pengaruh permodalan, likuiditas, aktivitas, …digilib.uin-suka.ac.id/10426/1/bab i, v, daftar...

i

PENGARUH PERMODALAN, LIKUIDITAS, AKTIVITAS, EFISIENSI, MANAJEMEN, DAN RISIKO PEMBIAYAAN TERHADAP KINERJA

KEUANGAN BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA

SKRIPSI

DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN SYARAT-SYARAT MEMPEROLEH GELAR SARJANA STRATA SATU

DALAM ILMU EKONOMI ISLAM

OLEH: AGUS FAISAL

08390122

PEMBIMBING: 1. Dr. SLAMET HARYONO, S.E., M.Si., Akt. 2. Drs. IBNU MUHDIR, M.Ag.

PROGRAM STUDI KEUANGAN ISLAM FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

2012

i

ABSTRAK

Persaingan bisnis yang semakin ketat menuntut bank supaya mampu memanfaatkan sumber daya seefisien dan seefektif mungkin sehingga lebih berguna dalam meningkatkan kinerja perbankan. Laporan keuangan yang dapat dipahami, relevan, andal, dan dapat dibandingkan berguna dalam mengevaluasi posisi keuangan dan kinerja bank serta berguna dalam pengambilan keputusan ekonomi. Penelitian ini mencoba menganalisis beberapa rasio keuangan diantaranya permodalan yang diukur dengan rasio Capital Adequacy Ratio (CAR), likuiditas yang diukur dengan Financing to Deposit Ratio (FDR), aktivitas yang diukur dengan Total Asset Trunover (TAT), efisiensi yang diukur dengan Operating Expense to Operation Income (OEOI), manajemen yang diukur dengan Net Interest Margin (NIM), risiko pembiayaan yang diukur dengan Non Performing Financing (NPF) terhadap kinerja keuangan yang diukur dengan Return On Asset (ROA) pada bank umum syariah di Indonesia.

Penelitian ini termasuk kategori penelitian terapan (applied research), teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan kriteria bank umum syariah di Indonesia yang menyajikan laporan keuangan periode 2007 sampai dengan 2011. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi berganda dan uji hipotesis menggunakan t-statistik untuk uji parsial serta f-statistik untuk uji simultan (beersama-sama) dengan level of significance 5%. Selain itu juga dilakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi. Selama periode pengamatan, penyimpangan dapat diatasi sehingga data menunjukan berdistribusi normal. Berdasarkan uji asumsi klasik tidak ditemukan variabel yang menyimpang dari asumsi klasik, yang menujukkan data telah memenuhi syarat menggunakan model persamaan regresi linier berganda.

Hasil penelitian menunjukan bahwa FDR, NIM berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA, selain itu OEOI berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA. Sedangkan CAR, TAT, dan NPF berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja keuangan yang diukur dengan ROA pada bank umum syariah di Indonesia. Hasil penelitian ini diharapkan bahwa variabel FDR, NIM, dan OEOI dapat dijadikan pedoman, baik oleh pihak manajemen perusahaan dalam pengelolaan perusahaan, maupun oleh para investor dalam menentukan strategi investasi.

Kata Kunci: Return On Asset (ROA), Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing

to Deposit Ratio (FDR), Total Asset Trunover (TAT), Operating Expense to Operation Income (OEOI), Net Interest Margin (NIM), Non Performing Financing (NPF).

vi

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN

Transliterasi kata-kata Arab yang dipakai dalam penyusunan skripsi ini

berpedoman pada Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 158/1987 dan

0543b/U/1987.

A. Konsonan Tunggal

Huruf

Arab Nama Huruf Latin Keterangan

Alif tidak أ

dilambangkan

tidak dilambangkan

Bā' B Be ة

Tā' T Te د

Śā' Ś es titik atas ث

Jim J Je ج

Ḥā' Ḥ ha titik di bawah ح

Khā' Kh ka dan ha خ

Dal D De د

Źal Ź zet titik di atas ذ

Rā' R Er ر

Zai Z Zet ز

Sīn S Es ش

vii

Syīn Sy es dan ye ش

Şād Ṣ es titik di bawah ص

Ḍād Ḍ de titik di bawah ض

Ṭā' Ṭ te titik di bawah ط

Ẓā' Ẓ zet titik di bawah ظ

Ain …‘… koma terbalik (di atas)' ع

Gayn G Ge غ

Fā' F Ef ف

Qāf Q Qi ق

Kāf K Ka ك

Lām L El ل

Mīm M Em و

Nūn N En

Waw W We و

Hā' H Ha

Hamzah …’… Apostrof ء

Yā Y Ye ي

viii

B. Konsonan rangkap karena syaddah ditulis rangkap:

يتعقدي

عدح

ditulis

ditulis

muta‘aqqidīn

‘iddah

C. Tā' marbutah di akhir kata.

1. Bila dimatikan, ditulis h:

هجخ

جسيخ

ditulis

ditulis

Hibah

Jizyah

(ketentuan ini tidak diperlukan terhadap kata-kata Arab yang sudah

terserap ke dalam bahasa Indonesia seperti zakat, shalat dan sebagainya,

kecuali dikehendaki lafal aslinya).

2. Bila dihidupkan karena berangkaian dengan kata lain, ditulis t:

عخ اهلل

زكبح انفطر

ditulis

ditulis

ni'matullāh

zakātul-fitri

D. Vokal Pendek

__ __

ضرة

__ __

فهى

__ __

كتت

Fathah

Kasrah

Dammah

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

A

daraba

i

fahima

u

kutiba

ix

E. Vokal Panjang:

1 fathah + alif Ditulis Â

Ditulis Jāhiliyyah جبههيخ

2 fathah + alifmaqşūr Ditulis Ā

Ditulis yas'ā يسعي

3 kasrah + yamati Ditulis Ī

Ditulis Majīd يجيد

4 dammah + waumati Ditulis Ū

Ditulis Furūd فروض

F. Vokal Rangkap:

1 fathah + yāmati Ditulis Ai

Ditulis Bainakum ثيكى

2 fathah + waumati Ditulis Au

Ditulis Qaul قىل

G. Vokal-vokal pendek yang berurutan dalam satu kata, dipisahkan dengan

apostrof.

Ditulis a'antum ااتى

Ditulis u'iddat اعدد

Ditulis la'insyakartum نئ شكرتى

x

H. Kata Sandang Alif + Lām

1. Bila diikuti huruf qamariyah ditulis al-

Ditulis Al-Qur'ān انقرآ

Ditulis Al-Qiyās انقيبش

2. Bila diikuti huruf syamsiyyah, ditulis dengan menggandengkan huruf

syamsiyyah yang mengikutinya serta menghilangkan huruf l-nya

صانش Ditulis Asy-Syams

'Ditulis As-Samā انسبء

I. Penulisan kata-kata dalam rangkaian kalimat

Ditulis menurut penulisannya

ditulis Zawi al-Furūd ذوي أنفروض

ditulis Ahl as-Sunnah اهم انسخ

xi

MOTTO

Dan Katakanlah: "Ya Tuhan-ku, masukkanlah Aku

secara masuk yang benar dan keluarkanlah (pula) Aku

secara keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari

sisi Engkau kekuasaan yang menolong[866].

( Q.S Al Israa’ ayat 80 )

[866] Maksudnya: memohon kepada Allah supaya kita memasuki suatu ibadah

dan selesai daripadanya dengan niat yang baik dan penuh keikhlasan serta bersih

dari ria dan dari sesuatu yang merusakkan pahala. ayat Ini juga mengisyaratkan

kepada nabi supaya berhijrah dari Mekah ke Madinah. dan ada juga yang

menafsirkan: memohon kepada Allah s.w.t. supaya kita memasuki kubur dengan

baik dan keluar daripadanya waktu hari-hari berbangkit dengan baik pula.

xii

Persembahan

Untuk Orangtuaku...

Untuk Saudaraku...

Untuk Sahabat-sahabatku...

Untuk Almamaterku... UIN Sunan Kalijaga

Dan untuk setiap pembaca yang budiman...

xiii

KATA PENGANTAR

ثسى اهلل انرح انرحيى

Puji syukur Alhamdulillah Kita Persembahkan kehadirat Allah SWT yang

melimpahkan rahmat, hidayah dan taufiq-Nya, sehingga kita masih diberi

ketetapan Iman dan Islam, serta komitmen sebagai Insan yang haus akan ilmu

pengetahuan. Sehingga penyusun mampu menyelesaikan skripsi ini dengan judul

“Pengaruh Permodalan, Likuiditas, Aktivitas, Efisiensi, Manajemen, dan

Risiko Pembiayaan terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah di

Indonesia”. Salawat dan salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad

saw, keluarga, sahabat, dan seluruh umatnya.

Alhamdulillah atas ridho Allah SWT dan bantuan dari semua pihak,

akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini

sudah sepatutnya penyusun mengucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. H. Musa Asy’arie, selaku Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta;

2. Noorhaidi, MA, M. Phil., Ph.D selaku Dekan Fakultas Syari’ah dan Hukum;

3. Drs. Slamet Khilmi, M. Si Ketua jurusan Keuangan Islam Fakultas Syari’ah

dan Hukum;

4. Dr. Slamet Haryono, S.E., M.Si., Akt., selaku pembimbing I dan Drs. Ibnu

Muhdir, M.Ag. selaku pembimbing II, yang dengan sabar memberikan

pengarahan, saran, dan bimbingan sehingga skripsi ini terselesaikan;

5. H.M.Yazid Afandi, M.Ag., selaku Pembimbing Akademik yang telah

memberikan bimbingan dan arahan selama masa pendidikan;

xiv

6. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Syari’ah dan Hukum jurusan Keuangan Islam,

yang telah menyampaikan ilmu pengetahuan setulus hati selama masa kuliah;

7. Seluruh staf dan karyawan khususnya di bagian Tata Usaha Prodi Keuangan

Islam dan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan kalijaga;

8. Orang Tua tercinta, kakek, nenek, adikku, and The Big Family atas do’a yang

selalu dipanjatkan serta perhatian, kasih sayang dan dukungan baik moriil

maupun materiil kepada penyusun dalam menyelesaikan skripsi ini hasil

karya yang sederhana ananda persembahkan untuk kalian;

9. Sahabat-sahabat Islamic Finance of 2008 kalian telah mewarnai perjalanan

penyusun selama masa kuliah, terima kasih untuk semua kenangannya

sahabat;

10. Akhi wa Ukti JPPI Minhajul Muslim, sahabat ALMA 2008, Sahabat dari

Universitas tetangga dan Universitas sebrang yang selalu memberikan

motivasi.

11. Semua pihak yang selalu memberikan bantuan dan motivasi yang tidak

mungkin penyusun sebut satu per satu.

Akhirnya, penyusun hanya dapat mendoakan semoga Allah membalas

kebaikan mereka semua selama ini. Harapannya karya ini berguna bagi

perkembangan ilmu pengetahuan khususnya kemajuan Ekonomi Islam.

Yogyakarta, 16 Rojab 1433 H

6 Juli 2012 M

Agus Faisal

08390122

xv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

ABSTRAKSI ................................................................................................... ii

PERSETUJUAN SKRIPSI ............................................................................ iii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ v

SURAT PERNYATAAN ............................................................................... vi

PEDOMAN TRANSLITERASI ................................................................... vii

MOTTO .......................................................................................................... xii

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... xiii

KATA PENGANTAR ................................................................................... xiv

DAFTAR ISI ................................................................................................... xvi

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xviii

DAFTAR GRAFIK ........................................................................................ xix

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xx

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ......................................................................... 8

C. Tujuan dan Kegunaan.................................................................... 9

D. Sistematika Pembahasan ............................................................... 10

BAB II LANDASAN TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS .... 13

A. Deskripsi Teori .............................................................................. 13

1. Bank Syariah dan Perkembangannya ....................................... 13

2. Analisis Laporan Keuangan ..................................................... 15

xvi

3. Kinerja Keuangan ..................................................................... 17

4. Analisis Rasio Keuangan .......................................................... 19

B. Telaah Pustaka............................................................................... 31

C. Kerangka Teoritik dan Pengembangan Hipotesis ......................... 37

BAB III METODE PENELITIAN ............................................................... 43

A. Jenis dan Sifat Penelitian............................................................... 43

B. Populasi dan sampel ...................................................................... 43

C. Data dan sumber Data ................................................................... 44

D. Teknik Pengumpulan Data ............................................................ 44

E. Definisi Operasional Variabel ....................................................... 45

F. Teknik Analisis Data ..................................................................... 47

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ..................................... 55

A. Analisis Statistik Diskriptif ........................................................... 55

B. Analisis Data ................................................................................. 60

1. Uji Asumsi Klasik .................................................................... 60

2. Hasil Analisis Regresi Berganda .............................................. 69

3. Pengujain Hipoteses dan Hasil Penelitian ................................ 74

C. Analisis dan Interprestasi Hasil Penelitian .................................... 77

BAB V PENUTUP ......................................................................................... 91

A. Kesimpulan.................................................................................... 91

B. Saran ............................................................................................. 95

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 96

LAMPIRAN-LAMPIRAN

xvii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Ringkasan Penelitian Terdahulu ...................................................... 35

Tabel 4.1 Hasil Uji Statistik Diskriptif ............................................................ 56

Tabel 4.2 Hasil Uji Normalitas ........................................................................ 62

Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas Variabel.......................................................... 62

Tabel 4.4 Hasil Uji Normalitas Variabel setelah Transform-LG10 ................. 63

Tabel 4.5 Hasil Uji Normalitas setelah Transform-LG10 ................................ 64

Tabel 4.6 Hasil Uji Multikoliniearitas ............................................................. 65

Tabel 4.7 Hasil Uji Heteroskedastisitas (Uji Sperman’s rho) .......................... 67

Tabel 4.8 Hasil Uji Autokorelasi ..................................................................... 69

Tabel 4.9 Hasil Uji F ........................................................................................ 70

Tabel 4.10 Koefisien Determinasi.................................................................... 71

Tabel 4.11 Hasil Uji t ....................................................................................... 72

Tabel 4.12 Ringkasan Hasil Uji t ..................................................................... 73

xviii

DAFTAR GRAFIK

Grafik 1.1 Perkembangan Asset, DPK, PYD, dan FDR .................................. 2

Grafik 4.1 Uji Normalitas ................................................................................ 61

Grafik 4.2 Uji Normalitas (LG10) ................................................................... 64

Grafik 4.3 Scatterplot ....................................................................................... 67

xix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Pengembangan Hipoteses ............................................................ 42

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pemulihan ekonomi global yang semakin menguat di akhir tahun 2009

memberikan optimisme perkembangan ekonomi di tahun 2010 meskipun

sempat diwarnai oleh krisis Yunani yang terjadi awal triwulan II 2010 namun

krisis tersebut tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kondisi

perbankan syariah nasional. Kondisi perbankan syariah nasional yang masih

dalam perkembangan awal dan belum memiliki tingkat integrasi yang tinggi

dengan sistem keuangan global serta tidak signifikannya eksposur valas yang

dimiliki perbankan syariah nasional, berdampak pada terhindarnya bank

syariah dari pengaruh langsung krisis tersebut.1 Namun walau demikian

perbankan syariah dituntut mampu memanfaatkan sumber daya yang tersedia

seefisien dan seefektif mungkin sehingga lebih berguna dan dapat

mempertahankan atau meningkatkan kinerja perbankan.

Sepanjang tahun 2010 perbankan syariah tumbuh dengan volume usaha

yang tinggi yaitu sebesar 43,99% year on year (yoy) meningkat dibandingkan

periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar 26,55% (yoy) dengan

pertumbuhan dana yang dihimpun maupun pembiayaan yang juga relatif

1 Direktorat Perbankan Syariah, Outlook Perbankan Syariah Indonesia 2011 ( Jakarta:

Bank Indonesia, 2010), hlm. 30.

2

tinggi dibandingkan periode yang sama tahun 2009.2 Sesuai yang

ditampilkan pada grafik berikut:

Grafik 1.1

Perkembangan Asset, DPK, PYD, dan FDR

Sumber: Direktorat Perbankan Syariah. 2010.Outlookp Perbankan Syariah Indonesia 2011.

Statistik Perbankan Syariah Oktober 2011 menunjukan perkembangan

kinerja Bank Umum Syariah (BUS) dan Unit Usaha Syariah (UUS) dalam

beberapa rasio keuangan diantaranya, Capital Adequacy Ratio (CAR)

Oktober 2011 sebesar 15,30% menurun yang mana akhir 2010 sebesar

16,25%, Return On Asset (ROA) Oktober 2011 sebesar 1,75% meningkat

yang mana akhir 2010 sebesar 1,67%, Return On Equity (ROE) Oktober 2011

sebesar 17,43% menurun yang mana akhir 2010 sebesar 17,58%, Non

Performing Financing (NPF) Oktober 2011 sebesar 3,11% meningkat yang

mana akhir 2010 sebesar 3,02%, Financing to Deposit Ratio (FDR) Oktober

2011 sebesar 95,24% meningkat yang mana akhir 2010 sebesar 89,67%,

2 Ibid., hlm. 30.

3

Biaya Operasional per Pendapatan Operasional (BOPO) Oktober 2011

sebesar 78,03% menurun yang mana akhir 2010 sebesar 80,54%.3

Secara umum efektivitas fungsi intermediasi perbankan syariah tetap

terjaga seiring pertumbuhan dana yang dihimpun maupun pembiayaan yang

relatif tinggi dibandingkan perbankan nasional, serta penyediaan akses

jaringan yang meningkat dan menjangkau kebutuhan masyarakat secara lebih

luas sehingga masih memiliki fundamental yang cukup kuat untuk

memanfaatkan potensi membaiknya perekonomian nasional.

Penilaian atas kinerja bank senantiasa perlu di-review secara periodik

untuk mengetahui keadaan, dan perkembangan kondisi terkini. Tujuannya

adalah agar lebih mencerminkan kondisi bank saat ini dan di waktu yang akan

datang. Dalam konteks inilah Bank Indonesia senantiasa melakukan

perbaikan kembali terhadap sistem penilaian tingkat kesehatan. Melalui

Peraturan Bank Indonesia Nomor: 9/1/PBI/2007 tentang Sistem Penilaian

Tingkat Kesehatan Bank Umum Berdasarkan Prinsip Syariah, disebutkan

bahwa faktor finansial adalah salah satu faktor pembentuk tingkat kesehatan

bank yang terdiri dari faktor permodalan (Capital), kualitas asset (asset

quality), manajemen (management), rentabilitas (earning), likuiditas

(liquidity), dan sensitifitas terhadap risiko pasar (sensitivity to market risk.)4

Semua itu sering dikenal dengan istilah rasio CAMELS.

3 Direktur Perbankan Syariah, Statistik Perbankan Syariah Oktober 2011 ( Jakarta: Bank

Indonesia, 2011), hlm. 38. 4 Abdul Ghofur Anshori, Payung Hukum Perbankan Syariah di Indonesia (UU di Bidanag

Perbankan, Fatwa DSN-MUI, dan Peraturan Bank Indonesia) (Yogyakarta: UII Press, 1007), hlm. 472.

4

Bagi perbankan, hasil akhir penilaian kondisi bank tersebut dapat

digunakan sebagai salah satu sarana dalam menetapkan strategi usaha di

waktu yang akan datang, mengevaluasi kinerja bank dalam menerapkan

prinsip kehari-hatian, kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku, dan

manajemen risiko. Sedangkan bagi Bank Indonesia, antara lain digunakan

sebagai sarana penetapan dan implementasi strategi pengawasan bank.

Pada penelitian ini akan dilakukan pengujian terhadap rasio keuangan

diantaranya Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio

(FDR), Total Asset Trunover (TAT), Operating Expense to Operation Income

(OEOI), Net Interest Margin (NIM) atau Net Operating Margin (NOM), dan

Non Performing Financing (NPF) untuk mengetahui pengaruh variabel-

variabel tersebut terhadap kinerja Perbankan Syariah yang diproksikan

dengan Return On Assets (ROA),

Kecukupan modal merupakan salah satu variabel yang dapat digunakan

sebagai dasar pengukuran kinerja bank, yang tercermin dalam komponen

penilaian kesehatan bank. Capital Adequacy Ratio (CAR) merupakan rasio

permodalan, yang berarti jumlah modal sendiri yang diperlukan untuk

menutup risiko kerugian yang mungkin timbul dari penanaman aktiva yang

berisiko. Bank yang memiliki tingkat kecukupan modal baik menunjukkan

indikator sebagai bank yang sehat. Ketentuan perhitungan CAR yang harus

diikuti oleh bank-bank di seluruh dunia sebagai aturan main dalam kompetisi

5

yang fair di pasar keuangan global, yaitu rasio minimum 8% permodalan

terhadap aktiva berisiko.5

Financing to Deposit Ratio (FDR) mewakili rasio likuiditas yang

menggambarkan seberapa jauh kemampuan bank dalam memenuhi kewajiban

jangka pendeknya pada saat ditagih. Dengan kata lain dapat membayar

kembali pencairan dana deposannya pada saat ditagih serta dapat mencukupi

permintaan kredit (pembiayaan) yang telah diajukan. Semakin besar rasio ini

semakin likuid.6 Rasio Financing to Deposit Ratio (FDR) yang semakin

tinggi menunjukan penyaluran dana yang dilakukan oleh bank juga akan

meningkat, sehingga akan ada peningkatan pendapatan lewat bonus ataupun

bagi hasil dengan asumsi tidak ada pembiayaan macet atau dana tidak dapat

ditarik.

Total Asset Turnover (TAT) mewakili rasio Aktivitas yng menunjukan

kemampuan dana yang tertanam dalam keseluruhan aktiva berputar dalam

suatu periode tertentu, atau kemampuan modal yang diinvestasikan untuk

menghasilkan revenue (pendapatan).7

Operating Expense to Operation Income (OEOI) atau dikenal dengan

Biaya Operasional per Pendapatan Operasional (BOPO) digunakan untuk

mengukur perbandingan biaya operasi atau biaya intermediasi terhadap

5 Zainul Arifin, Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah, cet.III (Jakarta: Pustaka Alvabet,

2005), hlm. 140. 6 Kasmir, Manajemen Perbankan (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2004), hlm. 268. 7 Ivan Rahmawan, Kamus Istilak Akuntansi Syariah (Yogyakarta: Pilar Media, 2005), hlm.

325.

6

pendapatan operasi yang diperoleh bank. Semakin kecil angka rasionya, maka

semakin baik kondisi bank tersebut8.

Net Interest Margin (NIM) atau Net Operating Margin (NOM) dalam

konteks perbankan syariah, dimana sistem bunga diharamkan perhitungan

NIM/NOM menjadi berbeda dengan perbankan konvensional. dalam

penyaluran investasi bank syariah menerapkan pola jual beli dan bagi hasil.

NIM/NOM dimaksud hanya untuk menghitung pendapatan Bank Syariah

hanya dari pola bagi hasil dan pola jual beli, pendapatan yang tinggi akan

mengakibatkan meningkatnya laba sebelum pajak.

Non Performing Financing (NPF) merupakan salah satu pengukuran

dari rasio risiko pembiayaan atau risiko usaha bank yang menunjukan

besarnya pembiayaan bermasalah, terkait dengan kemungkinan bahwa pada

saat jatuh tempo debiturnya atau pengguna dana gagal memenuhi

kewajibannya terhadap bank.9 NPF akan memberikan pengaruh negatif

terhadap tingkat keuntungan bank syariah. Semakin kecil NPF semakin kecil

pula risiko pemnbiayaan yang ditanggung pihak bank.

Profitabilitas merupakan rasio yang dapat mengukur kinerja keuangan

suatu bank. Ukuran profitabilitas yang sering digunakan adalah Return on

Equity (ROE) dan Return on Asset (ROA), perbedaan antar keduanya adalah

Return on Asset (ROA) memfokuskan kemampuan perusahaan untuk

memperoleh earning dalam operasi perusahaan, sedangkan Return on Equity

8 Martono, Bank dan Lembaga Keuangan Lain (Yogyakarta: Ekonisia, 2004), hlm. 85. 9 Ali, Masyud, Manajemen Risiko Strategi Perbankan dan Dunia Usaha Menghadapi

Tantangan Globalisasi Bisnis (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2006), hlm. 199.

7

(ROE) hanya mengukur return yang diperoleh dari investasi pemilik

perusahaan dalam bisnis tersebut. Sehingga dalam penelitian ini ROA

digunakan sebagai ukuran kinerja perbankan.

Return on Asset (ROA) digunakan untuk mengukur efektifitas

perusahaan didalam menghasilkan keuntungan dengan memanfaatkan aktiva

yang dimilikinya. Dalam hal ini Return on Asset (ROA) merupakan rasio

antara laba sebelum pajak terhadap total asset. Semakin besar Return on

Asset (ROA) menunjukkan kinerja keuangan semakin baik, karena tingkat

kembalian (return) semakin besar. Semakin kecil rasio ini mengindikasikan

kurangnya kemampuan manajemen bank dalam hal mengelola aktiva untuk

meningkatkan pendapatan atau menekan biaya.10

Alasan penentuan variabel-variabel independen tersebut diambil karena

dari berbagai penelitian terdahulu terdapat hasil yang tidak konsisten

(research gap), sehingga masih perlu dilakukan penelitian kembali terhadap

variabel-variabel tersebut. Objek penelitian sendiri adalah Bank Umum

Syariah. Paling tidak Bank Umum Syariah ini bias dijadikan tolak ukur dalam

membaca kinerja perbankan syariah di Indonesia. Data diperoleh dari laporan

keuangan yang dipublikasikan Bank Indonesia. Adapun tahun penelitian

adalah periode 2007-2011 dengan pertimbangan tahun tersebut merupakan

peralihan adanya krisis finansial global. Sehingga penyusun tertarik untuk

meneliti rasio keuangan dalam mempengaruhi kinerja perbankan syariah.

10 Eithzal Rivai, dkk. Bank and Financial Institution management, ed. I (Jakarta: Rajawali

Pers, 2007), hlm. 866.

8

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penulis memberikan judul

pada penelitian ini “PENGARUH PERMODALAN, LIKUIDITAS,

AKTIVITAS, EFISIENSI, MANAJEMEN, DAN RISIKO

PEMBIAYAAN TERHADAP KINERJA KEUANGAN BANK UMUM

SYARIAH DI INDONESIA”.

B. Rumusan Masalah

Berdasar latar belakang masalah di atas, maka yang menjadi rumusan

masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Bagaimana pengaruh rasio keuangan Capital Adequacy Ratio (CAR),

Financing to Deposit Ratio (FDR), Total Asset Trunover (TAT),

Operating Expense to Operation Income (OEOI), Net Interest Margin

(NIM), dan Non Performing Financing (NPF) secara bersama-sama

(simultan) terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah?

2. Bagaimana pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Kinerja

Keuangan Bank Umum Syariah?

3. Bagaimana pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR) terhadap Kinerja


4. Bagaimana pengaruh Total Asset Trunover (TAT) terhadap Kinerja


5. Bagaimana pengaruh Operating Expense to Operation Income (OEOI)

terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah?

6. Bagaimana pengaruh Net Interest Margin (NIM) terhadap Kinerja


9

7. Bagaimana pengaruh Non Performing Financing (NPF) terhadap Kinerja


C. Tujuan dan Kegunaan

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan pokok masalah di atas, penelitian ini bertujuan untuk:

a. Untuk menjelaskan pengaruh rasio keuangan Capital Adequacy Ratio

(CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR), Total Asset Trunover

(TAT), Operating Expense to Operation Income (OEOI), Net Interest

Margin (NIM), dan Non Performing Financing (NPF) secara

bersama-sama (simultan) terhadap kinerja keuangan Bank Umum

Syariah di Indonesia

b. Untuk menjelaskan pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap

Kinerja Keuangani Bank Umum Syariah

c. Untuk menjelaskan pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR)

terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah

d. Untuk menjelaskan pengaruh Total Asset Trunover (TAT) terhadap

Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah

e. Untuk menjelaskan pengaruh Operating Expense to Operation Income

(OEOI) terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah

f. Untuk menjelaskan pengaruh Net Interest Margin (NIM) terhadap

Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah

g. Untuk menjelaskan pengaruh Non Performing Financing (NPF)

terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah

10

2. Kegunaan Penelitian

Adapun kegunaan penelitian ini adalah:

a. Penelitian ini merupakan pelatihan intelektual (intellectual exercise)

yang diharapkan dapat memepertajam daya pikir ilmiyah serta

meningkatkan kompetensi keilmuan. Hasil penelitian ini diharapkan

dapat digunakan untuk menambah pengetahuan dan sebagai bahan

bacaan yang bermanfaat.

b. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan sumbangan pemikiran

bagi pengembangan ilmu ekonomi, memberikan informasi, dan sebagai

bahan pertimbangan bagi peneliti lain yang berkaitan dengan penelitian

ini.

c. Penelitian ini bisa dijadikan acuan oleh stakeholder Perbankan Syariah

atau pihak manapun yang terkait didalamnya, sehingga kebijakan

manajemen yang diambil akan bermanfaat untuk kepentingan orang

banyak.

D. Sistematika Pembahasan

Untuk memberikan gambaran pembahasan yang sistematis dan logis

dalam penyusunan skripsi ini, peneliti menetapkan sistematika pembahasan

kedalam tiga bagian yang meliputi bagian awal, bagian utama, dan bagian

akhir. Untuk lebih jelas perinciannya sebagai berikut:

Pada bagian awal terdiri dari halaman judul, abstrak, surat persetujuan

skripsi, halaman pengesahan skripsi, surat pernyataan, pedoman transliterasi,

11

halaman motto, halaman persembahan, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel,

daftar grafik, dan daftar gambar.

Pada bagian utama dari skripsi ini terdiri dari lima bab, yaitu:

Bab I merupakan pendahuluan meliputi latar belakang masalah, pokok

masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, dan sistematika pembahasan.

Bab II merupakan penjelasan mengenai telaah pustaka, landasan teori

dan pengembangan hipotesis yang dipakai dalam penelitian ini yang

berkaitan dengan penelitian serupa tentang faktor-faktor yang mempengaruhi

ROA dengan uraian dan pemaparan teori mengenai kinerja keuangan bank

syariah, rasio keuangan, dan teori yang dibangun untuk pengembangan

hipotesa.

Bab III berisi tentang metode penelitian yang digunakan dalam

penelitian. meliputi jenis dan sifat penelitian, populasi dan sampel penelitian,

data dan sumber data, teknik pengumpulan data. Menjelaskan definisi

operasional variabel dependen yaitu kinerja keuangan yang diproksikan

dengan rasio profitabilitas (ROA), maupun variabel independen yaitu CAR,

FDR, TAT, OEOI, NIM, dan NPF. Menjelaskan teknik analisis data dengan

analisis regresi berganda dan uji statistik menggunakan uji asumsi klasik.

Bab IV menguraikan tentang analisis data dan pembahasan dari hasil

penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Penjelasan informasi setiap

variabel sebelum diuji. Penjelasan hasil analisis statistik deskriptif, hasil uji

asumsi klasik dengan uji normalitas, uji multikolinearitas, uji

heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi. Penjelasan hasil analisis regresi liner

12

berganda yaitu uji hipotesis secara simultan dengan uji statistik F, uji

determinasi, dan uji hipotesis secara parsial dengan uji statistik t. Penjelasan

hipotesis mengenai pengaruh variabel independen terhadap variabel

dependen.

Bab V merupakan penutup yang terdiri dari kesimpulan pernelitian

yang menjadi jawaban dari pokok masalah dalam penelitian ini, keterbatasan

penelitian, serta saran-saran dari hasil penelitian yang telah dilakukan.

Dan di bagian akhir skripsi ini meliputi daftar pustaka, lampiran-

lampiran, dan daftar riwayat hidup peneliti.

91

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Sesuai hasil penelitian dan uji statistik yang telah dilakukan terkait

pengaruh variabel Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit

Ratio (FDR), Total Asset Trunover (TAT), Operating Expense to Operation

Income (OEOI), Net Interest Margin (NIM), dan Non Performing Financing

(NPF) terhadap Kinerja Keuangan yang diukur menggunakan Return On

Asset (ROA) Bank Umum Syariah di Indonesia, maka dapat diambil

kesimpulan sebagai berikut:

1. Berdasarkan uji statistik F menunjukan bahwa fariasi variabel independen

mampu menjelaskan variabel dependen. Hal ini dapat dibuktikan dari nilai

F hitung sebesar 60,313 dengan nilai signifikansi 0,000. Karena

probabilitas jauh lebih kecil dari 0,05 atau 5%, maka dapat diambil

kesimpulan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima yang artinya CAR, FDR,

TAT, OEOI, NIM, dan NPF secara bersama-sama berpengaruh signifikan

terhadap ROA.

2. Koefisien determinasi atau adjusted R² sebesar 0.870 yang berarti bahwa

86.8% kinerja keuangan yang diukur dengan ROA dapat dijelaskan oleh

variabel independennya (CAR, FDR, TAT, OEOI, NIM, dan NPF).

Sedangkan sisanya (100%-87% = 13%) dipengaruhi oleh faktor-faktor lain

yang tidak masuk dalam model transformasi regresi.

92

3. Rumusan model regresi linear berganda hasil pembahasan adalah sebagai

berikut :

Y = a + β1X1 + β2X2 + β3X3 + β4X4 + β5X5 + β6X6 + e

LG10ROA = 1,305 - 0,006CAR + 0,005FDR - 0,002TAT – 0,027OEOI

+ 0,908LG10NIM + 0,006NPF + e

4. Variabel-variabel independen CAR, FDR, TAT, OEOI, NIM, dan NPF

secara individu (parsial) masing-masing mempunyai pengaruh sebagai

berikut :

a. Berdasarkan uji statistik dapat disimpulkan bahwa secara parsial CAR

tidak berpengaruh signifikan terhadap ROA. Hal ini dapat dilihat dari

nilai koefisien regresi CAR sebesar -0,006 dengan tingkat signifikansi

sebesar 0,384 berada di atas 0,05. Fungsi modal sebagai penyangga

untuk menyerap kerugian operasional tidak serta merta memberikan

pengaruh yang signifikan terhadap naik turnnya variabel ROA, karena

pada kenyataannya bank harus dapat mempertahankan bahkan

meningkatkan profitabilitasnya dalam kondsi permodalan seperti

apapun agar dapat terus beroperasional dengan baik dan memberikan

pertanggungjawaban yang baik terhadap investornya.

b. Berdasarkan uji statistik dapat disimpulkan bahwa secara parsial FDR

berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA. Hal ini dapat dilihat

dari nilai koefisien regresi FDR sebesar 0,005 dengan tingkat

signifikansi sebesar 0,040 hasil ini berada di bawah 0,05. Selama

periode penelitian rasio FDR bank syariah berada pada standar yang

93

ditetapkan oleh Bank Indonesia , maka laba yang diperoleh oleh bank

tersebut akan meningkat (dengan asumsi bank tersebut mampu

menyalurkan pembiayaannya dengan efektif). Dengan meningkatnya

laba, maka ROA juga akan meningkat, karena laba merupakan

komponen yang membentuk ROA.

c. Berdasarkan uji statistik dapat disimpulkan bahwa secara parsial TAT

tidak berpengaruh signifikan terhadap ROA. Hal ini dapat dilihat dari

nilai koefisien regresi TAT sebesar -0,002 dengan tingkat signifikansi

sebesar 0,484 berada di atas 0,05. Jadi besar kecilnya TAT tidak

mempengaruhi perubahan kinerja keuangan (ROA) pada Bank Umum

Syariah.

d. Berdasarkan uji statistik dapat disimpulkan bahwa secara parsial

OEOI berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kinerja keuangan

(ROA) pada Bank Umum Syariah. Hal ini dapat dilihat dari nilai

koefisien OEOI sebesar -0,027 dengan tingkat signifikansi sebesar

0,000 yang lebih kecil dari nilai alpha 0,05. Jadi naik turunya OEOI

akan mempengaruhi efisiensi operasional bank, biaya operasional

yang tinggi berakibat pada rendahnya kinerja keuangan (ROA) pada

Bank Umum Syariah.

e. Berdasarkan uji statistik dapat disimpulkan bahwa secara parsial NIM

berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA. Hal ini dapat dilihat

dari nilai koefisien regresi sebesar 0,908 dengan nilai signifikansi

sebesar 0,000 hasil ini berada dibawah 0,05. Meningkatnya

94

pendapatan bagi hasil dapat memberikan kontribusi laba terhadap

bank yang berarti kinerja keuangan (ROA) tersebut semakin

meningkat.

f. Berdasarkan uji statistik dapat disimpulkan bahwa secara parsial NPF

tidak berpengaruh terhadap ROA. Hal ini dapat dilihat dari nilai

koefisien regresi sebesar 0,006 dengan tingkat signifikansi sebesar

0,567 hasil ini berada diatas 0,05. Bank syariah dalam membiayakan

dananya tidak lepas dari prinsip kehati-hatian sehingga kemungkinan

pembiayaan bermasalah kecil.

95

B. Saran

1. Bagi Pemerintah

Perubahan kondisi perekonomian yang tidak setabil menjadikan

pentingnya peran pemerintah dalam mewujudkan kondisi yang stabil.

Kebijakan pemerintah yang dapat membangun perbankan supaya lebih

kuat dan sehat juga sangat diperlukan agar bank-bank yang ada di

Indonesia mampu bertahan dengan gejolak perekonomian yang melanda.

Bank Indonesia sebagai bank sentra harus mampu melaksanakan program

akselerasi perbankan syariah secara efektif dan efisien, sehingga

kesetabilan bank syariah di Indonesia dapat tercapai.

2. Bagi Bank Syariah

Persaingan yang semakin ketat antar lembaga keuangan menuntut supaya

bank syariah tetap mempertahankan bahkan meningkatkan performa

sehingga tetap terjaga profitabilitasnya. Prinsip kehati-hatian dalam

penyaluran pembiayaan harus diperhatikan karena bisa berakibat pada

pembiayaan bermasalah yang akhirnya menjadi penyebab kebangkrutan.

3. Bagi Peneliti selanjutnya

Penulis sangat menyadari keterbatasan dan kemampuan yang dimiliki,

masih banyak hal yang perlu dikaji dan di uji kembali terkait penelitian

yang penulis lakukan. Penelitian yang akan datang diharapkan dapat

menambah sampel, durasi/periode penelitian, dan pemilihan variabel

yang digunakan baik dari faktor internal maupun eksternal perusahaan

supaya lebih up date.

96

DAFTAR PUSTAKA

Al Qur’an, Al Hadist, dan Fiqih

Departemen Agama RI, Al-Jumanatul 'Ali Al Qur'an dan Terjemah, Bandung: J-Art, 2005.

Djazuli, Kaidah-kaidah Fikih: Kaidah-kaidah Hukum Islam dalam Menyelasaikan Masalah-masalah yang Prakti, Jakarta: Kencana, 2006.

Ekonomi dan Perbankan Islam

Anshori, Abdul Ghofur., Payung Hukum Perbankan Syariah di Indonesia (UU di Bidanag Perbankan, Fatwa DSN-MUI, dan Peraturan Bank Indonesia), Yogyakarta: UII Press, 2007.

Rahmawan, Ivan., Kamus Istilak Akuntansi Syariah, Yogyakarta: Pilar Media, 2005.

Riyanto, Bambang., Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan, Yogyakarta: BPFE, 2008.

Malayu, S.P Hasibuan., Dasar-dasar Perbankan, Jakarta: Bumi Aksara, 2004.

Martono, Bank dan Lembaga Keuangan Lain, Yogyakarta: Ekonisia, 2004. Tim Penyusun, Pedoman Akuntansi Perbankan syariah Indonesia, Jakarta: Ikatan

Akuntansi Indonesia, 2003. Tim Redaksi Aditya Pustaka. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 21

Tahun 2008 Tentang Perbankan Syariah. Yogyakarta: Aditya Pustaka, 2008.

Manajemen/Manajemen Keuangan/Analisis Laporan Keuangan

Alwi, Syafarudin., Alat-alat Analisis dalam Pembelajaran, Yogyakarta: Andi Offset, 1994.

Halim, Abdul., Manajemen Keuangan Bisnis, Bogor: Ghalia Indonesia, 2007.

Dendawijaya, Lukman., Manajemen Perbankan, Jakarta: Ghalia Putra, 2005.

97

Eithzal Rivai, dkk., Bank and Financial Institution management, ed. I, Jakarta: Rajawali Pers, 2007.

Mamduh M. Hanafi dan Abdul Halim., Analisis Laporan Keuangan, Yogyakarta: UPP STIM YKPN, 2009.

Martono, Bank dan Lembaga Keuangan Lain. Yogyakarta: Ekonisia, 2004.

Martono, dan Harjito, Agus., Manajemen Keuangan, Yogyakarta: EKONISIA, 2008.

Masyud, Ali., Manajemen Risiko Strategi Perbankan dan Dunia Usaha

Menghadapi Tantangan Globalisasi Bisnis, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2006.

Muhammad., Manajemen Dana Bank Syariah, Yogyakarta: UPP AMP YKPN,

2007.

Muhammad, Metodologi Penelitian Ekonomi Islam Pendekatan Kuantitatif, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2008..

Kasmir, Manajemen Perbankan, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2004.

Kuncoro, Mudrajad dan Suhardjono., Manajemen Perbankan: Teori dan Aplikasi, Yogyakarta: BPFE, 2007.

Riyadi, Slamet., Banking Assets And Liability Management, Jakarta: Lembaga

Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2006.

Sartono, Agus., Manajemen Keuangan Teori dan Aplikas, Edisi 4, Yogyakarta: BPFE Yogyakarta, 2008.

Rivai, Veithzal dan Arviyan Arifin., Islamic Banking: sebuah teori, konsep, dan aplikasi, Jakarta: Bumi Aksara, 2010.

Zainul, Arifin., Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah, cet.III, Jakarta: Pustaka Alvabet, 2005.

98

Karya Ilmiyah (Jurnal, Skripsi, Tesis) Fauzie, Afif., ”Pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR), Non Performing

Financing (NPF), Biaya Operasional per Pendapatan Operasional (BOPO), dan Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Return On Asset (ROA) pada PT. Bank Muamalah Indonesia periode Desember 2001 – September 2009,” skripsi, Jurusan Muamalat Perodi Keuangan Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (2009)

Bahtiar, Usman ., “Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan

Laba Pada Bank-bank di Indonesia,” Media Riset Bisnis dan Manajemen, Vol.3. No.1. April 2003. pp. 59-74.

Bernstein, Sinta Sundarini dan Sisilia Mitha Alloy. “ Pengguna Rasio Keuangan

dalam Memprediksi Laba Pada Masa Yang Akan Datang (Studi Kasus di Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta),” Jurnal Akuntansi dan Keuangan, Vol. XVI, No 3, Desember 2005

Ponco, Budi., “Analisis Pengaruh CAR, NPL, BOPO, NIM, dan LDR Terhadap

ROA” (Studi Kasus Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2004-2007),” Tesis, Program studi Magister Manajemen Program Pascasarjana Universitas Islam Dipenogoro Semarang, (2008).

Ismawati, Dwi., ” Pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR), Cash Ratio (CR),

Capital adequacy Ratio (CAR), Dan Dana Pihak Ketiga (DPK) Terhadap Tingkat Profitabilitas Pada PT. Bank Syariah Mandiri, Tbk. Periode 2006-2008”. Skripsi , Jurusan Muamalat Prodi Keuangan Islam Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakart, (2009).

Gozali, Imam., “Pengaruh CAR (Capital Adequacy Ratio), FDR (Financing to

Deposit Ratio), BOPO (Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional) dan NPL (Non Performing Loan) terhadap Profitabilitas Bank Syariah Mandiri (Januari: 2004 – Oktober: 2006), “ Skripsi Universitas Islam Indonesia, (2007).

Gunayati, Lestari., “Pengaruh Rasio Likuiditas terhadap Tingkat Profitabilitas di

PT. BPRS Bangun Drajat Warga, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta tahun 1997-2004,” Skripsi Fakultas Syari’ah Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, (2006).

99

Shoolihah, Maria Mariatush., “Pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR), Non Performing Financing (NPF), Capital Adequacy Ratio (CAR), dan Rasio Likuid (Current Ratio) terhadap Return on Asset (ROA) pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. Tahun 2004-2006,” skripsi Jurusan Muamalat Prodi Keuangan Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, (2008).

Susanto, Riyadi Budi ., " Analisis Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan

to Deposit Ratio (LDR), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), Dana Pihak Ketiga (DPK), dan Kualitas Aktiva terhadap Tingkat Profitabilitas pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. Tahun 1999-2006”. Skripsi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2007.

Viota, Sarah dkk., “Analisis Pengaruh Variabel Internal dan Eksternal terhadap

Kinerja Bank Go Public di Indonesia”, E-Journal Jurnal Akuntabilitas, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2011.

Wijaya, Toni. “Kontribusi Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Perbankan

Di Bursa Efek Surabaya.” Jurnal Ekonomi dan Bisnis Modus, Vol. 19 (1), Maret 2007

Yuliani, “Hubungan Efisiensi Operasional dengan Kinerja Profitabilitas Pada

Sektor Perbankan Yang Go Publik Di Bursa Efek Jakarta,” Jurnal Manajemen & Bisnis Sriwijaya, Vol. 5 No 10., 2007.

Metode Penelitian/Statistik/SPSS

Ghozali, Imam., Aplikasi Analisis Univariate Dengan Program SPSS, Semarang: Badan Penerbit UNDIP, 2009.

Ghozali, Imam., Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS IBM SPSS 19, Semarang: Penerbit UNDIP, 2011.

Ghozali, Imam., Ekonometrika Teori, Konsep, dan Aplikasi dengan SPSS 17. Semarang: UNDIP, . 2009.

Hadi, Syamsul., Metodologi Penelitian Kuantitatif untuk Akuntansi dan Keuangan, Yogyakarta: EKONISIA, 2006.

Priyatno, Duwi., 5 Jam Belajar Olah Data dengan SPSS 17, Yogyakarta: Andi Offset, 2009.

Sugiyono, Statistika Untuk Penelitian, Bandung: Alfabeta, 2007.

100

Lain-lain

Direktorat Perbankan Syariah, Outlook Perbankan Syariah Indonesia 2011, Jakarta: Bank Indonesia, 2010.

Direktorat Perbankan Syariah, Laporan Perkembangan Perbankan Syariah 2010, Jakarta: Bank Indonesia, 2010.

Direktur Perbankan Syariah, Statistik Perbankan Syariah Oktober 2011, Jakarta: Bank Indonesia, 2011.

Website

www.bi.go.id, akses 24 Februari 2012.

www.muamalatbank.com, akses 25 Februari 2012.

www.syariahmandiri.co.id, akses 25 Februari 2012.

www.megasyariah.co.id, akses 25 Februari 2012.

“Peraturan No. 10/15/PBI/2008 tentang Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) Bank Umum Berdasarkan Prinsip Syariah,” http://www.bi.go.id, akses 15 Februari 2012.

Rina Hendrawaty, "Penilaian Kesehatan Perbankan dengan CAMELS," http://fe.wisnuwardhana.ac.id/index.php?option=com_content&task=view&id=31&Itemid=20. 8 Mei 2012

Lampiran 1

Daftar Terjemah

No. Halaman Footnote Terjemah 1. 14 4 “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu

saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. dan janganlah kamu membunuh dirimu; Sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu.”

2. 14 5 “Nabi bersabda SAW, Ada tiga hal yang mengandung berkah: jual beli tidak secara tunai, muqaradhah (mudharabah), dan mencampur gandum dengan jewawut untuk keperluan rumah tangga, bukan untuk dijual.”

3. 15 6 “Hukum asal dalam semua bentuk muamalah adalah boleh dilakukan kecuali ada dalil yang mengharamkannya.”

4. 24 23 “Apabila Telah ditunaikan shalat, Maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung.”

5. 28 33 “Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila. keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka Berkata (berpendapat), Sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, padahal Allah Telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. orang-orang yang Telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba), Maka baginya apa yang Telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan urusannya (terserah) kepada Allah. orang yang kembali (mengambil riba), Maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.”

Lampiran 2

Data Bank Muamalat Indonesia

No Tahun Triwulan ROA CAR FDR TAT OEOI NIM NPF1 2007 Maret 3,26 14,85 90,51 3,48 77,69 8,27 2,7 2 Juni 3,03 12,66 97,06 9,09 84,52 13,87 3,933 September 2,41 11,23 102,9 9,55 82,09 8,43 4,964 Desember 2,27 10,69 99,16 12,14 82,75 7,6 1,335 2008 Maret 3,04 11,46 95,73 3,09 75,76 8,26 1,616 Juni 2,77 9,57 102,9 6,13 78,05 8,41 3,727 September 2,62 11,25 106,4 8,76 78,73 8,31 3,888 Desember 2,6 10,83 104,4 11,64 78,94 7,42 3,859 2009 Maret 2,76 12,1 98,44 3,32 78,1 6,75 5,8210 Juni 1,83 11,16 90,27 6,63 86,33 6,69 3,2311 September 0,53 10,82 92,93 10,65 95,71 6,09 7,3212 Desember 0,45 11,1 85,82 10,87 95,5 5,15 4,1 13 2010 Maret 1,48 10,48 99,47 3,04 87,58 6,39 5,8314 Juni 1,07 10,03 103,7 5,67 90,52 6,32 3,9315 September 0,81 14,53 99,68 7,57 89,33 6,44 3,3616 Desember 1,36 13,26 91,52 8,82 87,38 5,24 3,5117 2011 Maret 1,38 12,29 95,82 2,68 84,72 4,88 3,9918 Juni 1,74 11,57 95,71 5,18 85,16 5,22 3,57

Data Bank Syariah Mandiri

No Tahun Triwulan ROA CAR FDR TAT OEOI NIM NPF1 2007 Maret 2,03 16,5 87,32 3,15 84,33 6,93 4,9 2 Juni 1,75 14,8 95,64 6,48 79,56 6,63 4,563 September 1,65 13,71 94,23 9,08 80,96 6,8 3,894 Desember 1,53 12,43 92,98 10,92 81,34 6,31 3,395 2008 Maret 2,05 12,03 91,05 4,85 78,01 7,02 2,636 Juni 1,94 12,28 89,21 6,03 77,89 6,83 2,157 September 1,91 11,54 99,11 9,26 78,13 6,89 2,228 Desember 1,83 12,66 89,12 12,3 78,71 6,73 2,379 2009 Maret 2,08 14,73 86,85 3,16 72,05 6,01 2,1510 Juni 2 14 87,03 6,12 73,88 6,02 1,9211 September 2,11 13,3 87,93 9,21 74,05 6,47 2,1612 Desember 2,23 12,39 83,07 11,25 73,76 6,62 1,3413 2010 Maret 2,04 12,5 83,93 3,02 74,66 6,17 0,6614 Juni 2,22 12,43 85,16 5,73 73,15 6,23 0,8815 September 2,3 11,47 86,31 8,48 71,84 6,39 1,4516 Desember 2,21 10,6 82,54 10,45 74,97 6,57 1,2917 2011 Maret 2,22 11,88 84,06 2,92 73,07 5,96 1,1218 Juni 2,12 11,24 88,52 5,74 74,02 5,89 1,14

Data Bank Mega Syariah Indonesia

No Tahun Triwulan ROA CAR FDR TAT OEOI NIM NPF1 2007 Maret 5,43 9,32 97,15 4,39 70,19 9,04 1,9 2 Juni 5,37 10,72 98,63 9,03 69,64 8,76 1,1 3 September 5,59 11,58 93,68 12,64 67,78 9,03 1,194 Desember 5,36 12,91 86,08 15,31 67,84 8,95 0,425 2008 Maret 4,25 17,56 90,26 3,86 71,56 8,31 0,416 Juni 3,15 18,41 81,76 7,03 68,02 7,85 0,987 September 2,14 15,51 81,16 8,87 75,66 7,58 0,938 Desember 0,98 13,48 79,58 11,86 89,03 6,86 0,979 2009 Maret 0,62 12,04 90,23 4,81 93,66 7,12 1,1610 Juni 1,56 11,45 85,2 9,44 86,59 9,07 0,9811 September 2,47 11,06 82,25 13,52 85,1 10,46 1 12 Desember 2,22 10,96 81,39 17,44 84,42 11,38 1,2813 2010 Maret 3,18 12,14 92,43 5,34 81,19 14,94 1,8 14 Juni 2,98 12,11 86,68 10,63 82,96 15,13 2,0215 September 2,08 12,36 89,11 16,31 85,92 15,45 2,6 16 Desember 1,9 13,14 78,17 20,85 88,86 15,49 2,1117 2011 Maret 1,77 15,07 79,2 5,46 90,03 16,13 2,6418 Juni 1,87 14,75 81,48 10,41 89,49 16,14 2,14

Lampiran 3

Hasil Uji SPSS

A. Statistik Deskriptif

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

ROA 54 .45 5.59 2.3065 1.14214

CAR 54 9.32 18.41 12.4989 1.88572

FDR 54 78.17 106.39 90.7581 7.24942

TAT 54 2.68 20.85 8.2159 4.06738

OEOI 54 67.78 95.71 80.3922 7.28188

NIM 54 4.88 16.14 8.2204 3.04935

NPF 54 .41 7.32 2.5276 1.54806

Valid N (listwise) 54

B. Uji Asumsi Klasik

Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 54

Normal Parametersa,,b Mean .0000000

Std. Deviation .56695481

Most Extreme Differences Absolute .158

Positive .158

Negative -.083

Kolmogorov-Smirnov Z 1.163

Asymp. Sig. (2-tailed) .133

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.


ROA CAR FDR TAT OEOI NIM NPF

N 54 54 54 54 54 54 54

Normal Parametersa,,b Mean 2.3065 12.4989 90.7581 8.2159 80.3922 8.2204 2.5276

Std. Deviation 1.14214 1.88572 7.24942 4.06738 7.28188 3.04935 1.54806

Most Extreme Differences Absolute .187 .151 .071 .103 .079 .224 .134

Positive .187 .151 .071 .103 .079 .224 .134

Negative -.093 -.087 -.064 -.087 -.076 -.148 -.088

Kolmogorov-Smirnov Z 1.377 1.111 .523 .760 .581 1.643 .987

Asymp. Sig. (2-tailed) .045 .170 .947 .611 .889 .009 .284



Setelah di Transform (LG10)

LG10ROA CAR FDR TAT OEOI LG10NIM NPF

N 54 54 54 54 54 54 54

Normal Parametersa,,b Mean .3116 12.4989 90.7581 8.2159 80.3922 .8916 2.5276

Std. Deviation .22276 1.88572 7.24942 4.06738 7.28188 .13604 1.54806

Most Extreme Differences Absolute .153 .151 .071 .103 .079 .169 .134

Positive .096 .151 .071 .103 .079 .169 .134

Negative -.153 -.087 -.064 -.087 -.076 -.112 -.088

Kolmogorov-Smirnov Z 1.122 1.111 .523 .760 .581 1.240 .987

Asymp. Sig. (2-tailed) .161 .170 .947 .611 .889 .093 .284


Unstandardized

Residual

N 54

Normal Parametersa,,b Mean .0000000

Std. Deviation .07552521

Most Extreme Differences Absolute .128

Positive .128

Negative -.064

Kolmogorov-Smirnov Z .942




Uji Multikoliniearitas

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 1.305 .328 3.983 .000

CAR -.006 .007 -.052 -.878 .384 .699 1.430

FDR .005 .002 .153 2.113 .040 .464 2.154

TAT -.002 .003 -.042 -.705 .484 .703 1.423

OEOI -.027 .002 -.875 -13.462 .000 .579 1.726

LG10NIM .908 .093 .554 9.767 .000 .760 1.317

NPF .006 .011 .044 .576 .567 .418 2.390

a. Dependent Variable: LG10ROA

Uji Heteroskedastisitas

Correlations

Unstandardized

Residual CAR FDR TAT OEOI LG10NIM NPF

Spearman's

rho

Unstandardized Residual Correlation

Coefficient

1.000 -.101 .037 .027 .042 .197 -.041

Sig. (2-tailed) . .466 .790 .847 .764 .154 .766

N 54 54 54 54 54 54 54

CAR Correlation

Coefficient

-.101 1.000 -.416** -.120 -.100 .029 -.124

Sig. (2-tailed) .466 . .002 .386 .470 .835 .372

N 54 54 54 54 54 54 54

FDR Correlation

Coefficient

.037 -.416** 1.000 -.216 .052 -.100 .578**

Sig. (2-tailed) .790 .002 . .117 .709 .471 .000

N 54 54 54 54 54 54 54

TAT Correlation

Coefficient

.027 -.120 -.216 1.000 .172 .356** -.128

Sig. (2-tailed) .847 .386 .117 . .213 .008 .356

N 54 54 54 54 54 54 54

OEOI Correlation

Coefficient

.042 -.100 .052 .172 1.000 .040 .492**

Sig. (2-tailed) .764 .470 .709 .213 . .772 .000

N 54 54 54 54 54 54 54

LG10NIM Correlation

Coefficient

.197 .029 -.100 .356** .040 1.000 -.220

Sig. (2-tailed) .154 .835 .471 .008 .772 . .111

N 54 54 54 54 54 54 54

NPF Correlation

Coefficient

-.041 -.124 .578** -.128 .492** -.220 1.000

Sig. (2-tailed) .766 .372 .000 .356 .000 .111 .

N 54 54 54 54 54 54 54

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Uji Autokorelasi

Runs Test

Unstandardized

Residual

Test Valuea -.01894

Cases < Test Value 27

Cases >= Test Value 27

Total Cases 54

Number of Runs 23

Z -1.374


a. Median

C. Uji Persamaan Regresi

Regresi

Variables Entered/Removed

Model

Variables

Entered

Variables

Removed Method

1 NPF, CAR,

LG10NIM, TAT,

OEOI, FDRa

. Enter

a. All requested variables entered.

Koefisien Determinasi

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .941a .885 .870 .08020

a. Predictors: (Constant), NPF, CAR, LG10NIM, TAT, OEOI, FDR

b. Dependent Variable: LG10ROA

Uji F

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 2.328 6 .388 60.313 .000a

Residual .302 47 .006

Total 2.630 53

a. Predictors: (Constant), NPF, CAR, LG10NIM, TAT, OEOI, FDR

b. Dependent Variable: LG10ROA

Uji t

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 1.305 .328 3.983 .000

CAR -.006 .007 -.052 -.878 .384

FDR .005 .002 .153 2.113 .040

TAT -.002 .003 -.042 -.705 .484

OEOI -.027 .002 -.875 -13.462 .000

LG10NIM .908 .093 .554 9.767 .000

NPF .006 .011 .044 .576 .567

a. Dependent Variable: LG10ROA

CURICULUM VITAE

Nama : Agus Faisal

Tempat Tanggal Lahir : Magelang, 17 Agustus 1990

Jenis Kelamin : Laki-laki

Alamat Asrama : JPPI Minhajul Muslim, Jl. Timoho, Gg. Genjah, No.B-8, Ngentak Sapen, Catur Tunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta, 55281.

Alamat Asal : Koripan Rt.4/Rw.5, Dawung, Tegalrejo, Magelang, Jawa Tengah

Nama Ayah : Asmawi

Nama Ibu : Muslimah

No. Hp : 085643767482

E-Mail : [email protected]

Riwayat Pendidikan

Jenjang Pendidikan Tempat Tahun RA Masyitoh Dawung Magelang 1996 MI Yakti Dawung Magelang 1996-2002 MTs Ma’arif Dawung Magelang 2002-2005 MAN Tegalrejo Magelang 2005-2008 S1 Keuangan Islam Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta 2008-2012

Pengalaman Organisasi

Nama Organisasi Jabatan Tahun Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) MTs Ma’arif Dawung

Wakil Ketua 2003-2004

Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) MAN Tegalrejo

Devisi Keagamaan 2006-2007

Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Yogyakarta

Devisi RFL 2010

JPPI Minhajul Muslim Yogyakarta Bendahara Umum 2009/2010 Yogyakarta, 1 Agustus 2012

Penyusun

Agus Faisal NIM. 08390122

pengaruh permodalan, likuiditas, aktivitas, …digilib.uin-suka.ac.id/10426/1/bab i, v, daftar...

Documents