presentasi ipsasb 190214

8/12/2019 presentasi IPSASB 190214

1/24

Conceptual framewoGeneral

Purpose Financial RepbyPublic Sector Entities:

Elements and Recognition inFinancial Statements


2/24

Definition

A Guide of reference and also development of accounstandards and solutions to a variety of things that habeen regulated in the standards. A conceptual framewwill be discussed related to the process of planning,budgeting, procurement, budget realization, reportingauditing and accountability

merupakan konsep yang mendasari penyusunan danpenyajian laporan keuangan dalam sektor publik untkepentingan eksternal

merumuskan konsep yang mendasari penyusunan danpelaksanaan siklus akuntansi sektor publik.


3/24

Background

will establish and make explicit the concepts that areapplied in developing International Public Sector AccoStandards (IPSASs) and other documents that providguidance on information included in general purposefinancial reports (GPFRs).

IPSASs

IPSASB


4/24

The Accrual Basis of Accounting

transactions and other events are recognized in finanstatements when they occur (and not only when cashequivalent is received or paid). Therefore, the transacand events are recorded in the accounting records anrecognized in the financial statements of the periods which they relate

inform users of those statements of past transactionsinvolving the payment and receipt of cash during thereporting period, obligations to pay cash or sacrifice oresources of the entity in the future and the resourceentity at the reporting date


5/24

Project Development

IPSASB is developing the Conceptual Framework withfrom an advisory panel comprising a number of natiostandard setters and similar organizations

The purpose of the IPSASBs Conceptual Framework pis to develop concepts, definitions and principles thatrespond to circumstances of governments and to guiddevelopment of IPSASs


6/24

Sejarah Project Juli 2006

The IPSASB bertemu dengan perwakilan dari nasional setstandar (NSS) dari Argentina, Australia, Kanada, PeranciMalaysia, Italia, Belanda, Selandia Baru, Spanyol, Afrika SSwiss, Inggris dan Amerika Serikat. Juga yang berpartisipKomite Sektor Publik Federation des Experts ComptablesEuropeens (FEE), the IASB, the Task Force on the Harmon

of the Public Sector Accounting (TFHPSA) and Eurostat. Aperjanjian IPSASB akan memimpin sebuah proyekkolaboratif. Sebuah rancangan proyek singkat dan programpengembangan tentatif juga disepakati untuk persetujuanpada bulan November 2006


7/24

Sejarah Project November 2006:

The IPSASB secara resmi menyetujui proyek singkat, yaitu:

Proyek ini akan ditindak dengan harapan bahwa CPs pada komponen-komFramework menjadi draft eksposur Kerangka penuh akan dikeluarkan;

Kerangka IPSASB akan berurusan dengan laporan keuangan (finansial repotujuan umum, dan tidak terbatas hanya laporan keuangan (finansial statembertujuan umum;

Ketika draft atas object finansial reports dikembangkan, itu akan digunakadasar untuk FGD" dan / atau dengar pendapat publik yang serupa, untukmemfasilitasi masukan tambahan pada pengguna dan kebutuhan pengguna

Kerangka dengan metode akrual akan dikembangkan, dan implikasi untukfinansial reports dipertimbangkan diakhir proyek


8/24

Sejarah Project Maret 2007 :

The IPSASB mencatat kemajuan dan status proyek , termasuk bahwa isu-isu awal makalah

Tujuan , Ruang Lingkup , Pelapor dan Karakteristik Kualitatif telah disiapkan untuk diperikssubkomite .

Dewan membahas ruang lingkup kerangka konseptual , perbedaan antara finansial reports uumum dan finansial statements untuk tujuan umum dan gagasan tentang entitas pelapor . mencatat bahwa kebutuhan untuk menunjukkan akuntabilitas tersirat pelaporan di luar finastatements bertujuan umum , dan berbagai faktor perlu dipertimbangkan dalam menentukapelapor .

Subkomite mengadakan pertemuan pertama untuk mengkonfirmasi prosedur operasi dan w

pengembangan proyek dan untuk meninjau makalah masalah awal berurusan dengan :

Tujuan pelaporan keuangan : disiapkan oleh Inggris - ASB ;

Lingkup pelaporan keuangan : disiapkan oleh Afrika Selatan - ASB ;

Karakteristik Kualitatif : disiapkan oleh Norwegia - Institute, dan

Pelaporan entitas : disiapkan oleh Australia - AASB


9/24

Sejarah Project Juli 2007:

The IPSASB mereviu draf tentang "Tujuan finansial reports" dan "Lingkup finansial

dan memberikan arah untuk pengembangan lebih lanjut mereka. Draft akhir daini akan ditinjau oleh IPSASB pada pertemuan November 2007, bersama dengatentang "Karakteristik dari entitas pelapor" dan "Karakteristik kualitatif informakeuangan".

The IPSASB sepakat bahwa komponen lain dari proyek tersebut harus ditindak smungkin dengan maksud untuk mempercepat proses pembangunan.

Subkomite bertemu dengan draft yang telah direvisi berurusan dengan entitas p

Makalah ini akan dikembangkan lebih lanjut untuk review, seperti dibahas di ataIPSASB pada bulan November 2007


10/24

Sejarah Project November 2007:

The IPSASB reviewed papers on 'objectives', 'scope of general purpose financial repo

'qualitative characteristics of financial information' and 'the reporting entity' prenational standards setters and IPSASB staff. They directed that a first draft of aConsultation Paper which consolidates all four papers be prepared for review at tmeeting in March 2008


11/24

Sejarah ProjectMarch 2008:

The IPSASB performed a review of a first draft Consultation Paper which consolidat

previously separate chapters. Each chapter was discussed in detail with the IPSASagreeing that the draft paper be restructured and refocused - these included:

The objectives of financial reporting be identified as the disclosure of informationaccountability and decision making purposes;

The scope of financial reporting harus mencakup pengungkapan financial informabout past transactions and events such as presented in "conventional" financialstatements, as well as non-financial information about the performance of the en

including its service delivery achievements, and prospective financial information with the achievement of the objective of financial reporting tetapi tidak mencaperumusan kebijakan; and


12/24

A public sector reporting entity should be described as an entity

required or elects to prepare a general purpose financial report accordance with IPSASs. IPSASB menyepakati perlunya untuk lmengeksplorasi apakah batas entitas pelaporan di sektor publik ditentukan pada kontrol atau dasar akuntabilitas , dan isu-isu ymungkin timbul dalam penerapan dasar tersebut.

For qualitative characteristics, the IPSASB had significant discuswhether timeliness and understandability need special considerapublic sector context. Related to this was 'if' and 'what' any 'ordapplication' should be applied to public sector qualitative charac

The IPSASB directed that the draft Consultation Paper be revisscheduled approval at their next meeting in June 2008.


13/24

Sejarah ProjectJune 2008:

The IPSASB mereviu draft hasil terakhir tentang:

Tujuan pelaporan keuangan; Lingkup pelaporan keuangan ; Karakteristik Kualitatif ;entitas

The IPSASB menegaskan pada pandangan awal atas the objectives and scope of finareporting and setuju pada pandangan tsb, dalam arti luas:

Karakteristik kualitas GPFRS harus relevan, ketepatan waktu, akuntabel, dapat dimdapat diperbandingkan, dapat diverifikasi. Kendala pada informasi yang disertak

GPFRs adalah materialitas , biaya dan keseimbangan yang tepat antara karakter

Karakteristik kunci dari entitas pelapor adalah adanya pengguna tergantung pada Guntuk tujuan akuntabilitas dan untuk membuat alokasi sumber daya , keputusandan sosial . Sebuah entitas pelaporan mungkin memiliki identitas terpisah di hukmenjadi sebuah organisasi , dan entitas lain di mana pemerintah ( atau entitas plainnya ) memiliki kekuasaan untuk mengarahkan kebijakan keuangan dan operastrategis dan , sebagai akibatnya , memiliki akses ke , dan dapat meningkatkan mempertahankan atau melindungi , manfaat dari entitas tersebut atau terkena

keuangan atau kerugian oleh entitas lain


14/24

The IPSASB sementara setuju pada draft Consultation Pap

perihal review akhir amandemen dan perjanjian pada ringeksekutif dan bahan pengantar lainnya. Consultation Papedipublikasikan September

The IPSASB juga meninjau perkembangan kelompok 2 KoKertas yang berkaitan dengan elemen definisi dan pengak

Dewan membahas beberapa aspek kunci dari kerangka kekonseptual proyek IASB / FASB dan dalam konteks itu diaperlu untuk mengubah IPSASB aset dan kewajiban definisada untuk mengeksplorasi ' hak dan kewajiban ' pendekatmemperhatikan jenis hak pemerintah memiliki ( non - exdan jenis kewajiban pemerintah ( non - exchange )


15/24

Target As A Guide for:

Tim penyusun standar akuntansi keuangan sektor publik dtugasnya.

b. Penyusun laporan keunagn untuk memahami praktekakuntansi menurut prinsip akuntansi yang secara lazim dastandar akuntansi keuangan sektor publik.

c. Auditor dalam memberikan pendapat mengenai apaklaporan keuangan disusun sesuai dengan prinsip akuntansiberterima umum.

d. Para pemakai laporan keuangan yang disusun sesuai akuntansi keuangan sektor publik


16/24

Scope: Pembahasan tentang kerangka konseptual akuntansi sekto

ini meliputi: Perencanaan publik

Penganggaran publik

Realisasi anggaran publik

Pengadaan barang dan jasa publik

Pelaporan sektor publik

Audit sektor publik

Pertanggungjawaban publik


17/24

Four Key Element to be generalagreement

Asset

Liabilities

Revenues, and

Expenses


18/24

Substance of Asset

Asset as a resource is consistent with the economic coof a stock

An a stock may imply that the resources has physicasubstance

Etc


19/24

Potential types of benefits

The substance of an asset may be identified I term ofeconomic benefits provided by a resource Service potential

Net Cash Inflows

Unconditional Right to receive Resources


20/24

Asset of the reporting entity

An entity can obtain benefits from a resource withoubeing an asset of entity

Control

Risk and Reward

Access to the right

Restric or deny access of other

Enforceable claim to benefits


21/24

Asset at the reporting date

Existence at the reporting date

Necessity of identifying a past transaction of event


22/24

Liabilities

Substance of a liability: Obligation, settlement date

Liability of the reporting entity

Entitys duty or responsibility to other

Enforceability on the entity


23/24

Financial Performance: Revenue andExpanse

Approach to Reporting Financial Performance

Revenue and Expanse-Led Approach : Revenue and expansesidentified and defined as the primary elements, basically as frelate to the effort of current period

Asset and Liability-Led Approach: Asset and liabilities are idand defined first, basically as resources and obligation.


24/24

Essential Characteristics of revenue aexpanses

Revenue and expanses can arise from transactions an

other event s.a. price changes or impairment and threversal

Recognizing that slightly different term are used in tdefinition

The most critical issue is how revenues and expenses s

be associated with the reporting period: an associatioon changes in assets and liabilities during the period; association with the goods and services provided in thperiod, and the taxes levied and other inflows generacover the cost of those goods and services

presentasi ipsasb 190214

Documents