pengertian, proses dan manfaat andal_indang dewata

34
Nizwardi Azkha, SKM, MPPM, MPd,MSi

Upload: wellin-marlizha

Post on 15-Nov-2015

42 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

pengertian, proses dan manfaat amdal

TRANSCRIPT

  • Nizwardi Azkha, SKM, MPPM, MPd,MSi

  • APA YANG ANDA PIKIRKAN ?QS. Asy-Syuaaraa : 183, Allah SWT berfirman:

    Dan janganlah kalian merugikan manusia pada hak-haknya dan janganlah kalian merajalela di muka bumi ini dengan membuat kerusakan

  • Makan dan minumlah rezeki (yang diberikan) Allah, dan janganlah kamu berkeliaran di muka bumi dengan berbuat kerusakan (QS. Al-Baqarah 2 : 60)

    Surat Ar Rum ayat 41Telah nampak kerusakan di darat dan dilaut disebabkan karena perbuatan manusia, supaya allah merasakan kepada mereka, sebagian dari /akibat perbuatan meraka, agar mereka kembali kepada jalan yang benar

  • Masyarakat BatuMasy. PemburuMasy. PetaniMasyarakat IndustriMasyarakat JasaTatanan Alam MenguasaiTatanan Alam MenguasaiManusia mulai Menguasai AlamEksploitasi SDAEksploitasi SDASerasi dengan AlamPOLA PERKEMBANGAN PERILAKU HIDUP MANUSIASumber Daya AlamPerilaku manusiaKIAMAT/ BencanaBerkelanjutanSDA MelimpahMasy. BumiAMDAL

  • PENDEKATAN DALAM KEBIJAKAN PEMBANGUNAN LINGKUNGAN HIDUPCleaner Production (Produksi Bersih)Carrying Capacity ApproachEnd of Pipe TreatmentEnd of Pipe ApproachAMDALKLHS

  • PENGERTIANDampak Lingkungan Hidup: Adalah pengaruh perubahan pada lingkungan hidup yang diakibatkan oleh suatu usaha dan/ atau kegiatan.

    Dampak Penting: Adalah pengaruh perubahan yang sangat mendasar yang terjadi pada lingkungan hidup yang diakibatkan oleh suatu usaha dan/ atau kegiatan.

    AMDAL adalah: Kajian mengenai dampak besar dan penting untuk pengambilan keputusan suatu usaha dan/ atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/ atau kegiatan.

  • KAJIAN APA ?Kajian terpadu yang mempertimbangkan aspek fisik-kimia, ekologi, sosio-ekonomis, sosial-budaya dan kesehatan masyarakat sebagai pelengkap kelayakan dari teknis dan ekonomis suatu rencana kegiatanDASAR HUKUMNYA APA ?UU No.23 tahun 1997 tentang Pengelolaan LHPP No.27 tahun 1999 tentang AMDALKepmen LH, SK.Gub, SK Bup/Wako

  • BENTUK DOKUMEN AMDAL ADA 5 (LIMA) MACAM:

    Dokumen Kerangka Acuan Dampak Lingkungan Hidup (KA-ANDAL) Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (ANDAL)Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL)Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL)Ringkasan Eksekutif

  • MANFAAT AMDAL Untuk menjamin suatu usaha atau kegiatan pembangunan agar layak secara lingkungan. Dengan AMDAL, suatu rencana usaha dan/ atau kegiatan pembangunan diharapkan dapat meminimalkan kemungkinan dampak negatif terhadap lingkungan hidup, dan mengembangkan dampak positif, sehingga sumber daya alam dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan.

  • Manfaat AMDAL bagi pemerintah

    Mencegah terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan serta pemborosan sumber daya alam secara lebih luasMenghindari timbulnya konflik dengan masyarakat dan kegiatan lain disekitarnyaMenjaga agar pembangunan tetap sesuai dengan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.Perwujudan tanggung jawab pemerintah dalam pengelolaan lingkungan hidup.Bahan bagi rencana pengembangan wilayah dan tata ruang.

  • Manfaat AMDAL bagi Pemrakarsa.

    Menjamin keberlangsungan usaha dan/ atau kegiatan karena adanya proporsi aspek ekonomis, tekhnis dan lingkungan.Menghemat dalam pemanfaatan sumberdaya (modal, bahan baku, energi)Dapat menjadi referensi dalam proses kredit perbankan.Menjadi panduan untuk menjalin interaksi saling menguntungkan dengan masyarakat sekitar sehingga terhindar dari konflik sosial yang saling merugikan.Sebagai bukti ketaatan hukum, seperti perizinan.

  • Manfaat AMDAL bagi masyarakat

    Mengetahui sejak dini dampak positif dan negatif akibat adanya suatu kegiatan sehingga dapat menghindari terjadinya dampak negatif dan dapat memperoleh dampak positif dari kegiatan tersebut.Melaksanakan control terhadap pemanfaatan sumber daya alam dan upaya pengelolaan lingkungan yang dilakukan oleh pemrakarsa kegiatan, sehingga kepentingan kedua belah pihak saling dihormati dan dilindungi.Terlibat dalam pengambilan keputusan terhadap rencana pembangunan yang mempunyai pengaruh terhadap nasib dan kepentingan mereka.

  • *****RENCANA KEGIATAN/USAHARONA LINGKUNGAN HIDUPKAANDALANDALANDALRKLPOTENSI DAMPAK PENTINGPENGUMPULAN DATAPRAKIRAAN DAMPAKPENGELOLAAN LINGKUNGAN (RKL)EVALUASI DAMPAK(IMPACT EVALUATIONS)PEMANTAUAN LINGKUNGAN (RPL)Metode PelingkupanMetode Pengumpulan DataMetode Prakiraan DampakMetode Evaluasi DampakPrinsip Dasar Pengelolaan LingkunganRPLPrinsip Dasar Pemantauan LingkunganPROSES PENYUSUNAN AMDAL

  • PROSEDUR AMDALProses penapisan (screening) wajib AMDALProses pengumumanProses pelingkupan (scooping)Penyusunan dan penilaian KA-ANDALPenyusunan dan penilaian ANDAL, RKL dan RPLPersetujuan kelayakan lingkungan.

  • Proses Penapisan Proses penapisan atau kerap juga disebut proses seleksi wajib AMDAL adalah proses untuk menentukan apakah rencana suatu kegiatan wajib menyusun AMDAL atau tidak. Di Indonesia, proses penapisan dilakukan dengan sistem penapisan satu langkah. Ketentuan apakah suatu kegiatan perlu menyusun dokumen AMDAL atau tidak dapat dilihat pada Permen LH Nomor 11 Tahun 2006 tentang Jenis Rencana Usaha dan / atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi Dengan AMDAL.

  • Proses PengumumanSetiap rencana kegiatan yang wajib untuk membuat AMDAL wajib mengumumkan rencana kegiatannya kepada masyarakat sebelum pemrakarsa melakukan penyusunan AMDAL. Pengumuman dilakukan oleh instansi yang bertanggung jawab dan pemrakarsa kegiatan.Tata cara dan bentuk pengumuman serta tata cara penyampaian saran, pendapat dan tanggapan diatur dalam keputusan kepala BAPEDAL Nomor 08/2000 tentang Keterlibatan Masyarakat dan Keterbukaan Informasi dalam Proses AMDAL.

  • Proses PelingkupanPelingkupan merupakan proses awal (dini) untuk menentukan lingkup permasalahan dan mengidentifikasi dampak penting (hipotesis) yang terkait dengan rencana kegiatan.Tujuan pelingkupan adalah untuk menetapkan batas wilayah, mengidentifikasi dampak penting terhadap lingkungan , menetapkan tingkat kedalaman studi, menetapkan lingkup studi, menelaah kegiatan lain yang terkait dengan rencana kegiatan yang dikaji. Hasil akhir dari proses pelingkupan adalah dokumen KA-ANDAL. Saran dan masukan masyarakat harus menjadi bahan pertimbangan dalam proses pelingkupan.

  • Proses Penyusunan dan Penilaian KA-ANDALSetelah KA-ANDAL disusun, pemrakarsa dapat mengajukan dokumen kepada Komisi Penilai AMDAL untuk dinilai. Berdasarkan peraturan, lama waktu penilaian KA-ANDAL adalah 75 hari di luar waktu yang dibutuhkan penyusun untuk memperbaiki/ menyempurnakan kembali dokumennya.

  • Proses Penyusunan dan Penilaian ANDAL, RKL dan RPLPenyusunan ANDAL, RKL dan RPL dilakukan dengan mengacu pada KA-ANDAL yang telah disepakati (hasil penilaian Komisi AMDAL). Setelah selesai disusun, pemrakarsa dapat mengajukan dokumen kepada Komisi Penilai AMDAL untuk dinilai. Berdasarkan peraturan, lama waktu maksimal penilaian ANDAL, RKL dan RPL adalah 75 hari diluar waktu yang dibutuhkan penyusun untuk memperbaiki/ menyempurnakan kembali dokumennya.

  • WAJIB AMDALSuatu usaha dan/ atau kegiatan yang diwajibkan untuk membuat dokumen AMDAL atau tidak dapat dilihat pada KepmenLH No. 17 Tahun 2001 tentang Jenis Usaha dan/ atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi Dengan AMDAL, kemudian Kepmen ini ganti dengan PermenLH No. 11 Tahun 2006 tentang Jenis Usaha dan/ atau Kegiatan Yang Wajib Dilengkapi Dengan Dokumen AMDAL

  • Kapan Studi AMDAL di MulaiAmdal bahagian dari studi kelayakan suatu rencana usaha dan/atau kegiatan dan AMDAL syarat yang harus dipenuhi mendapatkan ijin melakukan usaha/kegiatan tersebut. AMDAL disusun segera setelah jelas alternatif lokasi dan teknologi yang digunakan.

  • ***RencanaKegiatan dari PemrakarsaProses Penapisan: Daftar Kegiatan Wajib AMDAL(PermenLH No.11 Tahun 2006)AMDAL dipersyaratkanPemberitahuan rencana studi AMDAL ke Sekretariat Komisi Penilai AMDALPengumuman rencana kegiatan dan konsultasi mesyarakatPenyusunan Kerangka Acuan (KA-ANDAL)Penilaian KA-ANDALPenyusunan dokumen ANDAL, RKL dan RPLPenilaian ANDAL, RKL dan RPLTidak Layak LingkunganLayakLingkunganSurat KeputusanKelayakan Lingkungan oleh MenLH/Gubernur/Bup/WalikotaProses PerizinanAMDAL tidak diperlukanPenyusunan UKL & UPLPROSEDUR AMDALRekomendasi dari intansiTIDAK LAYAK

  • TAHAPAN DALAM STUDI AMDALPenentuan Batas Studi/Problem Boundary

    Identifikasi dampak yang mungkin terjadiPrediksi besaran dampak yang mungkin terjadiEvaluasi sifat penting dampak ntuk setiap alternative kegiatanKomunikasikan hasil kajian termasuk rekomendasi alternative terbaikPELINGKUPAN/ PENYUSUNAN KA-ANDALPENYUSUNAN ANDALPENYUSUNAN RKL RPL

  • PERAN SERTA MASYARAKAT Kep.Bapedalda No.08/2000 Masyarakat yang terlibat dalam AMDAL adalah wakil dari masyarakat yang betul-betul terkena dampak dan masukan mereka perlu diperhatikan dan diakomodasikan oleh pemrakarsa maupun pemerintah. Bentukbentuk pertisipasi masyarakat adalah konsultasi masyarakat (public consultation), penyuluhan, FGD (Forum Group Disscusion) pengumuman, dan lain-lain.

  • Wakil dari masyarakat seperti yang diatur dalam Kepka Bapedal No. 8 Tahun 2000 adalah seseorang yang diakui sebagai juru bicara dan/ atau mendapat mandat dari kelompok masyarakat yang terkena dampak, menyuarakan semua bentuk aspirasi dan pendapat masyarakat yang diwakilinya secara apa adanya, termasuk juga pendapat yang saling bertentangan, melakukan komunikasi dan konsultasi rutin dengan masyarakat yang diwakilinya.Saran dan masukan masyarakat ditujukan kepada instansi yang bertanggung jawab dibidang lingkungan baik pusat maupun daerah dan kepada pemrakarsa. Saran/masukan tersebut diberikan secara tertulis. Bila masyarakat memberi masukan tidak secara tertulis, maka akan dibuat berita acara sehingga masukan tersebut dapat dijadikan bukti dalam penyusunan AMDAL.

  • LSM Lingkungan atau Organisasi Lingkungan bukan wakil langsung dari masyarakat. LSM Lingkungan atau Organisasi Lingkungan umumnya memiliki perhatian tersendiri terhadap issu-issu lingkungan dan memiliki kapasitas untuk mengungkapkannya di forum AMDAL. LSM cenderung menyuarakan apa yang dianggap penting menurut organisasinya.

    Dokumen AMDAL yang merupakan dokumen pengelolaan lingkungan hidup harus dapat diakses oleh masyarakat luas, sedangkan cross check antara dokumen AMDAL dan pelaksanaannya dapat dilakukan oleh masyarakat dengan melihat RKL-RPL yang merupakan komitmen dari pemrakarsa kegiatan dalam pengelolaan dan pemantauan lingkungan.

  • MASYARAKAT YG BERKEPENTINGANKOMISI PENILAI AMDALPEMBRAKARSASaran, Pendapat TanggapanPenilaian KA-ANDAL Oleh Komisi (75 hari)Penilaian RKL-RPL oleh Komisi (75 hari)Keputusan Kelayakan Oleh Men/Gub/bup-wakoPengumuman Persiapan Penyusunan AMDALKonsultasiSaran, Pendapat TanggapanPenyusunan KA-ANDALPunnyusunan ANDAL, RKL-RPLPengumuman Rencana KegiatanSaran, Pendapat TanggapanTujuan surat/ pengumuman

  • Contoh: Kajian AMDAL

  • Industri Penyumbang gas CO2 dan gas lainnya penyebab hujan asam dan global warming effect

  • emisidampakproses di awanproses di bawah awansumber-sumberM E K A N I S M E H U J A N A S A M

  • Impact of Global warmingImpact of Acid Rain

  • Coral reef sebagai penyerap gas CO2 Dan janganlah kamu membuat kerusakan dimuka bumi, sesudah Allah memperbaikinya dan berdoalah kepada NYA, dengan rasa takut dan penuh harap, sesungguhnya Rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yg berbuat baik (Surat Al Araaf ayat 56)

  • TERIMA KASIHSATU POHON MENGHASILKAN 1,2 KG OKSIGEN/ HARISATU ORANG BERNAFAS PERLU 0,5 KG OKSIGEN/ HARIJADI SATU POHON MENUNJANG KEHIDUPAN 2 WARGA KOTA

    **********************************