proposal program kreatifitas mahasiswa judul...
TRANSCRIPT
PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
BeBIZel ; Belajar Budaya Indonesia dengan Puzzle
BIDANG KEGIATAN :
PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan oleh:
UMI MUSLIKHAH K2312081/ 2012
EVI NURNGAENI K8412028/ 2012
IKA REVITA K8412033/ 2012
IRFAN BAGUS IRAWAN K2313031/ 2013
RAAFI IMAM FAUZAN K2313057 /2013
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2015
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... ii
DAFTAR ISI ............................................................................................... iii
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... iv
RINGKASAN ............................................................................................. v
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah .................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................... 2
C. Tujuan Program ............................................................................... 2
D. Luaran yang Diharapkan ................................................................. 2
E. Kegunaan Program .......................................................................... 2
BAB II GAMBARAN UMUM USAHA
A. Summary ......................................................................................... 3
B. Analisis SWOT ............................................................................... 3
C. Analisis Pasar .................................................................................. 4
D. Analisis Kelayakan Usaha ............................................................... 5
E. Tim Manajemen .............................................................................. 7
F. Sistem Kerjasama Dengan Mitra ..................................................... 7
BAB III METODE PELAKSANAAN
A. Persiapan ......................................................................................... 8
B. Produksi ........................................................................................... 8
C. Strategi Pemasaran .......................................................................... 8
D. Evaluasi Hasil Kegiatan .................................................................. 9
BAB IV ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
A. Anggaran Biaya ............................................................................... 10
B. Jadwal Kegiatan .............................................................................. 10
LAMPIRAN
iv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing ........... 11
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ......................................... 21
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim dan Pembagian Tugas.............. 23
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan .................................... 24
v
RINGKASAN
Puzzle adalah salah satu permainan yang bisa membantu ketelitian anak
karena dengan terbiasa bermain puzzle, lambat laun mental anak juga akan
terbiasa untuk bersikap tenang, tekun, dan sabar dalam menyelesaikan sesuatu.
Kepuasan yang didapat saat ia menyelesaikan puzzle pun merupakan salah satu
pembangkit motivasi untuk mencoba hal-hal yang baru bagi diri anak. Selain
itu, bermain puzzle akan melatih daya ingat anak tentang bentuk dan warna
puzzle yang yang akan disusun. Anak akan mengingat gambar yang dilihat
sebelum menyusunnya..
Kekayaan budaya yang dimiliki Indonesia menjadi suatu kebanggaan
sekaligus tantangan dalam mempertahankannya. Keanekaragaman budaya
tersebut merupakan potensi sosial yang dapat membentuk karakter dan citra
masyarakat Indonesia di mata masyarakat dunia.
Dengan adanya PKM – Kewirausahaan, kami mempunyai ide yaitu
mengkombinasikan permainan puzzle dengan kebudayaan Indonesia. Dengan
adanya BeBIZel ini bertujuan untuk melestarikan dan memperkenalkan
kebudayaan bangsa ini. Fenomena mememudarkan kebudayaan sudah mulai
terjadi.. Budaya yang ada itu pun nantinya akan dikelompokan berdasarkan
jenis-jenisnya,misalnya tarian adat, rumah adat, alat musik daerah,
kesemuanya ini akan dijadikan berupa maianan puzzle yang dipisahkan
berdasarkan jenisnya.
Produk BeBIZel ini membidik anak- anak usia golden age. Agar sejak
kecil mereka sudah mengenal kebudayaan dari Negara Indonesia. Harapannya
agar ke depannya, Kebudayaan Indonesia tetap lestari. BeBIZel ini diproduksi
dengan cara menjalin kerja sama kepada tukang kayu, percetakan desain,
pabrik plastik (untuk pengemasan puzzle). Dan dalam pemasaran dilakukan
dengan via online dan offline agar masyarakat semakin mengenal produk
BeBIZel.
1
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MASALAH
Indonesia merupakan Negara kepulauan yang tersebar dari sabang sampai
merauke serta pulau-pulau kecil disekitarnya. Sebagai Negara dengan
masyarakat yang tinggal terpisah antara pulau satu dengan pulau lainnya, secara
otomatis antara masyarakat di pulau satu dengan lainnya memiliki kebudayaan
yang berbeda, mulai dari kebudayaan yang berupa: 1) Ide, seperti nilai dan
norma. 2) Kebudayaan yang berupa hasil dari aktivitas manusia seperti tarian
daerah dan lagu daerah maupun 3) Kebudayaan yang berupa benda hasil karya
manusia seperti rumah adat, senjata tradisional, pakaian adat dan lain
sebagainya. Inilah yang kemudian menjadikan Indonesia sebagai Negara
kepulauan dengan kekayaan budaya yang melimpah.
Kekayaan budaya yang dimiliki Indonesia menjadi suatu kebanggaan
sekaligus tantangan dalam mempertahankannya. Keanekaragaman budaya
tersebut merupakan potensi sosial yang dapat membentuk karakter dan citra
masyarakat Indonesia di mata masyarakat dunia. Disisi lain, banyaknya kasus
budaya Indonesia yang di klaim oleh Negara asing seperti motif batik parang
dari yogyakarta yang di klaim oleh pemerintah malaysia, kursi taman dengan
ornamen ukir khas jepara dari jawa tengah diklaim oleh oknum WN perancis,
kopi gayo dari aceh di klaim oleh perusahaan multinasional (mnc) belanda dan
masih banyak lagi kasus serupa merupakan tantangan yang harus dihadapi
Masyarakat Indonesia. Maka dari itu diperlukan peran pemerintah dan seluruh
masyarakat Indonesia dalam melindungi kebudayaan asli Nusantara.
Budaya merupakan kekayaan yang perlu diwariskan dari generasi ke
generasi. Sebab dengan dipegang teguhnya budaya baik budaya yang berupa ide,
aktifitas maupun materi maka bangsa Indonesia tidak mudah dijajah dan
mendapat pengaruh asing yang bersifat merusak. Melihat dari realita tersebut,
pewarisan kebudayaan khas Indonesia perlu dilakukan sejak dini. Terutama
ketika anak berada pada usia emas. Usia emas merupakan usia anak sekitar 0-5
tahun. atau sering disebut sebagai golden age (usia emas) dimana fisik dan otak
anak sedang berada di masa pertumbuhan terbaiknya. Dengan melakukan
sosialisasi kebudayaan Nusantara sejak anak masih dalam usia di bawah 5 tahun,
maka sejak dini pula anak tersebut sudah mengenal dan belajar mencintai
Indonesia. Mengingat mereka nantinya adalah penerus Indonesia.
Salah satu cara mensosialisasikan budaya Nusantara adalah melalui
permainan puzzle. Puzzle adalah potongan kepingan-kepingan gambar yang
dapat dirangkai menjadi suatu gambar yang utuh. Anak usia sekitar 0-5 tahun
merupakan masa anak senang bermain. Dengan inovasi puzzle “Bebizle” maka
anak-anak dapat bermain dan belajar. Bebizle merupakan singkatan dari “Belajar
Budaya Indonesia melalui Puzzle. Sejauh ini belum ada konsep puzzle yang
2
mengkhususkan untuk memperkenalkan budaya Indonesia. Sehingga pasar
bebizle masih luas.
B. PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang tersebut dapat dirumuskan permasalahan sebagai
berikut:
1. Bagaimana cara membuat permainan bebizle sebagai upaya sosialisasi
budaya Indonesia untuk anak usia golden age?
2. Bagaimana pelaksanaan usaha pembuatan bebizle untuk melestarikan budaya
Indonesia?
C. TUJUAN
Tujuan yang hendak dicapai dalam penyusunan proposal ini antara lain:
1. Memaparkan cara membuat permainan bebizle sebagai upaya sosialisasi
budaya Indonesia untuk anak usia golden age.
2. Memaparkan gambaran usaha pembuatan bebizle untuk melestarikan budaya
Indonesia.
D. LUARAN YANG DIHARAPKAN
Luaran yang diharapkan dalam penyusunan proposal ini antara lain:
1. Bebizle merupakan inovasi puzzle terbaru dengan mengambil tema-tema
budaya Indonesia sebagai upaya pengenalan keanekaragaman budaya
Indonesia kepada anak Indonesia sejak dini.
2. Menambah sarana hiburan edukatif bertema budaya Indonesia yang dapat
dimainkan anak usia golden age.
3. Meningkatkan rasa cinta tanah air sejak dini kepada anak sebagai generasi
penerus bangsa melalui bebizle.
4. Mengasah ketrampilan dan kreativitas anak.
E. KEGUNAAN
1. Pemerintah dapat menggunakan hasil program ini sebagai alat melestarikan
kebudayaan Indonesia dari kepunahan dan tantangan Negara asing dengan
mengenalkan budaya yang dimiliki Indonesia kepada anak usia 0-5 tahun
melalui bebizle.
2. Masyarakat khususnya orang tua dapat menggunakan bebizle ini sebagai
sarana permainan edukatif untuk anak yang berfungsi selain untuk mengasah
kemampuan motorik anak sekaligus ikut mensosialisasikan budaya Indonesia
agar mereka tumbuh menjadi anak yang kreatif dan berbudaya.
3. Program ini dapat bermanfaat untuk mahasiswa untuk berlatih berwirausaha
dan mempersiapkan diri untuk MEA (Masyarakat Ekonomi Asia).
3
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
A. SUMMARY
Puzzle adalah mainan yang biasanya digunakan anak-anak untuk
bermain, tapi biasanya puzzle yang dijadikan mainan itu adalah puzzle
yang biasa saja, dalam artian ia adalah mainan yang biasanya disusun
dalam bentuk kotak atau lingkaran, biasanya puzzle yang sering beredar
di pasaran adalah puzzel yang berupa gambar tokoh kartun yang sedang
disukai anak-anak, jarang adanya puzzle yang bisa mendidik anak-anak,
misalnya adapun itu hanya berapa persen dari semua puzzle yang dijual
belikan. Padahal jika dilihat manfatnya, puzzle adalah salah satu
permainan yang bisa membantu ketelitian anak karena dengan terbiasa
bermain puzzle, lambat laun mental anak juga akan terbiasa untuk
bersikap tenang, tekun, dan sabar dalam menyelesaikan sesuatu.
Kepuasan yang didapat saat ia menyelesaikan puzzle pun merupakan
salah satu pembangkit motivasi untuk mencoba hal-hal yang baru bagi
diri si anak. Selain itu masih banyak manfaat dari permainan puzzle ini
yaitu terkait dengan melatih daya ingat, kenapa demikian? Hal ini karena
bermain puzzle akan melatih daya ingat anak tentang bentuk dan warna
puzzle yang yang akan disusun. Anak akan mengingat gambar yang
dilihat sebelum menyusunnya..
BeBIZel ini dibuat dengan memanfaatkan budaya yang ada di
Indonesia hal ini sebagai salah satu upaya juga untuk mewariskan
kebudayaan pada generasi muda Indonesia, agar mereka bisa tau dari dini
terkait budaya yang ada di Indoneisa. Budaya yang ada itu pun nantinya
akan dikelompokan berdasarkan jenis-jenisnya,misalnya tarian adat,
rumah adat, alat musik daerah, kesemuanya ini akan dijadikan berupa
maianan puzzel yang dipisahkan berdasarkan jenisnya.
B. ANALISIS SWOT
A. Strenght/ kekuatan:
1. Indonesia kaya budaya.
2. Puzzle tentang kebudayaaan Indonesia yang dijadikan sebagai
mainan anak kecil belum ada di pasaran.
3. Bahan yang digunakan untuk membuat puzzle aman, sehingga
tidak berbahaya bagi kesehatan anak (pemain puzzle).
B. Weakness/ kekurangan:
1. Tidak banyak inovasi dari segi bentuk puzzle.
2. Bahan puzzle di luar tidak aman.
4
C. Opportunity/ peluang:
1. Bangganyak Ibu-bu rumah tangga yang mempercayakan mainan
puzzle bagi anaknya .
2. Kebudayaan Inonesia yang sekarang banyak mengalami
degradasi membuat berbagai usaha dari pihak pemerintah
maupun LSM untuk menggerakan sadar kebudayaan Indonesia,
maka dari itu dengan menggunakan puzzle ini, penulis ingin
memperkenalkan kebudayaan sekaligus menanamkan pada diri
anak-anak tentnag kebudayaan di Indonesia.
3. Permainan puzzle sudah banyak dikenal oleh berbagai lapisan
masyarakat di Indonesia.
4. Puzzle di luar sana tidak mendidik.
D. Threath/ ancaman :
1. Banyak mainan yang jauh lebih murah di luar sana.
2. Permainan puzzle di pasaran mempunyai desain yang lebih
inovatif.
C. ANALISIS PASAR
BeBIZel adalah permainan inovatif yang berusaha untuk
emperkenalkan kebudayaan Indonesia pada anak-anak Inodesia yang
akan menjadi generasi penerus bangsa. puzzle yang biasanya hanya
berisikan gambar kartun atau gambar huruf hijaiyah atau huruf alfabet
dan angka itu hanya beberapa puzzle yang hanya menawarkan pada
masyarakat terkait dengan kecerdasan kognitif saja bagi anak. Tapi
dengan puzzle kebudayaan ini kita bisa selain melatih kecerdasan si anak
tentang bagaimana ia mengingat suatu yang dilihat dan ia susun, selain
itu si anak juga diharapkan untuk bisa memilki kecerdasan sosial dan
ditanamkan dari kecil tentang rasa cinta tanah air melalui pengenalan
kebudayaan yang ada di Indonesia. Karena produk ini inovatif, tentu
dipasaran belum ada produk yang menyamai BeBIZel. Sehingga untuk
pemasaran masih sangat terbuka lebar, tinggal bagaimana cara kita
memasarkan produk ini. Di tambah, dengan adanya globalisasi seperti
sekarang yang berakibat pada degradasi kebuadayaan Inodesia, maka
produk ini sangat membantu pemerintah dalam hal memperkenalkan dan
menanamkan kebudayaan Indonesia. Hal ini dapat dijadikan nilai plus
dalam pemasarannya.
5
D. ANALISIS KELAYAKAN USAHA
Berikut ini adalah rancangan biaya produk dari BeBIZel dengan jumlah
produksi sebesar 750 unit puzzle:
1. Biaya Investasi
Material Kuantitas Biaya satuan (Rp) Keterangan
Scroll so 2 1.043.000 2.086.000
Mesin gerinda 2 200.000 400.000
Pemotong LDR (kayu
puzzle)
2 500.000 1.000.000
Penjepit baju 400 660 264.000
SUB TOTAL 3.750.000
2. Biaya Produksi
Material Kuantitas Harga satuan (Rp) Keterangan
LDR (kayu puzzle) 750 5000/puzzle 3.750.000
Kertas desain 750 1050/lembar 787.500
Lem Box 16 23.000/pack 368.000
Plastic kemasan 750 1000/ plastik 750.000
Amplas 10 20.000/ buah 200.000
Label kemasan 750 300/buah 225.000
Cutter 10 5000/biji 50.000
Gergaji jarum 10 6950/biji 69.500
Sub total 6.200.000
3. Biaya Variable
Material Kuantitas Harga satuan (Rp) Keterangan
Perjalanan membeli
bahan habis pakai
23 20.000 460.000
Perjalanan membeli
peralatan penunjang
10 20.000 200.000
Perjalanan ke car free
day
30 10.000 300.000
Perjalanan ke solo
Sunday market
14 10.000 140.000
Perjalanan ke toko 14 10.000 140.000
Upah pekerja puzzle 10 125.000 1.250.000
Sub Total 2.490.000
TOTAL 12.440.000
6
Dalam proses produksi 1 lembar kayu LDR panjangnya 1,5 m, dengan harga
per adalah Rp 100.000,00. Dan 1 lembar kayu LDR dapat di buat menjadi
20 puzzle.
Analisis Biaya
a. Biaya Penyusutan
Biaya penyusutan per bulan = 𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑖𝑛𝑣𝑒𝑠𝑡𝑎𝑠𝑖/5
12
= 3.750.000/5
12
= Rp 62.500,00
b. Biaya Produksi
Biaya produksi = Biaya produksi + Biaya investasi / Kapasitas
produksi
= 6.200.000+ 3.750.000 / 750
= Rp 13.266,67
Harga jual dari BeBIZel adalah Rp 30.000,00 dengan biaya produksi per
unit adalah Rp 13.266,67. Harga ini dapat bersaing kompetitor lain yang
menjual produk puzzle satu sisi seharga Rp 35.000. Produk kami ini
memiliki keunggulan yaitu desain puzzle bertema kebudayaan Indonesia.
c. Perhitungan Break Even Point (BEP)
Titik BEP =
=9.950.000
30.000−13.266,67
= 9.950.000/ 16.733,33
= 595 puzzle
Jadi produk ini akan mencapai Break Even Point pada saat terjual 595 unit
puzzle
d. B/C Ratio
B/C Ratio = Harga jual / Harga produksi
= 30.000 / 13.266,67
= 2,26
Artinya setiap satuan biaya yang dikeluarkan kita akan memperoleh hasil
penjualan sebesar 2,26 kali lipat sehingga penjualan produk puzzle ini layak
untuk dikembangkan.
e. Perhitungan Pengembalian Modal
Keuntungan tiap satu kali produksi : Rp 12.550.000
Modal untuk satu kali produksi : Rp 9.950.000
Keuntungan dua kali produksi : Rp 12.550.000 x 2 = Rp 25.100.000
Dari perhitungan pengembalian modal diatas dapat dilihat bahwa modal
usaha kembali setelah melakukan 1 kali produksi. Agar berada usaha dalam
7
keadaan aman, produksi BeBIZel bisa dilakukan 2 kali. Hal tersebut
diasumsikan saat penjual produk stabil.
Tabel 1. Laporan Laba Rugi
Laporan Laba Rugi BeBIZel
Periode 1 produksi
Penjualan (750 x Rp 12.000) Rp 22.500.000
Harga Pokok Penjualan (750 x Rp 13.266) (Rp 9.949.500)
Laba Kotor Rp 7.699.500
Transportasi ( 1 bulan x 360.000 ) Rp 360.000
Biaya untuk upah pekerja Rp 1.250.000
Biaya penyusunan laporan Rp 40.000
Laba Bersih Rp 6.049.500
E. TIM MANAJEMEN
Pelaksana dari pembuatan BeBIZel adalah sebagai berikut:
a. Pengelola
Merupakan mahasiswa yang menciptakan ide pembuatan puzzle
kebudayaan. Pengelola sebagai pemilik usaha yang merencanakan
kegiatan produksi hingga pada saat BeBIZel dipasarkan. Pengelola
juga mengatur sistem pemasarannya.
b. Karyawan
Merupakan mahasiswa dan masyarakat yang ditentukan oleh
pengelola sesuai dengan tugas yang dapat dikerjakan. Tugas
karyawan yaitu sebagai bagian produksi dan bagian pemasaran.
F. SISTEM KERJASAMA DENGAN MITRA
Kerjasama dengan mitra disini adalah kami menjalin kerjasama
dengan pabrik pembuat puzzle yang akan kita gunakan sebagai dasar
pembuatan BeBIZel dan kerjasama dalam pemasaran BeBIZel
Kerjasama ini bertujuan untuk memperkenalkan produk BeBIZel meluas
kepada masyarakat.
8
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
A. PERSIAPAN
Persiapan untuk melaksanakan program ini meliputi observasi lapangan
dan persiapan alat dan bahan yang akan digunakan untuk membuat
BeBIZel. Observasi lapangan untuk mengetahui titik potensial pemasaran.
Selain itu observasi lapangan juga untuk mengetahui ketersediaan bahan
baku utama yaitu kayu LDR. Untuk menjamin ketersediaan tersebut kami
akan menjalin kerja sama dengan pengrajin kayu limbah.
B. PRODUKSI
Inovasi makanan yang kami rencanakan adalah puzzle educative dengan
pengenalan kebudayaan Indonesia kepada anak- anak. Pembuatan produk
kami menarik dan educative. Pada pembuatan puzzle ini pada umumnya
seperti pembuatan puzzle secara umum. Kemudian desain dimasukkan ke
percetakan. Setelah itu, kertas yang berdesain budaya Indonesia ditempel
pada kayu limbah. Kayu di potong sesuai tingkat kesulitan puzzle yang
diinginkan. Kayu diperhalus dengan gerinda untuk memperindah tampilan.
Setelah sudah jadi, puzzle dikemas dengan plastic yang berlogo. Agar
menambah nilai jual. Pada pembuatan puzzle ini, kami bekerja sama
dengan pengrajin kayu limbah, dan percetakan.
C. STRATEGI PEMASARAN
Strategi pemasaran yang kami terapkan adalah:
a. Rencana Pemasaran
Diawali pengenalan produk kepada konsumen dengan
menyebarkan brosur penjelasan produk. Setelah konsumen mengenal
BeBIZel di pasaran, akan dibuat gerai khusus penjualan BeBIZel.
Selanjutnya dengan mengikuti pameran-pameran budaya untuk memperluas
pengenalan. Serta menjalin kerjasama sponsorship dan beberapa taman
kanak-kanak.
b. Strategi Pemasaran
Placing (Penempatan)
1. Memasarkan kepada penjual mainan keliling di sekolah dasar di
daerah pedesaan dan perkotaan.
2. Memasarkan produk dengan metode titip jual ke kopma
Universitas di Solo
3. Menjual langsung ke konsumen, yaitu membuka outlet saat
acara-acara rakyat di Solo seperti car free day , pasar malam
Ngarsopuro, Sunday market UNS, Pasar minggu Manahan dan
acara tahunan lainnya seperti sekaten dan cembengan.
9
4. Membuka outlet tetap di sekitar kampus UNS.
Promotion (Promosi)
1. Melalui penyebaran brosur produk kepada masyarakat.
2. Melalui media internet seperti blog, facebook, twitter, BBM.
3. Mempromosikan secara langsung kepada konsumen dengan cara
membagikan sample gratis produk agar konsumen mengenal
produk.
4. Melalui pameran budaya.
5. Dengan pemberian diskon.
D. EVALUASI HASIL KEGIATAN
Untuk mengetahui dampak kegiatan ini terhadap sejauh mana
keberhasilan produk, perlu dilakukan evaluasi meliputi penerimaan
konsumen melalui uji pasar (test market).
10
BAB 4
JADWAL KEGIATAN
A. ANGGARAN BIAYA
No Jenis pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan penunjang (20-30%) 3.750.000
2 Bahan Habis pakai (40-50%) 6.200.000
3 Perjalanan (10%) 1.240.000
4 Lain-lain (10%) 1.250.000
Jumlah 12.440.000
B. JADWAL KEGIATAN
No KEGIATAN BULAN
I II III IV V
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
A Persiapan
1 Observasi Lapangan
2 Pembeliaan bahan baku
3 Pembeliaan Alat
B Pelaksanaan
1 Pembuatan komposisi
desain Kerta BeBIZel
2 Pembuatan BeBIZel
3 Uji Pasar 1
4 Evaluasi hasil uji pasar I
5 Pembuatan BeBIZel
tahap II
6 Uji pasar II
7 evaluasi uji pasar II
8 Pemasaran BeBIZel
C Akhir
10 Penyusunan Laporan
akhir
11
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing
Ketua Pelaksana
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Umi Muslikhah
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Pendidikan Fisika
4. NIM K2312081
5. Tempat, Tanggal Lahir Karanganyar, 28 Juli 1993
6. Email [email protected]
7. No. Telepon/HP 085729255432
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 1 Kebak SMPN 1
Kebakkramat
SMAN 1
Surakarta
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-
Lulus
2000-2006 2006-2009 2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
No. Jenis Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1. - - -
D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir
No. Jenis
Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1. - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di
kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya
sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah. PKM – Kewirausahaan
DIKTI.
Surakarta, 29 September 2015
Umi Muslikhah
12
Anggota Kelompok I
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Evi Nurngaeni
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Pendidikan Sosiologi Antropologi
4. NIM K8412028
5. Tempat, Tanggal Lahir Banyumas, 22 Juli 1994
6. Email [email protected]
7. No. Telepon/HP 089640256307
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 2
Kedung
Gede
SMP N 1 Lumbir SMAN Ajibarang
Jurusan - - Sosial
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
No. Jenis Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1. - - -
D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir
No. Jenis
Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1. - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di
kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya
sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah. PKM – Kewirausahaan
DIKTI.
Surakarta, 29 September 2015
Evi Nurngaeni
13
Anggota Kelompok II
E. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Ika Revita
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Pendidikan Sosiologi Antropologi
4. NIM K8412033
5. Tempat, Tanggal Lahir Ngawi, 29 Mei 1994
6. Email [email protected]
7. No. Telepon/HP 085713998069
F. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 1 Tulakan MtsN 1
Ketanggung
SMAN 1 Sine
Jurusan - -
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012
G. Pemakalah Seminar Ilmiah
No. Jenis Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1. - - -
H. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir
No. Jenis
Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1. - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di
kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya
sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah. PKM – Kewirausahaan
DIKTI.
Surakarta, 29 September 2015
Ika Revita
14
Anggota Kelompok III
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Irfan Bagus Irawan
2. Jenis Kelamin Laki-laki
3. Program Studi Pendidikan Fisika
4. NIM K2313031
5. Tempat, Tanggal Lahir Boyolali, 29 Agustus 1995
6. Email [email protected]
7. No. Telepon/HP 085792704396
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi MIM
Wonosari
SMPN 1 Simo SMAN 1 Simo
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
No. Jenis Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1. - - -
D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan Tahun
1. - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di
kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya
sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah. PKM – Kewirausahaan
DIKTI.
Surakarta, 29 September 2015
Irfan Bagus Irawan
15
Anggota Kelompok IV
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Raafi Imam Fauzan
2. Jenis Kelamin Laki-laki
3. Program Studi Pendidikan Fisika
4. NIM K2313057
5. Tempat, Tanggal Lahir Purbalingga, 3 September 1995
6. Email [email protected]
7. No. Telepon/HP 08978175838
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 2
Pangempon
SMPN 1
Purbalingga
SMAN 1
Purbalingga
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
No. Jenis Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1. - - -
D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan Tahun
1. Lomba Mapel
Astronomi SMA
tingkat Purbalingga
Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten
Purbalingga
2011
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di
kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya
sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah. PKM – Kewirausahaan
DIKTI.
Surakarta, 29 September 2015
Raafi Imam Fauzan
16
Biodata Dosen Pembimbing
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Anif Jamaluddin S.Si., M.Si.
2 Jenis Kelamin L
3 Jabatan Fungsional Asisten Ahli
4 NIP 198006132010121002
5 NIDN 0013068007
6 Tempat dan Tanggal Lahir Pati, 13 Juni 1980
7 E-mail [email protected]
8 Nomor Telpon/HP 085740214408
9 Alamat Kantor Prodi P.Fisika PMIPA FKIP UNS
Jl.Ir.Sutami 36A Kentingan Surakarta
10 Nomor Telopon/ Faks 0271669124
11 Lulusan yang telah
Dihasilkan
S1= 10 orang
12 Matakuliah yang Diampu
1. Elektronika Dasar I/II
2. Praktikum Elektronika Dasar I/II
3. Pengelolaan Laboratorium
4. Pengantar Fisika Zat Padat
5. Prakarya Elektronika
6. Organisasi & Arsitektur Komputer
7. Instrumentasi
8. Fisika Terapan
B. Riwayat Pendidikan
S1 S2 S3
Nama Perguruan Tinggi Universitas
Diponegoro
Universitas Indonesia
Bidang Ilmu Fisika- Instrumentasi
dan Elektronika
Ilmu Bahan-Bahan
Tahun Masuk-Lulus 1998-2002 2005-2008
Judul
Skripsi/Tesis/Disertasi
Kajian Pola dan
Distribusi Sebaran
Cemaran Udara (NO2)
Menggunakan Model-
K dengan Metode
Beda Hingga
Pembutan dan
Karakterisasi Sifat
Ferroelektrik Lapisan
(Ba0.5Sr0.5)1-xCuxTiO3
Nama
Pembimbing/Promotor
Dr. Dwi P Sasongko Dr. Muhammad Hikam
17
C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir
No Tahun Judul Penelitian Pendanaan
Sumber Jumlah (Rp)
1 2014-
2015
Pengembangan Material
Ferroelektrik untuk Aplikasi Energy
Storage Capacitor
BOPTN UNS 70.000.000
2 2015 Peningkatkan Efisiensi Energi
Menggunakan Strategi Pengaturan
Bahan Bakar Pada PHEV Berbasis
Kecerdasan Buatan
Ristek Dikti 185.000.000
3 2014 A Wireless Data Acquisition For
Water Flow Monitoring System
BOPTN UNS 17.000.000
4 2014-
2015
Penelititan dan Pengembangan Mobil
Listrik UNS Untuk Mendukung
Program Mobil Listrik Nasional
LPDP
5 2014 Fabrikasi Battery Li-Ion Berbasis
LiFePO4 Nanopartikel untuk Aplikasi
Mobil Listrik Nasional (MOLINA)
LPDP 1.700.000.000
6 2013-
2014
Pengembangan Self Charging Baterai
Laptop Sistem Hibrid antara Sel
Surya dan Piezo AZO)
BOPTN UNS 50.000.000
7 2013 Pembuatan Prototipe Sensor Cahaya
Menggunakan Bahan Ferroelektrik
Ba1-xSrxTiO3 (Tahun Ke dua)
Hibah
Bersaing
BOPTN UNS
45.000.000
8 2013 Pengembangan Tongkat Bicara
Untuk Meningkatkan Kemampuan
Orientasi dan Mobilitas Tunanetra
BOPTN UNS 30.000.000
9 2012-
2013
Pembuatan Prototipe Sensor Cahaya
Menggunakan Bahan Ferroelektrik
Ba1-xSrxTiO3
Hibah
Bersaing
DIPA-UNS
35.000.000
18
D. Pengalaman Pengabdian kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir
No Tahun Judul Pengabdian kepada
Masyarakat
Pendanaan
Sumber Jumlah
1 2014 Penerapan Teknologi Tepat Guna
Pengolah Limbah Bioetanol sebagai
Pakan Fermentasi Ternak
BOPTN 41.000.000
E. Publikasi Artikel Ilmiah dalam 5 Tahun Terakhir
No Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/No/Tahun
1 Crystalline Characterization and
Dielectric Constant of Barium
Strontium Titanates Prepared by Solid
State Reaction
Advanced Materials
Research
Vol.1123 (2015)
pp. 123-126
2 Simple Method for Non Contact
Thickness Gauge using Ultrasonic
Sensor and Android Smartphone
TELKOMNIKA
Indonesian Journal of
Electrical
Engineering
Vol.15 (1) 2015,
pp 191-196
3 Karakterisasi Kekristalan dan
Konstanta Dielektrik Ba0,9Sr0,1TiO3
yang Dibuat dengan Metode Solid
State Reaction
Jurnal Fisika
Indonesia
Vol. 5 (2014) hal
13-15
4 Pembuatan Material Feroelektrik
Barium Titanat (BaTiO3)
Menggunakan Metode Solid State
Reaction
Jurnal Fisika
Indonesia
Vol. 5 (2014) hal
59-61
5 Effects of iron dopants on barium
strotium titanate (Ba0.8Sr0.2TiO3)
thin films
Advanced Materials
Research
Vol.186 (2014) pp
229-232
6 Fabrication and Characterization of
Ferroelectric Thin Film BaxSr1-xTiO3
for Application in Light Intensity
Detector
Advanced Materials
Research
Vol.186 (2014) pp
358-362
7 Pengaruh Variasi doping Lantanum
pada Barium Titanat (Ba1-xLaxTiO3)
terhadap Struktur Mikro dan Sifat
Ferroelektrik
Jurnal Teori dan
Aplikasi Fisika
Vol 1 (2013) Hal
191-198
19
8 Analisis Pengaruh Variasi Dopan
Lantanum pada Lapisan Tipis Barium
Strontium Titanat terhadap Struktur
Kristal
Indonesian Journal
of Applied Physics
Vol. 02 No. 2,
2012 hal (1-6)
9 Studi Kekristalan Barium Strontium
Titanat (Ba0,5Sr0,5TiO3) yang Didoping
Magnesium dengan Metode Spin
Coating,
Jurnal Sains Materi
Indonesia, 2008
Vol. 9, No. 3, 2008
hal (245-248)
F. Pemakalah Seminar Ilmiah dalam 5 Tahun Terakhir
No Nama Pertemuan Ilmiah/
Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
1 4th International Conference
on Advanced Manufacturing
Technology
A Wireless Water Flow
Monitoring Using Android
Smartphone
Johor, 20-22
September 2015
2 2014 IEEE International
Conference on Electrical
Engineering and Computer
Science
Development of Wireless
Battery Nonitoring For
Electric Vehicle
Bali 24- 25
November 2014
3 International Conference
Electric Vehicle Technology,
Bali, 2013
Design Real Time Battery
Monitoring System Using
LabVIEW Interface For
Arduino (LIFA)
Bali, 26-28
November 2013
4 International Conference on
Physics and Its Applicaton
Characterization of Multilayer
Thin Film Ba0.8Sr0.2TiO3 for
Lighting Sensor Application
Surakarta, 3
October 2012
5 The International Conference
on X-Ray Microscopy and
Smart Material
Fabrication of Film
Ba0.5Sr0.5TiO3 with Doped Cu
by Chemical Solution
Deposition Method
Surakarta, 13 June
2011
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
20
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah.
Surakarta, 29 September 2015
Anif Jamaluddin, M.Si
21
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
Material Justifikasi
pemakaian
Kuantitas Biaya
satuan (Rp)
Keterangan
Scroll so Untuk memotong
kayu ke dalam bentuk
segi empat
2 1.043.000 2.086.000
Mesin gerinda Untuk menghaluskan
puzzle
2 200.000 400.000
Pemotong
LDR (kayu
puzzle)
Untuk memotong
kayu puzzle
2 500.000 1.000.000
Penjepit baju Untuk menjepit kertas
dengan kayu
400 660 264.000
SUB TOTAL 3.750.000
2. Bahan Habis Pakai
Material Justifikasi
pemakaian
Kuantitas Harga satuan
(Rp)
Keterangan
LDR (kayu
puzzle)
Untuk bahan
dasar puzzle
750 5000/puzzle 3.750.000
Kertas desain Untuk motif
puzzle
750 1050/lembar 787.500
Lem fox Untuk perekat
antara kayu
dengan kertas
16 23.000/pack 368.000
Plastic kemasan Untuk kemasan
puzzle
750 1000/ plastik 750.000
Amplas Untuk
memperhalus
tampilan puzzle
10 20.000/ buah 200.000
Label kemasan Untuk logo
puzzle
( branding)
750 300/buah 225.000
Cutter Untuk
menghilangkan
10 5000/biji 50.000
22
bagian yang
kasar pada kayu.
Gergaji jarum Untuk memotong
puzzle dalam
ukuran kecil-
kecil
10 6950/biji 69.500
Sub total 6.200.000
3. Perjalanan
Material Justifikasi
Perjalanan
Kuantitas Harga
satuan
(Rp)
Keterangan
Perjalanan
membeli
bahan habis
pakai
Biaya bensin ke
toko kayu
23 20.000 460.000
Perjalanan
membeli
peralatan
penunjang
Biaya bensin ke
toko penjual
peralatan
10 20.000 200.000
Perjalanan ke
car free day
Pemasaran 30 10.000 300.000
Perjalanan ke
solo Sunday
market
Pemasaran 14 10.000 140.000
Perjalanan ke
toko
Pemasaran dan
kerjasama
14 10.000 140.000
Sub Total 1.240.000
23
4. Lain- lain
Material Justifikasi
pemakaian
Kuantitas Harga
satuan (Rp)
Keterangan
Upah pekerja
puzzle
Untuk memberi
upah
10 125.000 1.250.000
Sub Total 1.250.000
TOTAL 12.440.000
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No Nama /
NIM
Program
Studi
Bidan
g Ilmu
Alokasi
Waktu
(jam/minggu)
Uraian Tugas
1 Umi
Muslikhah/
K2312081
P. Fisika Sains 30 jam/
minggu
Mengkoordinasi proses
analisis dan
perencanaan, mencari
informasi dan
menganalisis kondisi,
potensi, dan kelayakan
produk di tengah
masyarakat
2 Evi
Nurngaeni/
K8412028
P.
Sosiologi
Antropolo
gi
Sosial 27 jam/
minggu
Merencanakan proses
pembuatan dan
pemilihan rancangan
bahan pokok.
3 Ika Revita /
K8412033
P.
Sosiologi
Antropolo
gi
Sosial 27 jam/
minggu
Menganalisis dan
merencanakan untuk
pemasaran produk
BeBIZel ; Belajar
Budaya Indonesia
dengan Puzzle
4 Irfan Bagus
Irawan /
K2313031
P. Fisika Sains 27
jam/minggu
Menganalisis dan
mengatur administrasi
dan keuangan.
5 Raafi
Imam
Fauzan/
K2313057
P. Fisika Sains 27 jam/
minggu
Merencanakan dan
membuat desain grafis
budaya Indonesia