peta pembagian sub bwp perkotaan...
TRANSCRIPT
![Page 1: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/1.jpg)
PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANG
PETA ZONASI BLOK I- C
![Page 2: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/2.jpg)
PETA ZONASI BLOK I- C (POTONGAN 1)
PETA ZONASI BLOK I- C (POTONGAN 1)
![Page 3: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/3.jpg)
PERATURAN ZONASI BLOK I-C
Zona
Kode Zona PS-1 PS-2
Fungsi Jalan Lokal Primer Arteri Primer
1 Rumah Tunggal X X
2 Rumah Kopel X X
3 Rumah Deret X X
4 Rumah sederhana X X
5 Rumah menengah X X
6 Rumah mewah X X
7 Rumah Susun Rendah X X
8 Rumah Susun Sedang X X
9 Rumah Susun Tinggi X X
10 Rumah dinas X X
11 Townhouse X X
12 Rumah tinggal X X
13 Asrama X X
14 Rumah Kost X X
15 Vila X X
16 Home stay X X
17 Guest house X X
18 Panti asuhan X X
19 Panti jompo X X
20 Kondominimum X X
21 Apartemen X X
22 Flat X X
Perdagangan dan Jasa
1 Kios X X
Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta ApiNo.
Sub Zona
![Page 4: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/4.jpg)
2 Warung X X
3 Toko X X
4 Counter HP X X
5 Toko bangunan X X
6 Toko kue dan roti X X
7 Toko elektronik X X
8 Toko kertas X X
9 Toko plastik X X
10 Toko kelontong X X
11 Toko mainan X X
12 Toko kaset/vcd X X
13 Salon X X
14 Laundry X X
15 Persewaan buku X X
16 Persewaan playstation X X
17 Persewaan vcd X X
18 Jasa fotocopy X X
19 Warnet X X
20 Toko hewan peliharaan (pet shop) X X
21 Wartel X X
22 Jasa komunikasi X X
23 Rumah zakat X X
24 Toko buku X X
25 Jasa penukaran uang asing (Money changer) X X
26 Kantor pos X X
27 Jasa riset dan pengembangan IPTEK X X
28 Jasa perawatan/perbaikan/ renovasi barang X X
29 Rental pengetikan X X
30 Jasa analisis program komputer X X
31 Jasa printer X X
32 Jasa translate bahasa X X
33 Catering X X
34 Persewaan kebaya/gaun pengantin X X
35 Jasa tata rias pengantin X X
36 Penitipan hewan X X
37 Penitipan Anak X X
38 Gym/tempat fitnes X X
39 Kolam renang X X
40 Pijat refleksi X X
41 Pengobatan alternatif X X
42 Jasa kursus memasak X X
43 Jasa kursus menari/sanggar tari X X
44 Jasa kursus/bimbingan belajar X X
45 butik X X
![Page 5: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/5.jpg)
46 Jasa vermak jeans dan sepatu X X
47 Jasa penjahitan X X
48 koperasi X X
49 Perdagangan Multi Level Marketing (MLM) X X
50 Galeri seni X X
51 Minimarket X X
52 Gudang toko X X
53 Plaza elektronik X X
54 Bioskop X X
55 Pusat Oleh oleh X X
56 Souvenir makanan/minuman X X
57 Souvenir handycraft X X
58 Souvenir pakaian X X
59 Bank X X
60 Jasa lembaga keuangan X X
61 Showroom mobil X X
62 Dealer motor X X
63 Jasa bengkel X X
64 Tempat cuci mobil X X
65 Salon mobil X X
66 Jasa travel dan pengiriman barang X X
67 Jasa biro perjalanan dan Guide wisata X X
68 Pusat Informasi Wisata X X
69 Jasa penyediaan ruang pertemuan X X
70 Restoran/Rumah makan X X
71 Studio musik X X
72 Studio foto X X
73 Kolam pemancingan X X
74 Jasa kursus mobil X X
75 Sanggar senam X X
76 Ruko X X
77 Pertokoan X X
78 Supermarket X X
79 Mall X X
80 Plaza X X
81 SPBU X X
82 Hotel melati X X
83 Hotel bintang X X
84 Pasar hewan X X
85 Pasar tradisional X X
86 Pasar burung X X
87 Pasar bunga X X
Perkantoran
1 Kantor Pemerintah Propinsi X X
![Page 6: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/6.jpg)
2 Kantor pemerintahan kota X X
3 Kantor kecamatan X X
4 Kantor kelurahan X X
5 Koramil X X
6 Polsek X X
7 Polres X X
8 Lembaga pemasyarakatan X X
9 Block office X X
10 Balai diklat X X
11 Kantor Ormas/Partai X X
12 Kantor Konsultan X X
13 Kantor Notaris X X
14 Kantor Yayasan X X
15 Stasiun Radio X X
16 Kantor BUMN X X
Industri
1 Keramik X X
2 Kayu dan Pengolahannya X X
3 Industri makanan dan minuman X X
4 Industri Non Polutan X X
5 Home industri X X
6 Gudang Industri X X
Sarana Pelayanan Umum
Pendidikan
1 Play group/PAUD X X
2 TK X X
3 SD X X
4 SMP X X
5 SMA/SMK X X
6 SLB/YPAC X X
7 Perguruan tinggi/akademi X X
8 Pondok pesantren X X
9 Perpustakaan umum X X
Transportasi
1 Sub Unit Terminal X X
Kesehatan
1 Rumah sakit tipe A X X
2 Rumah sakit tipe B X X
3 Rumah sakit tipe C X X
4 Rumah sakit tipe D X X
5 Rumah sakit bersalin X X
6 Rumah sakit gawat darurat X X
7 Laboratorium kesehatan X X
8 Puskesmas X X
![Page 7: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/7.jpg)
9 Puskesmas pembantu X X
10 Posyandu X X
11 Balai pengobatan X X
12 Pos kesehatan X X
13 Dokter umum X X
14 Dokter spesialis X X
15 Praktek Bidan X X
16 Poliklinik X X
17 Klinik dan/atau rumah sakit hewan X X
18 Panti Rehabilitasi Narkoba X X
19 PMI X X
20 Apotik X X
Olahraga
1 Lapangan olahraga X X
2 Gedung olahraga (indoor sport) X X
3 Stadion X X
4 Gelanggang Olahraga X X
5 Lapangan Futsal X X
Sosial Budaya
1 Sanggar kesenian X X
2 Gedung kesenian X X
3 Balai Pertemuan X X
4 Gedung serba guna X X
5 Pusat informasi lingkungan X X
6 Lembaga sosial/organisasi kemasyarakatan X X
Peribadatan
1 Islamic Center X X
2 Masjid X X
3 Gereja X X
4 Pura X X
5 Vihara X X
6 Klenteng X X
7 Langgar/mushola X X
Peruntukan Khusus
1 Lapangan militer X X
2 Daur ulang sampah X X
3 Pengolahan sampah/limbah X X
4 Penimbunan barang bekas X X
5 Rumah pompa/reservoir X X
6 Pembangkit listrik X X
7 Depo penimbunan minyak X X
Ruang Terbuka Hijau
1 Hutan kota X X
2 Taman RT X X
![Page 8: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/8.jpg)
3 Taman RW X X
4 Taman lingkungan X X
5 Taman kota X X
6 Taman Tematik X X
7 TMU X X
8 TMP X X
9 Jalur hijau dan median X X
10 Sempadan/penyangga I I
Ruang Terbuka Non Hijau
1 Tempat parkir X X
2 Taman bermain dan rekreasi X X
Peruntukan Lainnya
1 Pertanian lahan basah X X
2 Pertanian lahan kering X X
3 Hortikultura X X
4 Perkebunan tanaman keras X X
5 Perkebunan agrobisnis X X
6 Pengambilan air tanah X X
7 Gudang pertanian X X
8 Wisata alam I X
9 Wisata buatan X X
KETERANGAN ITBX :
Klasifikasi I = pemanfaatan diperbolehkan/diizinkan
Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi I memiliki sifat sesuai dengan peruntukan ruang yang direncanakan. Pemerintah kota tidak dapat melakukan peninjauan atau pembahasan atau tindakan lain terhadap kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi I.
Klasifikasi T = pemanfaatan bersyarat secara terbatas
Pemanfaatan bersyarat secara terbatas bermakna bahwa kegiatan dan penggunaan lahan dibatasi dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Pembatasan pengoperasian, baik dalam bentuk pembatasan waktu beroperasinya suatu kegiatan di dalam subzona maupun pembatasan jangka waktu pemanfaatan lahan untuk kegiatan tertentu yang diusulkan;
b. Pembatasan intensitas ruang, baik KDB, KLB, KDH, jarak bebas, maupun ketinggian bangunan. Pembatasan ini dilakukan dengan menurunkan nilai maksimal dan meninggikan nilai minimal dari intensitas ruang dalam peraturan zonasi;
c. Pembatasan jumlah pemanfaatan, jika pemanfaatan yang diusulkan telah ada, mampu melayani kebutuhan, dan belum memerlukan tambahan, maka pemanfaatan tersebut tidak boleh diizinkan atau diizinkan terbatas dengan pertimbangan-pertimbangan khusus
Klasifikasi B = pemanfaatan bersyarat tertentu
Pemanfaatan bersyarat tertentu bermakna bahwa untuk mendapatkan izin atas suatu kegiatan atau penggunaan lahan diperlukan persyaratan-persyaratan tertentu yang dapat berupa persyaratan umum
dan persyaratan khusus. Persyaratan dimaksud diperlukan mengingat pemanfaatan ruang tersebut memiliki dampak yang besar bagi lingkungan sekitarnya. Persyaratan yang diperlukan antara lain
a. Dokumen AMDAL
b. Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL)
c. Dokumen Analisis Dampak Lalu Lintas (ANDALIN)
d. Pengenaan disinsentif misalnya biaya dampak pembangunan
Klasifikasi X = pemanfaatan yang tidak diperbolehkan
Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi X memiliki sifat tidak sesuai dengan peruntukan lahan yang direncanakan dan dapat menimbulkan dampak yang cukup besar bagi lingkungan di sekitarnya
Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi X tidak boleh diizinkan pada zona yang bersangkutan
A. Pola ruang Blok I-C
Pola ruang di blok I-C terdiri dari zona perlindungan setempat (sub zona sempadan sungai, sempadan rel kereta api), zona ruang terbuka hijau (sub zona RTH taman dan hutan kota, RTNH (lapangan), zona perumahan (sub zona ruma
kepadatan sedang) , zona perdagangan dan jasa (sub zona perdagangan dan jasa tunggal, kopel dan deret), zona perkantoran (sub zona perkantoran pemerintah dan swasta), zona sarana pelayanan umum (sub zona pendidikan,
![Page 9: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/9.jpg)
kesehatan, olahraga dan peribadatan) dan zona industri (sub zona aneka industri)
B. Ketentuan kegiatan dan Penggunaan Lahan,intensitas pemanfaatan ruang, tata bangunan dan ketentuan prasarana dan sarana minimal Blok I-C
Kegiatan dan penggunaan lahan blok I-C diklasifikasikan berdasarkan fungsi jalan yang ada di Perkotaan Jombang. Sub zona sempadan sungai berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona sempadan rel kereta api berada pada
fungsi jalan arteri primer. Sub zona RTH taman dan hutan kota berada pada fungsi jalan lokal primer. Zona RTNH brada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona rumah kepadatan sedang berada fungsi jalan lokal primer. Sub zona perdagangan
dan jasa tunggal dan deret berada pada fungsi jalan arteri primer dan lokal primer, sedangkan perdagangan dan jasa kopel berada pada fungsi jalan lokal primer, sub zona perdagangan dan jasa deret berada pada fungsi jalan arteri primer dan
lokal primer. Sub zona perkantoran pemerintah dan swasta berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona SPU pendidikan, kesehatan dan olahraga berada pada fungsi jalan lokal primer, sedangkan peribadatan berada pada fungsi
jalan arteri primer dan lokal primer. Sub zona aneka industri berada pada fungsi jalan lokal primer.
I-C Sempadan sungai (PS-1)
2. Sempadan rel kereta api (PS-2)
3. RTH taman dan hutan kota (RTH-2)
4. RTNH
Blok Zona Peruntukan
Ketentuan kegiatan dan penggunan lahan
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada RTNH
yaitu tempat parkir
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada RTH
taman dan hutan kota yaitu taman RT, taman RW, taman
lingkungan, taman kota dan taman bermain dan rekreasi
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada
sempadan rel kereta api yaitu RTH sempadan rel kereta api
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada
sempadan sungai yaitu sempadan sungai.
I
![Page 10: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/10.jpg)
5. Rumah kepadatan sedang (R-3)
Pada jalan lokal primer
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu rumah
tunggal, rumah kopel, rumah deret, rumah sederhana, asrama,
rumah menengah, rumah mewah, rumah dinas, townhouse,
rumah kos, rumah tinggal dan vila
![Page 11: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/11.jpg)
• Rumah
![Page 12: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/12.jpg)
• Perdagangan dan jasa
![Page 13: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/13.jpg)
• Kantor swasta
• Industri
![Page 14: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/14.jpg)
• Pendidikan
• Kesehatan
![Page 15: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/15.jpg)
• Sosial budaya
• Perdagangan dan jasa
![Page 16: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/16.jpg)
6. Perdagangan dan jasa tunggal
Pada jalan arteri primer
6. Perdagangan dan jasa tunggal
Pada jalan arteri primer
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang
diijinkan di jalan arteri primer yaitu mall, plaza, SPBU, hotel
melati, hotel bintang, pasar hewan, pasar tradisional, pasar
burung dan pasar bunga
![Page 17: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/17.jpg)
• Perumahan
• Perdagangan dan jasa
![Page 18: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/18.jpg)
Pada jalan lokal primer
• Perumahan
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan di jalan lokal
primer yaitu seluruh kegiatan perdagangan dan jasa kecuali
ruko, pertokoan dan pasar hewan
![Page 19: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/19.jpg)
• Perkantoran
• Kesehatan
![Page 20: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/20.jpg)
• Perdagangan dan jasa
• Kesehatan
![Page 21: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/21.jpg)
6. Perdagangan dan jasa kopel
Pada jalan lokal primer
• Perumahan
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang
diijinkan di jalan lokal primer yaitu ruko
![Page 22: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/22.jpg)
• Perdagangan dan jasa
• Kesehatan
![Page 23: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/23.jpg)
• Perumahan
• Perdagangan dan jasa
![Page 24: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/24.jpg)
7. Perdagangan dan jasa deret
Pada jalan arteri primer1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang
diijinkan di jalan arteri primer yaitu ruko dan pertokoan
![Page 25: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/25.jpg)
• Perumahan
![Page 26: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/26.jpg)
• Perdagangan dan jasa
![Page 27: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/27.jpg)
• Kesehatan
• Perumahan
![Page 28: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/28.jpg)
• Perdagangan dan jasa
Pada jalan lokal primer 1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang
diijinkan di jalan lokal primer yaitu ruko dan pertokoan
![Page 29: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/29.jpg)
• Perumahan
• Perdagangan dan jasa
![Page 30: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/30.jpg)
• Kesehatan
• Perumahan
![Page 31: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/31.jpg)
• Perdagangan dan jasa
8. Perkantoran pemerintah (KT-1)
Pada jalan lokal primer
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu kantor
pemerintah provinsi, kantor pemerintahan kota, kantor
kecamatan, kantor kelurahan, polres dan block office
![Page 32: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/32.jpg)
9. Perkantoran swasta (KT-2)
Pada jalan lokal primer
10. Pendidikan (SPU-1)
Pada jalan lokal primer
1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan
Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu pendidikan
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu kantor
ormas/partai, kantor konsultan, kantor notaris dan kantor
yayasan
![Page 33: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/33.jpg)
Kesehatan (SPU-3)
Pada jalan lokal primer
Olahraga (SPU-4)
Pada jalan lokal primer
Peribadatan (SPU-6)
Pada jalan arteri primer
1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan
Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu masjid,
gereja, mushola
1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan
Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan lapangan olahraga
1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan
Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu rumah sakit
tipe C, rumah sakit bersalin, laboratorium kesehatan,
puskesmas, posyandu, poliklinik, klinik, apotik
![Page 34: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/34.jpg)
Pada jalan lokal primer
14. Aneka Industri (I-4)
Pada jalan lokal primer
1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan
Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu industri
makanan dan minuman, home industry
1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan
Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu masjid,
gereja, mushola
![Page 35: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/35.jpg)
PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANG
PETA ZONASI BLOK I- C
![Page 36: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/36.jpg)
PETA ZONASI BLOK I- C (POTONGAN 1)
PETA ZONASI BLOK I- C (POTONGAN 1)
![Page 37: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/37.jpg)
Zona Perumahan (R)
RTH-2 RTNH R-3 K-2
Lokal Primer Lokal Primer Lokal Primer Arteri Primer Lokal Primer Lokal Primer
X X I X T X
X X I X T T
X X I X T X
X X I X T X
X X I X T T
X X I X T X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X I X T X
X X I X T T
X X I X T T
X X I X T T
X X I X T X
X X I X T X
X X T X T X
X X T B T B
X X T X T X
X X X X T X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X T X I X
Kepadatan Sedang
Zona Perdagangan dan Jasa (K)
Taman dan Hutan Kota LapanganPerdagangan
dan Jasa Kopel
K-1
Perdagangan dan Jasa Tunggal
![Page 38: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/38.jpg)
X X T X I X
X X T X I X
X X T X I T
X X X X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X X X I X
X X T X I X
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X B B I B
X X T X I T
X X T X I T
X X T X X T
X X T X I T
X X T X I T
X X X X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X X X I T
![Page 39: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/39.jpg)
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X T X I T
X X X X I T
X X X X T T
X X X X I T
X X X X I T
X X X X I B
X X X X I B
X X X X I T
X X X X I T
X X X X I T
X X X X I T
X X X X I T
X X X X I T
X X X X I T
X X X X I T
X X T X I T
X X X X I T
X X X X I X
X X T X I X
X X T X I T
X X X X I B
X X T T I B
X X T X I T
X X T X I T
X X X X I T
X X X X I T
X X T X I T
X X X X B I
X X X X B X
X X X X I B
X X X I X X
X X X I X X
X X X I X X
X X X I I B
X X X I I B
X X X I X X
X X X I I X
X X X I I X
X X X I I X
X X X X X X
![Page 40: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/40.jpg)
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X T X T X
X X T X T X
X X T X T X
X X T X T X
X X X X T X
X X X X T X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X I X X X
X X X X X X
X X T X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X B X
X X X X B X
X X X X T X
X X X X T X
X X X X T X
X X X X T X
X X X X T X
X X X X X X
![Page 41: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/41.jpg)
X X X X X X
X X T X X X
X X X X T X
X X T X T X
X X T X T X
X X T X T X
X X T X T X
X X X X T X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X T X
X X T X T X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X T X X X
X X T X X X
X X X X X X
X X T X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X T X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
I X T X X X
![Page 42: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/42.jpg)
I X T X X X
I X T X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X I X X X X
X X X X X X
X I X X X X
I X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
X X X X X X
Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi I memiliki sifat sesuai dengan peruntukan ruang yang direncanakan. Pemerintah kota tidak dapat melakukan peninjauan atau pembahasan atau tindakan lain terhadap kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi I.
Pemanfaatan bersyarat secara terbatas bermakna bahwa kegiatan dan penggunaan lahan dibatasi dengan ketentuan sebagai berikut :
Pembatasan pengoperasian, baik dalam bentuk pembatasan waktu beroperasinya suatu kegiatan di dalam subzona maupun pembatasan jangka waktu pemanfaatan lahan untuk kegiatan tertentu yang diusulkan;
Pembatasan intensitas ruang, baik KDB, KLB, KDH, jarak bebas, maupun ketinggian bangunan. Pembatasan ini dilakukan dengan menurunkan nilai maksimal dan meninggikan nilai minimal dari intensitas ruang dalam peraturan zonasi;
Pembatasan jumlah pemanfaatan, jika pemanfaatan yang diusulkan telah ada, mampu melayani kebutuhan, dan belum memerlukan tambahan, maka pemanfaatan tersebut tidak boleh diizinkan atau diizinkan terbatas dengan pertimbangan-pertimbangan khusus
Pemanfaatan bersyarat tertentu bermakna bahwa untuk mendapatkan izin atas suatu kegiatan atau penggunaan lahan diperlukan persyaratan-persyaratan tertentu yang dapat berupa persyaratan umum
dan persyaratan khusus. Persyaratan dimaksud diperlukan mengingat pemanfaatan ruang tersebut memiliki dampak yang besar bagi lingkungan sekitarnya. Persyaratan yang diperlukan antara lain
Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL)
Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi X memiliki sifat tidak sesuai dengan peruntukan lahan yang direncanakan dan dapat menimbulkan dampak yang cukup besar bagi lingkungan di sekitarnya
Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi X tidak boleh diizinkan pada zona yang bersangkutan
Pola ruang di blok I-C terdiri dari zona perlindungan setempat (sub zona sempadan sungai, sempadan rel kereta api), zona ruang terbuka hijau (sub zona RTH taman dan hutan kota, RTNH (lapangan), zona perumahan (sub zona ruma
kepadatan sedang) , zona perdagangan dan jasa (sub zona perdagangan dan jasa tunggal, kopel dan deret), zona perkantoran (sub zona perkantoran pemerintah dan swasta), zona sarana pelayanan umum (sub zona pendidikan,
![Page 43: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/43.jpg)
B. Ketentuan kegiatan dan Penggunaan Lahan,intensitas pemanfaatan ruang, tata bangunan dan ketentuan prasarana dan sarana minimal Blok I-C
Kegiatan dan penggunaan lahan blok I-C diklasifikasikan berdasarkan fungsi jalan yang ada di Perkotaan Jombang. Sub zona sempadan sungai berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona sempadan rel kereta api berada pada
fungsi jalan arteri primer. Sub zona RTH taman dan hutan kota berada pada fungsi jalan lokal primer. Zona RTNH brada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona rumah kepadatan sedang berada fungsi jalan lokal primer. Sub zona perdagangan
dan jasa tunggal dan deret berada pada fungsi jalan arteri primer dan lokal primer, sedangkan perdagangan dan jasa kopel berada pada fungsi jalan lokal primer, sub zona perdagangan dan jasa deret berada pada fungsi jalan arteri primer dan
lokal primer. Sub zona perkantoran pemerintah dan swasta berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona SPU pendidikan, kesehatan dan olahraga berada pada fungsi jalan lokal primer, sedangkan peribadatan berada pada fungsi
Ketentuan kegiatan dan penggunan lahan
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada RTNH
yaitu tempat parkir
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada RTH
taman dan hutan kota yaitu taman RT, taman RW, taman
lingkungan, taman kota dan taman bermain dan rekreasi
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada
sempadan rel kereta api yaitu RTH sempadan rel kereta api
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada
sempadan sungai yaitu sempadan sungai.
- -
I T B
![Page 44: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/44.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu rumah
tunggal, rumah kopel, rumah deret, rumah sederhana, asrama,
rumah menengah, rumah mewah, rumah dinas, townhouse,
rumah kos, rumah tinggal dan vila
![Page 45: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/45.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan secara terbatas
dengan batasan tidak mengganggu lingkungan sekitarnya yaitu
home stay, guest house, panti asuhan dan panti jompo
![Page 46: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/46.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang
diijinkan secara terbatas untuk mendukung fungsi perumahan di
jalan lokal primer, dengan batasan tidak mengganggu lingkungan
sekitarnya yaitu kios, warung, toko, counter hp, toko kue dan
roti, toko elektronik, toko kertas, toko plastik, toko kelontong,
toko mainan, toko kaset/vcd, salon, laundry, jasa fotocopy,
warnet, persewaan buku, persewaan playstation, persewaan
vcd, jasa komunikasi, toko plastik, toko mainan, toko hewan
peliharaan, wartel, rumah zakat, toko buku, jasa bangunan, jasa
penukaran uang asing, jasa guide wisata, rental pengetikan, jasa
printer, jasa translate bahasa, jasa riset dan pengembangan
IPTEK, jasa analisis program komputer, jasa
perawatan/perbaikan/renovasi barang, penitipan hewan,
penitipan anak, persewaan kebaya, jasa tata rias, tempat cuci
mobil, studio musik, studio foto, gym/tempat fitnes, jasa
lembaga pendidikan, koperasi, jasa kursus memasak, jasa
menari, jasa kursus/bimbingan belajar, jasa vermak jeans, jasa
jasa penjahitan, MLM, jasa biro perjalanan, pusat informasi
wisata, restoran/rumah makan, sanggar senam, pijat refleksi
![Page 47: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/47.jpg)
Kegiatan dan penggunaan lahan industri yang diijinkan secara
terbatas dengan batasan tidak mengganggu lingkungan
sekitarnya yaitu industri kecil
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan secara terbatas
dengan batasan tidak mengganggu lingkungan sekitarnya yaitu
kantor ormas/partai, kantor konsultan, kantor notaris, kantor
yayasan
![Page 48: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/48.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan terbatas yaitu
posyandu, pos kesehatan, dokter umum, dokter spesialis,
prakter bidan, apotik
Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan secara terbatas
yaitu PAUD
![Page 49: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/49.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu
perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan
catering
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan secara terbatas
dengan batasan tidak mengganggu lingkungan sekitarnya yaitu
pusat informasi lingkungan dan lembaga sosial/organisasi
kemasyarakatan
![Page 50: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/50.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang
diijinkan terbatas di jalan arteri primer yaitu restoran/rumah
makan
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang
diijinkan di jalan arteri primer yaitu mall, plaza, SPBU, hotel
melati, hotel bintang, pasar hewan, pasar tradisional, pasar
burung dan pasar bunga
![Page 51: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/51.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu
perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan
catering
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan
yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa
tunggal yaitu guest house
![Page 52: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/52.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan yang diijinkan
terbatas pada sub zona perdagangan dan jasa tunggal di jalan
lokal primer yaitu rumah tunggal, rumah kopel, rumah deret,
rumah sederhana, rumah menengah, rumah mewah, rumah
dinas, rumah tinggal, asrama, rumah kos, vila, home stay, guest
house, panti asuhan, panti jompo
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan di jalan lokal
primer yaitu seluruh kegiatan perdagangan dan jasa kecuali
ruko, pertokoan dan pasar hewan
![Page 53: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/53.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan kesehatan yang diijinkan
terbatas pada sub zona perdagangan dan jasa tunggal di jalan
lokal primer yaitu rumah sakit tipe C, rumah sakit tipe D, rumah
sakit bersalin, rumah sakit gawat darurat, laboratorium
kesehatan, balai pengobatan, pos kesehatan, dokter umum,
dokter spesialis, praktek bidan, poliklinik, PMI dan apotik
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perkantoran yang diijinkan
terbatas pada sub zona perdagangan dan jasa tunggal di jalan
lokal primer yaitu kantor ormas/partai, kantor konsultan, kantor
notaris, kantor yayasan, stasiun radio, kantor BUMN
![Page 54: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/54.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu
rumah sakit tipe A, rumah sakit tipe B
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan
dan jasa yang bersyarat pada subzona
perdagangan dan jasa tunggal di jalan lokal primert
yaitu ruko dan pertokoan
![Page 55: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/55.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan pada
perdagangan dan jasa kopel yang diijinkan terbatas di jalan lokal
primer yaitu rumah kopel, rumah menengah, rumah tinggal dan
asrama
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang
diijinkan di jalan lokal primer yaitu ruko
![Page 56: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/56.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan kesehatan pada perdagangan
dan jasa kopel yang diijinkan terbatas di jalan lokal primer yaitu
dokter umum, dokter spesialis dan praktek bidan
1) Kegiatan dan penggunaan lahan pada perdagangan dan jasa
kopel yang diijinkan terbatas di jalan lokal primer yaitu
perdagangan dan jasa kecuali pusat oleh-oleh, jasa penyedia
ruang pertemuan, restoran/rumah makan, ruko, SPBU, hotel
melati dan hotel bintang yang diijinkan bersyarat dan jasa travel,
jasa biro perjalanan, mall, plaza, pasar yang dilarang
![Page 57: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/57.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu
perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan
catering, pusat oleh-oleh, jasa penyedia ruang
pertemuan, restoran/rumah makan, supermarket,
SPBU, hotel melati, hotel bintang
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan
yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa
kopel yaitu guest house
![Page 58: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/58.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang
diijinkan di jalan arteri primer yaitu ruko dan pertokoan
![Page 59: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/59.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan pada
perdagangan dan jasa deret yang diijinkan terbatas di jalan arteri
primer yaitu rumah tunggal, rumah menengah, rumah tinggal
dan asrama
![Page 60: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/60.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan pada perdagangan dan jasa
deret yang diijinkan terbatas di jalan arteri primer yaitu
perdagangan dan jasa kecuali pusat oleh-oleh, jasa penyedia
ruang pertemuan, catering, restoran/rumah makan, ruko, SPBU,
hotel melati dan hotel bintang yang diijinkan bersyarat dan jasa
travel, jasa biro perjalanan, mall, plaza, pasar yang dilarang
![Page 61: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/61.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan
yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa
deret yaitu guest house
1) Kegiatan dan penggunaan lahan kesehatan pada perdagangan
dan jasa deret yang diijinkan terbatas di jalan arteri primer yaitu
dokter umum, dokter spesialis dan praktek bidan
![Page 62: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/62.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang
diijinkan di jalan lokal primer yaitu ruko dan pertokoan
Kegiatan dan penggunaan lahan yang dilarang yaitu
perumahan kecuali rumah kopel, rumah
menengah, rumah tinggal, asrama dan guest
house, toko, warung, kios, jasa travel, jasa biro
perjalanan, mall, plaza, pasar, pendidikan dan
lainnya
1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu
perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan
pusat oleh-oleh, jasa penyedia ruang pertemuan,
restoran/rumah makan, catering, supermarket,
SPBU, hotel melati, hotel bintang
![Page 63: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/63.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan pada perdagangan dan jasa
deret yang diijinkan terbatas di jalan lokal primer yaitu
perdagangan dan jasa kecuali pusat oleh-oleh, jasa penyedia
ruang pertemuan, restoran/rumah makan, ruko, SPBU, hotel
melati dan hotel bintang yang diijinkan bersyarat dan jasa travel,
jasa biro perjalanan, mall, plaza, pasar yang dilarang
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan pada
perdagangan dan jasa kopel yang diijinkan terbatas di jalan lokal
primer yaitu rumah kopel, rumah menengah, rumah tinggal dan
asrama
![Page 64: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/64.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan
yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa
deret yaitu guest house
1) Kegiatan dan penggunaan lahan kesehatan pada perdagangan
dan jasa deret yang diijinkan terbatas di jalan lokal primer yaitu
dokter umum, dokter spesialis dan praktek bidan
2) Ketentuan intensitas pemanfaatan ruang
![Page 65: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/65.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu kantor
pemerintah provinsi, kantor pemerintahan kota, kantor
kecamatan, kantor kelurahan, polres dan block office
1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu
perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan
catering, pusat oleh-oleh, jasa penyedia ruang
pertemuan, restoran/rumah makan, supermarket,
SPBU, hotel melati, hotel bintang
![Page 66: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/66.jpg)
1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan
Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu pendidikan
1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu kantor
ormas/partai, kantor konsultan, kantor notaris dan kantor
yayasan
![Page 67: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/67.jpg)
1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan
Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu masjid,
gereja, mushola
1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan
Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan lapangan olahraga
1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan
Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu rumah sakit
tipe C, rumah sakit bersalin, laboratorium kesehatan,
puskesmas, posyandu, poliklinik, klinik, apotik
![Page 68: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/68.jpg)
1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan
Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu industri
makanan dan minuman, home industry
1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan
Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu masjid,
gereja, mushola
![Page 69: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/69.jpg)
PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANG
PETA ZONASI BLOK I- C
![Page 70: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/70.jpg)
PETA ZONASI BLOK I- C (POTONGAN 1)
PETA ZONASI BLOK I- C (POTONGAN 1)
![Page 71: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/71.jpg)
KT-1 KT-2 SPU-1 SPU-3 SPU-4
Perkantoran
Pemerin
tah
Arteri Primer Lokal Primer Lokal Primer Lokal Primer Lokal Primer Lokal Primer Lokal Primer
T T X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
T T X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
B B X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X T X X X X X
Perdagangan dan Jasa Deret Perkantoran Swasta Keseha tan Olahraga
Zona Perdagangan dan Jasa (K) Zona Sarana Pelayanan Umum (SPU)
Pendi-dikan
K-3
Zona Perkantoran (KT)
![Page 72: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/72.jpg)
X T X X X X X
X T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T B X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
![Page 73: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/73.jpg)
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T B X X X X X
T B X X X X X
T B X X X X X
T B X X X X X
B B X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
B B X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
B B X X X X X
B B X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
I I X X X X X
I I X X X X X
B B X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
B B X X X X X
B B X X X X X
B B X X X X X
X X X X X X X
B B X X X X X
B B X X X X X
B B X X X X X
X X I X X X X
![Page 74: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/74.jpg)
X X I X X X X
X X I X X X X
X X I X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X I X X X X
X X X X X X X
X X I X X X X
X X X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X I X X X
T T X I X X X
X X X X X X X
X X I X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X I X X
X X X X I X X
X X X X I X X
X X X X I X X
X X X X I X X
X X X X I X X
X X X X I X X
X X X X I X X
X X X X I X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X I X
X X X X X X X
X X X X X I X
X X X X X X X
X X X X X I X
X X X X X I X
![Page 75: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/75.jpg)
X X X X X X X
X X X X X I X
X X X X X X X
X X X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
T T X X X X X
X X X X X I X
X X X X X I X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X I X
X X X X X X I
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
![Page 76: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/76.jpg)
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
X X X X X X X
Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi I memiliki sifat sesuai dengan peruntukan ruang yang direncanakan. Pemerintah kota tidak dapat melakukan peninjauan atau pembahasan atau tindakan lain terhadap kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi I.
Pembatasan pengoperasian, baik dalam bentuk pembatasan waktu beroperasinya suatu kegiatan di dalam subzona maupun pembatasan jangka waktu pemanfaatan lahan untuk kegiatan tertentu yang diusulkan;
Pembatasan intensitas ruang, baik KDB, KLB, KDH, jarak bebas, maupun ketinggian bangunan. Pembatasan ini dilakukan dengan menurunkan nilai maksimal dan meninggikan nilai minimal dari intensitas ruang dalam peraturan zonasi;
Pembatasan jumlah pemanfaatan, jika pemanfaatan yang diusulkan telah ada, mampu melayani kebutuhan, dan belum memerlukan tambahan, maka pemanfaatan tersebut tidak boleh diizinkan atau diizinkan terbatas dengan pertimbangan-pertimbangan khusus
Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi X memiliki sifat tidak sesuai dengan peruntukan lahan yang direncanakan dan dapat menimbulkan dampak yang cukup besar bagi lingkungan di sekitarnya
Pola ruang di blok I-C terdiri dari zona perlindungan setempat (sub zona sempadan sungai, sempadan rel kereta api), zona ruang terbuka hijau (sub zona RTH taman dan hutan kota, RTNH (lapangan), zona perumahan (sub zona ruma
kepadatan sedang) , zona perdagangan dan jasa (sub zona perdagangan dan jasa tunggal, kopel dan deret), zona perkantoran (sub zona perkantoran pemerintah dan swasta), zona sarana pelayanan umum (sub zona pendidikan,
![Page 77: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/77.jpg)
Kegiatan dan penggunaan lahan blok I-C diklasifikasikan berdasarkan fungsi jalan yang ada di Perkotaan Jombang. Sub zona sempadan sungai berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona sempadan rel kereta api berada pada
fungsi jalan arteri primer. Sub zona RTH taman dan hutan kota berada pada fungsi jalan lokal primer. Zona RTNH brada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona rumah kepadatan sedang berada fungsi jalan lokal primer. Sub zona perdagangan
dan jasa tunggal dan deret berada pada fungsi jalan arteri primer dan lokal primer, sedangkan perdagangan dan jasa kopel berada pada fungsi jalan lokal primer, sub zona perdagangan dan jasa deret berada pada fungsi jalan arteri primer dan
lokal primer. Sub zona perkantoran pemerintah dan swasta berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona SPU pendidikan, kesehatan dan olahraga berada pada fungsi jalan lokal primer, sedangkan peribadatan berada pada fungsi
Ketentuan kegiatan dan penggunan lahanKetentuan intensitas
pemanfaatan ruang
seluruh kegiatan kecuali tempat parkir a) KDB maksimum 10%
b) KLB maksimum 0,1
c) KDH minimal 80% dari luas
persil
Seluruh kegiatan pada kawasan budidaya,
seluruh kegiatan pada kawasan lindung
kecuali taman RT, taman RW, taman
lingkungan, taman kota dan taman bermain
dan rekreasi
a) KDB maksimum 10%
b) KLB maksimum 0,1
c) KDH minimal 80% dari luas
persil
: Seluruh kegiatan pada kawasan budidaya,
seluruh kegiatan pada kawasan lindung
kecuali sempadan/penyangga.
- Seluruh kegiatan pada kawasan budidaya,
seluruh kegiatan pada kawasan lindung
kecuali sempadan/penyangga.
B X
![Page 78: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/78.jpg)
Kegiatan dan penggunaan lahan yang
dilarang yaitu rumah (rumah susun,
kondominium, apartemen, flat),
perdagangan dan jasa selain yang diijinkan,
terbatas dan bersyarat, kantor pemerintah,
perguruan tinggi,
perpustakaan umum, terminal, rumah sakit
tipe A-D, kegiatan industri besar,
pergudangan dan kegiatan yang berpotensi
menghasilkan limbah dan mengancam
kesehatan lingkungan
a) KDB maksimum 75%
b) KLB maksimum 1,5
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 79: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/79.jpg)
a) KDB maksimum 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 80: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/80.jpg)
b) KLB maksimum sebesar 1,6
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 81: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/81.jpg)
a) KDB maksimum sebesar 60%
b) KLB maksimum sebesar 1,2
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
a) KDB maksimum sebesar 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,6
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 82: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/82.jpg)
a) KDB maksimum sebesar 60 %
b) KLB maksimum sebesar 1,8
c) KDH minimal 10 % dari luas
persil
a) KDB maksimum sebesar 60 %
b) KLB maksimum sebesar 1,2
c) KDH minimal 10 % dari luas
persil
![Page 83: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/83.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu
perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan
catering
a) KDB maksimum sebesar 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10%
a) KDB maksimum sebesar 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,6
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 84: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/84.jpg)
) Kegiatan dan penggunaan lahan yang
dilarang yaitu perumahan kecuali guest
house yang diijinkan bersyarat, perdagangan
dan jasa selain yang diijinkan, terbatas dan
bersyarat, kantor pemerintah, sarana
pelayanan umum, industri dan lainnya
a) KDB maksimum 80%
b) KLB maksimum sebesar 1,6
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
a) KDB maksimum 75%
b) KLB maksimum sebesar 2,2
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 85: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/85.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu
perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan
catering
a) KDB maksimum sebesar 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10%
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan
yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa
tunggal yaitu guest house
a) KDB maksimum sebesar 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10%
![Page 86: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/86.jpg)
a) KDB maksimum 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
Kegiatan dan penggunaan lahan yang
dilarang yaitu perumahan (rumah susun
rendah, rumah susun sedang, rumah susun
tinggi, kondominium, apartemen, flat), mall,
plaza, pasar hewan, perkantoran
pemerintah, industri, pendidikan,
puskesmas, puskesmas pembantu,
posyandu, klinik dan atau rumah sakit
hewan, panti rehabilitasi narkoba
d) KDB maksimum 80%
e) KLB maksimum sebesar 1,6
f) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 87: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/87.jpg)
a) KDB maksimum 60%
b) KLB maksimum sebesar 1,2
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
a) KDB maksimum 60%
b) KLB maksimum sebesar 1,2
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 88: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/88.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu
rumah sakit tipe A, rumah sakit tipe B
a) KDB maksimum sebesar 60%
b) KLB maksimum sebesar 1,2
c) KDH minimal 10%
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan
dan jasa yang bersyarat pada subzona
perdagangan dan jasa tunggal di jalan lokal primert
yaitu ruko dan pertokoan
a) KDB maksimum sebesar 75%
b) KLB maksimum sebesar 2,2
c) KDH minimal 10%
![Page 89: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/89.jpg)
a) KDB maksimum 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
Kegiatan dan penggunaan lahan yang
dilarang yaitu perumahan kecuali rumah
kopel, rumah menengah, rumah tinggal,
asrama dan guest house, toko, warung, kios,
jasa travel, jasa biro perjalanan, mall, plaza,
pasar, pendidikan dan lainnya.
a) KDB maksimum 75%
b) KLB maksimum sebesar 2,2
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 90: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/90.jpg)
a) KDB maksimum 60%
b) KLB maksimum sebesar 1,8
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
a) KDB maksimum 80%
b) KLB maksimum sebesar 1,6
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 91: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/91.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu
perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan
catering, pusat oleh-oleh, jasa penyedia ruang
pertemuan, restoran/rumah makan, supermarket,
SPBU, hotel melati, hotel bintang
a) KDB maksimum sebesar 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10%
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan
yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa
kopel yaitu guest house
a) KDB maksimum sebesar 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10%
![Page 92: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/92.jpg)
) Kegiatan dan penggunaan lahan yang
dilarang yaitu perumahan kecuali rumah
kopel, rumah menengah, rumah tinggal,
asrama dan guest house, jasa travel, jasa
biro perjalanan, mall, plaza, pasar,
pendidikan dan lainnya.
a) KDB maksimum 75%
b) KLB maksimum sebesar 2,2
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 93: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/93.jpg)
a) KDB maksimum 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 94: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/94.jpg)
a) KDB maksimum 80%
b) KLB maksimum sebesar 1,6
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 95: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/95.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan
yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa
deret yaitu guest house
a) KDB maksimum sebesar 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10%
a) KDB maksimum 60%
b) KLB maksimum sebesar 1,8
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 96: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/96.jpg)
Kegiatan dan penggunaan lahan yang dilarang yaitu
perumahan kecuali rumah kopel, rumah
menengah, rumah tinggal, asrama dan guest
house, toko, warung, kios, jasa travel, jasa biro
perjalanan, mall, plaza, pasar, pendidikan dan
lainnya
a) KDB maksimum 75%
b) KLB maksimum sebesar 2,2
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu
perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan
pusat oleh-oleh, jasa penyedia ruang pertemuan,
restoran/rumah makan, catering, supermarket,
SPBU, hotel melati, hotel bintang
a) KDB maksimum sebesar 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10%
![Page 97: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/97.jpg)
a) KDB maksimum 80%
b) KLB maksimum sebesar 1,6
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
a) KDB maksimum 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 98: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/98.jpg)
1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan
yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa
deret yaitu guest house
a) KDB maksimum sebesar 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10%
a) KDB maksimum 60%
b) KLB maksimum sebesar 1,8
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 99: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/99.jpg)
seluruh kegiatan pada zona perumahan,
zona perdagangan dan jasa, zona
perkantoran kecuali kantor pemerintah
provinsi, kantor pemerintahan kota, kantor
kecamatan, kantor kelurahan, polres dan
block office, seluruh kegiatan pada zona
industri, seluruh kegiatan pada zona sarana
pelayanan umum, seluruh kegiatan pada
zona peruntukan khusus, seluruh kegiatan
pada zona ruang terbuka hijau, seluruh
kegiatan pada zona ruang terbuka non hijau,
seluruh kegiatan pada zona peruntukan
lainnya
a) KDB maksimum 60%
b) KLB maksimum sebesar 1,2
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu
perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan
catering, pusat oleh-oleh, jasa penyedia ruang
pertemuan, restoran/rumah makan, supermarket,
SPBU, hotel melati, hotel bintang
a) KDB maksimum sebesar 75%
b) KLB maksimum sebesar 1,5
c) KDH minimal 10%
![Page 100: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/100.jpg)
Semua kegiatan dilarang kecuali sarana
pelayanan umum pendidikan
a) KDB maksimum 60%
b) KLB maksimum sebesar 1,2
c) KDH minimal 45% dari luas
persil
seluruh kegiatan pada zona perumahan,
zona perdagangan dan jasa, zona
perkantoran kecuali kantor ormas/partai,
kantor konsultan, kantor notaris dan kantor
yayasan, seluruh kegiatan pada zona
industri, seluruh kegiatan pada zona sarana
pelayanan umum, seluruh kegiatan pada
zona peruntukan khusus, seluruh kegiatan
pada zona ruang terbuka hijau, seluruh
kegiatan pada zona ruang terbuka non hijau,
seluruh kegiatan pada zona peruntukan
lainnya
a) KDB maksimum 60%
b) KLB maksimum sebesar 1,2
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
![Page 101: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/101.jpg)
seluruh kegiatan pada zona perumahan,
seluruh kegiatan pada zona perdagangan
dan jasa, seluruh kegiatan pada zona
perkantoran, seluruh kegiatan pada zona
sarana pelayanan umum kecuali masjid,
gereja dan mushola, seluruh kegiatan pada
zona peruntukan khusus, seluruh kegiatan
pada zona ruang terbuka hijau
a) KDB maksimum sebesar 60%
b) KLB maksimum 1,2
c) KDH minimum 20%
a) KDB maksimum sebesar 0%
b) KLB maksimum sebesar 0
c) KDH minimal 30% dari luas
persil
a) KDB maksimum sebesar 60%
b) KLB maksimum sebesar 1,2
c) KDH minimal 20% dari luas
persil
![Page 102: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/102.jpg)
seluruh kegiatan zona perumahan, seluruh
kegiatan zona perdagangan dan jasa, seluruh
kegiatan zona sarana pelayanan umum,
seluruh kegiatan zona perkantoran, seluruh
kegiatan zona peruntukan khusus, seluruh
kegiatan zona peruntukan lainnya
a) KDB maksimum sebesar 60%
b) KLB maksimum sebesar 1,2
c) KDH minimal 10% dari luas
persil
: seluruh kegiatan pada zona perumahan,
seluruh kegiatan pada zona perdagangan
dan jasa, seluruh kegiatan pada zona
perkantoran, seluruh kegiatan pada zona
sarana pelayanan umum kecuali masjid,
gereja dan mushola, seluruh kegiatan pada
zona peruntukan khusus, seluruh kegiatan
pada zona ruang terbuka hijau
a) KDB maksimum sebesar 60%
b) KLB maksimum 1,2
c) KDH minimum 20%
![Page 103: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/103.jpg)
![Page 104: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/104.jpg)
![Page 105: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/105.jpg)
Zona Industri
I-4
Arteri Primer Lokal Primer Lokal Primer
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
Zona Sarana Pelayanan Umum (SPU)
Aneka Industri Peribada tan
SPU-6
![Page 106: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/106.jpg)
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
![Page 107: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/107.jpg)
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
![Page 108: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/108.jpg)
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X I
X X I
X X I
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
![Page 109: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/109.jpg)
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X
I I X
I I X
X X X
X X X
X X X
I I X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
![Page 110: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/110.jpg)
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X I
X X I
X X I
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
![Page 111: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/111.jpg)
Ketentuan prasarana dan sarana minimum
penyediaan lahan parkir, RTH dengan penempatan
tanaman 20-30% dari rumija sesuai dengan kelas
jalan
a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 0
meter
b) Tinggi bangunan adalah 0 meter
c) Jarak bebas antar bangunan 0 meter
penyediaan lampu penerangan jalan umum, jenis
vegetasi RTH berfungsi untuk
pengaman/pembatas.
lapangan untuk berbagai kegiatan olahraga
maupun aktivitas lainnya, jalur trek lari, beberapa
unit bangku taman, bangunan permainan anak
yang tahan dan aman unuk dipakai oleh anak
remaja, tempat sampah, WC umum, sirkulasi jalur
pejalan kaki dan parkir kendaraan temasuk sarana
kios (jika diperlukan).
a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 0
meter
b) Tinggi bangunan adalah 0 meter
c) Jarak bebas antar bangunan 0 meter
-a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 0
meter
b) Tinggi bangunan adalah 0 meter
c) Jarak bebas antar bangunan 0 meter
penyediaan lampu penerangan jalan umum.
Penyediaan RTH disepanjang sisi kiri dan kanan
sungai dengan memperkirakan jalan inspeksi
antara 10-15 meter. Jenis vegetasi berfungsi
sebagai penahan erosi.
Ketentuan tata bangunan
![Page 112: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/112.jpg)
a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m kecuali rumah deret
0 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
![Page 113: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/113.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) : 4
m
b) Tinggi bangunan : 10 meter
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat.
![Page 114: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/114.jpg)
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat.
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
![Page 115: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/115.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) : 5
m
b) Tinggi bangunan : 15 meter
c) Jarak bebas antar bangunan yaitu 3 m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat.
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 4 m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan yaitu 3 m
![Page 116: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/116.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat.
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 5 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat.
![Page 117: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/117.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat.
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 4 m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan yaitu 3 m
![Page 118: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/118.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat.
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat.
![Page 119: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/119.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat.
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat.
![Page 120: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/120.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m,
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat.
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat.
![Page 121: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/121.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat.
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat
![Page 122: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/122.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat.
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat
![Page 123: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/123.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 15 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat
![Page 124: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/124.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat
![Page 125: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/125.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat
![Page 126: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/126.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8
m
b) Tinggi bangunan adalah 15 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat
![Page 127: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/127.jpg)
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
![Page 128: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/128.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat.
![Page 129: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/129.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
![Page 130: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/130.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 15 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat.
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
![Page 131: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/131.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat.
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat.
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
![Page 132: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/132.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat.
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah
bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan
arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan
keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna
bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak
diatur mengikat
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
![Page 133: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/133.jpg)
a) Jalur pejalan kaki menggunakan pedestrian yang
sudah ada, dan menyatu dengan badan jalan
dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan penambahan
pot-pot tanaman dan sejenisnya.
c) RTNH berupa pelataran parker, halaman yang
diperkeras dan jalan
d) Utilitas dan prasarana perkotaan : limbah
kegiatan menggunakan sistem off site, jaringan
drainase menyatudengan drainase kota, jaringan
air bersih. Listrik dan telekomunikasi melalui
system jaringan yang sudah ada, jalur evakuasi
bencana menggunakan jalur terdekat dan tempat
penampungan sementara menggunakan ruang
terbuka hijau serta sarana pelayanan umum
terdekat, penyediaan bak sampah dibagi menurut
kriteria organic dan non organik
a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) : 4
m
b) Tinggi bangunan : 10 meter
c) Jarak bebas antar bangunan untuk bangunan tunggal
adalah 3m, bangunan deret 0 m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada zona perkantoran adalah bebas, dengan
catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur tradisional
lokal sertatetap memperhatikan keindahan dan
keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan, bahan
bangunan, tekstur bangunan tidak diatur mengikat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas antar bangunan 3 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,
dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur
tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan
dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,
bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur
mengikat.
a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang
ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur
hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan
pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan
dan halaman rumah yang diperkeras
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak
200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan
bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
![Page 134: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/134.jpg)
a) Lapangan/taman bermain
b) Toilet
c) Utilitas dan prasarana perkotaan : limbah
kegiatan menggunakan sistem off site, jaringan
drainase menyatudengan drainase kota, jaringan
air bersih, listrik dan telekomunikasi melalui sistem
jaringan yang sudah ada, jalur evakuasi bencana
menggunakan jalur terdekat dan tempat
penampungan sementara menggunakan ruang
terbuka hijau serta sarana pelayanan umum
terdekat, penyediaan bak sampah dibagi menurut
kriteria organic dan non organik
a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) :4
m
b) Tinggi bangunan : 10 meter
c) Jarak bebas antar bangunan untuk bangunan tunggal
adalah 3m, bangunan deret 0 m
d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona pendidikan adalah bebas, dengan
catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur tradisional
lokal sertatetap memperhatikan keindahan dan
keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan, bahan
bangunan, tekstur bangunan tidak diatur mengikat.
a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) : 8
m
b) Tinggi bangunan : 10 meter
c) Jarak bebas antar bangunan untuk bangunan tunggal
adalah 3m
d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang
berlaku pada subzona pekantoran adalah bebas, dengan
catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur tradisional
lokal sertatetap memperhatikan keindahan dan
keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan, bahan
bangunan, tekstur bangunan tidak diatur mengikat.
a) Jalur pejalan kaki menggunakan pedestrian yang
sudah ada, dan menyatu dengan badan jalan
dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur hijau
b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal
seluas 10% dari luas persil dengan penambahan
pot-pot tanaman dan sejenisnya.
c) RTNH berupa pelataran parker, halaman yang
diperkeras dan jalan
d) Utilitas dan prasarana perkotaan : limbah
kegiatan menggunakan sistem off site, jaringan
drainase menyatudengan drainase kota, jaringan
air bersih. Listrik dan telekomunikasi melalui
system jaringan yang sudah ada, jalur evakuasi
bencana menggunakan jalur terdekat dan tempat
penampungan sementara menggunakan ruang
terbuka hijau serta sarana pelayanan umum
terdekat, penyediaan bak sampah dibagi menurut
kriteria organik dan non organik
![Page 135: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/135.jpg)
Jalur pejalan kaki, RTH, RTNH, setiap jarak 200
meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan bak
sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 8
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas bangunan 0-3 m
d) Tampilan bangunan adalah bebas
Jalur pejalan kaki, RTH, RTNH, setiap jarak 200
meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan bak
sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
3) Ketentuan tata bangunan yaitu GSB diukur dari pagar
ke dinding bangunan adalah 8m, tinggi bangunan adalah
10 m, jarak bebas bangunan 3 m, tampilan bangunan
adalah bebas
GSB diukur dari pagar ke dinding bangunan adalah 8m,
tinggi bangunan adalah 10 m, jarak bebas bangunan 3
m, tampilan bangunan adalah bebas
Jalur pejalan kaki, RTH, RTNH, setiap jarak 200
meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan bak
sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
![Page 136: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/136.jpg)
Jalur pejalan kaki, RTH, RTNH, setiap jarak 200
meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan bak
sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 5
m
b) Tinggi bangunan adalah 14 m
c) Jarak bebas bangunan 3 m,
d) Tampilan bangunan adalah bebas
Jalur pejalan kaki, RTH, RTNH, setiap jarak 200
meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan bak
sampah untuk sampak organik dan anorganik,
limbah kegiatan menggunakan sistem off site,
pengembangan biopori untuk drainase dan
mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air
bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan
kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat penampungan
sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta
sarana pelayanan umum terdekat
a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 4
m
b) Tinggi bangunan adalah 10 m
c) Jarak bebas bangunan 0-3 m
d) Tampilan bangunan adalah bebas
![Page 137: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/137.jpg)
![Page 138: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/138.jpg)
![Page 139: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/139.jpg)
![Page 140: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/140.jpg)
![Page 141: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/141.jpg)
![Page 142: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/142.jpg)
![Page 143: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/143.jpg)
![Page 144: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/144.jpg)
![Page 145: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/145.jpg)
Ketentuan Khusus
-
![Page 146: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/146.jpg)
harus memiliki ketinggian peil
untuk menghindari banjir, sarana
dan prasarana untuk drainase
harus dapat menampung debit
air sebesar 1m3/s
![Page 147: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/147.jpg)
a) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
c) Disertai fasilitas pendukung
berupa pos keamanan
d) Guest house dan home stay
hanya diijinkan pada jalan lokal
primer yang memiliki rumija 8
meter
![Page 148: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/148.jpg)
a) Jumlah maksimal dalam blok
tersebut adalah 20% dari luas
blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
![Page 149: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/149.jpg)
a) Jumlah maksimal dalam blok
tersebut adalah 20% dari luas
blok
b) Bangunan harus memiliki
ketinggian peil untuk
menghindari banjir, sarana dan
prasarana untuk drainase harus
dapat menampung debit air
sebesar 1m3/s
Setiap kegiatan hars memiliki
ketinggian peil bangunan untuk
menghindari banjir
b) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20%
c) Tidak mengganggu lingkungan
![Page 150: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/150.jpg)
a) Bangunan harus memiliki
ketinggian peil untuk
menghindari banjir
b) Hanya diijinkan pada jalan
lokal primer yang memiliki
rumija 8 meter
c) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20%
![Page 151: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/151.jpg)
a) Jumlah maksimal dalam blok
tersebut adalah 20% dari luas
blok
b) Bangunan harus memiliki
ketinggian peil untuk
menghindari banjir, sarana dan
prasarana untuk drainase harus
dapat menampung debit air
sebesar 1m3/s
a) Dijinkan bersyarat disertai
dengan ijin lingkungan
b) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
c) Catering diijinkan bersyarat
hanya pada jalan lokal primer
yang memiliki rumija 8 m
![Page 152: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/152.jpg)
![Page 153: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/153.jpg)
a) Dijinkan bersyarat disertai
dengan ijin lingkungan
b) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
c) Guest house diijinkan
bersyarat hanya pada jalan arteri
primer yang memiliki rumija 12
m
a) Dijinkan bersyarat disertai
dengan ijin lingkungan
b) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
c) Catering diijinkan bersyarat
hanya pada jalan arteri primer
yang memiliki rumija 12 m
![Page 154: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/154.jpg)
a) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
![Page 155: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/155.jpg)
a) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
a) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
![Page 156: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/156.jpg)
a) Dijinkan bersyarat disertai
dengan ijin lingkungan
b) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
a) Dijinkan bersyarat disertai
dengan ijin lingkungan
b) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
c) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
![Page 157: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/157.jpg)
a) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
![Page 158: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/158.jpg)
a) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
a) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
![Page 159: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/159.jpg)
a) Dijinkan bersyarat disertai
dengan ijin lingkungan
b) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
c) Guest house diijinkan
bersyarat hanya pada jalan arteri
primer yang memiliki rumija 8 m
a) Dijinkan bersyarat disertai
dengan ijin lingkungan
b) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
![Page 160: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/160.jpg)
![Page 161: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/161.jpg)
a) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
![Page 162: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/162.jpg)
a) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
![Page 163: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/163.jpg)
a) Dijinkan bersyarat disertai
dengan ijin lingkungan
b) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
c) Guest house diijinkan
bersyarat hanya pada jalan arteri
primer yang memiliki rumija 12
m
a) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
![Page 164: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/164.jpg)
a) Dijinkan bersyarat disertai
dengan ijin lingkungan
b) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
c) Diijinkan bersyarat hanya
pada jalan arteri primer yang
memiliki rumija 12 m
![Page 165: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/165.jpg)
a) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
a) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
![Page 166: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/166.jpg)
a) Dijinkan bersyarat disertai
dengan ijin lingkungan
b) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
c) Guest house diijinkan
bersyarat hanya pada jalan arteri
primer yang memiliki rumija 8 m
a) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
b) Bangunan harus memiliki peil
ketinggian untuk menghindari
banjir
![Page 167: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/167.jpg)
a) Menyediakan RTH dan lahan
parker pos
keamanan/menggunakan
fasilitas pendukung yang ada
b) Tidak mengganggu lingkungan
sekitarnya
c) Setiap kegiatan harus memiliki
ketinggian peil bangunan untuk
menghindari banjir
a) Dijinkan bersyarat disertai
dengan ijin lingkungan
b) Jumlah maksimal dalam blok
adalah 20% dari luas blok
![Page 168: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/168.jpg)
a) Menyediakan pos keamanan
b) Kantin disesuaikan dengan
kebutuhan masing-masing
a) Utilitas dan prasarana
perkotaan : limbah kegiatan
menggunakan sistem off site,
jaringan drainase
menyatudengan drainase kota,
jaringan air bersih. Listrik dan
telekomunikasi melalui system
jaringan yang sudah ada, jalur
evakuasi bencana menggunakan
jalur terdekat dan tempat
penampungan sementara
menggunakan ruang terbuka
hijau serta sarana pelayanan
umum terdekat, penyediaan bak
sampah dibagi menurut kriteria
organic dan non organik
a) Menyediakan RTH dan lahan
parkir pos
keamanan/menggunakan
fasilitas pendukung yang ada
b) Tidak mengganggu lingkungan
sekitarnya
c) Setiap kegiatan harus memiliki
ketinggian peil bangunan untuk
menghindari banjir
![Page 169: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/169.jpg)
a) Setiap kegiatan harus memiliki
ketinggian peil bangunan untuk
menghindari banjir
![Page 170: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-I-C.pdf · Sempadan Sungai Sempadan Rel Kereta Api No. Sub Zona. 2 Warung X X 3 Toko](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022033122/5e4a5e82c665b375a83e106d/html5/thumbnails/170.jpg)
a) Setiap kegiatan harus memiliki
ketinggian peil bangunan untuk
menghindari banjir
b. Pemanfaatan terbatas (T) : -
a) Harus disertai ijin lingkungan