plagiat merupakan tindakan tidak terpuji - core.ac.uk · audit internal sarana dan prasarana studi...

92
AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi Oleh: Raffles Kurniawan NIM: 132114134 PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2017 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: buikhanh

Post on 12-Mar-2019

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Akuntansi

Oleh:

Raffles Kurniawan NIM: 132114134

PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

i

AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Akuntansi

Oleh:

Raffles Kurniawan NIM: 132114134

PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

iv

“ Perkenanan Tuhan akan membuat segala hal yang kita

kerjakan berhasil dan menyenangkan

hati Tuhan ”

“ Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?”

Roma 8:31b

“Takut itu bayangan, Bahaya itu datang”

Kupersembakan untuk:

Papaku Budi Suryanto dan Mamaku Sabaria

Kokoku Bobby Budiyanto dan Sonny Budiyanto

Keponakanku Arnoldus Jason Lie

Sahabat – Sahabatku

Teman – Teman Akuntansi FE USD Angkatan 2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

v

UNIVERSITAS SANATA DHARMA FAKULTAS EKONOMI

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul:

AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa

Dan diajukan untuk diuji pada tanggal 14 Juni 2017 adalah hasil karya saya.

Dengan ini saya mengatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya akui seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri dan atau tidak terdapat bagian atas keseluruhan tulisan yang saya salin, tiru, atau yang saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan pada penulisan aslinya.

Apabila saya melakukan hal tersebut diatas, baik sengaja maupun tidak, dengan ini saya menyatakan menarik skripsi yang saya ajukan sebagai hasil tulisan saya sendiri ini. Bila kemudian terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan menyalin atau meniru tulisan orang lain seolah-olah hasil pemikiran saya sendiri, berarti gelar dan ijazah yang telah diberikan oleh universitas batal saya terima.

Yogyakarta, 31 Juli 2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

UNTUK KEPENTINGAN AKADEMISI

Yang bertanda tangan dibawha ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Raffles Kurniawan

NIM : 132114134

Demi perkembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan karya ilmiah

saya yang berjudul:

AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus pada PT. Sinar Mas Sentosa

Beserta perangkat yang diperlukan. Dengan demikian saya memberikan kepada

Perpusatakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan

dalam bentuk lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan

secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk

kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan

royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Yogyakarta, 31 Juli 2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

vii

KATA PENGANTAR

Puji Syukur dan terima kasih ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah

melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan

skripsi ini. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk

memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma.

Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan dan

arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih

yang tak terhingga kepada:

1. Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D. selaku Rektor Universitas Sanata

Dharma yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan

mengembangkan kepribadian kepada penulis.

2. Drs. FA. Joko Siswanto, M.M., AKT. selaku Pembimbing yang telah

membantu serta membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

3. Jili alias Ko Aciek selaku Direktur PT. Sinar Mas Sentosa yang telah

memberikan izin untuk melakukan penelitian.

4. Segenap karyawan dan mekanik PT. Sinar Mas Sentosa yang telah banyak

membantu dan bersedia diwawancarai dan mencarikan data yang dibutuhkan.

5. Kedua Orang Tua ku, PAPA dan MAMA (Budi Suryanto dan Sabaria),

terima kasih atas doa, nasihat, semangat, serta semua yang telah diberikan

kepadaku. Aku berjanji akan menjadi anak yang membanggakan kalian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

viii

6. Kedua saudaraku (Bobby Budiyanto dan Sonny Budiyanto) serta

keponakanku (Arnoldus Jason Lie) yang menjadi sumber semangat dan

inspirasi dalam menyelesaikan karya ini.

7. Sahabat - sahabatku (Ruth, Listia, Ukiek, Fandi, Pras, Dito, Jaya, Hendra,

Deny, Hadi, Ius, Gandhi, Bernard, Galih, Ika, Wiwiet, Monik, Yosafat dan

Lase) yang terus memberikan semangat kepada saya dalam menyelesaikan

skripsi.

8. Semua pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya. Oleh

karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran. Semoga skripsi ini dapat

bermanfaat bagi pembaca dan dapat digunakan sebagaimana mestinya.

Yogyakarta 31 Juli 2017

Penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

ix

DAFTAR ISI

Halaman HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING.................................................. ii HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ iii HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................... iv HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ............................. v HALAMAN LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS .............................. vi HALAMAN KATA PENGANTAR ................................................................... vii HALAMAN DAFTAR ISI .............................................................................. ..ix HALAMAN DAFTAR TABEL ......................................................................... xi HALAMAN DAFTAR GAMBAR .................................................................... xii ABSTRAK ....................................................................................................... xiii ABSTRACT ..................................................................................................... xiv BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1

A. Latar Belakang Masalah .............................................................. 1 B. Rumusan Masalah ....................................................................... 4 C. Tujuan Penelitian ........................................................................ 4 D. Manfaat Penelitian ...................................................................... 4 E. Sistematika Penulisan .................................................................. 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................... 7 A. Pengauditan ................................................................................ 7 B. Audit Internal .............................................................................. 9 C. Sarana dan Prasarana ................................................................... 14 D. Langkah - Langkah Penelitian ..................................................... 18

BAB III METODE PENELITIAN .................................................................. 21 A. Jenis Penelitian ........................................................................... 21 B. Waktu dan Tempat Penelitian ...................................................... 21 C. Subjek dan Objek Penelitian ........................................................ 21 D. Teknik Pengumpulan Data .......................................................... 21 E. Teknik Analisis Data ................................................................... 22

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ........................................... 27 A. Sejarah Perusahaan ..................................................................... 27 B. Struktur Organisasi ..................................................................... 28 C. Jenis Peralatan yang Disewakan .................................................. 32

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ....................................... 33 A. Melakukan Survey Pendahuluan ................................................. 33 B. Merencanakan Audit ................................................................... 37 C. Melaksanakan Audit.................................................................... 37 D. Laporan Audit ............................................................................. 54

BAB VI PENUTUP ........................................................................................ 63 A. Kesimpulan ................................................................................. 63 B. Keterbatasan Penelitian ............................................................... 65 C. Saran ........................................................................................... 65

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

x

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 66 LAMPIRAN ...................................................................................................... 68

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Alat Berat PT. Sinar Mas Sentosa ............................................. 24

Tabel 2 Daftar Nama-Nama Operator .................................................... 31

Tabel 3 Jenis Alat Berat yang Disewakan .............................................. 32

Tabel 4 Audit Peralatan Perbengkelan ................................................... 38

Tabel 5 Audit Mesin Perbengkelan ........................................................ 40

Tabel 6 Audit Perabotan dan Perlengkapan Kantor ................................ 42

Tabel 7 Teknologi Perkantoran .............................................................. 44

Tabel 8 Audit Bengkel ........................................................................... 46

Tabel 9 Audit Kantor ............................................................................. 48

Tabel 10 Audit Gudang ............................................................................ 51

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

xii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar I Langkah – Langkah Penelitian ................................................ 20

Gambar II Struktur Organisasi PT. SINAR MAS SENTOSA .................. 30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

xiii

ABSTRAK

AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa

Raffles Kurniawan NIM : 132114134

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

2017

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis temuan-temuan dan memberikan

rekomendasi atas hasil audit internal sarana dan prasarana. Penelitian ini penting karena faktor penting untuk mencapai visi misi perusahaan dan keunggulan persaingan adalah sarana dan prasarana.

Jenis penelitian ini adalah studi kasus. Data diperoleh dengan melakukan observasi, wawancara, dan check list. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitis melalui tahapan proses pelaksanaan audit internal sarana dan prasarana.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sarana dan prasarana tidak sesuai standar yang ditetapkan oleh perusahaan. Proses audit telah dilakukan dan hasil temuan telah dilaporkan dalam bentuk laporan audit, serta telah diberikan rekomendasi kepada pihak perusahaan untuk perbaikan sarana dan prasarana. Kata Kunci: audit internal, sarana, prasarana

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

xiv

ABSTARCT

INTERNAL AUDIT OF FACILITIES AND INFRASTRUCTURE

A Case Study at PT. Sinar Mas Sentosa

Raffles Kurniawan NIM: 132114134

Sanata Dharma Yogyakarta University 2017

The aim of this research is to analyze the audit findings and to suggest recommendations for facilities and infrastructure to the management. This research is important due to the important factor in achieving the vision and mission of the company and the competitive advantage is the facilities and infrastructure.

The type of this research is a case study. Data was obtained by observation, interviews, and check lists. The analysis used in this research is descriptive analytical through stages of process of internal audit implementation of facilities and infrastructure.

The result showed that facilities and infrastructure have non conformity standards established by the company. The audit process has been conducted and the findings have been reported in the form of audit reports. The recommendation was the improvement or upgrading of the production function.

Keyword: internal audit, facilities, infrastructure

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan jaman dan majunya teknologi dalam dunia bisnis yang

semakin kompleks membuat setiap perusahaan berpikir untuk dapat bersaing

mempertahankan kelangsungan hidupnya. Mereka harus terus

mengembangkan usahanya agar tetap dapat bertahan di pasar, maka setiap

perusahaan berupaya untuk mencapai visi dan misinya dengan efektif.

Banyak faktor untuk mencapai keunggulan persaingan, salah satunya adalah

sarana dan prasarana. Sarana dan prasarana yang baik akan menjadi nilai

tambah bagi perusahaan dan memberikan kontribusi bagi keunggulan

bersaing perusahaan.

Perkembangan pasar yang terjadi mampu mendorong terciptanya

persaingan yang ketat diantara perusahaan – perusahaan. Hal ini membuka

tantangan dan kesempatan tersendiri bagi perusahaan jasa, khususnya

penyewaan alat berat untuk memenangkan persaingan pasar yang terjadi.

Untuk dapat bertahan dalam persaingan tersebut setiap perusahaan jasa,

termasuk perusahaan penyewaan alat berat harus memperhatikan usahanya

pada kualitas sarana dan prasarana yang dimiliki. Setiap perusahaan jasa

penyewaan alat berat harus mampu melakukan setiap pekerjaan dengan baik

dalam rangka menghasilkan produktivitas jasa yaitu penyewaan alat berat

yang berkualitas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

2

Menurut Moenir (1992: 119) sarana dan prasarana merupakan

seperangkat alat yang digunakan dalam suatu proses kegiatan baik alat

tersebut adalah peralatan pembantu maupun utama. Perusahaan yang

memiliki sarana dan prasarana yang berkualitas tinggi mampu meningkatkan

kenyamanan, keselamatan dan kinerja para pekerja untuk mendukung visi dan

membantu melaksanakan misi perusahaan. Dengan meningkatnya

kenyamanan, keselamatan, dan kinerja para pekerja, kualitas produktivitas

perusahaan pun akan meningkat. Hal ini berdampak pada peningkatan

permintaan konsumen.

PT. Sinar Mas Sentosa telah berupaya meningkatkan keselamatan,

kenyamanan dan kinerja para karyawan dengan dilakukannya pengadaan dan

perawatan sarana prasarana. Tetapi pada kenyataanya, masih timbul masalah-

masalah seperti karyawan yang mengalami kecelakaan kerja dalam beberapa

tahun terakhir, karyawan yang absen kerja karena mengalami sakit, dan lain –

lain. Kejadian – kejadian tersebut dapat mengakibatkan menurunnya

pendapatan perusahaan, ketidakpuasan pihak konsumen, dan penurunan

produktivitas jasa. Menurut Hutagaol (2016), perusahaan memiliki peran

yang besar dalam mencegah terjadinya kecelakaan kerja melalui Standard

Operating Procedure (SOP), peraturan dan menciptakan lingkungan yang

ideal supaya tidak terjadi penurunan produktivitas perusahaan, tidak

mengeluarkan biaya lebih dan lain – lain.

Menurut jurnal Lestari dan Yordan (2008) mengenai audit sarana

prasarana pencegahan penanggulangan dan tanggap darurat kebakaran di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

3

gedung fakultas X Universitas Indonesia tahun 2006, audit internal ini sangat

penting dilakukan, yang bertujuan untuk mencegah dan tanggap darurat

terjadinya kebakaran yang dapat merugikan Universitas Indonesia. Kejadian

kebakaran pernah terjadi di lingkungan kampus STIE Perbanas dan Gedung

Dekanat Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Audit ini salah satu cara

untuk mengetahui kesesuaian sarana dan prasarana dengan SOP yang

digunakan perusahaan.

Berdasarkan jurnal Lestari dan Yordan (2008), peneliti berkeinginan

untuk meneliti dan memastikan apakah sarana dan prasarana di PT. Sinar Mas

Sentosa ini telah sesuai dengan SOP atau belum dan mengidentifikasi

permasalahan yang ditemukan pada sarana dan prasarana di lokasi perusahaan

ini berada. Lingkup yang diaudit pada audit internal ini adalah audit

kepatutan karena audit ini melihat kewajaran atau seberapa besar kandungan

risiko sebuah objek pemeriksaan yaitu sarana dan prasarana yang digunakan

pada kegiatan operasional perusahaan antara lain peralatan perbengkelan,

mesin perbengkelan, perlengkapan dan perabotan kantor, teknologi

perkantoran, bengkel, kantor dan gudang. Penulis juga akan memberikan

rekomendasi perbaikan untuk sarana dan prasarana, sehingga dapat menjadi

saran dan masukan bagi pemimpin perusahaan untuk dapat membuat

kebijakan yang berkait dengan sarana dan prasarana yang dimiliki oleh

perusahaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

4

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dalam latar belakang, maka rumusan masalah

dalam penelitian ini adalah bagaimana hasil audit internal sarana dan

prasarana di PT. Sinar Mas Sentosa?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai melalui penelitian ini adalah menganalisis

temuan – temuan dan memberikan rekomendasi atas hasil pelaksanaan audit

internal sarana dan prasarana di PT. Sinar Mas Sentosa.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini dapat bermanfaat bagi:

1. Perusahaan

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi dan

masukan perbaikan terhadap kualitas sarana dan prasarana yang ada di

PT. Sinar Mas Sentosa sehingga sarana dan prasarana menjadi lebih baik.

2. Universitas Sanata Dharma

Penelitian ini dapat menambah daftar referensi kepustakaan di

perpustakaan Universitas Sanata Dharma yang sebelumnya belum pernah

ada.

3. Pembaca

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan

mengenai pelaksanaan audit internal sarana dan prasarana.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

5

4. Penulis

Penelitian ini dapat menjadi wadah bagi penulis untuk menerapkan

ilmu yang telah diperoleh selama perkuliahan khususnya ilmu tentang

audit internal. Selain itu, dapat menambah pengetahuan dan memperluas

wawasan dalam bidang audit internal.

E. Sistematika Penulisan

Penelitian ini akan dilaporkan dengan menggunakan sistematika

penulisan sebagai berikut:

Bab I Pendahuluan

Bab ini menguraikan tentang latar belakang masalah,

rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan

sistematika penulisan

Bab II Tinjauan Pustaka

Bab ini menguraikan tentang teori – teori dan konsep yang

berkaitan dengan penelitian. Selain itu, bab ini juga

merumuskan kerangka berpikir dari penelitian.

Bab III Metode Penelitian

Bab ini menguraikan tentang jenis penelitian, waktu dan

tempat penelitian, subjek dan objek penelitian, teknik

pengumpulan data, dan teknis analisis data.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

6

Bab IV Gambaran Umum Perusahaan

Bab ini menguraikan secara garis besar gambaran umum

perusahaan yang diteliti, mulai dari sejarah perusahaan,

bidang usaha, struktur organisasi, dan jenis peralatan berat

yang disewakan.

Bab V Analisis Data dan Pembahasan

Bab ini menguraikan tentang tahap – tahap pelaksanaan

audit internal sarana dan prasarana

Bab VI Penutup

Bab ini menguraikan tentang kesimpulan, keterbatasan

penelitian, dan saran atas penelitian yang dilakukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengauditan

1. Pengertian Pengauditan

Menurut Haryono Jusup (2001: 11) mendefinisikan Pengauditan

sebagai:

“Suatu proses sistematis untuk mendapatkan dan mengevaluasi bukti yang berhubungan dengan asersi tentang tindakan – tindakan dan kejadian – kejadian ekonomi secara obyektif untuk menentukan tingkat kesesuaian antara asersi tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan dan mengkomunikasikan hasilnya kepada pihak – pihak yang berkepentingan”.

Menurut Mulyadi dan Puradireja Kanaka (1998) auditing adalah:

“Suatu proses sistematik untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara objektif mengenai pernyataan – pernyataan tentang kegiatan dan kejadian ekonomi dengan tujuan untuk menetapkan tingkat kesesuaian antara pernyataan – pernyataan tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan, serta penyampaian hasil – hasilnya kepada pemakai yang berkepentingan”.

Menurut American Accounting Association (AAA) Committee on

Basic Auditing Concept dalam Sunyoto Danang (2014: 7) mendefinisikan

auditing adalah:

“Suatu proses yang sistematis untuk mendapatkan dan menilai bukti – bukti secara objektif, yang berkaitan dengan pernyataan – pernyataan tentang tindakan – tindakan dan kejadian – kejadian ekonomi, untuk menentukan kesesuaian antara pernyataan – pernyataan tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan, dan menyampaikan hasilnya kepada pihak yang berkepentingan”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

8

Dari ketiga definisi pengauditan diatas yang menurut pandangan

berbeda dari para ahli, dapat ditarik kesimpulan bahwa pengauditan

merupakan suatu proses yang sistematis untuk mendapatkan, menilai, dan

mengevaluasi bukti – bukti secara objektif mengenai kejadian – kejadian

dengan tujuan untuk menentukan kesesuaian pernyataan – pernyataan

dengan kriteria yang telah ditetapkan dan memberikan hasilnya kepada

pihak yang berkepentingan.

2. Macam – Macam Auditing

Menurut Munawir (1996) dalam Danang Sunyoto (2014: 7 – 8) ada

tiga macam audit dari pelaksanaannya yaitu:

a. Audit Internal

Audit internal adalah suatu fungsi penilaian yang independen yang

diterapkan dalam suatu organisasi yang berfungsi untuk menguji dan

mengevaluasi kegiatan organisasi sebagai jasa yang diberikan kepada

organisasi tersebut.

b. Audit Eksternal

Audit eksternal merupakan pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak

luar yang bukan merupakan karyawan perusahaan, yang

berkedudukan bebas tidak memihak baik terhadap kliennya maupun

pihak – pihak yang berkepentingan dengan kliennya.

c. Governmental Audit

Pada Departemen Keuangan terdapat instansi yang bertugas sebagai

pemeriksa pengelolaan keuangan instansi pemerintah dan perusahaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

9

– perusahaan negara yaitu Badan Pengawas Keuangan dan

Pembangunan (BPKP) yang bertindak sebagai akuntan intern

pemerintah, sedangkan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sebagai

akuntan ekstern pemerintah dan bertanggung jawab kepada DPR.

B. Audit Internal

1. Pengertian Audit Internal

Beberapa definisi audit internal modern telah dikembangkan.

Menurut American Accounting Association dalam Sawyer et. al.,

(2005: 8) mendefinisikan audit internal sebagai

“Proses sistematis untuk secara obyektif memperoleh dan mengevaluasi asersi mengenai tindakan dan kejadian – kejadian ekonomis untuk meyakinkan derajat kesesuaian antara asersi ini dengan kriteria yang ditetapkan dan mengkomunikasikannya ke pengguna yang berkepentingan”.

Menurut Institute of Internal Auditor (IIA) dalam Sawyer et. al.,

(2005: 8) mendefinisikan audit internal sebagai:

“Fungsi penilaian independen yang dibentuk dalam perusahaan untuk memeriksa dan mengevaluasi aktivitas – aktivitasnya sebagai jasa yang diberikan kepada perusahaan”

Menurut Sawyer et. al., (2005: 10) mendefinisikan audit internal

sebagai:

“Penilaian yang sistematis dan objektif yang dilakukan auditor internal terhadap operasi dan kontrol yang berbeda – beda dalam organisasi untuk menentukan apakah (1) informasi keuangan dan operasi telah akurat dan dapat diandalkan; (2) risiko yang dihadapi perusahaan telah diidentifikasi dan diminimalisasi; (3) peraturan eksternal serta kebijakan dan prosedur internal yang bisa diterima telah diikuti; (4) kriteria operasi yang memuaskan telah dipenuhi; (5) sumber daya telah digunakan secara efisien dan ekonomis; dan (6) tujuan organisasi telah dicapai secara efektif – semua dilakukan dengan tujuan untuk dikonsultasikan dengan manajemen dan membantu anggota organisasi dalam menjalankan tanggung jawabnya secara efektif”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

10

Dari ketiga definisi audit internal diatas yang mungkin dari lingkup

dan pandangan yang berbeda dapat ditarik kesimpulan bahwa audit

internal merupakan suatu proses penilaian yang sistematis dan objektif

yang dilakukan oleh auditor internal bersifat independen terhadap

kejadian dan tindakan yang tidak sesuai dengan kriteria dalam

perusahaan dan mengkomunikasikannya kepada pihak yang

berkepentingan.

2. Tujuan Audit Internal

Menurut Wuryan Andayani (2008: 3), tujuan audit internal itu

meliputi penganalisaan, konsultasi, menilai anggota – anggota organisasi

atas efektifitas dalam melaksanakan tanggung jawab dan memberikan

rekomendasi atas temuan – temuan permasalahan. Audit internal

berfungsi untuk menilai dan mereview tindakan manajemen. Selain itu,

melaukan pemeriksaan, mengevaluasi dan melaporkan efektifitas

pengendalian internal, keuangan dan efisiensi. Auditor internal berperan

untuk membantu anggota organisasi supaya dapat menjalankan tanggung

jawabnya secara efektif dan membantu organisasi dalam mencapai

tujuannya. Selanjutnya auditor internal mempunyai hak untuk

memberikan penilaian, rekomendasi, konseling, dan informasi untuk

menciptakan pengendalian yang efektif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

11

3. Lingkup Audit Internal

Menurut Valery Kumaat (2011: 37 – 50), lingkup audit internal

dapat dilihat dari dua sisi perspektif yang saling melengkapi yaitu:

a. Perspektif metodologi kerja audit yang terdiri dari dua macam

lingkup:

1) Audit Kepatuhan

Audit kepatuhan atau compliance audit adalah Audit yang

bertujuan memberi gambaran mengenai efektivitas implementasi

atau pelaksanaan sistem kerja yang berlaku dalam seluruh

aktivitas organisasi. Audit kepatuhan disebut sebagai critical

proses audit view karena menjadikan semua proses dalam sistem

sebagai objek utama yang diperiksa. Audit ini adalah cara yang

paling efektif dalam tujuan membangun pengendalian internal

yang kuat.

2) Audit Kepatutan

Audit kepatutan atau audit substantif adalah audit yang

bertujuan memberi gambaran mengenai tingkat

kebenaran/kewajaran atau seberapa besar kandungan risiko

sebuah objek pemeriksaan. Audit kepatutan melihat objek audit

dalam arti yang luas dari pada audit kepatuhan, tidak hanya

berbasis proses saja, tetapi juga berbagai perspektif audit object.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

12

b. Perspektif aktivitas manajemen/bisnis yang terdiri dari tiga macam

lingkup:

1) Audit Keuangan

Audit keuangan atau financial audit disebut sebagai

conservative audit view karena memang tidak pernah bisa

diabaikan, yang menjadi lingkup mendasar bagi praktek audit

internal sejak dari dulu, sekarang dan masa depan. Tujuan audit

keuangan adalah menjamin bahwa praktek pengelolaan

keuangan telah memenuhi sistem pengendalian internal

perusahaan maupun aturan pengelolaan risiko yang sehat dan

menjamin bahwa laporan keuangan suatu perusahaan yang

disajikan sesuai dengan terjadinya transaksi berdasarkan standar

akuntansi keuangan yang berlaku.

2) Audit operasi

Audit operasi atau operational audit disebut sebagai perluasan

lingkup audit karena memang berawal dari perluasan audit

keuangan. Audit operasi bertujuan memberi gambaran yang

lebih jelas mengenai berbagai pelaksanaan, peristiwa, atau

masalah aktual di balik fakta yang ditunjukkan oleh angka –

angka keuangan, contohnya seperti penjualan ke pelanggan,

pembelian dari pemasok dan lain – lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

13

3) Audit Manajemen

Audit manajemen adalah tingkat lanjutan dari lingkup audit

keuangan karena terkait dengan pengujian di sekitar Strategic

Manajemen. Audit manajemen merupakan pengujian terhadap

tingkat keandalan risk management perusahaan. Lingkup ini

merupakan inti dari audit berbasis risiko yang hasilnya menjadi

sebuah kewaspadaan bagi jajaran strategic management hingga

execution management.

4. Konsep Audit Internal

Menurut Mort Dittenhofer (1994) konsep khusus untuk audit

internal yaitu:

a. Penilaian resiko audit secara keseluruhan.

b. Pengetahuan mendalam mengenai area yang diaudit.

c. Kualitas sistem pengendalian internal.

d. Hubugan cost benefit dari upaya audit internal terhadap keandalan

control.

e. Hasil dari fungsi dan aktivitas audit internal.

f. Permintaan khusus oleh manajemen untuk audit effect.

5. Tahap – Tahap Audit Internal

a. Melaksanakan Survei Pendahuluan

Pelaksanaan audit internal dimulai dengan survei pendahuluan

terhadap obyek audit dalam perusahaan untuk mengidentifikasi

potensi adanya masalah. Titik awal dari survei pendahuluan ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

14

adalah memperoleh pemahaman umum mengenai perusahaan. selain

itu, auditor juga memahami keadaan perusahaan serta tempat

perusahaan beroperasi.

b. Merencanakan Audit

Tahap kedua yaitu merencanakan audit. Hal yang dilakukan pada

perencanaan audit yaitu mengembangkan program audit yang harus

dibuat sesuai dengan keadaan auditee yang ditemui pada tahap

survei pendahuluan.

c. Melaksanakan Audit

Selama melaksanakan audit, auditor secara ekstensif harus mencari

fakta – fakta yang berhubungan dengan masalah yang teridentifikasi

dalam auditee selama survei pendahuluan. Dalam audit internal,

auditor mengandalkan pada pengajuan pertanyaan dan observasi.

Pendekatan yang biasa dilakukan adalah mengembangkan kuesioner

untuk auditee dan menggunakannya sebagai dasar untuk

mewawancarai personil auditee. Dari pengajuan pertanyaan, auditor

berharap akan memperoleh pendapat, komentar, dan usulan tentang

pemecahan masalah. Melalui pengamatan, auditor dapat mendeteksi

kondisi dan keadaan yang menyebabkan permasalahan terjadi.

d. Laporan audit

Hasil dari keseluruhan tahapan audit sebelumnya ini merupakan

dasar dalam membuat kesimpulan audit dan rumusan rekomendasi

yang akan diberikan auditor sebagai solusi atas permasalahan –

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

15

permasalahan yang ditemukan. Laporan ini akan diberikan kepada

pihak yang berkepentingan.

C. Sarana dan Prasarana

1. Sarana

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) (2008), sarana

adalah segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat untuk mencapai

maksud atau tujuan; alat; media. Sarana dapat berbentuk peralatan,

perlengkapan kerja dan fasilitas yang berfungsi sebagai alat utama atau

pembantu dalam pelaksanaan pekerjaan dan juga dalam rangka kepentingan

yang berhubungan dengan organisasi kerja. Sarana dapat ditunjukan pada

benda – benda yang bergerak atau secara langsung dapat digunakan oleh

individu atau kelompok.

2. Prasarana

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) (2008: 1099),

Prasarana adalah segala sesuatu yang merupakan penunjang utama

terselenggaranya suatu proses (usaha, pembangunan, proyek dan

sebagainya). Prasarana dapat ditunjukan pada benda – benda yang tidak

dapat bergerak atau secara tidak langsung individu atau kelompok telah

menggunakannya.

3. Sarana dan Prasarana

Fungsi sarana dan prasarana dapat berbeda sesuai dengan lingkup dan

penggunaanya, namun mempunyai tujuan yang sama yaitu untuk mencapai

hasil yang diharapkan sesuai dengan rencana (Maulidi Achmad: 2016).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

16

Tujuan sarana dan prasarana pada umumnya adalah menciptakan

kenyamanan, menciptakan kepuasan, mempercepat dan memudahkan proses

kerja, meningkatkan produktivitas, dan hasil lebih berkualitas. Sarana dan

prasarana perbengkelan peralatan berat ada berbagai macam, antara lain:

a. Peralatan Perbengkelan

Menurut Maran (2007) Peralatan bengkel merupakan bagian yang tak

terpisahkan dari pelaksanaan kerja seorang mekanik. Peralatan bengkel

memiliki banyak jenis, ukuran alat, dan berbagai merek. Seorang

mekanik harus memperhatikan peralatan bengkel apakah dalam kondisi

yang baik dan bersih sebeleum dan sesudah digunakan. Peralatan juga

harus dibersihkan, ditata dan disimpan setelah digunakan. Peralatan

bengkel memiliki banyak jenis antara lain alat potong, alat pelumas,

alat bertenaga, alat angkat, alat reparasi bodi, alat perbaikan ban, alat

perbaikan ac (Air Conditioner), alat perkakas pengelasan, dan alat

tangan.

b. Mesin Perbengkelan

Mesin merupakan suatu alat yang merubah energi listrik, air, udara, dan

yang lainnya menjadi energi kinetik/gerak. Mesin memiliki banyak

macam, contohnya mesin las, mesin bor meja, mesin gerinda, gergaji

mesin, mesin press hidrolik, kompresor, mesin penghisap debu, dan

lain-lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

17

c. Perabotan dan Perlengkapan Kantor

Menurut Bhavati (2014) Perabotan kantor adalah benda-benda kantor

yang umumnya terbuat dari bahan yang kuat seperti kayu atau baja

yang digunakan untuk pekerjaan tata usaha. Perabotan kantor memiliki

berbagai macam antara lain meja kantor, kursi, lemari, hiasan kantor,

dan perabot kantor tempelan.

Perlengkapan kantor yaitu benda-benda yang akan habis pemakainnya

sehari-hari di kantor. Benda ini biasanya digunakan untuk kegiatan tulis

menulis dan biasanya tidak tahan lama. Pengertian habis bukan berarti

tidak ada bekasnya namun bisa masih ada tapi tidak dapat digunakan

kembali. Contoh perlengkapan kantor antara lain macam-macam kertas

(HVS, folio, karton, dorslagh, karbon dll), tinta, lem, staples dan lain-

lain.

d. Teknologi Perkantoran

Teknologi perkantoran adalah teknologi yang diaplikasikan dalam

kegiatan perkantoran yaitu digunakan untuk mencatat, menghimpun,

mengolah, memperbanyak, mengirim, dan menyimpan bahan – bahan

keterangan secara efisien dengan menggunakan mesin – mesin kantor.

Contoh teknologi perkantoran yaitu telepon genggam, faksimile, mesin

fotokopi, printer, scanner, overhead projcetor, komputer, internet dan

lain-lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

18

e. Bengkel

Menurut KBBI (2008) bengkel adalah tempat memperbaiki mobil,

sepeda, dan sebagainya. Bengkel biasanya digunakan sebagai tempat

merawat/memelihara, memperbaiki, memodifikasi peralatan dan mesin.

f. Kantor

Menurut Denyer dalam Moekijat (1978: 22) kantor adalah setiap

tempat, dimana biasanya pekerjaan kantor dilakukan, dengan nama

apapun juga diberikan kepada tempat tersebut. Kantor juga sebagai

tempat penyelenggaraan kegiatan seperti pengumpulan, pencatatan,

pengolahan, dan pendistribusian data. Kantor memiliki beberapa fungsi

yang di antaranya adalah, menerima informasi, merekam informasi,

mengatur informasi, memberi informasi serta melindungi aset atau

harta.

g. Gudang

Menurut Apple (1990:242) dalam Riadi, gudang adalah tempat yang

dibebani tugas untuk menyimpan barang yang akan dipergunakan

dalam produksi, sampai barang tersebut digunakan sesuai kebutuhan.

Gudang berfungsi untuk menyimpan produk dan perlengkapan produksi

lainnya dan menyediakan informasi mengenai status serta kondisi

material/produk yang disimpan di gudang sehingga informasi tersebut

mudah diakses oleh siapapun yang berkepentingan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

19

D. Langkah – Langkah Penelitian

Penelitian ini dimulai dengan mengamati sarana dan prasarana

perusahaan dan mengetahui Standard Operating Procedure (SOP) yang

digunakan oleh perusahaan. Berdasarkan sarana dan prasarana perusahaan

dan SOP yang dilaksanakan perusahaan tersebut, dilakukan audit internal

sarana dan prasarana yang akan menghasilkan temuan – temuan audit

untuk dilaporkan. Atas hasil akhir dari temuan – temuan audit yang

dilaporkan, nantinya akan diberikan rekomendasi dan perbaikan pada

sarana dan prasarana perusahaan supaya menjadi semakin baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

20

Gambar I: Langkah – Langkah Penelitian

Sarana dan Prasarana

Standard Operating

Procedure (SOP)

Pelaksanaan Audit

Internal Sarana dan

Prasarana

Melaporkan Temuan

Rekomendasi dan

Perbaikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

21

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian studi kasus yaitu

penelitian terhadap objek tertentu sehingga dari penelitian ini hanya berlaku

untuk objek penelitian atau perusahaan yang diteliti saja.

B. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2016 hingga Januari

2017. Penelitian dilakukan di PT. Sinar Mas Sentosa yang berlokasi di jalan

raya Sungai Hitam nomor 99 Kelurahan pasar pedati, Kecamatan pondok

kelapa, Bengkulu Tengah, Bengkulu.

C. Subjek dan Objek Penelitian

Dalam penelitian ini, yang menjadi subjek penelitian adalah manajer

dan karyawan PT. Sinar Mas Sentosa, sedangkan yang menjadi objek

penelitan ini adalah sarana dan prasarana yang ada di perusahaan.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut:

1. Observasi

Observasi merupakan teknik atau pendekatan untuk mendapatkan data

primer dengan cara mengamati langsung objek datanya (Jogiyanto 2013:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

22

109-110). Pendekatan ini hanya mengamati suatu proses, kondisi

kejadian – kejadian atau perilaku manusia. Peneliti melakukan

pengamatan pada sarana dan prasarana yang ada di perusahaan.

2. Wawancara

Wawancara adalah komunikasi dua arah untuk mendapatkan data dari

responden (Jogiyanto 2013: 114). Peneliti menggunakan teknik

wawancara untuk memperoleh data mengenai gambaran umum

perusahaan dari manajer dan keadaan sarana dan prasarana dari karyawan

di PT. Sinar Mas Sentosa.

3. Check list

Check list adalah pengumpulan data dengan cara membuat sebuah daftar,

dimana responden tinggal membubuhkan tanda check (√) pada kolom

yang sesuai (Arikunto, 2006: 152). Peneliti akan menggunakan checklist

untuk mencocokan kesesuaian antara keadaan sarana dan prasarana

dengan SOP yang digunakan yaitu bersumber pada Bayangkara (2016),

Woods (2007), Waworuntu (1994), Moekijat (1978), Maran (2007) dan

Daryanto (2010).

E. Teknik Analisis Data

Untuk menjawab rumusan masalah dalam penelitian, teknik analisis

yang akan dilakukan adalah dengan melakukan proses audit internal sarana

dan prasarana di PT. Sinar Mas Sentosa. Tahap – tahap pelaksanaan audit

internal tersebut adalah sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

23

1. Melaksanakan Survei Pendahuluan

Pada tahap awal, dilaksanakan audit internal yang dimulai dengan

studi pendahuluan terhadap sarana dan prasarana untuk mengidentifikasi

objek yang memiliki potensi untuk dilakukannya audit internal. Manfaat

dari survei pendahuluan ini adalah memperoleh pemahaman mengenai

perusahaan seperti gambaran umum perusahaan, struktur organisasi, visi,

misi dan informasi mendasar lainnya. Pada tahapan ini, diperoleh

pemahaman mengenai risiko manajemen atas sarana dan prasarana

perusahaan. Risiko dengan skala kecil hingga besar dapat terjadi pada

perusahaan penyewaan alat berat yang membutuhkan modal yang besar.

Risiko manajemen dapat terjadi dikarenakan penyimpangan ataupun

kesalahan yang dilakukan manajemen yang berdampak pada sarana dan

prasarana PT. Sinar Mas Sentosa yang mengakibatkan terjadinya

kerugian bagi perusahaan seperti tool box yang berisikan scrub, mur dan

sebagainya, tidak disimpan ditempat penyimpanan yang semestinya, akan

mudah sekali terjadi penyimpangan.

Pada langkah ini, dilakukan juga pendataan peralatan berat yang

dimiliki PT. Sinar Mas Sentosa berdasarkan tujuh klasifikasi fungsional

alat berat. Data peralatan berat yang dimiliki PT. Sinar Mas Sentosa

dapat dilihat pada tabel 1.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

24

Klasifikasi Fungsional Alat Berat Jenis Alat Berat

Alat pengolah lahan Dozer, Motor grader

Alat penggali Excavator

Alat pengangkut material Dump truck, water tank

Alat pemindahan material Wheel loader

Alat pemadat Walles, tandem roller, three

wheel roller, vibro

Alat pemrosesan material -

Alat penempatan akhir material Motor grader

Tabel 1: Alat Berat PT. Sinar Mas Sentosa

Analisis data yang akan dilakukan untuk tahap ini yaitu

mendiskripsikan keadaan sarana dan prasarana. Bagaimana keadaan

sarana dan prasarana yang ada di PT. Sinar Mas Sentosa dideskripsikan

berdasarkan observasi dan hasil wawancara dengan subjek.

2. Merencanakan Audit

Pada tahap ini, dijabarkan SOP yang digunakan perusahaan dalam

standar sarana dan prasarananya serta pengembangan program audit yang

dibuat sesuai dengan keadaan auditee yang ditemui pada tahap survei

pendahuluan. Penjabaran SOP ini disebut Daftar pertanyaan check list.

Daftar pertanyaan check list akan dibagi menjadi dua macam, yaitu

sarana dan prasarana. Pada pertanyaan untuk sarana akan dibagi menjadi

empat kategori yaitu peralatan bengkel, mesin perbengkelan, perabotan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

25

dan perlengkapan perkantoran, dan teknologi perkantoran. Sedangkan

pada pertanyaan untuk prasarana akan dibagi menjadi tiga kategori yaitu

bengkel, kantor, dan gudang. Analisis data yang dilakukan untuk tahap

ini adalah pembuatan kertas kerja audit dan program audit sarana dan

prasarana PT. Sinar Mas Sentosa.

Dalam menyusun program audit, penulis mengambil pertanyaan

dari sumber yaitu Bayangkara (2016) yang menjadi dasar dalam

pembuatan pertanyaan. Selain itu, ada sumber lainnya yaitu Woods

(2007), Waworuntu (1994), Moekijat (1978), Maran (2007) dan Daryanto

(2010).

3. Melaksanakan Audit

Pada tahap ini, diaplikasikan rencana-rencana yang telah dibuat.

Peneliti mencocokan check list yang berisi pertanyaan SOP perusahaan

dengan keadaan sebenarnya sarana dan prasarana di PT. Sinar Mas

Sentosa. Check list pertanyaan pada kolom “Ya”, berarti pertanyaan

dalam SOP dilaksanakan pada sarana dan prasarana. Sedangkan check

list pertanyaan pada kolom “Tidak” berarti pernyataan dalam SOP tidak

dilaksanakan pada sarana dan prasarana. Check list pernyataan SOP akan

dijumlahkan dan dikelompokkan berapa banyak jawaban “YA” dan

“Tidak”. Hasil tersebut akan dianalisis untuk mengetahui bagaimana

keadaan sarana dan prasarana PT. Sinar Mas Sentosa.

Hasil audit internal dilakukan berdasarkan check list yaitu berapa

banyak pertanyaan jawaban “Tidak” ini dianalisis seberapa besar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

26

penyimpangan yang terjadi diperusahaan dan apa penyebab terjadinya

penyimpangan tersebut. Besar kecilnya sebuah penyimpangan ini dapat

merugikan perusahaan. Penyimpangan ini memiliki risiko yang harus

diatasi, antara lain risiko rendah, risiko sedang, dan risiko tinggi.

Pada tahapan ini, diajukan pertanyaan kepada subyek penelitian.

Daftar pertanyaan check list yang telah dibuat pada tahap perencanaan

audit. Pertanyaan dibagi menjadi dua macam, yaitu sarana dan prasarana.

Daftar pertanyaan untuk sarana akan dibagi menjadi empat kategori yaitu

peralatan bengkel, mesin perbengkelan, perabotan dan perlengkapan

perkantoran, dan teknologi perkantoran. Sedangkan pada pertanyaan

untuk prasarana akan dibagi menjadi tiga kategori yaitu bengkel, kantor,

dan gudang.

4. Laporan Audit

Pada tahap ini, dibuat laporan audit internal berdasarkan informasi

yang telah diperoleh sesuai dengan tahapan – tahapan audit yang

dilakukan. Laporan audit ini berisi hasil audit yang termasuk temuan

audit dan rekomendasi perbaikan yang diberikan kepada berbagai pihak

yang berkepentingan. Laporan ini dapat dijadikan saran yang digunakan

oleh pihak manajemen untuk melakukan perbaikan terhadap berbagai

temuan masalah. Dengan demikian diharapkan manajemen perusahaan

dapat memperbaiki sarana dan prasarana perusahaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

27

BAB IV

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah Perusahaan

PT. Sinar Mas Sentosa didirikan di Bengkulu berdasarkan Akta Notaris

Rizfitriani Alamsyah, SH tanggal 29 Maret 2005. Perusahaan berkedudukan

di Bengkulu yang berlokasi di Jl. Raya Sungai Hitam No. 99 Bengkulu

Tengah. Perusahaan ini bergerak dibidang pembangunan baik di sektor

Pemerintah maupun Swasta dalam Heavy Equipment Rental & General

Contractor.

Seiring dengan pesatnya perkembangan pembangunan di Indonesia dan

khususnya wilayah Provinsi Bengkulu, PT. Sinar Mas Sentosa juga ikut

berpartisipasi mendorong pembangunan tersebut dengan menyediakan alat-

alat berat yang berkualitas dan didukung dengan tenaga-tenaga handal

dibidangnya. Dengan terjalinnya hubungan kerjasama yang baik dengan

relasi, PT.Sinar Mas Sentosa kian berkembang hingga saat ini.

Dengan beberapa unit alat berat yang dimiliki oleh PT. Sinar Mas

Sentosa. Perusahaan ini mulai berkembang dan banyak dipercaya oleh relasi-

relasi yang ada di Provinsi Bengkulu maupun luar Provinsi Bengkulu. PT.

Sinar Mas Sentosa banyak dipercaya oleh Perusahaan sektor Perkebunan,

Tambang maupun sektor lainnya. Relasi PT. Sinar Mas Sentosa telah banyak

bekerja sama oleh PT. Desaria Plantation Mining, PT. Bio Nusantara

Teknologi, PT. Sandabi Indah Lestari, PT. bumi Raflesia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

28

Indah, PT. Cahaya Sawit Lestari, PT. Citra Selaras, PT. Cendana Prioritas

Lestari, PT. Hasfarm, PT. Waskita Karya, PT. Tansri Majid Energi, PT. Teja

Jaya Mandiri dan lain-lain.

PT. Sinar Mas Sentosa telah memiliki berbagai alat berat dan alat

penunjang lainya yang cukup memadai. Dengan dukungan tenaga-tenaga

Mekanik yang berpengalaman, Tenaga Operator dan Helper yang handal,

serta didukung tenaga profesional lainnya, perusahaan ini siap melayani

kebutuhan konsumen penyewa alat berat. Baik untuk kegiatan Perkebunan,

Pertambangan maupun proyek-proyek lainnya.

B. Struktur Organisasi

Struktur organisasi merupakan susunan dan hubungan antara tiap

bagian serta posisi yang ada pada suatu organisasi atau perusahaan dalam

menjalankan kegiatan operasional untuk mencapai tujuan yang diharapkan

dan diinginkan. Struktur organisasi menggambarkan dengan jelas pemisahan

kegiatan pekerjaan antara yang satu dengan yang lain dan bagaimana

hubungan aktivitas dan fungsi dibatasi. Hal ini berfungsi untuk menjelaskan

bagaimana setiap pekerjaan atau tanggungjawab akan dibagi dan

dikelompokkan secara formal.

Semakin besar perusahaan maka kegiatan operasional perusahaan akan

semakin kompleks sehingga perlu koordinasi yang baik antara bagian satu

dengan yang lainnya dalam melaksanakan pekerejaannya demi tercapai

tujuan perusahaan. Dengan adanya struktur perusahaan, akan mempertegas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

29

wewenang dalam baik perencanaan, pelaksanaan, pengorganisasian, serta

pengawasan aktivitas perusahaan.

Pada gambar 2 dibawah ini merupakan struktur organisasi PT. Sinar

Mas Sentosa, dengan kekuasaan tertinggi dipegang oleh komisaris yaitu

Bapak Budi Suryanto yang membawahi direktur yaitu Bapak Jili. Perusahaan

ini memiliki empat bidang pekerjaan yaitu bagian keuangan, bagian lapangan,

mekanik, dan bagian gudang. Masing-masing bidang dijabat oleh dua orang

karyawan yang bertanggungjawab atas pekerjaannya dan membawahi

operator-operator yang dapat dilihat pada tabel dua dibawah ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

30

Gambar 2 : Struktur Organisasi PT. SINAR MAS SENTOSA

Sumber : PT. Sinar Mas Sentosa

DIREKTUR

JILI

Ka. ADM & KEUANGAN

BOBBY BUDIANTO

ADMINISTRASI

1. TOFIYAN MULYANI

2. VERAWATI AINI

DIVISI LAPANGAN

1. SUMARDI

2. PARMIN

MEKANIK

1. MULYADI

2. BUDI

BAGIAN GUDANG

1. DONI SAPUTRA

2. SURYONO

OPERATOR-OPERATOR

(Daftar Nama Terlampir)

KOMISARIS

BUDI SURYANTO

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

31

Tabel 2: Daftar Nama-Nama Operator

NO. NAMA OPERATOR UNIT ALAT 1. Gultom Excavator 2. Asturi Excavator 3. Rozi Excavator 4. Eko Widiyanto Excavator 4. Alim Excavator 5. Duha Excavator 6. Suryadi Excavator 7. Solihin Excavator 8. Kasminto Vibro 9. Untung Vibro 10. Afri (Ucil) Vibro 11. Sugiyanto Vibro 12. Udin Dozer 13. Roni Dozer 14. Brandon Dozer 15. Prapto Dozer 16. Awang Dozer 17. Sriyono Dozer 18. Suratman Dozer 19. Herman Wheel Loader 20. Subhan Wheel Loader 21. Aan Wheel Loader 22. Arifin Wheel Loader 23. Ariel Tandem Roller 24. Win Tandem Roller 25. Dwi Tandem Roller 26. Aan Motor Grader 27. Komsan Motor Grader 28. Burhan Motor Grader 29. Fredy Tronton 30. Bodeng Tronton 31. Budi Andika Tronton 32. Yudi Tronton 33. Nanang Tronton 34. Unyil (Agus) Tronton

Sumber : PT. Sinar Mas Sentosa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

32

C. Jenis Peralatan Berat yang Disewakan

PT. Sinar Mas Sentosa menyewakan berbagai macam peralatan berat

yang dikelompokkan sesuai dengan jenisnya. Peralatan berat yang disewakan

terdapat di tabel 3 dibawah ini:

No. Jenis Alat Berat Jumlah unit

1 Excavator 9

2 Dozer 7

3 Vibro 4

4 Motor Grader 3

5 Wheel Loader 1

6 Tandem Roller 2

7 Tronton 6

Tabel 3: Jenis Alat Berat yang Disewakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

33

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Melaksanakan Survei Pendahuluan

Pada tahap ini, dilakukan observasi dan wawancara dengan auditee

dengan menjelaskan sasaran dan cakupan audit. Peneliti juga

menginformasikan bahwa dalam pelaksanaan audit, akan melakukan diskusi

dengan staf dan karyawan untuk menjadi narasumber selama audit

berlangsung. Selain itu, juga didapatkan informasi mengenai gambaran umum

perusahaan, struktur organisasi, jenis peralalatan berat yang disewakan dan

beberapa informasi mendasar lainnya.

Pada tahap ini, juga diperoleh informasi mengenai sarana dan prasarana

yang dimiliki oleh PT. Sinar Mas Sentosa. Berikut adalah informasi mengenai

sarana dan prasarana yang dimiliki oleh PT. Sinar Mas Sentosa:

1. Sarana

a. Peralatan perbengkelan

Peralatan perbengkelan yang dimiliki PT. Sinar Mas Sentosa

sangatlah beragam, dimulai dari berbagai macam kunci, obeng, tang,

palu, gergaji, dongkrak, crane, katrol, dan masih banyak lagi alat

yang digunakan dalam perbengkelan. Penggunaan alat yang tidak

sesuai dan pemaksaan penggunaan yang seharusnya tidak dipakai

lagi karena sudah rusak, dapat berisiko kecelakaan kerja yang dapat

mengancam jiwa mekanik atau pengguna alat. Semua peralatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

34

haruslah dirawat dengan teliti dan cermat untuk mengindari risiko

kesalahan dan kerusakan pada peralatan perbengkelan maupun alat

berat yang harus diperbaiki. Selain itu, peralatan perbengkelan harus

disimpan di tempat yang telah ditentukan dan aman, untuk

menghindari risiko terjadi kehilangan peralatan, dimana harga setiap

peralatan perbengkelan itu mahal.

b. Mesin perbengkelan

Mesin perbengkelan yang dimiliki PT. Sinar Mas Sentosa sangatlah

beragam, dimulai dari mesin bor, mesin gerinda, kompresor, molen,

generator set, asphalt sprayer, mesin las, dan masih banyak mesin

yang digunakan. Mesin – mesin ini haruslah dilakukan perawatan

untuk menghindari risiko terjadinya kerusakan dan agar mesin tetap

awet. Selain itu, setiap mesin harus memiliki instruksi atau pedoman

dalam pengoperasiannya yang bertujuan untuk menghindari risiko

terjadinya kesalahan pengoperasian dan risiko kecelakaan kerja.

Setiap mesin harus disimpan di tempat yang telah ditentukan

bertujuan untuk menghindari risiko kehilangan, mengingat modal

untuk mendapatkan mesin itu cukup mahal.

c. Perabotan dan perlengkapan kantor

Perabotan dan perlengkapan kantor diperlukan oleh sekretaris dalam

menyelesaikan tugas secara efektif dan efisien. Perabotan kantor

terdiri dari meja tulis, meja komputer, kursi, lemari arsip dan lemari

buku. Sedangkan perlengkapan kantor terdiri dari buku catatan,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

35

kertas HVS, map folio, pulpen, pensil, tempat peralatan kantor, alat –

alat kantor, tempat sampah dan lain-lain. Perlengkapan kantor

haruslah selalu terpenuhi karena beresiko terhentinya proses

administrasi kantor dan penyelesaian administrasi kantor menjadi

tidak efisien dan efektif. Perabotan kantor juga haruslah dalam

kondisi yang baik karena dapat beresiko kurang efisiennya

penyelesain tugas.

d. Teknologi perkantoran

Teknologi perkantoran berguna untuk meningkatkan efisiensi,

mengembangkan komunikasi, dan melipatgandakan informasi yang

diakses. Teknologi perkantoran ini terdiri dari faksimile, mesin

fotokopi, scanner, printer, komputer, laptop, dan internet. Benda –

benda elektronik ini beresiko terjadi pencurian data ataupun benda

elektroniknya jika tidak memiliki sistem keamanan yang baik. Selain

itu, beresiko terjadinya kerusakan jika teknologi ini tidak dilakukan

perawatan dan juga tidak dikenalinya perintah dan cara

pengoperasiannya.

2. Prasarana

a. Bengkel

Bengkel digunakan sebagai tempat parkir, perbaikan dan perawatan

alat berat. Luas bengkel PT. Sinar Mas Sentosa sekitar 750 M².

Keadaan bengkel dalam kondisi yang cukup memadai untuk

dilakukannya kegiatan operasional. Pada bengkel terdapat pula

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

36

resiko yaitu terjadinya genangan air dan tanah menjadi lembek pada

saat cuaca hujan, yang menghambat bahkan tidak berjalannya

kegiatan perbaikan dan perawatan alat berat.

b. Kantor

Kantor berfungsi sebagai tempat atau ruangan kerja untuk

memberikan sistem pelayanan yang berupa komunikasi dan

penyimpanan data. PT. Sinar Mas Sentosa memiliki dua kantor yaitu

kantor untuk staff karyawan dan kantor untuk manajemen tingkat

atas. Kondisi kantor yang dimiliki perusahaan dalam kondisi yang

kurang memadai karena kebersihan yang kurang terjaga dan akses

keluar masuk yang bebas oleh individu. Hal ini dapat menimbulkan

risiko penyakit yang melanda karyawan, berkurangnya kenyamanan

konsumen dan kehilangan peralatan dan perlengkapan kantor.

c. Gudang

Gudang berfungsi sebagai ruang penyimpanan berbagai macam

barang seperti persediaan suku cadang alat berat, peralatan

perbengkelan, dan lain – lain. Lokasi gudang sudah baik tetapi

kondisi gudang kurang memadai karena kebersihan yang tidak

terjaga dan bangunan lama yang tidak pernah di perbaiki. Hal ini

dapat menimbulkan risiko yaitu kerusakan bangunan yang

berdampak pada barang – barang yang disimpan di dalam gudang

dan kurangnya kenyamanan karyawan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

37

B. Merencanakan Audit

PT. Sinar Mas Sentosa tidak memiliki SOP dalam sarana dan prasarana

yang dibuat oleh manajemen perusahaan. Dalam menyusun program audit,

penulis mengambil pertanyaan dari berbagai sumber yaitu Bayangkara

(2016), Woods (2007), Waworuntu (1994), Moekijat (1978), Maran (2007)

dan Daryanto (2010). Pertanyaan – pertanyaan dari berbagai sumber

dikombinasikan dalam program audit.

Program audit yang disusun dari berbagai sumber tersebut setara

dengan SOP serta check list yang berisi program kerja audit. Penyiapan

sejumlah pertanyaan untuk wawancara dan program audit berupa check list

ini sebagai alat untuk melakukan audit. Mengkonfirmasi waktu pelaksanaan

audit dengan pihak manajer berdasarkan waktu yang telah disepakati.

C. Melaksanakan Audit

PT. Sinar Mas Sentosa tidak memiliki SOP sarana dan prasarana secara

tertulis yang dibuat oleh manajemen. PT. Sinar Mas Sentosa tidak memiliki

acuan atau standard untuk diadakannya sarana dan prasarana. Peneliti

melakukan perbandingan sarana dan prasarana dengan check list yang berasal

dari berbagai sumber yaitu Bayangkara (2016), Woods (2007), Waworuntu

(1994), Moekijat (1978), Maran (2007) dan Daryanto (2010).

Berikut ini adalah hasil audit internal sarana & prasarana dan check list

yang dimulai dari peralatan perbengkelan, mesin perbengkelan, perabotan dan

perlengkapan kantor, teknologi perkantoran, bengkel, kantor, dan gudang.

Check list ini diisi oleh peneliti sendiri berdasarkan keadaan yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

38

sesungguhnya ketika peneliti melakukan observasi dan berdasarkan

wawancara kepada manajer maupun karyawan.

Tabel 4: Audit Peralatan Perbengkelan

Nama Perusahaan: PT. Sinar Mas Sentosa Periode Audit: Januari 2017 Program yang Diaudit: Peralatan Perbengkelan No. Pertanyaan Ya Tidak Keterangan 1 Apakah semua peralatan

perbengekelan yang digunakan sesuai dengan kebutuhan pengguna?

2 Apakah setiap peralatan dibersihkan setelah digunakan?

3 Apakah setiap peralatan dilakukan pengecekan sebelum digunakan?

4 Apakah peralatan disimpan pada tempat yang telah ditentukan?

5 Apakah tersedia prosedur tertulis setiap penggunaan peralatan?

Semua Mekanik telah memahami penggunaan setiap peralatan bengkel.

6 Adakah instruksi tertulis untuk perawatan peralatan?

Semua mekanik telah memahami cara perawatan peralatan.

7 Apakah setiap peralatan memiliki jadwal perawatan?

Setiap peralatan hanya dilakukan perawatan saat setelah penggunaan.

8 Apakah setiap peralatan memiliki jumlah yang memadai?

9 Apakah peralatan diinspeksi sebelum digunakan?

Diaudit oleh: Raffles Kurniawan

Tanggal: 4 Januari 2017

Jumlah Jawaban

Ya Tidak 6 3

Sumber: Bayangkara (2016) dan Maran (2003 dan 2007)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

39

Berdasarkan proses audit yang dilakukan atas peralatan perbengkelan di

atas, diperoleh pertanyaan yang jawaban “Tidak” berjumlah tiga dan

diperoleh pertanyaan yang jawaban “Ya” berjumlah enam. Tiga pertanyaan

yang jawaban “Tidak” ini merupakan penyimpangan yang ada pada

perusahaan.

Pertanyaan yang dijawab “Tidak” ini dapat berisiko rusaknya peralatan

bengkel karena penggunaan peralatan yang tidak sesuai dengan aturan dan

peralatan menjadi mudah rusak tanpa dilakukannya perawatan sesuai aturan

dan jadwal. Tidak adanya jadwal perawatan ini termasuk risiko yang tinggi

karena menyebabkan rusaknya peralatan bengkel yang digunakan untuk

jangka waktu yang lama.

Semua peralatan perbengkelan yang digunakan telah sesuai dengan

kebutuhan pengguna atau mekanik. Setiap peralatan dibersihkan setelah

digunakan, dilakukan pengecekan sebelum digunakan dan disimpan pada

tempat yang telah ditentukan setelah digunakan. Pihak manajemen tidak

membuatkan prosedur tertulis setiap penggunaan peralatan karena semua

mekanik telah memahami penggunaan setiap peralatan bengkel. Selain itu,

semua mekanik telah memahami cara perawatan peralatan dan setiap

peralatan hanya dilakukan perawatan saat setelah penggunaan. Perusahaan

memiliki peralatan yang memadai dan dilakukan inspeksi jika diperlukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

40

Tabel 5: Audit Mesin Perbengkelan

Nama Perusahaan: PT. Sinar Mas Sentosa Periode Audit: Januari 2017 Program yang Diaudit: Mesin Perbengkelan No. Pertanyaan Ya Tidak Keterangan 1 Apakah terdapat prosedur

penggunaan mesin? √

2 Apakah penggunaan semua jenis mesin perbengkelan dilakukan sesuai prosedur?

3 Apakah setiap mesin dilakukan pengecekan sebelum digunakan?

4 Apakah setiap mesin disimpan pada tempat yang telah ditentukan?

5 Apakah setiap mesin dilakukan perawatan?

6 Apakah setiap mesin memiliki instruksi tertulis untuk pemeliharaan mesin?

Mekanik senior yang telah paham mengenai pemeliharaan mesin, mengajari cara pemeliharaan mesin pada mekanik junior.

7 Apakah setiap mesin memiliki jadwal perawatan?

Setiap mesin dilakukan perawatan jika hanya setelah penggunaan.

8 Apakah dilakukan perbaikan pada mesin yang rusak tepat waktu?

Untuk perbaikan mesin, tergantung cepat atau lambatnya ketersediaan sparepart.

9 Apakah mesin diinspeksi sebelum digunakan? √

Inspeksi dilakukan jika diperlukan saja.

Diaudit oleh: Raffles Kurniawan

Tanggal: 4 Januari 2017

Jumlah Jawaban

Ya

Tidak

5 4 Sumber: Daryanto (2010) dan Maran (2003 dan 2007)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

41

Berdasarkan proses audit yang dilakukan atas mesin perbengkelan di

atas, diperoleh pertanyaan yang jawaban “Tidak” berjumlah empat dan

diperoleh pertanyaan yang jawaban “Ya” berjumlah lima. Empat pertanyaan

yang jawaban “Tidak” ini merupakan penyimpangan yang ada pada

perusahaan.

Pertanyaan yang dijawab “Tidak” ini berisiko mesin yang mudah rusak

karena tidak terpelihara sesuai aturan dan jadwal perawatan, terhambatnya

kegiatan operasional jika perbaikan mesin tidak tepat waktu karena lambatnya

sparepart sampai, dan tidak diketahuinya mekanik yang menggunakan mesin

jika mesin tersebut mengalami kerusakan. Tidak adanya jadwal perawatan ini

termasuk risiko tinggi karena mesin yang tidak terjadwal perawatannya akan

membuat mesin mengalami kerusakan.

PT. Sinar Mas Sentosa memiliki prosedur dalam penggunaan semua

mesin dan setiap mesin digunakan sesuai dengan prosedur yang ada. Mesin

dicek terlebih dahulu sebelum digunakan, kemudian disimpan di tempat yang

telah ditentukan setelah digunakan. Mesin wajib dilakukan perawatan karena

mesin memiliki risiko yang cukup tinggi. Dalam pemeliharaannya, tidak ada

instruksi tertulis yang harus dijalankan karena semua mekanik telah

memahami pemeliharaan setiap mesin. Perawatan mesin dilakukan pada saat

setelah mesin digunakan. Untuk perbaikan mesin, tergantung cepat atau

lambatnya ketersediaan sparepart. Setiap mesin di perusahaan ini, dilakukan

inspeksi jika diperlukan saja.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

42

Tabel 6: Audit Perabotan dan Perlengkapan Kantor

Nama Perusahaan: PT. Sinar Mas Sentosa Periode Audit: Januari 2017 Program yang Diaudit: Perabotan dan Perlengkapan Kantor No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan 1 Apakah perabotan kantor

memadai? √

2 Apakah perlengkapan kantor memadai?

3 Apakah dilakukan pemeliharaan perabotan kantor?

Pihak manajemen menggunakan perabotan kantor yang bagus sehingga beranggapan bahwa perabotan bertahan untuk waktu yang lama

4 Apakah jumlah perabotan kantor mencukupi?

5 Apakah jumlah perlengkapan kantor mencukupi?

6 Adakah prosedur untuk mendapatkan perlengkapan kantor?

Karyawan atau staff hanya meminta dengan cara lisan kepada pihak manajemen

7 Adakah pelayanan perbaikan perabotan?

Pihak manajemen beranggapan penggunaan perabotan dalam waktu yang lama

8 Apakah perabotan kantor ditata dengan rapi?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

43

Tabel 6: Audit Perabotan dan Perlengkapan Kantor (lanjutan)

No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan 9 Apakah perlengkapan kantor ditata

dengan rapi dan disimpan pada tempatnya?

Diaudit oleh: Raffles Kurniawan

Tanggal: 4 Januari 2017

Jumlah Jawaban

Ya Tidak 6 3

Sumber: Moekijat (1978) dan Waworuntu (1994)

Berdasarkan proses audit yang dilakukan atas Perabotan dan

Perlengkapan Kantor di atas, diperoleh pertanyaan yang jawaban “Tidak”

berjumlah tiga dan diperoleh pertanyaan yang jawaban “Ya” berjumlah enam.

Tiga pertanyaan yang jawaban “Tidak” ini merupakan penyimpangan yang

ada pada perusahaan.

Pertanyaan yang dijawab “Tidak” ini berisiko perabotan dan

perlengkapan kantor yang mudah rusak dan kotor yang dapat menimbulkan

ketidaknyamanan karyawan dan terhambatnya pekerjaan kantor. Tidak

adanya pemeliharaan dan pelayanan perbaikan perabotan kantor ini termasuk

risiko tinggi karena akan menyebabkan perabotan cepat rusak dan juga

perabotan menjadi tidak berguna dan terbengkalai.

PT. Sinar Mas Sentosa memiliki perabotan dan perlengkapan kantor

yang memadai, mencukupi dan dalam kondisi yang baik. Pihak manajemen

tidak melakukan pemeliharaan perabotan kantor karena menggunakan

perabotan kantor yang bagus sehingga beranggapan bahwa perabotan

bertahan untuk waktu yang lama. Tidak ada prosedur untuk mendapatkan

perlengkapan kantor, Karyawan atau staf hanya meminta dengan cara lisan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

44

kepada pihak manajemen. Selain itu, tidak ada pelayanan perbaikan perabotan

kantor karena pihak manajemen beranggapan penggunaan perabotan dalam

waktu yang lama. Perabotan dan perlengkapan kantor ditata dengan rapi dan

juga disimpan pada tempat yang telah ditentukan.

Tabel 7: Teknologi Perkantoran

Nama Perusahaan: PT. Sinar Mas Sentosa Periode Audit: Januari 2017 Program yang Diaudit: Teknologi Perkantoran No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan 1 Apakah teknologi perkantoran

memadai? √

2 Adakah instruksi tertulis penggunaan setiap teknologi perkantoran?

Pihak manajemen tidak mementingkan instruksi tertulis karena menganggap karyawannya sudah bisa mengoperasikan teknologi kantor

3 Apakah setiap teknologi perkantoran dilakukan perawatan?

Pihak manajemen kurang tegas dalam melakukan perawatan.

4 Apakah setiap teknologi perkantoran memiliki jadwal perawatan?

Pihak manajemen kurang tegas dalam melakukan perawatan.

5 Adakah instruksi tertulis untuk perawatan setiap teknologi perkantoran?

Pihak manajemen kurang tegas dalam melakukan perawatan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

45

Tabel 7: Teknologi Perkantoran (lanjutan)

No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan 6 Apakah setiap teknologi

perkantoran berada sesuai dengan tata letaknya?

7 Apakah keamanan teknologi perkantoran terjamin?

Diaudit oleh: Raffles Kurniawan

Tanggal: 4 Januari 2017

Jumlah Jawaban

Ya Tidak 3 4

Sumber: Woods (2007)

Berdasarkan proses audit yang dilakukan atas teknologi perkantoran di

atas, diperoleh pertanyaan yang jawaban “Tidak” berjumlah empat dan

diperoleh pertanyaan yang jawaban “Ya” berjumlah tiga. Empat pertanyaan

yang jawaban “Tidak” ini merupakan penyimpangan yang ada pada

perusahaan.

Pertanyaan yang dijawab “Tidak” ini berisiko rusak atau error nya

teknologi kantor jika digunakan tanpa mengikuti aturan penggunaan dan tidak

dapat bertahan lama jika tidak dilakukan perawatan berdasarkan instruksi dan

jadwal perawatannya. Tidak dilakukannya perawatan dan tidak memiliki

jadwal perawatan ini termasuk risiko tinggi karena menyebabkan mudahnya

benda – benda elektronik rusak yang dapat menghambat kegiatan kantor

hingga tidak berjalan.

PT. Sinar Mas Sentosa memiliki teknologi perkantoran yang memadai

seperti printer, laptop, mesin fotocopy, wifi, faximile, dan scanner. Pihak

manajemen tidak mementingkan instruksi tertulis karena menganggap

karyawannya sudah bisa mengoperasikan teknologi kantor. Selain itu,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

46

perusahaan tidak memiliki tindakan perawatan, jadwal perawatan, dan juga

instruksi tertulis karena pihak manajemen kurang tegas dalam melakukan

perawatan. Di sisi lain, setiap teknologi kantor telah berada sesuai dengan tata

letaknya dan terjaminnya keamanan teknologi kantor.

Tabel 8: Audit Bengkel

Nama Perusahaan: PT. Sinar Mas Sentosa Periode Audit: Januari 2017 Program yang Diaudit: Bengkel No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan 1 Apakah bengkel selalu

dibersihkan? √

2 Adakah jadwal pembersihan bengkel?

Pembersihan dilakukan setiap pada saat keadaan bengkel terlihat kotor.

3 Adakah tenaga kerja yang bertugas membersihkan bengkel?

4 Adakah tempat pembuangan sampah di sekitar bengkel?

5 Apakah bengkel memiliki sistem drainase yang baik?

6 Apakah dilakukan perbaikan terhadap sistem drainase yang tidak baik?

7 Adakah prosedur perbaikan bengkel?

Perbaikan dilakukan begitu saja tanpa adanya prosedur yang harus dipatuhi

8 Apakah tekstur tanah pada bengkel baik?

9 Adakah fasilitas toilet didekat bengkel?

10 Apakah fasilitas toilet selalu dibersihkan?

Pihak manajemen kurang memperhatikan kebersihan toilet

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

47

Tabel 8: Audit Bengkel (lanjutan)

No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan 11 Adakah alat pemadam kebakaran

disekitar bengkel? √

12 Apakah jumlah alat pemadam kebakaran di bengkel memadai?

13 Apakah bengkel dilengkapi dengan sistem CCTV?

Diaudit oleh: Raffles Kurniawan

Tanggal: 4 Januari 2017

Jumlah Jawaban

Ya Tidak 10 3

Sumber: Bayangkara (2016) dan Moekijat (1978)

Berdasarkan proses audit yang dilakukan atas bengkel di atas, diperoleh

pertanyaan yang jawaban “Tidak” berjumlah tiga dan diperoleh pertanyaan

yang jawaban “Ya” berjumlah sepuluh. Tiga pertanyaan yang jawaban

“Tidak” ini merupakan penyimpangan yang ada pada perusahaan.

Pertanyaan yang dijawab “Tidak” ini berisiko bengkel dan toilet

menjadi kotor yang mengakibatkan ketidaknyamanan mekanik. Tidak ada

jadwal pembersihan bengkel dan pembersihan fasilitas toilet ini termasuk

risiko sedang karena hal ini dapat berdampak pada kesehatan mekanik

maupun karyawan.

Bengkel PT. Sinar Mas Sentosa ini selalu dibersihkan oleh tenaga kerja

yang bertugas, namun tidak ada jadwal pembersihan bengkel karena pihak

manajemen tidak membuatkan jadwal pembersihan, pembersihan dilakukan

setiap pada saat keadaan bengkel terlihat kotor saja. Pada bengkel, terdapat

fasilitas pembuangan sampah, toilet, alat pemadam kebakaran, dan CCTV,

namun fasilitas toilet tidak selalu dibersihkan karena pihak manajemen

kurang memperhatikan kebersihan toilet. Selain itu, bengkel memiliki sistem

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

48

drainase yang baik dan dilakukan perbaikan terhadap sistem drainase yang

tidak baik. bengkel memiliki tekstur tanah yang baik untuk dilakukannya

aktivitas operasional.

Tabel 9: Audit Kantor Nama Perusahaan: PT. Sinar Mas Sentosa Periode Audit: Januari 2017 Program yang Diaudit: Kantor No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan 1 Apakah kondisi bangunan kantor

baik? √

2 Apakah luas kantor memadai? √ 3 Apakah tata ruang kantor sesuai

dengan aliran pekerjaan?

Pihak manajemen tidak memiliki standar dalam menata ruang kantor

4 Apakah setiap ruangan di dalam kantor cukup luas?

5 Apakah memiliki gang untuk ruang berjalan yang cukup luas?

6 Apakah penerangan didalam kantor memadai?

7 Apakah dilakukan pemilihan warna di dalam kantor?

Pihak manajemen tidak memperhatikan pemilihan warna

8 Apakah keadaan udara didalam kantor baik?

9 Apakah kantor bebas dari polusi suara?

Lokasi kantor berada di dekat bengkel pusat kegiatan operasional

10 Apakah kantor memiliki sistem drainase yang baik?

11 Apakah kantor memiliki sistem keluar masuk udara yang baik?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

49

Tabel 9: Audit Kantor (lanjutan)

No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan 12 Apakah kantor selalu dibersihkan? √ 13 Adakah jadwal pembersihan

kantor? √

Kantor dibersihkan setiap pada saat kotor saja.

14 Adakah tenaga kerja yang bertugas membersihkan kantor?

15 Adakah fasilitas tempat pembuangan sampah di kantor?

16 Apakah jumlah tempat pembuangan sampah mencukupi?

17 Adakah fasilitas toilet di dalam kantor?

18 Apakah fasilitas toilet selalu dibersihkan?

19 Apakah kantor memiliki sistem keamanan yang baik?

20 Apakah kantor dilengkapi dengan sistem CCTV?

21 Adakah alat pemadam kebakaran didalam kantor?

Terbatasnya jumlah alat pemadam kebakaran

22 Apakah jumlah alat pemadam kebakaran didalam kantor memadai?

Terbatasnya jumlah alat pemadam kebakaran

Diaudit oleh: Raffles Kurniawan

Tanggal: 4 Januari 2017

Jumlah Jawaban

Ya Tidak 16 6

Sumber: Moekijat (1978)

Berdasarkan proses audit yang dilakukan atas kantor di atas, diperoleh

pertanyaan yang jawaban “Tidak” berjumlah enam dan diperoleh pertanyaan

yang jawaban “Ya” berjumlah enam belas. Enam pertanyaan yang jawaban

“Tidak” ini merupakan penyimpangan yang ada pada perusahaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

50

Pertanyaan yang dijawab “Tidak” ini berisiko tidak efisiennya

pekerjaan kantor, mudahnya karyawan mengalami setres dan

ketidaknyamanannya karyawan dalam bekerja dan menggunakan fasilitas

toilet, terlambatnya pemadaman api jika terjadi kebakaran perusahaan

mengalami kerugian yang besar. Tidak ada alat pemadam kebakaran di dalam

kantor ini termasuk risiko tinggi karena jika terjadi kebakaran, akan

terlambatnya dipadamkan yang dapat menimbulkan kerugian besar.

Perusahaan ini memiliki kondisi bangunan kantor yang baik, luas

kantor memadai, setiap ruangan di dalam kantor cukup luas, terdapat akses

jalan yang cukup luas, terdapat penerangan yang baik, keadaan udara di

dalam kantor baik, namun tata ruang kantor tidak sesuai dengan aliran

pekerjaan karena pihak manajemen tidak memiliki standar dalam menata

ruang kantor, selain itu, tidak ada pemilihan warna di dalam kantor karena

Pihak manajemen tidak memperhatikan pemilihan warna.

Kantor di perusahaan ini tidak bebas dari polusi suara karena Lokasi

kantor berada di dekat bengkel pusat kegiatan operasional. Kantor memiliki

sistem drainase yang baik dan sistem keluar masuk udara yang baik. PT.

Sinar Mas Sentosa selalu membersihkan kantor tetapi tidak memiliki jadwal

pembersihan karena kantor dibersihkan setiap pada saat kotor saja oleh tenaga

kerja yang bertugas. Selain itu, kantor telah terdapat fasilitas tempat sampah

dengan jumlah yang memadai, fasilitas toilet yang selalu dibersihkan. Adanya

sistem keamanan yang baik dengan terdapat fasilitas CCTV, akan tetapi tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

51

terdapat alat pemadam kebakaran karena jumlahnya terbatas yang telah di

tempatkan di lapangan kerja operasional.

Tabel 10: Audit Gudang Nama Perusahaan: PT. Sinar Mas Sentosa Periode Audit: Januar 2017 Program yang Diaudit: Gudang No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan 1 Apakah kondisi gudang secara

umum baik? √

2 Apakah luas gudang memadai? √ 3 Apakah penerangan di dalam

gudang memadai?

Pihak manajemen tidak memperhatikan penerangan di dalam gudang. di siang hari, gudang memanfaatkan penerangan dari sinar matahari.

4 Apakah gudang memiliki sistem drainase yang baik?

5 Apakah gudang memiliki sistem keluar masuk udara yang baik?

6 Apakah gudang selalu dibersihkan?

Pihak manajemen menganggap bahawa gudang tempat menyimpan barang – barang yang kotor dan biasanya penuh dengan oli.

7 Adakah jadwal pembersihan gudang? √

Gudang memang tidak dibersihkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

52

Tabel 10: Audit Gudang (lanjutan)

No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan 8 Adakah tenaga kerja yang bertugas

membersihkan gudang?

Pihak manajemen tidak merekrut tenaga kerja untuk membersihkan gudang

9 Apakah bangunan gudang dilakukan pengecekan setiap periode tertentu?

Tidak ada standar tertulis yang mengharuskan manajemen untuk melakukan pengecekan gudang

10 Apakah gudang memiliki sistem keamanan yang baik?

11 Apakah gudang dilengkapi dengan sistem CCTV?

12 Adakah alat pemadam kebakaran didalam gudang?

Terbatas nya alat pemadam kebakaran yang dimiliki perusahaan

13 Apakah jumlah alat pemadam kebakaran didalam gudang memadai?

Terbatas nya alat pemadam kebakaran yang dimiliki perusahaan

Diaudit oleh: Raffles Kurniawan

Tanggal: 4 Januari 2017

Jumlah Jawaban

Ya Tidak 6 7

Sumber: Bayangkara (2016)

Berdasarkan proses audit yang dilakukan atas gudang di atas, diperoleh

pertanyaan yang jawaban “Tidak” berjumlah tujuh dan diperoleh pertanyaan

yang jawaban “Ya” berjumlah enam. Tujuh pertanyaan yang jawaban

“Tidak” ini merupakan penyimpangan yang ada pada perusahaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

53

Pertanyaan yang dijawab “Tidak” ini berisiko ketidaknyamanan

mekanik atau karyawan yang masuk ke gudang untuk mencari sparepart atau

barang lainnya, gudang menjadi kotor jika tidak dilakukan pembersihan

sesuai jadwal, berpotensi terjadinya kerusakan pada bangunan gudang yang

dapat mengancam jiwa mekanik atau karyawan, terlambatnya pemadaman api

jika terjadinya kebakaran dan perusahaan mengalami kerugian yang besar.

Tidak ada pengecekan bangunan gudang dan alat pemadam kebakaran di

dalam kantor ini termasuk risiko tinggi karena dapat menimbulkan kerugian

yang besar jika terjadi kerusakan bangunan dan juga kebakaran yang

berdampak juga pada barang – barang yang disimpan digudang. Selain itu,

tidak dilakukannya pembersihan gudang, tidak ada jadwal pembersihan

gudang termasuk pada risiko sedang yang dapat berdampak pada kesehatan

mekanik maupun karyawan yang bekerja.

Gudang tidak memiliki penerangan yang memadai dan tidak dilakukan

pembersihan gudang. Hal ini berdampak juga terhadap tidak adanya jadwal

pembersihan dan tidak ada tenaga kerja yang ditugaskan untuk membersihkan

gudang. Bangunan gudang tidak dilakukan pengecekan karena tidak ada

standar tertulis yang mengharuskan manajemen untuk melakukan pengecekan

gudang. Selain itu tidak ada alat pemadam kebakaran karena jumlah alat

pemadam kebakaran yang dimiliki perusahaan ini terbatas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

54

D. Laporan Audit

Pada tahap ini peneliti melaporkan kepada pihak manajemen mengenai

temuan audit atas sarana dan prasarana PT. Sinar Mas Sentosa. Laporan ini

berupa fakta dan temuan yang diperoleh dari hasil penelitian serta

rekomendasi perbaikan yaitu berupa saran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

55

Laporan Hasil Audit Internal Sarana dan Prasarana

Yogyakarta, 20 Maret 2017

Perihal : Laporan Hasil Audit Internal

Kepada Yth, Direktur PT. Sinar Mas Sentosa Di Jl. Raya Sungai Hitam No. 99 Bengkulu Tengah

Kami telah melakukan audit atas sarana dan prasarana pada PT. Sinar Mas Sentosa untuk periode Januari 2017. Audit kami tidak dimaksudkan untuk memberikan pendapat atas kewajaran laporan keuangan perusahaan dan oleh karenanya kami tidak memberikan pendapat atas laporan keuangan tersebut. Audit kami hanya mencakup bidang sarana dan prasarana yang dimiliki oleh PT. Sinar Mas Sentosa. Audit tersebut dimaksudkan untuk menilai kesesuaian antara sarana dan prasarana dengan SOP dan memberikan saran perbaikan atas kelemahan dalam proses yang ditemukan selama audit, sehingga diharapkan dimasa yang akan datang dapat dicapai perbaikan atas kekurangan tersebut dan perusahaan dapat memiliki sarana dan prasarana yang sesuai dengan standar dalam mencapai tujuannya.

Hasil audit internal disajikan dalam bentuk laporan audit yang meliputi: Bab I : Informasi Latar Belakang

Bab II : Ruang Lingkup Audit

Bab III : Kesimpulan Audit yang Didukung dengan Temuan Audit

Bab IV : Rekomendasi

Dalam melaksanakan audit, saya telah memperoleh bantuan, dukungan dan

kerjasama dari berbagai pihak baik jajaran manajemen maupun staf yang

berhubungan dengan pelaksanaan audit ini. Untuk itu saya mengucapkan terima

kasih atas kerjasama yang telah terjalin dengan baik ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

56

Laporan Hasil Audit Internal Sarana dan Prasarana

Bab I

Informasi Latar Belakang

PT. Sinar Mas Sentosa didirikan di Bengkulu berdasarkan Akta Notaris

Rizfitriani Alamsyah, SH tanggal 29 Maret 2005. Perusahaan berkedudukan di

Bengkulu yang berlokasi di Jl. Raya Sungai Hitam No. 99 Bengkulu Tengah.

Dalam kegiatan usahanya menyertai kegiatan pembangunan baik di sektor

Pemerintah maupun Swasta dalam bidang Heavy Equipment Rental & General

Contractor.

PT. Sinar Mas Sentosa menyediakan alat-alat berat yang berkualitas dan di

dukung dengan tenaga-tenaga handal dibidangnya diantaranya dozer, excavator,

walles dan lain sebagainya. Perusahaan ini memiliki sarana dan prasarana sebagai

penunjang untuk mencapai tujuannya. Sarana dan prasarana antara lain:

1. Peralatan Perbengkelan

2. Mesin Perbengkelan

3. Perabotan dan Perlengkapan Kantor

4. Teknologi Perkantoran

5. Bengkel

6. Kantor

7. Gudang

Tujuan dilakukannya audit internal adalah untuk menilai kesesuaian sarana dan

prasarana yang dimiliki PT. Sinar Mas Sentosa dengan SOP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

57

Laporan Hasil Audit Internal Sarana dan Prasarana

Bab II

Ruang Lingkup Audit

Sesuai dengan rumusan masalah dalam penelitian ini, audit yang saya lakukan

hanya meliputi sarana dan prasarana PT. Sinar Mas Sentosa untuk periode Januari

2017. Audit internal mencakup peralatan perbengkelan, mesin perbengkelan,

perabotan dan perlengkapan kantor, teknologi perkantoran, bengkel, kantor, dan

gudang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

58

Laporan Hasil Audit Internal Sarana dan Prasarana

Bab III

Kesimpulan Audit

Berdasarkan temuan (bukti) yang kami peroleh selama audit yang kami lakukan,

kami dapat menyimpulkan sebagai berikut:

Kondisi :

1. Gudang

a. Gudang dalam keadaan kotor.

b. Gudang tidak memiliki penerangan yang cukup.

c. Bangunan gudang tidak layak pakai.

d. Peralatan pemadam kebakaran tidak tersedia di setiap tempat.

2. Peralatan Perbengkelan dan Mesin Perbengkelan

a. Banyak peralatan bengkel dan mesin bengkel yang rusak antara lain

mesin bor, dongkrak dan lain-lainnya.

3. Kantor

a. Tata letak ruang kantor tidak efisien.

b. Ruangan kantor dicat putih semua.

c. Suara kegiatan operasional di bengkel antara lain suara alat berat, mesin,

dan sebagainya mengganggu kegiatan yang ada di kantor.

d. Peralatan pemadam kebakaran tidak tersedia di setiap tempat.

4. Bengkel

a. Peralatan pemadam kebakaran tidak tersedia di setiap tempat.

b. Bengkel dalam keadaan kotor.

5. Teknologi Perkantoran

a. Teknologi perkantoran dalam kondisi yang kotor dan sebagian dalam

keadaan rusak.

6. Perlengkapan dan Perabotan Kantor

a. Banyak perabotan kantor yang tidak digunakan atau terbengkalai.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

59

Kriteria :

1. Gudang

a. Semua sarana dan prasarana wajib dibersihkan dan dirawat sesuai jadwal.

b. Terdapat penerangan yang memadai disetiap prasarana.

c. Prasarana harus dalam kondisi yang baik.

d. Terdapat peralatan pemadam kebakaran dan jumlahnya memadai disetiap

prasarana

2. Peralatan Perbengkelan dan Mesin Perbengkelan

a. Peralatan dan permesinan dalam kondisi yang baik.

3. Kantor

a. Perabotan kantor dan ruang kantor wajib ditata dengan rapi.

b. Terdapat pemilihan warna didalam kantor.

c. Kantor terbebas dari berbagai polusi.

d. Terdapat peralatan pemadam kebakaran dan jumlahnya memadai disetiap

prasarana.

4. Bengkel

a. Terdapat peralatan pemadam kebakaran dan jumlahnya memadai disetiap

prasarana.

b. Semua sarana dan prasarana wajib dibersihkan dan dirawat sesuai jadwal

5. Teknologi Perkantoran

a. Semua sarana dan prasarana wajib dibersihkan dan dirawat sesuai jadwal.

6. Perlengkapan dan Perabotan Kantor

b. Semua sarana dan prasarana wajib dibersihkan dan dirawat sesuai jadwal.

Penyebab :

1. Gudang

a. Pihak manajemen menganggap bahwa gudang tempat menyimpan barang

– barang yang kotor dan biasanya penuh dengan oli.

b. Kurangnya perhatian manajemen pada penerangan di gudang.

c. Tidak ada standar tertulis yang mengharuskan manajemen untuk

melakukan pengecekan gudang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

60

d. Manajemen menganggap peralatan pemadam kebakaran yang telah

mencukupi.

2. Peralatan Perbengkelan dan Mesin Perbengkelan

a. Beberapa mekanik semena-mena dalam menggunakan mesin dan peralatan

bengkel dan tidak ada instruksi tertulis mengenai cara penggunaan dan

perawatan mesin peralatan bengkel.

3. Kantor

a. Pihak manajemen tidak memiliki standar dalam menata ruang kantor dan

ruangan kantor apa adanya.

b. Pihak manajemen tidak memperhatikan dalam pemilihan warna kantor.

c. Letak kantor yang dekat dengan bengkel atau lapangan kerja dan kantor

tidak difasilitasi dengan peredam suara.

d. Manajemen menganggap peralatan pemadam kebakaran yang telah

mencukupi.

4. Bengkel

a. Manajemen menganggap peralatan pemadam kebakaran yang telah

mencukupi.

b. Pembersihan hanya dilakukan pada saat bengkel terlihat kotor saja.

5. Teknologi Perkantoran

a. Tidak ada instruksi dan jadwal perawatan maupun pembersihan pada

teknologi perkantoran.

6. Perlengkapan dan Perabotan Kantor

a. Tidak ada pemeliharaan terhadap perabotan kantor dan pelayanan

perbaikan.

Akibat :

1. Gudang

a. Adanya potensi spare part dan barang lainnya rusak karena gudang

menjadi sarang hama seperti tikus.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

61

b. Situasi di dalam gudang gelap, mekanik menjadi sulit jika ingin mencari

spare part atau barang – barang lainnya, dan adanya potensi kekeliruan

dalam mengambil barang.

c. Adanya potensi kerusakan pada bangunan yang mengancam jiwa

mekanik dan karyawan.

d. Adanya potensi untuk terlambatnya pemadaman api jika terjadi

kebakaran.

2. Peralatan Perbengkelan dan Mesin Perbengkelan

a. Aktivitas operasional menjadi terhambat, tidak efektif dan adanya

kerugian.

3. Kantor

a. Kegiatan di kantor menjadi tidak efisien, letak ruangan antara sekretaris,

manajer dan direktur berjauhan.

b. Karyawan yang bekerja di kantor tidak relax atau cenderung setres.

c. Suasana kerja di dalam kantor menjadi tidak nyaman dan tenang.

d. Adanya potensi untuk terlambatnya pemadaman api jika terjadi

kebakaran.

4. Bengkel

a. Adanya potensi untuk terlambatnya pemadaman api jika terjadi

kebakaran.

b. Ketidaknyamanan mekanik dalam bekerja.

5. Teknologi Perkantoran

a. Mudahnya benda – benda elktronik menjadi rusak yang dapat

menghambat kegiatan kantor hinnga tidak berjalan.

6. Perlengkapan dan Perabotan Kantor

a. Perlengkapan dan perabotan kantor menjadi mudah rusak dan kotor yang

dapat menimbulkan ketidaknyamanan karyawan dan terhambatnya

pekerjaan kantor

Karyawan yang bertanggung jawab:

Ka. Adm dan keuangan, bagian administrasi, mekanik, dan bagian gudang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

62

Laporan Hasil Audit Internal Sarana dan Prasarana

Bab IV

Rekomendasi

Hasil audit yang dilakukan menemukan beberapa kelemahan yang ahrus menjadi

perhatian manajemen dimasa yang akan datang.

Atas keseluruhan kelemahan yang terjadi, maka diberikan rekomendasi sebagai

koreksi atau langkah perbaikan yang bisa diambil manajemen untuk memperbaiki

kelemahan tersebut.

Rekomendasi:

1. Perusahaan harus membuat jadwal perawatan dan pembersihan setiap sarana

dan prasarana.

2. Perusahaan harus membuat instruksi tertulis mengenai cara penggunaan dan

perawatan setiap sarana.

3. Sebaiknya perusahaan menambahkan alat pemadam kebakaran disetiap sudut

tempat untuk mengurangi risiko kebakaran.

4. Sebaiknya perusahaan melakukan pengecekan pada semua bangunan

prasarana setiap periode tertentu.

5. Sebaiknya perusahaan memperhatikan setiap penerangan di semua tempat

termasuk gudang.

6. Perusahaan harus menata ulang ruang kantor sesuai aliran kerja kantor supaya

pekerjaan lebih efisien.

7. Sebaiknya perusahaan membuat kantor lebih kedap suara sehingga karyawan

bisa bekerja dengan nyaman di kantor.

8. Perusahaan harus memperhatikan pemilihan warna di dalam kantor yang

betujuan supaya karyawan atau pegawai di kantor tidak mudah jenuh atau

setres.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

63

BAB VI

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan berdasarakan hasil penelitian sarana dan prasarana pada PT.

Sinar Mas Sentosa yang telah dilakukan oleh peneliti yaitu menunjukkan

bahwa peralatan perbengkelan perusahaan ini ditemukan penyimpangan yaitu

tidak tersedia prosedur tertulis setiap penggunaan peralatan, tidak ada instruksi

tertulis untuk perawatan peralatan, dan setiap peralatan tidak memiliki jadwal

perawatan. Mesin perbengkelan perusahaan ini ditemukan penyimpangan yaitu

setiap mesin tidak memiliki instruksi tertulis untuk pemeliharaan mesin, setiap

mesin tidak memiliki jadwal perawatan, tidak dilakukan perbaikan pada mesin

yang rusak tepat waktu, dan mesin tidak diinspeksi sebelum digunakan.

Perabotan & perlengkapan kantor perusahaan ini ditemukan penyimpangan

yaitu tidak dilakukan pemeliharaan perabotan kantor, tidak ada prosedur untuk

mendapatkan perlengkapan kantor, dan tidak ada pelayanan perbaikan

perabotan. Teknologi perkantoran perusahaan ini ditemukan penyimpangan

yaitu tidak ada instruksi tertulis penggunaan setiap teknologi perkantoran,

setiap teknologi perkantoran tidak dilakukan perawatan, setiap teknologi

perkantoran tidak memiliki jadwal perawatan, dan tidak ada instruksi tertulis

untuk perawatan setiap teknologi perkantoran.

Bengkel perusahaan ini ditemukan penyimpangan yaitu tidak ada jadwal

pembersihan bengkel, tidak ada prosedur perbaikan bengkel, dan fasilitas toilet

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

64

tidak selalu dibersihkan. Bangunan kantor perusahaan ini ditemukan

penyimpangan yaitu tata ruang kantor tidak sesuai dengan aliran pekerjaan,

tidak dilakukan pemilihan warna di dalam kantor, kantor tidak bebas dari

polusi suara, tidak ada jadwal pembersihan kantor, tidak ada alat pemadam

kebakaran didalam kantor, dan jumlah alat pemadam kebakaran didalam kantor

tidak memadai. Gudang perusahaan ini ditemukan penyimpangan yaitu

penerangan di dalam gudang tidak memadai, gudang tidak dibersihkan, tidak

ada jadwal pembersihan gudang, tidak ada tenaga kerja yang bertugas

membersihkan gudang, bangunan gudang tidak dilakukan pengecekan setiap

periode tertentu, tidak ada alat pemadam kebakaran didalam gudang, dan

jumlah alat pemadam kebakaran didalam gudang tidak memadai.

B. Keterbatasan Penelitian

Di dalam penelitian ini tentu masih terdapat keterbatasan dan kekurangan

yang dialami oleh peneliti, diantaranya adalah sulitnya mendapatkan SOP

sarana dan prasarana perbengkelan sehingga peneliti terkendala ketika

membuat daftar pertanyaan check list.

C. Saran

Berdasarkan kesimpulan dan keterbatasan penelitian maka saran atau

rekomendasi perbaikan untuk perusahaan dan pelaksanaan penelitian

selanjutnya adalah sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

65

1. Perusahaan PT. Sinar Mas Sentosa diharapkan memiliki departemen

khusus yang berkaitan dengan penanganan sarana dan prasarana atau

manajemen perusahaan harus lebih memperhatikan sarana dan prasarana.

2. Penelitian berikutnya diharapkan untuk menggunakan SOP sarana dan

prasarana bengkel berdasarkan acuan yang terkini sehingga check list

program audit yang digunakan lebih modern.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

66

DAFTAR PUSTAKA

Andayani, Wuryan. 2008. Audit Internal. Edisi pertama. BPFE, Yogyakarta.

Arikunto, Suharsini. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. PT Rineka Cipta, Jakarta

Bayangkara, IBK. 2016. Audit Manajemen: Prosedur dan Implementasi. Edisi Kedua. Salemba Empat, Jakarta

Bhavati, Anugerah. 2014. “Jenis – Jenis Perlengkapan Kantor”. Anugerah Dino. http://www.anugerahdino.com/2014/02/jenis-jenis-perlengkapan-kantor.html. Diakses tanggal 31 Mei 2017.

Daryanto. 2010. Keselamatan Kerja Peralatan Bengkel dan Perawatan Mesin. Alfabeta, Yogyakarta.

Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Keempat. PT Gramedia, Jakarta.

Dittenhofer, Mort. 1994. ”Strategy for the Internal Audit Engagement”. Managerial Auditing Journal. Vol. 9. No. 8: 13-17.

Hutagaol, Armein. 2016. “Akibat Kecelakaan Kerja Terhadap Karyawan”. Media K3. http://mediak3.com/akibat-kecelakaan-kerja-terhadap-karyawan/. Diakses tanggal 24 Oktober 2016

Jogiyanto. 2013. Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan Pengalaman – Pengalaman. Edisi Keenam. BPFE, Yogyakarta.

Jusup, Haryono. 2001. Auditing (Pengauditan). STIE YKPN, Yogyakarta.

Kumaat, Valery G. 2011. Internal Audit. Erlangga, Jakarta.

Lestari, Fatma., dan Yordan Amaral Panindrus. 2008. “Audit Sarana Prasarana Pencegahan Penanggulangan dan Tanggap Darurat Kebakaran di Gedung Fakultas X Universitas Indonesia Tahun 2006”. Makara Teknologi.Vol. 12. (April). No.1: 55-60. Universitas Indonesia, Depok.

Maran, Devy D. 2003. Peralatan Bengkel Otomotif Kostruksi & Penggunaanya. Penerbit Andi, Yogyakarta.

Maran, Zevy D. 2007. Peralatan Bengkel Otomotif. Penerbit Andi, Yogyakarta.

Maulidi, Achmad. 2016. “Pengertian Sarana dan Prasarana”. Kanal Informasi. http://www.kanalinfo.web.id/2016/07/pengertian-sarana-dan-prasarana.html. Diakses tanggal 12 Oktober 2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

67

Moekijat. 1978. Tatalaksana Kantor Management Perkantoran. Alumni, Bandung.

Moenir. 1992. Manajemen Pelayanan Umum. Bumi Aksara, Jakarta.

Mulyadi dan Kanaka Puradiredja. 1998. Auditing I. Edisi Kelima. BPFE, Jakarta

Purwaningsih, Melania Yuni. 2015. Audit Operasional Fungsi Produksi. Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Riadi, Muchlisin. 2016. “Pengertian, Tujuan, dan Manfaat Gudang”. Kajian Pustaka. http://www.kajianpustaka.com/2016/04/pengertian-tujuan-dan-manfaat-gudang.html. Diakses taggal 31 Mei 2017.

Sawyer, Lawrence B., Mortimer A. Dittenhoffer dan James H. Scheiner. 2005. Sawyer’s Internal Auditing. Edisi Kelima. Salemba Empat, Jakarta.

Sunyoto, Danang. 2014. Auditing: Pemeriksaan Akuntansi. CAPS, Yogyakarta.

Waworuntu, Tony. 1994. Pedoman Kerja Perkantoran dan Kesekretarisan. PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Woods, Ciara. 2007. Segala Hal Yang Perlu Diketahui: Sukses Di Kantor. Erlangga, Jakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

68

Lampiran 1

Nama Perusahaan: Periode Audit:

Program yang Diaudit: Peralatan Perbengkelan

No. Pertanyaan Ya Tidak Keterangan

1 Apakah semua peralatan perbengekelan yang digunakan sesuai dengan kebutuhan pengguna?

2 Apakah setiap peralatan dibersihkan setelah digunakan?

3 Apakah setiap peralatan dilakukan pengecekan sebelum digunakan?

4 Apakah peralatan disimpan pada tempat yang telah ditentukan?

5 Apakah tersedia prosedur tertulis setiap penggunaan peralatan?

6 Adakah instruksi tertulis untuk perawatan peralatan?

7 Apakah setiap peralatan memiliki jadwal perawatan?

8 Apakah setiap peralatan memiliki jumlah yang memadai?

9 Apakah peralatan diinspeksi sebelum digunakan?

Diaudit oleh:

Tanggal:

Jumlah Jawaban

% Jawaban Ya (Index Check List):

Ya Tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

69

Lampiran 2

Nama Perusahaan: Periode Audit:

Program yang Diaudit: Mesin Perbengkelan

No. Pertanyaan Ya Tidak Keterangan

1 Apakah terdapat prosedur penggunaan mesin?

2 Apakah penggunaan semua jenis mesin perbengkelan dilakukan sesuai prosedur?

3 Apakah setiap mesin dilakukan pengecekan sebelum digunakan?

4 Apakah setiap mesin disimpan pada tempat yang telah ditentukan?

5 Apakah setiap mesin dilakukan perawatan?

6 Apakah setiap mesin memiliki instruksi tertulis untuk pemeliharaan mesin?

7 Apakah setiap mesin memiliki jadwal perawatan?

8 Apakah dilakukan perbaikan pada mesin yang rusak tepat waktu?

9 Apakah mesin diinspeksi sebelum digunakan?

Diaudit oleh:

Tanggal:

Jumlah Jawaban

% Jawaban Ya (Index Check List):

Ya Tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

70

Lampiran 3

Nama Perusahaan: Periode Audit:

Program yang Diaudit: Perabotan dan Perlengkapan Kantor

No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan

1 Apakah perabotan kantor memadai?

2 Apakah perlengkapan kantor memadai?

3 Apakah dilakukan pemeliharaan perabotan kantor?

4 Apakah jumlah perabotan kantor mencukupi?

5 Apakah jumlah perlengkapan kantor mencukupi?

6 Adakah prosedur untuk mendapatkan perlengkapan kantor?

7 Adakah pelayanan perbaikan perabotan?

8 Apakah perabotan kantor ditata dengan rapi?

9 Apakah perlengkapan kantor ditata dengan rapi dan disimpan pada tempatnya?

Diaudit oleh:

Tanggal:

Jumlah Jawaban

% Jawaban Ya (Index Check List):

Ya Tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

71

Lampiran 4

Nama Perusahaan: Periode Audit:

Program yang Diaudit: Teknologi Perkantoran

No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan

1 Apakah teknologi perkantoran memadai?

2 Adakah instruksi tertulis penggunaan setiap teknologi perkantoran?

3 Apakah setiap teknologi perkantoran dilakukan perawatan?

4 Apakah setiap teknologi perkantoran memiliki jadwal perawatan?

5 Adakah instruksi tertulis untuk perawatan setiap teknologi perkantoran?

6 Apakah setiap teknologi perkantoran berada sesuai dengan tata letaknya?

7 Apakah keamanan teknologi perkantoran terjamin?

Diaudit oleh:

Tanggal:

Jumlah Jawaban

% Jawaban Ya (Index Check List):

Ya Tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

72

Lampiran 5

Nama Perusahaan: Periode Audit:

Program yang Diaudit: Bengkel

No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan

1 Apakah bengkel selalu dibersihkan?

2 Adakah jadwal pembersihan bengkel?

3 Adakah tenaga kerja yang bertugas membersihkan bengkel?

4 Adakah tempat pembuangan sampah di sekitar bengkel?

5 Apakah bengkel memiliki sistem drainase yang baik?

6 Apakah dilakukan perbaikan terhadap sistem drainase yang tidak baik?

7 Adakah prosedur perbaikan bengkel?

8 Apakah tekstur tanah pada bengkel baik?

9 Adakah fasilitas toilet didekat bengkel?

10 Apakah fasilitas toilet selalu dibersihkan?

11 Adakah alat pemadam kebakaran disekitar bengkel?

12 Apakah jumlah alat pemadam kebakaran didalam bengkel memadai?

13 Apakah bengkel dilengkapi dengan sistem CCTV?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

73

Lanjutan Lampiran 5 Halaman 69

Diaudit oleh:

Tanggal:

Jumlah Jawaban

% Jawaban Ya (Index Check List):

Ya Tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

74

Lampiran 6

Nama Perusahaan: Periode Audit:

Program yang Diaudit: Kantor

No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan

1 Apakah kondisi bangunan kantor baik?

2 Apakah luas kantor memadai?

3 Apakah tata ruang kantor sesuai dengan aliran pekerjaan?

4 Apakah setiap ruangan di dalam kantor cukup luas?

5 Apakah memiliki gang untuk ruang berjalan yang cukup luas?

6 Apakah penerangan didalam kantor memadai?

7 Apakah dilakukan pemilihan warna di dalam kantor?

8 Apakah keadaan udara didalam kantor baik?

9 Apakah kantor bebas dari polusi suara?

10 Apakah kantor memiliki sistem drainase yang baik?

11 Apakah kantor memiliki sistem keluar masuk udara yang baik?

12 Apakah kantor selalu dibersihkan?

13 Adakah jadwal pembersihan kantor?

14 Adakah tenaga kerja yang bertugas membersihkan kantor?

15 Adakah fasilitas tempat pembuangan sampah di kantor?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

75

Lanjutan Lampiran 6 Halaman 71

16 Apakah jumlah tempat pembuangan sampah mencukupi?

17 Adakah fasilitas toilet di dalam kantor?

18 Apakah fasilitas toilet selalu dibersihkan?

19 Apakah kantor memiliki sistem keamanan yang baik?

20 Apakah kantor dilengkapi dengan sistem CCTV?

21 Adakah alat pemadam kebakaran didalam kantor?

22 Apakah jumlah alat pemadam kebakaran didalam kantor memadai?

Diaudit oleh:

Tanggal:

Jumlah Jawaban

% Jawaban Ya (Index Check List):

Ya Tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

76

Lampiran 7

Nama Perusahaan: Periode Audit:

Program yang Diaudit: Gudang

No. Pernyataan Ya Tidak Keterangan

1 Apakah kondisi gudang secara umum baik?

2 Apakah luas gudang memadai?

3 Apakah penerangan di dalam gudang memadai?

4 Apakah gudang memiliki sistem drainase yang baik?

5 Apakah gudang memiliki sistem keluar masuk udara yang baik?

6 Apakah gudang selalu dibersihkan?

7 Adakah jadwal pembersihan gudang?

8 Adakah tenaga kerja yang bertugas membersihkan gudang?

9 Apakah bangunan gudang dilakukan pengecekan setiap periode tertentu?

10 Apakah gudang memiliki sistem keamanan yang baik?

11 Apakah gudang dilengkapi dengan sistem CCTV?

12 Adakah alat pemadam kebakaran didalam gudang?

13 Apakah jumlah alat pemadam kebakaran didalam gudang memadai?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · AUDIT INTERNAL SARANA DAN PRASARANA Studi Kasus di PT. Sinar Mas Sentosa SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

77

Lanjutan Lampiran 7 Halaman 73

Diaudit oleh:

Tanggal:

Jumlah Jawaban

% Jawaban Ya (Index Check List):

Ya Tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI