profil kesehatan kabupaten kerinci tahun 2014 · kesehatan bersama rumah sakit umum dan di ......
TRANSCRIPT
PROFIL KESEHATAN
KABUPATEN KERINCI
TAHUN 2014
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pembangunan kesehatan merupakan upaya untuk memenuhi salah satu hak dasar rakyat,
yaitu hak untuk memperoleh pelayanan kesehatan. Penyelenggaraan urusan wajib daerah yang
berkaitan dengan hak dan pelayanan dasar kepada warga negara dengan penerapan Standar
Pelayanan Minimal guna meningkatkan ketentuan tentang jenis dan mutu pelayanan dasar yang
meliputi kehidupan sosial, ekonomi dan pemerintahan. Dalam penerapan Standar Pelayanan Minimal
harus memperhatikan prinsip; sederhana, kongkrit, mudah diukur, terbuka, terjangkau, dapat
dipertanggungjawabkan dan mempunyai batas pencapaian yang dapat diselenggarakan secara
bertahap.
Penataan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal merupakan wujud dari tata
Pemerintahan yang baik (Good Governance). Dalam pelaksanaannya di tingkat Kabupaten Dinas
Kesehatan bersama Rumah Sakit Umum dan di tingkat Kecamatan dengan Unit Pelaksana Teknis
Puskesmas, bahkan sampai di tingkat Kelurahan / Desa yaitu Pustu / Polindes / Poliklinik Kesehatan
Desa. Dalam pengambilan maupun pelaksanaan kebijakan program Dinas Kesehatan selalu
bekerjasama dengan Dinas Lintas Sektoral yang terkait.
Oleh karena itu apabila salah satu unsur tersebut tidak dapat mendukung maka berakibat
target yang telah ditetapkan tidak optimal. Adapun target maksimal yang ingin dicapai oleh Dinas
Kesehatan sebagai salah satu institusi pelaksana Pembangunan Daerah adalah ”TERWUJUDNYA
MASYAKARAT KABUPATEN KERINCI YANG MANDIRI DIBIDANG KESEHATAN MENUJU KABUPATEN
KERINCI SEHAT 2014 “.
Dalam rangka memberikan gambaran situasi kesehatan di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
perlu diterbitkan Buku Profil Kesehatan Kabupaten Kerinci Tahun 2014. Media Profil Kesehatan
Kabupaten Kerinci merupakan salah satu sarana untuk menilai pencapaian kinerja pembangunan
kesehatan dalam rangka mewujudkan Kabupaten Kerinci Sehat.
1.2 Maksud dan Tujuan Penyusunan Buku Profil Kesehatan.
Maksud disusunnya Buku Profil Kesehatan adalah sebagai penyaji data yang menggambarkan
situasi dan kondisi kesehatan masyarakat di Kabupaten Kerinci.
Adapun tujuannya adalah untuk mengevaluasi keberhasilan, kekurangan/kendala dalam
pelaksanaan program, serta metode pemecahannya yang berguna untuk memonitor kemajuan
pembangunan kesehatan dari tahun ke tahun.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
2
1.3 Sistematika Penyusunan Buku Profil Kesehatan.
Dalam menyusun Buku Profil Kesehatan ini kami menggunakan sistematika sebagai berikut :
a. Bab I (Pendahuluan)
Bab ini berisi penjelasan tentang maksud dan tujuan Profil Kesehatan dan sistematika dari
penyajiannya
b. Bab II (Gambaran Umum dan Perilaku Penduduk)
Bab ini menyajikan tentang Gambaran umum Kabupaten Kerinci. Selain uraian tentang letak
geografis, administratif dan informasi umum lainnya, bab ini juga mengulas faktor-faktor
yang berpengaruh terhadap kesehatan dan faktor-faktor lainnya misal : kependudukan,
ekonomi, pendidikan, sosial budaya dan lingkungan.
c. Bab III (Situasi Derajat Kesehatan)
Bab ini berisi uraian tentang indikator mengenai angka kematian, angka kesakitan, dan angka
status gizi masyarakat.
d. Bab IV (Situasi Upaya Kesehatan)
Bab ini menguraikan tentang pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan rujukan dan
penunjang, pemberantasan penyakit menular, pembinaan kesehatan lingkungan dan sanitasi
dasar, perbaikan gizi masyarakat, pelayanan kefarmasian dan alat kesehatan, pelayanan
kesehatan dalam situasi bencana. Upaya pelayanan kesehatan yang diuraikan dalam bab ini
juga mengakomodir indikator kinerja Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang kesehatan
serta upaya pelayanan kesehatan lainnya yang diselenggarakan oleh Kabupaten Kerinci.
e. Bab V (Situasi Sumber Daya Kesehatan)
Bab ini menguraikan tentang sarana kesehatan, tenaga kesehatan, pembiayaan kesehatan
dan sumber daya kesehatan lainnya.
f. Bab VI (Kesimpulan dan Saran)
berisi tentang kesimpulan dari seluruh hasil kinerja jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten
Kerinci, dan saran-saran mengenai hal-hal yang dianggap masih kurang dalam rangka
penyelenggaraan pembangunan kesehatan.
g. Lampiran – lampiran.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
3
BAB II
GAMBARAN UMUM
Kabupaten Kerinci terletak antara garis 01040’ Lintang Selatan sampai dengan 02026’ Lintang
Selatan dan diantara 101008’ Bujur Timur sampai dengan 101050’ Bujur Timur. Daerah ini beriklim
tropis dengan suhu rata-rata sekitar 220 C, yang terletak disepanjang Bukit Barisan, diantaranya
terdapat gunung-gunung antara lain Gunung Kerinci yang tingginya 3.805 meter dan merupakan
gunung yang tertinggi di pulau Sumatera, serta danau-danau seperti Danau Kerinci dan Danau
Gunung Tujuh, yang merupakan danau tertinggi di Asia Tenggara. Ketinggian Kabupaten Kerinci
berada diantara 500 meter sampai 1.500 meter dari permukaan laut.
Batas-batas wilayah Kabupaten Kerinci:
Sebelah Utara : Kabupaten Solok Propinsi Sumatera Barat
Sebelah Selatan : Kabupaten Merangin
Sebelah Timur : Kabupaten Bungo
Sebelah Barat :
Kabupaten Bengkulu Utara Propinsi Bengkulu
Kabupaten Pesisir Selatan Propinsi Sumatera Barat
Jarak Ibu Kota Kerinci dengan Kota lain di Propinsi Jambi:
Sungai Penuh – Jambi
Via Bungo : 491,60 km
Via Sarolangun : 421,29 km
Sungai Penuh – Muara Bulian : 362,36 km
Sungai Penuh – Muara Sabak : 550,73 km
Sungai Penuh – Kuala Tungkal : 549,99 km
Sungai Penuh – Sarolangun : 242,00 km
Sungai Penuh – Bangko : 164,18 km
Sungai Penuh – Bungo : 240,00 km
Sungai Penuh – Tebo : 285,80 km
Jarak tempuh untuk mencapai Ibu Kota Kabupaten Kerinci (jalan darat) sebagai berikut:
Dari Jambi : 419 Km (8 – 10 Jam)
Dari Padang (Via Muara Labuh) : 257 Km (5 – 6 Jam)
Dari Padang (Via Painan) : 277 Km (6 – 7 Jam)
Dari Lintas Sumatera (Bangko) : 160 Km (4 – 5 Jam)
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
4
2.1 Luas Wilayah dan Jumlah Desa/Kelurahan
Wilayah administratif Kabupaten Kerinci terbagi menjadi 16 kecamatan, 285 desa dan 2
Kelurahan dengan rincian sbb :
Tabel 2.1Luas Wilayah dan Jumlah Desa/Kelurahan per Kecamatan di Kabupaten Kerinci
Tahun 2014
NO KECAMATAN LUAS WILAYAH(KM2)
JUMLAHDESA
JUMLAHKELURAHAN
(1) (2) (3) (4) (5)123456789
10111213141516
Kayu AroKayu Aro BaratGunung TujuhGunung KerinciSiulakSiulak MukaiAir HangatAir Hangat TimurAir Hangat BaratDepati TujuhSitinjau LautDanau KerinciKeliling DanauGunung RayaBukit KermanBatang Merangin
115,2206,7159,6306,9142,9274,3210,9182,314,229,158,1
226,3364,8347,6212,9476,5
2117131526141625122020193211159
1
1
JUMLAH 3.328,3 285 2Sumber : LKPJ Bupati Kabupaten Kerinci Tahun 2012 dan Bappeda Kab. Kerinci Tahun 2013
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa Kecamatan Keliling Danau memiliki Desa yang paling
banyak yaitu 32 Desa, sedangkan Desa yang paling sedikit adalah Kecamatan Batang Merangin yaitu
hanya 9 Desa.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
5
Tabel 2.2Nama Ibukota Kecamatan dan Jarak ke Ibukota Kabupaten Tahun 2014
No Kecamatan Ibukota Jarak ke Ibukota Kabupaten (Km)(1) (2) (3) (4)1.2.3.4.5.6.7.8.9.
10.11.12.13.14.15.16.
Kayu AroKayu Aro BaratGunung TujuhGunung KerinciSiulakSiulak MukaiAir HangatAir Hangat TimurAir Hangat BaratDepati TujuhSitinjau LautDanau KerinciKeliling DanauGunung RayaBukit KermanBatang Merangin
Batang SangirSungai LintangPelompekSiulak DerasPasar Baru SiulakMukai PintuSemurupSungai TutungAir PanasKoto TuoHiangSanggaran AgungJujunLempurPondokTamiai
453550
22,511,51497958
1619404241
Sumber: BPS Kabupaten Kerinci Tahun 2013
2.2 Kependudukan
Tabel 2.3Kepadatan Penduduk Dirinci per Kecamatan di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
KecamatanLuas
(Km2)Penduduk(Jumlah) Penduduk/Km2
(1) (2) (3) (4)Kayu AroKayu Aro BaratGunung TujuhGunung KerinciSiulakSiulak MukaiAir HangatAir Hangat TimurAir Hangat BaratDepati TujuhSitinjau LautDanau KerinciKeliling DanauGunung RayaBukit KermanBatang Merangin
115,2206,7159,6306,9142,9274,3210,9182,314,229,158,1
226,3364,8347,6212,9476,5
29.10912.85614.91912.02820.49711.44711.18017.9068.474
15.05012.91215.85622.2717.643
11.80310.728
252,6862,2093,4839,19
143,4441,7353,0198,22
596,76517,18222,2470,0761,0521,9955,4422,51
Jumlah 3.328,3 234.679 71Sumber: LKPJ Bupati Kabupaten Kerinci Tahun 2012 dan Bappeda Kab. Kerinci Tahun 2013
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
6
2.3 Pendidikan
Jumlah sekolah negeri dan swasta yang ada di Kabupaten Kerinci Tahun 2014 adalah sebagai
berikut:
TK/RA : 85 buah
SD/MI : 265 buah
SMP/MTs : 65 buah
SMA/MA : 21 buah
Jumlah murid pada sekolah negeri dan swasta:
TK/RA : 3.135 orang
SD/MI : 30.223 orang
SMP/MTs : 12.183 orang
SMA/MA : 6.529 orang
Rasio murid terhadap guru pada sekolah negeri dan swasta:
TK/RA : 9
SD/MI : 13
SMP/MTs : 6
SMA/MA : 12
Gambar 2.1Grafik Jumlah Sekolah, Murid, dan Guru di Kab. Kerinci Tahun 2014
64
2452
254 225
28606
181352
9778
1836
13
4830
291 3 501 32 401631
517 13
2404
376 81133
1810
5000
10000
15000
20000
25000
30000
TK SD SMP SMA SMK MI MTs MAN
Sekolah Murid Guru
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
7
2.4 Sarana dan Prasarana Kesehatan
Tabel 2.4Jumlah Tenaga Medis di Puskesmas
Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Tenaga Kesehatan Jumlah
(1) (2)
Dokter SpesialisDokter UmumDokter GigiBidanPerawatPerawat GigiFarmasi / Asisten FarmasiKesmasKeslingGiziAnalis KesehatanTenaga Non Kesehatan
02512
249126178
18287
1120
Sumber: Subbag Umum dan Kepegawaian Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Tabel 2.5Jumlah Puskesmas Dirinci per Kecamatan di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Kecamatan PuskesmasPerawatan Non Perawatan Pembantu
(1) (2) (3) (4)Kayu AroKayu Aro BaratGunung TujuhGunung KerinciSiulakSiulak MukaiAir HangatAir Hangat TimurAir Hangat BaratDepati TujuhSitinjau LautDanau KerinciKeliling DanauGunung RayaBukit KermanBatang Merangin
1---1-------11-1
-111-11111111-11
4334433211243415
Jumlah 5 13 45Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci Tahun 2014
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
8
BAB III
SITUASI DERAJAT KESEHATAN
Derajat kesehatan masyarakat banyak dipengaruhi oleh berbagai faktor, bukan hanya dilakukan
oleh sektor kesehatan saja seperti pelayanan kesehatan, sarana dan prasarana namun juga
dipengaruhi oleh faktor ekonomi, lingkungan sosial, keturunan dan faktor lainnya. Faktor-faktor ini
juga mempengaruhi kajadian morbiditas, mortalitas dan status gizi masyarakat. Situasi derajat
kesehatan di Indonesia digambarkan melalui Angka Kematian Bayi (AKB), Angka Kematian Balita
(AKABA), Angka Kematian Ibu (AKI), dan angka morbiditas beberapa penyakit, serta Umur Harapan
Hidup (UHH) dan status gizi masyarakat.
3.1 MORTALITAS
Mortalitas adalah angka kematian yang tejadi pada kurun waktu dan tempat tertentu yang
diakibatkan oleh keadaan tertentu, dapat berupa penyakit maupun sebab lainnya. Berikut ini adalah
beberapa angka kematian yaitu kematian bayi, balita, ibu, dan angka kematian kasar.
1. Angka Kematian Bayi (AKB)
Angka Kematian Bayi (AKB) atau Infant Mortality Rate (IMR) dapat didefenisikan sebagai
banyaknya bayi meninggal sebelum mencapai usia 1 tahun yang di nyatakan dalam 1.000 kelahiran
hidup pada tahun yang sama. Angka kematian bayi merupakan indikator yang biasa digunakan untuk
menentukan derajat kesehatan masyarakat, baik pada tingkat provinsi maupun nasional. Banyak
upaya kesehatan yang dilakukan dalam menurunkan angka kematian bayi.
Beberapa faktor dapat menyebabkan adanya penurunan AKB seperti yang ditampilkan,
diantaranya pemerataan pelayanan kesehatan dan fasilitasnya. Hal ini disebabkan AKB sangat sensitif
terhadap perbaikan pelayanan kesehatan. Perbaikan status ekonomi masyarakat yang meningkat
juga dapat berkontribusi terhadap penurunan kematian bayi.
Hasil Laporan Bidang Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci tahun 2014 dapat
dilihat jumlah bayi yang meninggal di Kabupaten Kerinci. Jumlah Bayi yang meninggal paling banyak
dilaporkan terdapat di Puskesmas Sanggaran Agung (6 Bayi) sedangkan paling sedikit terdapat di
Puskesmas Lempur dan Siulak Deras (1 Bayi). Gambaran jumlah kematian yang di laporkan per
Puskesmas di Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci Tahun 2014 dapat di lihat pada Gambar 3.1
(lampiran tabel 5).
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
9
Gambar 3.1Grafik Jumlah Kematian Bayi Per Puskesmas
di Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci 2014
2. Angka Kematian Balita (AKABA).
Angka Kematian Balita adalah jumlah anak yang meninggal sebelum mencapai usia 5 tahun yang
dinyatakan sebagai angka per 1.000 kelahiran hidup. Pada periode tahun tertentu AKABA
mempersentasekan peluang terjadinya kematian pada fase antara kelahiran dan sebelum umur 5
tahun.
Hasil Laporan Bidang Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci tahun 2014
terdapat jumlah kematian balita terbanyak di Puskesmas Sanggaran Agung (6 Balita ) sedangkan
paling sedikit terdapat di Puskesmas Lempur dan Siulak Deras,Puskesmas Lempur dan Puskesmas
Tamiai (1 Balita). (lampiran tabel 5)
Gambar 3.2Grafik Jumlah Kematian Balita Per Puskesmas
di Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci Tahun 2014
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
10
3. Angka Kematian Ibu (AKI)
Angka Kematian Ibu (AKI) atau Maternal Mortality Rate (MMR) adalah jumlah kematian ibu
akibat proses kelahiran persalinan dan pasca persalinan per 100.000 kelahiran hidup pada masa
tertentu. atau angka pengukuran resiko kematian wanita yang berkaitan dengan peristiwa
kehamilan. Kematian ibu adalah kematian wanita dalam masa kehamilan, persalinan dan dalam masa
42 hari (6 minggu) setelah berakhirnya kehamilan tanpa memandang usia kehamilan maupun tempat
melekatnya janin, oleh sebab apapun yang berkaitan dengan atau diperberat oleh kehamilan atau
pengelolaannya, bukan akibat kecelakaan.
AKI dapat digunakan dalam pemantauan kematian terkait dengan kehamilan. Indikator ini
dipengaruhi status kesehatan umum, pendidikan dan pelayanan selama kehamilan dan melahirkan.
Sensitifitas AKI terhadap perbaikan pelayanan kesehatan menjadikannya indikator keberhasilan
pembangunan sektor kesehatan. AKI mengacu pada jumlah kematian ibu yang terkait dengan masa
kehamilan, persalina dan nifas.
Hasil Laporan Bidang Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci tahun 2014
terdapat jumlah kematian ibu (hamil,bersalin dan nifas) adalah 3 Kasus sedangkan angka kematian
ibu (hamil,bersalin dan nifas) per 100.000 Kelahiran Hidup adalah 71. Jumlah kematian ibu terbanyak
terdapat di Puskesmas Siulak Gedang (2 kasus) sedangkan paling sedikit terdapat di Puskesmas
Gunung Labu (1 kasus). Gambaran jumlah kematin ibu per Puskesmas di Kabupaten Kerinci Tahun
2014 (lampiran tabel 6).
Gambar 3.3Grafik Jumlah Kematian Ibu (Hamil,Bersalin dan Nifas)
per Puskesmas di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci 2014.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
11
4. Angka Kematian Kasar (AKK)
Angka Kematian Kasar adalah banyaknya kematian selama setahun per 1.000 penduduk pada
pertengahan tahun.
5. Umur Harapan Hidup Waktu Lahir
Umur Harapan Hidup (UHH) merupakan salah satu indikator menilai derajat kesehatan dan
kualitas hidup masyarakat selain sebagai salah satu indikator derajat kesehatan UHH juga digunakan
sebagai indikator Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Keberhasilan pembangunan sektor kesehatan
akan mempengaruhi peningkatan Umur Harapan Hidup.
3.2 MORBIDITAS
Morbiditas dapat diartikan sebagai angka kesakitan, baik insident maupun prevalen dari suatu
penyakit. Morbiditas menggambarkan kejadian penyakit pada kurun waktu tertentu.
1. Pola 10 penyakit terbanyak
Pola 10 penyakit terbanyak di Kabupaten Kerinci pada tahun 2014 menurut daftar tabulasi
menunjukkan bahwa kasus terbanyak merupakan penyakit infeksi saluran pernafasan bagian atas
akut lainnya dengan jumlah kasus sebanyak 11582 kasus. Adapun persentase rincian mengenai 10
penyakit terbanyak di Kabupaten Kerinci dapat di lihat pada tabel berikut .
Tabel 3.1Pola 10 Penyakit Terbanyak di Puskesmas se Kabupaten Kerinci
Tahun 2014
NO NAMA PENYAKIT JUMLAH
1 Infeksi Akut Lain pada saluran pernafasan atas 11582
2 Penyakit Tekanan Darah Tinggi 5596
3 Gastritis 4582
4 Penyakit Lainnya 4030
5 Penyakit Pada Sistem Otot dan Jaringan pengikat 3966
6 Penyakit kulit alergi 2192
7 Diare (termasuk tersangka kolera ) 1334
8 Tonsilitis 764
9 Penyakit dan Kelainan sataf lainnya 608
10 Penyakit kulit infeksi 550
Sumber : Bidang Pelayanan Kesehatan, 2014
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
12
2. Penyakit Menular
a. Malaria
Malaria merupakan masalah kesehatan dunia termasuk di Indonesia karena mengakibatkan
dampak yang luas dan berpeluang menjadi penyakit emerging dan re-emerging. Kondisi ini dapat
terjadi karena adanya kasus import, resistensi obat dan beberapa insektisida yang digunakan dalam
pengendalian vektor, serta adanya vektor potensial yang dapat menularkan dan menyebarkan
malaria. Malaria disebabkan oleh hewan bersel satu (protozoa) Plasmodium yang ditularkan melalui
gigitan nyamuk Anopheles. Wilayah endemis malaria pada umumnya adalah desa-desa terpencil
dengan kondisi lingkungan yang tidak baik, sarana traspormasi dan komunikasi yang sulit, akses
pelayanan kesehatan kurang, tingkat pendidikan dan sosial ekonomi masyarakat yang rendah, serta
buruknya perilaku masyarakat terhadap kebiasan hidup sehat. Di Kabupaten Kerinci pada tahun 2014
dari 18 Puskesmas dilaporkan terdapat adanya kasus Malaria sebanyak 3 Kasus. (Lampiran 22)
b. TB Paru
Penyakit Tuberkulosis (TB) Paru termasuk penyakit menular kronis. Waktu pengobatan yang
panjang dengan jenis obat lebih dari satu menyebabkan penderita sering terancam putus berobat
selama masa penyembuhan dengan berbagai alasan, antara lain merasa sudah sehat atau faktor
ekonomi. Akibatnya pola pengobatan harus dimulai dari awal dengan biaya yang bahkan menjadi
lebih besar serta mengabiskan waktu berobat yang lebih lama. Tuberkulosis paru merupakan
penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini
dapat menyebar melalui doplet orang yang telah terinfeksi basil TB. TB Paru menjadi salah satu
penyakit yang pengendaliannya menjadi komitmet global dalam MDGs.
Salah satu indikator yang digunakan dalam pengendalian TB Paru adalah Case Detection Rate
(CDR), yaitu proporsi jumlah pasien baru BTA positif ditemukan dan diobati terhadap jumlah pasien
baru BTA positif yang yang diperkirakan ada dalam wilayah tersebut. Pada gambar 3.3 berikut ini
dapat dilihat angka penemuan kasus baru BTA (+) pada tahun 2014 terbanyak terdapat di RSU MHA
Thalib Sungai Penuh yaitu 51 Kasus dan Puskesmas Siulak Gedang yaitu 34 Kasus sedangkan paling
sedikit terdapat di Puskesmas Tamiai yaitu 1 Kasus (lampiran Tabel 7).
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
13
Gambar 3.4Grafik Cakupan Penemuan Kasus TB BTA (+)
di Kabupaten Kerinci 2014
Sumber : Bidang P2 2014
c. HIV & AIDS
Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immuno Deficiency Syndrome (AIDS)
disebabkan oleh infeksi virus Human Immunodeficiency Virus yang menyerang sistem kekebalan
tubuh yang menyebabkan penderita mengalami penurunan ketahanan tubuh sehingga sangat mudah
untuk terinfeksi berbagai macam penyakit lain. Penyakit ini ditularkan melalui cairan tubuh penderita
yang terjadi melalui proses hubungan heteroseksual, tranfusi darah yang tidak aman, penggunaan
jarum suntik bersama yang terkontaminasi secara bergantian, dan penularan dari ibu ke anak dalam
kandungan melalui kandungan dan menyusui. Di Kabupaten Kerinci pada tahun 2014 dari 18
Puskesmas dilaporkan HIV 7 Kasus dan AIDS 11 Kasus (lampiran Tabel 11).
d. Pneumonia
Pneumonia atau radang paru-paru adalah sebuah penyakit pada paru-paru di mana pulmonary
alveolus (alveoli) yang menyerap oksigen dari atmosfer meradang dan terisi oleh cairan. Radang
paru-paru dapat disebabkan oleh beberapa penyebab, termasuk infeksi oleh bakteria, virus, jamur,
atau pasilan (parasite). Radang paru-paru dapat juga disebabkan oleh kepedihan zat-zat kimia atau
cedera jasmani pada paru-paru atau sebagai akibat dari penyakit lainnya, seperti kanker paru-paru
atau berlebihan minum alkohol. Pneumonia merupakan infeksi akut yang mengenai jaringan paru
(aveoli). Radang paru-paru adalah penyakit umum, yang terjadi di seluruh kelompok umur, dan
merupakan penyebab kematian peringkat atas di antara orang tua dan orang yang sakit menahun.
Populasi yang rentan terserang pneumonia adalah anak-anak usia usia kurang dari 2 tahun, usia
lanjut lebih dari 65 tahun, atau orang yang memiliki masalah kesehatan (malnutrisi, gangguan
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
14
imunologi). Di Kabupaten Kerinci pada tahun 2014 dari 18 Puskesmas dilaporkan adanya 2 kasus
Pneumoniai ditemukan di Puskesmas Lolo (lampiran Tabel 10).
e. Kusta
Kusta adalah penyakit menular yang menahun dan disebabkan oleh kuman kusta
(Mycobacterium Leprae) yang menyerang saraf tepi, kulit dan jaringan tubuh lainnya. Penyakit ini
sering kali menimbulkan masalah yang sangat kompleks. Masalah yang dimaksud bukan hanya dari
segi medis tetapi meluas sampai masalah sosial, ekonomi, budaya, keamanan dan ketahanan
nasional. Penyakit kusta bukan penyakit keturunan atau kutukan tuhan. Penatalaksanaan kasus yang
buruk dapat menyebabkan Kusta menjadi progresif, menyebabkan kerusakan permanen pada kulit,
saraf, anggota gerak dan mata.
Penyakit kusta pada umumnya terdapat di negara-negara yang sedang berkembang sebagai
akibat keterbatasan kemampuan negara tersebut dalam memberikan pelayanan yang memadai
dalam bidang kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan sosial ekonomi pada masyarakat. Penyakit
kusta sampai saat ini masih ditakuti masyarakat, keluarga termasuk sebagian petugas kesehatan . Hal
ini disebabkan masih kurangnya pengetahuan/ pengertian, kepercayaan yang keliru terhadap kusta
dan cacat yang ditimbulkannya.
Kemajuan teknologi dibidang penyakit kusta, maka penyakit kusta sudah bisa diatasi dan
seharusnya tidak lagi menjadi masalah kesehatan masyarakat. Akan tetapi mengingat kompleksnya
masalah penyakit kusta, maka diperlukan program pengendalian secara terpadu dan menyeluruh
melalui strategi yang sesuai dengan endemisitas penyakit kusta, guna mencegah kecacatan. Di
Kabupaten Kerinci pada tahun 2014 dari 18 Puskesmas dilaporkan hanya terdapat 1 Kasus Penyakit
Kusta di Puskesmas Sungai Tutung (lampiran Tabel 14).
3. Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I)
a. Tetanus Neonatorium
Penyakit tetanus neonatorum pada bayi baru lahir dengan tanda klinik yang khas, setelah 2 hari
pertama bayi hidup, menangis dan menyusui secara normal, pada hari ketiga atau lebih timbul
kekakuan seluruh tubuh yang ditandai dengan kesulitan membuka mulut dan menetek, disusul
dengan kejang–kejang.
Kejang yang sering di jumpai pada bayi baru lahir, yang bukan karena trauma kelahiran atau
asfiksia, tetapi disebabkan oleh infeksi selama masa neonatal, yang antara lain terjadi sebagai akibat
pemotongan tali pusat atau perawatannya yang tidak bersih.
Tetanus Neonatorium (TN) disebabkan oleh basil Clostridium tetani, yang masuk kedalam tubuh
melalui luka. Penyakit ini menginfeksikan bayi yang baru lahir yang salah satunya disebabkan oleh
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
15
pemotongan tali pusat dengan alat yang tidak steril. Kuman tersebut terdapat ditanah, saluran
pencernaan manusia dan hewan. Kuman clostridium tetani membuat spora yang tahan lama dan
menghasilkan 2 toksin utama yaitu tetanospasmin dan tetanolysin. Di Kabupaten Kerinci pada tahun
2014 dari 18 Puskesmas dilaporkan tidak terdapat adanya kasus Tetanus Neonatorium. ( Lampiran
19)
b. Campak
Campak adalah suatu infeksi virus yang sangat menular, yang ditandai dengan demam, batuk,
konjungtivitis (peradangan selaput ikat mata/ konjungtiva) dan ruam kulit. Penyakit ini disebabkan
karena infeksi virus campak golongan Paramyxovirus. Penularan infeksi terjadi karena menghirup
percikan ludah penderita campak. Penderita bisa menularkan infeksi ini dalam waktu 2 - 4 hari
sebelum timbulnya ruam kulit dan 4 hari setelah ruam kulit ada.
Jika seseorang pernah menderita campak, maka seumur hidupnya dia akan kebal terhadap
penyakit ini. Campak merupakan salah satu penyakit PD3I yang disebabkan oleh virus campak.
Penularan dapat terjadi melalui udara yang telah terkontaminasi oleh sekret yang terinfeksi. Di
Kabupaten Kerinci pada tahun 2014 dari 18 Puskesmas dilaporkan tidak terdapat adanya kasus
Campak. (Lampiran Tabel 20)
c. AFP (Acute Paralisis Layu Akut) Non Polio
Polio merupakan salah satu penyakit menular yang termasuk kedalam PD3I yang disebabkan oleh
virus yang menyerang sistem syaraf hingga penderita mengalami kelumpuhan. Penyakit yang pada
umumnya menyerang anak berumur 0 - 3 tahun ini ditandai dengan munculnya demam, lelah, mual,
kaku di leher dan sakit di tungkai dan tangan. Sedangkan AFP merupakan kondisi abnormal ketika
seseorang mengalami penurunan kekuatan otot tanpa penyebab yang jelas kemudian beakibat pada
kelumpuhan. Di Kabupaten Kerinci pada tahun 2014 dari 18 Puskesmas dilaporkan terdapat adanya
AFP (Acute Paralisis Layu Akut) Non Polio Yaitu 4 Kasus (lampiran Tabel 18).
4. Penyakit Potensial KLB/ Wabah
Terdapat beberapa penyakit yang berpotensi KLB/Wabah yang sering terjadi di Indonesia,
diantaranya adalah Demam Berdarah (DBD), Diare,dan Cikungunya. Seluruh penyaki potensial KLB ini
banyak mengakibatkan kematian dan kerugian secara ekonomi.
a. Demam Berdarah Dengue
Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue dan
ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypty. Penyakit ini sebagian besar menyerang anak berumur < 15
tahun, namun juga bisa menyerang orang dewasa. Masalah DBD tidak hanya berdampak pada
masalah klinis individu yang terkena DBD, namun juga berdampak pada kondisi sosial dan ekonomi
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
16
masyarakat sehingga penanganannya tidak hanya diselesaikan oleh sektor kesehatan saja namun
memerlukan peran aktif masyarakat, lintas sektor/ Pokjanal DBD, Pemerintah Daerah dan DPRD,
khususnya ditingkat kabupaten/ kota. Hal ini sejalan dengan diterapkannya sistem otonomi daerah.
Sektor kesehatan sebagai instansi tekhnis dalam penanggulangan demam berdarah dengue
dalam upaya penemuan dan tatalaksana penderita DBD masih dihadapkan pada beberapa
permasalahan antara lain bahwa penemuan kasus DBD secara dini bukanlah hal yang mudah, karena
pada awal perjalanan penyakit, gejala dan tandanya sulit dibedakan dengan gejala penyakit infeksi
lainnya. Selain sulitnya penemuan dini kasus DBD secara surveilans epidemiologis permasalahannya
adalah kasus-kasus yang dilaporkan sebagai DBD, tidak semuanya didukung dengan hasil
pemeriksaan laboratorium klinik, terutama adanya peningkatan hematokrit dan penurunan
trombosit sebagaimana kriteria yang ditetapkan WHO. Hal ini menyebabkan pengelompokan
penderita dan pelaporan demam dengue (DD), DBD atau Sindrom Syok Dengue (SSD) belum
terlaksana seperti yang diharapkan.
Di Kabupaten Kerinci pada tahun 2014 dari 18 Puskesmas dilaporkan hanya terdapat Kasus DBD
di Puskesmas Sungai Tutung yaitu 6 Kasus, Puskesmas Depati VII Yaitu 2 Kasus, Puskesmas Semurup,
Puskesmas Jujun dan Puskesmas Tarutung Yaitu 1 Kasus. (Lampiran Tabel 21)
b. Diare
Diare adalah sebuah penyakit di mana penderita mengalami rangsangan buang air besar yang
terus-menerus dan tinja atau feses yang masih memiliki kandungan air berlebihan. Diare merupakan
penyakit yang terjadi ketika terdapat perubahan konsistensi feses selain dari frekuensi buang air
besar. Seseorang dikatakan menderita diare bila feses lebih berair dari biasanya, atau bila buang air
besar tiga kali atau lebih, atau buang air besar yang berair tetapi tidak berdarah dalam waktu 24 jam.
Penyakit Diare sering kita jumpai dimasyarakat bahkan timbul dalam bentuk Kejadian Luar Biasa
(KLB), sehingga membuat panik masyarakat dan petugas kesehatan. Hal ini dapat kita lihat dari angka
kesakitan penyakit diare dari tahun ketahun selalu meningkat. Beberapa faktor yang menjadi
penyebab timbulnya penyakit diare adalah oleh kuman melalui kontaminasi makanan/ minuman
yang tercemar tinja dan atau kontak langsung dengan penderita diare. Sasaran program
penanggulangan penyakit diare adalah semua kelompok umur dengan mengutamakan pelayanan
bagi golongan balita.
Di Kabupaten Kerinci pada tahun 2014 dari 18 Puskesmas dilaporkan terdapat Kasus Diare paling
tinggi yaitu di Puskesmas Gunung Labu 733 Kasusu dan paling rendah yaitu Puskesmas Kemantan 54
Kasus. (Lampiran Tabel 13)
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
17
Gambar 3.5Grafik Jumlah Kasus Diare yang Ditangani
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
c. Filariasis
Sesuai dengan kesepakatan global WHO tahun 2000 yaitu “The Global Goal of Elimination of
Lymphatic Filariasis as a Public Health Problem by year 2020” yang merupakan realisasi dari resolusi
WHO pada tahun 1997, ditetapkan 2 pilar utama kegiatan eliminasi filariasis, yaitu pengobatan
massal untuk memutuskan transmisi penyakit dan penatalaksanaan kasus kronis untuk meringankan
beban penderita filariasis kronis.
Filariasis adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit berupa cacing filaria, yang terdiri dari
Wuchereria bancroofti, Brugia malayi dan timori. Penyakit ini menginfeksi jaringan limfe (Getah
Bening). Filariasis menular melalui gigitan nyamuk yang mengandung cacing filaria dalam tubuhnya.
Dalam tubuh manusia, cacing tersebut tumbuh menjadi cacing dewasa dan menetap dijaringan limfe
sehingga menyebabkan pembengkakan dilengan dan organ genital.
Di Kabupaten Kerinci pada tahun 2014 dari 18 Puskesmas dilaporkan tidak terdapat adanya
kasus Filariasis (lampiran Tabel 23).
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
18
BAB IV
SITUASI UPAYA KESEHATAN
Tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, untuk
itu dilakukan berbagai upaya pelayanan kesehatan masyarakat. Dalam mewujudkan derajat
kesehatan yang optimal bagi masyarakat, diselenggarakan upaya kesehatan dengan pendekatan
pemeliharaan, peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan penyakit (preventif), penyembuhan
penyakit (kuratif), dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif) yang dilaksanakan secara menyeluruh,
terpadu, dan berkesinambungan.
Secara umum upaya kesehatan terdiri atas dua unsur utama, yaitu upaya kesehatan,
masyarakat dan upaya kesehatan perorangan. Upaya kesehatan masyarakat adalah setiap kegiatan
yang dilakukan oleh pemerintah, dan atau masyarakat serta swata, untuk memelihara dan
meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menanggulangi timbulnya masalah kesehatan di
masyarakat.
Upaya kesehatan perorangan adalah setiap kegiatan yang dilakukan pemerintah dan atau
masyarakat serta swasta, untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah dan
menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan perorangan. Kesehatan perorangan
mencakup upaya-upaya promosi kesehatan, pencegahan penyakit, pengobatan rawat jalan,
pengobatan rawat inap, pembatasan dan pemulihan kecacatan yang ditujukan terhadap perorangan.
4.1 PELAYANAN KESEHATAN DASAR
Upaya pelayanan kesehatan dasar merupakan langkah awal yang sangat penting dalam
rangka memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat. Dengan pemberian pelayanan kesehatan
dasar secara cepat dan tepat diharapkan sebagian besar masalah kesehatan masyarakat dapat
diatasi. Berbagai pelayanan kesehatan dasar yang dilaksanakan adalah sebagai berikut. ;
1. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak
Upaya kesehatan Ibu dan Anak adalah upaya dibidang kesehatan yang menyangkut pelayanan
dan pemeliharaan ibu hamil, ibu bersalin, ibu menyusui, bayi dan anak balita serta anak prasekolah.
Seorang ibu berperan penting dalam pertumbuhan bayi dan perkembangan anak. Gangguan
kesehatan yang di alami seorang ibu yang sedang hamil dapat mempengaruhi kesehatan janin dalam
kandungannya hingga kelahiran dan masa pertumbuhan anaknya.
Kebijakan tentang kesehatan ibu dan bayi baru lahir secara khusus berhubungan dengan
pelayanan antenatal, persalinan, nifas dan perawatan bayi baru lahir yang diberikan disemua jenis
fasilitas pelayanan kesehatan, dari posyandu sampai rumah sakit pemerintah atau fasilitas pelayanan
kesehatan swasta.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
19
Dalam pencapaian MDG’s dan tujuan pembangunan kesehatan, peningkatan pelayanan
kesehatan ibu diprioritaskan yaitu dengan menurunkan Angka Kematian Ibu, Untuk menurunkan
Angka Kematian Ibu diperlukan upaya-upaya terkait seperti ; peningkatan akses antenatal (cakupan
ibu hamil K1), pelayanan kesehatan ibu hamil sesuai standar (K4), dan Persalinan yang ditolong oleh
tenaga kesehatan.
Upaya untuk mempercepat penurunan AKI telah dimulai sejak akhir tahun 1980-an melalui
program Safe Motherhood Initiative yang mendapat perhatian besar dan dukungan dari berbagai
pihak baik dalam maupun luar negeri. Pada akhir tahun 1990-an secara konseptual telah
diperkenalkan lagi upaya untuk menajamkan strategi dan intervensi dalam menurunkan AKI melalui
Making Pregnancy Safer (MPS) yang di canang oleh pemerintah pada tahun 2000. Setelah melewati
tahun 2010 dengan berbagai kegiatan yang memicu pemikiran-pemikiran baru tentang kesehatan ibu
dan anak maka pada tahun 2011 terjadi perubahan antara lain:
Berubahnya pandangan yang selama ini tidak mementingkan pendekatan klinik dan
penanganan Rumah Sakit untuk mengurangi angka kematian ibu dan anak. Pendekatan baru
menyatakan bahwa pengurangan kematian sebaiknya dilakukan secara integratif antara
preventif dan kuratif, tidak bisa dilakukan secara terpisah-pisah. Penanganan perlu dilakukan
dengan pendekatan “natural history of disease”.
Penanganan Puskesmas dan Rumah Sakit dalam pelayaan KIA akan berada di bawah satu unit
yang berdampak pada integrasi lebih baik PONED dan PONEK. Restrukturisasi sangat penting
untuk mengurangi fragmentasi pelayanan primer dengan sekunder dan tertier.
Peran penyedia pelayanan swasta ditingkatkan secara optimal.
Kebijakan mengenai penyebaran tenaga kesehatan yang mencakup sistem kontrak dalam
kelompok, dokter plus dalam MDG4 dan MDG5, dan kepemimpinan teknis oleh klinisi.
Adanya kebijakan Jaminan Persalinan Nasional (Jampersal) dan BOK Puskesmas.
a. Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil (K1 dan K4)
Pelayanan antenatal merupakan pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan untuk selama
masa kehamilannya, dilaksanakan sesuai dengan standar pelayanan antenatal yang berkompeten
yang memberikan pelayanan antenatal kepada ibu hamil antara lain dokter spesial kebidanan,
dokter, bidan dan perawat.
Pelayanan kesehatan antenatal yang sesuai standar meliputi timbang berat badan, pungukuran
tinggi badan, tekanan darah, nilai status gizi (ukur lingkar lengan atas), tinggi fundus uteri
menentukan presetasi janin dan denyut jantung janin (DJJ), skrining status imunisasi tetanus dan
memberikan imunisasi Tetanus Toksoid (TT) bila diperlukan, pemberian tablet zat besi minimal 90
tablet selama kehamilan, test laboratorium (rutin dan khusus), tatalaksana kasus, serta temu wicara
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
20
(konseling) termasuk Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K), serta KB pasca
persalinan.
Pelayanan antenatal disebut lengkap apabila dilakukan oleh tenaga kesehatan serta memenuhi
standar tersebut. Ditetapkan pula bahwa distribusi frekuensi pelayanan antenatal adalah 4 kali
selama masa kehamilan, dengan ketentuan pemberian pelayanan yang dianjurkan yaitu : minimal 1
kali pada triwulan pertama, 1 kali pada trwulan kedua, dan 2 kali pada triwulan ketiga. Standar untuk
pelayanan kesehatan antenatal tersebut dianjukan untuk menjamin perlindungan kepada ibu hamil,
berupa deteksi dini faktor resiko dan penanganan komplikasi.
Hasil pencapaian program pelayanan kesehatan ibu hamil dapat dinilai dengan menggunakan
indikator cakupan K1 dan K4 yang di hitung dengan membagi jumlah ibu hamil yang melakukan
pemeriksaan antenatal yang pertama kali oleh tenaga kesehatan (untuk menghitung indikator K1)
atau ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan minimal 4 kali sesuai standar oleh tenaga
kesehatan di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu (untuk menghitung indikator K4) dengan
jumlah sasaran ibu hamil yang ada di wilayah kerja dalam 1 tahun.
Gambar 4.1 memperlihat cakupan kunjungan K1 pada ibu hamil tahun 2014.
Gambar 4.1Grafik Jumlah Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K1
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Gambar 4.1 menyajikan hasil pencapaian cakupan ibu hamil K1 di Dinas Kesehatan
Kabupaten Kerinci Tahun 2014 menunjukkan pencapaian sebesar 98,3 %, yang berarti telah
mencapai target K1 Kabupaten Kerinci tahun 2015 yaitu sebesar 95 %. Cakupan tertinggi K1 adalah
Puskesmas Siulak Deras (104,1 %), Sedangkan Puskesmas Lolo (88,5 %) merupakan Puskesmas
dengan capaian K1 terendah yaitu dibawah target Kabupaten Kerinci (lampiran Tabel 29).
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
21
Gambar 4.2Grafik Jumlah Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Gambar 4.2 menggambarkan cakupan kunjungan ibu hamil K4 per Puskesmas Dinas Kesehatan
Kabupaten Kerinci Tahun 2014 yang menunjukkan pencapaian sebesar 93,4 %, yang berarti belum
mencapai target K4 Kabupaten Kerinci tahun 2015 yaitu sebesar 95 %. Capaian tertinggi K4 adalah
Puskesmas Pelompek (100,3%), Sedangkan Capaian terendah di Puskesmas Siulak Deras (84,2%)
(lampiran Tabel 29).
b. Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan dengan Kompetensi Kebidanan (Pn)
Periode persalinan merupakan salah satu periode yang berkontribusi terhadap Angka Kematian
Ibu di Indonesia. Kematian saat bersalin dan 1 minggu pertama diperkirakan 60% dari kematian ibu
(Maternal Mortality: who, when, where and why; lancet 2006). Pertolongan persalinan oleh tenaga
kesehatan adalah pelayanan persalinan yang aman yang dilakukan oleh tenaga kesehatan dengan
kompetensi kebidanan.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
22
Gambar 4.3Persentase Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Gambar 4.3 menggambarkan Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn) Dinas
Kabupaten Kerinci yang menunjukkan pencapaian sebesar 92,0 %, yang berarti telah mencapai target
Kabupaten Kerinci tahun 2015 yaitu sebesar 90 %. Capaian tertinggi adalah Puskesmas Kemantan
(105,3%) sedangkan capaian terendah adalah Puskesmas Lempur (76,6%) (lampiran Tabel 29).
Dalam upaya peningkatan cakupan persalinan perlu dilakukan melalui upaya pelaksanaan
program unggulan kesehatan ibu, diantaranya adalah kemitraan bidan dukun, peningkatan
persalinan difasilitas kesehatan melalui jaminan program persalinan, model rumah tunggu di
kabupaten/ kota dengan Puskesmas didaerah terpencil guna pencegahan terhadap komplikasi yang
terjadi selama persalinan, revitalisasi Bidan Koordinator melalui pelaksanaan supervisi fasilitatif
untuk peningkatan mutu dan kualitas tenaga penolong persalinan, serta peningaktan kualitas
suveilans kesehatan ibu pelaksanaan Pemantauan Wilayah Setempat Kesehatan Ibu dan Anak.
c. Cakupan Pelayanan Kesehatan Ibu Nifas (KF3)
Pelayanan ibu nifas adalah pelayanan kesehatan sesuai standar pada ibu mulai 6 jam sampai 42
hari pasca persalinan oleh tenaga kesehatan. Untuk deteksi dini komplikasi pada ibu nifas diperlukan
pemeriksaan terhadap ibu nifas dengan melakukan kunjungan nifas minimal 3 kali dengan distribusi
waktu : 1) kunjungan nifas pertama (KF1) pada 6 jam setelah persalinan sampai 3 hari; 2) kunjungan
nifas yang kedua (KF2) dilakukan pada minggu ke-2 setelah persalinan; dan 3) kunjungan nifas yang
ke-3 (KF3) dilakukan pada minggu ke-6 setelah persalinan. Diupayakan kunjungan nifas ini dilakukan
pada saat dilaksanakannya kegiatan diposyandu dan dilakukan secara bersamaan pada kunjungan
bayi.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
23
Pelayanan ibu nifas yang diberikan meliputi ; 1) pemeriksaan tekanan darah nadi, respirasi dan
suhu; 2) pemeriksaan lokhia dan pengeluaran per vaginam lainnya; 3) pemeriksaan payudara dan
anjuran ASI eksklusif 6 bulan; 4) pemberian kapsul vitamin A 200.000 IU sebanyak dua kali (2 x 24
jam; dan 5) pelayanan KB pasca persalinan.
Gambar 4.4 berikut ini menyajikan persentase pelayanan ibu nifas Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014.
Gambar 4.4Persentase Cakupan Pelayanan Ibu Nifas
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Gambar 4.4 menggambarkan Cakupan kunjungan ibu nifas pada di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
adalah 92,4%, yang berarti telah mencapai terget Kabupaten Kerinci Tahun 2015 yaitu 90 %. Capaian
tertinggi adalah Puskesmas Kemantan (105,3%) sedangkan Cakupan terendah Puskesmas Lempur
(76,6 %)(lampiran Tabel 29).
d. Penanganan Komplikasi Obstetri dan Neonatal
Dalam memberikan pelayanan khususnya oleh tenaga bidan di desa dan Puskesmas, ibu hamil
yang memiliki resiko tinggi (risti) dan memerlukan pelayanan kesehatan, karena terbatasnya
kemampuan dalam memberikan pelayanan, maka kasus tersebut perlu dilakukan upaya rujukan ke
unit pelayanan kesehatan yang memadai.
Risti/ komplikasi adalah keadaan penyimpangan dari normal, yang secara langsung
menyebabkan kesakitan dan kematian ibu maupun bayi. Risti/ komplikasi kebidanan meliputi Hb < 8
g% tekanan darah tinggi (sistole > 140 mmHg, diastole > 90 mmHg), oedeme nyata, eklamsia,
perdarahan per vaginam, ketuban pecah dini, letak lintang pada usia kehamilan 32 minggu, letak
sungsang primigravida, infeksi berat/ sepsis, dan persalinan prematur.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
24
Neonatus risti/ komplikasi meliputi asfiksia, tetanus neonatorium, sipsis, trauma lahir, BBLR
(Berat Badan Lahir < 2.500 gram), sindroma ganggguan pernafasan dan kelainan neonatal. Neonatus
risti/ komplikasi yang ditangani adalah neonatus risti/ komplikasi yang mendapat pelayanan oleh
tenaga kesehatan yang terlatih yaitu dokter dan bidan di polindes, puskesmas, rumah bersalin dan
rumah sakit.
Untuk melihat hasil cakupan komplikasi kebidanan untuk tahun 2014 dapat dilihat pada gambar 4.5
dibawah ini.
Gambar 4.5Persentase Cakupan Penanganan Komplikasi Kebidanan
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa untuk cakupan penanganan komplikasi kebidanan di
Kabupaten Kerinci baru mencapai 73,1% dan ini artinya hasil yang telah dicapai belum memenuhi
target yang telah ditetapkan (90%) (lampiran Tabel 33).
Sedangkan untuk melihat persentase cakupan penanganan komplikasi neonatal pada tahun
2014 dapat dilihat pada gambar 4.6 dibawah ini.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
25
Gambar 4.6Persentase Cakupan Penanganan Komplikasi Neonatal
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Berdasarkan dari gambar diatas dapat dilihat bahwa cakupan penanganan komplikasi neonatal
untuk tahun 2014 baru mencapai 29,2%. Pencapaian cakupan penanganan neonatal komplikasi
tertinggi adalah Puskesmas Jujun (147,2%) Sedangkan terendah adalah Puskesmas Semerap (6,2%).
e. Kunjungan Neonatal
Kunjungan neonatal adalah kontak neonatal dengan tenaga kesehatan minimal dua kali untuk
mendapatkan pelayanan dan pemeriksaan kesehatan neonatal, baik didalam maupun diluar gedung
puskesmas, termasuk bidan didesa, polindes dan kunjungan kerumah. Pelayanan tersebut meliputi
pelayanan kesehatan neonatal dasar (tindakan resusitasi, pencegahan hipotermia, pemberian ASI
dini dan eksklusif, pencegahan infeksi berupa perawatan mata, tali pusat, kulit dan pemberian
imunisasi); pemberian vitamin K; manajemen Terpadu Balita, Muda (MTBM); dan penyuluhan
perawatan neonatus di rumah menggunakan buku KIA. Dalam melaksanakan pelayanan neonatal,
petugas kesehatan disamping melakukan pemeriksaan kesehatan bayi juga melakukan konseling
perawatan bayi kepada ibu.
Bayi umur 0 - 28 hari merupakan golongan umur yang memiliki resiko gangguan kesehatan
paling tinggi. Upaya kesehatan yang dilakukan untuk mengurangi resiko tersebut antara lain dengan
melakukan persalinan oleh tenaga kesehatan dan pelayanan kesehatan pada neonatus (0 - 28 hari)
minimal tiga kali, yaitu pada 6 jam sampai dengan 48 jam setelah lahir; pada hari 3 sampai dengan 7
hari, dan hari 8 sampai dengan 28 hari.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
26
Gambar 4.7Persentase Cakupan Kunjungan Neonatal (KN1)
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Berdasarkan gambar diatas dapat dilihat bahwa untuk cakupan kunjungan Neonatal (Kn1)
bahwa Kabupaten Kerinci pada tahun 2014 sebesar 96,6 % sudah melewati target yang ditetapkan
yaitu sebesar 80 % (lampiran Tabel 38).
Dari hasil laporan masing-masing Puskesmas di Kabupaten Kerinci rata-rata telah mencapai
target. Untuk cakupan KN1 tertinggi adalah Puskesmas Kemantan 110,5 %. Adapun cakupan
kunjungan neonatal (KN1) kabupaten yang masih jauh dari target adalah Puskesmas Lempur 80,2%.
Pada tahun 2014 target cakupan kunjungan neonatal lengkap (KN Lengkap) adalah sebesar 95,4
%, sementara cakupan yang telah dicapai oleh Kabupaten Kerinci yaitu sebesar 95,3 %. Dari data
yang ada sebagian besar Puskesmas di kabupaten Kerinci telah melampaui target cakupan kunjungan
neonatal lengkap. Puskesmas tertinggi adalah Puskesmas Kemantan (109,3 %) sedangkan Puskesmas
target pencapaiannya paling rendah adalah Puskesmas Lempur (79,4%). Untuk lebih lengkap melihat
capaian dari masing-masing Puskesmas tentang cakupan kunjungan neonatal lengkap dapat dilihat
pada gambar 4.8
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
27
Gambar 4.8Persentase Cakupan Kunjungan Neonatal Lengkap
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
f. Pelayanan Kesehatan Pada Bayi
Cakupan kunjungan bayi adalah cakupan kunjungan bayi berumur 29 hari sampai dengan 11
bulan disarana pelayanan kesehatan (polindes, pustu, puskesmas, rumah bersalin dan rumah sakit)
maupun dirumah, posyandu, tempat penititipan anak, panti asuhan dan sebagainya melalui
kunjungan petugas kesehatan. Setiap bayi memperoleh pelayanan kesehatan minimal 4 kali dalam
setahun, yaitu pada umur 29 hari sampai dengan 3 bulan, satu kali pada umur 3 s/d 6 bulan, 1 kali
pada umur 6 s/d 9 bulan, dan satu kali pada umur 9 s/d 11 bulan.
Pelayanan kesehatan yang di berikan meliputi pemberian imunisasi dasar (BCG, DPT/ HB1 s/d 3,
Polio 1 s/d 4, dan Campak), indikator ini mengukur kemampuan manajemen program KIA dalam
melindungi bayi sehingga kesehatannya terjamin melalui penyedian pelayanan kesehatan.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
28
Gambar 4.9Persentase Cakupan Pelayanan Kesehatan Bayi
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Pada tahun 2014 cakupan pelayanan kesehatan bayi di Kabupaten Kerinci yaitu sebesar 80%
sementara target yang ditetapkan Kabupaten Kerinci yaitu sebesar 90%. Puskesmas yang paling
tinggi capaian yaitu Puskesmas Lolo (88,2%) Sedangkan Pukesmas Sungai Tutung (73,5%) paling
rendah capaian targetnya (lampiran Tabel 40).
g. Pelayanan Kesehatan Pada Balita
Balita merupakan anak usia 1 - 4 tahun, pelayanan kesehatan pada anak balita, meliputi ;
pemeriksaan kesehatan anak balita secara berkala; penyuluhan pada orang tua ( Kebersihan anak,
Perawatan gigi, Perbaikan gizi/ pola pemberian makan anak, Kesehatan lingkungan, Pendidikan
seksual dimulai sejak balita atau sejak anak mengenali identitasnya sebagai laki-laki atau
perempuan, Perawatan anak sakit, dan Jauhkan anak dari bahaya); Cara menstimulasi
perkembangan anak; Imunisasi dan upaya pencegahan penyakit; Pemberian vitamin A, kapsul vit.A
berwarna merah diberikan 2 kali dalam setahun; dan Identifikasi tanda kelainan dan penyakit yang
mungkin timbul pada bayi dan cara menanggulanginya.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
29
Gambar 4.10Persentase Cakupan Pelayanan Kesehatan Pada Balita
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Pada tahun 2014 cakupan pelayanan kesehatan anak balita yaitu sebesar 78,2%, sementara
target yang harus dicapai adalah sebesar 100%. Cakupan pelayanan kesehatan anak balita per
Puskesmas dapat dilihat pada gambar 4.10 dimana Puskesmas capaiannya tertinggi adalah
Puskesmas Kemantan (94,5%), sedangkan Puskesmas paling rendah adalah Puskesmas Kersik Tuo
(65,5%) (lampiran Tabel 46).
h. Pelayanan Kesehatan Pada Siswa SD dan Setingkat
Pelayanan kesehatan pada kelompok ini dilakukan dengan pelaksanaan pemantauan dini
terhadap tumbuh kembang dan pemantauan kesehatan anak pra sekolah, pemeriksaan anak Sekolah
Dasar/ Sederajat, serta pelayanan kesehatan pada anak remaja, baik yang dilakukan oleh tenaga
kesehatan maupun peran serta tenaga terlatih lainnya seperti kader kesehatan, guru UKS, dan dokter
kecil.
Berbagai data menunjukkan bahwa masalah kesehatan anak usia sekolah semakin kompleks.
Pada anak usia sekolah dasar biasanya berkaitan dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
seperti menggosok gigi dengan baik dan benar, mencuci tangan menggunakan sabun. Beberapa
masalah kesehatan yang sering dialami oleh anak usia sekolah adalah karies gigi, kecacingan,
kelainan refleksi/ ketajaman penglihatan dan masalah gizi. Untuk melihat cakupan dari pelayanan
kesehatan siswa SD/ Setingkat pada tahun 2012 di Kabupaten Kerinci dapat dilihat pada Gambar 4.11
berikut dibawah ini.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
30
Gambar 4.11Cakupan Pelayanan Kesehatan Siswa SD/ Setingkat
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Berdasarkan dari gambar diatas dapat dilihat bahwa pada tahun 2014 capaian cakupan
penjaringan anak sekolah di Kabupaten Kerinci yaitu sebesar 78,2%. Sedang Puskesmas dengan
capaian cakupan penjaringan murid SD dan setingkat tertinggi adalah Puskesmas Sanggaran Agung
sedangkan capaian yang paling rendah adalah Puskesmas Lolo dan Puskesmas Kemantan (18%).
Lampiran Tabel 49
2. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)
Dari hasil penelitian, usia subur wanita biasanya antara 15 - 49 tahun. Oleh karena itu untuk
mengatur jumlah kelahiran atau menjarangkan kelahiran, wanita/ pasangan ini lebih diprioritaskan
mengguanakan alat/ cara KB.
Tingkat pencapaian keluarga berencana dapat dilihat cakupan peserta KB yang sedang/ pernah
menggunakan alat kontrasepsi, tempat pelayanan KB, dan jenis kontrasepsi yang digunakan
akseptor. Proporsi peserta KB Aktif dan KB Baru menurut jenis kontrasepsi yang digunakan di
Kabupaten Kerinci dapat di lihat pada gambar 4.12 dibawah ini.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
31
Gambar 4.12Proporsi Peserta KB Aktif
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Proporsi peserta KB Aktif di Kabupaten Kerinci yaitu 76,5 %. Proporsi capaian yang paling tinggi
yaitu Puskesmas Semerap 84,3 % sedangkan yang paling rendah yaitu Puskesmas Kemantan 62,9%
(lampiran Tabel 36).
3. Pelayanan Imunisasi
Bayi dan anak-anak memiliki resiko yang lebih tinggi terserang penyakit menular yang dapat
mematikan, seperti: Difteri, Tetanus, Hepatitis B, Typhus, Radang selaput otak, Radang paru-paru,
dan masih banyak penyakit lainnya. Untuk itu salah satu pencegahan yang terbaik dan sangat vital
agar kelompok beresiko ini terlindungi adalah melalui imunisasi.
Imunisasi ada dua macam, yaitu imunisasi aktif dan pasif. Imunisasi aktif adalah pemberian
kuman atau kuman yang sudah dilemahkan atau dimatikan dengan tujuan untuk merangsang tubuh
memproduksi antibodi sendiri. Contohnya adalah imunisasi Polio atau Campak. Sedangkan imunisasi
pasif adalah penyuntikan sejumlah antibodi, sehingga kadar antibodi dalam tubuh meningkat.
Contohnya adalah penyuntikan ATS (Anti Tetanus Serum) pada orang yang mengalami kecelakaan.
Contoh lain adalah yang terdapat pada bayi yang baru lahir dimana bayi tersebut menerima berbagai
jenis antibodi dari ibunya melalui darah plasenta selama masa kandungan, misalnya antibodi
terhadap Tetanus dan Campak.
a. Imunisasi Dasar Pada Bayi
Program imunisasi dasar lengkap (LIL/Lima Imunisai Dasar Lengkap) pada bayi meliputi : 1 dosis
BCG, 3 dosis DPT, 4 dosis Polio, 4 dosis Hepatitis B, dan 1 dosis Campak.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
32
Diantara penyakit pada balita yang dapat dicegah dengan imunisasi, campak adalah penyebab
utama kematian pada balita. Oleh karena itu pencegahan campak merupakan faktor penting dalam
mengurangi angka kematian balita.
Dari 18 Puskesmas yang ada di Kabupaten Kerinci rata-rata telah mencapai target yang
ditetapkan yaitu 100%.
Desa/ kelurahan Universal Child Immunization (UCI) adalah desa/ kelurahan dimana 80% dari
jumlah bayi yang ada di desa tersebut sudah mendapat imunisasi dasar lengkap pada satu kurun
waktu tertentu.
Gambar 4.13Persentase Cakupan UCI di Desa/ Kelurahan
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang P2, 2014
Cakupan desa UCI di Kabupaten Kerinci pada tahun 2014 berjumlah 271 desa dari 287
desa/kelurahan dengan persentase cakupan sebesar 94,4 %, Untuk kabupaten/ kota cakupan UCI
rata-rata sudah diatas 80%, adapun cakupan UCI tertinggi adalah Puskesmas Tamiai dan Puskesmas
Tarutung (100%) sedangkan Cakupan UCI terendah adalah Puskesmas Lolo (88,9%) (lampiran Tabel
41).
b. Imunisasi Pada Ibu Hamil
Tetanus disebabkan oleh bakteri yang masuk melalui luka terbuka dan menghasilkan racun yang
kemudian menyerang sistem saraf pusat. Tetanus disebabkan oleh toksin yang diproduksi oleh
bakteri yang disebut Clostridium tetani. Penderita mengalami kejang otot serta diikuti kesulitan
menelan dan bahkan bernafas. Imunisasi Tetanus Toksoid adalah proses untuk membangun
kekebalan sebagai upaya pencegahan terhadap infeksi tetanus. Vaksin Tetanus yaitu toksin kuman
tetanus yang telah dilemahkan dan kemudian dimurnikan.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
33
Tetanus khususnya beresiko pada bayi-bayi yang dilahirkan dengan bantuan dukun bayi dirumah
dengan peralatan yang tidak steril. Mereka juga beresiko ketika alat-alat yang tidak bersih digunakan
untuk memotong tali pusar dan olesan-olesan tradisional atau abu digunakan untuk menutup luka
bekas potongan.
Maternal and Neonatal Tetanus Elimination (MNTE) merupakan program eliminasi tetanus pada
neonatal dan wanita usia subur termasuk ibu hamil. Upaya pencegahan tetanus neonatorum
dilakukan dengan memberikan imunisasi TT (Tetanus Toksoid) pada ibu hamil.
Manfaat Imunisasi TT Ibu Hamil adalah melindungi bayi baru lahir dari tetanus neonatorum.
Tetanus neonatorum adalah penyakit tetanus yang terjadi pada neonatus (bayi berusia kurang 1
bulan) yang disebabkan oleh clostridium tetani, yaitu kuman yang mengeluarkan toksin (racun) dan
menyerang sistem saraf pusat. Dan melindungi ibu terhadap kemungkinan tetanus apabila terluka.
Jumlah dan Dosis Pemberian Imunisasi TT untuk Ibu Hamil diberikan 2 kali, dengan dosis 0,5 cc
diinjeksikan intramuskuler/ subkutan dalam.
Gambar 4.14Cakupan TT 2+ Pada Ibu Hamil
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Pada tahun 2014 Puskesmas dengan cakupan ibu hamil yang mendapat imunisasi TT2+ tertinggi
adalah Puskesmas Tamiai 145,8% Adapun cakupan terendah adalah Puskesmas Pelompek 3,2%
(Lampiran tabel 30).
Imunisasi TT sebaiknya diberikan sebelum kehamilan 8 bulan untuk mendapatkan imunisasi TT
lengkap. TT 1 dapat diberikan sejak diketahui positif hamil dimana biasanya diberikan pada
kunjungan pertama ibu hamil ke sarana kesehatan Jarak pemberian (interval) imunisasi TT 1 dengan
TT 2 minimal 4 minggu.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
34
4.2 PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN
Beberapa kegiatan pokok upaya kesehatan perorangan adalah peningkatan pelayanan kesehatan
rujukan, pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin dikelas III di rumah sakit, cakupan pelayanan
gawat darurat , dan lain-lain.
1. Indikator Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit
Penilaian tingkat keberhasilan pelayanan di rumah sakit biasanya dilihat dari berbagai segi yaitu
tingkat pemanfaatan sarana, mutu dan tingkat efisiensi pelayanan. Beberapa indikator standar
terkait dengan pelayanan kesehatan di rumah sakit yang dipantau antara lain pemanfaatan tempat
tidur (Bed Occupancy Rate/ BOR), rata-rata lama hari perawatan (Length of Stay/ LOS), rata-rata
tempat tidur dipakai (Bed Turn Over/ BTO), rata-rata selang waktu pemakaian tempat tidur (Turn of
Interval/ TOI), persentase pasien keluar yang meninggal (Gross Death Rate/ GDR), dan persentase
pasien keluar yang meninggal ≥ 48 jam perawatan (Net Death Rate/ NDR).
2. Pelayanan Jaminan Kesehatan Masyarakat
Tujuan penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) yaitu untuk meningkatkan
akses dan mutu pelayanan kesehatan terhadap seluruh masyarakat miskin dan hampir miskin agar
tercapai derajat kesehatan masyarakat yang optimal secara efektif dan efisien. Melalui Jaminan
Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat diharapkan dapat menurunkan angka kematian ibu,
menurunkan angka kematian bayi dan balita serta menurunkan angka kelahiran disamping dapat
terlayaninya kasus-kasus kesehatan bagi masyarakat miskin umumnya. Program ini telah berjalan
lima tahun, dan telah memberikan banyak manfaat bagi peningkatan akses pelayanan kesehatan
masyarakat miskin dan hampir miskin di puskesmas dan jaringannya serta pelayanan kesehatan
rumah sakit.
Pemerintah pusat telah melaksanakan program Jamkesmas untuk memberikan jaminan
pemeliharaan kesehatan terhadap masyarakat miskin dan tidak mampu. Berdasarkan ketetapan
Menteri Kesehatan RI jumlah masyarakat miskin dan tidak mampu di Kabupaten Kerinci yang
menjadi kuota penjaminan melalui Jamkesmas tahun 2014 sebesar 81.518 jiwa
4.3 PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT
Program perbaikan gizi masyarakat secara umum ditujukan untuk meningkatkan kemampuan,
kesadaran dan keinginan masyarakat dalam mewujudkan kesehatan yang optimal khususnya pada
bidang gizi, terutama bagi golongan rawan dan masyarakat yang berpenghasilan rendah baik di desa
maupun di kota.
Kegiatan pokok Kementerian Kesehatan dalam mengimplementasikan Perbaikan Gizi
Masyarakat meliputi, peningkatan pendidikan gizi, penanggulangan Kurang Energi Protein (KEP),
anemia gizi besi, Gangguan Akibat Kurang Yodium (GAKY), kurang Vitamin A, dan kekurangan zat gizi
lebih, peningkatan surveillance gizi, dan pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
35
gizi (Perpres, 2007). Adapun sasaran pokok program Perbaikan Gizi Masyarakat yakni menurunnya
prevalensi kurang gizi pada balita, terlaksananya penanggulangan Kurang Energi Protein (KEP),
anemia gizi besi, Gangguan Akibat Kurang Yodium (GAKY), kurang Vitamin
1. Pemberian Tablet Tambah Darah (Fe)
Untuk mengatasi masalah anemia kekurangan zat besi pada ibu hamil pemerintah sejak tahun
1970 telah melaksanakan suatu program pemberian tablet zat besi pada ibu hamil di Puskesmas dan
Posyandu dengan mendistribusikan tablet tambah darah, dimana 1 tablet berisi 200 mg fero sulfat
dan 0,25 mg asam folat (setara dengan 60 mg besi dan 0.25 mg asam folat). Setiap ibu hamil
dianjurkan minum tablet tambah darah dengan dosis satu tablet setiap hari selama masa
kehamilannya dan empat puluh hari setelah melahirkan.
Anemia merupakan salah satu keadaan kurang gizi dengan keadaan kadar hemoglobin (Hb) di
dalam darah lebih rendah dari keadaan normal. Orang yang mempunyai Hb yang rendah, secara fisik
belum menunjukkan gejala anemia dan masih terlihat berada dalam keadaan yang relative sehat.
Namun makin rendah Hb, menunjukkan makin berat keadaan anemia yang diderita dan makin
rendah pula kemampuan kerja fisiknya.
Penangulangan masalah anemia gizi besi saat ini terfokus pada pemberian tablet tambah darah
(Fe) pada ibu hamil. Ibu hamil mendapat tablet tambah darah 90 tablet selama kehamilannya.
Cakupan ibu hamil yang mendapatkan tablet tambah darah (Fe) dapat dilihat pada gambar 4.15
berikut dibawah ini.
Gambar 4.15Persentase Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Fe
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Sebaran cakupan pemberian tablet Fe pada ibu hamil menurut di kabupaten Kerinci pada
tahun 2014 dapat dilihat pada gambar 4.15 berikut ini (Lampiran tabel 32).
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
36
Gambar 4.16Persentase Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Tambah Darah (Fe3)
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Sebaran cakupan pemberian tablet tambah darah (Fe3) pada ibu hamil menurut di kabupaten
Kerinci pada tahun 2014 dapat dilihat pada gambar 4.16 berikut ini (Lampiran tabel 32).
2. Pemberian Kapsul Vitamin A
Pelaksanaan pemberian kapsul vitamin A pada bayi (6-11 bulan) dan balita (12-59 bulan),
dilakukan secara serentak dua kali setahun yaitu pada bulan Februari dan Agustus di posyandu atau
puskesmas. Untuk bayi diberikan kapsul vitamin A berwarna biru dengan dosis 100.000 SI, sedangkan
untuk balita kapsul berwarna merah dengan dosis 200.000 SI. Tujuan pemberian kapsul vitamin A
pada balita adalah untuk meningkatkan daya tahan balita terhadap penyakit serta meningkatkan
proses penglihatan. Dan juga bertujuan untuk menurunkan angka kematian, dan menghindari
masalah kekurangan vitamin A. Kapsul vitamin A dalam dosis tinggi terbukti efektif dalam mengatasi
masalah diatas apabila cakupannya tinggi.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
37
Gambar 4.17Persentase Bayi Mendapat Vitamin A
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2012
Persentase Bayi mendapatkan Vitamin A di Kabupaten Kerinci yaitu 42,8%. Persentase yang
paling tinggi yaitu Puskesmas Sanggaran Agung (46,7%) sedangkan persentase paling rendah yaitu
Puskesmas Kemantan (32,1%) (lampiran Tabel 44).
Gambar 4.18Persentase Balita Mendapat Vitamin A
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2012
Persentase Balita mendapatkan Vitamin A di Kabupaten Kerinci yaitu 78%. Persentase yang
paling tinggi yaitu Puskesmas Sanggaran Agung (90,3 %) sedangkan persentase paling rendah yaitu
Puskesmas Siulak Gedang (66,8%) (lampiran Tabel 44).
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
38
Ada berbagai bukti yang menunjukkan peran besar vitamin A dalam menurunkan angka
kematian anak. Jadi selain diberikan untuk menghindari kebutaan, maka pemberian vitamin A saat ini
juga utamanya dikaitkan dengan masalah kelangsungan hidup anak, berikut kesehatan dan
pertumbuhan mereka.
Gambar 4.19Persentase Ibu Nifas Mendapat Vitamin A
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2012
Persentase Ibu Nifasi mendapatkan Vitamin A di Kabupaten Kerinci yaitu 92,4 %. Persentase yang
paling tinggi yaitu Puskesmas Kemantan (105,3%) sedangkan persentase paling rendah yaitu
Puskesmas Lempur (76,6 %) (lampiran Tabel 29).
Vitamin A berguna bagi kesehatan mata serta mencegah kebutaan, dan juga untuk
meningkatkan daya tahan tubuh. Anak yang mendapatkan cukup vitamin A, tidak akan terlalu parah
kondisinya saat ia terkena diare, campak, atau penyakit lain, sehingga penyakit yang menyerang
tersebut tidak akan sampai mengancam jiwanya. Sementara itu pemberian kapsul vitamin A pada
ibu nifas, diharapkan dapat dilaksanakan secara terpadu bersama dengan pelayanan kesehatan ibu
nifas. Meski demikian, bila ibu nifas belum juga memperoleh kapsul vitamin A, maka vitamin ini
masih bisa diberikan diluar pelayanan tersebut.
3. Cakupan Konsumsi Garam Beryodium
Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY) merupakan sekumpulan gejala yang muncul
akibat kurangnya unsur Iodium secara terus menerus dalam jangka waktu lama pada tubuh
seseorang. Kekurangan Iodium saat ini tidak terbatas hanya pada gondok dan kretinisme, melainkan
juga berpengaruh pada kualitas sumber daya manusia dalam arti luas. Mulai dari masalah tumbuh
kembang, termasuk perkembangan otak yang menyebabkan terjadinya penurunan potensi tingkat
kecerdasan (Intelligence Quotient = IQ). Pemantauan GAKY dilakukan melalui Ekspresi Yodium dalam
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
39
Urine (EYU) sebagai cerminan mengenai asupan yodium serta cajupan rumah tangga mengonsumsi
garam beryodium.
Permasalahan mengenai masih rendahnya cakupan konsumsi garam beryodium dimasyarakat
disebabkan antara lain, belum optimalnya pemberdayaan masyarakat juga kampanye untuk
menkonsumsi garam beryodium, dan ditambah dengan regulasi yang belum memadai. Masalah lain
yang juga muncul adalah belum teraturnya pelaksanaan pemantauan garam beryodium
dimasyarakat secara terus menerus.
4. Cakupan Pemberian ASI Eksklusif
Pedoman internasional yang menganjurkan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan pertama
didasarkan pada bukti ilmiah tentang manfaat ASI bagi daya tahan hidup bayi, pertumbuhan, dan
perkembangannya. ASI memberi semua energi dan gizi (nutrisi) yang dibutuhkan bayi selama 6 bulan
pertama hidupnya. Pemberian ASI eksklusif mengurangi tingkat kematian bayi yang disebabkan
berbagai penyakit yang umum menimpa anak-anak seperti diare dan radang paru, serta
mempercepat pemulihan bila sakit dan membantu menjarangkan kelahiran.
Cara pemberian makanan pada bayi yang baik dan benar adalah menyusui bayi secara eksklusif
sejak lahir sampai dengan umur 6 bulan dan meneruskan menyusui anak sampai umur 24 bulan.
Mulai umur 6 bulan, bayi mendapat makanan pendamping ASI yang bergizi sesuai dengan kebutuhan
tumbuh kembangnya.
Gambar 4.20Persentase Bayi yang Diberikan ASI Eksklufif
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa untuk cakupan pemberian ASI Eksklusif di Kabupaten
Kerinci Tahun 2014 sebesar 67,8 %. Untuk pemberian ASI Eksklusif tertinggi adalah Puskesmas
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
40
Gunung Labu sebesar 79,1 % dan yang terendah adalah Puskesmas Pelompek yaitu sebesar 52,9 %
(Lampiran Tabel 39).
Cara pemberian makanan pada bayi yang baik dan benar adalah menyusui bayi secara eksklusif
sejak lahir sampai dengan umur 6 bulan dan meneruskan menyusui anak sampai umur 24 bulan.
Mulai umur 6 bulan, bayi mendapat makanan pendamping ASI yang bergizi sesuai dengan kebutuhan
tumbuh kembangnya.
5. Cakupan Penimbangan Balita di Posyandu (D/S)
Cakupan penimbangan balita di posyandu (D/S) merupakan indikator yang berkaitan dengan
cakupan pelayanan gizi pada balita, cakupan pelayanan kesehatan dasar khususnya imunisasi serta
prevalensi gizi kurang. Semakin tinggi cakupan D/S, semakin tinggi cakupan vitamin A, semakin tinggi
cakupan imunisasi dan semakin rendah prevalensi gizi kurang. Untuk melihat berapa besarnya
persentase kunjungan balita yang ditimbang di Posyandu dapat dilihat pada gambar 4.21 berikut
dibawah ini.
Gambar 4.21Persentase Kunjungan Balita yang Ditimbang di Posyandu
Di Kabupaten Kerinci Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga, 2014
Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa untuk persentase kunjungan balita yang ditimbang di
Posyandu untuk tahun 2014 72,7 %. Cakupan tertinggi adalah Puskesmas Semurup 83,8 % sedangkan
cakupan terendah Puskesmas Tamiai 54,3 %. Lampiran Tabel 47
Masalah yang berhubungan dengan kunjungan posyandu antara lain: dana operasional serta
sarana prasarana untuk menggerakkan kegiatan posyandu; tingkat pengetahuan kader berikut
kecakapan petugas dalam pemantauan pertumbuhan dan konseling; tingkat pemahaman keluarga
dan masyarakat akan manfaat posyandu; dan pelaksanaan pembinaan kader.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
41
BAB V
SUMBER DAYA KESEHATAN
Sumber daya kesehatan merupakan salah satu faktor pendukung dalam penyediaan pelayanan
kesehatan yang berkualitas, dengan harapan bisa memperbaiki derajat kesehatan masyarakat. Pada
bab ini, sumber daya kesehatan diulas dengan memaparkan gambaran keadaan sarana kesehatan,
tenaga kesehatan, dan pembiayaan kesehatan.
5.1 SARANA KESEHATAN
Sarana kesehatan yang disajikan meliputi: puskesmas, rumah sakit (rumah sakit umum dan rumah
sakit khusus), sarana Upaya Kesehatan Bersumber daya Masyarakat (UKBM), sarana produksi dan
distribusi kefarmasian dan alat kesehatan, serta institusi pendidikan tenaga kesehatan.
1. Puskesmas
Pusat Kesehatan Masyarakat atau yang biasa dikenal dengan Puskesmas merupakan salah satu
unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten/ kota. Puskesmas sebagai unit pelayanan
kesehatan tingkat pertama dan terdepan dalam sistem pelayanan kesehatan, harus melakukan
upaya kesehatan wajib (basic six) dan beberapa upaya kesehatan pilihan yang disesuaikan
dengan kondisi, kebutuhan, tuntutan, kemampuan dan inovasi serta kebijakan pemerintah
daerah setempat. Puskesmas memiliki fungsi sebagai : 1) pusat pembangunan berwawasan
kesehatan; 2) pusat pemberdayaan masyarakat; 3) pusat pelayanan kesehatan masyarakat
primer; dan 4) pusat pelayanan kesehatan perorangan primer.
Jumlah puskesmas di Kabupaten Kerinci sampai dengan tahun 2014 sebanyak 18 unit, dengan
rincian jumlah puskesmas perawatan 5 unit, puskesmas non perawatan 13 unit.
Untuk meningkatkan jangkauan pelayanan puskesmas terhadap masyarakat diwilayah kerjanya,
puskesmas didukung oleh sarana pelayanan kesehatan berupa puskesmas keliling dan puskesmas
pembantu.
2. Rumah Sakit
Ruang lingkup pembangunan kesehatan selain merupakan upaya promotif dan preventif, juga
meliputi pembangunan kesehatan yang bersifat kuratif dan rehabilitatif. Rumah sakit merupakan
pelayanan kesehatan pada masyarakat yang bergerak dalam lingkup kegiatan kuratif dan
rehabilitatif. Rumah sakit juga berfungsi sebagai sarana pelayanan kesehatan rujukan. Di tahun
2014 Kabupaten Kerinci sudah memiliki rumah sakit sebanyak 1 unit.
3. Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat
Upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat dilakukan dengan menerapkan berbagai
pendekatan, termasuk dengan melibatkan masyarakat sesuai dengan potensi yang mereka miliki.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
42
Pendekatan dimaksud bisa dilihat dalam pengembangan sarana Upaya Kesehatan
Bersumberdaya Masyarakat (UKBM). UKBM antara lain terdiri dari Pos Pelayanan Terpadu
(Posyandu), Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) di Desa Siaga, Tanaman Obat Keluarga (Toga), dan
Pos Obat Desa (POD).
Salah satu jenis UKBM yang sudah lama dikembangkan dan sangat dikenal baik oleh masyarakat
adalah posyandu. Dalam menjalankan fungsinya, posyandu diharapkan dapat melaksanakan 5
program prioritas yaitu kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, perbaikan gizi, imunisasi,
dan penanggulangan diare.. Dalam rangka menilai kinerja dan perkembangannya, posyandu
diklasifikasikan menjadi empat tingkatan yakni, Posyandu Pratama, Posyandu Madya, Posyandu
Purnama dan Posyandu Mandiri.
Di tahun 2014 Kabupaten Kerinci terdapat 286 Posyandu aktif, dimana angka tersebut didapat
dari penjumlahan semua posyandu aktif yaitu 21 Posyandu Pratama, 165 Posyandu Madya, 100
Posyandu Purnama.
Poskesdes merupakan upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat yang dibentuk di desa
sebagai upaya untuk mempermudah akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan dengan
mendekatkan penyediaan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat desa. Kegiatan utama
poskesdes yaitu pengamatan dan kewaspadaan dini (surveilans perilaku beresiko, lingkungan dan
masalah kesehatan lainnya), penanganan kegawatdaruratan kesehatan dan kesiapsiagaan
terhadap bencana serta pelayanan kesehatan. Pelayanan yang diberikan poskesdes juga
mencakup tempat pertolongan persalinan dan pelayanan KIA.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KERINCI 2014DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI
43
BAB VI
KESIMPULAN
Berbagai upaya yang telah dilaksanakan dalam pembangunan kesehatan, antara lain upaya
peningkatan dan perbaikan terhadap derajat kesehatan masyarakat, upaya pelayanan kesehatan,
sarana kesehatan dan sumber daya kesehatan. Hasil-hasil kegiatan pembangunan kesehatan di 16
kecamatan di Kabupaten Kerinci selama periode 1 (satu) tahun tergambar dalam Profil Kesehatan
Kabupaten Kerinci tahun 2014. Secara umum upaya-upaya yang telah dilakukan dalam pembangunan
kesehatan telah menunjukkan hasil yang cukup baik, namun masih ada beberapa program kesehatan
yang belum mencapai hasil yang optimal.
LAMPIRAN
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L + P Satuan
A. GAMBARAN UMUM
1 Luas Wilayah 3,328 Km2
Tabel 1
2 Jumlah Desa/Kelurahan 287 Desa/Kel Tabel 1
3 Jumlah Penduduk 26,285 27,455 53,740 Jiwa Tabel 2
4 Rata-rata jiwa/rumah tangga #DIV/0! Jiwa Tabel 1
5 Kepadatan Penduduk /Km2
70.5 Jiwa/Km2
Tabel 1
6 Rasio Beban Tanggungan 66.3 per 100 penduduk produktif Tabel 2
7 Rasio Jenis Kelamin 95.7 Tabel 2
8 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 3
9 Penduduk 10 tahun yang memiliki ijazah tertinggi
a. SMP/ MTs 0.00 0.00 0.00 % Tabel 3
b. SMA/ SMK/ MA 0.00 0.00 0.00 % Tabel 3
c. Sekolah menengah kejuruan 0.00 0.00 0.00 % Tabel 3
d. Diploma I/Diploma II 0.00 0.00 0.00 % Tabel 3
e. Akademi/Diploma III 0.00 0.00 0.00 % Tabel 3
f. Universitas/Diploma IV 0.00 0.00 0.00 % Tabel 3
g. S2/S3 (Master/Doktor) 0.00 0.00 0.00 % Tabel 3
B. DERAJAT KESEHATAN
B.1 Angka Kematian
10 Jumlah Lahir Hidup 2,110 2,131 4,241 Tabel 4
11 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 5 4 4 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 4
12 Jumlah Kematian Neonatal - - - neonatal Tabel 5
13 Angka Kematian Neonatal (dilaporkan) 0 0 0 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5
14 Jumlah Bayi Mati 27 11 38 bayi Tabel 5
15 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 13 5 9 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5
16 Jumlah Balita Mati 27 12 39 Balita Tabel 5
17 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 13 6 9 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5
18 Kematian Ibu
Jumlah Kematian Ibu 3 Ibu Tabel 6
Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 71 per 100.000 Kelahiran Hidup Tabel 6
RESUME PROFIL KESEHATAN
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
B.2 Angka Kesakitan
19 Tuberkulosis
Jumlah kasus baru TB BTA+ 94 72 217 Kasus Tabel 7
Proporsi kasus baru TB BTA+ 43.32 33.18 % Tabel 7
CNR kasus baru BTA+ 40.05 30.68 92.47 per 100.000 penduduk Tabel 7
Jumlah seluruh kasus TB 96 75 171 Kasus Tabel 7
CNR seluruh kasus TB 40.91 31.96 72.87 per 100.000 penduduk Tabel 7
Kasus TB anak 0-14 tahun 0.00 % Tabel 7
Persentase BTA+ terhadap suspek #DIV/0! #DIV/0! 11.58 % Tabel 8
Angka kesembuhan BTA+ 0.00 0.00 96.97 % Tabel 9
Angka pengobatan lengkap BTA+ 0.00 0.00 1.21 % Tabel 9
Angka keberhasilan pengobatan (Success Rate) BTA+ 0.00 0.00 98.18 % Tabel 9
Angka kematian selama pengobatan 0.00 0.00 1.28 per 100.000 penduduk Tabel 9
20 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani #DIV/0! #DIV/0! 0.09 % Tabel 10
21 Jumlah Kasus HIV 4 3 7 Kasus Tabel 11
22 Jumlah Kasus AIDS 4 7 11 Kasus Tabel 11
23 Jumlah Kasus Syphilis 0 0 0 Kasus Tabel 11
24 Jumlah Kematian karena AIDS 7 0 7 Jiwa Tabel 11
25 Donor darah diskrining positif HIV #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 12
26 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 0.00 0.00 0.00 % Tabel 13
27 Kusta
Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) 0 0 0 Kasus Tabel 14
Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 0.00 0.00 0.00 per 100.000 penduduk Tabel 14
Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun #DIV/0! % Tabel 15
Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta #DIV/0! % Tabel 15
Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0.00 per 100.000 penduduk Tabel 15
Angka Prevalensi Kusta 0.00 0.00 0.00 per 10.000 Penduduk Tabel 16
Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 17
Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 17
28 Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
AFP Rate (non polio) < 15 th #DIV/0! per 100.000 penduduk <15 tahun Tabel 18
Jumlah Kasus Difteri 0 0 0 Kasus Tabel 19
Case Fatality Rate Difteri #DIV/0! % Tabel 19
Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 19
Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 0 0 0 Kasus Tabel 19
Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) #DIV/0! % Tabel 19
Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 19
Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum #DIV/0! % Tabel 19
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
Jumlah Kasus Campak 1 0 1 Kasus Tabel 20
Case Fatality Rate Campak 0 % Tabel 20
Jumlah Kasus Polio 0 0 0 Kasus Tabel 20
Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 0 Kasus Tabel 20
29 Incidence Rate DBD 3.41 1.70 5.11 per 100.000 penduduk Tabel 21
30 Case Fatality Rate DBD #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 21
31 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! per 1.000 penduduk berisiko Tabel 22
32 Case Fatality Rate Malaria 0.00 0.00 0.00 % Tabel 22
33 Angka Kesakitan Filariasis 0 0 0 per 100.000 penduduk Tabel 23
34 Cakupan pengukuran tekanan darah #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 24
35 Cakupan pemeriksaan obesitas #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 25
36 Cakupan pemeriksaan IVA+ #DIV/0! % Tabel 26
37 Cakupan pemeriksaan CBE #DIV/0! % Tabel 26
38 Desa/Kel. terkena KLB ditangani < 24 jam #DIV/0! % Tabel 28
C. UPAYA KESEHATAN
C.1 Pelayanan Kesehatan
39 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 98 % Tabel 29
40 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 93.37 % Tabel 29
41 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 92.04 % Tabel 29
42 Pelayanan Ibu Nifas 92.36 % Tabel 29
43 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 92.43 % Tabel 29
44 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ 57.87 % Tabel 30
45 Wanita usia subur dengan imunisasi TT2+ 2.39 % Tabel 31
46 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 94.64 % Tabel 32
47 Penanganan komplikasi kebidanan 73.08 % Tabel 33
48 Penanganan komplikasi Neonatal 53.08 35.66 29.19 % Tabel 33
49 Peserta KB Baru 0.98 % Tabel 36
50 Peserta KB Aktif 76.48 % Tabel 36
51 Bayi baru lahir ditimbang 100 100 100 % Tabel 37
52 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 2.32 1.69 2.00 % Tabel 37
53 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 97.78 95.56 96.65 % Tabel 38
54 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 97.78 93.09 95.40 % Tabel 38
55 Bayi yang diberi ASI Eksklusif 67.73 67.84 67.78 % Tabel 39
56 Pelayanan kesehatan bayi 79.80 80.18 79.99 % Tabel 40
57 Desa/Kelurahan UCI 94.43 % Tabel 41
58 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 108.39 95.56 101.87 % Tabel 42
59 Drop-Out Imunisasi DPT1-Campak 0.26 1.21 0.71 % Tabel 42
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
60 Imunisasi dasar lengkap pada bayi 97.03 86.28 91.57 % Tabel 43
61 Bayi Mendapat Vitamin A 40.13 45.29 42.75 % Tabel 44
62 Anak Balita Mendapat Vitamin A 86.47 83.76 85.04 % Tabel 44
63 Baduta ditimbang 74.37 72.32 73.31 % Tabel 45
64 Baduta berat badan di bawah garis merah (BGM) 2.93 3.68 3.32 % Tabel 45
65 Pelayanan kesehatan anak balita 78.76 77.67 78.20 % Tabel 46
66 Balita ditimbang (D/S) 71.54 73.78 72.68 % Tabel 47
67 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) 2.42 2.84 2.64 % Tabel 47
68 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 100.00 100.00 100.00 % Tabel 48
69 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat #DIV/0! #DIV/0! 97.61 %
Tabel 49
70 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 0.06 Tabel 50
71 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal 26.12 sekolah Tabel 51
72 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 97.39 sekolah Tabel 51
73 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 100.00 95.71 97.87 % Tabel 51
74 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) #DIV/0! #DIV/0! 4.63 % Tabel 51
75 Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan
mulut #DIV/0! #DIV/0! 4.63 % Tabel 51
76 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 9.70 10.07 9.89 % Tabel 52
77 Kegiatan promosi kesehatan:
a. Jumlah kegiatan penyuluhan kesehatan 759 Tabel 53
b. Jumlah kunjungan rumah 24345 Tabel 53
c. Penyebaran informasi 1449 Tabel 53
C.2 Akses dan Mutu Pelayanan KesehatanPersentase
78 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan - - 187.55 % Tabel 54
79 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan - - 44.80 % Tabel 55
80 Cakupan Kunjungan Rawat Inap - - 23.38 % Tabel 55
81 Angka kematian kasar/Gross Death Rate (GDR) di RS #DIV/0! #DIV/0! 2.91 per 100.000 pasien keluar Tabel 56
82 Angka kematian murni/Nett Death Rate (NDR) di RS #DIV/0! #DIV/0! 0.98 per 100.000 pasien keluar Tabel 56
83 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 77.93 % Tabel 57
84 Bed Turn Over (BTO) di RS 80.03 Kali Tabel 57
85 Turn of Interval (TOI) di RS 1.01 Hari Tabel 57
86 Average Length of Stay (ALOS) di RS - Hari Tabel 57
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
C.3 Perilaku Hidup Masyarakat
87 Rumah Tangga ber-PHBS 77.91 % Tabel 58
C.4 Keadaan Lingkungan
88 Persentase rumah sehat 28.12 % Tabel 59
89 Penduduk yang memiliki akses air minum yang layak 15.58 % Tabel 60
90 Penyelenggara air minum memenuhi syarat kesehatan 12.50 % Tabel 61
91 Penduduk yang memiliki akses sanitasi layak 89.70 % Tabel 62
92 Desa STBM - % Tabel 63
93 Tempat-tempat umum memenuhi syarat 47.86 % Tabel 64
TPM memenuhi syarat higiene sanitasi 20.72 % Tabel 65
TPM tidak memenuhi syarat dibina 37.05 % Tabel 66
TPM memenuhi syarat diuji petik 13.64 % Tabel 66
D. SUMBERDAYA KESEHATAN
D.1 Sarana Kesehatan
94 Jumlah Rumah Sakit Umum 1.00 RS Tabel 68
95 Jumlah Rumah Sakit Khusus - RS Tabel 68
119 Jumlah Puskesmas Rawat Inap - Tabel 68
120 Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap - Tabel 68
Jumlah Puskesmas Keliling - Tabel 68
Jumlah Puskesmas pembantu - Tabel 68
121 Jumlah Apotek 5.00 Tabel 68
122 RS dengan kemampuan pelayanan gadar level 1 - % Tabel 69
124 Jumlah Posyandu 286.00 Posyandu Tabel 70
125 Posyandu Aktif 34.97 % Tabel 70
126 Rasio posyandu per 100 balita 6.23 per 100 balita Tabel 70
127 UKBM
Poskesdes 47.00 Poskesdes Tabel 71
Polindes 2.00 Polindes Tabel 71
Posbindu - Posbindu Tabel 71
Posmaldes - Posmaldes Tabel 71
Pos Tb desa - Pos Tb desa Tabel 71
128 Jumlah Desa Siaga 287.00 Desa Tabel 72
129 Persentase Desa Siaga 100.00 % Tabel 72
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
D.2 Tenaga Kesehatan
130 Jumlah Dokter Spesialis - - - Orang Tabel 73
132 Jumlah Dokter Umum - - 26.00 Orang Tabel 73
133 Rasio Dokter (spesialis+umum) - per 100.000 penduduk Tabel 73
134 Jumlah Dokter Gigi - - 11.00 Orang Tabel 73
135 Jumlah Bidan 129.00 Orang Tabel 74
136 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 469.86 per 100.000 penduduk Tabel 74
137 Jumlah Perawat - - 67.00 Orang Tabel 74
136 Rasio Perawat per 100.000 penduduk 124.67 per 100.000 penduduk Tabel 74
138 Jumlah Perawat Gigi - - 18.00 Orang Tabel 74
139 Jumlah Tenaga Kefarmasian - - - Orang Tabel 75
141 Jumlah Tenaga Kesehatan kesehatan - - 22.00 Orang Tabel 76
142 Jumlah Tenaga Sanitasi - - 31.00 Orang Tabel 76
140 Jumlah Tenaga Gizi - - - Orang Tabel 77
D.3 Pembiayaan Kesehatan
145 Total Anggaran Kesehatan ######## Rp Tabel 82
146 APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota #DIV/0! % Tabel 82
147 Anggaran Kesehatan Perkapita ######## Rp Tabel 82
TABEL 1
LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,
DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATAN
WILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK
(km2) TANGGA TANGGA per km
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Gunung Tujuh 159.6 13 0 13 14,919 #DIV/0! 93.48
2 Kayu Aro 115.2 21 0 21 29,109 #DIV/0! 252.68
3 Kayo Aro Barat 206.7 17 0 17 12,856 #DIV/0! 62.20
4 Gunung Kerinci 306.9 15 1 16 12,028 #DIV/0! 39.19
5 Siulak 142.9 26 0 26 20,497 #DIV/0! 143.44
6 Siulak Mukai 274.3 14 0 14 11,447 #DIV/0! 41.73
7 Air Hangat 210.9 16 0 16 11,180 #DIV/0! 53.01
8 Air Hangat Barat 14.2 12 0 12 8,474 #DIV/0! 596.76
9 Air Hangat Timur 182.3 25 0 25 17,906 #DIV/0! 98.22
10 Depati 7 29.1 20 0 20 15,050 #DIV/0! 517.18
11 Setinjau Laut 58.1 20 0 20 12,912 #DIV/0! 222.24
12 Danau Kerinci 226.3 19 0 19 15,856 #DIV/0! 70.07
13 Keliling Danau 364.8 32 0 32 22,271 #DIV/0! 61.05
14 Gunung Raya 347.6 11 1 12 7,643 #DIV/0! 21.99
15 Batang Merangin 476.5 9 0 9 10,728 #DIV/0! 22.51
16 Bukit Kerman 212.9 15 0 15 11,803 #DIV/0! 55.44
JUMLAH (KAB/KOTA) 3,328.3 285 2 287 234,679 - #DIV/0! 71
Sumber: - LKPJ Bupati Kerinci Tahun 2012 dan Perda Nomor 24 Tahun 2012 tentang RTRW Kab. Kerinci
- Bappeda Kab. Kerinci
JUMLAH
PENDUDUK
JUMLAH
NO KECAMATANDESA KELURAHAN
DESA +
KELURAHAN
TABEL 2
JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JUMLAH PENDUDUK
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN RASIO JENIS KELAMIN
1 2 3 4 5 6
1 0 - 4 2,389 2,205 4,594 108.34
2 5 - 9 2,483 2,302 4,785 107.86
3 10 - 14 2,395 2,244 4,639 106.73
4 15 - 19 1,896 1,874 3,770 101.17
5 20 - 24 1,859 1,956 3,815 95.04
6 25 - 29 2,173 2,296 4,469 94.64
7 30 - 34 2,191 2,216 4,407 98.87
8 35 - 39 1,892 1,830 3,722 103.39
9 40 - 44 1,542 1,610 3,152 95.78
10 45 - 49 1,513 1,613 3,126 93.80
11 50 - 54 1,353 1,372 2,725 98.62
12 55 - 59 1,002 933 1,935 107.40
13 60 - 64 576 623 1,199 92.46
14 65 - 69 411 546 957 75.27
15 70 - 74 444 482 926 92.12
16 75+ 2,166 3,353 5,519 64.60
JUMLAH 26,285 27,455 53,740 95.74
ANGKA BEBAN TANGGUNGAN (DEPENDENCY RATIO) 66
Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/kota
- Sumber lain…... (sebutkan)
NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)
DAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+
PEREMPUANLAKI-LAKI PEREMPUAN
LAKI-LAKI+
PEREMPUAN
1 2 3 4 5 6 7 8
1 PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS 0
2PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG
MELEK HURUF0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
3PERSENTASE PENDIDIKAN TERTINGGI YANG
DITAMATKAN:
a. TIDAK MEMILIKI IJAZAH SD 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
b. SD/MI 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
c. SMP/ MTs 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
d. SMA/ MA 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
e. SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
f. DIPLOMA I/DIPLOMA II 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
g. AKADEMI/DIPLOMA III 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
h. UNIVERSITAS/DIPLOMA IV 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
i. S2/S3 (MASTER/DOKTOR) 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
TABEL 3
PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF
JUMLAH PERSENTASE
Sumber: …………… (sebutkan)
NO VARIABEL
TABEL 4
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Gunung Tujuh Pelompek 135 1 136 132 132 267 1 268
2 Kayu Aro Kersik Tuo 183 2 185 185 1 186 368 3 371
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 184 0 184 170 0 170 354 0 354
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 104 1 105 95 0 95 199 1 200
5 Siulak Siulak Gedang 189 2 191 178 0 178 367 2 369
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 94 0 94 113 0 113 207 0 207
7 Air Hangat Semurup 159 3 162 181 1 182 340 4 344
8 Air Hangat Timur Kemantan 81 0 81 98 0 98 179 0 179
9 Sungai Tutung 124 0 124 112 0 112 236 0 236
10 Depati VII Depati VII 122 0 122 137 0 137 259 0 259
11 Sitinjau Laut Hiang 123 0 123 131 0 131 254 0 254
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 152 0 152 157 3 160 309 3 312
13 Keliling Danau Semerap 105 0 105 109 0 109 214 0 214
14 Jujun 85 1 86 78 2 80 163 3 166
15 Gunung Raya Lempur 51 0 51 54 0 54 105 0 105
16 Gunung Raya Lolo 58 0 58 67 0 67 125 0 125
17 Batang Merangin Tarutung 74 0 74 61 2 63 135 2 137
18 Tamiai 87 0 87 73 0 73 160 0 160
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,110 10 2,120 2,131 9 2,140 4,241 19 4,260
4.7 4.2 4.5
Sumber:Laporan Bulanan LB 3 KIA dan Lap. Kematian Puskesmas
Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi
MATI HIDUP + MATIMATI HIDUP + MATI HIDUP MATI HIDUP + MATI HIDUP
JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
JUMLAH KELAHIRAN
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN
ANGKA LAHIR MATI PER 1.000 KELAHIRAN (DILAPORKAN)
NO KECAMATANNAMA
PUSKESMASHIDUP
TABEL 5
JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 2 0 2 1 0 1 0 3 0 3
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 3 0 3 0 0 0 0 3 0 3
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 1 0 1 0 0 0 0 1 0 1
5 Siulak Siulak Gedang 4 0 4 0 0 0 0 4 0 4
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 Air Hangat Semurup 2 0 2 2 0 2 0 4 0 4
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 0 Sungai Tutung 3 0 3 0 0 0 0 3 0 3
10 Depati VII Depati VII 0 0 0 4 0 4 0 4 0 4
11 Sitinjau Laut Hiang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 4 0 4 2 0 2 0 6 0 6
13 Keliling Danau Semerap 3 0 3 0 0 0 0 3 0 3
14 0 Jujun 4 0 4 0 0 0 0 4 0 4
15 Gunung Raya Lempur 1 0 1 0 0 0 0 1 0 1
16 Gunung Raya Lolo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
17 Batang Merangin Tarutung 0 0 0 2 0 2 0 2 0 2
18 0 Tamiai 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 27 0 27 0 11 1 12 0 38 1 39
0 13 0 13 0 5 0 6 0 9 0 9
Sumber: Laporan Bidang Kesga
Keterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKN/AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi
NEONATAL BAYI ANAK
BALITABALITA
ANAK
BALITABALITA NEONATAL BAYI
ANAK
BALITABALITA
JUMLAH KEMATIAN
LAKI - LAKI PEREMPUAN LAKI - LAKI + PEREMPUAN
ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)
NO KECAMATAN PUSKESMAS
NEONATAL BAYI
TABEL 6
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
< 20
tahun
20-34
tahun≥35 tahun JUMLAH
< 20
tahun
20-34
tahun≥35 tahun JUMLAH
< 20
tahun
20-34
tahun≥35 tahun JUMLAH
< 20
tahun
20-34
tahun≥35 tahun JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Gunung Tujuh Pelompek 267 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 368 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 354 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 199 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 Siulak Siulak Gedang 367 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 2
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 207 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 Air Hangat Semurup 340 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 Air Hangat Timur Kemantan 179 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 0 Sungai Tutung 236 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Depati VII Depati VII 259 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 Sitinjau Laut Hiang 254 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 309 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
13 Keliling Danau Semerap 214 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 0 Jujun 163 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Gunung Raya Lempur 105 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
16 Gunung Raya Lolo 125 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
17 Batang Merangin Tarutung 135 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
18 0 Tamiai 160 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4,241 0 0 0 0 0 2 0 2 1 0 0 1 1 2 0 3
ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 71
Sumber: Laporan bulanan LB dan KIA dan Laporan Kematian Puskesmas
Keterangan:
- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas
- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi
KEMATIAN IBU
JUMLAH KEMATIAN IBU HAMIL JUMLAH KEMATIAN IBU BERSALIN JUMLAH KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU
JUMLAH (KAB/KOTA)
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH LAHIR
HIDUP
TABEL 7
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Gunung Tujuh Pelompek 17,006 1 33.33 2 66.67 3 1 33.33 2 66.67 3 0 0.00
2 Kayu Aro Kersik Tuo 22,597 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 1 100 0 0.00 1 0 0.00
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 19,625 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0!
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 11,500 6 46 7 53.85 13 6 43 8 57.14 14 0 0.00
5 Siulak Siulak Gedang 19,368 16 47 18 52.94 34 16 47 18 52.94 34 0 0.00
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 10,117 3 33 6 66.67 9 3 33 6 66.67 9 0 0.00
7 Air Hangat Semurup 18,902 8 40 12 60.00 20 8 40 12 60.00 20 0 0.00
8 Air Hangat Timur Kemantan 8,957 3 60 2 40.00 5 3 60 2 40.00 5 0 0.00
9 0 Sungai Tutung 12,064 9 82 2 18.18 11 9 82 2 18.18 11 0 0.00
10 Depati VII Depati VII 14,703 8 73 3 27.27 11 8 73 3 27.27 11 0 0.00
11 Sitinjau Laut Hiang 13,313 2 67 1 33.33 3 3 75 1 25.00 4 0 0.00
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 15,488 6 75 2 25.00 8 6 75 2 25.00 8 0 0.00
13 Keliling Danau Semerap 12,227 8 57 6 42.86 14 8 57 6 42.86 14 0 0.00
14 0 Jujun 9,461 15 75 5 25.00 20 15 75 5 25.00 20 0 0.00
15 Gunung Raya Lempur 7,174 3 60 2 40.00 5 3 60 2 40.00 5 0 0.00
16 Gunung Raya Lolo 5,804 3 43 4 57.14 7 3 33 6 66.67 9 0 0.00
17 Batang Merangin Tarutung 8,717 2 100 0 0.00 2 2 100 0 0.00 2 0 0.00
18 0 Tamiai 7,656 1 100 0.00 1 1 100 0 0.00 1 0 0.00
19 RSU MHATHalib 0 0.00 51 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 234,679 94 43 72 33 217 96 56 75 44 171 0 0
CNR KASUS BARU BTA+ PER 100.000 PENDUDUK 40.05 30.68 92.47
CNR SELURUH KASUS TB PER 100.000 PENDUDUK 40.91 31.96 72.87
Sumber:Bidang P2
Keterangan:
Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll
Catatan : Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada Tabel 1, yaitu sebesar: 234679
PUSKESMAS
L+P L+P
JUMLAH PENDUDUKKASUS TB ANAK
0-14 TAHUN
KASUS BARU TB BTA+, SELURUH KASUS TB, KASUS PADA TB PADA ANAK, DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK
MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
JUMLAH KASUS BARU BTA+JUMLAH SELURUH
KASUS TB
L P L PNO KECAMATAN
TABEL 8
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
TB PARU
L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Gunung Tujuh Pelompek 27 1 2 3 #DIV/0! #DIV/0! 11.11
2 Kayu Aro Kersik Tuo 60 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.00
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 70 6 7 13 #DIV/0! #DIV/0! 18.57
5 Siulak Siulak Gedang 282 16 18 34 #DIV/0! #DIV/0! 12.06
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 78 3 6 9 #DIV/0! #DIV/0! 11.54
7 Air Hangat Semurup 244 8 12 20 #DIV/0! #DIV/0! 8.20
8 Air Hangat Timur Kemantan 95 3 2 5 #DIV/0! #DIV/0! 5.26
9 0 Sungai Tutung 35 9 2 11 #DIV/0! #DIV/0! 31.43
10 Depati VII Depati VII 109 8 3 11 #DIV/0! #DIV/0! 10.09
11 Sitinjau Laut Hiang 54 2 1 3 #DIV/0! #DIV/0! 5.56
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 47 6 2 8 #DIV/0! #DIV/0! 17.02
13 Keliling Danau Semerap 86 8 6 14 #DIV/0! #DIV/0! 16.28
14 0 Jujun 98 15 5 20 #DIV/0! #DIV/0! 20.41
15 Gunung Raya Lempur 62 3 2 5 #DIV/0! #DIV/0! 8.06
16 Gunung Raya Lolo 46 3 4 7 #DIV/0! #DIV/0! 15.22
17 Batang Merangin Tarutung 37 2 0 2 #DIV/0! #DIV/0! 5.41
18 0 Tamiai 3 1 1 #DIV/0! #DIV/0! 33.33
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 1,433 94 72 166 #DIV/0! #DIV/0! 11.58
Sumber: Bidang P2
Keterangan:
Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan,
rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll
NO KECAMATAN PUSKESMAS BTA (+)% BTA (+)
TERHADAP SUSPEK
SUSPEK
TABEL 9
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L + P JUMLA
H%
JUMLA
H%
JUMLA
H% JUMLA
H%
JUMLA
H%
JUMLA
H% L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 Gunung Tujuh Pelompek 1 1 0 0.00 0 #DIV/0! 1 100.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0.00 #DIV/0! 100.00 0 0 0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 8 2 10 0 0.00 0 0.00 9 90.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0.00 0.00 90.00 0 0 1
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 0 0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 8 8 16 0 0.00 0 0.00 16 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0.00 0.00 100.00 0 0 0
5 Siulak Siulak Gedang 24 9 33 0 0.00 0 0.00 33 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0.00 0.00 100.00 0 0 0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 6 4 10 0 0.00 0 0.00 10 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0.00 0.00 100.00 0 0 0
7 Air Hangat Semurup 11 8 19 0 0.00 0 0.00 18 94.74 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0.00 0.00 94.74 0 0 1
8 Air Hangat Timur Kemantan 4 4 8 0 0.00 0 0.00 8 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0.00 0.00 100.00 0 0 0
9 0 Sungai Tutung 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 0 0
10 Depati VII Depati VII 10 6 16 0 0.00 0 0.00 16 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0.00 0.00 100.00 0 0 0
11 Sitinjau Laut Hiang 4 4 8 0 0.00 0 0.00 7 87.50 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0.00 0.00 87.50 0 0 1
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 5 4 9 0 0.00 0 0.00 9 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0.00 0.00 100.00 0 0 0
13 Keliling Danau Semerap 6 4 10 0 0.00 0 0.00 9 90.00 0 0.00 0 0.00 1 10.00 0.00 0.00 100.00 0 0 0
14 0 Jujun 10 5 15 0 0.00 0 0.00 15 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0.00 0.00 100.00 0 0 0
15 Gunung Raya Lempur 1 4 5 0 0.00 0 0.00 5 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0.00 0.00 100.00 0 0 0
16 Gunung Raya Lolo 0 1 1 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 1 100.00 #DIV/0! 0.00 100.00 0 0 0
17 Batang Merangin Tarutung 2 2 4 0 0.00 0 0.00 4 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0.00 0.00 100.00 0 0 0
18 0 Tamiai 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 100 65 165 0 0.00 0 0.00 160 96.97 0 0.00 0 0.00 2 1.21 0.00 0.00 98.18 0 0 3
ANGKA KEMATIAN SELAMA PENGOBATAN PER 100.000 PENDUDUK 0.0 0.0 1.3
Sumber: Bidang P2
Keterangan:
Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan,
rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll
NO KECAMATAN PUSKESMASBTA (+) DIOBATI
ANGKA KEBERHASILAN
PENGOBATAN
(SUCCESS RATE/SR)
JUMLAH KEMATIAN
SELAMA PENGOBATAN
ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
ANGKA KESEMBUHAN (CURE RATE)ANGKA PENGOBATAN LENGKAP
(COMPLETE RATE)
L P L + P L P L + P
TABEL 10
PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Gunung Tujuh Pelompek 1,325 - - 133 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 1,966 - - 197 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 1,978 - - 198 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 1,095 - - 110 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
5 Siulak Siulak Gedang 1,967 - - 197 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 1,071 - - 107 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
7 Air Hangat Semurup 1,657 - - 166 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
8 Air Hangat Timur Kemantan 811 - - 81 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
9 0 Sungai Tutung 1,266 - - 127 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
10 Depati VII Depati VII 1,268 - - 127 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
11 Sitinjau Laut Hiang 1,251 - - 125 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 1,531 - - 153 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
13 Keliling Danau Semerap 1,022 - - 102 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
14 0 Jujun 901 - - 90 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
15 Gunung Raya Lempur 654 - - 65 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
16 Gunung Raya Lolo 596 - - 60 1 #DIV/0! 1 #DIV/0! 2 3.4
17 Batang Merangin Tarutung 796 - - 80 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
18 0 Tamiai 796 - - 80 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) - - 21,951 - - 2,195 1 #DIV/0! 1 #DIV/0! 2 0.1
Sumber: Bidang P2
Keterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
PNEUMONIA PADA BALITA
PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI
L P L + PNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH BALITA JUMLAH PERKIRAAN
PENDERITA
TABEL 11
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+PPROPORSI
KELOMPOK
UMUR
L P L+PPROPORSI
KELOMPOK
UMUR
L P L+PPROPORSI
KELOMPOK
UMUR
L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 < 1 TAHUN 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
2 1 - 4 TAHUN 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
3 5 - 14 TAHUN 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
4 15 - 19 TAHUN 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
5 20 - 29 TAHUN 1 1 2 28.57 1 2 3 27.27 0 0 0 #DIV/0! 1 0 1
6 30 - 39 TAHUN 1 1 2 28.57 2 3 5 45.45 0 0 0 #DIV/0! 2 0 2
7 40 - 49 TAHUN 2 1 3 42.86 1 2 3 27.27 0 0 0 #DIV/0! 1 0 1
8 50 - 59 TAHUN 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0 0 #DIV/0! 3 0 3
9 ≥ 60 TAHUN 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 4 3 7 4 7 11 0 0 0 7 0 7
PROPORSI JENIS KELAMIN 57.14 42.86 36.36 63.64 #DIV/0! #DIV/0! 100.00 0.00
Sumber: Bidang P2
Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
NO KELOMPOK UMUR
JUMLAH KASUS HIV, AIDS, DAN SYPHILIS MENURUT JENIS KELAMIN
H I V AIDS SYPHILIS JUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS
TABEL 12
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
JUMLAH 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Sumber: Bidang P2
NO UNIT TRANSFUSI DARAH JUMLAH PENDONOR
PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN
DONOR DARAH
SAMPEL DARAH DIPERIKSA/DISKRINING TERHADAP
HIVPOSITIF HIV
L P L + P L P L + P
TABEL 13
KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 0 17,006 0 0 364 301 #DIV/0! 175 #DIV/0! 476 131
2 Kayu Aro Kersik Tuo 0 0 22,597 0 0 484 45 #DIV/0! 45 #DIV/0! 90 19
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 0 19,625 0 0 420 411 #DIV/0! 322 #DIV/0! 733 175
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 0 11,500 0 0 246 115 #DIV/0! 110 #DIV/0! 225 91
5 Siulak Siulak Gedang 0 0 19,368 0 0 414 32 #DIV/0! 30 #DIV/0! 62 15
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 0 10,117 0 0 217 90 #DIV/0! 85 #DIV/0! 175 81
7 Air Hangat Semurup 0 0 18,902 0 0 405 50 #DIV/0! 34 #DIV/0! 84 21
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 0 8,957 0 0 192 38 #DIV/0! 16 #DIV/0! 54 28
9 0 Sungai Tutung 0 0 12,064 0 0 258 72 #DIV/0! 62 #DIV/0! 134 52
10 Depati VII Depati VII 0 0 14,703 0 0 315 63 #DIV/0! 44 #DIV/0! 107 34
11 Sitinjau Laut Hiang 0 0 13,313 0 0 285 79 #DIV/0! 132 #DIV/0! 211 74
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 0 15,488 0 0 331 96 #DIV/0! 85 #DIV/0! 181 55
13 Keliling Danau Semerap 0 0 12,227 0 0 262 250 #DIV/0! 217 #DIV/0! 467 178
14 0 Jujun 0 0 9,461 0 0 202 47 #DIV/0! 35 #DIV/0! 82 41
15 Gunung Raya Lempur 0 0 7,174 0 0 154 64 #DIV/0! 60 #DIV/0! 124 81
16 Gunung Raya Lolo 0 0 5,804 0 0 124 73 #DIV/0! 52 #DIV/0! 125 101
17 Batang Merangin Tarutung 0 0 8,717 0 0 187 49 #DIV/0! 31 #DIV/0! 80 43
18 0 Tamiai 0 0 7,656 0 0 164 79 #DIV/0! 72 #DIV/0! 151 92
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 234,679 0 0 5,022 1,954 #DIV/0! 1,607 #DIV/0! 3,561 70.9
ANGKA KESAKITAN DIARE PER 1.000 PENDUDUK 214
Sumber: Bidang P2
DIARE
DIARE DITANGANI
L P L + PNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK JUMLAH PERKIRAAAN
KASUS
TABEL 14
JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 0 0 0 0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 0 0 0 0 0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 0 0 0 0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 0 0 0 0
5 Siulak Siulak Gedang 0 0 0 0 0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 0 0 0 0
7 Air Hangat Semurup 0 0 0 0 0
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 0 0 0 0
9 0 Sungai Tutung 0 0 0 0 0
10 Depati VII Depati VII 0 0 0 0 0
11 Sitinjau Laut Hiang 0 0 0 0 0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 0 0 0 0
13 Keliling Danau Semerap 0 0 0 0 0
14 0 Jujun 0 0 0 0 0
15 Gunung Raya Lempur 0 0 0 0 0
16 Gunung Raya Lolo 0 0 0 0 0
17 Batang Merangin Tarutung 0 0 0 0 0
18 0 Tamiai 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0
PROPORSI JENIS KELAMIN #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 0.00 0.00 0.00
Sumber: Bidang P2
KASUS BARU
Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering Multi Basiler (MB)/ Kusta Basah PB + MBNO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 15
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Gunung Tujuh Pelompek - - - #DIV/0! #DIV/0!
2 Kayu Aro Kersik Tuo - - - #DIV/0! #DIV/0!
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu - - - #DIV/0! #DIV/0!
4 Gunung Kerinci Siulak Deras - - - #DIV/0! #DIV/0!
5 Siulak Siulak Gedang - - - #DIV/0! #DIV/0!
6 Siulak Mukai Siulak Mukai - - - #DIV/0! #DIV/0!
7 Air Hangat Semurup - - - #DIV/0! #DIV/0!
8 Air Hangat Timur Kemantan - - - #DIV/0! #DIV/0!
9 0 Sungai Tutung - - - #DIV/0! #DIV/0!
10 Depati VII Depati VII - - - #DIV/0! #DIV/0!
11 Sitinjau Laut Hiang - - - #DIV/0! #DIV/0!
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung - - - #DIV/0! #DIV/0!
13 Keliling Danau Semerap - - - #DIV/0! #DIV/0!
14 0 Jujun - - - #DIV/0! #DIV/0!
15 Gunung Raya Lempur - - - #DIV/0! #DIV/0!
16 Gunung Raya Lolo - - - #DIV/0! #DIV/0!
17 Batang Merangin Tarutung - - - #DIV/0! #DIV/0!
18 0 Tamiai - - - #DIV/0! #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - #DIV/0! - #DIV/0!
ANGKA CACAT TINGKAT 2 PER 100.000 PENDUDUK -
Sumber: Bidang P2
KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KASUS BARU
PENDERITA KUSTAPENDERITA KUSTA
0-14 TAHUNCACAT TINGKAT 2NO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 16
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 0 0 0 0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 0 0 0 0 0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 0 0 0 0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 0 0 0 0
5 Siulak Siulak Gedang 0 0 0 0 0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 0 0 0 0
7 Air Hangat Semurup 0 0 0 0 0
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 0 0 0 0
9 0 Sungai Tutung 0 0 0 0 0
10 Depati VII Depati VII 0 0 0 0 0
11 Sitinjau Laut Hiang 0 0 0 0 0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 0 0 0 0
13 Keliling Danau Semerap 0 0 0 0 0
14 0 Jujun 0 0 0 0 0
15 Gunung Raya Lempur 0 0 0 0 0
16 Gunung Raya Lolo 0 0 0 0 0
17 Batang Merangin Tarutung 0 0 0 0 0
18 0 Tamiai 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0
ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 0.0 0.0 0.0
Sumber: Bidang P2
KASUS TERCATAT
Pausi Basiler/Kusta kering Multi Basiler/Kusta Basah JUMLAHNO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 17
PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
KUSTA (PB) KUSTA (MB)
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
2 Kayu Aro Kersik Tuo 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
5 Siulak Siulak Gedang 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 Air Hangat Semurup 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
9 0 Sungai Tutung 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
10 Depati VII Depati VII 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
11 Sitinjau Laut Hiang 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
13 Keliling Danau Semerap 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
14 0 Jujun 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
15 Gunung Raya Lempur 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
16 Gunung Raya Lolo 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
17 Batang Merangin Tarutung 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
18 0 Tamiai 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Sumber: Bidang P2
NO KECAMATAN PUSKESMAS PENDERITA PB PENDERITA MBRFT PB RFT MB
L P L + P L P L + P
TABEL 18
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK
<15 TAHUN
JUMLAH KASUS AFP
(NON POLIO)
1 2 3 4 5
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 0 0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 0
5 Siulak Siulak Gedang 0 1
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 0
7 Air Hangat Semurup 0 2
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 0
9 0 Sungai Tutung 0 0
10 Depati VII Depati VII 0 0
11 Sitinjau Laut Hiang 0 0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 0
13 Keliling Danau Semerap 0 0
14 0 Jujun 0 1
15 Gunung Raya Lempur 0 0
16 Gunung Raya Lolo 0 0
17 Batang Merangin Tarutung 0 0
18 0 Tamiai 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 4
AFP RATE (NON POLIO) PER 100.000 PENDUDUK USIA < 15 TAHUN #DIV/0!
Sumber: Bidang P2
Keterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
Catatan : Jumlah penduduk < 15 tahun kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun pada tabel 2, yaitu sebesar:14,018
JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TABEL 19
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JUMLAH KASUS PD3I
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 0 0 0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 0 0 0 0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 0 0 0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 0 0 0
5 Siulak Siulak Gedang 0 0 0 0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 0 0 0
7 Air Hangat Semurup 0 0 0 0
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 0 0 0
9 0 Sungai Tutung 0 0 0 0
10 Depati VII Depati VII 0 0 0 0
11 Sitinjau Laut Hiang 0 0 0 0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 0 0 0
13 Keliling Danau Semerap 0 0 0 0
14 0 Jujun 0 0 0 0
15 Gunung Raya Lempur 0 0 0 0
16 Gunung Raya Lolo 0 0 0 0
17 Batang Merangin Tarutung 0 0 0 0
18 0 Tamiai 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
CASE FATALITY RATE (%) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Sumber: Bidang P2
NO KECAMATAN PUSKESMAS
MENINGGAL MENINGGAL MENINGGAL
PERTUSISDIFTERI TETANUS (NON NEONATORUM) TETANUS NEONATORUM
JUMLAH KASUS JUMLAH KASUS JUMLAH KASUS
TABEL 20
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 Siulak Siulak Gedang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 Air Hangat Semurup 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 0 Sungai Tutung 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Depati VII Depati VII 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 Sitinjau Laut Hiang 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
13 Keliling Danau Semerap 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 0 Jujun 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Gunung Raya Lempur 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
16 Gunung Raya Lolo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
17 Batang Merangin Tarutung 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
18 0 Tamiai 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0
CASE FATALITY RATE (%) 0.0
Sumber: Bidang P2
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
JUMLAH KASUS PD3I
CAMPAK
JUMLAH KASUSNO KECAMATAN PUSKESMAS
MENINGGAL
POLIO HEPATITIS B
TABEL 21
JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
2 Kayu Aro Kersik Tuo 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
5 Siulak Siulak Gedang 1 0 1 0 0 0 0.0 #DIV/0! 0.0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
7 Air Hangat Semurup 1 0 1 0 0 0 0.0 #DIV/0! 0.0
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
9 0 Sungai Tutung 2 4 6 0 0 0 0.0 0.0 0.0
10 Depati VII Depati VII 2 0 2 0 0 0 0.0 #DIV/0! 0.0
11 Sitinjau Laut Hiang 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
13 Keliling Danau Semerap 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
14 0 Jujun 1 0 1 0 0 0 0.0 #DIV/0! 0.0
15 Gunung Raya Lempur 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
16 Gunung Raya Lolo 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
17 Batang Merangin Tarutung 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
18 0 Tamiai 1 0 1 0 0 0 0.0 #DIV/0! 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 8 4 12 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK 3.4 1.7 5.1
Sumber: Bidang P2
Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)
JUMLAH KASUS MENINGGAL CFR (%)NO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 22
KABUPATEN/KOTA
TAHUN
L P L+P L % P % L+P % L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
2 Kayu Aro Kersik Tuo 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
5 Siulak Siulak Gedang 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
7 Air Hangat Semurup 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
9 0 Sungai Tutung 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
10 Depati VII Depati VII 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
11 Sitinjau Laut Hiang 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
13 Keliling Danau Semerap 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
14 0 Jujun 0 0 35 - - 35 2 #DIV/0! 3 #DIV/0! 5.00 14.29 0 0 0 0.00 0.00 0.00
15 Gunung Raya Lempur 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
16 Gunung Raya Lolo 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
17 Batang Merangin Tarutung 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
18 0 Tamiai 0 0 0 - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 35 - - - 2 #DIV/0! 3 #DIV/0! 5.00 66.67 0 0 0 0.00 0.00 0.00
JUMLAH PENDUDUK BERISIKO
ANGKA KESAKITAN (ANNUAL PARASITE INCIDENCE ) PER 1.000 PENDUDUK BERISIKO #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Sumber : Bidang P2
SUSPEK MENINGGAL CFR
KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
MALARIA
SEDIAAN DARAH DIPERIKSA
POSITIFNO KECAMATAN PUSKESMAS
L P L+P
TABEL 23
PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 0 0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 0
5 Siulak Siulak Gedang 0 0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 0
7 Air Hangat Semurup 0 0
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 0
9 0 Sungai Tutung 0 0
10 Depati VII Depati VII 0 0
11 Sitinjau Laut Hiang 0 0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 0
13 Keliling Danau Semerap 0 0
14 0 Jujun 0 0
15 Gunung Raya Lempur 0 0
16 Gunung Raya Lolo 0 0
17 Batang Merangin Tarutung 0 0
18 0 Tamiai 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0
ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 0 0 0
Sumber: Sumber P2
Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
PENDERITA FILARIASIS
NO KECAMATAN PUSKESMAS KASUS BARU DITEMUKAN JUMLAH SELURUH KASUS
TABEL 24
CAKUPAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI +
PEREMPUANJUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
2 Kayu Aro Kersik Tuo 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
5 Siulak Siulak Gedang 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 Air Hangat Semurup 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
9 0 Sungai Tutung 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
10 Depati VII Depati VII 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
11 Sitinjau Laut Hiang 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
13 Keliling Danau Semerap 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
14 0 Jujun 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
15 Gunung Raya Lempur 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
16 Gunung Raya Lolo 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
17 Batang Merangin Tarutung 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
18 0 Tamiai 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Sumber: …………….. (sebutkan)
DILAKUKAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUANNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK ≥ 15 TAHUN
TABEL 25
CAKUPAN PEMERIKSAAN OBESITAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI +
PEREMPUANJUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
2 Kayu Aro Kersik Tuo 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
5 Siulak Siulak Gedang 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 Air Hangat Semurup 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
9 0 Sungai Tutung 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
10 Depati VII Depati VII 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
11 Sitinjau Laut Hiang 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
13 Keliling Danau Semerap 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
14 0 Jujun 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
15 Gunung Raya Lempur 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
16 Gunung Raya Lolo 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
17 Batang Merangin Tarutung 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
18 0 Tamiai 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Sumber: …………….. (sebutkan)
DILAKUKAN PEMERIKSAAN OBESITAS
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUANNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH PENGUNJUNG PUSKESMAS DAN
JARINGANNYA BERUSIA ≥ 15 TAHUN
TABEL 26
CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (CBE)
MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Gunung Tujuh Pelompek #DIV/0! #DIV/0!
2 Kayu Aro Kersik Tuo #DIV/0! #DIV/0!
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu #DIV/0! #DIV/0!
4 Gunung Kerinci Siulak Deras #DIV/0! #DIV/0!
5 Siulak Siulak Gedang #DIV/0! #DIV/0!
6 Siulak Mukai Siulak Mukai #DIV/0! #DIV/0!
7 Air Hangat Semurup #DIV/0! #DIV/0!
8 Air Hangat Timur Kemantan #DIV/0! #DIV/0!
9 0 Sungai Tutung #DIV/0! #DIV/0!
10 Depati VII Depati VII #DIV/0! #DIV/0!
11 Sitinjau Laut Hiang #DIV/0! #DIV/0!
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung #DIV/0! #DIV/0!
13 Keliling Danau Semerap #DIV/0! #DIV/0!
14 0 Jujun #DIV/0! #DIV/0!
15 Gunung Raya Lempur #DIV/0! #DIV/0!
16 Gunung Raya Lolo #DIV/0! #DIV/0!
17 Batang Merangin Tarutung #DIV/0! #DIV/0!
18 0 Tamiai #DIV/0! #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Sumber: …………….. (sebutkan)
Ket: IVA: Inspeksi Visual dengan Asam asetat
CBE: Clinical Breast Examination
PEMERIKSAAN IVAPEMERIKSAAN KLINIS PAYUDARA
(CBE)NO KECAMATAN PUSKESMASPEREMPUAN
USIA 30-49 TAHUN
TABEL 27
JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB)
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN ###
DIKETAHU
I
DITANGGU-
LANGIAKHIR L P L+P
0-7
HARI
8-28
HARI
1-11
BLN
1-4
THN
5-9
THN
10-14
THN
15-19
THN
20-44
THN
45-54
THN
55-59
THN
60-69
THN
70+
THNL P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Sumber: Bidang P2
JUMLAH PENDERITA JUMLAH KEMATIANJUMLAH PENDUDUK
TERANCAMATTACK RATE (%) CFR (%)KELOMPOK UMUR PENDERITA
YANG TERSERANG
NOJENIS KEJADIAN
LUAR BIASA JUMLAH
KEC
JUMLAH
DESA/KEL
WAKTU KEJADIAN (TANGGAL)
TABEL 28
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JUMLAH DITANGANI <24 JAM %1 2 3 4 5 6
1 Gunung Tujuh Pelompek #DIV/0!
2 Kayu Aro Kersik Tuo #DIV/0!
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu #DIV/0!
4 Gunung Kerinci Siulak Deras #DIV/0!
5 Siulak Siulak Gedang #DIV/0!
6 Siulak Mukai Siulak Mukai #DIV/0!
7 Air Hangat Semurup #DIV/0!
8 Air Hangat Timur Kemantan #DIV/0!
9 0 Sungai Tutung #DIV/0!
10 Depati VII Depati VII #DIV/0!
11 Sitinjau Laut Hiang #DIV/0!
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung #DIV/0!
13 Keliling Danau Semerap #DIV/0!
14 0 Jujun #DIV/0!
15 Gunung Raya Lempur #DIV/0!
16 Gunung Raya Lolo #DIV/0!
17 Batang Merangin Tarutung #DIV/0!
18 0 Tamiai #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 #DIV/0!
Sumber: Bidang P2
KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN YANG DITANGANI < 24 JAM
KLB DI DESA/KELURAHANNO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 29
MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Gunung Tujuh Pelompek 292 290 99.3 293 100.3 278 268 96.4 268 96.4 268 96.4
2 Kayu Aro Kersik Tuo 433 398 91.9 369 85.2 413 367 88.9 371 89.8 371 89.8
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 435 421 96.8 397 91.3 415 352 84.8 353 85.1 354 85.3
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 241 251 104.1 203 84.2 230 200 87.0 200 87.0 200 87.0
5 Siulak Siulak Gedang 433 425 98.2 410 94.7 413 367 88.9 367 88.9 369 89.3
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 236 218 92.4 211 89.4 225 207 92.0 207 92.0 207 92.0
7 Air Hangat Semurup 365 359 98.4 349 95.6 348 344 98.9 344 98.9 344 98.9
8 Air Hangat Timur Kemantan 178 178 100.0 178 100.0 170 179 105.3 179 105.3 179 105.3
9 0 Sungai Tutung 278 274 98.6 264 95.0 266 236 88.7 236 88.7 236 88.7
10 Depati VII Depati VII 279 283 101.4 266 95.3 266 256 96.2 259 97.4 259 97.4
11 Sitinjau Laut Hiang 275 271 98.5 268 97.5 263 254 96.6 254 96.6 254 96.6
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 337 348 103.3 332 98.5 322 311 96.6 312 96.9 312 96.9
13 Keliling Danau Semerap 225 230 102.2 222 98.7 215 213 99.1 214 99.5 214 99.5
14 0 Jujun 198 203 102.5 180 90.9 189 162 85.7 166 87.8 166 87.8
15 Gunung Raya Lempur 144 139 96.5 122 84.7 137 105 76.6 105 76.6 105 76.6
16 Gunung Raya Lolo 131 116 88.5 116 88.5 125 125 100.0 125 100.0 125 100.0
17 Batang Merangin Tarutung 175 175 100.0 162 92.6 167 136 81.4 137 82.0 137 82.0
18 0 Tamiai 175 169 96.6 168 96.0 167 160 95.8 160 95.8 160 95.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 4,830 4,748 98.3 4,510 93.4 4,609 4,242 92.0 4,257 92.4 4,260 92.4
Sumber: Bidang Kesga
PUSKESMASJUMLAH JUMLAH
CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS
IBU HAMIL IBU BERSALIN/NIFAS
K1 K4PERSALINAN
DITOLONG NAKES
MENDAPAT
YANKES NIFAS
IBU NIFAS
MENDAPAT VIT A NO KECAMATAN
TABEL 30
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Gunung Tujuh Pelompek 292 56 19.2 53 18.2 48 16.4 19 6.5 4 1.4 124 42.5
2 Kayu Aro Kersik Tuo 433 38 8.8 43 9.9 61 14.1 16 3.7 9 2.1 129 29.8
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 435 34 7.8 53 12.2 47 10.8 19 4.4 8 1.8 127 29.2
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 241 76 31.5 63 26.1 16 6.6 13 5.4 9 3.7 101 41.9
5 Siulak Siulak Gedang 433 48 11.1 64 14.8 51 11.8 26 6.0 19 4.4 160 37.0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 236 46 19.5 41 17.4 32 13.6 23 9.7 9 3.8 105 44.5
7 Air Hangat Semurup 365 116 31.8 109 29.9 46 12.6 41 11.2 32 8.8 228 62.5
8 Air Hangat Timur Kemantan 178 40 22.5 40 22.5 35 19.7 19 10.7 10 5.6 104 58.4
9 0 Sungai Tutung 278 131 47.1 179 64.4 203 73.0 129 46.4 49 17.6 560 201.4
10 Depati VII Depati VII 279 36 12.9 33 11.8 26 9.3 19 6.8 7 2.5 85 30.5
11 Sitinjau Laut Hiang 275 39 14.2 30 10.9 23 8.4 35 12.7 23 8.4 111 40.4
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 337 49 14.5 23 6.8 35 10.4 26 7.7 14 4.2 98 29.1
13 Keliling Danau Semerap 225 140 62.2 105 46.7 93 41.3 75 33.3 54 24.0 327 145.3
14 0 Jujun 198 75 37.9 60 30.3 26 13.1 23 11.6 14 7.1 123 62.1
15 Gunung Raya Lempur 144 66 45.8 50 34.7 20 13.9 15 10.4 9 6.3 94 65.3
16 Gunung Raya Lolo 131 46 35.1 52 39.7 41 31.3 8 6.1 8 6.1 109 83.2
17 Batang Merangin Tarutung 175 33 18.9 38 21.7 37 21.1 22 12.6 8 4.6 105 60.0
18 0 Tamiai 175 77 44.0 38 21.7 33 18.9 19 10.9 15 8.6 105 60.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 4,830 1,146 23.7 1,074 22.2 873 18.1 547 11.3 301 6.2 2,795 57.9
Sumber: Bidang P2
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH IBU
HAMIL
TABEL 31
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA WANITA USIA SUBUR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Gunung Tujuh Pelompek 3,284 37 1.1 9 0.3 8 0.2 8 0.2 4 0.1 29 0.9
2 Kayu Aro Kersik Tuo 3,974 67 1.7 29 0.7 13 0.3 10 0.3 14 0.4 66 1.7
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 3,787 40 1.1 17 0.4 10 0.3 8 0.2 11 0.3 46 1.2
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 2,220 28 1.3 13 0.6 4 0.2 6 0.3 9 0.4 32 1.4
5 Siulak Siulak Gedang 3,738 45 1.2 48 1.3 11 0.3 9 0.2 4 0.1 72 1.9
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 1,952 30 1.5 29 1.5 74 3.8 24 1.2 9 0.5 136 7.0
7 Air Hangat Semurup 3,648 25 0.7 14 0.4 22 0.6 10 0.3 10 0.3 56 1.5
8 Air Hangat Timur Kemantan 1,729 35 2.0 12 0.7 16 0.9 10 0.6 6 0.3 44 2.5
9 0 Sungai Tutung 2,329 51 2.2 42 1.8 14 0.6 14 0.6 13 0.6 83 3.6
10 Depati VII Depati VII 2,839 42 1.5 15 0.5 8 0.3 16 0.6 6 0.2 45 1.6
11 Sitinjau Laut Hiang 2,569 31 1.2 23 0.9 20 0.8 18 0.7 21 0.8 82 3.2
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 2,989 26 0.9 16 0.5 8 0.3 7 0.2 9 0.3 40 1.3
13 Keliling Danau Semerap 2,382 28 1.2 20 0.8 8 0.3 9 0.4 7 0.3 44 1.8
14 0 Jujun 1,826 24 1.3 21 1.2 23 1.3 15 0.8 15 0.8 74 4.1
15 Gunung Raya Lempur 1,120 25 2.2 17 1.5 13 1.2 13 1.2 14 1.3 57 5.1
16 Gunung Raya Lolo 1,384 20 1.4 48 3.5 8 0.6 6 0.4 8 0.6 70 5.1
17 Batang Merangin Tarutung 1,682 18 1.1 14 0.8 10 0.6 6 0.4 7 0.4 37 2.2
18 0 Tamiai 1,478 23 1.6 15 1.0 17 1.2 13 0.9 15 1.0 60 4.1
JUMLAH (KAB/KOTA) 44,930 595 1.3 402 0.9 287 0.6 202 0.4 182 0.4 1,073 2.4
Sumber: Bidang P2
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA WUS
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH WUS
(15-39 TAHUN)
TABEL 32
JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
FE1 (30 TABLET) FE3 (90 TABLET)
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Gunung Tujuh Pelompek 292 290 99.32 293 100.34
2 Kayu Aro Kersik Tuo 433 398 91.92 369 85.22
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 435 421 96.78 397 91.26
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 241 254 105.39 228 94.61
5 Siulak Siulak Gedang 433 425 98.15 410 94.69
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 236 218 92.37 211 89.41
7 Air Hangat Semurup 365 359 98.36 349 95.62
8 Air Hangat Timur Kemantan 178 188 105.62 180 101.12
9 0 Sungai Tutung 278 274 98.56 266 95.68
10 Depati VII Depati VII 279 283 101.43 266 95.34
11 Sitinjau Laut Hiang 275 271 98.55 268 97.45
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 337 348 103.26 332 98.52
13 Keliling Danau Semerap 225 230 102.22 243 108.00
14 0 Jujun 198 203 102.53 180 90.91
15 Gunung Raya Lempur 144 139 96.53 133 92.36
16 Gunung Raya Lolo 131 116 88.55 116 88.55
17 Batang Merangin Tarutung 175 175 100.00 162 92.57
18 0 Tamiai 175 169 96.57 168 96.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 4830 4,761 98.57 4,571 94.64
Sumber: Bidang Kesga
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH
IBU HAMIL
TABEL 33
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
S % L P L + P L P L + P S % S % S %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 Gunung Tujuh Pelompek 292 58 41 70.2 135 132 267 20 20 40 2 9.9 9 45.5 11 27.5
2 Kayu Aro Kersik Tuo 433 87 87 100.5 183 185 368 27 28 55 16 58.3 5 18.0 21 38.0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 435 87 55 63.2 184 170 354 28 26 53 12 43.5 17 66.7 29 54.6
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 241 48 17 35.3 104 95 199 16 14 30 1 6.4 2 14.0 3 10.1
5 Siulak Siulak Gedang 433 87 78 90.1 189 178 367 28 27 55 36 127.0 21 78.7 57 103.5
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 236 47 47 99.6 94 113 207 14 17 31 3 21.3 7 41.3 10 32.2
7 Air Hangat Semurup 365 73 73 100.0 159 181 340 24 27 51 6 25.2 7 25.8 13 25.5
8 Air Hangat Timur Kemantan 178 36 9 25.3 81 98 179 12 15 27 4 32.9 - 0.0 4 14.9
9 0 Sungai Tutung 278 56 12 21.6 124 112 236 19 17 35 4 21.5 - 0.0 4 11.3
10 Depati VII Depati VII 279 56 56 100.4 122 137 259 18 21 39 16 87.4 8 38.9 24 61.8
11 Sitinjau Laut Hiang 275 55 32 58.2 123 131 254 18 20 38 11 59.6 - 0.0 11 28.9
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 337 67 73 108.3 152 157 309 23 24 46 16 70.2 10 42.5 26 56.1
13 Keliling Danau Semerap 225 45 9 20.0 105 109 214 16 16 32 2 12.7 - 0.0 2 6.2
14 0 Jujun 198 40 40 101.0 85 78 163 13 12 24 21 164.7 15 128.2 36 147.2
15 Gunung Raya Lempur 144 29 13 45.1 51 54 105 8 8 16 1 13.1 4 49.4 5 31.7
16 Gunung Raya Lolo 131 26 6 22.9 58 67 125 9 10 19 3 34.5 - 0.0 3 16.0
17 Batang Merangin Tarutung 175 35 35 100.0 74 61 135 11 9 20 10 90.1 5 54.6 15 74.1
18 0 Tamiai 175 35 23 65.7 87 73 160 13 11 24 4 30.7 4 36.5 8 33.3
JUMLAH (KAB/KOTA) 4,830 966 706 73.1 2,110 2,131 4,241 317 320 636 168 53.1 114 35.7 282 29.2
Sumber: Bidang Kesga
PERKIRAAN
BUMIL
DENGAN
KOMPLIKASI
KEBIDANAN
PENANGANAN
KOMPLIKASI
KEBIDANAN
JUMLAH LAHIR HIDUPPERKIRAAN NEONATAL
KOMPLIKASI
JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL
MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
PENANGANAN KOMPLIKASI NEONATAL
L P L + PNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH
IBU HAMIL
TABEL 34
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
PESERTA KB AKTIF
MKJP
IUD % MOP % MOW %IM
PLAN% JUMLAH %
KON
DOM % SUNTIK % PIL %
OBAT
VAGINA%
LAIN
NYA% JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Gunung Tujuh Pelompek 102 5.7 0 0.0 22 1.2 95 5.3 219 12.3 0 0.0 1,055 59.4 502 28.3 0 0.0 0 0.0 1,557 87.7 1,776 100.0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 32 1.7 0 0.0 0 0.0 144 7.6 176 9.3 0 0.0 1,369 72.4 347 18.3 0 0.0 0 0.0 1,716 90.7 1,892 100.0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 104 4.3 0 0.0 18 0.7 138 5.7 260 10.8 0 0.0 1,423 59.0 729 30.2 0 0.0 0 0.0 2,152 89.2 2,412 100.0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 283 18.5 0 0.0 17 1.1 255 16.7 555 36.3 0 0.0 723 47.3 250 16.4 0 0.0 0 0.0 973 63.7 1,528 100.0
5 Siulak Siulak Gedang 490 19.8 0 0.0 0 0.0 334 13.5 824 33.3 0 0.0 1,025 41.4 624 25.2 0 0.0 0 0.0 1,649 66.7 2,473 100.0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 362 28.1 0 0.0 12 0.9 134 10.4 508 39.4 0 0.0 430 33.3 352 27.3 0 0.0 0 0.0 782 60.6 1,290 100.0
7 Air Hangat Semurup 177 7.8 0 0.0 25 1.1 478 21.0 680 29.8 0 0.0 781 34.3 818 35.9 0 0.0 0 0.0 1,599 70.2 2,279 100.0
8 Air Hangat Timur Kemantan 158 19.5 0 0.0 86 10.6 100 12.3 344 42.5 0 0.0 164 20.2 302 37.3 0 0.0 0 0.0 466 57.5 810 100.0
9 0 Sungai Tutung 41 3.0 0 0.0 1 0.1 115 8.5 157 11.7 0 0.0 785 58.3 404 30.0 0 0.0 0 0.0 1,189 88.3 1,346 100.0
10 Depati VII Depati VII 92 5.7 1 0.1 19 1.2 180 11.1 292 18.1 0 0.0 858 53.1 465 28.8 0 0.0 0 0.0 1,323 81.9 1,615 100.0
11 Sitinjau Laut Hiang 20 1.2 0 0.0 0 0.0 2 0.1 22 1.3 0 0.0 1,426 86.3 205 12.4 0 0.0 0 0.0 1,631 98.7 1,653 100.0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 24 1.2 0 0.0 6 0.3 65 3.3 95 4.9 0 0.0 879 45.1 973 50.0 0 0.0 0 0.0 1,852 95.1 1,947 100.0
13 Keliling Danau Semerap 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 1,461 100.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 1,461 100.0 1,461 100.0
14 0 Jujun 107 9.1 0 0.0 5 0.4 58 4.9 170 14.4 0 0.0 674 57.2 334 28.4 0 0.0 0 0.0 1,008 85.6 1,178 100.0
15 Gunung Raya Lempur 123 14.4 0 0.0 11 1.3 123 14.4 257 30.1 0 0.0 402 47.1 194 22.7 0 0.0 0 0.0 596 69.9 853 100.0
16 Gunung Raya Lolo 37 5.1 0 0.0 8 1.1 139 19.0 184 25.2 0 0.0 312 42.7 235 32.1 0 0.0 0 0.0 547 74.8 731 100.0
17 Batang Merangin Tarutung 68 8.2 0 0.0 0 0.0 98 11.8 166 20.0 0 0.0 392 47.2 273 32.9 0 0.0 0 0.0 665 80.0 831 100.0
18 0 Tamiai 10 1.2 0 0.0 0 0.0 112 13.1 122 14.3 0 0.0 231 27.0 502 58.7 0 0.0 0 0.0 733 85.7 855 100.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,230 8.3 1 0.0 230 0.9 2,570 9.5 5,031 18.7 0 0.0 14,390 53.4 7,509 27.9 0 0.0 0 0.0 21,899 81.3 26,930 100.0
Sumber: Bidang Kesga
Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NON MKJPNO KECAMATAN PUSKESMAS MKJP +
NON
MKJP
% MKJP +
NON MKJP
TABEL 35
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
PESERTA KB BARU
MKJP
IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % KONDOM % SUNTIK % PIL %OBAT
VAGINA%
LAIN
NYA% JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Gunung Tujuh Pelompek 2 11.1 0 0.0 0 0.0 5 27.8 7 38.9 0 0.0 8 44.4 3 16.7 0.0 0.0 11 61.1 18 100.0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 11 42.3 15 57.7 0.0 0.0 26 100.0 26 100.0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 0 0.0 0 0.0 0 0.0 1 6.7 1 6.7 1 6.7 9 60.0 4 26.7 0.0 0.0 14 93.3 15 100.0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 18 50.0 18 50.0 0.0 0.0 36 100.0 36 100.0
5 Siulak Siulak Gedang 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0.0 4 100.0 0.0 0.0 4 100.0 4 100.0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 11 52.4 0 0.0 0 0.0 2 9.5 13 61.9 0 0.0 4 19.0 4 19.0 0.0 0.0 8 38.1 21 100.0
7 Air Hangat Semurup 2 4.5 0 0.0 0 0.0 4 9.1 6 13.6 0 0.0 31 70.5 7 15.9 0.0 0.0 38 86.4 44 100.0
8 Air Hangat Timur Kemantan 1 3.3 0 0.0 0 0.0 1 3.3 2 6.7 0 0.0 24 80.0 4 13.3 0.0 0.0 28 93.3 30 100.0
9 0 Sungai Tutung 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 11 91.7 1 8.3 0.0 0.0 12 100.0 12 100.0
10 Depati VII Depati VII 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 12 63.2 7 36.8 0.0 0.0 19 100.0 19 100.0
11 Sitinjau Laut Hiang 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 20 87.0 3 13.0 0.0 0.0 23 100.0 23 100.0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 16 51.6 15 48.4 0.0 0.0 31 100.0 31 100.0
13 Keliling Danau Semerap 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 4 57.1 3 42.9 0.0 0.0 7 100.0 7 100.0
14 0 Jujun 1 4.8 0 0.0 1 4.8 0 0.0 2 9.5 0 0.0 18 85.7 1 4.8 0.0 0.0 19 90.5 21 100.0
15 Gunung Raya Lempur 0 0.0 0 0.0 0 0.0 3 75.0 3 75.0 0 0.0 0.0 1 25.0 0.0 0.0 1 25.0 4 100.0
16 Gunung Raya Lolo 0 0.0 0 0.0 0 0.0 1 5.9 1 5.9 0 0.0 9 52.9 7 41.2 0.0 0.0 16 94.1 17 100.0
17 Batang Merangin Tarutung 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 12 100.0 0.0 0.0 0.0 12 100.0 12 100.0
18 0 Tamiai 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 6 100.0 0.0 0.0 0.0 6 100.0 6 100.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 17 4.9 0 0.0 1 0.3 17 4.9 35 10.1 1 0.3 213 61.6 97 28.0 0 0.0 0 0.0 311 89.9 346 100.0
Sumber: Bidang Kesga
Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NON MKJPNO KECAMATAN PUSKESMAS MKJP +
NON
MKJP
% MKJP
+ NON
MKJP
TABEL 36
JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
PESERTA KB BARU
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Gunung Tujuh Pelompek 2,120 18 0.8 1,776 83.8
2 Kayu Aro Kersik Tuo 3,146 26 0.8 1,892 60.1
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 3,165 15 0.5 2,412 76.2
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 1,752 36 2.1 1,528 87.2
5 Siulak Siulak Gedang 3,148 4 0.1 2,473 78.6
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 1,714 21 1.2 1,290 75.3
7 Air Hangat Semurup 2,651 44 1.7 2,279 86.0
8 Air Hangat Timur Kemantan 1,288 30 2.3 810 62.9
9 0 Sungai Tutung 2,025 12 0.6 1,346 66.5
10 Depati VII Depati VII 2,028 19 0.9 1,615 79.6
11 Sitinjau Laut Hiang 2,001 23 1.1 1,653 82.6
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 2,450 31 1.3 1,947 79.5
13 Keliling Danau Semerap 1,734 7 0.4 1,461 84.3
14 0 Jujun 1,442 21 1.5 1,178 81.7
15 Gunung Raya Lempur 1,046 4 0.4 853 81.5
16 Gunung Raya Lolo 953 17 1.8 731 76.7
17 Batang Merangin Tarutung 1,274 12 0.9 831 65.2
18 0 Tamiai 1,273 6 0.5 855 67.2
JUMLAH (KAB/KOTA) 35,210 346 1.0 26,930 76.5
Sumber: Bidang P2
PESERTA KB AKTIFNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH PUS
TABEL 37
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Gunung Tujuh Pelompek 135 132 267 135 100.0 132 100.0 267 100.0 2 1.48148 3 2.3 5 1.9
2 Kayu Aro Kersik Tuo 183 185 368 183 100.0 185 100.0 368 100.0 10 5.5 4 2.2 14 3.8
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 184 170 354 184 100.0 170 100.0 354 100.0 4 2.2 7 4.1 11 3.1
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 104 95 199 104 100.0 95 100.0 199 100.0 1 1.0 2 2.1 3 1.5
5 Siulak Siulak Gedang 189 178 367 189 100.0 178 100.0 367 100.0 7 3.7 3 1.7 10 2.7
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 94 113 207 94 100.0 113 100.0 207 100.0 1 1.1 5 4.4 6 2.9
7 Air Hangat Semurup 159 181 340 159 100.0 181 100.0 340 100.0 0 0.0 1 0.6 1 0.3
8 Air Hangat Timur Kemantan 81 98 179 81 100.0 98 100.0 179 100.0 1 1.2 0 0.0 1 0.6
9 0 Sungai Tutung 124 112 236 124 100.0 112 100.0 236 100.0 4 3.2 0 0.0 4 1.7
10 Depati VII Depati VII 122 137 259 122 100.0 137 100.0 259 100.0 4 3.3 1 0.7 5 1.9
11 Sitinjau Laut Hiang 123 131 254 123 100.0 131 100.0 254 100.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 152 157 309 152 100.0 157 100.0 309 100.0 3 2.0 5 3.2 8 2.6
13 Keliling Danau Semerap 105 109 214 105 100.0 109 100.0 214 100.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0
14 0 Jujun 85 78 163 85 100.0 78 100.0 163 100.0 5 5.9 3 3.8 8 4.9
15 Gunung Raya Lempur 51 54 105 51 100.0 54 100.0 105 100.0 1 2.0 1 1.9 2 1.9
16 Gunung Raya Lolo 58 67 125 58 100.0 67 100.0 125 100.0 2 3.4 0 0.0 2 1.6
17 Batang Merangin Tarutung 74 61 135 74 100.0 61 100.0 135 100.0 4 5.4 1 1.6 5 3.7
18 0 Tamiai 87 73 160 87 100.0 73 100.0 160 100.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,110 2,131 4,241 2,110 100.0 2,131 100.0 4,241 100.0 49 2.3 36 1.7 85 2.0
Sumber: Bidang Kesga
KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH LAHIR HIDUP
BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
BAYI BARU LAHIR DITIMBANG BBLR
L P L + P L P L + PNO
TABEL 38
CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Gunung Tujuh Pelompek 136 129 265 135 99.3 132 102.3 267 100.8 135 99.3 131 101.6 266 100.4
2 Kayu Aro Kersik Tuo 185 209 394 183 98.9 185 88.5 368 93.4 183 98.9 166 79.4 349 88.6
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 190 205 395 184 96.8 170 82.9 354 89.6 184 96.8 170 82.9 354 89.6
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 110 109 219 104 94.5 95 87.2 199 90.9 104 94.5 91 83.5 195 89.0
5 Siulak Siulak Gedang 191 203 394 189 99.0 178 87.7 367 93.1 189 99.0 178 87.7 367 93.1
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 107 107 214 94 87.9 113 105.6 207 96.7 94 87.9 110 102.8 204 95.3
7 Air Hangat Semurup 162 169 331 159 98.1 181 107.1 340 102.7 159 98.1 178 105.3 337 101.8
8 Air Hangat Timur Kemantan 81 81 162 81 100.0 98 121.0 179 110.5 81 100.0 96 118.5 177 109.3
9 0 Sungai Tutung 124 129 253 124 100.0 112 86.8 236 93.3 124 100.0 107 82.9 231 91.3
10 Depati VII Depati VII 122 131 253 122 100.0 137 104.6 259 102.4 122 100.0 132 100.8 254 100.4
11 Sitinjau Laut Hiang 123 127 250 123 100.0 131 103.1 254 101.6 123 100.0 131 103.1 254 101.6
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 152 154 306 152 100.0 157 101.9 309 101.0 152 100.0 160 103.9 312 102.0
13 Keliling Danau Semerap 105 99 204 105 100.0 109 110.1 214 104.9 105 100.0 100 101.0 205 100.5
14 0 Jujun 88 92 180 85 96.6 78 84.8 163 90.6 85 96.6 80 87.0 165 91.7
15 Gunung Raya Lempur 67 64 131 51 76.1 54 84.4 105 80.2 51 76.1 53 82.8 104 79.4
16 Gunung Raya Lolo 58 61 119 58 100.0 67 109.8 125 105.0 58 100.0 57 93.4 115 96.6
17 Batang Merangin Tarutung 79 80 159 74 93.7 61 76.3 135 84.9 74 93.7 63 78.8 137 86.2
18 0 Tamiai 78 81 159 87 111.5 73 90.1 160 100.6 87 111.5 73 90.1 160 100.6
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,158 2,230 4,388 2,110 97.8 2,131 95.6 4,241 96.6 2,110 97.8 2,076 93.1 4,186 95.4
Sumber: Bidang Kesga
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI
KUNJUNGAN NEONATAL 1 KALI (KN1) KUNJUNGAN NEONATAL 3 KALI (KN LENGKAP)
L P L + P L P L + P
TABEL 39
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Gunung Tujuh Pelompek 76 94 170 41 53.9 49 52.1 90 52.9
2 Kayu Aro Kersik Tuo 100 106 206 68 68.0 72 67.9 140 68.0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 94 102 196 75 79.8 80 78.4 155 79.1
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 55 60 115 38 69.1 42 70.0 80 69.6
5 Siulak Siulak Gedang 93 101 194 58 62.4 64 63.4 122 62.9
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 46 52 98 29 63.0 33 63.5 62 63.3
7 Air Hangat Semurup 90 99 189 62 68.9 65 65.7 127 67.2
8 Air Hangat Timur Kemantan 41 49 90 27 65.9 35 71.4 62 68.9
9 0 Sungai Tutung 55 66 121 42 76.4 45 68.2 87 71.9
10 Depati VII Depati VII 72 75 147 45 62.5 48 64.0 93 63.3
11 Sitinjau Laut Hiang 62 71 133 43 69.4 50 70.4 93 69.9
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 76 79 155 56 73.7 58 73.4 114 73.5
13 Keliling Danau Semerap 58 64 122 36 62.1 44 68.8 80 65.6
14 0 Jujun 43 52 95 32 74.4 36 69.2 68 71.6
15 Gunung Raya Lempur 33 39 72 24 72.7 29 74.4 53 73.6
16 Gunung Raya Lolo 27 31 58 19 70.4 23 74.2 42 72.4
17 Batang Merangin Tarutung 42 45 87 27 64.3 28 62.2 55 63.2
18 0 Tamiai 37 40 77 23 62.2 30 75.0 53 68.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,100 1,225 2,325 745 67.7 831 67.8 1,576 67.8
Sumber: Bidang Kesga
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF
USIA 0-6 BULAN
L P L + PNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH BAYI
TABEL 40
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Gunung Tujuh Pelompek 136 129 265 100 73.5 104 80.6 204 77.0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 185 209 394 148 80.0 160 76.6 308 78.2
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 190 205 395 148 77.9 167 81.5 315 79.7
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 110 109 219 89 80.9 90 82.6 179 81.7
5 Siulak Siulak Gedang 191 203 394 159 83.2 148 72.9 307 77.9
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 107 107 214 89 83.2 84 78.5 173 80.8
7 Air Hangat Semurup 162 169 331 123 75.9 126 74.6 249 75.2
8 Air Hangat Timur Kemantan 81 81 162 69 85.2 71 87.7 140 86.4
9 0 Sungai Tutung 124 129 253 92 74.2 94 72.9 186 73.5
10 Depati VII Depati VII 122 131 253 89 73.0 104 79.4 193 76.3
11 Sitinjau Laut Hiang 123 127 250 101 82.1 104 81.9 205 82.0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 152 154 306 125 82.2 127 82.5 252 82.4
13 Keliling Danau Semerap 105 99 204 89 84.8 81 81.8 170 83.3
14 0 Jujun 88 92 180 78 88.6 74 80.4 152 84.4
15 Gunung Raya Lempur 67 64 131 57 85.1 57 89.1 114 87.0
16 Gunung Raya Lolo 58 61 119 48 82.8 57 93.4 105 88.2
17 Batang Merangin Tarutung 79 80 159 56 70.9 70 87.5 126 79.2
18 0 Tamiai 78 81 159 62 79.5 70 86.4 132 83.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,158 2,230 4,388 1,722 79.8 1,788 80 3,510 80.0
Sumber: Bidang Kesga
PELAYANAN KESEHATAN BAYI
L P L + PNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI
TABEL 41
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
1 2 3 4 5 6
1 Gunung Tujuh Pelompek 13 12 92.3
2 Kayu Aro Kersik Tuo 21 20 95.2
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 17 16 94.1
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 16 15 93.8
5 Siulak Siulak Gedang 26 25 96.2
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 14 13 92.9
7 Air Hangat Semurup 24 23 95.8
8 Air Hangat Timur Kemantan 12 11 91.7
9 0 Sungai Tutung 17 16 94.1
10 Depati VII Depati VII 20 19 95.0
11 Sitinjau Laut Hiang 20 19 95.0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 19 18 94.7
13 Keliling Danau Semerap 16 15 93.8
14 0 Jujun 16 15 93.8
15 Gunung Raya Lempur 11 10 90.9
16 Gunung Raya Lolo 9 8 88.9
17 Batang Merangin Tarutung 10 10 100.0
18 0 Tamiai 6 6 100.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 287 271 94.4
Sumber: Bidang P2
CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH
DESA/KELURAHANDESA/KEL UCI % DESA/KEL UCI
TABEL 42
CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
BAYI DIIMUNISASI
DPT1+HB1 DPT3+HB3 CAMPAK
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16.0 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Gunung Tujuh Pelompek 136 129 265 132 97.1 133 103.1 265 100.0 135 99.3 138 107.0 273 103.0 144 105.9 147 114.0 291 109.8 -9.09 -10.53 -9.81
2 Kayu Aro Kersik Tuo 185 209 394 177 95.7 176 84.2 353 89.6 199 107.6 182 87.1 381 96.7 190 102.7 194 92.8 384 97.5 -7.34 -10.23 -8.78
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 190 205 395 183 96.3 179 87.3 362 91.6 182 95.8 180 87.8 362 91.6 193 101.6 181 88.3 374 94.7 -5.46 -1.12 -3.31
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 110 109 219 132 120.0 108 99.1 240 109.6 111 100.9 95 87.2 206 94.1 137 124.5 102 93.6 239 109.1 -3.79 5.56 0.42
5 Siulak Siulak Gedang 191 203 394 159 83.2 134 66.0 293 74.4 182 95.3 149 73.4 331 84.0 179 93.7 162 79.8 341 86.5 -12.58 -20.90 -16.38
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 107 107 214 125 116.8 114 106.5 239 111.7 107 100.0 100 93.5 207 96.7 104 97.2 180 168.2 284 132.7 16.80 -57.89 -18.83
7 Air Hangat Semurup 162 169 331 177 109.3 157 92.9 334 100.9 181 111.7 177 104.7 358 108.2 159 98.1 153 90.5 312 94.3 10.17 2.55 6.59
8 Air Hangat Timur Kemantan 81 81 162 106 130.9 94 116.0 200 123.5 117 144.4 101 124.7 218 134.6 133 164.2 115 142.0 248 153.1 -25.47 -22.34 -24.00
9 0 Sungai Tutung 124 129 253 143 115.3 118 91.5 261 103.2 118 95.2 121 93.8 239 94.5 121 97.6 107 82.9 228 90.1 15.38 9.32 12.64
10 Depati VII Depati VII 122 131 253 137 112.3 129 98.5 266 105.1 123 100.8 123 93.9 246 97.2 143 117.2 136 103.8 279 110.3 -4.38 -5.43 -4.89
11 Sitinjau Laut Hiang 123 127 250 152 123.6 148 116.5 300 120.0 153 124.4 132 103.9 285 114.0 139 113.0 114 89.8 253 101.2 8.55 22.97 15.67
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 152 154 306 163 107.2 136 88.3 299 97.7 143 94.1 130 84.4 273 89.2 145 95.4 142 92.2 287 93.8 11.04 -4.41 4.01
13 Keliling Danau Semerap 105 99 204 120 114.3 115 116.2 235 115.2 154 146.7 124 125.3 278 136.3 128 121.9 110 111.1 238 116.7 -6.67 4.35 -1.28
14 0 Jujun 88 92 180 115 130.7 96 104.3 211 117.2 108 122.7 85 92.4 193 107.2 124 140.9 19 20.7 143 79.4 -7.83 80.21 32.23
15 Gunung Raya Lempur 67 64 131 76 113.4 83 129.7 159 121.4 84 125.4 71 110.9 155 118.3 82 122.4 70 109.4 152 116.0 -7.89 15.66 4.40
16 Gunung Raya Lolo 58 61 119 74 127.6 75 123.0 149 125.2 60 103.4 54 88.5 114 95.8 69 119.0 54 88.5 123 103.4 6.76 28.00 17.45
17 Batang Merangin Tarutung 79 80 159 89 112.7 82 102.5 171 107.5 90 113.9 72 90.0 162 101.9 81 102.5 71 88.8 152 95.6 8.99 13.41 11.11
18 0 Tamiai 78 81 159 85 109.0 80 98.8 165 103.8 77 98.7 70 86.4 147 92.5 68 87.2 74 91.4 142 89.3 20.00 7.50 13.94
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,158 2,230 4,388 2,345 108.7 2,157 96.7 4,502 102.6 2,324 107.7 2,104 94.3 4,428 100.9 2,339 108.4 2,131 95.6 4,470 101.9 0.26 1.21 0.71
Sumber: Bidang P2
L P L + P
DO RATE (%)JUMLAH BAYI
L P L + PNO KECAMATAN PUSKESMAS
L P L + P L P L + P
TABEL 43
CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
BAYI DIIMUNISASI
BCG POLIO4 IMUNISASI DASAR LENGKAP
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 Gunung Tujuh Pelompek 136 129 265 162 119 165 128 327 123 139 102.206 146 113.178 285 107.547 137 100.735 138 106.977 275 103.774
2 Kayu Aro Kersik Tuo 185 209 394 201 109 195 93 396 101 194 104.865 189 90.4306 383 97.2081 177 95.6757 177 84.689 354 89.8477
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 190 205 395 195 103 179 87 374 95 186 97.8947 186 90.7317 372 94.1772 177 93.1579 159 77.561 336 85.0633
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 110 109 219 131 119 103 94 234 107 117 106.364 117 107.339 234 106.849 116 105.455 88 80.7339 204 93.1507
5 Siulak Siulak Gedang 191 203 394 192 101 181 89 373 95 182 95.288 103 50.7389 285 72.335 154 80.6283 137 67.4877 291 73.8579
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 107 107 214 121 113 101 94 222 104 103 96.2617 182 170.093 285 133.178 89 83.1776 93 86.9159 182 85.0467
7 Air Hangat Semurup 162 169 331 170 105 177 105 347 105 189 116.667 189 111.834 378 114.199 151 93.2099 132 78.1065 283 85.4985
8 Air Hangat Timur Kemantan 81 81 162 106 131 103 127 209 129 136 167.901 112 138.272 248 153.086 127 156.79 111 137.037 238 146.914
9 0 Sungai Tutung 124 129 253 133 107 103 80 236 93 116 93.5484 134 103.876 250 98.8142 110 88.7097 97 75.1938 207 81.8182
10 Depati VII Depati VII 122 131 253 159 130 139 106 298 118 134 109.836 116 88.5496 250 98.8142 131 107.377 124 94.6565 255 100.791
11 Sitinjau Laut Hiang 123 127 250 152 124 138 109 290 116 144 117.073 114 89.7638 258 103.2 129 104.878 102 80.315 231 92.4
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 152 154 306 145 95 153 99 298 97 186 122.368 186 120.779 372 121.569 137 90.1316 133 86.3636 270 88.2353
13 Keliling Danau Semerap 105 99 204 121 115 113 114 234 115 129 122.857 129 130.303 258 126.471 103 98.0952 99 100 202 99.0196
14 0 Jujun 88 92 180 108 123 100 109 208 116 103 117.045 103 111.957 206 114.444 106 120.455 87 94.5652 193 107.222
15 Gunung Raya Lempur 67 64 131 180 269 77 120 257 196 73 108.955 73 114.063 146 111.45 47 70.1493 65 101.563 112 85.4962
16 Gunung Raya Lolo 58 61 119 88 152 45 74 133 112 54 93.1034 54 88.5246 108 90.7563 59 101.724 52 85.2459 111 93.2773
17 Batang Merangin Tarutung 79 80 159 93 118 77 96 170 107 75 94.9367 75 93.75 150 94.3396 72 91.1392 59 73.75 131 82.3899
18 0 Tamiai 78 81 159 79 101 84 104 163 103 70 89.7436 70 86.4198 140 88.0503 72 92.3077 71 87.6543 143 89.9371
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,158 2,230 4,388 2,536 118 2,233 100 4,769 109 2,330 107.97 2,278 102.152 4,608 105.014 2,094 97.0343 1,924 86.278 4,018 91.5679
Sumber: Bidang P2
L P L + PNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH BAYI
L P L + P L P L + P
TABEL 44
CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
BAYI 6-11 BULAN ANAK BALITA (12-59 BULAN) BALITA (6-59 BULAN)
L P L+P SƷ % S % S % L P L+P S % S % S % L P L+P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 Gunung Tujuh Pelompek 136 129 265 50 36.76 57 44.19 107 40.38 618 698 1,316 482 77.99 596 85.39 1,078 81.91 754 827 1,581 532 70.56 654 79.08 1,186 75.02
2 Kayu Aro Kersik Tuo 185 209 394 76 41.08 88 42.11 164 41.62 941 1,012 1,953 770 81.83 812 80.24 1,582 81.00 1,126 1,221 2,347 846 75.13 900 73.71 1,746 74.39
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 190 205 395 87 45.79 93 45.37 180 45.57 941 1,023 1,964 856 90.97 853 83.38 1,709 87.02 1,131 1,228 2,359 943 83.38 946 77.04 1,889 80.08
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 110 109 219 41 37.27 55 50.46 96 43.84 492 595 1,087 424 86.18 457 76.81 881 81.05 602 704 1,306 465 77.24 512 72.73 977 74.81
5 Siulak Siulak Gedang 191 203 394 85 44.50 96 47.29 181 45.94 950 1,007 1,957 665 70.00 725 72.00 1,390 71.03 1,141 1,210 2,351 750 65.73 821 67.85 1,571 66.82
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 107 107 214 42 39.25 45 42.06 87 40.65 453 611 1,064 434 95.81 492 80.52 926 87.03 560 718 1,278 476 85.00 537 74.79 1,013 79.26
7 Air Hangat Semurup 162 169 331 70 43.21 82 48.52 152 45.92 809 837 1,646 744 91.97 787 94.03 1,531 93.01 971 1,006 1,977 814 83.83 869 86.38 1,683 85.13
8 Air Hangat Timur Kemantan 81 81 162 23 28.40 29 35.80 52 32.10 384 422 806 286 74.48 311 73.70 597 74.07 465 503 968 309 66.45 340 67.59 649 67.05
9 0 Sungai Tutung 124 129 253 53 42.74 64 49.61 117 46.25 607 650 1,257 600 98.85 594 91.38 1,194 94.99 731 779 1,510 653 89.33 658 84.47 1,311 86.82
10 Depati VII Depati VII 122 131 253 49 40.16 58 44.27 107 42.29 595 663 1,258 525 88.24 582 87.78 1,107 88.00 717 794 1,511 574 80.06 640 80.60 1,214 80.34
11 Sitinjau Laut Hiang 123 127 250 50 40.65 49 38.58 99 39.60 560 682 1,242 496 88.57 547 80.21 1,043 83.98 683 809 1,492 546 79.94 596 73.67 1,142 76.54
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 152 154 306 70 46.05 73 47.40 143 46.73 718 803 1,521 714 99.44 792 98.63 1,506 99.01 870 957 1,827 784 90.11 865 90.39 1,649 90.26
13 Keliling Danau Semerap 105 99 204 40 38.10 52 52.53 92 45.10 477 538 1,015 463 97.06 491 91.26 954 93.99 582 637 1,219 503 86.43 543 85.24 1,046 85.81
14 0 Jujun 88 92 180 27 30.68 38 41.30 65 36.11 413 482 895 339 82.08 368 76.35 707 78.99 501 574 1,075 366 73.05 406 70.73 772 71.81
15 Gunung Raya Lempur 67 64 131 24 35.82 34 53.13 58 44.27 295 354 649 256 86.78 283 79.94 539 83.05 362 418 780 280 77.35 317 75.84 597 76.54
16 Gunung Raya Lolo 58 61 119 24 41.38 29 47.54 53 44.54 280 312 592 254 90.71 255 81.73 509 85.98 338 373 711 278 82.25 284 76.14 562 79.04
17 Batang Merangin Tarutung 79 80 159 32 40.51 35 43.75 67 42.14 386 405 791 320 82.90 368 90.86 688 86.98 465 485 950 352 75.70 403 83.09 755 79.47
18 0 Tamiai 78 81 159 23 29.49 33 40.74 56 35.22 378 412 790 276 73.02 324 78.64 600 75.95 456 493 949 299 65.57 357 72.41 656 69.13
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,158 2,230 4,388 866 40.13 1,010 45.29 1,876 42.75 10,297 11,506 21,803 8,904 86.47 9,637 83.76 18,541 85.04 12,455 13,736 26,191 9,770 78.44 10,648 77.52 20,418 77.96
Sumber: Bidang Kesga
P L + PNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH BAYI JUMLAH JUMLAH
MENDAPAT VIT A MENDAPAT VIT A MENDAPAT VIT A
L P L + P L P L + P L
TABEL 45
JUMLAH ANAK 0-23 BULAN DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P L P L+P L P L+P JUMLA
H% JUMLA
H% JUMLA
H%
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Gunung Tujuh Pelompek 258 272 530 159 177 336 61.6 65.1 63.4 5 3.1 8 4.5 13 3.9
2 Kayu Aro Kersik Tuo 391 395 786 244 261 505 62.4 66 64.2 13 5.3 15 5.7 28 5.5
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 392 400 792 303 315 618 77.3 79 78.0 0 0.0 1 0.3 1 0.2
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 210 228 438 151 159 310 71.9 70 70.8 12 7.9 16 10.1 28 9.0
5 Siulak Siulak Gedang 383 397 780 261 281 542 68.1 71 69.5 11 4.2 13 4.6 24 4.4
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 210 218 428 133 143 276 63.3 66 64.5 11 8.3 17 11.9 28 10.1
7 Air Hangat Semurup 234 338 572 291 282 573 124.4 83 100.2 0 0.0 0 0.0 0 0.0
8 Air Hangat Timur Kemantan 153 171 324 112 120 232 73.2 70 71.6 0 0.0 0 0.0 0 0.0
9 0 Sungai Tutung 244 262 506 186 193 379 76.2 74 74.9 0 0.0 0 0.0 0 0.0
10 Depati VII Depati VII 248 260 508 175 182 357 70.6 70 70.3 0 0.0 0 0.0 0 0.0
11 Sitinjau Laut Hiang 245 255 500 182 195 377 74.3 76 75.4 2 1.1 3 1.5 5 1.3
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 303 309 612 224 231 455 73.9 75 74.3 8 3.6 11 4.8 19 4.2
13 Keliling Danau Semerap 199 209 408 157 160 317 78.9 77 77.7 0 0.0 1 0.6 1 0.3
14 0 Jujun 168 192 360 123 133 256 73.2 69 71.1 1 0.8 0 0.0 1 0.4
15 Gunung Raya Lempur 124 138 262 95 104 199 76.6 75 76.0 8 8.4 10 9.6 18 9.0
16 Gunung Raya Lolo 116 122 238 86 92 178 74.1 75 74.8 2 2.3 2 2.2 4 2.2
17 Batang Merangin Tarutung 148 170 318 126 132 258 85.1 78 81.1 18 14.3 23 17.4 41 15.9
18 0 Tamiai 145 173 318 94 101 195 64.8 58 61.3 0 0.0 0 0.0 0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 4,171 4,509 8,680 3,102 3,261 6,363 74.4 72 73.3 91 2.9 120 3.7 211 3.3
Sumber: Bidang Kesga
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BADUTA
DILAPORKAN (S)
ANAK 0-23 BULAN (BADUTA)
DITIMBANG BGM
JUMLAH (D) % (D/S) L P L+P
TABEL 46
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
ANAK BALITA (12-59 BULAN)
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Gunung Tujuh Pelompek 675 641 1,316 516 76.4 495 77.2 1,011 76.8
2 Kayu Aro Kersik Tuo 916 1,036 1,952 647 70.6 632 61.0 1,279 65.5
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 945 1,019 1,964 691 73.1 713 70.0 1,404 71.5
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 544 543 1,087 458 84.2 458 84.3 916 84.3
5 Siulak Siulak Gedang 946 1,008 1,954 638 67.4 714 70.8 1,352 69.2
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 533 531 1,064 458 85.9 458 86.3 916 86.1
7 Air Hangat Semurup 805 841 1,646 592 73.5 602 71.6 1,194 72.5
8 Air Hangat Timur Kemantan 404 402 806 381 94.3 381 94.8 762 94.5
9 0 Sungai Tutung 615 642 1,257 458 74.5 458 71.3 916 72.9
10 Depati VII Depati VII 607 651 1,258 495 81.5 536 82.3 1,031 82.0
11 Sitinjau Laut Hiang 612 630 1,242 547 89.4 533 84.6 1,080 87.0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 757 764 1,521 525 69.4 516 67.5 1,041 68.4
13 Keliling Danau Semerap 523 491 1,014 458 87.6 458 93.3 916 90.3
14 0 Jujun 438 457 895 381 87.0 392 85.8 773 86.4
15 Gunung Raya Lempur 332 317 649 292 88.0 271 85.5 563 86.7
16 Gunung Raya Lolo 287 304 591 271 94.4 281 92.4 552 93.4
17 Batang Merangin Tarutung 394 396 790 303 76.9 358 90.4 661 83.7
18 0 Tamiai 386 404 790 331 85.8 347 85.9 678 85.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 10,719 11,077 21,796 8,442 78.8 8,603 77.7 17,045 78.2
Sumber: Bidang Kesga
CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)
L P L + PNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH
TABEL 47
JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P L P L+P L P L+P JUMLA
H% JUMLA
H% JUMLA
H%
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Gunung Tujuh Pelompek 769 812 1,581 486 507 993 63.2 62.4 62.8 6 1.2 9 1.8 15 1.5
2 Kayu Aro Kersik Tuo 1,153 1,193 2,346 909 933 1,842 78.8 78 78.5 13 1.4 15 1.6 28 1.5
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 1,168 1,192 2,360 925 948 1,873 79.2 80 79.4 1 0.1 4 0.4 5 0.3
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 623 683 1,306 429 464 893 68.9 68 68.4 26 6.1 30 6.5 56 6.3
5 Siulak Siulak Gedang 1,163 1,184 2,347 777 801 1,578 66.8 68 67.2 22 2.8 26 3.2 48 3.0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 633 645 1,278 426 453 879 67.3 70 68.8 38 8.9 45 9.9 83 9.4
7 Air Hangat Semurup 971 1,006 1,977 813 844 1,657 83.7 84 83.8 1 0.1 2 0.2 3 0.2
8 Air Hangat Timur Kemantan 467 501 968 318 362 680 68.1 72 70.2 0 0.0 0 0.0 0 0.0
9 0 Sungai Tutung 736 774 1,510 576 628 1,204 78.3 81 79.7 1 0.2 1 0.2 2 0.2
10 Depati VII Depati VII 749 763 1,512 495 525 1,020 66.1 69 67.5 24 4.8 28 5.3 52 5.1
11 Sitinjau Laut Hiang 739 753 1,492 505 545 1,050 68.3 72 70.4 3 0.6 5 0.9 8 0.8
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 909 918 1,827 728 768 1,496 80.1 84 81.9 34 4.7 40 5.2 74 4.9
13 Keliling Danau Semerap 606 613 1,219 408 423 831 67.3 69 68.2 0 0.0 1 0.2 1 0.1
14 0 Jujun 533 542 1,075 324 383 707 60.8 71 65.8 0 0.0 1 0.3 1 0.1
15 Gunung Raya Lempur 384 396 780 243 274 517 63.3 69 66.3 8 3.3 10 3.6 18 3.5
16 Gunung Raya Lolo 339 372 711 252 286 538 74.3 77 75.7 10 4.0 18 6.3 28 5.2
17 Batang Merangin Tarutung 472 478 950 361 399 760 76.5 83 80.0 35 9.7 41 10.3 76 10.0
18 0 Tamiai 471 478 949 243 272 515 51.6 57 54.3 1 0.4 3 1.1 4 0.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 12,885 13,303 26,188 9,218 9,815 19,033 71.5 74 72.7 223 2.4 279 2.8 502 2.6
Sumber: Bidang Kesga
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BALITA
DILAPORKAN (S)
BALITA
DITIMBANG BGM
JUMLAH (D) % (D/S) L P L+P
TABEL 48
CAKUPAN KASUS BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
KASUS BALITA GIZI BURUK
L P L+P S % S % S %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Gunung Tujuh Pelompek - 1 1 - #DIV/0! 1 100.0 1 100.0
2 Kayu Aro Kersik Tuo - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
4 Gunung Kerinci Siulak Deras - 1 1 - #DIV/0! 1 100.0 1 100.0
5 Siulak Siulak Gedang - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
6 Siulak Mukai Siulak Mukai - 1 1 - #DIV/0! 1 100.0 1 100.0
7 Air Hangat Semurup 1 - 1 1 100.0 - #DIV/0! 1 100.0
8 Air Hangat Timur Kemantan - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
9 0 Sungai Tutung - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
10 Depati VII Depati VII - 1 1 - #DIV/0! 1 100.0 1 100.0
11 Sitinjau Laut Hiang 1 - 1 1 100.0 - #DIV/0! 1 100.0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung - 2 2 - #DIV/0! 2 100.0 2 100.0
13 Keliling Danau Semerap - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
14 0 Jujun - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
15 Gunung Raya Lempur - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
16 Gunung Raya Lolo - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
17 Batang Merangin Tarutung - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
18 0 Tamiai - - - - #DIV/0! - #DIV/0! - #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 2 6 8 2 100.0 6 100.0 8 100.0
Sumber: Bidang Kesga
MENDAPAT PERAWATAN
L P L + PNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH DITEMUKAN
TABEL 49
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Gunung Tujuh Pelompek 378 171 #DIV/0! 197 #DIV/0! 368 97.4 13 13 26
2 Kayu Aro Kersik Tuo 377 195 #DIV/0! 154 #DIV/0! 349 92.6 17 16 33
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 408 189 #DIV/0! 179 #DIV/0! 368 90.2 18 18 36
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 299 139 #DIV/0! 160 #DIV/0! 299 100.0 15 13 28
5 Siulak Siulak Gedang 368 182 #DIV/0! 186 #DIV/0! 368 100.0 20 18 38
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 209 96 #DIV/0! 113 #DIV/0! 209 100.0 11 11 22
7 Air Hangat Semurup 259 142 #DIV/0! 117 #DIV/0! 259 100.0 19 18 37
8 Air Hangat Timur Kemantan 152 84 #DIV/0! 68 #DIV/0! 152 100.0 9 9 18
9 0 Sungai Tutung 190 96 #DIV/0! 94 #DIV/0! 190 100.0 14 14 28
10 Depati VII Depati VII 235 124 #DIV/0! 111 #DIV/0! 235 100.0 17 17 34
11 Sitinjau Laut Hiang 266 128 #DIV/0! 131 #DIV/0! 259 97.4 22 22 44
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 321 171 #DIV/0! 150 #DIV/0! 321 100.0 23 23 46
13 Keliling Danau Semerap 221 109 #DIV/0! 112 #DIV/0! 221 100.0 16 16 32
14 0 Jujun 210 97 #DIV/0! 107 #DIV/0! 204 97.1 16 16 32
15 Gunung Raya Lempur 204 98 #DIV/0! 106 #DIV/0! 204 100.0 16 16 32
16 Gunung Raya Lolo 136 53 #DIV/0! 65 #DIV/0! 118 86.8 9 9 18
17 Batang Merangin Tarutung 190 95 #DIV/0! 95 #DIV/0! 190 100.0 10 10 20
18 0 Tamiai 144 75 #DIV/0! 69 #DIV/0! 144 100.0 11 11 22
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 4,567 2,244 #DIV/0! 2,214 #DIV/0! 4,458 97.6 276 270 546
CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT #DIV/0! #DIV/0! 97.6
Sumber: Bidang Kesga
%
JUMLAH
SD DAN SETINGKAT
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN)
L P L + PNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH
MENDAPAT
PELAYANAN
KESEHATAN
(PENJARINGAN)
TABEL 50
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT
TUMPATAN GIGI TETAPPENCABUTAN GIGI
TETAP
RASIO TUMPATAN/
PENCABUTAN1 2 3 4 5 6
1 Gunung Tujuh Pelompek 76 0.0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 39 0.0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu - #DIV/0!
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 10 0.0
5 Siulak Siulak Gedang 6 101 0.1
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 36 0.0
7 Air Hangat Semurup 202 0.0
8 Air Hangat Timur Kemantan 4 139 0.0
9 0 Sungai Tutung 2 58 0.0
10 Gunung Raya Depati VII 5 44 0.1
11 Gunung Raya Hiang 2 112 0.0
12 Batang Merangin Sanggaran Agung 4 94 0.0
13 0 Semerap 35 0.0
14 0 Jujun 47 0.0
15 Gunung Raya Lempur 64 0.0
16 Gunung Raya Lolo 24 0.0
17 Batang Merangin Tarutung - #DIV/0!
18 0 Tamiai 59 267 0.2
JUMLAH (KAB/ KOTA) 82 1,348 0.1
Sumber: Bidang Kesga
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 51
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L + P L % P % L + P % L P L + P L % P % L + P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Gunung Tujuh Pelompek 13 - 0.0 13 100.0 171 197 368 171 100.0 197 100.0 368 100.0 358 ##### ##### 108 30.2
2 Kayu Aro Kersik Tuo 17 - 0.0 16 94.1 195 154 349 195 100.0 154 100.0 349 100.0 354 ##### ##### - 0.0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 18 2 11.1 18 100.0 189 179 368 189 100.0 179 100.0 368 100.0 235 ##### ##### 40 17.0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 15 - 0.0 13 86.7 139 160 299 139 100.0 160 100.0 299 100.0 235 ##### ##### - 0.0
5 Siulak Siulak Gedang 20 19 95.0 18 90.0 182 186 368 182 100.0 186 100.0 368 100.0 202 ##### ##### - 0.0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 11 9 81.8 11 100.0 96 113 209 96 100.0 113 100.0 209 100.0 290 ##### ##### - 0.0
7 Air Hangat Semurup 19 - 0.0 18 94.7 142 117 259 142 100.0 117 100.0 259 100.0 133 ##### ##### - 0.0
8 Air Hangat Timur Kemantan 9 - 0.0 9 100.0 84 68 152 84 100.0 68 100.0 152 100.0 151 ##### ##### 4 2.6
9 0 Sungai Tutung 14 14 100.0 14 100.0 96 94 190 96 100.0 94 100.0 190 100.0 190 ##### ##### - 0.0
10 Gunung Raya Depati VII 9 - 0.0 9 100.0 124 111 235 124 100.0 111 100.0 235 100.0 67 ##### ##### - 0.0
11 Gunung Raya Hiang 22 - 0.0 22 100.0 128 131 259 128 100.0 131 100.0 259 100.0 262 ##### ##### - 0.0
12 Batang Merangin Sanggaran Agung 23 - 0.0 23 100.0 171 150 321 171 100.0 150 100.0 321 100.0 205 ##### ##### 6 2.9
13 0 Semerap 16 16 100.0 16 100.0 109 112 221 109 100.0 112 100.0 221 100.0 191 ##### ##### - 0.0
14 0 Jujun 16 - 0.0 15 93.8 97 107 204 97 100.0 107 100.0 204 100.0 113 ##### ##### - 0.0
15 Gunung Raya Lempur 16 - 0.0 16 100.0 98 106 204 98 100.0 106 100.0 204 100.0 68 ##### ##### - 0.0
16 Gunung Raya Lolo 9 - 0.0 9 100.0 53 65 118 53 100.0 65 100.0 118 100.0 116 ##### ##### - 0.0
17 Batang Merangin Tarutung 10 - 0.0 10 100.0 95 95 190 95 100.0 - 0.0 95 50.0 184 ##### ##### - 0.0
18 0 Tamiai 11 10 90.9 11 100.0 75 69 144 75 100.0 69 100.0 144 100.0 79 ##### ##### 1 1.3
JUMLAH (KAB/ KOTA) 268 70 26.1 261 97.4 2,244 2,214 4,458 2,244 100.0 2,119 95.7 4,363 97.9 - - 3,433 - #DIV/0! - #DIV/0! 159 4.6
Sumber: Bidang Kesga
%
JUMLAH
SD/MI
MENDAPAT
YAN. GIGI
%
UPAYA KESEHATAN GIGI SEKOLAH
JUMLAH MURID
SD/MIMURID SD/MI DIPERIKSA PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH
SD/MI
JUMLAH
SD/MI DGN
SIKAT GIGI
MASSAL
TABEL 52
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P L % P % L+P %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Gunung Tujuh Pelompek 121 122 243 7 5.79 8 6.56 15 6.17
2 Kayu Aro Kersik Tuo 179 180 359 10 5.59 11 6.11 21 5.85
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 181 181 362 8 4.42 9 4.97 17 4.70
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 100 101 201 7 7.00 8 7.92 15 7.46
5 Siulak Siulak Gedang 180 180 360 0 - 0 - 0 -
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 98 98 196 10 10.20 11 11.22 21 10.71
7 Air Hangat Semurup 151 152 303 58 38.41 59 38.82 117 38.61
8 Air Hangat Timur Kemantan 74 75 149 0 - 0 - 0 -
9 0 Sungai Tutung 115 116 231 0 - 0 - 0 -
10 Depati VII Depati VII 116 116 232 26 22.41 27 23.28 53 22.84
11 Sitinjau Laut Hiang 114 115 229 47 41.23 48 41.74 95 41.48
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 140 141 281 0 - 0 - 0 -
13 Keliling Danau Semerap 93 94 187 0 - 0 - 0 -
14 0 Jujun 82 83 165 0 - 0 - 0 -
15 Gunung Raya Lempur 59 60 119 0 - 0 - 0 -
16 Gunung Raya Lolo 72 73 145 21 29.17 22 30.14 43 29.66
17 Batang Merangin Tarutung 54 55 109 0 - 0 - 0 -
18 0 Tamiai 72 73 145 0 - 0 - 0 -
JUMLAH (KAB/KOTA) 2,001 2,015 4,016 194 9.70 203 10.07 397 9.89
Sumber: Bidang Kesga
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATANNO KECAMATAN PUSKESMAS
USILA (60TAHUN+)
TABEL 53
KABUPATEN/KOTA KERINCI
2014
KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN
JUMLAH KEGIATAN
PENYULUHAN
KESEHATAN
JUMLAH
KUNJUNGAN
RUMAH
PENYEBARAN
INFORMASI
1 2 3 4 5 6
1 Gunung Tujuh Pelompek 313 1742 775
2 Kayu Aro Kersik Tuo 10 3167 21
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 17 4462 0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 3 1600 0
5 Siulak Siulak Gedang 0 359 0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 11 80 0
7 Air Hangat Semurup 24 2742 72
8 Air Hangat Timur Kemantan 36 1200 0
9 0 Sungai Tutung 6 0 41
10 Gunung Raya Depati VII 0 792 0
11 Gunung Raya Hiang 0 400 120
12 Batang Merangin Sanggaran Agung 2 100 0
13 0 Semerap 0 3317 0
14 0 Jujun 321 448 321
15 Gunung Raya Lempur 0 1779 0
16 Gunung Raya Lolo 0 435 9
17 Batang Merangin Tarutung 0 1562 90
18 0 Tamiai 16 160 0
SUB JUMLAH I 759 24345 1449
1 Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
2 Rumah Sakit
JUMLAH (KAB/KOTA) 759 24345 1449
Sumber: Biang PLPKM
JUMLAH KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN
TAHUN
NO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 54
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
%
L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8
1 JAMKESMAS 79,819 0.00 0.00 148.53
2 ASKES PNS 20,969 0.00 0.00 39.02
3 JPK JAMSOSTEK 0 0.00 0.00 0.00
4TNI/POLRI/PNS/
KEMHAN/PNS POLRI0 0.00 0.00 0.00
5 ASURANSI PERUSAHAAN 0 0.00 0.00 0.00
6 ASURANSI SWASTA 0 0.00 0.00 0.00
7 JAMKESDA 0 0.00 0.00 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 100,788 0.00 0.00 187.55
Sumber: Bidang Yankes
CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN MENURUT JENIS JAMINAN DAN JENIS KELAMIN
PESERTA JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN
JUMLAHNO JENIS JAMINAN KESEHATAN
TABEL 55
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Puskesmas ….. 0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
SUB JUMLAH I 0 0 0 0 0 0 0 0 0
1 RSU MHA THALIB 24,075 12,567 0
2 RS …. 0 0 0
3 RS …. 0 0 0
4 RS …. 0 0 0
0 0 0
SUB JUMLAH II 0 0 24,075 0 0 12,567 0 0 0
1 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 0 0 0
2 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 0 0 0
3 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 0 0 0
4 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 0 0 0
0 0 0
SUB JUMLAH III 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 24,075 0 0 12,567 0 0 0
JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA 26,285 27,455 53,740 26,285 27,455 53,740
CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 0.0 0.0 44.8 0.0 0.0 23.4
Sumber: Bidang Yankes
Catatan: Puskesmas non rawat inap hanya melayani kunjungan rawat jalan
JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAHNO SARANA PELAYANAN KESEHATAN
TABEL 56
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 RSU MHA THALIB 157 12,565 366 123 #DIV/0! #DIV/0! 29.1 #DIV/0! #DIV/0! 9.8
157 - - 12,565 - - 366 - - 123 #DIV/0! #DIV/0! 2.9 #DIV/0! #DIV/0! 1.0
Sumber: Bidang Yankes
Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
KABUPATEN/KOTA
NONAMA RUMAH
SAKITa
JUMLAH
TEMPAT TIDUR
ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT
PASIEN KELUAR
(HIDUP + MATI)PASIEN KELUAR MATI
PASIEN KELUAR MATI
≥ 48 JAM DIRAWATGDR NDR
TABEL 57
INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
NONAMA RUMAH
SAKITa
JUMLAH
TEMPAT TIDUR
PASIEN KELUAR
(HIDUP + MATI)
JUMLAH HARI
PERAWATAN
JUMLAH LAMA
DIRAWATBOR (%) BTO (KALI) TOI (HARI) ALOS (HARI)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 RSU MHA THALIB 157 12,565 44,658 31,078 77.9 80.03184713 1.006526064 2.5
157 12565 44,658 77.9 80.03184713 1.0 0.0
Sumber: Bidang Yankes
Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
KABUPATEN/KOTA
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JUMLAHJUMLAH
DIPANTAU% DIPANTAU
JUMLAH
BER- PHBS % BER- PHBS
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Gunung Tujuh Pelompek 3,569 321 9.0 249 77.6
2 Kayu Aro Kersik Tuo 4,434 2,885 65.1 2,565 88.9
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 5,746 383 6.7 331 86.4
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 5,846 1,046 17.9 665 63.6
5 Siulak Siulak Gedang 4,636 514 11.1 338 65.8
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 2,709 107 3.9 74 69.2
7 Air Hangat Semurup 3,930 1,716 43.7 1,367 79.7
8 Air Hangat Timur Kemantan 2,580 896 34.7 802 89.5
9 0 Sungai Tutung 1,048 995 94.9 611 61.4
10 Depati VII Depati VII 3,350 2,399 71.6 1,786 74.4
11 Sitinjau Laut Hiang 3,594 2,785 77.5 2,501 89.8
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 3,433 1,185 34.5 772 65.1
13 Keliling Danau Semerap 3,998 1,248 31.2 1,055 84.5
14 0 Jujun 2,792 210 7.5 122 58.1
15 Gunung Raya Lempur 1,779 440 24.7 302 68.6
16 Gunung Raya Lolo 1,856 299 16.1 8 2.7
17 Batang Merangin Tarutung 2,045 752 36.8 620 82.4
18 0 Tamiai 2,317 299 12.9 230 76.9
JUMLAH (KAB/KOTA) 59,662 18,480 31.0 14,398 77.9
TABEL 58
PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (BER-PHBS) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
RUMAH TANGGA
Sumber Bidang PLPKM
NO KECAMATAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Gunung Tujuh Pelompek 3569 339 9.50 72.00 0.00 #DIV/0! 339 9.498458952
2 Kayu Aro Kersik Tuo 4434 1,060 23.91 320.00 0.00 #DIV/0! 1,060 23.91
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 5746 498 8.67 52.00 0.00 #DIV/0! 498 8.67
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 5846 1,166 19.95 399.00 0.00 #DIV/0! 1,166 19.95
5 Siulak Siulak Gedang 4634 1,489 32.13 176.00 0.00 #DIV/0! 1,489 32.13
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 2709 63 2.33 33.00 0.00 #DIV/0! 63 2.33
7 Air Hangat Semurup 3930 3,625 92.24 349.00 0.00 #DIV/0! 3,625 92.24
8 Air Hangat Timur Kemantan 2580 570 22.09 94.00 0.00 #DIV/0! 570 22.09
9 0 Sungai Tutung 3350 933 27.85 613.00 0.00 #DIV/0! 933 27.85
10 Depati VII Depati VII 1048 3,329 317.65 428.00 0.00 #DIV/0! 3,329 317.65
11 Sitinjau Laut Hiang 3594 1,350 37.56 284.00 0.00 #DIV/0! 1,350 37.56
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 3433 472 13.75 413.00 0.00 #DIV/0! 472 13.75
13 Keliling Danau Semerap 3998 264 6.60 193.00 0.00 #DIV/0! 264 6.60
14 0 Jujun 2792 515 18.45 88.00 0.00 #DIV/0! 515 18.45
15 Gunung Raya Lempur 1779 115 6.46 138.00 0.00 #DIV/0! 115 6.46
16 Gunung Raya Lolo 1856 458 24.68 14.00 22 157.14 14 63.64 472 25.43
17 Batang Merangin Tarutung 2045 130 6.36 132.00 0.00 #DIV/0! 130 6.36
18 0 Tamiai 2317 385 16.62 69.00 0.00 #DIV/0! 385 16.62
JUMLAH (KAB/KOTA) 59,660 16,761 28.09 3867.00 22 0.57 14 63.64 16,775 28.12
Sumber: bidang PLPKM
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH
SELURUH
RUMAH
JUMLAH
RUMAH YANG
BELUM
MEMENUHI
SYARAT
TABEL 59
PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
2013 2014
RUMAH MEMENUHI SYARAT
(RUMAH SEHAT)RUMAH DIBINA
RUMAH DIBINA MEMENUHI
SYARAT
RUMAH MEMENUHI SYARAT
(RUMAH SEHAT)
TABEL 60
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
1 2 3 4 5 6 8 9 10 11 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36
1 Gunung Tujuh Pelompek 17,006 346 2384 88 352 3598 14392 129 516.00 516 3.03
2 Kayu Aro Kersik Tuo 22,597 683 2732 20 20 4151 16604 2154 ##### 6462 28.60
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 19,625 816 3264 2,259 9036 456 1824 3747 14988 328 ##### 1312 6.69
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 11,500 164 656 38 152 3891 15564 300 ##### 1200 10.43
5 Siulak Siulak Gedang 19,368 318 1272 165 660 2086 8344 94 376.00 376 1.94
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 10,117 66 264 560 2240 1957 7828 96 384.00 384 3.80
7 Air Hangat Semurup 18,902 283 1132 0 0 3450 13800 875 ##### 3500 18.52
8 Air Hangat Timur Kemantan 8,957 13 52 91 364 2228 8912 743 ##### 2972 33.18
9 0 Sungai Tutung 12,064 269 1076 0 0 1504 6016 1193 232.00 232 1.92
10 Depati VII Depati VII 14,703 16 64 0 0 956 3824 58 ##### 4772 32.46
11 Sitinjau Laut Hiang 13,313 415 1660 0 0 2070 8280 1153 ##### 4612 34.64
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 15,488 39 156 0 0 2744 10976 48 192.00 192 1.24
13 Keliling Danau Semerap 12,227 134 536 0 0 1694 6776 689 ##### 2756 22.54
14 0 Jujun 9,461 24 96 0 0 1333 5332 1333 ##### 5332 56.36
15 Gunung Raya Lempur 7,174 - 0 0 0 81 324 40 160.00 160 2.23
16 Gunung Raya Lolo 5,804 179 716 39 156 1120 4480 66 264.00 264 4.55
17 Batang Merangin Tarutung 8,717 465 1860 4 16 10 40 546 2184 1010 4040 265 ##### 1060 12.16
18 0 Tamiai 7,656 252 1008 0 0 723 2892 115 460.00 460 6.01
JUMLAH (KAB/KOTA) 234,679 4,482 18928 0 0 2259 9036 0 0 0 0 0 0 4 16 0 0 1467 5808 0 0 546 2184 0 0 38343 ##### 9679 36562 36562 15.58
Sumber : Bidang PLPKM
%
PERPIPAAN (PDAM,BPSPAM)
PENDUDUK
YANG MEMILIKI
AKSES AIR
MINUM
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
MEMENUHI
SYARATNO KECAMATAN PUSKESMASPENDUDU
K
JU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
AMEMENUHI
SYARAT
MEMENUHI
SYARAT
MEMENUHI
SYARAT
MEMENUHI
SYARAT
MEMENUHI
SYARAT
MEMENUHI
SYARAT
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A
PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN TERHADAP AIR MINUM BERKUALITAS (LAYAK) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
BUKAN JARINGAN PERPIPAAN
SUMUR GALI TERLINDUNG SUMUR GALI DENGAN POMPA SUMUR BOR DENGAN POMPA TERMINAL AIR MATA AIR TERLINDUNG PENAMPUNGAN AIR HUJAN
TABEL 61
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Gunung Tujuh Pelompek 3 3 100.00 1 33.33333333
2 Kayu Aro Kersik Tuo 4 3 75.00 0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 4 4 100.00 0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 1 1 100.00 0
5 Siulak Siulak Gedang 11 9 81.82 2 22.22222222
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 6 3 50.00 0
7 Air Hangat Semurup 5 5 100.00 0
8 Air Hangat Timur Kemantan 2 1 50.00 0
9 0 Sungai Tutung 7 4 57.14 1 25
10 Depati VII Depati VII 7 4 57.14 2 50
11 Sitinjau Laut Hiang 10 7 70.00 0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 10 10 100.00 1 10
13 Keliling Danau Semerap 8 6 75.00 1 16.66666667
14 0 Jujun 6 6 100.00 2 33.33333333
15 Gunung Raya Lempur 4 3 75.00 0
16 Gunung Raya Lolo 4 3 75.00 0
17 Batang Merangin Tarutung 4 4 100.00 0
18 0 Tamiai 4 4 100.00 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 100 80 80.00 10 12.5
Sumber: Bidang PLPKM
PERSENTASE KUALITAS AIR MINUM DI PENYELENGGARA AIR MINUM YANG MEMENUHI SYARAT KESEHATAN
JUMLAH SAMPEL DIPERIKSAMEMENUHI SYARAT
(FISIK, BAKTERIOLOGI, DAN KIMIA)NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH
PENYELENGGARA
AIR MINUM
TABEL 62
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
% P
EN
DU
DU
K
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
% P
EN
DU
DU
K
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
% P
EN
DU
DU
K
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
% P
EN
DU
DU
K
PE
NG
GU
NA
JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Gunung Tujuh Pelompek 17006 197 788 197 394 50 2,862 11,448 2,862 5,724 50 #DIV/0! 14 56 14 56 100 6174 36.3
2 Kayu Aro Kersik Tuo 22597 1,299 5,196 1,299 5,196 100 2,134 8,536 2,134 8,536 100 #DIV/0! 491 1,964 491 1,964 100 15696 69.5
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 19625 541 2,164 541 2,164 100 3,740 14,960 3,740 14,960 100 #DIV/0! 1,041 4,164 1,041 4,164 100 21288 108.5
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 11500 1,119 4,476 1,119 4,476 100 1,822 7,288 1,822 7,288 100 #DIV/0! 1,248 8,572 2,143 8,572 100 20336 176.8
5 Siulak Siulak Gedang 19368 #DIV/0! 2,213 8,852 2,213 8,852 100 #DIV/0! #DIV/0! 8852 45.7
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 10117 #DIV/0! 615 2,460 615 2,460 100 #DIV/0! 1,178 4,712 1,178 4,712 100 7172 70.9
7 Air Hangat Semurup 18902 586 2,344 586 2,344 100 2,449 9,796 2,449 9,796 100 #DIV/0! 1,710 6,840 1,710 6,480 94.7368 18620 98.5
8 Air Hangat Timur Kemantan 8957 428 1,712 428 1,712 100 1,231 4,924 1,231 4,924 100 #DIV/0! 843 3,372 843 3,372 100 10008 111.7
9 0 Sungai Tutung 12064 40 160 40 160 100 1,246 4,984 1,246 4,984 100 #DIV/0! 6 24 6 24 100 5168 42.8
10 Depati VII Depati VII 14703 #DIV/0! 191 764 191 764 100 #DIV/0! 3,529 14,116 3,529 14,116 100 14880 101.2
11 Sitinjau Laut Hiang 13313 678 2,712 678 2,712 100 2,233 8,932 2,233 8,932 100 #DIV/0! 652 2,608 652 2,608 100 14252 107.1
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 15488 398 1,556 389 1,556 100 5,341 21,364 5,341 21,364 100 #DIV/0! 287 1,148 287 1,148 100 24068 155.4
13 Keliling Danau Semerap 12227 132 528 132 528 100 2,555 10,220 2,555 10,220 100 #DIV/0! 477 1,908 477 1,908 100 12656 103.5
14 0 Jujun 9461 20 80 20 80 100 479 1,916 479 1,916 100 #DIV/0! 952 3,808 952 3,808 100 5804 61.3
15 Gunung Raya Lempur 7174 184 736 184 736 100 1,049 4,196 1,049 4,196 100 #DIV/0! 199 796 199 796 100 5728 79.8
16 Gunung Raya Lolo 5804 16 64 16 64 100 422 1,688 422 1,688 100 #DIV/0! 1,050 4,200 1,050 4,200 100 5952 102.5
17 Batang Merangin Tarutung 8717 44 176 44 176 100 1,798 7,192 1,798 7,192 100 #DIV/0! 377 1,508 377 1,508 100 8876 101.8
18 0 Tamiai 7656 #DIV/0! 621 2,484 621 2,484 100 #DIV/0! 622 2,488 622 2,488 100 4972 64.9
JUMLAH (KAB/KOTA) 234,679 5,682 22,692 5,673 22,298 98.2637 33,001 132,004 33,001 126,280 95.6638 - - - - #DIV/0! 14,676 62,284 15,571 61,924 99.422 210,502 89.7
Sumber: Bidang PLPKM
JU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
MEMENUHI SYARAT MEMENUHI SYARAT MEMENUHI SYARAT MEMENUHI SYARAT
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
JU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
PENDUDUK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT JENIS JAMBAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
JENIS SARANA JAMBAN
KOMUNAL LEHER ANGSA PLENGSENGAN CEMPLUNGPENDUDUK
DENGAN AKSES
SANITASI LAYAK
TABEL 63
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Gunung Tujuh Pelompek 13 13 100 0 0
2 Kayu Aro Kersik Tuo 21 21 100.0 0 0
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 17 17 100.0 3.0 17.6470588 0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 16 16 100.0 3.0 18.75 0
5 Siulak Siulak Gedang 26 26 100.0 0 0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 14 14 100.0 0 0
7 Air Hangat Semurup 24 24 100.0 3.0 12.5 0
8 Air Hangat Timur Kemantan 12 12 100.0 1.0 8.33333333 0
9 0 Sungai Tutung 17 17 100.0 0 0
10 Depati VII Depati VII 20 20 100.0 0 0
11 Sitinjau Laut Hiang 20 20 100.0 0 0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 19 19 100.0 0 0
13 Keliling Danau Semerap 16 16 100.0 0 0
14 0 Jujun 16 16 100.0 0 0
15 Gunung Raya Lempur 11 11 100.0 3.0 27.2727273 0
16 Gunung Raya Lolo 9 9 100.0 0 0
17 Batang Merangin Tarutung 10 10 100.0 0 0
18 0 Tamiai 6 6 100.0 1.0 16.6666667 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 287 287 100.0 0 0 0
Sumber: Bidang PLPKM
DESA YANG MELAKSANAKAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT
SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM)
DESA MELAKSANAKAN
STBM
DESA STOP BABS
(SBS) DESA STBMNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH DESA/
KELURAHAN
TABEL 64
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
SD
SL
TP
SL
TA
PU
SK
ES
MA
S
RU
MA
H
SA
KIT
UM
UM
BIN
TA
NG
NO
N
BIN
TA
NG
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Gunung Tujuh Pelompek 13 3 2 1 19 7 53.8 2 66.7 1 50.0 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 11 57.9
2 Kayu Aro Kersik Tuo 17 4 1 1 23 11 64.7 1 25.0 1 100.0 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 14 60.9
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 18 6 4 1 29 3 16.7 2 33.3 1 25.0 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 7 24.1
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 6 2 1 1 10 2 33.3 2 100.0 1 100.0 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 6 60.0
5 Siulak Siulak Gedang 18 3 2 1 24 2 11.1 1 33.3 - - 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 4 16.7
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 7 3 1 1 12 2 28.6 1 33.3 - - 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 4 33.3
7 Air Hangat Semurup 18 2 3 1 24 10 55.6 2 100.0 2 66.7 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 15 62.5
8 Air Hangat Timur Kemantan 9 3 1 1 14 3 33.3 2 66.7 1 100.0 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 7 50.0
9 0 Sungai Tutung 12 3 1 1 17 - 2 66.7 1 100.0 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 4 23.5
10 Depati VII Depati VII 15 1 - 1 17 5 33.3 1 100.0 1 #DIV/0! 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 8 47.1
11 Sitinjau Laut Hiang 23 2 2 1 28 7 30.4 1 50.0 1 50.0 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 10 35.7
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 23 4 4 1 32 18 78.3 1 25.0 1 25.0 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 21 65.6
13 Keliling Danau Semerap 16 3 - 1 20 9 56.3 3 100.0 - #DIV/0! 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 13 65.0
14 0 Jujun 16 4 2 1 23 10 62.5 4 100.0 2 100.0 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 17 73.9
15 Gunung Raya Lempur 11 1 - 1 13 5 45.5 1 100.0 - #DIV/0! 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 7 53.8
16 Gunung Raya Lolo 9 4 1 1 15 3 33.3 - - - - 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 4 26.7
17 Batang Merangin Tarutung 10 4 1 1 16 10 100.0 4 100.0 - 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 15 93.8
18 0 Tamiai 11 2 1 1 15 - - - - - - 1 100.0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 1 6.7
JUMLAH (KAB/KOTA) 252 54 27 18 0 0 0 351 107 42.5 30 55.6 13 48.1 18 100.0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 168 47.9
Sumber: Bidang PLPKM
NON BINTANGNO KECAMATAN PUSKESMAS
JU
ML
AH
TT
U
SARANA
KESEHATANHOTELSARANA PENDIDIKAN
SD SLTP SLTA PUSKESMASRUMAH SAKIT
UMUMBINTANG
PERSENTASE TEMPAT-TEMPAT UMUM MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TEMPAT-TEMPAT UMUM
YANG ADA MEMENUHI SYARAT KESEHATAN
SARANA PENDIDIKAN SARANA KESEHATAN HOTELTEMPAT-TEMPAT
UMUM
TABEL 65
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JASA BOGA
RUMAH
MAKAN/
RESTORAN
DEPOT AIR
MINUM
(DAM)
MAKANAN
JAJANANTOTAL % JASA BOGA
RUMAH
MAKAN/
RESTORAN
DEPOT AIR
MINUM
(DAM)
MAKANAN
JAJANANTOTAL %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Gunung Tujuh Pelompek 58 10 3 29 42 72.41 4 12 16 27.59
2 Kayu Aro Kersik Tuo 35 0 0.00 8 4 23 35 100.00
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 13 0 0.00 5 8 13 100.00
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 9 5 2 1 8 88.89 1 1 11.11
5 Siulak Siulak Gedang 27 0 0.00 10 17 27 100.00
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 7 0 0.00 7 7 100.00
7 Air Hangat Semurup 35 4 4 11.43 8 4 19 31 88.57
8 Air Hangat Timur Kemantan 44 6 6 13.64 1 4 33 38 86.36
9 0 Sungai Tutung 12 4 4 33.33 6 2 8 66.67
10 Depati VII Depati VII 38 3 23 26 68.42 1 11 12 31.58
11 Sitinjau Laut Hiang 26 0 0.00 11 15 26 100.00
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 16 1 1 6.25 5 10 15 93.75
13 Keliling Danau Semerap 31 2 5 7 22.58 4 20 24 77.42
14 0 Jujun 154 8 8 5.19 2 8 6 130 146 94.81
15 Gunung Raya Lempur 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
16 Gunung Raya Lolo 12 1 3 4 33.33 3 5 8 66.67
17 Batang Merangin Tarutung 6 0 0.00 2 4 6 100.00
18 0 Tamiai 8 0 0.00 4 4 8 100.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 531 0 15 15 80 110 20.72 2 41 73 305 421 79.28
Sumber: Sumber PLPKM
TEMPAT PENGELOLAAN MAKAN (TPM) MENURUT STATUS HIGIENE SANITASI
TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI TPM TIDAK MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH
TPM
TABEL 66
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JA
SA
BO
GA
RU
MA
H M
AK
AN
/
RE
ST
OR
AN
DE
PO
T A
IR
MIN
UM
(D
AM
)
MA
KA
NA
N
JA
JA
NA
N
TO
TA
L
JA
SA
BO
GA
RU
MA
H M
AK
AN
/
RE
ST
OR
AN
DE
PO
T A
IR
MIN
UM
(D
AM
)
MA
KA
NA
N
JA
JA
NA
N
TO
TA
L
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 0 Pelompek 16 10 3 29 42 262.50 42 3 3 7.14
2 0 Kersik Tuo 35 5 5 14.29 0 0 #DIV/0!
3 0 Gn. Labu 13 3 3 23.08 0 0 #DIV/0!
4 0 Siulak Deras 1 6 2 1 9 900.00 8 2 2 25.00
5 0 Siulak Gedang 27 1 1 2 7.41 0 0 #DIV/0!
6 0 Siulak Mukai 7 7 7 100.00 0 0 #DIV/0!
7 0 Semurup 31 5 8 13 41.94 4 4 4 100.00
8 0 Kemantan 38 9 9 23.68 6 0 0.00
9 0 Sungai Tutung 8 2 4 6 75.00 4 0 0.00
10 0 Depati VII 12 3 30 33 275.00 26 3 3 11.54
11 0 Hiang 26 0 0.00 0 0 #DIV/0!
12 0 Sanggaran Agung 15 1 2 3 20.00 1 0 0.00
13 0 Semerap 24 2 6 8 33.33 7 2 2 28.57
14 0 Jujun 146 10 10 6.85 8 0 0.00
15 0 Lempur 0 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0!
16 0 Lolo 8 1 3 4 50.00 4 1 1 25.00
17 0 Tarutung 6 2 2 33.33 0 0 #DIV/0!
18 0 Tamiai 8 0 0.00 0 0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 421 0 24 29 103 156 37.05 110 0 0 15 0 15 13.64
Sumber: Bidang PLPKM
TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN DIBINA DAN DIUJI PETIK
JUMLAH TPM DIBINA JUMLAH TPM DIUJI PETIK
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JU
ML
AH
TP
M T
IDA
K
ME
ME
NU
HI
SY
AR
AT
PE
RS
EN
TA
SE
TP
M D
IBIN
A
JU
ML
AH
TP
M
ME
ME
NU
HI
SY
AR
AT
HIG
IEN
E S
AN
ITA
SI
PE
RS
EN
TA
SE
TP
M D
IUJI P
ET
IK
TABEL 67
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
NO NAMA OBATSATUAN
TERKECILKEBUTUHAN
TOTAL
PENGGUNAANSISA STOK
JUMLAH
OBAT/VAKSIN
PERSENTASE
KETERSEDIAAN
OBAT/VAKSIN1 2 3 4 5 6 7 8
1 Alopurinol tablet 100 mg tablet #DIV/0!
2 Aminofilin tablet 200 mg tablet #DIV/0!
3 Aminofilin injeksi 24 mg/ml tablet #DIV/0!
4 Amitripilin tablet salut 25 mg (HCL) tablet #DIV/0!
5 Amoksisilin kapsul 250 mg kapsul #DIV/0!
6 Amoksisilin kaplet 500 mg kaplet #DIV/0!
7 Amoksisilin sirup kering 125 mg/ 5 mg botol #DIV/0!
8 Metampiron tablet 500 mg tablet #DIV/0!
9 Metampiron injeksi 250 mg ampul #DIV/0!
10 Antasida DOEN I tablet kunyah, kombinasi :Aluminium
Hidroksida 200 mg + Magnesium Hidroksida 200 mg
tablet #DIV/0!
11 Anti Bakteri DOEN saleb kombinasi : Basitrasin 500 IU/g +
polimiksin 10.000 IU/g
tube #DIV/0!
12 Antihemoroid DOEN kombinasi : Bismut Subgalat 150 mg +
Heksaklorofen 250 mg
supp #DIV/0!
13 Antifungi DOEN Kombinasi : Asam Benzoat 6% + Asam
Salisilat 3%
pot #DIV/0!
14 Antimigren : Ergotamin tartrat 1 mg + Kofein 50 mg tablet #DIV/0!
15 Antiparkinson DOEN tablet kombinasi : Karbidopa 25 mg +
Levodopa 250 mg
tablet #DIV/0!
16 Aqua Pro Injeksi Steril, bebas pirogen vial #DIV/0!
17 Asam Askorbat (vitamin C) tablet 50 mg tablet #DIV/0!
18 Asam Asetisalisilat tablet 100 mg (Asetosal) tablet #DIV/0!
19 Asam Asetisalisilat tablet 500 mg (Asetosal) tablet #DIV/0!
20 Atropin sulfat tablet 0,5 mg tablet #DIV/0!
21 Atropin tetes mata 0,5% botol #DIV/0!
22 Atropin injeksi l.m/lv/s.k. 0,25 mg/mL - 1 mL (sulfat) ampul #DIV/0!
23 Betametason krim 0,1 % krim #DIV/0!
24 Deksametason Injeksi I.v. 5 mg/ml ampul #DIV/0!
25 Deksametason tablet 0,5 mg tablet #DIV/0!
26 Dekstran 70-larutan infus 6% steril botol #DIV/0!
27 Dekstrometorfan sirup 10 mg/5 ml (HBr) botol #DIV/0!
28 Dekstrometorfan tablet 15 mg (HBr) tablet #DIV/0!
29 Diazepam Injeksi 5mg/ml ampul #DIV/0!
30 Diazepam tablet 2 mg tablet #DIV/0!
31 Diazepam tablet 5 mg tablet #DIV/0!
32 Difenhidramin Injeksi I.M. 10 mg/ml (HCL) ampul #DIV/0!
33 Diagoksin tablet 0,25 mg tablet #DIV/0!
34 Efedrin tablet 25 mg (HCL) tablet #DIV/0!
35 Ekstrks belladona tablet 10 mg tablet #DIV/0!
36 Epinefrin (Adrenalin) injeksi 0,1% (sebagai HCL) ampul #DIV/0!
37 Etakridin larutan 0,1% botol #DIV/0!
38 Fenitoin Natriun Injeksi 50 mg/ml ampul #DIV/0!
39 Fenobarbital Injeksi I.m/I.v 50 mg/ml ampul #DIV/0!
40 Fenobarbital tablet 30 mg tablet #DIV/0!
41 Fenoksimetil Penisilin tablet 250 mg tablet #DIV/0!
42 Fenoksimetil Penisilin tablet 500 mg tablet #DIV/0!
43 Fenol Gliserol tetes telinga 10% botol #DIV/0!
44 Fitomenadion (Vit. K1) injeksi 10 mg/ml ampul #DIV/0!
45 Fitomenadion (Vit. K1) tablet salut gula 10 mg tablet #DIV/0!
46 Furosemid tablet 40 mg tablet #DIV/0!
47 Gameksan lotion 1 % botol #DIV/0!
48 Garam Oralit I serbuk Kombinasi : Natrium 0,70 g, Kalium
klorida 0,30 g, Tribatrium Sitrt dihidrat 0,58 g
sach #DIV/0!
49 Gentian Violet Larutan 1 % botol #DIV/0!
50 Glibenklamida tablet 5 mg tablet #DIV/0!
51 Gliseril Gualakolat tablet 100 mg tablet #DIV/0!
52 Gliserin botol #DIV/0!
53 Glukosa larutan infus 5% botol #DIV/0!
54 Glukosa larutan infus 10% botol #DIV/0!
55 Glukosa larutan infus 40% steril (produk lokal) ampul #DIV/0!
56 Griseofulvin tablet 125 mg, micronized tablet #DIV/0!
57 Haloperidol tablet 0,5 mg tablet #DIV/0!
58 Haloperidol tablet 1,5 mg tablet #DIV/0!
59 Haloperidol tablet 5 mg tablet #DIV/0!
60 Hidroklorotiazida tablet 25 mg tablet #DIV/0!
61 Hidrkortison krim 2,5% tube #DIV/0!
62 Ibuprofen tablet 200 mg tablet #DIV/0!
63 Ibuprofen tablet 400 mg tablet #DIV/0!
64 Isosorbid Dinitrat Tablet Sublingual 5 mg tablet #DIV/0!
65 Kalsium Laktat (Kalk) tablet 500 mg tablet #DIV/0!
66 Kaptopril tablet 12,5 mg tablet #DIV/0!
67 Kaptopril tablet 25 mg tablet #DIV/0!
68 Karbamazepim tablet 200 mg tablet #DIV/0!
69 Ketamin Injeksi 10 mg/ml vial #DIV/0!
PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
NO NAMA OBATSATUAN
TERKECILKEBUTUHAN
TOTAL
PENGGUNAANSISA STOK
JUMLAH
OBAT/VAKSIN
PERSENTASE
KETERSEDIAAN
OBAT/VAKSIN1 2 3 4 5 6 7 8
PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN
70 Klofazimin kapsul 100 mg microzine kapsul #DIV/0!
71 Kloramfenikol kapsul 250 mg kapsul #DIV/0!
72 Kloramfenikol tetes telinga 3 % botol #DIV/0!
73 Kloraniramina mealeat (CTM) tablet 4 mg tablet #DIV/0!
74 Klorpromazin injeksi i.m 5 mg/ml-2ml (HCL) ampul #DIV/0!
75 Klorpromazin injeksi i.m 25 mg/ml (HCL) ampul #DIV/0!
76 Klorpromazin tablet salut 25 mg (HCL) tablet #DIV/0!
77 Klorpromazin HCl tablet salut 100 mg (HCL) tablet #DIV/0!
78 Anti Malaria DOEN Kombinasi Pirimetamin 25 mg +
Sulfadoxin 500 mg
tablet #DIV/0!
79 Kotrimosazol Suspensi Kombinasi :Sulfametoksazol 200 mg
+ Trimetoprim 40 mg/ 5 ml
botol #DIV/0!
80 Kotrimosazol DOEN I (dewasa) Kombinasi :
Sulfametoksazol 400 mg, Trimetoprim 80 mg
tablet #DIV/0!
81 Kotrimosazol DOEN II (pediatrik) Kombinasi :
Sulfametoksazol 100 mg, Trimetoprim 20 mg
tablet #DIV/0!
82 Kuinin (kina) tablet 200 mg tablet #DIV/0!
83 Kuinin Dihidrokklorida injeksi 25%-2 ml ampul #DIV/0!
84 Lidokain injeksi 2% (HCL) + Epinefrin 1 : 80.000-2 ml vial #DIV/0!
85 Magnesium Sulfat inj (IV) 20%-25 ml vial #DIV/0!
86 Magnesium Sulfat inj (IV) 40%-25 ml vial #DIV/0!
87 Magnesium Sulfat serbuk 30 gram sach #DIV/0!
88 Mebendazol sirup 100 mg / 5 ml botol #DIV/0!
89 Mebendazol tablet 100 mg tablet #DIV/0!
90 Metilergometrin Maleat (Metilergometrin) tablet salut 0,125
mg
tablet #DIV/0!
91 Metilergometrin Maleat injeksi 0,200 mg -1 ml ampul #DIV/0!
92 Metronidazol tablet 250 mg tablet #DIV/0!
93 Natrium Bikarbonat tablet 500 mg tablet #DIV/0!
94 Natrium Fluoresein tetes mata 2 % botol #DIV/0!
95 Natrium Klorida larutan infus 0,9 % botol #DIV/0!
96 Natrium Thiosulfat injeksi I.v. 25 % ampul #DIV/0!
97 Nistatin tablet salut 500.000 IU/g tablet #DIV/0!
98 Nistatin Vaginal tablet salut 100.000 IU/g tablet #DIV/0!
99 Obat Batuk hitam ( O.B.H.) botol #DIV/0!
100 Oksitetrasiklin HCL salep mata 1 % tube #DIV/0!
101 Oksitetrasiklin injeksi I.m. 50 mg/ml-10 ml vial #DIV/0!
102 Oksitosin injeksi 10 UI/ml-1 ml ampul #DIV/0!
103 Paracetamol sirup 120 mg / 5 ml botol #DIV/0!
104 Paracetamol tablet 100 mg tablet #DIV/0!
105 Paracetamol tablet 500 mg tablet #DIV/0!
106 Pilokarpin tetes mata 2 % (HCL/Nitrat) botol #DIV/0!
107 Pirantel tab. Score (base) 125 mg tablet #DIV/0!
108 Piridoksin (Vitamin B6) tablet 10 mg (HCL) tablet #DIV/0!
109 Povidon Iodida larutan 10 % botol #DIV/0!
110 Povidon Iodida larutan 10 % botol #DIV/0!
111 Prednison tablet 5 mg tablet #DIV/0!
112 Primakuin tablet 15 mg tablet #DIV/0!
113 Propillitiourasil tablet 100 mg tablet #DIV/0!
114 Propanol tablet 40 mg (HCL) tablet #DIV/0!
115 Reserpin tablet 0,10 mg tablet #DIV/0!
116 Reserpin tablet 0,25 mg tablet #DIV/0!
117 Ringer Laktat larutan infus botol #DIV/0!
118 Salep 2-4, kombinasi: Asam Salisilat 2% + Belerang endap
4%
tube #DIV/0!
119 Salisil bedak 2% kotak #DIV/0!
120 Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 5 ml (ABU I) vial #DIV/0!
121 Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 50 ml (ABU II) vial #DIV/0!
122 Serum Anti Difteri Injeksi 20.000 IU/vial (A.D.S.) vial #DIV/0!
123 Serum Anti Tetanus Injeksi 1.500 IU/ampul (A.T.S.) ampul #DIV/0!
124 Serum Anti Tetanus Injeksi 20.000 IU/vial (A.T.S.) vial #DIV/0!
125 Sianokobalamin (Vitamin B12) injeksi 500 mcg ampul #DIV/0!
126 Sulfasetamida Natrium tetes mata 15 % botol #DIV/0!
127 Tetrakain HCL tetes mata 0,5% botol #DIV/0!
128 Tetrasiklin kapsul 250 mg kapsul #DIV/0!
129 Tetrasiklin kapsul 500 mg kapsul #DIV/0!
130 Tiamin (vitamin B1) injeksi 100 mg/ml ampul #DIV/0!
131 Tiamin (vitamin B1) tablet 50 mg (HCL/Nitrat) tablet #DIV/0!
132 Tiopental Natrium serbuk injeksi 1000 mg/amp ampul #DIV/0!
133 Triheksifenidil tablet 2 mg tablet #DIV/0!
134 Vaksin Rabies Vero vial #DIV/0!
135 Vitamin B Kompleks tablet tablet #DIV/0!
VAKSIN
136 BCG vial #DIV/0!
137 T T vial #DIV/0!
138 D T vial #DIV/0!
139 CAMPAK 10 Dosis vial #DIV/0!
140 POLIO 10 Dosis vial #DIV/0!
141 DPT-HB vial #DIV/0!
142 HEPATITIS B 0,5 ml ADS vial #DIV/0!
143 POLIO 20 Dosis vial #DIV/0!
144 CAMPAK 20 Dosis vial #DIV/0!
TABEL 68
JUMLAH SARANA KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
PEMILIKAN/PENGELOLA
KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 RUMAH SAKIT UMUM 1 1
2 RUMAH SAKIT KHUSUS -
1 PUSKESMAS RAWAT INAP 5
- JUMLAH TEMPAT TIDUR 20
2 PUSKESMAS NON RAWAT INAP 13
3 PUSKESMAS KELILING 0
4 PUSKESMAS PEMBANTU 45
1 RUMAH BERSALIN -
2 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 1 1
3 PRAKTIK DOKTER BERSAMA -
4 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 12 12
5 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL -
6 BANK DARAH RUMAH SAKIT -
7 UNIT TRANSFUSI DARAH 1 1
1 INDUSTRI FARMASI -
2 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL -
3 USAHA KECIL OBAT TRADISIONAL -
4 PRODUKSI ALAT KESEHATAN -
5 PEDAGANG BESAR FARMASI -
6 APOTEK 5 5
7 TOKO OBAT 5 5
8 PENYALUR ALAT KESEHATAN -
Sumber: Bidang Yankes
RUMAH SAKIT
PUSKESMAS DAN JARINGANNYA
SARANA PELAYANAN LAIN
SARANA PRODUKSI DAN DISTRIBUSI KEFARMASIAN
NO FASILITAS KESEHATAN
TABEL 69
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I
JUMLAH %
1 2 3 4 5
1 RUMAH SAKIT UMUM 1 -
2 RUMAH SAKIT KHUSUS 0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 0 -
Sumber: Bidang Yankes
PERSENTASE SARANA KESEHATAN (RUMAH SAKIT) DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I
NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA
TABEL 70
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14 15
1 Gunung Tujuh Pelompek 0 0.00 7 53.85 6 46.15 0 0.00 13 6 46.15
2 Kayu Aro Kersik Tuo 12 57.14 8 38.10 1 4.76 0 0.00 21 1 4.76
3 Kayu Aro Barat Gn. Labu 1 5.88 7 41.18 9 52.94 0 0.00 17 9 52.94
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 0 0.00 13 86.67 2 13.33 0 0.00 15 2 13.33
5 Siulak Siulak Gedang 1 3.85 8 30.77 17 65.38 0 0.00 26 17 65.38
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 0 0.00 11 78.57 3 21.43 0 0.00 14 3 21.43
7 Air Hangat Semurup 2 8.33 22 91.67 0 0.00 0 0.00 24 0 0.00
8 Air Hangat Timur Kemantan 0 0.00 5 41.67 7 58.33 0 0.00 12 7 58.33
9 0 Sungai Tutung 5 29.41 12 70.59 0 0.00 0 0.00 17 0 0.00
10 Depati VII Depati VII 0 0.00 14 82.35 6 35.29 0 0.00 20 6 30.00
11 Sitinjau Laut Hiang 0 0.00 18 105.88 2 11.76 0 0.00 20 2 10.00
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 0 0.00 2 11.76 17 100.00 0 0.00 19 17 89.47
13 Keliling Danau Semerap 0 0.00 16 94.12 0 0.00 0 0.00 16 0 0.00
14 0 Jujun 0 0.00 6 35.29 10 58.82 0 0.00 16 10 62.50
15 Gunung Raya Lempur 0 0.00 10 58.82 1 5.88 0 0.00 11 1 9.09
16 Gunung Raya Lolo 0 0.00 1 5.88 8 47.06 0 0.00 9 8 88.89
17 Batang Merangin Tarutung 0 0.00 5 29.41 5 29.41 0 0.00 10 5 50.00
18 0 Tamiai 0 0.00 0 0.00 6 35.29 0 0.00 6 6 100.00
21 7.34 165 57.69 100 34.97 0 0.00 286 100 34.97
6
Sumber: Bidang PLPKM
JUMLAH (KAB/KOTA)
RASIO POSYANDU PER 100 BALITA
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH
JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
STRATA POSYANDU
PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRIPOSYANDU AKTIF
TABEL 71
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
POSKESDES POLINDES POSBINDU POSMALDES POS TB DESA
1 2 3 6 7 8 9 10 11
1 Gunung Tujuh Pelompek 13 5 1
2 Kayu Aro Kersik Tuo 21 5 0
3 Kayo Aro Barat Gn. Labu 17 2 0
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 16 2 0
5 Siulak Siulak Gedang 26 4 0
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 14 3 0
7 Air Hangat Semurup 24 1 0
8 Air Hangat Barat Kemantan 12 - 0
9 Air Hangat Timur Sungai Tutung 17 4 0
10 Depati 7 Depati VII 20 1 0
11 Setinjau Laut Hiang 20 6 0
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 19 4 0
13 Keliling Danau Semerap 16 2 1
14 Gunung Raya Jujun 16 2 0
15 Batang Merangin Lempur 11 3 0
16 Bukit Kerman Lolo 9 3 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 271 47 2 0 0
Sumber: Bidang PLPKM
JUMLAH UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN
UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM)NO KECAMATAN PUSKESMAS DESA/
KELURAHAN
TABEL 72
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Gunung Tujuh Pelompek 13 4 7.00 2 0.00 13 100
2 Kayu Aro Kersik Tuo 21 5 16.00 - 0.00 21 100
3 Kayo Aro Barat Gn. Labu 17 - 15.00 2 0.00 17 100
4 Gunung Kerinci Siulak Deras 16 - 12.00 3 0.00 16 100
5 Siulak Siulak Gedang 26 5 21.00 - 0.00 26 100
6 Siulak Mukai Siulak Mukai 14 12 2.00 - 0.00 14 100
7 Air Hangat Semurup 24 15 9.00 - 0.00 24 100
8 Air Hangat Barat Kemantan 12 7 1.00 4 0.00 12 100
9 Air Hangat Timur Sungai Tutung 17 12 5.00 - 0.00 17 100
10 Depati 7 Depati VII 20 5 15.00 - 0.00 20 100
11 Setinjau Laut Hiang 20 - 16.00 4 0.00 20 100
12 Danau Kerinci Sanggaran Agung 19 - 14.00 5 0.00 19 100
13 Keliling Danau Semerap 16 - 16.00 - 0.00 16 100
14 Gunung Raya Jujun 16 - 16.00 - 0.00 16 100
15 Batang Merangin Lempur 11 - 11.00 - 0.00 11 100
16 Bukit Kerman Lolo 9 1 8.00 - 0.00 9 100
17 Batang Merangin Tarutung 10 3 6.00 1 0.00 10 100
18 0 Tamiai 6 5 1.00 - 0.00 6 100
JUMLAH (KAB/KOTA) 287 74 191 21 0 287 100
Sumber: Bidang PLPKM
JUMLAH DESA SIAGA MENURUT KECAMATAN
DESA/KELURAHAN SIAGA
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH
DESA/
KELURAHAN
TABEL 73
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
DR SPESIALIS a DOKTER UMUM
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Puskesmas Pelompek 1 1
2 Puskesmas Kersik Tuo 2 1
3 Puskesmas Gunung Labu 1 2
4 Puskesmas Siulak Deras 2 -
5 Puskesmas Siulak Gedang 1 -
6 Puskesmas Siulak Mukai 1 -
7 Puskesmas Semurup 1 1
8 Puskesmas kemantan 1 -
9 Puskesmas Sungai Tutung 2 -
10 Puskesmas Depati Tujuh 1 -
11 Puskesmas Hiang 2 -
12 Puskesmas sanggaran Agung 1 -
13 Puskesmas Semerap 1 1
14 Puskesmas jujun 1 1
15 Puskesmas lempur 2 1
16 Puskesmas Lolo 2 1
17 Puskesmas Tarutung 2 1
18 Puskesmas Tamiai 2 1
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - - - 26 - - - - - 11 - - - - - -
1 RS ………… - - - - - - - - - -
dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - - - - - - -
dan swasta dan termasuk - - - - - - - - - -
pula Rumah Bersalin) - - - - - - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - - - - - - - - - - - - - - - - -
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - - 26 - - - - - 11 - - - - - -
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 0 48.381 0 20.469 0 0
Keterangan : a termasuk S3
JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN
TOTAL DOKTER GIGI DOKTER
SPESIALIS GIGI TOTAL
Sumber: ……………… (sebutkan)
NO UNIT KERJA
TABEL 74
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Puskesmas Pelompek 16 6
2 Puskesmas Kersik Tuo 27 9
3 Puskesmas Gunung Labu 18 6
4 Puskesmas Siulak Deras 17 2 2
5 Puskesmas Siulak Gedang 15 16 2
6 Puskesmas Siulak Mukai 15 8 1
7 Puskesmas Semurup 14 11 3
8 Puskesmas kemantan 10 8 1
9 Puskesmas Sungai Tutung 19 14 1
10 Puskesmas Depati Tujuh 13 6
11 Puskesmas Hiang 21 9 2
12 Puskesmas sanggaran Agung 19 7 1
13 Puskesmas Semerap 9 10 1
14 Puskesmas jujun 16 10 1
15 Puskesmas lempur 22 13 2
16 Puskesmas Lolo 9 4
17 Puskesmas Tarutung 12 4 1
18 Puskesmas Tamiai 8 4
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 129 0 0 67 0 0 18
1.00 RS ………… 0.00 0.00
dst. (mencakup RS Pemerintah 0.00 0.00
dan swasta dan termasuk 0.00 0.00
pula Rumah Bersalin) 0.00 0.00
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 0 0 0 0.00 0 0 0.00
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0.00 0.00
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0.00 0.00
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0.00 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 129 0 0 67.00 0 0 18.00
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 469.86 124.67 33.49
Sumber: ……………… (sebutkan)
Keterangan : a termasuk perawat anastesi dan perawat spesialis
JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI FASILITAS KESEHATAN
PERAWATa PERAWAT GIGI
NO UNIT KERJA BIDAN
TABEL 75
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
TENAGA TEKNIS
KEFARMASIANa APOTEKER
L P L + P L P L + P L P L + P
1 2 3 4 5 6 7 8 12 13 14
1 Puskesmas Pelompek
2 Puskesmas Kersik Tuo 1
3 Puskesmas Gunung Labu 1
4 Puskesmas Siulak Deras
5 Puskesmas Siulak Gedang 1
6 Puskesmas Siulak Mukai 1
7 Puskesmas Semurup
8 Puskesmas kemantan 1
9 Puskesmas Sungai Tutung
10 Puskesmas Depati Tujuh
11 Puskesmas Hiang 1
12 Puskesmas sanggaran Agung
13 Puskesmas Semerap 2
14 Puskesmas jujun 1
15 Puskesmas lempur 1
16 Puskesmas Lolo
17 Puskesmas Tarutung
18 Puskesmas Tamiai
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - 8 - - 2 - - -
1 RS ………… - - - - -
dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - -
dan swasta dan termasuk - - - - -
pula Rumah Bersalin) - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - - - - - - - -
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - -
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) - - 8 - - 2 - - -
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 0
Sumber: ……………… (sebutkan)
Keterangan : a termasuk analis farmasi, asisten apoteker, sarjana farmasi
JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN FASILITAS KESEHATAN
TENAGA KEFARMASIAN
TOTALNO UNIT KERJA
TABEL 76
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
KESEHATAN MASYARAKAT KESEHATAN LINGKUNGAN
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Puskesmas Pelompek 1
2 Puskesmas Kersik Tuo 2
3 Puskesmas Gunung Labu 1 1
4 Puskesmas Siulak Deras 1
5 Puskesmas Siulak Gedang 1 1
6 Puskesmas Siulak Mukai 1 1
7 Puskesmas Semurup 2 3
8 Puskesmas kemantan 1 3
9 Puskesmas Sungai Tutung 3
10 Puskesmas Depati Tujuh 5
11 Puskesmas Hiang 2 4
12 Puskesmas sanggaran Agung 3
13 Puskesmas Semerap 1 2
14 Puskesmas jujun 4 1
15 Puskesmas lempur 5
16 Puskesmas Lolo 1
17 Puskesmas Tarutung 1 2
18 Puskesmas Tamiai
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - 22 - - 31
1 RS ………… - -
dst. (mencakup RS Pemerintah - -
dan swasta dan termasuk - -
pula Rumah Bersalin) - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - - - - -
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - -
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - -
JUMLAH (KAB/KOTA) - - 22 - - 31
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 40.9378489 57.68515073
Sumber: ……………… (sebutkan)
JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN KESEHATAN LINGKUNGAN DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJA
TABEL 77
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
NUTRISIONIS DIETISIEN
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Puskesmas Pelompek
2 Puskesmas Kersik Tuo 1
3 Puskesmas Gunung Labu
4 Puskesmas Siulak Deras 1
5 Puskesmas Siulak Gedang 2
6 Puskesmas Siulak Mukai 1
7 Puskesmas Semurup 1
8 Puskesmas kemantan 1
9 Puskesmas Sungai Tutung
10 Puskesmas Depati Tujuh 1
11 Puskesmas Hiang
12 Puskesmas sanggaran Agung
13 Puskesmas Semerap
14 Puskesmas jujun
15 Puskesmas lempur
16 Puskesmas Lolo
17 Puskesmas Tarutung
18 Puskesmas Tamiai
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - 8 - - - - - -
1 RS ………… - - - - -
dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - -
dan swasta dan termasuk - - - - -
pula Rumah Bersalin) - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - - - - - - - -
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - -
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) - - 8 - - - - - -
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 14.88649051 0 0
Sumber: ……………… (sebutkan)
JUMLAH TENAGA GIZI DI FASILITAS KESEHATAN
TOTALNO UNIT KERJA
TABEL 78
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
FISIOTERAPI TERAPI OKUPASI TERAPI WICARA AKUPUNKTUR
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Puskesmas Pelompek - - - - - - -
2 Puskesmas Kersik Tuo
3 Puskesmas Gunung Labu
4 Puskesmas Siulak Deras
5 Puskesmas Siulak Gedang
6 Puskesmas Siulak Mukai
7 Puskesmas Semurup
8 Puskesmas kemantan
9 Puskesmas Sungai Tutung
10 Puskesmas Depati Tujuh
11 Puskesmas Hiang
12 Puskesmas sanggaran Agung
13 Puskesmas Semerap
14 Puskesmas jujun
15 Puskesmas lempur
16 Puskesmas Lolo
17 Puskesmas Tarutung
18 Puskesmas Tamiai
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - - - - - - - - - - - - -
1 RS ………… - - - - - - -
dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - - - -
dan swasta dan termasuk - - - - - - -
pula Rumah Bersalin) - - - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - - - - - - - - - - - - - -
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - -
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - - - - - - - - - - - -
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 0 0 0 0 0
Sumber: ……………… (sebutkan)
JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN
TENAGA TEKNISI MEDISNO UNIT KERJA TOTAL
TABEL 79
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
1 Puskesmas Pelompek
2 Puskesmas Kersik Tuo 1
3 Puskesmas Gunung Labu
4 Puskesmas Siulak Deras 1
5 Puskesmas Siulak Gedang 2
6 Puskesmas Siulak Mukai 1
7 Puskesmas Semurup
8 Puskesmas kemantan 1
9 Puskesmas Sungai Tutung 2
10 Puskesmas Depati Tujuh 1
11 Puskesmas Hiang 1
12 Puskesmas sanggaran Agung
13 Puskesmas Semerap 1
14 Puskesmas jujun
15 Puskesmas lempur
16 Puskesmas Lolo
17 Puskesmas Tarutung
18 Puskesmas Tamiai
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - - - - - - - - - - 2 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
1 RS ………… - - - - - - - - - - - - -
dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - - - - - - - - - -
dan swasta dan termasuk - - - - - - - - - - - - -
pula Rumah Bersalin) - - - - - - - - - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - - -
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - - - - - - - - - 2 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 0
Sumber: ……………… (sebutkan)
Keterangan:
*yang memiliki klinik/pelayanan kesehatan
TEKNISI TRANSFUSI
DARAH
TEKNISI
KARDIOVASKULERJUMLAH
NO UNIT KERJA
JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DAN FISIOTERAPIS DI FASILITAS KESEHATAN
TENAGA TEKNISI MEDIS
RADIOGRAFER RADIOTERAPISTEKNISI
ELEKTROMEDIS TEKNISI GIGI
ANALISIS
KESEHATAN
REFRAKSIONIS
OPTISIEN
ORTETIK
PROSTETIK
REKAM MEDIS DAN
INFORMASI
KESEHATAN
TABEL 80
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Puskesmas Pelompek - - - - -
2 Puskesmas Kersik Tuo
3 Puskesmas Gunung Labu
4 Puskesmas Siulak Deras
5 Puskesmas Siulak Gedang
6 Puskesmas Siulak Mukai
7 Puskesmas Semurup
8 Puskesmas kemantan
9 Puskesmas Sungai Tutung
10 Puskesmas Depati Tujuh
11 Puskesmas Hiang
12 Puskesmas sanggaran Agung
13 Puskesmas Semerap
14 Puskesmas jujun
15 Puskesmas lempur
16 Puskesmas Lolo
17 Puskesmas Tarutung
18 Puskesmas Tamiai
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - - - - - - -
1 RS ………… - - - - -
dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - -
dan swasta dan termasuk - - - - -
pula Rumah Bersalin) - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - - - - - - - -
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - -
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - -
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - - - - - -
Sumber: ……………… (sebutkan)
JUMLAH TENAGA KESEHATAN LAIN DI FASILITAS KESEHATAN
TENAGA KESEHATAN LAINNYA
PENGELOLA PROGRAM
KESEHATANTENAGA KESEHATAN LAINNYANO UNIT KERJA
TOTAL
TABEL 81
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Puskesmas Pelompek - - - - - - - - - -
2 Puskesmas Kersik Tuo
3 Puskesmas Gunung Labu
4 Puskesmas Siulak Deras
5 Puskesmas Siulak Gedang
6 Puskesmas Siulak Mukai
7 Puskesmas Semurup
8 Puskesmas kemantan
9 Puskesmas Sungai Tutung
10 Puskesmas Depati Tujuh
11 Puskesmas Hiang
12 Puskesmas sanggaran Agung
13 Puskesmas Semerap
14 Puskesmas jujun
15 Puskesmas lempur
16 Puskesmas Lolo
17 Puskesmas Tarutung
18 Puskesmas Tamiai
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
1 RS ………… - - - - - - - - - -
dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - - - - - - -
dan swasta dan termasuk - - - - - - - - - -
pula Rumah Bersalin) - - - - - - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - -
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - -
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Sumber: ……………… (sebutkan)
UNIT KERJATOTAL
JUMLAH TENAGA NON KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN
TENAGA NON KESEHATAN
PEJABAT
STRUKTURAL
STAF PENUNJANG
ADMINISTRASI
STAF PENUNJANG
TEKNOLOGI
STAF PENUNJANG
PERENCANAANTENAGA PENDIDIK
TENAGA
KEPENDIDIKANJURUNO
TABEL 82
KABUPATEN/KOTA KERINCI
TAHUN 2014
ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN
Rupiah %
1 2 3 4
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:
1 APBD KAB/KOTA 41,474,606,672 100.00
a. Belanja Langsung 19,394,410,872
b. Belanja Tidak Langsung 22,080,195,800
2 APBD PROVINSI 0.00
3 APBN : - 0.00
- Dana Dekonsentrasi 0.00
- Dana Alokasi Khusus (DAK) 0.00
- ASKESKIN 0.00
- Lain-lain (sebutkan) 0.00
4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 0.00
(sebutkan project dan sumber dananya)
5 SUMBER PEMERINTAH LAIN 0.00
41,474,606,672 100.0
#DIV/0!
176,729.09
Sumber: ……................ (sebutkan)
ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA
TOTAL ANGGARAN KESEHATAN
TOTAL APBD KAB/KOTA
% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA
ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA
NO SUMBER BIAYA