presentasi pl.pptx

Upload: amanda-bowers

Post on 14-Oct-2015

34 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Perumusan masalah

Perumusan masalahDEFINISIMasalah adalah adanya kesenjangan antara harapan dan kenyataan juga ada keinginan untuk mengubah kesenjangan tersebut.Masalah bisa dalam bentuk input, proses, maupun output.Dalam Community Health Analysis, masalah adalah difokuskan pada output disease, mortality, dan disabilityLanjutan..Masalah di wilayah kerja Puskesmas PekuncenDiare : 1.151 kasusTB Paru : 10 kasusDB: 5 kasusPneumonia: 104 kasusKematian Ibu: 3 kasusKematian Balita: 18 kasusKusta: 3 kasus(Sumber: Data Sekunder, Profil Kesehatan Puskesmas Pekuncen Tahun 2010)Metode HanlonKriteria A (Besaran Masalah)

MasalahBesaran(%)Skoring Diare1.1511.746Pneumonia1042.156TB Paru100.0142DB50.0072Kusta30.0042Kematian Ibu30.264Kematian Balita181.586Standar skoring kriteria A

Besaran (%)Skor> 25%1010 - 24.9%81 - 9.9%60.1 - 0.9%4< 0.1%2Kriteria B (Keseriusan Masalah)

MasalahUrgensiSeverityCost Rata-RataDiare10245.3Pneumonia2242.6TB Paru42105.3DB4222.6Kusta6223.3Kematian Ibu61026Kematian Balita8424.6Data Kenaikan/Penurunan Kasus dari 2009 ke 2010

Masalah2009 (%)2010 (%)Selisih (%)Diare0.141.74Naik 1.6Pneumonia5.872.15Turun 3.72TB Paru0.0370.014Turun 0.023DB0.160.007Turun 0.153Kusta0.0020.004Naik 0.002Kematian Ibu0.080.26Naik 0.18Kematian Balita01.58Naik 1.58Data anggaran untuk upaya penyelesaian masalah

MasalahAnggaran (Rp)Diare180.000Pneumonia180.000TB Paru1.440.000DB150.000Kusta60.000Kematian Ibu150.000Kematian Balita150.000Standar Skoring kriteria B

UrgensiSkorSeveritySkorCostSkorVery Urgent10Very Severe10Very Costly10Urgent8Severe8Costly8Some Urgent6Moderate6Moderate Cost6Little Urgent4Minimal4Minimal Cost4Not Urgent2None2No Cost2Kriteria C (Ketersediaan Solusi Efektif)

MasalahSkorDiare2Pneumonia10TB Paru8DB8Kusta6Kematian Ibu6Kematian Balita4Standar Skoring Kriteria C

Keefektifan Solusi SkorSangat Efektif10Efektif8Cukup Eektif6Kurang Efektif4Tidak Efektif2Kriteria D (Kriteria PEARL)

MasalahPEARLDiare11111Pneumonia11111TB Paru11111DB11111Kusta11111Kematian Ibu11111Kematian Balita11111Tabel Perhitungan HanlonMasalah ABCDNPDNPTPrioritasDiare65.32122.622.67Pneumonia62.610186861TB Paru25.38158.458.43DB22.68136.836.85Kusta23.36131.831.86Kematian Ibu466160602Kematian Balita64.64142.442.44Grafik Skoring Metode Hanlon

Analisis Penyebab MasalahMenggunakan pendekatan Root Cause AnalysisBagan skema dasar yang berisi faktor-faktor resiko yang secara ilmiah telah terbukti dapat mempengaruhi timbulnya masalah tersebutJuga berisi direct contributing factor dan indirect contributing factorRoot Cause Analysis Pneumonia di Kecamatan Pekuncen

Penyebab utama terjadinya pneumonia di kecamatan Pekuncen adalah kurangnya pengetahuan masyarakat setempat tentang PneumoniaAlternatif Pemecahan MasalahPenyuluhan Pneumonia kepada masyarakat Desa CikawungPenyebaran Brosur/lefletPenyuluhan kepada kaderPelatihan kaderPenempelan poster

Untuk menentukan metode penyelesaian masalah yang akan dilaksanakan ditentukan dengan cara skoring dengan menggunakan metode RINKERumus metode RINKEM: Magnitude (Besar populasi yang tercover)I : Intensity (Keberlangsungan kegiatan)V : Vulnerable (Sensitivitas kegiatan)C : Cost (Biaya Kegiatan)MIVCSkoring Metode RinkeAlternatifMIVCSkorPrioritasPenyuluhan Pneumonia kepada masyarakat6684242Penyebaran brosur / leaflet4646163Penempelan poster264684Pelatihan kader6446163Penyuluhan kepada kader10888341Grafik Skoring Alternatif Solusi