pokdakan gelanggang ikan
TRANSCRIPT
ANGGARAN DASAR DANANGGARAN RUMAH TANGGA
AD/ART
POKDAKAN GELANGGANG IKANNAGARI ANDURING
NAGARI ANDURINGKECAMATAN 2X11 KAYUTANAMKABUPATEN PADANG PARIAMAN
SUMATERA BARAT
ANGGARAN DASAR (AD)
BAB I
PENDAHULUAN
Bismillahirrahmanirrahim
Pasal 1
Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa didasari keinginan bersama untuk
memajukan, memberdayakan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat
pembudidaya ikan Nagari Anduring pada umumnya dan masyarakat miskin
khususnya yang tergabung dalam Pokdakan Anduring.
Lembaga ini terbentuk atas kesadaran anggota kelompok untuk meningkatkan
taraf hidup anggota agar lebih baik dan mandiri, sehingga nantinya diharapkan
mampu menjawab tuntutan zaman, dan mampu mengakses modal usaha dengan
mudah juga mampu mengelola keuangan anggota dengan profesional dan penuh rasa
tanggung jawab.
BAB II
NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN DAN LINGKUNGAN KERJA
Pasal 2
1. Lembaga masyarakat pembudidaya ikan bernama Pokdakan/Gelanggang Ikan.
2. Pokdakan Gelanggang Ikan berkedudukan di Korong Sipisang Sipinang Nagari
Anduring Kecamatan 2X11 Kayutanam Kabupaten Padang Pariaman Propinsi
Sumatera Barat.
3. Lingkungan kerja Pokdakan/Gelanggang Ikan meliputi anggota kelompok
pembudidaya di Nagari Anduring yang tergabung dalam Pokdakan Gelanggang
Ikan
4. Jaringan kerja Pokdakan bisa diperluas pada masyarakat dalam ruang lingkup
nagari, kecamatan, dengan perkembangan pokdakan yang bersangkutan.
BAB III
AZAS, TUJUAN DAN SIFAT
Pasal 3
1. Pokdakan Gelanggang Ikan berazaskan Pancasila
2. Tujuan:
a. Meningkatkan kesejahteraan anggota kelompok pembudidaya pada
khususnya dan kemajuan masyarakat lingkungan kerja pada umumnya.
b. Menumbuhkembangkan usaha-usaha produktif anggota khususnya di bidang
mikro agribisnis
c. Membuat sumber pembiayaan modal bagi para anggota dengan prinsip saling
menguntungkan
3. Sifat
a. Transparansi : Saling keterbukaan dalam pengelolaan
b. Akuntabilitas : Dikelola secara profesional
c. Audititas : Dapat dipertanggungjawabkan
d. Jujur dan Amanah : Berjalan sesuai dengan aturan yang disepakati dan
dapat dipercaya
BAB IV
Pasal 4
Agar tercapainya maksud dan tujuan pada pasal 3 di atas, Pokdakan melakukan
usaha-usaha atau program-program sebagai berikut:
a. Mengupayakan pengumpulan modal yang berasal dari simpanan anggota
kelompok pembudidaya ikan dan pengalokasian dana secara tepat guna
b. Melayani anggota untuk pembiayaan dengan usaha produktif
c. Mengusahakan program secara intensif untuk menambah pengetahuan bagi
pengurus dan pengelola
BAB V
DANA USAHA DAN PEMBIAYAAN
Pasal 5
Dana-dana Pokdakan/Pembudidaya Ikan bersumber dari:
a. Simpanan pokok anggota dan simpanan wajib
b. Modal dan dana
c. Sumbangan dan donatur yang tidak mengikat lainnya
d. Simpanan sukarela anggota
e. Simpanan pokok khusus (simpoksus) kelompok pembudidaya ikan yang
tergabung dalam pokdakan.
Pasal 6
a. Modal simpanan pokok dibayar oleh anggota sekaligus (1x bayar) dan tidak dapat
ditarik apabila sudah keluar jadi Anggota dan Simpanan Wajib dibayar setiap
bulan pada akhir bulan yang bersangkutan dengan jumlahnya sama untuk setiap
anggota dapat ditarik jika anggota bersangkutan keluar dari anggota/keadaan
darurat.
b. Jenis simpanan lain dapat ditarik kembali oleh anggota bersangkutan pada waktu-
waktu yang tidak ditentukan.
BAB VI
KEANGGOTAAN
Pasal 7
1. Anggota yang dapat diterima adalah mereka yang berada di lingkungan kerja
Pokdakan dan kelompok dan bersedia tunduk pada ketentuan yang dijelaskan
pada Anggaran Dasar ini.
2. Penerimaan dan pemberhentian anggota Pokdakan ditentukan oleh pengurus
Pokdakan yang dilaporkan pada Rapat Anggota.
BAB VII
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
Pasal 8
1. Setiap anggota mempunyai hak yang sama untuk berbicara menyampaikan
usul/aspirasinya untuk kemajuan Pokdakan pada setiap Rapat Anggota.
2. Setiap anggota mempunyai hak untuk mengetahui laporan kemajuan
Pokdakan/kelompok di setiap rapat/RAT.
3. Setiap anggota wajib menjunjung tinggi nama dan kehormatan Pokdakan dan
tidak memperbincangkan pengurus apabila terjadi kesalahan di luar
rapat/pertemuan.
BAB VIII
PENGURUS DAN PENGELOLA
Pasal 9
1. PENGURUS
a. Pengurus adalah pengurus Pokdakan yang dipilih oleh anggota dalam rapat
anggota dengan masa kepengurusan Pokdakan 5 tahun
b. Pengurus berhak untuk :
1) Memilih pengelola kelompok
2) Mewakili kelompok di luar dan di hadapan pengadilan
3) Pengurus dan pengelola kelompok harus bekerja sama dan bersinergi
untuk perkembangan Pokdakan/kelompok.
c. Pengurus dan pengelola kelompok mengadakan rapat satu kali dalam 3 (tiga)
bulan untuk mengevaluasi pelaksanaan kelompok.
2. PENGELOLA
Pengelola disini adalah pengelola kelompok yang ditunjuk oleh pengurus
Pokdakan berdasarkan hasil keputusan bersama pengurus kelompok
pembudidaya ikan yang tergabung ke dalam Pokdakan.
BAB IX
RAPAT ANGGOTA
Pasal 10
1. Rapat Anggota merupakan kekuasaan tertinggi dalam Pokdakan dimana setiap
anggota wajib menghadirinya.
2. Rapat pembentukan Pokdakan terhitung sebagai rapat pertama
3. Rapat anggota dapat dilaksanakan pada waktu-waktu yang tidak ditentukan
tergantung adanya bahan yang harus dimusyawarahkan atas dasar undangan yang
disampaikan pengurus Pokdakan.
4. RAT (Rapat Anggota Tahunan) dilaksanakan 1 x setahun
Pasal 11
1. Setiap anggota mempunyai hak bicara dalam Rapat Anggota
2. Rapat anggota dikatakan syah apabila dihadiri oleh separoh (50%) + 1 anggota
dari jumlah anggota.
3. Apabila syarat yang terdapat pada ayat 2 pasal 11 ini belum terpenuhi setelah
ditunggu 1 jam maka rapat dapat dilaksanakan dan dianggap syah.
4. Anggota yang tidak hadir tidak dapat diwakili suaranya.
BAB X
KEUNTUNGAN (SHU)
Pasal 12
1. Keuntungan yang didapat dari hasil pengelola yang diperoleh dalam satu tahun
buku setelah dikurangi pengeluaran seperti biaya operasional pengelola.
2. Tahun tutup buku/laporan kelompok pembudidaya ke Pokdakan beserta anggota
adalah satu tahun kalender (RAT)
3. Keuntungan (SHU) dipergunakan untuk :
a. Dana pemupukan modal = 30 %
b. Untuk dibagikan kepada anggota peminjam yang telah lunas = 10 %
c. Untuk dibagikan kepada anggota pendiri kelompok = 2,5 %
d. Untuk pengurus pokdakan = 15 %
e. Untuk pengelola kelompok = 30 %
f. Untuk peningkatan SDM (pengurus/pengelola) = 10 %
g. Untuk sosial = 2,5 %
= 100 %
Dibagi sesuai dengan point-point di atas setelah dikurangi adalah SHU
bersih/dana pemupukan modal.
4. Besarnya SHU yang dibagi setelah dikurangi Biaya Operasional adalah SHU
Kotor.
BAB XI
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
Pasal 13
1. Perubahan terhadap Anggaran Dasar ini hanya dapat dilakukan sekurang-
kurangnya 2/3 dari jumlah anggota yang hadir.
2. Apabila terjadi perubahan dari Anggaran Dasar ini maka perlu dibuat catatan
perubahan Anggaran Dasar dan disampaikan selambat-lambatnya 15 hari setelah
terjadinya perbubahan.
BAB XII
PENUTUP
Pasal 14
1. Anggaran Dasar ini berlaku sejak ditetapkan oleh Rapat Anggota.
2. Keputusan lebih lanjut mengenai ketentuan dalam Anggaran Dasar ditentukan
oleh Anggaran Rumah Tangga
3. Peraturan-peraturan lain yang bersifat prinsip dan prosedur diserahkan kepada
pengurus dan pengelola kelompok (untuk menetapkannya demi kemajuan
kelompok)
Ditetapkan dalam Rapat Anggota Kelompok Pokdakan Gelanggang Ikan.
Pada
Tanggal
: 2 Januari 2012
Nagari : Anduring
Kecamatan : 2X11 Kayutanam
Kabupaten : Padang Pariaman
Propinsi : Sumatera Barat
Atas nama seluruh anggota Pokdakan/Gelanggang Ikan
Ketua Pokdakan Sekretaris Bendahara
ABDUL AZIS SYAHRUL MAHJO ANAS
ANGGARAN RUMAH TANGGA
POKDAKAN GELANGGANG IKAN
BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Anggota Pokdakan/Kelompok terdiri dari :
a. Anggota pendiri kelompok-kelompok pembudidaya yang telah membayar
simpoksus
b. Anggota biasa yaitu anggota yang membayar simpanan pokok dan simpanan
wajib
c. Anggota kehormatan yaitu anggota yang mempunyai kepedulian untuk ikut serta
memajukan Pokdakan/kelompok tetapi tidak bisa ikut serta secara penuh sebagai
anggota Pokdakan/kelompok.
BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
PASAL 2
Anggota pendiri dan biasa berhak untuk:
a. Memilih dan dipilih menjadi pengurus Pokdakan atau pengelola pembudidaya
ikan
b. Memberikan suaranya dalam pungutan suara
c. Mengeluarkan pendapat baik lisan maupun tulisan
d. Memperoleh kesejahteraan dan perlindungan hukum dalam pelaksanaan hak dan
kewajibannya.
Pasal 3
Seluruh anggota dan kelompok usaha berkewajiban untuk:
a. Turut serta dalam memajukan usaha Pokdakan/pembudidaya baik secara
langsung maupun tidak langsung
b. Menghadiri rapat-rapat yang dipandang perlu diadakan pengurus
c. Mengikuti secara aktif program Pokdaka/pembudidaya ikan terutama dalam
peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM)
d. Mengetahui dan melaksanakan semua peraturan dan beban yang menjadi
tanggung jawabnya
BAB III
PENGURUS
Pasal 4
Pengurus Pokdakan pada dasarnya bertindak sebagai wakil yang ditunjuk untuk
kepentingan seluruh anggota dalam melakukan pengawasan dan pembinaan segala
kegiatan pihak pengelolaan pembudidaya ikan
Pasal 5
1. Dalam setiap pengambilan keputusan harus dilakukan oleh semua anggota
pengurus dalam rapat pengurus, kecuali rapat telah menyepakati:
2. Setiap anggota pengurus yang tidak hadir tiga (3) kali berturut-turut pada rapat
rutin pengurus tanpa memberikan alasan yang jelas, maka pengurus yang
bersangkutan dianggap telah meninggalkan jabatannya.
3. Pengurus dan pengelola budidaya ikan selalu berkoordinasi dalam mengambil
kebijakan perihal tata cara pemberian dan pengembalikan pinjaman anggota.
4. Kebijakan-kebijakan lainnya yang menyangkut dengan pinjaman anggota.
BAB IV
PEMBINAAN/PENGAWASAN
Pasal 6
1. Pembinaan untuk meningkatkan produktifitas pembudidaya ikan
2. Pembinaan untuk membentuk kepribadian anggota dan maupun menghadapi
tantangan bisnis yang membahayakan perekonomian rakyat kecil khususnya
pembudidaya ikan peternak.
Pasal 7
1. Pengawasan pengurus Pokdakan pada pengelola pembudidaya ikan
a. Mendiskusikan secara rinci tentang komponen kesehatan pembudidaya dalam
rapat pengurus Pokdakan dengan pembudidaya ikan satu kali dalam 3 bulan
b. Bentuk-bentuk laporan:
- Laporan KAS
- Laporan Laba Rugi
- Laporang Tingkat Kesejahteraan Pembudidaya
2. Pengawasan terhadap anggota yang menerima pinjaman
BAB V
PEMILIHAN PENGURUS
Pasal 8
a. Rapat Anggota melakukan pemilihan pengurus dan calon-calon yang telah
disahkan dipilih dengan musyawarah mufakat, jika tidak tercapai suara terbanyak
maka dilakukan voting dengan jumlah yang hadir harus sekurang-kurangnya
50% + 1 dari jumlah anggota
b. Pencalonan maupun pemilihan dilakukan dalam jumlah ganjil dari 3 sampai 15
orang untuk pengurus sesuai dengan kebutuhan.
BAB VI
PENGELOLA
Pasal 9
1. Pengelola adalah pelaksana usaha pembudidaya ditunjuk oleh Pokdakan dengan
persetujuan masing-masing pengurus kelompok pembudidaya.
2. Pengelola terdiri dari :
a. Ketua Pembudidaya
b. Sekretaris
c. Bendahara
3. Pengelola melaksanakan semua kebijakan dan pertanggunjawaban pada pengurus
Pokdakan.
4. Pengelola aspek mendapat bagian SHU sesuai AD BAB IX Pasal 12 ayat 3
5. Pengelola mendapat imbalan jasa dalam bentuk honor yang telah disetujui
Pengurus Pokdakan atas usaha dari pembudidaya
6. Pengelola membuat laporan:
a. Keuangan
b. Perkembangan pinjaman
c. Perkembangan simpanan
d. Kegiatan usaha
e. Laporan laba rugi
f. Tingkat perkembangan pembudidaya ikan
7. Penambahan personil pengelola dapat dilakukan sesuai dengan kebutuhan atas
usul pembudidaya ikan
BAB VII
MODAL DAN SIMPANAN ANGGOTA
Pasal 10
Modal Pokdakan/Pembudidaya terdiri dari:
1. Modal simpanan pokok khusus (SIMPOKSUS) dari anggota yang terdiri dari
kelompok-kelompok pembudidaya
2. Modal bantuan pemerintah berupa Program Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP)
3. Simpanan pokok harus dibayar oleh kelompok tani dengan besarnya
Rp.100.000/kelompok tani
4. Simpanan Wajib harus dibayar oleh kelompok tani secara berkala 1x sebulan
sampai seterusnya dengan besarnya Rp.10.000/kelompok pembududaya yang
dibayar setiap tanggal 10 (sepuluh)
5. Penumpukan modal dan SHU yang tercantum pada Anggaran Dasar BAB X
Pasal 12 ayat 3
Pasal 11
SIMPANAN SUKARELA
Adalah simpanan yang penarikannya dapat dilakukan kapan saja dengan jumlah
maksimal yang tidak ditentukan.
BAB VIII
PINJAMAN/PEMBIAYAAN
Pasal 12
Jenis-jenis pinjaman adalah berbentuk simpan pinjam dengan keuntungan/jasa
1% / bulan.
BAB IX
USAHA
Pasal 13
Pokdakan/pembudidaya bergerak di bidang simpan pinjam dengan usaha-usaha
adalah:
1. Mengadakan usaha simpan pinjam berdasarkan jasa pinjaman yang disepakati 1%
/ bulan
2. Mengembangkan dan membina usaha produktif dan pinjaman permodalan
3. Meningkatkan usaha ekonomi anggota dengan kucuran permodalan bagi anggota
4. Bekerjasama dengan donatur-donatur lain untuk perkembangan
Pokdakan/pembudidaya ikan.
BAB X
PENGAWAS
PASAL 14
Karena sumber dana utama dari dana pembudidaya maka pengawas kepada
Pokdakan/pembudidaya adalah:
1. Pengawas dari Kabupaten PMT
2. Pengawas kecamatan
3. Pengawas dari nagari
4. Pengawas dari penyuluh
BAB XI
KRITERIA PINJAMAN
Pasal 15
Kriteria yang berhak menerima pinjaman dana adalah :
1. Kelompok yang aktif
2. Kelompok pembudidaya ikan (anggota kelompok) yang jujur
3. Kelompok pembudidaya ikan yang anggotanya termasuk miskin
4. Tidak cacat hukum dalam pembudidaya ikan
BAB XII
PERUBAHAN ART
Pasal 16
1. Perubahan Anggaran Rumah Tangga ini hanya dapat dilakukan oleh Rapat
Anggota sekurang-kurangnya 2/3 jumlah anggota yang hadir yang mempunyai
hak hadir.
2. Perubahan Anggaran Rumah Tangga dapat dilakukan dalam rapat anggota atas
usul pengurus minimal 3 orang anggota pengurus
3. Yang belum tercantum pada Anggaran Rumah Tangga ini akan dimasukkan
nantinya pada perubahan Anggaran Rumah Tangga
Ditetapkan dalam Rapat Anggota Kelompok Pembudidaya / Pokdakan.
Pada
Tanggal
: 2 Januari 2012
Nagari : Anduring
Kecamatan : 2X11 Kayutanam
Kabupaten : Padang Pariaman
Propinsi : Sumatera Barat
Atas nama seluruh anggota Pokdakan/Pembudidaya Ikan
Ketua Pokdakan Sekretaris Bendahara
ABDUL AZIS SYAHRUL MAHJO ANAS
GABUNGAN KELOMPOK BUDIDAYA IKAN (POKDAKAN)
“ GELANGGANG IKAN ”NAGARI ANDURING KEC. 2X11 KAYUTANAMKAB. PADANG PARIAMAN PROPINSI SUMBAR
Bismillahirrahmanirrahim
Pada hari ini Senin tanggal Dua bulan Januari tahun Dua Ribu Dua Belas telah diselenggarakan
musyawarah pembentukan dan pendirian unit pembudidaya ikan (Pokdakan) Gelanggang Ikan
Kenagarian Anduring Kecamatan 2X11 Kayutanam (seperti daftar terlampir) Kabupaten Padang
Pariaman, Propinsi Sumatera Barat dengan hasil keputusan sebagai berikut:
Nama Organisasi : POKDAKAN GELANGGANG IKAN
Susunan Pengurus :
KETUA : ABDUL AZIS
SEKRETARIS : SYAHRUL
BENDAHARA : MAHJO ANAS
Anggota Organisasi : Kelompok Pembudidaya Ikan se-Nagari Anduring
Alamat : Korong Sipisang-Sipinang Nagari Anduring
Demikianlah Berita Acara pembentukan ini dibuat dengan sebenarnya dengan ketentuan, segala
sesuatunya akan dirubah dan diperbaiki kembali sebagaimana mestinya jika terdapat kekeliruan
kelak di kemudian hari.
Anduring, 2 Januari 2012Diketahui oleh :
Wali Nagari Anduring Penyuluh PendampingKetua PokdakanGelanggang Ikan
AHMAD BASRI RIRI ABDUL AZIS
GABUNGAN KELOMPOK BUDIDAYA IKAN (POKDAKAN)
“ GELANGGANG IKAN ”NAGARI ANDURING KEC. 2X11 KAYUTANAMKAB. PADANG PARIAMAN PROPINSI SUMBAR
DAFTAR HADIR
Hari/Tgl.
: Jum’at, 6 Februari 2012
Tempat : Kantor Wali Nagari AnduringAgenda : 1. Sosialisasi Pokdakan Anduring dalam rangka menyonsong MT 1 2012-2013
2. Hal-hal yang dirasa perlu
No NAMA ALAMATUTUSAN
KELOMPOKJABATAN TANDA TANGAN
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14