presentasi psda bab ii pengembangan sumberdaya air ... · pdf filealur sungai perpaduan antara...

15
1 BAB II BAB II PENGEMBANGAN POTENSI SUMBERDAYA AIR PERMUKAAN Mahasiswa mampu menjabarkan pengembangan DAS dan pengembangan potensi sumberdaya air DAS dan pengembangan potensi sumberdaya air permukaan secara menyeluruh terkait dalam perencanaan dalam teknik sipil

Upload: vophuc

Post on 03-Feb-2018

223 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

1

BAB IIBAB II

PENGEMBANGAN POTENSI SUMBERDAYA AIR PERMUKAAN

Mahasiswa mampu menjabarkan pengembanganDAS dan pengembangan potensi sumberdaya air DAS dan pengembangan potensi sumberdaya air permukaan secara menyeluruh terkait dalamperencanaan dalam teknik sipil

Page 2: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

2

Air permukaan yaitu sumber air yang terdapat dip y y g patas permukaan bumi, dapat dilihat secara visualdengan tidak menggunakan peralatan tertentu.Air permukaan sebagian besar terdiri dari :- air sungai,- air waduk danair waduk dan- air yang terdapat di dalam danau.

Air permukaan (water surface) sangat potensialp ( f ) g puntuk kepentingan kehidupan.

Salah satu fungsi air permukaan adalah sumberterbesar untuk air bersih. Berpotensi atau tidaknyasumberdaya air permukaan sangat tergantungsumberdaya air permukaan sangat tergantungmenurut kebutuhannya

Page 3: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

3

Pola pengelolaan sumberdaya air disusun berdasarkan wilayahsungai dengan prinsip keterpaduanantara air permukaan dan air antara air permukaan dan air tanah

Disusun berdasarkan tujuan-tujuan pengembangan sumberdaya air.

Sarana dasar untuk mencapai tujuan adalah perencanaan jangka panjang pengembangan sumberdaya air yang meliputi beberapa kegiatan utama mulai dari tahap inventarisasi sumberdaya air sampai dengan tahap evaluasi dan pembaharuan (updating) produk perencanaan yang dapat berupa modifikasi atau perubahan/penggantian.

Prinsip-prinsip pelaksanaan kegiatan tersebut adalah:- Harmonisasi- Konservasi- Optimasi

Page 4: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

4

Suatu torehan dipermukaan lahan yang dip y gdalamnya terdapat air dan mengalir secaraterus menerus disebut sungai atau bagianyang senantiasa tersentuh dari aliran disebutalur sungai perpaduan antara alur sungaidengan aliran air di dalamnya sering jugadisebut sungai. Daerah-daerah sungaig gmeliputi aliran air, alur sungai termasukbantaran tanggul dan areal yang dinyatakansebagai daerah sungai.

Gambar 2.1. Penampang sungai akibat pengaruh aliran

Bagian Hulu Bagian Pertengahan Bagian Hilir

Dari ke tiga bentuk tampang tersebut dipengaruhi oleh aliran yang pada dasarnya di hulu sungai mempunyai kemiringan yang sangat besar dan kecepatan aliran yang deras.

Page 5: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

5

Sungai masih bayi. Sempit dan curam

Sungai muda. Anak sungainya bertambah

Sungai tua. Daerah alirannya semakin melebar dan berkelok

Sungai sudah tua sekali

Page 6: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

6

Klasifikasikan sungai berdasarkan tingkat kerumitan anak-anak

sungainya

Pembagian Orde-orde Sungai Metode Strahler

Penghujan Kemarau

Page 7: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

7

Sungai Permanen - yaitu sungai yang debit airnya sepanjang tahun relatif tetap. Contohsungai jenis ini adalah sungai Kapuas, Kahayan, Barito dan Mahakam di Kalimantan. Sungai Musi Batanghari dan Indragiri di SumateraMusi, Batanghari dan Indragiri di Sumatera.

Sungai Periodik - yaitu sungai yang pada waktumusim hujan airnya banyak, sedangkan padamusim kemarau airnya kecil. Contoh sungaijenis ini banyak terdapat di pulau Jawa misalnyasungai Bengawan Solo, dan sungai Opak di Jawasungai Bengawan Solo, dan sungai Opak di JawaTengah. Sungai Progo dan sungai Code diDaerah Istimewa Yogyakarta serta sungaiBrantas di Jawa Timur.

Penghujan Kemarau

Contoh sungai jenis ini adalah : sungaiKalada di pulau Sumba

Page 8: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

8

Penghujan Kemarau

Limpasan dan Hidrograf

1. hujan yang langsung jatuh di sungai (channel precipitation),

2. limpasan permukaan (surface runoff),3. aliran antara (interflow / sub surface flow),

dan4 aliran dasar (baseflow / groundwater flow)4. aliran dasar (baseflow / groundwater flow)

Page 9: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

9

Penyajian grafis antara salah satu unsur aliran dengan waktu Hidrograf ini menunjukkan

Hidrograf

dengan waktu. Hidrograf ini menunjukkan tanggapan menyeluruh (integral response) DAS terhadap masukan tertentu, yang sesuai dengan sifat dan perilaku DAS yang bersangkutan, hidrograf aliran selalu berubah sesuai dengan b d kt t j di kbesaran dan waktu terjadinya masukan.

1. Hidrograf muka air (stage hydrograph)2. Hidrograf debit (discharge hydrograph)3. Hidrograf sedimen (sediment hydrograph)

1. bagian naik dari hidrograf disebutsebagai sisi naik (rising

Hidrograf

Q sebagai sisi naik (rising limb/concentration curve);

2. bagian sekitar puncak di sebutbagian puncak (crest segment/peak discharge); dan

3. bagian yang menurun di sebutsisi turun (recession curve/falling

Q

( glimb)

T (waktu)

Page 10: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

10

Daerah pengaliran Sungai

Daerah Pengaliran Sungai (DPS) sering disebut dengan DAS (D h Ali S i) S hid l iDAS (Daerah Aliran Sungai). Secara hidrologis dapat diartikan sebagai suatu daerah dimana curah hujan yang jatuh di daerah tersebut, secara alami akan keluar dari daerah tersebut sebagai aliran permukaan melalui jalan yang berupa sungai dan anaknya.

Batas DPS di bagian hulu berupa punggung pegunungan atau perbukitan, sedangkan di daerah hilir tergantung pada kondisi permukaan tanahnya.

wilayah sungai adalah kesatuan wilayah pengelolaansumberdaya air dalam satu atau lebih daerah aliransungai dan/atau pulau pulau kecil yang luasnya kurangsungai dan/atau pulau-pulau kecil yang luasnya kurangdari atau sama dengan 2.000 km2.Daerah aliran sungai adalah suatu wilayah daratan yangmerupakan satu kesatuan dengan sungai&anak-anaksungainya, yang berfungsi menampung, menyimpan,dan mengalirkan air yang berasal dari curah hujan ked /k l t l i b t di d tdanau/ke laut secara alami, yang batas di daratmerupakan pemisah topografis dan batas di laut sampaidengan daerah perairan yang masih terpengaruhaktivitas daratan.

Page 11: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

11

Satuan Wilayah Sungai

Sekelompok DPS yang disusun untuk kepentinganSekelompok DPS yang disusun untuk kepentingan pembinaan sumberdaya air

Peraturan Menteri PU No. 39/PRT/1989 dan 48/PRT/1990 : Pembagian Wilayah Sungai di Indonesia yang terletak pada 17.508 pulau, terdapat 90 (sembilan puluh) SWS dengan rincian sebagai berikut :

• 15 SWS Lintas Provinsi• 73 SWS dalam satu provinsi• 2 SWS dikelola BUMN

PEMERINTAH PUSAT PEMERINTAH PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA

Garis Besar Pembagian Wewenang dan Tanggung Jawab Pengelolaan SDA (UU No 7 Tahun 2004) tentang Sumberdaya Air

PEMERINTAH PUSAT PROVINSI KABUPATEN/KOTA

Pengelolaan SDA yang terletak pada wilayah sungai:

- Lintas Provinsi- Lintas Negara- Strategis Nasional

Pengelolaan SDA yang terletak pada wilayah sungai:

- Lintas Kabupaten/Kota

Pengelolaan SDA yang terletak pada wilayahsungai:

- dalam Kabupaten/Kota

Pasal 14 Pasal 15 Pasal 16

Page 12: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

12

Peramalan Sungai

1. Faktor yang menentukan dalam kriteria desain untuk mendimensi desain bangunan air.

2. Menentukan apakah diperlukan untuk membuat penahan banjir.

3. Menentukan system water management yang bagaimana yang akan dilaksanakan.

4. Menentukan seluas bagaimana kondisi lapangan dapat dipengaruhi dan dikendalikan.p g

5. Menentukan kemungkinan untuk navigasi.6. Untuk membuat lengkung rating (Q vs h) kemiringan

dari muka air, duration curve, lengkung frekuensipelampauan, analisis pasang surut, pemindahan daridatum, desain pelabuhan dan pangkal jembatan.

Orientasi umum pengelolaan wilayahsungai adalah meningkatkan kesejahteraandan pemenuhan kebutuhan masyarakat di DAS dengan cara: Pemanfaatan air Pengaturan air (mendekatkan

ketersediaan dengan kebutuhan air)g ) Konservasi air/menjaga kelestarian air

Page 13: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

13

Persoalan DAS yang sering dijumpai:

1. Kekeringan (alami atau karena ketidakseimbangan antara WA dan WD).

2 B ji2. Banjir3. Pencemaran4. Penurunan muka air tanah5. Konflik antar sektor pengguna air6. Keterbatasan sumberdana untuk pembangunan

d bi O&Pdan biaya O&P 7. Unjuk kerja pengelolaan SDA yang rendah8. Perubahan pola pikir tentang prioritas kegiatan

pengelolaan sungai, terutama pengembangansarana fisik.

Perencanaan (Planning) Perancangan (Design) Konstruksi/pembuatan bangunan

air dan sarana pendukung Pengelolaan (management) termasukPengelolaan (management) termasuk

O&P

Page 14: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

14

Batas wilayah sungai dianggap sebagai batas yang ideal bagi usaha pengembangan sumberdaya air.

Tahapan sistem pengaturan air sungai: Supply-Oriented : wilayah sungai di wilayah Irian Resources-Oriented : wilayah sungai di Kalimantan Demand-Oriented : wilayah sungai di Jawa

Regional development approach: pengembanganwilayah sungai adalah pengembangan wilayahw aya su ga ada a pe ge ba ga w aya(regional development) dengan wilayah sungai (river basin) sebagai wilayah pengembangan.

Perencanaan Tata Ruang WilayahP l l K H t Pengelolaan Kawasan Hutan

Pengawasan Penggunaan Lahan Rehabilitasi Lahan dan Konservasi Tanah Pelestarian dan Pengelolaan Daerah Resapan

Air

Page 15: Presentasi PSDA Bab II Pengembangan Sumberdaya Air ... · PDF filealur sungai perpaduan antara alur sungai ... Hidrograf debit (discharge hydrograph) 3. ... (Planning) Perancangan

15

1. Dalam satu WS terdapat satu rencana (induk) sebagai bingkaiyang diimplementasikan oleh banyak lembaga dalamkesatuan manajemen yang terkoordinasi.

2. Pendayagunaan SDA harus diimbangi upaya konservasi yang memadai

3. Proses penetapan kebijakan, rencana dan pelaksanaanpengelolaan diselenggarakan secara demokrasi melaluipelibatan semua pihak yang berkepentinganp p y g p g

4. Implementasi kebijakan dilaksanakan oleh badan pengelolayang professional dan akuntabel

5. Biaya pengelolaan menjadi tanggungjawab seluruh penerimamanfaat jasa pengelolaan SDA dengan tetap memperhatikanfungsi sosial air.

Pengembangan Sungai

Tingkat kebutuhan air

Sistem Wilayah Sungai

Output: kinerja wilayahsungai pola kekeringan,tenaga dsb

Input hidrologis: seri menunjukkan karakter ketersediaan air

Q 3/

Prasarana yang mempengaruhi sistem

wilayah sungaiWaktu

Qm3/s

Waktu

Qm3/s