pengertian antropologi kesehatan

14

Click here to load reader

Upload: derichard-h-putra

Post on 05-Jul-2015

2.575 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengertian Antropologi Kesehatan

Pengertian Antropologi KesehatanOleh: Derichard H. Putra

Pendahuluan

Antropologi kesehatan mempelajari sosio-kultural dari semua

masyarakat yang berhubungan dengan sakit dan sehat sebagai pusat dari

budaya, di antaranya objek yang menjadi kajian disiplin ilmu ini adalah: 1)

penyakit yang berhubungan dengan kepercayaan (misfortunes), 2)

dibeberapa masyarakat misfortunes disebabkan oleh kekuatan

supranatural maupun supernatural atau penyihir, 2) kelompok healers

ditemukan dengan bentuk yang berbeda disetiap kelompok masyarakat,

3) healers mempunyai peranan sebagai penyembuh, dan 4) adapun

perhatian terhadap suatu keberadaan sakit atau penyakit tidak secara

individual, terutama illness dan sickness pada keluarga ataupun

masyarakat.

Jauh sebelum apa yang disimpulkan ahli-ahli antropologi pada

akhir abad 20, pada tahun 1924 W.H. R. River, seorang dokter,

menyebutkan bahwa kepercayaan medis dan prakteknya tidak dapat

dipisahkan dari aspek budaya dan organisasi sosial yang lain. Ia

menyatakan “praktek medis primitif mengikuti dari dan membuat

pengertian dalam syarat-syarat yang mendasari kepercayaan medis. Ia

juga menyatakan keberadaan 3 padangan dunia yang berbeda (gaib,

religi, dan naturalistik) dan menghubungkan sistem-sistem kepercayaan,

dan tiap-tiap pandangan memilki model perilaku medis yang sesuai.

Page 2: Pengertian Antropologi Kesehatan

Ackerkencht, seorang dokter dan ahli antropologi, orientasi

teoritisnya diungkapkan dalam bentuk lima generalisasi yaitu 1) studi

signifikan dalam antropologi medis bukanlah sifat tunggal melainkan

konfigurasi budaya secara keseluruhan dai masyarakat dan temapt

dimana pola medis berada dalam totalitas tersebut, 2) ada begitu banyak

pengobatan primitif, 3) bagian dari pola medis, seperti yang ada pada

keseluruhan budaya, secara fungsional saling berkaitan, 4) pengobatan

primitif paling baik dipahami dalam kaitan kepercayaan dan definisi

budaya, dan 5) manifestasi pengobatan primitif yang bervariasi seluruhnya

merupakan pengobatan gaib.

Penelitian-penelitian dan teori-teori yang dikembangkan oleh para

antropolog—perilaku sehat (health behavior), perilaku sakit (illness

behavior) perbedaan antara illness dan disease, model penjelasan

penyakit (explanatory model), peran dan karir seorang yang sakit (sick

role), interaksi dokter-perawat, dokter-pasien, perawat-pasien, penyakit

dilihat dari sudut pasien, membuka mata para dokter bahwa kebenaran

ilmu kedokteran modern tidak lagi dapat dianggap kebenaran absolut

dalam proses penyembuhan.

Antropologi Kesehatan menjelaskan secara komprehensif dan

interpretasi berbagai macam masalah tentang hubungan timbal-balik

biobudaya, antara tingkah laku manusia dimasa lalu dan masa kini

dengan derajat kesehatan dan penyakit, tanpa mengutamakan perhatian

pada penggunaan praktis dari pengetahuan tersebut. Partisipasi

2

Page 3: Pengertian Antropologi Kesehatan

profesional antropolog dalam program-program yang bertujuan

memperbaiki derajat kesehatan melalui pemahaman yang lebih besar

tentang hubungan antara gejala bio-sosial-budaya dengan kesehatan,

serta melalui perubahan tingkah laku sehat kearah yang diyakini akan

meningkatkan kesehatan yang lebih baik.

Tugas utama ahli dari Antropologi Kesehatan adalah bagaimana

individu di masyarakat mempunyai persepsi dan beraksi terhadap ill dan

bagaimana tipe pelayanan kesehatan yang akan dipilih, untuk mengetahui

mengenai budaya dan keadaaan sosial di komunitas tempat tinggal.

Antropologi Kesehatan dianggap sebagai ‘antropologi dari obat” (segi

teori) dan ‘Antropologi dalam pengobatan’ (segi praktis atau terapan).

Definisi Antropologi Kesehatan Menurut Ahli

Beberapa ahli telah memberikan definisi tentang Antropologi

Kesehatan. Di bawah ini dijelaskan dari masing-masing definisi

Antropologi Kesehatan tersebut. Pemaparannya diurutkan menurut tahun

definisi tersebut dikeluarkan.

Hasan dan Prasad (1959)

Antropologi Kesehatan adalah cabang dari ilmu mengenai manusia

yang mempelajari aspek-aspek biologi dan kebudayaan manusia

(termasuk sejarahnya) dari titik tolak pandangan untuk memahami

kedokteran (medical), sejarah kedokteran medico-historical), hukum

3

Page 4: Pengertian Antropologi Kesehatan

kedokteran (medico-legal), aspek sosial kedokteran (medico-social) dan

masalah-masalah kesehatan manusia.

Weaver, (1968)

Antropologi Kesehatan adalah cabang dari antropologi terapan

yang menangani berbagai aspek dari kesehatan dan penyakit.

Hochstrasser dan Tapp (1970)

Antropologi Kesehatan adalah pemahaman biobudaya manusia

dan karya-karyanya, yang berhubungan dengan kesehatan dan

pengobatan.

Fabrga (1972)

Antropologi Kesehatan adalah studi yang menjelaskan berbagai

faktor yaitu mekanisme dan proses yang memainkan peranan didalam

atau mempengaruhi cara-cara dimana individu-individu dan kelompok-

kelompok terkena oleh atau berespons terhadap sakit dan penyakit, dan

juga mempelajari masalah-masalah sakit dan penyakit dengan penekanan

terhadap pola-pola tingkahlaku.

Lieban (1977)

4

Page 5: Pengertian Antropologi Kesehatan

Antropologi Kesehatan adalah studi tentang fenomena medis yang

dipengaruhi oleh sosial dan kultural, dan fenomena sosial dan kultural

diterangi oleh aspek-aspek medis.

Faktor-faktor sosial dan kultural membantu menentukan etiologi

penyakit dan penyebaran melalui pengaruh mereka dalam hubungan

antara populasi manusia dan lingkungan alamnya, atau melalui pengaruh

langsung pada kesehatan populasi.

Dalam pemahaman Lieban, kesehatan dan penyakit adalah

pengukuran efektivitas dengan dimana kelompok manusia

menggabungkan sumber daya kultural dan biologikal, menyesuaikan

dengan lingkungan mereka. Lieban menyebutkan bahwa pada hakekatnya

ada empat macam area utama dalam atropologi kesehatan yaitu ekologi

dan epidemi, ethnomedicine, aspek medis dari sistem sosial, dan

perubahan medis dan kultural.

Landy (1977)

Antropologi Kesehatan adalah studi mengenai konfrontasi manusia

dengan penyakit dan keadaan sakit, dan mengenai susunan adaptif (yaitu

sistem medis dan obat-obatan) dibuat oleh kelompok manusia untuk

berhubungan dengan bahaya penyakit pada manusia sekarang ini.

Landy juga menyatakan bahwa terdapat tiga generalisasi yang

pada umumnya disetujui oleh ahli antropologi, yaitu: 1) penyakit dalam

beberapa bentuk merupakan kenyataan universal dari kehidupan

5

Page 6: Pengertian Antropologi Kesehatan

menusia. Ini terjadi dalam keseluruhan waktu, tempat dan masyarkaat, 2)

kelompok manusia mengembangkan metode dan peran-peran yang

teralokasi, sama dengan sumber daya dan struktur mereka untuk meniru

dengan atau merespon penyakit, 3) kelompok manusia mengembangkan

beberapa set kepercayaan, pengertian dan persepsi yang konsisten

dengan matriks budaya mereka, untuk menentukan atau menyadari

penyakit. Menurut Landy, Masyarakat yang berbeda, dengan budaya yang

berbeda, memiliki pandangan yang berbeda pula terhadap kesehatan dan

penyakit, dan juga berbeda ketika memperlakukan si pasien.

Foster dan Anderson (1978)

Antropologi Kesehatan adalah disiplin yang memberi perhatian

pada aspek-aspek biologis dan sosio-budya dari tingkahlaku manusia,

terutama tentang cara-cara interaksi antara keduanya disepanjang sejarah

kehidupan manusia, yang mempengaruhi kesehatan dan penyakit pada

manusia.

Dalam definisi yang dibuat Foster/Anderson dengan tegas

disebutkan bahwa antropologi kesehatan studi objeknya yang

mempengaruhi kesehatan dan penyakit pada manusia.

Menurut Foster/Anderson, Antropologi kesehatan mengkaji

masalah-masalah kesehatan dan penyakit dari dua kutub yang berbeda

yaitu kutub biologi dan kutub sosial budaya. Pokok-pokok perhatian kutup

biologi yang dimaksud Foster/Anderson adalah 1) Pertumbuhan dan

6

Page 7: Pengertian Antropologi Kesehatan

perkembangan manusia, 2) Peranan penyakit dalam evolusi manusia, dan

3) Paleopatologi (studi mengenai penyakit-penyakit purba). Sedangkan

pokok perhatian pada kutup sosial-budaya meliputi 1) Sistem medis

tradisional (etnomedisin), 2) Masalah petugas-petugas kesehatan dan

persiapan profesional mereka, 3) Tingkah laku sakit, 4) Hubungan antara

dokter pasien, dan 5) Dinamika dari usaha memperkenalkan pelayanan

kesehatan barat kepada masyarakat tradisional.

Foster dan Anderson juga menyatakan bahwa antropologi

kesehatan kontemporer dapat ditemukan pada empat sumber daya yang

berbeda yaitu Antropologi Fisik, Ethnomedicine, Studi Personalitas dan

Kultural, dan Kesehatan Publik Internasional, dan lingkungan bio-cultural

yang paling baik dipelajari adalah dari sudut pandang ekologi. Sejak

Perang Dunia II, ahli antropologi banyak yang berpindah ke studi lintas

budaya sistim medis, bioekologi dan faktor-faktor sosio-budaya yang

mempengaruhi timbulnya kesehatan dan penyakit.

Pendekatan ekologis merupakan dasar bagi studi tentang masalah-

masalah epidemiologi, dimana tingkahlaku  individu dan kelompok

menentukan derajat kesehatan dan timbulnya penyakit yang berbeda-

beda dalam populasi yang berbeda-beda.  Misalnya pada masyarakat

yang tinggal di daerah beriklim tropis, penyakit malaria  bisa berkembang

dan menyerang mereka sedangkan pada daerah beriklim dingin tidak

ditemukan penyakit ini, atau di daerah di atas 1700 meter permukaan laut

penyakit malaria tidak ditemukan.

7

Page 8: Pengertian Antropologi Kesehatan

Contoh lain, semakin maju suatu bangsa, penyakit yang dideritapun

berbeda dengan bangsa yang baru berkembang. Penyakit-penyakit infeksi

seperti malaria, demam berdarah, TBC, dll. pada umumnya terdapat pada

negara-negara berkembang,

Kelompok manusia beradaptasi dengan lingkungannya dan

manusia harus belajar mengeksploitasi sumber-sumber yang tersedia

untuk memenuhi kebutuhannya. Interaksi ini dapat berupa sosial

psikologis dan budaya yang sering memainkan peranannya dalam

mencetuskan penyakit. Penyakit adalah bagian dari lingkungan hidup

manusia contohnya adalah penyakit Kuru (lihat Foster/Anderson, hal 27-

29).

McElroy dan Townsend (1985)

Antropologi Kesehatan adalah sebuah studi tentang bagaimana

faktor-faktor sosial dan lingkungan mempengaruhi kesehatan dan

kesadaran cara-cara alternatif tentang pemahaman dan merawat

penyakit.

McElroy dan Townsend yang mengambil pandangan sejarah juga

menekankan pentingnya adaptasi dan perubahan sosial dengan

menyatakan bahwa sejumlah besar ahli antropologi kesehatan kini

berhubungan dengan kesehatan dan penyakit yang berkaitan dengan

adaptasi kelompok manusia sepanjang jarak geografis dan jangka waktu

luas dari masa prasejarah ke masa depan.

8

Page 9: Pengertian Antropologi Kesehatan

Kedua ahli ini menyepakati setidaknya enam sub-disiplin

antropologis yang relevan dengan Antropologi Kesehatan yaitu

Antropologi Fisik, Arkeologi Pra-Historis, Antropologi Kultural, Antropologi

Ekologikal, Teori Evolusioner, dan Linguistik Antropologi.

Kesimpulan

Antropologi Kesehatan berdasarkan definisi dari beberapa ahli bisa

ditarik kesimpulan bahwa antropologi kesehatan adalah studi tentang

kesehatan manusia berupa pencegahan, pengobatan dan penyembuhan

penyakit baik masa lalu maupun masa kini yang berhubungan dengan

kultural dan biologis dan melibatkan berbagai macam disiplin ilmu

(interdisipliner).

Antropologi kesehatan mempelajari sosio-kultural dari semua

masyarakat yang berhubungan dengan sakit dan sehat sebagai pusat dari

budaya baik sakit yang berhubungan dengan kepercayaan (misfortunes),

kekuatan supranatural/penyihir, penyembuhan penyakit.

Tugas utama ahli antropologi kesehatan adalah bagaimana individu

di masyarakat mempunyai persepsi dan beraksi terhadap ill dan

bagaimana tipe pelayanan kesehatan yang akan dipilih, untuk mengetahui

mengenai budaya dan keadaaan sosial di komunitas tempat tinggal. Di

dalam Antropologi Kesehatan mencakup berbagai disiplin ilmu yang saling

berhubungan dan keterkaitan.

9

Page 10: Pengertian Antropologi Kesehatan

Dafatar Pustaka

Allan Yooung. 1980. An Anthropological Perspective on Medical

Knowledge. The Journal of Medicine and Philosophy.

Chapter 1: Intoduction. The Field of Medical Anthropology

Foster/Anderson. 2009. Antropologi Kesehatan, terj. UI-Press: Yogyakarta

The Field of Medical Anthropology

10