presentasi batu bara lab met
DESCRIPTION
batu baraTRANSCRIPT
PowerPoint Presentation
TUJUAN 1. Mengetahui mengenai karakteristik dan persebaran mineral
2. Mengetahu proses pembuatan batu bara menjadi kokas
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTA2Kapasitas Batu Bara dI INDONESIASumber daya batubara (coal resources) di Indonesia cukup besar dengan total cadangan kurang lebih 39 milyar ton. [Iskandar,2006].
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTA3Pemanfaatan Batubara Dalam industri
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTA
1. Pengecoran Logam
Sebagai Bahan Bakar dan Reduktor)2. Industri Pengolahan Baja
Sebagai Bahan Bakar
3. Industri Elektroda
sebagai bahan baku elektroda karbon
4
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTADalam industri pada PT. Krakatau POSCO penggunaan kokas dalam Biaya produksi besi wantah (hot metal / pig iron) dengan teknologi blast furnace lebih tinggi dibandingkan dengan biaya produksi besi spons dengan rotary kiln.Hal ini disebabkan oleh penggunaan kokas (yang berasal dari coking coal) sebagai reduktor dalam proses peleburan di blast furnacePengaruh Batubara terhadap pengolahan baja PT. Krakatau Posco 5
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTA
6
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTA
Biaya Produksi Pengolahan Baja PT. Krakatau PoscoData diambil pada tahun 2009; [Zulhan,2009]7Batubara Batubara merupakan endapan sedimen yang terdiri dari komponen organik dan anorganik, bagian organik disebut maseral sedangkan bagian anorganik disebut mineral.Karakteristik komposisi maseral dan mineral pada batubara akan mempengaruhi kualitas batubara terutama parameter abu, sulfur dan nilai kalori
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTA8Berdasarkan urutan pembentukannya, batu bara dapat diklasifikasikan sebagai berikut:Peat (paling muda)LigniteSub BituminousBituminousSemi AnthraciteAnthrcite (paling tua)
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTA9
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTAGambar Klasifikasi Batu Bara
10
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTAProses Pembentukan BatubaraBentuk terjadinya pembentukan batubara terjadi dalam 2 proses yaitu :
Teori In-situ
Teori Drift11
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTATeori InsituBatubara terbentuk dari tumbuhan atau pohon yang berasal dari hutan dimana batubara tersebut terbentuk. Batubara yang terbentuk sesuai dengan teori in-situ biasanya terjadi di hutan basah dan berawa, sehingga pohon-pohon di hutan tersebut pada saat mati dan roboh, langsung tenggelam ke dalam rawa tersebut, dan sisa tumbuhan tersebut tidak mengalami pembusukan secara sempurna, dan akhirnya menjadi fosil tumbuhan yang membentuk sedimen organik.Jenis batubara yang terbentuk dengan cara ini mempunyai penyebaran luas dan merata, kualitasnya lebih baik karena kadar abunya relatif kecil, Dapat dijumpai pada lapangan batubara Muara Enim (SumSel)12
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTATeori DriftBatubara terbentuk dari tumbuhan atau pohon yang berasal dari hutan yang bukan di tempat dimana batubara tersebut terbentuk.Batubara yang terbentuk sesuai dengan teori drift biasanya terjadi di delta-delta, mempunyai ciri-ciri lapisan batubara tipis, tidak menerus (splitting), banyak lapisannya (multiple seam), banyak pengotor (kandungan abu cenderung tinggi).Dapat dijumpai pada lapangan batubara delta Mahakam Purba, Kaltim.13
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTA
Persebaran Teori Drift14
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTAKarakteristik Batu BaraSifat Fisik BatubaraBerat Jenis (spesific gravity)KekerasanWarna GoresanUkuran (size)
Sifat Kimia BatubaraKarbonHidrogenNitrogenOksigenSulfurKandungan Moisture
15RankKelompok%Carbon tetap %Zat terbangNilai kalori (Btu/Lb)AnthraciteMeta Anthracite>98< 2Anthracite92 982 8Semi Anthracite86 928 14BituminousLow Volatile Bituminous78 8614 22Medium Volatile Bituminous69 7822 31High Volatile A Bituminous< 69>31>14000High Volatile B Bituminous13000 14000High Volatile CBituminous11500 13000Sub BituminousSub Bituminous A10500 11500Sub Bituminous B9500 10500Sub Bituminous C8300 - 9500LigniteLignite A6300 8300Lignite B< 6300
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTAPersebaran Batubara di INDONESIA
Data diambil pada tahun 2006[Puslitbang Tekmira, 2006]17
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTA
Peta Persebaran Batu Bara di Provinsi Banten [Distamben Kab.lebak, 2008]18
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTAFlowChart Pengolahan Batubara
19
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTAData Literatur (Penelitian Terkait)Karakter Awal Batubara Sebelum dilakukan Pemanasan
Jenis batubaraProksimatTotal moistureNilai kaloriKandungan sulfur % adbMoistureVolatile materAbuFixed carbonWelawan12,4513,9810,1114,3424,184846,240.56eco13,983,1243,9639,2133,224357,550.5220
LABORATORIUM FAKULTAS TEKNIK UNTIRTAAnalisis Dilakuan Pemanasan dengan Microwave 800 Watt, Ukuran 4 Mesh
Ukuran 4 mesh, 800 Watt Jenis BatubaraAnalisa Proksimat (wt%, air dry)Fuel ratioNilai kaloriMoistureVolatile matterAbuFixed carbonwelawan4,4242,533,3949,671,176116,26eco2,7746,894,7745,580.975448,5721