ppt a2
DESCRIPTION
:)TRANSCRIPT
PRESENTASI PLENO
MEKANISME KEJANG
KELOMPOK: A2
Leobalda Purnama Delu Dore (102010006)
Laurence Chandrawan (102010014)
Patresia Jacoba Maiseka(102010019)
Septia Kurniaty (102010027)
Richard Antonius (102010035)
Parci Juliana Besitimur (102010040)
Aprilliana Widiastuti (102010048)
Meidalena Anggresia Bahen (102010056)
Agung Rondonuwu (102010396)
Muhammad Zaki Bin Marsoha (102010360)
SKENARIO
Seorang anak perempuan usia 6 tahun menderita kejang-kejang, setelah selama seminggu panas tinggi dengan keluhan batuk pilek. Dilakukan pemeriksaan Lumbal Punksi ternyata terdapat tanda-tanda infeksi.
1. IDENTIFIKASI ISTILAH
Lumbal PunksiPengambilan cairan serebrospinalis di tulang belakang
Menderita kejang-kejang setelah seminggu panas tinggi dengan keluhan batuk pilek
2. RUMUSAN MASALAH
Kejang-kejang
3. MIND MAP
Mekanisme Kejang
Sistem Motorik
LCS
Otot Saraf
Pembentukan
Fungsi
Kejang-kejang dapat terjadi karena adanya gangguan fungsi LCS
4. HIPOTESIS
5. SASARAN PEMBELAJARAN
1. Mengetahui mekanisme kejang terjadi2. Memahami sistem motorik pada otot dan saraf3. Mengetahui bagaimana pembentukan LCS dan fungsi LCS
MEKANISME KEJANG
Peningkatan aktifitas listrik yang berlebihan pada neuron-neuron dan mampu secara berurutan merangsang sel neuron lain secara bersama-sama melepaskan muatan listriknya.
Disebabkan:- Kemampuan membran sel sebagai pacemaker- Berkurangnya inhibisi neurontransmitter
(GABA)
SISTEM MOTORIK
Sistem Motorik Gerak, Volunter/Involunter, Eferen.
Dalam susunan somatomotorik dibagi menjadi dua: - unsur otot
- unsur saraf
SISTEM MOTORIK OTOT
Sinyal Motorik Dari korteks ke medula spinalis
melalui
Traktus Kortikospinalis (jaras keluar paling penting dari korteks
motorik)
Jaras Motorik Jaras yang mengirimkan intruksi gerak dari otak ke medula spinalis
TRAKTUS PYRAMIDALIS
Korteks diawali dari: Cerebrum melalui midbrain
Cerebellum melewati batang otak (pons) Medulla oblongata (membentuk bag pyramid dr
medula) serabut pyramidal × di medula >
rendah ke traktus kortikospinalis lateralis Titik LMN (traktus kortikospinal lateral dan
anterior) Otot skelet (MN alpha)
JARAS DESCENDENS
SISTEM MOTORIK SARAF
Dua jalur: 1. Saraf Simpatis2. Saraf Parasimpatis
Dua sel saraf: 1. Saraf Preganglion 2. Saraf Postganglion
SIMPATIS
Katabolik
Fight, flight or fright
Thoracolumbar
Praganglion pendek
Postganglion panjang
PARASIMPATIS
Anabolik
Rest and digest
Cranio sacral
Preganglion panjang
Postganglion pendek
PEMBENTUKAN LCS Pertama dibentuk di Plexus choroidales
Plexus choroidales membentuk lobul-lobul yang ditutupi oleh mikrovili dan silia, dan ditengah villus terdapat kapiler venestrata. Inilah yang disebut sawar darah LCS.
Pembentukan LCS ada 2 tahap:1. Terbentuknya ultrafiltrat plasma di luar kapiler oleh karena tekanan hidrostatik2. Ultrafiltrasi diubah menjadi sekresi pada epitel khoroid melalui proses metabolik aktif
ARAH ALIRAN LCS
Ventrikel lateral foramen monro Ventrikel III + sekresi ventrikel III aquaductus sylvii Ventrikel IV foramen luschka & foramen magendi Sisterna magna
Ruang subarachnoid vili arachnoidales Sinus cerebralis Peredaran
darah
FUNGSI LCS
Pelindung otak dari benturan
Menyediakan keseimbangan dalam sistem saraf
Mengalirkan bahan-bahan yang tidak diperlukan dari otak
Bertindak sebagai saluran untuk transport intraserebral
Mempertahankan tekanan intrakranial
KESIMPULAN
Hipotesis tidak diterima
Kejang terjadi karena adanya terjadi pelepasan berlebihan muatan listrik dari neuron otak.
SEKIANSEKIAN