program studi ilmu keperawatan

9
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA ANALISA PROSES INTERAKSI Inisial klien : Tn Nama Mahasiswa : Moh Hendra S.L Status interaksi perawat – klien : Fase kerja Tanggal : 26 April 2015 Lingkungan :Tempat Interaksi berada di ruang tamu pasien, pearawat dan Jam : 11.30 WIB Pasien sama-sama duduk kursi. Suasana rumah sepi karena keluarga Pasien sedang pergi bekerja Deskripsi klien : Pasien terlihat malu, tidak ada kontak mata karena pasien menoleh Ruang : Desa Lowokwaru Ke arah yang berlawanan dengan perawat Tujuan (berorientasi pada klien) : Mengevaluasi kegiatan yang telah dipilih untuk dikerjakan pasien di minggu sebelumnya (menanam bibit terong) Tujuan Khusus : - Mengevaluasi kegiatan sebelumnya yang sudah dipilih oleh pasien untuk berinteraksi dengan 1 orang terdekat - Membantu pasien untuk menentukan kegiatan selanjutnya - Membantu pasien untuk melakukan kegiatan ke 2 dengan berinteraksi dengan 2 orang - Memasukkan pada jadual kegiatan untuk latihan

Upload: moh-hendra-setia-l

Post on 20-Dec-2015

3 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

API

TRANSCRIPT

Page 1: Program Studi Ilmu Keperawatan

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATANFAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

ANALISA PROSES INTERAKSI

Inisial klien : Tn Nama Mahasiswa : Moh Hendra S.L

Status interaksi perawat – klien : Fase kerja Tanggal : 26 April 2015

Lingkungan :Tempat Interaksi berada di ruang tamu pasien, pearawat dan Jam : 11.30 WIB

Pasien sama-sama duduk kursi. Suasana rumah sepi karena keluarga

Pasien sedang pergi bekerja

Deskripsi klien : Pasien terlihat malu, tidak ada kontak mata karena pasien menoleh Ruang : Desa Lowokwaru

Ke arah yang berlawanan dengan perawat

Tujuan (berorientasi pada klien) : Mengevaluasi kegiatan yang telah dipilih untuk dikerjakan pasien di minggu sebelumnya

(menanam bibit terong) Tujuan Khusus :

- Mengevaluasi kegiatan sebelumnya yang sudah dipilih oleh pasien untuk berinteraksi dengan 1 orang terdekat

- Membantu pasien untuk menentukan kegiatan selanjutnya

- Membantu pasien untuk melakukan kegiatan ke 2 dengan berinteraksi dengan 2 orang

- Memasukkan pada jadual kegiatan untuk latihan

Page 2: Program Studi Ilmu Keperawatan

Komunikasi Verbal Komunikasi Non Verbal

Analisa Berpusat pada Perawat

Analisa Berpusat pada Klien

Rasional

P : Assalamualaikum, Selamat pagi mas ?

K : Iya pagi mbak.

P : Tersenyum dan pandangan pada klien

K : Tersenyum sambil membuka pintu, kontak mata kurang dan hanya sebentar memandang perawat.

K: menunduk sambil melirik kearah perawat

P: tersenyum dan bersikap terbuka

Membangun kepercayaan dan rasa akrab dengan pasien

Berusaha membuat klien merasa nyaman

Kontak mata tidak adekuat

Pasien tidak terbuka dan terlihat kurang trust pada perawat

Membina kepercayaan untuk mendapatkan penerimaan pasien terhadap intervensi yang akan dilakukan

P: Perkenalkan nama saya ulfa , nama bapak siapa ? boleh kita ngobrol-ngobrol sebentar?

K: jatmono ,iya mbak , silahkan.

P: Menghadap pasien , tersenyum, dan kontak mata dengan klien sambil mengulurkan tangan untuk berjabat tangan

K:menghadap ke perawat

K: menjawab dengan pandangan sedikit ragu sambil mengulurkan tangan untuk berjabat tangan

P: tersenyum melihat ke arah pasien

Berusaha bersikap terbuka.

Membangun kepercayaan dan keramahan dengan klien

Ekspresi klien menunjukkan mulai masih sedikit ragu dan takut

Memperkenalkan diri untuk memfasilitasi interaksi yang lebih dalam. Meminta persetujuan klien untuk memunculkan kerja sama klien.

P : Sekarang kita ngobrol-ngobrol

P: Tersenyum, kontak mata.

Membuat kontrak topik dengan klien.

Klien terlihat mulai nyaman.

Kontrak awal memperjelas arah

Page 3: Program Studi Ilmu Keperawatan

tentang aktivitas mas sehari-hari dirumah ya, kira-kira mau berapa lama? Bagaimana kalau 30 menit? Tempatnya mau di mana?

K: Iya mbak. Di sini Saja

K: Menghadap perawat sebentar kemudian menunduk.

K: Kontak mata kurang, pandangan menoleh kesamping arah berlawanan dengan perawat, sambil mengangguk.

P: Tersenyum sambil menatap kepada klien

Menunjukkan sikap care pada klien agar klien merasa nyaman.

Kurang tertarik dengan topic pembicaraan.

interaksi dan tempat serta lama interaksi akan berlangsung.

P: Mas jatmonobiasanya kalau di rumah ngapain aja?

K:ya gak ngapangapain mbak

P: bertanya sambil menatap ke arah klien.K: menunduk dan hanya melirik kearah perawat.

K: Kontak minimal, klien tetap menunduk.P: Serius Mendengarkan dengan penuh perhatian.

Berusaha memberikan sikap care.

Berusaha untuk menggali aktivitas yang dilakukan di rumah oleh klien

Klien terlihat ragu-ragu menjawab saat ditanya.

Dengan mengetahui kegiatan harian klien diharapkan perawat dapat memasukkan aktivitas lain yang lebihberguna dan tidak membosankan.

P: Kemarin sebelumsaya kesini ada teman saya yang kesini tidak mas? sudah diajarin apa saja?

P: Serius, menatap klien.K: Memandang ke arah perawat, kemudian

Berusaha bersikap care.

Menjadi pendengar aktif.

Klien menunjukkan sikap ragu untuk membicarakan riwayat bertengkar dengan bapaknya.

Menggali masalah yang dihadapi oleh klien sehingga dapat dilakukan intervensi yang tepat.

Page 4: Program Studi Ilmu Keperawatan

K:iya, diajari untuk bersih-bersih sama adik di rumah, dan sambil ngobrol

menunduk.

K: Menjawab, menunduk nada tegas.P: Menatap klien.

P: bagaimana mas , masih sering bersih-bersih rumah sama adiknya mas ? biasanya sambil ngobrol apa ?

K: masih mbak , saya setiap hari nyapu di rumah, biasanya ngobrol seputar kegiatan adik di sekolah

P: Kontak mata, bertanya, tersenyum.

K: Mendengarkan, pandangan melirik kea rah pearawat.

K: Menjawab dengan antusias sambil berjalan. P: Tersenyum, dan Member pujian

Berusaha menggali aktivitas yang sudah dilakukan klien.

Berusaha bersikap care.

Klien terlihat antusias untuk menunjukkan bibit terong yang sudah ditanam pada kunjungan sebelumnya.

Melakukan evaluasi aktivitas yang sudah dipilih klien pada SP 1 pertemuan sebelumnya.

P: Wah sudah bersih rumahnya mas,Trus enaknya mas pengen mengerjakan aktivitas apa lagi selain bersih-bersih rumah ? Masa kita Cuma dudukduduk gini, nanti bosen lho

K: hehe..ga pengen ngapa-ngapain mbak

P: Kontak mata, serius.

K: pasien memperhatikan perawat .

K: Tertawa sambilmenunduk.

P: Kontak mata,serius

Berusaha membantu mencari aktivitas baru yang dapat dilakukan oleh pasien.

Klien merasa bingungketika dintanya ingin apa.

Memberikan pilihan aktivitas yang akan dikerjakan klien sesuai minat klien

P: saya punya selembar kertas , mas saya minta menuliskan hal yang mas ingin lakukan , saya

P: Kontak mata, tersenyum sambil memberikan kertas dan pena.

Berusaha bersifat care.

Berusaha memberikan pilihan

Klien tampak bersemangat.

Aktivitas yang akan ditulis adalah yang ingin dikerjakan klien sehingga diharapkan

Page 5: Program Studi Ilmu Keperawatan

kasih waktu 5 menit ya mas?

K: iya mbak saya tulis sekarang

K: Pandangan pada perawat, tersenyum dan menerima kertas dan pena.

K: Ekspresi wajah semangat.

P:Tersenyum.

dan kebabasan klien dapat konsisten dalam mengerjakannya. Dan dapat berinteraksi dengan lingkungan

P: mas sudah menulis daftar kegiatan , dimulai dari kegiatan yang pertama ya mas , mas kan menuliskan memasak ? kalau masak biasanya siapa mas ? trus mas ajak ngobrol

K: iya mbak, biasa masak sama ibu, iya mbak

P: kontak mata , sikap terbuka

K: mendengarkan , duduk

K: pandangan mata pada perawatsambil tersenyum. P: tersenyum sambil melihat pasien

Berusaha memberikan pengarahan agar pasien dapat melakukan kegiatan 2 dan berinterakasi dengan orang yang berbeda

Pasien terlihat sangat antusias

Pasien dapat berinteraksi dengan orang yang lain dan jumlah yang lebih banyak

P: oh baiklah kalau begitu bagaimana kalau masaknya dilakukan mulai besok ? apa mas setuju ?

K: iya mbak , saya akan

P: kontak mata , bertanya, senyum

K: mendengarkan, duduk

K: pandangan mata ke

Berusaha memasukkan kegiatan dalam jadwal

Pasien tampak antusias Menambah aktivitas ke-2 dalam upaya meningkatkan harga diri klien dan mengembalikan kepercayaan dirinya dengan menunjukkan kemampuan

Page 6: Program Studi Ilmu Keperawatan

bilang pada ibu , dan saya akan masak besok

perawat, senyum

P: tersenyum sambil melihat pasien

yang dimiliki dan meningkatkan kemampuan klien dalam berinteraksi

P : Kalau begitu ngobrol-ngobrolnya hari ini disudahi dulu ya?nanti saya kesini lagi lusa bagaimana? Jam berapa ?K : Iya mbak , jam 1 siang aja mbak

P: Kontak mata, empati, tersenyum.

K: mendengarkan.

K: Memandang pada perawat, mengangguk dan tersenyum.

P: Kontak mata, tersenyum.

Berusaha menekankan tentang kontrak selanjutnya

Fase terminasi

Klien terlihat memperhatikan perawat dan setuju dengan kontrak pertemuan selanjutnya

Melakukan kontrak waktu dan aktivitas yang akan dilakukan pada pertemuan selanjutnya

P: saya pulang dulu ya mas, terimaksih sudah mau ngobrolngobrol sama saya. Assalamualaikum

K: iya mbak, waalaikumsalam

P: Tersenyum, kontak mata dan kemudian berjalan menuju ke luar rumah.

K: Mendengarkan perawat, kontak mata dan kemudian berjalan mengikuti perawat.

K: tersenyum dan menatap perawat sambil memegang pintuP: Tersenyum, pandangan ke arah klien.

Berusaha tetap bersikap care

Mengantarkan perawat sampai di pintu dan kemudian menutup pintu kembali

Sikap care terhadap keputusan klien diharapkan dapat membangun hubungan saling percaya antaraperawat dengan klien sampai pada pertemuan berikutnya.

Page 7: Program Studi Ilmu Keperawatan

Kesan :

Perawat perlu meningkatkan tehnik komunikasi pada klien khususnya teknik persuasi dan cara memfokuskan perhatian pada klien.

Perawat perlu mencari alternatif untuk membuat klien tertarik pada topik diskusi pada pertemuan selanjutnya.