Obstetric and Neonatal Outcome in PCOS with

Gestational Diabetes Mellitus

PEMBIMBING : Dr. KOMANG ARIYANTO,SPOG

SELY FAUZIAH 030.10.248

Abstrak Tujuan:Ada beberapa kesamaan metabolik antara wanita dengan diabetes melitus gestasional (GDM) dan sindroma ovarium polikistik (PCOS); hal tersebut masih belum bisa dijelaskan, bagaimanapun, sejauh mana GDM dan PCOS dapat mempengaruhi hasil kehamilan. Penelitian ini dirancang untuk menentukan pengaruh PCOS dengan GDM pada obstetri dan neonatus.

Bahan dan metode:Sebuah studi kasus-kontrol dilakukan dengan melibatkan 261 wanita GDM. 130 subjek dengan PCOS berdasarkan kriteria Rotterdam dan 131 subjek tanpa PCOS.

Hasil:Dalam penelitian ini, wanita dengan PCOS dan GDM memiliki lebih dari dua kali lipat mengalami preeklampsia (p = 0,003, CI = 1,56-5,01,and OR = 2,8) dan PIH (p = 0,04, CI = 1,28-4,5, and OR = 2,4). tiga kali lipat mengalami Hipoglikemia pada neonatus (p = 0,004, CI = 1,49-6,58, dan OR = 3.13).

Kesimpulan:Berdasarkan penelitian kami menekankan bahwa wanita hamil dengan PCOS membutuhkan pengawasan yang lebih untuk mencegah terjadinya berbagai komplikasi kehamilan dan neonatus termasuk hipertensi dan hipoglikemia.Kami menyarankan bahwa neonatus tersebut harus lebih diberikan perhatian

PENDAHULUAN

1.

• Sindrom ovarium polikistik ( PCOS ) adalah gangguan endokrin yang paling umum pada wanita usia reproduksi . Diperkirakan 5 -10 % perempuan menderita penyakit ini ( 1 ). gejala tersebut berupa amenore ,oligomenore , hirsutisme , obesitas , infertilitas , anovulasi dan jerawat ( 2 ).

2.

• Wanita dengan PCOS memiliki peningkatan risiko Intoleransi glukosa dan diabetes tipe 2.• Studi menunjukkan risiko diabetes gestasional mellitus ( GDM ) lebih tinggi pada perempuan dengan

PCOS dibandingkan non PCOS( 4-8 ).• Beberapa studi mencatat adanya peningkatan prevalensi ovarium polikistik pada wanita yang

mengalami GDM ( 9-11 ).

3.

• Banyak bukti yang menunjukkan PCOS memiliki implikasi bagi kehamilan dan kesehatan jangka panjang pada wanita dan anaknya.

• Tingkat keguguran antara wanita dengan PCOS meningkat dibandingkan dengan wanita normal.• Wanita hamil dengan PCOS mengalami insiden yang lebih tinggi mengalami GDM, kehamilan-induced

hipertensi (PIH), dan preeklampsia (18). • Bayi memiliki peningkatan risiko seperti kelahiran prematur dan masuk pada unit perawatan intensif

(20).

4.

• GDM didefinisikan sebagai intoleransi glukosa yang memiliki onset atau pertama kali dialami saat kehamilan (21-22). GDM terjadi pada 2-5% dari seluruh kehamilan.

• Wanita dengan riwayat GDM memiliki risiko terjadinya diabetes tipe 2.

5.

• GDM berpotensi menimbulkan komplikasi pada ibu dan janin diantaranya yaitu preeklamsia, polihidramnion, makrosomia, trauma kelahiran, dan kematian prenatal. Terjadinya obesitas dan diabetes pada anak terkait dengan GDM (26).

6.

• Studi sebelumnya menyatakan adanya hubungan antara GDM dan PCOS dan juga komplikasi PCOS pada kehamilan.

• namun hubungan PCOS dan GDM pada kehamilan dan janin belum diteliti. Beberapa komplikasi dikaitkan dengan penyakit ini yang merupakan alasan utama untuk mengetahui hubungan antara PCOS dan GDM ,

BAHAN DAN METODE

• Kasus kontrolJenis penelitian

• Wanita yang didiagnosis GDMSubjek• Rumah Sakit Shahbihkhani ( Kashan , Iran ) • 2012Tempat, tahun• Diagnosa GDM : GDS, OGTT, GCT• Diagnosa PCOS : Roterdam KriteriaAlat dan bahan

• 130 perkelompok ( PCOS dan Non PCOS)Jumlah sampel

• GDM• Usia ≤36 tahun • Ras IranKriteria

inklusi

• Usia lebih dari 36 tahun, BB lebih dari 90 kg, merokok• Riwayat diabetes mellitus pada orang tua , saudara , atau saudara

perempuan )• Paritas lebih dari 4 , riwayat GDM, abortus , persalinan prematur,

preeclampsia dan PIH , Distosia bahu.• Riwayat neonatus dengan bawaan malformasi , kematian neonatal ,

Polyhydroamnious , icter neonatal , Polisitemia ,hipokalsemia , hipoglikemia , gangguan pernapasan, Sindrom dan kematian janin intrauterine.

• Riwayat penyakit ibu termasuk hiperplasia adrenal kongenital ,tumor ovarium ganas , sindrom Cushing ,hipotiroidisme , dan hiperprolaktinemia .

• Persalinan caesar atau NVD

Kriteria eklusi

Analisis Statistik Normalitas distribusi diuji menggunakan

Kolmogrov- Smirnov . Regresi logistik multivariabel ditentukan untuk

mengevaluasi hasil obstetri dan neonatal pada pasien antara dua kelompok .

Pengolahan data menggunakan SPSS , versi 11.5 Nilai P yang ditetapkan 0,05 untuk semua analisis .

HASIL

HASIL

DISKUSIHasil dari penelitian ini wanita hamil dengan PCOS dan GDM memiliki lebih dari dua kali lipat kemungkinan preeklampsia dan PIH dibandingkan dengan perempuan tanpa PCOS . Hasil ini didukung oleh Boomsma et al (2008 ) dan Juff dan Esterlitz bahwa resiko 5.3 lebih tinggi mengalami preeklamsia dan 75,1 kelahiran prematur (20). Namun tidak didukung oleh Mikola.

Insulin adalah hormon dengan aksi hemodinamik yang memiliki efek vasodilatasi. telah terbukti meningkatkan Sintesis dan pelepasan oksida nitrat. Penghambatan sistem oksida nitrat selama kehamilan telah terbukti dapat menyebabkan hipertensi, proteinuria dan retardasi pertumbuhan janin pada tikus hamil (18).

Pada penelitian ini didapatkan 0% polyhydroamnious, 8% oligohydroamnious, 3,8% distosia, 16% makrosomia, 16/8% gangguan pernapasan janin. Hasil tersebut tidak signifikan namun berhubungan dengan kejadian GDM pada penelitian ini.

Dalam penelitian kami, 22,3% dari bayi yang lahir dari ibu dengan GDM dan PCO mmeiliki resiko 13,3 kali lebih banyak hipoglikemi.

Tidak ada perbedaan yang signifikan antara dua kelompok berhubungan icter neonatal. Meskipun, dalam satu studi telah menunjukkan bahwa perempuan dengan PCOS dan GDM signifikan memerlukan pengobatan fototerapi untuk neonatal hiperbilirubinemia (31).

Penelitian ini menunjukkan 79,2% dari pasien dengan GDM dan PCO dan 69,5% pasien dalam kontrol kelompok memiliki riwayat sectio Caesar. hubungan ini tidak signifikan. Tidak sejalan dengan penelitian Boomsma et al (2008) telah menunjukkan bahwa wanita dengan PCOS memiliki prevalensi lebih tinggi mengalami sectio Caesaria(20),

KESIMPULAN Wanita hamil dengan PCOS dan GDM memiliki lebih dari dua kali

lipat peningkatan kemungkinan preeklampsia dan PIH dan memiliki resiko tiga kali lipat mengalami Hipoglikemia pada neonatus.

Pasien hamil dengan PCOS dan GDM harus diikuti perkembangannya untuk mencegah berbagai komplikasi kehamilan termasuk komplikasi neonatal yaitu hipoglikemia.

Dengan relatif tinggi kejadian PCOS dan diabetes di Kashan, studi lebih lanjut mengenai pendekatan untuk pencegahan dan penurunan komplikasi kehamilan yang terkait dengan PCOS dan GDM direkomendasikan .