Plasenta PreviaDefinisi : Plasenta yang berimplantasi pada segmen bawah rahim demikian rupa sehingga menutupi sebagian atau seluruh ostium uteri internum pada kehamilan 28 minggu atau lebih.Etiologi: belum diketahui pasti Epidemiologi :Plasenta previa lebih banyak pada kehamilan dengan paritas tinggi dan pada usia diatas 30 tahun. Juga lebih sering pada kehamilan ganda dibandingkan kehamilan tunggal. Di beberapa RSU Pemerintah insidennya berkisar 1,7% sampai dengan 2,9%Gejala Klinis : Kehamilan 28 mngg atau lebih Perdarahan uterus keluar melalui vagina tanpa rasa nyeri, darah berupa darah segar, dan berulang KU px sesuai denhan banyaknya perdarahan yg tjd (anemia dan syok) Sering disertai kelainan letak janin Bagian terendah masih tinggiPatofisiologi:Berdasarkan derajat penutupan ostium uteri interna: Totalis Lateralis (Partial) Marginalis Letak rendah (bila tepi bawah placenta sampai dengan 3-4 cm dari OUI)

Seluruh plasenta biasanya terletak pada segmen atau uterus. Kadang-kadang bagian atau seluruh organ dapat melekat pada segmen bawah uterus, dimana hal ini dapat diketahui sebagai plasenta previa. Karena segmen bawah agak merentang selama kehamilan lanjut dan persalinan, dalam usaha mencapai dilatasi serviks dan kelahiran anak, pemisahan plasenta dari dinding usus sampai tingkat tertentu tidak dapat dihindarkan sehingga terjadi pendarahanDiagnosis: Double set up examinationUSG sebagai pemeriksaan penunjang dapat dilakukan untuk membantu diagnosis. Dengan Transabdominal Ultrasonografi ketepatan yang tinggi 96%-98%Penatalaksanaan :Sebelum penderita syok, pasang infus NaCl/RL sebanyak 2 -3 kali jumlah darah yang hilang. Jangan melakukan pemeriksaan dalam atau tampon vagina, karena akan memperbanyak perdarahan dan menyebabkan infeksi1.Konservatif bila :bayi prematur, EFW