pengaruh stres, gender, dan kompensasi...
TRANSCRIPT
PENGARUH STRES, GENDER, DAN KOMPENSASI
TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PEMASARAN
DI BTPN SYARIAH YOGYAKARTA
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu
dalam Ilmu Ekonomi Islam
OLEH :
ALDILA NAJIHATUL IMTIHANAH
NIM: 12390086
PEMBIMBING :
MUHAMMAD GHAFUR WIBOWO, S.E., M.Sc
PROGRAM STUDI MANAJEMEN KEUANGAN SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA
YOGYAKARTA
2016
ii
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bukti empiris mengenai
pengaruh stres, gender, dan kompensasi terhadap kinerja karyawan bagian
pemasaran di BTPN Syariah Yogyakarta. Sampel dalam penelitian ini diambil
dengan menggunakan metode simple random sampling dan diperoleh 60 sampel
responden dari total 70 populasi. Metode analisis yang digunakan adalah metode
regresi linier berganda dan uji hipotesis menggunakan uji t untuk menguji
koefisien regresi secara parsial serta uji F untuk menguji koefisien regresi secara
simultan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan melakukan uji F, variabel
stres, gender, dan kompensasi secara bersama-sama memiliki pengaruh yang
signifikan terhadap Kinerja Karyawan bagian pemasaran di BTPN Syariah
Yogyakarta. Secara parsial terdapat pengaruh yang negatif dan signifikan antara
variabel stres terhadap kinerja karyawan, sedangkan variabel gender dan
kompensasi mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja
karyawan bagian pemasaran.
Kata kunci: Stres, Gender, Kompensasi, Kinerja Karyawan
iii
ABSTRACT
This study aims to find empirical evidence about the effect of stress,
gender, and compensation to employee performance marketing department at
Bank Syariah Yogyakarta. The sample in this study were taken using simple
random sampling method and obtained 60 samples of respondents from a total of
70 populations. The analytical method used is multiple linear regression method
and hypothesis testing using t test to test the partial regression coefficients and F
test to test the regression coefficients simultaneously.
The results showed that the test F, variable stress, gender, and
compensation together have a significant influence on employee performance of
marketing at Bank Syariah Yogyakarta. Partially there is a negative and
significant influence between the variables of stress on
employee performance, while variable compensation gender and has a positive
and significant influence on employee performance of marketing.
Keywords: Stress, Gender, Compensation, Employee Performance
FM-UINSK.BM.O5.O7IRO
Skripsi/Tugas Athir dengan judul
Yang dipersiapkan dan disusun oleh:
Nama
NIM
Telah dirnunaqasyahkan pada
Nilai Munaqasyah
tlt?'YIt\ifi'nf Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
PENGBSAHAN SKRIPSYTUGAS AKHIRNornor : B- l 581fun.021Dtr8/Pp .05 .311112016
Dan dinyatakan telah diterima oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islarn Universitas IslamNegeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.
TIM MUNAQASYAH:
Yogyakarta, I0 November 2016
: "Pengaruh Stres, Gender, danKompensasi terhad*p Kinerja KaryawanBagian Pemasaran di BTPN SyariahYogyakartao'
: Aldila Najihatul Imtihanah
: 12390086
: Selas4 I November 2016
:A-
142AA3t2
Penguji II
NrP. 19770910 200901 I 0r1
viii
MOTTO
Segala sesuatu yang terjadi pada dirimu itu adalah yang
terbaik untukmu walaupun sesuatu itu menurutmu
bukanlah yang terindah
“Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan”
(Qs Al Insyirah: 6)
ix
HALAMAN PERSEMBAHAN
Karya ini saya persembahkan untuk:
Orangtua tercinta Bapak Ahmad Fauzi, S.Pd.I dan
Ibu Nur Sangadah
Kakak-kakak tersayang, Farida Lutfiani Azizah
dan Afni Mahdiyatul Khoiriyah
Adik-adik tersayang, Muhammad Irfangudin Izzul
Umam dan Faiq Azkia Arikhatul Wardah
Keluarga Purbalingga, Yogyakarta, Temanggung,
Banjarnegara
x
KATA PENGANTAR
Alhamdu lillāhi rabbil ‘ālamīn, segala puji dan syukur Penyusun
panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah mencurahkan rahmat, taufik, serta
hidayah-Nya kepada Penyusun, sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan
sebaik-baiknya. Shalawat serta salam tak lupa Penyusun haturkan kepada
Rasulullah Muhammad SAW, yang senantiasa kita tunggu syafa’atnya di yaumul
qiyamāh nanti. Setelah melalui berbagai proses yang cukup panjang, dengan
mengucap syukur akhirnya skripsi atau tugas akhir ini dapat terselesaikan
meskipun masih jauh dari kesempurnaan.
Penelitian ini merupakan tugas akhir pada Program Studi Manajemen
Keuangan Syariah, Fakulas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Sunan Kalijaga
Yogyakarta sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana strata satu. Untuk itu,
Penyusun mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Prof. Drs. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D selaku Rektor Universitas Islam
Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.
2. Dr. H. Syafiq Mahmadah Hanafi, M. Ag, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam.
3. H.M. Yazid Affandi, S.Ag., M.Ag. selaku Kaprodi Keuangan Syariah Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
4. Muhammad Ghafur Wibowo, S.E., M.Sc selaku dosen pembimbing skripsi
yang telah membimbing, mengarahkan, memberi masukan, kritik, saran dan
motivasi dalam menyempurnakan penelitian ini.
5. Seluruh Dosen Program Studi Manajemen Keuangan Syariah Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam serta seluruh Dosen Program Studi Keuangan Islam
Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah
memberikan pengetahuan dan wawasan untuk Penyusun selama menempuh
pendidikan.
xi
6. Seluruh pegawai dan staf TU Prodi, Jurusan, dan Fakultas di Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam serta seluruh staf di Fakultas Syariah dan Hukum
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
7. Orang tua tercinta, Bapak Ahmad Fauzi, S.Pd.I dan Ibu Nur Sangadah, kakak
tercinta Farida Lutfiani Azizah dan Afni Mahdiyatul Khoiriyah, adik tercinta
Muhammad Irfangudin Izzul Umam dan Faiq Azkia Arikhatul Wardah, dan
juga seluruh keluarga besar atas segala do’a, dukungan, kasih sayang dan
motivasinya.
8. Terimakasih kepada Ibu Fitri Maulidah Rahmawati, S.E., M.Sc atas
bimbingan, arahan, dan motivasinya dalam proses pengerjaan skripsi ini.
9. Mbak Roro (Staff Manajer BTPN Syariah Yogyakarta) atas segala bimbingan
dan ilmunya.
10. Teman teman seperjuangan, Rinjani, Azizah, Afifah, Ayu, Nurani, Giar,
Hima, Endah, terimakasih telah menjadi teman, sahabat, keluarga.
11. Seluruh teman-teman Jurusan Manajemen Keuangan Syariah dan Keuangan
Islam angkatan 2012 yang telah berjuang bersama-sama menempuh
pendidikan di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta serta semua yang telah
membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
Semoga Allah SWT memberikan barakah atas kebaikan dan jasa-jasa
mereka semua dengan rahmat dan kebaikan yang terbaik dari-Nya. Semoga
skripsi ini dapat bermanfaat bagi yang membaca dan mempelajarinya. Aamiin.
Yogyakarta, 28 Oktober 2016
Penyusun,
Aldila Najihatul Imtihanah
NIM. 12390086
xii
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
Transliterasi kata-kata Arab yang dipakai dalam penyusunan skripsi ini
berpedoman pada Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 158/1987 dan
0543b/U/1987.
A. Konsonan Tunggal
Huruf Arab
Nama
Huruf Latin
Keterangan
ا
ب
ت
ث
ج
ح
خ
د
ذ
ر
ز
س
ش
ص
ض
Alif
Bā’
Tā’
Ṡā’
Jīm
Ḥā’
Khā’
Dāl
Żāl
Rā’
Zāi
Sīn
Syīn
Ṣād
Ḍād
Tidak dilambangkan
b
t
ṡ
j
ḥ
kh
d
ż
r
z
s
sy
ṣ
ḍ
Tidak dilambangkan
be
te
es (dengan titik di atas)
je
ha (dengan titik di bawah)
ka dan ha
de
zet (dengan titik di atas)
er
zet
es
es dan ye
es (dengan titik di bawah)
de (dengan titik di bawah)
xiii
ط
ظ
ع
غ
ف
ق
ك
ل
م
ن
و
هـ
ء
ي
Ṭā’
Ẓā’
‘Ain
Gain
Fāʼ
Qāf
Kāf
Lām
Mīm
Nūn
Wāwu
Hā’
Hamzah
Yāʼ
ṭ
ẓ
ʻ
g
f
q
k
l
m
n
w
h
ˋ
Y
te (dengan titik di bawah)
zet (dengan titik di bawah)
koma terbalik di atas
ge
ef
qi
ka
el
em
en
w
ha
apostrof
Ye
B. Konsonan Rangkap karena Syaddah Ditulis Rangkap
مـتعّددة
عّدة
Ditulis
Ditulis
Muta‘addidah
‘iddah
C. Tᾱ’ marbūṭah
Semua tᾱ’ marbūṭah ditulis dengan h, baik berada pada akhir kata
tunggal ataupun berada di tengah penggabungan kata (kata yang diikuti oleh
kata sandang “al”). Ketentuan ini tidak diperlukan bagi kata-kata Arab yang
sudah terserap dalam bahasa indonesia, seperti shalat, zakat, dan sebagainya
kecuali dikehendaki kata aslinya.
حكمة
ditulis Ḥikmah
xiv
علّـة
األولياء كرامة
ditulis
ditulis
‘illah
karᾱmah al-auliyᾱ’
D. Vokal Pendek dan Penerapannya
---- َ ---
---- َ ---
---- َ ---
Fatḥah
Kasrah
Ḍammah
ditulis
ditulis
ditulis
A
i
u
فع ل
ذ كر
ي ذهب
Fatḥah
Kasrah
Ḍammah
ditulis
ditulis
ditulis
fa‘ala
żukira
yażhabu
E. Vokal Panjang
1. fatḥah + alif
جاهلـيّة
2. fatḥah + yā’ mati
نسى تـ
3. Kasrah + yā’ mati
كريـم
4. Ḍammah + wāwu mati
فروض
ditulis
ditulis
ditulis
ditulis
ditulis
ditulis
ditulis
ditulis
Ᾱ
jᾱhiliyyah
ᾱ
tansᾱ
ī
karīm
ū
furūḍ
xv
F. Vokal Rangkap
1. fatḥah + yā’ mati
بـينكم
2. fatḥah + wāwu mati
قول
ditulis
ditulis
ditulis
ditulis
Ai
bainakum
au
qaul
G. Vokal Pendek yang Berurutan dalam Satu Kata Dipisahkan dengan
Apostrof
نـتم أ أ تاُعدّ
شكرتـم لئن
ditulis
ditulis
ditulis
a’antum
u‘iddat
la’in syakartum
H. Kata Sandang Alif + Lam
1. Bila diikuti huruf Qamariyyah maka ditulis dengan menggunakan huruf
awal “al”
القرأن
القياس
ditulis
ditulis
al-Qur’ᾱn
al-Qiyᾱs
2. Bila diikuti huruf Syamsiyyah ditulis sesuai dengan huruf pertama
Syamsiyyah tersebut
الّسماء
الّشمس
ditulis
ditulis
as-Samᾱ
asy-Syams
I. Penulisan Kata-kata dalam Rangkaian Kalimat
Ditulis menurut penulisannya
الفروض ذوى
الّسـنّة أهل
ditulis
ditulis
żɑwi al-furūḍ
ahl as-sunnah
xvi
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL
HALAMAN JUDUL ........................................................................... i
ABSTRAK ........................................................................................... ii
ABSTRACK ........................................................................................ iii
HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................. iv
HALAMAN PENGESAHAN .............................................................. v
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN................................................ vi
PERSETUJUAN PUBLIKASI ............................................................ vii
MOTTO ............................................................................................... viii
HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................... ix
KATA PENGANTAR ......................................................................... x
PEDOMAN TRANSLITERASI .......................................................... xii
DAFTAR ISI ........................................................................................ xvi
DAFTAR TABEL ................................................................................ xviii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................... xix
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .............................................................. 8
C. Tujuan Penelitian ................................................................ 8
D. Manfaat Penelitian .............................................................. 9
E. Sistematika Pembahasan .................................................... 9
BAB II KERANGKA TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS
A. Tinjauan Pustaka ................................................................ 11
B. Kerangka Teori ................................................................... 15
1. Kinerja Karyawan ........................................................ 15
2. Stres .............................................................................. 17
3. Gender .......................................................................... 24
4. Kompensasi ..................................................................
C. Pengembangan hipotesis .................................................... 40
D. Kerangka berfikir ............................................................... 43
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Dan Sifat Penelitian ................................................... 44
B. Lokasi Dan Waktu Penelitian ............................................. 44
C. Populasi Dan Sampel ......................................................... 45
D. Data Dan Sumber Data ....................................................... 46
E. Definisi Operasional Variabel ............................................ 46
1. Variabel Dependen ....................................................... 46
2. Variabel Independen .................................................... 47
F. Metode Pengumpulan Data ................................................ 50
1. Kuisioner ...................................................................... 50
2. Wawancara ................................................................... 50
G. Teknik Analisis Data .......................................................... 51
xvii
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Deskriptif .............................................................. 58
B. Pengujian Instrumen Penelitian .......................................... 60
1. Uji Validitas ................................................................. 60
2. Uji Reabilitas ................................................................ 63
C. Uji Asumsi Klasik .............................................................. 64
1. Uji Normalitas .............................................................. 64
2. Uji Multikolinearitas .................................................... 66
3. Uji Heterokedastisitas .................................................. 67
D. Analisis Regresi Linier Berganda....................................... 68
E. Analisis Hipotesis ............................................................... 69
1. Uji Simultan ................................................................. 69
2. Uji Koefisien Determinasi ............................................ 71
3. Uji Parsial ..................................................................... 71
F. Pembahasan ........................................................................ 72
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ......................................................................... 81
B. Saran ................................................................................... 81
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................... 84
LAMPIRAN-LAMPIRAN
xviii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Kinerja Keuangan BTPNSyariah Tahun 2013-2015 .................. 6
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ................................................................... 13
Tabel 3.1 Pengukuran Nilai Jawaban .......................................................... 52
Tabel 4.1 Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ............................ 58
Tabel 4.2 Profil Responden Berdasarkan Kelompok Usia .......................... 59
Tabel 4.3 Profil Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan ................... 59
Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja Karyawan (Y) ................... 61
Tabel 4.5 Hasil Uji Validitas Variabel Kepribadian Stres .......................... 61
Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas Variabel Kompensasi ................................... 62
Tabel 4.7 Hasil Uji Reliabilitas ................................................................... 63
Tabel 4.8 Hasil Uji Multikolinieritas .......................................................... 66
Tabel 4.9 Hasil Uji Heterokedastisitas ........................................................ 68
Tabel 4.10 Analisis Regresi Linier Berganda ............................................. 69
Tabel 4.11 Hasil Uji Simultan (Uji F) ......................................................... 70
Tabel 4.12 Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2) ....................................... 71
xix
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Hubungan Stres dengan Kinerja Karyawan ............................ 21
Gambar 2.2 Kerangka Berfikir .................................................................... 40
Gambar 4.1 Hasil Uji Normalitas................................................................ 65
Gambar 4.2 Hasil Uji Normalitas (Kolmogrov-Smirnov) ........................... 65
Gambar 4.3 Hasil Uji Heterokedastisitas .................................................... 67
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam kehidupan manusia selalu mengadakan bermacam-macam
aktifitas. Salah satu aktifitas itu diwujudkan dalam gerakan-gerakan yang
dinamakan kerja. Faktor pendorong penting yang menyebabkan manusia bekerja
adalah adanya kebutuhan yang harus dipenuhi. Aktifitas dalam kerja
mengandung unsur kegiatan sosial, menghasilkan sesuatu dan pada akhirnya
bertujuan untuk memenuhi kebutuhannya juga bertujuan untuk mencapai taraf
hidup yang lebih baik (As’ad, 2002: 57).
Karyawan atau Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan satu-satunya
aset perusahaan yang bernapas atau hidup di samping aset-aset lain yang tidak
bernapas atau bersifat kebendaan seperti modal, bangunan gedung, mesin,
peralatan kantor, persediaan barang, dan sebagainya. Keunikan aset SDM ini
menyaratkan pengelolaan yang berbeda dengan aset lain, sebab aset ini memiliki
pikiran, perasaan, dan perilaku sehingga jika dikelola dengan baik mampu
memberi sumbangan bagi kemajuan perusahaan secara aktif (Istijanto OEI,
2010: 7).
Salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat keberhasilan suatu
perusahaan adalah kinerja karyawan. Kinerja karyawan (Carudin, 2011: 3)
adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang
karyawan dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang
diberikan kepadanya. Setiap perusahaan selalu mengharapkan karyawannya
2
mempunyai prestasi, karena dengan memiliki karyawan yang berprestasi akan
memberikan sumbangan yang optimal bagi perusahaan. Selain itu, dengan
memiliki karyawan yang berprestasi perusahaan dapat meningkatkan kinerja
perusahaannya. Apabila individu dalam perusahaan yaitu sumber daya manusia
berjalan efektif, maka perusahaan juga tetap berjalan efektif. Dengan kata lain
kelangsungan suatu perusahaan ditentukan oleh kinerja karyawannya.
Usaha untuk meningkatkan kinerja karyawan, diantaranya adalah dengan
memperhatikan stres kerja. Stres (Siagian, 2009: 300) merupakan kondisi
ketegangan yang berpengaruh terhadap emosi, jalan pikiran, dan kondisi fisik
seseorang. Stres yang tidak dapat diatasi dengan baik biasanya berakibat pada
ketidakmampuan seseorang berinteraksi dengan lingkungannya, baik
lingkungan pekerjaan maupun di luar pekerjaan.
Stres kerja sering menimbulkan masalah bagi tenaga kerja, baik pada
kelompok eksekutif (white collar workers) maupun kelompok kerja biasa (blue
collar workers). Stres kerja dapat mengganggu kesehatan tenaga kerja, baik fisik
maupun emosional sehingga dapat menurunkan produktifitasnya (Suroso dan
Siahaan, 2006: 19).
Dalam viva news oleh Muhammad Irfan, Hon Hai merupakan produsen
pembuat sejumlah perangkat populer Apple termasuk iPhone dan iPad.
Perusahaan dengan brand Foxconn ini mempekerjakan hampir setengah juta
karyawan. Seperti diketahui, awal tahun ini sejumlah karyawan Hon Hai
melakukan aksi bunuh diri dan beberapa di antaranya dilakukan di depan umum
dengan melompat dari atap pabrik. Partner manufaktur Apple menerapkan
strategi baru untuk mencegah tindak bunuh diri yang belakangan sempat marak
3
dilakukan sejumlah karyawan yaitu dengan perusahaan memberikan waktu
hiburan lebih banyak dan memotong jam kerja lembur. Menurut karyawan,
perubahan yang terjadi membantu meningkatkan moral mereka. Dengan
pengurangan jam kerja kini tingkat stres karyawan semakin berkurang dan
mereka memiliki lebih banyak waktu luang di luar pekerjaan (viva news, 2010).
Kasus dalam perusahaan dengan brand Foxconn ini menunjukkan adanya
stres kerja dalam pekerjaan yang dirasakan oleh karyawannya. Tidak hanya
dalam perusahaan manufaktur saja yang karyawannya mengalami stres dalam
pekerjaannya, namun dalam dunia perbankan juga ditemukan stres kerja yang
dirasakan oleh karyawannya.
Seperti yang dilansir dalam detik health oleh Radian Nyi Sukmasari, studi
yang dilakukan UNI Global Union yang berbasis di Swiss pada tahun 2013
menemukan lebih dari 80 % perusahaan perbankan dan asuransi di 26 negara
melaporkan memburuknya kesehatan sebagai masalah yang dialami pegawainya
selama dua tahun terakhir. Pegawai perbankan lebih mungkin mendapat tekanan
dalam hidupnya yang bisa berujung pada stres. Mackenzie mengatakan bahwa
hampir setiap hari karyawan bank harus menghadapi nasabah yang marah yang
hidupnya berantakan dan mereka menyalahkan bank. Studi ini merupakan salah
satu penelitian yang melihat secara luas kesehatan bankir (detik health, 2013).
Mackenzie juga menambahkan bahwa manajer bank yang menempatkan
tekanan pada stafnya untuk bisa mencapai target kerja dan penjualan yang ideal
bisa saja menjadi masalah utama. Studi atas laporan ini muncul sehari setelah
bankir senior di Inggris Hector Sants, kepala pelaksana di Barclays
menandatangani cuti medis sampai akhir tahun karena stres. Direktur eksekutif
4
Lloyds, Antonio Horta-Osoria juga mengambil cuti dua bulan pada akhir 2011
setelah merasa kurang tidur dan kelelahan (detik health, 2013).
Selain stres, Ayu (2015) juga mengatakan bahwa terdapat pengaruh yang
positif dan signifikan dari gender terhadap kinerja karyawan secara parsial. Hal
tersebut berarti jika semakin baiknya pemerataan tugas antar gender yang
dilakukan oleh perusahaan, maka akan menyebabkan semakin meningkatnya
kinerja karyawan. Gender itu sendiri (Mulia, 2004: 4) adalah suatu konsep
kultural yang dipakai untuk membedakan peran, perilaku, mentalitas, dan
karakteristik emosional antara laki-laki dan perempuan yang berkembang dalam
masyarakat.
Idealnya dalam sebuah perusahaan, seorang karyawan yang bekerja pasti
mengharapkan imbalan sesuai dengan apa yang telah ia berikan kepada
perusahaan. Oleh karena hal tersebut, imbalan atau kompensasi merupakan suatu
hal yang harus diperhatikan. Kompensasi (Dessler, 2009: 46) adalah semua
bentuk bayaran atau hadiah bagi karyawan dan berasal dari pekerjaan mereka.
Seseorang yang merasa puas dengan kompensasi yang diterimanya akan
menyesuaikan perilakunya dengan bekerja lebih keras dan berkomitmen dengan
pekerjaannya. Sebaliknya, tanpa kompensasi yang cukup, besar kemungkinan
karyawan akan meninggalkan organisasi tersebut. Apabila karyawan merasa
tidak puas dengan pembayaran yang dirasa kurang akan berdampak pada
turunnya kinerja, meningkatkan keluhan-keluhan, mogok kerja, dan mengarah
pada tindakan-tindakan fisik dan psikologis seperti meningkatnya derajat
ketidakhadiran dan perputaran karyawan yang pada gilirannya akan menurunkan
kesehatan jiwa karyawan yang semakin parah. (Rivai, 2004: 358-359).
5
Terkait dengan pentingnya kinerja karyawan terhadap keberhasilan
perusahaan, peneliti ingin menginterpretasikan ke dalam lingkup lembaga
perbankan syariah karena dapat diketahui bahwa perkembangan perbankan
syariah khususnya di Yogyakarta cukup pesat karena kepercayaan dan sambutan
masyarakat atas sistem syariah yang semakin tinggi. Namun, perbankan syariah
masih perlu menyosialisasikan mutu kinerjanya kepada masyarakat, karena
pasar perbankan syariah masih belum dikerjakan secara menyeluruh (Republika,
2006).
Peneliti ingin melakukan studi pada BTPN (Bank Tabungan Pensiunan
Nasional) Syariah yang merupakan bank syariah masih termasuk baru di
Indonesia, khususnya Yogyakarta. BTPN Syariah lahir dari perpaduan PT Bank
Sahabat Purbadanarta dan Unit Usaha Syariah BTPN. Bank Sahabat
Purbadanarta yang berdiri sejak Maret 1991 di Semarang merupakan bank
umum non devisa yang 70% sahamnya diakusisi PT BTPN Tbk pada 20 Januari
2014 dan dikonversi menjadi BTPN Syariah berdasarkan Surat Keputusan OJK
tanggal 22 Mei 2014. Unit Usaha Syariah BTPN yang difokuskan melayani dan
memberdayakan keluarga pra sejahtera di seluruh Indonesia adalah salah satu
segmen bisnis di PT Bank Tabungan Nasional Tbk sejak Maret 2008, kemudian
di spin off dan bergabung ke BTPN Syariah pada Juni 2014
(www.BTPNsyariah.com).
Berikut ini adalah tabel singkat mengenai laporan keuangan BTPN Syariah
pada tahun 2013-2015:
6
Tabel 1.1
Laporan Keuangan BTPN Syariah
Tahun 2013-2015 (dalam juta rupiah)
2013 2014 2015
Total aset 300.438 3.710.016 5.189.013
Pembiayaan 183.245 2.499.087 3.678.027
Dana Pihak Ketiga 122.274 2.707.504 3.809.967
Ekuitas 169.833 824.139 1.163.471
Sumber: data BTPN Syariah, 2016
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa total aset BTPN Syariah meningkat
setiap tahunnya, begitu juga dengan pembiayaan, Dana Pihak Ketiga, maupun
ekuitasnya. Menurut Roro1 BTPN Syariah ini sudah bisa dibilang sukses.
Kesuksesan yang diraih ini tidak lepas dari unsur Sumber Daya Manusia yang
ada di dalamnya, termasuk juga peran karyawan bagian pemasaran BTPN
Syariah
Penelitian tentang kinerja karyawan telah banyak dilakukan dengan
variabel yang bermacam-macam. Penelitian yang dilakukan oleh Ani Isvandiari
(2015) tentang pengaruh stres kerja dan kepuasan kerja terhadap kinerja
karyawan pada PT. Kusuma Satria Dinasasri Wisatajaya Batu-Malang (Kusuma
Agrowisata) menemukan bahwa secara parsial variabel stres kerja berpengaruh
negatif signifikan terhadap kinerja karyawan dan kepuasan kerja terdapat
pengaruh tetapi tidak signifikan terhadap kinerja karyawan. Sedangkan secara
simultan variabel stres kerja dan kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap
kinerja karyawan. Dan variabel stres kerja merupakan variabel yang dominan.
1 Wawancara dengan Roro Septiana Dewi Puspandari, Staf Manajer BTPN Syariah, 1
Juni 2016 di kantor BTPN Syariah Cabang Seturan.
7
Obyek yang dipilih dalam penelitian ini adalah karyawan khususnya yang
bekerja di bagian pemasaran. Karyawan bagian pemasaran merupakan agen
perusahaan yang memiliki fungsi organisasi dan serangkaian proses
mengkomunikasikan dan menyampaikan nilai produk atau jasa perusahaan
kepada pelanggan serta mengelola relasi sedemikian rupa sehingga memberikan
manfaat bagi perusahaan dan para stakeholdernya (Tjiptono, Chandra, dkk,
2008). Kotler dan keler (2007) mengungkapkan bahwa pemasaran yang baik dan
tepat menjadi unsur yang vital bagi keberhasilan bisnis suatu perusahaan.
Sehingga karyawan bagian pemasaran dituntut mampu melakukan pemasaran
yang maksimal sesuai target yang diberikan oleh pihak perusahaan.
Dari hasil wawancara dengan Aulia2, stres yang berlebih terjadi pada
karyawan bagian pemasaran BTPN Syariah dikarenakan target dalam pencarian
nasabah dirasa cukup tinggi. Stres yang berlebih ini mengakibatkan tingginya
tingkat keluar masuk karyawan. Hal ini dibuktikan dengan seringnya perekrutan
karyawan yang dilakukan oleh pihak BTPN Syariah.
Penelitian mengenai stres terhadap kinerja karyawan tampaknya sudah
banyak dilakukan. Dalam penelitian ini peneliti menambahkan variabel lain
seperti gender dan kompensasi sebagai variabel independen. Penelitian ini
penting dilakukan agar para karyawan dapat mengelola stres yang mereka
rasakan. Penelitian ini juga memberikan informasi tambahan bagi pihak-pihak
yang berkepentingan termasuk manajer mengenai stres, gender, dan kompensasi
yang ada hubungannya dengan kinerja karyawan.
2 Wawancara dengan Aulia Rachmat, karyawan bagian pemasaran BTPN Syariah
Yogyakarta, 1 Juni 2016 di kantor BTPN Syariah Cabang Seturan.
8
Oleh karena itu, berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik mengambil
judul “Pengaruh Stres, Gender, dan Kompensasi terhadap Kinerja
Karyawan Bagian Pemasaran di BTPN Syariah Yogyakarta”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka penulis
merumuskan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaruh stres terhadap kinerja karyawan bagian pemasaran di
BTPN Syariah Yogyakarta?
2. Bagaimana pengaruh gender terhadap kinerja karyawan bagian pemasaran di
BTPN Syariah Yogyakarta?
3. Bagaimana pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan bagian
pemasaran di BTPN Syariah Yogyakarta?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang ada maka penelitian ini secara teoritis
bertujuan sebagai berikut:
1. Untuk menganalisis pengaruh stres terhadap kinerja karyawan bagian
pemasaran di BTPN Syariah Yogyakarta.
2. Untuk menganalisis pengaruh gender terhadap kinerja karyawan bagian
pemasaran di BTPN Syariah Yogyakarta.
3. Untuk menganalisis pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan bagian
pemasaran di BTPN Syariah Yogyakarta.
9
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini antara lain:
1. Manfaat teoritis
Dari penelitian ini diharapkan dapat memperkuat penelitian sebelumnya
dan teori-teori mengenai stres kerja, perbedaan gender, dan kinerja karyawan
serta dapat menjadi referensi tambahan dalam bidang manajemen khususnya
manajemen sumber daya manusia dan bermanfaat untuk penelitian lebih
lanjut.
2. Manfaat Praktis
Bagi manajer sumber daya manusia, hasil penelitian ini nantinya dapat
dijadikan bahan pertimbangan dan daya pendorong pada karyawan bagian
pemasaran pada BTPN Syariah Yogyakarta yang berkaitan dengan perbaikan
dan peningkatan etos kerja.
3. Kontribusi Kebijakan
Hasil penelitian ini diharapkan memberikan informasi tambahan bagi
pihak-pihak yang berkepentingan dalam dunia industri tentang stres kerja,
gender, dan kompensasi yang ada hubungannya dengan kinerja karyawan
sehingga dapat dilakukan usaha-usaha untuk meningkatkan kinerja pada
karyawan.
E. Sistematika Pembahasan
Pembahasan skripsi ini dibagi menjadi lima bab, setiap bab terdiri dari sub-
bab. Bab I merupakan pendahuluan dan menjadi kerangka pemikiran dalam
proses penelitian. Di dalamnya diuraikan keterkaitan antara latar belakang
10
masalah berupa fenomena mengenai pentingnya kinerja karyawan dalam
kemajuan perusahaan, rumusan masalah sebagai inti penelitian, kemudian
dilanjutkan dengan tujuan dan kegunaan penelitian untuk mengetahui urgensi
penelitian. Bab ini diakhiri dengan sistematika pembahasan untuk mengetahui
arah penelitian ini.
Bab II adalah kerangka teori dan pengembangan hipotesis. Bab ini berisi
tentang telaah pustaka yang dijadikan referensi, teori-teori yang mendasari
penelitian ini yang mencakup teori tentang stres kerja pada karyawan, gender,
dan kompensasi. Bab ini ditutup dengan hipotesis yang akan diuji kebenarannya.
Bab III adalah metode penelitian. Bab ini berisi tentang gambaran cara
atau teknik yang akan digunakan dalam proses penelitian. Cara atau teknik ini
meliputi uraian tentang jenis dan sifat penelitian, teknik pengambilan sampel
sumber data, definisi operasional variabel penelitian, dan teknik analisis data.
Bab IV adalah analisis data dan pembahasan. Bab ini merupakan inti
penelitian yang berisi interpretasi terhadap hasil pengolahan data yang meliputi
analisis data deskriptif, pengujian asumsi klasik, analisis data terhadap pengujian
hipotesis dan pembahasan.
Bab V sebagai akhir dari pembahasan dalam skripsi ini, akan disampaikan
kesimpulan dan keterbatasan dari hasil penelitian. Selain itu, dilanjutkan dengan
saran-saran yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan baik untuk
peneliti, kalangan akademika, maupun masyarakat pada umumnya.
81
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan terhadap karyawan bagian
pemasaran di BTPN Syariah Yogyakarta, penelitian ini melahirkan beberapa
kesimpulan sebagai berikut:
1. Secara parsial terdapat pengaruh yang negatif dan signifikan antara variabel
stres terhadap kinerja karyawan. Stres kerja para karyawan sangat
diperhatikan oleh pihak manajemen karena stres kerja ini merupakan hal
yang penting. Stres kerja yang tidak teratasi atau berlebihan akan
berpengaruh atau menurunkan kinerja karyawan.
2. Secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel
gender terhadap kinerja karyawan. Dalam hal ini menunjukan bahwa
karyawan perempuan relatif memiliki kinerja yang lebih baik.
3. Secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel
kompensasi terhadap kinerja karyawan. Sistem pembagian kompensasi
yang dilakukan secara adil dan memadai akan memotivasi karyawan untuk
meningkatkan kinerja mereka.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan dan hasil penelitian, maka peneliti
mengajukan beberapa saran sebagai berikut:
82
1. Bagi BTPN Syariah
Beberapa penelitian yang dilakukan mahasiswa di BTPN Syariah
terkait dengan karyawan atau Sumber Daya Manusia hendaknya
diberitahukan kepada para manajer agar ditentukan langkah selanjutnya
untuk mengelola stres yang dirasakan oleh para karyawan.
Dimensi stres kerja mempunyai pengaruh terhadap kinerja
karyawan. Maka dari itu perusahaan harus mempertahankan unsur-unsur
di dalam organisasi seperti memberikan wewenang yang luas kepada para
karyawannya, melibatkan karyawan untuk penyusunan program kerja.
Selain itu, pimpinan harus mampu mempertahankan ketersediannya untuk
mendengar aspirasi dari karyawan. Dengan begitu, karyawan akan merasa
diperhatikan dan lebih giat lagi dalam bekerja.
2. Bagi penelitian selanjutnya
Dalam penelitian ini masih terdapat banyak kekurangan baik dari
proses maupun penulisan. Kekurangan atau keterbatasan dalam penelitian
ini adalah peneliti kurang menambahkan faktor lain yang mempengaruhi
kinerja karyawan. Selain itu objek yang diteliti hanya karyawan BTPN
Syariah yang berada di Yogyakarta saja, ini belum dapat mewakili kinerja
karyawan BTPN Syariah secara keseluruhan yang berada di luar
Yogyakarta.
Peneliti berharap agar penelitian selanjutnya dapat menambahkan
variabel-variabel independen lainnya yang dapat mempengaruhi kinerja
karyawan seperti motivasi kerja. Selain itu, penelitian selanjutnya agar
memperbanyak jumlah sampel yang digunakan, tidak hanya di wilayah
83
Yogyakarta saja tapi mencakup beberapa wilayah lain dari seluruh
Indonesia karena semakin banyak sampel yang digunakan menunjukkan
tingkat keakurasian data dalam menjawab fenomena yang terjadi.
84
DAFTAR PUSTAKA
Al-Qur’an
Departemen Agama. (2013). Al Qur’an Tafsir per Kata. Jakarta: Al-Fatih.
Al Mahali, Imam Jalaluddin dan Imam Jalaluddin As Suyuthi. (2001). Terjemahan
Tafsir Jalalain Berikut Azbabun Nuzul Jilid 4 (terj oleh Bahrun Abu
Bakar, Lc). Bandung: Sinar Algesindo.
Katsir,Ibnu. (2006). Al- Misbah al-Munir fi Tahzib Tafsir Ibnu Katsir Terj, Shahih
Ibnu Katsir. Jakarta: Pustaka Ibnu Katsir.
Buku
As’ad, Mohammad. (2002). Psikologi Industry. Cet ke-4. Yogyakarta: Liberty.
Ghozali, Imam. (2006). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS
Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Gray, Clive. (2002). Pengantar Evaluasi Proyek. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka
Utama.
Handoko, T.Hani. (2011). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia.
Yogyakarta: Edisi Kedua. Cetakan Kedelapan belas. BPFE.
Hasibuan, Malayu S.P. (1994). Dasar Peningkatan Produktifitas. Jakarta: PT Bumi
Aksara.
Indriantoro, Nur dan Bambang Supomo. (1999). Metodologi Penelitian Bisnis
untuk Akuntansi dan Manajemen, Ed.Pertama. Yogyakarta: BPFE
UGM.
Iswanto, (1999). Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan kedua
Yogyakarta:BPFE.
Luthans, Fred, (2006). Perilaku Organisasi, Ed. Sepuluh, (alih bahasa Vivin
Andika,dkk.) Yogyakarta: Penerbit Andi.
Mangkunegara, Anwar Prabu. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Mangkupawiro, Sjafri. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik.
Jakarta: Ghalia Indo.
Moorhead, Gregory, & Ricky W. Griffin. (2013). Perilaku Organisasi: Manajemen
Sumber Daya Manusia dan Organisasi (Diana Angelica, Penerjemah).
Jakarta: Salemba Empat.
85
Nawawi, H. (2006). Kepemimpinan Mengefektifkan Organisasi. Yogyakarta:
Cetakan pertama. Gadjah Mada University Press.
Prawirosentono. (2007). Manajemen Operasi Analisis dan Studi Kasus cet. Ke-4.
Jakarta: Bumi Aksara.
Riduwan. (2005). Belajar Mudah Penelitian untuk Guru, Karyawan, dan Peneliti
Pemula. Bandung: Alfabeta.
Rivai, Veithzal. (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Organisasi dari
Teori ke Praktik. Jakarta: Murai Kencana.
Robbins, Stephen P & Timothy A. Judge. (2015). Perilaku Organisasi (Ratna
Saraswati & Febriella Sirait, Penerjemah). Jakarta: Salemba Empat.
Sani S, Achmad dan Vivin Maharani. (2013). Metodologi Penelitian Manajemen
Sumber Daya Manusia Teori, Kuisioner, dan Analisi Data. Malang:
UIN Maliki Press.
Siagian, S.P. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Edisi Satu.
Cetakan Ketujuh belas. Bumi Aksara.
Simamora, Henry. (2006). Manajemen Sumber Daya Manusia
Sinambela, Lijan Poltak. (2012). Kinerja Pegawai: Teori, Pengukuran, dan
Implikasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sirait, Justin T. (2006). Memahami Aspek-aspek Pengelolaan Sumber Daya
Manusia dalam Organisasi, cet kesatu Jakarta: PT. Grasindo.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Sutrisno, Edi. (2010). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana.
Jurnal
Astianto, Anggit. (2014). Pengaruh Stres Kerja dan Beban Kerja terhadap Kinerja
Karyawan PDAM Surabaya. Jurnal Ilmu & Riset Manajemen Vol. 3
No. 7.
Carudin. (2011). Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Iklim Kerja
Sekolah terhadap Kinerja Guru. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia.
ISSN 1412-565X.
E.W. Morrison. (1994). Role Definitions and Organization Citizenship Behavior:
The Importance of The Employee`s Perpective, Academy of
Management Journal, Vol.37(4).
86
Suroso, Arif Imam dan Rotuo Siahaan. (2014). Pengaruh Stres dalam Pekerjaan
terhadap Kinerja Karyawan: Studi Kasus di Perusahaan Agribisnis PT
NIC. Jurnal Manajemen Agribisnis Vol. 3 No. 1.
Skripsi
Astianto, Anggit. 2014 “Pengaruh Stres Kerja dan Beban Kerja terhadap Kinerja
Karyawan PDAM Surabaya” Skripsi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Firmansyah, Muhammad. 2015. “Pengaruh Faktor-faktor Stres dalam Pekerjaan
terhadap Kinerja Karyawan dengan Perbedaan Gender sebagai
Variabel Pemoderasi (Studi Kasus pada Rumah Sakit Condong Catur
Yogyakarta) “ Skripsi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Sutrisno, Edi. 2014. “Pengaruh Stres Kerja terhadap Kinerja Karyawan di Madrasah
Aliyah Negeri Demak” Skripsi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Website
http://www.BTPNsyariah.com
Muhammad Irfan. (Maret 22, 2015). Stres Kerja Perusahaan Terkenal Foxconn
http://www.vivanews.co.id/berita/ekonomi/syariah-
ekonomi/15/03/22/stres-kerja-perusahaan-foxconn
Wawancara
Roro. (2016, Juli 20). Wawancara
Aulia. (2016, Juli 20). Wawancara
I
LAMPIRAN 1
TERJEMAHAN
No Halaman Nama Surat dan
Ayat
Terjemahan
1. 22 QS. Al-Ma’arij
[70]:19-21
“Sungguh, manusia diciptakan bersifat
suka mengeluh. Apabila dia ditimpa
kesusahan dia berkeluh kesah. Dan
apabila mendapat kebaikan (harta)
dia jadi kikir”
2. 23 QS. Yusuf [12]: 18 ”Mereka datang membawa baju
gamisnya (yang berlumuran) dengan
darah.palsu. Ya’qub berkata:
sebenarnya dirimu sendirilah yang
memandang baik perbuatan (yang
buruk) itu; maka kesabaran yang baik
itulah (kesabaranku). Dan Allah
sajalah yang dimohon pertolongan-
Nya terhadap apa yang kamu
ceritakan”
3. 24 QS. An-Nisa [4]:
124
“Barang siapa yang mengerjakan
amal saleh, baik laki-laki maupun
perempuan sedang dia beriman maka
mereka itu akan masuk dalam surga
dan mereka tidak didzalimi
sedikitpun”
4. 36 QS. An-Nisa [4]:
58
“Sesungguhnya Allah menyuruh kamu
menyampaikan amanat kepada yang
berhak menerimanya dan (menyuruh
kamu) apabila menetapkan hukum di
antara manusia supaya kamu
menetapkan dengan adil.
Sesungguhnya Allah memberi
pengajaran yang sebaik-baiknya
kepadamu. Sesungguhnya Allah Maha
Mendengar lagi Maha Melihat”
II
5. 36 QS. Al-Baqarah
[2]: 202
“Mereka itulah orang-orang yang
mendapat bagian dari apa yang
mereka usahakan, dan Allah sangat
cepat perhitungan-Nya”
6. 69 QS. Al-Insyirah
[94]: 6
“ Sesungguhnya, sesudah kesulitan itu
ada kemudahan”
III
LAMPIRAN 2: KUISIONER
KUISIONER PENELITIAN
Kepada Yth
Bapak/ Ibu Responden
Di tempat
Assalamualaikum, wr.wb
Dengan Hormat
Sehubungan dengan tugas penyelesaian karya ilmiah/ skripsi, maka saya:
Nama : Aldila Najihatul Imtihanah
Status : Mahasiswa Program Sarjana (S1)
Program Studi Manajemen Keuangan Syariah Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
Mengharapkan bantuan dan partisipasi Bapak/Ibu untuk mengisi kuisioner
berikut (terlampir) yang berkaitan dengan penelitian tentang Pengaruh
Stres, Gender, dan Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan bagian
Pemasaran di BTPN Syariah Yogyakarta
Mengingat kesibukan dan keterbatasan waktu Bapak/Ibu maka saya
mendisain kuisioner yang dapat diselesaikan dalam waktu kurang lebih 10
menit. Adapun semua informasi yang terkumpul melalui kuisioner ini
hanya akan saya gunakan untuk kepentingan akademis penyusunan
skripsi dan akan dijamin kerahasiaannya. Selanjutnya data tersebut akan
tersaji dalam bentuk keseluruhan dan bukan data individual mengenai
informasi yang telah Bapak/Ibu berikan.
Keberhasilan penelitian ini sangat tergantung pada kesediaan Bapak/Ibu
dalam menyelesaikan kuisioner. Oleh karena itu mohon Bapak/Ibu
mengisi kuisioner ini dengan lengkap. Tanpa mengurangi rasa hormat,
IV
saya berharap kuisioner yang telah diisi oleh Bapak/Ibu dapat saya terima
kembali.
Demikian permohonan saya, atas kesediaan dan bantuan Bapak/Ibu saya
haturkan terimakasih.
Wassalamualaikum, wr.wb Yogyakarta, Juni 2016 Aldila Najihatul Imtihanah Peneliti
Nama (boleh samaran) :
Umur :
Jenis Kelamin : L / P *lingkari salah satu
Pendidikan terakhir : a. SLTP/sederajat
b. SMU/sederajat
c. Diploma/ D3
d. S1
e. S2
f. S3
* lingkari yang paling sesuai
PETUNJUK PENGISIAN
Untuk setiap masing-masing pertanyaan berikut ini, berikan tanda X pada kolom
yang mencerminkan sejauh mana anda setuju atau tidak setuju tentang tiap-tiap
pertanyaan. Beberapa pertanyaan mungkin terkesan diulang-ulang, namun tiap
pertanyaan memiliki arti pentingnya masing-masing, oleh karena itu mohon anda
mengisinya dengan lengkap.
STS
Sangat Tidak
Setuju
TS
Tidak Setuju
S
Setuju
SS
Sangat Setuju
V
Kinerja Karyawan
No. PERNYATAAN STS TS S SS
1. Saya mampu menyelesaikan pekerjaan tepat waktu
2. Saya mudah memahami jika atasan memberikan penjelasan mengenai tugas
3. Saya cepat tanggap dalam bertindak ketika atasan memberikan tugas-tugas yang dibebankan kepada saya
4. Saya cenderung menyelesaikan tugas dengan rapi
5. Saya menyelesaikan pekerjaan yang telah diberikan kepada saya sesuai dengan target
6. Saya dapat menyelesaikan setiap tugas yang diberikan sesuai dengan posisi saya
7. Saya akan mempertanggung jawabkan pekerjaan apapun sesuai kemampuan optimal saya
8. saya merasa dengan adanya beban tugas yang diberikan membuat saya lebih berlatih dalam mengerjakannya
9. Saya mampu mengambil inisiatif dalam bekerja
10. Kinerja yang baik sangat menentukan kelangsungan hidup perusahaan
11. Saya dapat mengembangkan kreatifitas saya untuk mendapatkan hasil yang lebih baik
12. Pengetahuan yang saya miliki dapat mempermudah pekerjaan saya
13. Saya menyelesaikan pekerjaan lebih cepat daripada rekan kerja lainnya
14. Saya berusaha mencari solusi sendiri ketika mengalami masalah dalam pekerjaan
15. Saya berusaha menyelesaikan pekerjaan dengan cepat supaya bisa mengerjakan pekerjaan berikutnya
VI
Kompensasi
No PERNYATAAN STS TS S SS
1. Gaji yang saya terima sesuai
dengan prestasi saya
2. Perbedaan gaji antar bagian sudah
sesuai dengan prestasi
3. Bonus yang diberikan perusahaan
dapat meningkatkan semangat
dalam bekerja
4. Perusahaan tempat saya bekerja
telah memberikan bonus secara adil
kepada karyawan
5. Tunjangan yang diterima sesuai
dengan peranan atau posisi di
perusahaan
6. Tunjangan yang diberikan
perusahaan sesuai dengan beban
pekerjaan saya
7. Gaji yang saya peroleh saat ini
dapat memenuhi biaya kebutuhan
hidup saya
8. Gaji yang saya terima meningkatkan
kinerja saya
9. Saya merasa puas dengan gaji yang
saya terima
10. Perusahaan tempat saya bekerja
memberikan jatah cuti kerja kepada
karyawan secara adil
Stres dalam pekerjaan
No. PERNYATAAN STS TS S SS
1. Saya memiliki beban kerja yang berlebih
VII
2. Dengan adanya beban kerja yang berlebih, saya merasa tertekan
3. Saya sering melakukan kesalahan yang membuat pekerjaan saya tidak selesai pada waktunya
4. Karena banyak masalah yang sedang saya hadapi, maka saya sulit memusatkan perhatian pada pekerjaan
5. Saya merasa bosan dan suntuk karena setiap hari saya hanya melakukan pekerjaan yang sama terus-menerus atau itu-itu saja
6. Dalam kondisi tertentu, atasan sering kali memberikan tugas dengan waktu yang terbatas
7. Saya dituntut untuk menyelesaikan tugas tepat waktu yag ditetapkan atasan
8. Target dan tuntutan tugas terlalu tinggi sehingga memberatkan tugas-tugas saya
9. Saya sering merasa suntuk menghadapi tuntutan yang ada dalam pekerjaan
10. Badan yang kurang fit sangat mengganggu aktivitas bekerja saya
11. Saya mengalami kesulitan mengingat sesuatu jika sedang banyak masalah
12. Saat ini saya cenderung mudah marah
13. Masalah-masalah yang terjadi dalam keluarga saya membuat saya mudah marah
14. Bila sedang ada masalah baik di kantor maupun di keluarga saya menutup diri untuk tidak menceritakan kepada orang lain
15. Jika melihat keberhasilan orang lain, saya menemukan banyak kekurangan pada diri saya
16. Jika saya mendapat masalah yang sulit dipecahkan atau masalah yang berkelanjutan, saya merasa putus asa
17. Saya merasa tidak puas dalam pekerjaan yang saya jalankan
18. Saya cenderung menyalahkan orang lain untuk situasi-situasi yang tidak saya sukai
VIII
LAMPIRAN 3: TABULASI DATA RESPONDEN
DATA RESPONDEN
Nama
Jenis
Kelamin Usia Pendidikan
Responden 1 0 1 1
Responden 2 1 3 1
Responden 3 1 1 2
Responden 4 0 3 1
Responden 5 1 1 1
Responden 6 1 4 2
Responden 7 1 4 1
Responden 8 0 2 3
Responden 9 1 1 2
Responden 10 1 3 1
Responden 11 0 3 3
Responden 12 0 4 4
Responden 13 1 4 1
Responden 14 0 3 1
Responden 15 0 1 3
Responden 16 1 2 1
Responden 17 0 4 3
Responden 18 0 1 1
Responden 19 1 3 1
Responden 20 1 3 2
Responden 21 0 3 3
Responden 22 1 1 1
Responden 23 0 2 2
Responden 24 0 1 1
Responden 25 0 4 2
Responden 26 1 3 2
Responden 27 1 3 1
Responden 28 1 2 2
Responden 29 1 2 2
Responden 30 1 4 1
Responden 31 0 3 3
Responden 32 1 3 1
Responden 33 1 2 2
IX
Responden 34 1 2 2
Responden 35 1 3 1
Responden 36 0 2 3
Responden 37 1 2 1
Responden 38 1 2 2
Responden 39 0 3 2
Responden 40 1 3 2
Responden 41 1 2 2
Responden 42 1 2 2
Responden 43 0 2 2
Responden 44 1 2 2
Responden 45 1 2 2
Responden 46 1 4 2
Responden 47 1 4 2
Responden 48 0 4 2
Responden 49 0 2 2
Responden 50 1 2 2
Responden 51 1 2 3
Responden 52 1 5 2
Responden 53 1 2 3
Responden 54 1 5 3
Responden 55 1 5 3
Responden 56 1 2 3
Responden 57 0 5 3
Responden 58 1 5 3
Responden 59 1 2 3
Responden 60 1 2 3
X
TABULASI HASIL RESPONDEN
Y1
Y2
Y3
Y4
Y5
Y6
Y7
Y8
Y9
Y10
Y11
Y12
Y13
Y14
Y15
KM1
KM2
KM3
KM4
KM5
KM6
KM7
KM8
KM9
KM10
S1
S2
S3
S4
S5
S6
S7
S8
S9
S10
S11
S12
S13
S14
S15
S16
S17
S18
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 1 2 2 2 1 1 2 2
3 3 3 3 3 3 3 1 3 1 1 1 3 1 3 2 3 4 4 3 3 2 4 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 2 1 1
4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 1 2 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
2 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3
3 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 1
4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1
3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 1 1 1 2 1 2 2 1
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
4 3 4 3 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 1 1 2 2 2 2 1 1 2 2 1 1 2 2 1 2 2 2
3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 2 3 4 3 2 3 2 3 2 1 2 3 3 3 2 3
4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
XI
3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2
3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 2 1 1 2 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1
3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2
4 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 2 2 1 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3
4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 3 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1
4 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2
3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 1 2 2 2 3 2 2 2 1 1 1 2 1 2 2 2 2 2
2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
XII
4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1
4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2
4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 4 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2
4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1
3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 1 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 2 1 2 1 2 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
4 3 4 3 4 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
XIII
LAMPIRAN 4: HASIL OLAH DATA
HASIL OLAH DATA
UJI VALIDITAS KINERJA
Correlations
KinerjaTotal
Kinerja1 Pearson Correlation .709**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kinerja2 Pearson Correlation .748**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kinerja3 Pearson Correlation .565**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kinerja4 Pearson Correlation .507**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kinerja5 Pearson Correlation .611**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kinerja6 Pearson Correlation .584**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kinerja7 Pearson Correlation .612**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kinerja8 Pearson Correlation .722**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kinerja9 Pearson Correlation .493**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kinerja10 Pearson Correlation .550**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kinerja11 Pearson Correlation .751**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kinerja12 Pearson Correlation .705**
Sig. (2-tailed) ,000
XIV
N 60
Kinerja13 Pearson Correlation .682**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kinerja14 Pearson Correlation .626**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kinerja15 Pearson Correlation .455**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
KinerjaTotal Pearson Correlation 1
Sig. (2-tailed)
N 60
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
UJI VALIDITAS Stres
Correlations
StresTotal
Stres1 Pearson Correlation .830**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres2 Pearson Correlation .889**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres3 Pearson Correlation .887**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres4 Pearson Correlation .927**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres5 Pearson Correlation .895**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres6 Pearson Correlation .939**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres7 Pearson Correlation .889**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres8 Pearson Correlation .908**
Sig. (2-tailed) ,000
XV
N 60
Stres9 Pearson Correlation .901**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres10 Pearson Correlation .920**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres11 Pearson Correlation .912**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres12 Pearson Correlation .888**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres13 Pearson Correlation .915**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres14 Pearson Correlation .909**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres15 Pearson Correlation .894**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres16 Pearson Correlation .902**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres17 Pearson Correlation .877**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Stres18 Pearson Correlation .882**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
StresTotal Pearson Correlation 1
Sig. (2-tailed)
N 60
**. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
XVI
UJI VALIDITAS Kompensasi Correlations
KompensasiTotal
Kompensasi1 Pearson Correlation .563**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kompensasi2 Pearson Correlation .734**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kompensasi3 Pearson Correlation .666**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kompensasi4 Pearson Correlation .751**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kompensasi5 Pearson Correlation .786**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kompensasi6 Pearson Correlation .798**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kompensasi7 Pearson Correlation .766**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kompensasi8 Pearson Correlation .775**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kompensasi9 Pearson Correlation .686**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
Kompensasi10 Pearson Correlation .809**
Sig. (2-tailed) ,000
N 60
KompensasiTotal Pearson Correlation 1
Sig. (2-tailed)
N 60
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). UJI RELIABILITAS KINERJA
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
,888 15
XVII
UJI RELIABILITAS STRES
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
,986 18
UJI RELIABILITAS KOMPENSASI
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
,905 10
LAMPIRAN. UJI DESKRIPTIF
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std. Deviation
Stres 60 18 72 35.90 12.679
Kompensasi 60 22 40 33.40 3.893
Kinerja 60 35 60 49.70 4.820
Valid N (listwise) 60
Rata rata mean u/ stress adalah 35,90.
Gender
Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
Valid
Laki - Laki 20 33.3 33.3 33.3
Perempuan 40 66.7 66.7 100.0
Total 60 100.0 100.0
Jenis kelamin paling banyak adalah perempuan sebanyak 40 responden / 66,7%.
XVIII
LAMPIRAN. UJI NORMALITAS
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized
Residual
N 60
Normal Parametersa,b Mean .0000000
Std. Deviation 3.87184033
Most Extreme Differences
Absolute .086
Positive .086
Negative -.084
Kolmogorov-Smirnov Z .668
Asymp. Sig. (2-tailed) .763
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Normal bila sig > 0,05.
Normal bila titik2 menyebar ke sumbu miring.
XIX
LAMPIRAN. UJI MULTIKOLINEARITAS
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized
Coefficients
t Sig. Collinearity Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1
(Constant) 36.548 4.834 7.560 .000
Stres -.108 .041 -.283 -2.599 .012 .972 1.028
Gender 3.117 1.171 .307 2.663 .010 .864 1.157
Kompensasi .354 .141 .286 2.505 .015 .885 1.130
a. Dependent Variable: Kinerja
Tidak multikol bila tolerance > 0,1 atau VIF < 10.
XX
LAMPIRAN. UJI HETEROKEDASTISITAS
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized
Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
1
(Constant) 6.960 3.063 2.272 .027
Stres -.026 .026 -.133 -1.007 .318
Gender .685 .742 .129 .924 .360
Kompensasi -.127 .089 -.196 -1.420 .161
a. Dependent Variable: ABS_RES
Tidak hetero bila sig > 0,05.
Tidak heetro bila titik2 menyebar.
XXI
LAMPIRAN. UJI AUTOKORELASI
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate
Durbin-Watson
1 .596a .355 .320 3.974 2.309
a. Predictors: (Constant), Kompensasi, Stres, Gender
b. Dependent Variable: Kinerja
Tidak terjadi auto bila Du < DW < (4-du)
Du = 1,69
Dw = 2,309
4 –du = 2,310
Tidak terjadi autokorelasi karena 1,69 < 2,309 < 2,310
XXII
LAMPIRAN. ANALISIS REGRESI LINEAR BERGANDA
Model Summary
Model R R Square Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate
1 .596a .355 .320 3.974
a. Predictors: (Constant), Kompensasi, Stres, Gender
Besar pengaruh x1 – x3 terhadap Y adalah 0,320 atau 32%.
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1
Regression 486.122 3 162.041 10.259 .000b
Residual 884.478 56 15.794
Total 1370.600 59
a. Dependent Variable: Kinerja
b. Predictors: (Constant), Kompensasi, Stres, Gender
Ada pengaruh x1 – x3 secara simultan terhadap Y karena nilai Sig < 0,05.
F table = 2,76
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized
Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
1
(Constant) 36.548 4.834 7.560 .000
Stres -.108 .041 -.283 -2.599 .012
Gender 3.117 1.171 .307 2.663 .010
Kompensasi .354 .141 .286 2.505 .015
a. Dependent Variable: Kinerja
Ada pengaruh x1 – x3 secara parsial / sendiri2 terhadap Y karena nilai Sig < 0,05.
Persamaan regresi adalah y = 36,548 + (-0,108) x1 + 3,117 x2 + 0,354 x3
T table = ± 2,001
XXIII
LAMPIRAN 5: PERTANYAAN & JAWABAN WAWANCARA
Wawancara dengan Roro Septiana Dewi Puspandari, Staf Manajer BTPN
Syariah, Juli 2016 di kantor BTPN Syariah Cabang Seturan:
1. Tanya: Bagaimana perkembangan BTPN Syariah jika dilihat dari laporan
keuangannya?
Jawab: BTPN Syariah ini sudah bisa dibilang sukses. Bisa dilihat dari laporan
tahunan yang kita unggah di situs resmi BTPN. Kesuksesan yang diraih ini
tidak lepas dari unsur Sumber Daya Manusia yang ada di dalamnya, termasuk
juga peran karyawan bagian pemasaran BTPN Syariah.
2. Tanya: Berapa jumlah karyawan bagian pemasaran di BTPN Syariah
Yogyakarta?
Jawab: Jumlah karyawan bagian pemasaran di BTPN Syariah Yogyakarta saat
ini adalah sekitar 70 orang. Jumlah ini masih bisa berubah seiring dengan
perekrutan karyawan.
3. Tanya: Dari hasil jawaban kuisioner yang telah saya bagikan kepada karyawan
bagian pemasaran, jumlah karyawan berjenis kelamin perempuan lebih
mendominasi. mengapa demikian?
Jawab: hal ini dikarenakan pihak BTPN Syariah memang lebih banyak
membutuhkan karyawan perempuan sebagai bagian pemasaran karena
dianggap lebih bisa melakukan pendekatan dengan nasabah.
4. Tanya: Bagaimana pendapat anda tentang isu stres yang terjadi pada karyawan
bagian pemasaran di BTPN Syariah?
Jawab: stres kerja yang disebabkan oleh target-target yang telah ditentukan
oleh atasan terkadang perlu agar para karyawan termotivasi untuk
menyelesaikan pekerjaannya lebih giat lagi. Akan tetapi jika karyawan tersebut
merasa beban yang diberikan sangat berat, maka karyawan tersebut cenderung
untuk menyerah dan keluar dari pekerjaannya.
5. Tanya: Bagaiamana pendapat anda tentang sistem pemberian kompensasi di
BTPN Syariah?
XXIV
Jawab: sistem pemberian kompensasi di BTPN Syariah menurutnya sudah adil
dan sesuai dengan kinerja masing-masing karyawan. Karyawan yang
kinerjanya bagus, serta targetnya tercapai maka akan mendapatkan bonus saat
penerimaan gaji sesuai dengan kesepakatan di awal.
Wawancara dengan Aulia Rachmat, karyawan bagian pemasaran BTPN
Syariah Yogyakarta, Juni 2016 di kantor BTPN Syariah Cabang Seturan:
1. Tanya: Bagaimana isu tentang stres yang terjadi di BTPN Syariah?
Jawab: stres yang berlebih terjadi pada karyawan bagian pemasaran BTPN
Syariah dikarenakan target dalam pencarian nasabah dirasa cukup tinggi. Stres
yang berlebih ini mengakibatkan tingginya tingkat keluar masuk karyawan. Hal
ini dibuktikan dengan seringnya perekrutan karyawan yang dilakukan oleh
pihak BTPN Syariah.
2. Bagaimana pendapat anda tentang pengaruh sistem pemberian kompensasi
terhadap kinerja karyawan BTPN Syariah?
Jawab: sistem pemberian kompensasi sangat berpengaruh terhadap kinerja para
karyawan. Besar kecilnya kompensasi merupakan salah satu faktor yang
mempengaruhi baik buruknya kinerja seorang karyawan. Para karyawan sangat
berharap bahwa kompensasi harus diberikan secara rasional, adil, dan memadai
karena apabila karyawan merasa pemberian kompensasi tidak memadai, maka
kinerja mereka cenderung akan menurun.
XXV
SEJARAH BERDIRINYA BTPN SYARIAH
BTPN Syariah lahir dari perpaduan dua kekuatan yaitu, PT Bank Sahabat
Purbadanarta dan Unit Usaha Syariah BTPN. Bank Sahabat Purbadanarta yang
berdiri sejak Maret 1991 di Semarang, merupakan bank umum non devisa yang
70% sahamnya diakusisi oleh PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk
(BTPN), pada 20 Januari 2014, dan kemudian dikonversi menjadi BTPN Syariah
berdasarkan Surat Keputusan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tanggal 22 Mei
2014. Unit Usaha Syariah BTPN yang difokuskan melayani dan memberdayakan
keluarga pra sejahtera di seluruh Indonesia adalah salah satu segmen bisnis di PT
Bank Tabungan Nasional Tbk sejak Maret 2008, kemudian di spin off dan
bergabung ke BTPN Syariah pada Juli 2014.
VISI MISI BTPN SYARIAH
VISI
“Menjadi Bank Syariah Terbaik, untuk Keuangan Inklusif, Mengubah Hidup
Berjuta Rakyat Indonesia”
MISI
Bersama Kita Ciptakan Kesempatan Tumbuh dan Hidup yang Lebih Berarti
Bersama artinya dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh pemangku
kepentingan (stakeholders) tanpa terkecuali. Stakeholders adalah seluruh
karyawan, nasabah, pemerintah dan regulator, pemegang saham, serta masyarakat
luas secara umum.
Kita Ciptakan Kesempatan artinya mengupayakan untuk menjadikan segala
aktivitas yang di lakukan di BTPN Syariah adalah sebuah kesempatan untuk
tumbuh.
Tumbuh bermakna semua kesempatan yang ada harus mampu membawa
perubahan untuk setiap stakeholders ke arah yang lebih baik.
Hidup yang Lebih Berarti artinya seluruh stakeholders BTPN Syariah yang
telah tumbuh, diharapkan mampu memberikan manfaat bagi sekitarnya.
XXVI
NILAI-NILAI PERUSAHAAN
"PRISMA"
PRofesional, Integritas, Saling menghargai dan kerjasaMA
Profesional
Diwujudkan dengan cara meningkatkan keahlian sesuai profesi kita. Perilaku yang
diharapkan muncul adalah seluruh karyawan berkeinginan kuat untuk
mengembangkan diri ke arah yang lebih baik, mematuhi kode etik perusahaan,
tidak bekerja berdasar imbalan, menyelesaikan tugas dengan baik sesuai target.
Integritas
Identik dengan citra positif seseorang, menyangkut komitmen, kejujuran, dan
keadilan. Perilaku yang diharapkan muncul adalah jujur, bertindak sesuai norma,
dan tidak mengingkari janji.
SalingMenghargai
Bersikap hormat, menghargai pendapat, dan kontribusi rekan kerja yang lain
sesuai dengan tugas, tanggung jawab, dan kompetensinya. Perilaku yang
diharapkan muncul adalah bisa mendengarkan pendapat dan menghargai hasil
karya orang lain.
Kerjasama
Mengutamakan kepentingan dan tujuan bersama serta menjadikan perbedaan
sebagai sumber kekuatan. Perilaku yang diharapkan muncul adalah mampu
bekerja dalam tim dan mempercayai peran yang dilakukan masing-masing orang,
tidak membiarkan anggota tim bekerja sendiri, dan memberi bantuan bila ada
yang kesulitan.
TATA KELOLA PERUSAHAAN
"Struktur dan infrastruktur tata kelola BTPN Syariah telah ditetapkan dan disusun
sesuai ketentuan yang berlaku"
Selama tahun 2014, BTPN Syariah telah melaksanakan langkah-langkah
inisiasi untuk mengoptimalkan kualitas pelaksanaan tata kelola perusahaan yang
baik diantaranya penyusunan Pedoman dan Tata Tertib Kerja untuk Dewan
XXVII
Komisaris, Direksi, Dewan Pengawas Syariah, Komite setingkat Dewan
Komisaris dan Komite setingkat Direksi, penyusunan SK Hirarki Kebijakan,
Pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG), menyusun dan melaksanakan
Induction Program untuk Pejabat Eksekutif dan Karyawan baru terkait GCG,
pelaksanaan sosialisasi Kode Etik Perusahaan serta refreshment yang
dilaksanakan secara rutin bagi seluruh Karyawan
TENTANG DAYA
"Program Daya selalu ada dalam produk dan layanan yang ditawarkan oleh BTPN
Syariah. Dengan demikian nasabah tidak hanya memiliki akses keuangan, tetapi
juga akses kepada ilmu pengetahuan dan keterampilan, melalui 3 pilar Daya."
Satu hal yang menjadi perhatian dalam pengembangan bisnis BTPN
Syariah adalah program Daya. Sebagai bagian dan bank induknya, yakni BTPN,
program Daya ini merupakan sinergi ideal antara misi bisnis dan misi sosial yang
diterapkan dalam produk, layanan dan kegiatan usaha BTPN Syariah selaku Anak
Perusahaan. Daya menjadi Unique Value Proposition yang memiliki peran
signifikan dalam melengkapi keistimewaan produk dan layanan yang ada di
BTPN Syariah.
Daya yang terintegrasi dengan produk dan layanan merupakan wujud
implementasi dari komitmen BTPN Syariah untuk membangun kapasitas nasabah
keluarga prasejahtera di Indonesia secara berkelanjutan, memberikan kesempatan
untuk tumbuh, mewujudkan mimpi, serta membukakan peluang menuju hidup
yang lebih baik.
PERAN DAYA DALAM LITERASI KEUANGAN
Mengacu pada POJK No. 01/POJK.07/2013 tentang Perlindungan
Konsumen Sektor Jasa Keuangan dan SEOJK No. 1/SEOJK.07/2014 tentang
Pelaksanaan Edukasi dalam rangka Meningkatkan Literasi Keuangan Kepada
Konsumen dan/atau Masyarakat, BTPN Syariah menyusun perencanaan untuk
memberikan edukasi kepada masyarakat luas agar lebih memahami jasa dan
XXVIII
produk perbankan yang sesuai dengan tingkat kebutuhan masyarakat. Hal ini
sejalan dengan tujuan BTPN Syariah, antara lain:
Berupaya meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang perbankan.
Meningkatkan kuantitas masyarakat pengguna produk dan jasa keuangan yang
sesuai dengan kebutuhan (finansial inklusif).
Mengedukasi masyarakat agar lebih memahami manfaat jasa dan produk
perbankan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan.
BTPN Syariah melakukan dua cara pendekatan dalam merealisasikan
program Daya tersebut. Pertama, untuk non-nasabah yaitu dengan menggali dan
memberdayakan potensi ekonomi masyarakat. Cara yang dilakukan adalah
melalui pembelajaran mengenai perencanaan keuangan yang tepat guna untuk
mewujudkan cita-cita keluarga. Kedua, untuk nasabah yaitu dengan
mengembangkan program Pelatihan Dasar Keanggotaan (PDK) dan Pelatihan
Program Daya. Pelatihan ini khusus diberikan kepada seluruh nasabah Tunas
Usaha Rakyat (TUR) selama 5 hari berturut-turut. Diharapkan, setelah menempuh
pelatihan tersebut, nasabah dapat memahami dan menerapkan cara-cara
pengelolaan keuangan rumah tangga yang lebih baik sehingga tujuan untuk
mencapai keluarga yang lebih sejahtera dapat tercapai.
3 PILAR DAYA
Program Daya memiliki tiga pilar utama, yaitu:
Kesehatan (Daya Sehat Sejahtera)
Pengembangan Usaha (Daya tumbuh Usaha), dan
Komunitas (Daya Tumbuh Komunitas).
Ketiga pilar utama tersebut dimanifestasikan lebih lanjut dalam 4 modul bahan
pembelajaran keuangan program Daya, antara lain: Pengelolaan Keuangan
Sederhana, Menggapai Mimpiku, Tabungan Mimpiku dan Wujudkan Mimpiku.
SAHABAT DAYA
Melengkapi tiga pilar utama program Daya, BTPN Syariah memiliki
gerakan sosial yang ditujukan kepada para karyawan sebagai sarana untuk
XXIX
berpartisipasi secara aktif dalam pemberdayaan nasabah, yang dinamakan Sahabat
Daya.
Dengan demikian, BTPN Syariah memberikan kesempatan bagi seluruh
pemangku kepentingan untuk berpartisipasi, berbagi, dan berinteraksi dengan
nasabah, sehingga turut berperan aktif dalam menumbuhkan jutaan rakyat
Indonesia.
LANGKAH KE DEPAN
Sejalan dengan rencana pengembangan usaha yang mensinergikan inovasi dan
strategi, BTPN Syariah di tahun 2015 berupaya melakukan langkah nyata dalam
mengaplikasikan program Daya, antara lain: menjalin kerja sama dengan BTPN
dalam rangka mengoptimalkan sumber daya yang ada, memperkuat kualitas
pelaksanaan program edukasi, membangun sistem monitoring dan evaluasi yang
terstruktur, membuka kesempatan yang luas kepada karyawan untuk berpartisipasi
dalam program Daya, dan menjalin kerja sama dengan organisasi lain yang sama-
sama memiliki visi mengenai pemberdayaan.
CURRICULUM VITAE
Nama : Aldila Najihatul Imtihanah
Tempat tanggal lahir : Purbalingga, 6 Juli 1994
Jenis Kelamin : Perempuan
Fakultas/ Prodi : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam/Manajemen Keuangan
Syariah
Alamat : Kramat, RT02/RW01, Karangmoncol, Purbalingga
Alamat : Tlogo, Rt01 Rw27, Ambarketawang, Gamping, Sleman
No HP : 087837466717
Alamat email : [email protected]
Riwayat Pendidikan:
1. SDN 1 Kramat, Purbalingga
2. MTS Assalaam Temanggung
3. MA Assalaam Temanggung
4. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
Pengalaman Organisasi:
1. Sekertaris II OPPMA (2010-2011)
2. Bagian Bahasa OPPMA (2010-2011) sebagai anggota
3. Bagian Minat dan Bakat OPPMA (2010-2011) sebagai anggota
4. Majalah Serius (2009-2010) sebagai Anggota
5. PK IMM Fakultas Syariah & Hukum UIN Sunan Kalijaga