pengertian perilaku organisasi

Upload: pradnya-paramita

Post on 18-Oct-2015

157 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    1/30

    # Pengertian Perilaku Organisasi

    Perilaku adalah sebuah tindakan yang konkret yang ada pada diri manusia berupa

    sebuah tanggapan dan reaksi dari manusia tersebut yang berbentuk atau yang terwujud

    dari individu berupa suatu sikap dari anggota badan ataupun berupa ucapan secara

    spontan tanpa direncanakan atau dipikirkan dan tanpa paksaan. Sedangkan organisasi

    adalah suatu wadah yang didalamnya terdapat dua atau lebih individu yang

    berinteraksi satu samalain mempunyai konsep yang sama, pemikiran yang sama

    karena mempunyai tujuan yang sama pula.

    Dari Pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa perilaku organisasi adalah suatu studi

    yang mempelajari tingkah laku manusia dimulai dari tingkah laku secara individu,

    kelompok dan tingkah laku ketika berorganisasi, serta pengaruh perilaku individu

    terhadap kegiatan organisasi dimana mereka melakukan atau bergabung dalam

    organisasi tersebut.

    # Tujuan dari perilaku organisasi ini adalah mengetahui pengaruh perilaku manusia

    baik secara individu, kelompok atau organisasi terhadap tujuan organisasi secaraumum.

    Sedangkan menurut i!tah Toha, "$%&", mengemukakan bahwa perilaku organisasi

    ialah studi yang menyangkut aspek'aspek perilaku manusia dalam suatu organisasi

    atau kelompok tertentu. engenal lebih jauh tentang perilaku organisasi, berarti kita

    mencoba untuk membuktikan adanya perubahan'perubahan ilmu organisasidan

    manajemen dewasa ini. Orientasi mendasar tentang perilaku manusia makin dirasakan

    urgensi bagi setiap manajemen ditingkat teoritis maupun dengan tujuan praktisuntuk

    mendeterminasi bagaimana perilaku manusia itu mempengaruhi usaha'usaha

    pencapaian tujuan organisasi. (dalam buku Pengembangan asyarakat )slam,

    achendrawaty, *anih, &++"%".

    ". D)-*S)'D)-*S) POO P-/010S0* T-O2) O230*)S0S)

    4 Teori'teori Organisasi

    enurut teori organisasi klasik, rasionalitas, e!isiensi, dan keuntungan ekonomis

    adalah merupakan tujuan utama seseorang dalam berorganisasi, teori ini juga

    mengatakan bahwa manusia atau individu itu berpikir dengan rasional dan memiliki

    pandangan bahwa produktivitas kerja akan meningkat dan mendapatkan hasil yang

    baik serta dapat menguntungkan organisasi dengan kata lain organisasi tersebut

    mengalami perubahan kepada peningkatan kualitas jika upah yang diterima oleh

    setiap individu atau timbal balik untuk individu itu dinaikkan dan menguntungkansatu sama lain

    51enry 6ayol mengembangkan teori yang memusatkan perhatiannya pada pemecahan

    masalah'masalah !ungsional kegiatan administrasi. 6ayol mengajukan konsep

    Planning, organi7ing, command, coordination, dan control yang menjadi landasan

    bagi !ungsi dasar manajemen. 6ayol juga mengemukakan empat belas prinsip yang

    sangat !leksibel yang digunakan sebagai dasar bagi manajer dalam mengelola

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    2/30

    organisasi. eempat belas prinsip itu adalah pembagian kerja, wewenang dan

    tanggung jawab, disiplin, kesatuan perintah, kesatuan arah, mengutamakan

    kepentingan umum, pemberian upah, sentralisasi, rantai perintah, ketertiban, keadilan,

    kestabilan masa kerja, inisiati!, dan semangat korps.

    a8 9eber dengan konsep birokrasi idealnya menekankan pada konsep otoritas dan

    kekuasaan yang sah untuk melakukan kontrol kepada pihak lain yang berada di

    bawahnya sehingga organisasi akan terhindar dari penyalahgunaan kekuasaan dan

    ketidake!isienan.

    eskipun mendapat banyak kritik yang menganggap bahwa teori'teori klasik itu telah

    mengabaikan !aktor humanistik, deterministik, dan tertutup, tetapi tidak bisa

    dipungkiri bahwa teori klasik merupakan peletak dasar dari teori'teori administrasi

    modern, hal ini terbukti dari keadaan individu yang berorganisasi dengan tujuan

    mendapatkan upah.

    Terdapat tiga dimensi pokok dalam pembahasan teori organisasi, yaitu%

    a.Dimensi teknis, dimensi teknis yaitu dimensi yang menekankan pada kecakapanatau kemampuan seseorang yang dibutuhkan untuk menggerakkan organisasi,

    otomatis yang diperlukan disini adalah sumber daya yang memiliki keterampilan'

    kepterampilan dalam mengelola sebuah organisasi. Dimensi ini berisi keahlian'

    keahlian birokrat atau manajer dibidang teknis atau orang yang ahli dan mempunyai

    kemampuan yang diperlukan untuk menggerakkan organisasi, misalnya keahlian

    dalam mengoperasikan komputer, memahami konsep pemasaran serta mampu dalam

    penyalurannya, dan lain'lain.

    b.Dimensi konsep, yaitu sebuah rancangan khusus yang dijadikan sebagai acuan

    dalam menjalankan sebuah oragnisasi, artinya setiap gerak atau kegiatan yang akan

    dilaksanakan tetap mengacu pada pedoman yang telah dibuat oleh seluruh atausebagian anggota organisasi yang mempunyai wewenang.

    Selain itu juga, dimensi konsep ini merupakan motor penggerak dari dimensi pertama

    dan amat erat hubungannya dengan dimensi ketiga yakni dimensi manusia.

    Dimensi konsep memiliki pengaruh besar terhadap dimensi pertama dan ketiga.

    arena jika hanya mengandalkan keahlian saja tanpa sebuah pegangan yang berupa

    konsep, maka situasi dalam sebuah organisasi itu tidak berjalan lagi dengan baik,

    apalagi pengaruh dari dimensi ini pada dimensi terakhir, yaitu dimensi yang ketiga

    akan menyebabkan lumpuhnya suatu organisasi karena dimensi ketiga tidak emiliki

    dimensi konsep atau teknis untuk menjalankan organisasi tersebut.

    c.Dimensi manusia, adalah dimensi yang paling utama dalam sebuah organisasikarena tanpa adanya dimensi manusia otomatis suatu organisasi tidak akan pernah ada

    karena tidak ada yang membuat organisasi dalam arti membentuk sebuah organisasi

    dan tidak ada penggerak yang melakukan suatu kegiatan oragnisasi tersebut. Sehingga

    dapat dikatakan kalau dimensi manusia merupakan dimensi yang komplek dalam

    sebuah organisasi. *amun, tetap saja dimensi manusia tidak akan berpungsi secara

    utuh jika dimensi teknis dan konsep tidak ada.

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    3/30

    &. -20*30 D0S02 O*S-P P-2):0; O230*)S0S)

    4 erangka dasar pada perilaku organisasi adalah terletak pada dua komponen yaitu

    individu'individu yang berperilaku, baik itu perilaku secara individu, perilaku

    kelompok, dan perilaku organisasi.

    omponen yang kedua adalah organisasi !ormal sebagai wadah dari perilaku itu.

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    4/30

    sehingga berkontribusi dengan beberapa ilmu perilaku lain, sedangkan ilmu perilaku

    lain dapat bersi!at independent.

    Perilaku organisasi dalam kehidupan kita perlu dipahami dan dipelajari agar dapat

    mengendalikan jalannya suatu organisasi karena tujuan dari adanya perilaku

    organisasi adalah untuk mengetahui pengaruh perilaku manusia baik secara individu,

    kelompok atau organisasi terhadap tujuan organisasi secara umum, hal ini

    dikarenakan dengan adanya perilaku organisasi dapat menyamakan satu tujuan agar

    dapat mencapai tujuan dengan e!ekti! dan e!isien.

    Da!tar 2e!erensi

    0plikasi. Aakarta% PT 2aja 3ar!indo Persada

    Thoha, i!tah. "$=. Perilaku Organisasi, onsep Dasar

    Pengertian perilaku organisasi adalah suatu bidang studi yang mengamati

    tentang pengaruh perilaku individu, kelompok dan perilaku dalam struktur organisasi dengan

    maksud untuk mendapatkan pengetahuan guna memperbaiki kee!ekti!an organisasi.

    Dari pengertian tersebut diatas berdasarkan thesis bahwa pengertian manajemen ialah pencapaian

    tujuan dengan bantuan orang lain, maka manajemen harus memusatkan pada hubungan antar

    orang. 1al ini kadang'kadang juga disebut penelahaan 5human relationB, 5leadershipB atau

    5behavioral sciences approachB. Pada perilaku keorganisasian dikembangkan teori'teori baru,

    metode dan teknik ilmu pengetahuan sosial dalam peristiwa'peristiwa antara perorangan dan

    dalam hubungan perorangan sampai pada hubungan kebudayaan. Dengan kata lain hubungan inimenekankan pada aspek kemanusiaan didalam manajemen, dengan prinsip apabila orang'orang

    bekerjasama untuk mencapai tujuan tujuan tertentu, maka sudah seharusnya apabila orang sudah

    mengerti orang lain yang menjadi temanCkelompok kerjanya.

    Perilaku organisasi konsern dengan situasi hubungan manusia, sebab hal ini

    erat kaitannya dengan% pekerjaan, absensi, pergantian karyawan, produktivitas, prestasi

    seseorang dan manajemen. Perilaku keorganisasian juga meliputi% motivasi, perilaku dan

    kekuatanCtenaga kepemimpinan, komunikasi antar personal, struktur kelompok dan proses,

    kon!lik, desain pekerjaan, dan stres.

    Dari keterangan tersebut diatas dapat diilustrasikan statemen yang berkaitan

    dengan man!aat perilaku keorganisasian sebagai berikut %

    Tingkat kegembiraanCkeserasian karyawan menjadikan karyawan tersebut menjadi produkti!.

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    5/30

    Semua individu karyawan produkti!, bila pimpinan bersahabat, menaruh kepercayaan dan

    mengadakan pendekatan.

    -!ekti!itas interview dalam seleksi.

    Setiap orang berkeinginanCbertantang dalam pekerjaan.

    Pelaksanaan pekerjaan dengan baik.

    Setiap termotivasi oleh uang.

    Sebagian besar orang sangat lebih konsern terhadap ukuran besarnya gaji kemudian yang

    lainnya.

    Sebagaian besar e!ektivitas kelompok dengan ketiadaan kon!lik.

    ebenaran dan keadaan statemenCpernyataan tersebut sepenuhnya adalah adalah teruji

    oleh kepentingan waktu sehingga sistematik pendekatan dalam studi perilaku keorganisasiandapat memberikan improvisasi yang bersi!at menjelaskan dan prediksi kecakapanCketrampilan,

    bakatCkemampuan. emampuan berhubungan dengan si!at yang dibawa sejak lahir atau

    dipelajari yang memungkinkan seseorang menyesaikan pekerjaan, sedangkan

    kecakapanCketrampilan berhubungan dengan menyelesaikan pekerjaan tugas yang dimiliki dan

    dipergunakan oleh seseorang pada waktu yang tepat.

    /0/ ) P-2):0; O230*)S0S)

    BAB IPENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Perilaku organisasi juga dikenal sebagai studi tentang organisasi. Studi ini adalah

    sebuah bidang akademik khusus yang mempelajari organisasi, dengan memanfaatkan

    metode dari ekonomi, sosiologi, ilmu politik, antropologidan psikologi. Disiplin lain yang

    terkait dengan studi ini adalah studi tentang s umber daya manusia dan psikologi

    industriserta perilaku organisasi.

    Studi organisasi adalah telaah tentang pribadi dandinamika kelompokdan

    konteksorganisasi, serta si!at organisasi itu sendiri. Setiap kali orang berinteraksi dalam

    organisasi, banyak !aktor yang ikut bermain. Studi organisasi berusaha untuk memahami dan

    menyusun model'model dari !aktor'!aktor ini.

    Seperti halnya dengan semua ilmu sosial, perilaku organisasi berusaha

    untukmengontrol,memprediksikan, dan menjelaskan. *amun ada sejumlah kontroversi

    mengenai dampak etis dari pemusatan perhatian terhadap perilaku pekerja. arena itu, perilaku

    organisasi (dan studi yang berdekatan dengannya, yaitupsikologi industri kadang'kadang

    http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu_ekonomihttp://id.wikipedia.org/wiki/Sosiologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu_politikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Antropologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Psikologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Sumber_daya_manusiahttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Psikologi_industri&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Psikologi_industri&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Dinamika_kelompokhttp://id.wikipedia.org/wiki/Dinamika_kelompokhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Mengontrol&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Mengontrol&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Memprediksikan&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Menjelaskan&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Psikologi_industri&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu_ekonomihttp://id.wikipedia.org/wiki/Sosiologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu_politikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Antropologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Psikologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Sumber_daya_manusiahttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Psikologi_industri&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Psikologi_industri&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Dinamika_kelompokhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Mengontrol&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Memprediksikan&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Menjelaskan&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Psikologi_industri&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi
  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    6/30

    dituduh telah menjadi alat ilmiah bagi pihak yang berkuasa. Terlepas dari tuduhan'tuduhan itu,

    Perilaku Organisasi dapat memainkan peranan penting dalamperkembangan organisasidan

    keberhasilan kerja

    Pengertian dari 2uang lingkup adalah /atasan. 2uang lingkup juga dapat dikemukakan

    pada bagian variabel'variabel yang diteliti, populasi atau subjek penelitian, dan lokasi penelitian.Penggambaran 2uang lingkup Dapat ita *ilai Dari data karakteristik responden perlu

    dilakukan untuk memperoleh gambaran yang komprehensi! tentang bagaimana keadaan

    responden penelitian kita, yang boleh jadi diperlukan untuk melihat data hasil pengukuran

    variabel'variabel yang diteliti.

    organisasi berasal dari kata organon dalam bahasa yunani yang berarti alat. Pengertian

    organisasi telah banyak disampaikan para ahli, tetapi pada dasarnya tidak ada perbedaan yang

    prinsip dan sebagai bahan perbandingan akan disampaikan beberapa pendapat sebagai berikut%

    ". hester ) /arnard mengemukakan bahwa organisasi adalah sistem kerja sama antara dua orang

    atau lebih.

    &. Aames D. mooney mengatakan bahwa organisasi adalah setiap bentuk kerja sama untuk

    mencapai tujuan bersama.

    Dari teori para ahli di atas bisa di sampaikan bahwa organiasi adalah kumpulan

    beberapa individu yang bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan. Tiga unsur utama dalam

    suatu organisasi, yaitu% Organisasi memiliki kegunaan atau tujuan, pencapaian tujuan yang sudah

    di tetapkan, terdiri dari sekelompok manusia dan merupakan wadah sekelompok orang untuk

    bekerja sama.

    Pengertian ruang lingkup perilaku organisasi adalah suatu batasan bidang studi

    yang dapat mempengaruhi individu,kelompok,dan struktur terhadap perilaku dalam

    organisasi yang bertujuan menerapkan ilmu pengetahuan guna meningkatkan keefektifan

    suatu organisasi,batasan bidang studi yang dimaksud seperti suatu keahlian oleh individu

    atau kelompok di bidang tertentu:

    1.Keahlian tekhnis (tehnial skills! meliputi kemampuan untuk menerapkan

    keahlian khusus seperti insinyur tehknik sipil atau ahli bedah mulut.

    ".Keahlian personal (human skills! yaitu kemampuan untuk bekerja

    sama,memahami dan memotvasi individu lain,baik seara individual maupun seara

    kelompok.keahlian ini berguna untuk berkomunikasi,memotivasi,dan mendelegasikan

    perannya dalam organisasi

    #.keahlian konseptual (oneptual skills! yaitu suatu kamampuan yang harusdimiliki oleh para manajer dalam mengatasi masalah$masalah yang rumit seperti

    pembuatan keputusan mulai dari mengidentifikasi masalah,mengembangkan solusi

    alternatif,mangevaluasi solusi$solusi alternatif dan memilih splusi yang terbaik

    http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Perkembangan_organisasi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Perkembangan_organisasi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Perkembangan_organisasi&action=edit&redlink=1
  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    7/30

    BAB II

    PEMBAHASAN

    A. Pengertian Perilaku organisasi

    Perilaku Organisasi adalah sebuah bidang studi yang menyelidiki pengaruh yang dimiliki

    individu, kelompok, dan sttruktur terhadap perilaku dalam organisasi, yang bertujuan

    menerapkan ilmu pengetahuan semacam ini guna meningkatkan keepekti!an suatu organisasi.

    Pengertian dari 2uang lingkup adalah /atasan. 2uang lingkup juga dapat dikemukakan

    pada bagian variabel'variabel yang diteliti, populasi atau subjek penelitian, dan lokasi penelitian.

    Penggambaran 2uang lingkup Dapat ita *ilai Dari data karakteristik responden perlu

    dilakukan untuk memperoleh gambaran yang komprehensi! tentang bagaimana keadaan

    responden penelitian kita, yang boleh jadi diperlukan untuk melihat data hasil pengukuran

    variabel'variabel yang diteliti.

    Pengertian ruang lingkup perilaku organisasi adalah suatu batasan bidang

    studi yang dapat mempengaruhi individu,kelompok,dan struktur terhadap perilaku dalam

    organisasi yang bertujuan menerapkan ilmu pengetahuan guna meningkatkan keefektifan

    suatu organisasi,batasan bidang studi yang dimaksud seperti suatu keahlian oleh individu

    atau kelompok di bidang tertentu:

    1.Keahlian tekhnis (tehnial skills! meliputi kemampuan untuk menerapkan

    keahlian khusus seperti insinyur tehknik sipil atau ahli bedah mulut.

    ".Keahlian personal (human skills! yaitu kemampuan untuk bekerja

    sama,memahami dan memotvasi individu lain,baik seara individual maupun seara

    kelompok.keahlian ini berguna untuk berkomunikasi,memotivasi,dan mendelegasikan

    perannya dalam organisasi

    #.keahlian konseptual (oneptual skills! yaitu suatu kamampuan yang harus

    dimiliki oleh para manajer dalam mengatasi masalah$masalah yang rumit seperti

    pembuatan keputusan mulai dari mengidentifikasi masalah,mengembangkan solusi

    alternatif,mangevaluasi solusi$solusi alternatif dan memilih splusi yang terbaik

    %.1 &ungsi 'anajemen

    1. Perencanaan

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    8/30

    %dalah yang berkaitan dengan menentukan tujuan untuk kinerja organisasi di

    masa depan, memutuskan tugas, dan penggunaan sumber daya yang diperlukan untuk

    menapait ujuan tesebut.

    2. Pengorganisasian

    Proses yang meliputi penentuan tugas yang harus dikerjakan,siapa yang harusmengerjakan tugas tersebut,bagaimana tugas tersebut di kelompokkan,siapa melapor

    kepada siapa,dan dimana keputusan$keputusan dibuat,

    #. Kepemimpinan

    Proses yang menakup pemberian motivasi karyaan,pengaturan

    orang,pemilihan saluran komunikasi yang efektif,dan peneylesain konflik.

    ). Pengendalian

    'emantau aktvitas untuk memastikan aktivitas tersebut diselesaikan seperti yang

    telah direnanakan dan membetulkan penyimpangan$penyimpangan yang signifikan.

    %.". Peran 'anajemen

    Peran manajemen adalah pekrjaan yang harus dilakukan oleh seorang manajer

    dalam mengelola perusahaan yang di kelolanya. *eberapa perannya yaitu:

    %.".1. Peran Antar Personal, +aitu semua manajer diharuskan melakukan tugas$

    tugas terkait seremonial dan bersifat simbolis. ugasnya adalah menjalankan peran

    kepemimpinan dan penghubung.

    %.".". Peran informasional, yaitu semua manajer, sampai pada tingkat tertentu,

    mengumpulkan informasi dari organisasi$organisasi dan instusi luar, untuk mempelajari

    selera masyarakat yang berubah$ubah.

    %.".#. Peran pengambilan keputusan, yaitu maajer memainkan peran

    negosiator, dimana mereka mendiskusikan berbagai persoalan dan taar$menaar

    dengan unit$unit lain demi keuntungan unit mereka sendiri.

    %.#. Keahlian 'anajemen

    -ara lain memikirkan apa yang di lakukan oleh para manajer adalah dengan ara

    melihat keahlian atau kompetensi yang mereka butuhkan untuk menapai untuk menapaitujuan$tujuan mereka. *ebrapa keahlian manajemen adalah :

    %.#.1. Keahlian eknis, yaitu kemampuan menerapkan pengetahuanatau keahlian

    khusus.

    %.#.". Keahlian personal, yaitu kemampuan untuk bekerja sama, memahami dan

    memotivasi orang lain, baik seara individual, maupun seara kelompok.

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    9/30

    %.#.#. Keahlian knseptual, yaitu kemampuan mental untuk menganalisis dan

    mendeagnosis situasi$situasi rumit.

    %.). %ktivitas 'anajerial yang Sukses versus %ktivitas 'enjadi yang pektif

    'anajer yang efektif adalah menurut kuantitas dan kualitas kinerja mereka sertakepuasan dan komitmen karyaan mereka. Sedangkan manajer yang sukses adalah

    didefinisikan menurut keepatan promosi dalam organisasi mereka.

    'ereka memiliki aktivitas yang relatif sama, yaitu:

    1. 'anajemen radisional: membuat keputusan, merenanakan, dan mengendalikan.

    ". Komunikasi: bertukar informasi rutin dan memproses pekerjaan tulis menulis.

    #. 'anajemen Sumber Daya 'anusia: memotivasi, mendisiplinkan, menangani konflik,

    menyusun kepegaaian, dan melatih.

    ). Pembangunan /aringan: bersosialisasi, terlibat dalam aktivitas politik, dan berinteraksi

    dengan individu$individu luar.

    %.0. Kajian atas ugas 'anajer

    Setiap manajer harus mengenali begitu pentingnya mengelola manusia, dan

    manajer perlu mengembangkan keahlian$keahlian personal mereka apabila ingin menjadi

    efektif dan berhasil.

    B. Memasuki Prilaku Organisasi

    Perilaku organisasi adalah sebuah bidang studi yang menyelidiki pengaruh yang

    dimiliki individual, kelompok, dan struktur terhadap prilaku dalam organisasi, yang

    bertujuan menerapkan ilmu pengetahuan semaam ini guna meningkatakn keefektifan

    suatu organisasi.

    Perilaku organisasi adalah bidang studi, oleh sebab itu perilaku organisasi adalah

    sebuah bidang keahlian khusus yang mempunyai pkok ilmu pengetahuan yang umum.Perilaku organisasi mengajarkan tiga faktor penentu perilaku dalam organisasi, yaitu:

    individu, kelompok, dan struktur.

    C. Disiplin ilmu yang mendukung perilaku organisasi

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    10/30

    Perilaku organaisasi merupakan bidang ilmu terapan yang di bentuk dari sejumlah

    bidang yang berkaitan dengan perilaku. *idang$bidang yang utama adalah psikologi dan

    psikologi sosial, sosiologi dan antropologi.

    1. Psikologi

    %dalah ilmu pengetahuan yang mengukur, menjelaskan, dan mengubah perilaku manusiadan makhluk lain. Psikologi industtriorganiasasi mempokuskan ddengan permasalahan

    rasa lelah, bosan, dan faktor lain yang relevan dengan kondisi$kondisi kerja yang

    menghalangi kinerja yang efisien, selain itu juga menakup pengetahuan, persepsi,

    kepribadian, emosi, pelatihan, keepektifan kepemimpinan, kebutuhan dan kekuatan

    motivasional, kepuasan kerja, proses pembuatan keputusan, penghargaan kinerja, ukuran

    sikap, teknik seleksi karyaan, ranangan kerja, dan stres karyaan.

    ". Psikologi Sosial

    *idanng utama yang banyak di teliti oleh psikologi sosial adalah perubahan ara

    menerapkannya dan ara mengurangi hambatan terhadap penerimaannya. Selain itu kita

    juga menemukan psikologi, psikolog sosial yang memberikan kontribusi signifikan dalam

    bidang pengukuran,pemahan, dan perubahan sikap, pola komunikasi dan pembangunan

    keperayaan

    #. Sosiologi

    Sosiolog mempelajari manusia dalam kaitannya dangan lingkungan sosial dan kultur

    mereka. *arang kali yang terpenting, sosiolgi telah memberikan kontribusi untuk penelitian

    tentang kultur organisasi struktur dan teori organisasi formal, teknologi organisasi,

    komuniksi, kekuatan dan konflik.

    ). %ntropologi

    %dalah studi kemasyarakatan untuk mempelajari manusia dan aktifitas$aktifitas mereka.

    D. Berberapa Hal Mutlak dalam Perilaku Organisasi

    'anusia adalah makhluk yang rumit. Karena tidak serupa, kemampuan manusia

    untuk membuat generalisasi yang sederhana, akurat, dan luas sangat terbatas. Konsep$

    konsep Perilaku 2rganisasi menerminkan kondisi$kondisi yang situasionalatau mempunyai

    banyak kemungkinan. 3lmu PengetahuanPerilaku 3ndustri dikembangkan dengan aramengambil konsep$konsep umum dan menerapkannya dalam situasi, individu, atau

    kelompok tertentu.

    Sebagai ontoh sarajana perilaku konsumen akan menghindari menyatakan baha

    setiap individu menyukai kerja yang rumit dan menentang.(konsep umum!. 'engapa 4

    karena semua individu menginginkan sebuah pekerjaan yang menantang. *eberapa

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    11/30

    individumenyukai yang rumit, dengan kata lain seorang menyukai perkerjaan itu dan yang

    lain belum tentu.

    E. antangan dan Peluang untuk Perilaku Organisasi

    *agi para manajer, memahami Perilaku 2rganisasi merupakan hal yang sangatpenting. 3ni terjadi karena perang teror yang telah mengedepankan tantangan untuk bekerja

    dengan dan mengatur individu selama aktu yang tidak pasti, beberapa yang

    mempengaruhi tantangan dan peluang adalah:

    !. Merespons "lobal

    2rganisasi tidak lagi dipisahkan oleh batasan$batasan nasional, perusahaan bisa

    mendirikan anak abang di luar negeri, sebagai ontoh: sebuah perusahaan amerika

    menerima hampir 50 persen pendapatannya dari dari penjualan diluar amerika, seperti,

    'Donald6s, 77on'obil, dan lain$lain. Dalam prosesnya, pekerjaan manajer mengalami

    perubahan, yaitu:

    Penugasan Luar Negeri yang Meningkat,

    %pabila menjadi seorang manajer kemungkinan besar anda semakin sering

    mendapatkan penugasan di luar negeri.

    Bekerja dengan individu-individu dari Kultur Berbeda

    *ahkan di negara sendiri, andan akan mendapatkan diri anda bekerja dengan

    atasan, rekan, dan karyaan lain yang di lahirkan dan di besarkan dalam kultur yang

    berbeda.

    Menanggulangi Reaksi Antikapitalisme

    &okus kapitalisme pada efisiensi, pertumbuhan, dan laba. etapi nilai$nilai kapitalis

    ini tidak mempunyai kepopuleran yang sama di tempat$tempat seperti di negara$negara

    luar.

    Memantau Perpindaan Pekerjaan ke Negara-Negara yang Mempunyai !enaga Kerja

    Berbiaya

    Semakin sulit bagi para manajerdi negara$negera maju, diman upah minimum 89

    atau lebih perjam, untuk bersaing dengan perusahaan yang mengandalkan pekerja dari

    ina dan negara$negara berkembang lain di man tersedia tenaga tenaga kerja dengan

    bayaran # sen per jam. Mengatur "ndividu #elama Perang Mela$an !eror Berlangsung

    Perang melaan teror memiliki pengaruh yang sangat besar pada dunia bisnis. Dan

    pada kenyataannya, banyak suvey mnunjukkan baha rasa takut pada terorisme

    merupakan alasan nomor satu para pelanong bisnis mengurangi perjalan mereka.

    #. Mengelola $eragaman Angkatan $er%a

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    12/30

    Keragaman angkatan kerja berarti organisasi semakin heterogen dalam hal gender,

    ras, usia, dan etnik. Keragaman yang terdapat di dalam organisasi adalah membuat

    mereka lebih akomodatif terhadap kelompok individu yang berbeda$beda dengan

    mengenali gaya hidup, kebutuhan keluarga dan gaya kerja mereka, kergaman ini juga

    dapat membantu masing$masing individu menghargai perbedaanakan berusaha membaurdan menyesuaikan diri.

    'eningkatakan kualitas dan produktifitas

    Kelebihan kapasitas meningkatkan kompetisi, dan kompetisi yang meningkat

    memaksa para manajer untuk mengurangi biaya dan meningkatakan produktifitas

    organisasi serta kualitas produk dan jasa yang mereka taarkan. Semua peningkatan

    kualitas berasal dari penyerderhanaan desain, manufaktur, susunan, proses, dan prosedur.

    ;ntuk menapaiin 3 paara manajer mengimplementasikan program$program seperti

    manajemen kualitas dan perenanaan ulang, proses programyang membutuhkan

    keterlibatan karyaan yang ektensif.

    'erespon kurangnya tenaga kerja

    Pada masa kekurangan tanaga kerja, upah dan tunjangan yang bagus tidak akan

    ukup untuk mendapatkan dan mempertahankan karyaan yang terampil. Para manajer

    membutuhkan strategi perekrutan dan pemeliharaan yang anggih, selain itu manajer harus

    mengubah praktik$praktik organisasi untuk menerminkan kebutuhan dari angkatan kerja

    yang lebih tua, dan memikirkan ara$ara untuk memotivasi pekerja lebih mudah yang

    merasa terhambat ketika kolega$kolega yang lebih tua tidak pensiun. Perilaku 2rganisasi

    bisa membantu manajer menyelesaikan masalah$masalah.

    'eningkatkan layanan pelanggan

    Kebanyakan organisasi mengalami kegagalan karena karyaannya gagal

    menyenangkan pelanggan.jadi,manajemeden harus meniptakan sebuah kultur yang

    responsif terhadap pelanggan.perilaku organisasi bisa memberikan bimbingan yang baik

    dalam membantu para manajer meniptakan kultur$kultur seperti itu karyaan yang ramah

    dan sopan,mudah didatangi,berpengetahuan,epat dalam merespon kebutuhan

    pelanggan,dan bersedia melakukan apapun yang diperlukan untuk menyenangkanp

    pelanggan.

    'embantu karyaan menyeimbangkan konflik kehidupan$pekerjaan

    Karyaan biasa pada tahun 1

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    13/30

    pribadi dan tekanan.namun pada saat yang sama angkatan kerja jaman sekarang

    menghadirkan peluang bagi para pekerja untuk menyusun dan meniptakan peran$peran

    kerja mereka.

    &. Meningkatakn $ualitas dan Produti'itasPada tahun 1

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    14/30

    ,. Menstimulusi Ino'asi dan Peruba-an

    Karyaan suatu organisasi bisa menjadi pendorong inovasi dan perubahan, atau

    sebaliknya, menjadi batu penghalang. antangan bagi manajer adalah menstimulusi

    kreativitas dan daya tahan karyaan mereka terhadap perubahan. *idang Perilaku

    2rganisasi memberikan banyak ide dan teknik untuk membantu merealisasikan tujuan$tujuan ini.

    . Mengatasi /$esementaraan0

    Saat ini sebagian besar manajer dan karyaan bekerja dalam suasana yang di

    kategorikan @sementaraA. *ukti kesementaraan dalam organisasi ada dimana$mana,

    pekerjaan$pekerjaan terus di ranang ulang, karyaan harus terus memperbaharui

    pengetahuan dan keahlian mereka agar sesuai dengan kriteria pekerjaan yang baru, itulah

    kesemtaraan yang terjadi di dalam organisasi. Pada Baman sekarang manajer dan

    karyaan harus belajar menghadapi kesementaraan.

    1. Beker%a Dalam Organisasi Ber%aring

    Komputerisasi, internet, dan kemampuan menghubungkan komputer dalam

    organisasi dan antar organisasi telah meniptakan sebuah tempat kerja yang berbeda

    untuk banyak karyaan. 2rganisasi ini memungkinkan individu untuk berkomunikasi dan

    bekerja sama meskipun mungkin teripsash jarak ribuan mil.

    !2. Membantu $arya3an Menyeimbangkan $on4lik $e-idupan5Peker%aan

    Karyaan semakin sering mengeluh baha batas$batas antara aktu kerja dan

    aktu bukan kerja menjadi tidak jelas, sehingga menimbulkan konflik$konflik pribadi dan

    tekanan. Sejumlah angkatan telah menambahkan ketidakjelasan batas antara kehidupan

    kerja dan kehidupan pribadi para karyaan.

    Pertama, konsep organisasi global baha berarti dunia kerja tidak mengenal istilah

    istirahat, jam berapapun dan pada hari apapun.

    Kedua, teknologi komunikasi memungkinkan karyaan untuk menyelesaikan

    pekerjaan mereka di rumah, mobil, bahkan saat seharusnya menikmati liburan di pantai

    tahiti.

    Ketiga, organisasi meminta karyaan untuk memberikan jam kerja yang lebih lama.

    Karyaan semakin menyadari baha pekerjaan telah mengesampingkan kehidupanpribadi mereka, dan mereka tidak bahagia karenanya. 'ereka menginginkan @kehidupanA

    sekaligus pekerjaan.

    !!. Meningkatkan Perilaku Etis

    Dilema etika adalah situasi dimana individu diharuskan mendefinisikan kelakuan

    yang benar dan yang salah. 'anajer saat ini harus meniptakan iklim etis yang sehat untuk

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    15/30

    karyaannya, sehingga karyaan bisa melakukan pekerjaan mereka dengan produktif dan

    menghadapi sedikit ambiguitas terkait apa yang merupakan perilaku yang benar dan yang

    salah.

    6.

    ATRAKSI MENDATANG: MENGEMBANGAKN MODEL PERILAKU ORGANISASI

    odel adalah abstraksi realitas, reprensi sejumlah !enomena dunia nyata yang

    disederhanakan. onsep'konsep kelompok tumbuh dari !ondasi yang telak dalam bagian

    individu,meletakkan batasan'batasan structural individu dan kelompok untuk mendapatakan perilaku

    organisasi.

    ?ariabel'variabel Dependen ialah 2espon yang terpengaruh oleh !aktor independen.

    ?ariabel'varibel yang utama dalam O/%

    ".Produktivitas ialah ;kuran kinerja yang mencakup e!ektivas dan e!esiensi.

    &.eabsenan ialah Tidak ada laporan untuk bekerja

    =.Pengunduran diri ialah Pengunduran diri pemanen suka rela atau tidak suka rela dari organisasi

    E. perilaku menyimpang di tempat kerja adalah perilaku sukarela yang melanggar norma'norma

    organisasi yang signi!ikan dan dengan demikian, mengancam kesejahteraan atau anggota'

    anggotanya.

    F. Perilaku ewargaan Organisasi adalah perilaku pilihan yang tidak menjadi bagian dari kewajiban

    kerja !ormal seorang karyawan, namun mendukung ber!ungsinya organisasi secara e!ekti!

    G. epuasan erja ialah Sikap umum terhadap pekerjaannya

    ?araibel'variabel )ndependen )alah Dugaan penyebab dari sejumlah perubahan variable independen.

    ". Tingkatan )ndividu % karakteristik bawaan individu dalam organisasi.

    &. Tingkatan elompok % dinamika perilaku kelompok dan !aktor'!aktor determinannya

    =. Tingkatan Organisasi % !aktor'!aktor organi7ational yang mempengaruhi perilaku.

    *%* 333

    KS3'P;C% D% S%E%

    %. KS3'P;C%

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    16/30

    1.manajer harus mengembangkank keahlian antar personal atau personal mereka jika

    ingin memperoleh keefektifan dalam pekerjaan.

    ".perilaku organisasi menapai tingkat keanggihan tertingginya ketika kita menambahkan

    sistem organisasi formal kedalam pengetahuan kita tentang perilaku individu dan kelompok.

    #.Perilaku organisasi menerapkan ilmu pengetahuan yang di peroleh tentangindividu,kelompok,dan pengaruh dari struktur terhadap perilaku untuk membuat organisasi

    bekerja seara lebih efektif .

    *. S%E%

    Sebaiknya aktifitas$aktifitas para manejerial menunjukkan aktifitas yang baik

    agari para karyaan baahan mengikuti perilaku atasanya tersebut namun seorang

    manajer juga harus peduli terhadap kuantitas dan kualitas output yang dihasilkan oleh

    setiap karyaan artinya baha seorang manejer memiliki tanggung jaab kemanusian

    untuk memberi pekerjaan yang menantang,penghargaan dan kepuasan terhadap

    karyaan mereka.

    Pendahuluan

    Menurut Miftah Thoha minat untuk mempelajari perilaku manusia itu sebenarnya bisa ditelusuri dari

    awal periode sejarah. Spekulasi tentang fisik manusia ini misalnya dapat dijumpai lewat buah karya

    filosof Yunani, Plato. Filosof ini kerap membicarakan mengenai jiwa manusia dibagi tiga bagian,

    yaitu:

    1. Philosofic, yang merupakan suatu alat untuk mencapai ilmu pengetahuan dan pengertian,

    2. Spirited, yaitu suatu aspek dari jiwa manusia yang berusaha untuk mencari kekuasaan dan

    ambisi,

    3. Appetite, yaitu keinginan untuk memenuhi selera, seperti : makan, minum, seks, dll. Plato

    percaya bahwa salah satu dari tiga bagian ini bisa mendominasi tingkah laku manusia, dan

    karena itu ia menggolongkan manusia atas tiga tipe :

    1. Filosofis,

    2. Ambisius,

    3. dan pecinta keberuntungan (lovers of gain).

    Walaupun minat Plato dalam perilaku manusia itu ditekankan pada filosofinya, namun analisisnya

    memberikan pengaruh besar terhadap organisasi politik.

    Bidang ilmu perilaku organisasi yang sudah dikembangkan sejak lama, nampaknya akhir-akhir ini

    mulai dirasakan kepentingannya. Ilmu perilaku organisasi ini dikembangkan dengan pusat

    perhatiannya pada perilaku individu-individu yang bekerja dalam suatu organisasi tertentu, sehingga

    kerangka dasar bidang pengetahuan ini didukung paling sedikit oleh dua komponen, yaitu : individu-

    individu yang berperilaku dan organisasi formal sebagai wadah dari perilaku individu itu.

    Penempatan kembali manusia sebagai salah satu unsur yang amat penting dalam organisasi adalah

    orientasi dasar dari ilmu perilaku organisasi. Ini berarti bahwa birokrasi hendaknya senantiasa sadar

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    17/30

    bahwa diantara dimensi pokok dalam organisasi tidaklah bisa memberikan penekanan kepada

    dimensi yang lain sehingga menelantarkan dimensi manusia. Jika birokrat dalam bekerja hanya

    menekankan dimensi teknis dan dimensi konsep dan tidak mengindahkan dimensi manusia sebagai

    dimensi ketiga maka akan menimbulkan suatu iklim bekerja yang kurang sehat dan tidak respektif

    terhadap faktor pendukung utama dari organisasi, yakni manusia. Ilmu perilaku manusia

    mengurangi sikap birokrat yang tidak respektif tersebut dengan manarik sebagai pandangannya

    terpusat pada perilaku manusia itu sendiri.

    Untuk lebih jelasnya dalam bab ini akan dibahas mengenai pokok-pokok bahasan sebagai berikut:

    1. Pengertian ilmu perilaku organisasi

    2. Kerangka dasar konsep perilaku organisasi

    3. Ruang lingkup ilmu perilaku organisasi

    4. Kontribusi berbagai disiplin ilmu pada bidang ilmu perilaku organisasi

    5. Model penelitian perilaku organisasi

    A. Pengertian Ilmu Perilaku Organisasi

    Ada tiga bidang ilmu yang bahasan/kajiannya hampir sama dengan kajian yang ada pada perilaku

    organisasi (organizational behavior), yaitu :

    1. Teori organisasi/Organizational Theory (OT),

    2. Pengembangan organisasi/Organizational Development (OD), dan

    3. Manajemen sumber daya manusia (personnel/human resources).

    Sebelum membahas lebih mendalam mengenai bidang ilmu perilaku organisasi, perlu dikemukan

    bahwa ada beberapa bidang ilmu lainnya yang hampir sama dengan bidang ilmu perilaku

    organisasi. Oleh karena itu bahasan perilaku organisasi seringkali tumpang tindih dengan bahasan

    bidang ilmu lain yang mirip itu. Pada dasarnya ada tiga bidang ilmu yang hampir sama, yaitu : teori

    organisasi (organizational theory),pengembangan organisasi (organizational development), dan

    manajemen sumber daya manusia(personnel/human resources).

    Untuk melihat hubungan ke empat disiplin ilmu tersebut, Fred Luthansmenggambarkan hubungan

    tersebut sebagai berikut :

    Bidang ilmu OB (Organizational Behavior), kajiannya bersifat teoritis sedangkan ruang

    lingkup bahasannya bersifat mikro.

    Bidang ilmu OT (Orgaizational Theory), kajiannya bersifat teoritis sedangkan ruang lingkup

    bahasannya bersifat makro.

    Bidang ilmu P/HR (Personnel/Human Resources), kajiannya bersifat aplikasi/terapansedangkan ruang lingkup bahasannya bersifat mikro.

    Bidang ilmu OD (Organizational Development), kajiannya bersifat aplikasi/terapan,

    sedangkan ruang lingkup bahasannya bersifat makro.

    Perilaku Organisasi adalah suatu disiplin ilmu yang mempelajari bagaimana seharusnya perilaku

    tingkat individu, tingkat kelompok, serta dampaknya terhadap kinerja (baik kinerja individual,

    kelompok, maupun organisasi).

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    18/30

    Perilaku organisasi juga dikenal sebagai Studi tentang organisasi. Studi ini adalah sebuah bidang

    telaah akademik khusus yang mempelajari organisasi, dengan memanfaatkan metode-metode

    dariekonomi, sosiologi,ilmu politik,antropologidanpsikologi. Disiplin-disiplin lain yang terkait

    dengan studi ini adalah studi tentangSumber daya manusiadanpsikologi industriserta perilaku

    organisasi.

    Beberapa definisi dikemukakan oleh para ahli mengenai PO, diantaranya :

    Stephen P. Robbins, menyatakan :

    Perilaku organisasi adalah suatu bidang studi yang menyelidiki dampak perseorangan, kelompok,

    dan struktur pada perilaku dalam organisasi dengan maksud menerapkan pengetahuan semacam

    itu untuk memperbaiki keefektifan organisasi.

    Gibson, Ivancevich, Donnelly, menyatakan :

    Perilaku organisasi merupakan bidang studi yang mencakup teori, metode, dan prinsip-prinsip dari

    berbagai disiplin ilmu guna mempelajari persepsi individu, nilai-nilai, kapasitas pembelajar individu,

    dan tindakan-tindakan saat bekerja dalam kelompok dan didalam organisasi secara keseluruhan ;

    menganalisis akibat lingkungan eksternal terhadap organisasi dan sumber dayanya, misi, sasaran

    dan strategi.

    Joe Kelly, menyatakan :

    Perilaku organisasi adalah suatu bidang studi yang mempelajari sifat-sifat organisasi, termasuk

    bagaimana organisasi di bentuk, tumbuh, dan berkembang.

    Adam Indrawijaya, menyatakan :

    Perilaku organisasi adalah suatu bidang studi yang mempelajari aspek yang berkaitan dengan

    tindakan manusia, baik aspek pengaruh anggota terhadap organisasi maupun pengaruh organisasiterhadap anggota.

    Drs. Sutrisna Hari, menyatakan :

    Perilaku organisasi adalah suatu bidang studi yang mempelajari dinamika organisasi sebagai hasil

    interaksi dari sifat khusus (karakteristik) anggota dan pengaruh lingkungan.

    B. Kerangka Dasar Konsep Perilaku Organisasi

    Kerangka dasar pada perilaku organisasi adalah terletak pada dua komponen yaitu individu-individu

    yang berperilaku, baik itu perilaku secara individu, perilaku kelompok, dan perilaku organisasi.

    Komponen yang kedua adalah organisasi formal sebagai wadah dari perilaku itu. Yaitu sebagai

    sarana bagi individu dalam bermasyarakat ditandai dengan keterlibatannya pada suatu organisasi.

    Dan menjalankan perannya dalam organisasi tersebut.

    C. Ruang Lingkup Ilmu Perilaku Organisasi

    Ruang lingkup perilaku organisasi pada dasarnya mempelajari 3 determinan, yaitu :

    http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu_ekonomihttp://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu_ekonomihttp://id.wikipedia.org/wiki/Sosiologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu_politikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu_politikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Antropologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Antropologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Psikologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Sumber_daya_manusiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Sumber_daya_manusiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Sumber_daya_manusiahttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Psikologi_industri&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Psikologi_industri&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu_ekonomihttp://id.wikipedia.org/wiki/Sosiologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu_politikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Antropologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Psikologihttp://id.wikipedia.org/wiki/Sumber_daya_manusiahttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Psikologi_industri&action=edit&redlink=1
  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    19/30

    1. Perorangan (individu)

    2. Kelompok

    3. Struktur (organisasi).

    D. Kontribusi Berbagai Disiplin Ilmu pada Bidang Ilmu Perilaku Organisasi

    Perilaku Organisasi merupakan ilmu perilaku terapan yang dibangun dengan dukungan sejumlah

    disiplin perilaku. Bidang-bidang yang menonjol adalah psikologi, sosiologi, psikologi sosial,

    antropologi, dan ilmu politik.

    Psikologi

    Psikologi merupakan ilmu pengetahuan yang berusaha mengukur, menjelaskan, dan kadang

    mengubah perilaku manusia. Contoh topik bahasan : psikologi pembelajaran, teori kepribadian,

    psikolog konseling, serta psikolog industri dan organisasi.

    Sosiologi

    Sosiologi merupakan bidang ilmu yang mempelajari sistem sosial di mana individu-individu mengisi

    peran-peran mereka. Psikologi memfokuskan perhatian pada individu, sosiologi mempelajari orang-

    orang dalam hubungannya dengan manusia sesamanya. Contoh topik bahasan : dinamika

    kelompok, desain tim kerja, budaya organisasi, teori dan struktur organisasi formal, teknologi

    organisasi, birokrasi, komunikasi, kekuasaan, konflik, dan perilaku antar kelompok.

    Psikologi Sosial

    Psikologi sosial adalah suatu bidang ilmu dalam psikologi, tetapi memadukan konsep-konsep

    psikologi dan sosiologi. Contoh topik bahasan: pola-pola komunikasi, cara-cara kegiatan kelompok

    yang dapat memuaskan kebutuhan individu, proses pengambilan keputusan kelompok.

    Antropologi

    Antropologi adalah ilmu yang mempelajari masyarakat-masyarakat dalam rangka untuk mempelajari

    manusia dan kegiatan mereka. Contoh topik bahasan : pemahaman dalam bidang budaya

    organisasi, lingkungan organisasi, beda antara budaya nasional.

    Ilmu Politik

    Ilmu politik Adalah ilmu yang mempelajari perilaku individu dan kelompok dalam suatu lingkungan

    politik. Contoh topik bahasan : penstrukturan konflik, alokasi kekuasaan, bagaimana orang

    memanupilasi kekuasaan untuk kepentingan diri sendiri.

    E. Model Penelitian Perilaku Organisasi

    Varibel bergantung/variabel dependen (Y), antara lain :

    1. Produktivitas kerja (ukuran kinerja yang mencakup keefektifan/pencapaian tujuan dan

    efisiensi/rasio dari keluaran efektif terhadap masukan yang diperlukan untuk mencapai tujuan

    itu),

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    20/30

    2. Kemangkiran (gagal melapor),

    3. Keluar masuknya karyawan/Labor Turn Over (LTO),

    4. Kepuasan kerja.

    Varibel bebas/variabel independen (X), antara lain :

    1. Variabel tingkat individu : ciri-ciri biografis, kepribadian, nilai (value) dan sikap, kemampuan,

    dll.

    2. Variabel tingkat kelompok : pola komunikasi, kepemimpinan, konflik, dll.

    3. Variabel tingkat sistem organisasi : desain dan proses kerja, seleksi, pelatihan, penilaian

    kinerja, budaya kerja, stres kerja, dll.

    Dalam penelitian, peneliti biasanya membuat model yang menggambarakan bagaimana variabel

    beroperasi. Model pada dasarnya merupakan abstraksi dari realita/penyederhanaan dari suatu

    realita. Misalnya: model regresi linier : Y = a + b (X).

    Y merupakan variabel dependen PO, yaitu variabel yang dipengaruhi oleh variabel independen (X).

    Contoh variabel dependen dalam PO : produktivitas, mangkir, kepuasan kerja, dll. Contoh variabel

    independen dalam PO : ciri-ciri biografis, kepemimpinan, budaya kerja dan stres kerja.

    Penutup

    Dalam hidup yang kita jalani tidak lepas dari interaksi atau hubungan-hubungan dengan antar

    individu untuk mencapai tujuan dasar hidup kita, dan hal tersebut merupakan salah satu tujuan

    individu masuk dalam organisasi, adapun kegiatan-kegiatan di dalam organisasi dan peranan kita di

    organisasi tersebut, dalam upaya mempertahankan dan memajukan organisasi dengan aktivitas-

    aktivitas yang disertai interaksi antar individu dengan keanekaragaman yang unik merupakan suatu

    perilaku individu dalam organisasi.

    Bidang ilmu perilaku organisasi berupaya untuk menyelidiki dan mengungkapkan dampak-dampak

    yang akan ditimbulkan oleh individu, kelompok maupun struktur (organisasi) terhadap prestasi

    organisasi, seperti : produktivitas kerja, efektivitas organisasi.

    Bidang ilmu perilaku organisasi sifatnya teoritis untuk menemukan metode dan prinsip-prinsip dasar

    dalam rangka untuk mengungkapkan kemungkinankemungkinan/ kecenderungan-kecenderungan

    perilaku individu, kelompok maupun struktur (organisasi) yang akan menguntungkan atau merugikan

    pencapaian tujuan/prestasi organisasi.

    Dalam rangka memecahkan berbagai masalah yang dihadapi organisasi, bidang ilmu perilaku

    organisasi dibantu oleh bidang ilmu lainnya, diantaranya : psikologi, psikologi sosial, sosiologi,

    antropogi dan ilmu politik.

    Daftar Referensi

    Robbin, Stephen P. (2003). Organizational Behavior, Thent Edition. New Jersey: Pearson

    Education, Inc. alih bahasa: Molan, Benyamin. (2006). Perilaku Organisasi. Jakarta: Gramedia.

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    21/30

    Anonim. Perilaku Organisasi: Wikipedia Search.[Online].

    Tersedia:http://id.wikipedia.org/wiki/perilaku_organisasi?wasRedirected=true[13 September 2010].

    Setiya, B. (2009). Perilaku Organisasi. [Online].

    Tersedia:http://setiya21.wordpress.com/2009/12/17/perilaku-organisasi/[13 September 2010].

    sistem perilaku organisasiORGANISASI SEBAGAI SISTEM SOSIAL

    Perilaku organisasi umumnya berasal dari teori system, teori system memiliki dua konse dasar yaitu !

    "# $onse subsistem yang meli%at %ubungan antar bagian sebagai %ubungan sebab akib at

    $onse kedua memandang sebab 'amak sebagai %ubungan yang saling berkaitan

    Sistem sosial

    Ada dua ola system yakni !

    "# oen system (system terbuka)

    *losed system (system tertutu)

    suatu system dikatakan +terbuka, 'ika memunyai transaksi dengan lingkungan dimana ia

    berada#transaksi antara suatu organisasi dengan lingkungannya men*aku -inut dan +outut# Inutbiasanya dalam bentuk in.ormasi, energy, uang, ega/ai, material dan erlengkaan yang diterima

    organisasi dari lingkungannya# Outut organisasi ada lingkungannya daat berbentuk ma*am0ma*am

    tergantung ada si.at organisasi#

    Organisasi sebagai system yang men*itakan dan men'aga lingkungan didalamnya memuat interaksi

    manusia yang komleks ( baik antar indi1idu mauun dalam kelomok)#erilaku organisasi meruakan

    suatu disilin ilmu yang memela'ari bagaimana se%arusnya erilaku tingkat indi1idu, tingkaat

    kelomok, serta damaknya ter%ada kiner'a (baik kiner'a indi1idual, kelomok, mauun organisasi)#

    Perilaku organisasi 'uga dikenal sebagai studi tentang organisasi# Studi ini adala% sebua% bidang telaa%

    akademik k%usus yang memela'ari organisasi, dengan meman.aatkan metode0metode dari ekonomi,

    sosiologi, ilmu olitik, antroologi, dan sumber daya manusia dan isikologi industry serta erilaku

    organisasi# Seerti %alnya dengan semua ilmu so*ial, erilaku organisasi berusa%a untuk mengontrol,

    memrediksikaan, dan men'elaskan# Namun ada se'umla% kontro1ersi mengenai damak etis dariemusatan er%atian ter%ada erilaku eker'a# $arena itu , erilaku organisasi (dan studi yang

    berdekatan denganya, yaitu sikologi industry)kadang0kadang ditudu% tela% men'adi alat ilmia% bagi

    i%ak yang berkuasa# Terleas dari tudu%an0tudu%an itu, erilaku organisasi daat memainkan eranan

    enting dalam erkembangan organisasi dan keber%asilan ker'a#

    Ruang Lingku Perilaku Organisasi

    Perilaku organisasi,sesuggu%nya terbentuk dari erilaku0erilaku indi1idu yang terdaat dalam

    organisasi tersebut dengan demikian daat dili%at ba%/a ruang lingku ka'ian ilmu erilaku organisasi

    %anya terbatas ada dimensi internal dari suatu organisasi# Asek0asek yang men'adi unsur0unsur

    komonen atau subsistem dari ilmu erilaku organisasi antara lain adala% !

    "# Moti1asiroses sikologis yang meruakan sala% satu unsur okok dalam erilaku seseorang# moti1asi bertalian

    erat dengan suatu tu'uan# Makin ber%arga tu'uan itu bagi yang bersangkutan, makin kuat ula

    moto1asinya# 2adi moti1asi itu sangat berguna bagi tindakan atas erbuatan seseorang#

    $eemiminan

    Menurut 3a%'osumid'o ("44& ! "5"), keemiminan memunyai eranan sentral dalam ke%iduan

    organisasi, dimana ter'adi interaksi ker'asama antar dua orang atau lebi% dalam men*aai tu'uan#

    Ba%kan beberaa akar mengasosiasikan kegagalan atauun keber%asilan suatu organisasi dengan

    http://id.wikipedia.org/wiki/perilaku_organisasi?wasRedirected=truehttp://setiya21.wordpress.com/2009/12/17/perilaku-organisasi/http://ayienyen.blogspot.com/2009/11/sistem-perilaku-organisasi.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/perilaku_organisasi?wasRedirected=truehttp://setiya21.wordpress.com/2009/12/17/perilaku-organisasi/http://ayienyen.blogspot.com/2009/11/sistem-perilaku-organisasi.html
  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    22/30

    emiminnya#

    6# $on.lik

    7i bagi dua

    ") $on.lik yang negati. iala% kon.lik di mana i%ak0i%ak yang terlibat merasa rugi karena kon.lik itu#

    8al itu bisa ter'adi /alauun i%ak luar meli%at i%ak yang merasa kala% itu suda% unggul# 2adi .aktor

    ersesi dan erasaan kala% memegang eranan enting# $on.lik yang negati. dan merusak ini mun*ul

    dalam bentuk yang dikenal sebagai siral kon.lik# Siral kon.lik ini %anya memiliki satu ara% yaitu

    meningkat dan ma'u# 9iri0*irinya, %ubungan negati. itu %amer otomatis menga%asilkan %ubungan

    negati. lainnya# 7alam siral ini sala% satu i%ak akan berusa%a untuk menguba% struktur %ubungan dan

    membatasi ili%an i%ak lain, untuk men*ari keuntungan sei%ak#

    Sala% satu bentuk kon.lik negati. iala% suatu kon.lik yang tidak terselesaikan# 8al ini bisa ter'adi

    dengan sala% satu i%ak menarik diri# Ini dilakukan dengan engeta%uan ba%/a i%ak lainnya akan

    dirugiak ole% keutusan itu#

    &) $on.lik ositi. berguna untuk suatu masyarakat atau kelomok yang memungkinkan eksresi kon.lik

    yang terbuka dan memungkinkan ergeseran keseimbangan kekuasaan# $on.lik akan memberikan

    transisi untuk suatu %ubungan baru yang terus dire1isi#9iri0*iri dari kon.lik yang ositi. iala% adanya trans.ormasi dari elemen0elemen kon.lik, yaitu! *ara

    kon.lik itu dieksresikan, ersesi tentang kebutu%an dan tu'uan, ersesi tentang kemungkinan

    emenu%annya, tingkat ersesi ba%/a kedua bela% i%ak sebenarnya saling terkait, serta 'enis ker'a

    sama dan oosisi# 7engan kata lain kedua i%ak akan merasa dierkaya di dalam %ubungan mereka#

    Mereka akan lebi% bersedia beker'a sama dan bersedia untuk mengatasi kon.lik dengan lebi% terbuka di

    masa dean#

    :# 8ubungan komunikasi

    dalam %al berkomunikasi, sering ter'adi suatu kondisi dimana osisi seseorang dominan dibanding yang

    lainnya# Atau mungkin 'uga, seseorang memiliki in.ormasi yang lebi% banyak dan luas, se%ingga i%ak

    yang men'adi la/an bi*aranya men'adi asi., kurang resonsi. dan *enderung mengiyakan sa'a# Ba%kan

    tidak 'arang ter'adi, seseorang yang ingin berkomunikasi dengan orang lain suda% memiliki rasa tidak

    er*aya diri, takut, e/u% ake/u%, minder, atau gemetar# 2adi 'elasla% ba%/a roses komunikasi

    antar dua orang atau lebi% seringkali berada ada osisi yang tidak sedera'at (asymetri* relation),

    se%ingga nilai obyekti1itas dan e.ekti1itas dari roses komunikasi tadi daat terganggu# Selan'utnya

    aabila kondisi in ber'alan terus tana uaya antisiasi, maka tu'uan dari diadakannya komunikasi tadi

    men'adi ter%ambat# Ole% karena itu, roses komunikasi %endaknya ber'alan se*ara /a'ar, terbuka, dan

    se'a'ar#

    ;# Peme*a%an masala% < engambilan keutusan

    dalam ke%iduan suatu organisasi, sering ditemui adanya erbedaan endaat, erbedaan keentingan,

    erbedaan *ara men*aai tu'uan, mauun kon.lik antar anggota organisasi yang bersangkutan#

    7isaming itu, dalam skala yang lebi% luas, organisasi tidak 'arang meng%adai berbagai kondisi kurangmenguntungkan seerti ! adanya %ambatan dalam roses elaksanaan kegiatan, kebingungan dalam

    menentukan ara% dan misinya, kegagalan merealisasikan ren*ana yang tela% disusun, kesala%an dalam

    mengantisiasi suatu .enomena, dan sebagainya#

    Adanya suatu ermasala%an memang tidak bisa di%indari, namun yang 'elas ba%/a masala% tersebut

    %arus di%adai dengan sika0sika ositi. dan tindakan kreati., se%ingga tidak akan mengganggu

    'alannya organisasi# Sebab, suatu masala% biasanya akan men'adi sema*am +kanker yang akan

    semakin mengganas 'ika dibiarkan sa'a tana uaya en*ega%an dan engobatan# Ole% karena itu,

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    23/30

    dalam rangka meme*a%kan timbulnya masala%, erlu dilakukan suatu uaya strategis, yakni

    engambilan keutusan#

    =# Produkti.itas < kiner'a(er.orman*e)

    Sumant% ("4>: ! 5) mengemukakan tentang tiga bentuk dasar dari

    rodukti1itas, yaitu !

    a# Produkti1itas arsial (artial rodu*ti1ity), adala% erbandingan antaraoutut dengan sala% satu

    inut# Misalnya rodukti1itas tenaga ker'a(erbandingan outut dengan inut tenaga ker'a) adala%

    ukuran darirodukti1itas arsial#

    b# Produkti1itas total .aktor (total .a*tor rodu*ti1ity), adala% erbandinganantara outut bersi%

    dengan 'umla% dari inut tenaga ker'a dan modal#Outut bersi% diartkan sebagai total outut dikurangi

    dengan biaya sementara yang tela% dikeluarkan untuk meng%asilkan barang atau 'asa#

    *# Produkti1itas total (total rodu*ti1ity), adala% erbandingan antara total outut dengan keseluru%an

    .aktor inut#

    5# Pembinaan < engembangan organisasi(organi?ational de1eloment)

    Aabila dier%atikan, maka karakteristik organisasi terbuka mengisyaratkan ba%/a organisasi %arusselalu sia untuk melakukan enyesuaian0enyesuaian atau engembangan (organi?ational

    de1eloment)# Menurut 8enry ("4>> ! >=), engem0bangan organisasi tersebut dilaksanakan melalui

    inter1ensi yang enu% er%itungan atas ker'a organisasi yang akti. dengan menggunakan engeta%uan

    ilmu erilaku organisasi (organi?ation be%a1ior)#

    Sedangkan asek0asek yang meruakan dimensi e@ternal organisasi!

    "# aktor ekonomi

    Polotik

    6# Sosial

    :# Perkembangan teknologi

    ;# $eendudukan,dsb#

    Se*ara sistimatis ruang lingku ka'ian erilaku organisasi dalam rangka men*aai tu'uan organisasi,

    serta .aktor0.aktor e@ternal yang memengaru%inya# 7engan adanya interaksi atau %ubungan antar

    indi1idu dalam organisasi, maka enelaa%an ter%ada erilaku organisasi %arusla% dilakukan melalui

    endekatan0endekatan rodukti1itas dan endekatan sisytem #

    Pendekatan system terutama diterakan dalam system so*ial, dimana didalamnya terdaat seerangkat

    %ubungan manusia yang rumit yang berinteraksi dalam banyak *ara#

    Ruang Lingku Ilmu Perilaku

    0 Perilaku manusia dalam organisasi

    0 8art < S*ott ! ara a%li unya ra0anggaan t%d# erilaku manusia#

    0 9oerni*us ! mata%ari usat 'agad raya

    0 7ar/in ! e1olusi

    0 B## Skinner ! tindakan manusia diengaru%i lingkungannya#

    0 Ma*%ia1eli ! lebi% baik ditakuti dariada di*intai (autokratis)

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    24/30

    0 Teori erilaku berdasarkan teori Birokrasi Ma@ 3eber !

    0 Sesialisasi, tingkatan ber'en'ang, sistem roseduraturan, %ubungan ker'a imersonal, romosi dan

    eng%asilan#

    0 Sumber ke/enangan !

    0 "# rational0legal aut%orityC traditional aut%orityC 6# *%arismati* aut%ority#

    0 Teori Organisasi Administrati. 8enry ayol!

    0 Setia bentuk usa%a terdiri dari ; subsistem ! "# teknik dan komersial (embelian, roduksi,

    en'ualan)C keuangan (en*arian dan engendalian modal)C 6# engamananC :# akuntansiC ;#

    administrasi#

    0 Teori Mana'emen Ilmia% rederi*k 3# Taylor!

    0 studi /aktuC embedaan engua%anC eren*anaan ker'aC sistem embiayaanC standarisasi

    eralatan#

    Perilaku organisasi dalam beberaa 'enis endekatan mana'emen !

    Mana'emen tradisional

    0 Tia indi1idu memiliki erilaku tertentu dalam tia roses eren*anaan, organisasi, enggerakan dan

    enga/asan#

    0 Tia kelomokunit ker'a memiliki karakteristik tertentu dalam berinteraksi di dalam mauun antar

    kelomokunit ker'a#

    Mana'emen berdasarkan sasaran !

    0 Tia indi1idu atau keomok memuunyai interest tertentu dalam menentukan sasaran ker'a tia unit

    dan ba%kan enentuan sasaran organisasi#

    Mana'emen strate'ik !

    0 Tia indi1idu atau kelomok memiliki andangan yang berbeda dalam menganalisa lingkungan,

    enentuan 1isi dan misi, erumusan strategi, imlementasi strategi mauun engendalian strategi#

    Mana'emen mutu teradu !

    0 Tia indi1idu atau kelomok memiliki tolok ukur mutu yang berbeda dan memiliki komitmen mutu

    yang berbeda ula#

    nama ! ayentri desrayani m saragi%

    nm ! "&"D>"54

    kelas ! &ka"&tugas ! teori organisasi umum

    KONSEP DASAR PERILAKU ORGANISASI

    2+6AN

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    25/30

    'anusia adalah makhluk sosial, maka manusia tidak akan lepas dari organisasi, oleh karena itu dalam

    kehidupannya manusia selalu tergabung dalam suatu organisasi. 2rganisasi merupakan sekelompok

    orang yang saling berinteraksi dan bekerja sama untuk menapai tujuan yang telah ditentukan. 'anusia

    merupakan pendukung utama sebagai penggerak berjalannya organisasi. 2rganisasi sangat dipengaruhi

    oleh setiap perilaku individu yang ada didalamnya. 3ndividu$individu tersebut mempunyai perilaku dan

    karakteristik yang berbeda$beda. 2leh karena itu perlu dipahami dengan adanya ilmu perilaku organisasi.

    a. Dimensi5dimensi pokok pemba-asan teori organisasi

    2rganisasi dapat diartikan sebagai sekumpulan orang yang saling berinteraksi dan bekerja sama untuk

    menapai suatu tujuan yang telah ditentukan. 'enurut Farren *ennis dalam buku Perilaku 2rganisasi

    Konsep Dasar dan %plikasinya, 'iftah hoha (1

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    26/30

    Pada hakekatnya perilaku organisasi mendasarkan pada ilmu perilaku itu sendiri yang dikembangkan

    dengan pusat perhatiannya pada tingkah laku manusia dalam suatu organisasi. Kerangka dasar dalam

    perilaku organisasi didukung oleh dua komponen, yaitu individu$individu yang berperilaku dan organisasi

    sebagai adah dari perilaku itu.

    Perilaku adalah suatu fungsi dan interaksi antara seorang individu dengan lingkungannya. Sementara

    organisasi itu sendiri adalah sekelompok orang yang beraktivitas dan bekerja sama untuk menapai

    tujuan yang telah ditetapkan. Seperti yang telah diketahui, baha individu atau anggota organisasi adalah

    manusia. 2leh karena itu manusia merupakan makhluk sosial, dirinya selalu ingin berpartisipasi dengan

    manusia lain untuk melakukan kegiatan organisasi sesuai dengan tujuannya. Dalam individu terdapat

    sifat$sifat yang melekat pada dirinya. Dimana antara individu yang satu dengan yang lainnya mempunyai

    perbedaan. Sehingga perlu adanya penyesuaian terhadap sifat$sfat individu tersebut dalam satu

    organisasi. %dapun sifat$sifat individu akan terlihat melalui perilakunya yang ditunjukan dalam organisasi.

    2leh karena itu, ilmu yang memperlajari individu dan organisasi disebut dengan perilaku organisasi.

    Dalam ilmu tersebut diterangkan mengenai pola tingkah laku manusia sebagai individu yang tergabung

    dalam organisasi.

    Stephen P. Eobbins menyatakan baha : @Perilaku 2rganisasi adalah suatu bidang studi yang

    mempelajari dampak perorangan, kelompok, dan struktur pada perilaku dalam organisasi dengan

    maksud menerapkan pengetahuan tentang hal$hal tersebut demi perbaikan efektivitas organisasi.A

    Sementara 'iftah hoha (1

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    27/30

    adalah baha perilaku organisasi lebih menekankan pada orientasi konsep, berdasarkan teori,

    sedangkanpersonneldan uman resour%esmenekankan pada teknik dan teknologi.

    Gariabel$variabel tak bebas, seperti misalnya tingkah laku dan reaksi$reaksi yang efektif dalam

    organisasi, yaitu pada pengelolaan sumber daya manusia itu sendiri agar berkualitas. Keduanya tetap

    mengau pada pengembangan dan kemajuan motivasi serta kualitas dari, individu, kelompok dan

    organisasi agar terjadi perubahan yang signifikan.

    d. 8uang lingkup ka%ian perilaku organisasi

    Perilaku 2rganisasi, sesungguhnya terbentuk dari perilaku$perilaku individu yang terdapat dalam

    organisasi tersebut. 2leh karena itu, sebagaimana telah disinggung pengkajian masalah perilaku

    organisasi jelas akan meliputi atau menyangkut pembahasan mengenai perilaku individu. Dengan

    demikian dapat dilihat baha ruang lingkup kajian ilmu perilaku organisasi hanya terbatas pada dimensi

    internal dari suatu organisasi. Dalam kaitan ini, aspek$aspek yang menjadi unsur$unsur, komponen atau

    sub sistem dari ilmu perilaku organisasi antara lain adalah: motivasi, kepemimpinan, stres dan atau

    konflik, pembinaan karir, masalah sistem imbalan, hubungan komunikasi, pemeahan masalah dan

    pengambilan keputusan, produktivitas dan atau kinerja (performan%e!, kepuasan, pembinaan danpengembangan organisasi (organi&ational development!, dan sebagainya.

    Sementara itu aspek$aspek yang merupakan dimensi eksternal organisasi seperti faktor ekonomi, politik,

    sosial, perkembangan teknologi, kependudukan dan sebagainya, menjadi kajian dari ilmu manajemen

    strategik (strategi% management!. /adi, meskipun faktor eksternal ini juga memiliki pengaruh yang sangat

    besar terhadap keberhasilan organisasi dalam meujudkan visi dan misinya, namun tidak akan dibahas

    dalam konteks ilmu perilaku organisasi.

    'eskipun unsur$unsur, komponen atau sub sistem yang akan dibahas bisa jadi telah banyak dipelajari

    pada disiplin ilmu yang lain, namun 'ata Kuliah Perilaku 2rganisasi akan menoba menjaab, mengapa

    berbagai unsur atau komponen tadi dapat membentuk karakter, sikap, atau perilaku individu dalam

    kapasitasnya sebagai anggota suatu organisasi. 2leh karena itu, bobot atau muatan materinya akandiusahakan agar memiliki sisi empiris yang ukup memadai. ;ntuk kepentingan ini, maka pada setiap

    session pembahasan akan diupayakan untuk dilengkapi dengan kasus$kasus yang relevan sebagai

    instrumen untuk lebih memudahkan dalam memahami masalah perilaku organisasi.

    Penutup

    Dalam suatu penerapan perilaku organisasi, konsep dasar perilaku organisasi merupakan suatu dasar

    pokok untuk mempelajari, memahami, ataupun menerapkan sikap perilaku organisasi dalam kehidupan

    berorganisasi. Perilaku organisasi ini sangat di perlukan karena dengan mempelajari perilaku organisasi

    kita dapat mengetahui perilaku pada masing$masing individu dalam suatu organisasi. Karena perilaku

    individu inilah yang akan mempengaruhi berjalannya suatu organisasi. Salah satu tujuan perilakuorganisasi yaitu untuk memahami perilaku individu sehingga dapat membuat tolak ukur dalam

    memeahkan masalah yang munul dari perilaku tersebut. 'aka dari itu sebagai pemahaman dasar

    diperlukan materi tentang konsep perilaku organisasi.

    Da4tar 8e4erensi

    H &athoni, %bdurrahmat.("9!.'rganisasi dan Manajemen #umber daya Manusia./akarta:P.Eineka

    -ipta.

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    28/30

    H http:indraprasetya15.ordpress.om"11""konsep$dasar$perilaku$organisasi.html(di akses

    tanggal "= Desember "1!

    H hoha 'iftah.(1

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    29/30

    sebagai sistem sosial maka kajian perilaku organisasi menakup berbagai aspekseperti :publik, bisnis, sosial dll. Sebagai ontoh PSS3 (Persatuan Sepakbola Seluruh3ndonesia!sebagai organisasi yang bergerak dibidang olahraga sepakbola tidak hanya terpaku

    padasatu aspek kajian yaitu sepakbola. *idang J bidang lain juga harus dikaji untukmemajukanorganisasi dan menapai tujuannya memajukan sepakbola 3ndonesia. %spek yang dikajiantara lain aspek bisnis, publik dll. 'ungkin anda bertanya,A%pa kaitan sepakboladenganbisnis4A. Pada aman sekarang ini olahraga khususnya sepakbola memiliki kaitandenganaspek bisnis ontohnya hak siar televise, iklan sponsor yang dapat menghasilkaninome.Kemudian apa hubungannya dengan soial4 Dalam aspek bisnis, masyarakat

    merupakanpasar. Sedangkan dalam bidang olahraga masyarakat adalah fator pendukung dimanamasyarakat itu sendiri adalah bagian dari soial.*erdasarkan ontoh di atas, kita tahu baha hampir semua pekerjaan dilakukandalam lingkup sosial. *egitupula dengan organisasi, organisasi akan berjalan denganbaik

    jika diaturr dengan sistem yang baik sehingga akupan sosial didalamnya dapat bekerjasesuai pakem yang telah diatur dalam suatu sistem. -akupan soial yang dimaksudadalahpekerjaan, komunikasi serta koordinasi yang dilakukan dalam organisasi tersebut untukmenapai tujuan bersama.

    Euang Cingkup Perilaku 2rganisasi

    Perilaku organisasi,sesugguhnya terbentuk dari perilaku$perilaku individu yang terdapatdalam organisasi tersebut dengan demikian dapat dilihat baha ruang lingkup kajianilmu perilaku organisasi hanya terbatas pada dimensi internal dari suatu organisasi.

    %spek$aspek yang menjadi unsur$unsur komponen atau subsistem dari ilmu perilakuorganisasi antara lain adalah :1. 'otivasiProses psikologis yang merupakan salah satu unsur pokok dalam perilaku seseorang.motivasi bertalian erat dengan suatu tujuan. 'akin berharga tujuan itu bagi yang

    bersangkutan, makin kuat pula motovasinya. /adi motivasi itu sangat berguna bagitindakan atas perbuatan seseorang.". Kepemimpinan'enurut Fahjosumidjo (1

  • 5/28/2018 Pengertian Perilaku Organisasi

    30/30

    pembahasan dalam bidang bidang tersebut akan dititik beratkan pada pembahasantentang sistem, prosedur dan tata ara kerjanya dalam kaitannya dengan asasefisiensi. 2leh karena itu adanya sistem, prosedur dan tata ara kerja yang tepatakan memungkinkan pelaksanaan fungsi fungsi manajemen yang dilakukan topmanajer juga tepat dan efisien dalam pemakaian sumber sumber daya (alam,

    manusia! maupun penggunaan aktu yang tersedia.

    daftar pustaka :http:fajardhandieB.ngeblogs.info"11#19sistem$perilaku$organisasihttp:ehsablog.omperilaku$organisasi$po.htmlhttp:id.ikipedia.org