh, misal semangat mencintai produk dalam negeri.

2. Menanamkan dan mengamalkan nilai- nilai Pancasila dengan sebaik- baiknya.

3. Menanamkan dan melaksanakan ajaran agama dengan sebaik- baiknya.

Page 6: Pengaruh Globalisasi Di Dunia Remaja

4. Mewujudkan supremasi hukum, menerapkan dan menegakkan hukum dalam arti sebenar- benarnya dan seadil- adilnya.

5. Selektif terhadap pengaruh globalisasi di bidang politik, ideologi, ekonomi, sosial budaya bangsa.

Dengan adanya langkah- langkah antisipasi tersebut diharapkan mampu menangkis pengaruh globalisasi yang dapat mengubah nilai nasionalisme terhadap bangsa. Sehingga kita tidak akan kehilangan kepribadian bangsa.