pengertian psikologi

Upload: hikmawati-octavia

Post on 06-Jan-2016

12 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

psikologi

TRANSCRIPT

Pengertian Psikologi Psikologi berasal dari kata dalam bahasa Yunani Psychology yang merupakan gabungan dan kata psyche dan logos. Psyche berarti jiwa dan logos berarti ilmu. Secara harafiah psikologi diartikan sebagai ilmu jiwa. Istilah psyche atau jiwa masih sulit didefinisikan karena jiwa itu merupakan objek yang bersifat abstrak, sulit dilihat wujudnya, meskipun tidak dapat dimungkiri keberadaannya. Dalam beberapa dasawarsa ini istilah jiwa sudah jarang dipakai dan diganti dengan istilah psikis.Ada banyak ahli yang mengemukakan pendapat tentang pengertian psikologi,

Perbedaan psikologi dan psikiaterJakarta, Banyak awam yang salah kaprah mengenai psikolog dan psikiater dan menganggap keduanya sama karena menyangkut masalah kejiwaan. Sebenarnya apa yang membedakan kedua profesi tersebut?

Kalau mau singkatnya penjelasan gampangnya seperti ini, psikiater boleh memberikan obat sedangkan psikolog tidak boleh memberikan obat.

Sedangkan jika lihat dari latar belakang pendidikan, psikolog adalah sarjana psikologi yang telah mengikuti program akademik strata satu (sarjana psikologi) dan program profesi sebagai psikolog.

Sedangkan psikiater adalah dokter spesialis yang telah menyelesaikan pendidikan sarjana strata satu (sarjana kedokteran), pendidikan profesi sebagai dokter dan pendidikan spesialisasi kedokteran jiwa.

Seperti dilansir dari Kode Etik Psikologi yang diterbitkan Himpsi (Himpunan Psikolog Indonesia), Senin (21/6/2010), psikolog dan psikiater sama-sama mendalami ilmu kejiwaan dan segala hal yang berhubungan dengan perkembangan manusia.

Kedua profesi ini pun memiliki konsentrasi praktik yang sama, berupa upaya penanganan, pencegahan, pendiagnosaan dan pemberian terapi.

Namun, yang paling membedakan di sini adalah dalam hal pemberian terapi obat-obatan (farmakoterapi). Terapi obat-obatan ini hanya boleh dilakukan oleh psikiater, yang notabene berlatar belakang kedokteran yang lebih banyak berkecimpung pada penanganan secara klinis. Sedangkan psikolog lebih fokus pada aspek sosialnya, seperti memberikan penanganan berupa terapi psikologi

Jenis-Jenis PsikologiBeberapa jenis ilmu psikologi, secara sistematis maupun terapan, dapat dirinci sebagai berikut:1. Psikologi SosialPsikologi Sosial merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku individu sebagai fungsi dari rangsang-rangsang sosial (Shaw dan Costanzo, 1970:3). Dari definisi lain, psikologi sosial merupakan suatu kajian tentang sifat, fungsi, fenomena perilaku sosial dan pengalaman mental dari individu dalam sebuah konteks sosial. Jones (2000:996) berpendapat bahwa diantara fenomena psikologi sosial ini, antara lain agresi dan kemarahan, altruisme dan perilaku membantu, sikap sosial persuasi, ketertarikan dan hubungan sosial, atribusi dan kognisi sosial, tawar-menawar dan negosiasi, konformitas dan proses pengaruh sosial, kerja sama dan kompetisi, pembuatan keputusan kelompok, presentasi diri dan manajemen kesan, peran-peran seksual, perilaku seksual, pembelajaran sosial dan sosialisasi.2. Psikologi Klinis dan KonselingPsikologi Klinis merupakan salah satu bidang psikologi terapan yang berperan sebagai salah satu disiplin kesehatan mental dengan menggunakan prinsip-prinsip psikologi untuk memahami, mendiagnosis dan mengatasi berbagai masalah atau penyakit psikologi (Mens, 2000:122).Psikologis Konseling merupakan suatu psikologi terapan yang berusaha menciptakan, menerapkan dan menyebarkan pengetahuan mengenai pencegahan dan penanggulangan gangguan fungsi manusia dalam berbagai kondisi (Brown dan Lent, 1922).3. Psikologi KonstitusionalPsikologi Konstitusional merupakan suatu bidang studi tentang hubungan antara struktur morfologis dan fungsi fisiologis tubuh serta hubungan antara fungsi-fungsi psikologi sosial (Lehrer, 2000:168).4. PsikofarmologiPsikofarmologi merupakan pengetahuan tentang obat untuk mengobati gangguan psikiatris. Pope (2000:866) berpendapat bahwa pada perkembangan selanjutnya dalam bidang pengobatan psikologi, pada tahun 1955 ditemukan 3 obat, yaitu obat antipsikotik, antidepresan dan lithium. Obat antipsikotik berfungsi sebagai penetralan khayalan atau kepercayaan pada hal-hal yang tidak nyata dan halusinasi (perasaan melihat, mendengar suara dan sejenisnya), yang merupakan gejala umum dalam skezoprenia dan penyakit kegilaan depresif.Obat antidepresan berfungsi meringankan pasien yang mengalami depresi mayor atau fase tertekan dari penyakit depresi kejiwaan.Lithium merupakan obat yang unik diantaa obat-obat psikiatrik lainnya, terdiri atas sebuah ion sederhana dan bukan molekul kompleks (Pope, 2000:867).5. Psikologi OkupasionalPsikologi Okupasional merupakan suatu terminologi yang tampaknya merangkum suatu bidang kajian psikologi industri, psikologi organisasi, psikologi vokasional dan psikologi sumber daya manusia (Herriot, 2000:713).Psikologi okupasional banyak membahas tentang hubungan antara organisasi dengan individu dalam teori peranan, makna kerja dalam pendekatan-pendekatan fenomenologi terhadap kognisi, karier-karier kehidupan (life careers) dalam teori-teori kehidupan (life spans-theories) perkembangan manusia dan hubungan antarorganisasi dan antarnegara-kebangsaan dalam teori-teori konflik dan negosiasi.6. Psikologi PolitikPsikologi politik merupakan bidang interdisipliner yang tujuan substansif dasarnya dalah untuk menyingkap saling keterkaitan antar proses psikologi dan politik (Renshon, 2000:784). Psikologi politik menggunakan kajian-kajian pendekatan ilmu politik, terutama perilaku politik massa, kepemimpinan politik dan pengambilan keputusan serta konflik politik di dalam dan antrabangsa.7. Psikologi Sekolah dan PendidikanPsikologi sekolah merupakan kajian tentang perilaku peserta didik di sekolah yang substansinya merupakan gabungan psikologi perkembangan anak, psikologi pendidikan dan psikologi klinis. Psikologi pendidikan merupakan kajian tentang perilaku dalam bidang proses belajar-mengajar.8. Psikologi PerkembanganPsikologi perkembangan merupakan sebuah bidang studi yang menekankan pada perkembangan manusia dan berbagai faktor yang membentuk perilakunya sejak lahir sampai berumur lanjut.9. Psikologi KepribadianPsikologi kepribadian merupakan sebuah ilmu perilaku tentang gaya hidup individu atau cara karakteristik seseorang dalam bereaksi terhadap masalah-masalah dan tujuan hidup (Hall dan Lindzey, 1993:182).10. Psikologi Lintas BudayaBerry (1997:2) mengungkapkan bahwa psikologi lintas budaya adalah kajian empiris mengenai anggota berbagai kelompok budaya yang telah memiliki perbedaan pengalaman yang dapat membawa ke arah perbedaan perilaku yang dapat diramalkan dan signifikan. Sebagai suatu disiplin akademik yang sistematis, psikologi lintas budaya sesungghunya tidak hanya berkutat pada keragaman, tetapi juga keseragaman (uniformity).11. Psikologi RekayasaPsikologi rekayasa merupakan suatu ilmu yang bersifat fleksibel dan komprehensif baik dipandang dari segi faktor manusiawi dan rekayasa faktor manusiawi. Psikologi rekaya ini banyak menggunakan ilmu bantu lain seperti anatomi, fifiologi, sosiologi, desain industri, arsitektur serta macam-macam bidang teknik.12. Psikologi LingkunganPsikologi lingkungan merupakan suatu ilmu yang membahas tentang sebuah keterkaitan dengan keturunan atau hereditas sebagai sumber perkembangan perilaku dan perubahan-perubahan individual. Dalam hal ini, lingkungan berhubungan dengan proses belajar yang bertumpu pada efek kumulatif dari respons-respons individu terhadap rangsangan lingkungan individu dalam hidupnya.13. Psikologi KonsumenPsikologi konsumen merupakan sebuah ilmu yang membahas tentang tingkah laku individu sebagai konsumen.Bidang psikologi ini mulai dengan psikologi periklanan dan penjualan, objeknya adalah komunikasi yang efektif, baik dari pihak pabrik maupun distributor kepada konsumen.14. Psikologi Industri dan OrganisasiPsikologi industri dan organisasi menerapkan dari prinsip-prinsip psikologi industri dan perdagangan. Psikologi tersebut didefinisikan menurut kapan dan dimana ia dipraktikan, bukan menurut pernyataan atau prinsip-prinsip tertentu. Ada 3 kajian dalam bidang ilmu psikologi industri dan organisasi, yaitu psikologi personalia, psikologi industri dan psikologi sumber daya manusia.Psikologi personalia menekankan pada pembuatan keputusan mengenai seleksi personalia, pelatihan, promosi, transfer pekerjaan, cuti, pemutusan hubungan kerja, kompensasi dan sebagainya. Psikologi industri lebih terfokus pada penyesuaian timbal balik antara orang-orang dan lingkungannya.Psikologi sumber daya manusia memfokuskan terhadap hal bagaimana mencocokkan individu dengan pekerjaannya.