perilaku dalam teori sosial
TRANSCRIPT
![Page 1: Perilaku dalam teori sosial](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022062313/558e75031a28abe8478b45df/html5/thumbnails/1.jpg)
ice breaking
![Page 2: Perilaku dalam teori sosial](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022062313/558e75031a28abe8478b45df/html5/thumbnails/2.jpg)
Dalam realitas sosial, dikatakan bahwa masyarakat itu mencakup kontrol atas para individu melalui proses alamiah, di mana kesadaran kolektif muncul mendahului tingkah laku dan pilihan-pilihan setiap individu dan menentukan kepercayaan-kepercayaan, emosi dan perilaku individu
Akhlak 2
![Page 3: Perilaku dalam teori sosial](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022062313/558e75031a28abe8478b45df/html5/thumbnails/3.jpg)
Menurut teori di atas bahwa bukanlah manusia yang membentuk masyarakat melainkan msyarakatlah yang membentuk manusia
ice breaking
![Page 4: Perilaku dalam teori sosial](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022062313/558e75031a28abe8478b45df/html5/thumbnails/4.jpg)
Bahasa mereka, moralitas mereka, agama mereka, semuanya adalah produk sosial. Sehingga untuk memahami perilaku setiap individu memerlukan pengetahuan tentang hakikat masyarakat mereka di dalam masyarakat itu
ice breaking
![Page 5: Perilaku dalam teori sosial](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022062313/558e75031a28abe8478b45df/html5/thumbnails/5.jpg)
teori di atas banyak ditentang para teoritikus sosiologi individualistik, yang mengatakan bahwa perilaku individu yang saling berinteraksi itulah yang membentuk masyarakat sehingga tercipta norma-norma, aturan-aturan, hukum-hukum dan pranata sosial lainnya untuk mengontrol hidup bersama.
ice breaking
![Page 6: Perilaku dalam teori sosial](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022062313/558e75031a28abe8478b45df/html5/thumbnails/6.jpg)
Norma : a. lemah, b. sedang, c. kuat daya ikatnya. Bagi norma yang lemah daya ikatnya,
orang kadang-kadang cenderung berani melanggarnya, sementara yang daya ikatnya kuat, orang tidak berani melanggarnya karena ada sanksi berat
ice breaking
![Page 7: Perilaku dalam teori sosial](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022062313/558e75031a28abe8478b45df/html5/thumbnails/7.jpg)
Ada 4 norma:1.Usage2.Folkways3.More4.Custom
ice breaking
![Page 8: Perilaku dalam teori sosial](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022062313/558e75031a28abe8478b45df/html5/thumbnails/8.jpg)
Norma ini kekuatan ikatannya sangat lemah di antara norma-norma yang lain. Suatu penyimpangan terhadapnya hanya mendapatkan celaan, misalnya seseorang yang makan sambil berlari
ice breaking
![Page 9: Perilaku dalam teori sosial](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022062313/558e75031a28abe8478b45df/html5/thumbnails/9.jpg)
Kebiasaan yang diulang-ulang dalam bentuk yang sama, sehingga kebiasaan itu mendapatkan pengakuan orang banyak, seperti kebiasaan menghormati orang yang lebih tua . Itulah yang disebut sebagai folkways.
ice breaking
![Page 10: Perilaku dalam teori sosial](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022062313/558e75031a28abe8478b45df/html5/thumbnails/10.jpg)
Apabila kebiasaan (folkways) tidak semata-mata dianggap sebagai cara perilaku saja, tetapi bahkan diterima sebagai norma-norma pengatur, maka kebiasaan tadi disebut sebagai more.
ice breaking
![Page 11: Perilaku dalam teori sosial](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022062313/558e75031a28abe8478b45df/html5/thumbnails/11.jpg)
Apabila tata kelakuan yang kekal serta tetap integrasinya dengan pola-pla perilaku masyarakat, maka dapat meningkat kekuatan mengikatnya menjadi custom atau adat istiadat. Anggota masyarakat yang melanggar adat istiadat akan mendapatkan hukuman keras yang kadang-kadang secara langsung diperlakukan.
ice breaking
![Page 12: Perilaku dalam teori sosial](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022062313/558e75031a28abe8478b45df/html5/thumbnails/12.jpg)
Setelah mengalami proses artinya sampai norma itu oleh masyarakat diakui, dihargai dan ditaati dalam kehidupan sehari-hari maka menjadi bagian tertentu dari lembaga kemasyarakatan (instituasionalization). Norma-norma yang sudah menjadi lembaga kemasyarakatan (instituasionalization) itu akan hidup dalam kehidupan manusia jika mereka tidak sendirian
ice breaking
![Page 13: Perilaku dalam teori sosial](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022062313/558e75031a28abe8478b45df/html5/thumbnails/13.jpg)
X + Y : sama kedudukannyaX + Y : controller dan subordinasiX + Y : Hubungan kerja
ice breaking