proposal produk e-bisnis
DESCRIPTION
Business PlanProposal Produk E-BisnisTRANSCRIPT
BUSINESS PLAN WAREHOUSE MANAGEMENT SYSTEMdengan menggunakan layanan CLOUD COMPUTING
Strength On Your
www.linisolutions.com
DAFTAR HALAMAN
DAFTAR HALAMAN1. RINGKASAN EKSEKUTIF .............................................................................................. 2
2. LATAR BELAKANG PERUSAHAAN ............................................................................ 4
2.1. Data Perusahaan......................................................................................................... 4
2.2. Manajemen Dan Organisasi....................................................................................... 4
2.3. Visi Dan Misi............................................................................................................. 5
2.4. Analisis Lingkungan................................................................................................... 5
2.5. Tujuan Dan Sasaran.................................................................................................... 6
2.6. Strategi Yang Digunakan........................................................................................... 6
3. IMPLEMENTASI DAN STRATEGI E-BUSINESS.......................................................... 8
3.1. Produk Yang Dihasilkan........................................................................................... 8
3.2. Struktur Modal........................................................................................................... 9
3.3. Rencana Keungan Dan Rencana Pendanaan.............................................................. 9
3.4. Keunggulan Dibanding Produk Lain.......................................................................... 10
3.5. Harga Produk.............................................................................................................. 12
4. PENGENDALIAN STRATEGI E-BUSINESS ................................................................. 12
4.1. Resiko Usaha............................................................................................................... 12
4.2. Mitigasi Dan Business Contiunity Plan ...................................................................... 14
5. IMPLEMENTASI MEMBANGUN E-BUSINESS............................................................ 15
5.1. Desain Teknologi........................................................................................................ 15
5.2. Model Aplikasi ........................................................................................................... 16
5.3. Proses Sistem .............................................................................................................. 18
5.4. Time Line Pembuatan................................................................................................. 25
6. ANALISIS KELAYAKAN BISNIS................................................................................... 26
6.1. Pemasaran.................................................................................................................... 28
6.2. Proyeksi Keuntungan ................................................................................................. 29
DAFTAR PUSTAKA
Business Plan PT. Lini Solutions 1
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
1. RINGKASAN EKSEKUTIF Nama Perusahaan : LINI Solutions
Jenis : Software Supply Chain Management
Produk Utama : Warehouse management
Nilai Kelayakan : Layak
PROSPEK PENGEMBANGAN USAHA
LINI Solutions mempunyai rencana untuk membuat kontrak jangka panjang dengan
konsumen yang memakai Produk Warehouse Management System sesuai dengan paket-
paket yang ditawarkan. Untuk konsumen yang melakukan kontrak langsung selama
setahun, maka LINI Solutions akan memebrikan beberapa aplikasi menu tambahan dan
desain website yang tidak ada dalam paket-paket yang ditawarkan. Untuk 2-3 tahun ke
dapan, LINI Solutions berencana menyewakan Warehouse Management Sistem dengan
memakai sistem POS(Point of Sales) dan akan terus melakukan inovasi di dalam
pengembangan produk yang ditawarkan setiap 6 bulan sekali.
PROYEKSI TARGET PENJUALAN
KEBUTUHAN DANA
Sumber modal yang digunakan oleh LINI Solutions terdiri dari :
a) Modal sendiri : Rp. 60.000.000,-
b) Pinjaman kredit dari bank : Rp. 40.000.000,-
c) Pinjaman dari pihak ketiga : Rp. –
d) Pinjaman lain – lain : Rp. –
Total : Rp. 100.000.000,-
Untuk awal berdirinya perusahaan, Lini Solutions melakukan pinjaman sebesar Rp
Business Plan PT. Lini Solutions 2
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
40.000.000,- . Lini Solutions membuka peluang bagi investor yang ingin menanamkan
sahamnya di LINI Solutions. Saham yang akan dijual sekitar 40%
Sedangkan untuk infrastruktur Lini Solutions terdiri dari :
a) Tanah seluas 280m2 : Rp. 56.000.000,-
b) Bangunan seluas 170m2 : Rp. 90.000.000,-
c) Hardware dan Software : Rp. 28.000.000,-
d) Biaya Perizinan : Rp. 2.000.000,-
e) Peralatan Kantor : Rp. 3.000.000,-
f) Mobil : Rp. 150.000.000,-
Total : Rp. 329.000.000,-
RENCANA KEBUTUHAN DANA
Asumsi Total Biaya Awal:
TOTAL Cost Development Team Rp 94.000.000
TOTAL Cost Sewa Server Rp 6.000.000
Total Biaya Awal Rp 100.000.000
Estimasi Biaya Bulanan
Perkiraan Pengeluaran Bulanan Jumlah
Biaya Support Team Lini Solutions Rp 3.000.000
Biaya bulanan Internet Speedy Multispeed 2Mbps Rp 995.000
Biaya Telepon Rp 500.000
Biaya Listrik Rp 500.000
Biaya ATK Rp 1.000.000
Biaya Lain – lain Rp 1.000.000
TOTAL Pengeluaran Bulanan Rp 6.995.000
Business Plan PT. Lini Solutions 3
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
Business Plan PT. Lini Solutions 4
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
2. LATAR BELAKANG PERUSAHAAN
2.1. DATA PERUSAHAAN
a) Nama Perusahaan : LINI Solutions
b) Bidang Usaha : Developer Software
c) Jenis Produk/Jasa : Pengembangan Sistem Informasi
d) Alamat Perusahaan : Jl Slamet Riyadi No 50 Surakarta
e) Nomor Telepon/Fax : 0815667889900
f) Alamat E-mail : [email protected]
g) Bank Perusahaan : MANDIRI
h) Bentuk Badan Hukum : PT (Perseroan Terbatas)
i) Nomor Akte Pendirian : Jog/021/XII/2013
j) N P W P : 023/VII/23/2013
k) Mulai Berdiri : 2013
2.2. MANAJEMEN DAN ORGANISASI
LINI Solutions terdiri dari 5 divisi yaitu divisi Product Development, divisi IT Support, divisi
Consultant, divisi Pemasaran dan divisi Finance yang langsung dibawahi oleh direktur
2.3 VISI DAN MISI
VISI
Menjadi developer software terdepan di Indonesia
MISI
- Mengembangkan Industri Teknologi Informasi dengan orientasi memasyarakatkan
Penggunaan Teknologi Informasi, serta berorientasi Bisnis dan Pelayanan yang
Profesional.
Business Plan PT. Lini Solutions 5
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
- Beorientasi pada pemenuhan kebutuhan pasar
- Membantu semua pihak untuk maju dan berkembang bersama
- Menjadi partner menuju sukses dibidang teknologi informasi
- Mengakomodasi Potensi Sumber Daya Manusia dan mengembangkan Peluang Bisnis
dalam bidang Teknologi Informasi yang ada.
2.4 ANALISIS LINGKUNGAN
ANALISIS LINGKUNGAN INTERNAL
Kekuatan:Untuk saat ini masih jarang ditemui bisnis warehouse management system yang menawarkan berlangganan secara online dengan mengunakan layanan cloud computing di kota Surakarta.Kelemahan :Kelemahan dalam bisnis usaha penyewaan Lini Solutions yaitu masih diperlukan tenaga IT profesional untuk membuat dan menghasilkan Software warehouse management System dengan keinginan konsumen dan masih banyak UKM-UKM yang tidak mau menerapkan IT dalam bisnis usahanya dan kurang memahami akan kemudahan yang bisa didapat dengan penggunaan aplikasi ini.
ANALISIS LINGKUNGAN EKSTERNAL
Kesempatan:Untuk usaha bisnis ini memiliki peluang yang besar karena penyewaan software warehouse dengan layanan cloud computing termasuk jarang dan belum banyak competitor yang menawarkan software warehouse ini. Saat ini, banyak UKM-UKM yang sedang berkembangan, jadi kesempatan untuk menjalankan bisnis usaha ini.
Ancaman :Ancaman akan muncul jka terdapat bisnis warehouse dengan layanan cloud computing yang sejenis dan pendatang baru di kota Surakarta. Oleh sebab itu, kualitas produk yang dibuat harus terus dijaga dan melakukan inovasi agar usaha bisnis ini dapat survive
2.5 TUJUAN DAN SASARAN
Tujuan
Tujuan dari perusahaan adalah untuk meningkatkan peindustrian dengan adanya software
warehouse management yang dapat memberikan solusi kepada UKM di Indonesia agar dapat
bersaing dengan perusahaan besar dengan adanya software Supply Chain Management.
Tujuan pengelolaan gudang adalah untuk membantu dalam biaya yang optimal dari
pemenuhan pesanan tepat waktu dengan mengelola sumber daya ekonomi.
Sasaran
Sasaran dari perusahaan ini adalah UKM- UKM yang ada di Indonesia.
Business Plan PT. Lini Solutions 6
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
2.6 STRATEGI YANG DIGUNAKAN
Kegiatan Usaha
a) Produksi software program dengan menjadikan sebuah prototipe atau contoh produk
b) Membuat rancangan desain produksi.
c) Menyiapkan berbagai bentuk kebutuhan yang akan digunakan dalam pelatihan.
d) Pengembangan dan penelitian produk media
Kondisi Pasar Bisnis
Pertumbuhan bisnis produksi media dan training media terlihat belum berkembang begitu
pesat di Indonesia, hal ini menjadi suatu tantangan dan sekaligus peluang bisnis. Permintaan
pasar yang besar terhadap penggunaan media seiring terus berkembangannya ilmu dan
teknologi membawa perubahan sebuah pola pikir di masyarakat kita saat ini yang semakin
hidup konsumtif dan serba instant. Dan merubah aspek kehidupan yang tadinya tradisional
menjadi digital. Hal ini dapat di lihat langsung misalnya; terus berkembangannya teknologi
bagi pendidikan, perubahan di perusahaan dalam hal pelatihan yang menggunakan media
digital sebagai salah satu sarana Diklat di perusahaan tersebut.
Penjelasan di atas adalah menjadi peluang bisnis dalam hal memfasilitasi dalam pembuatan
produk media. Peluang bisnis ini semakin terbuka lebar mengingat perkembangan bisnis yang
serupa belum begitu berkembang di sekitar kita
Strategi Bisnis
a) Tahap awal membuka bisnis ini dengan membuka jaringan kerjasama yang luas dengan
lembaga-lembaga serupa baik dari pemerintah maupun swasta
b) Memberikan promosi bagi perusahaan atau instansi-instansi yang terkait dengan kegiatan
perusahaan kami.
c) Adanya tenaga ahli yang professional.
d) Menjalin kerjasama dengan pengelola bisnis professional di bidang teknologi informasi
seperti ; IPKIN (Ikatan Profesi Komputer dan Informatika Indonesia), APJII (Asosiasi
Penyelenggara Jasa Internet Indonesia), dan berbagai vendor di bidang TIE.
e) Pelayanan yang nyaman serta terpadu dengan mengoptimalkan kualitas produk ditunjang
oleh komitmen dalam masalah waktu yang sesuai dengan perjanjian.
f) Promosi bisnis yang terus berkembang dengan membuka website yang dapat
memfasilitasi konsumen untuk mendapatkan segala informasi tentang perusahaan ini.
Persaingan Saat Ini
Business Plan PT. Lini Solutions 7
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
Belum begitu banyak persaingan yang berarti dalam bisnis ini, mungkin yang perlu di
waspadai dalam bisnis ini adalah harusnya adanya long commitment dalam upaya terus
mengembangkan ide dan pengembangan tenaga ahli yang berkompeten.
Ada beberapa fungsi pemasaran yang dilakukan LINI Solutions untuk memperlancar kegiatan
perusahaanya, beberapa fungsi pemasaran tersebut antara lain:
Fungsi Penjualan
Fungsi penjualan merupakan fingsi yang digunakan untuk menyampaikan produk pada
konsumen. Dalam hal ini pemasaran berperan penting untuk meningkatkan penjualan dalam
perusahaan LINI Solutions maka dengan kata lain semakin bagus pemasaran produk maka
semakin bagus tingkat penjualan dari produk tersebut.
Fungsi Promosi dan Periklanan
Selain fungsi yang penting untuk meningkatkan penjualan. Fungsi kedua ini merupakan
fungsi pemasaran yang digunakan untuk menyampaikan informasi-informasi yang berkaitan
dengan LINI Solutions, fungsi ini dianggap penting karena kebutuhan konsumen akan
informasi produk dari LINI Solutions menjadi prioritas perusahaan agar kepuasan konsumen
dapat terpenuhi.
3. IMPLEMENTASI STRATEGI E-BUSINESS
3.1 PRODUK YANG DIHASILKAN
Produk :
Gambar 1. Tampilan Produk
Produk WMS yang tersedia saat ini :
a) Paket (Paket Mini)
Paket memiliki harga berkisar Rp. 150.000 / perbulan, yang dimana fitur software warehouse
management terdiri dari Master Module, Receiveing Module, Putaway Module dan Report
Module
b) Paket Gold (Paket Medium)
Paket Gold memiliki harga berkisar Rp. 200.000 / perbulan, yang dimana fitur software
warehouse management terdiri dari modul Master Module, Receiveing Module, Putaway
Module, Picking Module, Packing Module dan Report Module
c) Paket Platinum (Paket Maxi)
Paket Platinum memiliki harga berkisar Rp. 250.000 / perbulan, yang dimana fitur software
warehouse management terdiri dari Master Module, Receiveing Module, Putaway Module,
Business Plan PT. Lini Solutions 8
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
Picking Module, Packing Module, Delivery Module, Crossdock Module, Bundling Module,
Replenish Module, Stok Take Module dan Report Module
3.2 STRUKTUR MODAL
Sumber modal yang digunakan oleh LINI Solutions terdiri dari :
e) Modal sendiri : Rp. 60.000.000,-
f) Pinjaman kredit dari bank : Rp. 40.000.000,-
g) Pinjaman dari pihak ketiga : Rp. –
h) Pinjaman lain – lain : Rp. –
Total : Rp. 100.000.000,-
Untuk awal berdirinya perusahaan, Lini Solutions melakukan pinjaman sebesar Rp 40.000.000,- . Lini Solutions membuka peluang bagi investor yang ingin menanamkan sahamnya di LINI Solutions. Saham yang akan dijual sekitar 40%. Sedangkan untuk infrastruktur Lini Solutions terdiri dari :
g) Tanah seluas 280m2 : Rp. 56.000.000,-
h) Bangunan seluas 170m2 : Rp. 90.000.000,-
i) Hardware dan Software : Rp. 28.000.000,-
j) Biaya Perizinan : Rp. 2.000.000,-
k) Peralatan Kantor : Rp. 3.000.000,-
l) Mobil : Rp. 150.000.000,-
Total : Rp. 329.000.000,-
3.3 RENCANA KEUANGAN DAN PENDANAAN
Asumsi Total Biaya Awal:
TOTAL Cost Development Team Rp 94.000.000
TOTAL Cost Sewa Server Rp 6.000.000
Total Biaya Awal Rp 100.000.000
Biaya Pengembangan Warehouse Management System
Business Plan PT. Lini Solutions 9
Resources Qty Fee/month Duration Sub Total
Project Manager 1 Rp 4.000.000 3 Rp 12.000.000
Senior Analyst 1 Rp 4.500.000 2 Rp 9.000.000
Developer Lead 1 Rp3.500.000 6 Rp 21.000.000
Developer 3 Rp3.000.000 4 Rp 36.000.000
Quality Control 2 Rp2.000.000 4 Rp 16.000.000
TOTAL Cost Development Team Rp 94.000.000
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
Estimasi Biaya Sewa Telkom VPS
Server Hardware Duration Price Sub Total
Sewa Telkom VPS 12 Rp 500.000 Rp 6.000.000
Total Server Hardware Rp 6.000.000
Proyeksi Biaya
Estimasi Biaya Bulanan
Perkiraan Pengeluaran Bulanan Jumlah
Biaya Support Team Lini Solutions Rp 3.000.000
Biaya bulanan Internet Speedy Multispeed 2Mbps Rp 995.000
Biaya Telepon Rp 500.000
Biaya Listrik Rp 500.000
Biaya ATK Rp 1.000.000
Biaya Lain – lain Rp 1.000.000
TOTAL Pengeluaran Bulanan Rp 6.995.000
3.4 KEUNGGULAN PRODUK YANG DIHASILKAN
Warehouse atau pergudangan merupakan area yang berfungsi menyimpan barang untuk
produksi atau hasil produksi dalam jumlah dan rentang waktu tertentu yang kemudian
didistribusikan ke lokasi yang dituju berdasarkan permintaan.
Adapun kendala yang biasa dihadapi dalam pengelolaan warehouse adalah akurasi pergerakan
barang dan menghitung rentang waktu barang disimpan. Sehingga pada pengaplikasiannya
dibutuhkan kontrol aktivitas pergerakan barang dan dokumen untuk meningkatkan efisiensi
penggunaan warehouse agar jumlah dan rentang waktu barang disimpan dalam nilai minimum
atau sesuai perencanaan.
Ada banyak kelebihan yang dimiliki warehouse, yaitu:
a) Kelebihan yang ada dalam warehouse management mennggunakan layanan cloud
computing.
b) Standarisasi proses operasional gudang, seperti proses penerimaan (receiving), peletakan di
lokasi yang sesuai (putaway), perpindahan (movement), pengambilan (picking) yang dapat
mengikuti metoda FIFO atau FEFO, dan pengiriman barang (shipping).
Business Plan PT. Lini Solutions 10
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
c) Sistem gudang yang berdasarkan lokasi (Location based System), dengan sistem ini akan
lebih mudah untuk mencari barang didalam gudang karena menunjukan dengan pasti lokasi
dari barang tersebut berada.
d) Kemampuan untuk meng-analisa operasional gudang, aktivitas yang dilakukan, dan waktu
yang digunakan dalam menyelesaikan aktivitas tersebut.
e) Dapat menggunakan Barcode dan Scanner (RFID) untuk membantu proses gudang, sehingga
dapat mengurangi kesalahan input yang dilakukan orang (human error)
f) Sistem laporan inventory yang lebih detail yang akan membantu Anda untuk mengambil
keputusan-keputusan strategic
g) Speed Up Handling Process. Mempercepat lead time proses dengan cara komputerisasi /
otomatis.
h) Ensure Accurate Inventory Data. Mengetahui semua transaksi inventory dan jumlah stock
lebih cepat dan akurat dalam waktu kapan pun.
i) Optimize Your Warehouse Layout and Space Utilization. Mengatur lokasi penyimpanan
barang secara optimal dengan tool yang ada dalam system.
3.5 HARGA PRODUK
Produk yang ditawarkan oleh PT. Lini Solutions merupakan software warehouse management
berbasis Cloud Computing yang ditujukan untuk UKM – UKM di Indonesia. Adapun harga –
harga paket software yang ditawarkan oleh PT. Lini Solutions yaitu :
a) Paket (Paket Mini)
Paket memiliki harga berkisar Rp. 600.000 / perbulan, yang dimana fitur software warehouse
management terdiri dari Master Module, Receiveing Module, Putaway Module dan Report
Module
b) Paket Gold (Paket Medium)
Paket Gold memiliki harga berkisar Rp. 800.000 / perbulan, yang dimana fitur software
warehouse management terdiri dari modul Master Module, Receiveing Module, Putaway
Module, Picking Module, Packing Module dan Report Module
c) Paket Platinum (Paket Maxi)
Paket Platinum memiliki harga berkisar Rp. 1.000.000 / perbulan, yang dimana fitur software
warehouse management terdiri dari Master Module, Receiveing Module, Putaway Module,
Picking Module, Packing Module, Delivery Module, Crossdock Module, Bundling Module,
Replenish Module, Stok Take Module dan Report Module
Business Plan PT. Lini Solutions 11
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
4. PENGENDALIAN STRATEGI E-BUSINESS
4.1 RESIKO USAHA
Risiko bagi Usaha adalah risiko yang timbul dari menjalankan usaha dan berdampak pada
kelangsungan usaha itu sendiri. Risiko usaha ini apabila timbul akan berakibat buruk bagi
usaha yang sedang dijalankan Risiko usaha internal diantaranya adalah :
a) Kehilangan modal apabila piutang tidak terbayarkan oleh konsumen
b) Kehilangan dan kerusakan perangkat keras-lunak (hard-software) apabila memiliki
karyawan yang tidak terampil dan kompeten
c) Kehilangan karyawan / personil yang handal apabila tidak dapat menangani dengan baik
dalam bidang upah, kesempatan berkarier, fasilitas kerja, wewenang, tanggung jawab,
kebijakan, kesalahpahaman manajeman internal.
d) Kehilangan kepercayaan konsumen karena tidak mampu memberikan barang atau jasa
yang sesuai dengan kebutuhan dan selera konsumen.
e) Kehilangan kepercayaan supliyer yaitu resiko usaha yang berakibat ditinggalkan oleh
pihak luar perusahaan yang menjadi pemasok kebutuhan perusahaan.
f) Risiko Penghentian Ijin Usaha yaitu resiko usaha yang diberikan oleh pemerintah dengan
melakukan pencabutan ijin usaha.
g) Risiko tidak diterima oleh masyarakat sekitar yaitu resiko usaha yang terjadi akibat dari
ketidakterimaan masyarakat dengan adanya usaha yang dijalankan.
Risiko bagi Lingkungan Usaha yang bersifat eksternal adalah risiko yang timbul dari
menjalankan usaha dan berdampak pada kelangsungan bagi lingkungan luar usaha itu sendiri..
Risiko usaha eksternal diantaranya adalah :
a) Risiko Sosial dan Budaya Masyarakat yaitu resiko yang terjadi atas berdirinya sebuah
usaha dan berdampak pada lingkungan sosial dan budaya masyarakat.
b) Risiko Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yaitu risiko usaha yang timbul sebagai bentuk
kepedulian sosial perusahaan kepada masyarakat dan lingkungan sekitarnya.
c) Risiko Perekonomian Masyarakat dan Negara adalah risiko bisnis yang terjadi karena
sebuah kesalahan manajemen di internal perusahaan dan menimbulkan dampak perubahan
perekonomian masyarakat dan negara.
d) Risiko Perubahan Peraturan dan Kebijakan Pemerintah yaitu resiko usaha yang timbul
dan berakibat kepada perubahan dan kebijakan pemerintah.
Resiko :
Resiko terbesar adalah dana awal (modal) yang besar, hal itu terlihat pada proses pemilihan
karyawan yang memiliki kemampuan yang bisa dibilang advance sehingga gajinya juga
lumayan besar.
a) Menjamurnya perusahaan yang sama dan berkembangnya ilmu pengetahuan di dalam
masyarakat menjadikan mereka dapat membuat media sendiri dengan mudah.
Business Plan PT. Lini Solutions 12
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
b) Perubahan teknologi yang semakin cepat sehingga para karyawan perusahaan perlu
mengupgrade kemampuan diri
Antisipasi Resiko :
a) Kerjasama dengan tawaran yang menarik.
b) Memperluas kerjasama.
c) Mencari tenaga ahli alternatif dengan gaji sesuai.
4.2 MITIGASI DAN BUSINESS CONTIUNITY PLAN
a. MITIGASI RESIKO
Langkah Dasar Untuk Mengelola Resiko UsahaRisiko Teknik mengurangi risiko
Kegagalan pada personil
Memperkerjakan staf yang handal Job matchingMembangun tim Mengadakan pelatihan dan peningkatan karirMembuat jadwal lebih awal bagi personil utama
Estimasi biaya dan waktu yang tidak realistis
Membuat beberapa estimasi Desain untuk biaya Meningkatkan pengembangan Merekam dan menganalisa proyek sebelumnya Standarisasi metode
Mengembangkan fungsi software yang salah
Evaluasi proyek ditingkatkan Buat metode spesifikasi yang formal Survey pengguna Buat prototype Buat user manual lebih awal
Mengembangkan antarmuka pengguna yang salah
Membuat prototype Analisis tugas Keterlibatan pengguna
Gold plating
Mengurangi kebutuhan Membuat prototype Analisis biaya manfaat Desain biaya
Terlambat untuk mengubah kebutuhan
Mengubah prosedur kendali Membatasi perubahan yang terlalu banyak Meningkatkan prototype Meningkatkan pengembangan (akibat perubahan)
Kegagalan pada komponen yang disuplai pihak eksternal
Melakukan benchmarking Inspeksi Spesifikasi formal Kontrak perjanjian Prosedur dan sertifikasi jaminan kualitas
Kegagalan menjalankan tugas eksternal
Prosedur jaminan kualitas Desain / prototype yang kompetitif Membangun tim Kontrak insentif
Kegagalan kinerja real-time
Simulasi Benchmarking Prototipe Tuning Analisis teknis
Pengembangnya terlalu sulit secara teknis
Analisa teknis Analisis biaya manfaat Prototipe
Business Plan PT. Lini Solutions 13
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
Melatih dan mengembangkan staf
b. BUSINESS CONTINUITY PLAN (BCP)
LINI Solutions mempunyai rencana untuk membuat kontrak jangka panjang dengan konsumen
yang memakai Produk Warehouse Management System sesuai dengan paket-paket yang
ditawarkan. Untuk konsumen yang melakukan kontrak langsung selama setahun, maka LINI
Solutions akan memebrikan beberapa aplikasi menu tambahan dan desain website yang tidak ada
dalam paket-paket yang ditawarkan. Untuk 2-3 tahun ke dapan, LINI Solutions berencana
menyewakan Warehouse Management Sistem dengan memakai sistem POS(Point of Sales) dan
akan terus melakukan inovasi di dalam pengembangan produk yang ditawarkan setiap 6 bulan
sekali.
5. IMPLEMENTASI MEMBANGUN E-BUSINESS
5.1. DESAIN TEKNOLOGINYA
5.2. MODEL APLIKASI
Berikut adalah model aplikasi Warehouse Management System di mana dapat membantu
beberapa kesalahan yang sering terjadi, seperti penyimpanan data penerimaan barang,
pengiriman barang, serta data barang yang telah ada di dalam gudang.
Business Plan PT. Lini Solutions 14
WAREHOUSE
SERVER
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
Context diagram yang ada untuk warehouse managemen system ini dapat dilihat pada Gambar
2.
Gambar 2. Context diagram Warehouse Management LINI SOLUTIONS
Melalui context diagram tersebut dapat dipecah menjadi DFD Level 0, seperti yang dapat dilihat
pada Gambar 3.
Gambar 3. DFD Level 0 WMS
Business Plan PT. Lini Solutions 15
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
Pada proses-proses yang terjadi tersebut masih ada proses yang dapat dibagi lagi dalam DFD
Level 1, yaitu proses in-bound tasksehingga digambarkan pada Gambar 4.
Gambar 4. DFD Level 1 WMS Proses In-Bound Task
Proses selanjutnya yang dapat dibagi menjadi DFD Level 1 WMS, adalah proses out-bound task,
yang dapat dilihat pada Gambar 5.
Gambar 5. DFD Level 1 WMS Proses Out-Bound Task
Business Plan PT. Lini Solutions 16
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
Business Plan PT. Lini Solutions 17
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
5.3. PROSES SISTEM
a) Deskripsi Bisnis Proses
Dalam WMS, ada beberapa konsep yang bisa digunakan, yaitu :
- FIFO (First In First Out), barang yang pertama kali masuk merupakan yang harus keluar
pertama kali. Yang pertama kali antri berarti harus pertama kali dilayani.
- LIFO (Last In First Out), barang yang terakhir kali masuk harus pertama kali keluar.
Contohnya jika barang tersebut adalah pasir, otomatis yang harus dianbil duluan adalah
bagian atasnya.
- FEFO (First Expired First Out), barang yang cepat kadaluarsa harus pertama kali keluar.
Contohnya obat-obatan, makanan, minuman.
Semua sistem ini memakai Barcode (berisi kode unik / packing list dan case dari barang
tersebut yang berfungsi sebagai identifikasi barang) sebagai sarananya dan terintegrasi di
seluruh cabang-cabang mereka. WMS ini akan memberitahu lokasi mana yang akan menjadi
lokasi barang tersebut atau PIC Gudang bisa menaruh di sembarang tempat karena perpindahan
Business Plan PT. Lini Solutions 18
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
ataupun penempatan akan direkam di system dengan scan barcode lokasi barang asalkan lokasi
tersebut di update di system. Jadi, tidak ada lagi barang yang terselip di dalam gudang.
WMS akan mengoptimalkan tenaga kerja, mengurangi waktu proses, mengurangi proses
inventory yang tidak perlu yang pada akhirnya akan meningkatkan pelayanan kepada customer.
Perlu diingat pula bahwa tidak setiap gudang dapat atau harus menerapkan WMS karena
adakalanya suatu gudang cukup menerapkan system pergudangan yang sederhana saja, misalnya
untuk gudang dengan skala kecil. Oleh karena itu, penggunaan WMS perlu dioptimalkan agar
tidak merugikan pihak warehouse.
b) Fungsi Fitur dari WMS
- Beberapa perusahaan, gudang dengan banyak lokasi
- Beberapa zona untuk masing-masing gudang
- Dukungan banyak lokasi penyimpanan
- Melacak saldo persediaan untuk setiap lokasi penyimpanan
- Memungkinkan pemisahan item barang berdasarkan kelas dan jenis produk
- Pencatatan berdasarkan nomor Lot dan pelacakan barang berdasarkan waktu kadaluarsa
- Pencatatan dan pemeliharaan barang berdasarkan status kondisi barang (tersedia, kerusakan,
hilang dan lainnya)
- Manual atau Auto Picking pesanan pelanggan berdasarkan metode FIFO/FEFO yaitu memilih
barang berdasarkan waktu diterima atau tanggal kadaluarsa;
- Memilih barang berdasarkan Unit Pieces, Pack Carton, Pallet;
- Memungkinkan pengiriman secara parsial berdasarkan lokasi gudang, perubahan status, dan
pemilihan lokasi
- Memungkinkan Inventarisasifisik berdasarkan status barang
- Pengisian lokasi secara otomatis berdasarkan nilai minimum atau maximum;
- Akses keamanan pengguna perorangan ataupun grup
c) Laporan WMS
- List penerimaan barang yang akan disimpan dalam gudang
- Ringkasan Laporan penyimpanan barang berdasarkan waktu kedatangan, kadaluarsa
- Laporan status ketersediaan barang berdasarkan lokasi penyimpanan
- Laporan status ketersediaan barang berdasarkan kondisi (rusak, lebih, kadaluarsa dan lainnya
- Laporan pergerakan produk
- Laporan status barang terkini (stock on hand)
- List permintaan pengeluaran/pengiriman barang
- Ringkasan laporan pengambilan barang dari lokasi
- Laporan pengiriman barang
- Ringkasan detail transaksi
Business Plan PT. Lini Solutions 19
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
d) Modul Aplikasi WMS
Modul yang disediakan oleh Warehouse Management System adalah sbb :
Master Module
Modul Master berfungsi untuk melakukan pengaturan (setup) terhadap beberapa fungsi dasar
yang ada dalam aplikasi WMS antara lain:
- Product Category
- Product Master;
- Location Area
- Location
- Tally Man/Picker
- Consignee
- Bundling
Pengaturan pada product master, akan tersimpan dalam data base sebagai data dasar yang
mutlak dilakukan sebelum melakukan transaksi aplikasi.
Receiveing Module
Proses Receiving adalah suatu proses ketika barang akan dikirim dan disimpan dalam
gudang. Di dalam modul Receiving tersedia 2 menu yaitu:
- Purchase Order (PO) adalah suatu proses untuk melakukan input product customer yang
akan disimpan dalam gudang.
- Good Receive (GR) suatu proses untuk melakukan kesesuaian antara product yang tertera
dalam PO List dengan product yang diterima (secara fisik).
Business Plan PT. Lini Solutions 20
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
Putaway Module
Putaway adalah proses dimana barang akan ditempatkan pada lokasi di gudang. Tempat
penyimpanan antara satu product dengan product lainnya akan berbeda sesuai dengan
pengaturan product yang telah kita lakukan dan juga menyediakan lokasi untuk barang-
barang dengan kondisi tertentu “Lokasi Karantina” misal untuk barang lebih, rusak dan
lainnya. Modul Putaway ini juga men-support system FIFO (First in First Out) dan FEFO
(First Expired First Out)
Picking Module
Proses pengambilan product (Picking) mencakup pengambilan barang dari lokasi
penyimpanan dan penentuan jumlah yang tepat sesuai dengan
permintaan (Sales Order) dan disiapkan untuk pengiriman (Delivery Order). Di dalam
modul ini tersedia beberapa menu antara lain:
- Sales Order Menu
- Picking Menu
Packing Module
Business Plan PT. Lini Solutions 21
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
Proses Packing merupakan proses pengepakan barang yang akan dikirim ke Customer. Pada
modul Packing tersedia 3 menu menu yaitu:
- Kitting
- Packing
- Consolidate
Delivery Module
Modul Delivery Order (DO) merupakan modul untuk pengiriman barang ke Customer. DO
dibuat berdasarkan Sales Order yang telah mendapat persetujuan
Crossdock Module
Crossdock adalah suatu tipikal pergudangan dimana product dari berbagai macam supplier
diterima dalam satu fasilitas gudang yang kemudian digabungkan untuk tujuan pengiriman
Business Plan PT. Lini Solutions 22
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
yang sama lalu diberangkatkan dalam waktu yang secepatnya tanpa harus disimpan lama di
dalam gudang
Bundling Module
Bundling adalah suatu proses menggabungkan satu product barang dengan product lain
sehingga menjadi satu paket product tertentu.
Replenish Module
Modul Replenish digunakan untuk menambahkan suatu product dari suatu tempat atau lokasi
ke lokasi lain dengan tujuan agar stock yang ada dalam suatu lokasi selalu dalam level aman.
Replenish proses, juga bisa dimaknai sebagai proses pemindahan product dari suatu lokasi
ke lokasi lain baik di dalam suatu area gudang maupun antar gudang.
Stok Take Module
Business Plan PT. Lini Solutions 23
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
Stock Take adalah suatu kondisi di mana pengelolan gudang melakukan aktifitas
penghitungan barang yang ada di lokasi penyimpanan kemudian
memasukkan angka jumlah tersebut ke dalam aplikasi dari hasil perhitungan tersebut,
pengelola gudang akan mengetahui apakah jumlah yang ada di aplikasi sebelumnya sesuai
dengan jumlah yang berada di lokasi penyimpanan.
Report Module
Reporting atau laporan adalah fitur pendukung yang cukup vital . Laporan yang tersedia di
WMS harus mampu menjelaskan banyak hal kepada pemilik barang. Laporan juga harus
valid dan bisa tersedia sewa ktu -waktu dan mampu mendukung kebutuhan sebuah gudang
dan harus memberikan informasi yang lengkap. Pada aplikasi WMS ini, report-report yang
dikeluarkan bersifat standar sesuai dengan modul yang tersedia dalam aplikasi ini. Report
tambahan dapat dibuat sesuai dengan keutuhan user misalnya report stcok summary, report
summary transaksi proses wms dan lainnya
5.4 TIME LINE PEMBUATAN
Waktu yang dibutuhkan untuk membuat aplikasi Warehouse management sekitar 3 bulan.
Business Plan PT. Lini Solutions 24
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
6. ANALISIS KELAYAKAN BISNIS
Warehouse Management System atau Sistem Manajemen Pergudangan merupakan kunci utama
dalam suppply chain (rantai pasok), dimana yang menjadi tujuan utama adalah mengontrol segala
proses yang terjadi di dalamnya seperti shipping (pengiriman), receiving (penerimaan), putaway
(penyimpanan), move (pergerakan) dan picking (pengambilan).
Mengelola core business perusahaan jauh lebih penting dibandingkan sapabila manajer perusahaan
sibuk memikirkan dan melakukan aktivitas logistik produk yang sebenarnya dapat diserahkan
kepada pihak diluar perusahaan. Memberikan pekerjaan atau menggunakan sumberdaya pihak luar
untuk melaksanakan salah satu aktivitas yang berkaitan dengan core business ini biasanya disebut
outsources.
Dalam pengelolaan aktivitas logistik, meng-outsource suatu pekerjaan kepada pihak diluar
perusahaan dapat memberikan keuntungan bagi manajemen sehingga fokus terhadap permasalahan
internal perusahaan menjadi jauh lebih baik. Disamping itu masih terdapat beberapa keuntungan
lain, diantaranya :
Menghindari timbulnya biaya yang tidak penting karena pengelolaan yang salah atau karena
perusahaan belum memiliki keahlian yang cukup untuk melakukan pekerjaan dari suatu
pekerjaan yang tidak terkait langsung dengan core business atau core product tersebut secara
efektif dan optimal seperti mengelola aktivitas distribusi produknya.
Kurangnya pengalaman perusahaan dalam bidang tertentu untuk menentukan keuntungan yang
benar-benar signifikan diarea pemasaran lain yang baru dapat dibantu oleh perusahaan lain yang
sudah ahli dan berpengalaman.
Perusahaan akan mendapatkan keuntungan dari persaingan yang lebih kompetitif diatas para
pesaing melalui pemanfaatan perusahaan lain yang professional dalam rantai supply.
Menghindari adanya pengeluaran biaya modal untuk peralatan, software dan infrastruktur dalam
bentuk initial cost maupun fix cost dan overhead cost.
Keuntungan dari daya beli transportasi perusahaan lain yang mengelola logistik dan
pergudanganan (warehousing).
Meningkatkan pengembangan dan pengaturan bisnis perusahaan melalui proses supply chain.
Perusahaan dapat memanfaatkan jaringan (network) yang dimiliki oleh perusahaan yang
mengelola pergudangan.
Mengambil manfaat dari fitur layanan lain yang diberikan oleh perusahaan pergudangan.
Memperpendek jangkauan komunikasi produk dengan konsumen, dan memberikan manfaat bagi
konsumen dalam kepastian kualitas produk yang bergaransi.
Mempersingkat jangkauan distribusi yang harus diawasi langsung oleh perusahaan pemilik
produk.
Business Plan PT. Lini Solutions 25
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
Berikut ini analisis kelayakan bisnis yang ada dalam LINI Solutions :
a) Aspek hukum dan administrasi
§ Perijinan (lengkap)
i) Izin lokasi
ii) Izin usaha
b) Aspek sosial ekonomi dan budaya
- Dari sisi budaya = yaitu perusahaan ini tidak mengganggu kehidupan masyarakat setempat,
kebiasaan adat setempat.
- Dari sudut ekonomi = yaitu Apakah perusahaan ini meningkatkan income per capita
panduduk..
- Dan dari segi sosial = yaitu Apakah dengan keberadaan LINI SOLUTIONS wilayah menjadi
semakin ramai, lalulintas semakin lancar, adanya jalur komunikasi, penerangan listrik dan
lainnya.
c) Aspek Teknis dan Teknologi
Yaitu suatu aspek yang berkaitan dengan pemilihan lokasi peroyek, jenis mesin, atau peralatan
lainnya yang sesuai dengan kapasitas produksi, layout, dan pemilihan teknologi yang sesuai. hal
ini sangat penting di dalam aspek studi kelayakan bisnis
d) Aspek Manajemen
Yaitu suatu aspek yang berkaitan dengan manajemen pembangunan proyek dan operasionalnya.
e) Aspek Keuangan
Yaitu suatu aspek penting untuk studi kelayakan bisnis yang berkaitan dengan sumber dana yang
akan diperoleh dan proyeksi pengembaliannya dengan tingkat biaya modal dan sumber dana
yang bersangkutan.
6.1 PEMASARAN
Yaitu suatu aspek yang berkaitan dengan adanya peluang pasar untuk suatu produk yang akan di
tawarkan oleh suatu proyek tersebut
- Studi kelayakan bisnis dengan melihat Potensi pasar yang masih member peluang untuk
penjualan produk Warehouse management unutk UKM
- Jumlah konsumen potensial, konsumen yang mempunyai keinginan atau hasrat untuk
membeli. Indonesia memiliki bervariasi UKM yang belum menerapkan TI, dengan adanya TI
proses UKM akan lebih lancar.
- Tentang perkembangan/pertumbuhan penduduk :
- Daya beli , yaitu kemampuan konsumen dalam rangka membeli barang mencakup tentang
perilaku, kebiasaan, preferensi konsumen, kecenderungan permintaan masa lalu, dll. Setela
menggunakan software dari perusahaan LINI SOLUTIONS, daya beli masayrakat di UKM
UKM meningkat dan meluas ke luar negeri.
Business Plan PT. Lini Solutions 26
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
- Pemasaran , yaitu menyangkut tentang strategi yang digunakan untuk meraih sebagian pasar
potensial, peluang pasar atau seberapa besar pengaruh strategi tersebut dalam meraih besarnya
market share.
Masa hidup produk utama(Warehouse Management) pada LINI SOLUTIONS sampai 5 tahun.
Produk tersebut dapat dikembangkan atau diganti sesuia dengan perkembangan zaman.
Nilai tambah produk ini adalah pelanggan diperbolehkan memanbahkan fasilitas yang
menunjang aplikasi agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Selain itu juga diberikan garansi
pemakai selama 6 bulan.
Segmentasi pasar LINI Solutions adalah masyarakat yang memiliki UKM dan belum
menerapkan aplikasi Warehouse management untuk memudahkan pengadministrasian supply
produknya.
Target Konsumen LINI Solutions
1. Target Konsumen Paket
Untuk Target Konsumen Paket warehouse management system adalah UKM-UKM yang
setiap bulannya mencapai omset Rp 10.000.000- Rp 25.000.000,-
2. Target Konsumen Paket Gold
Untuk Target Konsumen Paket warehouse management system adalah UKM-UKM yang
setiap bulannya mencapai omset Rp 25.000.000- Rp 50.000.000,-
3. Target Konsumen Paket Platinum
Untuk Target Konsumen Paket warehouse management system adalah UKM-UKM yang
setiap bulannya mencapai omset Rp 50.000.000- Keatas
Target Bisnis :
* Membantu memfasilitasi konsumen (UKM) dalam penggunaan.
* Memberikan pelatihan mengenai penggunaan software tools yang dapat di aplikasikan dalam
meja kerja.
* Menjadikan perusahaan ini sebagai pusat produksi dan pelatihan aplikasi, dengan jaringan yang
luas.
Business Plan PT. Lini Solutions 27
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
Pesaing
NO PESAING PRODUKHARGA SEWA
PRODUKPERBANDINGAN
1. Inventory
Center Rental
Booking
System
Software
warehouse
$599 / perbulan - Pada aplikasi ini setiap gudang
dapat memiliki alamat sendiri
yang dapat digunakan untuk
memperkirakan biaya
pengiriman.
- Bersifat cloud computing
2. Soltius Cloud ERP $350/perbulan - Modul sudah lengkap terdiri dari
finance (FI) dan Controlling
(CO) untuk industri keuangan,
FI, CO, Material Management
(MM), dan Sales Distribution
(SD) untuk industri trading; dan
FI, CO, MM, SD, dan Production
Plan (PP) untuk indsutri
manufaktur.
3. dokuku Software
bisnis toko
Rp.
300.000/perbulan
- Aplikasi sudah lengkap
- Terdapat beberapa modul yaitu :
Faktur, pembelian, persediaan
barang lengkap dengan stok
card, laporang keuangan seperti
Neraca, Rugi/Laba dan Absensi,
Payroll karyawan (Akan)
4. gtInventory Software
Inventory
- - Aplikasi sudah lengkap.
Digunakan untuk mencyang
digunakan untuk mencatat semua
transaksi yang berkaitan dengan
keluar masuknya stock dari
gudang
- Tidak mendukung saas
Business Plan PT. Lini Solutions 28
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
6.2 PROYEKSI KEUNTUNGAN
Pendapatan Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3Penyewaan Paket Silver (asumsi 20 UKM)
36.000.000 36.000.000 72.000.000 100.000.000
Penyewaan Paket Gold (asumsi 25 UKM)
60.000.000 60.000.000 120.000.000 80.000.000
Penyewaan Paket Platinum (asumsi 30 UKM)
90.000.000 90.000.000 180.000.000 90.000.000
Total Pendapatan 186.000.000 186.000.000 372.000.000 270.000.000
PengeluaranModal Awal 100.000.000 100.000.000 100.000.000 100.000.000Modal Infrastruktur 329.000.000 - - -Biaya Bulanan / tahun 83.940.000 83.940.000 92.334.000 92.334.000Total Pengeluaran 512.940.000 183.940.000 192.334.000 192.334.000
Keuntungan / Kerugian - 346.940.000 2.060.000 191.962.000 192.064.000
Keuntungan bersih usaha :
1. Untuk pengembalian modal investasi = 30 %
2. Untuk penyusutan alat = 20%
3. Untuk pengembangan usaha = 20%
4. Untuk kebutuhan konsumtif = 30%
Pengembalian Modal Investasi 30% keuntungan bersih maka tahun 0 dan tahun 1 belum dapat
mengembalikan modal tahun ke 2, perhitungan sebagai berikut :
Ket Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3
Hitung 30 % * 0 30 % 2.060.000 30 % * 191.962.000 30% * 192.064.000
Hasil 0 618.000 57.588.600 57.617.200
Business Plan PT. Lini Solutions 29
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
DAFTAR PUSTAKA
Aldin N. (2003), “Electronic Commerce, Marketing Channels and Logistics Platform-a Wholesaler
Perspective”, European Journal of Operational Research.
Auramo J., and friends (2002), “Research agenda for e-business logistics on professional opinions”,
ANI/INFORM Global.
Efimova Elena G., and friends (2009), “Electronic Logistics Services in Russia: the bridge to United
Europe”, Electronic Publication of Pan-European Institute.
Wei Wang (2003), “E-Logistics-The New Trend of Modern Logistics”, Logistik Teknologi.
Zhou Yi (2008), “Application of E-Logistics for Smes In China”, Thesis, University College of Borås.
http://adipane.weebly.com/ , diakses tanggal 20 Desember 2013
http://www.wisegeek.org/what-is-a-business-process.htm , diakses tanggal 22 Desember 2013
http://www.wmsme.com/ , diakses tanggal 22 Desember 2013
http://www.rental-e-commerce-software.com, Diakses tanggal 1 januari 2014
Business Plan PT. Lini Solutions 30
Lina – Niken Warehouse Management System berbasis Cloud Computing
TUGAS RENCANA BISNIS
Mata Kuliah Ebussiness
“Pengembangan Sistem Informasi”
Disusun oleh:
LINA TRI ANDARU ( 12.52.0337)NIKEN PUJI ASTUTI (12.52.0377)
MAGISTER TEKNIK INFORMATIKA STMIK AMIKOM
YOGYAKARTA
2013
Business Plan PT. Lini Solutions 31