pltsa bandung
DESCRIPTION
pengolahan sampah menjadi sumber energi listrikTRANSCRIPT
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH
MURSALIN MARDIYA G1B010003BAGUS ADITYA V G1B010012CISKA ARTIKA G1B010030SHINTA MEGA P G1B010033HASTUTI SIKDEWA G1B010056NURUL HIDAYATI G1B010062JOKO RIYAN EKA P G1B010074
Jumlah sampah total kota Bandung 2.785 m3/hari
Kini Kota Bandung harus memiliki teknologi canggih untuk mereduksi sampah yang
lebih efektif, efisien dan sustain. Teknologi yang diterapkan harus dapat mengurangi
volume sampah, tidak hanya merubahnya dalam bentuk lain seperti recycle, open
dumping dan sanitary landfill.
Berdasarkan hal itu Kota Bandung kini harus mulai melirik teknologi pengolahan
sampah yang telah dilakukan di negara tetangga, yaitu Pembangkit Listrik Tenaga
Sampah (PLTSA).
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH
PLTSA adalah pemusnah sampah atau incenerator modern yang dilengkapi dengan
peralatan kendali pembakaran dan sistem monitor emisi gas buang yang kontinu, dan
menghasilkan energi listrik. Yang perlu diingat, PLTSA lebih ditujukan pada
pemusnahan sampah daripada menghasilkan energi listrik.
Cara kerja PLTSA adalah mengolah sampah dengan mempergunakan teknologi
canggih dimana melalui proses pembakaran hingga 900 0C dengan asumsi pada suhu
sampah dapat melebur.
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH
CARA KERJA PLTSA
SKEMA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH
PROSES PEMILAHAN SAMPAH
Sampah dipilah untuk memanfaatkan
sampah yang masih dapat di daur
ulang.
Sampah disesuaikan dengan kriteria
yang dibutuhkan oleh PLTSa.
PROSES PENYIMPANAN SAMPAH
Sampah disimpan didalam bunker yang
menggunakan teknologi RDF (Refused Derived Fuel)
Teknologi RDF bertujuan untuk mengubah limbah
sampah kota menjadi limbah padatan sehingga
mempunyai nilai kalor yang tinggi
Penyimpanan dilakukan selama lima hari hingga
kadar air tinggal 45 % yang kemudian dilanjutkan
dengan pembakaran.
PROSES PEMBAKARAN SAMPAH
Pengoperasian awal menggunakan bahan
bakar minyak.
Setelah suhu mencapai 8500C-9000C,
sampah akan dimasukkan dalam tungku
pembakaran atau insenerator yang
berjalan 7800 jam.
PROSES PEMANASAN BOILER
Panas yang dipakai dalam memanaskan
boiler berasal dari pembakaran sampah.
Panas ini akan memanaskan boiler dan
mengubah air didalam boiler menjadi
uap.
PROSES PENGGERAKKAN TURBIN DAN GENERATOR
Uap yang tercipta akan disalurkan ke turbin uap
sehingga turbin akan berputar
Karena Turbin dihubungkan dengan generator
maka ketika turbin berputar generator juga akan
berputar.
Generator yang berputar akan menghasilkan
tenaga listrik yang disalurkan ke jaringan listrik
milik PLN.
Dengan jumlah sampah yang berkisar 500-700
ton tiap harinya akan menghasilkan listrik
sebesar 7 Megawatt.
PEMANFAATAN ABU SISA PEMBAKARAN
Sisa dari proses pembakaran sampah menjadi abu. Volume dan berat abu yang
dihasilkan diperkirakan < 5% dari berat atau volume sampah semula sebelum di
bakar.
Abu dimanfaatkan untuk menjadi bahan baku batako atau bahan bangunan lainnya,
setelah diproses dan memiliki kualitas sesuai dengan bahan bangunan.
AIR LINDI SISA PROSES PLTSa
Kegiatan penyimpanan sampah akan menghasilkan air lindi dan bau. Air lindi akan
ditampung kemudian diolah sampai pada tingkat tertentu.
Bau yang ditimbulkan berada dalam bunker bertekanan negatif sehingga tidak akan
keluar tetapi tersedot dalam tungku pembakaran sehingga tidak menimbulkan bau
sampah di luar bangunan.
TERIMA KASIH