plagiat merupakan tindakan tidak terpuji - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus i...

267
i PENINGKATAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI DAUR AIR KELAS V SD KANISIUS JETISDEPOK DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Oleh Nama : Risma Wahyudyanti NIM : 101134068 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2014 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: vobao

Post on 10-Jun-2019

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

i  

PENINGKATAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI

DAUR AIR KELAS V SD KANISIUS JETISDEPOK

DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh

Nama : Risma Wahyudyanti

NIM : 101134068

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2014 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

iv  

MOTO

Waktu itu bagaikan pedang, jika kamu tidak

memanfaatkannya (menggunakan) untuk memotong, ia akan

memotongmu”. (HR. Muslim)

“Barangsiapabersungguh-sungguh,

sesungguhnyakesungguhannyaituadalahuntukdirinyasendiri”.

(QS Al-Ankabut [29]: 6)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

v  

PERSEMBAHAN

Skripsi ini ku persembahkan untuk :

Allah SWT yang telah memberikan anugerah-NYA sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat waktu.

Kedua orang tua ku Bapak Suharto dan Ibu sutinem yang

telah memberikan pendidikan moral dan materiil serta doa

yang diucapkan setiap saat demi kesukseanku.

Kakakku Ari Wibawa yang selalu menyemangatiku.

Sahabat-sahabatku yang selalu bersedia mendengarkan

curahan hati dan pemberi semangat setiap langkahku.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

viii  

ABSTRAK PENINGKATAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI

DAUR AIR KELAS V SD KANISIUS JETISDEPOK DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL

Oleh:

Risma Wahyudyanti

Pembelajaran di SD Kanisius Jetisdepok kelas V masih menggunakan pendekatan konvensional yang menjadikan siswa pasif. Hal ini menyebabkan rendahnya minat dan prestasi belajar.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui minat dan prestasi belajar IPA materi daur air dengan pendekatan kontekstual pada siswa kelas V Sekolah Dasar Kanisius Jetids Depok.

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan observasi untuk mengetahui minat belajar siswa dan tes untuk mengetahui prestasi belajar siswa.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendekatan kontekstual dapat meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa kelas V SD Kanisius Jetis Depok pada materi daur air. Peningkatan minat belajar siswa terlihat melalui skala minat siswa dari kondisi awal siswa dengan rata-rata 57,56 pada siklus I meningkat mnjadi 61,56 dan pada siklus II meningkat 65,89. Hasil penelitian observasi minat menunjukkan bahwa kondisi awal dengan rata-rata 5,94 pada siklus I meningkat menjadi 7,61 dan pada siklus II meningkat menjadi 10,39. Peningkatan prestasi terlihat pada rata-rata kondisi awal adalah 48,33 pada siklus I nilai rata-rata siswa meningkat menjadi 72,22 dan pada siklus II meningkat menjadi 78,33. Peningkatan prestasi juga terlihat pada jumlah siswa yang mencapai nilai KKM, dari kondisi awal sebesar 55,56% , pada siklus I meningkat menjadi 61,11% dan siklus II meningkat menjadi 72,22%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pendekatan kontekstual dapat meningkatkan minat dan prestasi belajar IPA kelas V SD Kanisius Jetis Depok. Kata kunci : minat, prestasi, pendekatan kontekstual  

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

ix  

ABSTRACT

ABSTRACT RISING OF ATTITUDE AND ACHIEVEMENT STUDYING SCIENCES, TOPIC CYCLE OF WATER CLASS V ELEMENTARY SCHOOL

KANISIUS JETISDEPOK WITH CONTEXTUALAPPROACHMENT

By Risma Wahyudyanti

 Studying process in elementary school sd kanisius jetis depok class V Still

using conventional approachment that will make student became pasif. It will cause theattitudeand achievement are low.

This research have purpose for knowing attitude and achievement studying sciences topic water cycle with contextual approachment in student class V elementary school kanisius jetisdepok.

This research Are research class activity (PTK). This research Are doing in 2 cycle, cycle 1 and cycle 2. The instrument that we use in this research is scale of attitude and observation for knowing student studyingattitude and a test for knowing achievement of student studying process.

The result of This research indicated that contextual approachment can increase attitude and achievement of student studying process class V elementary school kanisius jetisdepok in topic water cycle. The increasement of student studying attitude can we lookby scale student attitude from start condition with average 57,66 at first cycle, increase become 61,56 and at second cycle increase become 65,89.The result of attitude observation showing that start condition with average 5,94 at first cycle increase become 7,61 and at second cycle increase become 10,39. The Increase ofperformance can we look at first average condition Are 72,22 and at second cycle increase become 78,33. The Increase of performance also looked at amount of student that reach KKM score, from start condition 55,56%, at first cycle increase become 61,11% and at second cycle increase become 72,22%. The conclution of This research is contekstual approachment can increase attitude and performance studying science class V elementary school kanisius.

Keyword: attitude, achievement, contextual approachement

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

x  

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas

segalah limpahan rahmat, taufik, hidayah serta inayah-Nya, sehingga penulis

dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Karya tulis yang berjudul

“Peningkatan Minat dan Prestasi Belajar IPA Materi Daur Air Kelas V SD

Kanisius Jetisdepok dengan Pendekatan Kontekstual”

Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat

menyelesaikan Studi Program Strata 1 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,

Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Sanata Dharma. Terkait

dengan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih kepada :

1. Bapak Rohandi, Pd.D, Dekan FKIP Universitas Sanata Dharma.

2. Rm. Gregorius Ari Nugrahanta, S.J., S.S., BST., M.A, Kaprodi Pendidikan

Guru Sekolah Dasar, Universitas Sanata Dharma.

3. Bapak Drs. Antonius Tri Priantara, M. For. Sc, dosen pembimbing I yang

telah membimbing dan mendampingi penulisan proses penyusunan skripsi

ini.

4. Ibu Laurensia Aptik Evanjeli, M.A dosen pembimbing II yang telah

membimbing dan mendampingi penulisan ksripsi.

5. Ibu Dra. Ign. Esti Sumarah, M. Hum. dosen penguji yang telah

memberikan saran terhadap penulis saat ujian.

6. Ibu Florentina Rusmini, S.Pd, Kepala Sekolah SD Kanisius Jetisdepok,

yang telah memberi izin kepada penulis untuk mengadakan penelitian.

7. Bapak Y. Atik Fajariyanto, guru kelas V SD Kanisius Jetis Depok, yang

berkenan membantu melaksanakan penelitian.

8. Ibu Brigitta Erlita, S.Psi.,M.Psi. yang telah validasi instrumen dalam

skripsi ini.

9. Kedua orang tuaku Bapak Suharto dan Ibu Sutinem S.Pd yang saya

sayangai dan saya cintai sepanjang hidupku.

10. Seluruh Dosen PGSD USD dan Staf Sekretariat PGSD USD, yang telah

banyak memberikan bantuan pada penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

xii  

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii

HALAMAN MOTO .............................................................................................. iv

HALAMAN PERSEMBAHAN .............................................................................. v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................................ vi

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ................................................ vii

ABSTRAK .......................................................................................................... viii

ABSTRACT .......................................................................................................... ix

KATA PENGANTAR ............................................................................................ x

DAFTAR ISI ........................................................................................................ xii

DAFTAR TABEL ................................................................................................. xv

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xvi

DAFTAR DIAGRAM BATANG ....................................................................... xvii

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xviii

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah ..................................................................................... 1

2. Identifikasi Masalah ........................................................................................... 3

3. Batasan Masalah .................................................................................................. 4

4. Rumusan Masalah .............................................................................................. 4

5. Tujuan Penelitian ................................................................................................. 5

6. Manfaat Penelitian .............................................................................................. 5

7. Definisi Operasional ............................................................................................ 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA

1. Kajian Teoritik

1.1 Pendekatan Kontekstual ............................................................................ 8

1.2 Prinsip-prinsip Ilmiah Pendekatan Kontekstual ......................................... 9

1.3 Komponen-komponen Pendekatan Kontekstual ...................................... 11

2. Prestasi Belajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

xiii  

2.1 Pengertian Belajar ................................................................................... 14

2.2 Pengertian Prestasi Belajar ...................................................................... 15

2.3 Aspek Prestasi Belajar ............................................................................. 16

2.4 Faktor-faktor Prestasi Belajar .................................................................. 17

3. Minat Belajar

3.1 Pengertian Minat Belajar ......................................................................... 19

3.2 Indikator Minat Belajar ........................................................................... 20

3.3 Faktor-faktor Minat Belajar ..................................................................... 22

4. Pembelajaran IPA

4.1 Pengertian IPA ........................................................................................ 24

4.2 Hakekat IPA ............................................................................................. 25

4.3 IPA di SD ................................................................................................. 27

4.4 Materi IPA .............................................................................................. 30

5. Kerangka Berpikir ........................................................................................... 36

6. Penelitian yang Relevan ................................................................................. 38

7. Hipotesis Tindakan ........................................................................................ 43

BAB III METODE PENELITIAN

1. Jenis Penelitian ................................................................................................ 44

2. Seting Penelitian ............................................................................................ 46

3. Rencana Tindakan ........................................................................................... 48

4. Teknik Pengumpulan Data ............................................................................. 55

5. Pengumpulan Data ......................................................................................... 57

6. Instrumen Penelitian ....................................................................................... 57

7. Validitas, Realibilitas dan Indeks Kesukaran ................................................ 60

8. Teknik Analisis Data ....................................................................................... 68

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

1. Hasil Penelitian

1.1 Proses PTK ................................................................................................ 72

a. Siklus I .................................................................................................. 72

b. Siklus II ................................................................................................. 79

1.2 Minat Siswa ............................................................................................. 86

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

xiv  

1.3 Prestasi Belajar ......................................................................................... 89

2. Pembahasan .................................................................................................... 92

3. Keterkaitan Penelitian dengan Penelitian yang Relevan ................................ 95

BAB V PENUTUP

1. Kesimpulan .................................................................................................... 98

2. Keterbatasan Penelitian .................................................................................. 99

3. Saran ............................................................................................................. 100

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 101

LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................................... 103

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

xv  

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Jadwal Pelaksanaan Penelitian dan Pengambilan Data ............................ 47

Tabel 2Instrumen Pengumpulan Data .................................................................... 57

Tabel 3Blue Print Observasi Minat Belajar .......................................................... 58

Tabel 4Blue Print Skala Minat Belajar ................................................................. 59

Tabel 5 Kisi-kisi Tes Prestasi ................................................................................ 60

Tabel 6 Hasil Perhitungan Validasi Perangkat Pembelajaran ............................... 61

Tabel 7 Kriteria Validasi Perangkat Pembelajaran ............................................... 62

Tabel 8 Hasil Perhitungan Validasi Skala Minat ................................................... 63

Tabel 9 Perhitungan SPSS Skala Minat ................................................................. 63

Tabel 10 Hasil Perhitungan SPSS Tes Prestasi ...................................................... 65

Tabel 11 Koefisien Reliabilitas .............................................................................. 67

Tabel 12 Kategori Tingkat Kesukaran Soal ........................................................... 68

Tabel 13 Perhitungan PAP II ................................................................................. 69

Tabel 14 Kategori Tingkat Minat Siswa ................................................................ 69

Tabel 15 Indikator Keberhasilan ............................................................................ 71

Tabel 16 Hasil Perhitungan Skala Minat ............................................................... 86

Tabel 17 Observasi Minat Belajar Siswa .............................................................. 88

Tabel 18 Hasil Tes Prestasi Belajar ...................................................................... 89

Tabel 19 Hasil Skor Tes Prestasi Belajar ............................................................... 90

Tabel 20 Data Perbandingan Skala Minat ............................................................. 92

Tabel 21 Data Perbandingan Observasi Minat ....................................................... 93

Tabel 22 Data Perbandingan Tes Prestasi .............................................................. 94

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

xvi  

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Daur Air ................................................................................................ 31

Gambar 2 Penebangan Hutan ................................................................................ 33

Gambar 3 Skema Pendekatan Kontekstual, Minat dan Prestasi Belajar ................ 42

Gambar 4 Model Penelitian PTK .......................................................................... 45

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

xvii  

DAFTAR DIAGRAM BATANG

Diagram 1 Presentase Skala Minat ........................................................................ 93

Diagram 2 Presentase Observasi Minat ................................................................ 94

Diagram 3 Presentase Tes Prestasi ......................................................................... 95

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

xviii  

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Hasil wawancara ............................................................................... 104

Lampiran 2 Validasi Perangkat Pembelajaran ..................................................... 105

Lampiran 3 Silabus .............................................................................................. 106

Lampiran 4 RPP Siklus I ..................................................................................... 107

Lampiran 5 RPP Siklus II ................................................................................... 108

Lampiran 6 LKS Siklus I .................................................................................... 109

Lampiran 7 LKS Siklus II .................................................................................... 100

Lampiran 8 Kunci Jawaban LKS Siklus I ........................................................... 111

Lampiran 9 Kunci Jawaban LKS Siklus II ......................................................... 112

Lampiran 10 Kisi-kisi dan Soal Tes Prestasi Sebelum Divalidasi ...................... 113

Lampiran 11 Uji Validitas dan Realibilitas Tes Prestasi ..................................... 114

Lampiran 12 Indeks Kesukaran .......................................................................... 115 

Lampiran 13 Kisi-kisi Soal Tes Prestasi Siklus I dan Siklus II ........................... 116

Lampiran 14 Soal Tes Prestasi Sesudah Divalidasi ............................................. 117

Lampiran 15 Kisi-kisi Skala Minat Sebelum Uji Validitas ................................. 118

Lampiran 16 Validasi Skala Minat ..................................................................... 119

Lampiran 17 Uji validitas dan Hasil Skala Minat ............................................... 120

Lampiran 18 Kisi-kisi Observasi Minat .............................................................. 121

Lampiran 19 Hasil Observasi Minat ................................................................... 122

Lampiran 20 Contoh LKS Siklus I dan Siklus II ................................................. 123

Lampiran 21 Contoh Tes Prestasi Siklus I dan Siklus II ..................................... 124

Lampiran 22 Surat Permohonan Izin Penelitian ................................................. 125

Lampiran 23 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian .............................. 126

Lampiran 24 Foto Penelitian ............................................................................... 127

Lampiran 25Riwayat Hidup ................................................................................ 128

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

1  

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah

Pendidikan di Indonesia mengembangkan pembelajaran inovatif yang

berbasis saintifik. Pembelajaran saintifik dirancang agar siswa secara aktif

mengkonstruk konsep. Penerapan pembelajaran saintifik meliputi keterampilan

proses seperti mengamati, mengklasifikasi, menjelaskan dan menyimpulkan.

Pembelajaran saintifik memiliki karakteristik yaitu berpusat pada siswa,

melibatkan keterampilan proses sains dalam mengkontruksi konsep, melibatkan

proses-proses kognitif, dapat mengembangkan karakter peserta didik.

Pembelajaran tidak hanya dilihat dari nilai yang diperoleh siswa saja tetapi

juga dilihat dari proses belajar siswa, yang menjadi sarana belajar ilmiah pada

mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). IPA merupakan pembelajaran

yang membahas peristiwa-peristiwa atau gejala-gejala yang terjadi di alam dalam

kehidupan sehari-hari. Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam mempunyai

karakter yang dapat dipelajari dengan mudah apabila siswa dihadapkan pada

objek dan gejalanya secara langsung.

Pembelajaran IPA diperlukan dalam kehidupan sehari-hari untuk

membantu manusia dalam pemecahan masalah-masalah. Masalah yang sering

terjadi misalnya manusia sering mengabaikan pembuangan sampah pada selokan

sehingga sampah menyumbat air yang mengakibatkan air meluap dan terjadi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

2  

  

banjir. Jika terjadi banjir manusia mudah terserang penyakit. Banjir merupakan

salah satu bencana alam yang akan dipelajari dalam pembelajaran IPA, dengan

kita mempelajari mata pelajaran IPA akan diajarkan tentang menjaga dan

melestarikan lingkungan. Pembelajaran IPA dikatakan berhasil jika dapat

mencapai tujuan sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan.

Berdasarkan hasil wawancara kepada guru kelas V SD Kanisius

Jetisdepok tanggal 25 Januari 2014. Kriteria Kentuntasan Minimal (KKM) IPA

kelas V SD Kanisius Jetisdepok adalah 70. Siswa yang nilainya mencapai KKM

ada 4 dan 14 siswa yang nilainya di bawah KKM. Siswa yang lolos KKM

mencapai 22,22%. Nilai tersebut adalah nilai ulangan dari materi cahaya. Hasil

dari wawancara yang telah dilakukan ditemukan permasalahan bahwa prestasi

belajar siswa di SD Kanisius Jetisdepok rendah.

Selain wawancara juga dilakukan observasi di kelas V SD Kanisius

Jetisdepok pada tanggal 28 Januari 2014 saat pembelajaran IPA. Dalam proses

pembelajaran guru menggunakan metode ceramah yang berdasarkan buku paket

dan guru jarang menggunakan media dalam pembelajaran sehingga siswa kurang

aktif saat mengikuti proses pembelajaran, siswa kurang memperhatikan saat guru

menjelaskan, siswa ada yang melamun dan menjahili temannya. Hal tersebut

menimbulkan permasalahan yang berkaitan dengan minat belajar siswa yang

rendah. Hasil dari observasi minat yang telah dilakukan mencapai 55,56%.

Karakteristik mata pelajaran IPA yang mengajarkan pembelajaran ilmiah

akan lebih bermakna dan mudah dipahami apabila menggunakan pendekatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

3  

  

kontekstual. Pembelajaran kontekstual memfasilitasi siswa dengan benda-benda

yang nyata. Dengan pendekatan kontekstual ini diharapkan siswa dapat

meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa kelas V SDK Jetisdepok.

Berdasarkan penemuan permasalahan saat melakukan wawancara dan

observasi, peneliti tertarik melakukan tindakan perbaikan dalam pembelajaran

melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan judul “Peningkatan Minat dan

Prestasi Belajar IPA Materi Daur Air Kelas V SD Kanisius Jetisdepok dengan

Pendekatan Kontekstual”. Pendekatan kontekstual diharapkan dapat mengatasi

kesulitan siswa dalam memahami pembelajaran dan meningkatkan minat belajar

siswa.

2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang ditemukan di SD Kanisius

Jetisdepok, beberapa masalah yang dapat diidentifikasi yaitu:

1. Model pembelajaran yang digunakan guru kurang menarik sehingga siswa

kurang tertarik untuk belajar.

2. Dalam proses pembelajaran guru sebagai penceramah dan siswa sebagai

pendengar.

3. Minat belajar siswa saat mengikuti pembelajaran masih rendah.

4. Prestasi belajar siswa masih rendah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

4  

  

3. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dikemukakan di atas sama-

sama penting dan perlu ditelusuri lebih jauh yang ada kaitannya dengan hasil

belajar siswa. Guna memperoleh pemecahan masalah maka perlu adanya

pembatasan masalah yaitu minat dan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran

IPA kelas V SDK Jetisdepok pada materi daur air. Dalam batasan masalah

Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yaitu:

Standar Kompetensi 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan

hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam.

Kompetensi Dasar 7.5 Mendiskripsikan proses daur air dan kegiatan manusia

yang dapat mempengaruhinya.

4. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan pada latar belakang masalah,

rumusan masalah penelitian ini yaitu :

1. Bagaimana pendekatan kontekstual pada materi daur air dalam upaya

meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa?

2. Apakah pendekatan kontekstual pada materi daur air dapat meningkatkan

minat belajar siswa kelas V SDK Jetisdepok?

3. Apakah pendekatan kontekstual pada materi daur air dapat meningkatkan

prestasi belajar siswa kelas V SDK Jetisdepok?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

5  

  

5. Tujuan Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan:

1. Mengetahui proses pendekatan kontekstual pada materi daur air dalam upaya

meningkatkan minat dan prestasi belajar.

2. Mengetahui peningkatan minat belajar siswa kelas V SDK Jetisdepok pada

materi daur air dengan menggunakan pendekatan kontekstual.

3. Mengetahui peningkatan prestasi siswa kelas V SDK Jetisdepok pada materi

daur air dengan menggunakan pendekatan kontekstual.

6. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini yaitu:

1. Secara Teoritis

Hasil penelitian ini secara teoritis dapat menambah kajian tentang model

pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar

siswa dalam materi daur air.

2. Secara Praktis

a. Bagi siswa

Hasil penelitian ini bermanfaat bagi siswa untuk menumbuhkan minat

belajar melalui pengalaman nyata dan dapat meningkatkan prestasi

belajar siswa pada materi daur air.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

6  

  

b. Bagi guru

1. Jika hasil penelitian ini dirasa dapat memperbaiki proses belajar

mengajar di kelas menjadi lebih baik, diharapkan dapat dijadikan

bahan pertimbangan guru agar menerapkan pendekatan kontekstual

untuk memperbaiki pembelajaran yang dikelolanya.

2. Sebagai saran guru untuk memilih model pembelajaran yang sesuai

dengan karakter siswa.

c. Bagi peneliti

Hasil penelitian dapat mengetahui minat dan prestasi belajar siswa pada

materi daur air, dengan menggunakan pendekatan kontekstual.

d. Bagi Sekolah

Apabila penelitian ini membantu dalam proses kegiatan belajar mengajar

yang lebih baik, hasil penelitian dapat memberikan masukan bahwa

pembelajaran IPA menggunakan pendekatan kontekstual sangatlah

penting untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa pada

materi daur air.

7. Definisi Operasional

1. Pendekatan kontekstual merupakan sebuah konsep belajar yang

menghubungkan materi dengan pengetahuan siswa serta diterapkan dalam

kehidupan sehari-hari siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

7  

  

2. Prestasi belajar merupakan sebuah hasil dari seseorang dalam menjalankan

kegiatan belajar.

3. Minat belajar merupakan kondisi seseorang yang menarik perhatiannya

terhadap suatu hal yang disenanginya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

8  

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

1. Kajian Teoritik

1.1 Pendekatan Konteksual

Pengertian pendekatan kontekstual menurut beberapa para ahli

yaitu menurut Johnson, Sugiyanto dan Aqib. Yang pertama akan

dipaparkan pendekatan kontekstual menurut Johnson (2006: 67)

merupakan sebuah proses pendidikan yang bertujuan menolong siswa

melihat makna di dalam materi akademik yang mereka pelajari dengan

cara menghubungkan subjek-subjek akademik dengan konteks dalam

kehidupan sehari-hari mereka, yaitu dengan konteks keadaan pribadi,

sosial dan keadaan budaya mereka.

Berikut ini pengertian Pendekatan kontekstual menurut

Nurhadi (dalam Sugiyanto, 2010: 14), pendekatan kontekstual

merupakan suatu proses belajar dalam menghubungkan antara makna

materi yang diajarkan dengan dunia nyata siswa.

Pengertian pendekatan kontekstual menurut Johnson dan

Nurhadi telah dipaparkan di atas, selain itu pendapat pengertian

kontekstual menurut Aqib (2013: 4) adalah pembelajaran yang

digunakan untuk memahami makna materi pelajaran yang dipelajari

siswa dengan mengaitkan materi tersebut dalam konteks kehidupan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

9  

mereka sehari-hari sehingga siswa memiliki pengetahuan/ keterampilan

yang dapat diterapkan dari satu permasalahan ke permasalahan lainnya.

Teori menurut Johnson, Sugiyanto dan Aqib mempunyai

keterkaitan teori yang sama yaitu mengaitkan sebuah makna dalam

pembelajaran dengan dunia nyata siswa.

Dari beberapa pernyataan di atas, penulis menyimpulkan

bahwa pendekatan kontekstual merupakan sebuah konsep belajar yang

membantu guru menghubungkan materi dengan pengetahuan siswa

serta diterapkan dalam kehidupan sehari-hari siswa.

1.2 Prinsip-prinsip Ilmiah Pendekatan Kontekstual

Terdapat tiga prinsip pendekatan kontekstual menurut para ahli

fisika kuantum, para kosmolog, dan ahli biologi yaitu kesaling-

ketergantungan, diferensiasi dan pengaturan diri sendiri (Johnson 2009:

68-89). Prinsip kesaling tergantungan dalam pendekatan kontekstual

yaitu prinsip kesaling-tergantungan mengajak peserta didik mengenali

pendidik, peserta didik lainnya dan masyarakat, serta lingkungannya.

Prinsip kesaling ketergantungan menghubungkan semua hal yang ada di

alam semesta dengan hal yang lainnya. Dengan prinsip kesaling-

tergantungan juga mendukung adanya kerja sama, peserta didik akan

lebih terbantu dalam menemukan permasalahan, merancang rencana,

dan mencari pemecahan masalahnya (Johnson 2009: 68-89).

Prinsip diferensiasi dalam pendekatan kontekstual mengarah

pada keberagaman, perbedaan, berlimpahan dan keunikan. Komponen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

10  

pembelajaran pendekatan kontekstual mencakup pembelajaran aktif dan

langsung. Pendekatan tersebut mengajak para siswa berpikir kreatif

untuk meningkatkan kerjasama antar siswa dan menyelesaikan tugas-

tugas sekolah. Keaktifan siswa dalam pembelajaran juga mendukung

prinsip diferensiasi untuk menuju keunikan. Hal ini tentunya akan

membebaskan siswa dalam mengembangkan bakatnya, menciptakan

pembelajaran yang mereka inginkan, dan mengembangkan proses

belajar sesuai dengan langkah mereka sendiri. Para guru yang

menggunakan pendekatan kontekstual berfokus pada perbedaan setiap

siswa yaitu dari kehidupan siswa, adatnya, kondisi ekonomi, gaya

belajar dan minatnya (Johnson 2009: 68-89).

Secara alami, prinsip diferensiasi akan terus menerus

menciptakan perbedaan dan keberagaman, menghasilkan keberagaman

yang tak terbatas, keunikan yang tak terbatas serta memajukan

kreativitas dan kerjasama. (Johnson 2009: 68-89).

Prinsip pengaturan diri dalam pendekatan kontekstual, berarti

segala sesuatu yang diatur, dipertahankan, dan didasari oleh diri sendiri.

Dalam prinsip pengaturan diri para pendidik diminta untuk mendorong

siswa untuk mengembangkan potensinya. Sasaran utama pendekatan

kontekstual untuk menyesuaikan dengan prinsip pengaturan diri yaitu

membantu para siswa dalam keberhasilan akademik, dan

mengembangkan karakter dengan cara menghubungkan materi dengan

kehidupannya sehari-hari. Saat siswa menghubungkan materi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

11  

akademik dengan konteks keadaan pribadi mereka, maka mereka

terlibat dalam kegiatan yang mengandung prinsip pengaturan diri. Kata

“konteks” merujuk pada “keseluruhan situasi, latar belakang atau

lingkungan” yang berhubungan dengan diri, yang terjalin bersamanya

(Webster New World Dictionary, 1968). Siswa berada pada konteks

yang beragam, misalnya kontes lingkungan tempat tinggal, keluarga,

teman-teman, dan sekolah.

1.3 Komponen-Komponen Pendekatan Kontekstual

Sistem pendekatan kontekstual menurut Ditjen Dikdasmen

(dalam Kokom, 2010: 11-13) mencakup tujuh komponen yaitu:

a. Kontruktivisme (constructivism)

Kontruktivisme merupakan sebuah pengetahuan yang

dibangun sedikit demi sedikit yang hasilnya diperluas melalui

konteks yang teratas dan tidak secara tiba-tiba. Pengetahuan

bukanlah seperangkat fakta-fakta, konsep, atau kaidah yang siap

untuk diambil atau diingat melainkan, pengetahuan yang riil bagi

siswa adalah sesuatu yang ditemukan oleh siswa itu sendiri. Guru

merespon usaha siswa untuk mempelajari materi dan siswa tidak

hanya memahami materi saja tetapi juga secara aktif merekontruksi

pemahamannya. Dalam hal ini, siswa akan membangun sendiri

pengetahuannya melalui keterlibatan secara aktif dalam proses

pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

12  

b. Menemukan (inquiry)

Kokom (2010:12), menjelaskan keterampilan dan

pengetahuan yang diperoleh seorang siswa diharapkan bukan hasil

dari mengingat tetapi hasil dari menemukan sendiri melalui siklus

(a) observasi (observation), (b) bertanya (questioning), (c)

mengajukan dugaan (hiphotesis), (d) pengumpulan data (data

gathering), (e) penyimpulan (conclussion).

Pengertian inkuiri menurut Amien (1987:127) yaitu suatu

kegiatan siswa merumuskan masalah sendiri, merancang

eksperimen, mengumpulkan dan menganalisis data, menarik

kesimpulan.

c. Bertanya (questioning)

Pengetahuan yang dimiliki seseorang selalu bermula dari

aktivitas bertanya. Bertanya menunjukkan bahwa seseorang sedang

memperhatikan sesuatu hal yang menjadi pusat perhatiannya dan

ada upaya untuk menemukan jawabannya sebagai bentuk dari

pengetahuan. Bertanya berhubungan dengan inkuiri, yaitu menggali

informasi, menginformasikan pemahamannya, dan

mengarahkannya perhatian kepada sesuatu yang belum

diketahuinya.

d. Masyarakat belajar (learning community)

Masyarakat belajar terjadi apabila ada proses komunikasi.

Hasil belajar diperoleh dari kerjasama dengan orang lain. Dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

13  

kegiatan pembelajaran guru harus selalu melaksanakan

pembelajaran secara berkelompok. Aktivitas belajar secara

berkelompok dapat memperluas wawasan sseseorang serta

membangun interaksi yang baik terhadap orang lain. Dalam

pembagian kelompok belajar harus secara adil, yang pandai

mengajari yang lemah dan yang sudah paham mengajari yang

belum paham.

e. Pemodelan (modeling)

Salah satu komponen pendekatan kontekstual adalah

pemodelan. Dalam pembelajaran keterampilan atau pengetahuan

membutuhkan model yang bisa ditiru oleh siswa. Guru dapat

menjadi model yang ditiru oleh siswa, namun guru bukan satu-

satunya model dalam pembelajaran. Pemodelan dapat dirancang

dengan melibatkan siswa.

f. Refleksi

Refleksi merupakan cara berpikir tentang apa yang sudah

dipelajari atau berpikir ke belakang tentang apa yang sudah

dipelajari. Refleksi juga dipahami sebagai respon terhadap aktivitas

atau pengetahuan yang sudah diterima.

g. Penilaian sebenarnya (Authentic Assessment)

Penilaian merupakan prosespengumpulan data yang dapat

memberikan gambaran tentang kemajuan belajar siswa. Penilaian

autentik adalah penilaian yang dilakukan selama pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

14  

berlangsung dan sesudah pembelajaran berlangsung. Penilaian

dapat berupa penilaian tertulis, penilaian perbuatan, penilaian

penugasan, penugasan, produk dan portofolio.

Berdasarkan komponen-komponen pendekatan kontekstual

menurut pendapat Kokom, peneliti menyimpulkan terdapat tujuh

komponen yaitu kontruktivisme, menemukan, bertanya, masyarakat

belajar, pemodelan refleksi, dan penilaian sebenarnya. Ketujuh

komponen tersebut saling berkaitan satu sama lain sehingga ketujuh

komponen tersebut tidak dapat dipisahkan.

2. Prestasi Belajar

2.1 Pengertian Belajar

Berikut ini akan dijabarkan pengertian belajar menurut

beberapa tokoh yaitu menurut Winkel, Chaplin dan Mulyati. Winkel

(1987: 36) menerangkan belajar adalah suatu aktifitas mental atau

psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan

yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan-

pengetahuan, keterampilan dan nilai sikap. Perubahan itu bersifat

relatif dan berbekas. Pengertian belajar menurut Chaplin (dalam

Syah 2008: 64) merumuskan belajar menjadi dua. Rumusan pertama,

belajar adalah perolehan perubahan tingkah laku yang relatif

menetap sebagai akibat latihan dan pengalaman. Rumusan kedua,

belajar ialah proses memperoleh respon-respon sebagai akibat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

15  

adanya latihan khusus. Berikut ini pengertian belajar menurut

Mulyati, Mulyati (2005: 5) mengatakan belajar merupakan suatu

usaha sadar individu untuk mencapai tujuan peningkatan diri atau

perubahan diri melalui latihan-latihan san pengulangan-pengulangan

dan perubahan-perubahan yang terjadi bukan karena peristiwa

kebetulan.

Teori belajar menurut Winkel, Chaplin dan Mulyati

cenderung sejalan, karena setiap pengertian teori mengemukakan

bahwa belajar menghasilkan perubahan dan peningkatan yang relatif

dan berbekas.

Dari beberapa pernyataan di atas penulis menyimpulkan

bahwa belajar adalah sebuah usaha yang dilakukan oleh seseorang

untuk memperoleh perubahan tingkah laku dari diri seseorang

tersebut dalam berinteraksi dengan lingkungannya.

2.2 Pengertian Prestasi Belajar

Terdapat pengertian prestasi belajar dari beberapa teori

yaitu menurut Mulyono, Winkel, dan Ngalim. Di bawah ini adalah

pengertian menurut beberapa ahli:

Menurut Mulyono (dalam Purnomo, 2008: 381) prestasi

belajar adalah penguasaan pengetahuan dari pelajaran-pelajaran yang

diterima atau kemampuan menguasai pelajaran yang diberikan oleh

guru, yang selalu dikaitkan dengan tes hasil belajar. Pengertian

prestasi belajar menurut Winkel (1983: 162) merupakan suatu bukti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

16  

keberhasilan seseorang dalam melakukan kegiatan belajar. Prestasi

belajar menurut Ngalim (1986: 28) yaitu suatu hasil yang dicapai

oleh seseorang dalam melakukan usaha belajarnya yang dinyatakan

dalam rapor.

Teori prestasi belajar menurut Mulyono, Winkel, dan

Ngalim saling berkaitan. Keterkaitan ketiga tokoh tersebut adalah

sama-sama mengemukakan bahwa prestasi belajar adalah

keberhasilan belajar yang hasilnya dikaitkan dengan tes dan

dinyatakan dalam nilai rapor.

Berdasarkan penjelasan di atas penulis mengambil

kesimpulan bahwa prestasi belajar merupakan sebuah hasil dari

seseorang dalam menjalankan kegiatan belajar.

2.3 Aspek Prestasi Belajar

Syah (2003: 214-215) berpendapat bahwa aspek dalam

prestasi belajar dibagi menjadi tiga yaitu:

a. Aspek Kognitif

Aspek kognitif adalah aspek yang berkaitan dengan

kegiatan berpikir. Aspek ini sangat erat kaitanya dengan tingkat

intelegensi (IQ) atau yang sering disebut kemampuan berpikir

siswa. Dalam pendidikan formal yang menjadi perhatian utama

adalah aspek kognitif. Hal ini dibuktikan dengan melihat

penilaian-penilaian di sekolah. Penilaian di sekolah sangat

mengedepankan kesempurnaan aspek kognitif tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

17  

b. Aspek Afektif

Aspek afektif adalah aspek yang berkaitan dengan nilai

sikap. Aspek ini sangat erat kaitannya dengan kecerdasaan emosi

(EQ) siswa. Dalam penilaian aspek afektif ini terhat pada

kedisiplinan, tanggungjawab,sikap hormat guru, kepatuhan, dan

sebagainya.

c. Aspek Psikomotorik

Aspek psikomotorik menurut kamus besar bahasa

indonesia yaitu segala sesuatu yang berkaitan dengan kemampuan

gerak fisik yang mempengaruhi sikap mental. Jadi, aspek ini

menunjukkan keterampilan (skill) yang dimiliki siswa setelah

menerima pengetahuan.

Berdasarkan aspek prestasi belajar yang sudah dijelaskan

di atas, peneliti menyimpulkan bahwa aspek kognitif berkaitan

dengan kegiatan berpikir, aspek afektif berkaitan dengan nilai

sikap dan aspek psikomotor berkaitan dengan kemampuan fisik.

Peneliti hanya memakai aspek kognitif dalam penelitian. Peneliti

memakai aspek kognitif karena aspek kognitif berkaitan dengan

tes prestasi yang diteliti dengan menggunakan pilihan ganda.

2.4 Faktor-faktor Prestasi Belajar

Djamarah (2008: 176-205) mengemukakan bahwa faktor

yang mempengaruhi prestasi belajar siswa, yaitu:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

18  

a. Faktor internal Siswa

Faktor internal yang berkaitan dengan kondisi fisiologis dan

psikologis. Kondisi fisik umumnya sangat berpengaruh terhadap

kemampuan belajar seseorang. Siswa yang dalam keadaan segar

jasmaninya akan berbeda belajarnya dengan siswa yang kurang

sehat jasmaninya. Kondisi psikologis yang dapat mempengaruhi

hasil belajar siswa yang berupa prestasi, kecerdasan, bakat,

motivasi dan kemampuan kognitif.

b. Faktor eksternal Siswa

Faktor eksternal berkaitan dengan kondisi lingkungan alam dan

lingkungan sosial budaya. Lingkungan alam dapat

mempengaruhi prestasi belajar siswa, karena suhu udara yang

panas siswa menjadi kepanasan, pengap menyebabkan kegiatan

belajar siswa terganggu. Kondisi lingkungan sosial dan budaya

dari luar sekolah membawa pengaruh terhadap kehidupan anak

di lingkungan sekolah.pembangunan gedung sekolah yang dekat

dengan hiruk pikuk lalulintas, pabrik dan pasar menimbulkan

kegaduhan yang memberikan dampak bagi siswa yaitu tidak

dapat berkonsentrasi.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan faktor-faktor

tersebut saling berkaitan, kondisi jasmani siswa sangat erat kaitannya

dengan kondisi sekitar lingkungan siswa. Jika kondisi fisiologi dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

19  

kondisi psikologi siswa baik maka siswa akan belajar dengan baik

sesuai dengan strategi dan metode yang telah ditentukan.

3. Minat Belajar

3.1 Pengertian Minat Belajar

Di bawah ini akan dijelaskan minat belajar menurut beberapa

para ahli yaitu Syah, Slameto dan Winkel. Pengertian minat menurut

Syah (2008: 151) adalah keinginan atau kecenderungan terhadap

sesuatu yang dapat mempengaruhi pencapaian hasil belajar siswa

dalam bidang studi tertentu.

Berikut ini pengertian minat menurut Slameto dan Winkel.

Pengertian minat menurut Slameto (1988: 58) adalah

kecenderungan yang tetap yang dimiliki siswa untuk

memperhatikan dan mengingat kegiatan. Kegiatan yang diminati

tentunya diperhatikan secara terus-menerus dan akan menimbulkan

perasaan senang. Menurut Winkel (1983: 158) merupakan

kecenderungan yang menetap dalam subyek untuk merasa tertarik

pada bidang atau hal tertentu dan merasa senang berkecimpung

dalam bidang itu.

Teori menurut Syah, Slameto dan Winkel cenderung sejalan.

Ketiga tokoh ini menyebutkan bahwa kecenderungan terhadap suatu

hal untuk merasa tertarik dan merasa senang pada suatu hal tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

20  

Berdasarkan penjelasan minat di atas penulis menyimpulkan

bahwa minat belajar merupakan suatu kondisi ketertarikan dan

perhatian pada suatu objek tertentu yang bersifat menetap dan

disertai perasaan senang.

3.2 Indikator Minat Belajar

Beberapa indikator minat yang dikemukakan oleh Slameto

dan Safari. Berikut ini indikator menurut Slameto (1988: 58) yaitu:

a. Perasaan Senang

Seorang siswa yang memiliki perasaan senang atau suka

terhadap pelajaran misalnya pelajaran IPA, maka ia harus terus

mempelajari IPA, siswa dalam mengikuti pembelajaran sama

sekali tidak ada perasaan terpaksa untuk mempelajari bidang

tersebut.

b. Daya Tarik siswa

Siswa cenderung memiliki rasa tertarik pada orang, benda,

atau kegiatan yang sedang dilakukan.

c. Perhatian Siswa

Perhatian merupakan konsentrasi yang dimiliki siswa

terhadap kegiatan yang dilakukan dengan mengesampingkan

kegiatan lain. Siswa yang memiliki minat belajar pada kegiatan

tertentu maka dengan sendirinya akan memperhatikan kegiatan

tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

21  

Di bawah ini indikator minat belajar menurut Safari (2003:

60) ada empat, yaitu sebagai berikut:

a. Perasaan Senang

Seorang siswa yang memiliki perasaan senang atau suka

terhadap pelajaran ekonomi misalnya, maka ia harus terus

mempelajari ilmu yang berhubungan dengan ekonomi. Sama

sekali tidak ada perasaan terpaksa untuk mempelajari bidang

tersebut.

b. Ketertarikan siswa

Berhubungan dengan daya gerak yang mendorong siswa

untuk cenderung merasa tertarik pada orang, benda, kegiatan,

atau bisa berupa pengalaman efektif yang dirangsang oleh

kegiatan itu sendiri.

c. Perhatian siswa

Perhatian merupakan konsentrasi atau aktifitas jiwa

terhadap pengamatan dan pengertian, dengan mengesampingkan

yang lain dari pada itu. Siswa yang memiliki minat pada obyek

tertentu, maka dengan sendirinya akan memperhatikan obyek

tersebut.

d. Keterlibatan siswa

Ketertarikan seseorang akan sesuatu obyek yang

mengakibatkan orang tersebut senang dan tertarik untuk

melakukan atau mengerjakan kegiatan dari obyek tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

22  

Penjelasan antar teori mengenai indikator minat belajar di

atas, menurut Slameto dan Safari berbeda. Indikator minat belajar

menurut Slameto ada tiga yaitu yaitu perasaan senang, daya tarik

siswa, dan perhatian siswa. Indikator minat belajar menurut Safari

ada empat yaitu perasaan senang, ketertarikan siswa, perhatian

siswa, dan keterlibatan siswa.

Berdasarkan penjelasan tentang indikator minat belajar,

peneliti menyimpulkan jika seorang siswa merasa senang terhadap

mata pelajaran tertentu pasti siswa tersebut memiliki ketertarikan

pada mata pelajaran tersebut dan memiliki perhatian penuh yang

tertuju pada mata pelajaran itu.

Peneliti menggunakan teori Slameto dalam mengukur minat,

karena dalam teori Safari indikator keempat yaitu keterlibatan siswa

sudah terbahas dalam indikator kedua yaitu ketertarikan siswa. Jadi

peneliti memilih menggunakan teori Slameto.

3.3 Faktor-faktor Minat Belajar

Terdapat beberapa Faktor pendorong minat belajar menurut

Esti, Soewardi dan Tufani. Berikut ini akan dibahas terlebih dahulu

faktor minat belajar menurut Esti (2002: 365) yaitu berpendapat

minat merupakan alat motivasi yang utama, salah satu cara untuk

menarik minat selama pembelajaran berlangsung adalah

menghubungkan pengalaman belajar siswa dengan minat siswa.

Guru harus tahu apa yang diminati siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

23  

Berikut ini faktor minat belajar menurut Soewardi (1987:

183) berpendapat bahwa minat didorong oleh motivasi. Motivasi

merupakan suatu tenaga yang mendorong setiap individu bertindak

atau berbuat untuk tujuan tertentu.

Berikut ini faktor minat belajar menurut Taufani (2008: 38),

terdapat tiga faktor yang mendasari timbulnya minat, yaitu: 1) faktor

dorongan dalam, yaitu dorongan yang timbul dari individu itu

sendiri, sehingga menimbulkan minat untuk melakukan aktivitas

tertentu guna memenuhinya, 2) faktor motivasi sosial, yaitu faktor

untuk melakukan suatu aktivitas agar dapat diterima di

lingkungannya, 3) faktor emosional, yaitu minat berhubungan erat

dengan emosi karena faktor emosional selalu menyertai seseorang

yang ada hubungannya dalam objek minatnya.

Berdasarkan teori yang dikemukakan oleh Esti dan Soewardi

faktor minat belajar siswa mempunyai pengertian yang berbeda.

Menurut Esti minat cara untuk menarik minat saat mengikuti

pembelajaran yaitu dengan menghubungkan pengalaman belajar

siswa dengan minat siswa. Menurut Soewardi bahwa motivasi

sebagai pendorong minat setiap individu. Kemudian teori dari

Soewardi dan Tufani cenderung sama. Teori Soewardi dan Taufani

mengatakan bahwa motivasi dari individu itu sendiri dapat

menimbulkan minat untuk melakukan aktivitas tertentu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

24  

Dari berbagai pendapat yang telah dikemukakan di atas,

penulis menyimpulkan minat merupakan alat motivasi yang timbul

dari dalam diri individu untuk melakukan aktivitas-aktivitas tertentu

dan disertai faktor emosional yang ada hubunganya dengan minat

seseorang.

4. Pembelajaran IPA

4.1 Pengertian IPA

Pengertian IPA menurut para ahli yaitu menurut Darmojo,

Iskandar, dan KTSP. Pengertian IPA yang pertama menurut

Darmojo (dalam buku Usman sametawa, 2011: 2) IPA adalah

pengetahuan yang rasional dan objektif tentang alam semesta dengan

segala isinya. Pengertian IPA yang kedua menurut Iskandar (2001:

17), berpendapat IPA merupakan ilmu pengetahuan tentang kejadian

bersifat kebendaan dan pada umumnya didasarkan atas hasil

observasi, eksperimen dan induksi. Berikut ini pengertian IPA dalam

KTSP ditegaskan pengertian Sains (IPA) sebagai cara mencari tahu

tentang alam secara sistematis dan bukan hanya kumpulan

pengetahuan yang berupa fakta-fakta, konsep-konsep, prinsip-prinsip

saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan.

Teori dari Darmajo, Iskandar dan KTSP saling terkait.

Pengertian IPA menurut ketiga tokoh yang mengatakan bahwa IPA

adalah ilmu yang mempelajari tentang alam secara sistematis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

25  

Berdasarkan penjelasan di atas peneliti menyimpulkan IPA

merupakan ilmu pengetahuan tentang alam semesta yang berupa

fakta-fakta, konsep-konsep, prinsip-prinsip yang didasarkan pada

suatu proses penemuan.

4.2 Hakekat IPA

Hakekat Ilmu Pengetahuan Alam adalah sebagai produk,

proses dan sikap (Iskandar 2001: 1).

a. IPA sebagai proses

Yang dimaksud dengan ‘proses’ adalah proses

mendapatkan IPA yaitu memahami bagaimana menghubungkan

fakta-fakta untuk mewujudkannya. Keterampilan proses IPA

adalah keterampilan yang dilakukan oleh para ilmuwan

meliputi: mengamati, mengukur, menarik kesimpulan,

mengendalikan variable, merumuskan hipotesis, membuat

grafik dan tabel data, membuat definisi operasional dan

melakukan eksperimen.

Pengertian dari mengamati yaitu proses mengumpulkan

informasi menggunakan semua alat pengindraan atau

menggunakan instrumen untuk membantu alat penginderaan.

Mengamati yaitu suatu proses pengamtan terhadap alam.

Penarikan kesimpulan yaitu kesimpulan setelah melakukan

observasi dan berdasarkan pengetahuan yang dimiliki

sebelumnya. Mengendalikan variable adalah dimana variable

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

26  

bebas, variable tergantung dan variable terkontrol harus

terkendali. Merumuskan hipotesis adalah menyusun suatu

pernyataan berdasarkan alasan-alasan atau pengetahuan yang

merupakan jawaban sementara untuk masalah. Membuat definisi

operasional adalah menganalisis data yang diperoleh dan

menyusunnya dengan cara menentukan pola hubungan pada data

keseluruhan. Melakukan eksperimen adalah kegiatan yang

dilakukan untuk menguji hipotesis.

b. IPA sebagai produk

Ilmu Pengetahuan Alam sebagai Produk disebut juga

sebagai disiplin. Bentuk Ilmu Pengetahuan Alam sebagai

Produk adalah fakta-fakta, konsep, prinsip-prinsip dan teori-

teori IPA.

Fakta dalam IPA adalah pernyataan-pernyataan tentang

benda-benda yang benar-benar ada, atau peristiwa yang benar-

benar terjadi. Konsep IPA adalah suatu ide yang mempersatukan

fakta-fakta IPA. Prinsip IPA adalah generalisasi tentang

hubungan diantara konsep-konsep IPA. Teori-teori IPA adalah

kerangka yang lebih luas dari fakta-fakta, konsep-konsep dan

prinsip-prinsip yang saling berhubungan.

c. IPA sebagai sikap

Sikap rasa ingin tahu benda-benda, fenomena alam,

mahluk hidup, serta hubungan sebab akibat yang menimbulkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

27  

masalah baru yang dapat dipecahkan melalui prosedur yang

benar. IPA sebagai disiplin ilmu dan penerapan dalam

masyarakat membuat pendidikan IPA menjadi penting. Siswa

memang perlu diberi kesempatan untuk berlatih keterampilan-

keterampilan proses IPA, sebab mereka diharapkan dapat

berpikir dan memiliki sikap ilmiah. Keterampilan proses IPA

untuk anak-anak harus disesuaikan dengan tahap perkembangan

kognitif anak.

Dari pendapat di atas penulis menyimpulkan bahwa ilmu

pengetahuan alam adalah sebuah ilmu yang mempelajari tentang

kejadian-kejadian alam yang berupa fakta yang dapat diterapkan

dalam kehidupan sehari-hari.

4.3 IPA di Sekolah Dasar

Menurut teori perkembangan dari Piaget (dalam Kokom

2010: 20), pola belajar seseorang akan mengikuti pola-pola dan

tahap-tahap perkembangan sesuai dengan umurnya. Pola dan tahap-

tahap ini harus dilalui berdasarkan dengan urutannya. Piaget

membagi tahap-tahap perkembangan kognitif ini menjadi empat,

yaitu:

a) Tahap sensorimotor (umur 0-2 tahun), ciri pokok

perkembangannya berdasarkan tindakan dan dilakukan langkah

demi langkah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

28  

b) Tahap preoperasional (umur 2-7/8 tahun), ciri pokok

perkembangan pada tahap ini adalah pada penggunaan simbol

atau bahasa tanda, dan mulai berkembangnya konsep-konsep

intuitif.

c) Tahap operasional konkret (umur 7/8–11/12 tahun), ciri pokok

perkembangan pada tahap ini adalah anak sudah menggunakan

aturan-aturan yang jelas dan logis. Anak sudah memiliki

kecakapan yang logis, namun hanya dengan benda-benda yang

bersifat konkret.

d) Tahap operasional formal (umur 11/12-18 tahun), ciri pokok

perkembangan pada tahap ini adalah anak sudah mampu

berpikir abstrak dan logis. Anak juga sudah mampu menarik

kesimpulan, menafsirkan dan mengembangkan hipotesis.

Dari pemamaparan di atas, siswa kelas V SD termasuk

dalam tahap operasional konkret (umur 7 atau 8-11 sampai 12

tahun) yaitu anak sudah menggunakan aturan-aturan yang jelas dan

logis. Anak sudah memiliki kecakapan yang logis, namun hanya

dengan benda-benda yang bersifat konkret. Secara operasional

untuk mengklasifikasikan benda-benda dan sudah memahami

panjang, lebar, luas dan berat. Pada tahap inilah siswa mampu

mengelompokkan dan menggolongkan benda. Siswa mampu

mengelompokkan dan penggolongan benda berdasarkan persamaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

29  

dan perbedaan yang dimiliki benda tersebut yang dapat dilihat

secara langsung.

Jika cara guru mengajar monoton dengan ceramah,

pembelajaran IPA akan cenderung membosankan. Pembelajaran

IPA sangat erat kaitannya dengan menggunakan benda-benda

konkret yang dimaksudkan agar siswa dapat terlibat secara

langsung dalam kegiatan belajar untuk menghindari siswa yang

hanya membayangkan apa yang dijelaskan guru, dengan seperti itu

siswa tidak menemukan sendiri pengetahuan yang dibutuhkan

siswa.

Aplikasi teori perkembangan kognitif pada pendidikan

IPA (Sametawa 2011: 6-7) antara lain adalah: 1) Konsep IPA dapat

berkembang dengan baik apabila anak mengalami pengalaman

langsung, serta 2) Proses belajar yang mendorong perkembangan

konsep IPA adalah (a) eksplorasi, yaitu kegiatan yang dimana anak

mengalami objek secara langsung, (b) generalisasi, yaitu menarik

kesipulan dari beberapa informasi/ pengalaman, (c) deduksi, yaitu

mengaplikasikan konsep baru (generalisasi) pada situasi atau

kondisi yang baru.

Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006, Standar

Kompetensi dan Kompetensi Dasar Tingkat SD/MI dinyatakan

bahwa mata pelajaran IPA di SD/MI bertujuan agar siswa

memiliki kemampuan sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

30  

a. Memperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha

Esa berdasarkan kebesaran, keindahan dan keteraturan alam

ciptaan-Nya.

b. Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep-konsep

IPA yang dapat bermanfaat dan dapat diterapkan di kehidupan

sehari-hari.

c. Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positif dan kesadaran

tentang adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara

IPA, lingkungan teknologi dan masyarakat.

d. Mengembangkan keterampilan proses untuk menyelidiki alam

sekitar, memecahkan masalah, dan membuat keputusan.

e. Meningkatkan kesadaran untuk berperan serta dalam

memelihara, menjaga dan melestarikan lingkungan alam.

f. Meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam dan segala

keteraturannya sebagai salah satu ciptaan Tuhan.

g. Memperoleh bekal pengetahuan, konsep dan keterampilan IPA

sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan ke SMP/ MTs.

4.4 Materi IPA

Materi yang diambil untuk melakukan penelitian adalah Ilmu

Pengetahuan Alam, yang diajarkan di kelas V SD semester genap.

Berikut adalah Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar :

Standar Kompetensi

Bumi dan Alam Semesta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

31  

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya

dengan penggunaan sumber daya alam.

Kompetensi Dasar

7. 5 Mendiskripsikan proses daur air dan kegiatan manusia yang

dapat mempengaruhinya.

Penulis mengambil materi dari buku Kanisius IPA kelas V

(Dodo, 2009: 170-171) dan BSE IPA kelas V (Rositawati, 2008:

130-133). Alasan penulis mengambil materi dari buku Kanisius dan

BSE adalah karena di SD tersebut memakai buku dari Kanisius. Dan

penulis mengambil dari BSE untuk menambah referensi.

4.4.1 Daur Air

Daur air merupakan sirkulasi (perputaran) air secara

terus-menerus dari bumi ke atmosfer dan kembali ke Bumi.

Daur air ini terjadi melalui proses evaporasi (penguapan),

presipitasi (pengendapan), dan kondensasi (pengembunan).

Proses daur air bisa dilihat pada gambar berikut ini

(Rositawati, 2008: 131).

Gambar 1. Proses Daur Air

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

32  

Air di laut, sungai, dan danau menguap karena

pengaruh panas dari sinar matahari. Tumbuhan juga

mengeluarkan uap air ke udara. Proses penguapan ini disebut

evaporasi. Uap air naik dan berkumpul di udara. Lama-

kelamaan, udara tidak dapat lagi menampung uap air. Proses

ini disebut presipitasi (pengendapan). Jika suhunya turun, uap

air akan berubah menjadi titik-titik air. Titik-titik air ini

membentuk hujan. Proses ini disebut kondensasi

(pengembunan). Titik-titik air di hujan kemudian akan turun

menjadi hujan. Air hujan akan turun di darat maupun di laut.

Air hujan itu akan jatuh ke tanah atau perairan. Air hujan

yang jatuh di tanah akan meresap menjadi air tanah.

Selanjutnya, air tanah akan keluar melalui sumur. Air tanah

juga akan merembes ke danau atau sungai. Air hujan juga ada

yang jatuh ke perairan, misalnya sungai atau danau. Kondisi

ini akan menambah jumlah air di tempat tersebut. Air di

sungai akan mengalir ke laut. Di lain pihak sebagian air di

sungai dapat menguap kembali. Air sungai yang menguap

membentuk hujan bersama dengan uap dari air laut dan

tumbuhan. Proses perjalanan air di daratan itu terjadi dalam

daur air. Dari sini dapat disimpulkan bahwa jumlah air di

Bumi secara keseluruhan cenderung tetap. Hanya wujud dan

tempatnya yang berubah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

33  

4.4.2 Kegiatan Manusia yang Mempengaruhi Daur Air

Daur air yang telah kalian pelajari pada bagian

sebelumnya dapat terganggu dengan adanya kegiatan

manusia. Kegiatan manusia yang dapat menyebabkan

terganggunya daur air adalah penebangan pohon di hutan

secara belebihan yang mengakibatkan hutan menjadi gundul

(Heri, 2008: 163).

Gambar 2. Penebangan Hutan

Pada saat hujan turun, air hujan tidak langsung jatuh

ke tanah karena tertahan oleh daun-daun yang ada di pohon.

Hal ini menyebabkan jatuhnya air tidak sekuat hujan. Air dari

daun akan menetes ke dalam tanah atau mengalir melalui

permukaan batang. Jatuhnya air ini menyebabkan tanah tidak

terkikis. Air hujan yang meresap ke dalam tanah selain dapat

menyuburkan tanah juga disimpan sebagai sumber mata air

yang muncul ke permukaan menjadi air yang jernih dan kaya

akan mineral. Air yang muncul di permukaan ini kemudian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

34  

akan mengalir ke sungai dan danau. Hutan yang gundul

karena penebangan liar menyebabkan air hujan langsung

jatuh ke tanah. Hal ini menyebabkan air tidak dapat diserap

dengan baik oleh tanah karena langsung mengalir ke sungai

dan danau. Selain itu, apabila terjadi hujan terus menerus

dapat mengakibatkan longsor dan banjir. Hutan yang gundul

menyebabkan daur air menjadi terganggu. Hal ini disebabkan

karena cadangan air yang berada di dalam tanah semakin

berkurang, sehingga air yang berada di sungai dan danau

menjadi lebih sedikit.

4.4.3 Menghemat Air

Kamu sudah tahu seberapa besar manfaat air. Kamu

juga sudah mempelajari kegiatan manusia yang memengaruhi

daur air. Kamu tentu tidak mau kekurangan air bersih atau

terkena banjir, bukan? Memang daur air tidak berhenti,

namun ketersediaan air bersih dapat berkurang. Oleh karena

itu, kamu harus menjaga lingkunganmu dan menghemat air

bersih. Penghematan air akan membantu mencegah

kekurangan air bahkan kekeringan di saat musim kemarau.

Kita juga dapat memanfaatkan air hujan untuk menghemat

pemakaian air bersih. Air hujan ditampung di waduk. Air ini

dapat digunakan untuk pengairan lahan pertanian saat musim

kemarau. Kita juga dapat membuat kolam kecil untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

35  

menampung air hujan. Air ini dapat kita manfaatkan untuk

menyirami tanaman jika tidak turun hujan. Coba, apa

tindakan yang dapat kamu lakukan untuk menghemat air

bersih? Beberapa tindakan yang dapat kita lakukan adalah:

a. Pada saat mandi, gunakan air secukupnya.

b. Mengatur waktu mencuci pakaian. Cucilah pakaian

setelah jumlahnya cukup banyak. Dengan cara demikian,

selain menghemat air juga dapat menghemat deterjen.

c. Buatlah tempat penampungan air. Akan tetapi jangan

lupa menutupnya dengan rapat. Serta jagalah

kebersihannya agar tidak menjadi sarang penyakit.

d. Tidak menggunakan air untuk kepentingan yang tidak

berguna. Contohnya untuk mainan.

e. Tutuplah kran air rapat-rapat.

f. Manfaatkan air hujan, contohnya untuk menyirami

tanaman hias yang tidak terkena air hujan.

4.4.4 Kegunaan Air Bagi Manusia

Air sangat penting bagi manusia. Sembilan puluh

persen tubuh manusia terdiri dari air. Air digunakan untuk

minum. Tanpa air manusia tidak akan hidup. Masih adakah

manfaat air lainnnya? Coba kamu sebutkan. Air yang keluar

dari mata air akan mengalir ke daerah yang lebih rendah.

Mata air banyak ditemukan di kaki gunung. Untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

36  

memudahkan dalam pemanfaatan air, dibuatlah bendungan.

Bendungan berfungsi untuk mengatur pembagian air. Air

yang ditampung oleh bendungan dapat dimanfaatkan untuk

irigasi. Irigasi sangat penting bagi petani. Petani akan lebih

mudah mengairi lahan pertaniannya. Selain itu, air

bendungan dapat dimanfaatkan sebagai tenaga pembangkit

listrik. Air tersebut bisa digunakan untuk memutar turbin.

Turbin berfungsi untuk mengubah energi air menjadi energi

listrik. Energi listrik dapat memudahkan kita dalam

melakukan kegiatan sehari-hari. Meskipun air tidak akan

habis, kita harus senantiasa menghematnya. Usaha-usaha

yang harus dilakukan untuk menghemat air adalah sebagai

berikut.

a. Gunakan air secukupnya ketika mandi, mencuci piring, dan

mencuci pakaian.

b. Ketika menyiram tanaman, air jangan sampai menggenangi

tanah.

c. Sebaiknya mandi menggunakan pancuran.

5. Kerangka Berpikir

Ilmu Pengetahuan alam merupakan ilmu yang mempelajari

tentang alam semesta. Pembelajaran yang menggunakan ceramah yang

berdasarkan buku paket membuat siswa mudah bosan sehingga siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

37  

kurang berminat dalam belajar. Selain itu, siswa kesulitan dalam

memahami materi. Kesulitan siswa dalam memahami materi membuat

nilai prestasi IPA menjadi rendah.

Berhubungan dengan minat dan prestasi siswa yang masih

rendah, pembelajaran IPA dapat menggunakan pendekatan kontekstual.

Siswa dapat belajar melalui observasi secara langsung di alam terbuka

sehingga siswa dapat menemukan konsep ilmu pengetahuan melalui

proses berpikir sendiri. Peristiwa belajar pada siswa akan terjadi ketika

berinteraksi secara langsung dengan lingkungannya.

Berbagai hal yang harus dipahami dalam pembelajaran

kontekstual yaitu proses belajar diorientasikan pada prosess pengalaman

langsung, mendorong agar siswa dapat menemukan hubungan antara

materi yang dipelajari dengan situasi dunia nyata, mendorong siswa

untuk dapat menerapkannya dalam kehidupannya.

Dengan menggunakan pendekatan kontekstual lebih

menekankan pada aktivitas siswa menemukan suatu konsep yang telah

dirancang guru. Dalam hal, ini guru hanya memotivasi dan membimbing

siswa dalam kegiatan pembelajaran. Dengan pendekatan kontekstual,

siswa dapat dapat meningkatkan minat prestasi belajar siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

38  

6. Penelitian yang Relevan

6.1 Penelitian yang relevan terkait dengan pendekatan kontekstual

Penelitian yang pertama dari Karulina Widiastuti dengan

judul “Peningkatan Preatasi Belajar IPA Untuk Materi Daur Hidup

Hewan Melalui Pendekatan Kontekstual Siswa Kelas IV SD

Muhammadiyah Demangrejo, Kulon Progo Tahun Ajaran

2011/2012”. Penelitian ini bertujuan mengetahui peningkatan

prestais siswa dalam mata pelajaran IPA materi daur hidup hewan

melalui pendekatan kontekstual. Subjek penelitian ini adalah siswa

kelas IV SD Muhamadiyah Demangrejo tahun pelajaran 2011/2012

yang berjumlah 17 siswa. Instrumen yang digunakan untuk evaluasi

tes tertulis adalah 15 soal pilihan ganda dan 5 soal uraian. Teknik

analisis data yaitu untuk mengkaji data keaktifan siswa adalah teknik

perbandingan, yaitu peneliti membandingkan peningkatan skor rata-

rata keaktifan siswa pada siklus I dan siklus II. Teknik analisis data

hasil evaluasi tes tertulis adalah membandingkan peningkatan jumlah

siswa yang memenuhi KKM dari siklus I dan siklus II serta

membandingkan nilai rata-rata kelas dari siklus I dan siklus II. Hasil

penelitian menunjukkan bahwa siklus I ke siklus II mengalami

peningkatan baik jumlah siswa yang memenuhi KKM, nilai rata-rata

kelas, maupun presentase siswa yang memenuhi kriteria baik dan

sangat baik pada aktivitas siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

39  

Penelitian yang kedua mengenai pendekatan kontekstual

dari Kristina Suwandari dengan judul “Peningkatan Keefektifan Dan

Prestasi Belajar Pada Pembelajaran Bunyi Melalui Pendekatan

Kontekstual Pada Siswa Kelas IV SD Kristen Kalam Kudus

Yogyakarta Semester Genap Tahun Ajaran 2011/2012”. Penelitian

ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan pendekatan kontekstual

dapat meningkatkan keefektifan dan prestasi belajar siswa pada

pokok bahasan bunyi siswa kelas IV di SD Kristen Kalam Kudus

Yogyakarta dalam pembelajaran IPA semester genap tahun pelajaran

2011/2012. Data dikumpulkan dengan menggunakan hasil tes

evaluasi pada akhir siklus dan pengamatan. Hasil

penelitianmenunjukkan bahwa pendekatan kontekstual dapat

meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar siswa pada pokok

bahasan bunyi siswa kelas IV di SD Kristen Kalam Kudus

Yogyakarta tahun pelajaran 2011/2012.

6.2 Penelitian yang relevan terkait dengan minat belajar

Penelitian yang pertama dari Farida Nur Azizah dengan

judul “Peningkatan Minat Dan Prestasi Belaajr Siswa Menggunakan

Pendekatan Kontekstual Materi Menjumlahkan Dan Mengurangkan

Berbagai Bentuk Pecahan Pada Siswa Kelas VA SDN Adisucipto 1

Tahun Pelajaran 2011/2012”. Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui minat dan prestasi siswa kelas VA SDN Adisucipto 1

dengan menggunakan pendekatan kontekstual. Hasil penelitian minat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

40  

belajar siswa pada kondisi awal adalah 7,71. Siklus I meningkat

menjadi 11,5 dan pada siklus II meningkat menjadi 14,38. Hasil

penelitian prestasi belajar pada kondisi awal 58,3 dan meningkat

pada siklus I menjadi 72,57. Kemudian siklus II meningkat menjadi

80,86.

Penelitian yang kedua mengenai minat belajar dari

Yohanes Babtista Ibnu Pranowo dengan judul “Peningkatan Minat

dan Prestasi Belajar IPA Materi Pembentukan Tanah Dengan

Metode Penemuan Terbimbing Pada Siswa Kelas V Semester 2 SDK

Totogan Tahun Pelajaran 2011/2012”. Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui peningkatan minat dan prestasi belajar IPA pada materi

pembentukan tanah dengan metode penemuan terbimbing pada siswa

kelas V semester 2 SDK Totogan tahun pelajaran 2011/2012. Hasil

penelitian menunjukkan bahwa metode penemuan terbimbing pada

mata pelajaran IPA materi pembentukan tanah dapat meningkatkan

minat dan prestasi belajar siswa.

6.3 Penelitan yang relevan terkait dengan prestasi belajar

Penelitian yang pertama dari Muh. Ardian Prasetyo Edi

dengan judul “Peningkatan Prestasi Belajar IPA Melalui Metode

Eksperimen Materi Sifat-Sifat Cahaya Siswa Kelas V SD Negeri

Bangunrejo 1 Semester 2 Tahun 2011”. Penelitian ini bertujuan

untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa SD pada mata

pelajaran IPA kelas V dengan menggunakan metode eksperimen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

41  

Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Bangunrejo 1 yang

berjumlah 15 siswa. Instrumen yang digunakan adalah lembar tes

dan rubrik pengamatan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa

penggunaan metode eksperimen pada pelajaran IPA materi

mendiskripsikan sifat-sifat cahaya siswa kelas V meningkat. Siklus I

yang lulus KKM 20% dan pada siklus II KKM mencapai 86,66%.

Penelitian yang relevan kedua yang terkait dengan prestasi

belajar dari Bayu Hananto dengan judul “Peningkatan Prestasi

Belajar IPA Materi Wujud Benda Dan Sifatnya Menggunakan

Metode Eksperimen Dan Sifatnya Menggunakan Metode

Eksperimen Pada Siswa Kelas IV SD Krinjing I Semester I Tahun

Ajaran 2011/2012”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

peningkatan hasil belajar sisa SD Negeri Krinjing I dengan

menggunakan metode eksperimen. Subjek penelitian ini adalah

siswa kelas IV yang berjumlah 18 siswa. Teknik pengumpulan data

menggunakan tes dan tertulis. Hasil penelitian ini adalah dengan

menggunakan metode eksperimen dapat meningkatkan prestasi

belajar siswa. Siklus I mendapatkan jumlah persentase 66,6% yang

telah mencapai KKM dan Siklus II yang mencapai KKM berjumlah

100%.

Keenam penelitian di atas relevan dengan penelitian yang akan

peneliti lakukan dengan judul “ Implementasi pendekatan kontekstual

untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas III SDK Jetis Depok

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

42  

pada materi pengaruh gerak benda”. Keenam penelitian di atas relevan

karena menggunakan variabel yang sama yaitu minat dan prestasi

belajar siswa.

Pendekatan

Kontekstual

Minat Belajar Prestasi

Belajar

Gambar 3. Skema Pendekatan Kontekstual, Minat Belajar, dan Prestasi Belajar.

Peningkatan preatasi belajar ipa untuk materi daur hidup hewan melalui pendekatan kontekstual.

 

Peningkatan Minat dan Prestasi Belajar IPA Materi Pembentukan Tanah Dengan Metode Penemuan Terbimbing.  

Peningkatan prestasi belajar IPA melalui metode eksperimen materi sifat-sifat cahaya

Penelitian yang ingin dilakukan oleh peneliti adalah: Implementasi Pendekatan Kontekstual untuk Meningkatkan Minat dan Prestasi Belajar IPA Materi Daur Air Kelas V Sekolah Dasar Kanisius Jetisdepok. 

Peningkatan keefektifan dan prestasi belajar pada pembelajaran bunyi melalui pendekatan kontekstual.

Peningkatan minat dan prestasi belajar siswa menggunakan pendekatan kontekstual.

Peningkatan prestasi belajar IPA materi wujud benda dan sifatnya menggunakan metode eksperimen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

43  

  

7. Hipotesis Tindakan

Hipotesis dalam penelitian ini yaitu

a. Proses pendekatan kontekstual dalam upaya meningkatkan minat dan prestasi

belajar dalam materi daur air.

b. Peningkatan minat belajar IPA materi daur air kelas V SD Kanisius Jetisdepok

dengan pendekatan kontekstual.

c. Peningkatan prestasi belajar IPA materi daur air kelas V SD Kanisius Jetisdepok

dengan pendekatan kontekstual.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

44  

 

BAB III

METODE PENELITIAN

1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian ini

menekankan pada peningkatan minat dan prestasi belajar siswa. Di bawah ini

akan dijelaskan pengertian tindakan kelas menurut Suparno, Arikunto dan

Lewin.

Pertama, penelitian tindakan kelas menurut Suparno (2008: 5) yaitu

penelitian tindakan yang dimaksudkan sebagai penelitian yang dilakukan oleh

seseorang yang sedang praktik dalam suatu pekerjaan, untuk mengembangkan

suatu pekerjaan tersebut. Kedua, penelitian tindakan kelas menurut Arikunto

(2006: 3) merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa

sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas

secara bersama. Ketiga penelitian tindakan kelas menurut Lewin (2001: 10)

adalah penelitian rangkaian langkah-langkah yang satu dengan yang lain

saling berhubungan

Dari ketiga tokoh yang mengemukakan pendapatnya tentang penelitian

tindakan kelas, menurut peneliti mendapat masing-masing tokoh saling

terkait. Peneliti melihat dari pendapat masing-masing tokoh yang intinya pada

dasarnya penelitian tindakan kelas merupakan sebuah tindakan yang langkah-

langkahnya saling berkaitan untuk mengembangkan suatu pekerjaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

45  

  

Berdasarkan pengertian dari ketiga tokoh, peneliti menyimpulkan

bahwa penelitian tindakan kelas merupakan upaya untuk memecahkan

masalah di kelas dengan tujuan untuk memperbaiki keadaan.

Sesuai dengan jenis penelitian yang dipilih, yaitu penelitian tindakan,

maka penelitian ini menggunakan model penelitian dari Kemmis dan Taggart

(dalam Arikunto, 2002: 83) yaitu berbentuk spiral dari siklus satu ke siklus

berikutnya. Setiap siklus meliputi rencana, tindakan, observasi, dan refleksi.

Langkah pada siklus berikutnya adalah perencanaan yang sudah direvisi,

tindakan, pengamatan, dan refleksi (Kemimis dan Mc. Taggart, 2010: 17).

Gambar 4. Model Penelitian Tindakan Kelas

Perencanaan Tidakan

Pelaksanaan Tindakan

Refleksi

Observasi

Perencanaan Tidakan

Pelaksanaan Tindakan

Observasi

Refleksi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

46  

  

Keterangan:

Perencanaan meliputi tindakan apa saja yang akan dilaksanakan dalam

penelitian. Sedangkan pelaksanaan tindakan meliputi apa saja yang akan

dilakukan peneliti untuk memperbaiki minat dan prestasi belajar siswa.

Observasi yang dilaksanakan adalah melakukan berbagai pengamatan yang

dilakukan peneliti dari awal pembelajaran hingga akhir pembelajaran.

Selanjutnya adalah refleksi yaitu melakukan evaluasi terhadap permasalahan

yang ditemukaan saat pelaksanaan penelitian.

2. Seting Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SD Kanisius Jetis Depok pada semester

genap tahun pelajaran 2013/2014.

2. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V yang berjumlah 18 anak

yang terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 8 siswa perempuan. Subjek diambil

berdasarkan pertimbangan guru kelas V SDK Jetisdepok sebagai guru kelas.

3. Objek Penelitian

Objek penelitian ini adalah peningkatan minat dan prestasi belajar

menggunakan pendekatan kontekstual pada materi proses daur air. Standar

Kompetensi : 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan

hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

47  

  

Kompetensi Dasar : 7.4 Mendiskripsikan proses daur air dan kegiatan

manusia yang dapat mempengaruhinya.

4. Waktu Penelitian

Waktu penelitian ini dilakukan pada semester gasal pada tanggal 19, 20, 26

dan 27 Maret 2014. Berikut ini tabel jadwal penelitian:

Tabel 1. Jadwal Pelaksanaan Penelitian dan Pengambilan Data

Hari, Tanggal Pertemuan Kegiatan Alokasi Waktu

Sabtu 25 Januari 2014 I Wawancara guru kelas V 1 x 20 menit

Selasa 28 Januari 2014 II Observasi kelas sebelum

penelitian 2x 35 menit

Rabu 19 Maret 2014 III

Pelaksanaan penelitian siklus I pertemuan

pertama 2x 35 menit 

Kamis 20 Maret 2014 IV Pelaksanaan penelitian

siklus I pertemuan kedua 2x 35 menit 

Rabu 26 Maret 2014 V

Pelaksanaan penelitian siklus II pertemuan

pertama 2x 35 menit 

Kamis 27 Maret 2014 VI Pelaksanaan penelitian

siklus I pertemuan kedua 2x 35 menit 

Berdasarkan jadwal tabel pelaksanaan penelitian, penelitian ini

dilaksanakan 2 siklus. Siklus I meliputi 2x pertemuan dan siklus II meliputi

2X pertemuan. Sebelum melaksanakan siklus I peneliti melakukan

wawancara dan observasi kelas terlebih dahulu guna untuk mengetahui

kondisi awal yang ada di kelas V tersebut. setelah melaksanakan wawancara

dan observasi kemudian peneliti melaksanakan siklus I dilanjutkan siklus II.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

48  

  

3. Rencana Tindakan

1. Persiapan

Persiapan yang dilakukan peneliti adalah meminta izin kepada

pihak sekolah SD Kanisius Jetisdepok untuk melakukan penelitian

disekolah tersebut, dan bertemu dengan wali kelas V. Setelah mendapatkan

ijin dari pihak sekolah, peneliti melakukan observasi di kelas V pada saat

pembelajaran IPA. Observasi ini dilakukan untuk memperoleh kondisi

awal yang berkaitan dengan permasalahan di dalam kelas.

Data yang telah didapatkan di kelas V SD Kanisius Jetisdepok,

peneliti melakukan identifikasi masalah yang ada di kelas tersebut. Peneliti

menemukan masalah yang ada di kelas V saat pembelajaran IPA yaitu

minat belajar dan prestasi siswa.

Peneliti menyusun proposal dan melakukan pengkajian Standar

Kompetensi dan Kompetensi Dasar beserta materinya. Selain itu peneliti

juga menyusun instrumen pembelajaran (silabus, RPP, LKS) dan instrumen

pengumpulan data (skala minat, rubrik observasi minat belajar, kisi-kisi

soal tes prestasi,soal tes prestasi). Selain itu peneliti juga melakukan uji

validitas, realibilitas dan Indeks kesukaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

49  

  

2. Rencana Tindakan Siklus

a. Siklus I

Siklus 1 ini yang dilaksanakan selama dua kali pertemuan, dengan

alokasi waktu 2 x 35 menit setiap pertemuan. Adapun langkah-

langkahnya sebagai berikut:

1) Perencanaan

Pada tahap perencanaan ini, peneliti merancang instrumen

pembelajaran (silabus, RPP, LKS, penilaian), skala minat dan

pedoman observasi untuk mengamati minat belajar siswa serta tes

untuk mengamati prestasi belajar siswa.

2) Pelaksanaan

a. Pelaksanaan siklus 1 pertemuan 1

Pertemuan 1 peneliti bertindak sebagai observer dan

guru yang bertindak sebagai pendidik. Pada awal kegiatan guru

guru melakukan apersepsi dengan bertanya yang berkaitan

dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan yaitu guru

bertanya “Siapa yang tahu proses terjadinya hujan?”

Kemudian guru menghubungkan pertanyaan tersebut dengan

materi yang akan dipelajari yaitu daur air.

Kegiatan inti guru membagi siswa menjadi 4 kelompok

untuk melakukan percobaan proses terjadinya hujan. Dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

50  

  

percobaan ini guru telah menyiapkan toples, loyang, air hangat

dan es batu. Kemudian siswa diminta mengamati percobaan

tersebut. setelah semua siswa selesai pengamatan dan

mendiskusikan percobaan tersebut kemudian siswa diminta

perwakilan setiap kelompok maju ke depan untuk

mempresentasikan hasil diskusinya. Saat presentasi guru

melakukan tanya jawab dengan siswa.

Kegiatan penutup, diakhiri dengan melakukan tanya

jawab kepada siswa untuk mengetahui tingkat pemahaman

siswa.

b. Pelaksanaan siklus 1 pertemuan 2

Pertemuan 2 guru bertindak sebagai pendidik dan

peneliti sebagai observer sama seperti pertemuan pertama.

Kegiatan awal guru mengucapkan salam berdoa dan presensi,

guru juga melakukan apersepsi dengan mengualas sedikit

materi sebelumnya yang dihubungkan dengan materi pada

pertemuan kedua ini.

Kegiatan inti, guru melakukan tanya jawab kepada

siswa mengenai proses daur air. Beberapa siswa menjawab

pertanyaan dari guru, kemudian guru menyimpulkan dari

jawaban beberapa siswa tersebut. Kemudian guru membagi

siswa menjadi 4 kelompok, setiap kelompok diberi tugas untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

51  

  

menggambar siklus air sesuai dengan yang sudah didiskusikan

pada awal pembelajaran. Setelah selesai, perwakilan kelompok

diminta maju kedepan untuk menjelaskan yang sudah

dikerjakan dalam kelompoknya. Kemudian semua kelompok

mempresemtasikan hasil diskusinya, guru membagian tes

prestasi untuk siklus I. Tes prestasi ini dikerjakan secara

mandiri

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan yaitu

melakukan tanya jawab mengenai materi yang baru saja

dipelajari bersama. Siswa diberi lembar skala minat, dan

lembar refleksi.

3) Pengamatan

Pengamatan ini dilakukan untuk mengamati proses belajar

siswa mengenai minat dan prestasi siswa pada pembelajaran IPA

materi pokok daur air. Peneliti melakukan pengamatan dengan cara

mencatat tindakan-tindakan siswa saat proses belajar mengajar

berlangsung. Tindakan-tindakan tersebut yaitu terdapat 13 siswa

senang apabila mendapat tugas dari guru, terdapat 6 siswa yang

selalu bertanya kepada guru dan 12 siswa yang mendengarkan

penjelasan guru. Peneliti menuliskan hasil pengamatan pada

lembar pengamatan yang akan dijadikan sebagai data untuk

mengetahui minat belajar siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

52  

  

4) Refleksi

Pada tahap ini, peneliti merefleksikan hal-hal yang

dilakukan mulai dari perencanaan, pelaksanaan siklus 1, serta

pengamatan yang telah dilakukan. Peneliti mengevaluasi yang

telah dilakuakan mulai dari perencanaan sampai pelaksanaan.

b. Siklus II

Siklus II dilaksanakan selama dua kali pertemuan, dengan alokasi

waktu 2 x 35 menit setiap pertemuan. Adapun langkah-langkahnya

sebagai berikut:

1) Perencanaan

Pada tahap perencanaan ini, peneliti merancang instrumen

pembelajaran (silabus, RPP, LKS, penilaian). Selain itu peneliti juga

menyiapkan skala minat dan pedoman observasi untuk mengamati

minat belajar serta tes prestasi.

2) Pelaksanaan

a. Pelaksanaan siklus II pertemuan 1

Pertemuan 1 peneliti bertindak sebagai observer dan

guru yang bertindak sebagai pendidik. Pada awal kegiatan guru

melakukan apersepsi dengan bertanya yang berkaitan dengan

pembelajaran yang akan dilaksanakan yaitu guru bertanya

“Siapa yang pernah melihat berita tentang penebangan hutan?

Apa dampaknya?” Kemudian guru menghubungkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

53  

  

pertanyaan tersebut dengan materi yang akan dipelajari yaitu

daur air.

Kegiatan inti guru membagi kelas menjadi 4 kelompok.

Guru bersama siswa melakukan percobaan membandingkan

lahan yang ditanami tumbuhan dan lahan yang tidak ditanami

tumbuhan. Siswa mendiskusikan hasil pengamatannya

kemudian mempresentasikan hasil diskusinya.

Kegiatan penutup diakhiri dengan melakukan tanya

jawab kepada siswa untuk mengetahui tingkat pemahaman

siswa.

b. Pelaksanaan siklus II pertemuan 2

Pertemuan 2 guru bertindak sebagai pendidik dan

peneliti sebagai observer sama seperti pertemuan pertama.

Kegiatan awal guru mengucapkan salam berdoa dan presensi,

guru juga melakukan apersepsi dengan mengualas sedikti

materi sebelumnya yang dihubungkan dengan materi pada

pertemuan kedua.

Pada kegiatan inti, guru membagi siswa menjadi 4

kelompok. Siswa menyaksikan video yang berjudul “Surat

Dari Teman di Tahun 2070”. Kemudian siswa bersama

kelompoknya memberikan tanggapan tentang video yang telah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

54  

  

dilihatnya dan mempresentasikannya. Setelah itu siswa

mengerjakan tes prestasi secara individu.

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan yaitu

melakukan tanya jawab mengenai materi yang baru saja

dipelajari bersama. Selain itu guru juga memberikan lembar

skala minat dan refleksi untuk dikerjakan secara mandiri.

3) Pengamatan

Pengamatan ini dilakukan untuk mengamati proses belajar

siswa mengenai minat siswa pada pembelajaran IPA materi pokok

daur air. Peneliti melakukan pengamatan dengan cara mencatat

tindakan-tindakan siswa saat proses belajar mengajar berlangsung.

Penulis menuliskan hasil pengamatan pada lembar pengamatan

yang akan dijadikan sebagai data untuk mengetahui minat belajar

siswa.

4) Refleksi

Pada tahap ini, peneliti merefleksikan hal-hal yang

dilakukan mulai dari perencanaan, pelaksanaan siklus 1 dan 2,

serta pengamatan yang telah dilakukan. Peneliti mengevaluasi

yang telah dilakukan mulai dari perencanaan sampai pelaksanaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

55  

  

4. Teknik Pengumpulan Data

1. Pengumpulan Data Minat Belajar

1.1 Observasi

Pengumpulan data minat belajar pada penelitian ini

menggunakan observasi dan skala minat. Purwanto (1984: 150)

menjelaskan observasi yaitu cara atau metode untuk mencatat dan

mendiskripsikan mengenai tingkah laku atau aktivitas secara

sistematis dengan mengamati individu ataupun kelompok secara

langsung. Metode tersebut dapat dilakukan dengan cara “checklist”

yang telah dipersiapkan sebelumnya. Secara garis besar, teknik

observasi dibagi menjadi dua yaitu observasi tersetruktur dan

observasi tidak terstruktur.

Peneliti mengamati tingkah laku atau aktivitas siswa selama

proses kegiatan belajar mengajar berlangsung dan mencatat hasilnya

pada lembar observasi. Observasi yang digunakan penelitian ini

adalah observasi terstruktur, yaitu alat observasi sudah dirancang

sesuai dengan apa yang akan diteliti. Peneliti melakukan pengamatan

dengan cara memberikan angka 1 atau checklist (√) pada siswa yang

sesuai dengan deskriptor dari indikator minat dan memberi angka 0

atau strip (-) pada siswa yang tidak sesuai dengan deskriptor dari

indikator minat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

56  

  

1.2 Skala Minat

Selain menggunakan observasi peneliti juga menggunakan

skala minat untuk mendapatkan data dari beberapa persoalan yang

dihadapi. Pengertian skala minat menurut Masidjo (1995: 66), adalah

sebuah daftar yang memuat sejumlah pernyataan, gejala atau perilaku

yang dijabarkan dalam bentuk skala atau kategori yang bermakna

nilai dari yang terendah sampai yang tertinggi. Rentang nilai ini

berbentuk “sangat setuju, setuju, tidak setuju, sangat tidak setuju”.

Dalam hal ini responden hanya memberi tanda cek (√) dalam kolom

rentang nilai yang sudah disediakan. Melalui skala minat ini peneliti

dapat mengetahui minat belajar dari diri responden.

2. Pengumpulan Data Tes Prestasi belajar

Menurut Masidjo (1995: 38), tes adalah suatu alat pengukur yang

berupa serangkaian pertanyaan yang harus dijawab secara sengaja dalam

suatu situasi yang distandarisasikan, dan yang dimaksudkan untuk

mengukur kemampuan dan hasil belajar individu atau kelompok.

Tes yang digunakan adalah tes tertulis. Sebelum dilaksanakan tes

tertulis peneliti melihat hasil tes siswa untuk mengetahui kondisi awal

prestasi belajar siswa. Tes tertulis dilakuan dalam dua siklus yaitu pada

akhir siklus I dan siklus II. Tes ini berguna untuk mengetahui peningkatan

prestasi belajar siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

57  

  

5. Pengumpulan Data

Variabel, indikator, data, pengumpulan data, instrumen adalah sebagai

berikut:

Tabel 2. Instrumen Pengumpulan Data

No Variabel Indikator Data Pengumpulan Data Instrumen

1 Minat belajar

a. Perasaan senang mengikuti pembelajaran

b. Daya tarik siswa pada pembelajaran

c. Perhatian siswa saat pembelajaran

Jumlah siswa yang terikat

Skala minat dan Observasi

Rubrik skala minat dan observas

2 Prestasi belajar

a. Rata-rata nilai ulangan

b. Presentase jumlah siswa yang mencapai KKM

Nilai tes Tes tertulis Lembar tes

6. Instrumen Penelitian

Sesuai dengan judul yang diambil oleh peneliti, peneliti memiliki dua

peubah variabel yaitu minat dan prestasi belajar. Skala minat, observasi minat

dan tes prestasi belajar siswa dilaksanakan sebelum siklus I dan siklus II guna

untuk mengetahui kondisi awal dan setelah siklus I dan siklus II.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

58  

  

6.1 Instrumen Minat Belajar

Instrumen minat belajar digunakan peneliti ketika melakukan

pengamatan saat proses belajar mengajar berlangsung. Instrumen minat

yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan skala minat.

Instrumen bservasi minat belajar dilakukan dengan cara memberi tanda

centang (√) pada siswa yang sesuai dengan deskriptor dari indikator

minat dan memberi tanda (-) pada siswa yang tidak sesuai dengan

deskriptor dari indikator minat, pada lembar pengamatan minat belajar.

Penilaian setiap deskriptor bernilai 1, sehingga jumlah skor maksimal

setiap indikator ada 5. Instrumen skala minat dilakukan sebelum siklus

I, setelah siklus I dan setelah siklus II. Penilaian skala minat

menggunakan rentang skor 1, 2, 4, 5 untuk pernyataan vavorable dan 5,

4, 3, 2, 1 untuk pernyataan invavorable. Kisi-kisi dari observasi dan

skala minat terlampir. Blue print observasi dan skala minat sebagai

berikut:

Tabel 3. Blue Print Observasi Minat Belajar

No Indikator Deskriptor 1 Perasaan senang

mengikuti pembelajaran 5

2 Daya Tarik siswa pada pembelajaran 5

3 Perhatian siswa saat pembelajaran 5

Total 15

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

59  

  

Tabel 4. Blue Print Skala Minat Belajar

No Indikator Aitem Total Aitem Favorable Unfavorable

1 Perasaan senang mengikuti pembelajaran

5 5 10

2 Daya Tarik siswa pada pembelajaran 5 5 10

3 Perhatian siswa saat pembelajaran 5 5 10

Jumlah 15 15 30

6.2 Instrumen prestasi belajar

Instrumen prestasi belajar yang digunakan adalah tes. Tes

digunakan untuk mengukur prestasi belajar siswa dari aspek kognitif.

Tes yang digunakan berupa tes pilihan ganda. Peneliti menyiapkan 10

butir soal untuk siklus I dan 10 butir soal untuk siklus II. Penskoran

untuk setiap soal bila jawaban benar diberi skor 1 dan bila jawaban

salah atau tidak menjawab diberi skor 0.

Standar Kompetensi IPA

Bumi dan Alam semesta

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan

penggunaan sumber daya alam.

Kompetensi Dasar IPA

7.4 Mendeskripsikan proses daur air dan kegiatan manusia yang dapat

mempengaruhinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

60  

  

Tabel 5. Kisi-kisi Tes Prestasi

No Indikator penelitian No item Siklus I Tes Prestasi

1 Menjelaskan proses terjadinya hujan 3, 7, 8, 9 2 Menggambarkan proses daur air 1, 2, 6 3 Menjelaskan proses daur air 4, 5, 10

Siklus II Tes Prestasi 4 Menyebutkan contoh kegiatan manusia

yang mempengaruhi daur air 1, 6,

5 Menunjukkan cara menghemat air 4, 9, 10 6 Menyebutkan macam-macam kegunaan

air 2, 3, 5, 7, 8

Jumlah soal 20 oal

7. Validitas, Reliabilitas, dan Indeks Kesukaran

7.1 Validitas

Setelah menyusun instrumen penelitian maka disusun validitas.

Pengertian validitas menurut Arikunto (1987: 136) adalah suatu ukuran

yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu

instrumen. Suatu instrumen yang valid mempunyai validitas yang tinggi.

Validitas menurut Azwar (2008: 5-6) adalah suatu alat ukur atau tes yang

menunjukkan sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur.

Suatu tes dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila tes tersebut

mengukur apa yang hendak diukur dan memberikan hasil sesuai dengan

maksud dilakukannya pengukuran tersebut. Macam-macam validitas

menurut Azwar (2008: 45-53) adalah validitas isi, validitas konstruk dan

validitas kriteria.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

61  

  

Validitas yang digunakan peneliti adalah validitas isi. Validitas

isi adalah suatu validitas yang menunjukkan sampai dimana isi suatu tes

atau alat ukur mencerminkan hal-hal yang mau diukur. Dalam validitas isi

ini dilakukan lewat pengujian expert judgment. Validitas isi dalam

penelitian ini di tempuh dengan menggunakan validitas expert judgment

dan validitas empiris. Validitas expert judgment untuk memvalidasi

perangat pembelajaran dan validitas empiris untuk memvalidasi

instrumen soal tes/ evaluasi kemudian diujikan ke lapangan.

7.2 Validasi Perangkat Pembelajaran

Peneliti menyusun perangkat pembelajaran berupa silabus, RPP,

LKS. Dalam penelitian ini validitas perangkat pembelajaran

menggunakan expert judgment. Perangat pembelajaran ini divalidasi oleh

guru kelas V SD Kanisius Jetis Depok dengan menggunakan rubrik

validasi. Kriteria perhitungan interval skor validasi perangkat

pembelajaran dengan tipe PAP II. Hasil perhitungan dapat dilihat pada

tabel di bawah ini:

Tabel 6. Hasil Perhitungan Validasi Perangkat Pembelajaran

Perangkat Pembelajaran

Expert Judgement

Komponen yang dinilai Skor

RPP Guru Kelas IV SDK Jetisdepok

Kesesuaian antara SK, KD dan Indikator

5

Kesesuaian antara indikator dengan tujuan pembelajaran

5

Kesesuaian antara penilaian dengan indikator yang

4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

62  

  

dirumuskan Penggunaan bahasa dan tata tulis baku

5

Kesesuaian rubrik observasi dengan aspek perkembangan belajar siswa

5

Kualitas rubrik penilaian 4 Kesesuaian antara KD dengan materi

5

Kesesuaian antara Video dengan materi

5

Rumusan petunjuk pengerjaan LKS mudah dipahami siswa

4

Kesesuaian kisi-kisi dengan soal tes prestasi

5

Rata-rata 4, 7

Tabel 7. Kriteria Validasi Perangkat Pembelajaran

Interval skor Keterangan 4, 05 – 5 Sangat Baik 3,3 – 4,04 Baik 2,8 – 3,2 Cukup 2,3 – 2,7 Tidak Baik 0 – 2,2 Sangat Tidak Baik

Sumber: Masidjo (1995: 153- 155)

Dari hasil perhitungan di atas diperoleh rata-rata 4, 7 dengan

keterangan sangat baik, maka perangkat pembelajaran yang telah dibuat

peneliti dapat digunakan dalam penelitian.

7.3 Validasi Instrumen Skala Minat

Peneliti menyusun instrumen skala minat. Dalam penelitian ini

validitas instrumen skala minat menggunakan expert judgment. Instrumen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

63  

  

skala minat ini di validasi oleh dosen. Dibawah ini merupakan hasil

perhitungan skala minat.

Tabel 8. Hasil Perhitungan Validasi Instrumen Skala Minat

No Komponen yang dinilai Skor 1 Kesesuaian antar indikator dengan pernyataan aitem 5 2 Pernyataan tidak bermakna ganda. 5 3 Penggunaan bahasa dan tata tulis baku. 5 4 Pernyataan tidak terlalu panjang dan tidak membebani

siswa. 5

5 Rumusan petunjuk pengerjaan instrumen non tes sederhana dan mudah dipahami siswa.

5

Jumlah 25 Rata-rata 5

7.4 Validasi Instrumen Minat Belajar Siswa

Validasi instrumen minat belajar dlakukan dengan berkonsultasi

kepada ahli (expert judgment). Peneliti melakukan validasi instrumen

yang akan digunakan untuk mengukur minat belajar siswa yaitu berupa

rubrik observasi/ pengamatan dan skala minat. Rubrik observasi dan skala

minat pada penelitian ini sudah divalidasi oleh dosen sehinga instrumen

minat pada penelitian ini dapat dinyatakan valid. Di bawah ini hasil dari

perhitungan skala minat menggunakan SPSS:

Tabel 9. Perhitungan SPPS Skala Minat

No Person Corelation Sig (2-tailed) Keterangan 1 0.650” 0.003 Valid 2 0.461 0.054 Tidak Valid3 0.179 0.477 Tidak Valid4 0.555’ 0.017 Valid5 0.245 0.328 Tidak Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

64  

  

6 0.438 0.069 Tidak Valid7 0.129 0.609 Tidak Valid8 0.205 0.414 Tidak Valid9 0.557’ 0.016 Valid10 0.468 0.50 Tidak Valid11 0.583’ 0.011 Valid12 0.737” 0.000 Valid13 0.656” 0.003 Valid14 0.321 0.195 Tidak Valid15 0.528’ 0.024 Valid16 0.667” 0.003 Valid17 0.789” 0.000 Valid18 -0.073 0.773 Tidak Valid19 0.613” 0.007 Valid20 0.617” 0.006 Valid21 0.529’ 0.024 Valid22 0.578’ 0.012 Valid23 0.739” 0.000 Valid24 0.539’ 0.021 Valid25 0.371 0.130 Tidak Valid26 0.669” 0.002 Valid27 0.409 0.092 Tidak Valid28 0.816” 0.000 Valid29 0.409 0.092 Tidak Valid30 0.784” 0.000 Valid

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed)

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed)

Hasil perhitungan menggunakan SPSS dari 30 deskriptor ada

18 deskriptor yang valid dan 12 deskriptor tidak valid.

7.5 Validasi Instrumen Prestasi Belajar Siswa

Dalam penelitian ini, validitas tes prestasi yang digunakan yaitu

validitas empiris. Soal tes prestasi diujicobakan kepada siswa kelas VI di

SDK Jetis Depok tahun pelajaran 2013/ 2014. Setelah diajukan ke

lapangan dan memperoleh hasil sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

65  

  

Tabel 10. Hasil Perhitungan SPSS Tes prestasi

No Person Corelation Sig (2-tailed) Keterangan 1 0.590’ 0.020 Valid 2 0.536’ 0.040 Valid3 0.590’ 0.020 Valid4 -0.240 0.389 Tidak Valid 5 0.068 0.811 Tidak Valid 6 0.529’ 0.043 Valid 7 0.160 0.569 Tidak Valid 8 0.536’ 0.040 Valid 9 0.501 0.057 Tidak Valid 10 -0.234’ 0.400 Valid 11 0.181 0.518 Tidak Valid 12 0.536’ 0.040 Valid 13 0.621’ 0.013 Valid14 0.536’ 0.040 Valid15 0.536’ 0.040 Valid16 0.037 0.896 Tidak Valid 17 0.621’ 0.013 Valid 18 0.021 0.940 Tidak Valid 19 0.516’ 0.049 Valid 20 0.590’ 0.020 Valid 21 0.245 0.379 Tidak Valid 22 0.713” 0.003 Valid 23 0.406 0.133 Tidak Valid 24 0.660” 0.007 Valid 25 0.159 0.571 Tidak Valid 26 0.744” 0.001 Valid 27 0.085 0.763 Tidak Valid 28 0.341 0.214 Tidak Valid 29 0.211 0.451 Tidak Valid 30 0.777” 0.001 Valid 31 0.008 0.977 Tidak Valid 32 -0.582’ 0.023 Valid 33 0.039 0.891 Tidak Valid 34 -0.703” 0.003 Valid 35 0.550’ 0.034 Valid36 -0.582’ 0.023 Valid37 -0.582’ 0.023 Valid38 0.565’ 0.028 Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

66  

  

39 -0.203 0.467 Tidak Valid 40 -0.905 0.000 Tidak Valid

**. Correlation is significant at the 0.01level (2-tailed)

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed) 

Hasil perhitungan SPSS tes prestasi dari 40 soal terdapat 23 soal

yang valid dan 17 soal yang tidak valid.

7.6 Reliabilitas

Azwar (2008: 4) mengatakan realibilitas adalah sejauh mana

hasil suatu pengukuran dapat dipercaya. Hasil pengukuran dapat

dipercaya apabila dalam beberapa kali melakukan pelaksanaan

pengukuran terhadap subjek yang sama diperoleh hasil yang relatif sama.

Menurut Purwanto (1984: 138) reliabilitas yaitu ‘ketepatan’ atau

‘ketelitian’ suatu alat evaluasi. Suatu tes atau alat evaluasi dikatakan

‘variable’, jika tes/ alat tersebut dapat dipercaya, konsisten, atau stabil

dan produktif. Jadi yang dipentingkan di sini ialah ‘ketelitiannya’, sejauh

mana tes/ alat tersebut dapat dipercaya kebenarannya. Keterkaitan

pernyataan dari masing-masing tokoh sama-sama mengemukakan bahwa

realibilitas adalah alat untuk mengukur kemampuan siswa yang hasilnya

dapat dipercaya kebenaranya.

Menurut Masidjo (1995: 209) koefisien realibilitas dapat

dinyatakan dalam suatu bilangan dari negatif 1 sampai 1,00. Koefisien

yang dimaksud adalah sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

67  

  

Tabel 11. Koefisien Reliabilitas

Tingkat Minat Siswa Kategori Minat 0,91 – 1,00 Sangat Tinggi 0,71 – 0,90 Tinggi 0,41 – 0,70 Cukup 0,21 – 0,40 Rendah

0 – 0,20 Sangat Rendah

7.7 Indeks Kesukaran (IK)

Indeks kesukaran (IK) menurut Masidjo (1995: 189) adalah

bilangan yang merupakahn hasil perbandingan antara jawaban benar yang

diperoleh dengan jawaban benar yang seharusnya diperoleh dari suatu

item. Besarnya indeks kesukaran suatu item antara 0,00-1,00. Indeks

kesukaran suatu item sebesar 0,00 berarti tidak seorang siswapun dari

sekelompok siswa dapat menjawab secara benar, sedangkan 1,00 Indeks

kesukaran suatu item sebesar 0,00 berarti seluruh kelompok siswa

menjawab secara benar.

Keterangan :

IK = indeks kesukaran soal

B = jumlah jawaban benar yang diperoleh siswa dari suatu item

N = jumlah seluruh siswa

IK B

N x skor maksimal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

68  

  

Skor maksimal = besarnya skor yang ditunjuk oleh suatu jawaban benar

dari suatu item

N x Skor maksimal = Jumlah jawaban benar yang seharusnya diperoleh

siswa dari suatu item.

Setelah didapatkan perhitungan IK, masing-masing item soal

tersebut dikategorikan di dalam soal mudah sekali, mudah, sedang, cukup

mudah, sukar dan sukar sekali. Gambaran klasifikasi indeks kesukaran

menurut Masidjo (1995: 192) sebagai berikut:

Tabel 12. Kategori Tingkat Kesukaran Soal

Tingkat Minat Siswa Kategori Minat 0,81 – 1,00 Mudah Sekali (MS) 0,61 – 0,80 Mudah (Md) 0,41 – 0,60 Sedang/ Cukup (Sd-C) 0,21 – 0,40 Sukar (Sk) 0,00 – 0,20 Sukar Sekali (SS)

Sumber: Masidjo (1995:192)

8. Teknik Analisis Data

Analisis data bertujuan untuk memperoleh bukti apakah terjadi

perbaikan, peningkatan dan perubahan sesuai dengan tujuan yang

diharapkan. Analisis yang digunakan yaitu analisis data secara kuantitatif

deskriptif. Analisa kuantitatif deskriptif digunakan untuk menganalisis tes

prestasi, dan analisa kuantitatif deskriptif digunakan untuk menganalisis

skala minat, observasi minat dan tes prestasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

69  

  

8.1 Analisis Data Minat Belajar

Minat belajar dihitung menggunakan rubrik skala minat dan

observasi. Analisis minat belajar dapat diamati saat pembelajaran

berlangsung. Analisis data minat belajar siswa dapat ditempuh dengan

cara membandingkan antara kondisi awal dengan akhir siklus 1 dan

akhir siklus 2.

Penentuan kategori minat menggunakan acuan Masidjo

(1995: 157) yaitu penilaian acuan patokan atau PAP II. Perhitungan

yang diklakukan adalah sebagai berikut:

Tabel 13. Perhitungan PAP II

Tingkat Minat Siswa Kategori Minat 81% x 100 = 81 Sangat Tinggi 66% x 100 = 66 Tinggi

56% x 100 = 56 Cukup 46% x 100 = 46 Rendah

Dibawah 46 Sangat Rendah

Dari perhitungan diatas diperoleh table kategori minat siswa

menurut PAP II yang suddah dimodifikasi:

Tabel 14. Ketegori Tingkat Minat Siswa

Rentang Presentase Skor Rentang Skor Kategori Minat

81% - 100% 81 – 100 Sangat Tinggi 66% - 80% 66 – 80 Tinggi 56% - 65% 56 – 65 Cukup 46% - 55% 46 – 55 Rendah

Dibawah 46% Dibawah 46 Sangat Rendah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

70  

  

8.2 Analisis Data Prestasi Belajar

Analisis data prestasi belajar dihitung menggunakan tes atau

evaluasi. Skor hasil tes atau evaluasi dapat membandingkan kondisi

awal, kondisi akhir siklus 1 dan akhir siklus II. Peningkatan prestasi

belajar siswa dapat dihitung dengan cara sebagai berikut:

a. Aspek kognitif (tes prestasi)

1. Penilaian Tes : penyekoran penilaian pilihan ganda

2. Menghitung jumlah skor setiap siswa.

3. Menghitung kognitif setiap siswa.

b. Skor Akhir Prestasi

1. Menghitung nilai rata-rata kelas

3. Menghitung presentase nilai siswa yang diatas KKM

Jawaban benar = 1

Jawaban salah = 0

Jumlah nilai yang diperoleh sluruh siswaJumlah siswa

Nilai rata-rata kelas =

Nilai siswa yang diatas KKM =

∑ KKMJ

x 100%

Nilai kognitif setiap siswa

Jumlah skor nilai setiap nomor x 10 = 100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

71  

  

Rumus di atas digunakan untuk mengitung prestasi belajar

siswa dari kondisi awal, siklus I dan siklus II. Setelah data diperoleh

maka peneliti menghitung perbandingan kondisi awal, siklus I dan

siklus II guna untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa. Di

bawah ini merupakan tabel indikator keberhasilan.

Tabel 15. Indikator Keberhasilan

Variable Indikator Prestasi yang Diharapkan

Kondisi Awal

Siklus I Siklus II

Prestasi Belajar

Nilai rata-rata

48,33 72,22 78,33

KKM 22,22 % 61,11% 72,22%

KKM siswa kelas V mencapai 70. Nilai rata-rata pada kondisi

awal mencapai 48,33%. Siklus I nilai rata-ratanya mencapai 61,11%

dan siklus II mencapai 78,33. Jumlah KKM kelas V adalah 70 siswa.

Siswa yang lolos KKM pada kondisi awal mencapai 22,22%. Siklus I

siswa yang lolos KKM mencapai 61,11% dan siswa yang lolos KKM

pada siklus II mencapai 72,22%.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

72  

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pelaksanaan Tindakan Kelas (PTK) dengan judul “Implementasi

Pendekatan Kontekstual untuk Meningkatkan Minat dan Prestasi Belajar IPA

Materi Daur Air Kelas V Sekolah Dasar Kanisius Jetisdepok”. Penelitian

dilaksanakan di SD Kanisius Jetisdepok, Minggir, Sleman. Subjek penelitiannya

adalah siswa kelas IV yang berjumlah 20 siswa. Penelitian ini dimulai tanggal 19

Maret sampai 27 Maret 2014.

1. Hasil Penelitian

1.1 Proses Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

a. Siklus I

Siklus I dilaksanakan dua kali pertemuan yaitu pada tanggal 19

Maret 2014 dan 20 Maret 2014 di SD Kanisius Jetis Depok pukul

9.30-11.40 dengan sub materi daur air. Dalam siklus ini siswa diminta

membentuk menjadi 4 kelompok dengan masing-masing kelompok

beranggotakan 4-5 siswa, yang bertujuan agar siswa mampu

menemukan pengetahuan mereka sendiri melalui diskusi dan

presentasi.

1) Perencanaan Kegiatan

Dalam perencanaan siklus I pertemuan 1 dan 2, peneliti

menyusun rubrik minat belajar yaitu tentang lembar observasi dan

skala minat dan tes prestasi untuk mengetahui peningkatan belajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

73  

siswa. Pada tahap ini peneliti mempersiapkan perangkat

pembelajaran yaitu silabus, RPP, LKS, tes prestasi, dan rubrik

penilaian. Selain itu, peneliti juga menyiapkan media

pembelajaran guna untuk mempermudah menyampaikan materi

yang diajarkan. Media yang digunakan guru dalam percobaan

terjadinya hujan adalah toples, loyang, air panas dan es batu.

Materi yang disampaikan pada pertemuan 1 adalah proses

terjadinya hujan dan pada pertemuan ke-2 adalah siklus air.

2) Pelaksanaan

a) Pertemuan 1

Siklus I pada pertemuan I dilaksanakan pada tanggal 19

Maret 2014 selama 2 jp (2x 35 menit). Subjek penelitian yang

digunakan yaitu semua siswa kelas V SD Kanisius Jetis Depok

yang berjumlah 18 siswa. Pembelajaran difokuskan pada

proses terjadinya hujan.

Sebelum pembelajaran dimulai, guru menyiapkan ruang

kelas dan media pembelajaran. Kegiatan awal, siswa dengan

penuh semangat menjawab salam dari guru. Sebelum

melaksanakan pembelajaran guru bersama siswa berdoa

bersama. Guru juga melakukan presensi. Guru melakukan

apersepsi. Dalam kegiatan apersepsi ini guru bertanya “siapa

yang tahu proses terjadinya hujan?” Siswa mengangkat tangan

berebut untuk menjawabnya (kontruktivisme). Sebagian siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

74  

menjelaskan dengan benar hanya saja kurang sedikit

sempurna, ada juga siswa yang hanya diam saja ketika guru

bertanya. Kemudian guru menjelaskan tujuan dari

pembelajaran.

Kegiatan inti, siswa dibagi menjadi 4 kelompok dan

setiap kelompok beranggotakan 4-5 siswa (masyarakat

belajar). Siswa mendengarkan ketika guru sedang menjelaskan

materi tentang proses terjadinya hujan. Guru menggali

pemahaman siswa dengan bertanya “Mengapa bisa terjadi

hujan” (kontruktivisme). Guru menyiapkan media

pembelajaran dan memberikan intruksi kepada siswa tentang

apa yang akan dilakukan siswa pada pembelajaran pertemuan

pertama (pemodelan). Masing-masing kelompok memperoleh

lembar kerja siswa yang didiskusikan dan dikerjakan bersama

kelompoknya. Setiap kelompok melakukan percobaan dan

mengamati tentang proses terjadinya hujan (masyarakat

belajar). Di dalam lembar kerja siswa sudah ada langkah-

langkah pengerjaan percobaan, jadi siswa hanya mengikuti

intruksi dari lembar jawab dan kemudian mengamati

percobaan yang dilakukannya (inkuiri). Para siswa sangat

antusias melakukan percobaan tersebut. Ada beberapa siswa

yang berebut ingin mengerjakan percobaanya sendiri tanpa

dibantu teman sekelompoknya. Para siswa mengamati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

75  

percobaan tersebut dan mendiskusikannya. Setiap kelompok

memang ada yang tidak mengikuti diskusi bersama

kelompoknya tetapi saat melakukan percobaan dia sangat

antusias mengamati percobaan yang dilakukannya. Namun,

setiap kali guru mengingatkan bahwa tugas dikerjakan

bersama. Jika tidak ikut mengerjakan, maka tidak akan

mendapatkan nilai. Dengan cara seperti itu siswa mau

mengerjakan dan mengeluarkan pendapatnya masing-masing.

Selanjutnya perwakilan kelompok mempresentasikan hasil

diskusinya (penilaian sebenarny). Saat mempresentasikan hasil

diskusi, siswa sangat antusias berlomba ingin

mempresentasikan hasil diskusinya. Kemudian guru

melakukan tanya jawab dan peserta didik menjawab

pertanyaan dari guru (bertanya).

Kegiatan penutup, guru bertanya sekilas tentang materi

yang dipelajari. Ada beberapa siswa yang tidak mau menjawab

dan hanya diam saja, dan ada juga siswa yang mengangkat

tangan ingin menjawab. Siswa melakukan refleksi tentang

pembelajaran (refleksi). Siswa menjawab salam dari guru.

b) Pertemuan 2

Pertemuan kedua siklus I dilaksanakan pada tanggal 20

Maret 2014 di SD Kanisius Jetis Depok pukul 9.30-11.40.

Subjek berjumlah 18 siswa. Dalam pertemuan ke-2 ini siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

76  

diminta membentuk kelompok yang sama seperti pertemuan

pertama, yaitu menjadi 4 kelompok dengan masing-masing

kelompok beranggotakan 4-5 siswa (masyarakat belajar)

Dari hasil pertemuan pertama, siswa sudah mempelajari proses

terjadinya hujan dan beberapa siswa sudah memahami hal

tersebut (inkuiri). Maka dari itu, pertemuan kedua siswa akan

menggambar proses daur air sesuai dengan pemahaman

mereka.

Kegiatan awal, siswa menjawab salam dari guru.

Sebelum melaksanakan pembelajaran guru bersama siswa

berdoa bersama. Guru melakukan presensi. Guru juga

melakukan apersepsi. Dalam kegiatan apersepsi ini guru

bertanya “siapa yang masih ingat proses terjadinya hujan?

Berdasarkan percobaan yang telah dilaksanakan kemarin”

(kontruktivisme dan bersama). Beberapa siswa mulai

menjawab dengan mengeluarkan pendapatnya. Kemudian guru

menjelaskan tujuan dari pembelajaran.

Kegiatan inti, guru menunjuk beberapa siswa

menjelaskan siklus air, dan beberapa anak pun menjawab

(bertanya). Ada dua anak yang tidak mau mengemukakan

pendapatnya. Guru membagi siswa menjadi 4 kelompok

seperti pertemuan pertama (masyarakat belajar). Setiap

kelompok diberi kertas gambar pensil, dan pensil warna.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

77  

Setiap kelompok menggambarkan proses daur air sesuai

dengan pemahaman mereka. Di dalam kelompok ada beberapa

anak yang belum paham tetapi teman sekelompoknya berusaha

memberitahu jawabannya (masyarakat belajar). Cara seperti

ini membantu siswa untuk bekerjasama dengan baik. Setelah

semua kelompok selesai mengerjakan kemudian setiap

kelompok perwakilan maju ke depan kelas untuk menjelaskan

apa yang mereka gambar (penilaian sebenarnya). Setelah

semua kelompok mempresentasikan hasil diskusinya guru

memberikan penguatan tentang apa yang telah mereka pelajari

yaitu dengan memutarkan video. Video ini tentang siklus daur

air (pemodelan). Guru memberikan tes prestasi yang

dikerjakan secara individu (penilaian sebenarnya). Siswa pun

mulai mengerjakan dengan serius. Setelah semua siswa selesai

mengerjakan tes prestasi, guru meberikan skala minat untuk

dikerjakan siswa. Skala minat ini diberikan pada akhir siklus

saja.

Kegiatan penutup, selesai mengerjakan tes prestasi guru

bersama siswa melakukan tanya jawab tentang materi yang

telah disampaikan. Tidak lupa siswa juga membuat refleksi

perasaan siswa setelah mengikuti pembelajaran yang telah

ditulis pada lembar refleksi (refleksi).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

78  

3) Observasi

Peneliti telah melakukan observasi pada siklus I, pertemuan

ke-1 dan pertemua ke-2. Pertemuan 1 peneliti telah melakukan

observasi minat belajar siswa. Peneliti sudah mengetahui nama

seluruh siswa dan mengenal setiap siswa, sehingga memudahkan

peneliti untuk melakukan observasi. Dari hasil observasi yang

peneliti lakukan, guru sudah baik dalam menyampaikan materi.

Suasana kelas sangat tenang karena saat guru menyampaikan

materi, beberapa siswa kurang antusias mendengarkan guru.

Terlihat beberapa siswa menundukkan kepala saat guru

menjelaskan materi. Saat guru bertanya hanya beberapa siswa

yang menjawab pertanyaan guru. Ada satu siswa marah-marah

karena tidak suka dengan salah satu anak dikelompoknya.

Kemudian guru mendekati dan memberikan pengertian dan siswa

itu pun mau menerima teman itu dalam kelompoknya, walaupun

masih dengan wajah yang cemberut.

Pertemuan ke-2 kegiatan pembelajaran lebih baik dibanding

pertemuan pertama. Siswa menyambut guru dengan ramah. Siswa

mulai antusias mengikuti pembelajaran. Siswa sangat aktif dalam

berdiskusi dalam kelompoknya. Selain itu ketika kegiatan

percobaan siswa berebut ingin mengamati percobaan dan guru pun

mendekatinya dan meminta siswa saling bekerjasama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

79  

4) Refleksi

Peneliti memperoleh beberapa hambatan pada kegiatan

pembelajaran siklus I, diantaranya adalah :

a. Guru tidak memperbolehkan peneliti merekam aktivitas siswa

dan guru selama penelitian berlangsung. Sehingga peneliti

harus benar-benar teliti dalam melaksanakan observasi minat

belajar siswa.

b. Beberapa siswa kurang aktif dalam mengikuti pembelajaran,

ada siswa yang menundukkan kepalanya di meja. Ada juga

siswa yang tidak mau menjawab pertanyaan dari guru.

c. Ada salah satu siswa yang tidak mau menerima temannya

bergabung dalam kelompoknya dengan alasan tidak mau

mengeluarkan pendapat saat berdiskusi.

d. Saat melakukan percobaan ada siswa yang ikut mengamati

percobaan di kelompok lain, dan guru harus menegur siswa

tersebut agar kembali kedalam kelompoknya.

e. Beberapa siswa masih ada yang ingin mengajak peneliti

berbicara, dan ketika peneliti mengambil gambar ada

beberapa siswa yang dengan sengaja bergaya ingin difoto. Hal

ini menyebabkan siswa kurang bisa berkonsenterasi.

b. Siklus II

Siklus II dilaksanakan dua kali pertemuan yaitu pada hari

Rabu tanggal 26 Maret 2014 dan hari Kamis tanggal 27 Maret 2014 di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

80  

SD Kanisius Jetis Depok pukul 9.30-11.40 dengan materi daur air.

Dalam siklus II ini, pembagian kelompok sama seperti siklus I. Siswa

diminta membentuk menjadi 4 kelompok dengan masing-masing

kelompok beranggotakan 4-5 siswa, yang bertujuan agar siswa

mampu menemukan pengetahuan mereka sendiri melalui diskusi dan

presentasi.

1) Perencanaan kegiatan

Perencanaan siklus II peneliti menyiapkan lembar observasi

minat belajar siswa dan tes prestasi untuk mengetahui peningkatan

belajar siswa. Selain itu peneliti juga menyiapkan perangkat

pembelajaran yaitu silabus, RPP, LKS, rubrik penilaian, dan

media pembelajaran. Media yang digunakan dalam pembelajaran

siklus II pertemuan ke-1 dan pertemuan ke-2 diantaranya papan

tulis, kapur, ember air, anaman, tanah, gayung, saringan, viewer,

laptop, dan video. Peneliti merancang pembelajaran semenarik

mungkin agar siswa tertarik dan ikut terlibat aktif dalam proses

pembelajaran.

Materi yang dipelajari pada siklus II ini melanjutkan materi

yang telah disampaikan pada siklus I pertemuan 1 dan pertemuan

2. Materi pada pertemuan pertama yaitu kegiatan manusia yang

mempengaruhi daur air dan menghemat air untuk materi

pertemuan kedua.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

81  

2) Pelaksanaan

a) Pertemuan I

Pertemuan I dilaksanakan hari Rabu, 26 Maret selama

2jp (2x35 menit). Subjek yang diteliti yaitu semua siswa kelas

V SD Kanisius Jetis Depok yang berjumlah 18 siswa.

Pembelajaran pada siklus II pertemuan I ini difokuskan pada

kegiatan manusia yang dapat mempengaruhi daur air. Sebelum

memulai pembelajaran guru sudah menyiapkan media yang

akan digunakan untuk menunjang kelancaran kegiatan belajar.

Adapun alat dan bahan yang digunakan adalah papan tulis,

kapur, ember, air, tanaman, tanah, gayung dan saringan.

Kegiatan awal, guru mengucapkan salam dan siswa

serentak menjawab salam dari guru. Sebelum memulai

pembelajaran tidak lupa guru mengajak siswa untuk berdoa.

Siswa dapat berdoa dengan khusyuk. Guru melakukan

apersepsi dengan bertanya “Siapa yang pernah melihat berita

tentang penebangan hutan?” (bertanya dan kontruktivisme).

Hampir seluruh siswa mengangkat jari, hal ini menunjukkan

bahwa siswa pernah melihat berita penebangan hutan.

Kemudian guru bertanya “Apa dampaknya?”. Ada siswa yang

menjawab benar dan ada siswa yang tidak mau menjawab

pertanyaan guru.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

82  

Kegiatan inti, siswa dibagi menjadi 4 kelompok dan

setiap kelompok beranggotakan 4-5 siswa (masyarakat

belajar). Guru membagikan LKS, siswa didampingi guru

melakukan percobaan dengan cara membandingkan lahan

yang ditanami tumbuhan dan lahan yang kosong dengan cara

melakukan percobaan (pemodelan). Semua siswa antusias

mengamati percobaan yang dilakukan (inkuiri). Setelah siswa

mengamati percobaan, setiap kelompok mendiskusikan hasil

pengamatan (masyarakat belajar). Semua siswa bergabung

dalam kelompoknya, setiap anggota mengeluarkan

pendapatnya. Kemudian masing-masing perwakilan kelompok

mempresentasikan hasil diskusinya (penilaian sebenarnya).

Kelompok lain diberikan kesempatan untuk bertanya pada

kelompok yang sedang mempresentasikan hasil. Setelah

semua kelompok mempresentasikan hasil diskusi, guru

melakukan tanya jawab dan memberikan penguatan tentang

kegiatan percobaan tersebut.

Kegiatan penutup, guru melakukan tanya jawab kepada

siswa tentang pelajaran yang sudah disampaikan (bertanya dan

refleksi). Siswa yang ditunjuk guru dapat menjawab

pertanyaan, tetapi juga masih ada siswa yang menjawab

pertanyaan guru dengan tersenyum. Setelah selesai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

83  

pembelajaran guru mengakhiri dengan salam dan siswa

menjawab salam dari guru.

Hasil observasi yang dilakukan pada siklus II dapat

dilihat bahwa siswa aktif melaksanakan pembelajaran. Siswa

lebih senang dan aktif ketika melakukan percobaan dan

kegiatan diskusi

b) Pertemuan II

Pertemuan ke-2 dilaksanakan hari Kamis tanggal 27

Maret 2014 selama 2jp (2x 35menit). Subjek yang diteliti

berjumlah 18 siswa. Materi pertemuan kedua membahas

macam-macam kegunaan air. Kegiatan awal, guru memberikan

salam kepada siswa. selanjutnya guru melakukan apersepsi

dengan bertanya “apa saja kegunaan air?”, siswa saling

berebut untuk menjawab pertanyaan dari guru

(kontruktivisme). Karena siswa saling berebut menjawab, guru

menunjuk siswa untuk menjawab pertanyaannya. Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu kegunaan air. Media

yang digunakan guru adalah viewer, laptop, video berjudul

surat dari teman di tahun 2070, papan tulis, dan kapur

(pemodelan).

Kegiatan inti, guru mengulang jawaban siswa pada

kegiatan apersepsi (pemodelan). Guru membagi siswa menjadi

4 kelompok dan kelompoknya sama seperti pada siklus I

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

84  

(masyarakat belajar). Guru menayangkan video yang berjudul

“surat dari teman di tahun 2070”, siswa duduk tenang bersama

kelompoknya dan memperhatikan video yang ditayangkan

guru (pemodelan). Guru membagikan LKS untuk dikerjakan

bersama kelompoknya (penilaian sebenarnya). Setiap

kelompok mengerjakan LKS dan masing-masing anggota

mengeluarkan pendapatnya tentang video yang telah dilihatnya

(inkuiri). Namun, ada 1 anggota dalam kelompok yang tidak

mau mengeluarkan pendapatnya. Siswa itu kemudian dibantu

temannya dengan cara temannya bertanya “apa yang kamu

lihat tadi?”. Setelah semua kelompok selesai, setiap

perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusinya

(penilaian sebenarnya). Kemudian guru memberikan

pertanyaa-pertanyaan tentang video yang ditanyangkan

(bertanya). Guru membagikan tes prestasi pada akhir

pertemuan siklus II. Siswa mengerjakan dengan tenang. Tidak

ada siswa yang mencontek, semua siswa mengerjakan dengan

jujur. Kemudian guru juga membagikan skala minat untuk

dikerjakan secara individu.

Kegiatan penutup, guru membagikan refleksi untuk

dikerjakan siswa (refleksi). Kemudian guru menutup

pembelajaran dengan memberi salam dan siswa menjawab

salam dari guru.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

85  

3) Observasi

Peneliti telah melakukan observasi pada siklus II,

pertemuan pertama dan pertemuan kedua. Observasi pada siklus

II pertemuan I, guru menyampaikan materi sesuai dengan baik.

Kondisi kelas lebih kondusif daripada siklus 1, siswa lebih aktif

dan atusias dalam mengikuti kegiatan belajar. Siswa juga terlihat

aktif menjawab pertanyaan guru dan sebaliknya ketika siswa

belum jelas siswa tidak malu bertanya kepada guru. Ketika

melakukan percobaan siswa antusias sampai berebut ingin

mencoba melakukan percobaan. Selain itu siswa, juga dapat

berdiskusi dengan baik. Setiap anggota kelompok mau

mengemukakan pendapatnya. Dari hasil observasi ini terlihat

siswa sangat semangat dalam mengikuti kegiatan belajar dari

awal hingga akhir pelajaran.

Hasil observasi siklus II pertemuan 2, suasana kegiatan

belajar mengajar lebih kondusif terlihat saat siswa melihat video.

Ketika melakukan diskusi anggota kelompok mau mengeluarkan

pendapatnya tanpa guru harus mendekati setiap kelompok. Siswa

mampu mengikuti kegiatan belajar dari awal hingga akhir

pelajaran dengan tertib.

4) Refleksi

Peneliti memperoleh beberapa hambatan pada kegiatan

pembelajaran siklus II, diantaranya adalah:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

86  

a. Ketika melakukan percobaan siswa berebut ingin melakukan

percobaannya sendiri tanpa bimbingan dari guru.

b. Siswa masih ada yang mengobrol dengan teman ketika guru

sedang menjelaskan materi.

c. Siswa masih ada yang jika ditanya guru tidak menjawab

tetapi tersenyum.

1.2 Minat Siswa

Peneliti telah mendapatkan data-data dari hasil skala minat dan

observasi minat. Skala minat dibagikan melalui tiga tahap, tahap pertama

dibagikan sebelum siklus 1 berlangsung sebagai kondisi awal, tahap kedua

dibagikan setelah siklus I, dan tahap ketiga dibagikan setelah siklus II. Di

bawah ini akan ditampilkan tabel hasil perhitungan skala minat.

Tabel 16. Hasil Perhitungan Skala Minat

Siswa Kondisi Awal Siklus I Siklus II 1 58 63 66 2 61 65 69 3 52 55 64 4 53 56 64 5 58 61 63 6 57 63 67 7 53 59 66 8 60 61 66 9 57 60 62 10 57 64 69 11 55 59 65 12 63 65 68 13 63 65 68 14 59 65 67 15 61 65 70 16 62 66 71 17 50 53 61 18 57 63 60

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

87  

TOTAL 1036 1108 1186 Rata-rata 57,56 61,56 65,89

Keterangan :

Warna kuning = skor di bawah rata-rata

Warna hitam = skor di atas rata-rata

Presentase kondisi awal = 100% 50%

Presentase siklus I= 100% 55,56%

Presentase siklus II 100% 72,22%

Hasil perhitungan presentase dari skala minat yang didapat pada

kondisi awal yaitu 50%. Siklus I mengalami peningkatan sebesar 5,56%

yang hasilnya mencapai 55,56%. Siklus II juga mengalami peningkatan

sebesar 16,66% yang hasilnya mencapai 72,22%. Berdasarkan hasil

perhitungan dalam presentase dari kondisi awal, siklus I hingga siklus II

minat mengalami peningkatan.

Kondisi awal minat siswa yang dihitung dengan skala minat dapat

dilihat rata-ratanya hanya mencapai 57,56. Siklus I mengalami

peningkatan sebesar 4 yang hasilnya mencapai 61,56 sedangkan pada

siklus II mengalami peningkatan sebesar 4,33 yang hasilnya 65,89.

Berdasarkan hasil perhitungan kondisi awal hingga siklus II minat siswa

mengalami peningkatan.

Hasil penilaian minat siswa didukung dengan observasi minat. Di

bawah ini akan dipaparkan hasil perhitungan observasi minat belajar siswa

kelas V SD Kanisius Jetis Depok.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

88  

Tabel 17. Observasi Minat Belajar Siswa

Siswa Kondisi Awal Siklus I Siklus II 1 9 9 11 2 8 9 12 3 9 8 11 4 3 4 11 5 8 9 9 6 8 10 11 7 9 9 11 8 5 8 11 9 5 6 11 10 4 6 8 11 5 8 11 12 3 5 11 13 4 8 8 14 3 5 11 15 9 12 13 16 10 11 14 17 2 5 6 18 3 5 7

TOTAL 107 137 187 Rata-rata 5,94 7,61 10,39

Keterangan :

Warna kuning = skor di bawah rata-rata

Warna hitam = skor di atas rata-rata

Presentase kondisi awal = x 100% 44,44%

Presentase siklus I= x 100% 61,11%

Presentase siklus II = 100% 72,22%

Hasil perhitungan presentase dari observasi minat yang didapat

pada kondisi awal yaitu 44,44%. Siklus II mengalami peningkatan sebesar

16,67% yang hasilnya mencapai 61,11%. Siklus II juga mengalami

peningkatan sebesar 11,11% yang hasilnya mencapai 72,22%. Berdasarkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

89  

hasil perhitungan dalam presentase dari kondisi awal, siklus I hingga

siklus II selalu mengalami peningkatan.

Kondisi awal minat siswa yang dihitung dengan observasi dapat

dilihat rata-ratanya mencapai 5,94. Siklus I mengalami peningkatan

sebesar 1,67 yang hasilnya mencapai 7,61, sedangkan pada siklus II

mengalami peningkatan sebesar 2,78 yang hasilnya 10,39. Berdasarkan

hasil perhitungan kondisi awal hingga siklus II, minat siswa mengalami

peningkatan.

1.3 Prestasi Belajar Siswa

Di bawah ini akan dipaparkan hasil tes prestasi belajar siswa kelas

V SD Kanisius Jetis Depok.

Tabel 18. Hasil Tes Prestasi Belajar Siswa

Siswa Kondisi Awal Siklus I Siklus II 1 50 50 60 2 70 80 80 3 40 50 50 4 50 50 80 5 60 90 90 6 50 60 80 7 30 100 100 8 70 80 80 9 40 100 100 10 30 80 80 11 70 90 90 12 40 80 80 13 60 80 90 14 30 50 60 15 70 80 100 16 60 80 80 17 20 50 50 18 30 50 60

TOTAL 870 1300 1410 Rata-rata 48,33 72,22 78,33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

90  

Keterangan :

Warna kuning = skor di bawah rata-rata

Warna hitam = skor di atas rata-rata.

Presentase kondisi awal = x 100% 55,56%

Presentase siklus I= x 100% 61,11%

Presentase siklus II 100% 72,22%

Berdasarkan wawancara pada tanggal 25 Januari 2014 diperoleh nilai

kondisi awal yaitu dari nilai ulangan harian siswa pada materi cahaya.

Berdasarkan data dari IPA kelas V dengan nilai KKM 70, dan hasil

perhitungan presentase skor tes prestasi didapatkan hasil kondisi awal

mencapai 55,56%. Siswa yang nilai di atas rata-rata ada 10 siswa dan yang

mencapai KKM ada 4 siswa. Siklus I mengalami peningkatan sebesar 5,55%

didapatkan hasil 61,11%. Siswa yang nilainya berada di atas rata-rata

berjumlah 11 siswa dan semua nilai ke-11 siswa tersebut mencapai KKM.

Siklus II juga mengalami peningkatan sebesar 11,11% yang hasilnya mencapai

72,22%. Siswa yang nilainya di atas rata-rata ada 13 siswa dan nilai ke-13

siswa tersebut mencapai KKM. Kondisi awal, siklus I hingga siklus II selalu

mengalami peningkatan. Di bawah ini terdapat tabel keterangan siswa yang

nilai mencapai ketuntasan minimal.

Tabel 19. Hasil Skor Tes Prestasi Belajar

No

Skor tes prestasi Kondisi

awal Keterangan Siklus I Keterangan Siklus

II Keterangan

1 50 Tercapai 50 Tidak

tercapai 60 Tidak

tercapai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

91  

2 70 Tercapai 80 Tercapai 80 Tercapai

3 40 Tidak tercapai 50

Tidak tercapai 50

Tidak tercapai

4 50 Tercapai 50 Tidak

tercapai 80 Tercapai

5 60 Tercapai 90 Tercapai 90 Tercapai

6 50 Tercapai 60 Tidak

tercapai 80 Tercapai

7 30 Tidak tercapai 100

Tercapai 100

Tercapai

8 70 Tercapai 80 Tercapai 80 Tercapai

9 40 Tidak tercapai 100

Tercapai 100

Tercapai

10 30 Tidak tercapai 80

Tercapai 80

Tercapai

11 70 Tercapai 90 Tercapai 90 Tercapai

12 40 Tidak tercapai 80

Tercapai 80

Tercapai

13 60 Tercapai 80 Tercapai 90 Tercapai

14 30 Tidak tercapai 50

Tidak tercapai 60

Tidak tercapai

15 70 Tercapai 80 Tercapai 100 Tercapai 16 60 Tercapai 80 Tercapai 80 Tercapai

17 20 Tidak tercapai 50

Tidak tercapai 50

Tidak tercapai

18 30 Tidak tercapai 50

Tidak tercapai 60

Tidak tercapai

Rata-rata 48,33 72,22

78,33

Kondisi awal prestasi belajar siswa yang dihitung dapat dilihat

rata-ratanya hanya mencapai 48,33. Siklus I mengalami peningkatan

sebesar 23,89 yang hasilnya mencapai 72,22 sedangkan pada siklus II

mengalami peningkatan sebesar 6,11 yang hasilnya 78,33. Berdasarkan

hasil perhitungan kondisi awal, siklus I hingga siklus II prestasi belajar

siswa mengalami peningkatan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

92  

2. Pembahasan

Berikut ini adalah hasil perhitungan minat dan prestasi belajar

siswa, kita dapat melihat peningkatan dari kondisi awal, siklus I, siklus II.

Hal ini dapat kita lihat dari tabel di bawah ini:

Tabel 20. Data Perbandingan Skala Minat Kondisi Awal, Siklus I, Siklus II

Data Jumlah Siswa

Nilai Ketuntasan Jumlah

skor Rata-rata

kelas Jumlah siswa

Presentase

Kondisi Awal

18 1036 57,56 9 50%

Siklus I 18 1108 61,56 10 55,56% Siklus II 18 1186 65,89 13 72,22%

Berdasarkan perolehan nilai yang telah dipaparkan tabel di atas,

siklus I diikuti oleh 18 siswa, pada siklus I kondisi awal jumlah siswa yang

tuntas berjumlah 9 siswa atau mencapai 50% dari 18 siswa. Siklus I yang

tuntas berjumlah 10 siswa atau mencapai 55,56% dari 18 siswa dan siklus II

berjumlah 13 siswa atau mencapai 72,22%. Perhitungan skala minat dari

kondisi awal, siklus I, hingga siklus II selalu meningkat. Minat siswa

diikatakan meningkat karena pada setiap siklus jumlah ketuntasan siswa

bertambah. Di bawah ini akan ditunjukkan diagram batang tentang skala

minat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

dari s

ketunt

belajar

Dat

KondiAwalSiklusSiklus

awal 8

pada s

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

Gambar d

skala minat

tasannya men

Di bawah

r siswa dari

Tab

ta JumSis

si 1

I 1 II 1

Hasil perh

8 siswa atau

siklus I berj

50%

Kondisi awal

Diagram

diagram bata

t. Kondisi

ngalami pen

h ini ditulis

kondisi awa

bel 21. Data

mlah wa Ju

s8 1

8 18 1

hitungan ob

mencapai 4

rjumlah 11

55,56%

Siklus I

Penin

1. Presentas

ang di atas m

awal, sikl

ningkatan.

skan hasil p

al, siklus I da

Perbanding

Nilai mlah kor

Rak

107

137 187 1

servasi, jum

4,44% dari

siswa atau

72,22%

Siklus II

ngkatan Ska

se Skala Min

merupakan p

lus I dan

perhitungan

an siklus II.

gan Observas

ata-rata kelas

J

5,94

7,61 10,39

mlah ketuntas

18 siswa. Ju

mencapai 6

ala Minat

nat

perhitungan

siklus II

dari observ

si Minat

KetuntJumlah siswa

P

8

11 13

san siswa pa

umlah ketunt

61,11% dari

Peningkatan S

93

presentase

presentase

vasi minat

asan Presentase

44,44%

61,11% 72,22%

ada kondisi

tasan siswa

18 siswa,

Skala Minat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

sedang

siswa.

siklus

siswa

presen

beriku

Dat

KondiAwalSiklusSiklus

0.0

10.0

20.0

30.0

40.0

50.0

60.0

70.0

80.0

gkan siklus

Berdasarka

I dan siklu

melalui obse

Dia

Gambar d

ntase ketunta

Hasil per

ut ini:

T

ta JumSis

si 1

I 1 II 1

44.44

00%

00%

00%

00%

00%

00%

00%

00%

00%

Kondisi 

II berjumla

an hasil per

us II menga

ervasi dapat

agram 2. Pres

diagaram ba

asan siswa.

rhitungan te

Tabel 22. Da

mlah wa Ju

s8 8

8 18 1

4%

61.1

awal Sikl

Peningkat

ah 13 siswa

rhitungan ob

alami pening

dilihat pada

sentase Obse

atang di atas

s prestasi b

ata Perbandin

Nilai mlah kor

Rak

870 4

300 7410 7

11%72

us I Sik

tan Observa

a atau menc

bservasi min

gkatan. Peni

a diagram ba

ervasi Minat

merupakan

elajar siswa

ngan Tes Pre

ata-rata kelas

J

48,33

72,22 78,33

.22%

klus II

asi Minat S

capai 72,22

nat dari kon

ingkatan mi

atang di bawa

t Belajar

hasil dari p

a dituliskan

estasi

KetuntJumlah siswa

P

10

11 13

iswa

PeningkataMinat Sisw

94

% dari 18

ndisi awal,

nat belajar

ah ini :

perhitungan

pada tabel

asan Presentase

55,56%

61,11% 72,22%

an Observasi wa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

3

awal

siswa p

sedang

siswa.

bisa di

kentun

menun

3. Keterk

dilaku

0.0

10.0

20.0

30.0

40.0

50.0

60.0

70.0

80.0

Hasil perh

10 siswa at

pada siklus I

gkan siklus

Kondisi aw

ilihat dai dia

Gambar

ntasan siswa

njukkan bahw

kaitan Pene

Penelitian

ukan oleh Ka

55.56

00%

00%

00%

00%

00%

00%

00%

00%

00%

Kondisi

hitunga tes p

tau mencapa

I berjumlah

II berjumla

wal, siklus I d

agram batang

Diagram

diagram ba

a dalam m

wa terdapat

elitian Ini d

n ini diduk

arulina Widi

6% 61.

i awal Sik

prestasi, jum

ai 55,56% d

11 siswa ata

ah 13 siswa

dan siklus II

g di bawah in

3. Presentas

atang tersebu

mengerjakan

peningkatan

engan Pene

kung oleh p

astuti, Kristi

.11%7

klus I Si

Tes Pres

mlah ketuntas

dari 18 sisw

au mencapai

a atau menc

I prestasi sis

ni :

se Tes Presta

ut menunju

soal tes p

n dalam setia

elitian yang

penelitian se

ina Suwanda

2.22%

iklus II

stasi

san siswa pa

wa. Jumlah

i 61,11% dar

capai 72,22

swa meningk

asi

ukkan hasil

restasi. Has

ap siklus.

Relevan.

ebelumnya y

ari, Farida N

Peningkatan 

95

ada kondisi

ketuntasan

ri 18 siswa,

% dari 18

kat. Hal ini

persentase

sil di atas

yang telah

Nur Azizah,

Tes Prestasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

96  

Yohanes Babtista Ibnu Pranowo, Muh. Ardian Prasetyo Edi, dan Bayu

Hananto. Penelitian peningkatan minat didukung penelitian yang relevan

oleh Farida Nur Azizah dengan judul “Peningkatan Minat dan Prestasi

Belajar IPA Materi Pembentukan Tanah dengan Metode Penemuan

Terbimbing” dan penelitian oleh Yohanes Babtista Ibnu Pranowo dengan

judul “Peningkatan minat dan prestasi belajar siswa menggunakan

pendekatan kontekstual”. Kedua hasil penelitian ini dari siklus I ke siklus II

mengalami peningkatan minat belajar. Peningkatan prestasi belajar siswa

didukung oleh penelitian Muh. Ardian Prasetyo Edi dengan judul

“Peningkatan prestasi belajar IPA melalui metode eksperimen materi sifat-

sifat cahaya” dan penelitian Bayu Hananto dengan judul “Peningkatan

Prestasi Belajar IPA Materi wujud benda dan sifatnya menggunakan metode

eksperimen”. Kedua hasil penelitian ini mengalami peningkatan prestasi

belajar pada setiap siklus yaitu siklus I dan siklus II. Pembelajaran

kontekstual didukung penelitian yang relevan oleh Karulina Widiastuti yang

berjudul “Peningkatan prestasi belajar IPA melalui metode eksperimen

materi sifat-sifat cahaya” dan penelitian Kristina Suwandari dengan judul

“Peningkatan prestasi belajar IPA materi wujud benda dan sifatnya

menggunakan metode eksperimen”. Kedua penelitian relevan yang

menggunakan pendekatan kontekstual mengalami peningkatan dari siklus I

ke siklus II.

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan pada tanggal

19-20 Maret 2014 dan 26-27 Maret 2014, pembelajaran menggunakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

97  

pendekatan kontekstual dapat meningkatkan minat dan prestasi belajar

siswa. Hal ini dapat dilihat peningkatan pada kondisi awal, siklus I dan

siklus II dari hasil observasi, skala minat dan tes prestasi.

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

98  

BAB V

PENUTUP

1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, peneliti dapat

menyimpulkan sebagai berikut:

a. Peningkatan minat dan prestasi belajar IPA materi daur air kelas V SD

Kanisius Jetisdepok ditempuh dengan penelitian tindakan kelas (PTK).

Penelitian ini dilakukan dua siklus, pada siklus I pertemuan 1 guru

mengajarkan materi tentang proses terjadinya hujan dan pertemuan 2 guru

mengajarkan tentang proses daur air. Target pada siklus I sudah tercapai,

namun siklus II dilaksanakan untuk mengetahui konsistensi hasil atau

peningkatan minat dan prestasi belajar. Siklus II pertemuan 1 guru

mengajarkan kegiatan manusia yang mempengaruhi daur air dan

pertemuan 2 guru mengajarkan macam-macam kegunaan air.

b. Peningkatan minat belajar IPA materi daur air kelas V SD Kanisius

Jetisdepok. Hal ini dapat dilihat dari hasil presentase skala minat dan

hasil presentase observasi. Hasil dari penilaian skala minat pada nilai

presentase kondisi awal minat siswa mencapai 50% termasuk dalam

kriteria rendah, setelah diberi tindakan menggunakan pendekatan

kontekstual pada siklus I mengalami peningkatan menjadi 55,56% atau

sebesar 5,56% masih termasuk dalam kriteria rendah. Siklus II, minat

siswa meningkat menjadi 72,22% atau sebesar16,66% termasuk dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

99  

 

kriteria tinggi. Hasil penilaian observasi minat siswa pada kondisi awal

mencapai 44,44% yang termasuk dalam kriteria sangat rendah, setelah

diberi tindakan pada siklus I mengalami peningkatan menjadi 61,11%

atau sebesar 16,67% yang termasuk dalam kriteria cukup. Siklus II

mengalami peningkatan menjadi 72,22% atau sebesar 11,11% yang

termasuk dalam kriteria tinggi.

c. Peningkatan prestasi belajar IPA materi daur air kelas V SD Kanisius

Jetisdepok. Hal ini terbukti dengan rata-rata nilai tes prestasi pada

kondisi awal 48,33 setelah diberi tindakan pada siklus I mencapai 72,22

atau meningkat sebesar 23,89. Siklus II rata-ratanya mencapai 78,33 atau

meningkat sebesar 6,11. Siswa yang mencapai KKM pada kondisi awal

sebanyak 4 siswa, pada siklus I meningkat menjadi 11 siswa, pada siklus

II mengalami peningkatan menjadi 13 siswa. Nilai presentase tes prestasi

pada kondisi awal 55,56% pada siklus I mengalami peningkatan menjadi

61,11% atau sebesar 5,55%. Siku siklus II mengalami peningkatan

menjadi 72,22% atau sebesar 11,11%.

2. Keterbatasan Penelitian

a. Penelitian untuk prestasi belajar difokuskan pada aspek kognitif.

b. Keterbatasan dalam alokasi waktu. Proses diskusi pada pertemuan pertama

yang kurang terarah menyebabkan waktu tidak efisien.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

100  

 

3. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, terdapat beberapa

saran yang dapat disampaikan peneliti yaitu sebagai berikut:

a. Guru lebih memperhatikan siswa untuk lebih bisa bekerjasama dalam

kelompok dan memiliki tanggung jawab secara individu.

b. Guru harus bisa mengatur alokasi waktu yang cukup kepada siswa pada

saat melakukan percobaan dan diskusi.

c. Dalam kegiatan belajar, hendaknya kelompok siswa pada setiap

pertemuan diacak agar siswa dapat bekerjasama dengan siswa yang

lainnya.

d. Penelitian tindakan kelas bermanfaat bagi guru dan siswa. Oleh karena

itu guru sebaiknya memberikan waktu yang lebih lama terhadap waktu

penelitian agar hasil penelitian dapat optimal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

101  

DAFTAR PUSTAKA

Amien, Mohamad. 1987. Mengajarkan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dengan Menggunakan Metode “Discovery” dan “Inquiry”. Jakarta: Depdikbud.

Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka

Cipta. Arikunto, Suharsimi. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT. Bumi Aksara. Arikunto, Suharsimi. 2010. Penelitian Tindakan. Yogyakarta: Aditya Media. Arikunto, Suharsimi. 1987. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Bina

Aksara. Aqib, Zainal. 2013. Model-model Media dan Strategi Pembelajaran Kontekstual (Inovatif).

Bandung : Yrama Widya. Azwar, Saifuddin. 2008. Reliabilitas dan Validitas.Yogyakarta: Pustaka Belajar. Ditjen Dikdasmen Depdiknas RI. (2003). Pendekatan Kontekstual (Contextual Teaching and

Learning/ CTL). Jakarta: Ditjen Dikdasmen Depdiknas. Djamarah, Syaiful Bahri. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta: Rinek Cipta. Djamarah, Syaiful Bahri. 2008. Psikologi Belajar. Jakarta: Rinek Cipta. Esti Wahyuni, Sri. 2002. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Grasindo. Hermana, Dodo. 2009. Ayo Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 5. Yogyakarta: Kanisius. Iskandar, Srini M. 2001. Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam. Bandung: Maulana. Johnson, Elaine.2006. Contextual Teaching & Learning. Bandung: MLC Komalasari, Kokom, M.P. 2010. Pembelajaran Kontekstual. Bandung : PT. Refika Aditama. Masidjo. 1995. Penilaian Pencapaian Hasil Belajar Siswa di Sekolah. Yogyakarta: Kanisius. Mills. 2011. Action Research: A Guide for the Teacher Researcher, Fourth Edition. Boston:

Pearson Education, Inc. Mulyati. 2005. Psikologi Belajar. Surakarta: C.V. Andi Offset. Permendiknas. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Depdiknas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

102  

  

Purnomo. 2008. Menjadi Ilmuwan yang Guru dan Guru yang Ilmuwan. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Purwanto, Ngalim. 1986. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya Rosdakarya, Sumantoro. 2009. Ayo Belajar Ilmu Pengetahuan Alam. Yogyakarta: Kanisius. Rositawati, & Aris Muharam. 2008. Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 5. Jakarta:

Departemen Pendidikan Nasional. Safari. 2003. Evaluasi Pembelajaran. Jakarta: Depdiknas, Departemen Direktorat Jendral

Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Tenaga Kependidikan. Sametawa, Usman. 2011.Pelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jakarta: Permata Puri Media. Slameto. 1988. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya.Jakarta: Bina Aksara. Soewardi, Kartawijaya. 1987. Pengukuran Hasil Evaluasi Belajar. Bandung: Sinar Baru. Sugiyanto. 2010. Model-Model Pembelajaran Inovatif. Surakarta: Yuma Pustaka. Sulistyanto, Heri dan Wiyono, Edy. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI kelas V.

Jakarta: Pusat Perbukuan. Suparno, Paul. 2008. Riset Tindakan untuk Pendidikan. Jakarta: Grasindo. Syah, Muhibbin. 2003. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung : PT Remaja

Rosdakarya. Syah, Muhibbin. 2008. Psikologi Belajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Taufani. 2008. Menginstal Minat Baca Siswa. Bandung: Globalindo Universal Multikreasi. Winkel. 1983. Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta: Gramedia. Winkel, W.S. 1987. Psikologi Pengajaran Nasional. Jakarta: Jemmars.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

103  

LAMPIRAN-LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

104 

 

LAMPIRAN 1

Hasil Wawancara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

Hasil Wawancara

Hasil wawancara tentang pembelajaran IPA di SD Kanisius Jetisdepok kelas V dengan guru kelas V. Wawancara dilaksanakan pada tanggal 25 Januari 2014.

Pertanyaan Jawaban Berapa jumlah siswa di kelas V ? Ada 18 siswa. Dalam pembelajaran IPA metode apa yang sering digunakan?

Sering menggunakan metode ceramah

Berpa KKM pelajaran IPA? KKM= 70 Ada berapa siswa yang mencapai KKM? Mengapa?

4 siswa mencapai KKM dan 14 siswa belum mencapai KKM. Karena seringkali anak malas jika disuruh belajar jadi hasil nya cenderung jelek.

Permasalahan apa yang terjadi dalam proses kegiatan belajar mengajar IPA?

Siswa mudah jenuh, bosan saat pembelajaran berlangsung, kecuali jika pembelajarannya dengan menggunakan media.

Apakah saat pembelajaran menggunakan media?

Hanya kadang-kadang saja menggunakan media.

Bagaimana minat belajar siswa? Siswa sering rame sendiri banyak mengobrol dengan temannya. Minat dan prestasi itu saling berhubungan jadi jika minat siswa rendah maka otomatis prestasi siswa juga rendah.

Bagaimana prestasi belajar siswa?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

105 

 

LAMPIRAN 2

Validasi Perangkat Pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

VALIDASI INSTRUMEN

Mohon Bapak/Ibu berkenan memberi penilaian pada kelengkapan perangkat

pembelajaran dengan melingkari angka yang tertera dalam kolom serta

memberikan komentar atas kelayakan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.

Skor Keterangan

1 Sangat perlu perbaikan

2 Perlu perbaikan

4 Baik

5 Sangat baik

Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas/ Semester : V (lima) / 2 (dua)

Standar Kompetensi : Bumi dan Alam semesta

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan

hubunganntya dengan penggunaan sumber daya alam.

Kompetensi Dasar :

7.4 Mendiskripsikan proses daur air dan krgiatan manusia

yang dapat mempengaruhinya.

No. Komponen yang dinilai Skor Komentar

1. Kesesuaian antara SK, KD dan Indikator 1 2 4

2. Kesesuaian antara indikator dengan

tujuan pembelajaran

1 2 4

3. Kesesuaian antara penilaian dengan

indikator yang dirumuskan

1 2 5

4. Penggunaan bahasa dan tata tulis baku

1 2 4

5

5

4

5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

5. Kesesuaian rubrik observasi dengan

aspek perkembangan belajar siswa

1 2 4

5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

106 

 

LAMPIRAN 3

Silabus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

SILABUS

Nama Sekolah : SD Kansius Jetisdepok

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/Semester : V /2

Standar Kompetensi : Bumi dan Alam semesta

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber

daya alam.

Kompetensi

Dasar

Materi

Pokok Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian

Alokasi

waktu Sumber

7.4

Mendeskripsi-

kan proses daur

air dan kegiatan

manusia yang

dapat

mempengaruhi-

nya.

Daur Air Siklus I Pertemuan I

• Siswa melakukan

percobaan proses

terjadinya hujan.

• Siswa mendiskusikan

hasil percobaan.

• Presentasi hasil diskusi

• Tanya jawab

1. Competence

- Menjelaskan proses

terjadinya hujan.

2. Conscience

- Menjadi pribadi yang

toleran dengan

mendengarkan

penjelasan guru dan

Teknik:

tes dan

non tes

2 x 35

menit

(2jp)

- Hermana,

Dodo. 2009.

Ayo Belajar

Ilmu

Pengetahuan

Alam Kelas 5.

Yogyakarta:

Kanisius

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

teman yang sedang

berbicara dalam

kelompok maupun di

depan kelas.

3. Compassion

- Membantu teman yang

belum selesai

mengerjakan tugas dari

guru.

- Rositawati, S.,

& Muharam

Aris. 2008.

Senang

Belajar Ilmu

Pengetahuan

Alam Kelas 5.

Jakarta:

Departemen

Pendidikan

Nasional.

Siklus I Pertemuan II

• Siswa menjelaskan

pengertian daur air.

• siswa menggambarkan

siklus air dan memberikan

deskripsi tentang siklus air

• Presentasi hasil diskusi

• Penguatan video

1. Competence

- Menggambarkan proses

daur air.

- Menjelaskan proses

daur air.

2. Conscience

- Menjadi pribadi yang

toleran dengan

mendengarkan

2 x 35

menit

(2jp)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

• Tanya jawab

• Mengerjakan soal tes

prestasi, skala minat dan

refleksi

penjelasan guru dan

teman yang sedang

berbicara dalam

kelompok maupun di

depan kelas.

3. Compassion

- Membantu teman yang

belum selesai

mengerjakan tugas dari

guru.

Siklus II Pertemuan I

• Guru bersama siswa

melakukan percobaan

dengan cara

membandingkan lahan

yang ditanami tumbuhan

dan lahan yang kosong

dengan cara melakukan

percobaan di depan kelas.

1. Competence

- Menyebutkan contoh

kegiatan manusia yang

mempengaruhi daur air.

- Menunjukkan cara

menghemat air.

2. Conscience

- Menjadi pribadi yang

toleran dengan

2 x 35

menit

(2jp)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

• Setiap kelompok

mendiskusikan dan

mencatat hasil percobaan.

• Presentasi

• Tanya jawab

mendengarkan

penjelasan guru dan

teman yang sedang

berbicara dalam

kelompok maupun di

depan kelas.

3. Compassion

- Membantu teman yang

belum selesai

mengerjakan tugas dari

guru.

Siklus II Pertemuan II

• Melihat video yang

berjudul “surat dari teman

di tahun 2070”

• Peserta didik menanggapi

video yang telah

ditayangkan, dan

menuliskan contoh

1. Competence

- Menyebutkan macam-

macam kegunaan air.

2. Conscience

- Menjadi pribadi yang

toleran dengan

mendengarkan

2 x 35

menit

(2jp)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

107 

 

LAMPIRAN 4

- RPP Siklus I Pertemuan 1 - RPP Siklus I Pertemuan 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SIKLUS 1

Satuan Pendidikan : SD Kanisius Jetisdepok

Kelas/Semester : V / II

Mata Pelajaran : IPA

Pertemuan Ke- : 1

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. Standar Kompetensi

Bumi dan Alam semesta

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan

penggunaan sumber daya alam.

B. Kompetensi Dasar

7.4 Mendeskripsikan proses daur air dan kegiatan manusia yang dapat

mempengaruhinya.

C. Indikator pencapaian kompetensi

Competence

- Menjelaskan proses terjadinya hujan.

Conscience

- Menjadi pribadi yang toleran dengan mendengarkan penjelasan guru

dan teman yang sedang berbicara dalam kelompok maupun di depan

kelas.

Compassion

- Membantu teman yang belum selesai mengerjakan tugas dari guru.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

D. Tujuan pembelajaran

Competence

Melalui percobaan siswa mampu menjelaskan proses terjadinya hujan

dengan tepat.

Conscience

Siswa mampu menjadi pribadi yang toleran dengan mendengarkan

penjelasan guru dan teman yang sedang berbicara dalam kelompok

maupun di depan kelas dengan penuh semangat.

Compassion

Siswa membantu teman yang belum selesai mengerjakan tugas dari guru

dengan penuh semangat.

E. Materi ajar

Daur Air

F. Pendekatan Pembelajaran

Pendekatan Kontekstual

G. Nilai Kemanusiaan

1. Peduli Lingkungan

2. Ulet, tekun, teliti

3. Kreatif

H. Metode Pembelajaran

- Ceramah

- Diskusi

- Tanya jawab

- Percobaan

- Penugasan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

I. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Alokasi

waktu

Pendahuluan - Siswa menjawab salam dari guru.

- Siswa dan guru berdoa bersama.

- Guru melakukan presensi

- Apersepsi : Guru bertanya kepada siswa. “

siapa yang tahu proses terjadinya hujan?”

(kontruktivisme)

- Guru menjelaskan tujuan dari pembelajaran

tentang proses terjadinya hujan.

5 menit

Kegiatan Inti - Siswa dibagi menjadi 4 kelompok.

(masyarakat belajar)

- LKS Guru memberikan instruksi tentang

percobaan. (pemodelan)

- Siswa melakukan percobaan proses terjadinya

hujan. (masyarakat belajar, ikkuiri dan penilain

sebenarnya)

- Siswa mendiskusikan hasil percobaan.

(masyarakat belajar)

- Perwakilan kelompok diminta maju ke depan

kelas untuk mempresentasikan hasil

diskusinya. (penilaian sebenarnya)

- Guru melakukan tanya jawab dengan peserta

didik terhadap hasil diskusi. (bertanya)

55 menit

Kegiatan

Penutup

- Secara acak siswa ditanya tentang materi yang

sudah disampaikan.

- Siswa melakukan refleksi tentang

pembelajaran hari ini (refleksi)

- Siswa menjawab salam dari guru.

5 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

J. Refleksi

Competence

Apakah peserta didik mampu menjelaskan proses daur air?

Consciense

Apakah peserta didik menjadi pribadi yang toleran dengan mendengarkan

penjelasan guru atau mendengarkan teman yang sedang berbicara dalam

kelompok maupun di depan kelas?

Compassion

a. Apakah ketika siswa selesai mengerjakan tugas melihat temannya

belum selesai berkenan membantu?

b. Apabila tidak mau membantu apa alasannya?

c. Apabila ada yang mau membantu bagaimana perasaan peserta didik

yang membantu dan yang dibantu?

K. Aksi

Menghemat air

L. Alat dan Sumber Belajar

- Alat dan Bahan :

Es batu, air panas, toples, loyang, kertas, pensil, papan tulis, kapur

- Sumber Belajar :

Hermana, Dodo. 2009. Ayo Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 5.

Yogyakarta: Kanisius

Rositawati, S., & Muharam Aris. 2008. Senang Belajar Ilmu

Pengetahuan Alam Kelas 5. Jakarta: Departemen Pendidikan

Nasional.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

MATERI

A. DAUR AIR

Daur air merupakan sirkulasi (perputaran) air secara terus-menerus

dari bumi ke atmosfer dan kembali ke Bumi. Daur air ini terjadi melalui

proses evaporasi (penguapan), presipitasi (pengendapan), dan kondensasi

(pengembunan). Proses daur air bisa dilihat pada gambar di bawah ini.

Air di laut, sungai, dan danau menguap karena pengaruh panas dari

sinar matahari. Tumbuhan juga mengeluarkan uap air ke udara. Proses

penguapan ini disebut evaporasi. Uap air naik dan berkumpul di udara. Lama-

kelamaan, udara tidak dapat lagi menampung uap air. Proses ini disebut

presipitasi (pengendapan). Jika suhunya turun, uap air akan berubah menjadi

titik-titik air. Titik-titik air ini membentuk hujan. Proses ini disebut

kondensasi (pengembunan). Titik-titik air di hujan kemudian akan turun

menjadi hujan. Air hujan akan turun di darat maupun di laut. Air hujan itu

akan jatuh ke tanah atau perairan. Air hujan yang jatuh di tanah akan meresap

menjadi air tanah. Selanjutnya, air tanah akan keluar melalui sumur. Air tanah

juga akan merembes ke danau atau sungai. Air hujan juga ada yang jatuh ke

perairan, misalnya sungai atau danau. Kondisi ini akan menambah jumlah air

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

di tempat tersebut. Air di sungai akan mengalir ke laut. Di lain pihak sebagian

air di sungai dapat menguap kembali. Air sungai yang menguap membentuk

hujan bersama dengan uap dari air laut dan tumbuhan. Proses perjalanan air di

daratan itu terjadi dalam daur air. Dari sini dapat disimpulkan bahwa jumlah

air di Bumi secara keseluruhan cenderung tetap. Hanya wujud dan tempatnya

yang berubah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SIKLUS 1

Satuan Pendidikan : SD Kanisius Jetisdepok

Kelas/Semester : V / II

Mata Pelajaran : IPA

Pertemuan Ke- : 2

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. Standar Kompetensi

Bumi dan Alam semesta

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubunganntya dengan

penggunaan sumber daya alam.

B. Kompetensi Dasar

7.4 Mendeskripsikan proses daur air dan kegiatan manusia yang dapat

mempengaruhinya.

C. Indikator pencapaian kompetensi

Competence

- Menggambarkan proses daur air.

- Menjelaskan proses daur air.

Conscience

- Menjadi pribadi yang toleran dengan mendengarkan penjelasan guru

dan teman yang sedang berbicara dalam kelompok maupun di depan

kelas.

Compassion

- Membantu teman yang belum selesai mengerjakan tugas dari guru.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

D. Tujuan pembelajaran

Competence

Siswa mampu menggambarkan skema proses daur air dengan tepat.

Dengan menggambar skema daur air, siswa mampu menjelaskan proses

daur air dengan tepat.

Conscience

Siswa mampu menjadi pribadi yang toleran dengan mendengarkan

penjelasan guru dan teman yang sedang berbicara dalam kelompok

maupun di depan kelas dengan penuh semangat.

Compassion

Siswa membantu teman yang belum selesai mengerjakan tugas dari guru

dengan penuh semangat.

E. Materi ajar

Daur Air

F. Pendekatan Pembelajaran

Pendekatan Kontekstual

G. Nilai Kemanusiaan

1. Peduli lingkungan

2. Ulet, tekun, teliti

3. Kreatif

H. Metode Pembelajaran

- Ceramah

- Diskusi

- Tanya jawab

- Melihat video

- Penugasan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

I. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu

Pendahuluan - Siswa menjawab salam dari guru.

- Guru bersama siswa berdoa sebelum

kegiatan belajar mengajar dimulai.

- Guru melakukan presensi siswa.

- Apersepsi : Proses terjdianya hujan.

guru bertanya “ jelaskan proses terjadinya

hujan berdasarkan percobaan yang sudah

dilkukan.” (kontruktivisme dan bertanya)

- Guru menjelaskan tujuan dari

pembelajaran tentang proses daur air

5 menit

Kegiatan Inti - Siswa diminta menjelaskan pengertian

daur air. (kontruktivisme)

- Siswa diminta menceritakan proses daur

air. (penilaian yang sebenarnya)

- Siswa dibagi menjadi 4 kelompok.

(masyarakat belajar)

- LKS siswa menggambarkan siklus air

dan memberikan deskripsi tentang siklus

air. (masyarakat belajar dan inkuiri)

- Perwakilan kelompok diminta maju ke

depan kelas untuk mempresentasikan

hasil diskusinya. (masyarakat belajar)

- Guru melakukan tanya jawab dengan

siswa terhadap hasil diskusi. (bertanya)

- Guru memberikan penguatan dengan cara

memutarkan video tentang materi yang

disampaikan. (pemodelan)

- Lembar tes prestasi (penilaian yang

55 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

sebenarnya)

Kegiatan

Penutup

- Secara acak peserta didik ditanya tentang

materi yang sudah disampaikan. (refleksi)

- Siswa menjawab salam dari guru.

5 menit

J. Refleksi

Competence

Apakah siswa mampu menggambarkan proses daur air?

Consciense

Apakah siswa menjadi pribadi yang toleran dengan mendengarkan

penjelasan guru atau mendengarkan teman yang sedang berbicara dalam

kelompok maupun di depan kelas?

Compassion

a. Apakah ketika siswa selesai mengerjakan tugas melihat temannya

belum selesai berkenan membantu?

b. Apabila tidak mau membantu apa alasannya?

c. Apabila ada yang mau membantu bagaimana perasaan peserta didik

yang membantu dan yang dibantu?

K. Aksi

Menghemat air

L. Alat dan Sumber Belajar

- Alat dan Bahan :

Viewer, Laptop, video, gambar, kertas gambar, papan tulis, kapur

- Sumber Belajar :

Hermana, Dodo. 2009. Ayo Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 5.

Yogyakarta: Kanisius

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

Rositawati, S., & Muharam Aris. 2008. Senang Belajar Ilmu

Pengetahuan Alam Kelas 5. Jakarta: Departemen Pendidikan

Nasional.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

MATERI

A. DAUR AIR

Daur air merupakan sirkulasi (perputaran) air secara terus-menerus

dari bumi ke atmosfer dan kembali ke Bumi. Daur air ini terjadi melalui

proses evaporasi (penguapan), presipitasi (pengendapan), dan kondensasi

(pengembunan). Proses daur air bisa dilihat pada gambar di bawah ini.

Air di laut, sungai, dan danau menguap karena pengaruh panas dari

sinar matahari. Tumbuhan juga mengeluarkan uap air ke udara. Proses

penguapan ini disebut evaporasi. Uap air naik dan berkumpul di udara. Lama-

kelamaan, udara tidak dapat lagi menampung uap air. Proses ini disebut

presipitasi (pengendapan). Jika suhunya turun, uap air akan berubah menjadi

titik-titik air. Titik-titik air ini membentuk awan. Proses ini disebut

kondensasi (pengembunan). Titik-titik air di awan kemudian akan turun

menjadi hujan. Air hujan akan turun di darat maupun di laut. Air hujan itu

akan jatuh ke tanah atau perairan. Air hujan yang jatuh di tanah akan meresap

menjadi air tanah. Selanjutnya, air tanah akan keluar melalui sumur. Air tanah

juga akan merembes ke danau atau sungai. Air hujan juga ada yang jatuh ke

perairan, misalnya sungai atau danau. Kondisi ini akan menambah jumlah air

di tempat tersebut. Air di sungai akan mengalir ke laut. Di lain pihak sebagian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

air di sungai dapat menguap kembali. Air sungai yang menguap membentuk

awan bersama dengan uap dari air laut dan tumbuhan. Proses perjalanan air di

daratan itu terjadi dalam daur air. Dari sini dapat disimpulkan bahwa jumlah

air di Bumi secara keseluruhan cenderung tetap. Hanya wujud dan tempatnya

yang berubah. Secara sederhana daur air dapat digambarkan seperti di

bahawah ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

108 

 

LAMPIRAN 5

- RPP Siklus II Pertemuan 1 - RPP Siklus II Pertemuan 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SIKLUS 2

Satuan Pendidikan : SDK Jetisdepok

Kelas/Semester : V / II

Mata Pelajaran : IPA

Pertemuan Ke- : 1

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. Standar Kompetensi

Bumi dan Alam semesta

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubunganntya dengan

penggunaan sumber daya alam.

B. Kompetensi Dasar

7.4 Mendeskripsikan proses daur air dan kegiatan manusia yang dapat

mempengaruhinya.

C. Indikator pencapaian kompetensi

Competence

- Menyebutkan contoh kegiatan manusia yang mempengaruhi daur air.

- Menunjukkan cara menghemat air.

Conscience

- Menjadi pribadi yang toleran dengan mendengarkan penjelasan guru

dan teman yang sedang berbicara dalam kelompok maupun di depan

kelas.

Compassion

- Membantu teman yang belum selesai mengerjakan tugas dari guru.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

D. Tujuan pembelajaran

Competence

Siswa mampu menyebutkan minimal 3 kegiatan manusia yang

mempengaruhi daur air dengan benar.

Siswa mampu menunjukkan minimal 3 kegiatan menghemat air dengan

tepat.

Conscience

Siswa mampu menjadi pribadi yang toleran dengan mendengarkan

penjelasan guru dan teman yang sedang berbicara dalam kelompok

maupun di depan kelas dengan penuh semangat.

Compassion

Siswa mampu membantu teman yang belum selesai mengerjakan tugas

dari guru dengan penuh semangat.

E. Materi ajar

Daur Air

F. Pendekatan Pembelajaran

Pendekatan Kontekstual

G. Nilai Kemanusiaan

1. Peduli Lingkungan

2. Ulet, tekun, teliti

3. Kreatif

H. Metode Pembelajaran

- Ceramah

- Diskusi

- Tanya jawab

- Penugasan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

I. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu

Pendahuluan - Siswa menjawab salam dari guru.

- Guru bersama siswa berdoa sebelum

kegiatan belajar mengajar dimulai.

- Guru melakukan presensi siswa.

- Apersepsi : Penebangan liar yang

berdampak pada proses daur air.

Guru bertanya “siapa yang pernah

melihat berita tentang penebangan

hutan? apa dampaknya? (bertanya

dan kontruktivisme)

- Guru menjelaskan tujuan dari

pembelajaran tentang cara

menghemat air.

5 menit

Kegiatan Inti - Siswa dibagi menjadi 4 kelompok.

(masyarakat belajar)

- LKS Guru bersama siswa

melakukan percobaan dengan cara

membandingkan lahan yang ditanami

tumbuhan dan lahan yang kosong

dengan cara melakukan percobaan di

depan kelas. (inkuiri dan penilain

sebenarnya)

- Setiap kelompok mendiskusikan dan

mencatat hasil percobaan.

(masyarakat belajar)

- Setiap kelompok perwakilan maju,

mempresentasikan hasil diskusinya.

(masyarakat belajar)

55 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

- Guru melakukan tanya jawab dengan

siswa terhadap hasil diskusi.

(bertanya)

- Guru memberikan penguatan dengan

cara menjelaskan kembali hasil

percobaan. (pemodelan)

Kegiatan Penutup - Secara acak siswa ditanya tentang

materi yang sudah disampaikan.

- Refleksi (refleksi)

- Siswa menjawab salam dari guru.

5 menit

J. Refleksi

Competence

Apakah siswa mampu menyebutkan contoh kegiatan manusia yang

mempengaruhi daur air?

Consciense

Apakah siswa menjadi pribadi yang toleran dengan mendengarkan

penjelasan guru atau mendengarkan teman yang sedang berbicara dalam

kelompok maupun di depan kelas?

Compassion

a. Apakah ketika siswa selesai mengerjakan tugas melihat temannya

belum selesai berkenan membantu?

b. Apabila tidak mau membantu apa alasannya?

c. Apabila ada yang mau membantu bagaimana perasaan siswa yang

membantu dan yang dibantu?

K. Aksi

Siswa menanam dan merawat tumbuhan di sekitar rumah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

L. Alat dan Sumber Belajar

- Alat dan Bahan :

Papan tulis, kapur, ember, air, tanaman, tanah, gayung, saringan

- Sumber Belajar :

Hermana, Dodo. 2009. Ayo Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 5.

Yogyakarta: Kanisius

Rositawati, S., & Muharam Aris. 2008. Senang Belajar Ilmu

Pengetahuan Alam Kelas 5. Jakarta: Departemen Pendidikan

Nasional.

M. Penilaian Proses dan Hasil Belajar

- Teknik : Tes dan Non tes

- Bentuk :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

MATERI

A. KEGIATAN MANUSIA YANG DAPAT MEMPENGARUHI DAUR AIR

Daur air yang telah kalian pelajari pada bagian sebelumnya dapat

terganggu dengan adanya kegiatan manusia. Kegiatan manusia yang dapat

menyebabkan terganggunya daur air adalah penebangan pohon di hutan secara

belebihan yang mengakibatkan

hutan menjadi gundul.

Pada saat hujan turun, air

hujan tidak langsung jatuh ke

tanah karena tertahan oleh daun-

daun yang ada di pohon. Hal ini

menyebabkan jatuhnya air tidak

sekuat hujan. Air dari daun akan

menetes ke dalam tanah atau

mengalir melalui permukaan batang. Jatuhnya air ini menyebabkan tanah

tidak terkikis. Air hujan yang meresap ke dalam tanah selain dapat

menyuburkan tanah juga disimpan sebagai sumber mata air yang muncul ke

permukaan menjadi air yang jernih dan kaya akan mineral. Air yang muncul

di permukaan ini kemudian akan mengalir ke sungai dan danau. Hutan yang

gundul karena penebangan liar menyebabkan air hujan langsung jatuh ke

tanah. Hal ini menyebabkan air tidak dapat diserap dengan baik oleh tanah

karena langsung mengalir ke sungai dan danau. Selain itu, apabila terjadi

hujan terus menerus dapat mengakibatkan longsor dan banjir. Hutan yang

gundul menyebabkan daur air menjadi terganggu. Hal ini disebabkan karena

cadangan air yang berada di dalam tanah semakin berkurang, sehingga air

yang berada di sungai dan danau menjadi lebih sedikit.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

B. MENGHEMAT AIR

Kamu sudah tahu seberapa besar manfaat air. Kamu juga sudah

mempelajari kegiatan manusia yang memengaruhi daur air. Kamu tentu

tidak mau kekurangan air bersih atau terkena banjir, bukan? Memang daur

air tidak berhenti, namun ketersediaan air bersih dapat berkurang. Oleh

karena itu kamu harus menjaga lingkunganmu dan menghemat air bersih.

Penghematan air akan membantu mencegah kekurangan air bahkan

kekeringan di saat musim kemarau. Kita juga dapat memanfaatkan air

hujan untuk menghemat pemakaian air bersih. Air hujan ditampung di

waduk. Air ini dapat digunakan untuk pengairan lahan pertanian saat

musim kemarau. Kita juga dapat membuat kolam kecil untuk menampung

air hujan. Air ini dapat kita manfaatkan untuk menyirami tanaman jika

tidak turun hujan. Coba, apa tindakan yang dapat kamu lakukan untuk

menghemat air bersih? Beberapa tindakan yang dapat kita lakukan adalah:

a. Pada saat mandi, gunakan air secukupnya.

b. Mengatur waktu mencuci pakaian. Cucilah pakaian setelah

jumlahnya cukup banyak. Dengan cara demikian, selain menghemat

air juga dapat menghemat deterjen.

c. Buatlah tempat penampungan air. Akan tetapi jangan lupa

menutupnya dengan rapat. Serta jagalah kebersihannya agar tidak

menjadi sarang penyakit.

d. Tidak menggunakan air untuk kepentingan yang tidak berguna.

Contohnya untuk mainan.

e. Tutuplah kran air rapat-rapat.

f. Manfaatkan air hujan, contohnya untuk menyirami tanaman hias yang

tidak terkena air hujan.

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SIKLUS 2

Satuan Pendidikan : SDK Jetisdepok

Kelas/Semester : V / II

Mata Pelajaran : IPA

Pertemuan Ke- : 2

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. Standar Kompetensi

Bumi dan Alam semesta

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan

sumber daya alam.

B. Kompetensi Dasar

7.4 Mendeskripsikan proses daur air dan kegiatan manusia yang dapat

mempengaruhinya.

C. Indikator pencapaian kompetensi

Competence

- Menyebutkan macam-macam kegunaan air.

Conscience

- Menjadi pribadi yang toleran dengan mendengarkan penjelasan guru dan teman

yang sedang berbicara dalam kelompok maupun di depan kelas.

Compassion

- Membantu teman yang belum selesai mengerjakan tugas dari guru.

D. Tujuan pembelajaran

Competence

Siswa mampu menyebutkan macam-macam kegunaan air.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

Conscience

Siswa mampu menjadi pribadi yang toleran dengan mendengarkan penjelasan guru

dan teman yang sedang berbicara dalam kelompok maupun di depan kelas dengan

penuh semangat.

Compassion

Siswa membantu teman yang belum selesai mengerjakan tugas dari guru dengan

penuh semangat.

E. Materi ajar

Daur Air

F. Pendekatan Pembelajaran

Pendekatan Kontekstual

G. Nilai Kemanusiaan

1. Peduli lingkungan

2. Ulet, tekun, teliti

3. Kreatif

H. Metode Pembelajaran

- Ceramah

- Diskusi

- Tanya jawab

- Penugasan

I. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Alokasi

waktu

Pendahuluan - Siswa menjawab salam dari guru.

- Siswa dan guru berdoa bersama.

- Guru melakukan presensi

- Apersepsi : Macam-macam kegunaan

air. (kontruktivisme)

5 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

- Guru menjelaskan tujuan dari

pembelajaran tentang kegunaan air.

Kegiatan Inti - Siswa dibagi menjadi 4 kelompok.

(masyarakat belajar)

- Guru menayangkan video yang

berjudul “surat dari teman di tahun

2070” (pemodelam)

- Siswa menyaksikan video.

(masyarakat belajar)

- LKS Siswa menanggapi video

yang telah ditayangkan, dan

menuliskan contoh kegunaan air bagi

kehidupan manusia. (masyarakat

belajar)

- Setiap kelompok mempresentasikan

hasil diskusinya. (masyarakat

belajar)

- Guru melakukan tanya jawab dengan

Siswa terhadap hasil diskusi.

(bertanya)

- Lembar tes prestasi (penilaian yang

sebenarnya)

55 menit

Kegiatan Penutup - Secara acak siswa ditanya tentang

materi yang sudah disampaikan.

(bertanya)

- Refleksi (refleksi)

- Siswa menjawab salam dari guru.

5 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

J. Refleksi

Competence

a. Apakah siswa mampu menyebutkan contoh kegiatan manusia yang

mempengaruhi daur air?

b. Siswa didik mampu menyebutkan macam-macam kegunaan air?

Consciense

Apakah siswa menjadi pribadi yang toleran dengan mendengarkan penjelasan guru

atau mendengarkan teman yang sedang berbicara dalam kelompok maupun di depan

kelas?

Compassion

a. Apakah ketika siswa selesai mengerjakan tugas melihat temannya belum selesai

berkenan membantu?

b. Apabila tidak mau membantu apa alasannya?

c. Apabila ada yang mau membantu bagaimana perasaan siswa yang membantu dan

yang dibantu?

K. Aksi

Menghemat air.

L. Alat dan Sumber Belajar

- Alat dan Bahan :

Viewer, Laptop, video, papan tulis, kapur

- Sumber Belajar :

Hermana, Dodo. 2009. Ayo Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 5.

Yogyakarta: Kanisius

Rositawati, S., & Muharam Aris. 2008. Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas 5. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

Refleksi

1. Bagaimana perasaanmu setelah mengikuti pembelajaran ? berilah tanda (√) pada

gambar di bawah ini !

2. Apakah kamu mengalami kesulitan pada materi ini ?

Jika iya apa kesulitannya ?

.........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

MATERI

A. VIDEO

B. KEGUNAAN AIR BAGI KEHIDUPAN MANUSIA

Air sangat penting bagi manusia. Sembilan puluh persen tubuh manusia terdiri dari

air. Air digunakan untuk minum. Tanpa air manusia tidak akan hidup. Masih adakah

manfaat air lainnnya? Coba kamu sebutkan. Air yang keluar dari mata air akan

mengalir ke daerah yang lebih rendah. Mata air banyak ditemukan di kaki gunung.

Untuk memudahkan dalam pemanfaatan air, dibuatlah bendungan. Bendungan

berfungsi untuk mengatur pembagian air. Air yang ditampung oleh bendungan dapat

dimanfaatkan untuk irigasi. Irigasi sangat penting bagi petani. Petani akan lebih

mudah mengairi lahan pertaniannya. Selain itu, air bendungan dapat dimanfaatkan

sebagai tenaga pembangkit listrik. Air tersebut bisa digunakan untuk memutar turbin.

Turbin berfungsi untuk mengubah energi air menjadi energi listrik. Energi listrik

dapat memudahkan kita dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Meskipun air tidak

akan habis, kita harus senantiasa menghematnya. Usaha-usaha yang harus dilakukan

untuk menghemat air adalah sebagai berikut.

a. Gunakan air secukupnya ketika mandi, mencuci piring, dan mencuci pakaian.

b. Ketika menyiram tanaman, air jangan sampai menggenangi tanah.

c. Sebaiknya mandi menggunakan pancuran.

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

109 

 

LAMPIRAN 6

- LKS Siklus I Pertemuan 1 - LKS Siklus I Pertemuan 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

Nama Kelompok = 1. ............................... 4. ....................................

2. ............................... 5. ..................................

3. .................................

LEMBAR KERJA SISWA

Satuan Pendidikan : SD Kanisius Jetisdepok

Kelas/Semester : V / II

Mata Pelajaran : IPA

Pertemuan Ke- : 1

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. Tujuan Pembelajaran

• Melalui percobaan peserta didik mampu menjelaskan percobaan proses

terjadinya hujan dengan tepat.

B. Kegiatan Belajar

Alat dan Bahan :

1. ........................................

2. ........................................

3. ........................................

4. ........................................

• Lakukan percobaan menggunakan alat-alat yang sudah disiapkan guru!

• Lakukan pengamatan proses terjadinya hujan! • Diskusikan bersama kelompokmu! • Presentasikan hasil diskusimu!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

Langkah-langlah :

1. Tuangkan es batu ke dalam loyang!

2. Tuangkan air panas ke dalam toples!

3. Letakkan loyang di atas toples.

4. Tunggu beberapa menit.

5. Amati apa yang akan terjadi!

Hasil Pengamatan :

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 166: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

Nama Kelompok = 1. .................................. 4. ....................................

2. .................................. 5. ..................................

3. ..................................

LEMBAR KERJA SISWA

Satuan Pendidikan : SD Kanisius Jetisdepok

Kelas/Semester : V / II

Mata Pelajaran : IPA

Pertemuan Ke- : 2

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. Tujuan Pembelajaran

• Siswa mampu menggambarkan skema proses daur air dengan tepat.

• Dengan menggambar skema daur air, siswa mampu menjelaskan

proses daur air dengan tepat.

B. Kegiatan Belajar

• Gambarlah skema proses daur air.

• Diskusikan dengan kelompokmu!

• Presentasikan di depan kelas! 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 167: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

1. Buatlah Skema Daur Air dan berikan penjelasannya!

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

2. Berikan Penjelasan! 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 168: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

110 

 

LAMPIRAN 7

- LKS Siklus II Pertemuan 1 - LKS Siklus II Pertemuan 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 169: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

Nama Kelompok = 1. .................................. 4. ....................................

2. .................................. 5. ..................................

3. ..................................

LEMBAR KERJA SISWA

Catatlah percobaan yang akan kalian lakukan!

Alat dan bahan :

1. .......................................

2. .......................................

3. .......................................

4. .......................................

5. .......................................

6. .......................................

7. ......................................

Langkah-langkah!

1. Siram tanah yang ditanami tumbuhan dengan air!

2. Siram tanah kosong dengan air!

3. Amati perbedaan saat kedua tanah disiram dengan air!

A. Hasil percobaan tanah yang ditanami tumbuh-tumbuhan :

................................................................................................................................................

................................................................................................................................................

................................................................................................................................................

................................................................................................................................................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 170: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

B. Hasil percobaan tanah yang tidak ditanami tumbuh-tumbuhan :

................................................................................................................................................

................................................................................................................................................

................................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

C. Kesimpulan :

................................................................................................................................................

................................................................................................................................................

................................................................................................................................................

................................................................................................................................................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 171: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

Nama Kelompok = 1. ............................ 4. ................................

2. ............................ 5. ..................................

3. .............................

LEMBAR KERJA SISWA

Satuan Pendidikan : SD Kanisius Jetisdepok

Kelas/Semester : V / II

Mata Pelajaran : IPA

Pertemuan Ke- : 2

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. Tujuan Pembelajaran

• Siswa mampu menyebutkan macam-macam kegunaan air.

B. Kegiatan Belajar

• Amati video yang ditayangkan gurumu! • Berikan tanggapan mengenai video yang

ditayangkan guru! • Berikan contoh kegunaan air bagi kehidupan

manusia!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 172: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

1. Berikan tanggapan mengenai video yang ditayangkan oleh gurumu!

-

-

-

-

-

2. Berikan contoh kegunaan air bagi kehidupan manusia!

-

-

-

-

-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 173: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

111 

 

LAMPIRAN 8

- Kunci Jawaban LKS Siklus I Pertemuan 1 - Kunci Jawaban LKS Siklus I Pertemuan 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 174: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

Nama Kelompok = 1. .................................. 4. ....................................

2. .................................. 5. ..................................

3. ..................................

JAWABAN LEMBAR KERJA SISWA

Satuan Pendidikan : SD Kanisius Jetisdepok

Kelas/Semester : V / II

Mata Pelajaran : IPA

Pertemuan Ke- : 1

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. Tujuan Pembelajaran

• Melalui percobaan peserta didik mampu menjelaskan percobaan proses

terjadinya hujan dengan tepat.

B. Kegiatan Belajar

Alat dan Bahan :

1. Toples

2. Es batu

3. Loyang

4. Air panas

• Lakukan percobaan menggunakan alat-alat yang sudah disiapkan guru!

• Lakukan pengamatan proses terjadinya hujan! • Diskusikan bersama kelompokmu! • Presentasikan hasil diskusimu!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 175: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

Langkah-langlah :

1. Tuangkan air es batu ke dalam Loyang!

2. Tuangkan air panas ke dalam toples!

3. Letakkan loyang di atas toples.

4. Tunggu beberapa menit.

5. Amati apa yang akan terjadi!

Hasil Pengamatan :

Air panas yang ada di dalam toples akan menguap ke atas. Uap air yang

semakin naik ke atas akan berubah suhunya menjadi dingin yang akan

menjadi titik-titik air. Kemudian titik-titik air tersebut akan jatuh menjadi

hujan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 176: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

Nama Kelompok = 1. .................................. 4. ....................................

2. .................................. 5. ..................................

3. ..................................

JAWABAN LEMBAR KERJA SISWA

Satuan Pendidikan : SD Kanisius Jetisdepok

Kelas/Semester : V / II

Mata Pelajaran : IPA

Pertemuan Ke- : 2

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. Tujuan Pembelajaran

• Siswa mampu menggambarkan skema proses daur air dengan tepat.

• Dengan menggambar skema daur air, siswa mampu menjelaskan

proses daur air dengan tepat.

B. Kegiatan Belajar

• Gambarlah skema proses daur air.

• Diskusikan dengan kelompokmu!

• Presentasikan di depan kelas! 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 177: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

 

P

m

b

d

s

a

 

Panas matah

menguap. U

berkumpul m

dingin. Uap

sebagai huja

akan terulan

1. Buatla

hari memana

Uap air ini

menjadi gum

air akan me

an. Hujan ja

g kembali

huja

ah Skema D

2. B

askan air di

bercampur

mpalan awan

engembun m

atuh di berb

an

Daur Air da

Berikan Pen

permukaan

dengan ud

di angkasa.

menjadi titik-

bagai tempat

air menguap

butiran airdalam awan

jatuh menjadi hujan

an berikan p

njelasan! 

n bumi. Air

dara dan be

Semakin ke

-titik air. Ti

t di daratan

p

um

r n

penjelasann

di permukaa

ergerak ke a

e atas suhu u

itik-titik air j

. Proses seb

uap air menjadi

awan

ya!

an bumi aka

atas. Uap a

udara semak

jatuh ke bum

belumnya pu

an

air

kin

mi

un

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 178: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

112 

 

LAMPIRAN 9

- Kunci Jawaban LKS Siklus II Pertemuan 1 - Kunci Jawaban LKS Siklus I Pertemuan 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 179: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

Nama Kelompok = 1. ................................. 4. ....................................

2. .................................. 5. ..................................

3. ..................................

JAWABAN LEMBAR KERJA SISWA

Catatlah percobaan yang akan kalian lakukan!

Alat dan bahan :

1. air

2. tanaman

3. tanah

4. ember

5. saringan

6. gayung

7. 1 nampan yang berisi tanah dan 1 nampan yang berisi tanah dan tumbuhan

Langkah-langkah!

1. Siram tanah yang ditanami tumbuhan dengan air!

2. Siram tanah kosong dengan air!

3. Amati perbedaan saat kedua tanah disiram dengan air.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 180: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

A. Hasil percobaan tanah yang ditanami tumbuh-tumbuhan :

Tanah yang ditanami tumbuhan saat terkena air (disiram dengan air), air tersebut meresap

ke dalam tanah yang nantinya menjadi air tanah.

B. Hasil percobaan tanah yang tidak ditanami tumbuh-tumbuhan :

Tanah yang tidak ditanami tumbuh-tumbuhan jika terkena air, air sulit meresap ke dalam

tanah sehingga sedikit demi sedikit tanah tersebut akan terkikis

C. Kesimpulan :

Air sulit meresap pada tanah yang kosong ( tidak ditanami tumbuh-tumbuhan). Jika

terkena air, air langsung mengalir ketempat yang lebih rendah. Air yang mengalir akan

mengkikis tanah bahkan akan menyebabkan bencana banjir dan tanah longsor.

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 181: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

Nama Kelompok = 1. ............................ 4. ..............................

2. ............................ 5. ..............................

3. ............................

JAWABAN LEMBAR KERJA SISWA

Satuan Pendidikan : SD Kanisius Jetisdepok

Kelas/Semester : V / II

Mata Pelajaran : IPA

Pertemuan Ke- : 2

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. Tujuan Pembelajaran

• Siswa mampu menyebutkan macam-macam kegunaan air.

B. Kegiatan Belajar

• Amati video yang ditayangkan gurumu! • Berikan tanggapan mengenai video yang

ditayangkan guru! • Berikan contoh kegunaan air bagi kehidupan

manusia!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 182: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  

 

1. Berikan tanggapan mengenai video yang ditayangkan oleh gurumu!

- Sebagai manusia kita harus menghemat air.

- Kekurangan air akan menyebabkan masalah kesehatan sehingga akan

mengakibatkan kematian.

- Tanpa air akan menyebabkan kekeringan.

- Air merupakan sumber kehidupan bagi makhluk hidup di bumi.

- Melestarikan air dan lingkungan sangat penting.

2. Berikan contoh kegunaan air bagi kehidupan manusia!

- Air berguna untuk minum semua makhluk hidup di bumi.

- Air berguna untuk mandi.

- Air berguna untuk mencuci pakaian.

- Air berguna untuk menyiram tanaman.

- Air berguna untuk pembangkit tenaga listrik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 183: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

113 

 

LAMPIRAN 10

Kisi-kisi dan Soal Tes Prestasi Sebelum Validasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 184: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

KISI-KISI SOAL TES PRESTASI

Standar Kompetensi

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan

penggunaan sumber daya alam.

Kompetensi Dasar

7.5 Mendiskripsikan proses daur air dan kegiatan manusia yang dapat

mempengaruhinya.

NO INDIKATOR ITEM

1 Menjelaskan proses terjadinya

hujan

3, 4, 23, 30, 32, 34, 35, 37

2 Menggambarkan proses daur air 1, 2, 5, 7, 14, 24, 39

3 Menjelaskan proses daur air 8, 17, 21,22, 27, 29, 33,38

4 Menyebutkan contoh kegiatan

manusia yang mempengaruhi daur

air

6, 9, 10, 11, 16, 18, 19,

5 Menunjukkan cara menghemat air 14, 28, 36, 40

6 Menyebutkan macam-macam

kegunaan air

12, 13, 15, 20, 25, 26, 31

Total 40 soal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 185: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

Nama :

Kelas :

TES PRESTASI

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberi tanda (x) pada jawaban yang benar!

1. Air di permukaan bumi jika terkena

sinar matahari akan berubah

menjadi . . . .

a. Hujan

b. Butiran air

c. Uap air

d. Awan

2. Gambar yang ditunjukkan no 3,

adalah . . .

a. Penguapan air

b. Uap air membentuk awan

c. Aliran air dalam tanah

d. Air laut dan air di daratan

3. Air di bumi tidak pernah habis

walaupun terus menerus

digunakan. Hal ini disebabkan air

mengalami . . . .

a. Penambahan

b. Perputaran

c. Pepengurangan

d. campuran

4. Uap air naik ke udara membentuk

a. Awan

b. Pelangi

c. Air

d. Es

5. Uap air yang suhunya turun akan

berubah menjadi air. Air ini akan

berkumpul di angkasa kemudian

turun menjadi . . . .

a. Hujan

b. Kabut

c. Angin

d. Pelangi

6. Pohon-pohon mempunyai arti

penting dalam daur air. Pohon-

pohon tersebut berfungsi untuk . . .

a. Menyimpan air hujan

b. Menurunkan penguapan

c. Menghasilkan air tanah

d. Mengendapkan air hujan

7. Air di permukaan bumi mengalami

penguapan karena mendapat . . . .

a. Panas bumi

b. Panas matahari

c. Tiupan angin

d. Terpaan hujan

8. Air di bumi selalu tersedia karena

adanya . . . .

a. Lautan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 186: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

b. Hujan

c. Mata air

d. Daur air

9. Kurangnya cadangan air dapat

diatasi dengan cara . . .

a. Penghijaun kembali hutan

gundul

b. Penggalian sungai sedalam

mungkin

c. Pembuatan irigasi

d. Perluasan gedung bertingkat

10. Kegiatan manusia berikut yang

berdampak positif terhadap daur air

di bumi yaitu . . . .

a. Terasiring

b. Reboisasi

c. Penggundulan hutan

d. Pembuatan bendungan

11. Betonisasi jalan-jalan dapat

menganggu daur air karena . . . .

a. Membuat jalan terasa panas

b. Dapat mencegah banjir

c. Mengurangi peresapan air

d. Air dapat merembes dengan

cepat

12. Dalam kehidupan sehari-hari, air

banyak dimanfaatkan oleh kita.

Salah satu manfaat air adalah

digunakan untuk . . . .

a. Bahan makanan

b. Bahan bangunan

c. Mencuci

d. Bermain

13. Di bawah ini merupakan beberapa

manfaat air dalam kehidupan

sehari-hari manusia, kecuali . . . .

a. Mandi

b. Mencuci

c. Minum

d. Mengecat

14. Usaha-usaha yang dilakukan untuk

menghemat air, kecuali . . .

a. Gunakan air secukupnya ketika

mandi, mencuci piring dan

mencuci pakaian.

b. Mandi menggunakan air

sebanyak-banyaknya.

c. Ketika menyiram tanaman, air

jangan sampai menggenangi

tanah.

d. Sebaiknya mandi menggunakan

pancuran.

15. Dalam kehidupan sehari-hari,

penggunaan air untuk mencuci,

mandi, masak dan lain-lain harus . .

. .

a. Boros

b. Hemat

c. Seenakknya

d. Berlebihan

16. Kegiatan manusia yang dapat

menganggu proses daur air adalah,

kecuali . . . .

a. Lahan kosong yang ditanami

tumbuhan untuk daerah

peresapan air.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 187: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

b. Menggunakan air secara

berlebihan untuk kegiatan

sehari-hari

c. Membuang sampah pada

tempatnya

d. Mengubah daerah resapan air

menjadi bangunan-bangunan

lain

17. Unsur yang paling berperan dalam

daur air adalah . . . .

a. Bulan

b. Bintang

c. Matahari

d. Planet

18. Kegiatan yang tidak

mempengaruhi daur air adalah . . . .

a. Penebangan hutan

b. Pembuatan pabrik besar

c. Pembangunan perumahan

d. Pembudidayaan ikan

19. Kurangnya cadangan air dapat

diatasi dengan cara ... .

a. Penggalian sungai sedalam

mungkin

b. Pembuatan irigasi sebanyak

mungkin

c. Penghijauan kembali hutan

gundul

d. Perluasan tanah pertanian

20. Olahraga yang memanfaatkan air

adalah ... .

a. Terbang layang

b. Selancar

c. Lari lintas alam

d. Basket

21. Air dipermukaan bumi jika terkena

sinar matahari akan beubah

menjadi . . . .

a. Uap air

b. Awan

c. Hujan

d. Butiran air

22. Di bumi persediaan air yang paling

banyak terdapat di . . . .

a. Udara

b. Laut

c. Sungai

d. Tanah

23. Uap air di udara akan membentuk

....

a. Awan

b. Angin

c. Bintang

d. Petir

24. Uap air di udara berkumpul, jatuh

kembali ke bumi disebut ....

a. Petir

b. Hujan

c. Uap

d. Pasir

25. Air dapat digunakan untuk sarana

olahraga ….

a. Renang, arung jeram, dan

sepak bola

b. Renang, arung jeram, dan

selancar

c. Renang, selancar, dan panahan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 188: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

d. Arung jeram, selancar, dan

basket

26. Kegiatan yang tidak memerlukan

air adalah ….

a. Menanam padi di sawah

b. Mencuci pakaian

c. Menjahit pakaian

d. Menyiram tanaman

27. 3 tahapan daur air

1) hujan

2) berkondensasi (pengembunan)

3) air menguap

4) awan

Urutan yang benar proses daur air

adalah ….

a. 1), 2), 3), dan 4)

b. 3), 2), 4), dan 1)

c. 4), 1), 2), dan 3)

d. 3), 4), 2), dan 1)

28. Salah satu cara dalam menghemat

air kecuali . . .

a. Menutup kran setelah

menggunakannya.

b. Membiarkan air kran mengalir

sampai air di ember tumpah.

c. Pada saat mandi gunakan air

secukupnya.

d. Tidak menggunakan air untuk

kepentingan yang tidak

berguna.

29. Berikut adalah air permukaan di

bumi, kecuali ....

a. Laut

b. Air sumur

c. Air hujan

d. Air sungai

30. Titik titik air yang membetuk awan

akan turun dan menjadi . . . .

a. Awan

b. Hujan

c. Menguap

d. Mengembun

31. Air selalu digunakan oleh manusia

dan tidak pernah habis. Hal

tersebut disebabkan air mengalami

. . . .

a. Pengurangan

b. Perputaran

c. Penambahan

d. Pencampuran

32. Jika suhu uap air turun, uap air ini

akan berubah menjadi . . . .

a. Uap air

b. Awan

c. Hujan

d. Titik-titik air

33. Air hujan dapat menjadi air tanah

karena proses . . . .

a. Peresapan

b. Pengembunan

c. Pengendapan

d. Penguapan

34. Uap air yang suhunya turun akan

berubah menjadi air. Air ini akan

berkumpul di angkasa kemudian

turun menjadi . . . .

a. Pelangi

b. Kabut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 189: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

c. Angin

d. Hujan

35. Uap air berkumpul menjadi . . .

diangkasa.

a. Hujan

b. Awan

c. Uap air

d. Pelangi

36. Menghemat air akan membantu

mencegah . . .

a. Banjir

b. Tanah longsor

c. Kekurangan air

d. Hujan

37. Butiran-butiran air yang jumlahnya

banyak akan membentuk . . .

a. Awan

b. Uap air

c. Pelangi

d. hujans

38. Sumber air dibedakan menjadi dua,

yaitu sumber air alami dan sumber

air buatan. Yang merupakan

sumber air alami adalah . . .

a. sumur pompa

b. danau

c. sumur tradisional

d. mata air

39. Perhatikan gambar dibawah ini,

pada bagian x, air mengalami . . .

X

a. Penguapan

b. Hujan

c. Pengendapan

d. Mengembun

40. Daur air tidak akan berhenti,

namun ketersediaan air bersih

dapat berkurang. Oleh sebab itu

kita harus . . .

a. Menghemat air bersih.

b. Menggunakan air sebanyak

mungkin.

c. Membuang-buang air.

d. Tidak peduli dengan kelestarian

lingkungan.

   

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 190: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

KUNCI JAWABAN TES PRESTASI

(sebelum divalidasi)

1. C 21. A 2. B 22. B 3. B 23. A 4. A 24. B 5. A 25. B 6. A 26. C 7. B 27. B 8. D 28. B 9. A 29. C 10. B 30. B 11. C 31. B 12. C 32. D 13. D 33. A 14. B 34. D 15. B 35. B 16. A 36. C 17. C 37.A 18. D 38. D 19. C 39. A 20. B 40. A

PEDOMAN PENILAIAN

Benar = 1

Salah = 0

Nilai Akhir = Jumlah skor

benar.

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 191: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

114 

 

LAMPIRAN 11

Uji Validitas dan Realibilitas Tes Prestasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 192: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

soal7soal6soal5soal4soal3soal2soal1jumlahPearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

jumlah

soal1

soal2

soal3

soal4

soal5

soal6

soal7

soal8

soal9

soal10

soal11

soal12

soal13

soal14

.847.847.435.435.847.000.847.040

.055.055-.218-.218.0551.000**.055.536*

1515151515151515

.693.097.693.152.002.234.002.013

-.111.444-.111-.389.722**.327.722**.621*

1515151515151515

.847.234.847.847.847.002.847.040

.055.327.055.055.055.732**.055.536*

1515151515151515

.297.297.297.297.024.165.024.518

-.289.289.289-.289.577*-.378.577*.181

1515151515151515

.0241.000.297.297.297.738.297.400

.577*.000-.289.289-.289-.094-.289-.234

1515151515151515

1.000.297.024.297.024.738.024.057

.000.289.577*-.289.577*-.094.577*.501

1515151515151515

.847.847.435.435.847.000.847.040

.055.055-.218-.218.0551.000**.055.536*

1515151515151515

.693.553.693.693.847.693.569

1-.111.167-.111-.111.055-.111.160

1515151515151515

.693.553.693.097.847.097.043

-.1111.167-.111.444.055.444.529*

1515151515151515

.553.553.693.553.435.553.811

.167.1671-.111.167-.218.167.068

1515151515151515

.693.693.693.152.435.152.389

-.111-.111-.1111-.389-.218-.389-.240

1515151515151515

.693.097.553.152.847.000.020

-.111.444.167-.3891.0551.000**.590*

1515151515151515

.847.847.435.435.847.847.040

.055.055-.218-.218.0551.055.536*

1515151515151515

.693.097.553.152.000.847.020

-.111.444.167-.3891.000**.0551.590*

1515151515151515

.569.043.811.389.020.040.020

.160.529*.068-.240.590*.536*.590*1

Correlations

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 193: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

soal15soal14soal13soal12soal11soal10soal9soal8Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

jumlah

soal1

soal2

soal3

soal4

soal5

soal6

soal7

soal8

soal9

soal10

soal11

soal12

soal13

soal14

.000.234.002.165.738.738.000

1.000**1.327.732**-.378-.094-.0941.000**

1515151515151515

.234.234.847.297.297.297.234

.327.3271.055.289-.289.289.327

1515151515151515

.002.002.847.738.738.500.002

.732**.732**.0551-.094-.094.189.732**

1515151515151515

.165.165.297.738.058.004.165

-.378-.378.289-.0941-.500.700**-.378

1515151515151515

.738.738.297.738.058.058.738

-.094-.094-.289-.094-.5001-.500-.094

1515151515151515

.738.738.297.500.004.058.738

-.094-.094.289.189.700**-.5001-.094

1515151515151515

.000.000.234.002.165.738.738

1.000**1.000**.327.732**-.378-.094-.0941

1515151515151515

.847.847.693.847.297.0241.000.847

.055.055-.111.055-.289.577*.000.055

1515151515151515

.847.847.097.234.2971.000.297.847

.055.055.444.327.289.000.289.055

1515151515151515

.435.435.693.847.297.297.024.435

-.218-.218-.111.055.289-.289.577*-.218

1515151515151515

.435.435.152.847.297.297.297.435

-.218-.218-.389.055-.289.289-.289-.218

1515151515151515

.847.847.002.847.024.297.024.847

.055.055.722**.055.577*-.289.577*.055

1515151515151515

.000.000.234.002.165.738.738.000

1.000**1.000**.327.732**-.378-.094-.0941.000**

1515151515151515

.847.847.002.847.024.297.024.847

.055.055.722**.055.577*-.289.577*.055

1515151515151515

.040.040.013.040.518.400.057.040

.536*.536*.621*.536*.181-.234.501.536*

Correlations

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 194: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

soal23soal22soal21soal20soal19soal18soal17soal16Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

jumlah

soal1

soal2

soal3

soal4

soal5

soal6

soal7

soal8

soal9

soal10

soal11

soal12

soal13

soal14

.435.234.738.847.887.500.847.847

-.218.327-.094.055.040.189.055.055

1515151515151515

.553.0971.000.002.6621.000.097.693

.167.444.000.722**.123.000.444-.111

1515151515151515

.847.234.738.847.211.500.234.234

.055.327-.094.055.342.189.327.327

1515151515151515

.024.297.723.024.446.475.024.297

.577*.289.100.577*.213-.200.577*.289

1515151515151515

.297.297.723.024.705.723.0241.000

-.289-.289.100-.577*-.107.100-.577*.000

1515151515151515

.000.024.723.024.446.723.0001.000

.866**.577*.100.577*.213.100.866**.000

1515151515151515

.435.234.738.847.887.500.847.847

-.218.327-.094.055.040.189.055.055

1515151515151515

.553.693.297.152.510.024.693.553

.167-.111.289-.389-.185.577*-.111.167

1515151515151515

.097.0971.000.097.109.297.097.693

.444.444.000.444.431-.289.444-.111

1515151515151515

.002.553.297.553.5101.000.097.693

.722**.167.289.167-.185.000.444-.111

1515151515151515

.152.1521.000.693.109.297.693.693

-.389-.389.000-.111.431-.289-.111-.111

1515151515151515

.097.002.297.002.6621.000.097.553

.444.722**.289.722**.123.000.444.167

1515151515151515

.435.234.738.847.887.500.847.847

-.218.327-.094.055.040.189.055.055

1515151515151515

.097.002.297.002.6621.000.097.553

.444.722**.289.722**.123.000.444.167

1515151515151515

.133.003.379.020.049.940.013.896

.406.713**.245.590*.516*.021.621*.037

Correlations

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 195: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

soal31soal30soal29soal28soal27soal26soal25soal24Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

jumlah

soal1

soal2

soal3

soal4

soal5

soal6

soal7

soal8

soal9

soal10

soal11

soal12

soal13

soal14

.016.483.474.500.738.234.216.500

.607*.196.200.189-.094.327.339.189

1515151515151515

.847.018.326.2971.000.553.847.297

-.055.600*.272.289.000.167-.055.289

1515151515151515

.216.483.635.738.165.018.216.500

.339.196-.134-.094-.378.600*.339.189

1515151515151515

.500.500.196.475.7231.000.500.723

-.189.189-.354-.200.100.000-.189.100

1515151515151515

.500.1651.000.475.4751.000.738.475

-.189-.378.000-.200-.200.000.094-.200

1515151515151515

.500.075.196.723.723.297.738.140

-.189.472-.354.100.100.289.094.400

1515151515151515

.016.483.474.500.738.234.216.500

.607*.196.200.189-.094.327.339.189

1515151515151515

.234.847.8101.0001.000.553.4351.000

-.327.055-.068.000.000.167.218.000

1515151515151515

.234.234.3261.000.297.097.435.297

-.327.327.272.000-.289.444.218.289

1515151515151515

.234.847.8101.000.297.693.4351.000

-.327.055-.068.000-.289-.111.218.000

1515151515151515

.847.435.810.297.297.553.234.297

-.055-.218-.068-.289-.289.167-.327-.289

1515151515151515

.234.018.810.2971.000.553.847.024

-.327.600*-.068.289.000.167-.055.577*

1515151515151515

.016.483.474.500.738.234.216.500

.607*.196.200.189-.094.327.339.189

1515151515151515

.234.018.810.2971.000.553.847.024

-.327.600*-.068.289.000.167-.055.577*

1515151515151515

.977.001.451.214.763.001.571.007

.008.777**.211.341.085.744**.159.660**

Correlations

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 196: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

soal38soal37soal36soal35soal34soal33soal32Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

jumlah

soal1

soal2

soal3

soal4

soal5

soal6

soal7

soal8

soal9

soal10

soal11

soal12

soal13

soal14

.500.216.216.887.016.887.216

.189-.339-.339.040-.607*.040-.339

15151515151515

.000.063.063.109.063.662.063

.866**-.491-.491.431-.491.123-.491

15151515151515

.738.216.216.887.016.346.216

-.094-.339-.339.040-.607*-.262-.339

15151515151515

.723.165.165.446.738.705.165

.100-.378-.378.213-.094-.107-.378

15151515151515

.475.075.075.113.075.705.075

-.200.472.472-.426.472-.107.472

15151515151515

.723.007.007.446.165.705.007

.100-.661**-.661**.213-.378-.107-.661**

15151515151515

.500.216.216.887.016.887.216

.189-.339-.339.040-.607*.040-.339

15151515151515

1.000.847.847.062.234.510.847

.000.055.055-.492.327-.185.055

15151515151515

.297.435.435.109.063.662.435

.289-.218-.218.431-.491.123-.218

15151515151515

.297.435.435.510.847.510.435

-.289-.218-.218-.185.055-.185-.218

15151515151515

.297.018.018.662.234.062.018

-.289.600*.600*.123.327-.492.600*

15151515151515

.024.001.001.109.063.662.001

.577*-.764**-.764**.431-.491.123-.764**

15151515151515

.500.216.216.887.016.887.216

.189-.339-.339.040-.607*.040-.339

15151515151515

.024.001.001.109.063.662.001

.577*-.764**-.764**.431-.491.123-.764**

15151515151515

.028.023.023.034.003.891.023

.565*-.582*-.582*.550*-.703**.039-.582*

Correlations

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 197: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

soal40soal39Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

jumlah

soal1

soal2

soal3

soal4

soal5

soal6

soal7

soal8

soal9

soal10

soal11

soal12

soal13

soal14

.165.635

-.378-.134

1515

.024.131

-.577*-.408

1515

.165.635

-.378-.134

1515

.4751.000

-.200.000

1515

.7231.000

.100.000

1515

.0581.000

-.500.000

1515

.165.635

-.378-.134

1515

.297.326

-.289.272

1515

.024.131

-.577*-.408

1515

.297.810

-.289-.068

1515

.297.810

.289-.068

1515

.024.131

-.577*-.408

1515

.165.635

-.378-.134

1515

.024.131

-.577*-.408

1515

.000.467

-.905**-.203

Correlations

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 198: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

GET

  FILE='D:\PGSD_USD\SKRIPSI\HITUNGAN PRESTASI VALID\validitas tes prestasi.sav'.

DATASET NAME DataSet0 WINDOW=FRONT.

RELIABILITY

  /VARIABLES=jumlah soal1 soal2 soal3 soal4 soal5 soal6 soal7 soal8 soal9 soal10 soal11 soal12 soal13 soal14 soal15 soal16 soal17 so

   al18 soal19 soal20 soal21 soal22 soal23 soal24 soal25 soal26 soal27 soal28 soal29 soal30 soal31 soal32 soal33 soal34

    soal35 soal36 soal37 soal38 soal39 soal40

  /SCALE('ALL VARIABLES') ALL

  /MODEL=ALPHA.

Reliability

[DataSet1] D:\PGSD_USD\SKRIPSI\HITUNGAN PRESTASI VALID\validitas tes prestasi.sav

Scale: ALL VARIABLES

%NValid

Excludeda

Total

Cases

100.015

.00

100.015

Case Processing Summary

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

N of ItemsCronbach's

Alpha

41.648

Reliability Statistics

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 199: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

Validitas tes prestasi yang diujikan pada siswa kelas VI SD Kanisius Jetisdepok

 

 

Keterangan :  

Warna kuning   : valid 

Warna putih  : tidak valid 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 200: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

115 

 

LAMPIRAN 12

Indeks Kesukaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 201: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

INDEKS KESUKARAN

SIKLUS I

Analisis Soal

NO NAMA AITEM 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Revo 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 2 Arda 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 3 Adit 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 4 Ardi 1 1 0 0 1 1 0 1 0 0 5 Sherly 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 6 Devi 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 7 Lisa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 8 Rolan 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 9 Laras 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10 Mario 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 11 Mayang 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 Nico 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 13 Robert 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 14 Dila 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 15 Vita 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 16 Tata 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 17 Yunita 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 18 Rico 1 1 0 1 0 1 0 0 0 1 Total 14 14 12 12 15 15 11 12 13 12

1.

0,78 (mudah) 2. 0,78 (mudah)

3.

0,67 (mudah) 4. 0,67 (mudah)

5.

0,83 (mudah sekali) 6. 0,83 (mudah sekali)

7.

0,61 (mudah) 8. 0,67 (mudah)

9.

0,72 (mudah) 10. 0,67 (mudah)

IK B

N x skor maksimal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 202: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

SIKLUS II

Analisis Soal

NO NAMA AITEM

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 revo 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 2 arda 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 3 adit 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 4 ardi 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 5 sherly 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 6 devi 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 7 lisa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 8 rolan 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9 laras 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10 mario 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 11 mayang 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 nico 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 13 robert 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 14 dila 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 15 vita 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 16 tata 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 17 yunita 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 18 rico 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1

TOTAL 8 16 16 11 17 10 15 18 15 15

1.

0,44 (cukup) 2. 0,89 (mudah sekali)

3.

0,89 (mudah sekali) 4. 0,61 (mudah )

5.

0,94 (mudah sekali) 6. 0,56 (mudah)

7.

0,83 (mudah sekali) 8. 1,00 (mudah sekali)

9.

0,94 (mudah sekali) 10. 0,94 (mudah sekali)

IK B

N x skor maksimal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 203: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

116 

 

LAMPIRAN 13

Kisi-kisi Soal Tes Prestasi siklus I dan Siklus II

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 204: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

KISI-KISI SOAL SIKLUS I DAN II

Standar Kompetensi

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan

penggunaan sumber daya alam.

Kompetensi Dasar

7.5 Mendiskripsikan proses daur air dan kegiatan manusia yang dapat

mempengaruhinya.

SIKLUS I

NO INDIKATOR ITEM 1 Menjelaskan proses terjadinya

hujan 3, 7, 8, 9

2 Menggambarkan proses daur air 1, 2, 6 3 Menjelaskan proses daur air 4, 5, 10

Total 10 SIKLUS II

NO INDIKATOR ITEM 3 Menyebutkan contoh kegiatan

manusia yang mempengaruhi daur air

1, 6,

4 Menunjukkan cara menghemat air 4, 9, 10 5 Menyebutkan macam-macam

kegunaan air 2, 3, 5, 7, 8

Total 10  

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 205: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

117 

 

LAMPIRAN 14

Soal Tes Prestasi Sesudah Divalidasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 206: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  Nama : Kelas :

TES PRESTASI

SIKLUS I

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberi tanda (x) pada jawaban yang benar!

1. Air di permukaan bumi jika terkena sinar matahari akan berubah menjadi . . . . a. Hujan b. Butiran air c. Uap air d. Awan

2. Gambar yang ditunjukkan no 3, adalah . . .

a. Penguapan air b. Uap air membentuk awan c. Aliran air dalam tanah d. Air laut dan air di daratan

3. Air di bumi tidak pernah habis walaupun terus menerus digunakan. Hal ini disebabkan air mengalami . . . . a. Penambahan b. Perputaran c. Pepengurangan d. Campuran

4. Unsur yang paling berperan dalam daur air adalah . . . . a. Bulan b. Bintang c. Matahari d. Planet

5. Di bumi persediaan air yang paling banyak terdapat di . . . . a. Udara b. Laut c. Sungai

d. Tanah 6. Uap air di udara berkumpul, jatuh

kembali ke bumi disebut .... a. Petir b. Hujan c. Uap d. Pasir

7. Jika suhu uap air turun, uap air ini akan berubah menjadi . . . . a. Uap air b. Awan c. Hujan d. Titik-titik air

8. Uap air yang suhunya turun akan berubah menjadi air. Air ini akan berkumpul di angkasa kemudian turun menjadi . . . . a. Pelangi b. Kabut c. Angin d. Hujan

9. Uap air berkumpul menjadi . . . diangkasa. a. Hujan b. Awan c. Uap air d. Pelangi

10. Sumber air dibedakan menjadi dua, yaitu sumber air alami dan sumber air buatan. Yang merupakan sumber air alami adalah . . . a. sumur pompa b. danau c. sumur tradisional d. mata air

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 207: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  Nama : Kelas :

TES PRESTASI

SIKLUS II

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberi tanda (x) pada jawaban yang benar!

1. Pohon-pohon mempunyai arti penting dalam daur air. Pohon-pohon tersebut berfungsi untuk . . . a. Menyimpan air hujan b. Menurunkan penguapan c. Menghasilkan air tanah d. Mengendapkan air hujan

2. Dalam kehidupan sehari-hari, air banyak dimanfaatkan oleh manusia. Salah satu manfaat air adalah digunakan untuk . . . . a. Bahan makanan b. Bahan bangunan c. Mencuci d. Bermain

3. Di bawah ini merupakan beberapa manfaat air dalam kehidupan sehari-hari manusia, kecuali . . . . a. Mandi b. Mencuci c. Minum d. Mengecat

4. Usaha-usaha yang dilakukan untuk menghemat air, kecuali . . . a. Gunakan air secukupnya ketika

mandi, mencuci piring dan mencuci pakaian.

b. Mandi menggunakan air sebanyak-banyaknya.

c. Ketika menyiram tanaman, air jangan sampai menggenangi tanah.

d. Sebaiknya mandi menggunakan pancuran.

5. Dalam kehidupan sehari-hari, penggunaan air untuk mencuci, mandi, masak dan lain-lain harus . . . . a. Boros

b. Hemat c. Seenakknya d. Berlebihan

6. Kurangnya cadangan air dapat diatasi dengan cara ... . a. Penggalian sungai sedalam

mungkin b. Pembuatan irigasi sebanyak

mungkin c. Penghijauan kembali hutan

gundul d. Perluasan tanah pertanian

7. Olahraga yang memanfaatkan air adalah ... . a. Terbang layang b. Selancar c. Lari lintas alam d. Basket

8. Kegiatan yang tidak memerlukan air adalah …. a. Menanam padi di sawah b. Mencuci pakaian c. Menjahit pakaian d. Menyiram tanaman

9. Menghemat air akan membantu mencegah . . . a. Banjir b. Tanah longsor c. Kekurangan air d. Hujan

10. Daur air tidak akan berhenti, namun ketersediaan air bersih dapat berkurang. Oleh sebab itu kita harus . . . a. Menghemat air bersih. b. Menggunakan air sebanyak

mungkin. c. Membuang-buang air. d. Tidak peduli dengan kelestarian

lingkungan.

   

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 208: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

  Nama : Kelas :  

JAWABAN TES PRESTASI

Siklus I

Siklus II

1. C 11. A

2. B 12. C

3. B 13. D

4. C 14. B

5. B 15. B

6. B 16. C

7. D 17. B

8. D 18. C

9. B 19. C

10. D 20. A

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 209: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

118 

 

LAMPIRAN 15

Kisi-Kisi Skala Minat Sebelum Uji Validitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 210: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

BLUE PRINT

No Indikator Item Total item

Favorable Unfavorable

1.

2.

3.

Perasaan senang

mengikuti pembelajaran

Daya Tarik siswa pada

pembelajaran

Perhatian siswa saat

pembelajaran

1, 7, 13, 19,

25

2, 8, 14, 20,

26

3, 9, 15, 21,

27

4, 10, 16, 22,

28

5, 11, 17, 23,

29

6, 12, 18, 24,

30

10

10

10

TOTAL 30

KISI-KISI PANDUAN SKALA MINAT BELAJAR

No Indikator Deskriptor

Favorable Unfavorable

1. Perasaan senang mengikuti pembelajaran

Saya senang menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

Saya malas menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

Saya senang membantu teman saya yang meminta bantuan.

Saya malas membantu teman saya yang meminta bantuan.

Saya senang mendengarkan guru ketika menjelaskan materi.

Saya merasa malas mengikuti pembelajaran.

Saya senang membaca buku pelajaran sebelum pembelajaran dimulai.

Saya malas membaca buku pelajaran sebelum pembelajaran dimulai.

Saya merasa senang apabila mendapat tugas yang diberikan guru.

Saya merasa malas apabila mendapat tugas yang diberikan guru.

2. Daya Tarik siswa pada

Saya mengerjakan tugas tepat waktu

Saya malas mengerjakan tugas tepat waktu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 211: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

pembelajaran Saya dapat menjawab pertanyaan guru dengan tepat

Saya malas menjawab pertanyaan dari guru

Saya antusias jika disuruh membacakan materi pembelajaran

Saya malas membaca buku pelajaran

Saya selalubertanya kepada guru jika ada materi yang sulit dipahami

Saya malu bertanya kepada guru

Saya aktif berdiskusi kelompok di dalam kelas

Saya mengabaikan diskusi kelompok

3. Perhatian siswa saat pembelajaran

Saya fokus mengikuti kegiatan pembelajaran dari awal sampai akhir pembelajaran

Saya memperhatikan kegiatan tertentu saja

Saya menjawab pertanyaan dari guru

Saya mengabaikan pertanyaan dari guru

Saya mendengarkan penjelasan dari guru

Saya sulit konsentrasi saat guru memberi penjelasan

Saya mengikuti intruksi dari guru ketika diminta mengerjakan tugas

Saya kesulitan mengikuti instruksi dari guru

Saya antusias mengikuti semua kegiatan pembelajaran

Saya mengobrol dengan teman saat kegiatan pembelajaran berlangsung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 212: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

119 

 

LAMPIRAN 16

Validasi Skala Minat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 213: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

1. Judul : Implementasi Pendekatan Kontekstual Untuk Meningkatkan

Minat dan Prestasi Belajar IPA Materi Daur Air kelas V SD Kanisius Jetis

Depok.

2. Variabel yang akan diteliti

- Minat belajar

3. Definisi Minat

Muhibbin Syah (2008:151) mengartikan minat adalah keinginan

atau kecenderungan terhadap sesuatu yang dapat mempengaruhi

pencapaian hasil belajar siswa dalam bidang studi tertentu.

Menurut Slameto (1988: 58) pengertian minat adalah

kecenderungan yang tetap dimiliki siswa untuk memperhatikan dan

mengingat kegiatan. Kegiatan yang diminati tentunya diperhatikan secara

terus menerus dan akan menimbulkan perasaan senang.

Berdasarkan penjelasan tentang indikator minat belajar, peneliti

menyimpulkan jika seorang siswa merasa senang terhadap mata pelajaran

tertentu pasti siswa tersebut memiliki ketertarikan pada mata pelajaran

tersebut dan memiliki perhatian penuh yang tertuju pada mata pelajaran

itu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 214: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 215: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

BLUE PRINT

No Indikator Item Total item

Favorable Unfavorable

1.

2.

3.

Perasaan senang

mengikuti

pembelajaran

Daya Tarik siswa

pada pembelajaran

Perhatian siswa saat

pembelajaran

1, 7, 13, 19,

25

2, 8, 14, 20,

26

3, 9, 15, 21,

27

4, 10, 16, 22,

28

5, 11, 17, 23,

29

6, 12, 18, 24,

30

10

10

10

TOTAL 30

KISI-KISI PANDUAN SKALA MINAT BELAJAR

No Indikator Deskriptor

Favorable Unfavorable

1. Perasaan senang mengikuti pembelajaran

Saya senang menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

Saya malas menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

Saya senang membantu teman saya yang meminta bantuan.

Saya malas membantu teman saya yang meminta bantuan.

Saya senang mendengarkan guru ketika menjelaskan materi.

Saya merasa malas mengikuti pembelajaran.

Saya senang membaca buku pelajaran sebelum pembelajaran dimulai.

Saya malas membaca buku pelajaran sebelum pembelajaran dimulai.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 216: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

Saya merasa senang apabila mendapat tugas yang diberikan guru.

Saya merasa malas apabila mendapat tugas yang diberikan guru.

2. Daya Tarik siswa pada pembelajaran

Saya mengerjakan tugas tepat waktu

Saya malas mengerjakan tugas tepat waktu

Saya dapat menjawab pertanyaan guru dengan tepat

Saya malas menjawab pertanyaan dari guru

Saya antusias jika disuruh membacakan materi pembelajaran

Saya malas membaca buku pelajaran

Saya selalubertanya kepada guru jika ada materi yang sulit dipahami

Saya malu bertanya kepada guru

Saya aktif berdiskusi kelompok di dalam kelas

Saya mengabaikan diskusi kelompok

3. Perhatian siswa saat pembelajaran

Saya fokus mengikuti kegiatan pembelajaran dari awal sampai akhir pembelajaran

Saya memperhatikan kegiatan tertentu saja

Saya menjawab pertanyaan dari guru

Saya mengabaikan pertanyaan dari guru

Saya mendengarkan penjelasan dari guru

Saya sulit konsentrasi saat guru memberi penjelasan

Saya mengikuti intruksi dari guru ketika diminta mengerjakan tugas

Saya kesulitan mengikuti instruksi dari guru

Saya antusias mengikuti semua kegiatan pembelajaran

Saya mengobrol dengan teman saat kegiatan pembelajaran berlangsung

 

   

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 217: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

Nama :

No. Absen :

SKALA MINAT

Petunjuk :

1. Tulislah identitas Anda pada sudut kiri atas! 2. Bacalah setiap pernyataan dalam kuesioner ini dengan teliti dan jawablah

setiap pernyataan tersebut! 3. Berilah tanda centang (√) pada satu pilihan Anda ke dalam kolom yang

tersedia! 4. Ralat jawaban dapat dilakukan dengan memberikan tanda samadengan (=)

pada jawaban yang dibatalkan dan memberi tanda centang pada jawaban lain/baru yang dipilih!

Keterangan

Sangat Setuju (SS) Setuju (S) Tidak Setuju (TS) Sangat Tidak Setuju (STS)

NO KETERANGAN SKOR

STS TS S SS

1 Saya senang menjawab pertanyaan yang

diberikan oleh guru.

2 Saya mengerjakan tugas tepat waktu.

3 Saya fokus mengikuti kegiatan pembelajaran dari awal sampai akhir pembelajaran.

4 Saya malas menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

5 Saya malas mengerjakan tugas tepat waktu.

6 Saya memperhatikan kegiatan tertentu saja.

7 Saya senang membantu teman saya yang meminta bantuan.

8 Saya dapat menjawab pertanyaan guru dengan tepat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 218: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

9 Saya menjawab pertanyaan dari guru.

10 Saya malas membantu teman saya yang meminta bantuan.

11 Saya malas menjawab pertanyaan dari guru.

12 Saya mengabaikan pertanyaan dari guru.

13 Saya senang mendengarkan guru ketika

menjelaskan materi.

14 Saya antusias jika disuruh membacakan materi pembelajaran.

15 Saya mendengarkan penjelasan dari guru.

16 Saya merasa malas mengikuti pembelajaran.

17 Saya malas membaca buku pelajaran.

18 Saya sulit konsentrasi saat guru memberi penjelasan.

19 Saya senang membaca buku pelajaran

sebelum. pembelajaran dimulai.

20 Saya sering bertanya kepada guru jika ada materi yang sulit dipahami.

21 Saya mengikuti intruksi dari guru ketika diminta mengerjakan tugas.

22 Saya malas membaca buku pelajaran sebelum pembelajaran dimulai.

23 Saya malu bertanya kepada guru.

24 Saya kesulitan mengikuti instruksi dari guru.

25 Saya merasa senang apabila mendapat tugas

yang diberikan guru.

26 Saya aktif berdiskusi kelompok di dalam kelas.

27 Saya antusias mengikuti semua kegiatan pembelajaran.

28 Saya merasa malas apabila mendapat tugas yang diberikan guru.

29 Saya mengabaikan diskusi kelompok.

30 Saya mengobrol dengan teman saat kegiatan pembelajaran berlangsung

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 219: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

120 

 

LAMPIRAN 17

Uji Validitas dan Hasil Skala Minat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 220: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

soal7soal6soal5soal4soal3soal2soal1totalSig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

soal4

soal5

soal6

soal7

soal8

soal9

soal10

soal11

soal12

soal13

soal14

soal15

soal16

soal17

soal18

.136.297.752.743.068.307.752.773

.365.260-.080.083.440.255.080-.073

1818181818181818

.540.460.460.0531.000.253.128.000

-.155.186.186.464.000.284.372.789**

1818181818181818

1.0001.000.063.016.372.165.063.003

.000.000.447.557*.224.342.447.667**

1818181818181818

.211.854.518.042.518.212.051.024

-.310.047.163.484*-.163.309.466.528*

1818181818181818

.279.621.621.242.188.417.621.195

.270-.125.125.291.325.204-.125.321

1818181818181818

.918.056.901.403.901.404.000.003

.026.459-.032.210.032.210.743**.656**

1818181818181818

.461.372.372.129.063.014.372.000

-.186.224.224.371.447.570*.224.737**

1818181818181818

.098.920.073.018.042.503.307.011

.402.025.433.550*.484*.169.255.583*

1818181818181818

.1291.0001.000.129.372.1651.000.050

.371.000.000.371-.224.342.000.468

1818181818181818

.399.417.920.098.920.023.073.016

-.212.204.025.402-.025.532*.433.557*

1818181818181818

.118.752.752.136.752.307.260.414

.382-.080.080.365-.080-.255.280.205

1818181818181818

.743.242.335.682.399.743.609

1.083.291.241-.104-.212.083.129

1818181818181818

.743.693.743.693.417.018.069

.0831-.100-.083.100.204.550*.438

1818181818181818

.242.693.057.154.417.693.328

.291-.1001.457.350-.204-.100.245

1818181818181818

.335.743.057.242.399.242.017

Correlations

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

c. Footnote

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 221: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

soal15soal14soal13soal12soal11soal10soal9soal8Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

soal4

soal5

soal6

soal7

soal8

soal9

soal10

soal11

soal12

soal13

soal14

soal15

soal16

soal17

soal18

.051.297.921.724.658.724.234.975

-.466.260.025-.089.112.089-.296.008

1818181818181818

.027.460.049.004.253.053.047.769

.520*.186.471*.647**.284.462.474*.074

1818181818181818

.0051.000.079.017.165.661.014.724

.626**.000.424.556*.342.111.570*-.089

1818181818181818

.518.089.085.6391.000.000.883

1-.163.413.417.119.000.737**-.037

1818181818181818

.518.662.063.001.063.920.693

-.1631-.111.447.714**.447-.025.100

1818181818181818

.089.662.255.368.576.799.421

.413-.1111.283.226.141.064.202

1818181818181818

.085.063.255.014.176.014.724

.417.447.2831.570*.333.570*-.089

1818181818181818

.639.001.368.014.165.503.069

.119.714**.226.570*1.342.169.438

1818181818181818

1.000.063.576.176.165.653.063

.000.447.141.333.3421.114.447

1818181818181818

.000.920.799.014.503.653.778

.737**-.025.064.570*.169.1141-.071

1818181818181818

.883.693.421.724.069.063.778

-.037.100.202-.089.438.447-.0711

1818181818181818

.211.279.918.461.098.129.399.118

-.310.270.026-.186.402.371-.212.382

1818181818181818

.854.621.056.372.9201.000.417.752

.047-.125.459.224.025.000.204-.080

1818181818181818

.518.621.901.372.0731.000.920.752

.163.125-.032.224.433.000.025.080

1818181818181818

.042.242.403.129.018.129.098.136

Correlations

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

c. Footnote

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 222: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

soal23soal22soal21soal20soal19soal18soal17soal16Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

soal4

soal5

soal6

soal7

soal8

soal9

soal10

soal11

soal12

soal13

soal14

soal15

soal16

soal17

soal18

.077.117.596.752.490.128.282

-.427-.383.134-.080-.1741-.372-.268

1818181818181818

.000.001.434.036.010.128.004

.795**.691**.197.496*.588*-.3721.647**

1818181818181818

.029.196.345.063.483.282.004

.515*.319.236.447.177-.268.647**1

1818181818181818

.046.366.090.030.559.051.027.005

.475*.226.411.513*.147-.466.520*.626**

1818181818181818

.948.910.728.426.876.297.4601.000

-.016-.029.088.200-.040.260.186.000

1818181818181818

.031.201.479.000.069.921.049.079

.509*.316.178.822**.437.025.471*.424

1818181818181818

.029.063.345.063.483.724.004.017

.515*.447.236.447.177-.089.647**.556*

1818181818181818

.667.625.370.146.751.658.253.165

.109.124.225.357.081.112.284.342

1818181818181818

.379.801.018.555.150.724.053.661

.221.064.552*.149.354.089.462.111

1818181818181818

.037.280.011.687.257.234.047.014

.494*.269.584*.102.282-.296.474*.570*

1818181818181818

.514.910.127.875.201.975.769.724

-.164-.029.374-.040.316.008.074-.089

1818181818181818

.589.343.172.743.650.136.5401.000

-.137-.237.337-.083.115.365-.155.000

1818181818181818

.077.041.324.154.037.297.4601.000

.427.486*.247.350.494*.260.186.000

1818181818181818

.948.250.781.693.584.752.460.063

.016.286.070.100-.138-.080.186.447

1818181818181818

.589.606.059.408.473.743.053.016

Correlations

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

c. Footnote

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 223: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

soal30soal29soal28soal27soal26soal25soal24Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

soal4

soal5

soal6

soal7

soal8

soal9

soal10

soal11

soal12

soal13

soal14

soal15

soal16

soal17

soal18

.724.196.775.188.448.700.961

-.089-.319-.072-.325-.191-.098.012

18181818181818

.004.056.018.049.076.110.164

.647**.457.551*.471*.428.390.343

18181818181818

.176.018.029.332.003.536.587

.333.549*.515*.243.662**.156.137

18181818181818

.005.182.1711.000.046.519.425

.626**.329.337.000.475*.163.200

18181818181818

.372.543.261.519.603.891.240

.224.154.279.163.132.035.292

18181818181818

.079.878.001.090.192.663.013

.424-.039.697**.412.322.110.573*

18181818181818

.017.002.003.332.0291.000.089

.556*.687**.662**.243.515*.000.412

18181818181818

.165.316.015.744.091.779.316

.342.250.561*.083.411-.071.250

18181818181818

.176.270.379.096.772.2071.000

.333.275.221.404.074.312.000

18181818181818

.014.058.163.744.037.108.494

.570*.454.344-.083.494*.392.172

18181818181818

.724.627.775.438.514.373.627

.089-.123.072.195-.164.223-.123

18181818181818

1.000.687.9571.000.666.527.387

.000-.102-.014.000.109.160-.217

18181818181818

.063.295.0771.000.261.445.075

.447-.261.427.000.279.192.430

18181818181818

.372.101.948.519.055.445.240

.224.399.016-.163.460-.192-.292

18181818181818

.016.387.2991.000.117.689.614

Correlations

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

c. Footnote

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 224: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

SKALA MINAT VALID

Keterangan:

Warna coklat : data valid

Warna putih : data tidak valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 225: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

HASIL PERHITUNGAN SKALA MINAT

KONDISI AWAL

NO Deskriptor Nomor Absen 1 2 4 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Saya senang menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

2  3  4  3  3  3  3  4  2  3  3  3  3  4  3  4  1  4 

2 Saya malas menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru. 3 3 2 4 3 3 3 2  2 2 3 2 4 3 3 3 1 3

3 Saya menjawab pertanyaan dari guru. 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 2 4 3 2 3 3 4 1

4 Saya malas membantu teman saya yang meminta bantuan. 1 3 3 2 4 3 3 3 3 3 4 3 2 4 2 4 3 2

5 Saya malas menjawab pertanyaan dari guru. 3 2 4 3 3 3 3 4 2 3 2 3 4 3 4 3 2 3

6 Saya mengabaikan pertanyaan dari guru. 3 4 3 1 4 3 1 3 3 4 1 4 4 4 3 4 1 4

7 Saya senang mendengarkan guru ketika menjelaskan materi. 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 3 3

8 Saya merasa malas mengikuti 4 3 3 4 4 2 3 3 3 4 1 4 4 3 4 4 4 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 226: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

pembelajaran.

9 Saya malas membaca buku pelajaran. 3 4 3 2 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 2 3

10 Saya senang membaca buku pelajaran sebelum. pembelajaran dimulai.

4 2 2 2 3 2 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3

11 Saya sering bertanya kepada guru jika ada materi yang sulit dipahami. 3 2 3 4 2 4

3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 3

12 Saya malas membaca buku pelajaran sebelum pembelajaran dimulai.

4 4 3 2 3 3 3 3 4 4 3 2 2 3 3 4 2 3

13 Saya malu bertanya kepada guru. 3 4 3 3 4 3 1 4 4 1 4 4 4 4 4 3 3 4

14 Saya kesulitan mengikuti instruksi dari guru. 4 4 3 3 3 2 3 3 3 2 4 4 3 3 3 2 2 3

15 Saya aktif berdiskusi kelompok di dalam kelas. 4 4 3 2 4 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 3 3 3

16 Saya antusias mengikuti semua kegiatan pembelajaran. 3 4 2 4 3 4 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4

17 Saya merasa malas apabila mendapat tugas yang diberikan

4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 227: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

guru.

18 Saya mengobrol dengan teman saat kegiatan pembelajaran berlangsung

3 4 2 2 2 4 4 4 3 2 4 3 3 1 2 1 4 4

Total 58 61 52 53 58 57 53 60 57 57 55 63 63 59 61 62 50 57

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 228: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

SIKLUS I

NO Deskriptor Nomor Absen 1 2 4 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Saya senang menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru. 3 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 2 4

2 Saya malas menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru. 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 1 3

3 Saya menjawab pertanyaan dari guru. 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3

4 Saya malas membantu teman saya yang meminta bantuan. 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4

5 Saya malas menjawab pertanyaan dari guru. 3 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3

6 Saya mengabaikan pertanyaan dari guru. 4 4 4 3 4 3 3 3 3 4 2 4 4 4 3 4 2 4

7 Saya senang mendengarkan guru ketika menjelaskan materi. 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 3 3

8 Saya merasa malas mengikuti pembelajaran. 4 3 4 4 4 3 3 3 3 4 2 4 4 3 4 4 3 4

9 Saya malas membaca buku pelajaran. 3 4 3 2 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 2 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 229: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

10 Saya senang membaca buku pelajaran sebelum. pembelajaran dimulai.

4 2 2 2 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3

11 Saya sering bertanya kepada guru jika ada materi yang sulit dipahami. 3 2 3 4 2 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 3

12 Saya malas membaca buku pelajaran sebelum pembelajaran dimulai. 4 4 3 2 3 3 3 3 4 4 3 2 2 3 3 4 2 4

13 Saya malu bertanya kepada guru. 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4

14 Saya kesulitan mengikuti instruksi dari guru. 4 4 3 3 3 2 3 3 3 2 4 4 3 4 3 2 2 3

15 Saya aktif berdiskusi kelompok di dalam kelas. 3 4 3 2 4 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3

16 Saya antusias mengikuti semua kegiatan pembelajaran. 3 4 2 4 3 4 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4

17 Saya merasa malas apabila mendapat tugas yang diberikan guru. 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3

18 Saya mengobrol dengan teman saat kegiatan pembelajaran berlangsung 3 4 2 2 2 4 4 4 3 4 4 3 3 2 2 2 4 4

Total 63 65 55 56 61 63 59 61 60 64 59 65 65 65 65 66 53 63

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 230: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

SIKLUS II

NO Deskriptor Nomor Absen 1 2 4 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Saya senang menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4

2 Saya malas menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3

3 Saya menjawab pertanyaan dari guru. 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3

4 Saya malas membantu teman saya yang meminta bantuan. 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4

5 Saya malas menjawab pertanyaan dari guru. 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3

6 Saya mengabaikan pertanyaan dari guru. 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4

7 Saya senang mendengarkan guru ketika menjelaskan materi. 4 3 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 231: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

8 Saya merasa malas mengikuti pembelajaran. 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 3

9 Saya malas membaca buku pelajaran. 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3

10 Saya senang membaca buku pelajaran sebelum. pembelajaran dimulai.

4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 3

11 Saya sering bertanya kepada guru jika ada materi yang sulit dipahami.

4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 3

12 Saya malas membaca buku pelajaran sebelum pembelajaran dimulai.

4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 3 4

13 Saya malu bertanya kepada guru. 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4

14 Saya kesulitan mengikuti instruksi dari guru. 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3

15 Saya aktif berdiskusi kelompok di dalam kelas. 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3

16 Saya antusias mengikuti semua kegiatan pembelajaran. 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4

17 Saya merasa malas apabila 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 232: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

mendapat tugas yang diberikan guru.

18 Saya mengobrol dengan teman saat kegiatan pembelajaran berlangsung

3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3

Total 66 69 64 64 63 67 66 66 62 69 65 68 68 67 70 71 61 60

Keterangan nilai :

favorable Skor = 4 3 2 1 unvavorabble

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 233: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

121 

 

LAMPIRAN 18

Kisi-kisi Observasi Minat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 234: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

Kisi-Kisi Observasi Minat

No Indikator Deskriptor

1. Perasaan senang mengikuti pembelajaran

Saya senang menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru. Saya senang membantu teman saya yang meminta bantuan. Saya senang mendengarkan guru ketika menjelaskan materi. Saya senang membaca buku pelajaran sebelum pembelajaran dimulai. Saya merasa senang apabila mendapat tugas yang diberikan guru.

2.

Daya Tarik siswa pada pembelajaran

Saya mengerjakan tugas tepat waktu Saya dapat menjawab pertanyaan guru dengan tepat Saya antusias jika disuruh membacakan materi pembelajaran Saya selalu bertanya kepada guru jika ada materi yang sulit dipahami Saya aktif berdiskusi kelompok di dalam kelas

3. Perhatian siswa saat pembelajaran

Saya fokus mengikuti kegiatan pembelajaran dari awal sampai akhir pembelajaran Saya menjawab pertanyaan dari guru Saya mendengarkan penjelasan dari guru Saya mengikuti intruksi dari guru ketika diminta mengerjakan tugas Saya antusias mengikuti semua kegiatan pembelajaran

 

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 235: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

122 

 

LAMPIRAN 19

Hasil Observasi Minat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 236: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

Lembar Observasi Minat

Kondisi Awal

Observer : Risma Wahyudyanti

Hari / tanggal : Rabu, 26 Februari 2014

Waktu : 07.30- 09.00

Petunjuk : Berilah tanda centang (√) apabila siswa menunjukkan aktivitas sesuai deskriptor.

Indikator Deskriptor Nomor Absen Siswa 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1. Perasaan senang mengikuti pembelajaran

1. Saya senang menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

√  √  √  √ √ √ √

2. Saya senang membantu teman saya yang meminta bantuan.

√ √ √ √ √ √ √ √

3. Saya senang mendengarkan guru ketika menjelaskan materi.

√  √  √  √  √  √  √  √    √  √      √ 

4. Saya senang √ √ √ √ √ √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 237: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

membaca buku pelajaran sebelum pembelajaran dimulai.

5. Saya merasa senang apabila mendapat tugas yang diberikan guru.

√ √ √ √ √ √ √

2. Daya Tarik siswa pada pembelajaran

1. Saya mengerjakan tugas tepat waktu

√ √ √ √ √ √ √ √ √

2. Saya dapat menjawab pertanyaan guru dengan tepat

√ √ √ √

3. Saya antusias jika disuruh membacakan materi pembelajaran

√ √ √ √ √ √ √ √ √

4. Saya selalu bertanya kepada guru

√ √ √ √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 238: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

jika ada materi yang sulit dipahami

5. Saya aktif berdiskusi kelompok di dalam kelas

√ √

3. Perhatian siswa saat pembelajaran

1. Saya fokus mengikuti kegiatan pembelajaran dari awal sampai akhir pembelajaran

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

2. Saya menjawab pertanyaan dari guru

√ √  √ √ √ √ √ √ √ √

3. Saya mendengarkan penjelasan dari guru

√ √  √ √ √ √ √

4. Saya mengikuti intruksi dari guru ketika diminta mengerjakan

√ √  √  √ √ √ √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 239: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

tugas 5. Saya antusias

mengikuti semua kegiatan pembelajaran

√ √  √  √ √

Total 9 8 9  3 8 8 9 5 5 4 5 3 4 3 9 10 2 3  

   

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 240: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

Lembar Observasi Minat

Siklus I

Observer : Risma Wahyudyanti

Hari / tanggal : Kamis 20 Maret 2014

Waktu : 10.30-11.00

Petunjuk : Berilah tanda centang (√) apabila siswa menunjukkan aktivitas sesuai deskriptor.

Indikator Deskriptor Nomor Absen Siswa 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1. Perasaan senang mengikuti pembelajaran

1. Saya senang menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

√ √       √ √ √ √ √ √

2. Saya senang membantu teman saya yang meminta bantuan.

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

3. Saya senang mendengarkan guru ketika menjelaskan materi.

√    √  √    √  √  √ √    √    √  √    √ √

4. Saya senang √ √ √ √ √ √ √ √ √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 241: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

membaca buku pelajaran sebelum pembelajaran √dimulai.

5. Saya merasa senang apabila mendapat tugas yang diberikan guru.

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

2. Daya Tarik siswa pada pembelajaran

1. Saya mengerjakan tugas tepat waktu

√ √ √ √ √ √ √ √ √

2. Saya dapat menjawab pertanyaan guru dengan tepat

√ √ √ √ √ √ √ √ √

3. Saya antusias jika disuruh membacakan materi pembelajaran

√ √ √ √ √ √ √ √ √

4. Saya selalu bertanya kepada guru

√ √ √ √ √ √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 242: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

jika ada materi yang sulit dipahami

5. Saya aktif berdiskusi kelompok di dalam kelas

√ √ √ √ √ √

3. Perhatian siswa saat pembelajaran

1. Saya fokus mengikuti kegiatan pembelajaran dari awal sampai akhir pembelajaran

√ √ √ √ √ √ √ √

2. Saya menjawab pertanyaan dari guru

√  √ √ √ √ √ √

3. Saya mendengarkan penjelasan dari guru

√   √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

4. Saya mengikuti intruksi dari guru ketika diminta mengerjakan

√   √  √ √ √ √ √ √ √ √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 243: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

tugas 5. Saya antusias

mengikuti semua kegiatan pembelajaran

√ √    √ √ √ √ √

Total 9 9 8 4 9 10 9 8 6 6 8 5 8 5 12 11 5 5  

   

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 244: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

Lembar Observasi Minat

Siklus II

Observer : Risma Wahyudyanti

Hari / tanggal : Kamis 27 Maret 2014

Waktu : 10.30-11.00

Petunjuk : Berilah tanda centang (√) apabila siswa menunjukkan aktivitas sesuai deskriptor.

Indikator Deskriptor Nomor Absen Siswa 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1. Perasaan senang mengikuti pembelajaran

1. Saya senang menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

√ √ √  √    √ √ √ √ √ √ √ √

2. Saya senang membantu teman saya yang meminta bantuan.

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

3. Saya senang mendengarkan guru ketika menjelaskan materi.

√  √  √  √ √    √  √  √ √  √  √  √    √  √  √ √

4. Saya senang √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 245: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

membaca buku pelajaran sebelum pembelajaran dimulai.

5. Saya merasa senang apabila mendapat tugas yang diberikan guru.

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

2. Daya Tarik siswa pada pembelajaran

1. Saya mengerjakan tugas tepat waktu.

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

2. Saya dapat menjawab pertanyaan guru dengan tepat.

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

3. Saya antusias jika disuruh membacakan materi pembelajaran

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

4. Saya selalu bertanya kepada guru jika ada materi

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 246: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

yang sulit dipahami.

5. Saya aktif berdiskusi kelompok di dalam kelas.

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √

3. Perhatian siswa saat pembelajaran

1. Saya fokus mengikuti kegiatan pembelajaran dari awal sampai akhir pembelajaran.

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

2. Saya menjawab pertanyaan dari guru.

√  √ √ √ √ √ √ √ √

3. Saya mendengarkan penjelasan dari guru.

√   √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

4. Saya mengikuti intruksi dari guru ketika diminta mengerjakan tugas.

√ √  √  √ √ √ √ √ √ √ √ √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 247: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

5. Saya antusias mengikuti semua kegiatan pembelajaran.

√ √    √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Total 11 12 11 11 9 11 11 11 11 8 11 11 8 11 13 14 6 7

 

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 248: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

123 

 

LAMPIRAN 20

Contoh Hasil LKS Siklus I dan Siklus II

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 249: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

 

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 250: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 251: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

   

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 252: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 253: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

   

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 254: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 255: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

   

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 256: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 257: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

124 

 

LAMPIRAN 21

Contoh Hasil Tes Prestasi Siklus I dan Siklus II

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 258: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

   

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 259: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 260: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

125 

 

LAMPIRAN 22

Surat Permohonan Izin Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 261: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 262: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

126 

 

LAMPIRAN 23

Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 263: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 264: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

127 

 

LAMPIRAN 24

Foto-foto Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 265: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

FOTO KEGIATAN BELAJAR SISWA

Gambar 1. Guru memberikan materi

Gambar 2. Siswa mengamati proses

terjadinya hujan

Gambar 3. Siswa berdisuksi

Gambar 4. Guru dan siswa melakukan percobaan contoh kegiatan yang

mempengaruhi daur air

Gambar 5. Siswa menyaksikan video tentang

menghemat air

Gambar 6. Siswa Membacakan hasil diskusi

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 266: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

128 

 

LAMPIRAN 25

Riwayat Hidup

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 267: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · dilaksanakan dalam dua siklus, siklus I dan siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala minat dan

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama lengkap penulis, yaitu Risma Wahyudyanti dilahirkan di

Sleman pada tanggal 24 September 1991, merupakan anak kedua dari dua

bersaudara daripasangan pasangan Bapak Suharto dengan Ibu Sutinem

S.Pd. Penulis tinggal bersama kedua orang tuanya dan dibesarkan di

lingkungan keluarga yang sederhana. Penulis tinggal di desa Bletuk

RT05/ RW20 Sidorejo Godean Sleman Yogyakarta 55564.

Adapun riwayat pendidikan penulis yaitu, pada tahun 2004 menamatkan Sekolah

Dasar (SD). Kemudian melanjutkan ke SMP Negeri 3 Godean yang lulus pada tahun 2007.

Pada tahun 2007-2008 melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi yaitu SMA

Negeri 1 Sedayu kemudian lulus pada tahun 2010. Tahun 2010 penulis melanjutkan

kejenjang perguruan tinggi yaitu S1 PGSD Universitas Sanata Dharma. Berkat doa restu dari

orang-orang tercinta dan atas izin Tuhan Yang Maha Esa, peneliti telah menyelesaikan

Skripsi yang berjudul “Peningkatan Minat dan Prestasi Belajar IPA Materi Daur Air Kelas V

SD Kanisius Jetisdepok dengan Pendekatan Kontekstual”.

 

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI