powerpoint ekonomi islam

23
Rekam Jejak Ekonomi Islam Di susun Oleh: M.Faizal Rissa Putra UNISMA BEKASI

Upload: faizal-rissa-putra

Post on 14-Apr-2017

123 views

Category:

Education


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PowerPoint Ekonomi Islam

Rekam Jejak Ekonomi Islam

Di susun Oleh:

M.Faizal Rissa PutraUNISMA BEKASI

Page 2: PowerPoint Ekonomi Islam

Rasullulah

Para Sahabat

Turki Usmani

about usEKONOMI ISLAM

Page 4: PowerPoint Ekonomi Islam

PEREKONOMIAN DI MASA RASULULLAH SAW (571-632M)

Rasulullah diangkat menjadi rasul pada usia 40 tahun. Beliau merupakan pemimpin agama dan pemimpin negara tetapi beliau tidak mendapatkan gaji sedikitpun dari negara kecuali hadiah kecil yang berupa makanan.

Rasulullah membentuk majlis syura yang sebagian bertugas mencatat wahyu, kemudian pada 6 H sekretaris telah terbentuk. Demikian juga delegasi ke negara-negara lain.

Masalah kerumahtanggaan diurus oleh Bilal. Orang-orang ini mengerjakan tugas dengan sukarela tanpa gaji. Tentara formal tidak ada di masa ini, tentara tidak mendapat gaji tetap, Mereka mendapat ghanimah sebelum turunnya Surat al-anfal 41 yang menjelaskan orang-orang yang berhak mendapat bagian ghanimah.

Page 5: PowerPoint Ekonomi Islam

Sumber Pendapatan

Sumber pendapatan primer pada masa ini adalah zakat dan ’ushr (zakat hasil pertanian) sebagaimana diwajibkan dalam surat attaubah 60.

Pengeluaran zakat dikhususkan sesuai mustahiq zakat yang dijelaskan dalam Al-Qur’an.

Zakat dikenakan pada

Rikaz (barang temuan).

Harta benda yang ditinggalkan musuh (luqta),

Hasil pertanian

Barang dagangan

Binatang ternak

Perak

Emas

Page 6: PowerPoint Ekonomi Islam

PRIMER

1. Ghanimah : pendapatan dari hasil perang2. Fa’i : harta peninggalan suku bani nadhir.3. Kharaj : pajak atas tanah yang dipungut kepada non-muslim ketika

khaibar dilakukan pada tahun ke-7 hijriyah, jumlah kharaj dari tanah tetap, yaitu setengah dari hasil produksi.

4. Waqf5. Ushr : zakat dari hasil pertanian termasuk buah-buahan.6. Jizyah : pajak perkepala yang dipungut oleh pemerintah islam dari

orang-orang yang bukan islam sebagai imbalan bagi keamanan diri mereka

TABEL PENDAPATAN NEGARA

Page 7: PowerPoint Ekonomi Islam

SEKUNDER

Uang tebusan.

Hadiah

Shodaqoh lain seperti qurban dan kaffarat.

Nawaib

Amwal fadhla

Pinjaman

Page 8: PowerPoint Ekonomi Islam

Primer

1. Biaya pertahanan

2. penyaluran zakat dan ’ushr kepada mustahiq

3. pembayaran gaji untuk wali, qadi, guru, imam,

muadzin, dan pejabat lainnya

4. pembayaran upah para sukarelawan

5. pembayaran utang Negara

6. bantuan untuk musafir

TABEL PENGELUARAN NEGARA

Page 9: PowerPoint Ekonomi Islam

Sekunder

1. Bantuan untuk orang yang belajar agama di Madinah

2. Hiburan untuk delegasi keagamaan

3. Pengeluaran untuk duta-duta negara dan hiburan dan biaya perjalanan untuk utusan suku dan

Negara

4. Hadiah untuk pemerintah negara lain

5. Pembayaran untuk pembebasan kaum muslimin yang menjadi budak

6. Pembayaran denda untuk yang terbunuh tidak sengaja oleh pasukan muslim

7. Pembayaran utang orang yang meninggal dalam keadaan miskin

8. Pembayaran tunjangan untuk orang miskin

9. Tunjangan untuk sanak saudara Rasulullah

10. Pengeluaran untuk rumah tangga rasulullah (hanya 80 butir kurma dan 80 butir gandum untuk

setiap istrinya)

Page 10: PowerPoint Ekonomi Islam

a. Abu Bakar Ashshidiq RA (537-634 M)

PEREKONOMIAN DI MASA KHULAFAURRASYIDIN

Sejak menjadi khalifah, kebutuhan keluarga Abu Bakar diurus dengan harta baitul maal, dua setenagh dirham tiap hari ditambah daging domba dan pakaian biasa. Karena kurang mencukupi kemudian dinaikkan menjadi 2000 atau 2500 dirham, pada riwayat lain 6000 dirham per tahun. Namun demikian beberapa saat menjelang ajalnya, negara kesulitan dalam mengumpulkan pendapatan kemudian beliau memerintahkan untuk memberikan tunjangan sebesar 8000 dirham dan menjual sebagian besar tanah yang dimilikinya untuk negara.

Beliau sangat akurat dalam penghitungan dan pengumpulan zakat kemudian ditampung di baitul maal dan didistribusikan dalam jangka waktu yang tidak lama sampai habis tidak tersisa. Pembagiannya sama rata antara sahabat yang masuk Islam terlebih dahulu maupun yang belakangan, pria maupun wanita. Beliau juga membagikan sebagian tanah taklukan, dan sebagian yang lain tetap menjadi milik negara. Dan juga mengambil alih tanah orang-orang yang murtad untuk kepentingan umat Islam. Ketika beliau wafat hanya ditemukan 1 dirham dalam perbendaharaan negara karena memang harta yang sudah dikumpulkan langsung dibagikan, sehingga tidak ada penumpukan harta di baitul maal.

Page 11: PowerPoint Ekonomi Islam

b. Umar bin Khattab (584-644M)

Pemerintahan Umar bin Khattab berlangsung selama 10 tahun. Beliau banyak melakukan ekspansi. Administrasi diatur menjadi 8 propinsi, beliau juga membentuk jawatan kepolisian dan jawatan tenaga kerja. Baitul maal pada masa ini tertata baik dan rapi lengkap dengan sistem administrasinya karena pendapatan negara meningkat drastis. Harta baitul maal tidak dihabiskan sekaligus, sebagian diantaranya untuk cadangan baik untuk kepentingan darurat, pembayaran gaji tentara dan kepentingan umat yang lain.

Baitul maal merupakan pelaksana kebijakan fiskal negara Islam. Khalifah mendapat tunjangan sebesar 5000 dirham per tahun, satu stel pakaian musim panas, satu stel pakaian musim dingin, serta seekor binatang tunggangan untuk naik haji. Harta baitul maal adalah milik kaum muslimin sedang khalifah dan amil hanya pemegang amanah.

Page 12: PowerPoint Ekonomi Islam

Tunjangan yang diberikan adalah sebagai berikut:1. Penerima dan Jumlah2. Aisyah dan Abbas bin abd mutalib Masing-masing 12000 dirham3. Para istri nabi selain aisyah Masing-masing 10000 dirham4. Ali, hasan, husain dan para pejuang badar Masing-masing 5000 dirham5. para pejuang uhud dan para migran abisinya Masing-masing 4000 dirham6. kaum muhajirin sebelum peristiwa fahu makah Masing-masing 3000 dirham

Umar juga mendirikan diwan islam yang bertugas memberikan tunjangan-tunjangan angkatan perang dan pensiun:

Page 13: PowerPoint Ekonomi Islam

c. ’Usman bin Affan (577-656M)

Usman meneruskan kebijakan pada masa Umar. Khalifah usman tidak mengambil upah dari kantornya. Beliau juga mengurangi zakat dari pensiun dan menambahkan santunan dengan pakaian.

Kemudian juga memperkenalkan kebiasaan membagikan makanan di masjid untuk orang-orang menderita, pengembara dan orang miskin.

Beliau membagi tanah taklukan dari kerajaan persia yang pada masa Umar disimpan sebagai lahan negara yang tidak dibagi-bagi sehingga pendapatan dari tanah ini meningkat dari 9 juta ke 50 juta dirham. Pada masa ini banyak konflik yang muncul ke permukaan.

Page 14: PowerPoint Ekonomi Islam

d. ’Ali Bin Abu Thalib (600-661M)

Ali adalah orang yang sangat sederhana. Beliau secara sukarela menarik diri dari daftar penerima bantuan baitul maal, bahkan memberikan 5000 dirham setiap tahunnya. Beliau sangat ketat dan berhati-hati dalam menjalankan keuangan negara.

Ali juga menaikkan tunjangan para pengikutnya di Irak. Ali memiliki konsep yang jelas mengenai pemerintahan, administrasi umum dan permasalahan yang berkaitan dengannya.

Page 15: PowerPoint Ekonomi Islam

Pendapatan Pemerintah

PASCA KHULAFAURRASYIDIN

Kharaj masih diberlakukan dalam masa ini. Pajak lahan pertanian dibayar dalam bentuk uang dan pajak barang dibayar dalam bentuk barang yang dihasilkan tersebut. Petugasnya adalah para pegawai negeri. Jizyah dikenakan kepada para kaum pria dewasa dari kalangan non muslim. Juga diberlakukan pajak hilali untuk hasil produksi, kemudian diganti al-mukus. Para ahli fiqh memandang pajak-pajak ini tidak sah.

Pencatatan dalam bentuk neraca sudah lazim dilakukan oleh kaum muslimin. Pendapatan negara dikhususkan untuk biaya kegiatan tertentu baru kemudian sisanya dikumpulkan di baitul maal. Sejak abad kedua muncul diwan yaitu mirip jasa akuntansi yang bertugas meneliti pendapatan, mengatur pengeluaran, dan mengaitkan antara pendapatan dan pengeluaran.

Page 16: PowerPoint Ekonomi Islam

Mata Uang

Mata uang yang bercorak Islam dibuat pada masa Abdullah malik bin marwan yang disebut sikkah.

Mata uang terdiri dari dua macam yaitu dinar emas dan dirham, tetapi juga ada mata uang pecahan yang disebut maksur, misalnya qitha dan mitqal. Pada masa selanjutnya dibuat mata uang tembaga yang disebut fulus.

Page 17: PowerPoint Ekonomi Islam

SEJARAH PERADABAN ISLAM MASA TURKI USMANI (1294-1924)

Dinasti Turki Turki Usmani

Bangsa Turki tercatat dalam sejarah atas keberhasilannya mendirikan dua Dinasti, yaitu:

Kehancuran Dinasti Turki Saljuk oleh serangan bangsa Mongol merupakan awal dari terbentuknya Dinasti Turki Usmani.

Page 18: PowerPoint Ekonomi Islam

RUNTUHNYA KERAJAAN TURKI USMAN

Faktor-Faktor Keruntuhan Khilafah Utsmaniyah (974-1171 H/1566-1757 M)Kenaikan Sultan Salim II (1566-1574) telah dianggap sebagai permulaan keruntuhan Turki Utsmani dan berakhrnya zaman keemasannya.

Hal ini ditandai dengan melemahnnya semangat perjuangan prajurit utsmani yang menyebabkan sejumlah kekalahan dalam pertempuran menghadapi mmusuh-musuhnya.

Page 19: PowerPoint Ekonomi Islam

Perkembangan Perekonomian Utsmani

Sejarah perekonomian Utsmani dibagi ke dalam dua periode. Pertama, Periode klasik yang mana berbasis kepada pertanian, khilafah Utsmani memberikan keleluasaan kepada setiap wilayah untuk mengembangkan potensi pertaniannya. Kedua, era reformasi yaitu era perbaikan pengaturan sistem pemerintahan, terdiri atas perbaikan sistem administrasi publik dan perubahan sistem politik pada masa itu dari tangan militer kepada publik, tujuannya untuk memberikan fungsi layanan publik yang lebih baik.

Page 20: PowerPoint Ekonomi Islam

Kekuatan Ekonomi Khilafah Utsmani

Pertanian Daratan Daratan

Page 21: PowerPoint Ekonomi Islam

Analisis Kemunduran Perekonomian Khilafah Utsmani

Separuh dari wilayah Daulah Utsmaniyah adalah wilayah Eropa. Maka tidaklah mengherankan kondisi utsmani sedikit banyaknya terpengaruh Eropa. Pada masa pemerintahan Sultan Sulaiman Agung (1520-1566 M) terjadi keseimbangan kekuatan antara Utsmaniyah dengan kekuatan Eropa. Terbukti dengan dikuasainya sebagian wilayah Eropa sampai dengan Benteng Wina di Austria. Namun benteng Wina ini merupakan wilayah di sebelah Barat yang terakhir di kuasai Utsmani.

Di provinsi-provinsi, di belahan Asia maupun Eropa, pada abad ke-18 bermunculah kaum ayan(orang berpengaruh). Mereka adalah orang-orang berpengaruh dengan suku bangsa yang beragam. Sebagian dari mereka adalah gubernur di wilayah Utsmani yang telah membangun suatu basis kekuatan lokal, sebagian lagi adalah para saudagar kaya atau para bankir, pemilik tanah serta para pemuka agama.