persamaan reaksi kimia sma
DESCRIPTION
Persamaan reaksi kimia. SMATRANSCRIPT
PERSAMAAN REAKSI
Adjeng Ayu Setiani
Andre Lukas
Enrica Melissa Panjaitan
Reza Ade Firdaus Nasution
Siti Langga Lubis
ADJENG AYU SETIANI
ANDRE LUKAS
ENRICA MELISSA
PANJAITAN
SITI LANGGA LUBIS
REZA ADE FIRDAUS
PENGERTIAN
Dalam ilmu kimia, persamaan
reaksi atau persamaan kimia adalah penulisan simbolis
dari sebuah reaksi kimia. Rumus kimia pereaksi ditulis
di sebelah kiri persamaan dan rumus kimia
produk dituliskan di sebelah kanan.
SIMBOL
Dalam sebuah persamaan reaksi, pereaksi
dan produk dihubungkan melalui simbol yang
berbeda-beda. Simbol → digunakan untuk reaksi
searah, ⇆untuk reaksi dua arah, dan ⇌ untuk
reaksi kesetimbangan.
WUJUD
Seringkali pada suatu persamaan
reaksi, wujud zat yang bereaksi dituliskan dalam
singkatan di sebelah kanan rumus kimia zat tersebut.
Huruf (s)melambangkan padatan, (l) melambangkan
cairan, (g) melambangkan gas,
dan (aq) melambangkan larutan dalam air.
CIRI - CIRI
Di paling kanan dari sebuah persamaan reaksi
kadang-kadang juga terdapat suatu besaran atau konstanta.
Suatu persamaan disebut setara jika jumlah suatu
unsur pada sebelah kiri persamaan sama dengan jumlah unsur
tersebut di sebelah kanan, dan dalam reaksi ionik, jumlah total
muatan harus setara juga.
HUKUM DALTON
Pemberian koefisien reaksi sesuai dengan
teori atom Dalton yang menyatakan bahwa dalam
reaksi kimia atom-atom tidak dimusnahkan,
diciptakan, dan tidak diubah menjadi atom lain,
melainkan hanya mengalami penataan ulang.
HUKUM LAVOISIER
Jika jenis dan jumlah atom
sebelum dan sesudah reaksi telah
sama, maka massa zat-zat sebelum
dan sesudah reaksi tentu akan sama
PENGENALAN SOAL
2H2(g) + O2(g) -> 2H2O(l)
CONTOH SOAL
Alumunium bereaksi dengan
larutan asam sulfat membentuk
larutan alumunium sulfat dan gas
hidrogen.
LANGKAH
Menuliskan persamaan kata-kata:
alumunium + larutan asam sulfat -> larutan alumunium sulfat +
gas hidrogen
Menuliskan persamaan rumus :
Al(s) + H2SO4(aq) -> Al2(SO4)3(aq)+H2(g) (belum setara)
Penyetaraan :
2Al(s) + 3H2SO4(aq) -> Al2(SO4)3(aq) + 3H2(g) (setara)
CONTOH SOAL
HNO3 (aq) + H2S (g) NO (g) + S (s) + H2O (l)
Cara yang termudah untuk menentukan koefisien reaksinya adalah dengan memisalkan koefisiennya
masing-masing a, b, c, d dan e sehingga:
a HNO3 + b H2S c NO + d S + e H2O
Berdasarkan reaksi di atas maka
atom N : a = c (sebelum dan sesudah reaksi)
atom O : 3a = c + e 3a = a + e e = 2a
atom H : a + 2b = 2e = 2(2a) = 4a 2b = 3a b = 3/2 a
atom S : b = d = 3/2 a
Maka agar terselesaikan kita ambil sembarang harga misalnya a = 2 berarti: b = d = 3, dan e = 4
sehingga persamaan reaksinya :
2 HNO3 + 3 H2S 2 NO + 3 S + 4 H2O
KESIMPULAN
Telah disebutkan bahwa pada reaksi kimia atom-atom
mengalami penataan ulang, tetapi jenis dan jumlah atom
sebelum dan sesudah reaksi adalah sama. Untuk menyamakan
jenis dan jumlah atom tsb maka reaksi perlu disetarakan. Yaitu
dengan memberi koefisien yang tepat. Banyak reaksi yg dapat
disetarakan dengan jalan menebak. Tetapi untuk permulaan
ikutilah langkah berikut..
KESIMPULAN
Tetapkan koefisien salah satu zat, biasanya zat yang paling
kompleks, sama dengan 1, sedangkan zat lain diberikan
koefisien sementara dengan huruf.
Setarakan terlebih dahulu unsur yang terkait langsung
dengan zat yang diberi koefisien 1 itu.
Setarakan unsur lainnya. Biasanya akan membantu jika atom
O disetarakan paling akhir.