pengaruh santan segar dan santan instan terhadap mutu organoleptik dan fisik rendang daging

Upload: bayu-octavian-prasetya

Post on 15-Oct-2015

502 views

Category:

Documents


15 download

DESCRIPTION

Laporan Praktikum Teknologi Pengolahan Pangan Lokal, Fakultas Teknologi Pertanian, Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Universitas Jember.

TRANSCRIPT

  • 5/25/2018 Pengaruh Santan Segar Dan Santan Instan Terhadap Mutu Organoleptik Dan Fisi...

    http:///reader/full/pengaruh-santan-segar-dan-santan-instan-terhadap-mutu-organo

    Group C8 Departement of Food and Agricultural Technology 2012

    Practicum Reports 2014

    PENGARUH SANTAN SEGAR DAN SANTAN INSTAN TERHADAP

    MUTU ORGANOLEPTIK DAN FISIK RENDANG DAGING

    Andi Prasetio1, Anyes Anggraini

    1, Bayu Octavian Prasetya

    1, Dita Energa Saputri

    1,

    Yogi Fathur Rohman1

    Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian,

    Universitas Jember, Jalan Kalimantan 1

    No. 37Tegalboto, Jember 68121

    ABSTRACT

    Rendang is a specific food product of West Sumatra (Minangkabau) are made of

    meat, given the coconut milk and spices, cooked traditionally by heating over low heat until

    the moisture evaporates and the resulting meat becomes soft. This study aims to determine

    the effect of differences in the use of coconut milk is added to the physical and organoleptic

    quality meat rendang. In this study the process of using the material of meat, fresh coconut

    milk and instant. The analysis showed that the process of making rendang with fresh coconut

    milk is preferred by the panelists rather than using instant coconut milk. This happens

    because the fat content is in instant coconut milk is less than fresh milk due to the presence of

    certain processes so that the fat is reduced. According Muchtadi (2008) fat in coconut milk

    served to increase palatability (taste and delicious) to food for most of the compounds

    responsible for the flavor of food is fat soluble so it can directly stimulate the flow of liquid

    on the meat.

    Keywords :rendang, instan coconut milk (kara), fresh coconut milk

    PENDAHULUAN

    Konsumsi daging sapi cenderung

    meningkat dari tahun ke tahun. Pada tahun

    2006 mencapai 4,1 kg/ kapita/tahun

    meningkat menjadi 5,1 kg/kapita/tahun

    pada tahun 2007. Peningkatan konsumsi

    daging sapi tersebut dapat menjadi peluang

    bisnis kuliner olahan daging sepertirendang.

    Rendang merupakan salah satu

    masakan khas Sumatera Utara yang terbuat

    dari daging, yang biasanya menggunakan

    daging sapi. Menurut Ensiklopedia Umum

    (1991) dalam Robby dan Haruman (2010)

    menjalaskan bahwa rendang merupakan

    masakan khas Sumatera Barat

    (Minangkabau) yang terbuat dari dagingsapi dan dimasak dengan santan serta

    bumbubumbu seperti cabe merah, terasi,

    bawang merah, bawang putih, ketumber,

    kemiri, kencur, jahe, lengkuas, asam, gula

    dan garam. Pada tahun 2011 diketahu

    bahwa rendang dinobatkan sebagai sebagai

    hidangan peringkat pertama dalam daftar

    'Worlds 50 Most Delicious Foods' (50

    Hidangan Terlezat Dunia) yang melibatkan

    35.000 responden yang digelar oleh CNN

    International. Hal tersebut dikarenakan

    rasanya yang sangat lezat dan khas.

    Dengan semakin populernya rendang, kini

    bumbu yang digunakan untuk memasak

    telah banyak dimodifikasi sesuai dengan

    keinginan masyarakat luas. Sehingga tidak

    heran sekarang banyak dijumpai rendang

    yang memiliki berbagai macam rasa yaitu

    manis, pedas dan asin.

  • 5/25/2018 Pengaruh Santan Segar Dan Santan Instan Terhadap Mutu Organoleptik Dan Fisi...

    http:///reader/full/pengaruh-santan-segar-dan-santan-instan-terhadap-mutu-organo

    Group C8 Departement of Food and Agricultural Technology 2012

    Practicum Reports 2014

    Pada dasarnya rendang terdapat

    dua macam yaitu rendang basah dan kering.

    Rendang basah dan rendang kering

    memiliki beberapa perbedaan dari segi

    kadar air, warna, dan tekstur. Rendangbasah memiliki kadar sekitar 40 60 %,

    berwarna coklat muda, dan teksturnya

    lebih empuk sedangkan rendang kering

    memiliki kadar air kurang dari 40 %,

    berwarna coklat kehitaman dan tekstur

    dagingnya lebih keras dari rendang basah

    (Robby dan Haruman, 2010).

    Protein merupakan komponen

    kimia terpenting yang terdapat didalamrendang. Kandungan protein pada

    rendang yaitu masingmasing 23, 16

    dan 18 persen. Protein daging lebih

    mudah dicerna dibandingkan dengan

    protein yang bersumber dari bahan nabati.

    Nilai protein daging yang tinggi

    disebabkan oleh kandungan asam-asam

    amino esensialnya yang lengkap dan

    seimbang. Rendang juga mengandungenergi sebesar 193 kkal/100 g. Rendang

    memiliki kadar lemak lebih rendah

    daripada kornet dan abon. Sebagian besar

    lemak pada rendang berasal dari santan

    yang digunakan dalam pemasakan.

    Rendang kaya akan mineral kalsium

    474 mg/100 gram, fosfor 211 mg/100

    gram, dan besi 14,9 mg/100 gram.

    Rendang juga mengandung sejumlah

    vitamin A, vitamin B1, vitamin B2,

    niasin, dan asam pantotenat, yang sangat

    diperlukan untuk kesehatan tubuh

    (Astawan, 2009).

    Pada proses pengolahan rendang

    terdapat beberapa faktor yang dapat

    berpengaruh terhadap mutu atau kualitas

    rendang, salah satunya yaitu penggunaan

    santan pada proses pemasakan selain daribumbubumbu. Menurut Anugrah (2011)

    santan adalah cairan yang berwarna putih

    yang diperoleh dari daging kelapa yang

    sudah masak optimal dengan cara ekstraksi

    menggunakan air. Penambahan santan

    dapat menambah cita rasa dan nilai giziproduk yang dihasilkan. Santan

    memberikan rasa gurih karena kandungan

    lemaknya cukup tinggi (Fachruddin, 1997).

    Hal tersebut dikarenakan santan memiliki

    kandungan protein 4,2 g dan 34,3 g lemak

    didalam 100 gram santan (Anugrah, 2011).

    Komposisi santan tersebut juga dapat

    berubah sesuai dengan proses pengolahan

    yang dilakukan. Menurut Erina (2013)

    menyatakan bahwa koposisi santan dapat

    berubah sesuai dengan cara dan proses

    efisiensi ekstraksi, varietas, umur, buah

    dan keadaan tempat tanaman. Semakin

    matang buah kelapa yang digunakan maka

    kadar lemak dan proteinnya semakin tinggi.

    Dari beberapa faktor tersebut maka

    dilakukan penelitian yang bertujuan untuk

    mengetahui pengaruh perbedaanpenggunaan santan yang ditambahkan

    terhadap mutu organoleptik dan fisik

    rendang daging.

    METODOLOGI

    Alat dan Bahan

    Peralatan utama yang digunakanuntuk memproduksi rendang daging yaitu

    kompor, wajan, spatula, sendok, baskom,

    gelas ukur, piring panelis dan pisau.

    Bahan yang digunakan yaitu

    daging sapi, bumbu merah, santan segar,

    santan instan (KARA), air dan minyak.

  • 5/25/2018 Pengaruh Santan Segar Dan Santan Instan Terhadap Mutu Organoleptik Dan Fisi...

    http:///reader/full/pengaruh-santan-segar-dan-santan-instan-terhadap-mutu-organo

    Group C8 Departement of Food and Agricultural Technology 2012

    Practicum Reports 2014

    Preparasi Sampel

    Daging dipotong kecil-kecil seperti

    dadu. Kemudian sampel daging dicuci

    sampai bersih dari darah yang masih

    menempel kemudian dilakukan

    penimbangan sebanyak 500 g.

    Buah kelapa segar di parut

    menggunakan parutan kelapa. Hasil

    parutan kemudian di ekstraksi untuk

    mendapatkan santan segar menggunakan

    500 ml air.

    Santan instan yang digunakan

    menggunakan merk KARA. Santan instan

    dimasukkan dalam gelas ukur kemudian

    ditera menggunakan air sampai 100 ml.

    Pembuatan Rendang Daging

    Pembuatan rendang daging diawali

    dengan pemanasan atau penumisan bumbu

    rendang dengan minyak hingga aromanyamenjadi harum. Kemudian dilakukan

    penambahan daging yang sudah dipotong

    kecil-kecil dan ditambahkan air 100 ml,

    diaduk hingga merata dan didiamkan 30

    menit dengan api kecil sehingga bumbu

    dapat meresap pada daging dan dapat lebih

    lunak secara maksimal. Selanjutnya

    penambahan santan instan kara dan diaduk

    dengan merata kemudian di diamkan

    sampai kandungan air yang terdapat pada

    bahan berkurang dan sendikit sedangkan

    pada perlakuan yang menggunakan santan

    segar, daging yang telah di potong kecil-

    kecil dilakukan penumisan dengan bumbu

    rendang instan dan minyak selanjutnya

    ditambahkan santan segar cair yang sudah

    diperas dan dilakukan pemanasan sampai

    kandungan airnya berkurang supaya

    bumbu santan dan bumbu dapat meresapkedaging dan dagingnya dapat lunak

    kemudian dilakukan penambahan santan

    kental sehingga bumbunya lebih meresap

    pada daging dan kadar airnya bisa

    berkurang.

    Pengujian rendang

    Pengamatan pengaruh penambahan

    santan instan dan santan segar terhadap

    mutu organoleptic dilakukan dengan

    penentuan uji kesukaan sedangkan untuk

    parameter fisik dilakukan pengujian

    menggunakan alat pnetrometer dengan

    kekuatan menekan 3 mm pada rendang

    daging.jika nilai yang dihasilkan

    menunjukkan

    Daging rendang yang sudah masak

    dilakukan penentuan nilai tekstur dengan

    cara menggunakan penetrometer digital,

    dengan cara meletakkan daging pada

    tempat pengamatan. Jika nilai yang

    dihasilkan besar maka tekstur dagingnya

    lebih lunak

    Pada pengujian sensoris disiapkan

    sampel dengan parameter pengamatan

    tekstur, aroma, rasa dan warna dengan

    perbedaan perlakuan penggunaan santan

    instan dan santan segar. 10 Panelis

    dipersilahkan untuk menguji rendang

    secara hedonik dengan penilaian angka 1

    sampai 4 dengan pendiskripsian tidak suka

    sampai sangat suka dengan kode sampel

    yang berbeda.

  • 5/25/2018 Pengaruh Santan Segar Dan Santan Instan Terhadap Mutu Organoleptik Dan Fisi...

    http:///reader/full/pengaruh-santan-segar-dan-santan-instan-terhadap-mutu-organo

    Group C8 Departement of Food and Agricultural Technology 2012

    Practicum Reports 2014

    HASIL DAN PEMBAHASAN

    Pengaruh Penambahan Santan Instan

    dan Santan Segar Terhadap Mutu

    Organoleptik Rendang Daging

    Gambar 1. Tingkat Kesukaan Mutu

    Rendang Daging

    Berdasarkan dari hasil pengamatan

    diketahui bahwa penggunaan santan

    berbeda memberikan pengaruh yang

    berbeda juga pada kualitas rendang.

    Dari segi rasa, rendang yang

    dimasak dengan menggunakan santan

    segar memberikan rasa yang lebih disukaioleh panelis dibanding dengan rendang

    yang dimasak dengan menggunakan santan

    instan. Hal tersebut karena kedua jenis

    santan memiliki komposisi yang berbeda-

    beda. Santan segar memiliki kandungan

    lemak dan protein serta karbohidrat yang

    lebih banyak dibanding dengan santan

    instan. Santan segar memiliki komposisi

    lemak dan protein berturut turut sebesar34,3 g dan 4,2 g (Anugrah 2011)

    sedangkan santan instan (santan kara)

    memiliki kandungan lemak dan protein

    sebesar 4 g dan 0 g. Menurut Muchtadi

    (2008) lemak pada santan berfungsi untuk

    meningkatkan palatabilitas (rasa enak dan

    lezat) terhadap makanan karena sebagian

    besar senyawa yang bertanggungjawab

    terhadap flavor pangan bersifat larut lemak

    sehingga dapat langsung menstimulasi

    mengalirnya cairan pada daging.

    Dari segi warna, rendang yang

    dimasak dengan menggunakan santan

    segar memberikan hasil yang lebih disukai

    oleh panelis dibanding dengan santan

    instan. hal tersebut dimungkinkan karena

    santan segar memberikan warna yang lebih

    menarik dibanding dengan santan instan.

    Diketahui pula bahwa santan segar

    memiliki kandungan protein yang lebih

    banyak dan kandungan karbohidrat yang

    lebih banyak dibanding dengan santan

    instan. adanya kandungan protein dankarbohidrat dapat menyebabkan terjadinya

    reaksi maillard. Raksi maillard merupakan

    reaksi antara gugus aldehide dari

    karbohidrat dengan gugus amino dari

    protein yang disebabkan karena adanya

    pemanasan (Jing , dkk 2009). Adanya

    reaksi maillard tersebut menyebabkan

    terjadinya perubahan warna yang disebut

    dengan browning. Semaki banyakkandungan karbohidrat dan proteinnya

    maka terjadinya reaksi maillard juga akan

    semakin besar dan juga dapat

    menyebabkan warna semakin coklat

    menarik sehingga lebih disukai oleh

    panelis.

    Penilaian tekstur makanan dapat

    dilakukan dengan jari, gigi, dan langit-

    langit (tekak). Faktor tekstur diantaranyaadalah rabaan oleh tangan, keempukan,

    kemudahan dikunyah serta kerenyahan

    makanan. Untuk itu cara pemasakan bahan

    makanan dapat mempengaruhi kualitas

    tekstur makanan yang dihasilkan

    (Meilgaard et al, 2000).

  • 5/25/2018 Pengaruh Santan Segar Dan Santan Instan Terhadap Mutu Organoleptik Dan Fisi...

    http:///reader/full/pengaruh-santan-segar-dan-santan-instan-terhadap-mutu-organo

    Group C8 Departement of Food and Agricultural Technology 2012

    Practicum Reports 2014

    Tabel 1. Komposisi Santan Instan (Merk

    Sun Kara)

    Komponen Jumlah Berat (gr)

    Lemak Total 4

    Lemak Jenuh 3

    Kolesterol 0Protein 0Karbohidrat Total 1

    Serat Pangan 0

    Gula 0

    Natrium 10

    Catatan : Lemak Nabati 25%

    Sumber :Dokumen Pribadi

    Tabel 2. Komposisi Santan

    Komposisi Satuan Santan Murni

    Kalori kal 324

    Protein G 4,2

    Lemak G 34,3

    Karbohidrat G 5,6

    Kalsium Mg 14

    Phosfor Mg 1,9

    Vitamin A Mg 0

    Thiamin Mg 0

    Air G 54,9

    Bagian yangdapat

    dimakan

    G 100

    Sumber : Choesakul (1967, oleh Anugrah

    2011)

    Ada tiga jenis santan kelapa instan

    yang beredar di pasaran, yaitu santan

    kelapa cair, santan kelapa pasta dan santan

    kelapa bubuk. Santan kelapa pasta

    merupakan produk instan yang langsungdigunakan atau dilarutkan dengan air

    sesuai dengan kebutuhan (Endang et al,

    2010). Santan instan yang digunakan

    adalah merk Sun Kara yang termasuk

    dalam jenis santan kelapa pasta. Santan

    kelapa pasta atau santan kelapa kental

    merupakan hasil olahan santan kelapa

    yang telah diberi emulsifier, sehingga

    emulsinya lebih stabil. Namun, santan

    kental mudah rusak dan berbau tengik,

    karena itu perlu diupayakan produk santan

    kental siap pakai yang mempunyai daya

    simpan cukup. Untuk memperpanjang

    masa simpan santan kental diperlukan

    perlakuan pemanasan (Ramdhoni et all.,2009).

    Dari penjelasan tersebut dapat

    disimpulkan bahwa santan kelapa instan

    memiliki kandungan air yang lebih sedikit

    dibandingkan dengan santan kelapa segar

    karena terdapat proses pemanasan.

    Menurut Khasrad (2010), daging yang

    mempunyai daya mengikat air tinggi

    sangat cocok untuk produk daging olahan,sebab daging yang mempunyai daya

    mengikat air yang tinggi akan sedikit

    mengalami penyusutan selama pengolahan

    atau pemasakan. Sampel daging yang

    diolah menggunakan santan kelapa instan

    mengalami penyusutan karena kandungan

    kadar air yang rendah sehingga

    menyebabkan tekstur rendang daging

    menjadi keras. Sedangkan sampel dagingyang menggunakan santan segar (memiliki

    kadar air tinggi) akan menyerap air yang

    ada pada santan segar, sehingga rendang

    daging tidak mengalami penyusutan dan

    tekstur yang dihasilkan lebih empuk.

    Panelis lebih menyukai sampel rendang

    daging menggunakan perlakuan santan

    segar dengan skor 31 karena teksturnya

    lebih empuk.

  • 5/25/2018 Pengaruh Santan Segar Dan Santan Instan Terhadap Mutu Organoleptik Dan Fisi...

    http:///reader/full/pengaruh-santan-segar-dan-santan-instan-terhadap-mutu-organo

    Group C8 Departement of Food and Agricultural Technology 2012

    Practicum Reports 2014

    Pengaruh Penambahan Santan Instan

    dan Santan Segar Terhadap Mutu Fisik

    Rendang Daging

    Tabel 3. Mutu Fisik Tekstur Rendang

    Daging Menggunakan Rheotex

    Ulangan

    Ke

    Perlakuan

    Santan

    Instan (gr)

    Santan Segar

    (gr)

    1 85 118

    2 67 55

    3 66 32

    4 38 75

    5 49 71

    Rata-rata 61 70,2

    Pengukuran mutu fisik

    menggunakan alat rheotex dilakukan

    sebanyak lima kali dengan titik yang

    berbeda untuk setiap perlakuan. Tujuannya

    adalah untuk mendapatkan tekstur yang

    sebenarnya dari keseluruhan permukaan

    rendang daging. Dari table 3 dapat dilihat

    bahwa rendang daging dengan perlakuan

    santan segar memiliki tekstur paling

    empuk dengan nilai 70,2 gr dalam

    ketebalam 3 mm. Hal tersebut disebabkan

    karena sampel daging yang menggunakan

    santan segar (memiliki kadar air tinggi)

    akan menyerap air yang ada pada santan

    segar, sehingga rendang daging tidak

    mengalami penyusutan dan tekstur yang

    dihasilkan lebih empuk. Menurut Khasrad

    (2010), daging yang mempunyai dayamengikat air tinggi sangat cocok untuk

    produk daging olahan, sebab daging yang

    mempunyai daya mengikat air yang tinggi

    akan sedikit mengalami penyusutan selama

    pengolahan atau pemasakan. Sampel

    daging yang diolah menggunakan santan

    kelapa instan mengalami penyusutan

    karena kandungan kadar air yang rendah

    sehingga menyebabkan tekstur rendang

    daging menjadi keras. Sedangkan sampel

    daging yang menggunakan santan segar

    (memiliki kadar air tinggi) akan menyerap

    air yang ada pada santan segar, sehingga

    rendang daging tidak mengalami

    penyusutan dan tekstur yang dihasilkanlebih empuk.

    KESIMPULAN

    Dari hasil penelitian ini dapat

    ditarik beberapa kesimpulan bahwa

    kandungan lemak yang ada pada santan

    instan lebih sedikit dari pada santan segar

    sehingga kandungan yang berperan pada

    rasa, tekstur, aroma tidak bisa meresap

    secara maksimal karena kandungan yang

    berperan tidak dapat larut secara optimal.

    DAFTAR PUSTAKA

    Anugrah. 2011. Minuman Santan Kelapa

    (Cocos Nucifera L.) Rendah Lemak

    Dengan Penambahan Ekstrak Daun

    Sevia Rebaudiana Sebagai ProdukDiversifikasi. Pangan Berbasis Santan

    Kelapa. Skripsi. Bogor: ITB.

    Robby dan Haruman. 2010. Rakayasa Alat

    Suir Daging Rendang Sapi. Jurnal

    Riset Industri. Vol IV No 3. Hal 31

    36.

    Erni. 2013. Pengaruh Konsentrasi Santan

    Kelapayang Difermentasi oleh AlgaKristal Terhadap Kadar Lemak, Kadar

    Kalsium dan Jumlah Bakteri. Skripsi.

    Semarang: IKIP PGRI Semarang.

    Fachruddin. 1997. Tinajuan Pustaka.

    http://e-

    journal.uajy.ac.id/32/3/2BL00945.pdf.

    [diakses pada tanggal 14 Mei 2014].

    Astawan, M. 2009. Makan RendangDapat Vitamin dan Mineral.

    http://e-journal.uajy.ac.id/32/3/2BL00945.pdfhttp://e-journal.uajy.ac.id/32/3/2BL00945.pdfhttp://e-journal.uajy.ac.id/32/3/2BL00945.pdfhttp://e-journal.uajy.ac.id/32/3/2BL00945.pdfhttp://e-journal.uajy.ac.id/32/3/2BL00945.pdf
  • 5/25/2018 Pengaruh Santan Segar Dan Santan Instan Terhadap Mutu Organoleptik Dan Fisi...

    http:///reader/full/pengaruh-santan-segar-dan-santan-instan-terhadap-mutu-organo

    Group C8 Departement of Food and Agricultural Technology 2012

    Practicum Reports 2014

    web.ipb.ac.id/~tpg/de/pubde_ntrtnhlth

    _rendang.php. Akses pada tanggal 14

    Mei 2014.

    Khasrad. 2010. Keempukan Daya

    Mengikat Air Dan Cooking Loss

    Daging Sapi Pesisir Hasil

    Penggemukan. Seminar Nasional

    Teknologi Peternakan dan Veteriner.

    Fakultas Peternakan Universitas

    Andalas, Limau Manis, Padang.

    Meilgaard, M., Civille G.V., Carr B.T.

    2000. Sensory Evaluation Techniques.

    Boca Raton, Florida: CRC Press.

    Jing , dkk 2009. Comparison of

    Physicochemical and Antioxydant

    properties of egg white proteins and

    fructose and inulin Maillard reaction

    products. Food bioproses tech. 11: 269

    279.

    Endang Srihari, Farid Sri Lingganingrum,

    Rossa Hervita, Helen Wijaya S. 2010.

    Pengaruh Penambahan Maltodekstrin

    Pada Pembuatan Santan Kelapa

    Bubuk. Seminar Rekayasa Kimia Dan

    Proses. Jurusan Teknik Kimia.

    Fakultas Teknik Universitas Surabaya.

    Ramdhoni, A. Nawansih, O. Nuraini, F.,

    2009. Pengaruh Pasteurisasi Dan

    Lama Simpan Terhadap Sifat Fisik,

    Kimia, Mikrobiologis Dan

    Organoleptik Santan Kental. Sumber :

    http://pustakailmiah.unila.ac.id/2009/0

    7/04/pengaruh-pasteurisasi-dan-lama-

    simpan-terhadap-sifat-fisik-kimia-

    mikrobiologis-dan-organoleptik-

    santan-kental/

  • 5/25/2018 Pengaruh Santan Segar Dan Santan Instan Terhadap Mutu Organoleptik Dan Fisi...

    http:///reader/full/pengaruh-santan-segar-dan-santan-instan-terhadap-mutu-organo

    Group C8 Departement of Food and Agricultural Technology 2012

    Practicum Reports 2014

    LAMPIRAN

    1. Rekapan Sheet Quessionera. Warna

    No. Nama Panelis Perlakuan

    Kara (244) Santan Segar (312)

    1 Ages 2 3

    2 Putri 3 3

    3 Larassati 3 3

    4 Corin 3 4

    5 Iva 4 3

    6 Triska 4 3

    7 Wili 4 4

    8 Maulanda 3 4

    9 Bagus 3 4

    10 Sigit Tanagar 3 2

    11 Anonim 3 2

    b. RasaNo. Nama Panelis Perlakuan

    Kara (244) Santan Segar (312)

    1 Ages 2 3

    2 Putri 2 3

    3 Larassati 3 1

    4 Corin 4 3

    5 Iva 4 5

    6 Triska 3 4

    7 Wili 3 4

  • 5/25/2018 Pengaruh Santan Segar Dan Santan Instan Terhadap Mutu Organoleptik Dan Fisi...

    http:///reader/full/pengaruh-santan-segar-dan-santan-instan-terhadap-mutu-organo

    Group C8 Departement of Food and Agricultural Technology 2012

    Practicum Reports 2014

    8 Maulanda 4 4

    9 Bagus 4 4

    10 Sigit Tanagar 3 4

    11 Anonim 2 3

    c. AromaNo. Nama Panelis Perlakuan

    Kara (244) Santan Segar (312)

    1 Ages 2 3

    2 Putri 3 3

    3 Larassati 3 2

    4 Corin 3 3

    5 Iva 3 4

    6 Triska 3 4

    7 Wili 4 5

    8 Maulanda 3 3

    9 Bagus 3 3

    10 Sigit Tanagar 3 4

    11 Anonim 3 2

    d. TeksturNo. Nama Panelis Perlakuan

    Kara (244) Santan Segar (312)

    1 Ages 2 3

    2 Putri 3 2

    3 Larassati 3 2

    4 Corin 3 4

  • 5/25/2018 Pengaruh Santan Segar Dan Santan Instan Terhadap Mutu Organoleptik Dan Fisi...

    http:///reader/full/pengaruh-santan-segar-dan-santan-instan-terhadap-mutu-organol

    Group C8 Departement of Food and Agricultural Technology 2012

    Practicum Reports 2014

    5 Iva 3 4

    6 Triska 3 4

    7 Wili 4 5

    8 Maulanda 3 1

    9 Bagus 4 3

    10 Sigit Tanagar 2 3

    11 Anonim 2 3

    e. KeseluruhanNo. Nama Panelis Perlakuan

    Kara (244) Santan Segar (312)

    1 Ages 2 3

    2 Putri 2 3

    3 Larassati 3 2

    4 Corin 4 4

    5 Iva 5 4

    6 Triska 3 4

    7 Wili 4 5

    8 Maulanda 3 3

    9 Bagus 4 4

    10 Sigit Tanagar - -

    11 Anonim - -

  • 5/25/2018 Pengaruh Santan Segar Dan Santan Instan Terhadap Mutu Organoleptik Dan Fisi...

    http:///reader/full/pengaruh-santan-segar-dan-santan-instan-terhadap-mutu-organol

    Group C8 Departement of Food and Agricultural Technology 2012

    Practicum Reports 2014

    2. Dokumentasi