prosedur operasional standar · ujian sekolah berstandar nasional mata pelajaran pendidikan agama...
TRANSCRIPT
i | P a g e
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR
PENYELENGGARAAN
UJIANSEKOLAHBERSTANDARNASIONAL(USBN)
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI
TAHUNPELAJARAN2017/2018
SD,SMP,SMA/SMK
KEMENTERIANAGAMARI
DIREKTORATJENDERALPENDIDIKANISLAMDIREKTO
RATPENDIDIKANAGAMAISLAM
TAHUN2018
ii
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM
NOMOR 1238 TAHUN 2018
TENTANG
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR
UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL MATA PELAJARAN PENDIDIKAN
AGAMA ISLAM DAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI
PADA SD, SMP, DAN SMA/SMK
TAHUN PELAJARAN 2017/2018
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM,
Menimbang : a. bahwa penilaian hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran
Pendidikan Agama Islam oleh satuan pendidikan dilakukan melalui Ujian
Sekolah Berstandar Nasional;
b. bahwa untuk terselenggaranya Ujian Sekolah Berstandar Nasional Mata
Pelajaran Pendidikan Agama Islam serta Pendidikan Agama Islam dan
Budi Pekerti pada SD, SMP, dan SMA/SMK pada Tahun Pelajaran
2017/2018agar dapat dilaksanakan dengan lancar, tertib dan aman;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a
dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan
Islam tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian
Sekolah Berstandar Nasional Pendidikan Agama Islam dan Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti Pada SD, SMP, dan SMA/SMK Tahun
Pelajaran 2017/2018;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintan Nomor 32 Tahun
2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
tentang tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5410);
3. Peraturan Pemerintah Nomor55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama
dan Pendidikan Keagamaan;
iii
4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Standar
Nasional Pendidikan;
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22, 23, dan 24 Tahun 2006
tentang Standar Isi, Standar Kompetensi, dan Pelaksanaannya;
6. Peraturan Menteri Agama Nomor 16 Tahun 2010 tentang pengelolaan
pendidikan agama pada sekolah;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 tentang Standar
Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016
tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016
tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016
tentang Standar Penilaian Pendidikan;
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016
tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum
2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah;
12. Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2016
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama;
13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2018
tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan dan Penilaian Hasil
Belajar oleh Pemerintah;
14. Keputusan Menteri Agama Nomor 211 Tahun 2011 tentang Pedoman
Pengembangan Standar Nasional Pendidikan Agama Islam pada Sekolah;
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN
ISLAMTENTANG PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR UJIAN
SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL MATA PELAJARAN
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DAN BUDI PEKERTI PADA SD, SMP, DAN SMA/SMK TAHUN
PELAJARAN 2017/2018.
KESATU : Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan IslamTentang Prosedur Operasional
Standar Ujian Sekolah Berstandar Nasional yang selanjutnya disingkat USBN
Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Dan Pendidikan Agama Islam Dan
Budi Pekerti Pada SD, SMP, DAN SMA/SMK Tahun Pelajaran 2017/2018
sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Keputusan ini.
iv
KEDUA : Prosedur Operasional Standar Ujian Sekolah Berstandar Nasional Mata
Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti yang selanjutnya disebut
POS USBN PAI, mengatur penyelenggaraan dan teknis pelaksanaan Ujian
Sekolah Berstandar Nasional Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pada SD, SMP, SMA/SMK Tahun
Pelajaran 2017/2018;
KETIGA : Prosedur Operasional Standar USBN Pendidikan Agama Islam ini tidak
berlaku untuk ujian akhir mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pada SDLB, SMPLB, dan
SMALB;
KEEMPAT : Penyelenggaraan ujian dan penetapan kelulusan mata pelajaran Pendidikan
Agama Islam dan Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti sebagaimana
disebutkan pada Diktum KESATU diserahkan kepada masing-masing
sekolah.
KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal 1 Maret 2018
DIREKTUR JENDERAL
KAMARUDDIN AMIN
v
DAFTAR ISI
KEPUTUSAN DIRJEN PENDIS ..................................................................................... ii
DAFTAR ISI ..................................................................................................................... v
BAB IKETENTUAN UMUM…………………...…………………………………. 1
BAB IIPESERTA USBN PAI ………………………………………………………. 3
A. Persyaratan Peserta USBN PAI ………………………………………. 3
B. Hak Peserta USBN PAI ……………………………………….............. 3
C. Kewajiban Peserta USBN PAI ……………………….......................... 3
BAB III PENYELENGGARAAN USBN PAI ………………………….…………… 4
A. Penyelenggara USBN PAI ……………………………………………. 4
B. Bentuk dan Mekanisme Penyusunan Soal USBN PAI ……………….. 4
BAB IV PERAN DAN TANGGUNGJAWAB ……………………………………… 6
A. BSNP ………………………………………………………….............. 6
B. Kementerian Agama …………………………………………………... 6
C. Kanwil Kemenag Provinsi ……………………………………..……… 6
D. Kantor Kemenag Kabupaten/Kota ……………………………………. 7
E. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ..………………………………….. 8
F. Satuan Pendidikan …………………………………………….............. 8
G. Tim Penyusun Soal USBN PAI ………………………………………. 9
H. Atase Pendidikan dan Kebudayaan/Konjen Bidang Sosbud………….. 9
BAB VJADWAL PENYUSUNAN SOAL USBN PAI …………………………….. 10
BAB VIBAHAN USBN PAI ………………………………………………..………. 12
A. Ujian Tulis ……………………………………………………...………. 12
B. Ujian Praktik ……………………………………………………………. 14
BAB VIIPELAKSANAAN USBN PAI ………...............………...................…….. 15
A. Ujian Tulis ……………………………………………………...……….. 15
B. Ujian Praktik ……………………………………………………………. 15
BAB VIIIPENGATURAN RUANG, PENGAWAS DAN TATA TERTIB ………... 17
A. Pengaturan Ruang ………………………………………………..…….. 17
B. Pengawas USBN PAI .………………………………………….. …….. 18
C. Tata Tertib Pengawas USBN PAI ……………………………..……….. 19
vi
D. Tata Tertib Peserta USBN PAI ………………………………………… 20
E. Tata Tertib Penguji Ujian Praktik ……………………………………… 22
F. Tata Tertib Peserta Ujian Praktik ……………………………………… 22
BAB IXPEMERIKSAAN DAN PENGOLAHAN HASIL USBN PAI …………… 23
A. Ujian Tulis ……………………………………………………...……….. 23
B. Ujian Praktik ………………………………………………………...… 23
C. Pengolahan Hasil USBN PAI …………………………………..……… 23
D. Penentuan Kelulusan …………………………………………………… 23
BAB XMONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN ………………..……… 24
BAB XIBIAYA PELAKSANAAN USBN PAI …………………………………… 25
BAB XIIKEJADIAN LUAR BIASA ………………………………………..…… 26
LAMPIRAN ………………………………………………………………………… 27
a. Instrumen Wawancara dengan Tokoh Masyarakat ……………………………… 27
b. Instrumen Tanggapan Kepala Sekolah …………………………………………. 30
c. Instrumen Tanggapan Kepala Kantor Kemenag Kab./Kota …………………….. 35
d. Laporan Hasil USBN PAI ………………………………………………… ……. 37
1. Form 1A Laporan Nilai USBN PAI 38
2. Form 1B Rekapitulasi Nilai USBN PAI 39
3. Form 1C Laporan Nilai Sikap dan Praktik PAI 41
4. Form 2A Laporan Hasil USBN PAI SD Tingkat Kab/Kota 42
5. Form 2B Laporan Hasil USBN PAI SMP Tingkat Kab/Kota 43
6. Form 2C Laporan Hasil USBN PAI SMA /SMK Tingkat Kab/Kota 44
7. Form 3A Sebaran Nilai USBN PAI SD Tingkat Kab/Kota 45
8. Form 3B Sebaran Nilai USBN PAI SMP Tingkat Kab/Kota 47
9. Form 3C Sebaran Nilai USBN PAI SMA/SMK Tingkat Kab/Kota 49
10. Form 4A Rekapitulasi Nilai USBN PAI SD Tingkat Kab/Kota 51
11. Form 4B Rekapitulasi Nilai USBN PAI SMP Tingkat Kab/Kota 52
12. Form 4C Rekapitulasi Nilai USBN PAI SMA/SMK Tingkat
Kab/Kota
53
vii
13. Form 5A Laporan Hasil USBN PAI SD Tingkat Provinsi 54
14. Form 5B Laporan Hasil USBN PAI SMP Tingkat Provinsi 55
15. Form 5C Laporan Hasil USBN PAI SMA/SMK Tingkat Provinsi 56
1
BAB I
KETENTUAN UMUM
Dalam Peraturan Operasional Standar ini yang dimaksud dengan :
1. Sekolah adalah lembaga pendidikan formal yang terdiri dari Sekolah Dasar dan menengah
yang meliputi Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) dan Sekolah Indonesia di Luar Negeri (SILN).
2. Ujian Sekolah Berstandar Nasional Pendidikan Agama Islam yang selanjutnya disebut USBN
PAI adalah kegiatan yang mengujikan mata pelajaran Pendidikan Agama Islam pada
kurikulum 2006 dan mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pada
Kurikulum 2013.
3. Ujian Sekolah Berstandar Nasional Pendidikan Agama Islam yang selanjutnya disebut USBN
PAI adalah kegiatan pengukuran capaian kompetensi peserta ujian yang dilakukan sekolah
untuk mata pelajaran PAI dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan (SKL) untuk
memperoleh pengakuan atas prestasi belajarnya.
4. Peserta USBN PAI selanjutnya disebut peserta ujian.
5. Prosedur Operasional Standar Ujian Sekolah Berstandar Nasional Pendidikan Agama Islam
yang selajutnya disebut POS USBN PAI adalah ketentuan yang mengatur penyelenggaraan
USBN PAI pada sekolah.
6. Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem pendidikan di seluruh
wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Sekolah Indonesia Luar Negeri
(SILN).
7. Kisi-kisi USBN PAI adalah acuan untuk mengembangkan dan merakit naskah soal USBN
PAI yang disusun berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi,
dan kurikulum yang berlaku.
8. Paket naskah soal USBN PAI adalah variasi perangkat tes yang paralel, terdiri atas sejumlah
butir soal yang dirakit sesuai dengan kisi-kisi USBN PAI.
2
9. Bahan USBN PAI adalah bahan yang digunakan dalam penyelenggaraan USBN PAI yang
mencakup naskah soal, lembar jawab, berita acara, daftar hadir, amplop, tata tertib, dan pakta
integritas pengawas.
10. Lembar Jawaban Ujian Sekolah Berstandar Nasional Pendidikan Agama Islam yang
selanjutnya disebut LJUSBN PAI adalah lembar kertas yang digunakan pesertaujian untuk
menjawab soal.
11. Kementerian adalah Kementerian Agama Republik Indonesia.
12. Direktorat adalah Direktorat Pendidikan Agama Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama Republik Indonesia.
13. Kanwil Kemenag adalah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi.
14. Dinas Pendidikan/Dinas Pendidikan dan Kebudayaan atau dengan sebutan lain adalah dinas
yang menangani pendidikan di tingkat SMA/SMKkabupaten/kota dan provinsi.
15. Musyawarah Kerja Kepala Sekolahyang selanjutnya disebut MKKS adalah kelompok kepala
sekolahsejenis pada jenjang SMP, SMA, dan SMK di tingkat kabupaten/kota.
16. Kelompok Kerja Kepala Sekolahyang selanjutnya disebut KKKS atau K3S adalah kelompok
kepala sekolahsejenispada jenjang SD di tingkat kabupaten/kota.
17. Musyawarah Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selanjutnya disebut MGMP
PAI adalah kelompok guru mata pelajaran PAI pada jenjang SMP, SMA/SMK.
18. Kelompok Kerja Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selanjutnya disebut
KKG PAI adalah kelompok guru mata pelajaran PAI pada jenjang SD.
19. Tim Penyusun Soal USBN PAI selanjutnya disebut Tim Penyusun, adalah tim yang terdiri
dari unsur MGMP/KKG PAI yang ditetapkan oleh KanwilKemenagyang bertugas untuk
menyusun kisi-kisi soal, menyusun master soal, merakit master soal, dan membuat perangkat
USBN PAI.
3
BAB II
PESERTA USBN PAI
A. Persyaratan Peserta USBN PAI
Peserta didik dapat mengikuti USBN PAI bila memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1. Peserta didik beragama Islam yang terdaftar pada tahun terakhir di jenjang pendidikan
tertentu.
2. Memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar pada sekolah tertentu mulai semester I
(satu) tahun pertama sampai dengan semester I (satu) tahun terakhir.
3. Bagi peserta didik SMK Program 4 (empat) tahun yang telah menyelesaikan proses
pembelajaran selama 3 (tiga) tahun dapat mengikuti USBN PAI.
4. Peserta didik yang memiliki ijazah atau surat keterangan lain yang setara, atau
berpenghargaan sama dengan ijazah dari sekolah yang setingkat lebih rendah, kecuali
tingkat SD.
5. Peserta didik yang belajar di SILN mengikuti USBN PAI pada sekolah masing-masing.
B. Hak Peserta USBN PAI
Hak peserta ujian adalah sebagai berikut:
1. Peserta ujian yang sudah memenuhi syarat yang ditetapkan panitia berhak mengikuti
ujianutama.
2. Peserta karena alasan tertentu dan disertai bukti yang sah tidak dapat mengikuti
ujianutama dapat mengikuti ujian susulan.
C. Kewajiban Peserta USBN PAI
Adapun kewajiban peserta ujian adalah sebagai berikut :
1. Peserta yang memenuhi persyaratan di atas berkewajiban mengikuti ujian.
2. Peserta ujian berkewajiban mematuhi tata tertib USBN PAI.
4
BAB III
PENYELENGGARAAN USBN PAI
A. Penyelenggaraan USBN PAI
USBN PAI dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut :
1. USBN PAI diselenggarakan oleh sekolah yang terakreditasi dan dikoordinasikan oleh
dinaspendidikan provinsi, kabupaten/kota sesuai dengan kewenangannya.
2. Sekolah membentuk panitia USBN yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari panitia
US.Panitia tersebut ditetapkan olehkepala sekolahdan dilaporkan kepada dinaspendidikan
provinsi atau kabupaten/kota sesuai dengan kewenangannya.
3. Dengan segala kewajibannya panitia USBN mengelola penyelenggaraan ujian mata
pelajaran yang di-USBN-kan termasuk PAI.
B. Bentuk dan Mekanisme Penyusunan Soal USBN PAI
Soal USBN PAI disusun dengan ketentuan sebagaimana di bawah ini :
1. Bentuk Soal
a. Soal USBN PAI berjumlah 40 (empat puluh) butir soal pilihan ganda dan 5 (lima)
butir soal uraian.
b. Soal USBN PAI terdiri dari soal anchor item dan soal non anchor item.
c. Soal-soal anchor item merupakan soal yang distandarkan secara nasional dibuat oleh
Direktorat PAI Kemenag RI sebanyak 25% dari jumlah soal, terdiri dari 10 soal
Pilihan Ganda dan 1 soal Essay.
2. Mekanisme Penyusunan Soal USBN PAI sebagai berikut :
Mekanisme penyusunan soal diatur sebagaimana berikut :
a. Direktorat menyusun dan menetapkan POS USBN PAI.
b. Direktorat menyusun kisi-kisi umum (blueprint) USBN PAI.
c. Direktorat mengusulkan kisi-kisi umum (blue print)USBN PAI kepada BSNP.
d. Direktorat menyerahkan kisi-kisi umum (blue print) USBN PAI yang telah ditetapkan
BSNP kepada Kanwil Kemenag.
5
e. Kanwil Kemenag membentuk dan menetapkan tim penyusun untuk menyusun kisi-kisi
khusus dan master soal USBN PAI.
f. Tim Penyusunmenyusun master soal USBN PAI sebanyak 75% sejumlah paket yang
ditentukan berikut perangkat USBN PAI meliputi lembar jawaban, pedoman
penskoran untuk soal uraian, kunci jawaban soal pilihan ganda, daftar nilai, pakta
integritas, tata tertib, daftar hadir, dan berita acara.
g. Kementerian menyerahkan 25% soal anchor itemUSBN PAIkepada Kanwil Kemenag
sesuai kewenangannya untuk selanjutnya diserahkan kepada Tim Penyusun.
h. Tim Penyusun merakit soal USBN PAI sejumlah paket untuk masing-masing tingkat
satuan pendidikan.
i. Tim Penyusun menyerahkan mastersoal USBN PAI berikut kelengkapannya kepada
Kanwil Kemenag.
j. Kanwil Kemenag menyerahkan master soal tingkat SMA dan SMK kepadaDinas
Pendidikan Provinsi untuk ditindaklanjuti sesuai kebijakan daerah masing-masing.
k. Kanwil Kemenag menyerahkan master soaltingkat SD dan SMP kepadaDinas
Pendidikan Kabupaten/Kota melalui Kemenag Kabupaten/Kota untukditindaklanjuti
sesuai kebijakan daerah masing-masing.
l. Khusus untuk SILN menggunakan naskah soal yang disusun oleh Kemenag RI dan
pendistribusiannya dilakukan oleh Direktorat Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus
(PKLK) Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.
m. SILN menggandakan soal USBN PAI sesuai kebutuhan.
6
BAB IV
PERAN DAN TANGGUNGJAWAB
A. Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP)
Peran BSNP dalam penyelenggaraan USBN PAI adalah sebagai konsultan dan pihak yang
mengesahkan kisi-kisi umum USBN PAI.
B. Kementerian Agama
Tugas dan wewenang Kementerian Agama dalam penyelenggaraan USBN PAI adalah:
1. Sebagai penyelenggara USBN PAI di tingkat pusat dengan Direktur PAI sebagai
penanggungjawab.
2. Melakukan koordinasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
3. Menyusun dan mengusulkan kisi-kisi umum USBN PAIkeBSNP untuk disahkan.
4. Menyusun kisi-kisi ujian praktik USBN PAI.
5. Menyerahkan kisi-kisi soal ujian tulis dan kisi-kisi ujian praktik kepada kanwil kemenag
provinsi.
6. Melakukan sosialisasi pelaksanaan USBN PAI ke Dinas Pendidikan provinsi dan Kanwil
Kemenag.
7. Menyusun dan menetapkananchor item soalUSBN PAI sebanyak 25% dan
menyerahkannya ke Kanwil Kemenag.
8. Melakukan monitoringpelaksanaan USBN PAI di sekolah.
9. Mengevaluasi penyelenggaraan USBN PAI.
10. Mengumpulkan dan menganalisis data hasil USBN PAI dari sekolah secara sampling dan
hasil olahan data USBN PAIdariKanwil Kemenag Provinsi.
11. Melaporkan pelaksanaan USBN PAI kepada Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan.
C. Kanwil Kemenag Provinsi
Tugas dan wewenangKanwil Kemenagprovinsiadalah :
1. Sebagai penyelenggara USBN PAI di tingkat provinsi dengan Kepala Bidang Pendidikan
Agama Islam/Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam/Pendidikan Islam
(PAIS/PAKIS/PENDIS) sebagai penanggungjawab.
7
2. Melakukan koordinasi dengan dinaspendidikan provinsi.
3. Melakukan sosialisasi pelaksanaan USBN PAI kepada Kemenag kabupaten/kota.
4. Menetapkan timpenyusun master soal USBN PAI dengan melibatkan pengawas.
5. Menjaga kerahasiaan master soal USBN PAI.
6. Menyerahkan master soal SD dan SMPkepada Kantor Kemenag kabupaten/kota dan
Dinas Pendidikan kabupaten/kotauntuk diteruskan kepada MKKS/K3S selanjutnya
diproses sesuai dengan kewenangannya.
7. Menyerahkan master soal SMA dan SMK kepada Dinas Pendidikan provinsi untuk
diteruskan kepada MKKS selanjutnya diproses sesuai dengan kewenangannya.
8. MemantaudanmengevaluasipenyelenggaraanUSBNPAIdiwilayahnya.
9. Mengumpulkan dan menganalisis data hasil USBN PAI dari sekolah secara sampling dan
merekap hasil analisis data USBN PAI dariKemenag kabupaten/kota.
10. MelaporkanpelaksanaanUSBNPAIdiwilayahnyakepadapenyelenggaratingkatpusat.
D. Kantor Kemenag Kabupaten/Kota
Tugas dan wewenang Kantor Kementerian Agama kabupaten/kota adalah :
1. Sebagai penyelenggara USBN PAI di tingkat kabupaten/kota dengan Kepala Seksi
PAIS/PAKIS sebagai sebagai penanggungjawab.
2. Melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan kabupaten/kota untuk mensosialisasikan
pelaksanaan USBN PAI kepada K3S, MKKS dan atau kepala-kepala sekolahdi
wilayahnya.
3. Menjaga kerahasiaan master soal USBN PAI.
4. Menyerahkan master soal kepadaDinas Pendidikan kabupaten/kota untuk ditindaklanjuti
sesuai dengan kebijakan daerah masing-masing.
5. Melakukan monitoring danmengevaluasipenyelenggaraanUSBNPAIdiwilayahnya.
6. Menugaskan Pengawas PAI dan/atau KKG/MGMP mengumpulkan dan menganalisis
data hasil USBN PAI dari sekolah.
7. MelaporkanpelaksanaanUSBNPAIdiwilayahnyakepadapenyelenggaratingkatprovi
nsi.
8
E. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Tugas dan wewenang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebagai berikut :
1. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi
a. Menerima master soalUSBN PAI SMA dan SMK dari Kanwil Kemenag untuk
ditindaklanjuti sesuai kewenangannya.
b. Menjaga kerahasiaan master soal USBN PAI.
c. Melakukan monitoring dan evaluasi penyelenggaraanUSBNPAISMAdan
SMKdiwilayahnya.
2. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
a. Menerima master soalUSBN PAI SD dan SMP dari kemenag kabupaten/kota untuk
ditindaklanjuti sesuai kewenangannya.
b. Menjaga kerahasiaan master soal USBN PAI.
c. Bila diperlukan, melakukan review master soal USBN PAI SD dan SMP dengan
melibatkan KKG/MGMP PAI.
d. Menggandakan dan mendistribusikan naskah soal USBN PAI SDdan SMPsesuai
kondisi daerah masing-masing.
e. Melakukan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan USBN PAI di wilayahnya.
F. Satuan Pendidikan
Tugas dan wewenang satuan pendidikanadalah :
1. Sebagai penyelenggara USBN PAI di tingkat satuan pendidikan dengan kepala
sekolahsebagai penanggungjawab.
2. Melakukan sosialisasi pelaksanaan USBN PAI di sekolahnya.
3. Menjaga kerahasiaan naskah soal USBN PAI.
4. Melakukan monitoring dan evaluasi penyelenggaraanUSBNPAIdisekolahnya.
5. Mengisi instrumen evaluasi pelaksanaan USBN PAI yang disediakan oleh Kemenag
kabupaten/kota ataupun Tim Monitoring dan Evaluasi.
6. Melaksanakan koreksi bersama hasil USBN PAI dengan sekolah lain di wilayahnya.
7. Menetapkan hasil USBN PAI disekolahnya dan menyampaikan
hasilnyakepadakemenag kabupaten/kota.
8. Untuk SILN menetapkan hasil USBN PAI dan menyampaikan laporannya kepada
Kementerian melalui Atase Pendidikan dan Kebudayaan atau Konsulat Jenderal Sosial
Budaya di tempat kedudukannya.
9
G. Tim Penyusun Soal USBN PAI
Tugas dan wewenang tim penyusun soal adalah :
1. Tim penyusun soal dibentuk di tingkat provinsi berdasarkan ketetapan Kanwil Kemenag
provinsi.
2. Menyusun master soal USBN PAI untuk wilayah provinsinya berdasarkan kisi-kisi
umum dari Kementerian.
3. Menerima 25% soal yang dibuat Kementerian (anchor item) dari Kanwil Kemenag.
4. Menyusun mastersoal USBN PAI minimal 2 (dua) paket, terdiri dari 1 (satu) paket
utamadan 1(satu) paket susulan.
5. Menyusun soal sebanyak 75%pada setiap paket.
6. Menelaah dan melakukan analisis kualitatif terhadap 75% soal yang dibuat.
7. Merakit 25% soal yang dibuat Kementerian Agama(anchor item)dan 75% soal yang
dibuat timpenyusun beserta kunci jawaban berdasarkan ketentuan dari Kementerian untuk
masing-masing tingkat satuan pendidikan.
8. Menjaga kerahasiaan master soal USBN PAI.
9. Menyusun perangkat USBN PAI berupa format lembar jawaban, pedoman penskoran
untuk soal uraian, kunci jawaban soal pilihan ganda, daftar nilai, pakta integritas, tata
tertib, daftar hadir dan berita acara.
10. Tim Penyusun menyerahkan master soal USBN PAI berikut kelengkapannya kepada
Kanwil Kemenag.
H. Atase Pendidikan dan Kebudayaan/Konsulat Jenderal Bidang Sosial Budaya
Atase Pendidikan dan Kebudayaan/Konsulat Jenderal Bidang Sosial Budaya mempunyai
tugas dan kewenangansebagai berikut :
1. Melakukan sosialisasi pelaksanaan USBN PAI kepada SILN di wilayahnya.
2. Menggandakan dan mendistribusikan perangkat USBN PAI yang mencakup paket POS,
mastersoal, LJUSBN, daftar nilai, daftar hadir, berita acara, dan pakta integritas ke SILN
di wilayahnya.
3. Melaksanakan monitoring dan mengevaluasi pelaksanaan USBN PAI di wilayahnya.
4. Mengirimkan data jawaban peserta ujian peserta USBN PAI ke Direktorat PAI
Kementerian Agama RI.
5. Membuat laporan pelaksanaan USBN di wilayahnya dan menyampaikannya kepada
Direktorat PAI Kementerian Agama RI.
10
BAB V
JADWAL PENYUSUNAN SOAL USBN PAI
Jadwal penyusunan soal USBN PAI adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN
TANGGAL PENANG-
GUNG
JAWAB SMA/SMK SMP SD
Persiapan
1 Penyusunan draft POS dan
kisi-kisi USBN PAI September 2017
Direktorat PAI
Kemenag RI
2 Penetapan POS dan kisi-
kisiUSBN PAI November 2017
Direktorat PAI
Kemenag RI
3 Publikasi POS dan kisi-kisi
USBN PAI November 2017
Direktorat PAI
Kemenag RI
4 Penyerahankisi-kisi umum
dan anchor item USBN PAI
kepada Kanwil Kemenag
Desember 2017
Direktorat PAI
Kemenag RI
5 Penetapan dan orientasi Tim
Penyusun Soal Provinsi 1 – 15 Januari 2018
Kanwil
Kemenag
6 Penyusunan dan perakitan
master soal beserta
kelengkapannya
16 – 31Januari 2018
Tim Penyusun
7 Penyerahan master soal dari
tim penyusun kepada kanwil
kemenag provinsi
1 - 5 Februari 2018
Kanwil
Kemenag dan
tim penyusun
8 Penyerahan master soal dari
kanwil kemenag kepada
dinaspendidikan provinsi dan
kemenag kabupaten/kota
6 - 20 Februari 2018
Kanwil
Kemenag
9 Penyerahan master soal dari
kemenag kabupaten/kota
kepada dinaspendidikan
kabupaten/kota dan MKKS
21 Februari – 7 Maret 2018
Kemenag
Kabupaten/
Kota
10 Penggandaan naskah soal
USBN PAI
8 – 14 Maret 2018 MKKS/K3S
11 Distribusi soal ke sekolah 15 – 17 Maret
2018
12 – 14 April
2018
26 – 28 April
2018
Dinaspendidik
an kabupaten/
Kota.
Pelaksanaan
12 Ujian Utama 19 Maret 2018 16 April 2018 Menyesuaikan*) Satuan pend.
Ujian Susulan 26 Maret 2018 23 April 2018 Menyesuaikan*) Satuan pend.
Pasca Ujian
13 Pemeriksaan hasil USBN PAI Selesai paling
lambat tanggal
24 Maret 2018
Selesai paling
lambat tanggal
21Maret 2018
Selesai paling
lambat tanggal 12
Mei 2018
Satuan
pendidikan
14 Penyerahan laporan dari Paling lambat Paling lambat Paling lambat Satuan
11
NO KEGIATAN
TANGGAL PENANG-
GUNG
JAWAB SMA/SMK SMP SD
sekolah ke kemenag
kabupaten/kota
tanggal 7 April
2018
tanggal 5Mei
2018
tanggal 19 Mei
2018
pendidikan
15 Penyerahan laporan kemenag
kota/kab ke kanwil kemenag
Paling lambat
tanggal 21 April
2018
Paling lambat
tanggal 19
Mei 2018
Paling lambat
tanggal 2 Juni
2018
Kemenag
kabupaten/
kota
16 Penyerahan laporan dari
kanwil kemenag ke Kemenag
RI (Direktorat PAI).
Paling lambat tanggal 8 Juni 2018
Kanwil
kemenag
Ket. : *) = Menyesuaikan dengan ketentuan Dinas Pendidikan setempat
BAB VI
12
BAHAN USBN PAI
USBN PAI dilaksanakan dalam bentuk ujian tulis dan ujian praktik dengan bahan-bahan sebagai
berikut :
A. Ujian Tulis
1. Kisi-kisi USBN PAI
a. Kisi-kisi USBN PAI disusun dan ditetapkan oleh Kementerian.
b. Kisi-kisi USBN PAI disusun berdasarkan pencapaian kompetensi lulusan, standar isi,
dan ruang lingkup.
c. Kisi-kisi USBN PAI memuat tingkat capaian kompetensi dan ruang lingkup.
d. Kisi-kisi USBN PAI berdasarkan materi pada Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013.
e. Sekolah melaksanakan USBN PAI sesuai dengan kurikulum yang digunakan.
f. Kisi-kisi USBN PAI terdiri dari kisi-kisi umum dan kisi-kisi khusus.
1) Kisi-kisi umum
- Kisi-kisi umum adalah kisi-kisi soal yang berisi pemetaan umum materi yangakan
diujikan (blue print), kisi-kisi umum memuat level kognitif yang ingin dicapai dan
lingkup materi pada 5 (lima) aspek materi PAI.
- Kisi-kisi umum (blueprint) menjadi panduan penyusunan kisi-kisi khusus.
- Kisi-kisi umum dibuat oleh Direktorat.
2) Kisi-kisi khusus
- Kisi-kisi khususadalah kisi-kisi soal yang disusun oleh daerah sesuai dengan
kondisi dan kekhasannya. Pada format kisi-kisi khusus terdapat kolom indikator
soal yang dikosongkan kecuali indikator untuk soal yang dibuat oleh Kementerian
(anchor item).
- Kisi-kisi khusus menjadi panduan penyusunan master soal USBN PAI.
- Kisi-kisi khusus dibuat oleh Tim Penyusun.
2. Naskah USBN PAI
13
a. Soal disusun dengan mengacu pada kisi-kisi.
b. Bentuk soal terdiri dari pilihan ganda (PG) dan uraian.
c. Soal utama (anchor item) sebanyak 25% atau 11 butir soal (10 pilihan ganda dan 1
uraian) dibuat oleh Kementerian.
d. Soal non utama sebanyak 75% atau 34 butir soal (30 pilihan ganda dan 4 uraian)
dibuat oleh Tim Penyusun.
e. Stimulus soal yang menggunakan gambar, table, grafik dan sejenisnya menggunakan
warna hitam-putih.
f. Penulisan ayat Al Quran menggunakan model Al Quran standar Kementerian Agama
dengan kapasitas kerapatan warna (pixel) yang memadai sehingga tidak pecah saat
dicetak.
g. Lafadz yang menggunakan huruf Arab selain lafadz Al Quran harus ditulis dengan
jelas menggunakan khat standar (Naskh).
h. Seluruh lafadz yang menggunakan huruf Arab dibuat dalam format tertentu yang
memungkinkan lafadz tersebut tetap utuh atau tidak berubah.
i. Naskah soal dirakit oleh Tim Penyusun.
j. Naskah soal yang disiapkan Tim Penyusun terdiri dari beberapa paket yang ditentukan
meliputi soal USBN PAI utama, cadangan dan susulan.
k. Penggandaan naskah soal USBN PAI beserta kelengkapannya dilakukan berdasarkan
kebijakan Dinas Pendidikan.
l. Jumlah soal USBN PAI dan alokasi waktu sebagai berikut :
TINGKAT
BENTUK DAN JUMLAH
BUTIR SOAL ALOKASI
WAKTU (Menit) PG URAIAN
SD 40 5 120
SMP 40 5 120
SMA/SMK 40 5 120
B. Ujian Praktik
14
1. Kisi-kisi Ujian Praktik
a. Kisi-kisi Ujian Praktik USBN PAI disusun dan ditetapkan oleh Kementerian.
b. Kisi-kisi Ujian Praktik USBN PAI disusun berdasarkan pencapaian kompetensi
lulusan, standar isi, dan ruang lingkup.
c. Kisi-kisi Ujian Praktik USBN PAI memuat tingkat capaian kompetensi dan ruang
lingkup.
d. Kisi-kisi Ujian Praktik USBN PAI berdasarkan materi pada Kurikulum 2006 dan
Kurikulum 2013.
e. Daerah dapat menyesuaikan Kisi-kisi Ujian Praktik USBN PAI dengan kondisi di
daerah masing-masing.
BAB VII
15
PELAKSANAAN USBN PAI
A. Ujian Tulis
Ujian tulis USBN PAI dilaksanakan mengikuti ketentuan POS Penyelenggaraan USBN
tahun pelajaran 2017/2018 (Peraturan BSNP nomor : 0045/BSNP/II/2018) sebagai berikut :
1. Utama
TINGKAT HARI/TANGGAL WAKTU
SD Menyesuaikan*) 08.00 – 10.00
SMP Senin, 16 April2018 08.00 – 10.00
SMA/SMK Senin, 19 Maret 2018 07.30 – 09.30
*) Menyesuaikan ketentuan Dinas Pendidikan setempat
2. Susulan
TINGKAT HARI/TANGGAL WAKTU
SD Menyesuaikan*) 08.00 – 10.00
SMP Senin, 23 April 2018 08.00 – 10.00
SMA/SMK Senin, 26 Maret 2018 07.30 – 09.30
*) Menyesuaikan ketentuan Dinas Pendidikan setempat
3. USBN PAI Berbasis Komputer
Sekolah yang memiliki fasilitas, aplikasi dan operator yang memadai dapat
melaksanakan USBN PAI berbasis komputer dengan tidak mengurangi soal uraian.
Waktu pelaksanaan disesuaikan dengan ketersediaan infrastruktur.
B. Ujian Praktik
1. PenyiapanBahanUjian
a. Kementerian menyusunkisi-kisisoalu j ian prakt ik
USBNPAItahunpelajaran2017/2018 .
b. SoalujianpraktikdikembangkanolehTim Penyusun tingkat
provinsisesuaidengankebutuhannyaberdasarkankisi-kisiyang dibuat Kementerian.
16
2. JadwalUjianPraktik
a. UjianpraktikUSBNPAIdilakukansatukali.
b. Jadwal pelaksanaanujian praktikdiserahkanpadasekolah penyelenggara..
3. PelaksanaanUjianPraktik
Ujian praktik dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Pengujipadaujian praktikadalahguruPAIyangditetapkanolehkepala sekolah
penyelenggara.
b. Perlengkapanyang diperlukandalam ujian praktik ditetapkanolehkepala sekolah
penyelenggara atas usulan penguji/guru PAI.
c. Pengadaanperlengkapanujianpraktekdiserahkankepadakepala
sekolahpenyelenggara.
d. Ujianpraktikdapatdilaksanakanditempatyangberhubungandenganmateri
ujian,sepertimasjid/mushalla dan tempat lain atas pertimbangan sekolah
penyelenggara ataupun penguji.
17
BAB VIII
PENGATURAN RUANG, PENGAWAS DAN TATA TERTIB
A. Pengaturan Ruang
Panitia USBN menetapkan ruang pelaksanaan USBN PAI dengan persyaratan sebagai
berikut :
1. Ruang yang digunakan aman dan layak untuk pelaksanaan ujian.
2. Pembagian ruangan diatur sebagai berikut :
a. setiap ruangan ditempati 20 peserta.
b. jika sisa pembagian jumlah peserta adalah 1 sampai dengan 4 orang, maka dua
ruangan terakhir diisi dengan 10 peserta dan sisanya.
3. Setiap ruang USBN diawasi oleh dua orang pengawas ruang.
4. Setiap meja dalam ruang ujian diberi nomor peserta USBN.
5. Setiap ruang USBN ditempel pengumuman yang dapat mengkondisikan pelaksanaan
USBN PAI berjalan dengan kondusif, misalnya:
DILARANG MASUK SELAIN PESERTA DAN PENGAWAS
SERTA TIDAK DIPERKENANKAN MEMBAWA ALAT
KOMUNIKASI ATAU KAMERA
6. Setiap ruang ujian disediakan denah tempat duduk peserta USBN disertai foto yang
ditempel di pintu masuk ruang USBN.
7. Gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi USBN agar dikeluarkan dari ruang
ujian.
8. Tempat duduk peserta USBN PAI diatur sebagai berikut :
a. Satu bangku untuk satu orang peserta USBN PAI.
b. Jarak antar meja disusun berjarak minimal 1 (satu) meter.
c. Penempatan peserta USBN PAI sesuai dengan nomor peserta.
18
9. Denah ruang USBN PAI.
B. Pengawas USBN PAI
Ketentuan pengawas USBN PAI adalah sebagai berikut :
1. Kepala sekolahbertanggungjawab atas pelaksanaan USBN di sekolahnya.
2. Panitia USBN menetapkan pengawas USBN.
3. Setiap ruang USBN diawasi oleh dua orang pengawas.
4. Pengawas USBN adalah guru yang mata pelajarannya tidak sedang diujikan.
5. Pengawas USBN adalah guru yang memiliki sikap dan perilaku disiplin, jujur,
bertanggungjawab, teliti, dan memegang teguh kerahasiaan.
19
C. Tata Tertib Pengawas USBN PAI
1. Di ruang pengawas ujian
1) Dua puluh lima (25) menit sebelum ujian dimulai pengawas ruang telah hadir di ruang
pengawas.
2) Pengawas menerima penjelasan danpengarahan dari ketua penyelenggara ujian.
3) Pengawasa menerima bahan USBN untuk ruang yang akan diawasi berupa naskah soal
USBN, LJUSBN, amplop LJUSBN, daftar hadir, berita acara pelaksanaan USBN,
pakta integritas dan lem.
2. Di ruang ujian
1) Pengawas dilarang membawa alat komunikasi/alat elektronik ke dalam ruang ujian.
2) Pengawas masuk ke dalam ruang ujian 20 menit sebelum waktu pelaksanaan untuk :
a. Memeriksa kesiapan ruang ujian, meminta peserta untuk memasuki ruang ujian
dengan menunjukkan kartu peserta, dan menempati tempat duduk sesuai nomor
yang telah ditentukan.
b. Memastikan setiap peserta tidak membawa tas, buku atau catatan lain, alat
komunikasi elektronik, kalkulator dan sebagainya ke dalam ruang kecuali alat tulis
yang akan digunakan.
c. Membacakan tata tertib peserta ujian.
d. Meminta peserta ujian menandatangani daftar hadir.
e. Membagikan LJUSBN kepada peserta dan memandu serta memeriksa pengisian
identitas peserta (nomor ujian, nama, tanggal lahir, dan tanda tangan).
f. Memastikan peserta telah mengisi identitas dengan benar.
g. Setelah seluruh peserta selesai mengisi identitas, pengawas ruang membuka amplop
soal, memeriksa kelengkapan, bahan ujian, dan meyakinkan bahwa amplop tersebut
dalam keadaan baik dan tertutup rapat (disegel) disaksikan oleh peserta ujian.
h. Membagikan naskah soal dengan cara meletakkan di atas meja peserta dalam
keadaan posisi tertutup (terbalik). Peserta tidak diperkenankan menyentuhnya
sampai tanda waktu dimulai.
3). Setelah tanda waktu mengerjakan dimulai, pengawas ruang :
a. mempersilakan peserta untuk mengecek kelengkapan soal.
b. mempersilakan peserta untuk mulai mengerjakan.
20
c. mengingatkan peserta agar terlebih dahulu membaca petunjuk cara menjawab soal.
4). Kelebihan naskah soal selama USBN berlangsung tetap disimpan di ruang ujian, dan
tidak diperbolehkan dibaca oleh pengawas ruang.
5) Selama ujian berlangsung, pengawas wajib:
a. menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang ujian.
b. memberi peringatan dan sanki kepada peserta yang melakukan kecurangan. dan
c. melarang orang lain memasuki ruang ujian.
6). Pengawas ruang dilarang memberi isyarat, petunjuk, dan bantuan apapun kepada
peserta berkaitan dengan jawaban dari soal yang diujikan.
7). Lima menit sebelum waktu selesai pengawas ruang memberi peringatan kepada
peserta ujian bahwa waktu tinggal lima menit.
8). Setelah waktu ujian selesai, pengawas ruang :
a. mempersilakan peserta untuk berhenti mengerjakan soal.
b. mempersilakan peserta meletakkan naskah soal dan LJUSBN di atas meja dengan
rapi.
c. mengumpulkan LJUSBN dan naskah soal.
d. menghitung jumlah LJUSBN sama dengan jumlah peserta.
e. mempersilakan peserta meninggalkan ruang ujian.
f. menyusun secara urut LJUSBN dari nomor peserta terkecil dan memasukannya ke
dalam amplop LJUSBN disertai dengan dua lembar daftar hadir peserta, dua lembar
berita acara pelaksanaan, kemudian ditutup dan dilem serta ditandatangani oleh
pengawas ruang USBN di dalam ruang ujian.
9). Pengawas ruang USBN menyerahkan LJUSBN dan naskah soal USBN kepada Panitia
USBN disertai satu lembar daftar hadir peserta dan satu lembar berita acara
pelaksanaan USBN.
10). Pengawas yang melanggar tata tertib diberi teguran, peringatan oleh kepala
sekolahdan/atau sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
D. Tata Tertib Peserta USBN PAI
1. Peserta USBN PAI memasuki ruangan setelah tanda masuk dibunyikan, yakni 15 (lima
belas) menit sebelum ujian dimulai.
21
2. Peserta ujian yang terlambat hadir hanya diperkenankan mengikuti ujian setelah
mendapat izin dari ketua panitia ujian tanpa diberi perpanjangan waktu.
3. Peserta ujian dilarang membawa alat komunikasi elektronik dan kalkulator.
4. Tas, buku dan catatan dalam bentuk apapun dikumpulkan di depan kelas di samping
pengawas ruang.
5. Peserta ujian membawa pensil 2B, penghapus, penggaris dan kartu tanda/peserta ujian.
6. Peserta ujian mengisi daftar hadir yang disediakan oleh pengawas ruang menggunakan
pulpen.
7. Peserta ujian mengisi identitas pada LJUSBN secara lengkap dan benar.
8. Peserta ujian yang memerlukan penjelasan cara pengisian identitas pada LJUSBN dapat
bertanya kepada pengawas ruang dengan cara mengangkat tangan terlebih dahulu.
9. Peserta ujian mulai mengerjakan soal setelah ada tanda waktu mulai ujian.
10. Selama ujian berlangsung peserta ujian hanya dapat meninggalkan ruangan dengan izin
dan pengawasan dari pengawas ruang.
11. Peserta ujian yang memperoleh naskah soal yang cacat atau rusak, pengerjaan soal tetap
dilakukan sambil menunggu penggantian naskah soal.
12. Peserta ujian yang meninggalkan ruangan setelah membaca soal dan tidak kembali lagi
sampai tanda selesai dibunyikan, dinyatakan telah selesai menempuh/mengikuti USBN
PAI.
13. Peserta ujian yang telah selesai mengerjakan soal sebelum waktu ujian berakhir tidak
diperbolehkan meninggalkan ruangan sebelum waktu ujian berakhir.
14. Peserta ujian berhenti mengerjakan soal setelah ada tanda berakhirnya waktu ujian dan
meletakkan lembar jawaban serta naskah soal di atas meja masing-masing.
15. Selama ujian berlangsung, peserta dilarang :
a. menanyakan jawaban soal kepada siapapun.
b. bekerjasama dengan peserta lain.
c. memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal.
d. memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain atau melihat pekerjaan peserta
lain.
e. membawa naskah soal USBN PAI dan LJUSBN keluar dari ruang ujian.
f. menggantikan atau digantikan orang lain.
22
16. Meninggalkan ruang ujian dengan tertib dan tenang setelah pengawas ruang ujian
mengumpulkan dan menghitung lembar jawaban dan naskah soal sesuai dengan jumlah
peserta USBN PAI.
17. Peserta ujian yang melanggar tata tertib ujian diberi peringatan/teguran oleh pengawas
ruang. Apabila setelah diberi peringatan tidak mengindahkan, maka peserta ujian
tersebut dipersilakan meninggalkan ruang ujian, baginya diberi nilai 0
(nol)/didiskualifikasi dan dicatat dalam berita acara USBN PAI sebagai salah satu bahan
pertimbangan kelulusan.
E. TataTertibPenguji UjianPraktik
1. Pengujisudahhadirditempatujian15(limabelas)menitsebelumujiandimulai.
2. Penguji memastikan kelengkapan peralatan yang akan digunakan:
F. TataTertibPesertaUjian Praktik
1. Pesertamelaksanakanujiansesuaijadwalyangsudahditentukan.
2. Pesertasudahhadirditempatujianpalinglambat15(limabelas)menit sebelum ujian
dimulai.
3. Pesertamengisidaftarhadir.
4. Pesertamembawaperlengkapanpraktiksesuaiketentuan sekolahpenyelenggara.
5. Selamaujian berlangsungpesertadilarang:
a. menanyakanjawabansoalkepadasiapapun.
b. bekerjasamadenganpesertalain, kecuali atas izin penguji.
c. memberiataumenerimabantuandalammenjawabsoal.
d. menggantikanataudigantikanolehoranglain.
6. Pesertayangberhalanganmengikutiujianpraktikutamaberdasarkanalasanyangsah,dapat
mengikutiujianpraktiksusulan.
7. Peserta ujian yang melanggar tata tertib ujian diberi peringatan/teguran oleh penguji.
Apabila setelah diberi peringatan tidak mengindahkan, maka peserta ujian tersebut
dipersilakan meninggalkan tempat ujian, baginya diberi nilai 0 (nol)/didiskualifikasi dan
dicatat dalam berita acara USBN PAI sebagai salah satu bahan pertimbangan kelulusan.
23
BAB IX
PEMERIKSAAN DAN PENGOLAHAN HASIL USBN PAI
A. Ujian Tulis
Pemeriksaan dan pengolahan hasil USBN PAI diatur sebagai berikut :
1. Soal bentuk pilihan ganda
Hasil ujian soal bentuk pilihan ganda dapat diperiksa secara manual ataupun
menggunakan alat pemindai.
2. Soal bentuk uraian
a. Hasil ujian soal bentuk uraian diperiksa secara manual oleh dua orang guru sesuai
mata pelajarannya mengacu pada pedoman penilaian.
b. Jika terdapat selisih nilai antara kedua pemeriksa lebih dari 25% dari skor maksimum,
sekolah menugaskan pemeriksa ketiga.
c. Nilai akhir skor uraian adalah rerata nilai dari semua pemeriksa.
B. Ujian Praktik
Pemeriksaan dan pengolahan ujian praktik diserahkan kepada sekolah penyelenggara.
C. Pengolahan Hasil USBN PAI
1. Nilai USBN PAI merupakan gabungan nilai soal pilihan ganda dan nilai soal uraian,
dengan rentang 0 -100.
2. Sekolah menentukan pembobotan nilai pilihan ganda dan uraian.
D. Penentuan Kelulusan
Kriteria kelulusan dari sekolah minimal mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut :
1. Peserta ujian sudah menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
2. Peserta ujian memperoleh nilai sikap/perilaku minimal BAIK.
3. Lulus UN dan USBN.
4. Sekolah dapat menambahkan kriteria lain seperi kehadiran, rerata nilai raport, dsb.
5. Kelulusan peserta ujian dari sekolah ditetapkan melalui rapat dewan guru.
24
BAB X
MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN
Monitoring, evaluasi dan pelaporan USBN PAI dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Monitoring dan evaluasi penyelenggaraan USBN PAI dilakukan oleh Kementerian dan
Kemenag kabupaten/kota sesuai dengan tugas dan kewenangannya.
2. Dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan USBN PAI di sekolah petugas
menggunakan instrumen monitoring dan evaluasi.
3. Laporan hasil monitoring dan evaluasi penyelenggaraan USBN PAI dimanfaatkan untuk
pemetaan mutu pendidikan di tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten/kota, serta bahan
pembinaan dan pemberian bantuan kepada sekolah.
4. Sekolah penyelenggara membuat laporan penyelenggaraan USBN PAI dan mengirimkannya
kepada kemenag kabupaten/kota.
5. Blanko dan model monitoring evaluasi sebagaimana terlampir.
6. Setiap instansi membuat laporan hasil USBN PAI sesuai petunjuk yang tertera pada masing-
masing blanko.
7. Alur pelaporan hasil USBN PAI dilaksanakan sebagai berikut :
a. SD/SMP : satuan pendidikan dinas pendidikan dan kemenag kab/kota dinas
pendidikan dan kanwil kemenag provinsi Kementerian.
b. SMA/SMK : satuan pendidikan kemenag kab/kota dinas pendidikan dan kanwil
kemenag provinsi Kementerian.
c. Pengumpuan hasil USBN PAI dapat melibatkan KKG, MGMP dan Pengawas sesuai
wilayah binaannya.
25
BAB XI
BIAYA PELAKSANAAN USBN PAI
Ketentuan biaya pelaksanaan USBN PAI adalah sebagai berikut :
1. Penyelenggaraan USBN PAI didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara,
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, anggaran sekolah penyelenggara, dan/atau sumber
lain yang sah dan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan.
2. Biaya penyelenggaraan USBN PAI antara lain mencakup komponen-komponen sebagai
berikut :
a. Penyusunan soal di tingkat provinsi.
b. Sosialisasi USBN PAI di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.
c. Penggandaan soal oleh MKKS/K3S.
d. Pengolahan dan pengiriman nilai di Kemenag kabupaten/kota, provinsi dan pusat.
26
BAB XII
KEJADIAN LUAR BIASA
Kejadian luar biasa adalah peristiwa yang terjadi diluar perhitungan dan kendali panitia
yang berpotensi menimbulkan gangguan terhadap pelaksanaan USBN bahkan dapat
menggagalkannya. Kejadian luar biasa yang dimaksud meliputi kebakaran, bencana alam, huru-
hara, dan peristiwa lain di luar kendali penyelenggara USBN PAI. Bila hal itu terjadi maka :
1. sekolah penyelenggara segera melaporkan kepada Kemenag kabupaten/kota atau Kanwil
Kemenag provinsi untuk dinyatakan sebagai kondisi darurat atau krisis.
2. sekolah penyelenggara dapat menyelenggarakan USBN PAI atau peserta ujian dapat
mengikuti USBN PAI sesuai jadwal yang ditetapkan kemudian oleh sekolah dengan
persetujuan Dinas Pendidikan provinsi dan/atau kabupaten/kota sesuai kewenangannya dan
memberitahukannya kepada Kemenag Kanwil provinsi dan/atau Kemenag kabupaten/kota.
3. Peserta USBN PAI yang mendapat tugas dari pemerintah, pemerintah daerah
provinsi/kabupaten/kota yang tidak bisa ditinggalkan termasuk dalam kondisi luar biasa
individual,kepadanya diberi kesempatan untuk mengikuti ujian setelah kegiatannya selesai
sebelum penentuan kelulusan.
Ditetapkan,
Di : Jakarta
Tanggal : 1 Maret 2018
Direktur Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama RI,
KAMARUDDIN AMIN
27
LAMPIRAN
a. Instrumen Wawancara dengan Tokoh Masyarakat
INSTRUMEN MONITORING
PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (USBN-PAI)
SEKOLAH PENYELENGGARA SD/SMP/SMA/SMK
TAHUN PELAJARAN 2017/2018
==================================================================
Hari /Tanggal : …………………………………………………………….
Jam : …………………………………………………………….
Lokasi : …………………………………………………………….
Sumber data : …………………………………………………………….
A. Prolog Wawancara
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 3
tahun 2017 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah dan Satuan
Pendidikan, USBN mulai dilaksanakan pada Tahun Pelajaran 2016/2017 untuk beberapa mata
pelajaran salah satunya Pendidikan Agama dan Budi Pekerti. Kementerian Agama sebagai
penanggung jawab dalam penyelenggaraan pendidikan PAI berharap input dan saran demi
peningktan kualitas penyelenggaraan USBN PAI.
B. Daftar Pertanyaan
1. Bagaimana pandangan bapak/Ibu terkait penyelenggaraan USBN PAI tahun pelajaran
2017/2018 ?
Jawab:
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
…………………………………
Responden: Tokoh Masyarakat
28
2. Bagaimana tanggapan masyarakat sekitar berkenaaan dengan penyelengaraan USBN PAI
tahun pelajaran 2017/2018 ?
Jawab:
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………
………………………………….
3. Apa harapan dan saran bapak/ibu untuk peningkatan kualitas penyelanggaraan USBN
PAI tahun pelajaran 2017 / 2018 ?
Jawab:
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
……….
C. Deskripsi Data *)
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………
D. Interprestasi (**)
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
29
……………., …………………..… 2018
Responden Petugas Monitoring,
_______________________ _____________________________
Catatan
- Laporan hasil wawancara berupa rekaman (soft copy) dan tertulis
- (*) diisi dengan data informan (jabatan, tempat tugas ), substansi pertanyaan dan detail
jawaban wawancara
- (**) diisi dengan resume hasil wawancara.
30
b. Instrumen Tanggapan Kepala Sekolah
INSTRUMEN MONITORING
PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (USBN-PAI)
SEKOLAH PENYELENGGARA SD/SMP/SMA/SMK
TAHUN PELAJARAN 2017/2018
==================================================================
Nama Sekolah : …………………………………………………………….
Alamat Sekolah : …………………………………………………………….
Nama Kepala Sekolah : …………………………………………………………….
Nama Guru PAI : 1……………………..……………………………………
2.……………………………………………………….…
3 .……………………………………………………….…
==================================================================
A. PERTANYAAN (TAHAP PERSIAPAN)
1. Siapakah yang menyusun soal USBN PAI ?
A. Tim penyusun dalam MGMP/KKG PAI di Kabupaten/Kota
B. Tim penyusun soal dari sekolah penyelenggara
C. Guru PAI yang sudah berpengalaman
D. ……………………………………………………….
2. Langkah-langkah apa saja yang dilakukan oleh sekolah untuk pengamanan dan
kerahasiaan soal USBN PAI ? ............................................................................................
............................................................................................................................................
3. Dimana pengamanan soal itu dilakukan? ...........................................................................
............................................................................................................................................
4. Siapa yang ditugaskan untuk mengamankan soal tersebut?
A. Polisi
B. Petugas piket
Responden: Kepala Sekolah
31
C. Satpam sekolah
D. Guru dan pegawai kantor
E. Lainnya ...............
5. Apa yang menjadi faktor pendorong dalam pelaksanaan USBN PAI?
............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
6. Apa yang menjadi faktor penghambat dalam pelaksanaan USBN PAI?
............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
7. Apakah sekolah menetapkan daftar peserta didik yang termasuk peringkat sepuluh
besar? (ya/tidak) .................................................................................................................
8. Apakah penyelenggara menyerahkan hasil rentang perolehan nilai USBN PAI ke
Kementrian Agama? ................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
B. PERTANYAAN II (TAHAP PELAKSANAAN)
1. Kapan Ujian Tulis USBN PAI dilaksanakan?
A. Satu hari setelah Ujian Nasional (UN)
B. Beberapa hari setelah Ujian Nasinal (UN)
C. Satu hari sebelum Ujian Nasional (UN)
D. Beberapa hari sebelum Ujian Nasional (UN)
2. Kapan Ujian Tulis USBN PAI susulan dilaksanakan?
A. Satu minggu setelah Ujian Tulis USBN PAI dilaksanakan
B. Dua minggu setelah Ujian Tulis USBN PAI dilaksanakan
C. Tiga minggu setelah Ujian Tulis USBN PAI dilaksanakan
D. …………………………………………(silahkan isi jika ada jawaban lain)
32
3. Kapan Praktik PAI dilaksanakan ?
A. Satu hari setelah USBN PAI dilaksanakan
B. Beberapa hari setelah USBN PAI dilaksanakan
C. Beberapa hari sebelum Ujian Tulis USBN PAI dilaksanakan
D. …………………………………………… (silahkan isi jika ada jawaban lain)
4. Siapa pengawas USBN PAI ?
A. Guru-guru sekolah yang bersangkutan
B. Pengawas silang dari sekolah dalam satu kecamatan
C. Pengawas silang dari sekolah dalam satu kabupaten/kota
D. ………………………………………………
(silahkan isi jika ada jawaban lain)
5. Berapa banyak Pengawas pada setiap ruang ujian ?
A. 1 Orang
B. 2 Orang
C. 3 Orang
D. Lebih dari 3 orang
6. Apakah pelaksanaan pengawasan dilakukan dengan sistem pengawasan silang atau
tidak? ........................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
C. PERTANYAAN III (TAHAP PEMERIKSAAN DAN PENILAIAN)
1. Siapa yang akan melakukan pemeriksaan hasil ujian tulis USBN PAI ? .................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
2. Berapa orang yang akan melakukan pemeriksaan hasil ujian tulis USBN PAI untuk
setiap lembar jawaban?
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
33
3. Siapa yang akan menilai ujian praktik ? ..................................................................................
.................................................................................................................................................
4. Apakah sekolah membuat laporan tentang USBN PAI ke Kementerian Agama
Kabupaten/kota ?
A. Belum dilaksanakan
B. Sudah dilaksanakan
C. Tidak dilaksanakan
5. Permasalahan/kendala yang ditemui dalam pelaksanaan USBN PAI TP.2017/2018 ?
A. Tahap Persiapan
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
B. Tahap Pelaksanaan
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
C. Tahap Pemeriksaan
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
6. Saran/Masukan untuk pelaksanaan USBN PAI berikutnya.
A. Tahap Persiapan
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
B. Tahap Pelaksanaan/Pemeriksaan
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
C. Tahap Pelaporan
34
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
....................,........................ 2018
Responden Petugas Monitoring,
............................................. ………………………………
NIP. NIP.
c. Instrumen Tanggapan Kepala Kantor Kemenag Kab/kota
35
INSTRUMEN MONITORING
PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (USBN-PAI)
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
TAHUN PELAJARAN 2017/2018
================================================================
1. Apakah Kankemenag melakukan sosialisasi penyelenggaraan USBN PAI tahun 2018
kepada pengawas dan pihak terkait lainnya? ...................................................................
2. Apakah kankemenag melakukan koordinasi terkait penyelenggaraan USBN PAI tahun
2018 dengan dinas pendidikan setempat? .......................................................................
3. Apakah kankemenag dilibatkan dalam pengamanan soal USBN PAI tahun 2018?
4. Apakah kankemenag menganggarkan biaya untuk kegiatan USBN PAI tahun 2018
termasuk untuk monitoring ? ...........................................................................................
5. Apakah kankemenag ikut dilibatkan dalam penggandaan soal USBN PAI tahun 2018 ?
6. Kendala-kendala apa yang ditemui dalam USBN PAI tahun 2018 .................................
7. Permasalahan-permasalahan apa saja yang ditemukan terkait penyelenggraan USBN PAI
tahun 2018 .......................................................................................................................
Responden: Kankemenag
36
8. Dukungan apa saja yang dapat mensukseskan pelaksanaan USBN PAI tahun 2018? ...
9. Bagaimana harapan bapak tentang penyelenggraan USBN PAI tahun ke depan? ........
..........................................................................................................................................
10. Apakah soal USBN PAI tahun 2018 terdiri atas soal anchor item yang distandarkan
secara nasional dibuat oleh Direktorat PAI Kemenag RI sebanyak 25% dan soal non
anchor item 75%? ............................................................................................................
11. Apakah kankemenag mengumpulkan rentang perolehan nilai USBN PAI tahun 2018?
12. Apakah kankemenag mengumpulkan daftar peserta didik yang masuk peringkat 10 besar?
..........................................................................................................................................
...................................................................................................................................
....................,.......................... 2018
Responden Petugas Monitoring,
............................................. ………………………………
NIP. NIP.
d. Laporan Nilai USBN PAI
NO FORM KETERANGAN
1. Form 1A Laporan Nilai USBN PAI
2. Form 1B Rekapitulasi Nilai USBN PAI
37
3. Form 1C Laporan Nilai Sikap dan Praktik PAI
4. Form 2A Laporan Hasil USBN PAI SD Tingkat Kab/Kota
5. Form 2B Laporan Hasil USBN PAI SMP Tingkat Kab/Kota
6. Form 2C Laporan Hasil USBN PAI SMA /SMK Tingkat Kab/Kota
7. Form 3A Sebaran Nilai USBN PAI SD Tingkat Kab/Kota
8. Form 3B Sebaran Nilai USBN PAI SMP Tingkat Kab/Kota
9. Form 3C Sebaran Nilai USBN PAI SMA/SMK Tingkat Kab/Kota
10. Form 4A Rekapitulasi Nilai USBN PAI SD Tingkat Kab/Kota
11. Form 4B Rekapitulasi Nilai USBN PAI SMP Tingkat Kab/Kota
12. Form 4C Rekapitulasi Nilai USBN PAI SMA/SMK Tingkat Kab/Kota
13. Form 5A Laporan Hasil USBN PAI SD Tingkat Provinsi
14. Form 5B Laporan Hasil USBN PAI SMP Tingkat Provinsi
15. Form 5C Laporan Hasil USBN PAI SMA/SMK Tingkat Provinsi
1. Form 1A Laporan Nilai USBN PAI
LAPORAN NILAI USBN PAI TAHUN 2017 - 2018 Form 1A
TINGKAT : SD/SMP/SMA /SMK*) NAMA SEKOLAH : ............................................
38
KECAMATAN : ............................................ KABUPATEN : ............................................
NO NO. PESERTA NAMA PESERTA NILAI USBN
1 2 3 4
Mengetahui
……………, ...................
Kepala Sekolah .................. Guru PAI,
_____________
_____________
NIP.
NIP.
Ket : 1. *) = Coret yang tidak perlu 2. Di isi oleh satuan pendidikan 3. Cantumkan nama seluruh peserta USBN PAI dan nilainya.
2. Form 1B Rekapitulasi Nilai USBN PAI
REKAPITULASI NILAI USBN PAI TAHUN 2017 - 2018 Form 1B
TINGKAT : SD/SMP/SMA /SMK*) NAMA SEKOLAH : ............................................
39
KECAMATAN : ............................................ KABUPATEN : ............................................
1 JUMLAH PESERTA : ...................................... 2 NILAI TERTINGGI : ...................................... 3 NILAI TERENDAH : ...................................... 4 RATA - RATA : ...................................... 5 RENTANG NILAI : ......................................
NO RENTANG JUMLAH PROSENTASE
1 2 3 4
1 1 -10
2 11 -20
3 21 -30
4 31 -40
5 41 -50
6 51 -60
7 61 -70
8 71 -80
9 81 -90
10 91 -100
6 PERINGKAT 10 BESAR
NO NAMA PESERTA NILAI PERINGKAT
1 2 3 4
1
2
3
40
4
5
6
7
8
9
10
Mengetahui …………….., ........................
Kepala Sekolah .................. Guru Pendidikan Agama Islam
_____________ _____________
NIP.
NIP.
Ket : 1. *) = Coret yang tidak perlu 2. Di isi oleh satuan pendidikan 3. Cantumkan nama seluruh peserta USBN PAI dan nilainya.
3. Form 1C Laporan Nilai Sikap dan Praktik PAI
LAPORAN NILAI SIKAP DAN PRAKTEK PAI TAHUN 2017 - 2018 Form 1C
TINGKAT : SD/SMP/SMA /SMK*) NAMA SEKOLAH : ............................................ KECAMATAN : ............................................
41
KABUPATEN : ............................................
NO NO. PESERTA NAMA PESERTA
NILAI SPIRITUAL
**) SOSIAL* *) SIKAP ***) PRAKTEK
1 2 3 4 5 6 7
Mengetahui
………….., ........................
Kepala Sekolah .................. Guru PAI,
____________
_____________
NIP.
NIP.
Ket : 1. *) = Coret yang tidak perlu 2. **) Khusus untuk sekolah yang menerapkan kurikulum 2013 3. ***) Khusus untuk sekolah yang menerapkan kurikulum 2006 4. Di isi oleh satuan pendidikan 5. Cantumkan nama seluruh peserta USBN PAI dan nilainya.
4. Form 2A Laporan Hasil USBN PAI SD Tingkat Kab/Kota
LAPORAN HASIL USBN PAI SD TINGKAT KAB/KOTA TAHUN 2017 – 2018
Form 2A
KABUPATEN : ………………………………
42
NO NO. PESERTA NAMA PESERTA SEKOLAH KECAMATAN NILAI
…………………..,………………………………………..
Kepala Kantor Kemenag Kab / Kota
_____________
Ket : Diisi oleh Kemenag Kab/Kota bekerja sama dengan KKG PAI SD Kabupaten
5. Form 2B Laporan Hasil USBN PAI SMP Tingkat Kab/Kota
LAPORAN HASIL USBN PAI SMP TINGKAT KAB/KOTA Form 2B
TAHUN 2017 - 2018
KABUPATEN : …………………………
43
NO NO. PESERTA NAMA PESERTA SEKOLAH NILAI
1 2 3 4 5
…………………..,…………………………………………..
Kepala Kantor Kemenag Kab / Kota
_____________
Ket : Diisi oleh Kemenag Kab/Kota bekerja sama dengan MGMP PAI SMP
6. Form 2C Laporan Hasil USBN PAI SMA/SMK Tingkat Kab/Kota
LAPORAN HASIL USBN PAI SMA/SMK TINGKATKAB/KOTA Form 2C
TAHUN 2017 - 2018
KABUPATEN : ……………………………..
44
NO NO. PESERTA NAMA PESERTA SEKOLAH NILAI
1 2 3 4 5
…………………..,…………………………………………..
Kepala Kantor Kemenag Kab / Kota
_____________
Ket : Diisi oleh Kemenag Kab / Kota bekerja sama dengan MGMP PAI SMA/SMK
7. Form 3A Sebaran Nilai USBN PAI SD Tingkat Kab/Kota
SEBARAN NILAI USBN PAI SD TINGKAT KAB/KOTA Form 3A
TAHUN 2017 - 2018
KABUPATEN / KOTA :
45
1 JUMLAH PESERTA SE KAB / KOTA : 2 NILAI TERTINGGI TINGKAT KABUPATEN : 3 NILAI TERENDAH TINGKAT KABUPATEN : 4 NILAI RATA - RATA SEKOLAH TERTINGGI : 5 NILAI RATA - RATA SEKOLAH TERENDAH : 6 NILAI RATA - RATA SISWA TINGKAT KABUPATEN : 7 RENTANG NILAI TINGKAT KABUPATEN :
NO RENTANG JUMLAH PROSENTASE
1 2 3 4
1 1 -10
2 11 -20
3 21 -30
4 31 -40
5 41 -50
6 51 -60
7 61 -70
8 71 -80
9 81 -90
10 91 -100
8 PERINGKAT 10 BESAR TINGKAT KABUPATEN
NO NAMA PESERTA NAMA SEKOLAH KECAMATAN NILAI PERINGKAT
1 2 3 4 5 6
1
2
3
4
46
5
6
7
8
9
10
…………………………,…………………………………………..
Kepala Kantor Kemenag Kab / Kota
_____________
Ket : Diisi oleh Kemenag Kab / Kota bekerja sama dengan KKG PAI SD Kab/kota
8. Form 3B Sebaran Nilai USBN PAI SMP Tingkat Kab/Kota
SEBARAN NILAI USBN PAI SMP TINGKAT KAB/KOTA
TAHUN 2017 - 2018
Form 3B
KABUPATEN / KOTA :
47
1 JUMLAH PESERTA SE KAB / KOTA : 2 NILAI TERTINGGI TINGKAT KABUPATEN : 3 NILAI TERENDAH TINGKAT KABUPATEN : 4 NILAI RATA - RATA SEKOLAH TERTINGGI : 5 NILAI RATA - RATA SEKOLAH TERENDAH :
6 NILAI RATA - RATA SISWA TINGKAT KABUPATEN :
7 RENTANG NILAI TINGKAT KABUPATEN :
NO RENTANG JUMLAH PROSENTASE
1 2 3 4
1 1 -10
2 11 -20
3 21 -30
4 31 -40
5 41 -50
6 51 -60
7 61 -70
8 71 -80
9 81 -90
10 91-99
11 100
8 PERINGKAT 10 BESAR TINGKAT KABUPATEN
NO NAMA PESERTA NAMA SEKOLAH NILAI PERINGKAT
1 2 3 4 5
1
2
3
48
4
5
6
7
8
9
10
…………………………,…………………………………………..
Kepala Kantor Kemenag Kab / Kota
_____________
Ket : Diisi oleh Kemenag Kab/Kota bekerja sama dengan MGMP PAI SMP
9. Form 3C Sebaran Nilai USBN PAI SMA/SMK Tingkat Kab/Kota
SEBARAN NILAI USBN PAI SMA/SMK TINGKAT KAB/KOTA
TAHUN 2017 - 2018
Form 3C
KABUPATEN / KOTA :
49
1 JUMLAH PESERTA SE KAB / KOTA : 2 NILAI TERTINGGI TINGKAT KABUPATEN : 3 NILAI TERENDAH TINGKAT KABUPATEN : 4 NILAI RATA - RATA SEKOLAH TERTINGGI : 5 NILAI RATA - RATA SEKOLAH TERENDAH : 6 NILAI RATA - RATA SISWA TINGKAT KABUPATEN : 7 RENTANG NILAI TINGKAT KABUPATEN :
NO RENTANG JUMLAH PROSENTASE
1 1 -10
2 11 -20
3 21 -30
4 31 -40
5 41 -50
6 51 -60
7 61 -70
8 71 -80
9 81 -90
10 91 -100
8 PERINGKAT 10 BESAR TINGKAT KABUPATEN
NO NAMA PESERTA NAMA SEKOLAH NILAI PERINGKAT
1
2
3
4
5
50
6
7
8
9
10
Bogor, ........................
Kepala Kantor Kemenag Kab / Kota
_____________
Ket : Diisi oleh Kemenag Kab/Kota bekerja sama dengan MGMP PAI SMA/SMK
10. Form 4A Rekapitulasi Nilai USBN PAI SD Tingkat Kab/Kota
REKAPITULASI NILAI USBN PAI SD TINGKAT KAB/KOTA TAHUN 2017 - 2018
Form 4A
KABUPATEN / KOTA :
51
NO NAMA
SEKOLAH KECAMATAN
NILAI TERTINGGI
NILAI TERENDAH
NILAI RATA - RATA
PERINGKAT
……………………….,………………………………
Kepala Kantor Kemenag Kab / Kota
_____________
Ket : Diisi oleh Kemenag Kab/Kota bekerja sama dengan KKG PAI SD Kab/kota
11. Form 4B Rekapitulasi Nilai USBN PAI SMP Tingkat Kab/Kota
REKAPITULASI NILAI USBN PAI SMP TINGKAT KAB/KOTA TAHUN 2017 - 2018
Form 4B
KABUPATEN / KOTA :
52
NO NAMA SEKOLAH NILAI TERTINGGI NILAI TERENDAH NILAI RATA -
RATA PERINGKAT
……………………….,………………………………
Kepala Kantor Kemenag Kab / Kota
_____________
Ket : Di isi oleh Kemenag Kab/Kota bekerja sama dengan MGMP PAI SMP
12. Form 4C Rekapitulasi Nilai USBN PAI SMA/SMK Tingkat Kab/Kota
REKAPITULASI NILAI USBN PAISMA/SMKTINGKAT KAB/KOTA TAHUN 2017 - 2018
Form 4C
KABUPATEN / KOTA :
53
NO NAMA SEKOLAH NILAI
TERTINGGI NILAI
TERENDAH NILAI RATA
- RATA PERINGKAT
…………………….., ……………………………….
Kepala Kantor Kemenag Kab / Kota
_____________
Ket : Diisi oleh Kemenag Kab/Kota bekerja sama dengan MGMP PAI SMA/SMK
13. Form 5A Laporan Hasil USBN PAI SD Tingkat Provinsi
LAPORAN HASIL USBN PAI SD TINGKAT PROVINSI
TAHUN 2017 - 2018
Form 5A
PROVINSI :
NO NAMA KAB / KOTA NILAI NILAI TERENDAH RATA - RATA PERINGKAT
54
TERTINGGI
…………………….., ……………………………….
Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi,
_____________
Ket : Diisi oleh Kanwil Kemenag Provinsi
14. Form 5B Laporan Hasil USBN PAI SMP Tingkat Provinsi
LAPORAN HASIL USBN PAI SMP TINGKAT PROVINSI TAHUN 2017 - 2018
Form 5B
PROVINSI :
NO NAMA KAB / KOTA NILAI NILAI TERENDAH RATA - RATA PERINGKAT
55
TERTINGGI
…………………….., ……………………………….
Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi,
_____________
Ket : Diisi oleh Kanwil Kemenag Provinsi
15. Form 5C Laporan Hasil USBN PAI SMA/SMK Tingkat Provinsi
LAPORAN HASIL USBN PAISMA/SMK TINGKAT PROVINSI
TAHUN 2017 - 2018
Form 5C
PROVINSI :
NO NAMA KAB / KOTA
NILAI TERTINGGI
NILAI TERENDAH RATA - RATA PERINGKAT