pf kepala & leher

20

Upload: dafidpra1612

Post on 18-Jan-2016

40 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

pf

TRANSCRIPT

Page 1: PF Kepala & Leher
Page 2: PF Kepala & Leher

KEPALABENTUK DAN UKURAN KEPALALingkaran kepala → diprx sampai anak umur 2 th

(diameter oksipitofrontal terbesar)

- Makrosefali (lingkaran kepala yang lebih besar dari normal)

Dapat disebabkan oleh Hidrosefalus atau Megalensefali

- Mikrosefali (lingkaran kepala kurang dari normal)

Biasanya menyertai kalinan bawaan yang disertai retardasi

motorik dan mental. Dapat disebabkan oleh Disgenesis atau

hipoplasia otak, infeksi virus kongenital, sindrom Down dan

kraniostosis

Page 3: PF Kepala & Leher

KONTROL KEPALABayi baru lahir – 1 bln → bila leher diangkat maka kepala

terjatuh ke belakang, bila didudukkan kepala jatuh ke depan.

Akhir bulan kedua → bila ditengkurapkan dapat mengangkat kepala sejenak

3 bulan → kemampuan mengangkat kepala lebih baik & dapat menjaga kepalanya tetap tegak untuk beberapa saat meskipun belum stabil

5 bulan → bayi normal dapat menegakkan kepala dalam posisi duduk

2 mgg – 2 bln → timbul fenomena asymmetric tonic neck reflex (TNR): bila kepala dihadapkan ke satu sisi maka lengan sisi ipsilateral akan ekstensi, sisi kontralateral akan fleksi. Hilang pd umur 4-6 bln. Bila menetap > 6 bln, tanda awal retardasi motorik atau palsi serebral

Page 4: PF Kepala & Leher

KRANIOTABESPerlunakan tabula eksterna tlg tengkorak, diprx

dgn menekan tengkorak di belakang dan diatas telinga dgn cukup keras. Bila + akan teraba seperti menekan bola pingpong (N sampai usia 6 bln); abnormal terdapat pada pasien rakitis, sifilis, hipervitaminosis A & hidrosefalus

Tanda Macewen atau cracked-pot sign diprx dgn mengetukkan jari pada tulang tengkorak. Bila + akan terdengar seperti suara pot retak. Normal selama ubun-ubun masih terbuka; bila ubun-ubun telah menutup tanda ini menunjukkan TIK meninggi atau dilatasi ventrikel otak

Page 5: PF Kepala & Leher

Rambut dan Kulit KepalaPerhatikan warna, kelebatan dan distribusi.Pasien malnutrisi seringkali berwarna merah

jagung, kering dan mudah dicabut.Perhatikan kulit kepala akan terdapatnya

manifestasi infeksi (bakteri,jamur), hemangioma dan lesi kulit yang lain

Page 6: PF Kepala & Leher

Ubun-ubun (Fontanel)Bayi baru lahir → ubun – ubun sering sulit diraba

Stlh bbrp hari → ubun – ubun besar mudah diraba dengan diameter transversal rata-rata 2,5 cm kadang sampai 4-5 cm. Ubun – ubun kecil teraba sampai 4-8 minggu

Umur 19 bln 90% bayi normal sudah tertutup ubun-ubunnya. Terlambat menutup pada rakitis, hidrosefalus, sifilis, hipotiroidisme, osteogenesis imperfekta, rubela kongenital, malnutris, sindrom Down, dan gangguan perkembangan dini. Pada kraniosinostosis dan osteoporosis ubun-ubun menutup lebih dini. Menonjol pada TIK meninggi. Tampak cekung pada malnutrisi

Page 7: PF Kepala & Leher

WajahPerhatikan asimetri wajah (biasa disebabkan posisi

janin intrauterin), pembengkakan wajah (biasa disebabkan oleh edema, radang lokal atau akibat infeksi kelenjar- kelenjar submaksilaris, submandibularis dan parotis), atau wajah yang abnormal (pada sindrom Down, sindrom William, sindrom Pierre-Robin)

Page 8: PF Kepala & Leher

MataVISUSKetajaman penglihatan (neonatus berx thd cahaya, 1bln melihat

benda-benda, 2bln mengikuti gerakan jari, 6bln sdh dpt mengfokuskan pandangannya thd obyek tertentu)

PALPEBRASimetri palpebra, Ptosis (palpebra tidak dpt terbuka), Lagoftalmus

atau pseudolagoftalmus (kelopak mata tdk dpt menutup sempurna dpt berakibat ulkus kornea), Hemangioma, Hordeolum, Distorsi palpebra

ALIS DAN BULU MATAPd bayi prematur belum tumbuh. Pd sindrom Cornelia de Lange dan

sindrom Waardenburg alis sisi kanan dan kiri bertemu di tengah

Page 9: PF Kepala & Leher

GLANDULA LAKRIMALIS & DUKTUS NASOLAKRIMALIS

Bila sampai 6 bln blm terbuka, konsultasi oftalmologik. Epifora (produksi air mata berlebihan) → radang,ulkus kornea,benda asing atau alergi, mata yang kering → dehidrasi, defisiensi vitamin A atau sindrom Sjogren.

KONJUNGTIVAPerdarahan subkonjungtiva → diatesis hemoragik, trauma, pertusis,

iritasi & endokarditis infektif.Konjungtivitis → pelebaran pembuluh konjungtiva bulbi, hiperemia

dan edema konjungtiva.Oftalmia neonatorum → sering ditemukan, yang paling penting

ialah konjungtivitis gonoroika.Defisiensi vitamin A → xeroftalmia (hemeralopia, xerosis

konjungtiva, xerosis kornea)Pinguekula, Pterigium

Page 10: PF Kepala & Leher

SKLERAIkterus mudah dilihat pada sklera. Sklera berwarna biru →

osteogenesis imperfekta, glaukoma atau sindrom Marfan.KORNEAKornea normal harus jernih, bila terdapat peradangan, ulkus atau

kekeruhan berarti abnormal. Kelainan dpt berupa keratitis, ulkus kornea, keratokonjungtivitis pd campak, sifilis, artritis reumatoid atau keratokonjungtivitis fliktenularis akibat tuberkulosis atau sensitivitas tuberkulin.

PUPILNormal btk bulat dan simetris, diameter 3-4mm, refleks cahaya

normal. Midriasis → terdptnya rangsang simpatis, buta, keracunan, TIK meningkat, hematome subdural&ekstradural, asidosis, keracunan atropin atau barbiturat, koma. Miosis → sindrom Horner, keracunan opiat & lesi otak. Pupil putih → katarak, retinopati pd prematuritas, displasia retina & retinoblastoma. Albinisme → pupil merah

Page 11: PF Kepala & Leher

LENSANormal adalah jernih. Kekeruhan → katarak. Katarak kongenital

→ rubela kongenital, toksoplasmosis, herpes simpleks, CMV, trisomi 13, 18, Sindrom Marfan, Sindrom Down. Katarak didapat → DM, homosistinuria, hipoparatiroidisme atau osteopetrosis

EKSOFTALMUS → hipertiroidisme, glaukoma, tumor retrobulbar atau sindrom Hand-Schuller-Christian

ENOFTALMUS → sindrom Horner, mikroftalmus, dehidrasi berat atau malnutris

STRABISMUS → normal pada bayi – umur 3-6 blnNISTAGMUSNistagmus okular → berhub dgn katarak, astigmatisme, albinisme

& kelemahan otot penggerak bola mataNistagmus vestibular → labirintisNistagmus neurogenik → ensefalitis, meningitis tbc, tumor

intrakranial, palsi serebral

Page 12: PF Kepala & Leher

TELINGADAUN TELINGA DAN LIANG TELINGALebar → variasi normal atau terdpt pd sindrom Marfan

Kecil → sindrom Down

Posisi lebih rendah dari normal → hidrosefalus & pd byk sindrom

Periksa serumen pd liang telinga, laserasi & korpus alienum

MEMBRAN TIMPANINormal sedikit cekung dan mengkilat

MASTOIDPrx apakah terdpt tanda-tanda pembengkakan dan nyeri pada

daerah belakang telinga

KETAJAMAN PENDENGARANNilai scr kasar. Neonatus sdh berx thd suara. Bayi yg lbh bsr dpt

diambil reaksinya thd suara pd saat pemeriksaan

Page 13: PF Kepala & Leher

HIDUNGPd penyakit yang berhubungan dengan kesulitan

pernapasan, cuping hidung akan mengembang pd inspirasi & menguncup pd ekspirasi → pernafasan cuping hidung.

Saddle nose → sifilis kongenitalMukosa hidung merah & Edema → infeksiMukosa pucat → alergiEpistaksis jrg tjd pada bayi, bila ada → kelainan

darah, srg tjd akibat pecahnya pleksus Kiesselbach. Penyebab lainnya demam, tifoid, benda asing, sifilis kongenital

Page 14: PF Kepala & Leher

MULUTTRISMUS → tetani, infeksi / abses sekitar mulut, dislokasi sendi

temporomandibular, parotitis, penyakit Gaucher tipe infantil, ensefalitis, pd pengobatan fenotiazin.

HALITOSIS → higiene buruk, muntah, dehidrasi, tonsilitis kronik, darah dalam mulut, benda asing di hidung, hipertrofi adenoid, stomatitis, noma, demam tifoid dan penyakit enterik lain.

BIBIR → perhatikan labioskisis, fisura, warna mukosa bibir, perleche.

MUKOSA PIPI → Oral thrush (Candida albicans), Kandidiasis mulut yg kronik berkaitan dengan defisiensi imun, bercak Koplik (Morbili), Stomatitis gangrenosa, Pigmentasi berwarna coklat.

GUSI (GINGIVA) → perhatikan warna, edema dan tanda-tanda radang gusi

PALATUM → perhatikan petekie, asimetri arkus palatum, palatoskisis, uvula bifida

Page 15: PF Kepala & Leher

LIDAHBifurkasio lidah → kelainan kongenital

Makroglosia → hipotiroidisme, sindrom Down, sindrom Hurler, limfangioma, hemangioma, rabdomioma

Mikroglosia → sindrom Mobius, sindrom aglosia-adaktilia

Kista duktus tiroglosus → pd pangkal lidah, lidah tampak besar

Glosoptisis → lidah tertarik ke belakang, biasa disertai hipoplasia mandibula dan menyebabkan gangguan pernapasan

Tremor lidah → tremor halus (korea, hipertiroidisme), tremor kasar (demam tifoid, palsi serebral)

Coated tounge (lidah kotor) → tifoid, campak, scarlet fever

Geographic tounge → stlh umur 6 th lidah peta ini biasanya akan menghilang dengan sendirinya

Page 16: PF Kepala & Leher

GIGI GELIGIRata – rata tumbuhnya gigi susu adalah :2 insisor sentral bawah 5-10 bulan2 insisor sentral atas 8-12 bulan2 insisor lateral atas 9-13 bulan2 insisor lateral bawah 10-14 bulan2 molar pertama bawah 13-16 bulan2 molar pertama atas 13-17 bulan4 kuspid 12-22 bulan4 molar kedua 24-30 bulan

Keterlambatan pertumbuhan gigi biasa pd hipertiroidisme & hipopituitarisme. Yg mula-mula tanggal biasanya insisor sentral bawah & berakhir pd umur 12 tahun.

Page 17: PF Kepala & Leher

Waktu erupsi gigi tetap :Molar pertama 6-7 tahunInsisor 7-9 tahunPremolar 9-11 tahunKaninus 10-12 tahunMolar kedua 12-16 tahunMolar ketiga 17-25 tahunKelainan gigi yang paling sering → caries dentisPembentukan gigi abnormal → hipokalsemia, lues

kongenital, hipoparatiroidisme, infeksi berat dan malnutrisi

Tetrasiklin → pewarnaan gigi permanen menjadi kuning coklat sering pula disertai hipoplasia email

Page 18: PF Kepala & Leher

SALIVASIPengeluaran saliva yg berlebihan pd neonatus mencurigakan

adanya atresia esofagus. Hipersalivasi pd anak besar tjd bila gigi akan tumbuh, stomatitis, defisiensi mental, epiglotitis akut, abses peritonsilar dan palsi serebral.

FARINGPerhatikan dinding posterior faring apakah terdpt hiperemia,

edema, membran eksudat, abses atau post nasal drips. Abses retrofaringeal biasa tjd pd bayi, bayi tampak sakit berat dgn demam, adenopati servikal, bernapas dengan mulut dengan atau tanpa stridor. Kaku kuduk dpt terjadi. Perhatikan jg Tonsil.

LARINGPerhatikan apakah terdapat stridor. Laringoskopi dapat dilakukan

bila terdapat stridor.

Page 19: PF Kepala & Leher

LEHERPd bayi leher tampak pendek, pd umur 3-4 th tampak

memanjang. Leher yang pendek abnormal terdpt pd byk sindrom. Perhatikan vena di leher. Pulsasi vena yg tampak pd anak yg duduk atau berdiri berarti abnormal, yakni terdpt kenaikan tekanan vena jugularis.

Tortikolis → kelainan posisi kepala yg miring ke satu sisi & terputar ke sisi yg lain akibat pemendekan m.sternokleidomastoideus. Dapat bawaan atau didapat.

Massa di leher → KGB servikal paling sering ditemukan, bila lebih dari 1cm diameternya berarti abnormal. Periksa apakah kelenjar tiroid membesar. Pd bayi & anak kecil pmrxan dilakukan dgn paien telentang, kel tiroid diraba dari kedua sisinya dgn jari telunjuk & tengah. Pd anak besar perabaan tiroid lbh mdh dilakukan dari blkg. Perhatikan tiroid bergerak ke atas bila pasien menelan ludah. Ukuran, bentuk, posisi, konsistensi, permukaan, mobilitas tiroid dan terdapatnya nyeri harus pula diperhatikan.

Page 20: PF Kepala & Leher