presentasi k3 listrik rabu 230311

Upload: hadi-cahyadi

Post on 31-Oct-2015

262 views

Category:

Documents


28 download

DESCRIPTION

k3 kelistrikan

TRANSCRIPT

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    1/87

    PEMBERIAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA CEDERA AKIBAT LISTRIK

    1. MUSAFAK (TP 1637)

    ( Kepala Bagian Engineering Project )

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    2/87

    Apakah anda pernah kesetrum ?

    Electrical Hazards

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    3/87

    BAHAYA LISTRIK TERHADAP MANUSIA

    SEBAB-SEBAB :1. Aliran arus listrik

    2. pengaruh medan magnit

    3. Kesalahan mekanik perlengkapan listrik

    4. Bunga api

    5. kombinasi

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    4/87

    Faktor Yang Mempengaruhi Keparahan

    Pada Cedera Akibat Listrik

    Voltage/Kekuatan listrik (beda potensial)

    Amper (Arus Listrik)

    Type Arus/jenis aliran (searah/bolak-balik) Lama Kontak == banyaknya energi yang terserap

    Daerah / bagian tubuh yang kontak (Tahanan)

    Jalan Arus

    Banyaknya Jaringan Resistance

    Kandungan Air Dalam Jaringan

    Kondisi phisik dan kejiwaan (perubahan tahanan)

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    5/87

    Jaringan Penghantar Listrik

    1. Jaringan konduktor Pembuluh darah

    Otot

    2. Jaringan tidak konduktor Tulang

    Kulit kering

    Syaraf tepi

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    6/87

    Akibat Sengatan listrik

    Arus searah dan Bolak-balik1. Akibat arus searah :

    Perubahan elektrolit.2. Akibat Arus bolak-balik

    Kejang otot Berkeringat Kerusakan jaringan Vertrikel fibrilasi sampai henti jantung, otak kurang

    O2 dan meninggal. Voltage dan freq. 100 v & 60 Hz menyebabkan

    ventrical fibrilation

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    7/87

    0,5 maDirasakan

    Lebih dari 3 mapainful shock

    Lebih dari 10 ma

    Kontraksi otot no-let-go danger, 0,1 dtk tdk tjd gangguan,0,5 dtk kelumpuhan sementara, pernafasan, pingsan, 1 dtkventricel fibrilasi.

    Lebih dari 30 malung paralysis- usually temporary

    Lebih dari 50 mapossible ventricular fib. (heart dysfunction, usually fatal)

    100 ma sampai 4 ampscertain ventricular fibrillation, fatal

    Lebih 4 ampsheart paralysis; severe burns. Usually caused by >600 volts

    Akibat Sengatan Listrik

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    8/87

    Peraturan Perundangan Yang Terkait Dengan K3

    1. Undang-undang No. 1 tahun 1970Pasal 3 dan Pasal 9 ayat 3

    2. Permennakertrans No.Per.03/Men/1982

    Pasal 23. Undang-undang No. 3 Tahun 1969

    Pasal 19

    4. Peraturan Khusus AA (Sudah Tidak Berlaku)

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    9/87

    Peraturan Perundangan Yang Terkait

    1. Undang-undang No. 1 tahun 1970 Pasal 3: syarat-syarat Keselamatan Kerja untuk

    memberikan P3K

    Pasal 9 ayat (3): kewajiban membina tenaga kerjadalam pemberian P3K

    2. Permennakertrans No.Per.03/Men/1982 Pasal 2: Tugas pokok P3K;

    Pelaksanaan P3K Pendidikan petugas P3K

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    10/87

    Peraturan Perundangan Yang Terkait

    3. Undang-undang No. 3 Tahun 1969 Pasal 19 : Setiap badan , lembaga atau dinas pemberi jasa,

    atau bagiannya yang tunduk kepada konvensi ini, denganmemperhatikan besarnya dan kemungkinan bahaya harus : Menyediakan Apotik atau pos P3K sendiri atau Memelihara apotik atau pos P3K bersama-sama dengan badan,

    lembaga atau kantor pemberi jasa atau bagiannya. Mempunyai satu atau lebih lemari, kotak atau perlengkapan P3K

    4. Peraturan Khusus AA (Sudah Tidak Berlaku) Alat pengangkut penderita (brankar/Bale-bale)

    Peti P3K/Peti khusus dokter Petugas P3K yang sudah dilatih

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    11/87

    5. Permenakertrans No. Per.15/Men/VIII/2008tentang P3K Di Tempat Kerja

    Ps 2. Kewajiban pengurus/pengusaha :

    1) Pengusaha wajib menyediakan petugas P3K danfasilitas P3K di tempat kerja.

    2)Pengurus wajib melaksanakan P3K di tempat

    kerja.

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    12/87

    PermenakertransNo. Per.15/Men/VIII/2008 ttg P3K

    Di Tempat Kerja

    Ps.3 Syarat Petugas P3K Di Tempat Kerja :

    1) Harus memiliki lisensi dan buku kegiatan P3K dari

    instansi ketenagakerjaan.2) Syarat-syarat pemberian lisensi petugas P3K Di

    Tempat Kerja :a. Bekerja pada perusahaan yang bersangkutan;

    b. Sehat jasmani dan rohani;c. Bersedia ditunjuk menjadi petugas P3K;

    d. Memiliki pengetahuan dan keterampilan dasar di bidang P3Kdi tempat kerja memiliki sertifikat pelatihan P3K diTempat Kerja.

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    13/87

    3) Pemberian lisensi dan buku kegiatan P3Ksebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak

    dikenakan biaya.

    4) Pedoman tentang pelatihan dan pemberian lisensi

    diatur lebih lanjut dengan Keputusan Direktur

    Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan.

    PermenakertransNo. Per.15/Men/VIII/2008 ttg P3K

    Di Tempat Kerja

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    14/87

    Ps. 4

    Petugas P3K dalam melaksanakan tugasnya dapatmeninggalkan pekerjaan utamanya untuk memberikan

    pertolongan bagi pekerja/buruh dan/atau orang lainyang mengalami sakit atau cidera di tempat kerja

    Ps. 5

    1) Petugas P3K di tempat kerja ditentukan berdasarkan

    jumlah pekerja/buruh dan potensi bahaya di tempatkerja (dengan rasio sebagaimana Lampiran I Peraturanini.

    PermenakertransNo. Per.15/Men/VIII/2008 ttg P3K

    Di Tempat Kerja

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    15/87

    RASIO JUMLAH PETUGAS P3K DI TEMPAT KERJADENGAN JUMLAH PEKERJA BERDASARKAN

    KLASIFIKASI TEMPAT KERJA

    Klasifikasi Tempat Kerja Jumlah pekerja Jumlah petugas P3K

    Tempat kerja dengan

    potensi bahaya rendah

    25 150 org 1 org

    >1501 orang untuk setiap 150

    orang atau kurang

    Tempat kerja dengan

    potensi bahaya tinggi

    100 1 orang

    >100 1 orang untuk setiap 100orang atau kurang

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    16/87

    2) Pengurus wajib mengatur tersedianya Petugas P3Kpada :

    a) tempat kerja dengan unit kerja berjarak 500 meter ataulebih sesuai jumlah pekerja/buruh dan potensi bahaya ditempat kerja;

    b) tempat kerja di setiap lantai yang berbeda di gedungbertingkat sesuai jumlah pekerja/buruh dan potensi bahaya

    di tempat kerja;c) tempat kerja dengan jadwal kerja shiftsesuai jumlahpekerja/buruh dan potensi bahaya di tempat kerja.

    Permenakertrans

    No. Per.15/Men/VIII/2008 ttg P3KDi Tempat Kerja

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    17/87

    Fasilitas P3K di Tempat Kerja

    1. Fasilitas P3K di Tempat Kerja meliputi:a) Ruang P3K;

    b) Kotak P3K dan isi;

    c) Alat evakuasi dan alat transportasi; dand) Fasilitas tambahan berupa alat pelindung diri dan/atau

    peralatan khusus di tempat kerja yang memiliki potensibahaya yang bersifat khusus.

    2. Alat pelindung diri khusus : peralatan yang disesuaikandengan potensi bahaya yang ada di tempat kerja yangdigunakan dalam keadaan darurat.

    3. Peralatan khusus : alat untuk pembasahan tubuh cepat(shower) dan pembilasan/pencucian mata.

    Ps. 8 :

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    18/87

    Fasilitas P3K di Tempat Kerja

    Ps 9 :

    1) Pengusaha wajib menyediakan ruang P3K

    sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat (1)huruf a dalam hal :

    a. mempekerjakan pekerja/buruh 100 orang ataulebih;

    b. mempekerjakan pekerja/buruh kurang dari 100orang dengan potensi bahaya tinggi .

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    19/87

    Persyaratan ruang P3K (lanjutan) :d) Diberi tanda yang jelas dengan papan nama yang

    jelas dan mudah dilihat;e) Sekurang-kurangnya dilengkapi dengan : wastafel dengan air mengalir; Kertas tisue/lap; Usungan/tandu; Bidai/spalk; Kotak P3K dan isi; Tempat tidur dengan bantal dan selimut; Tempat untuk menyimpan alat-alat, seperti : tandu

    dan/atau kursi roda; Sabun dan sikat; Pakaian bersih untuk penolong; Tempat sampah; dan Kursi tunggu bila diperlukan.

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    20/87

    REKOMENDASI MINIMUMISI KOTAK P3K BENTUK II

    No. I S I Kotak A

    (Untuk 25Pekerja atau

    kurang)

    Kotak B

    (untuk 50Pekerja atau

    kurang)

    Kotak C

    (untuk 100Pekerja atau

    kurang)

    1.2.3.4.5.6.7.8.9.10.11.12.13.14.15

    1617.18.19.20.21.

    Kasa steril terbungkusPerban (lebar 5 cm)Perban (lebar 10 cm)Plester (lebar 1,25 cm)Plester CepatKapas (25 gram)Kain segitiga/mittelaGuntingPenitiSarung tangan sekali pakai (pasangan)MaskerPinsetLampu senterGelas untuk cuci mataKantong plastik bersih

    Aquades (100 ml lar. Saline)Povidon Iodin (60 ml)Alkohol 70%Buku panduan P3K di tempat kerjaBuku catatanDaftar isi kotak

    202221012112221111

    111111

    40444

    15241

    12341112

    111111

    406662036112461113

    111111

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    21/87

    Jumlah Pekerja TipeKotak

    P3K

    Jumlah KotakTiap 1 (satu) Unit Kerja

    Kurang 25 A 1 Kotak A

    26 s.d 50 A/B 1 Kotak B atau 2 kotak A

    51 s.d 100 A/B/C 1 kotak C atau,

    2 kotak B atau,

    4 kotak A atau,

    1 kotak B dan 2 kotak A

    Setiap 100 A/B/C 1 kotak C atau,

    2 kotak B atau,

    4 kotak A atau,1 kotak B dan 2 kotak A

    Catatan :

    1.1 kotak B setara dengan 2 kotak A.

    2.1 kotak C setara dengan 2 kotak B

    JUMLAH DAN TIPE KOTAK P3K

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    22/87

    Kotak P3K di tempat Kerja Apabila tempat kerja dengan unit kerja

    berjarak 500 meter atau lebih masing-masing

    unit kerja harus menyediakan kotak P3Ksesuai jumlah tenaga kerja. Apabila tempat kerja pada lantai yang

    berbeda di gedung bertingkat, maka masing-masing unit kerja harus menyediakan kotak

    P3K sesuai jumlah tenaga kerja. 1 kotak B setara dengan 2 kotak A. 1 kotak C setara dengan 2 kotak B

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    23/87

    6. Kepdirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan No.KEP. 53/DJPPK/VIII/2009 tentang PedomanPelatihan dan Pemberian Lisensi Petugas P3K di

    tempat Kerja

    mekanisme pelatihan petugas P3K

    Mekanisme penerbitan sertifikat

    Lisensi Petugas P3K di Tempat Kerja

    Peraturan Perundangan Yang Terkait

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    24/87

    1. MUSAFAK (TP 1637)

    ( Kepala Seksi Teknik Produksi )2. Wahyudi (MTC 2016)

    ( Kepala Urusan Maintenance )

    Tanggal 12 ~ 15 Oktober 2010

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    25/87

    Melindungi :- Tenaga kerja dan orang lain

    - Asset perusahaan &- Lingkungan tempat kerja

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    26/87

    UNDANG UNDANG

    NO 20 TH 2002

    KETENAGALISTRIKAN

    UNDANG UNDANG

    NO 1 TH 1970KESELAMATAN KERJA

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    27/87

    Tujuan K3 Listrik1. Menjamin kehandalan instalasi listrik sesuai tujuan

    penggunaannya.2. Mencegah timbulnya bahaya akibat listrik

    Nbahaya sentuhan langsungN bahaya sentuhan tidak langsungN bahaya kebakaran

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    28/87

    Dasar hukum :

    UndangundangNo1tahun1970

    Keselamatan

    Kerja

    Pasal 2 ayat (1) huruf q(Ruang lingkup)

    Setiap tempat dimana listrikdibangkitkan, ditranmisikan,dibagi-bagikan, disalurkan dandigunakan

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    29/87

    Dasar hukum :

    UndangundangNo1tahun1970

    Keselamatan

    Kerja

    Pasal 3 ayat (1) huruf q(Objective)

    Dengan peraturan perundanganditetapkan syarat-syarat keselamatankerja untuk:q. mencegah terkena aliran listrik

    berbahaya

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    30/87

    PeraturanMenteri Tenaga Kerja &

    Transmigrasi RI

    No Kep 75/Men/2002

    PemberlakuanPUIL 2000

    Dasar hukum :

    Un

    dangundang

    No1tahun1970

    KeselamatanKerja

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    31/87

    STANDAR K3 LISTRIK

    DI INDONESIA

    PeraturanKHUSUS B

    PeraturanKhusus B

    Peraturan04/78

    Peraturan

    04/88

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    32/87

    Ditetapkan

    Sebagai Standar WajibKep Menteri Energi & Sumber Daya Mineral

    No. : 2046 K/40/MEN/2001Tanggal 28 Agustus 2001

    Batas waktu penyesuaian 3 tahun

    Persyaratan Umum Instalasi ListrikPeluncuran perdana 24-10-2001

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    33/87

    Instalasi listrik adalah instalasimulai dari pembangkit tenaga

    sampai titik penggunaan akhir

    Peralatan listrik adalah setiap alat

    pemakai listrik

    Perlengkapan listrik adalah

    komponen-komponen yang

    diperlukan pada jaringan instalasi

    PENGERTIAN

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    34/87

    Bahaya kejut listrik

    Langsung Tidak langsung

    E (Vo lt ) 90 100 110 125 140 200I (mA) 180 200 250 280 330 400

    t (detik ) 1,0 0,8 0,6 0,4 0,3 0,2

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    35/87

    Sentuhan langsungadalah bahaya sentuhan pada bagiankonduktif yang secara normalbertegangan

    Sentuhan t idak langsung

    adalah bahaya sentuh an pada bagian

    konduk t i f yang secara normal t idak

    bertegangan, menjadi bertegangankarena ter jadi kegagalan iso lasi

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    36/87

    Proteksi dari kejut listrik

    Proteksi dari efek thermal

    Proteksi dari arus lebih

    Proteksi dari tegangan lebih akibat petir

    Proteksi dari tegangan kurang Pemisahan dan penyakelaran

    SISTEM PROTEKSI UNTUKKESELAMATAN

    (BAB III)

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    37/87

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    38/87

    Tegangan sentuh yang berbahaya:N > 50 V a.b. di ruang normal,N > 25 V a.b. di ruangan lembab

    SISTEM PROTEKSI UNTUK KESELAMATAN

    (BAB III) Proteksi dari kejut listrik

    Proteksi dari efek thermal

    Proteksi dari arus lebih

    Proteksi dari tegangan lebih akibat petir Proteksi dari tegangan kurang

    Pemisahan dan penyakelaran

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    39/87

    PROTEKSI BAHAYASENTUHAN LANGSUNG

    Metoda :1. Iso lasi bagian akti f

    2. Penghalang atau Selungkup

    3. Rintangan;

    4. Jarak aman atau di luar jang kauan5. Gawai p ro teks i arus sisa6. Iso lasi lantai kerja.

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    40/87

    Pembebanan lebih

    Sambungan tidak sempurna Perlengkapan tidak standar Pembatas arus tidak sesuai

    Kebocoran isolasi Listrik statik Sambaran petir

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    41/87

    SISTEM INSTALASI LISTRIK

    L1L2L3N

    SATU FASE TIGA FASE

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    42/87

    SISTEM PEMBUMIAN PENGAMANL1

    L2L3N

    SATU FASE TIGA FASE

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    43/87

    SISTEM HANTARAN PENGAMAN

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    44/87

    SISTEM HANTARAN NETRAL PENGAMAN

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    45/87

    PROTEKSI BAHAYASENTUHAN LANGSUNGJarak aman atau diluar jangkauanTegangan kV Jarak cm

    1 5012 6020 7570 100150 125220 160500 300

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    46/87

    INSTALASI LISTRIK SEDERHANA(Sistem pasa satu 3 kawat)

    M

    PENGAMAN1. PEMBATAS ARUS

    2. PEMUTUS

    3. GROUNDING

    4. SEKERING

    5. KOTAK KONTAK

    6 TUSUK KONTAK

    7. POLARITAS1

    3

    4

    5

    6

    72

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    47/87

    POLARITAS INSTALASI LISTRIK(Sistem pasa dua 2 kawat)

    M

    SEKERING

    TIDAKAMANAMAN

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    48/87

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    49/87

    Ref1. Peraturan Menteri Tenaga Kerja No Per 02/Men/1989

    tentang instalasi penyalur petirBerlaku untuk sistem proteksi eksternal / proteksi

    bahaya sambaran langsung

    2. SNI 225 .2000 (PUIL 2000)Sebagai rujukan untuk sistem proteksi internal / proteksibahaya sambaran tidak langsunglangsung

    Instalasi penyalur petir yang tidak

    memenuhi syarat dapat mengundang bahaya

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    50/87

    + + + + + +

    + + + + +

    + + + + + +

    - - - - - - -

    - - - - - - -

    - - - - - -

    + + + + + +

    + + + + +

    + + + + + +

    - - - - - - -

    - - - - - - -

    - - - - - -

    PELEPASAN MUATAN LISTRIK

    - DARI AWAN KE AWAN

    - DARI AWAN KE BUMI

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    51/87

    Sasaran

    OBYEK YANG TERTINGGI

    Arus : 5.000 ~ 200.000 APanas: 30.000

    oC

    AWAN KE AWAN

    AWAN KE BUMI

    KERUSAKAN

    THERMIS,

    ELEKTRIS,

    MEKANIS,

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    52/87

    Instalasi penyalur petir

    yang tidak

    memenuhi syarat dapatmengundang bahaya

    Grounding tidak sempurna

    Berbahaya

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    53/87

    ++++++++++++++++

    ++++++++-------------------------------------

    - - - - - - - -- - - - - - - -

    - - - - - - - -+++++++++++++++++++

    ++++++++++++++++

    +++++++- - - - - - -- - - - - -- - - - -DARI AWAN

    KE AWAN DARI AWANKE BUMI

    MENYAMBARJARINGAN LISTRIK

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    54/87

    BAHAYA SAMBARAN PETIR

    SAMBARAN LANGSUNG

    SAMBARAN TIDAKLANGSUNG

    KERUSAKAN

    PADA ALAT ELEKTRONIK

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    55/87

    KONSEPSI PROTEKSI BAHAYASAMBARAN PETIR

    PERLINDUNGAN SAMBARAN LANGSUNGDengan memasang instalasi penyalur petir padabangunanJenis instalasi :- Sistem Franklin- Sistem Sangkar Faraday- Sistem Elektro statik

    PERLINDUNGAN SAMBARAN TIDAK LANGSUNGDengan melengkapi peralatan penyama teganganpada jaringan instalasi listrik (Arrester)

    PERTIMBANGAN PEMASANGAN

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    56/87

    INDEK RESIKO BAHAYA SAMBARAN PETIRA : Peruntukan bangunan (-10 0 1 2 3 5 15)B : Struktur konstruksi ( 0 1 2 3 )

    C : Tinggi bangunan ( 0 2 3 4 5 - 10)

    D : Lokasi bangunan ( 0 1 2)

    E : Hari guruh ( 0 1 2 3 4 - 7)

    R = A + B + C + D + E< 11 ABAIKAN= 11 KECIL

    = 12 SEDANG= 13 AGAK BESAR= 14 BESAR> 14 SANGAT BESAR

    PERTIMBANGAN PEMASANGANINSTALASI PENYALUR PETIR

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    57/87

    INSTALASI PENYALUR PETIRPERMENAKER PER-02 MEN/1989

    PENERIMA(AIR TERMINAL)

    HANTARAN PENURUNAN(DOWN CONDUCTOR)

    SISTEM FRANKLINBAGIAN BAGIAN PENTING

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    58/87

    PROTEKSI PETIR SYSTEM INTERNAL

    GROUNDING

    ARRESTER

    RSTN RSTN

    Semua bagian konduktif dibondingSemua fasa jaringan RSTNG dipasang ArresterBila terjadi sambaran petir pada jaringan instalasi listrik

    semua kawat RSTNtegangannya sama tidak ada beda potensial

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    59/87

    Pengawasan K3Instalasi

    Penyalur Petir

    ++++++++++++++++

    +++++++- - - - - - -- - - - - -- - - - -

    PERMENAKERNo. PER 02/MEN/1989

    TentangInstalasi Penyalur Petir

    Ruang lingkup :Sistem eksternal

    Jenis :konvensional &elektrostatik

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    60/87

    INDEK RESIKO BAHAYA SAMBARAN PETIR

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    61/87

    INDEK RESIKO BAHAYA SAMBARAN PETIRA : Peruntukan bangunan

    Rumah tinggal 1

    Bangunan umum 2

    Banyak orang 3

    Instalasi gas,minyak, rumah sakit : 5

    Gudang handak : 15

    B : Struktur konstruksi

    Steel structure 0

    Beton bertulang, kerangka baja atap logam 1

    Beton bertulang, atap bukan logam 2

    Kerangka kayu atap bukan logam 3

    C : Tinggi bangunan

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    62/87

    INDEK RESIKO BAHAYA SAMBARAN PETIR

    C : Tinggi bangunans/d 6 m 0

    12 m 2

    17 m 3

    25 m 4

    35 m 550 m 6

    70 m 7

    100 m 8

    140 m 9

    200 m 10

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    63/87

    D. Situasi Bangunan

    No. Letak Bangunan Indeks

    1. Di tanah datar 0

    2. Di kaki bukit setinggi 1000 (seribu)

    meter Diatas Permukaan Air Laut(DPAL)

    1

    3. Di puncak gunung atau pegunungandengan ketinggian lebih dari 1000(seribu) meter DPAL

    2

    E P h K l

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    64/87

    E. Pengaruh Kilat

    No. Hari Guruh Per Tahun Indeks

    1. 2 0

    2. 4 1

    3. 8 2

    4. 16 3

    5. 32 4

    6. 64 5

    7. 128 68. 256 7

    E E ( E )

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    65/87

    PENERIMA (AIR TERMINAL)

    1. Dipasang pada tempat yang akan tersambar.

    2. Daerah terlindung

    3. Tinggi lebih dari 15 cm dari sekitar

    4. Jumlah dan jarak harus diatur (daerah perlindungan 112derajat)

    Penerima dapat berupa :

    a. Logam bulat panjang yang terbuat dari tembaga

    b. hiasan,-hiasan pada atap, tiang-tiang, cerobong logam yangdisambung dengan instalasi penyalur petir.

    c. Atap atap dari logam yang disambung secara elekteris.

    SYARAT-SYARAT PEMASANGAN

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    66/87

    66

    SYARAT SYARAT PEMASANGAN

    PENGHANTAR PENURUNAN

    1. Dipasang sepanjang bubungan ke tanah.2. Diperhitungkan pemuaian dan penyusutan.

    3. Jarak antara alat pemegang penghantar maximal 1,5 meter.

    4. Dilarang memasang penghantar penurunan dibawah atap dalam bangunan.

    5. Jika ada, penurunan dipasang pada bagian yang terdekat pohon,

    menonjol.

    6. Memudahkan pemeriksaan.

    7. Jika digunakan pipa logam, pada kedua ujung harus disambung secaraelektris.

    8. Dipasang minimal 2 penurunan.

    9. Jarak antar kaki penerima dan titik percabangan penghantar maximal 5meter.

    BAHAN PENGHANTAR PENURUNAN

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    67/87

    6767

    BAHAN ENGHAN AR ENURUNAN

    a. Kawat tembaga penampang min. 50 mm2 & Tebal minimal 2 mm.

    b. Bagian atap, pilar, dinding, tulang baja yang mempunyai massa logam yangbaik.

    c. Khusus tulang beton harus memenuhi :

    a. Sudah direncanakan untuk itu

    b. Ujung-ujung tulang baja mencapai garis permukaan air dibawah tanah.

    d. Kolom beton yang digunakan sebagai penghantar adalah kolom beton bagianluar.

    e. Pipa penyalur air hujan + minimal dua pengantar penurusan khusus.

    f. Jarak antar penghantar

    a. Tinggi < 25 m max. 20 m

    b. Tinggi 25 50 m max (30 (0,4 x tinggi bangunan)

    c. Tinggi > 50 m max 10 meter.

    SYARAT PEMBUMIAN/TAHANAN PEMBUMIAN

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    68/87

    686868

    SYARAT PEMBUMIAN/TAHANAN PEMBUMIAN

    a. Dipasang sedemikian sehingga tahan pembumian terkecil.

    b. Sebagai elektroda bumi dapat digunakana. Tulang baja dari lantai kamar, tiang pancang (direncanakan).

    b. Pipa logam yang dipasang dalam bumi secara tegak.

    c. Pipa atau penghantar lingkar yang dipasang dalam bumi secaramendatar.

    d. Pelat logam yang ditanam.

    e. Bahan yang diperuntukkan dari pabrikan (spesifikasi sesuaistandar)

    c. Dipasang sampai mencapai permukaan air dalam bumi.

    d. Masing-masing penghantar dari suatu instalasi yang mempunyaibeberapa penghantar harus disambungkan dengan elektrodakelompok.

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    69/87

    696969

    e. Terdapat sambungan ukur.

    f. Jika keadaan alam tidak memungkinkan,

    Masing-masing penghantar penurunan harus disambungdengan penghantar lingkar yang ditanam dengan beberapaelektro tegak atau mendatar sehingga jumlah tahanpembumian bersama memenuhi syarat.

    Membuat suatu bahan lain (bahan kimia dan sebagainya) yangditanam bersama dengan elektroda sehingga tahanpembumian memenuhi syarat.

    g. Elektroda bumi yang digunakan untuk pembumian instalasi listriktidak boleh digunakan untuk pembumian instalasi penyalur petir.

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    70/87

    70707070

    BANGUNAN YANG MEMPUNYAI ANTENA

    1. Antena harus dihubungkan dengan instalasi penyalur petir denganpenyalur tegangan lebih, kecuali berada dalam daerah perlindungan.

    2. Jika antena sudah dibumikan, tidak perlu dipasang penyalurtegangan lebih.

    3. Jika antena dpasang pada bangunan yang tidak mempunyai instalasipetir, antena harus dihubungkan melalui penyalur tegangan lebih.

    4. Pemasangan penghantar antara antena dan penyalur petirsedemikian menghindari percikan bunga api.

    5. Jika suatu antena dipasang pada tiang logam, tiang tersebut harusdihubungkan dengan instalasi penyalur petir.

    6. Jika antena dipasang secara tersekat pada suatu tiang besi, tiangbesi ini harus dihubungkan dengan bumi.

    CEROBONG YANG LEBIH TINGGI DARI 10 M

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    71/87

    7171717171

    CEROBONG YANG LEBIH TINGGI DARI 10 M

    a. Instalasi penyalur petir yang terpasang dicerobong tidak bolehdianggap dapat melindung bangunan yang berada disekitarnya.

    b. Penerima harus dipasang menjulang min 50 cm di atas pinggir cerobong.

    c. Alat penangkap bunga api dan cincin penutup pinggir bagian puncak

    dapat digunakan sebagai penerima petir.d. Instalasi penyalur petir dari cerobong min harus mempunyai 2

    penurunan dengan jarak yang sama satu sama lain.

    e. Tiap-tiap penurunan harus disambungkan langsung dengan penerima.

    PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    72/87

    727272727272

    PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN

    1. Setiap instalasi penyalur petir harus dipelihara agar selalu bekerja

    dengan tepat, aman dan memenuhi syarat.2. Instalasi penyalur petir petir harus diperiksa dan diuji :

    1. Sebelum penyerahan dari instalatir kepada pemakai.

    2. Setelah ada perubahan atau perbaikan (bangunan atauinstalasi)

    3. Secara berkala setiap dua tahun sekali.

    4. Setelah ada kerusakan akibat sambaran petir.

    3. Dilakukan oleh pegawai pengawas, Ahli K3 atau PJK3 Inspeksi.

    4. Pengurus atau pemilik wajib membantu (penyedian alat)

    Dalam pemeriksaan dan pengujian hal yang perlu diperhatikan :

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    73/87

    73737373737373

    Dalam pemeriksaan dan pengujian hal yang perlu diperhatikan :

    a. Elektroda bumi, terutama pada jenis tanah yang dapat

    menimbulkan karat.b. Kerusakan-kerusakan dan karat dari penerima, penghantar

    c. Sambungan-sambungan

    d. Tahanan pembumian dari masing-masing elektroda maupunelektorda kelompok.

    e. Setiap hasil pemeriksaan dicatat dan diperbaiki.

    f. Tahanan pembumian dari seluruh sistem pembumian tidakboleh lebih dari 5 ohm.

    g. Dilakukan pengukuran elektroda pembumian.

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    74/87

    74747474747474

    MACAM MACAM ALAT UKUR & FUNGSINYA

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    75/87

    75757575757575

    MACAM MACAM ALAT UKUR & FUNGSINYA

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    76/87

    76767676767676

    AMPERE METER

    VOLT METER

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    77/87

    77777777777777

    VOLT METER

    COS METER

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    78/87

    78787878787878

    COS METER

    FREKUENSI METER

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    79/87

    79797979797979

    FREKUENSI METER

    KW METER

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    80/87

    80808080808080

    KW METER

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    81/87

    81818181818181

    WATTMETER

    BEBAN

    V

    2 4

    1 3

    A

    KWH METER

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    82/87

    82828282828282

    KWH METER

    MEGGER

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    83/87

    83838383838383

    JTM 20

    MEGGER

    MEGGER

    Phase Sequence

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    84/87

    84848484848484

    Phase Sequence

    Earth Tester

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    85/87

    85858585858585

    Earth Tester

    Stop Watch

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    86/87

    86868686868686

    Stop Watch.

    Proses pengesahan gambar ins.listrik

  • 7/16/2019 Presentasi k3 Listrik Rabu 230311

    87/87

    Dokumen perencanaan listrik

    1. Peta lokasi2 Gambar instalasi

    - Lay out perlengkapan dan

    peralatan listrik

    - Rangkaian peralatan dan

    pengendalinya

    3. Diagram garis tunggal

    4. Gambar rinci

    5. Perhitungan beban

    6. Tabel bahan

    7. Ukuran teknis

    - Sepesifikasi & cara pasang- Cara menguji

    - Jadwal waktu

    Berkasperencanaan.

    Analisis:Berdasarkan SNI -225 2000oleh pegawai pengawas

    Memenuhi syarat

    Ya

    PENGESAHAN GAMBARSetuju dipasang.

    Tidak

    Commissioning.

    Rekomendasi.

    Rekomendasi.