proses injection molding pada pembuatan front...

16
PROSES INJECTION MOLDING PADA PEMBUATAN FRONT FENDER SPIN 125 DI PT. SUZUKI INDOMOBIL MOTOR Nama : Achmad Muttaqin NPM : 20410081 Jurusan : Teknik mesin

Upload: vanphuc

Post on 08-Mar-2019

237 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PROSES INJECTION MOLDING

PADA PEMBUATAN FRONT

FENDER SPIN 125 DI PT. SUZUKI

INDOMOBIL MOTOR

Nama : Achmad Muttaqin

NPM : 20410081

Jurusan : Teknik mesin

ABTRAKSI

Pada umumnya, di PT. Suzuki Indomobil Motor proses pembuatan front fender

menggunakan polimer material Abs Toray 100 serta dipanaskan menggunakan

hopper dryer setting sekitar 750c-850c, untuk menggurangi tingkat resiko cacat

pada prodak, dan untuk menghilangkan kandungan air pada matrial abs serta

ditransferkan ke jet loader untuk percepat laju material abs kehopper dryer

dan dipanaskan, raw matrial ini akan turun secara otomatis, karena matrial

ini maka akan menjadi lunak masuk dalam kemesin injection unit dan melalui

barrel dan diadukan oleh screw yang terdapat pada komponen injection unit,

melalui ruang pemanas disettingg 1850c-2150c. Proses tersebut dapat terjadi

berulang kali, adalah front fender spin 125 dan mempunyai batas-batas

kecepatan matrial adalah 20mm/s-24mm/s.

Latar Belakang

Dalam melakukan proses injection molding ini dilakukan ada

beberapa macam proses yaitu: proses mixing, proses hopper dryer

(Ruang Pemanas) dan jet loader, proses injection unit, proses mold

unit, dan mesin diinjeksi pada mold tertutup. Ketika mold terbuka

pengambil pratnya secara manual. Mesin injeksi bertujuan untuk

mempercepat hasil produksi dan tingkat keakuratan hasil produksi.

Tujuan Penulisan

Mengetahui urutan proses Injection Molding Pada Pembuatan Front

Fender Spin 125 yang dilakukan di departement Roda dua

PT. SUZUKI INDOMOBIL MOTOR.

Tujuan dari penelitian ilmiah ini adalah antara lain :

1. Mengetahui komponen injection molding data produk front fender spin 125.

2. Mengetahui proses kerja Injection Molding pada pembuatan Front Fender spin

di PT. Suzuki Indomobil Motor.

3. Mengetahui pemeriksaan disetiap bidang permukaan produk front fender spin

125

Proses Injection Molding

Proses injection molding adalah proses bahan material plastik sehingga

material abs toray (Acrylic Butana Stereline) yang akan meleleh karena

adanya pemanasan serta di injeksikan pada saat mold tertutup sehingga masuk

kedalam cetakan (mold) yang didinginkan oleh ciller 20-40, dimana material

tersebut akan menjadi dingin dan mengeras, ketika keluar dari cetakan dan

tebentuk sesuai cetakan nya (mold). Terbentuknya sebuah prodak front fender

spin 125 dan pengambilan prodak ini dengan cara manual, sebelumnya bahan

material ini masih terbentuk biji-biji plastik. Untuk pembuatan front fender

spin 125 membutuhkan kadar suhu tinggi dari proses hopper, proses injection

unit dan proses mold unit.

Flowchart Proses Pembuatan Front

Fender Spin 125

Bahan Material Abs Toray

(Acrylic Butana Stereline) Bahan Material abs toray untuk pembuatan front fender spin 125

Karakteristik Material Abs Toray

Painting, bening

Tahan panas

Tingkat pelemburan yang tinggi, produk front fender spin 125.

Membutuhkan ruang pemanas yang tinggi 750C -800C

Sifat-sifat Material Abs Toray Mpm 100

Tahan bahan kimia

Keras, kaku

Memberi kilap permukaan yang baik

Dapat direkatkan

Proses Mixing

(Pencampuran)

Proses Mixing adalah proses pencampuran material antara original dan recycle

dengan cara dimixing dengan perbandingan antara recyle 10% sedangkan original

90% dan untuk persiapakan box/ wadah material kapasistas 100 atau 200 kg.

Hopper Dryer (Ruang Pemanas)

Material abs toray original dan recycle setelah dicampur dengan menggunakan

mixing, sekarang untuk ruang pemanasan material original dan recycle untuk

menghilang kadar air dari dimaterial, serta menglunakan material abas toray,

Membutuhkan panas yang ditentukan dan selama dua jam dipanasakan

mendapatkan hasil yang baik.

Jet Loader

Alat ini saling berhubungan dengan hopper dryer karena untuk

menurun material atas ke bawah, sehingga mengisikan material

abs toray dan sempurna ketika kehopper injecntion unit secara

otomatis.

Injection Unit

Pada dasarnya semua mesin injection itu memliki konsep cara kerja yang sama walau di dunia indusrti

banyak beragam mesin injection plastik. di mana proses pembentukan material thermoplastik yang

meleleh karena pemanasan diinjeksikan oleh plunger (heating cylinder) ke dalam cetakan yang

didinginkan oleh air sehingga mengeras. Injection berfungsi untuk melelehkan material plastik lalu

mengumpulkannya pada screw dan menginjeksikannya kedalam Mold. dimana material tersebut akan

menjadi dingin dan mengeras bisa keluar dari cetakan dan tebentuk sesuai cetakan nya (mold).

Mold Unit

Merupakan bagian dari sistem pada mesin plastik injeksi yang berfungsi sebagai

cetakan dari material leleh menjadi produk yang jadi, Mold unit adalah bagian

terpenting untuk mencetak plastik, bentuk benda plastik sangat tergantung dari

bentuk mold, karena setelah plastik masuk ke dalam mold, di dinginkan maka

terbentuklah bentuk plastik sesuai dengan bentuk mold

Proses Potongan Gate dan

Finishing Baritory Setiap dimold unit pasti akan terjadi gate dan baritory

adalah memnunjukan kecetakan mold yang masuk

kedalam capatiy dan cara menghilangkan gate dan

baritory sangat mudah, yang terdapat prodak front

fender spin 125 potonglah bagian gate sampai

permukaan rata, sedangkan baritory menggunakan pisau yang tajam hilangkan bagian

piringan front fender spin 125 agar pada saat painting tidak mengupal.

Proses Packing

Biasanya front fender spin 125 langsung ketempat penyimpanan karena tidak

dapat polimer pp prodak langsung dipaniting. Sedangkan body frame untuk

ketempat ruang untuk menutupi polimer pp, agar tidak kepainting,

memudahkan pada saat dipaniting, dalam bekerja dengan cepat dan untuk

disimpan gudang khusus, pada saat dipainting untuk memudahkan operator

yang bekerja.

Proses Painting

Pada dasarnya seorang operator harus mempunyai kemampuan panitingkan

bisa menghasilkan prodak yang kualitas yang bagus serta banyak yang

berminat front fender spin serta ada beberapa tahapan yang perlu operator

memahami misalnya; menghilang kotoran atau debu diprodak,

mempanitingkan prodak, menggeringkan prodak, untuk memeriksa bagian

prodak front fender spin.

Finishing

Dalam proses ini harus adanya pengcheckkan disetiap bidang permukaan front

fender spin, dari segi painting dan pernis harus adanya untuk memastikan

prodak lolos uji.

Contoh prodak lolos uji