pengukuran indikator keberhasilan bandung smart city …adapun manfaat dari makalah ini adalah...

26
IF4071 Keprofesian STI Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City Kasus Studi Bandung Command Center Disusun oleh: Kelompok Arek Mager Muhammad Habibullah / 18215002 Kukuh KR / 18215030 Avid Santiko Adji / 18215032 Condro Wiyono / 18215042 Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi Sekolah Teknik Elektro dan Informatika - Institut Teknologi Bandung Jl. Ganesha 10, Bandung 40132

Upload: others

Post on 06-Jan-2020

20 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

IF4071 Keprofesian STI

Pengukuran Indikator Keberhasilan

Bandung Smart City

Kasus Studi Bandung Command Center

Disusun oleh:

Kelompok Arek Mager

Muhammad Habibullah / 18215002 Kukuh KR / 18215030

Avid Santiko Adji / 18215032 Condro Wiyono / 18215042

Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi Sekolah Teknik Elektro dan Informatika - Institut Teknologi Bandung

Jl. Ganesha 10, Bandung 40132

Page 2: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

Daftar Isi

Daftar Isi 1

BAB I Pendahuluan 2

Latar Belakang 2 Rumusan Masalah 3 Tujuan Penelitian 3 Hasil yang Diharapkan 4 Manfaat Hasil Penelitian 4

BAB II Tinjauan Pustaka 5

Smart City 5 Bandung Command Center 6 Smart City Maturity and Readiness 7 Penelitian Terkait 8

BAB III Metode Penelitian 10

Pendekatan Penelitian 10 Metode Pengumpulan Data 10 Analisis Data 10 Tahapan Kegiatan Penelitian 11

BAB IV Pembahasan 12

Pembahasan 1 12 Pembahasan 2 12

BAB V Kesimpulan 13

Kesimpulan 13 Saran 13

Daftar Pustaka 14

1

Page 3: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

BAB I Pendahuluan

1. Latar Belakang

Bandung Command Center adalah sebuah inovasi dalam penyelenggaraan pelayanan publik.

Bandung Command Center (BCC) adalah bagian upaya menuju Bandung Smart City dimana

pengawasan tidak selalu harus dilakukan secara manual. Sekarang di zaman serba canggih ini,

penggunaan mesin komputer beserta alat-alat pendukungnya bisa diberdayakan untuk fungsi

monitoring di Kota Bandung. Fungsi utama dari command center ini adalah (1) untuk

menyempurnakan pelayanan publik keluar dan (2) mempermudah pelayanan kedalam yakni

manajemen pengambilan keputusan cepat. Untuk pelayanan publik, seluruh pelayanan publik di

kota Bandung dapat diakses dengan mudah dengan teknologi yang canggih. Awal 2015,

ditargetkan 150 pelayanan publik di Kota Bandung dilakukan secara online. Manfaat dari adanya

command center ini antara lain untuk mengurus KTP, mengecek perizinan, dan memonitor

kemacetan atau banjir yang proses pengawasan dan penyebaran informasinya bisa dilakukan

secara realtime. Command center ini, akan menjadi pusat data informasi dari seluruh instansi di

lingkungan Pemkot Bandung.

Pembangunan Bandung Command Center dilakukan secara bertahap. Pada tahap pertama, tahun

2015, Bandung Command Centre merupakan penggunaan teknologi untuk mengetahui

permasalahan informasi dan keputusan lebih cepat mengenai lalu lintas dan masalah penting.

Kemudian tahap kedua, mewajibkan satuan kerja pemerintah daerah menggunakan smart city,

selanjutnya tahap ketiga adalah finishing. Semua tahapan tersebut selesai pada akhir 2016

(Pudjiarti, 2015).

Menurut Arry Akhmad Arman (Supangkat dkk., 2018) bahwa terdapat tiga enabler utama dalam

lingkungan Smart City dalam Garuda Smart City Framework, yaitu: (1) people, (2) governance,

(3) infrastructure, technology, and environment. BCC masuk dalam enabler smart city tersebut

2

Page 4: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

dalam enabler infrastruktur, teknologi, dan lingkungan. Pada perkembangannya BCC cukup

diminati dan diapresiasi oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Republik dan diikuti oleh beberapa kota di Indonesia (Network, 2017). Pada tahun

2018, sempat terjadi peristiwa pembegalan (developer, 2018) dan tidak ada beberapa CCTV

yang terhubung dengan Bandung Command Center melihat kejadian tersebut.

Maka dari itu, penelitian ini ingin memberikan penilaian terhadap keberhasilan penerapan

Bandung Command Center dalam hal penggunaan CCTV, mengurangi kemacetan, dan lain

sebagainya. Penelitian ini melibatkan Bandung Command Center dalam perannya sebagai salah

satu komponen smart city di Bandung.

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas rumusan masalah yang ingin dijawab melalui makalah ini adalah

“Bagaimana kinerja Bandung Command Center dan apa kriteria keberhasilan Bandung

Command Center yang sudah diperoleh”.

Rumusan masalah tersebut dapat diturunkan menjadi beberapa pertanyaan, sebagai berikut :

1. Bagaimana kinerja Bandung Command Center selama ini?

2. Kriteria/indikator keberhasilan apa saja yang cocok untuk melakukan penilaian terhadap

Bandung Command Center

3. Bagaimana penilaian Bandung Command Center berdasarkan kriteria keberhasilannya.

3. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kinerja Bandung Command Center dalam

menjadi salah satu komponen smart city dengan mengetahui indikator keberhasilannya.

4. Hasil yang Diharapkan

Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

3

Page 5: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

1. Mengetahui keberjalanan layanan dan kinerja Bandung Command Center

2. Memberikan evaluasi mengenai kriteria keberhasilan Bandung Command Center dan

rekomendasikan hasil penilaian kriteria keberhasilannya.

5. Manfaat Hasil Penelitian

Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan

kriteria keberhasilan Bandung Command Center, sehingga dapat dijadikan bahan masukan dan

evaluasi untuk kemajuan dan keberjalanan Bandung Command Center kedepannya.

4

Page 6: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

BAB II Tinjauan Pustaka

1. Smart City

Smart city adalah kota yang dapat mengelola berbagai sumber dayanya secara efektif dan efisien

untuk menyelesaikan berbagai tantangan kota menggunakan solusi inovatif, terintegrasi, dan

berkelanjutan untuk menyediakan infrastruktur dan memberikan layanan-layanan kota yang

dapat meningkatkan kualitas hidup warganya. [PPT smart city pak suhono]. Smart city adalah

pengembangan konsep, implementasi, dan implementasi teknologi yang diterapkan pada

suatu daerah (terutama perkotaan) sebagai interaksi kompleks antara berbagai sistem yang ada

di dalamnya(Putu, 2014).

Menurut SCCIC ITB (“SMART CITY – SCCIC,” 2018), Smart City merupakan pengembangan

dan pengelolaan kota dengan pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk

mengetahui (sensing), memahami (understanding), dan mengendalikan (controlling) berbagai

sumber daya yang ada di dalam kota dengan lebih efektif dan efisien untuk memaksimalkan

pelayanan kepada warganya serta mendukung pengembangan yang berkelanjutan.

Permasalahan smart city dapat dibagi menjadi enam dimensi utama (Pratama, 2014: 96):

a. Smart economy: dimensi ini terdiri dari proses inovasi dan daya saing. Kedua hal tersebut

berguna dalam peningkatan taraf ekonomi nasional.

b. Smart people: dimensi ini merupakan kriteria dalam proses pengembangan kreatifitas

manusia dan modal sosial (merupakan fondasi utama dari smart city)

c. Smart governance: dimensi ini khusus membahas tata pemerintahan. Tata kelola

pemerintahan mencakup seluruh kebutuhan, kriteria, dan tujuan pemberdayaan dan

partisipasi pemerintah dan masyarakat secara bersama.

d. Smart mobility: dimensi ini khusus membahas masalah transportasi dan mobilitas

masyarakat. Tujuannya adalah membuat sebuah layanan transportasi publik dengan

mobilitas yang baik dan menyelesaikan masalah umum seperti kemacetan, pelanggaran

aturan lalu lintas, dan lain-lain.

5

Page 7: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

e. Smart environment: dimensi ini bertujuan untuk mewujudkan lingkungan yang cerdas

dengan kriteria keberlanjutan dan manajemen sumber daya yang baik. Terdiri dari 3

bagian, yaitu perangkat lingkungan cerdas (VCE), lingkungan fisik implementasi smart

environment, dan lingkungan manusianya seperti software dan hardware terkait interface

untuk pengguna.

f. Smart living: dimensi ini merupakan kebutuhan, kriteria, dan tujuan dari manajemen

kualitas hidup dan budaya yang lebih baik. Terdiri dari 3 bagian, yaitu sarana pendidikan

yang memadai, tersedianya sarana prasarana, dan informasi yang berkaitan dengan

potensi wisata daerah dengan baik.

2. Bandung Command Center

Bandung Command Center merupakan salah satu ikon smart city di Kota Bandung. Dilengkapi

dengan teknologi yang canggih, operasional Bandung Command Center ditujukan untuk

menyempurnakan pelayanan publik dari Pemerintah Kota Bandung kepada masyarakat.

Dibangun sejak tahun 2014 dan resmi beroperasi pada tanggal 19 Januari 2015, Bandung

Command Center menjadi salah satu inovasi Pemerintah Kota Bandung dalam hal pelayanan

public. Selain itu, Bandung Command Center juga merupakan salah satu kunci penting dalam

upaya Pemerintah Kota Bandung untuk mewujudkan Bandung Smart City.(“Profil Bandung

Command Center – Bandung Command Center,” 2018)

Bandung Command Center memiliki dua fungsi utama, yaitu untuk menyempurnakan pelayanan

publik ke luar, dan untuk mempermudah pelayanan ke dalam, yakni dalam hal manajemen

pengambilan keputusan (decision support system).

Untuk pelayanan publik, ada tiga fasilitas unggulan yang dimiliki oleh Bandung Command

Center, yaitu LAPOR! (Layanan Aplikasi dan Pengaduan Online Rakyat), NTPD 112 dan

aplikasi berbasis android Panic Button. Adapun sebagai Decision Support System, Bandung

Command Center menyediakan berbagai macam informasi yang dihimpun dari berbagai aplikasi

yang dimiliki oleh Kota Bandung. Untuk mendukung pengambilan keputusan terkait pendapatan

6

Page 8: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

kota misalnya, tersedia informasi dalam bentuk dashboard Badan Pengelolaan Pendapatan

Daerah (BPPD) Kota Bandung. Untuk pengambilan keputusan terkait infrastruktur, aplikasi

Manpro (Manajemen Proyek) yang dikembangkan oleh Dinas Pekerjaan Umum Kota Bandung

menyediakan informasi yang dibutuhkan. Untuk pengambilan keputusan terkait pelayanan

publik, infografis LAPOR!, hasil pemantauan melalui CCTV dan analisis keluhan masyarakat

melalui sosial media dapat menjadi sumber data yang akurat.

Terkait dengan fungsi Bandung Command Center sebagai decision support system, Bandung

Command Center menyediakan laporan terkait permasalahan kota sebagai bahan instruksi

pimpinan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung. Laporan tersebut dibuat secara rutin setiap

minggu, berdasarkan data pelanggaran, penyimpangan dan pengaduan masyarakat yang

dihimpun dari CCTV, LAPOR!, sosial media serta data aplikasi OPD.(“Profil Bandung

Command Center – Bandung Command Center,” 2018)

3. Smart City Maturity and Readiness

Salah satu ukuran yang dapat digunakan untuk mengukur faktor keberhasilan sebuah smart city

adalah tingkat kematangan dan kesiapan kota, dalam hal ini meliputi 3 komponen utama smart

city (Supangkat dkk., 2018), yaitu people, goverment, dan infrastructure.

Beberapa penelitian dan publikasi telah membuat framework tentang bagaimana cara menilai

kesiapan dari 3 enabler tersebut menuju sebuah smart city yang ideal. Salah satu publikasi

tersebut adalah Garuda Smart City Framework (Supangkat dkk., 2018), yang menghubungkan

dua dimensi. Dimensi pertama adalah Quality of Life (Kualitas Hidup), sedangkan dimensi

kedua adalah level pengukuran, yang terdiri dari 5 level, yaitu (1) ad hoc, (2) initiative, (3)

scattered, (4) integrative, dan (5) smart. Gambaran keduanya dapat dilihat pada Gambar 1.

7

Page 9: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

Model maturity lainnya dikembangkan Pemerintah Skotlandia yang bekerja sama dengan

Scottish Cities Alliance dan bertindak sebagai Kota Skotlandia yang diberi nama Smart Cities

Maturity Model and Self-Assessment Tool (The Scottish Goverment, 2014). Gambar 2

menjelaskan mengenai garis besar model ini.

Adapun Dimensi yang dinilai adalah Strategic Intent, Data, Technology, Governance & Service

Delivery Models, dan Stakeholder Engagement.

Dalam menilai kesiapan kota cerdas, beberapa indikator yang dapat dijadikan acuan lainnya di

antaranya adalah:[paper malang]

8

Page 10: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

1. Instrumentation and control: instrumen yang pertama ini mensyaratkan adanya

kemampuan kota untuk bisa melakukan kontrol atau pemantauan terhadap seluruh

aktivitas kota. Misalnya, pemantauan tentang kondisi transportasi, pemantauan tentang

kondisi cuaca. Lebih jauh lagi, instrumen pertama ini juga mensyaratkan sebuah kota

mampu melakukan pengendalian jarak jauh terhadap layanan yang dimiliki

2. Connectivity: instrumen ini mensyaratkan adanya konektivitas yang saling terhubung di

kota. Misalnya, ketersediaan akses internet yang memadai di sebuah kota.

3. Interoperability: instrumen ini memungkinkan adanya akses tukar-menukar informasi

dan keterbukaan yang memadai dalam sebuah kota. Sehingga sebuah kota tidak

dimonopoli oleh satu pihak tertentu.

4. Security and privacy: adanya kebijakan untuk memperjelas perlindungan data dan

privasi. Misalnya, diterbitkan peraturan tentang kebijakan data dan privasi.

5. Data management: sebuah kota harus memiliki metode pengelolaan data, penyimpanan,

serta jaminan akurasi data yang baik. Hal ini dikarenakan dalam sebuah smart city data

yang akurat merupakan instrumen yang paling utama.

6. Computing resource: kota cerdas mensyaratkan sistem komputerisasi yang baik dalam

pengelolaan segala bentuk pengelolaan kota

7. Analytics: kemampuan sebuah kota untuk menganalisa segala kemungkinan yang akan

datang. Misalnya, analisis bencana.

Pendekatan lain yang juga dapat diterapkan adalah dengan menentukan kriteria/indikator

keberhasilan secara mandiri yang dihasilkan dengan cara melakukan survei dan wawancara

terhadap enabler smart city versi Garuda, yaitu people, government, dan infrastructure. Dari

ketiga enabler tersebut akan muncul kriteria dan penilaian dilakukan berdasarkan tingkatan /

persentase ketercapaiannya.

4. Penelitian Terkait

Pada tahun 2015 dilakukan kajian berjudul Pengembangan Bandung Command Center:

Kebijakan dan Peranannya dalam Mengatasi Permasalahan Lalu Lintas dengan kesimpulan

diantaranya, Fungsi utama dari BCC dan juga command center mini yang dibangun di SKPD dan

kecamatan adalah sebagai pusat data. BCC menyediakan data yang dihimpun dari CCTV namun

9

Page 11: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

tidak mempunyai kewenangan dalam proses penindakan dilapangan. Walaupun Walikota

Bandung dan Diskominfo menyatakan bahwa fungsi BCC pada tahap awal berperan dalam

manajemen lalu lintas, namun disain organisasi kurang mendukung. Selain itu, pembagian kerja,

integrasi dan koordinasi, penentuan hak, kewajiban, dan wewenang serta pendelegasian tidak

jelas. Karena memang belum ada dokumen yang mengatur. BCC masih kekurangan staf pekerja.

(Susy Ella dan Rosita Novi Andari, 2015)

Sementara itu penelitian tentang penilaian smart city juga sudah dilaksanakan di Kota Malang.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dengan

membagi unit studi menjadi 2 unsur (enabler) pemerintah (government) dan masyarakat

(people). Dari hasil penelitian didapatkan bahwa kesiapan pemerintah Malang dalam Smart City

mencapai 53%, dan masyarakat 50% (Subekti dan Gustomy, 2018).

10

Page 12: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

BAB III Metode Penelitian

1. Pendekatan Penelitian

Makalah ini bertujuan untuk melakukan eksplorasi mengenai kriteria dan penilaian penerapan

Bandung Command Center secara lengkap dan menyeluruh, maka dilakukan penelitian dengan

metode penelitian kualitatif pendekatan deskriptif. Pendekatan ini mampu menghasilkan hasil

deskripsi atas sesuatu hal secara objektif dengan melalui serangkaian langkah-langkah yang

tepat. Adapun langkah-langkah tersebut reduksi data (data reduction), penyajian data (data

display), dan penarikan kesimpulan dan verifikasi (conclusion drawing and verification)

(Horison, 2009).

2. Metode Pengumpulan Data

Data yang dibutuhkan dalam makalah ini terbagi menjadi 2 data, yaitu data primer dan data

sekunder. Data primer dan sekunder diperoleh dari Dinas Komunikasi dan Informasi Kota

Bandung, Dinas Perhubungan, website Bandung Command Center

(commandcenter.bandung.go.id), dan website Bandung Smart City (smartcity.bandung.go.id).

Pengumpulan data diperoleh dengan berbagai teknik yaitu observas dan dokumentasi.

3. Analisis Data

Analisis Data dilakukan dengan atas 3 langkah utama, yaitu reduksi data (data reduction),

penyajian data (data display), dan penarikan kesimpulan dan verifikasi (conclusion drawing and

verification) (Horison, 2009).

11

Page 13: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

4. Tahapan Kegiatan Penelitian

Tahapan penelitian dibagi menjadi 4 tahap utama, yaitu

Tahap-1 : Persiapan, berupa kegiatan penyusunan kerangka makalah, penyusunan strategi,

daftar pertanyaan wawancara, dan lain sebagainya.

Tahap-2 : Pengumpulan Data, berupa kegiatan survei, observasi, wawancara, studi pustaka,

dan lain sebagainya.

Tahap-3 : Analisis dan Pengelolaan Data, berupa kegiatan mengolah data sampai menarik

kesimpulan dan memberikan saran.

Tahap-4 : Penyusunan Laporan, melakukan penyusunan laporan berdasarkan hasil yang telah

diperoleh, dan melakukan pengumpulan tugas makalah ini.

12

Page 14: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

BAB IV Pembahasan

1. Keadaan Bandung Command Center

Terkait dengan fungsi Bandung Command Center sebagai decision support system, Bandung

Command Center menyediakan laporan terkait permasalahan kota sebagai bahan instruksi

pimpinan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung. Laporan tersebut dibuat secara rutin setiap

minggu, berdasarkan data pelanggaran, penyimpangan dan pengaduan masyarakat yang

dihimpun dari CCTV, LAPOR!, sosial media serta data aplikasi OPD.

1.1. Lapor!

Pemerintah Kota Bandung meluncurkan program Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online

Rakyat atau disingkat LAPOR!, oleh Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, dan disaksikan oleh

Kepala UKP4 (Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan

Kuntoro Mangkusubroto, di ruang tengah Balai Kota Bandung, Jl. Wastukancana No.2, hari

Jumat (18/10/2013). LAPOR ini bisa menggunakan tiga kanal utama yang mudah diakses

masyarakat melalui situs web www.lapor.go.id, atau SMS ke 1708 dengan format : BDG isi

aduan dari semua operator telepon seluler, serta aplikasi mobile melalui smartphone.(“LAPOR!

– Bandung Command Center,” t.t.). Berikut adalah data yang dihimpun dari aplikasi Lapor

selama tahun 2017

1.1.1. Jumlah pengaduan berdasarkan organisasi perangkat daerah

Tabel berikut adalah 10 besar pengaduan berdasarkan organisasi perangkat daerah

No. Perangkat Daerah Jumlah Pengaduan

1 Dinas Pekerjaan Umum Kota Bandung 262

2 Dinas Perhubungan Kota Bandung 208

3 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandung 192

4 Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bandung 112

13

Page 15: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

5 PDAM Tirta Wening Kota Bandung 102

6 Dinas Pendidikan Kota Bandung 97

7 Polrestabes Bandung 78

8 Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung 73

9 Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kota Bandung 62

10 Dinas Kesehatan Kota Bandung 54

Sumber : Bandung Open Data

(http://data.bandung.go.id/dataset/jumlah-pengaduan-aspirasi-masyarakat-yang-masuk-berdasark

an-skpd/resource/f7193c5a-9fc5-4ca4-aa23-1b7bc1dd9fee)

1.1.2. Jumlah pengaduan berdasarkan Kategori/Topik Laporan

Tabel berikut adalah 10 besar pengaduan berdasarkan kategori

Kategori Jumlah Pengaduan

K3 (Ketertiban, Kebersihan, Keindahan) 303

Infrastruktur 290

Perangkat Wilayah & Kepegawaian 288

Administrasi Kependudukan 281

Perhubungan 225

Perijinan (Pengurusan & Pelanggaran) 142

Bidang Lainnya 131

Pengelolaan Air & Sumber Daya Alam 103

Kesehatan 91

Pendidikan 90

Sumber : Bandung Open Data

(http://data.bandung.go.id/dataset/jumlah-pengaduan-dan-aspirasi-masyarakat-yang-masu

k-berdasarkan-topik-laporan/resource/daa751c4-af83-446c-aa15-67ad8cee5804)

14

Page 16: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

1.1.3. Pengaduan berdasarkan objek

Tabel berikut berisi 5 besar pengaduan berdasarkan objek.

No. Objek Pengaduan Jumlah

1 Lainnya (Bidang Lainnya) 131

2 KTP Dan E-KTP 129

3 Pelayanan Prima (SDM) 119

4 Gangguan Ketertiban Umum 109

5 Lampu PJU 101

6 Air Tidak Mengalir 87

Sumber : Bandung Open Data

(http://data.bandung.go.id/dataset/jumlah-pengaduan-dan-aspirasi-masyarakat-yang-masuk-berda

sarkan-objek-laporan/resource/93d565d6-b07e-4b70-9fe8-449290710a1f)

1.2. Air Traffic Control System (ATCS)

Berikut adalah pantauan CCTV selama tahun 2017(“Pantauan CCTV Tahun 2017 – Bandung

Command Center,” t.t.). Terdapat 4001 pelanggaran, dengan pelanggaran paling banyak adalah

Angkot Ngetem (1545 kasus), Parkir Liar (977), PKL Liar (853), dan PMKS (Penyandang

Masalah Kesejahteraan Sosial) (725).

1.3. Media Sosial

Selama tahun 2017 terdapat pengaduan sebanyak 1608 (“Resume Pengaduan Melalui Social

Media Tahun 2017 – Bandung Command Center,” t.t.). 24 persen diantaranya adalah mengenai

administrasi kependudukan, 21 persen mengenai perhubungan, 20 persen mengenai infrastruktur,

18 persen air dan sumber daya alam, 8 persen masalah K3(ketertiban, kebersihan ,keindahan), 3

persen lingkungan hidup, dan 6 persen bidang lainnya.

1.4. Call Center Darurat 122

Selama 2017, Call Center menerima 448.536 panggilan dengan panggilan valid sebesar 271.

Adapun kategori kejadian gawat darurat, 23 persen adalah kecelakaan, 22 persen kebakaran, 13

persen kriminalitas, 11 persen kerusuhan, 7 persen keamanan, 7 persen kesehatan, 3 persen

KDRT, 2 persen bencana alam, dan 13 persen kategori lainnya. Dengan instansi terkait paling

15

Page 17: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

banyak kepolisian 53 persen, damkar 22 persen, bantuan medis 2 persen, dan 1 persen

masing-masing untuk Satpol PP, Komnas Perlindungan Anak, dan PLN.

2. Indikator Keberhasilan Bandung Command Center

Dari layanan Bandung Command Center akan dibagi menjadi 4 klaster, berdasarkan layanannya,

yaitu : Lapor!, Air Traffic Control System (ATCS), Media Sosial, dan Call Center 122, Panic

Button. Untuk setiap klaster akan didefinisikan indikator keberhasilannya (kondisi ideal). Berikut

adalah deskripsi indikator keberhasilan dari setiap klaster layanan Bandung Command Center.

ID Indikator umum Indikator keberhasilan layanan

01 Instrumentation and control Terdapat kemampuan remoting jarak jauh yang dilakukan pemerintah terhadap seluruh aktivitas terkait dengan layanan

02 Connectivity Konektivitas antara penyedia layanan dengan instansi terkait dan masyarakat.

03 Interoperability Keterbukaan informasi oleh penyedia layanan.

04 Security and privacy Jaminan keamanan data dan privasinya oleh penyedia layanan.

05 Data management Kemampuan pengelolaan data terkait layanan yang baik dan integrasinya

06 Computing resource Pengelolaan layanan dengan sumber daya komputasi yang memenuhi seluruh kebutuhan layanan

07 Analytics Terdapat analisis risiko layanan.

Penilaian indikator ini akan menggunakan 4 skala, yaitu not achieved (N), partially achieved (P), largely achieved (L), dan fully achieved (F). Deskripsi dari penilaian tersebut diuraikan sebagai berikut.

Skala Deskripsi

N Tidak ada atau sedikit bukti yang membuktikan keberhasilan indikator.

P Terdapat beberapa bukti yang mendekati keberhasilan indikator.

16

Page 18: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

L Bukti keberhasilan indikator cukup jelas didapatkan terlepas dari kelemahan dalam prosesnya.

F Bukti keberhasilan indikator cukup jelas didapatkan dan kelemahan proses yang ada dapat ditangani dengan baik.

3. Penilaian Keberhasilan Bandung Command Center

Berikut penilaian dari setiap klaster layanan dengan menggunakan indikator keberhasilan di atas. Penilaian kualitatif didapatkan dari data dan pengamatan, sedangkan penilaian kuantitatif dilakukan dengan memberi bobot F=4, L=3, P=2, dan N=1.

1. Lapor!

ID

Indikator

Nilai Keterangan

01 F Lapor! memiliki dasbor administrator yang dapat melakukan kontrol terhadap seluruh proses layanan Lapor! selama operasional (www.lapor.go.id)

02 F Lapor! merupakan sistem yang menyalurkan aduan masyarakat kepada dinas terkait dengan otomatis. Konektivitas antar layanan sudah merupakan sebuah core value layanan ini.

03 F Lapor! memiliki laman aduan terkini pada homepage websitenya sehingga seluruh layanan dapat diakses secara publik dan dapat diminta akses penuhnya dengan menggunakan API request. (https://lapor.go.id/beranda/laporan-aspirasi-pengaduan-online-masyarakat-indonesia.html , http://blog.lapor.go.id/index.php/344-api-lapor)

04 F Pada laman aduan Lapor!, data dan laporan tindak lanjut yang bersifat privasi tidak dapat dilihat di publik sehingga keamanan dan data pengguna terjamin selama pengguna memahami cara penggunaan layanan aduan Lapor!. (https://lapor.go.id/beranda/laporan-aspirasi-pengaduan-online-masyarakat-indonesia.html)

05 L Data Lapor! dapat diakses dengan API namun masih mengharuskan calon penggunanya untuk meminta akses integrasi melalui email kepada admin Lapor!. (http://blog.lapor.go.id/index.php/344-api-lapor)

17

Page 19: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

06 L Kebutuhan komputasi layanan Lapor! sudah terpenuhi dengan baik. Selama ini layanan publik diterima dengan baik tanpa ada kendala teknis.

07 L Risiko yang mungkin menghambat layanan Lapor! adalah masalah sumber daya perangkat keras yang diserahkan kepada pihak ketiga. Belum ada kejadian tersebut, namun juga belum ada dokumentasi terkait jika kejadian luar biasa terjadi dan menghambat operasional layanan Lapor!.

Dari 7 indikator yang dinilai, Lapor! Memiliki 4 indikator bernilai F dan 3 indikator bernilai L,

sehingga bobot keberhasilannya adalah (4*4 + 3*3)/28 = 89,2 %.

2. Air Traffic Control System (ATCS)

ID

Indikator

Nilai Keterangan

01 F ATCS memiliki dasbor administrator yang dapat melakukan kontrol terhadap seluruh proses layanan CCTV selama operasional dan koordinasi dengan dinas/instansi terkait di gedung Bandung Command Center (http://atcs-dishub.bandung.go.id/)

02 F ATCS merupakan sistem pengawasan dengan sistem CCTV. Konektivitas merupakan syarat utama operasional layanan ini.

03 F ATCS dapat diakses secara publik melalui website (http://atcs-dishub.bandung.go.id/)

04 - Data CCTV bersifat publik dan tidak ada permasalahan privasi data pada layanan ini.

05 F Pengelolaan data CCTV pada ATCS sudah berjalan dengan baik dan disimpan dengan baik. Rekaman kejadian pada lalu lintas dapat diputar kembali di Bandung Command Center.

06 L Kebutuhan komputasi layanan ATCS sudah terpenuhi dengan baik. Selama ini layanan ATCS berjalan dengan baik tanpa ada kendala teknis yang berarti.

07 L Risiko yang mungkin menghambat layanan ATCS adalah terjadi masalah pada sumber daya perangkat keras yang tersebar di seluruh kota Bandung. Kontrol terhadap sumber daya tersebut

18

Page 20: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

cukup sulit dilakukan.

Dari 7 indikator yang dinilai, ATCS Memiliki 4 indikator bernilai F dan 2 indikator bernilai L,

sehingga bobot keberhasilannya adalah (4*4 + 2*3)/24 = 91,6 %.

3. Media sosial

ID

Indikator

Nilai Keterangan

01 F Remoting media sosial berjalan dengan baik karena tidak terlalu sulit namun perlu secara rutin dilakukan. (https://www.facebook.com/bdgcommandcenter/, https://twitter.com/BDG_CommandCtr, https://www.instagram.com/bdgcommandcenter/, https://www.youtube.com/channel/UCz6SYjH--cfe20eMFIuR6VA)

02 F Media sosial dapat dengan segera menyalurkan aduan kepada media sosial dinas terkait konten aduan.

03 F Informasi yang disampaikan pada media sosial bersifat publik dan dapat diketahui oleh masyarakat.

04 F Keamanan data dan privasi dapat dilakukan dengan baik melalui jalur pribadi (personal message) media sosial pengadu.

05 L Integrasi data layanan dengan layanan lain masih dilakukan secara manual. Laporan terkait data media sosial tidak tersimpan dalam database khusus sehingga pemrosesan data dari media sosial dilakukan secara manual.

06 F Sumber daya komputasi khusus tidak diperlukan pada layanan ini. Cukup menggunakan konektivitas dan media sosial.

07 - Risiko yang menghambat aduan melalui media sosial cukup kecil dan tidak diperlukan adanya analisis risiko.

Dari 6 indikator yang dinilai, Media Sosial Memiliki 5 indikator bernilai F dan 1 indikator

bernilai L, sehingga bobot keberhasilannya adalah (5*4 + 1*3)/24 = 95,8 %.

19

Page 21: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

4. Call center 112

ID

Indikator

Nilai Keterangan

01 F Call center dapat tersedia 24 jam dengan infrastruktur yang ada saat ini.

02 F Call center langsung menghubungi dinas/instansi terkait dalam menangani kegawatdaruratan.

03 - Informasi yang ada tidak mungkin disediakan untuk publik.

04 F Jaminan keamanan informasi kegawatdaruratan sudah terkendali dan dijamin oleh dinas terkait.

05 F Pengelolaan data terekam dengan baik di Bandung Command Center

06 F Sumber daya komputasi memenuhi kebutuhan call center.

07 L Analisis risiko layanan kegawatdaruratan bergantung kepada dinas terkait saat tindak lanjut layanan call center.

Dari 6 indikator yang dinilai, Call Center 112 Memiliki 5 indikator bernilai F dan 1 indikator

bernilai L, sehingga bobot keberhasilannya adalah (5*4 + 1*3)/24 = 95,8 %.

20

Page 22: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

BAB V Kesimpulan

1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, kinerja Bandung Command Center tergolong

berhasil dalam menyediakan layanan publik untuk masyarakat Bandung. Terlihat di Bab IV

bagian 3 Penilaian Keberhasilan Bandung Command Center. Rangkuman dari hasil penilaian

keberhasilan Bandung Command Center sebagai berikut :

1. Klaster Lapor! memiliki nilai F pada 4 indikator dan nilai L pada 3 indikator, dengan

bobot keberhasilan 89,2 %.

2. Klaster ATCS memiliki nilai F pada 4 indikator dan nilai L pada 2 indikator dengan

bobot keberhasilan 91,6 %.

3. Klaster Media Sosial memiliki nilai F pada 5 indikator dan nilai L pada 1 indikator

dengan bobot keberhasilan 95,8 %.

4. Klaster Call Center 112 memiliki nilai F pada 5 indikator dan nilai L pada 1 indikator

dengan bobot keberhasilan 95,8 %.

Dari hasil penilaian tersebut Bandung sangat siap menjadi smartcity karena seluruh indikator

minimal memiliki nilai L yaitu keberhasilan indikator cukup jelas didapatkan terlepas dari

kelemahan dalam prosesnya.

Di setiap klaster layanan yang dimiliki oleh Bandung Command Center pada indikator analisis

risiko layanan selalu mendapat nilai L tidak ada yang mendapat nilai F, ini merupakan suatu

kelemahan dari Bandung Command Center yang harus segera untuk ditangani.

2. Saran

Berikut adalah saran mengenai penilaian Bandung Command Center.

1. Perlu adanya pihak khusus yang menangani resiko yang akan terjadi di setiap klaster

layanan yang dimiliki oleh Bandung Command Center.

21

Page 23: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

2. Perlu adanya database yang menyimpan database pada layanan media sosial sehingga data layanan dapat diproses secara otomatis.

3. Data Lapor! perlu dapat diakses oleh seluruh masyarakat Bandung tanpa ada persetujuan email dari admin.

4. Bandung Command Center perlu menjaga kinerja layanan-layanan yang disediakan.

22

Page 24: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

Daftar Pustaka developer, medcom id (2018): Tak Ada CCTV di Lokasi Begal di Bandung, , diperoleh 9

Desember 2018, melalui situs internet: https://nusantara.medcom.id/jawa-barat/peristiwa-jabar/5b2qA2dN-tak-ada-cctv-di-lokasi-begal-di-bandung.

Horison, L. (2009): Metodologi Penelitian Politik, Kencana, Jakarta. LAPOR! – Bandung Command Center. (t.t.): , diperoleh 9 Desember 2018, melalui situs

internet: https://commandcenter.bandung.go.id/layanan/layanan-aspirasi-pengaduan-online-rakyat/.

Network, A. M. (2017): Bandung Command Center Bakal Dihapuskan, , diperoleh 9 Desember 2018, melalui situs internet: http://www.ayobandung.com/read/2018/08/07/36436/bandung-command-center-bakal-dihapuskan.

Pantauan CCTV Tahun 2017 – Bandung Command Center. (t.t.): , diperoleh 9 Desember 2018, melalui situs internet: https://commandcenter.bandung.go.id/pantauan-cctv-tahun-2017/.

Profil Bandung Command Center – Bandung Command Center. (2018): , diperoleh 9 Desember 2018, melalui situs internet: https://commandcenter.bandung.go.id/profil/.

Pudjiarti, H. (20 Januari 2015): Ridwan Kamil Luncurkan Layanan Publik Canggih BCC, , diperoleh 4 Desember 2018, melalui situs internet: https://nasional.tempo.co/read/636068/ridwan-kamil-luncurkan-layanan-publik-canggih-bcc.

Putu, P. (2014): Smart City beserta Cloud Computing dan Teknologi-teknologi Pendukung Lainnya, Informatika Bandung, Bandung.

Resume Pengaduan Melalui Social Media Tahun 2017 – Bandung Command Center. (t.t.): , diperoleh 9 Desember 2018, melalui situs internet: https://commandcenter.bandung.go.id/resume-pengaduan-melalui-social-media-tahun-2017/.

SMART CITY – SCCIC. (2018): , diperoleh 9 Desember 2018, melalui situs internet: http://www.sccic.id/research/smart-city/.

Supangkat, S. H., Arman, A. A., Nugraha, R. A., dan Fatimah, Y. A. (2018): The Implementation of Garuda Smart City Framework for Smart City Readiness Mapping in Indonesia, アジア太平洋討究, 32, 169–176.

Susy Ella, dan Rosita Novi Andari (2015): Pengembangan Bandung Command Center: Kebijakan dan Peranannya dalam Mengatasi Permasalahan Lalu Lintas, Pusat Kajian dan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur I Lembaga Administrasi Negara, Bandung.

The Scottish Goverment (2014): Smart Cities Maturity Model and Self-Assessment Tool, Scotland.

23

Page 25: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

Lampiran A - Log Act

Nama Mahasiswa : Condro Wiyono

NIM : 18215042

Tugas ke- Kegiatan Hasil

1 Studi literasi/pustaka dan eksplorasi sumber

Dokumen Referensi dan sedikit pembahasan

2 Studi Kasus Penilaian : Scottish Group, Smart City Malang

Benchmark Penilaian Smart City ( Bab 2 bagian Penelitian Terkait)

3 Penyusunan Kerangka Makalah Kerangka Makalah

4 Penyusunan Bab 1 Bab 1

5 Penentuan Metodologi Sebagian Bab 3

Nama Mahasiswa : Muhammad Habibullah

NIM : 18215002

Tugas ke- Kegiatan Hasil

1 Studi literasi/pustaka dan eksplorasi sumber

Bab 2.1 (Definisi smart city) dan Sebagian Bab 2.3 (Penilaian dengan indikator spesifik)

2 Penyusunan Bab 4 Bab 4.2 dan Bab 4.3 (Penilaian indikator per klaster, observasi data terkait indikator, dan penilaian kualitatif per indikator.)

Nama Mahasiswa : Avid Santiko A

NIM : 18215032

Tugas ke- Kegiatan Hasil

24

Page 26: Pengukuran Indikator Keberhasilan Bandung Smart City …Adapun manfaat dari makalah ini adalah dengan memberikan gambaran mengenai indikator dan ... T i n j a u a n P u st a ka 1.Smart

1 Bab 2 Tinjauan Pustaka Bab 2.2 Tentang BCC

2 Bab 4 Pembahasan Pembahasan tentang bobot keberhasilan (kuantitatif) setiap layanan.

Nama Mahasiswa : Kukuh Kurniadhi Raharjo

NIM : 18215030

Tugas ke- Kegiatan Hasil

1 Bab 5 Kesimpulan dan Saran Kesimpulan dan Saran

25