perawatan
DESCRIPTION
PERAWATAN. Pada Bab ini akan di bahas mengenai :. Prosedur Memeriksa IAC Duty Prosedur Memeriksa Ignition Timing Prosedur Penyetelan Idle Mixture Prosedur Memeriksa DTC Pemeriksaan Komponen EPI. PROSEDUR MEMERIKSA IAC DUTY. Sebelum melakukan penyetelan idle mixture pastikan bahwa : - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
PERAWATAN PERAWATAN
Pada Bab ini akan di bahas Pada Bab ini akan di bahas mengenai :mengenai :
Prosedur Memeriksa IAC DutyProsedur Memeriksa IAC Duty Prosedur Memeriksa Ignition TimingProsedur Memeriksa Ignition Timing Prosedur Penyetelan Idle MixtureProsedur Penyetelan Idle Mixture Prosedur Memeriksa DTCProsedur Memeriksa DTC Pemeriksaan Komponen EPIPemeriksaan Komponen EPI
PROSEDUR MEMERIKSA IAC DUTYPROSEDUR MEMERIKSA IAC DUTY
Sebelum melakukan penyetelan idle mixture pastikan bahwa :Sebelum melakukan penyetelan idle mixture pastikan bahwa :– Lead wire dan hose sistim electronic fuel injection terpasang dengan baikLead wire dan hose sistim electronic fuel injection terpasang dengan baik– Mainnya kabel gas sesuai spesifikasiMainnya kabel gas sesuai spesifikasi– Celah valve sesuai spesifikasiCelah valve sesuai spesifikasi– Timing sesuai spesifikasiTiming sesuai spesifikasi– Busi dalam keadaan baikBusi dalam keadaan baik– Air cleaner dalam keadaan baik Air cleaner dalam keadaan baik – Fuel filter dalam keadaan baikFuel filter dalam keadaan baik– Air Intake Sistym dalam keadaan baikAir Intake Sistym dalam keadaan baik– Accessories ( wiper, heater, lampu penerangan, AC dll ) dalam keadaan Accessories ( wiper, heater, lampu penerangan, AC dll ) dalam keadaan
baikbaik– ECM / PCM tidak mendeteksi / menyimpan DTC ( Diagnosa Trouble Code )ECM / PCM tidak mendeteksi / menyimpan DTC ( Diagnosa Trouble Code )
Catatan :Catatan : Sebelum menghidupkan mesin, tempatkan tuas transmisi pada posisi Sebelum menghidupkan mesin, tempatkan tuas transmisi pada posisi
netral dan tarik tuas rem tangan.netral dan tarik tuas rem tangan.
Menyetel Idle Speed / IAC Duty ( SY 416 )Menyetel Idle Speed / IAC Duty ( SY 416 )
Periksa idle speed / IAC Periksa idle speed / IAC DutyDuty
Setel duty / idle Speed Setel duty / idle Speed sesuai spesifikasi, dengan sesuai spesifikasi, dengan memutar idle speed memutar idle speed adjusting screw.adjusting screw.
Setelah selesai penyetelan Setelah selesai penyetelan pasang adjusting screw cap pasang adjusting screw cap ke throttle bodyke throttle body
Lepaskan service wire dari Lepaskan service wire dari diagnosis connector 1 dan diagnosis connector 1 dan pasang cover ke relay boxpasang cover ke relay box
PROSEDUR MEMERIKSA IGNITION PROSEDUR MEMERIKSA IGNITION TIMINGTIMING
Menggunakan Scan ToolMenggunakan Scan Tool Hidupkan mesin hingga Hidupkan mesin hingga
mencapai temperature kerja, mencapai temperature kerja, kemudian matikan.kemudian matikan.
Hubungkan Scan Tool ke DLC.Hubungkan Scan Tool ke DLC. Pastikan seluruh komponen Pastikan seluruh komponen
listrik dalam keadaan “OFF”listrik dalam keadaan “OFF” Hidupkan mesin, periksa apakah Hidupkan mesin, periksa apakah
putaran idle sesuai spesifikasi.putaran idle sesuai spesifikasi. Pilih mode “MISC TEST” pada Pilih mode “MISC TEST” pada
Scan Tool dan posisikan pada Scan Tool dan posisikan pada “FIX SPARK”“FIX SPARK”
Gunakan timing light, periksa Gunakan timing light, periksa apakah ignition timing sesuai apakah ignition timing sesuai spesifikasi.spesifikasi.
PROSEDUR MEMERIKSA PROSEDUR MEMERIKSA IGNITION TIMINGIGNITION TIMING
Tanpa Scan ToolTanpa Scan Tool Hidupkan mesin hingga Hidupkan mesin hingga
mencapai temperature kerja, mencapai temperature kerja, kemudian matikan.kemudian matikan.
Hubungkan dengan service Hubungkan dengan service wire terminal “D” (Ground) wire terminal “D” (Ground) dengan terminal “E” (Test dengan terminal “E” (Test Switch Terminal) pada Switch Terminal) pada diagnosis connector.diagnosis connector.
Hidupkan mesinHidupkan mesin Gunakan timing light, periksa Gunakan timing light, periksa
apakah timing sesuai apakah timing sesuai spesifikasi.spesifikasi.
Menyetel Idle MixtureMenyetel Idle Mixture Periksa idle speed / IAC duty.Periksa idle speed / IAC duty. Gunakan exhaut gas tester (CO Gunakan exhaut gas tester (CO
meter) periksa apakah idle meter) periksa apakah idle mixture CO % sesuai dengan mixture CO % sesuai dengan spesifikasi, jika tidak setel dengan spesifikasi, jika tidak setel dengan memutar mixture adjusting knob. memutar mixture adjusting knob.
Catatan :Catatan :
Idle mixture adjusting knob, Idle mixture adjusting knob, penyetelanpenyetelan
- - Arah “ A ” menambah CO Arah “ A ” menambah CO %%
- - Arah “ B ” mengurangi CO Arah “ B ” mengurangi CO %%
Jika idle mixture telah disetel, Jika idle mixture telah disetel, periksa idle speed/IAC dutyperiksa idle speed/IAC duty
Ulangi langkah 2 dan 3 sampai Ulangi langkah 2 dan 3 sampai betul – betul sesuai spesifikasi.betul – betul sesuai spesifikasi.
PROSEDUR PENYETELAN IDLE PROSEDUR PENYETELAN IDLE MIXTURE SE 416MIXTURE SE 416
Untuk penyetelan CO pada SE 416 Untuk penyetelan CO pada SE 416 tidak dengan cara memutar CO tidak dengan cara memutar CO adjusting knob, akan tetapi adjusting knob, akan tetapi dengan cara mengganti resistor dengan cara mengganti resistor dengan nilai sesuai dengan yang dengan nilai sesuai dengan yang kita kehendaki. Karena ada 6 kita kehendaki. Karena ada 6 resistor yang disediakan maka resistor yang disediakan maka kita dapat menaikkan CO dengan kita dapat menaikkan CO dengan cara mengganti resistor dengan cara mengganti resistor dengan kode R3,R2,R1. semakin besar kode R3,R2,R1. semakin besar nilai R-nya maka semakin besar nilai R-nya maka semakin besar pula CO yang dihasilkan. pula CO yang dihasilkan. Sebaliknya apabila kita akan Sebaliknya apabila kita akan memperkecil nilai CO maka kita memperkecil nilai CO maka kita dapat mengganti resistor dengan dapat mengganti resistor dengan kode L1,L2,L3. Semakin besar kode L1,L2,L3. Semakin besar angka pada resistor type L, angka pada resistor type L, semakin kecil pula CO yang semakin kecil pula CO yang dihasilkan.dihasilkan.
Prosedur Memeriksa DTCProsedur Memeriksa DTC
Menggunakan Suzuki ScanMenggunakan Suzuki Scan ToolTool OFF kan kunci kontak.OFF kan kunci kontak. Hubungkan Suzuki scan tool ke Hubungkan Suzuki scan tool ke
connector DLC.connector DLC. ON kan kunci kontak.ON kan kunci kontak. Periksa DTC yang terlihat dalam Periksa DTC yang terlihat dalam
Suzuki scan tool, bila perlu catat Suzuki scan tool, bila perlu catat atau print.atau print.
Selesai memeriksa DTC, OFF Selesai memeriksa DTC, OFF kan kunci kontak dan lepaskan kan kunci kontak dan lepaskan Suzuki scan tool dari connector Suzuki scan tool dari connector DLC.DLC.
Tanpa Menggunakan Suzuki Scan ToolTanpa Menggunakan Suzuki Scan Tool
Gunakan service wire untuk Gunakan service wire untuk menghubungkan ground pada menghubungkan ground pada connector-1 switch diagnosis.connector-1 switch diagnosis.
Perhatikan penyalaan lampu Perhatikan penyalaan lampu peringatan CHECK ENGINE. peringatan CHECK ENGINE. Jika lampu peringatan CHECK Jika lampu peringatan CHECK ENGINE menunjukkan adanya ENGINE menunjukkan adanya DTC, lihat FLOW TABEL DTC, lihat FLOW TABEL DIAGNOSA.DIAGNOSA.
Selesai memeriksa, OFF-kan Selesai memeriksa, OFF-kan kunci kontak dan lepaskan kunci kontak dan lepaskan service wire dari connector service wire dari connector switch diagnosisswitch diagnosis
Menghapus DTCMenghapus DTC
Menggunakan Suzuki Scan Menggunakan Suzuki Scan ToolTool
OFF-kan Kunci Kontak.OFF-kan Kunci Kontak. Hubungkan Suzuki Scan Tool Hubungkan Suzuki Scan Tool
ke Connector DLC.ke Connector DLC. ON-kan Kunci Kontak.ON-kan Kunci Kontak. Hapus DTC sesuai dengan Hapus DTC sesuai dengan
petunjuk dalam Suzuki Scan petunjuk dalam Suzuki Scan Tool.Tool.
Selesai menghapus DTC, Selesai menghapus DTC, OFF-kan Kunci Kontak dan OFF-kan Kunci Kontak dan lepaskan Suzuki Scan Tool lepaskan Suzuki Scan Tool dari Connector DLC.dari Connector DLC.
Tanpa Suzuki Scan ToolTanpa Suzuki Scan Tool
OFF-kan Kunci Kontak.OFF-kan Kunci Kontak. Lepaskan kabel negative (-) Battery, dengan Lepaskan kabel negative (-) Battery, dengan
melepas Kabel Negatif Battery adalah juga melepas Kabel Negatif Battery adalah juga menghapus DTC dalam ECM.menghapus DTC dalam ECM.
Temperatur Luar di atas 0Temperatur Luar di atas 0oo C, maka waktu C, maka waktu untuk memutus power ke ECM adalah 60 untuk memutus power ke ECM adalah 60 detik atau lebihdetik atau lebih
Selesai menghapus pasang kembali Kabel Selesai menghapus pasang kembali Kabel Negatif Battery.Negatif Battery.
Rotary Valve TypeRotary Valve Type
Pemeriksaan harus dilakukan 2 Pemeriksaan harus dilakukan 2 orang, 1 orang memutar kunci orang, 1 orang memutar kunci kontak dan 1 orang lainnya kontak dan 1 orang lainnya memeriksa bekerjanya valve.memeriksa bekerjanya valve.
Jika bekerjanya valve terlalu cepat, Jika bekerjanya valve terlalu cepat, kemungkinan valve terlalu rapat. kemungkinan valve terlalu rapat. Untuk mencegahnya, ulangi Untuk mencegahnya, ulangi langkah 2 lebioh dari 3 kali secara langkah 2 lebioh dari 3 kali secara terus menerus.terus menerus.
Jika rotary valve tidak bekerja Jika rotary valve tidak bekerja dengan baik, periksa wire harness dengan baik, periksa wire harness untuk membuka dan menutupnya untuk membuka dan menutupnya valve. Jika kondisi wire harness valve. Jika kondisi wire harness bagus, ganti IAC valve dan periksa bagus, ganti IAC valve dan periksa kembali.kembali.
Stepping motor typeStepping motor type Lepaskan connector kabel dari IAC valveLepaskan connector kabel dari IAC valve Periksa resistance pada setiap coil IAC valvePeriksa resistance pada setiap coil IAC valveAntara 1 & 2Antara 1 & 2 3 & 2 35 – 43 Ώ3 & 2 35 – 43 Ώ 4 & 54 & 5 6 & 56 & 5 Jika resistance tidak sesuai spesifikasi, ganti IAC Jika resistance tidak sesuai spesifikasi, ganti IAC
valvevalve lepaskan outlet hose air cleaner dan IAC valve dari lepaskan outlet hose air cleaner dan IAC valve dari
throttle bodythrottle body pasang connector kabel ke IAC valvepasang connector kabel ke IAC valve periksa apakah plunger IAC valve bergerak sekali periksa apakah plunger IAC valve bergerak sekali
dan berhenti saat kunci kontak di OFF kan setelah dan berhenti saat kunci kontak di OFF kan setelah menstater mesin selama 2 detik.menstater mesin selama 2 detik.
Catatan :Catatan : Pemeriksaan ini harus dilakukan 2 orang, satu Pemeriksaan ini harus dilakukan 2 orang, satu
orang memutar kunci kontak, satu orang lagi orang memutar kunci kontak, satu orang lagi memeriksa gerakan plunger. memeriksa gerakan plunger.
Jika plunger iAC valve tidak bekerja, periksa kondisi Jika plunger iAC valve tidak bekerja, periksa kondisi sirkuit jika kondisi sirkuit baik, ganti IAC valve dan sirkuit jika kondisi sirkuit baik, ganti IAC valve dan periksa ulang.periksa ulang.
Fuel PumpFuel Pump
lepaskan tutup tanki dan lepaskan tutup tanki dan ON kan kunci kontak, ON kan kunci kontak, maka akan terdengar maka akan terdengar suara bekerjanya fuel suara bekerjanya fuel pump selama 3 detik pump selama 3 detik kemudian OFF.kemudian OFF.
Tekanan bensin harus Tekanan bensin harus dapat dirasakan pada dapat dirasakan pada fuel return hose selama fuel return hose selama 3 detik setelah kunci 3 detik setelah kunci kontak ON.kontak ON.
KONDISIKONDISI TEKANAN TEKANAN BENSINBENSIN
Fuel pump bekerja Fuel pump bekerja dan mesin matidan mesin mati
2,5 – 30 kg/cm2,5 – 30 kg/cm22
Mesin hidup pada Mesin hidup pada putaran idleputaran idle
2,1 – 2,6 kg/cm2,1 – 2,6 kg/cm22
1 menit setelah 1 menit setelah mesin dimatikanmesin dimatikan
> 1,8 kg/cm> 1,8 kg/cm22
Fuel Pressure RegulatorFuel Pressure Regulator
Periksa kondisi Periksa kondisi selang vacuum dari selang vacuum dari intake manifold ke intake manifold ke regulatorregulator
Lepaskan selang Lepaskan selang vacuum, dengan vacuum, dengan mesin mati dan kunci mesin mati dan kunci kontak ON, periksa kontak ON, periksa adanya kebocoran adanya kebocoran bensin.bensin.
Fuel InjectorFuel Injector Gunakan sound scope untuk Gunakan sound scope untuk
memeriksa kerjanya injector memeriksa kerjanya injector saat mesin hidup, suara saat mesin hidup, suara bekerjanya injector harus bekerjanya injector harus bervariasi tergantung dari naik bervariasi tergantung dari naik turunnya putaran mesin. Jika turunnya putaran mesin. Jika tidak ada suara atau terdengar tidak ada suara atau terdengar adanya kelainan, periksa sirkuit adanya kelainan, periksa sirkuit injector atau injector.injector atau injector.
Lepaskan connector kabel dari Lepaskan connector kabel dari injector, pasang ohm meter injector, pasang ohm meter antara terminal injector dan antara terminal injector dan periksa resistancenya.periksa resistancenya.
MAF SensorMAF Sensor Lepaskan connector kabel dari MAF Lepaskan connector kabel dari MAF
sensorsensor Periksa voltage pada terminal coupler Periksa voltage pada terminal coupler
saat kunci kontak di ON kansaat kunci kontak di ON kan - - 12 volt (input battery)12 volt (input battery) - - 5 volt (voltage referensi)5 volt (voltage referensi) - - 0 volt (ground)0 volt (ground) OFF kan kunci kontak dan lepaskan OFF kan kunci kontak dan lepaskan
cover ECM/PCM dari bracketcover ECM/PCM dari bracket Pasang connector kabel MAF sensor ke Pasang connector kabel MAF sensor ke
MAF sensorMAF sensor ON kan kunci kontak dan periksa voltage ON kan kunci kontak dan periksa voltage
pada output terminal MAF sensorpada output terminal MAF sensor Hidupkan mesin dan periksa apakan Hidupkan mesin dan periksa apakan
voltage lebih kecil dari 5 volt dan akan voltage lebih kecil dari 5 volt dan akan naik jika putaran mesin meningkat. (Data naik jika putaran mesin meningkat. (Data referensi : 1,7 – 2,0 V pada kecepatan referensi : 1,7 – 2,0 V pada kecepatan idle). Jika hasil pemeriksaan tidak sesuai idle). Jika hasil pemeriksaan tidak sesuai dengan spesifikasi, kemungkinan dengan spesifikasi, kemungkinan penyebabnya berasal dari sirkuit kabel, penyebabnya berasal dari sirkuit kabel, hubungan connector kabel, MAF sensor hubungan connector kabel, MAF sensor atau ECM/PCM.atau ECM/PCM.
IAT SensorIAT Sensor Masukkan IAT sensor ke Masukkan IAT sensor ke
dalam bejana berisi air dalam bejana berisi air yang dipanaskan dan ukur yang dipanaskan dan ukur resistance antara terminal resistance antara terminal sensor sambil sensor sambil memanaskan air secara memanaskan air secara perlahan.perlahan.
Jika hasil pengukuran tidak Jika hasil pengukuran tidak sesuai karakteristik seperti sesuai karakteristik seperti dalam gambar, ganti IAT dalam gambar, ganti IAT sensor.sensor.
MAP SensorMAP Sensor Hubungkan secara seri 3 Hubungkan secara seri 3
battery 1,5 volt yang baru battery 1,5 volt yang baru (total voltage adalah 4,5-5,0 (total voltage adalah 4,5-5,0 volt)volt)
Hubungkan terminal Hubungkan terminal positivenya ke “Vin” terminal positivenya ke “Vin” terminal sensor dan terminal negative sensor dan terminal negative battery ke ground.battery ke ground.
Periksa voltage antara “Vout” Periksa voltage antara “Vout” dan “ground”.dan “ground”.
Periksa penurunan Periksa penurunan voltagenya jika diberikan voltagenya jika diberikan kevacuuman (gunakan kevacuuman (gunakan vacuum pump) di atas 40 vacuum pump) di atas 40 cmHg. cmHg.
Throttle Position SensorThrottle Position Sensor
TPS dengan 3 kabelTPS dengan 3 kabel Lepaskan kabel negative (-) Lepaskan kabel negative (-)
dari battery dan connector dari battery dan connector dari TP sensordari TP sensor
Gunakan ohm meter untuk Gunakan ohm meter untuk mengukur resistance setiap mengukur resistance setiap terminalterminal
Catatan :Catatan : Perbedaan resistance Perbedaan resistance
antara throttle valve dalam antara throttle valve dalam posisi idle dan terbuka posisi idle dan terbuka penuh, harus lebih dari 1,5 penuh, harus lebih dari 1,5 kiloOhm.kiloOhm.
1 / A
2 / C
3 / B
1 . G ro und te rm ina l2 . Re fe re nc e vo lta g e te rm ina l3 . O utp ut vo lta g e
TPS dengan 4 kabelTPS dengan 4 kabel
Lepaskan kabel Lepaskan kabel negative (-) dari negative (-) dari battery dan connector battery dan connector dari TP sensordari TP sensor
Gunakan ohm meter Gunakan ohm meter untuk mengukur untuk mengukur resistance setiap resistance setiap terminalterminal
1 . TPS2 . Id le sw itc h
ECT SensorECT Sensor
Rendam ujung ECT Rendam ujung ECT sensor dalam air sensor dalam air dingin yang dingin yang dipanaskan dan dipanaskan dan ukur resistancenya, ukur resistancenya, jika resistance tidak jika resistance tidak sesuai petunjuk sesuai petunjuk pada gambar, ganti pada gambar, ganti ECT sensor.ECT sensor.
CKP SensorCKP Sensor
Ukur resistance Ukur resistance CKP sensor : 360 CKP sensor : 360 – 460 Ohm/20o C– 460 Ohm/20o C
Ukur resistance Ukur resistance antara terminal dan antara terminal dan groundground : : 1 1 megaOhm atau megaOhm atau lebihlebih
CMP sensorCMP sensor
Lepaskan connector kabel CMP sensorLepaskan connector kabel CMP sensor ON kan kunci kontak dan periksa ON kan kunci kontak dan periksa
voltage setiap terminal connector CMP voltage setiap terminal connector CMP sensor :sensor :– Terminal B+ : 10-14 VTerminal B+ : 10-14 V– Terminal Vout : 4-5 VTerminal Vout : 4-5 V– Terminal GDN : 0 VTerminal GDN : 0 V– Lepaskan CMP sensor dari caseLepaskan CMP sensor dari case– ON kan kunci kontakON kan kunci kontak– Periksa voltage pada terminal CMP Periksa voltage pada terminal CMP
pada connector yang terhubung ke pada connector yang terhubung ke ECM dengan menggunakan besi ECM dengan menggunakan besi magnit dengan jarak dari CMP magnit dengan jarak dari CMP sensor 1 mmsensor 1 mm
– Voltage terbangkit bervariasi 0 - 1 V Voltage terbangkit bervariasi 0 - 1 V atau 4 - 5 Vatau 4 - 5 V
Oksigen SensorOksigen Sensor
Gunakan Ohm meter Gunakan Ohm meter untuk mengukur untuk mengukur resistance antara terminal resistance antara terminal “A” dan “B” pada “A” dan “B” pada connector sensorconnector sensor
Resistance Oksigen Resistance Oksigen Sensor adalah : 11 – 15 Sensor adalah : 11 – 15 Ώ pada 20Ώ pada 20oo C C (temperature sensor akan (temperature sensor akan mempengaruhi tahanan, mempengaruhi tahanan, ukur pada temperature ukur pada temperature yang tepat)yang tepat)
1
A B
1. Se nso r c o up le r(vie we d fro m te rm ina l sid e )
TerminalTerminal ResistanceResistance
A – B A – B 20 – 24 Ohm pada 2020 – 24 Ohm pada 20oo C C
C – B C – B
F – E F – E
D – E D – E
D – Valve bodyD – Valve body Tak terhinggaTak terhingga
E – Valve bodyE – Valve body