pengenalan sistim resi gudang
TRANSCRIPT
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
1/18
SOSIALISASI SISTEM RESI GUDANG (SRG)
BAGI KELOMPOK PETANI
KEMENTERIAN PERDAGANGAN
REPUBLIK INDONESIA
,
BADAN PENGAWAS PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI (BAPPEBTI)
TAHUN 20111
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
2/18
Kondisi Umum yang dihadapi Petani : Pada musim panen raya petani menjual gabah dengan harga lebih
rendah bahkan terendah, sehingga pendapatan petani tidak
optimal sedangkan harga tertinggi dinikmati oleh pihak lain.
Petani yang ingin menyimpan gabah secara mandiri mengalami
kesulitan, karena etani tidak memiliki sarana udan dan
terdesak oleh kebutuhan hidup yang harus segera terpenuhi,disamping petani memerlukan modal usahatani untuk musim
tanam berikutnya.
Jika petani ingin meminjam uang kepada bank akan menghadapikesulitan, karena tidak mempunyai agunan/jaminan. Akibatnya
petani menggadaikan/ijon gabahnya dengan harga jual yang lebih
rendah.
2
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
3/18
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
4/18
4
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
5/18
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
6/18
Grafik Perkembangan Harga Beras
dan Gabah IR64 di Indonesia
5000
6000
7000
8000
Beras
GKG40004000
4700
6
0
1000
2000
3000
Januari
Febuari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Januari
Febuari
Maret
April
Mei
2010 2011
GKG Beras Medium
3000
2010 2011
Harga naik Rp. 1.000,-
Harga naik Rp. 700,-
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
7/18
Perbedaan Penyimpanan:
Gudang Sendiri Vs. Gudang SRG
No GUDANG SENDIRI GUDANG SISTEM RESI GUDANG
1. Komoditi disimpan di gudang yang
sederhana
Komoditi disimpan di gudang yang telah
memenuhi standar SNI 3771
2. Komoditi yang disimpan memiliki resiko
kerusakan akibat kebocoran dan
Komoditi yang disimpan di gudang SRG,
resiko kerusakan akibat kebocoran dan
7
sendiri
pengelola gudang
3. Tidak diasuransikan akibat kebakaran,
kebanjiran,
Resiko kebakaran dan kebajiran sudah
diasuransikan oleh pengelola gudang
4. Kualitas yang disimpan di gudang tidak
standar sehingga mudah mengalami
penurunan kualitas
Diwajibkan standar karena sudah
dilakukan pengujian mutu supaya layak
disimpan
5. Kerusakan komoditi di gudang sendiri
tidak diperhitungkan sebagai biaya atau
kerugian
Penyimpanan di gudang SRG dikenakan
biaya karena resiko kerusakan komoditi
menjadi tanggungjawab PengelolaGudang
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
8/18
Perbedaan Penyimpanan:
Gudang Sendiri Vs. Gudang SRG
No GUDANG SENDIRI GUDANG SISTEM RESI GUDANG
6. Harga jual setelah penyimpanan tidak
mendapatkan harga yang optimal
Harga jual setelah penyimpanan
mendapatkan harga yang optimal
7. Komoditi yang disimpan tidak bisa
diterbitkan untuk bukti kepemilikan
Komoditi yang disimpan bisa diterbitkan
sebagai bukti kepemilikan dalam bentuk
8
8. Komoditi yang disimpan tidak dapat
digunakan untuk memperoleh
pembiayaan dari bank
Resi gudang sebagai bukti kepemilikan
dapat digunakan untuk memperoleh
pembiayaan dari bank
9. Posisi tawar petani pada saat penjualan
kurang kuat
Posisi tawar petani pada saat penjualan
sangat kuat karena penjualan bersama-
sama dalam jumlah yang besar
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
9/18
Sistem Resi Gudang (SRG) memungkinkan petani secara berkelompok dapatmenunda penjualan gabah pada saat harga rendah dan menjualnya pada saat harga
lebih tinggi .
Petani/Kelompok tani/Gapoktan/Koperasi dapat memperoleh kredit sebesar 70%
dari nilai Resi Gudang untuk digunakan sebagai modal usahatani pada musim tanamberikutnya ataupun keperluan lainnya.
Plafon pembiayaan Resi Gudang Rp 75 juta per petani, apabila kelompok tani
Manfaat Sistem Resi Gudang (SRG)
9
.
Petani/kelompok tani /Gapoktan/Koperasi hanya dikenakan biaya bunga 6 % per
tahun jika mengagunkan Resi Gudang di Bank dan tidak ada biaya provisi dan biaya
notaris.
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
10/18
Alur Sistem Resi Gudang (SRG)
Bank BRI : Sumatera,
Sulawesi, DIY , Jawa
Tengah dan Kalimantan
Bank Jatim : Jawa Timur
Bank BJB : Jawa Barat
Bank Jateng: Jawa Tengah
10
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
11/18
Nomor Seri 4
Digit
BLANKO RESI GUDANGBLANKO RESI GUDANG
Kode
Registrasi
Background text DEPARTEMEN
PERDAGANGAN REPUBLIK
INDONESIA
Tanda Air
PNRI
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
12/18
No Jenis Uji SatuanPersyaratan
MUTU I MUTU II MUTU III
1 Kadar Air % maks. 14.0 14.0 14.0
Standar Mutu Komoditi Gabah (SNI 01-0224-1987)
2. Gabah Hampa % maks. 1.0 2.0 3.03. Butir Rusak + Butir Kuning % maks. 2.0 5.0 7.0
4. Butir Mengapur + Gabah Muda % maks. 1.0 5.0 10.0
5. Butir Merah % maks. 1.0 2.0 4.0
6. Benda Asing % maks. - 0.5 1.0
7. Gabah Varietas lain % maks. 2.0 5.0 10.0
12
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
13/18
No. Jenis Uji Satuan
Persyaratan
MUTU
I
MUTU
II
MUTU
III
MUTU
IV
MUTU
V
1. Derajat sosoh % maks. 100 100 100 95 85
2. Kadar air % maks. 14 14 14 14 15
3. Beras Kepala Butir Utuh % min. 100 95 84 73 60
4. Butir Patah % maks. 0 5 15 25 35
Standar Mutu Beras (SNI 01-6128-1999)
13
5. Butir Menir % maks. 0 0 1 2 5
6. Butir Merah % maks. 0 0 1 3 3
7. Butir Kuning/Rusak % maks. 0 0 1 3 5
8. Butir Mengapur % maks. 0 0 1 3 5
9. Benda Asing % maks. 0 0 0.02 0.05 0.2
10. Butir Gabah % maks. 0 0 1 2 3
11. Campuran Varietas lain % maks. 5 5 5 10 10
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
14/18
No Jenis Uji Satuan
Persyaratan
MUTU I MUTU II MUTU
III
MUTU
IV
Standar Mutu Jagung (SNI 01-3920-1995)
. .
2. Butir Rusak % maks. 2 4 6 8
3. Butir Warna Lain % maks. 1 3 7 10
4. Butir Pecah % maks. 1 2 3 5
5. Kotoran % maks. 1 1 2 2
14
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
15/18
NO KOMPONEN BIAYATARIP (Rp/kg)
1500 TON 1000 TON 500 TONA. PENGELOLAAN BARANG
1 Pengelolaan Gudang *) Rp. 25 Rp. 38 Rp. 75
2 Bongkar Muat Rp. 16 Rp. 18 Rp. 18
3 Uji Mutu Barang Rp. 7 Rp. 7 Rp. 7
4 Asuransi Barang Rp. 3 Rp. 3 Rp. 3
5 Perawatan barang (Fumigasi & Rebagging) Rp. 6 Rp. 6 Rp. 6
SUBTOTAL Rp. 57 Rp. 72 Rp. 109
B. PUSAT REGISTRASI Rp. 5 Rp. 5 Rp. 5
PERKIRAAN BIAYA PENYIMPANAN GABAH KERING GILING DALAM SRG
(PER-VOLUME SELAMA PENYIMPANAN 3 BULAN)
C. BUNGA BANK
1 Subsidi Resi Gudang (6% pertahun) **) Rp. 35 Rp. 35 Rp. 35
2 Tanpa Subsidi Resi Gudang (bunga komersial 14 %
pertahun)
Rp. 81 Rp. 81 Rp. 81
TOTAL DENGAN SUBSIDI RESI GUDANG
( minus Pengelolaan Gudang)
Rp. 72 Rp. 74 Rp. 74
TOTAL TANPA SUBSIDIRp. 143 Rp. 158 Rp. 195
Catatan:*) Asumsi Biaya Pengelolaan Gudang sebesar Rp 37.500.000/3 bulan ditanggung oleh Pemerintah Daerah
**) Subsidi Bunga Resi Gudang diberikan kepada petani, kelompok tani, gabungan kelompok tani dan koperasi tani
Acuan Harga GKG Bulog yaitu sebesar Rp 3.300/kgPerkiraan Biaya ini hanya berlaku di Gudang SRG Stimulus Fiskal, karena tidak memperhitungkan Biaya SEWA GUDANG,
OPERASIONAL dan PENGELOLA GUDANG yang ditanggung oleh Pemerintah Daerah.15
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
16/18
PERHITUNGAN LABA RUGI PENJUALAN GABAH
DENGAN SISTEM RESI GUDANG / TUNDA JUAL
PEMILIK BARANG : KUD HARAPAN JAYA Paiton ProbolinggoGUDANG PENYIMPANAN : Stimulus Fiskal Alas Sumur Krasakan - Probolinggo
MASA SIMPAN : 3 Bulan ( 05 Maret s/d 18 Mei 2011 )
JENIS BARANG : Gabah Ciherang Kualitas Medium
JUMLAH BARANG : 130.000 Kg atau 130 Ton
HARGA PASAR GKG/ KA 14% : Rp 3.350,-/Kg ( pada saat masuk tgl 5 Maret 2011)HARGA PASAR GKG/ KA 14% : Rp 3.800,-/Kg ( pada saat keluar tgl 18 Mei 2011 )
BUNGA BANK : 6 % / Tahun atau 0,5 % / Bulan
__________________________________________________________________________
. : . gx p . ,- = p . . ,-
II. BIAYA1. HARGA GABAH/PASAR : 130.000 Kg x Rp 3.350,-. = Rp 435.500.000,-
2. BUNGA BANK : 130.000Kg x Rp 3.350- X70 % X 1,5 % = Rp 3.048.500,-
3. ONGKOS GUDANG/RG : 130.000 Kg x Rp 60,- = Rp 7.800.000,-
JUMLAH BIAYA NOMOR 1 S/D 3 SEBESAR. = Rp 446.348.500,-
SELISIH I-11 ( LABA USAHA TANI DENGAN TUNDA JUAL / SRG = RP 47.651.500,-
- PERSENTASE LABA DENGAN MASA SIMPAN 3 BULAN = 10.94%
- BUNGA BANK JIKA MODAL DIDEPOSITO PER 3 BULAN = 1.25%
KESIMPULAN SECARA BISNIS SISTEM RESI GUDANG MASIH LEBIH
MENGUNTUNGKAN DIBANDINGKAN DANA DISIMPAN DI BANK
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
17/18
PERHITUNGAN LABA RUGI PENJUALAN GABAH
DENGAN SISTEM RESI GUDANG / TUNDA JUAL
PEMILIK BARANG : Kelompok Tani Pucang Anom I BantulGUDANG PENYIMPANAN : Stimulus Fiskal Nitikan - Bantul
MASA SIMPAN : 3 Bulan ( 26 Februari s/d 24 Mei 2011 )
JENIS BARANG : Gabah IR64
JUMLAH BARANG : 12.000 Kg atau 12 Ton
HARGA PASAR GKG/ KA 14% : Rp 3.400,-/Kg ( pada saat masuk tgl 26 Februari 2011)HARGA PASAR GKG/ KA 14% : Rp 4.000,-/Kg ( pada saat keluar tgl 24 Mei 2011 )
BUNGA BANK : 6 % / Tahun atau 0,5 % / Bulan
__________________________________________________________________________
. : . g x p . ,- = p . . ,-
II. BIAYA1. HARGA GABAH/PASAR : 12.000 Kg x Rp 3.400,-. = Rp 40.800.000,-
2. BUNGA BANK : 12.000Kg x Rp 3.400- X70 % X 1,5 % = Rp 428.400,-
3. ONGKOS GUDANG/RG : 12.000 Kg x Rp 80,- = Rp 960.000,-
JUMLAH BIAYA NOMOR 1 S/D 3 SEBESAR. = Rp 42.188.400,-
SELISIH I-11 ( LABA USAHA TANI DENGAN TUNDA JUAL / SRG = RP 5.811.600,--
- PERSENTASE LABA DENGAN MASA SIMPAN 3 BULAN = 13.78%
- BUNGA BANK JIKA MODAL DIDEPOSITO PER 3 BULAN = 2.25%
KESIMPULAN SECARA BISNIS SISTEM RESI GUDANG MASIH LEBIH
MENGUNTUNGKAN DIBANDINGKAN DANA DISIMPAN DI BANK
-
8/4/2019 Pengenalan Sistim Resi Gudang
18/18
18
BADAN PENGAWAS PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI (BAPPEBTI)
KEMENTERIAN PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIAJl. Kramat Raya No. 172 Jakarta Pusat
Telp. 021-31924744, 31922578
Fax. 021-31923204, 31922578
Website: www.bappebti.go.idEmail: [email protected]