ppt ektum yuliza putri nosa
TRANSCRIPT
Populasi adalah kumpulan individu dari suatu jenis
organisme. Pengertian ini dikemukakan untuk
menjelaskan bahwa individu- individu suatu jenis
organisme dapat tersebar luas di muka bumi, namun
tidak semuanya dapat saling berhubungan untuk
mengadakan perkawinan atau pertukaran informasi
genetik, karena tempatnya terpisah.
Individu- individu yang hidup disuatu tempat
tertentu dan antara sesamanya dapat melakukan
perkawinan sehingga dapat mengadakan pertukaran
informasi genetik dinyatakan sebagai satu kelompok
yang disebut populasi
Ada dua ciri dasar populasi, yaitu :ciri biologis, yang
merupakan ciri-ciri yang dipunyai oleh individu-
individu pembangun populasi itu, serta ciri-ciri
statistik, yang merupakan ciri uniknya sebagai
himpunan atau kelompok individu-individu yang
berinteraksi satu dengan lainnya
a. Mempunyai struktur dan organisasi tertentu, yang si
fatnya ada yang konstan dan ada pula yang berfluktuasi
dengan berjalannya waktu (umur)
b. Ontogenetik, mempunyai sejarah kehidupan (lahir,
tumbuh, berdiferensiasi, menjadi tua = senessens, dan
mati)
c. Dapat dikenai dampak lingkungan dan memberikan
respons terhadap perubahan lingkungan
d. Mempunyai hereditas
e. Terintegrasi oleh faktor- faktor hereditaa oleh
faktor- fektor herediter (genetik) dan ekologi (termasuk
dalam hal ini adalah kemampuan beradaptasi, ketegaran
reproduktif dan persistensi. Persistensi dalam hal ini
adalah adanya kemungkinan untuk meninggalkan
keturunanuntuk waktu yang lama.
a. Kerapatan (kepadatan) atau ukuran besar
populasi berikut parameter- parameter utama yang
mempengaruhi seperti natalitas, mortalitas, migrasi,
imigrasi, emigrasi.
b. Sebaran (agihan, struktur) umur
c. Komposisi genetik (“gene pool” = ganangan
gen)
d. Dispersi(sebaran individu intra populasi
Komunitas adalah entitas kompleks yang dapat
dicirikan oleh struktur mereka (jenis dan jumlah spesies
yang ada) dan dinamika (bagaimana komunitas berubah
dari waktu ke waktu). Ketika populasi yang berbeda
berinteraksi satu sama lain itu disebut komunitas.
Sebuah komunitas didefinisikan oleh struktur spesies
yang berbeda yang menempati dan bagaimana
struktur tersebut berubah seiring waktu.
Spesies landasan mengubah lingkungan di mana
spesies lain hidup, memodifikasi untuk manfaat
organisme yang hidup di sana.
Spesies kunci mempertahankan keanekaragaman
hayati, penghapusan mereka dapat sangat mengubah
dinamika di dalam komunitas.
Spesies invasif adalah organisme non-pribumi
diperkenalkan ke suatu daerah yang mungkin menjadi
pesaing yang lebih baik dan berkembang biak lebih
cepat daripada spesies asli, mereka cenderung
mengganggu keseimbangan alam.
Ekosistem merupakan suatu sistem yang di bentuk
atau dihasilkan dari adanya hubungan timbal balik
diantara makhluk hidup dan lingkungannya. Dalam
Pengertian Ekosistem lainnya adalah sebuah satu
kesatuan tatanan antara seluruh komponen biotik dan
abiotik yang saling mempengaruhi satu sama lainnya.
Menurut Elfis (2010) Unsur-unsur klimatologis terdiri
dari:
1)Kualitas Cahaya Matahari Atau Posisi Panjang
Gelombang
2)Kelembaban Udara
3)Temperatur (suhu )
4)Curah hujan
5)Angin
Rantai makanan merupakan transfer atau pemindahan energi
dari sumbernya melalui serangkaian organisme yang
dimakan dan memakan (Odum, dalam Indriyanto 2008).
Rantai Makanan
Tumbuhan Belalang Katak Ular
Elang
Harimau
Kijang
Tumbuhan
Ulat
Tupai
Burung Kecil Ular
Elang
POLA INTERAKSI EKOSISTEM HUTAN
PEGUNUNGAN TINGGI MERAPI
Interaksi Komponen Biotik dalam Ekosistem Hutan Pegunungan Tinggi
Vickry dalam Elfis (2010), menyatakan bahwa
meskipun tumbuhan mampu mensintesis makanannya
sendiri, namun kenyataannya tumbuhan hijau tetap
tidak pernah benar-benar independence (berdiri
sendiri). Banyak spesies tumbuhan hijau yang
bergantung pada hewan
Berdasarkan hasil pengamatan pola interaksi yang
terjadi di ekosistem hutan pegunungan marapi adalah :
1. Kompetisi adalah bentuk hubungan
antara spesies yang satu dengan yang
lain jika terjadi persaingan di antara
mereka.
2. Simbiosis yaitu hidup bersama antara dua jenis
makhluk hidup yang berbeda dalam hubungan yang erat.
• Simbiosis Mutualisme adalah hidup bersama yang
saling menguntungkan antara dua jenis makhluk
hidup yang berbeda. Contoh: Bunga dan Kupu-
Kupu
•Simbiosis Komensalisme
adalah hidup bersama antara dua jenis
makhluk hidup yang berbeda, salah
satunya mendapat keuntungan sementara
yang lainnya tidak mendapat keuntungan
ataupun kerugian, Contoh: Epifit
Gambar . Simbiosis Komensalisme
•Simbiosis Parasitisme
adalah hidup bersama antara dua jenis makhluk hidup
yang berbeda, salah satu makhluk hidup mendapat
keuntungan sedangkan makhluk hidup lainnya
dirugikan. Contoh: benalu dan tanaman inang
Gambar . Simbiosis Parasitisme
3. Predasi
terjadi antara konsumen tingkat II dan konsumen
tingkat I, misalnya harimau dan kijang (harimau
sebagai pemangsa dan kijang sebagai yang
dimangsa).
Gambar . Predasi
Piramida Biomassa
4. Antibiosis
pola interaksi antara dua makhluk hidup yang
berbeda, dimana salah satu makhluk hidup
menghambat pertumbuhan makhluk hidup
lainnya.
Penicellium notatum dan bekteri, dimana
Penicellium notatum menghasilkan antibiotik
penisilin yang dapat menghambat pertumbuhan
bakteri.
Lanjutan
Tanah adalah lapisan permukaan bumi yang secara
fisik berfungsi sebagai tempat tumbuh &
berkembangnya perakaran, penopang tegak
tumbuhnya tanaman dan menyuplai kebutuhan air dan
udara
Berdasarkan hasil observasi yang telah kami lakukan, warna
tanah di pegunungan tinggi di temukan berwarna hitam
kecoklatan dan ini dipengaruhi oleh senyawa besi, mangan,
atau elemen karbon.
Serta beberapa lagi dibagian daerah yang telah mengalami
konversi menjadi lahan pertanian , dipengaruhi oleh
pengolahan tanah dengan berbagai penggunaan pupuk.