peranan estrogen pada carsinogenesis kanker payudara (refrat )
TRANSCRIPT
LOGO
PPDS ILMU BEDAHFK UNS/RS DR.MOEWARDI
SURAKARTA2015
Referat
Peranan Estrogen Pada Karsinogenesis Kanker Payudara
Azis Aimaduddin AI Islamy
Pembimbing : dr. Widyanti Soewoto, SpB,K-OnK
Kanker payudara merupakan keganasan tersering dan menjadi penyebab utama kematian pada wanita di seluruh dunia, dengan jumlah lebih dari 1.000.000 kasus setiap tahun (Rosai J, 2004)
US Centre for Disease Control and Prevention (CDC) melaporkan bahwa pada akhir 2004, sejumlah 215.990 wanita di Amerika Serikat di diagnosis sebagai kasus baru kanker payudara, dan 40.580 wanita di Amerika meninggal karena penyakit ini pada akhir tahun.
Estrogen mempengaruhi perkembangan dan perubahan dari kelenjar payudara yang memiliki berbagai macam reseptor hormone.
Paparan estrogen akan meningkatkan proliferasi sel dan bila tidak terkendali secara biologis akan berkembang menjadi kanker mengikuti tahapan – tahapannya.
Estrogen pada jaringan payudara
menstimulasi pertumbuhan dan diferensiasi saluran
epitelium,
menginduksi aktivitas mitotik saluran sel-sel silindris,
menstimulasi pertumbuhan
jaringan penyambung
Carsinogen (genotoxin)
Mitogen ( Promotor )
ESTROGEN)
Mekanisme estrogen pada karsinogenesis
Merubah fungsi sel :non-genomic pathway dengan berinteraksi dengan membrane sel ER
cathecol estrogen metabolismePreceeding chapter
Estrogen
Metabolisme estrogen melalui jalur catechol
jalur detoksikasi
Metabolisme estrogen (E1,E2) yang dikatalisis enzim p.450 ( aromatase ) akan menghasilkan dihidrocathecol.
Metilasi katekol estrogen akan dikatalisis menjadi quinon yang akan menyebabkan
- Depurinasi DNA- Oksidasi kerusakan DNA- Peningkatan proliferasi sel- Penurunan dari apoptosis- Mutasi DNA
Estrogen meningkatkan kadar C-AMP ( second mesenger) yang mempengaruhi pada efek nontrascipsional.
Pada wanita menopause, kadar estrogen di jaringan payudara adalah 10 sampai 50 kali lipat daripada dalam darah, dan konsentrasi estradiol lebih tinggi pada jaringan maligna daripada di jaringan nonmaligna.
Estrogen juga menyebabkan aktivasi berbagai protein kinase, seperti mitogen- yang diaktifkan oleh protein kinase, dan meningkatkan kadar messenger kedua dimana Hubungan antara jalur genomik dan messenger kedua memiliki peran penting dalam pengendalian proliferasi sel estrogenik dan penghambatan apoptosis
KesimpulanStudi mengenai kanker payudara secara konsisten
menunjukan peningkatan risiko yang terkait dengan tingkat kadar estrogen endogen yang tinggi dalam darah, dan paparan estrogen eksogen plus progestin melalui terapi penggantian hormon dan penggunaan kontrasepsi oral
Mekanisme estrogen sebagai agen karsinogenik dari setiap tahap dari proses karsinogenik yang kompleks. Beberapa studi menunjukkan bahwa adanya metabolit estrogen genotoksik dan estrogen-reseptor-mediated signaling genomik dan nongenomic dapat mempengaruhi proliferasi sel dan apoptosis pada jaringan payudara
TERIMA KASIH