penggolongan gulma - ratnazr.files.wordpress.com · 2. berdasarkan daur hidup (umur) a. annual...
TRANSCRIPT
Penggolongan Gulma
Ratna Zulfarosda, SP. MP.
Klasifikasi Gulma
1. Berdasar sifat morfologi & respon
terhadap herbisida:
a. Grasses (Rumputan): Famili Graminae /
Poaceae
b. Sedges (Tekian): Famili Cyperaceae
c. Broadleaf Weeds (Daun Lebar):
Selain Rumputan & Tekian
Persamaan Grasses dengan Sedges:
a. termasuk tumbuhan monokotil,
b. akar serabut, batang tidak bercabang,
c. titik tumbuh tidak selalu muncul
(kelihatan),
d. daun berbentuk pita atau garis.
Perbedaan Grasses dan Sedges:
Variabel Grasses Sedges
Batang
Pelepah daun
Kondisi pelepah daun
Lidah daun
Telinga daun
Kedudukan daun
Kedudukan bunga
Bulat / pipih
Ada
Robek
Ada
Ada
Berseling
Pada bulir
Segitiga / pipih
Tidak ada
Bila ada utuh
Tidak ada
Tidak ada
Berjejal pada
pangkal
Pada anak bulir
Perbedaan Broadleaf Weeds dengan
Grasses dan Sedges:
Variabel Broadleaf Weeds Grasses & Sedges
Kenampakan titik
tumbuh Muncul / tampak Tidak selalu
Tipe akar Tunggang Serabut
Percabangan
batang Bercabang / tidak Umumnya tidak
Tipe daun Tunggal / majemuk Tunggal
Kedudukan daun Bertangkai / tidak Tidak bertangkai /
duduk
Tumbuhan Dikotil & Fern Monokotil
2. Berdasarkan Daur Hidup (Umur)
a. Annual Weeds (Gulma semusim)
Ciri-ciri:
Umur < 1 tahun, organ perbanyakannya biji,
umumnya mati setelah biji masak, produksi
biji melimpah regenerasi
Contoh:
Eleusine indica, Cyperus iria,
Phyllanthus niruri, dsb.
b. Biennial Weeds (Gulma dwimusim)
Ciri-ciri:
Umur 1-2 tahun, tahun pertama membentuk organ vegetatif
dan tahun kedua menghasilkan biji.
Contoh:
Typhonium trilobatum dan Cyperus difformis.
c. Perennial Weeds (Gulma tahunan)
Ciri-ciri:
Umur > 2 tahun, perbanyakan vegetatif dan atau
generatif, organ vegetatif bersifat dominansi apikal cenderung tumbuh pada ujung, bila organ vegetatif terpotong-potong semua tunasnya mampu tumbuh
Contoh:
Imperata cyllindrica, Chromolaena odorata, dan Cyperus rotundus.
3. Berdasarkan Habitat
a. Terrestrial Weeds (Gulma darat)
Ciri-ciri:
Tumbuh di lahan kering dan tidak tahan genangan air.
Contoh:
Axonopus compressus, Ageratum conyzoides, dan Cyperus rotundus.
b. Aquatic Weeds (Gulma air)
Ciri-Ciri:
Sebagian / seluruh daur hidupnya di air, umumnya bila kekeringan mati.
Contoh:
Pistia stratiotes (Floating Weeds), Monochoria vaginalis (Emergent Weeds), Ceratophyllum demersum (Submergent Weeds), dan Polygonum piperoides (Marginal Weeds).
c. Areal Weeds (Gulma menumpang
pada tanaman)
Ciri-ciri:
Tumbuhnya selalu menempel/menumpang pada tanaman lainnya dan biasanya mengganggu.
Contoh:
Drymoglossum heterophyllum, Loranthus pentandrus dan Cuscuta campestris
4. Berdasarkan Tipe/Cara
Tumbuhnya
a. Erect / tumbuh tegak: Boerhavia erecta
b. Creeping / tumbuh menjalar: Paspalum conjugatum
c. Climbing / memanjat: Meremia hirta
5. Berdasarkan Struktur Batang
a. Herba/tidak berkayu: Panicum repens
b. Vines/Sedikit berkayu: Mikania micrantha
c. Woody Weeds/berkayu: Melastoma affine