ppt plasenta previa
DESCRIPTION
plasenta previaTRANSCRIPT
Menurut (Sarwono Prawirohardjo. 2007. hal 365)
O Plasenta previa adalah plasenta yang letaknya abnormal, yaitu pada segmen bawah uterus sehingga dapat menutupi sebagian atau seluruh pembukaan jalan lahir. Pada keadaan normal plasenta terletak di bagian atas uterus.
Bagaimana dengan
etiologinya ?
O Plasenta previa meningkat kejadiannya pada keadaan – keadaan yang endometriumnya kurang baik, misalnya karena atrofi endometrium atau kurang baiknya vaskularisasi desidua. Keadaan ini bias ditemukan pada : 1. Multipara, terutama jika jarak antara kehamilannya pendek. 2. Mioma uteri. 3. Kuretasi yang berulang. 4. Umur lanjut. 5. Bekas seksio sesarea. 6. Perubahan inflamasi atau atrofi, misalnya pada wanita perokok atau pemakaian kokain. Hipoksemi yang terjadi akibat karbon monoksida akan dikompensasi dengan hipertrofi plasenta. Hal ini terjadi terutama pada perokok berat (lebih dari 20 batang sehari).
MENURUT (Fakultas Kedokteran
Universitas Padjajaran. 2005. hal 85 – 86)
Tanda dan gejalanya adalah ...
O Tanda utama plasenta previa
O perdarahan pervaginam yang terjadi tiba – tiba dan tanpa disertai nyeri.
O terjadi selama trimester ketiga dan kemungkinan disertai atau dipicu oleh iritabilitas uterus.
O Seorang wanita yang tidak sedang bersalin, tetapi mengalami perdarahan pervaginam tanpa nyeri pada trimester ketiga, harus dicurigai mengalami plasenta previa.
O Malpresentasi (sungsang, letak lintang, kepala tidak menancap) adalah kondisi yang umum ditemukan karena janin terhalang masuk ke segmen bawah rahim.
Menurut (Helen
Varney. 2007. hal 642)
Komplikasi yang dapat terjadi.....
O Pada ibu dapat terjadi perdarahan hingga syok akibat perdarahan,anemia karena perdarahan, plasentitis, endometritis pascasalin.
O Pada Janin biasanya terjadi persalinan premature dan komplikasi seperti asfiksia berat.
O Bahaya untuk ibu pada plasenta previa, yaitu :- Syok hipovolemik- Infeksi – sepsis- Emboli udara ( jarang )- Kelainan Koagulopati sampai syok- Kematian
O Bahaya untuk anak, yaitu :- Hipoksia- Anemi- Gawat janin
Sumber :(Kapita Selekta Kedokteran
1.2005.hal.277)
(FKUP.2005.hal 86 -87)
Plasenta previa
O Terapi Ekspektatif : Dilakukan apabila janin masih kecil sehingga kemungkinan hidup di dunia luar banginya kecil sekali.
O Syarat terapi ini : - keadaan ibu dan anak masih baik (Hb- nya normal)- Perdarahan tidak banyak.(Obstetri Patologi.Unpad.2005.hal.89 )
Perawatan konservatif berupa :- Istirahat.
- Memberikan hematinik dan spasmolitik untuk mengatasi
anemia.- Memberikan antibiotik bila
ada indikasi.- Pemeriksaan USG, Hb, dan
hematokrit
Pemantauan tanda – tanda vital.(Buku saku Asuhan Ibu & Bayi Baru Lahir,Ed.5.2006.hal.60 )
Terapi, Pengobatan plasenta previa dapat dibagi dalam 2 golongan yaitu :Terapi aktif : dilakukan utk wanita yg hamil diatas 22minggudengan perdarahan pervaginam yg aktif, yaitu :Seksio SesareaVersi Braxton HicksTraksi dengan Cunam Willet
1
3
2
Penatalaksanaan
Pemeriksaan diagnostik...
O USG (Ultrasonographi)Dapat mengungkapkan posisi rendah berbaring placnta tapi apakah placenta melapisi cervik tidak biasa diungkapkanO Sinar XMenampakkan kepadatan jaringan lembut untuk menampakkan bagian-bagian tubuh janin.O Pemeriksaan
laboratoriumHemoglobin dan hematokrit menurun. Faktor pembekuan pada umumnya di dAalam batas normal.
Smeltzer, Suzanne. C, Bare, Brenda. G. 2001. Buku Ajar
Keperawatan Medikal-Bedah Brunner & Suddarth Edisi 8 Vol. 2. Jakarta: EGC
Pemeriksaan diagnostik....
O Pengkajian vaginalPengkajian ini akan mendiagnosa placenta previa tapi seharusnya ditunda jika memungkinkan hingga kelangsungan hidup tercapai (lebih baik sesuadah 34 minggu). Pemeriksaan ini disebut pula prosedur susunan ganda (double setup procedure). Double setup adalah pemeriksaan steril pada vagina yang dilakukan di ruang operasi dengan kesiapan staf dan alat untuk efek kelahiran secara cesar.O Isotop ScanningAtau lokasi penempatan placenta.O AmniocentesisJika 35 – 36 minggu kehamilan tercapai, panduan ultrasound pada amniocentesis untuk menaksir kematangan paru-paru (rasio lecithin / spingomyelin [LS] atau kehadiran phosphatidygliserol) yang dijamin. Kelahiran segera dengan operasi direkomendasikan jika paru-paru fetal sudah mature
Smeltzer, Suzanne. C, Bare, Brenda. G. 2001. Buku Ajar
Keperawatan Medikal-Bedah Brunner & Suddarth Edisi 8 Vol. 2. Jakarta: EGC
WOC Plasenta Previa
Sumber Prawirohardjo S. Ilmu
Kebidanan. Edisi IV. Jakarta. PT Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo; 2009. hal. 495-502
Rustam Mochtar, Dr, Prof, Sinopsis Obstetri, Edisi Ke-2, Jilid I, Jakarta 1998 : 269-279.