psbh dan poa
DESCRIPTION
praktek kesmasTRANSCRIPT
Nama : ASRIANI HIJRAH
Stambuk : 14120100078
Kelas : W.2
Terdapat Prevalensi Merokok Yang Tinggi (62,44%) dari Masyrakat
Dusun Lerang-Lerang Desa Gentung
Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkep
Tahun 2012
Sifat dan Besar Masalah :
Berdasarkan pendataan kami, diketahui bahwa dari 221 laki-laki yang berusia ≥ 10
tahun, terdapat prevalensi merokok yang tinggi dikalangan masyarakat dengan jumlah 62,44%
dan bahkan semuanya merokok dalam rumah ketika bersama dengan ART lainnya.
Sebab dari Masalah :
Kurangnya kesadaran akan bahaya rokok (pengetahuan yang rendah tentang bahaya rokok)
Faktor penunjang :
Kurangnya perhatian orang tua kepada anaknya
Adanya anggapan yang salah tentang rokok (merokok atau tidak merokok tetap saja
meninggal dunia)
Rokok mudah diperoleh dimana saja
Gaya hidup yang ikut-ikutan
Kebiasaan
Tujuan
Apakah dengan melakukan penyuluhan tentang bahaya rokok oleh tim mahasiswa FKM
UM kepada masyarakat di Dusun Lerang-Lerang Desa Gentung Kecamatan Labakkang
kabupaten Pangkep sebanyak 3 kali dalam tiga bulan selama PBL 3 dapat meningkatkan
pengetahuan masyarakat tentang bahaya rokok dari 37,56% menjadi 45% serta menurunkan
jumlah perokok aktif dari 62,44% menjadi 45%?
A. Penyuluhan Tentang Masalah Rokok
Terdapat Prevalensi Merokok Yang Tinggi (62,44%) dari Masyarakatdi Dusun Lerang-Lerang Desa Gentung
Kecamatan Labakkang, Kabupaten PangkepTahun 2012
ASRIANI HIJRAH (14120100078 / W.2)
1. Latar Belakang
Masih tingginya jumlah perokok merupakan masalah serius yang perlu
ditangani dan diatasi bahkan harus dicegah sejak dini. Masalah ini yang
merupakan tanggung jawab seluruh komponen masyarakat. Mengingat bahwa
rokok sangat merugikan kesehatan terutama dapat memicu berbagai faktor
penyebab penyakit seperti kanker paru, TBC dll. Bahaya rokok tidak hanya akan
menimbulkan gangguan kesehatan terhadap perokok itu sendiri tetapi juga akan
dirasakan oleh orang lain yang berada di sekitarnya yang disebut dengan
perokok pasif.
Berdasarkan pendataan kami, diketahui bahwa dari 221 laki-laki yang
berusia ≥ 10 tahun, terdapat (62,44%) diantaranya yang pernah merokok.
Bahkan semuanya merokok dalam rumah ketika bersama dengan ART lainnya.
Hal ini disebabkan karena kesadaran yang rendah akan bahaya rokok
(pengetahuan yang rendah), dan didukung oleh berbagai faktor yaitu rokok
mudah diperoleh dimana saja, gaya hidup yang ikut-ikutan (anak gaul),
kebiasaan, sebagai pelarian stress, kurangnya perhatian dari orang tua kepada
anaknya serta anggapan masyarakat tentang merokok yang salah (Merokok
ataupun tidak merokok tetap saja meninggal dunia).
Dari berbagai data diatas sangat dibutuhkan untuk dilakukannya
penyuluhan kesehatan akan bahaya merokok yang merupakan salah satu jalan
yang dapat dilakukan untuk mengintervensi akan tingginya angka perokok di
Dusun Lerang-lerang Desa Gentung.
2. Tujuan
Apakah dengan melakukan penyuluhan tentang bahaya rokok oleh tim
mahasiswa FKM UMI kepada masyarakat di Dusun Lerang-lerang Desa Gentung
Kecamatan Labakkang kabupaten Pangkep sebanyak 3 kali dalam tiga bulan
selama PBL 3 dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang bahaya
rokok dari 37,56% menjadi 45% serta menurunkan jumlah perokok aktif dari
62,44% menjadi 45%?
3. Langkah – Langkah
a. Persiapan
1. Mengadakan pertemuan & sosialisasi dengan kepala dusun, para ketua
RT serta tokoh masyarakat Dusun Lerang-Lerang untuk menentukan
waktu serta tempat penyuluhan.
2. Persiapan materi penyuluhan, pembuatan undangan dan brosur serta
konsumsi.
3. Menyebarkan undangan penyuluhan.
b. Pelaksanaan
Kegiatan penyuluhan ini dilakukan oleh mahasiswa dan masyarakat
Dusun Lerang-Lerang Desa Gentung di tempat yang telah di tetapkan.
Penyuluhan ini akan dilaksanakan pada bulan ke 1-3 pada saat PBL III.
c. Penilaian
Kami mengadakan evaluasi pre-post tes dan peninjauan pada masyarakat
yang telah mendapat penyuluhan untuk melihat peningkatan pengetahuan
tentang bahaya sampah dan mengamati langsung apakah terjadi penurunan
jumlah perokok aktif, terjadi penurunan jumlah rata – rata batang rokok yang
dikonsumsi setiap hari.
d. Kesinambungan
Dengan melibatkan tokoh masyarakat, tokoh agama dan para
masyarakat Dusun Lerang-lerang Desa Gentung Kecamatan Labakkang
Kabupaten Pangkep diharapkan program kesehatan yang akan dilaksanakan
pada PBL III tetap berlangsung.
4. Time Schedule
Kegiatan Bulan 1
Bulan 2
Bulan 3
PJ
Fase Persiapan : Observasi
Lapangan Sosialisasi dengan
Kepala dusun, para ketua RT dan Tokoh Masyarakat
Menyiapkan bahan-bahan penyuluhan dan undangan
Asriani
Fase Pelaksanaan Penyuluhan
Asriani
Fase evaluasi Asriani
Fase Kesinambungan Stake Holders
Ket : P. J = Penanggung Jawab
5. Sumber Daya yang Dibutuhkan
Sumber daya yang di
butuhkan
Yang Tersedia
Belum Tersedia
Tenaga Penyuluh 7
orang
Kertas Karton 2 Lembar
Alat tulis Undangan
Pertemuan 20 Lembar
Rp. 6000
Konsumsi Rp. 50.000Total Rp. 56000
6. Evaluasi
a. Apa yang dinilai
Peningkatan pengetahuan masyarakat tentang tentang bahaya rokok dari 37,56% menjadi 45% serta penurunan jumlah perokok aktif dari 62,44% menjadi 50% atau terjadi penurunan jumlah rata – rata batang rokok yang dikonsumsi setiap hari.
b. Bagaimana cara penilaiannya
1. Mengadakan penilaian pre-post test kepada masyarakat yang telah mengikuti penyuluhan tentang bahaya rokok.
2. Dengan mengadakan observasi langsung apakah terjadi penurunan jumlah perokok aktif, perubahan perilaku dan sikap merokok ketika bersama dengan ART lain, penurunan jumlah rata-rata batang rokok yang dihisap setiap hari setelah diadakan penyuluhan.
3. Kapan dan berapa sering
Pada bulan ke 3 sebanyak 1 kali.
4. Siapa yang menilai
Mahasiswa/i FKM UMI di Dusun Lerang-lerang Desa Gentung.
7. Kesinambungan
Dengan melibatkan tokoh masyarakat, tokoh agama dan para
masyarakat Dusun Lerang-lerang Desa Gentung Kecamatan Labakkang
Kabupaten Pangkep diharapkan program kesehatan yang akan
dilaksanakan pada PBL III tetap berlangsung.