permasalahan sgd alkohol

2
1. Kenapa terjadi kejang? Intoksikasi alkohol akut dengan kadar alkohol yang tinggi di dalam darah dapat memicu kejang melalui efek excitatory yang di sebabkan alkohol. 2. Bagaimana mekanisme oplosan bisa menjadi toksik dalam tubuh? Pada skenario pasien mengoplos tuak dengan spiritus. Spiritus atau metanol senyawa kimia yang beracun bagi tubuh, dalam tubuh metanol akan dimetabolisme di liver oleh enzim Alkohol Dehidrogenase (DHA) menjadi formaldehide, selanjutnya oleh enzim formaldehide dehidrogenase (FDH) diubah menjadi asam format. Hasil metabolisme tersebut merupakan racun bagi tubuh terutama asam format. 3. Apa perbedaan minuman oplosan dengan minuman keras pada umumnya?? Minuman keras oplosan adalah minuman keras yang di buat dari bermacam-macam bahan yang mengandung alkohol dan di campur menjadi satu, serta mempunyai kadar alkohol yang bervariasi sedangkan. Minuman keras ialah minuman beralkohol hasil penyulingan (destilasi) buah atau karbohidrat yang telah diragikan (fermentasi) menjadi alkohol, dan mempunyai batas kadar yang ditetapkan oleh pemerintah. 4. Kenapa terjadi penurunan kesadaran pada pasien? Alkohol sangat berpengaruh pada SSp dibandingkan pada sistem- sistem lain. Efek stimulasi alkohol terhadap SSP masih diperdebatkan mungkin stimulasi tersebut timbul akibat

Upload: elok-izawati

Post on 22-Oct-2015

8 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Permasalahan Sgd Alkohol

1. Kenapa terjadi kejang?

Intoksikasi alkohol akut dengan kadar alkohol yang tinggi di dalam darah dapat memicu

kejang melalui efek excitatory yang di sebabkan alkohol.

2. Bagaimana mekanisme oplosan bisa menjadi toksik dalam tubuh?

Pada skenario pasien mengoplos tuak dengan spiritus. Spiritus atau metanol senyawa kimia

yang beracun bagi tubuh, dalam tubuh metanol akan dimetabolisme di liver oleh enzim

Alkohol Dehidrogenase (DHA) menjadi formaldehide, selanjutnya oleh enzim formaldehide

dehidrogenase (FDH) diubah menjadi asam format. Hasil metabolisme tersebut merupakan

racun bagi tubuh terutama asam format.

3. Apa perbedaan minuman oplosan dengan minuman keras pada umumnya??

Minuman keras oplosan adalah minuman keras yang di buat dari bermacam-macam

bahan yang mengandung alkohol dan di campur menjadi satu, serta mempunyai kadar

alkohol yang bervariasi sedangkan.

Minuman keras ialah minuman beralkohol hasil penyulingan (destilasi) buah atau

karbohidrat yang telah diragikan (fermentasi) menjadi alkohol, dan mempunyai batas

kadar yang ditetapkan oleh pemerintah.

4. Kenapa terjadi penurunan kesadaran pada pasien?

Alkohol sangat berpengaruh pada SSp dibandingkan pada sistem-sistem lain. Efek stimulasi

alkohol terhadap SSP masih diperdebatkan mungkin stimulasi tersebut timbul akibat aktivitas

berbagai bagian otak yang tidak terkendalikan. Alkohol bersifat anastetik (menekan SSP),

sehingga kemampuan berkonsentrasi, daya ingat dan kemampuan mendiskriminasi terganggu

dan ahirnya akan hilang.

5. Kenapa Terjadi Gejala Pada skenario?

metanol akan dimetabolisme di liver oleh enzim Alkohol Dehidrogenase (DHA) menjadi

formaldehide, selanjutnya oleh enzim formaldehide dehidrogenase (FDH) diubah menjadi

asam format. Asam format kemudian dioksidasi menjadi karbondioksidaa dan air oleh

tetrahidrofolat. Metabolisme dari asam format sangat lambat sehingga dapat terakumulasi

dalam tubuh yang menimbulkan asidosis metabolik. Asam format juga menghambat respirasi

seluler sehingga terjadi asidosis laktat. Asidosis metabolik ini menyebabkan mual, muntah,

pernafasan abnormal, tekanan darah menurun, syok kemudian koma.