perjanjian sesudah kemerdekaan pdf

Upload: idatama-nababan

Post on 15-Oct-2015

50 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

sejarah Indonesia

TRANSCRIPT

  • Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan

    Jenis Lokasi/Tanggal Sebab Akibat Tokoh

    Pertempuran

    Surabaya

    Surabaya/10

    Nevember 1945

    Belanda ingin menguasai

    Indonesia lagi

    Perang banyak kota pahlawan

    gugur,surabaya, 10 November

    dijadikan hari pahlawan

    Bung Tomo

    Pertempuran

    Ambarawa

    Ambarawa/15

    Desember 1945

    Belanda ingin menguasai

    Indonesia lagi

    Isdiman gugur, digantikan oleh

    Sudirman. Didirikan Monumen

    Palagan Ambarawa15

    Desember=Hari

    Tryentri Isdiman

    Sudirman

    Bandung Lautan

    Api

    Bandung/23

    Maret 1946

    NICA membonceng Sekutu,

    ingin menguasai Bandung

    Para pejuang membakar

    gedung-gedung di Bandung

    bagian Selatan agar tidak

    digunakan oleh musuh.Moh.

    Toha gugur

    Moh. Toha, AH.Nasution

    Pertempuran

    Medan Area

    Medan/13

    Oktober 1945

    November 1946

    NICA membonceng Sekutu,

    ingin menguasai medan

    Barisan Pemuda Indonesia

    berusaha merebut kembali

    gedung-gedung yang diduduki

    Sekutu. Pertempuran hingga

    Pematang Siantar dan Brastagi

    Teuku Moh. Hasan,

    Ahmad Tahir

    Perundingan

    Linggajati

    Linggajati,

    Cirebon (Jawa

    Barat)/10

    november 1946

    Isi Perjanjian:- Belanda

    hanya mengakui kekuasaan RI

    atas Jawa, Sumatra, Madura-

    RI dan Belanda bersama-sama

    membentuk Negara Indonesia

    Serikat: Negara RI, Negara

    Indonesia Timue, Negara

    Kalimantan- Negara

    Indonesia Serikat akan bekerja

    sama dengan Belanda dalam

    bentuk Uni Indonesia-Belanda

    Sutan Syahrir, Van

    Mook

    Agresi Militer

    Belanda I

    Wilayah RI/21

    Juli 1947

    Persengketaan setelah

    Perjanjian Linggajati. Belanda

    melancarkan serangan besar-

    besaran ke wilayah RI.

    Sebagian daerah Jawa Tengah,

    jawa Timur, Jawa Barat,

    Sumatera Timur, Sumatera

    Selatan dikuasai Belanda.

    Kecaman dari Dewan

    Keamanan PBB. DK PBB

    memerintahkan Belanda

    menghentikan agresi militernya.

  • Perjanjian

    Renville

    Kapal Renville di

    teluk Jakarta/17

    Januari 1948

    DK PBB membentuk KTN

    (Komisi Tiga Negara):

    Australia, Beligia, Amerika

    Serikat, untuk menyelesaikan

    masalah Indonesia-Belanda.

    Perundingan antara KTN,

    Indonesia dan Belanda. Isi

    Perjanjian sangat merugikan

    Indonesia karena wilayah RI

    semakin sempit:- Wilayah

    RI hanya sebagian wilayah

    Jawa Tengah, sebagian kecil

    Jawa Timur, Banten, dan

    Sumatera.- Pasukan RI

    ditarik mundur dari daerah-

    daerah yang dikuasai Belanda.-

    Belanda tetap berdaulat atas

    seluruh wilayah Indonesia

    sampai diserahkan pada RIS

    yang segera dibentuk.-

    RIS sejajar dengan belanda

    dalam Uni Indonesia-Belanda.-

    Sebelum RIS terbentuk,

    Belanda dapat menyerahkan

    sebagian kekuasaannya

    kepada pemerintah federal

    sementara.Ibukota RI

    dipindahkan dari Jakarta ke

    Yogyakarta.

    - Mr. Amir

    Syarifuddin (Indonesia)-

    Richard Kirby (Australia)-

    Paul Van Zeeland

    (Belgia)- Frank

    Graham (Amerika

    Serikat)

    Agresi Militer

    belanda II

    Wilayah RI/19

    Desember 1948

    Penolakan RI terhadap

    tuntutan Belanda untuk

    membentuk pemerintahan

    peralihan yang berdaulat pada

    ratu Belanda

    Belanda menduduki ibukota RI,

    Yogyakarta.Presiden Sukarno

    mengirimkan mandate melalui

    radio kepada mentri

    kemakmuran, mr. Syafruddin

    Prawiranegara, untuk

    membentuk Pemerintah

    Darurat RI (PDRI) dengan

    ibukota Bukittinggi.Perang

    Gerilya dipimpin Jendral

    Sudirman.Kecaman dari

    berbagai Negara tetangga. 24

    januari 1949, DK PBB

    mengeluarkan perintah agar

    belanda menghentikan agresi

    militernya dan membebaskan

    semua tahanan politik.

    Perundingan kembali dengan

    komisi PBB untuk Indonesia,

    UNCI (United Nation Comission

    for Indonesia).

    Jendral Sudirman, Mr.

    Syafruddin

    Prawiranegara.

    Serangan Umum

    1 Maret 1949

    Yogyakarta/1

    Maret 1949

    TNI melakukan serangan

    umum atas tentara belanda

    yang menduduki Yogyakarta

    TNI berhasil menguasai

    Yogyakarta selama 6 jam.

    Belanda keluar dari kota

    Yogyakarta.

    Letnan Kolonel Suharto,

    Sri Sultan

    Hamengkubuwono IX,

    Panglima jendral

    Sudirman

  • Perjanjian Roem-

    Royen

    7 Mei 1949 UNCI mempertemukan

    Indonesia dan belanda

    Isi perjanjian:- Pasukan

    Belanda akan ditarik dari

    Yogyakarta- Belanda

    menghentikan agresi militernya

    dan membebaskan semua

    tahanan politik- Belanda

    menyetuji RI sebagai bagian

    Negara Indonesia Serikat-

    RI akan turut serta dalam KMB

    (Konferensi meja Bundar)

    - Mr. Moh. Roem

    (Indonesia)- Dr.

    Van Royen (Belanda)

    Konferensi meja

    Bundar (KMB)

    Den Haag,

    belanda/23

    agustus-2

    November 1949

    Kelanjtan Perjanjian Roem-

    Royen

    Konferensi Inter-Indonesia

    antara delegasi RI dan delegasi

    BFO sebelum KMB. Hasilnya:

    kesepakatan mendirikan

    RIS.Hasil KMB:- Belanda

    mengakui RIS sebagai Negara

    yang berdaulat dan merdeka.

    Penyerahan kedaulatan

    Desember 1949.- RIS dan

    Belanda akan tergabung dalam

    Uni Indonesia-Belanda.

    Kedudukan RIS dan Kerajaan

    belanda sejajar.- RIS

    akan mengembalikan semua

    hak milik Belanda, dan

    membayar hutang-hutang

    belanda setelah tahun 1942

    sebesar 4,3 milyar gulden.-

    Status Irian barat akan

    dibicarakan setahun setelah

    pengakuan kedaulatan.

    - Drs. Mohammad

    Hatta (Delegasi RI)-

    Sultan Hamid II

    (Delegasi BFO)-

    Van Maarseveen

    (Delegasi Belanda)-

    UNCI sebagai pengawas

    dan penengah

    Pembentukan RIS

    dan Pengakuan

    Kedaulatan

    Pembentukan

    RIS, 16

    Desember

    1949Pengakuan

    Kedaulatan di

    Belanda dan

    Indonesia/27

    Desember 1949

    Lanjutan hasil KMB RIS terdiri dari:- Republik

    Indonesia- Negara

    Indonesia Timur- Negara

    Pasundan- Negara Jawa

    Timur- Negara Sumatera

    Timur- Negara Sumatera

    SelatanSejak 27 desember

    1949, Belanda resmi mengakui

    kemerdekaan dan kedaulatan

    Indonesia.

    - Presiden RIS: Ir.

    Sukarno- Perdana

    menteri RIS: Drs. Moh.

    Hatta- Presiden RI:

    Mr. AsaatPengakuan

    kedaulatan di

    Belanda:Ratu Yuliana

    dan PM Willem Drees,

    menyerahkan

    kedaulatan Indonesia

    kepada Drs. Moh.

    Hatta.Pengakuan

    Kedaulatan di

    Indonesia:A.H.J. Lovink

    menyerahkan

    kedaulatan Indonesia

    kepada Sri Sultan

    Hamengkubuwono IX.