perancangan regulator

Upload: agunk-prasetya-aji

Post on 25-Feb-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Perancangan Regulator

    1/10

    PROPOSAL SKRIPSI

    PERANCANGAN ULANG REGULATOR TABUNG LPGUNTUK SEPEDA MOTOR RODA TIGA

    Disusun Oleh :

    AGUNG PRASETYA AJI

    101.0.10!"

    PROGRAM STUDI STRATA 1 JURUSAN TEKNIK MESIN

    #AKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT SAINS DANTEKNOLOGI AKPRIND

    YOGYAKARATA

    $01"

  • 7/25/2019 Perancangan Regulator

    2/10

    %ALAMAN PENGESA%AN

    PROPOSAL SKRIPSI

    PERANCANGAN ULANG REGULATOR TABUNG LPG

    UNTUK SEPEDA MOTOR RODA TIGA

    Disusun untuk memenuhi syarat menyelesaikan studi di

    Jurusan Teknik Mesin Jenjang Strata 1, Fakultas Teknologi Industri

    Institut Sains & Teknologi AKPI!D "ogyakarta

    Disusun Oleh :

    N&'& : A(un( P)&se*+& A,i

    N-. Mhs : 101.0.10!"

    Ju)us&n : Teni Mesin

    #&ul*&s : Ten-l-(i In/us*)i

    Y-(+&&)*&

    MenyetujuiPem#im#ing I Pem#im#ing II

    $$$$$$$$$$$$$$$$ $$$$$$$$$$$$$$$$

    Mengetahui,Ketua Jurusan Teknik Mesin

    D)s. % Kh&i)ul Muh&,i) M.T

    !IP% 1'())1*+)+1))1

    A. Pen/&hulu&n

  • 7/25/2019 Perancangan Regulator

    3/10

    1. L&*&) Bel&&n( M&s&l&h

    Penggunaan #ahan #akar memang tidak leas dari ke#utuhan manusia khususnya

    masyarakat Indonesia, se#agai -ontoh adalah enggunaan seeda motor se#agai alat

    transortasi dan alat engangkut #arang di Indonesia, selain harga yang relati. murah

    dimensi dari seeda motor tidak terlalu #esar sehingga daat digunakan untuk melintasi

    jalan setaak di edesaan hingga jalan erkotaan yang adat% !amun yang menjadi masalah

    adalah #erkurangnya ersediaan dan ketersediaan #ahan #akar .osil atau //M 0/ahan

    /akar Minyak selain meniisnya ersediaan //M 0/ahan /akar Minyak harganya juga

    semakin mahal dan olusi yang diaki#atkan enggunaan //M 0/ahan /akar Minyak

    mem#uatnya tidak lagi e.isien dan ramah lingkungan% 2leh se#a# itu di#utuhkan suatu

    sistem ramah lingkungan untuk mengurangi olusi yang terjadi dan mengurangi #iaya

    konsumsi #ahan #akar%

    Salah satu solusi yaitu memodi.ikasi seeda motor #er#ahan #akar minyak

    menjadi seeda motor #er#ahan #akar gas 3P4 0Liquid Petroleum Gas% 5al ini dilakukan

    karena -adangan gas alam di Indonesia melimah dan sekarang mendaatkan 3P4 sudah

    le#ih mudah semenjak engkon6ersian minyak tanah ke 3P4% Selain itu emerintah juga

    memrogramkan kon6ersi //M ke //4 se#agai langkah enghematan energi di

    Indonesia%Sudah #anyak enelitian yang dilakukan untuk memodi.ikasi seeda motor

    #er#ahan #akar minyak dikon6ersi menjadi seeda motor #er#ahan #akar 3P4 dan ada dua

    sistem engkon6ersian yaitu hybrid system dan full gas system, namun semua ada

    kendalanya seerti tidak seta#ilnya utaran mesin saat idel dan saat mesin utaran tinggi%

    Kenadala terse#ut terjadi karena -amuran udara dan gas tidak seim#ang dan masih #anyak

  • 7/25/2019 Perancangan Regulator

    4/10

    kekurangan yang lain untuk mengatasi salah satu masalah yang terjadi maka enulis

    mengam#il judul 7Peran-angan 8lang egulator Ta#ung 3P4 8ntuk Seeda Motor oda

    Tiga9% Kenaa eran-angan ulang, itu karena regulator tanki di asaran sudah #anyak di

    jual dengan tie #er#eda : #eda sedangkan kenaa untuk seeda motor roda tiga, karena

    seeda motor roda tiga se#agai o#jek enelitiannya%

    $. Pe)u'us&n M&s&l&h

    Dari latar #elakang masalah diatas daat dirumuskan ermasalahan se#agai #erikut

    ;

    1% /agaimana meran-ang ulang < memodi.ikasi regulator ta#ung 3P4 yang sudah ada%=% egulator ta#ung 3P4 #ekerja se-ara #ersamaan dengan utaran throttle%

    +% /agaimana mengatasi masalah yang tim#ul dalam enelitian : enelitian terdahulu%

    . B&*&s&n M&s&l&h

    Agar ermasalahan yang di #ahas tidak terlalu meluas maka di#eikan #atasan :

    #atasan masalah se#agai #erikut

    1% Seeda motor yang digunakan adalah seeda motor angkut #er roda tiga dengan

    sesi.ikasi engine $%%=% Seeda motor diasumsikan dalam kondisi sia akai dan #aik%

    +% Maksimal utaran hand gri adalah )>%

    ?% Full gas systemadalah sulai 3P4 untuk digunakan se#agai #ahan #akar engganti

    #ensin%

    '% /ahan #akar yang digunakan adalah 3P4 + kg roduksi ertamina%(% Peran-angan ulang hanya dilakukan untuk regulator ta#ung gas%

    @% Tidak mem#ahas de#it dan 6olume keluaran gas 3P4%

    *% Tidak mem#ahas reaksi kimia ada enggunaan #ahan #akar gas%

    % Tidak mem#ahas analisa elumasan%

    . Tu,u&n

    Tujuan dari Peran-ang ulang regulator ta#ung 3P4 untuk seeda motor roda tiga

    adalah ;

    1% Se#agai syarat menyelesaikan studi S1 di Jurusan Teknik Mesin Institut Sains &

    Teknologi AKPI!D "ogyakarta%

    =% Meningkatkan kreati6itas mahasisa teknik mesin konsentrasi manu.aktur%

  • 7/25/2019 Perancangan Regulator

    5/10

    +% Mamu meran-ang ulang < memodi.ikasi regulator ta#ung gas 3P4 tana mengurangi

    .ungsi dan keamanannya%". M&n2&&*1% /agi Mahasisa

    a% Mengem#angkan ide eran-angan samai taha realisasi ide yang teat guna

    #erua regulator ta#ung gas yang terhu#ung langsung ke hand gri 0throttle%

    #% Memoti6asi untuk eran-anan alat atau mesin teat guna yang memiliki nilai jual

    tana mengurangi .ungsi dan keamanannya%

    -% Se#agai #entuk alikasi mata kuliah yang didaat selama ini%

    =% /agi dunia endidikanh

    a% Menam#ah model jenis alat teat guna yang #isa di alikasikan dikemudian aktu%#% Mengem#angkan ilmu di #idang manu.aktur%

    +% /agi masyarakat1% Mengenalkan ada masyarakat tentang kon6ersi //M 0/ahan /akar Minyak ke

    //4 0/ahan /akar 4as=% Memudahkan enggunaan #ahan #akar gas untuk seeda motor%

    B. L&n/&s&n Te-)iPenelitian em#uatan skrisi tentang 7Peran-angan 8lang egulator Ta#ung 3P4

    8ntuk Seeda Motor oda Tiga9 ini ditujukan untuk mengatasi masalah yang sudah

    dise#utkan ada latar #elakang masalah diatas oleh karena itu enelitian ini menggunakan

    teori yang telah dikem#angkan agar sesuai dengan roses eran-angan, erumusan

    masalah, #atasan masalah, tujuan,dan man.aat%

    1. P)-ses M&nu2&*u)

    Mikell P% 4roo6er 0=)1); =B+) Proses manu.aktur daat dide.inisikan se#agai

    eneraan roses .isik dan kimia untuk mengu#ah geometri, si.at : si.at atau enamilan

    dari suatu material aal dalam em#uatan komonen atau roduk% Proses manu.aktur juga

    meliuti engga#ungan #e#eraa komonen untuk mem#uat roduk rakitan% Proses

    manu.aktur meli#atkan kom#inasi mesin : mesin, erkakas, tenaga enggerak dan kerja

    manual% Proses manu.aktur hamir selalu dijalankan #erua satu urutan oerasi, setia

  • 7/25/2019 Perancangan Regulator

    6/10

    urutan roses terse#ut mem#uat material menjadi semakin dekat dengan #entuk akhir yang

    diinginkan%Dari andangan ekonomi roses manu.aktur adalah roses engu#ahan material

    menjadi #enda yang memiliki nilai ekonomi yang le#ih tinggi dengan menggunakan satu

    atau le#ih oerasi emrosesan dan atau oerasi erakitan% Kun-i utamanya adalah roses

    manu.aktur menam#ah nilai ada material dengan mengu#ah #entuk atau si.at : si.atnya

    atau dengan mengkom#inasikan #ersama material lain yang telah mengalami eru#ahan,

    material itu memiliki harga le#ih tinggi melalui oerasi manu.aktur yang telah diterakan%Sejumlah konse manu.aktur atau roduksi #ersi.at kuantitati., konse ini memerlukan

    endekatan kuantitati. untuk mengukurnya% Model yang ditamilkan disini #ersi.at ideal

    dalam arti model : model menga#aikan #e#eraa kenyataan dan kolikasi yang ada di

    a#rik%

    $. A3li&si Pen((un&&n LPG

    Penggunaan 3P4 di Indonesia mulai meningkat sejak di#erlakukannya kon6ersi

    minyak tanah ke 3P4 oleh emerintah dengan merangkul Pertamina untuk menjalankan

    rogram ini% Program kon6ersi dari minyak tanah ke gas semestinya menjadi solusi

    enmgurangan #e#an su#sidi emerintah yang sangat #agus, sehingga dengan rogram

    terse#ut akan didaatkan enghematan anggaran emerintah yang sangat signi.ikan% Selain

    itu juga menam#ah kemudahan keada masyarakat untuk memenuhi ke#utuhan energy

    untuk daurnya% Melihat kasus kon6ersi minyak tanah ke 3P4 diatas kon6ersi atau

    eru#ahan #ahan #akar tidak hanya #ias dilakukan ada sektor rumah tangga melaikan juga

    sektor lain yaitu kendaraan #ermotor, dalam hal ini yang le#ih sesi.ik adalah untuk seeda

    motor, dengan memodi.ikasi seeda motor yang #er#ahan #akar minyak diru#ah menjadi

    #ahan #akar gas 3P4, yang digunakan adalah gas 3P4 karena di Indonesia le#ih mudah

  • 7/25/2019 Perancangan Regulator

    7/10

    mendaatkannya selain itu dari hasil enelitian yang sudah #anyak dilakukan enggunaan

    3P4 jauh le#ih irit, em#akaran le#ih semurna sehingga gas #uang le#ih #ersih%

    Modi.ikasi yang dilakukan hanya meru#ah #ahan #akar yang digunakan, sedangkan

    komonen : komonen lainnya tidak #anyak yang #eru#ah% Seerti enilitian yang

    dilakukan Anton 0=)1+; =, Penggunaan #ahan #akar gas ada seeda motor erlu

    menggunakan alat yang #iasa dise#ut kon6erter% Tie kon6erter yang digunakan dalam

    enelitian terse#ut adalah sistem dual fuelatau hybrid systemdan #ertekanan konstan% 01?

    Kon6erter kit adalah serangkaian alat tam#ahan ada kendaraan atau mesin yang

    menggunakan #ahan #akar gas% Kon6erter kit #er.ungsi untuk mengatur jumlah #ahan

    #akar gas dan mengatur tekanan gas yang keluar dari ta#ung gas, kon6enter kit terdiri dari

    #e#eraa komonen di antaranya regulator, solenoid valve, kon6erter, dan ta#ung gas%

    egulator #er.ungsi se#agai engatur tekanan gas, solenoid valve #er.ungsi se#agai

    engaman dengan tujuan ketika mesin mati gas tidak akan keluar, kon6erter #er.ungsi

    se#agai engatur jumlah #ahan #akar gas yang masuk kedalam ruang #akar%

    Maymu-har dan kaan : kaan 0=)1=% Dalam enelitiannya, mereka

    menggunakan #e#eraa jenis seeda motor se#agai o#jek ujinya, dari hasil uji yang

    dilakukan ada dynamometermenunjukan #aha seeda motor yang menggunakan 3P4

    se#agai #ahan #akarnya menghasilkan torsi yang umumnya le#ih rendah dariada seeda

    motor #er#ahan #akar #ensin% Pada engamatan terhada daya ada utaran di#aah ()))

    rm daya yang dihasilkan oleh seeda motor #er#ahan #akar 3P4 daat menyamai daya

    yang dihasilkan oleh seeda motor #er#ahan #akar #ensin% Tetai ada utaran sekitar *)))

    rm, daya yang dihasilkan oleh seeda motor #er#ahan #akar 3P4 tamak le#ih rendah #ila

  • 7/25/2019 Perancangan Regulator

    8/10

    di#andingkan dengan yang #er#ahan #akar #ensin% Meskiun enelitian terse#ut

    menunjukan adanya #e#eraa kelemahan 3P4 #ila digunakan se#agai #ahan #akar seeda

    motor, namun hasil yang menjanjikan juga dieroleh% Diantaranya adalah emisi 3P4 yang

    le#ih #ersih di#andingkan dengan emisi //M, konsumsi 3P4 le#ih rendah dariada

    konsumsi #ensin% Artinya menggunakan 3P4 se#agai #ahan #akar seeda motor akan le#ih

    irit dan e.isien dariada menggunakan //M, hasil ini miri dengan yang dieroleh

    Klo-kner Te-hnologi, di mana dalam laorannya menunjukan #aha #ahan #akar 3P4

    le#ih irit dariada #ahan #akar minyak% Jarak temuh seeda motor 1='-- yang #er#ahan

    #akar 3P4 #ias men-aai @= km er liter, sedangkan dengan //M hanya men-aai () km

    er liter%

    C. Me*-/-l-(i Pe)&n4&n(&n

    1. Di&()&' Ali) Pe)&n4&n(&n

    Metode eran-angan yaitu #erua rosedur, teknik : teknik, #antuan : #antuan,

    atau eralatan untuk meran-ang% Metode eran-angan menggam#arkan akti.itas dengan

    jelas yang memungkinkan eran-angan menggunakan dan mengkom#inasikan roses

    se-ara keseluruhan% Calauun #e#eraa metode eran-angan masih kon6ensional, telah

    terjadi ertum#uhan yang esat ada #e#eraa tahun ini, dimana rosedur yang tidak lagi

    kon6ensional le#ih dikelomokan #ersama dan dikenal dengan metode eran-angan 0ross,

    1?% Metode eran-angan menurut 0ross, 1? seerti metode kreati., yaitu metode

    eran-angan yang #ertujuan untuk mem#antu menstimulasi emikiran kreati. dengan -ara

    meningkatkan roduksi gagasan, menyisihkan ham#atan mentsl terhada kreati.itas, atau

    dengan -ara memerluas area en-arian solusi% Ada #e#eraa metode krati. yang dikenal,

    seertiBrainstorming, Synectics, Perluasan daerah enelitian, dan Proses kreati.%

  • 7/25/2019 Perancangan Regulator

    9/10

    Proses kreati. inilah yang digunakan se#agai metode ran-angannya% Karena roses kreati.

    adalah rangkaian emikiran yang agak miri terjadi, roses kreati. juga memiliki ola :

    ola yang harus diakai, antara lain ;

    a% Recognition adalah realisasi ertama atauun engakuan #aha masalah itu ada%#% Preparationi alikasi dari usaha yang dilakukan dengan sengaja untuk memahami

    masalah terse#ut%

    -% Incubationadalah eriode untuk meninggalkan emikiran terse#ut dalam ikiran, yang

    mem#uat alam #aah sadar mulai #ekerja%

    d% Illumination adalah ersesi atauun .ormulasi dari ide inti%

    Vertificationadalah kerja keras untuk mengem#angkan dan menguji ide terse#ut%$. P)insi3 R&n4&n(&n Ul&n( Re(ul&*-). G&'5&)&n U'u' Pe)&n4&n(&n Re(ul&*-)

    . G&'5&) Pe)&n4&n(&n

    D. Sis*e'&*i& Penulis&n L&3-)&n S)i3si

    5alaman Judul

    5alaman Pengesahan

    Da.tar Isi

    Da.tar 4am#ar

    Da.tar Ta#el

    /A/ I ; Pendahuluan

    /a# ini menjelaskan 3atar #elakang masalah, Perumusan masalah, /atasan

    masalah, Tujuan Skrisi, Man.aat Skrisi, Sistematika enyusunan Skrisi%

    /A/ II ; Dasar Teori

    /a# ini menjelaskan tentang 3andasan teori yang #erkaitan dengan tema

    Skrisi, aradigm, -ara andang, tinjauan ustaka terhada enulis

    terdahulu yang ada kaitan dengan tema Skrisi, teori dasar yang diakai

    dalam eran-angan%

    /A/ III ; Peran-angan

  • 7/25/2019 Perancangan Regulator

    10/10

    /a# ini #erisikan gam#ar eran-angan, ide < emikiran mengenai Skrisi

    terse#ut, gam#aran umum risi kerja alat yang akan di#uat, metode :

    metode yang telah ada atau akan digunakan%

    /A/ IE ; Perhitungan dan Pem#ahasan

    /a# ini memuat erhitungan ada ran-angan yang di#uat dengan menga-u

    ke dasar teori%Melakukan analisa erhitungan dan mem#ahas hasil

    erhitungan dan ran-angan%

    /A/ E ; Penutu

    /a# ini #erisi Simulan serta Saran

    Da.tar Pustaka

    3amiran

    E. D&2*&) Pus*&&

    #. J&/6&l Pel&s&n&&n

    G. Rin4i&n Bi&+&