pt adaro energy tbk dan entitas anak/and … · dan ventura bersama 13 395,626 402,021 393,647 and...

148
PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/ 31 DECEMBER 2014 AND 2013

Upload: phamdat

Post on 12-Mar-2019

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PT ADARO ENERGY TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

31 DESEMBER 2014 DAN 2013/31 DECEMBER 2014 AND 2013

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 1/1 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014, 31 DESEMBER 2013DAN 1 JANUARI 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS,kecuali nilai nominal dan data saham)

CONSOLIDATED STATEMENTS OFFINANCIAL POSITION

AS AT 31 DECEMBER 2014, 31 DECEMBER 2013AND 1 JANUARY 2013

(Expressed in thousands of US Dollars,except for par value and share data)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara

keseluruhan

The accompanying notes to the consolidated financial statements form anintegral part of these consolidated financial statements

31 31 1Desember/ Desember/ Januari/

Catatan/ December December JanuaryNotes 2014 2013* 2013*

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan setara kas 6 745,248 680,904 500,368 Cash and cash equivalentsKas di bank dan deposito berjangka Restricted cash in bank

yang dibatasi penggunaannya - and time deposits -bagian lancar 7 - 389 - current portion

Piutang usaha - pihak ketiga 8 285,560 309,565 474,013 Trade receivables - third partiesPersediaan 10 96,743 102,747 64,487 InventoriesPajak dibayar dimuka - Prepaid taxes -

bagian lancar 36a 80,452 186,716 142,906 current portionPajak yang bisa dipulihkan Recoverable taxes -

kembali - bagian lancar 36b 45,779 10,875 89,266 current portionPiutang lain-lain - pihak ketiga 1,606 1,980 11,205 Other receivables - third partiesPinjaman ke pihak ketiga 16 - 16,670 36,670 Loans to third partiesPinjaman ke pihak berelasi 37b - 40,233 44,562 Loan to a related partyInstrumen keuangan derivatif - 1,379 - Derivative financial instrumentsUang muka dan biaya dibayar Advances and prepayments -

dimuka - bagian lancar 9 15,656 18,469 46,062 current portionAset lancar lain-lain 588 952 4,336 Other current assets

Total aset lancar 1,271,632 1,370,879 1,413,875 Total current assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSKas di bank dan deposito berjangka

yang dibatasi penggunaannya - Restricted cash in bank and time- bagian tidak lancar 7 1,166 601 801 deposits - non-current portion

Investasi pada entitas asosiasi Investment in associatesdan ventura bersama 13 395,626 402,021 393,647 and joint ventures

Uang muka dan biaya dibayar Advances and prepayments -dimuka - bagian tidak lancar 9 52,641 68,170 88,157 non-current portion

Pajak dibayar dimuka - Prepaid taxes -bagian tidak lancar 36a 47,473 - - non-current portion

Pajak yang bisa dipulihkan Recoverable taxes -kembali - bagian tidak lancar 36b - 12,301 15,451 non-current portion

Aset eksplorasi dan evaluasi 11 213 111 570 Exploration and evaluation assetsProperti pertambangan 14 2,098,603 2,186,801 1,927,467 Mining propertiesAset tetap 12 1,616,603 1,705,799 1,769,016 Fixed assetsGoodwill 15 903,553 920,296 1,022,173 GoodwillAset pajak tangguhan 36e 4,539 8,694 8,340 Deferred tax assetsAset tidak lancar lain-lain 21,599 20,278 9,951 Other non-current assets

Total aset tidak lancar 5,142,016 5,325,072 5,235,573 Total non-current assets

TOTAL ASET 6,413,648 6,695,951 6,649,448 TOTAL ASSETS

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 1/2 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014, 31 DESEMBER 2013DAN 1 JANUARI 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS,kecuali nilai nominal dan data saham)

CONSOLIDATED STATEMENTS OFFINANCIAL POSITION

AS AT 31 DECEMBER 2014, 31 DECEMBER 2013AND 1 JANUARY 2013

(Expressed in thousands of US Dollars,except for par value and share data)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara

keseluruhan

The accompanying notes to the consolidated financial statements form anintegral part of these consolidated financial statements

31 31 1Desember/ Desember/ Januari/

Catatan/ December December JanuaryNotes 2014 2013* 2013*

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIESUtang usaha 17 351,145 326,987 352,675 Trade payablesUtang dividen 30 30,067 39,983 35,185 Dividends payableBeban akrual 19 26,887 44,836 35,539 Accrued expensesUtang pajak 36c 47,744 37,468 40,637 Taxes payableUtang royalti 18 44,786 117,022 128,392 Royalties payableBagian lancar atas pinjaman Current maturity of long-term

jangka panjang: borrowings:- Utang sewa pembiayaan 22 32,249 32,289 31,643 Finance lease payables -- Utang bank 23 160,522 155,577 268,408 Bank loans -

Pinjaman dari pihak ketiga 20 15,541 - - Loans from a third partyInstrumen keuangan derivatif 21 61,864 - 1,979 Derivative financial instrumentsUtang lain-lain 3,790 19,517 4,765 Other liabilities

Total liabilitas jangka pendek 774,595 773,679 899,223 Total current liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIESPinjaman jangka panjang setelah

dikurangi bagian yang akan Long-term borrowings, net ofjatuh tempo dalam satu tahun: current maturities:

- Utang sewa pembiayaan 22 74,322 47,511 58,819 Finance lease payables -- Utang bank 23 1,613,437 1,195,541 1,298,082 Bank loans -

Senior Notes 24 - 789,870 788,530 Senior NotesInstrumen keuangan derivatif - - 467 Derivative financial instrumentsLiabilitas pajak tangguhan 36e 574,855 631,734 581,825 Deferred tax liabilitiesUtang pihak berelasi non-usaha - - 500 Non-trade related party payablesLiabilitas imbalan kerja 25 53,153 43,068 34,281 Retirement benefits obligationProvisi reklamasi dan penutupan Provision for mine reclamation

tambang 26 65,138 40,355 16,211 and closure

Total liabilitas jangka panjang 2,380,905 2,748,079 2,778,715 Total non-current liabilities

TOTAL LIABILITAS 3,155,500 3,521,758 3,677,938 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY

Ekuitas yang diatribusikan Equity attributable tokepada pemilik entitas induk owners of the parent

Modal saham - modal dasar Share capital - authorised80.000.000.000 lembar; 80,000,000,000 shares;ditempatkan dan disetor penuh issued and fully paid31.985.962.000 lembar dengan 31,985,962,000 shares atnilai nominal Rp100 per saham 27 342,940 342,940 342,940 par value of Rp100 per share

Tambahan modal disetor, neto 28 1,154,494 1,154,494 1,154,494 Additional paid-in capital, netSaldo laba 29 1,309,707 1,196,797 1,043,117 Retained earningsRugi komprehensif lainnya 2i (40,707) (10,256) (5,125) Other comprehensive loss

Total ekuitas yang diatribusikan Total equity attributable tokepada pemilik entitas induk 2,766,434 2,683,975 2,535,426 owners of the parent

Kepentingan non-pengendali 31 491,714 490,218 436,084 Non-controlling interests

Total ekuitas 3,258,148 3,174,193 2,971,510 Total equity

TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES ANDEKUITAS 6,413,648 6,695,951 6,649,448 EQUITY

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 2/1 Schedule

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIFKONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS,kecuali laba bersih per saham dasar dan dilusian)

CONSOLIDATED STATEMENTS OFCOMPREHENSIVE INCOME

FOR THE YEARS ENDED31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Expressed in thousands of US Dollars,except for basic and diluted earnings per share)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara

keseluruhan

The accompanying notes to the consolidated financial statements form anintegral part of these consolidated financial statements

Catatan/Notes 2014 2013*

Pendapatan usaha 32 3,325,444 3,285,142 Revenue

Beban pokok pendapatan 33 (2,605,444) (2,540,984) Cost of revenue

Laba bruto 720,000 744,158 Gross profit

Beban usaha 34 (159,734) (173,089) Operating expensesBeban lain-lain, neto 35 (66,713) (31,812) Other expenses, net

Laba usaha 493,553 539,257 Operating income

Pendapatan keuangan 25,260 16,139 Finance incomeBiaya keuangan (189,717) (116,582) Finance costsBagian atas rugi neto entitas Share in net loss of associates

asosiasi dan ventura bersama 13 (3,736) (14,558) and joint ventures

(168,193) (115,001)

Laba sebelum pajak penghasilan 325,360 424,256 Profit before income tax

Beban pajak penghasilan 36d (141,820) (192,259) Income tax expense

Laba tahun berjalan 183,540 231,997 Profit for the year

Pendapatan/(rugi) komprehensiflainnya tahun berjalan setelah Other comprehensive income/pajak (loss) for the year, net of tax

Selisih kurs karena penjabaran Exchange difference due tolaporan keuangan (4,082) (7,006) financial statements translation

Bagian atas pendapatan komprehensif Share of other comprehensivelainnya dari entitas asosiasi dan income of associatesventura bersama (310) 597 and joint ventures

Effective portion of (losses)/gainsBagian efektif dari (kerugian)/ on hedging instruments

keuntungan instrumen lindung nilai designated as cash flowdalam rangka lindung nilai arus kas 36d (52,044) 4,066 hedges

Imbalan/(beban) pajak penghasilan Related income tax benefit/terkait pendapatan komprehensif (expense) on otherlainnya 36d 23,419 (1,509) comprehensive income

Total rugi komprehensif Total other comprehensivelainnya tahun berjalan setelah loss for the year,pajak (33,017) (3,852) net of tax

Total laba komprehensif Total comprehensive incometahun berjalan 150,523 228,145 for the year

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 2/2 Schedule

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIFKONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS,kecuali laba bersih per saham dasar dan dilusian)

CONSOLIDATED STATEMENTS OFCOMPREHENSIVE INCOME

FOR THE YEARS ENDED31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Expressed in thousands of US Dollars,except for basic and diluted earnings per share)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara

keseluruhan

The accompanying notes to the consolidated financial statements form anintegral part of these consolidated financial statements

Catatan/Notes 2014 2013*

Laba tahun berjalan yang Profit for the yeardiatribusikan kepada: attributable to:

Pemilik entitas induk 178,162 233,965 Owners of the parentKepentingan non-pengendali 31 5,378 (1,968) Non-controlling interests

Laba tahun berjalan 183,540 231,997 Profit for the year

Total laba rugi komprehensif Total comprehensivetahun berjalan yang income for the yeardiatribusikan kepada: attributable to:

Pemilik entitas induk 147,711 228,834 Owners of the parentKepentingan non-pengendali 31 2,812 (689) Non-controlling interests

Total laba rugi komprehensif Total comprehensive incometahun berjalan 150,523 228,145 for the year

Laba bersih per saham yang 38 Earnings per sharediatribusikan kepada pemilik attributable to theentitas induk: owners of the parent

- dasar 0.00557 0.00731 basic -- dilusian 0.00518 0.00681 diluted -

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 4/1 Schedule

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS)

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWSFOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara

keseluruhan

The accompanying notes to the consolidated financial statements form anintegral part of these consolidated financial statements

2014 2013

Arus kas dari aktivitas operasi Cash flows from operating activitiesPenerimaan dari pelanggan 3,342,921 3,439,590 Receipts from customersPembayaran kepada pemasok (1,988,783) (2,002,640) Payments to suppliersPembayaran kepada karyawan (131,744) (131,974) Payments to employeesPenerimaan pendapatan bunga 25,260 10,377 Receipts of finance incomePembayaran royalti (396,338) (235,267) Payments of royaltiesPembayaran pajak penghasilan (182,635) (259,831) Payments of income taxesPenerimaan restitusi pajak penghasilan 88,726 12,571 Receipts on income tax refundPembayaran beban bunga dan keuangan (164,298) (104,597) Payments of interest and finance costsPembayaran lain-lain, neto (1,003) (6,484) Other payments, net

Arus kas bersih yang diperoleh dari Net cash flows providedaktivitas operasi 592,106 721,745 from operating activities

Arus kas dari aktivitas investasi Cash flows from investing activitiesPembelian aset tetap (55,226) (136,397) Purchase of fixed assetsHasil penjualan aset tetap 5,086 15,087 Proceeds from disposal of fixed assetsPenambahan kepemilikan Purchase of additional

pada perusahaan asosiasi (9,750) (17,426) investment in associatesHasil penjualan investasi Proceeds from sales of

pada perusahaan asosiasi 25,130 - investment in associatePenerimaan pembayaran kembali Receipt from repayment

pinjaman ke pihak berelasi 40,233 - of loan to a related partyPenerimaan pembayaran kembali Receipt from repayment

pinjaman ke pihak ketiga 16,670 20,000 of loan to third partiesPembayaran atas penambahan properti Payment for addition of mining

pertambangan (48,054) (43,805) propertiesPembayaran atas penambahan aset Payment for addition of exploration and

eksplorasi dan evaluasi (102) (37) evaluation assetsArus kas keluar bersih dari Net cash outflow from

akuisisi entitas anak - (20,949) acquisition of subsidiaries

Arus kas bersih yang digunakan Net cash flowsuntuk aktivitas investasi (26,013) (183,527) used in investing activities

Arus kas dari aktivitas pendanaan Cash flows from financing activitiesPembayaran beban yang berhubungan

dengan pinjaman (22,762) (10,556) Payments of loan related costsPenerimaan utang bank 1,156,000 380,000 Proceeds from bank loansPembayaran utang bank (729,249) (594,000) Repayments of bank loansPinjaman dari pihak ketiga 15,541 - Loans from a third partyPembayaran dividen kepada Payments of dividends to

pemegang saham Perusahaan (75,168) (75,487) the Company’s shareholdersPembayaran dividen kepada Payments of dividends to

kepentingan non-pengendali (1,032) (705) non-controlling interestsPenerimaan setoran modal dari Receipt of capital injection from

kepentingan non-pengendali 219 444 non-controlling interestsTransfer ke kas di bank dan deposito Transfer to restricted cash in bank

berjangka yang dibatasi penggunaannya (176) (189) and time depositsPembayaran utang sewa pembiayaan (39,694) (31,007) Payments of finance lease payablesPelunasan Senior Notes (800,000) - Redemption of Senior Notes

Arus kas bersih yang digunakan Net cash flows used inuntuk aktivitas pendanaan (496,321) (331,500) financing activities

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 4/2 Schedule

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS)

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWSFOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara

keseluruhan

The accompanying notes to the consolidated financial statements form anintegral part of these consolidated financial statements

2014 2013

Kenaikan bersih kas dan Net increase in cash andsetara kas 69,772 206,718 cash equivalents

Kas dan setara kas Cash and cash equivalents atpada awal tahun 680,904 500,368 the beginning of the year

Efek perubahan nilai kurs pada Effect of exchange rate changes onkas dan setara kas (5,428) (26,182) cash and cash equivalents

Kas dan setara kas pada akhir Cash and cash equivalents at the endtahun (lihat Catatan 6) 745,248 680,904 of the year (refer to Note 6)

Lihat Catatan 40 untuk penyajian transaksi non-kasGrup.

Refer to Note 40 for presentation of the Group’snon-cash transactions.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/1 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan dan informasilainnya

a. Establishment of the Company and otherinformation

PT Adaro Energy Tbk (“Perusahaan”) didirikanberdasarkan Akta Notaris Sukawaty Sumadi,S.H., Notaris di Jakarta, No. 25, tertanggal28 Juli 2004. Akta pendirian Perusahaan telahdiumumkan dalam Berita Negara RepublikIndonesia No. 59, tertanggal 25 Juli 2006,Tambahan Berita Negara No. 8036 dan telahdisetujui oleh Menteri Kehakiman RepublikIndonesia dengan Surat KeputusanNo. C-21493 HT.01.01.TH.2004 tertanggal26 Agustus 2004. Anggaran DasarPerusahaan telah diubah beberapa kalidengan perubahan terakhir berdasarkan AktaNotaris Humberg Lie, S.H., S.E., M.Kn.,No. 65 tertanggal 31 Oktober 2008 untukmenyesuaikan Anggaran Dasar Perusahaandengan Peraturan Badan Pengawas PasarModal dan Lembaga Keuangan(“Bapepam-LK”) No. IX.J.1 tertanggal14 Mei 2008 tentang Pokok-Pokok AnggaranDasar Perseroan yang Melakukan PenawaranUmum Efek Bersifat Ekuitas dan PerusahaanPublik. Perubahan Anggaran Dasar ini telahditerima oleh Menteri Hukum dan Hak AsasiManusia Republik Indonesia dengan SuratKeputusan No. AHU-AH.01.10-24501,tertanggal 1 Desember 2008 danNo. AHU-AH.01.10-24502, tertanggal1 Desember 2008.

PT Adaro Energy Tbk (the “Company”) wasestablished by Notarial Deed No. 25 dated28 July 2004 of Sukawaty Sumadi, S.H.,Notary in Jakarta. The Deed was published inState Gazette of the Republic of IndonesiaNo. 59, dated 25 July 2006, State GazetteSupplement No. 8036 and was approvedby the Minister of Justice of theRepublic of Indonesia in DecreeNo. C-21493 HT.01.01.TH.2004 dated26 August 2004. The Articles of Association ofthe Company have been amended severaltimes with the most recent change based onNotarial Deed No. 65 dated 31 October 2008of Humberg Lie, S.H., S.E., M.Kn., to conformwith the requirements of the Regulations ofthe Capital Market and Financial InstitutionsSupervisory Board (“Bapepam-LK”) No. IX.J.1dated 14 May 2008 regarding the Principlesfor the Articles of Association of Companieswhich Conduct Public Offerings of EquitySecurities and of Public Companies.The amendment of the Articles of Associationwas accepted by the Minister of Law andHuman Rights of the Republic of Indonesia inDecree No. AHU-AH.01.10-24501, dated1 December 2008 and No. AHU-AH.01.10-24502, dated 1 December 2008.

Pada bulan Juli 2008, Perusahaan melakukanPenawaran Umum Saham Perdana sebanyak11.139.331.000 lembar saham (34,8% dari31.985.962.000 modal saham yangditempatkan dan disetor penuh). Penawarankepada masyarakat tersebut dicatat di BursaEfek Indonesia pada tanggal 16 Juli 2008.

In July 2008, the Company conducted anInitial Public Offering (“IPO”) of11,139,331,000 shares (34.8% of31,985,962,000 shares issued and fully paid-up). The shares offered to the public in theIPO were listed on the Indonesian StockExchange on 16 July 2008.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar,Perusahaan bergerak dalam bidang usahaperdagangan, jasa, industri, pengangkutanbatubara, perbengkelan, pertambangan, dankonstruksi. Entitas anak bergerak dalambidang usaha pertambangan batubara,perdagangan batubara, jasa kontraktorpenambangan, infrastruktur, logistik batubara,dan pembangkitan listrik.

In accordance with Article 3 of the Articles ofAssociation, the Company is engaged intrading, services, industry, coal hauling,workshop activities, mining and construction.The Company’s subsidiaries are engaged incoal mining, coal trading, mining contractorservices, infrastructure, coal logistics andpower generation activities.

Perusahaan mulai beroperasi secarakomersial pada bulan Juli 2005. Perusahaanberdomisili di Jakarta dan berlokasi di GedungMenara Karya, lantai 23, Jl. H.R. Rasuna SaidBlok X-5, Kav. 1-2, Jakarta Selatan.

The Company commenced its commercialoperations in July 2005. The Company’s headoffice is in Jakarta and is located at theMenara Karya Building, 23rd floor, Jl. H.R.Rasuna Said Block X-5, Kav. 1-2, SouthJakarta.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/2 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

a. Pendirian Perusahaan dan informasilainnya (lanjutan)

a. Establishment of the Company and otherinformation (continued)

Susunan Dewan Komisaris dan DireksiPerusahaan pada tanggal 31 Desember 2014adalah sebagai berikut:

The Company’s Boards of Commissionersand Directors as at 31 December 2014 wereas follows:

Presiden Komisaris : Edwin Soeryadjaya : President CommissionerWakil Presiden Komisaris : Theodore Permadi Rachmat : Vice President CommissionerKomisaris : Ir. Subianto : CommissionerKomisaris Independen : Ir. Palgunadi Tatit Setyawan : Independent Commissioners

Dr. Ir. Raden Pardede

Presiden Direktur : Garibaldi Thohir : President DirectorWakil Presiden Direktur : Christian Ariano Rachmat : Vice President DirectorDirektur : Sandiaga Salahuddin Uno : Directors

David TendianChia Ah HooM. Syah Indra AmanJulius AslanSiswanto Prawiroatmodjo

Susunan Dewan Komisaris dan DireksiPerusahaan pada tanggal 31 Desember 2013adalah sebagai berikut:

The Company’s Boards of Commissionersand Directors as at 31 December 2013 wereas follows:

Presiden Komisaris : Edwin Soeryadjaya : President CommissionerWakil Presiden Komisaris : Theodore Permadi Rachmat : Vice President CommissionerKomisaris : Ir. Subianto : CommissionerKomisaris Independen : Ir. Palgunadi Tatit Setyawan : Independent Commissioners

Dr. Ir. Raden Pardede

Presiden Direktur : Garibaldi Thohir : President DirectorWakil Presiden Direktur : Christian Ariano Rachmat : Vice President DirectorDirektur : Sandiaga Salahuddin Uno : Directors

David TendianChia Ah HooM. Syah Indra AmanJulius Aslan

Susunan Komite Audit Perusahaan padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalahsebagai berikut:

The composition of the Company’s AuditCommittee as at 31 December 2014 and2013 was as follows:

Ketua : Ir. Palgunadi Tatit Setyawan : ChairmanAnggota : Prof. Dr. Ir. Irwandy Arif, MSc : Members

Mamat Ma’mun, SE.

Pada tanggal 31 Desember 2014, Perusahaandan entitas anak memiliki 7.345 karyawantetap (2013: 6.523 karyawan tetap) (tidakdiaudit).

As at 31 December 2014, the Company andits subsidiaries had 7,345 permanentemployees (2013: 6,523 permanentemployees) (unaudited).

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/3 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Struktur grup b. Group structure

Pada laporan keuangan konsolidasian ini,Perusahaan dan entitas anak secarakeseluruhan dirujuk sebagai “Grup”.

In these consolidated financial statements,the Company and its subsidiaries arecollectively referred to as the “Group”.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan31 Desember 2013, struktur Grup adalahsebagai berikut:

As at 31 December 2014 and 31 December2013, the structure of the Group was asfollows:

Mulai beroperasi Total aset (dalam ribuanKegiatan komersial/ Persentase Dolar AS, sebelum eliminasi)/usaha/ Commencement kepemilikan efektif/ Total assets

Business Kedudukan/ of commercial Effective percentage of (in thousands of US Dollars,activity Domicile operations ownership before elimination)

2014 2013 2014 2013Entitas anak melalui kepemilikan langsung/Directly owned subsidiaries

PT Alam Tri Abadi Perdagangan Indonesia 2007 100% 100% 6,800,071 7,158,023(“ATA”) a) d) dan jasa/

Trading andservices

PT Saptaindra Jasa Indonesia 2002 100% 100% 559,574 522,523Sejati (“SIS”) pertambangan/

Mining services

Entitas anak melalui kepemilikan tidak langsung/Indirectly owned subsidiaries

PT Adaro Pertambangan/ Indonesia 1992 100% 100% 2,615,232 2,874,457Indonesia Mining(“Adaro”) d)

PT Dianlia Investasi/ Indonesia - 100% 100% 37,821 38,513Setyamukti Investment(“Dianlia”) d)

PT Jasapower Jasa Indonesia - 100% 100% 271,697 278,436Indonesia pertambangan/(“JPI”) a) Mining services

PT Biscayne Investasi/ Indonesia - 100% 100% 127 33,568Investments Investment(“Biscayne”)

PT Indonesia Bulk Jasa pengelolaan Indonesia 1997 100% 100% 92,641 91,625Terminal (“IBT”) terminal/

Terminal handlingservices

PT Adaro Persada Jasa/Services Indonesia 2006 100% 100% 49,414 37,151Mandiri (“APM”) a)

Arindo Holdings Investasi/ Mauritius - 100% 100% 420,548 436,657(Mauritius) Ltd. Investment(“ArindoHoldings”) a)

Vindoor Investasi/ Mauritius - 100% 100% 360,365 342,615Investments Investment(Mauritius) Ltd.(“Vindoor") a)

Coaltrade Services Perdagangan Singapura/ 2001 100% 100% 88,459 139,611International batubara/ SingaporePte Ltd. Coal trading(“Coaltrade”)

PT Viscaya Investasi/ Indonesia - 100% 100% 269,150 270,536Investments Investment(“Viscaya”) d)

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/4 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Struktur grup (lanjutan) b. Group structure (continued)

Mulai beroperasi Total aset (dalam ribuanKegiatan komersial/ Persentase Dolar AS, sebelum eliminasi)/usaha/ Commencement kepemilikan efektif/ Total assets

Business Kedudukan/ of commercial Effective percentage of (in thousands of US Dollars,activity Domicile operations ownership before elimination)

2014 2013 2014 2013

Entitas anak melalui kepemilikan tidak langsung/Indirectly owned subsidiaries (lanjutan/continued)

PT Sarana Daya Jasa/Services Indonesia 2009 51% 51% 41,109 42,111Mandiri (“SDM”)

Coronado Holdings Investasi/ Singapura/ - 86% 86% 32 773Pte Ltd. Investment Singapore(“Coronado”)

Orchard Maritime Pengelolaan dan Singapura/ 2006 95% 95% 3,132 4,843Logistics Pte pengangkutan SingaporeLtd. (“OML”) a) batubara/Coal

handling andbarging

Orchard Maritime Investasi/ Belanda/ - 95% 95% 54 407Netherlands Investment NetherlandsB.V. (“OMN”)

PT Adaro Logistics Investasi/ Indonesia - 100% 100% 421,181 342,228(“AL”) a) Investment

PT Maritim Barito Pengelolaan dan Indonesia 2004 100% 100% 320,942 244,277Perkasa pengangkutan(“MBP”) batubara/Coal

handling andbarging

PT Harapan Pengelolaan dan Indonesia 2004 100% 100% 10,239 7,567Bahtera pengangkutanInternusa batubara/Coal(“HBI”) handling and

barging

PT Maritim Investasi/ Indonesia - 72% 72% - 629Indonesia Investment(“Marindo”) c)

PT Adaro Power Jasa/Services Indonesia - 100% 100% 180,562 187,159(“Adaro Power”) a)

PT Makmur Perdagangan dan Indonesia 2013 100% 100% 168,662 177,025Sejahtera pembangkitanWisesa listrik/Trading(“MSW”) and power

plant services

PT Puradika Jasa/Services Indonesia 2013 100% 100% 2,457 1,816Bongkar MuatMakmur Jasa(“PBMM”)

PT Rehabilitasi Jasa/Services Indonesia - 100% 100% 1,070 1,039LingkunganIndonesia (“RLI”)

PT Indonesia Multi Jasa pengelolaan Indonesia 2013 85% 85% 2,792 3,311Purpose terminal/Terminal (“IMPT”) Terminal

handlingservices

PT Mustika Indah Pertambangan/ Indonesia - 75% 75% 39,668 33,063Permai (“MIP”) Mining

PT Bukit Enim Pertambangan/ Indonesia - 61% 61% 703 143Energi (“BEE”) Mining

PT Adaro Mining Jasa/Services Indonesia - 100% 100% 37,451 39,022Technologies(“AMT”) a)

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/5 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Struktur grup (lanjutan) b. Group structure (continued)

Mulai beroperasi Total aset (dalam ribuanKegiatan komersial/ Persentase Dolar AS, sebelum eliminasi)/usaha/ Commencement kepemilikan efektif/ Total assets

Business Kedudukan/ of commercial Effective percentage of (in thousands of US Dollars,activity Domicile operations ownership before elimination)

2014 2013 2014 2013

Entitas anak melalui kepemilikan tidak langsung/Indirectly owned subsidiaries (lanjutan/continued)

PT Adaro Jasa/Services Indonesia 2007 100% 100% 2,738 3,854EksplorasiIndonesia(“AEI”)

PT Bhakti Energi Investasi/ Indonesia - 10% 10% 59,248 52,091Persada (“BEP”) a) Investment

PT Persada Multi Pertambangan/ Indonesia - 10% 10% 13,138 11,883Bara (“PMB”) Mining

PT Khazana Bumi Pertambangan/ Indonesia - 9% 9% 5,438 4,580Kaliman (“KBK”) Mining

PT Bumi Kaliman Pertambangan/ Indonesia - 9% 9% 8,010 6,564Sejahtera (“BKS”) Mining

PT Telen Eco Pertambangan/ Indonesia - 10% 10% 11,713 11,288Coal (“TEC”) Mining

PT Bumi Murau Pertambangan/ Indonesia - 10% 10% 4,070 3,676Coal (“BMC”) Mining

PT Birawa Pandu Pertambangan/ Indonesia - 9% 9% 453 396Selaras (“BPS”) Mining

PT Tri Panuntun Pertambangan/ Indonesia - 9% 9% 392 342Persada (“TPP”) Mining

PT Wahau Tutung Perdagangan dan Indonesia - 10% 10% 8,019 6,274Investindo jasa konstruksi/(“WTI”) Trading and

constructionservices

PT Bhakti Kutai Transportasi/ Indonesia - 6% 6% 136 5Transportindo Transportation(“BKT”)

PT Bukit Bara Investasi/ Indonesia - 10% 10% 5,233 4,734Alampersada Investment(“BBA”) a)

PT Bhakti Kumala Jasa/Service Indonesia - 10% 10% 6 1Sakti (“BKI”)

PT Wahau Sumber Jasa/Service Indonesia - 10% 10% 73 81Alam (“WSA”)

PT Sarana Rekreasi Jasa/Service Indonesia - 100% 100% 8 8Mandiri (“SRM”)

PT Paramitha Cipta Pertambangan/ Indonesia - 75% 75% 39,495 34,995Sarana (“PCS”) b) Mining

PT Semesta Pertambangan/ Indonesia 2014 75% 75% 51,225 21,410Centramas (“SCM”) b) Mining

PT Laskar Semesta Pertambangan/ Indonesia - 75% 75% 799 324Alam (“LSA”) b) Mining

a) dan entitas anak/and subsidiariesb) untuk akuisisi atas PCS, SCM dan LSA (lihat Catatan 5)/for the acquisition of PCS, SCM and LSA (refer to Note 5)c) telah dilikuidasi/has been liquidatedd) total aset pada tahun 2013 telah disajikan kembali/total assets in 2013 have been restated

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/6 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Perjanjian Kerjasama PengusahaanPertambangan Batubara

c. Coal Cooperation Agreement

Adaro melakukan kegiatan usahanyaberdasarkan Perjanjian KerjasamaPengusahaan Pertambangan Batubara(“PKP2B”) antara Adaro dan PT TambangBatubara Bukit Asam (Persero) Tbk (“PTBA”),dahulu Perusahaan Negara TambangBatubara, tertanggal 16 November 1982.Berdasarkan Keputusan PresidenNo. 75/1996 tertanggal 25 September 1996dan perubahan PKP2B No. J2/Ji.DU/52/82antara PTBA dan Adaro tertanggal27 Juni 1997, semua hak dan kewajibanPTBA dalam PKP2B dialihkan kepadaPemerintah Republik Indonesia (“Pemerintah”)yang diwakili oleh Menteri Pertambangan danEnergi, efektif sejak 1 Juli 1997.

Adaro’s activities are governed by theprovisions of a Coal Cooperation Agreement(the “CCA”) which was entered into by Adaroand PT Tambang Batubara Bukit Asam(Persero) Tbk (“PTBA”), formerly PerusahaanNegara Tambang Batubara, on 16 November1982. Based on Presidential DecreeNo. 75/1996 dated 25 September 1996 andthe amendment to CCA No. J2/Ji.DU/52/82between PTBA and Adaro on 27 June 1997,all of the rights and obligations of PTBA underthe CCA were transferred to the Governmentof the Republic of Indonesia (the“Government”) represented by the Minister ofMines and Energy, effective from 1 July 1997.

Berdasarkan ketentuan PKP2B, Adaromerupakan kontraktor Pemerintah yangbertanggung jawab atas operasipenambangan batubara di area yangberlokasi di Kalimantan Selatan. Adaromemulai periode operasi 30 tahunnya padatanggal 1 Oktober 1992 dengan memproduksibatubara di area of interest Paringin. Adaroberhak atas 86,5% batubara yang diproduksidan 13,5% sisanya merupakan bagianPemerintah. Namun demikian, bagianproduksi Pemerintah, dalam praktiknya,dibayarkan dengan kas pada saat penjualanbatubara telah selesai. Dengan demikian,jumlah royalti terutang yang dibayar dengankas kepada Pemerintah bergantung padajumlah penjualan aktual pada periode terkait.

Under the terms of the CCA, Adaro acts as acontractor to the Government, and isresponsible for coal mining operations in anarea located in South Kalimantan. Adarocommenced its 30-year operating period on1 October 1992 with coal produced from the

Paringin area of interest. Adaro is entitled to86.5% of the coal produced, with theremaining 13.5% being the Government’sshare of production. However, theGovernment’s share of production is, inpractice, settled in cash when the sales ofcoal are actually completed. Therefore, theamount of royalty payable that is settled incash to the Government depends on theactual volume of sales made in that particularperiod.

Pada tanggal 18 September 2014, Adaro telahmenandatangani Nota Kesepahaman (“MOU”)dengan Pemerintah untuk memperbaruiPKP2B Adaro. MOU ini ditandatangani dalamrangka proses renegosiasi penyesuaianPerjanjian Karya Pengusahaan PertambanganBatubara sebagaimana diamanatkan olehPasal 169 Undang-Undang Nomor 4 Tahun2009 tentang Pertambangan Mineral danBatubara, yang hanya berkaitan dengan 6(enam) isu strategis yaitu: (i) Wilayah PKP2B,(ii) Kelanjutan Operasi Pertambangan, (iii)Penerimaan Negara, (iv) KewajibanPengolahan Dalam Negeri, (v) KewajibanDivestasi, dan (vi) Penggunaan Tenaga KerjaLokal, Barang-Barang, dan Jasa DalamNegeri. Adaro yakin bahwa persyaratan yangdirevisi tersebut tidak memiliki dampak yangmaterial terhadap operasional atau posisikeuangan Adaro.

On 18 September 2014, Adaro signed aMemorandum of Understanding (“MOU”) withthe Government to amend its CCA. This MOUwas signed in the framework of therenegotiation process adjustment of the CCAas mandated by Article 169 of Law No. 4 of2009 on Mineral and Coal Mining, which onlyrelated to six strategic issues: (i) CCA area,(ii) the continuation of Mining Operations,(iii) State Revenue, (iv) Obligations ofDomestic Processing, (v) Obligations toDivest and (vi) Use of Local Labour, Goodsand Domestic Services. Adaro believes thatthe revised terms will not have a materialimpact to the operations or financial positionof Adaro.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/7 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Perjanjian Kerjasama PengusahaanPertambangan Batubara (lanjutan)

c. Coal Cooperation Agreement (continued)

Pendapatan Adaro mencerminkan 100%penjualan batubara dan beban royalti kepadaPemerintah dibukukan sebagai bagian daribeban pokok pendapatan (lihat Catatan 33).

Adaro’s sales reflect 100% of the revenuegenerated from coal sales and theGovernment royalty expense is recorded aspart of cost of revenue (refer to Note 33).

d. Perjanjian Kerjasama d. Cooperation Agreement

Pada tanggal 25 Agustus 1990, IBTmengadakan Perjanjian Dasar denganPT (Persero) Pelabuhan Indonesia III (dahuluPerum Pelabuhan III) (“Pelindo III”) untukpembangunan, pengembangan, danpengelolaan Pelabuhan Umum Batubara diPulau Laut, Kalimantan Selatan. Pada tanggal10 November 1994, IBT dan Pelindo IIImengubah Perjanjian Dasar menjadiPerjanjian Kerjasama (“Perjanjian”).Berdasarkan Perjanjian, IBT memulai periodeoperasi 30 tahunnya pada tanggal 21 Agustus1997 dan mempunyai kewajiban untukmembayar royalti kepada Pelindo III sebesarpersentase tertentu dari nilai pendapatan jasapengelolaan terminal curah batubara.

On 25 August 1990, IBT entered into a BasicAgreement with PT (Persero) PelabuhanIndonesia III (formerly Perum Pelabuhan III)(“Pelindo III”) for the construction,development and operation of a Public CoalPort in Pulau Laut, South Kalimantan.On 10 November 1994, IBT and Pelindo IIIamended the Basic Agreement to aCooperation Agreement (“Agreement”). Underthe terms of the Agreement, IBT commencedits 30-year operating period on 21 August1997 and has an obligation to pay royalties toPelindo III based on a certain percentage ofthe revenue from management services forthe coal bulk terminal.

Pada tanggal 18 Agustus 2009, IBT danPelindo III melakukan perubahan padaPerjanjian sehubungan dengan perluasanusaha IBT yang sekarang termasukpengelolaan terminal curah cair. Berdasarkanperubahan tersebut, IBT mempunyaikewajiban untuk membayar kepada Pelindo IIIsebagian dari imbalan penanganan atas jasapengelolaan terminal curah cair sebesarjumlah tertentu per ton untuk kegiatanbongkar dan muat.

On 18 August 2009, IBT and Pelindo IIIamended the Agreement in relation to theexpansion of IBT’s business to include themanagement of the liquid bulk terminal. Underthe amendment, IBT has an obligation to payPelindo III a share of the handling fee at acertain amount per tonne for unloading andloading liquid bulk terminal activities.

Pada tanggal 9 Februari 2011, IBT danPelindo III telah menyetujui untuk menggantiroyalti atas jasa pengelolaan terminal curahbatubara dari persentase tertentu dari nilaipendapatan menjadi tarif tetap per ton. Tariftetap tersebut efektif sejak 1 Januari 2010sampai dengan 20 Agustus 2012, yangkemudian diperpanjang hingga 20 Agustus2017.

On 9 February 2011, IBT and Pelindo IIIfurther agreed to amend the royalty fee for themanagement of the coal bulk terminalservices from a certain percentage of therevenue to a fixed rate per tonne. The fixedrate was effective from 1 January 2010 to20 August 2012, subsequently extended to20 August 2017.

Pada tanggal 1 Oktober 2014, IBT danPelindo III menyetujui untuk mengubah jumlahsebagian dari imbalan penanganan atas jasapengelolaan terminal curah cair per kiloliteruntuk kegiatan bongkar dan muat.

On 1 October 2014, IBT and Pelindo IIIagreed to amend the shared amount ofhandling fee per kiloliter for unloading andloading liquid bulk terminal activities.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/8 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

e. Perjanjian Kerjasama Alur Barito e. Barito Channel Cooperation Agreement

Pada tanggal 28 Agustus 2007, PT AmbangBarito Nusapersada (“Ambapers”)menetapkan SDM sebagai pemenang mitrakerja sama untuk melaksanakan pengerukanAlur Barito, termasuk pengerukan mulutsungai, perawatan, dan pembiayaan proyekpengerukan alur tersebut. Pada tanggal25 Maret 2008, SDM mengadakan PerjanjianKerjasama dengan Ambapers untukmelaksanakan penunjukan tersebut. Jangkawaktu perjanjian ini adalah 15 tahun sejaktanggal pengenaan imbalan (fee) jasapenggunaan alur oleh Ambapers. Selanjutnya,SDM diberi hak pertama untukmempertimbangkan perpanjangan ataumenolak perpanjangan kerjasama untuk limatahun berikutnya, dengan jaminan dariAmbapers bahwa syarat dan ketentuan yangditawarkan kepada pihak ketiga tidak akanlebih ringan atau lebih menguntungkandaripada syarat yang ditawarkan kepadaSDM.

On 28 August 2007, PT Ambang BaritoNusapersada (“Ambapers”) appointed SDMas a partnership winner to execute thedredging of the Barito Channel, whichincludes river-mouth dredging, maintenancedredging and financing the channel dredgingproject. On 25 March 2008, SDM entered intoa Cooperation Agreement with Ambapers toexecute this appointment. The term of theagreement is 15 years commencing on thedate on which the channel utilisation servicefee is charged by Ambapers. Afterwards,SDM will be given the first right to considerextension or refusal to extend for the next fiveyears, with a guarantee from Ambapers thatthe terms and conditions offered to thirdparties will not be easier to satisfy or morebeneficial than those offered to SDM.

Ambapers mengenakan pungutan jasa aluruntuk setiap kapal yang melalui Alur Baritoberdasarkan peraturan yang ditetapkan olehpemerintah daerah. Pendapatan daripengelolaan alur ini akan dibagi antarapemerintah daerah, Ambapers, dan SDMberdasarkan proporsi yang telah ditetapkan,setiap tanggal lima bulan berikutnya.

Ambapers charges a channel fee for everyship that passes through the Barito Channelin accordance with the regulations set by thelocal government. Revenue frommanagement of channel fees is distributed tothe local government, Ambapers and SDM inthe determined proportions on the fifth day ofthe following month.

f. Izin Usaha Pertambangan f. Mining Business Permits

Pada tanggal 31 Desember 2014, selainPKP2B yang dimiliki oleh Adaro, Grupmemiliki izin usaha pertambangan sebagaiberikut (tidak diaudit):

As at 31 December 2014, other than the CCAentered into by Adaro, the Group had thefollowing mining business permits(unaudited):

Surat Keputusan/Decree Izin/Permit Periode/Period(Tahun/Years)

No Nomor/Number Tanggal/Date Oleh/ByJenis/Type

Pemegang/Holder

Lokasi/Location

1 No. 503/188/KEP/PERTAMBEN/2010

29 April 2010 Bupati Lahat/Regent of Lahat

IUPOP MIP 20 Kabupaten Lahat, ProvinsiSumatera Selatan/Lahat Regency,South Sumatera Province

2 No. 256/KPTS/TAMBEN/2011

9 Maret/March2011

Bupati MuaraEnim/Regent ofMuara Enim

IUPOP BEE 20 Kabupaten Muara Enim, ProvinsiSumatera Selatan/Muara EnimRegency, South SumateraProvince

3 No. 540.1/K.288/HK/V/2011

10 Mei/May2011

Bupati KutaiTimur/Regent ofEast Kutai

IUPOP BMC 20 Kabupaten Kutai Timur, ProvinsiKalimantan Timur/East KutaiRegency, East KalimantanProvince

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/9 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

f. Izin Usaha Pertambangan (lanjutan) f. Mining Business Permits (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2014, selainPKP2B yang dimiliki oleh Adaro, Grupmemiliki izin usaha pertambangan sebagaiberikut (tidak diaudit) (lanjutan):

As at 31 December 2014, other than the CCAentered into by Adaro, the Group had thefollowing mining business permits (unaudited)(continued):

Surat Keputusan/Decree Izin/Permit Periode/Period(Tahun/Years)

No Nomor/Number Tanggal/Date Oleh/ByJenis/Type

Pemegang/Holder

Lokasi/Location

4 No. 540.1/K.289/HK/V/2011

10 Mei/May2011

Bupati KutaiTimur/Regent ofEast Kutai

IUPOP PMB 20 Kabupaten Kutai Timur, ProvinsiKalimantan Timur/East KutaiRegency, East KalimantanProvince

5 No. 540.1/K.490/HK/V/2010

21 Mei/May2010

Bupati KutaiTimur/Regent ofEast Kutai

IUPOP TEC 28 Kabupaten Kutai Timur, ProvinsiKalimantan Timur/East KutaiRegency, East KalimantanProvince

6 No. 540.1/K.665/HK/VIII/2012

6 Agustus/August 2012

Bupati KutaiTimur/Regent ofEast Kutai

IUPOP KBK 20 Kabupaten Kutai Timur, ProvinsiKalimantan Timur/East KutaiRegency, East KalimantanProvince

7 No. 540.1/K.666/HK/VIII/2012

6 Agustus/August 2012

Bupati KutaiTimur/Regent ofEast Kutai

IUPOP BKS 20 Kabupaten Kutai Timur, ProvinsiKalimantan Timur/East KutaiRegency, East KalimantanProvince

8 No. 540.1/K.545/HK/VI/2013

11 Juni/June2013

Bupati KutaiTimur/Regent ofEast Kutai

IUPOP TPP 20 Kabupaten Kutai Timur, ProvinsiKalimantan Timur/East KutaiRegency, East KalimantanProvince

9 No. 540.1/K.546/HK/VI/2013

11 Juni/June2013

Bupati KutaiTimur/Regent ofEast Kutai

IUPOP BPS 20 Kabupaten Kutai Timur, ProvinsiKalimantan Timur/East KutaiRegency, East KalimantanProvince

10 No. 188.45/83/KumTahun 2009

8 April 2009 Bupati Balangan/Regent ofBalangan

IUPOP PCS 20 Kabupaten Balangan, ProvinsiKalimantan Selatan/BalanganRegency, South KalimantanProvince

11 No. 188.45/131/KumTahun 2009

21 Juli/July2009

Bupati Balangan/Regent ofBalangan

IUPOP SCM 20 Kabupaten Balangan, ProvinsiKalimantan Selatan/BalanganRegency, South KalimantanProvince

12 No.188.45/215/KumTahun 2009*

16 Desember/December2009

Bupati Balangan/Regent ofBalangan

IUPE LSA 6 Kabupaten Balangan, ProvinsiKalimantan Selatan/BalanganRegency, South KalimantanProvince

* IUPE LSA saat ini sedang dalam proses evaluasi dan verifikasi untuk peningkatan status menjadi IUPOP/The IUPE of LSA is currently in the evaluation andverification process to change the status to an IUPOP

IUPOP: Izin Usaha Pertambangan Operasi dan Produksi/Operation and Production Mining Business PermitIUPE: Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi/Exploration Mining Business Permit

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/10 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES

Berikut ini adalah kebijakan akuntansi penting yangditerapkan dalam penyusunan laporan keuangankonsolidasian Grup. Kebijakan ini telah diaplikasikansecara konsisten terhadap semua tahun yangdisajikan, kecuali dinyatakan lain.

Presented below are the significant accountingpolicies adopted in preparing the consolidatedfinancial statements of the Group. These policieshave been consistently applied to all the yearspresented, unless otherwise stated.

a. Dasar penyusunan laporan keuangankonsolidasian

a. Basis of preparation of the consolidatedfinancial statements

Laporan keuangan konsolidasian Grup telahdisusun berdasarkan Standar AkuntansiKeuangan di Indonesia dan Keputusan KetuaBapepam-LK No. KEP-347/BL/2012tertanggal 25 Juni 2012 tentang Penyajiandan Pengungkapan Laporan KeuanganEmiten atau Perusahaan Publik.

The Group’s consolidated financialstatements have been prepared in conformitywith Indonesian Financial AccountingStandards and the Decree of the Chairman ofBapepam-LK No. KEP-347/BL/2012 dated25 June 2012 regarding the Presentation andDisclosure of Financial Statements of Issuersor Public Companies.

Laporan keuangan konsolidasian telahdisusun berdasarkan konsep harga perolehan,yang telah dimodifikasi untuk instrumenderivatif tertentu, serta menggunakan dasarakrual kecuali untuk laporan arus kaskonsolidasian.

The consolidated financial statements havebeen prepared under the historical costconvention, as modified by certain derivativeinstruments, and using the accrual basisexcept for the consolidated statements ofcash flows.

Penyusunan laporan keuangan konsolidasianberdasarkan Standar Akuntansi Keuangan diIndonesia memerlukan penggunaan estimasiakuntansi penting tertentu. Penyusunanlaporan keuangan juga mengharuskanmanajemen untuk membuat pertimbangandalam proses penerapan kebijakan akuntansiGrup. Area-area yang memerlukan tingkatpertimbangan yang lebih tinggi atau kompleks,atau area dimana asumsi dan estimasi yangberdampak signifikan terhadap laporankeuangan konsolidasian diungkapkan dalamCatatan 4.

The preparation of consolidated financialstatements in conformity with IndonesianFinancial Accounting Standards requires theuse of certain critical accounting estimates. Italso requires management to exercise itsjudgement in the process of applying theGroup’s accounting policies. The areasinvolving a higher degree of judgement orcomplexity, or areas where assumptions andestimates are significant to the consolidatedfinancial statements are disclosed in Note 4.

b. Standar dan interpretasi standar akuntansibaru beserta revisi

b. New and revised accounting standardsand interpretations

Tidak ada pernyataan standar akuntansikeuangan atau interpretasi standar akuntansikeuangan yang berlaku efektif untuk pertamakalinya untuk tahun buku yang dimulai pada1 Januari 2014 yang memiliki pengaruhsignifikan terhadap laporan keuangankonsolidasian Grup, kecuali InterpretasiStandar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) No. 29,“Biaya Pengupasan Lapisan Tanah TahapProduksi pada Tambang Terbuka”.

There are no statements of financialaccounting standards or interpretations ofstatements of financial accounting standardsthat are effective for the first time for thefinancial year beginning on 1 January 2014that have a material impact on theconsolidated financial statements of theGroup, except for Interpretation of Statementsof Financial Accounting Standards (“IFAS”)No. 29, “Stripping Costs in the ProductionPhase of a Surface Mine”.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/11 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

b. Standar dan interpretasi standar akuntansibaru beserta revisi (lanjutan)

b. New and revised accounting standards andinterpretations (continued)

Interpretasi ini menetapkan akuntansi untukbiaya pemindahan material sisa tambang(pengupasan lapisan tanah) dalam tahapproduksi pada pertambangan terbuka.Interpretasi ini mengubah praktik penggunaanpendekatan “rata-rata umur tambang” yangditerapkan sesuai dengan PernyataanStandard Akuntansi Keuangan (“PSAK”)No. 33 (Revisi 2011), “Aktivitas PengupasanLapisan Tanah dan Pengelolaan LingkunganHidup pada Pertambangan Umum”.

This interpretation sets out the accounting foroverburden waste removal (stripping) costs inthe production phase of a surface mine. Theinterpretation amends the current “life-of-mineaverage” approach promulgated underStatements of Financial AccountingStandards (“SFAS”) No. 33 (Revised 2011),“Stripping Activities and EnvironmentalManagement in General Mining”.

Sebelumnya, biaya pengupasan lapisan tanahpada periode berjalan biasanya dicatatsebagai biaya produksi berdasarkan rasiorencana nisbah kupas tahunan. Rencananisbah kupas tahunan ditentukan berdasarkanrata-rata rencana tambang lima tahunan.Dalam keadaan dimana nisbah kupas aktualtidak berbeda jauh dengan rasio rencananisbah kupas, biaya pengupasan lapisantanah yang terjadi selama tahun tersebutdiakui sebagai biaya produksi. Dalam halnisbah kupas aktual jauh lebih besar dari rasiorencana nisbah kupas, kelebihan biayapengupasan dicatat dalam laporan posisikeuangan konsolidasian sebagai biayapengupasan lapisan tanah yangditangguhkan. Biaya pengupasan lapisantanah yang ditangguhkan akan dibebankansebagai biaya produksi pada periode dimananisbah kupas aktual jauh lebih kecil dari rasiorencana nisbah kupas.

Previously, the ongoing stripping costs werenormally recognised as production costsbased on the annual planned stripping ratio.The annual planned stripping ratio wasdetermined based on the average five yearsmine plan. In situations where the actualstripping ratio was not significantly differentfrom the planned stripping ratio, the strippingcosts incurred during the year wererecognised as production costs. When theactual stripping ratio was significantly higherthan the planned stripping ratio, the excessstripping costs were recorded in theconsolidated statement of financial position asdeferred stripping costs. These deferred costswere expensed as production costs in periodswhere the actual ratio was significantly lowerthan the planned stripping ratio.

Interpretasi ini mengharuskan entitaspertambangan untuk mengakui aset aktivitaspengupasan lapisan tanah, jika dan hanyajika, seluruh kriteria berikut terpenuhi:

The interpretation requires that mining entitiesrecognise a stripping activity asset if, and onlyif, all of the following criteria are met:

1. Besar kemungkinan bahwa manfaatekonomik masa depan (peningkatanakses menuju badan bijih) yang terkaitdengan aktivitas pengupasan lapisantanah akan mengalir kepada entitaspertambangan;

1. It is probable that the future economicbenefit (improved access to the ore body)associated with the stripping activity willflow to the mining entity;

2. Entitas pertambangan dapatmengidentifikasi komponen badan bijihyang aksesnya telah ditingkatkan; dan

2. The mining entity can identify thecomponent of the ore body for whichaccess has been improved; and

3. Biaya yang terkait dengan aktivitaspengupasan lapisan tanah ataskomponen tersebut dapat diukur secaraandal.

3. The costs relating to the stripping activityassociated with that component can bemeasured reliably.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/12 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

b. Standar dan interpretasi standar akuntansibaru beserta revisi (lanjutan)

b. New and revised accounting standardsand interpretations (continued)

Terdapat dua perubahan utama ataskebijakan akuntansi Grup sebelumnyasebagai hasil dari penerapan ISAK No. 29.Pertama, pengakuan awal aset pengupasanlapisan tanah dan penyusutan setelahnyaditentukan oleh referensi dari komponenbadan batubara yang dapat diidentifikasi danbukan dari keseluruhan daerah operasitambang. Kedua, pengukuran selanjutnya dariaset disusutkan menggunakan basis unitproduksi, dan bukan dibebankan ke laba rugiketika rasio aktual nisbah kupas lebih kecilsecara signifikan dari ekpektasi rasio rencananisbah kupas.

There are two key changes in the Group’sprevious accounting policy as a result of theadoption of IFAS No. 29. Firstly, the initialrecognition of the stripping asset andsubsequent depreciation is determined withreference to components of the coal bodyrather than with reference to the entireoperation. Secondly, the subsequentmeasurement of the asset is recognised asdepreciation on a unit of production basis,rather than as a charge to profit or loss whenthe actual stripping ratio is significantly lowerthan the planned stripping ratio.

Interpretasi ini mengharuskan entitaspertambangan untuk menghapus asetaktivitas pengupasan lapisan tanah yang adake saldo laba awal jika aset tersebut tidakdapat dikaitkan dengan komponen badanbatubara yang teridentifikasi. Interpretasitersebut juga mungkin mengharuskan entitaspertambangan yang saat ini mengalokasikanbiaya pengupasan lapisan tanah merekasebagai biaya produksi untuk meninjaukembali pendekatan mereka danmengkapitalisasi sebagian dari biaya mereka.

The interpretation requires mining entities towrite off existing stripping assets to openingretained earnings if the assets cannot beattributed to an identifiable component of thecoal body. The interpretation may also requiremining entities that presently allocate theirstripping costs as a production cost to revisittheir approach and capitalise a portion of theircosts.

Lihat Catatan 2o untuk perubahan kebijakanakuntansi dari penerapan ISAK No. 29 danCatatan 3 untuk pengungkapan dampakpenerapan ISAK No. 29 atas laporankeuangan konsolidasian Grup.

Refer to Note 2o for the revised accountingpolicy from adopting IFAS No. 29 and Note 3for the disclosure on the impact of adoptingIFAS No. 29 on the Group’s consolidatedfinancial statements.

Standar baru dan revisi atas standar yangberlaku berikut telah diterbitkan dan bersifatwajib bagi laporan keuangan konsolidasianGrup untuk periode yang dimulai pada atausetelah tanggal 1 Januari 2015:

The following new standards andamendments to existing standards have beenpublished and are mandatory for the Group’sconsolidated financial statements for periodsbeginning on or after 1 January 2015:

- PSAK No. 1 (Revisi 2013), "PenyajianLaporan Keuangan"

- SFAS No. 1 (Revised 2013), “Presentationof Financial Statements”

- PSAK No. 4 (Revisi 2013), "LaporanKeuangan Tersendiri"

- SFAS No. 4 (Revised 2013), “SeparateFinancial Statements”

- PSAK No. 15 (Revisi 2013), "Investasi padaEntitas Asosiasi dan Ventura Bersama"

- SFAS No. 15 (Revised 2013),“Investments in Associates and JointVentures”

- PSAK No. 24 (Revisi 2013), "Imbalan Kerja" - SFAS No. 24 (Revised 2013), “EmployeeBenefits”

- PSAK No. 46 (Revisi 2014), "AkuntansiPajak Penghasilan"

- SFAS No. 46 (Revised 2014), “IncomeTaxes”

- PSAK No. 48 (Revisi 2014), "PenurunanNilai Aset"

- SFAS No. 48 (Revised 2014), "Impairmentof Assets"

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/13 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

b. Standar dan interpretasi standar akuntansibaru beserta revisi (lanjutan)

b. New and revised accounting standards andinterpretations (continued)

Standar baru dan revisi atas standar yangberlaku berikut telah diterbitkan dan bersifatwajib bagi laporan keuangan konsolidasianGrup untuk periode yang dimulai pada atausetelah tanggal 1 Januari 2015: (lanjutan)

The following new standards andamendments to existing standards have beenpublished and are mandatory for the Group’sconsolidated financial statements for periodsbeginning on or after 1 January 2015:(continued)

- PSAK No. 50 (Revisi 2014), "InstrumenKeuangan: Penyajian"

- SFAS No. 50 (Revised 2014), “FinancialInstruments: Presentation”

- PSAK No. 55 (Revisi 2014), "InstrumenKeuangan: Pengakuan dan Pengukuran"

- SFAS No. 55 (Revised 2014), “FinancialInstruments: Recognition andMeasurement”

- PSAK No. 60 (Revisi 2014), "InstrumenKeuangan: Pengungkapan"

- SFAS No. 60 (Revised 2014), “FinancialInstruments: Disclosures”

- PSAK No. 65 "Laporan KeuanganKonsolidasian"

- SFAS No. 65, “Consolidated FinancialStatements”

- PSAK No. 66 "Pengaturan Bersama" - SFAS No. 66, “Joint Arrangements”- PSAK No. 67, “Pengungkapan Kepentingan

Dalam Entitas Lain”- SFAS No. 67, “Disclosure of Interests in

Other Entities”- PSAK No. 68, “Pengukuran Nilai Wajar” - SFAS No. 68, “Fair Value Measurement”- ISAK No. 26 (Revisi 2014), “Penilaian Ulang

Derivatif Melekat”- IFAS No. 26 (Revised 2014),

"Reassessment of Embedded Derivatives"

Pada saat penerapan PSAK No. 24 (Revisi2013), “Imbalan Kerja”, maka semuakeuntungan/(kerugian) aktuaria dari kewajibanimbalan pasca kerja Grup harus diakui secaralangsung di dalam pendapatan komprehensiflainnya. Kebijakan akuntansi Grup saat iniyang masih menangguhkankeuntungan/(kerugian) aktuaria denganmetode koridor tidak lagi diperbolehkan.Dengan demikian, Grup memperkirakan akanada perubahan jumlah kewajiban imbalanpasca kerja. Pada saat ini, pihak manajemenmasih menghitung dampak dari penerapanPSAK No. 24 (Revisi 2013).

Upon the application of SFAS No. 24 (Revised2013), “Employee Benefits”, all actuarialgains/(losses) of the Group’s post-employmentbenefit obligations will have to be recognisedimmediately in other comprehensive income.The Group’s current accounting policy ofdeferring the recognition of unrecognisedactuarial gains/(losses) using the corridormethod will no longer be permitted. As such,the Group expects a change to the balance ofpost-employment benefit obligations.Management is still quantifying the full impactof the application of SFAS No. 24 (Revised2013).

Pada saat penerbitan laporan keuangankosolidasian, Grup masih mempelajaridampak yang mungkin timbul dari penerapanstandar-standar baru, termasuk revisi yanglain.

As at the issuance date of these consolidatedfinancial statements, the Group was stillevaluating the potential impact of the othernew standards and amendments to existingstandards.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/14 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasi c. Principles of consolidation

i. Entitas anak i. Subsidiaries

i.1. Konsolidasi i.1. Consolidation

Entitas anak merupakan semuaentitas (termasuk entitas bertujuankhusus), yang mana Grup memilikikekuasaan untuk mengatur kebijakankeuangan dan operasional dan padaumumnya disertai dengankepemilikan lebih dari setengah haksuara suatu entitas. Keberadaan dandampak dari hak suara potensialyang saat ini dapat dilaksanakanatau dikonversi, dipertimbangkanketika menilai apakah Grupmengendalikan entitas lain. Grupjuga menilai apakah terdapatpengendalian ketika Grup tidakmemiliki lebih dari 50% hak suaratetapi dapat mengatur kebijakankeuangan dan operasionalberdasarkan pengendalian de-facto.Pengendalian de-facto dapat timbuldalam situasi dimana hak suaraGrup, relatif terhadap besaran dansebaran kepemilikan pemegangsaham lainnya, memberikan Grupkekuasaan untuk mengatur kebijakankeuangan dan operasional, dan lain-lain.

Subsidiaries are all entities (includingspecial purpose entities), over whichthe Group has the power to governthe financial and operating policies,generally accompanying ashareholding of more than half of thevoting rights. The existence andeffect of potential voting rights thatare currently exercisable orconvertible are considered whenassessing whether the Groupcontrols another entity. The Groupalso assesses the existence ofcontrol where it does not have morethan 50% of the voting rights but isable to govern the financial andoperating policies by virtue of de-facto control. De-facto control mayarise in circumstances where thesize of the Group’s voting rightsrelative to the size and dispersal ofthe holdings of other shareholdersgive the Group the power to governthe financial and operating policies,etc.

Entitas anak dikonsolidasikan sejaktanggal dimana pengendalian telahberalih kepada Grup dan tidak lagidikonsolidasi sejak tanggal hilangnyapengendalian.

Subsidiaries are consolidated fromthe date on which control istransferred to the Group. They arede-consolidated from the date whenthat control ceases.

Saldo, transaksi, penghasilan, danbeban intra kelompok usahadieliminasi. Keuntungan dankerugian hasil dari transaksi intrakelompok usaha yang diakui dalamaset juga dieliminasi. Kebijakanakuntansi entitas anak telah diubahseperlunya untuk memastikankonsistensi penerapan kebijakanoleh Grup.

Intragroup balances, transactions,income and expenses areeliminated. Profits and lossesresulting from intragrouptransactions that are recognised inassets are also eliminated. Theaccounting policies of subsidiarieshave been amended wherenecessary to ensure consistencywith the policies adopted by theGroup.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/15 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)

i. Entitas anak (lanjutan) i. Subsidiaries (continued)

i.2. Akuisisi i.2. Acquisition

Grup menerapkan metode akuisisiuntuk mencatat setiap kombinasibisnis. Imbalan yang dialihkan untukmengakuisisi entitas anak adalahnilai wajar seluruh aset yangdialihkan, liabilitas yang diakui olehpihak pengakuisisi kepada pemiliksebelumnya dari entitas yangdiakuisisi dan kepentingan ekuitasyang diterbitkan oleh Grup. Imbalanyang dialihkan termasuk nilai wajarsetiap aset dan liabilitas yangdihasilkan dari suatu kesepakatanimbalan kontinjensi. Asetteridentifikasi dan liabilitas danliabilitas kontinjensi yang diambil alih,yang diperoleh dalam kombinasibisnis diukur pada awalnya sebesarnilai wajar tanggal akuisisi.

The Group applies the acquisitionmethod to account for businesscombinations. The considerationtransferred for the acquisition of asubsidiary is the fair value of theassets transferred, the liabilitiesincurred to the former owners of theacquiree and the equity interestsissued by the Group. Theconsideration transferred includesthe fair value of any asset or liabilityresulting from a contingentconsideration arrangement.Identifiable assets acquired andliabilities and contingent liabilitiesassumed in a business combinationare measured initially at their fairvalue at the acquisition date.

Grup mengakui kepentingan non-pengendali pada pihak yangdiakuisisi baik sebesar nilai wajaratau sebesar bagian proporsionalkepentingan non-pengendali atasaset neto teridentifikasi pihak yangdiakuisisi. Kepentingan non-pengendali disajikan di ekuitas dalamlaporan posisi keuangankonsolidasian, terpisah dari ekuitaspemilik entitas induk.

The Group recognises any non-controlling interest in the acquireeon an acquisition-by-acquisitionbasis, either at fair value or at thenon-controlling interest’sproportionate share of the acquiree’sidentifiable net assets. Non-controlling interest is reported asequity in the consolidatedstatements of financial position,separate from the owner of theparent’s entity.

Biaya terkait akuisisi dibebankanpada saat terjadinya.

Acquisition-related costs areexpensed as incurred.

Jika kombinasi bisnis diperolehsecara bertahap, Grup akanmengukur kepentingan ekuitas yangsebelumnya dimiliki pada pihak yangdiakuisisi sebesar nilai wajar padatanggal akuisisi dan mengakuikeuntungan atau kerugian yangdihasilkan, jika ada, dalam laba rugi.

If the business combination isachieved in stages, the Group willremeasure its previously held equityinterest in the acquiree at itsacquisition date and recognise theresulting gain or loss, if any, in profitor loss.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/16 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)

i. Entitas anak (lanjutan) i. Subsidiaries (continued)

i.2. Akuisisi (lanjutan) i.2. Acquisition (continued)

Imbalan kontinjensi yang masihharus dialihkan oleh Grup diakuisebesar nilai wajar pada tanggalakuisisi. Perubahan selanjutnya atasnilai wajar imbalan kontinjensi yangdiakui sebagai aset atau liabilitasdicatat dalam laba rugi. Imbalankontinjensi yang diklasifikasikansebagai ekuitas tidak diukur kembalidan penyelesaian selanjutnyadiperhitungkan dalam ekuitas.

Any contingent consideration to betransferred by the Group isrecognised at fair value at theacquisition date. Subsequentchanges to the fair value of thecontingent consideration that isdeemed to be an asset or a liabilityare recognised in profit or loss.Contingent consideration that isclassified as equity is notremeasured, and its subsequentsettlement is accounted for withinequity.

Selisih lebih antara imbalan yangdialihkan, jumlah setiap kepentingannon-pengendali dalam pihak yangdiakuisisi, dan nilai wajar padatanggal akuisisi dari kepemilikanekuitas yang sebelumnya dimilikioleh pihak pengakuisisi pada pihakyang diakuisisi, dibandingkan dengannilai wajar bagian Grup atas asetbersih teridentifikasi yang diakuisisi,dicatat sebagai goodwill. Jika jumlahtersebut lebih kecil dari nilai wajaratas aset bersih teridentifikasi entitasanak yang diakuisisi dan pengukuranatas seluruh jumlah tersebut telahditelaah, dalam hal pembeliandengan diskon, selisih tersebut diakuisecara langsung dalam laba rugi.

The excess of the considerationtransferred, the amount of anynon-controlling interests in theacquiree and the acquisition-date fairvalue of any previous equity interestin the acquiree over the fair value ofthe Group’s share of the identifiablenet assets acquired is recorded asgoodwill. If those amounts are lessthan the fair value of the netidentifiable assets of the subsidiaryacquired and the measurement of allamounts has been reviewed, in thecase of a bargain purchase, thedifference is recognised directly inprofit or loss.

ii. Perubahan kepemilikan atas entitasanak tanpa kehilangan pengendalian

ii. Changes in ownership interest insubsidiaries without change of control

Transaksi dengan kepentingannon-pengendali yang tidakmengakibatkan hilangnya pengendaliandicatat sebagai transaksi ekuitas. Selisihantara nilai wajar imbalan yangdibayarkan dan bagiannya atas jumlahtercatat aset neto yang diperoleh dicatatdalam ekuitas. Keuntungan atau kerugianatas pelepasan kepada kepentingannon-pengendali juga dicatat pada ekuitas.

Transactions with non-controllinginterests that do not result in a loss ofcontrol are accounted for as equitytransactions. The difference between thefair value of any consideration paid andthe relevant share acquired of thecarrying value of net assets of thesubsidiary is recorded in equity. Gains orlosses on disposals to non-controllinginterests are also recorded in equity.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/17 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)

iii. Pelepasan entitas anak iii. Disposal of subsidiaries

Ketika Grup kehilangan pengendalianatas entitas anak, Grup menghentikanpengakuan aset (termasuk setiapgoodwill) dan liabilitas entitas anak padanilai tercatatnya ketika pengendalianhilang. Jumlah yang sebelumnya diakuidalam pendapatan komprehensif lainnyajuga direklasifikasi ke laba rugi ataudialihkan secara langsung ke saldo labajika disyaratkan oleh PSAK lain.

When the Group loses control of asubsidiary, the Group derecognises theassets (including any goodwill) andliabilities of the subsidiary at their carryingamounts at the date when control is lost.Amounts previously recognised in othercomprehensive income are alsoreclassified to profit or loss, or transferreddirectly to retained earnings if requiredunder other SFAS.

Sisa investasi pada entitas anakterdahulu diakui sebesar nilai wajarnya.Setiap perbedaan antara nilai tercatatsisa investasi pada tanggal hilangnyapengendalian dan nilai wajarnya diakuidalam laba rugi.

Any investment retained in the formersubsidiary is recognised at its fair value.The difference between the carryingamount of the investment retained at thedate when the control is lost and its fairvalue is recognised in profit or loss.

iv. Entitas asosiasi dan ventura bersama iv. Associates and joint ventures

Entitas asosiasi adalah suatu entitasdimana Grup mempunyai pengaruhsignifikan, tetapi tidak mengendalikan,dan Grup memiliki 20% atau lebih haksuara, tetapi tidak melebihi 50% haksuara. Investasi pada entitas asosiasidicatat pada laporan keuangankonsolidasian menggunakan metodeekuitas dikurangi kerugian penurunannilai, jika ada.

Ventura bersama merupakan pengaturanbersama antara beberapa pihak yangmelakukan kesepakatan pengendalianbersama yang memiliki hak atas asetneto pengaturan tersebut. Venturabersama ini menggunakan metodeekuitas dikurangi kerugian penurunannilai, jika ada.

Associates are entities over which theGroup has significant influence, but notcontrol, generally accompanied by ashareholding giving rise to voting rights of20% and above but not exceeding 50%.Investment in associates are accountedfor in the consolidated financialstatements using the equity method lessimpairment losses, if any.

A joint venture is a joint arrangement inwhich the parties that share joint controlhave rights to the net assets of thearrangement. Joint ventures areaccounted for using the equity methodless impairment losses, if any.

- Akuisisi - Acquisitions

Investasi pada entitas asosiasi atauventura bersama pada awalnyadiakui sebesar biaya perolehan.Biaya perolehan diukur berdasarkannilai wajar aset yang diserahkan,instrumen ekuitas yang diterbitkanatau liabilitas yang timbul ataudiambil alih pada tanggal akuisisi,ditambah biaya yang berhubunganlangsung dengan akuisisi. Goodwillpada entitas asosiasi atau venturabersama merupakan selisih lebihyang terkait dengan biaya perolehaninvestasi pada entitas asosiasi atauventura bersama dengan bagianGrup atas nilai wajar neto asetteridentifikasi dari entitas asosiasiatau ventura bersama dandimasukkan dalam jumlah tercatatinvestasi.

Investment in an associate or jointventure are initially recognised atcost. The cost of an acquisition ismeasured at the fair value of theassets transferred, equityinstruments issued or liabilitiesincurred or assumed as at the dateof exchange, plus costs directlyattributable to the acquisition.Goodwill on an associate or jointventure represents the excess of thecost of acquisition of the associate orjoint venture over the Group’s shareof the fair value of the identifiable netassets of the associate or jointventure and is included in thecarrying amount of the investment.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/18 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)

iv. Entitas asosiasi dan ventura bersama(lanjutan)

iv. Associates and joint ventures(continued)

- Metode ekuitas - Equity method of accounting

Dalam menerapkan metode ekuitas,bagian Grup atas laba rugi entitasasosiasi atau ventura bersamasetelah perolehan diakui dalam labarugi, dan bagian Grup ataspendapatan komprehensif lainnyasetelah tanggal perolehan diakuidalam pendapatan komprehensiflainnya. Perubahan dan penerimaandistribusi dari entitas asosiasi atauventura bersama setelah tanggalperolehan disesuaikan terhadap nilaitercatat investasi. Jika bagian Grupatas rugi entitas asosiasi atauventura bersama sama dengan ataumelebihi kepentingannya padaentitas asosiasi atau venturabersama, termasuk piutang tidaklancar tanpa jaminan, maka Grupmenghentikan pengakuan bagiannyaatas rugi lebih lanjut, kecuali Grupmemiliki kewajiban untuk melakukanpembayaran atau telah melakukanpembayaran atas nama entitasasosiasi atau ventura bersama.

In applying the equity method ofaccounting, the Group’s share of itsassociate’s or joint venture’s post-acquisition profits or losses isrecognised in profit or loss and itsshare of post-acquisition othercomprehensive income is recognisedin other comprehensive income.These post-acquisition movementsand distributions received from anassociate or a joint venture areadjusted against the carryingamounts of the investment. Whenthe Group’s share of the losses of anassociate or a joint venture equals orexceeds its interest in the associateor joint venture, including any otherunsecured non-current receivables,the Group does not recognise furtherlosses, unless it has obligations tomake or has made payments onbehalf of the associate or jointventure.

Keuntungan yang belum direalisasiatas transaksi antara Grup denganentitas asosiasi atau venturabersama dieliminasi sebesar bagianGrup dalam entitas asosiasi atauventura bersama tersebut. Kerugianyang belum direalisasi jugadieliminasi kecuali transaksi tersebutmemberikan bukti penurunan nilaiatas aset yang ditransfer. Kebijakanakuntansi entitas asosiasi atauventura bersama akan disesuaikan,apabila diperlukan, agar konsistendengan kebijakan akuntansi Grup.

Unrealised gains on transactionsbetween the Group and its associateor joint venture are eliminated to theextent of the Group’s interest in theassociate or joint venture. Unrealisedlosses are also eliminated unless thetransaction provides evidence ofimpairment of the asset transferred.The accounting policies of theassociate or joint venture have beenchanged where necessary to ensureconsistency with the accountingpolicies adopted by the Group.

Dividen yang akan diterima darientitas asosiasi atau venturabersama diakui sebagai pengurangjumlah tercatat investasi.

Dividend receivable from anassociate or joint venture isrecognised as reductions in thecarrying amount of the investment.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/19 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)

iv. Entitas asosiasi dan ventura bersama(lanjutan)

iv. Associates and joint ventures(continued)

- Metode ekuitas (lanjutan) - Equity method of accounting(continued)

Pada setiap tanggal pelaporan, Grupmenentukan apakah terdapat buktiobjektif bahwa telah terjadipenurunan nilai pada investasi padaentitas asosiasi atau venturabersama. Jika demikian, maka Grupmenghitung besarnya penurunannilai sebagai selisih antara jumlahyang terpulihkan dan nilai tercatatatas investasi pada entitas asosiasidan ventura bersama dan mengakuiselisih tersebut pada laba rugi.

The Group determines at eachreporting date whether there is anyobjective evidence that theinvestment in the associate or jointventure is impaired. If this is thecase, the Group calculates theamount of impairment as thedifference between the recoverableamount of the associate and jointventure and its carrying value andrecognises the amount in profit orloss.

- Pelepasan - Disposals

Investasi pada entitas asosiasi atauventura bersama dihentikanpengakuannya apabila Grup tidaklagi memiliki pengaruh signifikan.Grup mengukur investasi yangtersisa sebesar nilai wajar. Selisihantara jumlah tercatat investasi yangtersisa pada tanggal hilangnyapengaruh signifikan dan nilaiwajarnya diakui dalam laba rugi.

Investment in an associate or a jointventure is derecognised when theGroup losses significant influenceand any retained equity interest inthe entity is remeasured at its fairvalue. The difference between thecarrying amount of the retainedinterest at the date when significantinfluence is lost and its fair value isrecognised in profit or loss.

Keuntungan dan kerugian yangtimbul dari pelepasan sebagian ataudilusi yang timbul pada investasipada entitas asosiasi dan venturabersama dimana pengaruh signifikanmasih dipertahankan diakui dalamlaba rugi dan hanya suatu bagianproporsional atas jumlah yang telahdiakui sebelumnya pada pendapatankomprehensif lainnya yangdireklasifikasi ke laba rugi.

Gains and losses arising from partialdisposals or dilutions of investmentin an associate and joint venture inwhich significant influence is retainedare recognised in profit or loss, andonly a proportionate share of theamount previously recognised inother comprehensive income isreclassified to profit or loss whereappropriate.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/20 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

d. Penjabaran mata uang asing d. Foreign currency translation

i. Mata uang fungsional dan penyajian i. Functional and presentation currency

Akun-akun yang disertakan dalamlaporan keuangan setiap entitas anggotaGrup diukur menggunakan mata uangdari lingkungan ekonomi utama dimanaentitas tersebut beroperasi (mata uangfungsional). Laporan keuangankonsolidasian disajikan dalam DolarAmerika Serikat (“AS$” atau “Dolar AS”),yang merupakan mata uang fungsionalPerusahaan dan penyajian Grup.

Items included in the financial statementsof each of the Group’s entities aremeasured using the currency of theprimary economic environment in whichthe relevant entity operates (thefunctional currency). The consolidatedfinancial statements are presented inUnited States Dollars (“US$” or “USDollars”), which is the Company’sfunctional currency and the Group’spresentation currency.

ii. Transaksi dan saldo ii. Transactions and balances

Transaksi dalam mata uang asingdijabarkan menjadi mata uang fungsionalmenggunakan kurs yang berlaku padatanggal transaksi. Keuntungan dankerugian selisih kurs yang timbul daripenyelesaian transaksi dalam mata uangasing dan dari penjabaran aset danliabilitas moneter dalam mata uang asingmenggunakan kurs yang berlaku padaakhir tahun diakui dalam laba rugi.

Foreign currency transactions aretranslated into the functional currencyusing the exchange rate prevailing at thedate of the transaction. Foreign exchangegains and losses resulting from thesettlement of such transactions and fromthe translation at year-end exchangerates of monetary assets and liabilitiesdenominated in foreign currencies arerecognised in profit or loss.

Kurs yang digunakan pada tanggallaporan posisi keuangan konsolidasian,berdasarkan kurs tengah yang diterbitkanBank Indonesia, adalah sebagai berikut(dalam Dolar AS penuh):

As at the consolidated statement offinancial position dates, the exchangerates used, based on the middle ratespublished by Bank Indonesia, were asfollows (full US Dollar amount):

31 Desember/ 31 Desember/December 2014 December 2013

Rupiah 10.000 (“Rp”) 0.80 0.82 Rupiah 10,000 (“Rp”)Pound Sterling (“£”) 1.56 1.65 Pound Sterling (“£”)Dolar Singapura (“S$”) 0.76 0.79 Singapore Dollars (“S$”)Dolar Australia (“A$”) 0.82 0.89 Australian Dollars (“A$”)Euro (“ ”) 1.22 1.38 Euro (“ ”)Yen 100 (“¥”) 0.84 0.95 Yen 100 (“¥”)

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/21 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

d. Penjabaran mata uang asing (lanjutan) d. Foreign currency translation (continued)

iii. Entitas dalam Grup iii. Group companies

Hasil usaha operasi dan posisi keuangandari entitas anak Grup (tidak ada yangmata uang fungsionalnya mata uang darisuatu ekonomi hiperinflasi) yang memilikimata uang fungsional yang berbedadengan mata uang penyajianPerusahaan, ditranslasikan dalam matauang penyajian Perusahaan sebagaiberikut:

The results of the operations andfinancial position of all the Group’ssubsidiaries (none of which has thecurrency of a hyperinflationary economy)that have a functional currency which isdifferent from the Company’spresentation currency are translated intothe Company’s presentation currency asfollows:

(a) Aset dan liabilitas yang disajikanpada laporan posisi keuangankonsolidasian, dijabarkan pada kurspenutup tanggal laporan posisikeuangan konsolidasian tersebut;

(a) The assets and liabilities presentedin the consolidated statement offinancial position are translated atthe closing rate at the date of thatconsolidated statement of financialposition;

(b) Penghasilan dan beban untuk setiaplaba rugi dijabarkan menggunakankurs rata-rata (kecuali jika rata-ratatersebut bukan perkiraan wajar efekkumulatif dari kurs yang berlaku padatanggal transaksi, maka penghasilandan beban dijabarkan menggunakankurs tanggal transaksi); dan

(b) The income and expenses for eachprofit or loss are translated ataverage exchange rates (unless thisaverage is not a reasonableapproximation of the cumulativeeffect of the rates prevailing on thetransaction dates, in which case theincome and expenses are translatedat the rate on the dates of thetransactions); and

(c) Seluruh selisih kurs yang timbuldiakui dalam pendapatankomprehensif lainnya.

(c) All of the resulting exchangedifferences are recognised in othercomprehensive income.

e. Kas dan setara kas e. Cash and cash equivalents

Kas dan setara kas termasuk kas, kas dibank, dan deposito berjangka yang jatuhtempo dalam jangka waktu tiga bulan ataukurang pada saat penempatan yang tidakdigunakan sebagai jaminan atau tidak dibatasipenggunaannya.

Cash and cash equivalents are cash on hand,cash in banks and time deposits with maturityperiods of three months or less at the time ofplacement that are not used as collateral orare not restricted.

Laporan arus kas konsolidasian disusunmenggunakan metode langsung denganmengklasifikasikan arus kas berdasarkanaktivitas operasi, investasi, dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flowshave been prepared using the direct methodby classifying the cash flows on the basis ofoperating, investing and financing activities.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/22 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

f. Piutang f. Receivables

Piutang usaha adalah jumlah terutang daripelanggan atas penjualan batubara dan listrikatau jasa yang diberikan dalam kegiatanusaha biasa. Piutang non-usaha merupakanjumlah terutang yang timbul dari transaksi diluar kegiatan usaha biasa. Jika piutangdiperkirakan tertagih dalam satu tahun ataukurang, piutang tersebut diklasifikasikansebagai aset lancar. Jika tidak, piutangtersebut disajikan sebagai aset tidak lancar.

Trade receivables are amounts due fromcustomers for coal and electricity sold orservices performed in the ordinary course ofbusiness. Non-trade receivables are amountarising from transactions outside of theordinary course of business. If collection ofthe receivables is expected in one year orless, they are classified as current assets. Ifnot, they are presented as non-current assets.

Piutang pada awalnya diakui sebesar nilaiwajar dan kemudian diukur sebesar biayaperolehan diamortisasi dengan menggunakanmetode suku bunga efektif, jika efekpendiskontoan signifikan, dikurangi denganprovisi atas penurunan nilai.

Receivables are recognised initially at fairvalue and subsequently measured atamortised cost using the effective interestmethod, if the impact of discounting issignificant, less provision for impairment.

Piutang non-usaha kepada pihak berelasipada awalnya disajikan sebagai aset tidaklancar kecuali jika ada alasan tertentu untukdisajikan sebagai aset lancar pada laporanposisi keuangan konsolidasian.

Non-trade receivables to related parties areinitially presented as non-current asset unlessthere are specific reasons for them to bepresented as current assets in theconsolidated statements of financial position.

g. Persediaan g. Inventories

Persediaan batubara dinilai berdasarkan nilaiterendah antara harga perolehan atau nilairealisasi neto. Harga perolehan ditentukandengan metode rata-rata tertimbang yangmencakup biaya penambangan, biaya tenagakerja langsung, biaya langsung lainnya, danalokasi bagian biaya tidak langsung variabeldan tetap yang berkaitan dengan kegiatanpanambangan. Biaya tersebut tidak termasukbiaya pinjaman. Nilai realisasi neto adalahestimasi harga jual dalam kegiatan usahabiasa dikurangi estimasi biaya penyelesaiandan estimasi biaya yang diperlukan untukmembuat penjualan.

Coal inventories are stated at the lower ofcost or net realisable value. Cost isdetermined based on the weighted averagemethod which includes mining costs, directlabor costs, other direct costs and anappropriate portion of fixed and variableoverheads related to mining operations. Itexcludes borrowing costs. The net realisablevalue is the estimated selling price in theordinary course of business less theestimated costs of completion and theestimated costs necessary to make the sale.

Persediaan suku cadang, bahan bakar,minyak pelumas, perlengkapan dan bahanpendukung dinilai dengan harga perolehandikurangi dengan provisi persediaan usangdan bergerak lambat. Harga perolehanditentukan dengan metode rata-ratatertimbang. Provisi persediaan usang danbergerak lambat ditentukan berdasarkanestimasi penggunaan atau penjualan masing-masing jenis persediaan pada masamendatang. Bahan pendukung kegiatanpemeliharaan dicatat sebagai beban produksipada periode digunakan.

Spare parts, fuel, lubricants, tools andsupplies are valued at cost less a provision forobsolete and slow moving inventory. Cost isdetermined based on the weighted averagemethod. A provision for obsolete and slowmoving inventory is determined on the basisof estimated future usage or sale of individualinventory items. Supplies of maintenancematerials are charged to production costs inthe period in which they are used.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/23 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

h. Aset keuangan h. Financial assets

h.1. Klasifikasi, pengakuan, danpengukuran

h.1. Classifications, recognition andmeasurement

Grup mengklasifikasikan aset keuangandalam kategori berikut ini: (i) nilai wajarmelalui laporan laba rugi, (ii) dimilikihingga jatuh tempo, (iii) pinjaman danpiutang, dan (iv) tersedia untuk dijual.Klasifikasi ini tergantung pada tujuanperolehan aset keuangan. Manajemenmenentukan klasifikasi aset keuanganpada saat awal pengakuan.

The Group classifies its financial assetsin the following categories: (i) fair valuethrough profit or loss, (ii) held-to-maturityinvestments, (iii) loans and receivables,and (iv) available-for-sale. Theclassification depends on the purpose forwhich the financial assets were acquired.Management determines theclassification of its financial assets atinitial recognition.

Pada tanggal 31 Desember 2014, Gruphanya memiliki aset keuangan yangdiklasifikasikan sebagai pinjaman danpiutang (31 Desember 2013: pinjamandan piutang dan instrumen keuanganderivatif - lindung nilai arus kas).

As at 31 December 2014, the Group onlyhas financial assets classified as loansand receivables (31 December 2013:loans and receivables and derivativefinancial instrument - cash flow hedge).

Pinjaman dan piutang adalah asetkeuangan non-derivatif denganpembayaran tetap atau telah ditentukandan tidak mempunyai kuotasi di pasaraktif. Mereka dimasukkan sebagai asetlancar kecuali untuk yang jatuh temponyalebih dari 12 bulan setelah akhir tahunpelaporan. Aset keuangan inidiklasifikasikan sebagai aset tidak lancar.Pinjaman dan piutang Grup terdiri darikas dan setara kas, kas dan depositoberjangka yang dibatasi penggunaanya,piutang usaha, piutang lain-lain, pinjamanke pihak ketiga, dan pinjaman ke pihakberelasi.

Loans and receivables arenon-derivative financial assets with fixedor determinable payments that are notquoted in an active market. They areincluded in current assets, except forthose with maturities greater than12 months after the end of the reportingyear. These are classified as non-currentassets. The Group’s loans andreceivables comprise cash and cashequivalents, restricted cash in bank andtime deposits, trade receivables, otherreceivables, loans to third parties andloan to a related party.

Pinjaman dan piutang pada awalnyadiakui sebesar nilai wajar termasuk biayatransaksi yang dapat diatribusikan secaralangsung dan kemudian diukur sebesarbiaya perolehan diamortisasi denganmenggunakan metode suku bunga efektif.

Loans and receivables are initiallyrecognised at fair value including directlyattributable transaction costs and aresubsequently carried at amortised costusing the effective interest method.

Lihat Catatan 2i untuk kebijakanakuntansi Grup atas instrumen keuanganderivatif.

Refer to Note 2i for the Group’saccounting policy on derivative financialinstruments.

h.2. Penghentian pengakuan h.2. Derecognition

Aset keuangan dihentikan pengakuannyaketika hak untuk menerima arus kas dariinvestasi tersebut telah jatuh tempo atautelah ditransfer dan Grup telahmentransfer secara substansial seluruhrisiko dan manfaat atas kepemilikan aset.

Financial assets are derecognised whenthe rights to receive cash flows from theinvestments have expired or have beentransferred and the Group hastransferred substantially all risks andrewards of ownership.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/24 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

h. Aset keuangan (lanjutan) h. Financial assets (continued)

h.3. Saling hapus antar instrumenkeuangan

h.3. Offsetting financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangansaling hapus dan nilai netonya disajikandalam laporan posisi keuangankonsolidasian jika terdapat hak yangdapat dipaksakan secara hukum untukmelakukan saling hapus atas jumlah yangtelah diakui tersebut dan terdapat maksuduntuk menyelesaikan secara neto atauuntuk merealisasikan aset danmenyelesaikan liabilitas secarabersamaan.

Financial assets and liabilities are offsetand their net amounts are reported in theconsolidated statements of financialposition when there is a legallyenforceable right to offset the recognisedamounts and there is an intention tosettle on a net basis, or realise the assetand settle the liability simultaneously.

h.4. Penurunan nilai aset keuangan yangdicatat berdasarkan biaya perolehandiamortisasi

h.4. Impairment of financial assets carriedat amortised cost

Pada setiap akhir periode pelaporan,Grup mengevaluasi apakah terdapat buktiyang objektif bahwa aset keuangan ataukelompok aset keuangan mengalamipenurunan nilai. Aset keuangan ataukelompok aset keuangan diturunkannilainya dan kerugian penurunan nilaitelah terjadi, jika dan hanya jika, terdapatbukti yang objektif mengenai penurunannilai tersebut sebagai akibat dari satuatau lebih peristiwa yang terjadi setelahpengakuan awal aset tersebut (peristiwakerugian), dan peristiwa kerugian tersebutberdampak pada estimasi arus kas masadepan atas aset keuangan atau kelompokaset keuangan yang dapat diestimasisecara andal.

At the end of each reporting period, theGroup assesses whether there isobjective evidence that a financial assetor group of financial assets is impaired. Afinancial asset or a group of financialassets is impaired and impairment lossesare incurred only if there is objectiveevidence of impairment as a result of oneor more events that occurred after theinitial recognition of the asset (a “lossevent”) and that loss event (or events)has an impact on the estimated futurecash flows of the financial asset or agroup of financial assets that can bereliably estimated.

Bukti penurunan nilai termasuk indikasibahwa debitur atau kelompok debitursedang mengalami kesulitan keuangansignifikan, terjadi wanprestasi atautunggakan pembayaran pokok ataubunga, terdapat kemungkinan bahwadebitur akan dinyatakan pailit ataumelakukan reorganisasi keuanganlainnya, dan dimana data yang dapatdiobservasi mengindikasikan adanyapenurunan yang dapat diukur atasestimasi arus kas masa depan, sepertiperubahan dalam tunggakan atau kondisiekonomi yang berkorelasi denganwanprestasi.

Evidence of impairment may includeindications that the debtors or a group ofdebtors is experiencing significantfinancial difficulty, default or delinquencyin interest or principal payments, theprobability that they will enter bankruptcyor other financial reorganisation, andwhere observable data indicate that thereis a measurable decrease in theestimated future cash flows, such aschanges in arrears or economicconditions that correlate with defaults.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/25 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

h. Aset keuangan (lanjutan) h. Financial assets (continued)

h.4. Penurunan nilai aset keuangan yangdicatat berdasarkan biaya perolehandiamortisasi (lanjutan)

h.4. Impairment of financial assets carriedat amortised cost (continued)

Untuk kategori pinjaman yang diberikandan piutang, jumlah kerugian diukursebagai selisih nilai tercatat aset dan nilaikini estimasi arus kas masa depan (tidaktermasuk kerugian kredit yang belumterjadi) yang didiskonto menggunakansuku bunga efektif awal dari asettersebut. Nilai tercatat aset tersebutdikurangi dan jumlah kerugian diakuidalam laba rugi. Jika suatu pinjamanmemiliki tingkat bunga mengambang,tingkat diskonto yang digunakan untukmengukur kerugian penurunan nilaiadalah suku bunga efektif saat ini yangditentukan berdasarkan kontrak. Untukalasan praktis, Grup dapat mengukurpenurunan nilai berdasarkan nilai wajarinstrumen menggunakan harga pasaryang dapat diobservasi.

For the loans and receivables category,the amount of the loss is measured asthe difference between the asset’scarrying amount and the present value ofthe estimated future cash flow (excludingfuture credit losses that have not yetbeen incurred) discounted at the financialasset’s original effective interest rate.The carrying amount of the asset isreduced and the amount of the loss isrecognised in profit or loss. If a loan hasa floating interest rate, the discount ratefor measuring any impairment loss is thecurrent effective interest rate determinedunder the contract. As a practicalexpedient, the Group may measureimpairment on the basis of aninstrument’s fair value using anobservable market price.

Jika, pada periode berikutnya, jumlahkerugian penurunan nilai berkurang danpengurangan tersebut dapat dihubungkansecara objektif dengan peristiwa yangterjadi setelah penurunan nilai diakui(misalnya meningkatnya peringkat kreditdebitur), pemulihan atas jumlahpenurunan nilai yang telah diakuisebelumnya diakui dalam laba rugi.

If, during a subsequent period, theamount of the impairment loss decreasesand the decrease can be relatedobjectively to an event occurring after theimpairment was recognised (such as animprovement in the debtor’s creditrating), the reversal of the previouslyrecognised impairment loss is recognisedin profit or loss.

i. Instrumen keuangan derivatif dan aktivitaslindung nilai

i. Derivative financial instruments andhedging activities

Instrumen keuangan derivatif pada awalnyadiakui sebesar harga wajar tanggal kontrakderivatif dimulai dan selanjutnya dinilaikembali sebesar nilai wajarnya. Metodepengakuan keuntungan atau kerugian yangterjadi tergantung apakah derivatif tersebutmerupakan instrumen lindung nilai dan jikademikian sifat objek yang dilindungi nilainya.Grup mengelompokkan derivatif tertentusebagai (a) lindung nilai atas nilai wajar asetatau liabilitas yang diakui atau komitmen pastiyang belum diakui (lindung nilai wajar); atau(b) lindung nilai risiko tertentu yang terkaitdengan aset atau liabilitas atau transaksi yangdiperkirakan kemungkinan besar terjadi(lindung nilai arus kas).

Derivative financial instruments are initiallyrecognised at fair value on the date on whicha derivative contract is entered into and aresubsequently remeasured at their fair values.The method of recognising the resulting gainor loss depends on whether the derivative isdesignated as a hedging instrument and, if so,on the nature of the item being hedged. TheGroup designates certain derivatives as either(a) hedges of the fair value of recognisedassets or liabilities or a firm commitment (fairvalue hedge); or (b) hedges of a particular riskassociated with a recognised asset or liabilityor a highly probable forecast transaction(cash flow hedge).

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/26 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Instrumen keuangan derivatif dan aktivitaslindung nilai (lanjutan)

i. Derivative financial instruments andhedging activities (continued)

Pada saat terjadinya transaksi, Grupmendokumentasi hubungan antara instrumenlindung nilai dan item yang dilindung nilai, jugatujuan manajemen risiko dan strategi yangditerapkan dalam melakukan berbagai macamtransaksi lindung nilai. Grup jugamendokumentasikan penilaiannya, pada saatterjadinya dan secara berkesinambungan,apakah derivatif yang digunakan untuktransaksi lindung nilai memiliki efektivitas yangtinggi dalam rangka saling hapus perubahannilai wajar atau arus kas item yang dilindungnilai.

The Group documents at the inception of thetransaction the relationship between hedginginstruments and hedging items, as well as itsrisk management objectives and strategy forundertaking hedge transactions. The Groupalso documents its assessment, both at thehedge inception and on an ongoing basis, ofwhether the derivatives used in hedgingtransactions are highly effective in offsettingchanges in the fair value or cash flow fromhedged items.

Nilai penuh derivatif lindung nilaidikelompokkan sebagai aset tidak lancar atauliabilitas jangka panjang apabila jatuh tempoitem yang dilindung nilai tersebut melebihi12 bulan dan sebagai aset lancar atauliabilitas jangka pendek apabila jatuh tempoitem lindung nilai tersebut kurang dari12 bulan.

The full value of a hedging derivative isclassified as a non-current asset or liabilitywhen the remaining maturity of the hedgeditem is more than 12 months and as a currentasset or liability when the remaining maturityof the hedged item is less than 12 months.

(i) lindung nilai atas nilai wajar (i) fair value hedge

Perubahan nilai wajar derivatif yangditetapkan dan memenuhi kriteria sebagailindung nilai atas nilai wajar, dicatatdalam laba rugi, bersamaan denganperubahan yang terjadi pada nilai wajaraset atau liabilitas yang dilindung nilaiterkait dengan risiko yang dilindung nilai.Keuntungan atau kerugian yang terkaitdengan bagian efektif lindung nilai atasnilai wajar diakui dalam laba rugi, di barisyang sama dengan perubahan nilai wajaritem yang dilindung nilai. Keuntunganatau kerugian yang terkait dengan bagianyang tidak efektif diakui dalam laba rugi.

Changes in the fair values of derivativesthat are designated and qualify as fairvalue hedges are recognised in profit orloss, together with any changes in the fairvalue of the hedged asset or liability thatare attributable to the hedged risk. Thegain or loss relating to the effectiveportion of such a fair value hedge isrecognised in profit or loss in the sameline of changes as the fair value of thehedge items to which it is charged. Thegain or loss relating to the ineffectiveportion is recognised immediately in profitor loss.

(ii) lindung nilai arus kas (ii) cash flow hedge

Bagian efektif perubahan nilai wajarderivatif yang ditetapkan dan memenuhikriteria sebagai lindung nilai arus kas,diakui dalam pendapatan komprehensiflainnya. Keuntungan atau kerugian yangterkait bagian yang tidak efektif diakuidalam laba rugi.

The effective portion of changes in thefair value of derivatives that aredesignated and qualify as cash flowhedges is recognised in othercomprehensive income. The gain or lossrelating to the ineffective portion isrecognised immediately in profit or loss.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/27 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Instrumen keuangan derivatif dan aktivitaslindung nilai (lanjutan)

i. Derivative financial instruments andhedging activities (continued)

(ii) lindung nilai arus kas (lanjutan) (ii) cash flow hedge (continued)

Jumlah yang diakumulasikan dalampendapatan komprehensif lainnya diekuitas direklasifikasi ke laba rugi padasaat item yang dilindung nilaimempengaruhi laba rugi. Keuntunganatau kerugian terkait bagian efektiflindung nilai arus kas diakui dalam labarugi, di baris yang sama dengan itemyang dilindung nilai. Akan tetapi, ketikaprakiraan transaksi yang dilindungi nilaimenimbulkan aset non-keuangan(contohnya persediaan atau aset tetap),keuntungan dan kerugian yangsebelumnya ditangguhkan di ekuitas akandialihkan dari ekuitas dan dimasukkan didalam pengukuran awal harga perolehanaset tersebut. Jumlah yang ditangguhkanpada akhirnya diakui dalam akun bebanpokok pendapatan apabila terkait denganpersediaan atau dalam akun bebanpenyusutan apabila terkait dengan asettetap.

Amounts accumulated in othercomprehensive income within equity arereclassified to profit or loss in the periodwhen the hedged item affects profit orloss. The gain or loss relating to theeffective portion of the cash flow hedge isrecognised in profit or loss in the sameline as the hedged items to which it isusually charged. However, when theforecast transaction that is being hedgedagainst results in the recognition of anon-financial asset (for example,inventory or fixed assets), the gains andlosses previously deferred in equity aretransferred from equity and included inthe initial measurement of the cost of theasset. The deferred amounts areultimately recognised in cost of revenuein the case of inventory or in depreciationin the case of fixed assets.

Ketika instrumen lindung nilai kadaluarsaatau dijual, atau ketika lindung nilai tidaklagi memenuhi kriteria akuntansi lindungnilai, keuntungan atau kerugian kumulatifyang ada di ekuitas saat itu tetap beradadi bagian ekuitas dan akan diakui padasaat prakiraan transaksi yang padaakhirnya diakui dalam laba rugi. Apabilaprakiraan transaksi tidak lagi diharapkanakan terjadi, keuntungan atau kerugiankumulatif yang telah dicatat di bagianekuitas segera dialihkan dalam laba rugi.

When a hedging instrument expires or issold, or when a hedge no longer meetsthe criteria for hedge accounting, anycumulative gain or loss existing in equityat that time remains in equity and isrecognised when the forecast transactionis ultimately recognised in profit or loss.When a forecast transaction is no longerexpected to occur, the cumulative gain orloss that was reported in equity isimmediately transferred to profit or loss.

Perubahan nilai wajar dari derivatif yang tidakditetapkan atau tidak memenuhi kriteria untukakuntansi lindung nilai diakui secara langsungdalam laba rugi.

Changes in the fair value of any derivativeinstruments that are not designated or do notqualify for hedge accounting are recognisedimmediately in profit or loss.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/28 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

j. Aset tetap j. Fixed assets

Hak atas tanah diakui sebesar hargaperolehan dan tidak disusutkan.

Land rights are recognised at cost and notdepreciated.

Biaya hukum awal untuk mendapatkan haklegal diakui sebagai bagian biaya akuisisitanah dan biaya-biaya tersebut tidakdidepresiasikan. Biaya terkait denganpembaruan hak atas tanah diakui sebagaiaset takberwujud dan diamortisasi sepanjangumur hukum hak atas tanah.

Initial legal costs incurred to obtain legal rightsare recognised as part of the acquisition costof the land and these cost are notdepreciated. Costs related to the renewal ofland rights are recognised as intangibleassets and amortised over the contractual lifeof the land rights.

Pada awalnya, semua aset tetap diakuisebesar harga perolehan dan setelahnyadicatat sebesar harga perolehan dikurangiakumulasi penyusutan dan akumulasikerugian penurunan nilai. Aset tetap, kecualiaset tetap Adaro, disusutkan hingga mencapaiestimasi nilai sisa menggunakan metode garislurus selama estimasi masa manfaatnyasebagai berikut:

Fixed assets are initially recognised at costand subsequently carried at cost lessaccumulated depreciation and accumulatedimpairment losses. Fixed assets, except forthe fixed assets of Adaro, are depreciatedusing the straight-line method to their residualvalues over their expected useful lives asfollows:

Tahun/Years

Bangunan 20 BuildingsInfrastruktur 5 - 30 InfrastructurePembangkit listrik 25 Power plantMesin, peralatan operasional Machinery, operational equipment

dan kendaraan 4 - 10 and vehiclesKapal 5 - 25 VesselsPeralatan proyek 4 Project equipmentPeralatan tambang 4 Mining equipmentPeralatan kantor 4 Office equipment

Aset tetap Adaro disusutkan menggunakanmetode garis lurus selama periode yang lebihrendah antara estimasi masa manfaat aset,umur tambang, atau masa PKP2B, sebagaiberikut:

The fixed assets of Adaro are depreciatedusing the straight-line method over the lesserof the estimated useful lives of the assets, thelife of the mine or the term of the CCA, statedas follows:

Tahun/Years

Bangunan 8 - 20 BuildingsMesin, peralatan operasional, Machinery, operational

dan kendaraan 2 - 10 equipment and vehiclesPeralatan kantor 10 Office equipmentFasilitas peremukan dan pengolahan 8 - 30 Crushing and handling facilitiesJalan dan jembatan 8 - 30 Roads and bridgesFasilitas penampungan batubara 8 - 20 Stockpile facilitiesFasilitas labuhan 9 - 20 Dock facilities

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/29 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

j. Aset tetap (lanjutan) j. Fixed assets (continued)

Biaya-biaya setelah pengakuan awal diakuisebagai bagian nilai tercatat aset atau sebagaiaset terpisah, sebagaimana mestinya, hanyajika kemungkinan besar Grup akanmendapatkan manfaat ekonomik di masadepan berkenaan dengan aset tersebut danbiaya perolehan aset dapat diukur denganandal. Nilai tercatat komponen yangdigantikan dihapuskan. Biaya perbaikan danpemeliharaan dibebankan dalam laba rugidalam periode keuangan ketika biaya-biayatersebut terjadi.

Subsequent costs are included in the asset’scarrying amount or recognised as a separateasset, as appropriate, only when it is probablethat future economic benefits associated withthe item will flow to the Group and the cost ofthe item can be measured reliably. Thecarrying amounts of replaced parts arederecognised. All other repairs andmaintenance are charged to profit or lossduring the financial period in which they areincurred.

Masa manfaat, nilai sisa dan metodepenyusutan aset ditelaah, jika diperlukan,setidaknya disesuaikan, pada setiap akhirtahun buku. Dampak dari setiap revisi diakuidalam laba rugi, ketika perubahan terjadi.

Assets’ useful lives, residual values anddepreciation methods are reviewed andadjusted if appropriate, at the end of eachfinancial year. The effects of any revisions arerecognised in profit or loss, when the changesarise.

Nilai tercatat aset segera diturunkan sebesarjumlah yang dapat dipulihkan apabila nilaitercatat aset lebih besar daripada estimasijumlah yang dapat dipulihkan (Catatan 2l).

An asset’s carrying amount is written downimmediately to its recoverable amount if theasset’s carrying amount is greater than itsestimated recoverable amount (Note 2l).

Nilai tercatat aset tetap yang tidak digunakanlagi atau dijual atau diserahkan padaPemerintah, dikeluarkan dari laporankeuangan konsolidasian, dan keuntunganatau kerugian yang timbul akibat pelepasanaset tetap tersebut diakui dalam laba rugi.

For assets which are no longer utilised or soldor surrendered to the Government, thecarrying amounts are eliminated from theconsolidated financial statements and theresulting gains or losses on disposals of fixedassets are recognised in profit or loss.

Akumulasi biaya konstruksi bangunan danpabrik, fasilitas produksi serta pemasanganmesin, dikapitalisasi sebagai aset dalampenyelesaian. Biaya tersebut direklasifikasi keakun aset tetap pada saat proses konstruksiatau pemasangan selesai. Penyusutandimulai pada saat aset tersebut siap untukdigunakan sesuai dengan tujuan yangdiinginkan manajemen.

The accumulated costs of the construction ofbuildings and plants, production facilities andthe installation of machinery are capitalised asconstruction in progress. These costs arereclassified to the fixed asset accounts whenthe construction or installation is complete.Depreciation is charged from the date onwhich the assets are ready for use in themanner intended by management.

k. Goodwill k. Goodwill

Goodwill timbul dari akuisisi entitas anak danmerupakan selisih imbalan yang ditransferterhadap kepemilikan dalam nilai wajar netoatas aset, liabilitas, dan liabilitas kontinjensiteridentifikasi dan nilai wajar kepentingannonpengendali pada pihak diakuisisi.

Goodwill arises from the acquisition ofsubsidiaries, and represents the excess of theconsideration transferred over the interest innet fair value of the net identifiable assets,liabilities and contingent liabilities of theacquiree and the fair value of the non-controlling interest in the acquiree.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/30 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

k. Goodwill (lanjutan) k. Goodwill (continued)

Untuk pengujian penurunan nilai, goodwillyang diperoleh dalam kombinasi bisnisdialokasikan pada setiap unit penghasil kas,atau kelompok unit penghasil kas, yangdiharapkan dapat memberikan manfaat darisinergi kombinasi bisnis tersebut. Setiap unitatau kelompok unit yang memperoleh alokasigoodwill menunjukkan tingkat terendah dalamentitas yang goodwill-nya dipantau untuktujuan manajemen internal. Goodwill dipantaupada level segmen operasi.

For the purpose of impairment testing,goodwill acquired in a business combinationis allocated to each cash-generating units(“CGU”), or group of CGUs, that is expectedto benefit from the synergies of thecombination. Each CGU or group of CGUs towhich the goodwill is allocated represents thelowest level within the entity at which goodwillis monitored for internal managementpurposes. Goodwill is monitored at operatingsegment level.

l. Penurunan nilai dari aset non-keuangan l. Impairment of non-financial assets

Aset yang memiliki umur manfaat tidakterbatas-misalnya goodwill atau asettakberwujud yang belum siap digunakan-tidakdiamortisasi namun diuji penurunan nilainyasetiap tahun, atau lebih sering jika terdapatkejadian atau perubahan keadaan yangmengindikasikan bahwa nilai tercatatnyamungkin tidak dapat dipulihkan. Penurunannilai diakui jika nilai tercatat aset melebihijumlah terpulihkannya. Jumlah terpulihkanmerupakan jumlah yang lebih tinggi antaranilai wajar aset dikurangi biaya untuk menjualdan nilai pakai aset. Dalam menentukanpenurunan nilai, aset dikelompokkan padatingkat yang paling rendah dimana terdapatarus kas yang dapat diidentifikasi. Asetnon-keuangan selain goodwill yangmengalami penurunan nilai diuji untukmenentukan apakah terdapat kemungkinanpemulihan penurunan nilai, pada setiaptanggal pelaporan.

Assets that have an indefinite useful life-forexample, goodwill or intangible assets notready to use-are not subject to amortisationbut tested annually for impairment, or morefrequently if events or changes incircumstances indicate that the carryingamount may not be recoverable. Animpairment loss is recognised for the amountby which the asset’s carrying amount exceedsits recoverable amount. The recoverableamount is the higher of an asset’s fair valueless costs to sell and its value-in-use. For thepurposes of assessing impairment, assets aregrouped at the lowest level for which there areseparately identifiable cash flows. Non-financial assets other than goodwill that sufferimpairment are reviewed for possible reversalof the impairment at each reporting date.

Pembalikan rugi penurunan nilai, untuk asetselain goodwill, diakui jika, dan hanya jika,terdapat perubahan estimasi yang digunakandalam menentukan jumlah terpulihkan asetsejak pengujian penurunan nilai terakhir kali.Pembalikan rugi penurunan nilai tersebutdiakui segera dalam laba rugi. Pembalikantersebut tidak boleh mengakibatkan nilaitercatat aset melebihi biaya perolehandisusutkan sebelum adanya pengakuanpenurunan nilai pada tanggal pembalikandilakukan. Rugi penurunan nilai atas goodwilltidak dibalik lagi.

Reversal on impairment losses for assetsother than goodwill is recognised if, and onlyif, there has been a change in the estimatesused to determine the asset’s recoverableamount since the last impairment test wascarried out. Reversal on impairment losseswill be immediately recognised in profit orloss. The reversal should not result in thecarrying amount of an asset exceeding whatthe depreciated cost would have been had theimpairment not been recognised at the dateon which the impairment was reversed.Impairment losses relating to goodwill will notbe reversed.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/31 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

m. Aset eksplorasi dan evaluasi m. Exploration and evaluation assets

Aktivitas eksplorasi dan evaluasi meliputipencarian sumber daya mineral setelah Grupmemperoleh hak hukum untukmengeksplorasi suatu wilayah tertentu,penentuan kelayakan teknis, dan penilaiankomersial atas sumber daya mineral spesifik.

Exploration and evaluation activity involvesthe search for mineral resources after theGroup has obtained legal rights to explore in aspecific area, determination of the technicalfeasibility and assessment of the commercialviability of an identified resource.

Pengeluaran eksplorasi dan evaluasi meliputibiaya yang berhubungan langsung dengan:

Exploration and evaluation expenditurecomprises costs that are directly attributableto:

- perolehan hak untuk eksplorasi; - acquisition of rights to explore;- kajian topografi, geologi, geokimia, dan

geofisika;- topographical, geological, geochemical

and geophysical studies;- pengeboran eksplorasi; - exploratory drilling;- pemaritan dan pengambilan contoh; dan - trenching and sampling; and- aktivitas yang terkait dengan evaluasi

kelayakan teknis dan komersial ataspenambangan sumber daya mineral.

- activities involved in evaluating thetechnical feasibility and commercialviability of extracting mineral resources.

Biaya eksplorasi dan evaluasi yangberhubungan dengan suatu area of interestdibebankan pada saat terjadinya kecuali biayatersebut dikapitalisasi dan ditangguhkan,berdasarkan area of interest, apabilamemenuhi salah satu dari ketentuan berikutini:

Exploration and evaluation expenditurerelated to an area of interest is written off asincurred, unless it is capitalised and carriedforward, on an area of interest basis, providedone of the following conditions is met:

(i) terdapat hak untuk mengeksplorasi danmengevaluasi suatu area dan biayatersebut diharapkan dapat diperolehkembali melalui keberhasilanpengembangan dan ekploitasi di area ofinterest tersebut atau melalui penjualanatas area of interest tersebut; atau

(i) the rights of tenure of an area are currentand it is considered probable that thecosts will be recouped through successfuldevelopment and exploitation of the areaof interest or, alternatively, by its sale; or

(ii) kegiatan ekplorasi dalam area of interesttersebut belum mencapai tahap yangmemungkinkan penentuan adanyacadangan terbukti yang secara ekonomisdapat diperoleh, serta kegiatan yang aktifdan signifikan dalam atau berhubungandengan area of interest tersebut masihberlanjut.

(ii) exploration activities in the area ofinterest have not yet reached a stagewhich permits a reasonable assessmentof the existence or otherwise ofeconomically recoverable reserves andactive and significant operations in or inrelation to the area of interest arecontinuing.

Biaya yang dikapitalisasi mencakup biaya-biaya yang berkaitan langsung denganaktivitas eksplorasi dan evaluasi pada area ofinterest yang relevan, tidak termasuk asetberwujud yang dicatat sebagai aset tetap.Biaya umum dan administrasi dialokasikansebagai aset eksplorasi atau evaluasi hanyajika biaya tersebut berkaitan langsung denganaktivitas operasional pada area of interestyang relevan.

Capitalised costs include costs directly relatedto exploration and evaluation activities in therelevant area of interest, and exclude physicalassets, which are recorded in fixed assets.General and administrative costs areallocated to an exploration or evaluationassets only to the extent that those costs canbe related directly to operational activities inthe relevant area of interest.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/32 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

m. Aset eksplorasi dan evaluasi (lanjutan) m. Exploration and evaluation assets(continued)

Pengeluaran eksplorasi dan evaluasi yangdikapitalisasi dihapusbukukan ketika kondisitersebut di atas tidak lagi terpenuhi.

Capitalised exploration and evaluationexpenditure is written off where the aboveconditions are no longer satisfied.

Aset eksplorasi dan evaluasi teridentifikasiyang diperoleh dalam suatu kombinasi bisnispada awalnya diakui sebagai aset pada nilaiwajar pada saat akusisi dan selanjutnya diukurpada biaya perolehan dikurangi kerugianpenurunan nilai. Pengeluaran eksplorasi danevaluasi yang terjadi setelah perolehan aseteksplorasi dalam suatu kombinasi bisnisdicatat dengan mengacu pada kebijakanakuntansi di atas.

Identifiable exploration and evaluation assetsacquired in a business combination arerecognised initially as assets at fair value onacquisition and subsequently at cost lessimpairment charges. Exploration andevaluation expenditure incurred subsequentto the acquisition of an exploration asset in abusiness combination is accounted for inaccordance with the policy outlined above.

Oleh karena aset eksplorasi dan evaluasi tidaktersedia untuk digunakan, maka aset tersebuttidak disusutkan.

As the exploration and evaluation assets arenot available for use, they are notdepreciated.

Aset eksplorasi dan evaluasi diuji penurunannilainya ketika fakta dan kondisimengindikasikan adanya penurunan nilai. Aseteksplorasi dan evaluasi juga diuji penurunannilainya ketika terjadi penemuan cadangankomersial, sebelum aset tersebut ditransfer ke“properti pertambangan - tambang dalampengembangan”.

Exploration and evaluation assets areassessed for impairment if facts andcircumstances indicate that impairment mayexist. Exploration and evaluation assets arealso tested for impairment once commercialreserves are found, before the assets aretransferred to “mining properties - minesunder development”.

Pengeluaran yang terjadi sebelum entitasmemperoleh hak hukum untuk mengeksplorasisuatu area spesifik dibiayakan pada saatterjadinya.

Expenditure incurred before the entity hasobtained the legal right to explore a specificarea is expensed as incurred.

n. Properti pertambangan n. Mining properties

Biaya pengembangan yang dikeluarkan olehatau atas nama Grup diakumulasikan secaraterpisah untuk setiap area of interest pada saatcadangan terpulihkan yang secara ekonomisdapat diidentifikasi. Biaya tersebut termasukbiaya yang dapat diatribusikan secaralangsung pada konstruksi tambang daninfrastruktur terkait, tidak termasuk biaya asetberwujud dan hak atas tanah (seperti hak gunabangunan, hak guna usaha, hak pakai) yangdicatat sebagai aset tetap.

Development expenditure incurred by or onbehalf of the Group is accumulatedseparately for each area of interest in whicheconomically recoverable resources havebeen identified. Such expenditure comprisescosts directly attributable to the constructionof a mine and the related infrastructure andexcludes physical assets and land rights (i.e.right to build, right to cultivate and right touse), which are recorded as fixed assets.

Ketika keputusan pengembangan telahdiambil, jumlah tercatat aset eksplorasi danevaluasi pada area of interest tertentudipindahkan sebagai “tambang dalampengembangan” pada akun propertipertambangan dan digabung denganpengeluaran biaya pengembanganselanjutnya.

Once a development decision has beentaken, the carrying amount of the explorationand evaluation assets in respect of the areaof interest is transferred to “mines underdevelopment” within mining properties andaggregated with the subsequentdevelopment expenditure.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/33 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

n. Properti pertambangan (lanjutan) n. Mining properties (continued)

“Tambang dalam pengembangan”direklasifikasi ke “tambang yang berproduksi”pada akun properti pertambangan pada akhirtahap komisioning, ketika tambang tersebutdapat beroperasi sesuai dengan maksudmanajemen.

“Mines under development” are reclassifiedas “mines in production” within miningproperties at the end of the commissioningphase, when the mine is capable of operatingin the manner intended by management.

“Tambang dalam pengembangan” tidakdiamortisasi sampai direklasifikasi menjadi“tambang yang berproduksi”.

No amortisation is recognised for “minesunder development” until they are reclassifiedas “mines in production’’.

Ketika timbul biaya pengembangan lebih lanjutatas properti pertambangan setelah dimulainyaproduksi, maka biaya tersebut akan dicatatsebagai bagian dari “pertambangan yangberproduksi” apabila terdapat kemungkinanbesar tambahan manfaat ekonomi masadepan sehubungan dengan biaya tersebutakan mengalir ke Grup. Apabila tidak, biayatersebut dibebankan sebagai biaya produksi.

When further development expenditure isincurred on a mining property after thecommencement of production, theexpenditure is carried forward as part of the“mines in production” when it is probable thatadditional future economic benefitsassociated with the expenditure will flow tothe Group. Otherwise such expenditure isclassified as a cost of production.

“Tambang yang berproduksi” (termasuk biayaeksplorasi, evaluasi dan pengembangan, sertapembayaran untuk memperoleh hakpenambangan dan sewa) diamortisasi denganmenggunakan metode unit produksi, denganperhitungan terpisah yang dibuat untuk setiaparea of interest. “Tambang yang berproduksi”dideplesi mengunakan metode unit produksiberdasarkan cadangan terbukti dan cadanganterduga.

“Mines in production” (including reclassifiedexploration, evaluation and any developmentexpenditure, and payments to acquiremineral rights and leases) are amortisedusing the unit-of-production method, withseparate calculations being made for eacharea of interest. “Mines in production” will bedepleted using a unit-of-production methodon the basis of proved and probablereserves.

Properti pertambangan teridentifikasi yangdiperoleh melalui suatu kombinasi bisnis padaawalnya diakui sebagai aset sebesar nilaiwajarnya. Pengeluaran pengembangan yangterjadi setelah akuisisi properti pertambangandicatat berdasarkan kebijakan akuntansi yangdijelaskan di atas.

Identifiable mining properties acquired in abusiness combination are initially recognisedas assets at their fair value. Developmentexpenses incurred subsequent to theacquisition of the mining properties areaccounted for in accordance with the policyoutlined above.

“Tambang dalam pengembangan” dan“tambang yang berproduksi” diuji penurunannilainya dengan mengacu pada kebijakanakuntansi pada Catatan 2l.

“Mines under development” and “mines inproduction” are tested for impairment inaccordance with the policy described in Note2l.

o. Biaya pengupasan tanah o. Stripping costs

Biaya pengupasan lapisan tanah merupakanbiaya yang dikeluarkan untuk membuangtanah penutup suatu tambang. Biayapengupasan lapisan tanah yang terjadi padatahap pengembangan tambang sebelumdimulainya produksi diakui sebagai biayapengembangan tambang dan akan dideplesimenggunakan metode unit produksiberdasarkan cadangan terbukti dan cadanganterduga.

Stripping costs are the costs of removingoverburden from a mine. Stripping costsincurred in the development of a mine beforeproduction commences are capitalised as partof the cost of developing the mine, and aresubsequently depleted using a unit-of-production method on the basis of proved andprobable reserves.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/34 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

o. Biaya pengupasan tanah (lanjutan) o. Stripping costs (continued)

Aktivitas pengupasan lapisan tanah yangterjadi selama tahap produksi mungkinmemiliki dua manfaat untuk kepentinganGrup: (i) batubara yang dapat diproses untukmenjadi persediaan dalam periode berjalandan (ii) peningkatan akses ke badan batubaradi periode berikutnya. Sepanjang manfaat dariaktivitas pengupasan lapisan tanah dapatdirealisasikan dalam bentuk persediaan yangdiproduksi dalam periode tersebut, Grupmencatat biaya atas aktivitas pengupasanlapisan tanah sesuai dengan prinsip PSAKNo. 14, “Persediaan”. Sepanjang biayapengupasan lapisan tanah memberikanmanfaat peningkatan akses menuju badanbatubara di periode yang akan datang, Grupmencatat biaya tersebut sebagai aset aktivitaspengupasan lapisan tanah, jika dan hanyajika, memenuhi kriteria berikut:

Stripping activity conducted during theproduction phase may provide two benefitsaccruing to the Group: (i) coal that isprocessed into inventory in the current periodand (ii) improved access to the coal body infuture periods. To the extent that the benefitfrom the stripping activity is realised in theform of inventory produced, the Groupaccounts for the costs of that stripping activityin accordance with the principles of SFASNo. 14, “Inventories”. To the extent the benefitis improved access to the coal body, theGroup recognises these costs as a strippingactivity asset, if, and only if, all of the followingcriteria are met:

1. Besar kemungkinan bahwa manfaatekonomik masa depan (peningkatanakses menuju badan batubara) yangterkait dengan aktivitas pengupasanlapisan tanah akan mengalir kepadaGrup;

1. It is probable that the future economicbenefit (improved access to the coalbody) associated with the strippingactivity will flow to the Group;

2. Grup dapat mengidentifikasi komponenbadan batubara yang aksesnya telahditingkatkan; dan

2. The Group can identify the component ofthe coal body for which access has beenimproved; and

3. Biaya aktivitas pengupasan lapisan tanahyang terkait dengan komponen tersebutdapat diukur secara andal.

3. The costs relating to the stripping activityassociated with that component can bemeasured reliably.

Aset aktivitas pengupasan lapisan tanah padaawalnya diukur pada biaya perolehan, biayaini merupakan akumulasi dari biaya-biayayang secara langsung terjadi untuk melakukanaktivitas pengupasan lapisan tanah yangmeningkatkan akses terhadap komponenbadan batubara yang teridentifikasi, ditambahalokasi biaya overhead yang dapatdiatribusikan secara langsung. Jika aktivitasinsidentil terjadi pada saat yang bersamaandengan pengupasan lapisan tanah tahapproduksi, namun aktivitas insidentil tersebuttidak harus ada untuk melanjutkan aktivitaspengupasan lapisan tanah sebagaimanadirencanakan, biaya yang terkait denganaktivitas insidentil tersebut tidak dapatdimasukkan sebagai biaya perolehan asetaktivitas pengupasan lapisan tanah.

The stripping activity asset is initiallymeasured at cost, which is the accumulationof costs directly incurred to perform thestripping activity that improves access to theidentified component of the coal body, plus anallocation of directly attributable overheadcosts. If incidental operations are occurring atthe same time as the production strippingactivity, but are not necessary for theproduction stripping activity to continue asplanned, the costs associated with theseincidental operations are not included in thecost of the stripping activity asset.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/35 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

o. Biaya pengupasan tanah (lanjutan) o. Stripping costs (continued)

Ketika biaya perolehan aset aktivitaspengupasan lapisan tanah dan persediaanyang diproduksi tidak dapat diidentifikasisecara terpisah, Grup mengalokasikan biayapengupasan lapisan tanah dalam tahapproduksi antara persediaan yang diproduksidan aset aktivitas pengupasan lapisan tanahmenggunakan dasar alokasi berdasarkanukuran produksi yang relevan. Ukuranproduksi tersebut dihitung untuk komponenbadan batubara teridentifikasi, dan digunakansebagai patokan untuk mengidentifikasisejauh mana aktivitas tambahan yangmenciptakan manfaat di masa depan telahterjadi. Grup menggunakan ekspektasi volumematerial sisa tambang yang diekstrakdibandingkan dengan volume aktual untuksetiap volume produksi batubara.

When the costs of the stripping activity assetand the inventory produced are not separatelyidentifiable, the Group allocates theproduction stripping costs between theinventory produced and the stripping activityasset by using an allocation basis that isbased on a relevant production measure. Thisproduction measure is calculated for theidentified component of the coal body, and isused as a benchmark to identify the extent towhich the additional activity of creating afuture benefit has taken place. The Groupuses the expected volume of waste extractedcompared with the actual volume, for a givenvolume of coal production.

Setelah pengakuan awal, aset aktivitaspengupasan lapisan tanah dicatatmenggunakan biaya perolehan dikurangidengan amortisasi dan rugi penurunan nilai,jika ada. Aset aktivitas pengupasan lapisantanah diamortisasi menggunakan metode unitproduksi selama ekspektasi masa manfaatdari komponen badan batubara yangteridentifikasi yang menjadi lebih mudahdiakses sebagai akibat dari aktivitas lapisanpengupasan tanah, kecuali terdapat metodelain yang lebih tepat.

Subsequently, the stripping activity asset iscarried at cost less amortisation andimpairment losses, if any. The strippingactivity asset is amortised using theunit-of-production method over the expecteduseful life of the identified component of thecoal body that becomes more accessible as aresult of the stripping activity unless anothermethod is more appropriate.

Perubahan pada ekspektasi masa manfaatdari komponen badan batubara yangteridentifikasi dinyatakan sebagai perubahanatas estimasi dan dicatat menggunakan basisprospektif.

Changes to the expected useful life of theidentified component of the coal body areconsidered changes in estimates and areaccounted for on a prospective basis.

Aset aktivitas pengupasan lapisan tanahdicatat sebagai penambahan ataupeningkatan dari aset yang ada, sehinggadisajikan sebagai “properti pertambangan”pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

The stripping activity asset is accounted for asan addition to, or an enhancement of, anexisting asset, therefore it has beenpresented as part of "mining properties" in theconsolidated statement of financial position.

Aset aktivitas pengupasan lapisan tanahdimasukan ke dalam basis biaya perolehanaset saat penentuan unit penghasil kas dalamtujuan pengujian penurunan nilai.

Stripping activity assets are included in thecost base of assets when determining a CGUfor impairment assessment purposes.

Pada tanggal laporan keuangan konsolidasianini, Grup tidak memiliki biaya pengupasanlapisan tanah selama tahap produksi yangmemenuhi kriteria untuk ditangguhkan sepertiyang ditetapkan dalam kebijakan akuntansiGrup.

As at the date of these consolidated financialstatements, the Group did not have strippingcosts during the production phase whichqualify for deferral in accordance with theGroup’s accounting policies.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/36 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

p. Utang usaha p. Trade payables

Utang usaha adalah kewajiban untukmembayar barang atau jasa yang telahditerima dalam kegiatan usaha normal daripemasok. Utang usaha diklasifikasikansebagai liabilitas jangka pendek apabilapembayarannya jatuh tempo dalam waktusatu tahun atau kurang. Jika tidak, utangusaha tersebut disajikan sebagai liabilitasjangka panjang.

Trade payables are obligations to pay forgoods or services that have been acquired inthe ordinary course of business fromsuppliers. Trade payables are classified ascurrent liabilities if payment is due within oneyear or less. If not, they are presented asnon-current liabilities.

Utang usaha pada awalnya diakui sebesarnilai wajar dan selanjutnya diukur pada biayaperolehan diamortisasi dengan menggunakanmetode suku bunga efektif.

Trade payables are recognised initially at fairvalue and subsequently measured atamortised cost using the effective interestmethod.

q. Sewa q. Leases

Penentuan apakah suatu perjanjianmerupakan, atau mengandung, sewa dibuatberdasarkan substansi perjanjian itu sendiridan penilaian apakah pemenuhan atasperjanjian bergantung dari penggunaan asetatau aset-aset tertentu, dan apakah perjanjianmemberikan hak untuk menggunakan aset.

The determination of whether an arrangementis, or contains, a lease is made based on thesubstance of the arrangement and anassessment of whether the fulfilment of thearrangement is dependent on the use of aspecific asset or assets, and the arrangementconveys a right to use the asset.

Sewa dimana porsi signifikan atas risiko danmanfaat kepemilikan aset dipertahankan olehlessor diklasifikasikan sebagai sewa operasi.Pembayaran sewa operasi (dikurangi denganinsentif yang diterima dari lessor) dibebankandalam laba rugi dengan metode garis lurusselama periode sewa.

Leases in which a significant portion of therisks and rewards of ownership are retainedby the lessor are classified as operatingleases. Payments made under operatingleases (net of any incentives received fromthe lessor) are charged to profit or loss on astraight-line basis over the term of the lease.

Sewa aset tetap dimana Grup, sebagailessee, memiliki secara substansial seluruhrisiko dan manfaat kepemilikan asetdiklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan.Sewa pembiayaan dikapitalisasi pada awalmasa sewa sebesar nilai yang lebih rendahantara nilai wajar aset sewa atau nilai kinipembayaran sewa minimum. Kewajiban sewayang terkait, dikurangi dengan bebankeuangan, dimasukkan ke dalam “utang sewapembiayaan”.

Leases of fixed assets where the Group aslessee has substantially all the risks andrewards of ownership are classified as financeleases. Finance leases are capitalised at thelease’s commencement at the lower of the fairvalue of the leased asset or the present valueof the minimum lease payments. Thecorresponding rental obligations, net offinance charges, are included in “financelease payables”.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/37 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

q. Sewa (lanjutan) q. Leases (continued)

Setiap pembayaran sewa dialokasikan antarautang dan beban keuangan. Elemen bungadari beban keuangan dibebankan dalam labarugi selama periode sewa sehinggamenghasilkan suatu tingkat suku bungaperiodik yang konstan atas saldo utang yangtersisa pada setiap periode.

Each lease payment is allocated between thepayables and finance charges. The interestelement of the finance cost is charged to profitor loss over the lease period so as to producea constant periodic rate of interest on theremaining balance of the payables for eachperiod.

Aset tetap yang diperoleh melalui sewapembiayaan disusutkan selama jangka waktuyang lebih pendek antara masa manfaat asetdan masa sewa, kecuali ada kepastian yangmemadai bahwa Grup akan mendapatkan hakkepemilikan pada akhir masa sewa maka asetsewaan disusutkan secara penuh selamaumur manfaatnya.

Fixed assets acquired under finance leasesare depreciated over the shorter of the usefullife of the asset and the lease term, unlessthere is reasonable certainty the Group willobtain ownership of the asset by the end ofthe lease term, in which case the leased assetis depreciated over its useful life.

r. Provisi r. Provision

(i) Provisi pembongkaran, reklamasi, danpenutupan tambang

(i) Provision for decommissioning, minereclamation and mine closure

Pemulihan, rehabilitasi, dan biayalingkungan yang berkaitan denganpemulihan atas area yang tergangguselama tahap produksi dibebankan padabeban pokok pendapatan pada saatkewajiban dari pemulihan atas area yangterganggu tersebut timbul selamapenambangan.

Restoration, rehabilitation andenvironmental expenditure to be incurredin relation to the remediation of disturbedareas during the production phase arecharged to cost of revenue when theobligation arising from the disturbanceoccurs as extraction progresses.

Kewajiban ini diakui sebagai liabilitaspada saat timbulnya kewajiban hukumatau konstruktif yang berasal dari aktivitasyang telah dilaksanakan. Kewajiban inidiukur pada saat dan setelah pengakuansebesar nilai kini dari perkiraanpengeluaran yang diperlukan untukmenyelesaikan kewajiban denganmenggunakan tingkat diskonto sebelumpajak, yang mencerminkan penilaianpasar kini atas nilai waktu uang dan risikoyang terkait dengan kewajiban tersebut.Perubahan pada pengukuran kewajibanyang timbul selama tahap produksi jugadibebankan ke beban pokok pendapatan,sementara peningkatan kewajiban yangsehubungan dengan berlalunya waktudiakui sebagai biaya keuangan.

These obligations are recognised asliabilities when a legal or constructiveobligation has arisen from activities whichhave already been performed. Thisobligation initially and subsequentlymeasured at the present value of theexpenditure expected to be required tosettle the obligation using a pre-tax rate,that reflects current market assessmentsof the time value of money and the risksspecific to the obligation. Changes in themeasurement of a liability which arisesduring production are also charged tocost of revenue, while the increase in theprovision due to the passage of time isrecognised as a finance cost.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/38 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

r. Provisi (lanjutan) r. Provision (continued)

(i) Provisi pembongkaran, reklamasi, danpenutupan tambang (lanjutan)

(i) Provision for decommissioning, minereclamation and closure (continued)

Provisi pembongkaran aset-aset tambangdan kegiatan pascatambang terkaitbeserta peninggalan dan pembongkaranaset-aset berumur panjang dibentuksehubungan dengan kewajiban hukumberkaitan dengan penarikan asettambang terkait dan aset berumurpanjang lainnya termasuk pembongkaranbangunan, peralatan, fasilitas peremukandan pengolahan, infrastruktur, danfasilitas lainnya yang berasal daripembelian, konstruksi ataupengembangan aset tersebut. Kewajibanini diakui sebagai liabilitas pada saattimbulnya kewajiban hukum ataukonstruktif yang berkaitan denganpenarikan sebuah aset, denganpengukuran pada saat dan setelahpengakuan sebesar nilai kini dariperkiraan pengeluaran yang diperlukanuntuk menyelesaikan kewajiban denganmenggunakan tingkat diskonto sebelumpajak, yang mencerminkan penilaianpasar kini atas nilai waktu uang dan risikoyang terkait dengan kewajiban tersebut.Biaya penarikan aset dalam jumlah yangsetara dengan jumlah liabilitas tersebutdikapitalisasi sebagai bagian dari suatuaset tertentu dan kemudian disusutkanatau dideplesi selama masa manfaat asettersebut. Peningkatan kewajiban yangsehubungan dengan berlalunya waktudiakui sebagai biaya keuangan.

Provision for decommissioning of miningassets and related post mining activitiesas well as the abandonment anddecommissioning of other long-livedassets is made for the legal obligationsassociated with the retirement of miningrelated assets and other long lived assetsincluding the decommissioning ofbuildings, equipment, crushing andhandling facilities, infrastructure andother facilities that resulted from theacquisition, construction or developmentof such assets. These obligations arerecognised as liabilities when a legal orconstructive obligation is incurred withrespect to the retirement of an asset isincurred, with the initial and subsequentmeasurement of the obligation at thepresent value of the expenditure which isexpected to be required to settle theobligation using a pre-tax rate thatreflects current market assessments ofthe time value of money and the risksspecific to the obligation. An assetretirement cost equivalent to theseliabilities is capitalised as part of therelated asset’s carrying value and issubsequently depreciated or depletedover the asset’s useful life. The increasein these obligations due to the passage oftime is recognised as a finance cost.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/39 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

r. Provisi (lanjutan) r. Provision (continued)

(i) Provisi pembongkaran, reklamasi, danpenutupan tambang (lanjutan)

(i) Provision for decommissioning, minereclamation and closure (continued)

Perubahan dalam pengukuran kewajibanpembongkaran yang timbul dariperubahan estimasi waktu atau jumlahpengeluaran sumber daya ekonomis(contohnya: arus kas) yang diperlukanuntuk menyelesaikan kewajiban tersebut,atau perubahan dalam tingkat diskonto,akan ditambahkan pada atau dikurangkandari, harga perolehan aset yangbersangkutan pada tahun berjalan.Jumlah yang dikurangkan dari hargaperolehan aset tidak boleh melebihijumlah tercatatnya. Jika penurunan dalamliabilitas melebihi nilai tercatat aset,kelebihan tersebut segera diakui dalamlaba rugi. Jika penyesuaian tersebutmenghasilkan penambahan pada hargaperolehan aset, Grup akanmempertimbangkan apakah hal inimengindikasikan bahwa nilai tercatat asetyang baru mungkin tidak bisa dipulihkansecara penuh. Jika terdapat indikasitersebut, Grup akan melakukan pengujianpenurunan nilai terhadap aset tersebutdengan melakukan estimasi atas nilaiyang dapat dipulihkan dan akan mencatatkerugian dari penurunan nilai, jika ada.

The changes in the measurement ofdecommissioning obligations that resultfrom changes in the estimated timing oramount of any outflow of resourcesembodying economic benefits (e.g. cashflow) required to settle the obligations, ora change in the discount rate will beadded to or deducted from, the cost ofthe related asset in the current year. Theamount deducted from the cost of theasset should not exceed its carryingamount. If a decrease in the liabilityexceeds the carrying amount of theasset, the excess is recognisedimmediately in profit or loss. If theadjustment results in an addition to thecost of an asset, the Group will considerwhether this is an indication that the newcarrying amount of the asset may not befully recoverable. If there is any suchindication, the Group will test the assetfor impairment by estimating itsrecoverable amount and will record theimpairment losses incurred, if any.

(ii) Provisi lain-lain (ii) Other provisions

Provisi untuk biaya restrukturisasi,tuntutan hukum, hal-hal yang berkaitandengan lingkungan yang tidak berkaitandengan penarikan aset, reklamasi danpenutupan area pertambangan danlainnya diakui ketika:

Provision for restructuring costs, legalclaims, environmental issues that maynot involve the retirement of an asset,reclamation and closure of mining areasand others is recognised when:

Grup memiliki kewajiban hukum ataukonstruktif saat kini sebagai akibatdari peristiwa masa lalu;

the Group has a present legal orconstructive obligation as a result ofpast events;

kemungkinan arus keluar sumberdaya diperlukan untukmenyelesaikan kewajiban tersebut;dan

it is probable that an outflow ofresources will be required to settlethe obligation; and

jumlahnya dapat diestimasi secaraandal.

the amount can be reliablyestimated.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/40 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

r. Provisi (lanjutan) r. Provision (continued)

(ii) Provisi lain-lain (lanjutan) (ii) Other provisions (continued)

Jika terdapat sejumlah kewajiban serupa,maka kemungkinan arus keluar untukmenyelesaikan kewajiban tersebutditentukan dengan mempertimbangkansecara keseluruhan kelompok kewajiban.Walaupun kemungkinan arus keluaruntuk setiap pos kewajiban tersebut kecil,dapat saja terdapat kemungkinan besardibutuhkan arus keluar sumber dayauntuk menyelesaikan kelompokkewajiban secara keseluruhan. Jika halitu terjadi, maka provisi diakui.

Where there are a number of similarobligations, the likelihood that an outflowwill be required in settlement isdetermined by considering the class ofobligations as a whole. Although thelikelihood of an outflow for any one itemmay be small, it may well be probablethat some outflow of resources will beneeded to settle the class of obligationsas a whole. If that is the case, a provisionis recognised.

Provisi diukur pada nilai kini dariperkiraan pengeluaran yang diperlukanuntuk menyelesaikan kewajiban denganmenggunakan tingkat diskonto sebelumpajak, yang mencerminkan penilaianpasar kini atas nilai waktu uang dan risikoyang terkait dengan kewajiban tersebut.Peningkatan provisi yang sehubungandengan berlalunya waktu diakui sebagaibiaya keuangan.

Provisions are measured at the presentvalue of the expenditure expected to berequired to settle the obligation using apre-tax rate that reflects current marketassessments of the time value of moneyand the risks specific to the obligation.Increase in the provision due to thepassage of time is recognised as afinance cost.

s. Pinjaman s. Borrowings

Pinjaman diakui pada awalnya sebesar nilaiwajar, dikurangi dengan biaya transaksi yangterjadi. Pinjaman kemudian dicatat sebesarbiaya perolehan diamortisasi; selisih antarahasil perolehan (dikurangi dengan biayatransaksi) dan nilai penarikan diakui dalamlaba rugi selama periode pinjaman denganmenggunakan metode suku bunga efektif.

Borrowings are recognised initially at their fairvalue, net of any transaction costs incurred.Borrowings are subsequently carried atamortised cost; any difference between theproceeds (net of transaction costs) and theredemption value is recognised in profit orloss over the period of the borrowing, usingthe effective interest method.

Biaya-biaya yang dibayar untuk mendapatkanfasilitas pinjaman diakui sebagai biayatransaksi pinjaman tersebut, apabila besarkemungkinan akan dilakukan penarikan atassebagian atau seluruh fasilitas tersebut.Dalam hal ini, biaya tersebut ditangguhkansampai dilakukan penarikan. Apabila tidakterdapat bukti bahwa kemungkinan besarakan dilakukan penarikan atas sebagian atauseluruh fasilitas tersebut, biaya tersebutdikapitalisasi sebagai biaya dibayar dimukauntuk biaya keuangan dan diamortisasiselama periode fasilitas terkait.

Fees paid on the establishment of loanfacilities are recognised as transaction costsof the loan to the extent that it is probable thatsome or all of the facility will be drawn down.In this case, the fee is deferred until thedrawdown occurs. To the extent that there isno evidence that it is probable that some or allof the facility will be drawn down, the fee iscapitalised as a prepayment for financing costand amortised over the period of the facility towhich it relates.

Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitasjangka pendek kecuali Grup memiliki haktanpa syarat untuk menunda pembayaranliabilitas selama paling tidak 12 bulan setelahtanggal pelaporan.

Borrowings are classified as current liabilitiesunless the Group has an unconditional right todefer the settlement of the liability for at least12 months after the reporting date.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/41 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

t. Biaya pinjaman t. Borrowing costs

Biaya pinjaman baik yang secara langsungataupun tidak langsung dapat diatribusikandengan akuisisi, konstruksi atau produksi asetkualifikasian, dikapitalisasi sebagai bagianbiaya perolehan aset tersebut sampai asettersebut siap untuk digunakan sesuai denganmaksudnya atau dijual. Untuk pinjaman yangdapat diatribusi secara langsung pada suatuaset kualifikasian, jumlah yang dikapitalisasiadalah sebesar biaya pinjaman yang terjadiselama tahun berjalan, dikurangi pendapataninvestasi jangka pendek dari pinjamantersebut. Untuk pinjaman yang tidak dapatdiatribusi secara langsung pada suatu asetkualifikasian, jumlah biaya pinjaman yangdikapitalisasi ditentukan dengan mengalikantingkat kapitalisasi dengan pengeluaran untukaset kualifikasian. Entitas menghentikankapitalisasi biaya pinjaman ketika secarasubstansial seluruh aktivitas yang diperlukanuntuk mempersiapkan aset kualifikasian telahselesai.

Borrowing costs either directly or indirectlyattributable to the acquisition, construction orproduction of a qualifying asset arecapitalised as part of the cost of that assetuntil such time as the asset is substantiallyready for its intended use or sale. Forborrowings directly attributable to a qualifyingasset, the amount to be capitalised isdetermined as the actual borrowing costsincurred during the year, less any incomeearned on the temporary investment of suchborrowings. For borrowings that are notdirectly attributable to a qualifying asset, theamount to be capitalised is determined byapplying a capitalisation rate to the amountspent on the qualifying asset. An entity shallcease capitalising borrowing costs whensubstantially all of the activities necessary toprepare the qualifying asset are complete.

Semua biaya pinjaman lainnya diakui dalamlaba rugi pada periode dimana biaya-biayatersebut terjadi.

All other borrowing costs are recognised inprofit or loss in the period in which they areincurred.

u. Imbalan kerja karyawan u. Employee benefits

(i) Imbalan pasca kerja (i) Post employment benefits

Skema pensiun diklasifikasikan sebagaiprogram iuran pasti atau program imbalanpasti, tergantung pada substansi ekonomisyarat dan kondisi utama programtersebut. Program iuran pasti adalahprogram pensiun yang mewajibkan Grupmembayar sejumlah iuran tertentukepada entitas terpisah. Grup tidakmemiliki kewajiban hukum ataukonstruktif untuk membayar iuran lebihlanjut jika entitas tersebut tidak memilikiaset yang cukup untuk membayar seluruhimbalan atas jasa yang diberikan pekerjapada tahun berjalan dan tahun-tahunsebelumnya. Program imbalan pastiadalah program pensiun yang bukanmerupakan program iuran pasti. Programimbalan pasti adalah program pensiunyang menentukan jumlah imbalanpensiun yang akan diterima seorangpekerja pada saat pensiun, biasanyaberdasarkan pada satu atau lebih faktorseperti usia, masa kerja, dankompensasi.

Pension schemes are classified as eitherdefined contribution plans or definedbenefit plans, depending on theeconomic substance of the plan asderived from its principal terms andconditions. A defined contribution plan isa pension plan under which the Grouppays fixed contributions into a separateentity. The Group has no legal orconstructive obligations to pay furthercontributions if the fund does not holdsufficient assets to pay all employees thebenefits relating to employee service inthe current and prior years. A definedbenefit plan is a pension plan that is not adefined contribution plan. Typically,defined benefit plans define an amount ofpension benefit that an employee willreceive on retirement, usually dependenton one or more factors such as age,years of service and compensation.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/42 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

u. Imbalan kerja karyawan (lanjutan) u. Employee benefits (continued)

(i) Imbalan pasca kerja (lanjutan) (i) Post employment benefits (continued)

Grup harus mencadangkan jumlah minimalimbalan pensiun sesuai denganUndang-undang KetenagakerjaanNo. 13/2003 (“UU Ketenagakerjaan”) atauKontrak Kerja Bersama (“KKB”), mana yanglebih tinggi. Karena UU Ketenagakerjaanatau KKB menentukan rumus tertentu untukmenghitung jumlah minimal imbalanpensiun, pada dasarnya, program pensiunberdasarkan UU Ketenagakerjaan atauKKB adalah program imbalan pasti.Program manfaat pasti adalah programpensiun yang ditentukan berdasarkanjumlah imbalan pensiun yang akan diterimaseorang pekerja pada saat pensiun,biasanya tergantung oleh satu faktor ataulebih, misalnya usia, masa bekerja dankompensasi.

The Group is required to provide aminimum amount of pension benefit inaccordance with Labour Law No. 13/2003(the “Labour Law”) or the Group’s CollectiveLabour Agreement (the “CLA”), whicheveris higher. Since the Labour Law or the CLAsets the formula for determining theminimum amount of benefits, in substancepension plans under the Labour Law or theCLA represent defined benefit plans. Adefined benefit plan is a pension plan that isdefined as an amount of pension benefitthat an employee will receive on retirement,usually dependent on one or more factorssuch as age, years of service andcompensation.

Sehubungan dengan program imbalanpasti, liabilitas diakui pada laporan posisikeuangan konsolidasian sebesar nilai kinikewajiban imbalan pasti pada akhir periodepelaporan dikurangi nilai wajar asetprogram, bersama dengan penyesuaianuntuk keuntungan atau kerugian aktuarialdan biaya jasa lalu yang belum diakui.Kewajiban imbalan pasti dihitung setiaptahun oleh aktuaris independen denganmenggunakan metode Projected UnitCredit. Nilai kini kewajiban imbalan pastiditentukan dengan mendiskontokan aruskas keluar yang diestimasi denganmenggunakan tingkat bunga obligasikorporat berkualitas tinggi yangdidenominasikan dalam mata uang dimanaimbalan akan dibayarkan dan memilikijangka waktu jatuh tempo mendekati jangkawaktu kewajiban pensiun. Apabila tidakterdapat pasar aktif untuk obligasi korporattersebut, digunakan bunga obligasipemerintah.

The liability recognised in the consolidatedstatement of financial position in respect ofdefined benefit pension plans is the presentvalue of the defined benefit obligation at theend of the reporting period less the fairvalue of plan assets, together withadjustments for unrecognised actuarialgains or losses and past service costs. Thedefined benefit obligation is calculatedannually by independent actuaries usingthe Projected Unit Credit method. Thepresent value of the defined benefitobligation is determined by discounting theestimated future cash outflows using theinterest rates of high quality corporatebonds that are denominated in the currencyin which the benefits will be paid, and thathave terms of maturity approximating to theterms of the related pension obligations.When there is no deep market for suchbonds, the market rates of governmentbonds are used.

Beban yang diakui dalam laba rugitermasuk biaya jasa kini, biaya keuangan,amortisasi biaya jasa lalu, dankeuntungan dan kerugian aktuarial.

Expenses charged to profit or lossinclude current service costs, financecosts, amortisation of past service costsand actuarial gains and losses.

Biaya jasa lalu diakui segera dalam labarugi, kecuali perubahan pada programpensiun bergantung kepada kondisipekerja memberikan jasanya selamaperiode tertentu (periode vesting). Dalamhal ini, biaya jasa lalu diamortisasimenggunakan metode garis lurus selamaperiode vesting.

Past-service costs are recognisedimmediately in profit or loss, unless thechanges to the pension plan areconditional upon the employeesremaining in service for a specified periodof time (the vesting period). In this case,the past-service costs are amortised on astraight-line basis over the vesting period.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/43 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

u. Imbalan kerja karyawan (lanjutan) u. Employee benefits (continued)

(i) Imbalan pasca kerja (lanjutan) (i) Post employment benefits (continued)

Keuntungan dan kerugian aktuarial yangtimbul dari penyesuaian pengalaman danperubahan asumsi-asumsi aktuarial, yangmelebihi dari jumlah yang lebih besarantara 10% nilai wajar aset program atau10% nilai kini kewajiban imbalan pasti,dibebankan atau dikreditkan pada labarugi selama rata-rata sisa masa kerjayang diharapkan dari para pekerja.

Actuarial gains and losses arising fromexperience adjustments and changes inactuarial assumptions, in excess of thegreater of 10% of the fair value of planassets or 10% of the present value of thedefined benefit obligation, are charged orcredited to profit or loss over theemployees expected average remainingworking lives.

Untuk program iuran pasti, Grupmembayar iuran kepada programasuransi pensiun yang dikelola olehpublik atau swasta, dengan dasar wajib,kontraktual dan sukarela. Grup tidakmemiliki kewajiban membayar lebih lanjutjika iuran tersebut telah dibayarkan. Iurantersebut diakui sebagai beban imbalankerja ketika jatuh tempo. Iuran dibayardimuka diakui sebagai aset sepanjangpengembalian dana atau penguranganpembayaran masa depan dimungkinkan.

For defined contribution plans the Grouppays contributions to publicly or privatelyadministered pension insurance plans ona mandatory, contractual or voluntarybasis. The Group has no further paymentobligations once the contributions havebeen paid. The contributions arerecognised as employee benefitexpenses when they become due.Prepaid contributions are recognised asan asset to the extent that a cash refundor a reduction in the future payments isavailable.

(ii) Pesangon pemutusan kontrak kerja (ii) Termination benefits

Pesangon pemutusan kontrak kerjaterutang ketika Grup memberhentikanhubungan kerja sebelum usia pensiunnormal atau ketika pekerja menerimapenawaran mengundurkan diri secarasukarela dengan kompensasi imbalanpesangon. Grup mengakui pesangonpemutusan kontrak kerja ketika dapatditunjukkan bahwa Grup berkomitmenuntuk melakukan pemberhentian yangditunjukkan dengan perencanaan yangrinci dan formal untuk memutuskanhubungan kerja dengan karyawan.Pesangon yang jatuh tempo lebih dari12 bulan setelah akhir tahun pelaporanharus didiskontokan ke nilai masa kini.

Termination benefits are payable whenan employee’s employment is terminatedby the Group before the normalretirement date, or whenever anemployee accepts voluntary redundancyin exchange for these benefits. TheGroup recognises termination benefitswhen it is demonstrably committed to atermination and the entity has a detailedformal plan to terminate the employmentof current employees without possibilityof withdrawal. Benefits falling due morethan 12 months after the end of thereporting year are discounted to theirpresent value.

v. Modal saham v. Share capital

Saham biasa dikelompokkan sebagai ekuitas. Ordinary shares are classified as equity.

Biaya langsung yang berkaitan denganpenerbitan saham baru disajikan sebagaipengurang ekuitas, setelah dikurangi pajak,dari jumlah yang diterima.

Incremental costs directly attributable to theissue of new shares are shown in equity as adeduction, net of tax, from the proceeds.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/44 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

w. Laba bersih per saham w. Earnings per share

Laba bersih per saham dasar dihitung denganmembagi laba tahun berjalan yangdiatribusikan kepada pemegang sahamPerusahaan dengan jumlah rata-ratatertimbang saham biasa yang beredar padatahun berjalan.

Basic earnings per share are calculated bydividing the profit for the year attributable tothe equity holders of the Company by theweighted-average number of ordinary sharesoutstanding during the year.

Laba bersih per saham dilusian dihitungdengan membagi laba tahun berjalan yangdiatribusikan kepada pemilik entitas indukPerusahaan yang telah disesuaikan denganbiaya keuangan dan keuntungan ataukerugian selisih kurs atas utang obligasikonversi, serta pengaruh pajak yangbersangkutan, dengan jumlah tertimbangsaham yang ditempatkan dan disetor penuhselama tahun yang bersangkutan,berdasarkan asumsi bahwa semua opsi telahdilaksanakan dan seluruh utang obligasikonversi telah dikonversikan.

Diluted earnings per share are calculated bydividing the profit for the year attributable toowners of the parent of the Companyadjusted for finance costs and foreignexchange gains or losses on convertiblebonds and their related tax effects, by theweighted-average number of issued and fullypaid-up shares during the year, assuming thatall options have been exercised and allconvertible bonds have been converted.

x. Pembagian dividen x. Dividend distributions

Pembagian dividen kepada pemegang sahamPerusahaan diakui sebagai liabilitas dalamlaporan keuangan konsolidasian dalamperiode ketika pembagian dividen telahdiumumkan.

Dividend distributions to the Company’sshareholders are recognised as liabilities inthe consolidated financial statements in theperiod when the dividends declared.

y. Kombinasi bisnis entitas sepengendali y. Business combinations of entities undercommon control

Kombinasi bisnis entitas sepengendalidibukukan menggunakan metode penyatuankepemilikan (pooling-of-interest).

Business combinations of entities undercommon control are accounted for using thepooling-of-interests method.

Selisih antara harga konsiderasi yang diterimadengan nilai tercatat setiap transaksirestrukturisasi antara entitas sepengendalidibukukan sebagai bagian tambahan modaldisetor dalam bagian ekuitas di laporan posisikeuangan konsolidasian.

The difference between the considerationreceived and the carrying value of eachrestructuring transaction among entities undercommon control is recorded as part ofadditional paid-in capital in the equity sectionof the consolidated statement of financialposition.

z. Pengakuan pendapatan dan beban z. Revenue and expense recognition

Pendapatan terdiri dari nilai wajar imbalanyang diterima atau akan diterima untukpenjualan barang dan jasa dalam aktivitasnormal usaha Grup. Pendapatan disajikanneto setelah dikurangi Pajak PertambahanNilai (“PPN”), retur, potongan penjualan, dandiskon dan setelah mengeliminasi pendapatanintra kelompok usaha.

Revenue comprises the fair value of theconsideration received or receivable for thesale of goods and services in the ordinarycourse of the Group’s activities. Revenue isshown net of Value-Added Tax (“VAT”),returns, rebates and discounts and aftereliminating intra-group sales.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/45 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

z. Pengakuan pendapatan dan beban(lanjutan)

z. Revenue and expense recognition(continued)

Grup mengakui pendapatan ketika jumlahpendapatan dapat diukur secara andal, besarkemungkinan manfaat ekonomik masa depanakan mengalir kepada entitas dan kriteriatertentu telah dipenuhi untuk setiap aktivitasGrup seperti dijelaskan dibawah ini. Grupmenggunakan hasil historis dalam penentuanestimasi, dengan mempertimbangkan tipepelanggan, tipe transaksi dan persyaratansetiap transaksi sebagai dasar estimasi.

The Group recognises revenue when theamount of revenue can be reliably measured;it is probable that future economic benefits willflow to the entity; and when specific criteriahave been met for each of the Group’sactivities as described below. The Groupbases its estimates on historical results,taking into consideration the type of customer,the type of transaction and the specifics ofeach arrangement.

i. Penjualan batubara i. Sales of coal

Pendapatan dari penjualan batubaradiakui jika seluruh kondisi berikutterpenuhi:

Revenue from coal sales is recognisedwhen all of the following conditions arefulfilled:

- Grup telah memindahkan risiko danmanfaat kepemilikan batubarasecara signifikan kepada pembeli;

- the Group has transferred to thebuyer the significant risks andrewards of ownership of the coal;

- Grup tidak lagi melanjutkanpengelolaan yang biasanya terkaitdengan kepemilikan atas batubaraataupun melakukan pengendalianefektif atas batubara yang dijual;

- the Group retains neither continuingmanagerial involvement nor effectivecontrol over the coal sold;

- jumlah pendapatan dapat diukursecara andal;

- the amount of revenue can bemeasured reliably;

- kemungkinan besar manfaatekonomik yang terkait dengantransaksi tersebut akan mengalir keGrup; dan

- it is probable that the economicbenefits associated with thetransaction will flow to the Group;and

- biaya yang terjadi atau akan terjadisehubungan transaksi penjualantersebut dapat diukur secara andal.

- the costs incurred or to be incurredwith respect to the sales transactioncan be measured reliably.

Terpenuhinya kondisi tersebut tergantungpersyaratan penjualan dengan setiappelanggan. Secara umum risiko danmanfaat dianggap telah berpindah kepelanggan ketika terjadi transferkepemilikan dan risiko kerugian yangdiasuransi.

The satisfaction of these conditionsdepends on the terms of trade withindividual customers. Generally the risksand rewards are considered to betransferred to the customer when the titleand insurable risk of loss are transferred.

Sebagai tambahan, penjualan batubaraGrup dapat tergantung penyesuaianberdasarkan inspeksi terhadappengiriman oleh pelanggan. Dalam hal ini,penjualan diakui berdasarkan estimasiterbaik Grup terhadap kualitas dan/ataukuantitas saat pengiriman, danpenyesuaian kemudian dicatat dalamakun pendapatan. Secara historis,perbedaan antara kualitas dan kuantitasestimasi dan/atau aktual tidak signifikan.

The Group’s coal sales can be subject toadjustment based on the inspection ofshipments by the customer. In thesecases, revenue is recognised based onthe Group’s best estimate of the gradeand/or quantity at the time of shipment,and any subsequent adjustments arerecorded against revenue. Historically,the differences between estimated andactual grade and/or quantity are notsignificant.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/46 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

z. Pengakuan pendapatan dan beban(lanjutan)

z. Revenue and expense recognition(continued)

ii. Pendapatan jasa penambangan danlogistik

ii. Rendering of mining and logisticsservices

Bila suatu transaksi penjualan jasa dapatdiestimasi dengan andal, pendapatansehubungan dengan transaksi tersebutdiakui dengan mengacu pada tingkatpenyelesaian transaksi tersebut padatanggal laporan posisi keuangankonsolidasian. Hasil transaksi dapatdiestimasi dengan andal pada saatterpenuhinya seluruh kondisi berikut:

When the outcome of a transactioninvolving the rendering of services can beestimated reliably, revenue associatedwith the transaction is recognised withreference to the stage of completion ofthe transaction at the consolidatedstatement of financial position date. Theoutcome of a transaction can beestimated reliably when all of thefollowing conditions are met:

- jumlah pendapatan dapat diukursecara andal;

- the amount of revenue can bemeasured reliably;

- besar kemungkinan manfaatekonomi sehubungan dengantransaksi tersebut akan mengalir keGrup;

- it is probable that the economicbenefits associated with thetransaction will flow to the Group;

- tingkat penyelesaian dari suatutransaksi pada akhir tahun pelaporandapat diukur secara andal; dan

- the stage of completion of thetransaction at the end of thereporting year can be measuredreliably; and

- biaya yang terjadi untuk transaksidan untuk menyelesaikan transaksitersebut dapat diukur dengan andal.

- the costs incurred for the transactionand the costs to complete thetransaction can be measuredreliably.

Bila hasil transaksi penjualan jasa tidakdapat diestimasi dengan andal,pendapatan yang diakui hanya sebesarbeban yang telah diakui yang dapatdiperoleh kembali.

When the outcome of a transactioninvolving the rendering of services cannotbe estimated reliably, revenue isrecognised only to the extent of therecognised expenses that arerecoverable.

iii. Pendapatan penjualan listrik iii. Sales of electricity

Pendapatan yang dihasilkan daripenjualan listrik diakui ketika keluaranlistrik telah dikirimkan ke pelanggan.

Revenues generated from sales ofelectricity are recognised when theelectrical output is delivered to thecustomers.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/47 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

z. Pengakuan pendapatan dan beban(lanjutan)

z. Revenue and expense recognition(continued)

iv. Pendapatan bunga iv. Interest income

Pendapatan bunga diakui denganmenggunakan metode suku bunga efektif.Ketika pinjaman atau piutang mengalamipenurunan nilai, Grup mengurangi nilaitercatat pinjaman dan piutang tersebutmenjadi jumlah terpulihkannya, yakniestimasi arus kas masa depan yangdidiskontokan berdasarkan suku bungaefektif awal dari instrumen tersebut, danterus mengamortisasi diskonto sebagaipendapatan bunga. Pendapatan bungaatas pinjaman dan piutang yangmengalami penurunan nilai diakuimenggunakan suku bunga efektif awal.

Interest income is recognised using theeffective interest method. When a loan orreceivable is impaired, the Groupreduces the carrying amount to itsrecoverable amount, being the estimatedfuture cash flow discounted at the originaleffective interest rate of the instrument,and continues to unwind the discount asinterest income. Interest income onimpaired loans and receivables isrecognised using the original effectiveinterest rate.

v. Pendapatan sewa v. Rental income

Pendapatan sewa dari sewa operasi(setelah dikurangi insentif kepada lessee)diakui menggunakan metode garis lurusselama masa sewa.

Rental income from operating leases (netof any incentives given to the lessee) isrecognised on a straight-line basis overthe lease term.

Beban diakui pada saat terjadinya denganbasis akrual.

Expenses are recognised as incurred on anaccruals basis.

aa. Pajak penghasilan kini dan tangguhan aa. Current and deferred income tax

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajaktangguhan. Pajak diakui dalam laba rugi,kecuali jika pajak itu terkait dengan kejadianatau transaksi yang diakui di pendapatankomprehensif lainnya atau langsung diakui keekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut masing-masing beban pajak juga diakui padapendapatan komprehensif lainnya atau secaralangsung dicatat ke ekuitas.

The tax expense comprises current anddeferred tax. Tax is recognised in profit orloss, except to the extent that it relates toitems recognised in other comprehensiveincome or directly in equity. In this case, thetax expense is also recognised in othercomprehensive income or directly in equity,respectively.

Beban pajak kini dihitung berdasarkanperaturan perpajakan yang berlaku padatanggal pelaporan keuangan, di negaradimana Perusahaan dan entitas anaknyaberoperasi dan menghasilkan pendapatankena pajak. Khusus untuk Adaro, tarif pajakyang digunakan adalah sebesar 45% sesuaidengan PKP2B. Manajemen secara periodikmengevaluasi posisi yang diambil dalam SuratPemberitahuan Tahunan sehubungan dengansituasi dimana aturan pajak yang berlakumembutuhkan interpretasi atas peraturanpajak yang berlaku. Jika perlu, manajemenmenentukan provisi dibentuk berdasarkanjumlah yang diharapkan akan dibayar padaotoritas pajak.

The current income tax charge is calculatedon the basis of the tax laws enacted as at thereporting date in the countries where theCompany and its subsidiaries operate andgenerate taxable income. Specifically forAdaro, the tax rate used is 45% as stipulatedin its CCA. Management periodicallyevaluates the positions taken in Annual TaxReturns with respect to situations in which theapplicable tax regulations are subject tointerpretation. It establishes a provision whereappropriate on the basis of the amountsexpected to be paid to the tax authorities.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/48 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

aa. Pajak penghasilan kini dan tangguhan(lanjutan)

aa. Current and deferred income tax(continued)

Untuk pendapatan yang menjadi subjek pajakpenghasilan final, beban pajak penghasilandiakui secara proporsional dengan jumlahpendapatan akuntansi yang diakui padaperiode berjalan. Selisih antara jumlah pajakpenghasilan terutang dan jumlah yangdibebankan sebagai pajak kini dalamperhitungan laba rugi diakui sebagai pajakdibayar dimuka atau pajak yang masih harusdibayar.

For income which is subject to final tax,income tax expense is recognisedproportionally with the accounting revenuerecognised in the current period. Thedifference between the amount of tax payableand the amount charged as current tax for thecalculation of profit or loss is recognised asprepaid tax or accrued tax.

Pajak penghasilan tangguhan diakui, denganmenggunakan metode balance sheet liabilityuntuk semua perbedaan temporer antaradasar pengenaan pajak aset dan liabilitasdengan nilai tercatatnya pada laporankeuangan konsolidasian. Namun, liabilitaspajak tangguhan tidak diakui jika timbul daripengakuan awal goodwill; atau pada saatpengakuan awal suatu aset atau liabilitasyang timbul dari transaksi selain kombinasibisnis yang pada saat transaksi tersebut tidakmempengaruhi laba rugi akuntansi maupunlaba rugi kena pajak. Pajak penghasilantangguhan, kecuali Adaro, ditentukanmenggunakan tarif pajak yang berlaku atauyang secara substansial telah berlaku padaakhir periode pelaporan dan diharapkanditerapkan jika aset pajak penghasilantangguhan direalisasikan atau liabilitas pajaktangguhan diselesaikan. Tarif pajak yangdigunakan Adaro adalah sebesar, sesuaidengan PKP2B, 45%.

Deferred income tax is recognised, using thebalance sheet liability method, on temporarydifferences arising between the tax bases ofassets and liabilities and their carryingamounts in the consolidated financialstatements. However, deferred tax liabilitiesare not recognised if they arise from the initialrecognition of goodwill; deferred income tax isnot accounted for if it arises from the initialrecognition of an asset or liability in atransaction other than a business combinationthat at the time of the transaction affectsneither accounting nor taxable profit or loss.Deferred income tax is determined, except forAdaro, using tax rates that have been enactedor substantially enacted at the start of thereporting period and are expected to applywhen the related deferred income tax asset isrealised or the deferred income tax liability issettled. The tax rate used by Adaro is, inaccordance with the CCA, 45%.

Aset pajak penghasilan tangguhan diakuihanya jika besar kemungkinan jumlahpenghasilan kena pajak di masa depan akanmemadai untuk dikompensasi denganperbedaan temporer yang masih dapatdigunakan.

Deferred income tax assets are recognisedonly to the extent that it is probable that futuretaxable profits will be available against whichthe temporary differences can be utilised.

Atas perbedaan temporer dalam investasipada entitas anak dan asosiasi, dibentukpajak penghasilan tangguhan, kecuali untukliabilitas pajak tangguhan dimana saatpembalikan perbedaan sementaradikendalikan oleh Grup dan sangat mungkinperbedaan temporer tidak akan dibalik dimasa mendatang.

Deferred income tax is provided on temporarydifferences arising on investment insubsidiaries and associates, except fordeferred income tax liability where the timingof the reversal of temporary difference iscontrolled by the Group and it is probable thatthe temporary difference will not be reversedin the foreseeable future.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/49 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

aa. Pajak penghasilan kini dan tangguhan(lanjutan)

aa. Current and deferred income tax(continued)

Aset dan liabilitas pajak penghasilantangguhan dapat saling hapus jika terdapathak yang berkekuatan secara hukum untukmelakukan saling hapus antara aset pajak kinidengan liabilitas pajak kini dan apabila asetdan liabilitas pajak penghasilan tangguhandikenakan oleh otoritas perpajakan yangsama, baik atas entitas kena pajak yang samaataupun berbeda dan adanya niat untukmenyelesaikan saldo-saldo tersebut secaraneto.

Deferred income tax assets and liabilities areoffset when there is a legally enforceable rightto offset current tax assets against current taxliabilities and when the deferred income taxesassets and liabilities relate to income taxeslevied by the same taxation authority on eitherthe same taxable entity or different taxableentities where there is an intention to settlethe balances on a net basis.

Selain pajak penghasilan, Grup juga mengakuibentuk pajak yang lain yang dihitungberdasarkan produksi atau pendapatan.(royalti). Iuran eksploitasi dan royalti dianggapsebagai pajak penghasilan apabila merekamemiliki karakteristik sebagai pajakpenghasilan. Hal ini dipertimbangkandemikian apabila dipersyaratkan olehpemerintah dan jumlah terutang didasarkanpada penghasilan kena pajak daripadakuantitas fisik yang diproduksi ataupersentase dari penjualan. Untuk perjanjianyang demikian, pajak penghasilan dan pajakpenghasilan ditangguhkan akan dicatatdengan sesuai dengan penjelasan di atasuntuk bentuk lain perpajakan. Kewajiban yangtimbul dari ketentuan iuran eksploitasi atauroyalti tidak memenuhi kriteria sebagai pajakpenghasilan, sehingga diakui sebagai provisidan dicatat sebagai beban pokok pendapatan.

In addition to income tax, the Group alsorecognises other types of taxes that arecalculated based on production or revenue(i.e. royalty fees). Exploitation fees and royaltyfees are accounted for as income taxes whenthey have the characteristics of an incometax. This is considered to be the case whenthe tax is imposed by governmental authorityand the amount payable is based on taxableincome rather than on physical quantitiesproduced or a percentage of revenue. Forsuch arrangements, current and deferredincome tax is provided for on the same basisas described above for other forms of taxationObligations arising from exploitation fees orroyalty arrangements do not satisfy thesecriteria, and therefore are recognised ascurrent provisions and included in cost ofrevenue.

bb. Laporan segmen bb. Segment reporting

Segmen operasi dilaporkan dengan cara yangkonsisten dengan pelaporan internal yangdiberikan kepada pengambil keputusanoperasional. Direksi merupakan pengambilkeputusan operasional yang bertanggungjawab untuk mengalokasikan sumber dayadan menilai kinerja segmen operasi danmembuat keputusan strategis.

Operating segments are reported in a mannerconsistent with the internal reporting providedto the chief operating decision-maker. Thechief operating decision-maker, who isresponsible for allocating resources andassessing performance of the operatingsegments and making strategic decisions, hasbeen identified as the Board of Directors.

3. PENYAJIAN KEMBALI ATAS AKUN-AKUNLAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

3. RESTATEMENT OF ACCOUNTS IN THECONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Dewan Standar Akuntansi Keuangan Indonesiamenerbitkan ISAK No. 29 “Biaya PengupasanLapisan Tanah Tahap Produksi pada PertambanganTerbuka” yang disyaratkan untuk diaplikasikan untuktahun buku yang dimulai pada atau setelah 1 Januari2014. Grup telah mengadopsi intepretasi ini sesuaidengan ketentuan transisi yang disyaratkan dalamISAK No. 29.

The Indonesian Financial Accounting StandardsBoard issued IFAS No. 29, “Stripping Costs in theProduction Phase of a Surface Mine” which isrequired to be applied for financial years beginningon or after 1 January 2014. The Group has adoptedthis intepretation in accordance with the transitionalprovisions of IFAS No. 29.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/50 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

3. PENYAJIAN KEMBALI ATAS AKUN-AKUNLAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN(lanjutan)

3. RESTATEMENT OF ACCOUNTS IN THECONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS(continued)

Terdapat dua perubahan utama terhadap kebijakanakuntansi Grup yang sebelumnya atas penerapandari ISAK No. 29. Pertama, pengakuan awal dariaset aktivitas pengupasan lapisan tanah (jika ada)dan amortisasi selanjutnya ditentukan berdasarkankomponen badan batubara yang teridentifikasi dantidak berdasarkan keseluruhan operasi tambang.Kedua, setelah pengakuan awal, aset diamortisasimenggunakan metode unit produksi selamaekspektasi masa manfaat dari komponen badanbatubara yang teridentifikasi yang menjadi lebihmudah diakses sebagai akibat dari aktivitas lapisanpengupasan tanah, kecuali terdapat metode lainyang lebih tepat, daripada diakui sebagai biayaoperasi berdasarkan ekspektasi rasio pengupasan.

There are two key changes to the Group’s previousaccounting policy as a result of the adoption of IFASNo. 29. Firstly, the initial recognition of the strippingasset (if any) and subsequent amortisation isdetermined by reference to components of the coalbody rather than by reference to the entire operation.Secondly, the asset is amortised subsequently usingthe unit-of-production method over the expecteduseful life of the identified component of the coalbody that becomes more accessible as a result ofthe stripping activity, unless another method is moreappropriate, rather than as a charge to operatingcosts based on an expected stripping ratio.

Ketentuan transisi dari ISAK No. 29 mensyaratkanpenerapan dari tanggal 1 Januari 2013, sebagaipermulaan dari periode sajian terawal dari laporankeuangan konsolidasian. Setiap saldo aset yangsebelumnya telah diakui yang dihasilkan dariaktivitas pengupasan lapisan tanah yang dilakukanselama tahap produksi (aset pengupasan lapisantanah terdahulu) diklasifikasikan kembali sebagaibagian dari aset yang telah ada yang terkait denganaktivitas pengupasan lapisan tanah, sejauh asetpengupasan lapisan tanah terdahulu tersebut dapatdikaitkan dengan badan batubara yang dapatdikaitkan dengan aset pengupasan lapisan tanahterdahulu. Saldo tersebut diamortisasi selama umurmanfaat ekspektasian dari badan batubara yangteridentifikasi yang terkait dengan setiap saldo asetpengupasan lapisan tanah terdahulu.

The transitional provisions of IFAS No. 29 requirethat it should be applied from 1 January 2013, beingthe beginning of the earliest period presented in theconsolidated financial statements. Any previouslyrecognised asset balance that resulted from strippingactivity (predecessor stripping asset) shall bereclassified as part of an existing asset to which thestripping asset related, to the extent that thereremains an identifiable component of the coal bodywith which the predecessor stripping asset can beassociated. Such balance shall be amortised overthe remaining useful life of the identified componentof the coal body to which each predecessor strippingasset balance relates.

Jika tidak terdapat komponen badan batubara yangteridentifikasi yang terkait dengan asetpengupasan lapisan tanah terdahulu, maka asettersebut harus di hapuskan dalam saldo awal labaditahan pada permulaan periode sajian pada laporankeuangan konsolidasian, yaitu 1 Januari 2013.

To the extent there is no identifiable component ofthe coal body to which the predecessor strippingasset relates, the asset should be written-off toopening retained earnings at the beginning of theearliest period presented in the consolidatedfinancial statements, being 1 January 2013.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/51 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

3. PENYAJIAN KEMBALI ATAS AKUN-AKUNLAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN(lanjutan)

3. RESTATEMENT OF ACCOUNTS IN THECONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS(continued)

Manajemen telah menelaah biaya pengupasantanah yang telah dikapitalisasi pada tanggal1 Januari 2013 sesuai dengan persyaratan ISAKNo. 29. Sebagai dampak dari penerapan ketentuantransisi terkait interpretasi tersebut, Grup telahmengakui biaya pengupasan tanah ditangguhkanyang tidak dapat dialokasikan sebesar AS$42.808dan dampak pajak sebesar AS$19.264 pada saldolaba - belum dicadangkan awal pada permulaanperiode sajian terawal (1 Januari 2013). Penyesuaianlebih lanjut telah dilakukan terhadap laporankeuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhirpada tanggal 31 Desember 2013 sebagai dampakdari tidak dapat dihubungkannya aset pengupasanlapisan tanah sebelumnya terhadap komponenbatubara yang teridentifikasi. Total saldo laba -belum dicadangkan yang dihapuskan pada tanggal31 Desember 2013 sebagai hasil dari penyesuaianini adalah AS$37.836 dengan dampak pajak sebesarAS$17.026.

Management has reviewed the capitalised deferredstripping costs as at 1 January 2013 in line with therequirements of IFAS No. 29. As a result of applyingthe transitional provisions within the interpretation,the Group has recognised in opening retainedearnings - unappropriated at the beginning ofthe earliest period presented (1 January 2013)US$42,808 of historical unallocatable deferredstripping costs and a related tax effectof US$19,264. Further adjustments have been madeto the consolidated financial statements asof 31 December 2013 to reflect the fact that theprevious recognised stripping asset was unable tobe associated with an identifiable coalcomponent. The total write-off to retained earnings -unappropriated at 31 December 2013 as a result ofthese adjustments is US$37,836 with a related taxeffect of US$17,026.

Sebagai bagian dari adopsi, manajemen telahmembalik penambahan dan amortisasi biayapengupasan lapisan tanah yang ditangguhkan padatahun 2013. Dampak dari hal ini adalah beban pokokpendapatan untuk tahun yang berakhir pada31 Desember 2013 telah menurun, yang berakibatpada peningkatan sebesar AS$2.734 (setelah pajak)dalam total laba komprehensif tahun berjalantersebut.

As part of the adoption, management hasreversed the addition and amortisation of thedeferred stripping costs in 2013. As a result, the costof revenue for the year ended 31 December 2013has been decreased, resulting in a net increase ofUS$2,734 (net of tax) in total comprehensive incomefor the year.

Laporan posisi keuangan konsolidasian Grup padatanggal 1 Januari 2013 yang telah disajikan kembaliadalah sebagai berikut:

The Group’s consolidated statement of financialposition as at 1 January 2013 which has beenrestated is as follows:

Penyesuaianatas penerapan

Jumlah tercatat ISAK No. 29/ Jumlah setelahsebelumnya/ Adjustment due penyesuaian/Previously to adoption of Balance afterreported IFAS No. 29 adjustment

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSBiaya pengupasan

lapisan tanahyang ditangguhkan 42,808 (42,808) - Deferred stripping costs

LIABILITAS TIDAK LANCAR NON-CURRENT LIABILITIESLiabilitas pajak tangguhan 601,089 (19,264) 581,825 Deferred tax liabilities

EKUITAS EQUITYSaldo laba 1,066,661 (23,544) 1,043,117 Retained earnings

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/52 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

3. PENYAJIAN KEMBALI ATAS AKUN-AKUNLAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN(lanjutan)

3. RESTATEMENT OF ACCOUNTS IN THECONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS(continued)

Laporan laba rugi komprehensif konsolidasian Grupuntuk tahun yang berakhir 31 Desember 2013 yangtelah disajikan kembali sebagai berikut:

The Group’s consolidated statement ofcomprehensive income for the year ended31 December 2013 which has been restated is asfollows:

Penyesuaianatas penerapan

Jumlah tercatat ISAK No. 29/ Jumlah setelahsebelumnya/ Adjustment due penyesuaian/Previously to adoption of Balance afterreported IFAS No. 29 adjustment

Beban pokok pendapatan (2,545,956) 4,972 (2,540,984) Cost of revenueLaba bruto 739,186 4,972 744,158 Gross profitLaba usaha 534,285 4,972 539,257 Operating incomeLaba sebelum pajak

penghasilan 419,284 4,972 424,256 Profit before income taxBeban pajak penghasilan (190,021) (2,238) (192,259) Income tax expenseLaba tahun berjalan 229,263 2,734 231,997 Profit for the yearJumlah laba komprehensif Total comprehensive

tahun berjalan 225,411 2,734 228,145 income for the yearLaba tahun berjalan yang Profit for the year

diatribusikan kepada attributable to owners ofpemilik entitas induk 231,231 2,734 233,965 the parent

Total laba rugikomprehensif tahun Total comprehensiveberjalan yang income for the yeardiatribusikan kepada attributable to ownerspemilik entitas induk 226,100 2,734 228,834 of the parent

Laba bersih per saham Earnings per share- dasar 0.00723 0.00008 0.00731 basic -- dilusian 0.00673 0.00008 0.00681 diluted -

Laporan posisi keuangan konsolidasian Grup padatanggal 31 Desember 2013 yang telah disajikankembali adalah sebagai berikut:

The Group’s consolidated statement of financialposition as at 31 December 2013 which has beenrestated is as follows:

Penyesuaianatas penerapan

Jumlah tercatat ISAK No. 29/ Jumlah setelahsebelumnya/ Adjustment due penyesuaian/Previously to adoption of Balance afterreported IFAS No. 29 adjustment

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSBiaya pengupasan

lapisan tanahyang ditangguhkan 37,836 (37,836) - Deferred stripping costs

LIABILITAS TIDAK LANCAR NON-CURRENT LIABILITIESLiabilitas pajak tangguhan 648,760 (17,026) 631,734 Deferred tax liabilities

EKUITAS EQUITYSaldo laba 1,217,607 (20,810) 1,196,797 Retained earnings

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/53 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

4. ESTIMASI DAN PENILAIAN AKUNTANSI YANGPENTING

4. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES ANDJUDGEMENTS

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian yangsesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan diIndonesia mengharuskan manajemen untukmembuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhijumlah aset dan liabilitas yang dilaporkan danpengungkapan aset dan liabilitas kontinjensi padatanggal pelaporan, serta jumlah pendapatan danbeban selama tahun pelaporan. Estimasi, asumsi,dan pertimbangan tersebut dievaluasi secara terusmenerus dan berdasarkan pengalaman historis danfaktor-faktor lainnya, termasuk harapan peristiwa dimasa datang yang diyakini wajar berdasarkankondisi yang ada.

The preparation of the consolidated financialstatements in conformity with Indonesian FinancialAccounting Standards requires management tomake estimates and assumptions that affect thereported amounts of assets and liabilities and thedisclosure of contingent assets and liabilities at thereporting date and the reported amounts of revenueand expenses during the reporting period. Estimates,assumptions and judgements are continuallyevaluated and are based on historical experienceand other factors, including expectations of futureevents that are believed to be reasonable under thecircumstances.

Grup telah mengidentifikasi hal-hal berikut dimanadiperlukan pertimbangan, estimasi dan asumsisignifikan dan dimana hasil aktual dapat berbedadari estimasi tersebut jika menggunakan asumsi dankondisi yang berbeda dan dapat mempengaruhisecara material hasil keuangan atau posisikeuangan konsolidasian Grup yang dilaporkandalam tahun mendatang.

The Group has identified the following matters underwhich significant judgements, estimates andassumptions are made and where actual results maydiffer from these estimates under differentassumptions and conditions and may materiallyaffect the consolidated financial results or financialposition of the Group reported in future years.

- Pajak penghasilan dan pajak lainnya - Income taxes and other taxes

Perhitungan beban pajak penghasilan masing-masing perusahaan dalam Grup memerlukanpertimbangan dan asumsi dalam menentukanpenyisihan modal dan pengurangan beban tertentuselama proses pengestimasian. Secara khusus,perhitungan beban pajak penghasilan Adaromelibatkan penafsiran terhadap Undang-undangdan peraturan perpajakan yang berlaku sertaPKP2B Adaro. Peraturan perpajakan dalamPKP2B hanya spesifik Adaro sehingga mungkintidak mengatur semua transaksi-transaksi yangterjadi di Grup.

The calculations of income tax expense for eachcompany within the Group require judgements andassumptions in determining the capital allowancesand deductibility of certain expenses during theestimation process. In particular, the calculation ofAdaro’s income tax expense involves theinterpretation of applicable tax laws andregulations including Adaro’s CCA. The taxregulation under the CCA is specific to Adaro andtherefore may not prescribe specific tax rules onall the many transactions that the Group has.

Penghasilan yang diperoleh perusahaan-perusahaan dalam Grup kadang-kadang dapatdikenakan pajak final dan non-final. Penentuanpenghasilan yang dikenakan pajak final dannon-final dan juga biaya pengurang pajaksehubungan dengan penghasilan yang dikenakanpajak non-final memerlukan pertimbangan danestimasi.

The revenue of the companies within the Group issometimes also subject to both final and non-finalincome tax. Determining the amount of revenuesubject to final and non-final tax as well asexpenses relating to revenue from the non-finalincome tax regime requires judgements andestimates.

Semua pertimbangan dan estimasi yang dibuatmanajemen seperti yang diungkapkan di atasdapat dipertanyakan oleh Direktorat JenderalPajak (“DJP”). Sebagai akibatnya, terjadiketidakpastian dalam penentuan kewajiban pajak.Resolusi posisi pajak yang diambil oleh Grupdapat berlangsung bertahun-tahun dan sangat sulituntuk memprediksi hasil akhirnya. Apabila terdapatperbedaan perhitungan pajak dengan jumlah yangtelah dicatat, perbedaan tersebut akan berdampakpada pajak penghasilan dan pajak tangguhandalam tahun dimana penentuan pajak tersebutdibuat.

All judgements and estimates made bymanagement as discussed above may bechallenged by the Directorate General of Taxation(“DGT”). As a result, the ultimate tax determinationbecomes uncertain. The resolution of tax positionstaken by the Group can take several years tocomplete and in some cases it is difficult to predictthe ultimate outcome. Where the final outcome ofthese matters is different from the amounts initiallyrecorded, such differences will have an impact onthe income tax and deferred income tax provisionin the year in which this determination is made.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/54 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

4. ESTIMASI DAN PENILAIAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

4. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES ANDJUDGEMENTS (continued)

- Pajak penghasilan dan pajak lainnya (lanjutan) - Income taxes and other taxes (continued)

Aset pajak tangguhan, termasuk yang timbul darirugi fiskal, penyisihan modal, dan perbedaantemporer lainnya, diakui hanya apabila dianggaplebih mungkin daripada tidak bahwa mereka dapatditerima kembali, dimana hal ini tergantung padakecukupan pembentukan laba kena pajak di masadepan. Sama seperti “penurunan nilai asetnon-keuangan” asumsi atas pembentukan labakena pajak sangat dipengaruhi oleh estimasi danasumsi manajemen atas tingkat produksi yangdiharapkan, volume penjualan, harga komoditas,dan lain-lain; yang mana terpapar risiko danketidakpastian, sehingga ada kemungkinanperubahan estimasi dan asumsi akan mengubahproyeksi laba kena pajak di masa mendatang.

Deferred tax assets, including those arising fromtax losses carried forward, capital allowances andtemporary differences, are recognised only whereit is considered more likely than not that they willbe recovered, which is dependent on thegeneration of sufficient future taxable profits.Similar to “impairment of non-financial assets”,assumptions about the generation of futuretaxable profits are heavily affected bymanagement’s estimates and assumptionsregarding the expected production levels, salesvolumes, commodity prices, etc; which are subjectto risk and uncertainty, and hence there is apossibility that changes in circumstances will alterthe projected future taxable profits.

- Provisi pembongkaran dan pelepasan aset terkaitpertambangan

- Provision for decommissioning and abandonmentof mining related assets

Seperti yang dijelaskan pada Catatan 43 ataslaporan keuangan konsolidasian, PeraturanPemerintah No. 78/2010 ("PP No. 78") mengaturaktivitas reklamasi dan pascatambang untukpemegang IUP-Eksplorasi dan IUP-OperasiProduksi dan Peraturan Menteri No. 7/2014(“Permen No. 7”) mengatur pelaksanaan reklamasidan pascatambang pada kegiatan usaha mineraldan batubara. Ketentuan peralihan dalamPP No. 78 menegaskan bahwa para pemegangPKP2B juga wajib mematuhi peraturan ini. Olehkarena itu Adaro menghitung provisi penutupantambang atas dasar PP No. 78 tersebut.

As discussed in Note 43 to the consolidatedfinancial statements, Government RegulationNo. 78/2010 (“GR No. 78”) deals with reclamationand post-mining activities for both IUP-Explorationand IUP-Production Operation holders andMinisterial Regulation No. 7/2014 deals withreclamation and post-mining activities in themineral and coal mining business. The transitionalprovisions in GR No. 78 make it clear that CCAholders are also required to comply with thisregulation. Therefore, Adaro has calculatedprovisions for reclamation and mine closure basedon GR No. 78.

Seperti yang dijelaskan pada Catatan 2r laporankeuangan konsolidasian, pemulihan, rehabilitasi,dan biaya lingkungan yang berkaitan denganpemulihan atas area terganggu selama tahapproduksi dibebankan pada beban pokokpendapatan pada saat kewajiban berkaitandengan pemulihan tersebut timbul selama prosespenambangan. Reklamasi area terganggu danpembongkaran aset tambang dan aset-asetberumur panjang lainnya akan dilakukan selamabeberapa tahun mendatang dan persyaratan atasreklamasi ini terus berubah untuk memenuhiekspektasi politik, lingkungan, keamanan, danpublik. Dengan demikian waktu pelaksanaan danjumlah arus kas di masa mendatang yangdibutuhkan untuk memenuhi kewajiban padasetiap tanggal pelaporan dipengaruhi olehketidakpastian yang signifikan. Perubahan padaekspektasi biaya di masa mendatang dapatmempengaruhi secara material laporan keuangankonsolidasian Grup.

As discussed in Note 2r to the consolidatedfinancial statements, restoration, rehabilitation andenvironmental expenditure to be incurred relatedto remediation of disturbed areas during theproduction phase are charged to cost of revenuewhen the obligation arising from the disturbanceoccurs as extraction progresses. The reclamationof disturbed areas and decommissioning of miningassets and other long lived assets will beundertaken during several years in the future andprecise requirements are constantly changing tosatisfy political, environmental, safety and publicexpectations. As such, the timing and amounts offuture cash flows required to settle the obligationsat each of the statement of financial position datesare subject to significant uncertainty. Changes inthe expected future costs could have a materialimpact on the Group’s consolidated financialstatements.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/55 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

4. ESTIMASI DAN PENILAIAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

4. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES ANDJUDGEMENTS (continued)

- Estimasi cadangan - Reserve estimates

Cadangan batubara adalah perkiraan jumlahbatubara yang dapat secara ekonomis dan sahdiekstrak dari properti Grup. Grup menentukan danmelaporkan cadangan batubara berdasarkanprinsip-prinsip yang terdapat dalam Joint OreReserves Committees untuk Pelaporan SumberDaya Mineral dan Cadangan Bijih ("JORC").Dalam rangka untuk memperkirakan cadanganbatubara, dibutuhkan asumsi tentang faktorgeologi, teknis, dan ekonomi, termasuk jumlahproduksi, teknik produksi, rasio nisbah kupas,biaya produksi, biaya transportasi, permintaankomoditas belanja modal dimasa depan, hargakomoditas, kewajiban biaya penutupan dan nilaitukar.

Coal reserves are estimates of the amounts ofcoal that can be economically and legallyextracted from the Group’s properties. The Groupdetermines and reports its coal reserves under theprinciples incorporated in the Joint Ore ReservesCommittees for the Reporting of MineralResources and Ore Reserves (the “JORC”). Inorder to estimate coal reserves, assumptions arerequired about a range of geological, technical andeconomic factors, including quantities, productiontechniques, stripping ratios, production costs,transport costs, commodity demand, commodityprices future capital expenditure, mine closureobligation and exchange rates.

Memperkirakan jumlah dan/atau nilai kaloricadangan batubara membutuhkan ukuran, bentuk,dan kedalaman lapisan batubara atau lapanganyang akan ditentukan dengan menganalisis datageologi seperti “uji petik” (sampel) pengeboran.Proses ini mungkin memerlukan pertimbangangeologi yang kompleks dan sulit untukmenginterpretasikan data.

Estimating the quantity and/or calorific value ofcoal reserves requires the size, shape and depthof coal seam or fields to be determined byanalysing geological data such as drilling samples.This process may require complex and difficultgeological judgements to interpret the data.

Karena asumsi ekonomi yang digunakan untukmemperkirakan cadangan berubah dari tahun ketahun dan karena data geologi tambahan yangdihasilkan selama operasi, perkiraan cadangandapat berubah dari tahun ke tahun. Perubahancadangan yang dilaporkan dapat mempengaruhihasil dan posisi keuangan konsolidasian Grupdalam berbagai cara, diantaranya:

Because the economic assumptions used toestimate reserves change from year to year andbecause additional geological data is generatedduring the course of operations, estimates ofreserves may change from year to year. Changesin reported reserves may affect the Group’sconsolidated financial results and financial positionin a number of ways, including the following:

• Nilai tercatat aset dapat terpengaruh akibatperubahan estimasi arus kas masa depan.

• Asset carrying values may be affected dueto changes in the estimated future cashflows.

• Penyusutan, deplesi, dan amortisasi yangdibebankan ke dalam laba rugi dapatberubah dimana beban-beban tersebutditentukan berdasarkan metode unitproduksi, atau dimana masa manfaatekonomi umur aset berubah.

• Depreciation, depletion and amortisationcharged to profit or loss may change wheresuch charges are determined based on aunit-of-production method or where theeconomic useful lives of assets change.

• Provisi penutupan tambang dapat berubahapabila terjadi perubahan dalam perkiraancadangan yang mempengaruhi ekspektasitentang waktu atau biaya kegiatan ini.

• Nilai tercatat aset/liabilitas pajak tangguhandapat berubah karena perubahan estimasiatas kemungkinan terpulihkannya manfaatpajak.

• Provision for mine closure may changewhere changes in estimated reserves affectexpectations about the timing or cost ofthese activities.

• The carrying value of deferred taxassets/liabilities may change due tochanges in estimates of the likelihood of therecoverability of the tax benefits.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/56 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

4. ESTIMASI DAN PENILAIAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

4. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES ANDJUDGEMENTS (continued)

- Penurunan nilai aset non-keuangan dan asettetap

- Impairment of non-financial assets and fixedassets

Jumlah nilai yang dapat dipulihkan kembali darisebuah aset atau kelompok aset penghasil kasdiukur berdasarkan nilai yang lebih tinggi antaranilai wajar dikurangi biaya untuk menjual ataunilai pakai. Penentuan nilai wajar dikurangi biayauntuk menjual atau nilai pakai mewajibkanmanajemen untuk membuat estimasi danasumsi atas tingkat produksi yang diharapkan,volume penjualan, harga komoditas(mempertimbangkan harga saat ini dan hargamasa lalu, tren harga, dan faktor-faktor terkait),cadangan (lihat ‘Estimasi Cadangan’), biayaoperasi, biaya penutupan dan rehabilitasi,tingkat diskonto dan belanja modal di masadepan. Estimasi dan asumsi ini terpapar risikodan ketidakpastian; sehingga terdapatkemungkinan perubahan situasi yang dapatmengubah proyeksi ini, sehingga dapatmempengaruhi nilai aset yang dapat dipulihkankembali. Dalam keadaan seperti itu, sebagianatau seluruh nilai tercatat aset mungkin akanmengalami penurunan nilai lebih lanjut atauterjadi pengurangan rugi penurunan nilai yangdampaknya akan dicatat dalam laba rugi.

The recoverable amount of an asset orcash-generating group of assets is measured atthe higher of its fair value less costs to sell orvalue in use. The determination of fair value lesscosts to sell or value in use requiresmanagement to make estimates andassumptions regarding expected productionlevels, sales volumes, commodity prices(considering current and historical prices, pricetrends and related factors), reserves (see‘Reserve Estimates’), operating costs, closureand rehabilitation costs, discount rate and futurecapital expenditure. These estimates andassumptions are subject to risk and uncertainty,and hence there is a possibility that changes incircumstances will alter these projections, whichalteration may have an impact on therecoverable amount of the assets. In suchcircumstances, some or all of the carryingvalues of the assets may be further impaired orthe impairment charges may be reduced withthe impact being recorded in profit or loss.

- Kewajiban pensiun

Nilai kini kewajiban pensiun tergantung padasejumlah faktor yang ditentukan berdasarkanbasis dari aktuaria dengan menggunakansejumlah asumsi. Asumsi yang digunakan dalammenentukan beban/(pendapatan) bersih untukpensiun termasuk tingkat diskonto, perubahanremunerasi masa depan, tingkat pengurangankaryawan, tingkat harapan hidup dan periodesisa yang diharapkan dari masa aktif karyawan.Setiap perubahan dalam asumsi-asumsi ini akanberdampak pada nilai tercatat atas kewajibanpensiun.

Grup menentukan tingkat diskonto yang sesuaipada setiap akhir tahun. Tingkat suku bungainilah yang digunakan untuk menentukan nilaikini dari estimasi arus kas keluar masa depanyang akan dibutuhkan untuk memenuhikewajiban pensiun. Dalam menentukan tingkatdiskonto yang sesuai, Grup mengggunakantingkat suku bunga obligasi korporat berkualitastinggi (atau obligasi pemerintah, denganpertimbangan saat ini tidak ada pasar aktif untukobligasi korporat berkualitas tinggi) dalam matauang yang sama dengan mata uang imbalanyang akan dibayarkan dan memiliki waktu jatuhtempo yang kurang lebih sama dengan waktujatuh tempo kewajiban pensiun yangbersangkutan.

Asumsi kunci lainnya untuk kewajiban pensiundidasarkan sebagian pada kondisi pasar saat ini.

- Pension obligation

The present value of the pension obligationdepends on a number of factors that aredetermined on an actuarial basis using a numberof assumptions. The assumptions used indetermining the net cost/(income) for pensionsinclude the discount rate, future remunerationchanges, employee attrition rates, lifeexpectancy and expected remaining periods ofservice of employees. Any changes in theseassumptions will have an impact on the carryingamount of the pension obligation.

The Group determines the appropriate discountrate at the end of each year. This is the interestrate that should be used to determine thepresent value of estimated future cash outflowsexpected to be required to settle the relatedpension obligation. In determining theappropriate discount rate, the Group considersthe interest rates of high quality corporate bonds(or government bonds, if there is no deep marketfor high quality corporate bonds) that aredenominated in the currency in which thebenefits will be paid and that have terms tomaturity approximating the terms of the relatedpension obligation.

Other key assumptions for pension obligationbenefits are based in part on current marketconditions.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/57 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

4. ESTIMASI DAN PENILAIAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

4. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES ANDJUDGEMENTS (continued)

- Kewajiban pensiun (lanjutan) - Pension obligation (continued)

Jika tingkat diskonto berbeda 1% (Rp) dan 0,5%(AS$) dari estimasi manajemen, nilai kinikewajiban diestimasi akan lebih rendah sebesarAS$3.390 (Rp) dan AS$140 (AS$) atau lebihtinggi sebesar AS$4.037 (Rp) dan AS$147(AS$).

Were the discount rate used to differ by 1% (Rp)and 0.5% (US$) from management’s estimates,the estimated present value of obligations wouldbe US$3,390 (Rp) and US$140 (US$) lower orUS$4,037 (Rp) and US$147 (US$) higher.

5. KOMBINASI BISNIS 5. BUSINESS COMBINATIONS

Akuisisi pengendalian atas Balangan Acquisition of control over Balangan

Pada tanggal 25 April 2013, ATA membeli 75%saham PCS dari PT Terminal Batubara Indah (“TBI”),75% saham SCM dari PT Industri Terminal Batubara(“ITB”) dan 75,2% saham LSA dari PT HamparanInsani Milenia (“HIM”) (secara bersama-sama dirujuksebagai “Balangan”) masing-masing dengan hargaRp1.875 juta (nilai penuh) atau setara denganAS$193, Rp1.875 juta (nilai penuh) atau setaradengan AS$193 dan Rp188 juta (nilai penuh) atausetara dengan AS$19.

On 25 April 2013, ATA purchased 75% of the sharesin PCS from PT Terminal Batubara Indah (“TBI”),75% of the shares in SCM from PT Industri TerminalBatubara (“ITB”) and 75.2% of the shares in LSAfrom PT Hamparan Insani Milenia (“HIM”)(collectively referred to “Balangan”) for Rp1,875million (full amount) or equivalent to US$193,Rp1,875 million (full amount) or equivalent toUS$193 and Rp188 million (full amount) orequivalent to US$19, respectively.

Tabel berikut merangkum harga perolehan yangdibayar atas akuisisi Balangan, jumlah aset yangdiperoleh dan liabilitas yang diambil alih padatanggal akuisisi:

The following table summarises the considerationpaid for the acquisition of Balangan, the amounts ofthe assets acquired and liabilities assumed as at theacquisition date:

2013

Imbalan yang dialihkan Consideration transferred

- Pembayaran kas 405 Cash payment -- Liabilitas yang diperoleh 22,235 Assumed liabilities -

Total imbalan yang dialihkan 22,640 Total consideration transferred

Jumlah yang diakuisisi dari nilaiwajar aset teridentifikasi yang Recognised fair value ofdiperoleh dan liabilitas yang identifiable assets acquired anddiambil alih liabilities assumed

Kas dan setara kas 1,691 Cash and cash equivalentsPiutang lain-lain 700 Other receivablesUang muka dan biaya dibayar dimuka 1,523 Advances and prepaymentsAset tetap 14,690 Fixed assetsProperti pertambangan 294,165 Mining propertiesAset eksplorasi dan evaluasi 74 Exploration and evaluation assetsUtang usaha (792) Trade payablesUtang pajak (21) Taxes payableBeban akrual (16) Accrued expensesUtang lain-lain (19,313) Other liabilitiesLiabilitas pajak tangguhan (68,410) Deferred tax liabilities

Nilai wajar aset neto teridentifikasi Fair value of identifiableyang diperoleh 224,291 net assets acquired

Kepentingan non-pengendali (56,073) Non-controlling interestsHarga perolehan (22,640) Purchase consideration

Goodwill negatif 145,578 Negative goodwill

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/58 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

5. KOMBINASI BISNIS (lanjutan) 5. BUSINESS COMBINATIONS (continued)

Akuisisi pengendalian atas Balangan (lanjutan) Acquisition of control over Balangan (continued)

Imbalan yang dialihkan Consideration transferred- Pembayaran kas 405 Cash payment -- Liabilitas yang diperoleh 22,235 Assumed liabilities -

Kas dan setara kas pada Balangan (1,691) Cash and cash equivalents in Balangan

Arus kas keluar neto dari akuisisi Net cash outflow from acquisitionBalangan 20,949 of Balangan

Jumlah rugi dari Balangan sejak tanggal akuisisiyang diakui dalam laba rugi untuk tahun yangberakhir pada tanggal 31 Desember 2013 adalahsebesar AS$1.120.

The total loss of Balangan from the acquisition datewhich was recognised in profit or loss for the yearended 31 December 2013 amounted to US$1,120.

Jumlah rugi dari Balangan untuk tahun yangberakhir pada tanggal 31 Desember 2013 seolah-olah Balangan telah diakuisisi sejak tanggal1 Januari 2013 adalah sebesar AS$1.145.

The total loss of Balangan for the year ended31 December 2013 as if Balangan had already beenacquired from 1 January 2013 would have amountedto US$1,145.

Goodwill negatif yang timbul dari kombinasi bisnisdisebabkan oleh harga Balangan yang tertekan dansinergi yang dihasilkan dari akuisisi Balangandengan bisnis tambang batubara yang dimiliki olehGrup (Adaro).

The negative goodwill arising from the businesscombination was due to Balangan’s distressedpurchase price and the synergy generated from theacquisition of Balangan with the Group’s existing coalmine business (Adaro).

Manajemen berpendapat bahwa transaksikombinasi bisnis yang dilakukan oleh Grup telahsesuai dengan peraturan Bapepam-LK. Akuisisibisnis yang dilakukan oleh Grup bertujuan untukdiversifikasi dan integrasi operasi dari Grup danuntuk meningkatkan cadangan batubara.

Management believes that the business combinationtransaction entered into by the Group was incompliance with the relevant Bapepam-LKregulations. The business acquisition made by theGroup was intended to diversify and integrate theGroup’s operations and to increase the Group’s coalreserves.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/59 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

6. KAS DAN SETARA KAS 6. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2014 2013

Kas 203 195 Cash on hand

Kas di bank - Rupiah Cash in banks - RupiahPT Bank OCBC NISP Tbk 9,053 52,460 PT Bank OCBC NISP TbkLain-lain (masing-masing

di bawah AS$50.000) 16,369 16,961 Others (each below US$50,000)

Total rekening Rupiah 25,422 69,421 Total Rupiah accounts

Kas di bank - Dolar AS Cash in banks - US DollarsPT Bank DBS Indonesia 246,413 841 PT Bank DBS IndonesiaPT CIMB Niaga Tbk 57,615 35,584 PT CIMB Niaga TbkOversea Chinese Oversea Chinese

Banking Corporation Ltd. 49,147 100,458 Banking Corporation Ltd.PT Bank OCBC NISP Tbk 37,057 265,995 PT Bank OCBC NISP TbkLain-lain (masing-masing

di bawah AS$50.000) 4,398 9,131 Others (each below US$50,000)

Total rekening Dolar AS 394,630 412,009 Total US Dollars accounts

Kas di bank - Mata uang lain Cash in banks - Other currenciesLain-lain (masing-masing

di bawah AS$50.000) 1,167 944 Others (each below US$50,000)

Total rekening mata uang lain 1,167 944 Total other currencies accounts

Total kas di bank 421,219 482,374 Total cash in banks

Deposito berjangka - Rupiah Time deposits - RupiahPT Bank Sumitomo Mitsui PT Bank Sumitomo Mitsui

Indonesia 61,490 - IndonesiaLain-lain (masing-masing

di bawah AS$50.000) 79,440 27,632 Others (each below US$50,000)

Total deposito berjangka Rupiah 140,930 27,632 Total Rupiah time deposits

Deposito berjangka - Dolar AS Time deposits - US DollarsPT Bank OCBC NISP Tbk 157,447 143,147 PT Bank OCBC NISP TbkLain-lain (masing-masing

di bawah AS$50.000) 25,449 27,214 Others (each below US$50,000)

Total deposito berjangka Dolar AS 182,896 170,361 Total US Dollars time deposits

Deposito berjangka -Mata uang lain Time deposits - Other currencies

Lain-lain (masing-masingdi bawah AS$50.000) - 342 Others (each below US$50,000)

Total deposito berjangkamata uang lain - 342 Total other currencies time deposits

Total deposito berjangka 323,826 198,335 Total time deposits

Total 745,248 680,904 Total

Tidak ada kas dan setara kas dengan pihak berelasi. There are no cash and cash equivalents with relatedparties.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/60 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

6. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 6. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

Tingkat suku bunga kontraktual deposito berjangkaselama tahun berjalan adalah sebagai berikut:

The contractual interest rates on time depositsduring the year were as follows:

2014 2013

Rupiah 3.20% - 10.90% 3.10% - 10.25% RupiahDolar AS 0.09% - 3.40% 0.13% - 4.00% US Dollars

7. KAS DI BANK DAN DEPOSITO BERJANGKAYANG DIBATASI PENGGUNAANNYA

7. RESTRICTED CASH IN BANK AND TIMEDEPOSITS

2014 2013

Kas di bank - Dolar AS Cash in bank - US DollarsPT Bank OCBC NISP Tbk - 389 PT Bank OCBC NISP Tbk

Deposito berjangka - Dolar AS Time deposits - US DollarsThe Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai

Banking Corporation Ltd. 600 601 Banking Corporation Ltd.PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 566 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

1,166 601Total kas di bank dan deposito

berjangka yang dibatasi Total restricted cash in bank andpenggunaannya 1,166 990 time deposits

Dikurangi: bagian lancar - (389) Less: current portion

Bagian tidak lancar 1,166 601 Non-current portion

Tingkat suku bunga kontraktual deposito berjangkayang dibatasi penggunaannya selama tahun berjalanadalah sebagai berikut:

The contractual interest rates on the restricted timedeposits during the year were as follows:

2014 2013

Dolar AS 0.20% - 1.50% 0.38% - 0.85% US Dollars

Tidak ada kas di bank dan deposito berjangka yangdibatasi penggunaannya dengan pihak berelasi.

There are no restricted cash in banks and timedeposits with related parties.

Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannyapada The Hongkong and Shanghai BankingCorporation Ltd. dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbkdi atas ditempatkan sebagai jaminan untuk garansibank yang diterbitkan oleh bank-bank tersebut (lihatCatatan 42c).

The restricted time deposits in The Hongkong andShanghai Banking Corporation Ltd. and PT BankMandiri (Persero) Tbk are placed as security forbank guarantees issued by these banks (refer toNote 42c).

Kas yang dibatasi penggunaannya pada PT BankOCBC NISP Tbk ditempatkan seperti yangdiharuskan pada perjanjian pinjaman SDM (lihatCatatan 23h). Pinjaman telah dilunasi pada bulanSeptember 2014.

The restricted cash in PT Bank OCBC NISP Tbk isplaced as required by SDM’s loan agreement (referto Note 23h). The loan was fully paid in September2014.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/61 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

8. PIUTANG USAHA 8. TRADE RECEIVABLES

2014 2013

Pihak ketiga 312,088 329,565 Third partiesDikurangi: provisi penurunan nilai (26,528) (20,000) Less: provision for impairment

Total, neto 285,560 309,565 Total, net

Nilai tercatat piutang usaha Grup berdasarkan matauang adalah sebagai berikut:

The carrying amounts of the Group’s tradereceivables are denominated in the followingcurrencies:

2014 2013

Dolar AS 208,166 240,990 US DollarsRupiah 103,922 88,575 Rupiah

Total 312,088 329,565 Total

Analisis umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging analysis of trade receivables is as follows:

2014 2013

Lancar 256,065 283,852 CurrentJatuh tempo 1 - 30 hari 24,626 14,726 Overdue by 1 - 30 daysJatuh tempo 31 - 60 hari 1,023 1,437 Overdue by 31 - 60 daysJatuh tempo 61 - 90 hari 49 1,210 Overdue by 61 - 90 daysJatuh tempo lebih dari 90 hari 30,325 28,340 Overdue by more than 90 days

Total 312,088 329,565 Total

Mutasi provisi penurunan nilai piutang usaha selamatahun berjalan adalah sebagai berikut:

The movements in the provision for impairment oftrade receivables during the year are as follows:

2014 2013

Pada awal tahun 20,000 10,000 At beginning of the yearPenambahan 6,528 10,000 Addition

Pada akhir tahun 26,528 20,000 At end of the year

Piutang usaha SDM pada tanggal 31 Desember2013 sebesar AS$2.676 telah dijaminkan untukpinjaman dari PT Bank OCBC NISP Tbk, sepertiyang diungkapkan dalam Catatan 23h. Pinjamantelah dilunasi di bulan September 2014.

As at 31 December 2013, trade receivables of SDMamounting to US$2,676 were pledged as collateralfor the loan from PT Bank OCBC NISP Tbk, asdescribed in Note 23h. The loan was fully paid inSeptember 2014.

Manajemen berpendapat bahwa nilai provisi dapatmenutupi segala kemungkinan kerugian atas nilaipiutang usaha yang belum tertagih.

Management is of the opinion that the provision issufficient to cover any possible loss from theoutstanding trade receivables.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/62 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

9. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DIMUKA 9. ADVANCES AND PREPAYMENTS

2014 2013

Uang muka pembelian aset Advance for purchase of fixed assetstetap dan proyek 50,505 56,621 and projects

Uang muka kepada pemasok 6,212 8,545 Advances to suppliersSewa dan asuransi dibayar

dimuka 2,953 2,942 Prepaid rent and insuranceUang muka pembelian bahan

bakar 1,956 2,718 Advances for the purchase of fuelBiaya keuangan - 10,142 Financing costLain-lain 6,671 5,671 Others

Jumlah uang muka dan biayadibayar dimuka 68,297 86,639 Total advances and prepayments

Dikurangi: bagian lancar (15,656) (18,469) Less: current portion

Bagian tidak lancar 52,641 68,170 Non-current portion

10. PERSEDIAAN 10. INVENTORIES

2014 2013

Persediaan batubara 44,011 44,298 Coal inventoryPerlengkapan dan bahan

pendukung 18,319 26,580 Tools and suppliesBahan bakar dan minyak

pelumas 17,408 12,765 Fuel and lubricantsSuku cadang 17,005 19,104 Spare parts

Total 96,743 102,747 Total

Manajemen Grup berpendapat bahwa semuapersediaan dapat digunakan atau dijual. Selain itu,nilai realisasi neto persediaan masih melebihi nilaitercatat persediaan, sehingga tidak diperlukanadanya provisi persediaan usang dan penurunannilai.

The Group’s management is of the opinion that theinventories can be either used or sold. In addition,the net realisable value of inventories exceeds thecarrying value of inventories, therefore, a provisionfor obsolete stock and decline in value is notconsidered necessary.

Pada tanggal 31 Desember 2014, persediaan Gruptelah diasuransikan terhadap risiko kerusakansignifikan dengan nilai pertanggungan sebesarAS$59.792 (31 Desember 2013: AS$60.886).Manajemen Grup berpendapat bahwa persediaantelah diasuransikan secara memadai untuk menutupirisiko kehilangan dan kerusakan.

As at 31 December 2014, the Group’s inventorieswere covered by insurance against the risk ofmaterial damage with total coverage of US$59,792(31 December 2013: US$60,886). The Group’smanagement is of the opinion that the inventoriesare adequately insured to cover the risk of loss anddamage.

11. ASET EKSPLORASI DAN EVALUASI 11. EXPLORATION AND EVALUATION ASSETS

31 Desember/December 2014Mutasi ketambang

Saldo dalam Saldoawal/ pengembangan/ akhir/

Beginning Penambahan/ Transfer to mines Endingbalance Addition under development balance

Balangan 111 102 - 213 Balangan

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/63 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

11. ASET EKSPLORASI DAN EVALUASI (lanjutan) 11. EXPLORATION AND EVALUATION ASSETS(continued)

31 Desember/December 2013Mutasi ketambang

Saldo dalam SaldoAwal/ pengembangan/ akhir/

Beginning Akuisisi/ Penambahan/ Transfer to mines Endingbalance Acquisition Addition under development balance

Balangan - 74 37 - 111 BalanganMuara Wahau 570 - - (570) - Muara Wahau

Total 570 74 37 (570) 111 Total

Manajemen Grup berpendapat bahwa tidak terdapatfakta dan kondisi selama tahun berjalan yangmengindikasikan adanya penurunan nilai atas aseteksplorasi dan evaluasi. Karena itu, tidak terdapatpenurunan nilai atas nilai tercatat aset eksplorasidan evaluasi.

The Group’s management is of the opinion that thereare no facts and circumstances during the year thatindicate that the exploration and evaluation assetsare impaired. As such, there has been noimpairment of the carrying amounts of explorationand evaluation assets.

12. ASET TETAP 12. FIXED ASSETS

31 Desember/December 2014Selisih

kurs daripenjabaran

laporankeuangan/Exchange

differencesSaldo Pengurangan/ due to Saldoawal/ reklasifikasi/ financial akhir/

Beginning Penambahan/ Disposals/ statements Endingbalance Additions reclassifications translation balance

Harga perolehan Acquisition costsKepemilikan langsung Direct ownershipTanah 75,149 - 1,436 (207) 76,378 LandBangunan 66,413 2,937 11,121 (212) 80,259 BuildingsInfrastruktur 76,612 180 8,742 - 85,534 InfrastructurePembangkit listrik 114,388 3 48,034 - 162,425 Power plantMesin, peralatan Machinery, operational

operasional, dan kendaraan 964,466 21,552 31,964 (44) 1,017,938 equipment and vehiclesKapal 238,864 - 132 - 238,996 VesselsPeralatan tambang 3,181 752 (58) - 3,875 Mining equipmentPeralatan proyek 10,661 2,442 (690) - 12,413 Project equipmentPeralatan kantor 23,440 1,386 128 (47) 24,907 Office equipmentFasilitas peremukan Crushing and handling

dan pengolahan 252,629 4,431 46,610 - 303,670 facilitiesJalan dan jembatan 165,084 123 58 - 165,265 Roads and bridgesFasilitas penampungan batubara 6,101 - 299 - 6,400 Stockpile facilitiesFasilitas labuhan 2,508 - - - 2,508 Dock facilities

Subtotal 1,999,496 33,806 147,776 (510) 2,180,568 Subtotal

Aset dalam penyelesaian 387,090 38,494 (139,002) (157) 286,425 Construction in progress

Aset sewa pembiayaan Leased assetsPeralatan operasional 143,743 66,465 (45,025) - 165,183 Operational equipment

Total 2,530,329 138,765 (36,251) (667) 2,632,176 Total

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationKepemilikan langsung Direct ownershipBangunan (11,792) (4,189) 188 36 (15,757) BuildingsInfrastruktur (27,855) (4,868) - - (32,723) InfrastructurePembangkit listrik (4,205) (7,098) 48 - (11,255) Power plantMesin, peralatan Machinery, operational

operasional, dan kendaraan (512,264) (127,654) 3,692 16 (636,210) equipment and vehiclesKapal (36,903) (13,318) 600 - (49,621) VesselsPeralatan tambang (1,693) (736) 38 - (2,391) Mining equipmentPeralatan proyek (6,445) (1,936) 402 - (7,979) Project equipmentPeralatan kantor (13,783) (3,719) 20 42 (17,440) Office equipmentFasilitas peremukan Crushing and handling

dan pengolahan (90,273) (23,831) - - (114,104) facilitiesJalan dan jembatan (66,882) (11,267) - - (78,149) Roads and bridgesFasilitas penampungan batubara (5,079) (262) - - (5,341) Stockpile facilitiesFasilitas labuhan (2,220) (63) - - (2,283) Dock facilities

Subtotal (779,394) (198,941) 4,988 94 (973,253) Subtotal

Aset sewa pembiayaan Leased assetsPeralatan operasional (45,136) (22,319) 25,135 - (42,320) Operational equipment

Total (824,530) (221,260) 30,123 94 (1,015,573) Total

Nilai buku neto 1,705,799 1,616,603 Net book value

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/64 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)

31 Desember/December 2013Selisih

kurs daripenjabaran

laporankeuangan/Exchange

differencesSaldo Pengurangan/ due to Saldoawal/ reklasifikasi/ financial akhir/

Beginning Akuisisi/ Penambahan/ Disposals/ statements Endingbalance Acquisitions Additions reclassifications translation balance

Harga perolehan Acquisition costsKepemilikan langsung Direct ownershipTanah 65,066 5,445 4,518 1,468 (1,348) 75,149 LandBangunan 48,826 27 10,137 8,474 (1,051) 66,413 BuildingsInfrastruktur 89,590 - 48 (13,026) - 76,612 InfrastructurePembangkit listrik - 2,153 112,235 - 114,388 Power plantMesin, peralatan

operasional, dan Machinery, operationalkendaraan 957,193 46 14,261 (7,025) (9) 964,466 equipment and vehicles

Kapal 171,325 - 505 67,034 - 238,864 VesselsPeralatan tambang 2,125 - 1,023 33 - 3,181 Mining equipmentPeralatan proyek 9,678 - 1,152 (169) - 10,661 Project equipmentPeralatan kantor 23,344 66 1,331 (722) (579) 23,440 Office equipmentFasilitas peremukan Crushing and handling

dan pengolahan 244,419 - 30 8,180 - 252,629 facilitiesJalan dan jembatan 146,044 - 26 19,014 - 165,084 Roads and bridgesFasilitas penampungan

batubara 6,101 - - - - 6,101 Stockpile facilitiesFasilitas labuhan 2,459 - - 49 - 2,508 Dock facilities

Subtotal 1,766,170 5,584 35,184 195,545 (2,987) 1,999,496 Subtotal

Aset dalam penyelesaian 507,145 9,183 104,417 (231,390) (2,265) 387,090 Construction in progress

Aset sewa pembiayaan Leased assetsPeralatan operasional 160,696 - 20,345 (37,298) - 143,743 Operational equipment

Total 2,434,011 14,767 159,946 (73,143) (5,252) 2,530,329 Total

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationKepemilikan langsung Direct ownershipBangunan (8,878) (18) (3,314) 162 256 (11,792) BuildingsInfrastruktur (24,274) - (4,244) 663 - (27,855) InfrastructurePembangkit listrik - - (3,532) (673) - (4,205) Power plantMesin, peralatan

operasional, dan Machinery, operationalkendaraan (408,454) (25) (133,171) 29,386 - (512,264) equipment and vehicles

Kapal (27,054) - (10,436) 587 - (36,903) VesselsPeralatan tambang (1,025) - (635) (33) - (1,693) Mining equipmentPeralatan proyek (4,688) - (1,893) 136 - (6,445) Project equipmentPeralatan kantor (10,867) (34) (3,748) 702 164 (13,783) Office equipmentFasilitas peremukan Crushing and handling

dan pengolahan (71,498) - (18,775) - - (90,273) facilitiesJalan dan jembatan (57,455) - (9,427) - - (66,882) Roads and bridgesFasilitas penampungan

batubara (4,829) - (250) - - (5,079) Stockpile facilitiesFasilitas labuhan (2,152) - (68) - - (2,220) Dock facilities

Subtotal (621,174) (77) (189,493) 30,930 420 (779,394) Subtotal

Aset sewa pembiayaan Leased assetsPeralatan operasional (43,821) - (19,607) 18,292 - (45,136) Operational equipment

Total (664,995) (77) (209,100) 49,222 420 (824,530) Total

Nilai buku neto 1,769,016 1,705,799 Net book value

Beban penyusutan untuk tahun yang berakhir padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013 dialokasikansebagai berikut:

Depreciation expenses for the years ended31 December 2014 and 2013 were allocated asfollows:

2014 2013

Beban pokok pendapatan(Catatan 33) 217,256 205,472 Cost of revenue (Note 33)

Beban usaha 2,772 2,838 Operating expensesKapitalisasi sebagai aset tetap Capitalised as fixed assets and

dan properti pertambangan 1,232 790 mining properties

Total 221,260 209,100 Total

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/65 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)

Perhitungan kerugian pelepasan aset tetap untuktahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:

The calculation of loss on disposals of fixed assetsfor the years ended 31 December 2014 and 2013was as follows:

2014 2013

Harga perolehan 36,251 73,143 Acquisition costsAkumulasi penyusutan (30,123) (49,222) Accumulated depreciation

Nilai buku aset tetap yang dilepas 6,128 23,921 Carrying values of disposed fixed assetsPenerimaan dari pelepasan

aset tetap 5,086 15,087 Proceeds from disposals of fixed assets

Kerugian atas pelepasanaset tetap (1,042) (8,834) Loss on disposals of fixed assets

Sesuai dengan PKP2B, aset tetap tertentu Adaroyang dicatat dalam laporan keuangan konsolidasianmerupakan milik Pemerintah. Namun demikian,Adaro mempunyai hak eksklusif untuk menggunakanaset tetap tersebut selama masa PKP2B atau masamanfaatnya, mana yang lebih dahulu berakhir.

In accordance with the CCA, certain fixed assets ofAdaro recorded in these consolidated financialstatements remain the property of the Government.However, Adaro has an exclusive right to use theseassets over the contract period or their useful lives,whichever is shorter.

Sesuai dengan Perjanjian Kerjasama, sebagian asettetap IBT, yang berada di dalam wilayah operasipelabuhan curah batubara, yang dicatat dalamlaporan keuangan konsolidasian akan menjadi milikPelindo III setelah berakhirnya 30 tahun periodeoperasi.

In accordance with the Cooperation Agreement,certain fixed assets of IBT in the coal port operation,which are recorded in these consolidated financialstatements will become the property of Pelindo III atthe end of the 30-year operating period.

Grup mempunyai 30 bidang tanah dengan statusHak Guna Bangunan (“HGB”) yang memiliki masamanfaat antara 6 sampai 27 tahun. Manajemen Grupyakin bahwa tidak akan ada kesulitan dalammemperpanjang hak atas tanah karena tanahtersebut diperoleh secara sah dan dilengkapidengan bukti kepemilikan yang sah.

The Group owns 30 plots of land with “Hak GunaBangunan” titles (“Building-Use Titles” or “HGB”)which have remaining useful lives of between 6 and27 years. The Group’s management believes thatthere will be no difficulty extending the land rights asthe land was acquired legally and this is supportedby sufficient evidence of ownership.

Pada bulan Agustus 2008, ATA membeli lahansebesar AS$60.000 dari PT Cakung Permata Nusa(“Cakung”), PT Cakradenta Agung Pertiwi(“Cakradenta”), dan PT Astra Agro Lestari Tbk(“AAL”) untuk menyelesaikan status mengenaitumpang tindih lahan pertambangan yang dimilikiAdaro dengan lahan perkebunan Cakung danCakradenta seluas 7.163 hektar. Saat ini, sertifikatHak Guna Usaha (“HGU”) sedang dalam prosesfinalisasi balik nama menjadi atas nama ATA.Sampai dengan tanggal penyelesaian laporankeuangan konsolidasian ini, sebagian HGU tersebuttelah selesai proses finalisasi balik nama.

In August 2008, ATA purchased land amounting toUS$60,000 from PT Cakung Permata Nusa(“Cakung”), PT Cakradenta Agung Pertiwi(“Cakradenta”) and PT Astra Agro Lestari Tbk(“AAL”) to settle the status of overlapping land plotsbetween the mining area owned by Adaro and theplantation areas owned by Cakung and Cakradentaof 7,163 hectares. Currently, the land title (“HGU”) isstill in the finalisation process of being transferred toATA. Up to the completion date of theseconsolidated financial statements, certain land titletransfer had been finalised.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/66 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2014, aset tetap Gruptelah diasuransikan terhadap semua risikokerusakan dengan jumlah pertanggungan sebesarAS$1.778.530 (31 Desember 2013: AS$1.803.873),kecuali untuk aset tetap yang tidak bisadiasuransikan seperti tanah, pengerukan alur Barito,dan sebagian aset dalam penyelesaian. ManajemenGrup berpendapat bahwa aset tetap pada tanggal31 Desember 2014 and 2013 telah diasuransikansecara memadai.

As at 31 December 2014, the Group’s fixed assetswere insured against all risks of damage, with totalcoverage of approximately US$1,778,530(31 December 2013: US$1,803,873), except forfixed assets that could not be insured such as land,the Barito channel dredging and some constructionin progress. The Group’s management believes thatthe fixed assets as at 31 December 2014 and 2013were adequately insured.

Pada tanggal 31 Desember 2014, harga perolehanatas aset tetap Grup yang telah habis nilai bukunetonya tetapi masih dipakai adalah sebesarAS$165.974 (31 Desember 2013: AS$109.108).

As at 31 December 2014, the acquisition cost offixed assets with a net book value of zero but still inuse amounted to US$165,974 (31 December 2013:US$109,108).

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, seluruhaset sewa pembiayaan dijaminkan terhadap utangsewa pembiayaan (lihat Catatan 22) dan tidak adaaset tetap kepemilikan langsung yang dijaminkan.

As at 31 December 2014 and 2013, all leasedassets were pledged for finance leases payable(refer to Note 22) and there are no directly ownedfixed assets that had been pledged.

Pada tanggal 31 Desember 2014, manajemen Grupberkeyakinan bahwa tidak ada indikasi penurunannilai aset tetap.

As at 31 December 2014, the Group’s managementbelieved that there was no indication of impairmentin the fixed assets value.

Aset dalam penyelesaian Construction in progress

Aset dalam penyelesaian merupakan proyek yangbelum selesai pada tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian dengan rincian sebagai berikut:

Construction in progress represents projects thatwere not completed as at the date of theconsolidated statements of financial position asfollows:

31 Desember/December 2014Persentase Akumulasi Estimasi

penyelesaian/ biaya/ penyelesaian/Percentage of Accumulated Estimated Construction

Aset dalam penyelesaian completion costs completion in progress

Overburden crushing dan Overburden crushing andconveying system *) 233,833 *) conveying system

Fasilitas peremukan dan Februari 2015 - Crushing andpengolahan 14% - 99% 15,811 Desember 2016/ handling facilities

February 2015 -December 2016

Jalan dan jembatan 20% - 98% 12,817 Januari - Desember Roads and bridges2015/January -December 2015

Lain-lain (masing-masing Others (each belowdi bawah AS$10.000) 1% - 98% 23,964 Bervariasi/Various US$10,000)

Total 286,425 Total

*) Per tanggal 31 Desember 2014, konstruksi fisik overburden crushing danconveying system (“OPCC”) telah selesai dan saat ini sedang dalam tahappengujian untuk prosedur tertentu sebagaimana ditentukan dalamperjanjian.

*) As at 31 December 2014, the physical construction of the overburdencrushing and conveying system (“OPCC”) had been completed andcurrently it is at certain testing procedures as required under the contract.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/67 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)

31 Desember/December 2013Persentase Akumulasi Estimasi

penyelesaian/ biaya/ penyelesaian/Percentage of Accumulated Estimated Construction

Aset dalam penyelesaian completion costs completion in progress

Overburden crushing dan Overburden crushing andconveying system 99% 228,756 Juni/June 2014 conveying system

Pembangkit listrik 98% 49,843 Maret/March 2014 Power plantFasilitas peremukan dan Januari - Maret 2014/ Crushing and

pengolahan 38% - 98% 62,912 January - March 2014 handling facilitiesJalan dan jembatan 20% - 98% 15,254 Januari - Desember Roads and bridges

2014/January -December 2014

Lain-lain (masing-masing Others (each belowdi bawah AS$10.000) 0% - 99% 30,325 Bervariasi/Various US$10,000)

Total 387,090 Total

Biaya pinjaman yang dikapitalisasi sebagai asettetap untuk tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 masing-masingsebesar AS$nihil dan AS$17.904.

Borrowing costs capitalised as fixed assets forthe years ended 31 December 2014 and 2013amounted to US$nil and US$17,904, respectively.

13. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DANVENTURA BERSAMA

13. INVESTMENT IN ASSOCIATES AND JOINTVENTURES

31 Desember/December 2014Bagian atas Pendapatan

Penambahan/ laba/(rugi) komprehensifSaldo awal/ (pengurangan)/ neto/Share lainnya/Other Saldo akhir/

Entitas asosiasi dan ventura bersama/ Beginning Addition/ in net income comprehensive EndingAssociates and joint ventures balance (deduction) /(losses) income balance

Entitas asosiasi/AssociatesPT Juloi Coal 141,170 1,212 (1,542) - 140,840PT Kalteng Coal 74,232 225 (144) - 74,313PT Lahai Coal 67,793 8,138 (4,304) - 71,627PT Maruwai Coal 59,146 - 271 - 59,417PT Sumber Barito Coal 27,784 125 (109) - 27,800PT Ratah Coal 7,031 50 (55) - 7,026PT Pari Coal 7,014 - (68) - 6,946PT Servo Meda Sejahtera (“SMS”) 13,694 (13,384) - (310) -

Subtotal 397,864 (3,634) (5,951) (310) 387,969

Ventura bersama/Joint venturesPT Bhimasena Power Indonesia (“BPI”) 4,157 - 2,323 - 6,480PT Tanjung Power Indonesia - 1,285 (108) - 1,177

Subtotal 4,157 1,285 2,215 - 7,657

Total 402,021 (2,349) (3,736) (310) 395,626

31 Desember/December 2013Bagian atas Pendapatan

Penambahan/ laba/(rugi) komprehensifSaldo awal/ (pengurangan)/ neto/Share lainnya/Other Saldo akhir/

Entitas asosiasi dan ventura bersama/ Beginning Addition/ in net income comprehensive EndingAssociates and joint venture balance (deduction) /(losses) income balance

Entitas asosiasi/AssociatesPT Juloi Coal 141,512 2,200 (2,542) - 141,170PT Kalteng Coal 74,363 263 (394) - 74,232PT Lahai Coal 55,416 18,408 (6,031) - 67,793PT Maruwai Coal 57,450 1,525 171 - 59,146PT Sumber Barito Coal 27,856 200 (272) - 27,784PT Ratah Coal 7,057 105 (131) - 7,031PT Pari Coal 7,043 138 (167) - 7,014SMS 18,785 - (5,688) 597 13,694PT Rachindo Investment 504 (504) - - -

Subtotal 389,986 22,335 (15,054) 597 397,864

Ventura bersama/Joint ventureBPI 3,661 - 496 - 4,157

Total 393,647 22,335 (14,558) 597 402,021

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/68 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

13. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DANVENTURA BERSAMA (lanjutan)

13. INVESTMENT IN ASSOCIATES AND JOINTVENTURES (continued)

Penambahan selama tahun berjalan merupakansetoran modal yang dilakukan secara proporsionaloleh seluruh pemodal tanpa mengubah persentasekepemilikan entitas asosiasi dan ventura bersama.

Additions during the year represented capitalcontributions which were made proportionately by allinvestors without changing the relative percentage ofownership of the associates and joint ventures.

Pada tanggal 21 Februari 2014, ATA, PT EnergiKarya Persada (EKP) dan PT PerusahaanPalembang Investama (PPI) menandatangani aktajual beli dimana ATA menjual kepemilikan sahampada SMS dengan total harga AS$25.130.Keuntungan dari penjualan investasi pada SMSsenilai AS$11.436 disajikan dalam laporan laba rugikomprehensif tahun berjalan sebagai bagian dariakun ”beban lain-lain, neto” (Catatan 35).

On 21 February 2014, ATA, PT Energi KaryaPersada (EKP) and PT Perusahaan PalembangInvestama (PPI) signed interest share sale andpurchase agreements, whereby ATA sold its interestin SMS totaling US$25,130. The gain from sale ofinvestment in SMS amounting to US$11,436 waspresented in the consolidated statement ofcomprehensive income as part of the “otherexpenses, net” account (Note 35).

Ringkasan informasi keuangan entitas asosiasi danventura bersama Grup, dimana semuanya tidakdiperdagangkan di bursa, adalah sebagai berikut:

The summary of the Group’s associates and jointventures financial information, all of which areunlisted, is as follows:

Negaradomisili/ Kepemilikan/

Country of Aset/ Liabilitas/ Pendapatan/ Laba/(rugi)/ Interest helddomicile Assets Liabilities Revenue Profit/(loss) (%)

31 Desember/December 2014PT Juloi Coal Indonesia 10,729 6,138 - (6,168) 25PT Kalteng Coal Indonesia 1,730 447 - (577) 25PT Maruwai Coal Indonesia 179,644 13,229 - 1,090 25PT Lahai Coal Indonesia 159,329 20,511 - (17,217) 25PT Sumber Barito Coal Indonesia 1,188 508 - (438) 25PT Ratah Coal Indonesia 379 182 - (224) 25PT Pari Coal Indonesia 591 227 - (275) 25BPI Indonesia 244,095 225,037 81,665 6,832 34PT Tanjung Power Indonesia Indonesia 17,458 15,642 5,045 (166) 65

31 Desember/December 2013PT Juloi Coal Indonesia 8,722 8,914 - (10,167) 25PT Kalteng Coal Indonesia 1,281 1,171 - (1,577) 25PT Maruwai Coal Indonesia 152,718 2,692 - 682 25PT Lahai Coal Indonesia 146,440 33,655 - (24,125) 25PT Sumber Barito Coal Indonesia 1,034 716 - (1,088) 25PT Ratah Coal Indonesia 374 414 - (524) 25PT Pari Coal Indonesia 443 64 - (668) 25SMS Indonesia 55,515 68,492 356 (16,249) 35BPI Indonesia 170,188 157,962 38,587 1,459 34

Grup memiliki wakil dalam Direksi pada entitasasosiasi dan ventura bersama di atas.

The Group has representation on the Board ofDirectors in the above associates and joint ventures.

Seperti yang dijelaskan pada Catatan 42q, Grupberpendapat bahwa investasi Grup dalam BPI tidakmengalami penurunan nilai.

As discussed in Note 42q, the Group believes thatthe Group’s investment in BPI is not impaired.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/69 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

14. PROPERTI PERTAMBANGAN 14. MINING PROPERTIES

31 Desember/December 2014Tambang Tambang

dalam yangpengembangan/ berproduksi/

Mines under Mines indevelopment production Total

Harga perolehan Acquisition costsSaldo awal 1,305,481 1,249,738 2,555,219 Beginning balanceMutasi ke tambang Transfer to mines in

yang berproduksi (286,167) 286,167 - productionPenambahan 6,469 41,727 48,196 Addition

Saldo akhir 1,025,783 1,577,632 2,603,415 Ending balance

Akumulasi amortisasi Accumulated amortisationSaldo awal - (368,418) (368,418) Beginning balanceAmortisasi - (95,689) (95,689) Amortisation

Saldo akhir - (464,107) (464,107) Ending balance

Penyisihan ataspenurunan nilai Provision for impairment(Catatan 15 dan 35) (40,705) - (40,705) (Notes 15 and 35)

Total nilai tercatat 985,078 1,113,525 2,098,603 Total carrying amount

31 Desember/December 2013Tambang Tambang

dalam yangpengembangan/ berproduksi/

Mines under Mines indevelopment production Total

Harga perolehan Acquisition costsSaldo awal 987,325 1,229,569 2,216,894 Beginning balanceAkuisisi 294,165 - 294,165 AcquisitionsPenambahan 23,991 20,169 44,160 Addition

Saldo akhir 1,305,481 1,249,738 2,555,219 Ending balance

Akumulasi amortisasi Accumulated amortisationSaldo awal - (289,427) (289,427) Beginning balanceAmortisasi - (78,991) (78,991) Amortisation

Saldo akhir - (368,418) (368,418) Ending balance

Total nilai tercatat 1,305,481 881,320 2,186,801 Total carrying amount

Seluruh amortisasi properti pertambangandialokasikan ke beban pokok pendapatan.

All amortisation of mining properties was allocated tothe cost of revenue.

Lihat Catatan 15 untuk penurunan nilai propertipertambangan dan goodwill.

Refer to Note 15 for impairment of mining propertiesand goodwill.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/70 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

14. PROPERTI PERTAMBANGAN (lanjutan) 14. MINING PROPERTIES (continued)

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihanpenurunan nilai properti pertambangan pada tanggal31 Desember 2014 cukup untuk menutup kerugianpenurunan nilai properti pertambangan.

Management believes that the provision ofimpairment in the value of mining properties as at31 December 2014 is adequate to cover any lossesfrom the impairment of mining properties.

15. GOODWILL 15. GOODWILL

2014 2013

Saldo awal 920,296 1,022,173 Beginning balancePenurunan nilai (Catatan 35) (16,743) (101,877) Impairment charge (Note 35)

Saldo akhir - nilai tercatat 903,553 920,296 Carrying amount - ending balance

Rincian goodwill berdasarkan lini usaha, sebagaiberikut:

Details of goodwill based on lines of business, are asfollows:

Pertambangandan perdagangan Jasa

batubara/ pertambangan/Coal mining Mining Logistik/and trading services Logistics Total

31 Desember/December 2014 733,634 39,665 130,254 903,55331 Desember/December 2013 750,377 39,665 130,254 920,296

Sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup, goodwilldiuji penurunan nilainya secara tahunan (Catatan 2l).Untuk tujuan pengujian penurunan nilai, asetdikelompokkan hingga unit terkecil yangmenghasilkan arus kas terpisah (UPK).

In accordance with the Group’s accounting policy,the goodwill is tested for impairment annually (Note2l). For the purpose of assessing impairment, assetsare grouped at the lowest level for which there areseparately identifiable cash flows (CGU).

Grup menggunakan arus kas untuk periode sampaicadangan telah habis diproduksi atau masa konsesitelah selesai, mana yang lebih dulu. Nilai terpulihkandari UPK ditentukan berdasarkan nilai yang lebihtinggi antara nilai wajar setelah dikurangi biaya untukmenjual dan nilai pakai. Arus kas yang melampauiperiode lima tahun diekstrapolasi denganmenggunakan tingkat pertumbuhan yang dinyatakandi tabel di bawah. Tingkat pertumbuhan tidakmelebihi rata-rata tingkat pertumbuhan usaha jangkapanjang di mana UPK berada.

The Group use cash flow for period until the reserveis fully depleted or concession period is expired,whichever is earlier. The recoverable amounts of theCGUs have been determined based on the higher oftheir fair value less costs to sell and value in use.Cash flows beyond the five-year period areextrapolated using the estimated growth rates statedin the table below. The growth rate does not exceedthe long-term average growth rate for the business inwhich the CGU operates.

Grup menggunakan pendekatan pendapatan untukmenguji penurunan nilai unit penghasil kas tertantu.Pendekatan pendapatan diprediksi melalui nilai aruskas masa depan yang akan dihasilkan oleh suatubisnis. Metode arus kas diskontoan meliputi proyeksiarus kas dan mendiskontokannya menjadi nilai kini.Proses pendiskontoan menggunakan tingkatpengembalian yang sesuai dengan risiko terkaitdengan bisnis atau aset dan nilai waktu uang.

The Group used an income approach to assesscertain cash generating unit. The income approach ispredicted upon the value of the future cash flows thata business will generate going forward. TheDiscounted Cash Flow (“DCF”) method was usedwhich involves projecting cash flows and convertingthem into a present value equivalent throughdiscounting. The discounting process uses a rate ofreturn that is commensurate with the risk associatedwith the business or asset and the time value ofmoney.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/71 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

15. GOODWILL (lanjutan) 15. GOODWILL (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2014, nilai wajar setelahdikurangi biaya untuk menjual seluruh UPK melebihinilai tercatatnya, kecuali untuk tambang batubarayang sedang dikembangkan dalam lini bisnispertambangan dan perdagangan batubara. Olehsebab itu, Grup mengakui beban penurunan nilaisebesar AS$57.448 yang terdiri dari penurunan nilaigoodwill sebesar AS$16.743 dan propertipenambangan sebesar AS$40.705 yang disebabkanpenurunan harga batubara.

On 31 December 2014, the fair value less cost to sellof all CGUs exceeded their carrying values exceptfor coal mine under development in the coal miningand trading business line. As a result, the Grouprecognised an impairment charge of US$57,448 inprofit or loss which comprised of impairment ofgoodwill amounting to US$16,743 and miningproperties amounting to US$40,705 due to decreasein the coal price.

Pada tanggal 31 Desember 2013, nilai wajar setelahdikurangi biaya untuk menjual seluruh UPK melebihinilai tercatatnya, kecuali untuk lini bisnis logistik.Oleh sebab itu, Grup mengakui beban penurunannilai sebesar AS$101.877 pada laba rugi untuktahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember2013 karena perubahan model bisnis di salah satuperusahaan logistik yang menyebabkan penurunanbisnis di perusahaan tersebut.

On 31 December 2013, the fair value less cost to sellof all CGUs exceeded their carrying values exceptfor the logistics business line. As a result, the Grouprecognised an impairment charge of US$101,877 inprofit or loss for the year ended 31 December 2013due to changes in the business model of one of thelogistics companies which results in less business inthat company.

Asumsi utama yang digunakan dalam perhitunganjumlah terpulihkan pada 31 Desember 2014 dan2013 adalah sebagai berikut:

The key assumptions used for recoverable amountcalculations as at 31 December 2014 and 2013 areas follows:

Pertambangan dan Jasaperdagangan batubara/ pertambangan/ Logistik/Coal mining and trading Mining services Logistics

31 Desember/December 2014

Tingkat pertumbuhan setelah limatahun/Growth rate after five years 0% 0% 0%

Tingkat diskonto setelah pajak (untukperhitungan nilai wajar setelahdikurangi biaya untuk menjual)/Post-tax discount rate (for fair valueless costs to sell calculation) 9.5%-14% 9.5% 9%-12%

31 Desember/December 2013

Tingkat pertumbuhan setelah limatahun/Growth rate after five years 0% 0% 0%

Tingkat diskonto setelah pajak (untukperhitungan nilai wajar setelahdikurangi biaya untuk menjual)/Post-tax discount rate (for fair valueless costs to sell calculation) 10%-14% 10.5% 10%-12%

Manajemen menentukan asumsi utama berdasarkankombinasi pengalaman masa lalu dan sumbereksternal.

Management determined the key assumptions basedon a combination of past experience and externalsources.

Pada tanggal 31 Desember 2014, salah satuperusahaan pertambangan batubara yang masihdalam tahap pengembangan adalah UPK Grupdengan tingkat sensitivitas terendah. Unit penghasilkas tersebut memiliki kelebihan jumlah terpulihkan,dihitung berdasarkan nilai wajar setelah dikurangibiaya untuk menjual dari nilai tercatat, sebesarAS$51.395. Kenaikan tingkat diskonto sebesar0,29% akan menghapus kelebihan yang tersisa dariUPK tersebut.

On 31 December 2014, one of the Group’s coalmining companies which was in a developing stagewas the CGU with the lowest sensitivity. The CGUhas an excess of recoverable amount, calculatedbased on the fair value less costs to sell method overthe carrying value of US$51,395. A rise in thediscount rate of 0.29% would remove the remainingheadroom for the relevant CGU.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/72 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

16. PINJAMAN KE PIHAK KETIGA 16. LOAN TO THIRD PARTIES

2014 2013

PT Servo Infrastruktur - 16,670 PT Servo Infrastruktur

Pada tanggal 10 Oktober 2011, ATA mengadakanPerjanjian Pinjaman dengan PT Servo Infrastruktur(“SI”), dimana ATA akan memberikan fasilitaspinjaman sebesar AS$16.670. ATA telah menerimapembayaran penuh atas pinjaman ini di bulanFebruari 2014.

On 10 October 2011, ATA entered into a LoanAgreement with PT Servo Infrastruktur (“SI”), towhich ATA provided a loan facility of US$16,670.ATA has received full repayment for this loan inFebruary 2014.

17. UTANG USAHA 17. TRADE PAYABLES

2014 2013

Pihak ketiga 333,925 316,762 Third partiesPihak berelasi 17,220 10,225 Related parties

Total 351,145 326,987 Total

Rincian utang usaha berdasarkan mata uang adalahsebagai berikut:

Details of trade payables based on currencies are asfollows:

2014 2013

Dolar AS 285,279 282,175 US DollarsRupiah 64,743 43,582 RupiahDolar Australia 591 605 Australian DollarsEuro 403 541 EuroDolar Singapura 116 51 Singapore DollarsYen 13 3 YenPound Sterling - 30 Pound Sterling

Total 351,145 326,987 Total

Saldo utang usaha terutama berasal dari pembelianbahan bakar minyak, suku cadang, jasa perbaikandan pemeliharaan, jasa pengangkutan, dan jasapertambangan batubara.

Trade payables balances mainly arose from thepurchase of fuel, spare parts, repair andmaintenance services, coal transportation servicesand coal mining services.

Lihat Catatan 37 untuk rincian transaksi dan saldodengan pihak berelasi.

Refer to Note 37 for details of transactions andbalances with related parties.

18. UTANG ROYALTI 18. ROYALTIES PAYABLE

2014 2013

Utang royalti kepadaPemerintah, neto 44,786 117,022 Government royalties payable, net

Utang royalti kepada pemerintah subyek diaudit olehDirektorat Pembinaan Pengusahaan Mineral danBatubara, Kementerian Energi dan Sumber DayaMineral (“KESDM”). Adaro telahmengkompensasikan PPN masukan dan PajakBahan Bakar Kendaraan Bermotor denganpembayaran royalti (lihat Catatan 36b).

Government royalties payable is subject to audit bythe Directorate of Mineral and Coal BusinessSupervision, the Ministry of Energy and MineralResources (“MoEMR”). Adaro has offset VAT inputand vehicle fuel tax receivables against royaltypayments (refer to Note 36b).

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/73 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

19. BEBAN AKRUAL 19. ACCRUED EXPENSES

2014 2013

Biaya angkut 4,700 9,775 Freight costBunga 3,231 16,936 InterestLain-lain 18,956 18,125 Others

Total 26,887 44,836 Total

20. PINJAMAN DARI PIHAK KETIGA 20. LOANS FROM A THIRD PARTY

Pada tanggal 22 Oktober 2014, PCS, SCM dan LSAmengadakan Perjanjian Pinjaman dengan Far EastInvestment Ltd. (“FEIL”), pihak ketiga, dimana FEILakan memberikan fasilitas pinjaman kepada PCS,SCM, dan LSA masing-masing sebesar AS$8.760,AS$6.630 dan AS$151. Pinjaman ini dikenakan sukubunga sebesar LIBOR ditambah persentase tertentudan bunga akan dibayarkan setiap semester.Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal31 Agustus 2015. Pada tanggal 31 Desember 2014,saldo pinjaman masing-masing untuk PCS, SCM,dan LSA adalah sebesar AS$8.760, AS$6.630, danAS$151.

On 22 October 2014, PCS, SCM and LSA enteredinto Loan Agreements with Far East Investment Ltd.(“FEIL”), a third party, under which FEIL providedloan facilities to PCS, SCM and LSA with totalamounts of US$8,760, US$6,630 and US$151,respectively. The loans bear a interest at a rate ofLIBOR plus a certain percentage which is payablesemi-annually. The loans will be due on 31 August2015. As at 31 December 2014, the outstandingbalances recorded by PCS, SCM and LSA amountedto US$8,760, US$6,630 and US$151, respectively.

21. INSTRUMEN KEUANGAN DERIVATIF 21. DERIVATIVE FINANCIAL INSTRUMENTS

2014 2013

Swap bahan bakar 61,864 - Fuel swap

Swap bahan bakar Adaro pada tanggal31 Desember 2014 adalah sebagai berikut:

Adaro’s fuel hedges as at 31 December 2014 wereas follows:

Tanggal kontrak/ Awal periode/ Akhir periode/ Kuantitas (barel)/Contract date Period start Period end Quantity (barrels)

Morgan Stanley & Co. 19 Maret/ 1 Oktober/ 31 Desember/International plc March 2014 October 2014 December 2014 240,000

Standard Chartered 13 Januari/ 11 Januari/ 31 Desember/Bank January 2014 January 2014 December 2014 1,080,000

HSBC Limited 5 Februari/ 5 Februari/ 31 Desember/ 550,000February 2014 February 2014 December 2014

HSBC Limited 18 Maret/ 1 Oktober/ 31 Desember/ 150,000March 2014 October 2014 December 2014

Morgan Stanley & Co. 3 September 2014 1 Januari/ 31 Desember/International plc January 2015 December 2015 540,000

CIMB Bank Berhad 3 September 2014 1 Januari/ 31 Desember 480,000January 2015 December 2015

OCBC Ltd. 24 September 2014 1 Januari/ 31 Desember/ 420,000January 2015 December 2015

Semua derivatif berdasarkan harga pada GASOIL-0.5 SINGAPORE-PLATTS ASIA-PACIFIC dantransaksi ini merupakan transaksi lindung nilai aruskas yang efektif.

All the derivatives are based on price on GASOIL-0.5 SINGAPORE-PLATTS ASIA-PACIFIC andthe transactions are effective cash flow hedges forthe purpose of the accounting standards.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/74 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

22. UTANG SEWA PEMBIAYAAN 22. FINANCE LEASE PAYABLES

2014 2013

PT Komatsu Astra Finance 54,392 57,541 PT Komatsu Astra FinancePT Mitra Pinasthika Mustika PT Mitra Pinasthika Mustika

Finance 27,450 3,581 FinancePT Orix Indonesia Finance 13,785 18,678 PT Orix Indonesia FinancePT Caterpillar Finance PT Caterpillar Finance

Indonesia 10,944 - Indonesia

106,571 79,800

Dikurangi: Less:Bagian jangka pendek (32,249) (32,289) Current portion

Bagian jangka panjang 74,322 47,511 Non-current portion

Pembayaran sewa pembiayaan minimum di masamendatang, serta nilai kini atas pembayaranminimum sewa pembiayaan pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagaiberikut:

Future minimum lease payments under financeleases together with the present value of theminimum lease payments as at 31 December 2014and 2013 were as follows:

2014 2013

Jatuh tempo kurang darisatu tahun 36,022 34,363 Payable not later than one year

Jatuh tempo lebih dari satu tahun Payable later than one year anddan kurang dari lima tahun 79,068 49,794 not later than five years

115,090 84,157

Dikurangi: Less:Beban bunga yang belum

jatuh tempo (8,519) (4,357) Future financing charges

Nilai kini pembayaran minimum Present value of minimumutang sewa pembiayaan 106,571 79,800 finance lease payments

Jatuh tempo kurang darisatu tahun 32,249 32,289 Payable not later than one year

Jatuh tempo lebih dari satu tahun Payable later than one year anddan kurang dari lima tahun 74,322 47,511 not later than five years

Nilai kini pembayaran minimum Present value of minimum financeutang sewa pembiayaan 106,571 79,800 lease payments

Syarat dan ketentuan yang penting dalam sewapembiayaan adalah sebagai berikut:

The significant general terms and conditions of thefinance leases are as follows:

- Grup tidak diperbolehkan untuk menjual,meminjamkan, menyewakan, menghapus, ataumenghentikan pengendalian langsung atas asetsewa pembiayaan;

- the Group is restricted from selling, lending,leasing, or otherwise disposing of or ceasing toexercise direct control over the leased assets;

- Grup tidak diperbolehkan untuk membuat ataumemperbolehkan pembebanan terhadap semuaatau sebagian aset sewa pembiayaan; dan

- the Group is restricted from creating or allowingany encumbrance to all or any part of the leasedassets; and

- semua aset sewa pembiayaan dijadikan sebagaijaminan atas utang sewa pembiayaan.

- all leased assets are pledged as collateral for theunderlying finance lease payables.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/75 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

23. UTANG BANK JANGKA PANJANG 23. LONG-TERM BANK LOANS

2014 2013

Perjanjian Fasilitas AS$1.000.000,setelah dikurangi biaya keuangan US$1,000,000 Facility Agreement, net ofyang belum diamortisasi sebesar unamortised financing cost ofAS$21.678 (2013: AS$nihil) 978,322 - US$21,678 (2013: US$nil)

Perjanjian Fasilitas AS$380.000,setelah dikurangi biaya keuangan US$380,000 Facility Agreement, net ofyang belum diamortisasi sebesar unamortised financing cost ofAS$8.168 (2013: AS$9.676) 318,832 352,324 US$8,168 (2013: US$9,676)

Pinjaman Sindikasi Bank, setelahdikurangi biaya keuangan yang Syndicated Bank Loan, net ofbelum diamortisasi sebesar unamortised financing cost ofAS$6.774 (2013: AS$8.921) 228,976 258,079 US$6,774 (2013: US$8,921)

Perjanjian Fasilitas AS$160.000,setelah dikurangi biaya keuangan US$160,000 Facility Agreement, netyang belum diamortisasi sebesar of unamortised financing cost ofAS$2.745 (2013: AS$3.365) 121,255 141,635 US$2,745 (2013: US$3,365)

Pinjaman Sindikasi, setelahdikurangi biaya keuangan yang Syndicated Loan, net of unamortisedbelum diamortisasi sebesar financing cost of US$218AS$218 (2013: AS$503) 87,282 186,997 (2013: US$503)

Perjanjian Fasilitas AS$40.000,setelah dikurangi biaya keuangan US$40,000 Facility Agreement,yang belum diamortisasi sebesar net of unamortised financing cost ofAS$708 (2013: AS$nihil) 39,292 - US$708 (2013: US$nil)

Perjanjian Fasilitas AS$750.000,setelah dikurangi biaya keuangan US$750,000 Facility Agreement, net ofyang belum diamortisasi sebesar unamortised financing cost ofAS$nihil (2013: AS$13.916) - 407,084 US$nil (2013: US$13,916)

PT Bank OCBC NISP Tbk,setelah dikurangi biayakeuangan yang belum PT Bank OCBC NISP Tbk, netdiamortisasi sebesar AS$nihil of unamortised financing cost of(2013: AS$nihil) - 4,999 US$nil (2013: US$nil)

1,773,959 1,351,118Dikurangi: Less:Bagian jangka pendek (160,522) (155,577) Current portion

Bagian jangka panjang 1,613,437 1,195,541 Non-current portion

Tingkat suku bunga utang bank jangka panjangtersebut adalah sebagai berikut:

The interest rates on the long-term bank loans are asfollows:

2014 2013

Dolar AS 1.8% - 4.5% 1.8% - 4.6% US Dollars

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/76 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

23. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 23. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

a. Perjanjian Fasilitas AS$1.000.000 a. US$1,000,000 Facility Agreement

Pada tanggal 25 Agustus 2014, Adaro,mengadakan perjanjian Fasilitas Kreditsebesar AS$1.000.000 dengan beberapabank yang terdiri dari Australia and NewZealand Banking Group Limited, CIMB BankBerhad (cabang Singapura), Citigroup GlobalMarkets Singapore Pte. Ltd., CTBC Bank Co.,Ltd., Singapore, DBS Bank Ltd., Ing BankN.V., (cabang Singapura), Malayan BankingBerhad (cabang Singapura), Mizuho Bank,Ltd., Oversea-Chinese Banking CorporationLimited, Standard Chartered Bank, SumitomoMitsui Banking Corporation, The Bank ofTokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. (cabang Singapuradan Jakarta), The Hongkong and ShanghaiBanking Corporation Limited dan UnitedOverseas Bank Limited sebagai PelaksanaUtama yang Diberi Mandat (Mandated LeadArrangers), dimana Australia and NewZealand Banking Group Limited bertindaksebagai agen fasilitas. Perusahaan bertindaksebagai penjamin atas fasilitas pinjaman ini.

On 25 August 2014, Adaro entered into anUS$1,000,000 Facility Agreement withseveral banks consisting of Australia and NewZealand Banking Group Limited, CIMB BankBerhad (Singapore branch), Citigroup GlobalMarkets Singapore Pte. Ltd., CTBC Bank Co.,Ltd., Singapore, DBS Bank Ltd., Ing BankN.V., (Singapore branch), Malayan BankingBerhad, (Singapore branch), Mizuho Bank,Ltd., Oversea-Chinese Banking CorporationLimited, Standard Chartered Bank, SumitomoMitsui Banking Corporation, The Bank ofTokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. (Singapore andJakarta branch), The Hongkong andShanghai Banking Corporation Limited andUnited Overseas Bank Limited as MandatedLead Arrangers, for which Australia and NewZealand Banking Group Limited acts as thefacility agent. The Company acts as theguarantor of this loan facility.

Fasilitas pinjaman ini digunakan untukmembiayai kembali Perjanjian PinjamanAS$750.000 tanggal 4 Juli 2011 (lihat Catatan23g) dan Senior Notes AS$800.000 tanggal22 Oktober 2009 (lihat Catatan 24).

This loan facility was used for the purpose ofrefinancing the US$750,000 FacilityAgreement dated 4 July 2011 (refer to Note23g) and the US$800,000 Senior Notesdated 22 October 2009 (refer to Note 24).

Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal25 Agustus 2021 dan dibayarkan setiapkuartal. Fasilitas ini dikenakan bunga sebesarLIBOR ditambah persentase tertentu.

This facility has a final maturity date of25 August 2021 and is payable on a quarterlybasis. This facility bears interest at LIBOR plusa certain percentage.

Pada bulan September 2014, Adaromelakukan penarikan atas seluruh fasilitassebesar AS$1.000.000. Pada tanggal31 Desember 2014, saldo pinjaman yangterutang dari fasilitas pinjaman ini adalahsebesar AS$1.000.000 (31 Desember 2013:AS$nihil) dan harus dibayarkan denganjadwal pembayaran sebagai berikut:

In September 2014, Adaro made fulldrawdowns of the facility amounting toUS$1,000,000. As at 31 December 2014, theoutstanding balance of the facility wasUS$1,000,000 (31 December 2013: US$nil)and is repayable according to the followingschedule:

Jadwal pembayaran/Payment schedule Jumlah pembayaran/

(tahun/year) Payment amount

2015 AS$/US$44,0002016 AS$/US$64,0002017 AS$/US$80,0002018 AS$/US$116,0002019 AS$/US$140,0002020 AS$/US$144,0002021 AS$/US$412,000

AS$/US$1,000,000

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/77 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

23. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 23. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

a. Perjanjian Fasilitas AS$1.000.000 (lanjutan) a. US$1,000,000 Facility Agreement(continued)

Sesuai dengan ketentuan dalam perjanjianpinjaman, Adaro diharuskan untuk menjagabeberapa rasio keuangan tertentu, dimanatelah ditaati oleh Adaro pada tanggal31 Desember 2014. Adaro juga diharuskanuntuk memenuhi beberapa persyaratan danketentuan mengenai Anggaran Dasar,kegiatan usaha, dividen, aksi korporasi,kegiatan pembiayaan, dan lainnya. Adarotelah memenuhi persyaratan dan ketentuantersebut.

In accordance with the loan agreement,Adaro is required to maintain certain financialratios, with which Adaro was in compliance asat 31 December 2014. Adaro is also requiredto comply with certain terms and conditionswith regard to its Articles of Association, thenature of the business, dividends, corporateactions, financing activities and other matters.Adaro is in compliance with the related termsand conditions.

b. Perjanjian Fasilitas AS$380.000 b. US$380,000 Facility Agreement

Pada tanggal 29 Mei 2013, Adaromengadakan perjanjian Fasilitas Kreditsebesar AS$380.000 dengan beberapa bankyang terdiri dari PT Bank ANZ Indonesia,CIMB Bank Berhad (cabang Singapura),Citigroup Global Markets Singapore Pte. Ltd.,Chinatrust Commercial Bank Co. Ltd., DBSBank Ltd., Mizuho Corporate Bank Ltd.,Oversea-Chinese Banking Corporation Ltd.,Standard Chartered Bank, Sumitomo MitsuiBanking Corporation, The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. (cabang Jakarta), TheHongkong and Shanghai Banking CorporationLtd. and United Overseas Bank Ltd. sebagaiPelaksana Utama yang Diberi Mandat(Mandated Lead Arrangers), dimana DBSBank Ltd. bertindak sebagai facility agent.Perusahaan bertindak sebagai penjaminfasilitas pinjaman ini.

On 29 May 2013, Adaro entered into a CreditFacility Agreement of US$380,000 withseveral banks consisting ofPT Bank ANZ Indonesia, CIMB Bank Berhad(Singapore branch), Citigroup Global MarketsSingapore Pte. Ltd., Chinatrust CommercialBank Co. Ltd., DBS Bank Ltd., MizuhoCorporate Bank Ltd., Oversea-ChineseBanking Corporation Ltd., StandardChartered Bank, Sumitomo Mitsui BankingCorporation, The Bank of Tokyo-MitsubishiUFJ Ltd. (Jakarta branch), The Hongkong andShanghai Banking Corporation Ltd. andUnited Overseas Bank Ltd. as MandatedLead Arrangers, for which DBS Bank Ltd. actsas the facility agent. The Company acted asthe guarantor for this loan facility.

Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal29 Mei 2020 dan dibayarkan setiap kuartal.Fasilitas ini dikenakan bunga sebesar LIBORditambah persentase tertentu.

This facility has a final maturity date of29 May 2020 and is payable on a quarterlybasis. This facility bears interest at LIBORplus a certain percentage.

Pada tanggal 31 Desember 2014, saldopinjaman yang terutang dari fasilitas adalahsebesar AS$327.000 (31 Desember 2013:AS$362.000) dan harus dibayarkan denganjadwal pembayaran sebagai berikut:

As at 31 December 2014, the outstandingbalance of the facility was US$327,000(31 December 2013: US$362,000) and isrepayable according to the followingschedule:

Jadwal pembayaran/Payment schedule Jumlah pembayaran/

(tahun/year) Payment amount

2015 AS$/US$34,0002016 AS$/US$31,0002017 AS$/US$28,0002018 AS$/US$24,0002019 AS$/US$24,0002020 AS$/US$186,000

AS$/US$327,000

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/78 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

23. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 23. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

b. Perjanjian Fasilitas AS$380.000 (lanjutan) b. US$380,000 Facility Agreement (continued)

Sesuai dengan ketentuan dalam perjanjianpinjaman, Adaro diharuskan untuk menjagabeberapa rasio keuangan tertentu, dimanatelah ditaati oleh Adaro pada tanggal31 Desember 2014. Adaro juga diharuskanuntuk memenuhi beberapa persyaratan danketentuan mengenai Anggaran Dasar,kegiatan usaha, dividen, aksi korporasi,kegiatan pembiayaan, dan lainnya. Adarotelah memenuhi persyaratan dan ketentuantersebut.

In accordance with the loan agreement, Adarois required to maintain certain financial ratios,with which Adaro was in compliance as at31 December 2014. Adaro is also required tocomply with certain terms and conditions withregard to its Articles of Association, the natureof the business, dividends, corporate actions,financing activities and other matters. Adaro isin compliance with the related terms andconditions.

c. Pinjaman Sindikasi Bank c. Syndicated Bank Loan

Pada tanggal 18 Februari 2011, SIS, sebagaiPeminjam, mengadakan Perjanjian Fasilitassebesar AS$400.000 dengan sindikasi bankyang terdiri dari The Hongkong andShanghai Banking Corporation Limited,Oversea-Chinese Banking CorporationLimited Singapura, United Overseas BankLtd. Co Singapura, DBS Bank Ltd., SumitomoMitsui Banking Corporation (cabangSingapura), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk(cabang Singapura), The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. (cabang Jakarta), PT ANZPanin Bank, Credit Agricole Corporate andInvestment Bank, PT Bank Ekonomi RaharjaTbk dan Standard Chartered Bank (cabangJakarta) sebagai Pelaksana Utama yangDiberi Mandat (Mandated Lead Arrangers),Chinatrust Commercial Bank Co Ltd. (cabangSingapura) dan Societe Generale (cabangSingapura) sebagai Pelaksana Utama (LeadArrangers), The Hongkong and ShanghaiBanking Corporation Limited sebagai AgenFasilitas, PT Bank DBS Indonesia sebagaiAgen Penjamin, dan Oversea-ChineseBanking Corporation Limited dan PT BankOCBC NISP Tbk sebagai Bank Penampung.Perusahaan, dalam Perjanjian Fasilitas ini,memberikan corporate guarantee. Pinjamanini dijamin dengan kontrak jasa pertambangandengan Adaro. Fasilitas tersebut terdiri darifasilitas pinjaman berjangka sebesarAS$300.000 dan fasilitas pinjaman revolvingsebesar AS$100.000.

On 18 February 2011, SIS, as Borrower,entered into a Facility Agreement ofUS$400,000 with a syndicate of banksconsisting of The Hongkong andShanghai Banking Corporation Limited,Oversea-Chinese Banking CorporationLimited Singapore, United Overseas BankLtd. Co Singapore, DBS Bank Ltd., SumitomoMitsui Banking Corporation (Singaporebranch), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk(Singapore branch), The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. (Jakarta branch), PT ANZPanin Bank, Credit Agricole Corporate andInvestment Bank, PT Bank Ekonomi RaharjaTbk and Standard Chartered Bank (Jakartabranch) as Mandated Lead Arrangers,Chinatrust Commercial Bank Co Ltd.(Singapore branch) and Societe Generale(Singapore branch) as Lead Arrangers, TheHongkong and Shanghai BankingCorporation Limited as Facility Agent,PT Bank DBS Indonesia as Security Agentand Oversea-Chinese Banking CorporationLimited and PT Bank OCBC NISP Tbk asAccount Banks. The Company, under thisFacility Agreement, provides a corporateguarantee. This loan is collateralised by themining service contract with Adaro. Thisfacility consists of a term loan facility ofUS$300,000 and a revolving loan facility ofUS$100,000.

Fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo padatanggal 18 Februari 2018 dan dibayar setiapkuartal sejak tahun 2014. Fasilitas inidikenakan bunga sebesar LIBOR ditambahpersentase tertentu.

This loan facility has a final maturity date of18 February 2018 and is payable on aquarterly basis from 2014. This facility bearsinterest at LIBOR plus a certain percentage.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/79 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

23. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 23. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

c. Pinjaman Sindikasi Bank (lanjutan) c. Syndicated Bank Loan (continued)

Fasilitas pinjaman ini digunakan untukmembiayai kembali Senior Credit Facility,membiayai belanja modal, membayar biayatransaksi dan biaya lain yang berhubungandengan fasilitas ini, dan untuk tujuan umumlainnya.

This loan facility was used for refinancing theSenior Credit Facility, financing capitalexpenditure, paying transaction costs andexpenses associated with the facility and forother general corporate purposes.

Pada tahun 2014, SIS melakukan penarikansebesar AS$96.000 dan melakukanpembayaran sebesar AS$67.250 atas fasilitaspinjaman revolving. Saldo pinjaman yangterutang dari fasilitas tersebut per31 Desember 2014 adalah sebesarAS$28.750 (2013: AS$nihil). Fasilitaspinjaman ini memiliki tanggal jatuh tempo18 Februari 2018.

In 2014, SIS drewdown US$96,000 and maderepayment of US$67,250 on the revolvingloan facility. As at 31 December 2014, theoutstanding balance of this facility wasUS$28,750 (2013: US$nil). This facility has afinal maturity date of 18 February 2018.

Pada tahun 2014, SIS melakukanpembayaran atas fasilitas pinjaman berjangkasebesar AS$60.000 sehingga saldo pinjamanyang terutang dari fasilitas tersebut padatanggal 31 Desember 2014 adalah sebesarAS$207.000 (31 Desember 2013:AS$267.000) dan harus dibayarkan denganjadwal pembayaran sebagai berikut:

In 2014, SIS made repayment of US$60,000of the term loan facility, therefore, at31 December 2014, the outstanding balanceof this facility was US$207,000 (31 December2013: US$267,000), and is repayableaccording to the following schedule:

Jadwal pembayaran/Payment schedule Jumlah pembayaran/

(tahun/year) Payment amount

2016 AS$/US$42,0002017 AS$/US$71,2502018 AS$/US$93,750

AS$/US$207,000

Sesuai dengan ketentuan dalam perjanjianpinjaman, SIS diharuskan untuk menjagabeberapa rasio keuangan tertentu, dimanatelah ditaati oleh SIS pada tanggal31 Desember 2014. SIS juga diharuskanuntuk memenuhi beberapa syarat danketentuan tertentu mengenai AnggaranDasar, kegiatan usaha, aksi korporasi,kegiatan pembiayaan, dan lainnya. SIS telahmemenuhi persyaratan dan ketentuantersebut.

In accordance with the loan agreement, SISis required to maintain certain financial ratios,with which SIS was in compliance as at31 December 2014. SIS is also required tocomply with certain terms and conditionsrelating to its Articles of Association, thenature of the business, corporate actions,financing activities and others. SIS is incompliance with the related terms andconditions.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/80 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

23. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 23. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

d. Perjanjian Fasilitas AS$160.000 d. US$160,000 Facility Agreement

Pada tanggal 29 Mei 2012, MBP, sebagaiPeminjam, mengadakan perjanjian fasilitaspinjaman sindikasi dengan beberapa bank,yang terdiri dari The Hongkong and ShanghaiBanking Corporation Limited (cabangJakarta), Oversea-Chinese BankingCorporation Limited, The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. (cabang Jakarta), DBSBank Ltd., Sumitomo Mitsui BankingCorporation, Mizuho Corporate Bank Ltd.,CIMB Bank Berhad (cabang Singapura),PT Bank ANZ Indonesia dan StandardChartered Bank sebagai Pelaksana Utamayang Diberi Mandat (Mandated LeadArrangers), Chinatrust Commercial Bank CoLtd. (cabang Singapura) sebagai PelaksanaUtama (Lead Arranger), Oversea-ChineseBanking Corporation Limited sebagai AgenFasilitas dan The Bank of Tokyo-MitsubishiUFJ Ltd. (cabang Jakarta) sebagai AgenPenjamin (Security Agent). Fasilitas tersebutterdiri dari fasilitas pinjaman berjangkasebesar AS$140.000 dan fasilitas pinjamanrevolving sebesar AS$20.000, dengandikenakan suku bunga sebesar LIBORditambah persentase tertentu. Fasilitastersebut digunakan untuk membiayai kembalipinjaman intra grup dari Perusahaan, belanjamodal, dan tujuan korporasi umum lainnya.Perusahaan menjadi penjamin atas pinjamansindikasi ini.

On 29 May 2012, MBP, as the Borrower,entered into a syndicated loan facilityagreement with several banks, whichconsisted of The Hongkong and ShanghaiBanking Corporation Limited (Jakarta branch),Oversea-Chinese Banking CorporationLimited, The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJLtd. (Jakarta branch), DBS Bank Ltd.,Sumitomo Mitsui Banking Corporation,Mizuho Corporate Bank Ltd., CIMB BankBerhad (Singapore branch), PT Bank ANZIndonesia and Standard Chartered Bank asMandated Lead Arrangers, ChinatrustCommercial Bank Co Ltd. (Singapore branch)as Lead Arranger, Oversea-Chinese BankingCorporation Limited as Facility Agent and TheBank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. (Jakartabranch) as Security Agent. The facilityconsists of a term loan facility of US$140,000and a revolving loan facility of US$20,000,with interest rates at LIBOR plus a certainpercentage. The facility was used forrefinancing the intra-group loans from theCompany, capital expenditure and othergeneral corporate purposes. The Companyacts as the guarantor of this syndicated loan.

Fasilitas pinjaman berjangka dibayar setiapkuartal dengan angsuran pertama padatanggal 19 Agustus 2015. Kedua fasilitaspinjaman berjangka dan fasilitas pinjamanrevolving mempunyai masa jatuh tempo padatahun ketujuh dari tanggal perjanjian.

The term loan facility is payable quarterly withthe first installment due on 19 August 2015.Both the term loan facility and the revolvingloan facility have a maturity date of theseventh anniversary of the date of the loanagreement.

Pada bulan April 2014, MBP melakukanpembayaran sisa pinjaman revolving sebesarAS$5.000 dan melakukan penarikan kembalifasilitas pinjaman revolving sebesarAS$20.000 pada bulan September 2014.Pada tanggal 31 Desember 2014, saldopinjaman yang terutang dari fasilitas pinjamanrevolving adalah sebesar AS$20.000(31 Desember 2013: AS$5.000). Pembayaranlebih awal dan penarikan kembalidiperbolehkan selama periode yang telahditentukan.

In April 2014, MBP paid the outstandingrevolving loan facility amounting to US$5,000and re-drawdown the revolving loan facilityamounting to US$20,000 in September 2014.As at 31 December 2014, the outstandingbalance of the revolving loan facility wasUS$20,000 (31 December 2013: US$5,000).Initial repayment and re-drawdown areallowed during the availability period.

Pada bulan November 2014, MBP jugamelakukan pembayaran angsuran pinjamanberjangka sebesar AS$36.000. Pada tanggal31 Desember 2014, saldo pinjaman yangterutang dari fasilitas pinjaman berjangkasebesar AS$104.000 (31 Desember 2013:AS$140.000) dan harus dibayarkan denganjadwal pembayaran sebagai berikut:

In November 2014, MBP also paid theinstallments of the term loan facility amountingto US$36,000. As at 31 December 2014, theoutstanding balance of the term loan facilitywas US$104,000 (31 December 2013:US$140,000), and is repayable according tothe following schedule:

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/81 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

23. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 23. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

d. Perjanjian Fasilitas AS$160.000 (lanjutan) d. US$160,000 Facility Agreement (continued)

Jadwal pembayaran/Payment schedule Jumlah pembayaran/

(tahun/year) Payment amount

2017 AS$/US$28,0002018 AS$/US$36,0002019 AS$/US$40,000

AS$/US$104,000

Sesuai dengan ketentuan dalam perjanjianpinjaman, MBP diharuskan untuk menjagabeberapa rasio keuangan tertentu, dimanatelah ditaati oleh MBP pada tanggal31 Desember 2014. MBP juga diharuskanuntuk memenuhi beberapa persyaratan danketentuan mengenai Anggaran Dasar,kegiatan usaha, dividen, aksi korporasi,kegiatan pembiayaan, dan lainnya. MBP telahmemenuhi persyaratan dan ketentuantersebut.

In accordance with the loan agreement, MBPis required to maintain certain financial ratios,with which MBP was in compliance as at31 December 2014. MBP is also required tocomply with certain terms and conditionsrelating to its Articles of Association, thenature of the business, dividends, corporateactions, financing activities and other matters.MBP is in compliance with the related termsand conditions.

e. Pinjaman Sindikasi e. Syndicated Loan

Pada tanggal 2 November 2007, Adaro danCoaltrade, selaku Peminjam, mengadakanperjanjian fasilitas pinjaman sindikasi denganbeberapa bank asing (“Pemberi Pinjaman”),yang terdiri dari DBS Bank Ltd., StandardChartered Bank (cabang Singapura),Sumitomo Mitsui Banking Corporation(cabang Singapura) (“SMBC”), the Bank ofTokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. (cabangSingapura), dan United Overseas Bank Ltd.(cabang Singapura dan Labuan), dimanaDBS Bank Ltd. bertindak sebagai agenfasilitas. Berdasarkan perjanjian tersebut,Pemberi Pinjaman setuju untuk memberikanfasilitas pinjaman sebesar AS$750.000,dimana Adaro mendapatkan fasilitas sebesarAS$550.000 dan Coaltrade sebesarAS$200.000. Fasilitas pinjaman ini terdiri darifasilitas pinjaman berjangka senilaiAS$650.000 dan fasilitas pinjaman revolvingsenilai AS$100.000 yang dikenakan bungasebesar LIBOR ditambah persentase tertentu.Fasilitas pinjaman ini digunakan untukmembiayai kembali beberapa pinjamantertentu yang dimiliki oleh Adaro. Berdasarkanperjanjian yang diubah tertanggal 25 Maret2010, Perusahaan, IBT, dan Peminjam(bersama-sama disebut “Penjamin”) bertindaksebagai penjamin atas pinjaman sindikasi ini.

On 2 November 2007, Adaro and Coaltrade,as the Borrowers, entered into a syndicatedloan facility agreement with several foreignbanks (the “Lenders”), which consisted ofDBS Bank Ltd., Standard Chartered Bank(Singapore branch), Sumitomo Mitsui BankingCorporation (Singapore branch) (“SMBC”),The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd.(Singapore branch) and United OverseasBank Ltd. (Singapore and Labuan branch), forwhich DBS Bank Ltd. acted as the facilityagent. Based on the agreement, the Lendersagreed to grant bank loan facilities ofUS$750,000, of which Adaro and Coaltradeobtained facilities of US$550,000 andUS$200,000, respectively. These facilitiesconsisted of a term loan facility ofUS$650,000 and a revolving loan facility ofUS$100,000 with interest at the LIBOR plus acertain percentage. These facilities were usedto refinance certain existing loans of Adaro.Based on the amended agreement dated25 March 2010, the Company, IBT and theBorrowers (collectively hereinafter referred toas the “Guarantors”), act as the guarantors ofthis syndicated loan.

Pada tanggal 30 September 2010, Peminjam,Penjamin dan DBS Bank Ltd., sebagai agenfasilitas, mengadakan perubahan perjanjianyang mengubah tanggal jatuh tempofasilitas pinjaman berjangka menjadi7 Desember 2015 dan semua jumlah terutangdari fasilitas pinjaman revolving menjadijumlah terutang dari fasilitas pinjamanberjangka. Marjin tingkat suku bunga naiksebesar persentase tertentu. Tanggal efektifdari perjanjian perubahan ini adalah7 Oktober 2010.

On 30 September 2010, the Borrowers, theGuarantors and DBS Bank Ltd., as the facilityagent, entered into an amendment agreementto amend the maturity date of the term loanfacility to 7 December 2015 and all amountsoutstanding under the revolving loan facilityshall be deemed to be amounts outstandingunder the term loan facility. The margin ofinterest was increased by a certainpercentage. The effective date of thisamendment agreement is 7 October 2010.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/82 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

23. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 23. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

e. Pinjaman Sindikasi (lanjutan) e. Syndicated Loan (continued)

Jadwal pembayaran untuk sisa pinjamanberjangka yang terutang pada tanggal31 Desember 2014 adalah sebagai berikut:

The payment schedule for the outstandingterm loan as at 31 December 2014, is asfollows:

Tahun/Year Adaro Coaltrade Jumlah/Total

2015 AS$/US$65,865 AS$/US$21,635 AS$/US$87,500

Berdasarkan perjanjian pinjaman tersebut,Adaro, IBT, dan Coaltrade (“PerusahaanOperasi Utama”) diharuskan untuk menjagabeberapa rasio keuangan tertentu, dimanatelah ditaati oleh Perusahaan Operasi Utamapada tanggal 31 Desember 2014. PerusahaanOperasi Utama juga diharuskan untukmemenuhi beberapa persyaratan danketentuan tertentu mengenai AnggaranDasar, kegiatan usaha, dividen, aksikorporasi, kegiatan pembiayaan, dan lainnya.Perusahaan Operasi Utama telah memenuhipersyaratan dan ketentuan tersebut.

In accordance with the loan agreements,Adaro, IBT and Coaltrade (the “PrimaryOperating Companies”) are required tomaintain certain financial ratios, with whichthe Primary Operating Companies were incompliance as at 31 December 2014. ThePrimary Operating Companies are alsorequired to comply with certain terms andconditions relating to their Articles ofAssociation, the nature of business,dividends, corporate actions, financingactivities and other matters. The PrimaryOperating Companies are in compliance withthe terms and conditions.

f. Perjanjian Fasilitas AS$40.000 f. US$40,000 Facility Agreement

Pada tanggal 6 Juli 2012, MBP, sebagaiPeminjam, mengadakan perjanjian fasilitaspinjaman sindikasi dengan beberapa bank,yang terdiri dari Mizuho Corporate Bank Ltd.,Oversea-Chinese Banking CorporationLimited, Sumitomo Mitsui BankingCorporation, DBS Bank Ltd., dan TheHongkong and Shanghai Banking CorporationLimited (cabang Jakarta) sebagai PelaksanaUtama yang Diberi Mandat (Mandated LeadArrangers) dengan institusi keuangan tertentusebagai Pemberi Pinjaman, Oversea-ChineseBanking Corporation Limited sebagai AgenFasilitas, dan The Bank of Tokyo-MitsubishiUFJ Ltd. (cabang Jakarta) sebagai AgenPenjamin (Security Agent). Fasilitas tersebutmerupakan fasilitas pinjaman revolvingsebesar AS$40.000, yang dikenakan sukubunga sebesar LIBOR ditambah persentasetertentu. Fasilitas tersebut digunakan untukbelanja modal, biaya transaksi sehubungandengan fasilitas pinjaman ini, dan tujuankorporasi umum lainnya. Perusahaan menjadipenjamin atas pinjaman sindikasi ini.

On 6 July 2012, MBP, as the Borrower,entered into a syndicated loan facilityagreement with several banks, whichconsisted of Mizuho Corporate Bank Ltd.,Oversea-Chinese Banking CorporationLimited, Sumitomo Mitsui BankingCorporation, DBS Bank Ltd. and TheHongkong and Shanghai Banking CorporationLimited (Jakarta branch) as Mandated LeadArrangers, with certain financial institutions asLenders, with Oversea-Chinese BankingCorporation Limited as Facility Agent and TheBank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. (Jakartabranch) as Security Agent. The facility is arevolving loan facility of US$40,000, withinterest rates at LIBOR plus a certainpercentage. The facility is to be used forcapital expenditure, transaction costs relatedto this facility and other general corporatepurposes. The Company acts as theguarantor of this syndicated loan.

Pada tanggal 31 Desember 2014, saldopinjaman yang terutang dari fasilitas pinjamanrevolving adalah sebesar AS$40.000(31 Desember 2013: AS$nihil). Pinjaman iniakan jatuh tempo pada tanggal 29 Mei 2019.Pembayaran lebih awal dan penarikankembali diperbolehkan selama periode yangtelah ditentukan.

As at 31 December 2014, the outstandingbalance of the revolving loan facility wasUS$40,000 (31 December 2013: US$nil). Thisloan has a maturity date on 29 May 2019.Initial repayment and re-drawdown areallowed during the availability period.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/83 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

23. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 23. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

f. Perjanjian Fasilitas AS$40.000 (lanjutan) f. US$40,000 Facility Agreement (continued)

Sesuai dengan ketentuan dalam perjanjianpinjaman, MBP diharuskan untuk menjagabeberapa rasio keuangan tertentu, dimanatelah ditaati oleh MBP pada tanggal31 Desember 2014. MBP juga diharuskanuntuk memenuhi beberapa persyaratan danketentuan mengenai Anggaran Dasar,kegiatan usaha, dividen, aksi korporasi,kegiatan pembiayaan, dan lainnya. MBP telahmemenuhi persyaratan dan ketentuantersebut.

In accordance with the loan agreement, MBPis required to maintain certain financial ratios,with which MBP was in compliance as at31 December 2014. MBP is also required tocomply with certain terms and conditionsrelating to its Articles of Association, thenature of the business, dividends, corporateactions, financing activities and other matters.MBP is in compliance with the related termsand conditions.

g. Perjanjian Fasilitas AS$750.000 g. US$750,000 Facility Agreement

Pada tanggal 4 Juli 2011, Adaro, sebagaiPeminjam, mengadakan perjanjian fasilitaspinjaman sindikasi dengan beberapa bank,yang terdiri dari DBS Bank Ltd., Oversea-Chinese Banking Corporation Limited,PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, The Bank ofTokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. (cabang Singapuradan Jakarta), dimana PT Bank Mandiri(Persero) Tbk bertindak sebagai agenfasilitas. Fasilitas pinjaman ini terdiri darifasilitas pinjaman berjangka senilaiAS$350.000 dan fasilitas pinjaman amortisingrevolving senilai AS$400.000 yang dikenakanbunga sebesar LIBOR ditambah persentasetertentu. Fasilitas tersebut digunakan untukbelanja modal, modal kerja dan tujuankorporasi umum lainnya. Perusahaan menjadipenjamin atas pinjaman sindikasi ini.

On 4 July 2011, Adaro, as the Borrower,entered into a syndicated loan facilityagreement with several banks whichconsisted of DBS Bank Ltd., Oversea-Chinese Banking Corporation Limited,PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, The Bank ofTokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. (Singapore andJakarta branch), where PT Bank Mandiri(Persero) Tbk acts as the facility agent. Thesefacilities consist of a term loan facility ofUS$350,000 and an amortising revolving loanfacility of US$400,000 with interest rates atLIBOR plus a certain percentage. Thesefacilities were used for capital expenditure,working capital and other general corporatepurposes. The Company acts as theguarantor of this syndicated loan.

Pada tanggal 31 Desember 2013, jumlahterutang fasilitas pinjaman ini sebesarAS$421.000. Pada bulan September 2014,saldo pinjaman yang masih terhutang telahdilunasi melalui pembiayaan kembalimenggunakan Perjanjian FasilitasAS$1.000.000 (lihat Catatan 23a).

As at 31 December 2013, the outstandingbalance of this loan was US$421,000.In September 2014, the outstanding loan wasfully paid through refinancing using theUS$1,000,000 Facility Agreement (refer toNote 23a).

h. PT Bank OCBC NISP Tbk h. PT Bank OCBC NISP Tbk

Pada tanggal 3 Desember 2009, SDMmemperoleh fasilitas pinjaman berjangkasebesar AS$15.000 dari PT Bank OCBCNISP Tbk. Fasilitas kredit ini digunakan untukmembiayai kembali sebagian dari biayaproyek Alur Barito yang sebelumnya dibiayaioleh ATA. Fasilitas ini jatuh tempo lima tahunsetelah penarikan pertama dan akan dibayarsetiap semester. Pinjaman tersebut dikenakanbunga sebesar LIBOR 3 bulan ditambahpersentase tertentu dan dibayar setiapkuartal.

On 3 December 2009, SDM obtained a termloan facility of US$15,000 from PT BankOCBC NISP Tbk. This credit facility was usedfor the purpose of refinancing a portion of theBarito Channel project cost which waspreviously financed by ATA. The facility has afinal maturity date of five-year after firstwithdrawal and is payable on a semesterbasis. The loan bears interest at the three-month LIBOR plus a certain percentage andis payable on a quarterly basis.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/84 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

23. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 23. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

h. PT Bank OCBC NISP Tbk (lanjutan) h. PT Bank OCBC NISP Tbk (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2013, saldopinjaman yang terutang dari fasilitas iniadalah sebesar AS$4.999. Pada bulanSeptember 2014, SDM telah melunasipinjaman yang terutang atas fasilitas ini.

As at 31 December 2013, the outstandingbalance of this facility was US$4,999. InSeptember 2014, SDM had fully paid itsoutstanding loan balance under this facility.

24. SENIOR NOTES 24. SENIOR NOTES

2014 2013

Nilai muka - 800,000 Face valueDiskonto dan biaya penerbitan - (15,161) Discount and issuance costAmortisasi diskonto dan biaya Amortisation of discount and

penerbitan - 5,031 issuance cost

Total - 789,870 Total

Pada tanggal 22 Oktober 2009, Adaro menerbitkanGuaranteed Senior Notes (“Senior Notes”) sebesarAS$800.000, dengan harga jual 99,141%. SeniorNotes tersebut akan jatuh tempo pada tahun 2019.Senior Notes tersebut dikenakan suku bunga tetapsebesar 7,625% dan dibayarkan secara semi-annualpada tanggal 22 April dan 22 Oktober setiap tahun,yang dimulai pada tanggal 22 April 2010. SeniorNotes tersebut dijamin oleh Perusahaan, tanpasyarat dan tidak dapat dibatalkan.

On 22 October 2009, Adaro issued GuaranteedSenior Notes (the “Senior Notes”) amounting toUS$800,000, with a selling price of 99.141%. TheSenior Notes will mature in 2019. The Senior Notesbear a fixed interest rate of 7.625%, which is payablesemi-annually in arrears on 22 April and 22 Octoberof each year commencing on 22 April 2010. TheSenior Notes are unconditionally and irrevocablyguaranteed by the Company.

Pada tanggal 22 Oktober 2014, Adaro telah menarikseluruh sisa saldo Senior Notes yang terutangsebesar AS$800.000 pada harga 103,813% dari nilaipokok Senior Notes, ditambah bunga akrual danbunga yang belum dibayar hingga tanggalpenarikan.

On 22 October 2014, Adaro redeemed the entireoutstanding Senior Notes balance amounting toUS$800,000 at redemption price of 103.813% of theprincipal amount of the Senior Notes, plus accruedand unpaid interest to the redemption date.

25. LIABILITAS IMBALAN KERJA 25. RETIREMENT BENEFITS OBLIGATION

Provisi imbalan kerja karyawan pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 dihitung oleh PadmaRadya Aktuaria, aktuaris independen, denganberbagai laporan yang diterbitkan pada tahun 2015dan 2014.

Provision for employee benefits as at 31 December2014 and 2013 was calculated by Padma RadyaAktuaria, independent actuaries, in various actuarialreports issued in 2015 and 2014.

Asumsi utama yang digunakan dalam menentukanprovisi imbalan kerja karyawan Grup adalah sebagaiberikut:

The principal assumptions used in determining theGroup’s provision for employee benefits are asfollows:

2014 2013

Tingkat diskonto 8% - 8.75% (Rp) 8.8% - 9% (Rp) Discount rate2% (US$) 2.4% (US$)

Kenaikan gaji di masa depan 5% - 15% 5% - 15% Salary growth rateHasil yang diharapkan dari Expected return on

aset program 7% 7% plan assetsUmur normal pensiun 55 55 Normal retirement ageTingkat mortalitas dari Tabel Mortality rate from the Indonesian

Mortalitas Indonesia 100% TMI3 100% TMI3 Mortality Table

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/85 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

25. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 25. RETIREMENT BENEFITS OBLIGATION(continued)

Jumlah provisi imbalan kerja karyawan yang diakuidi laporan posisi keuangan konsolidasian ditentukansebagai berikut:

Provision for employee benefits recognised in theconsolidated statements of financial position iscomputed as follows:

2014 2013

Nilai kini dari kewajibanyang didanai 16,618 11,731 Present value of funded obligations

Nilai wajar dari aset program (1,283) (1,225) Fair value of plan assets

Defisit program yang didanai 15,335 10,506 Deficit of funded plansNilai kini dari kewajiban yang

tidak didanai 35,677 27,135 Present value of unfunded obligations

Total 51,012 37,641 TotalKerugian aktuaria

yang belum diakui 2,166 5,457 Unrecognised actuarial lossBiaya jasa lalu yang belum diakui (25) (30) Unrecognised past service cost

Liabilitas bersih 53,153 43,068 Net liability

Mutasi nilai wajar aset program Grup selama tahunberjalan adalah sebagai berikut:

The movement in the Group’s fair value of planassets during the year is as follows:

2014 2013

Pada awal tahun 1,225 1,482 At the beginning of the yearKontribusi 1 - ContributionHasil yang diharapkan dari

aset program 70 79 Expected return on plan assetsKeuntungan/(kerugian) aktuarial 14 (26) Actuarial gain/(loss)Efek selisih kurs (27) (310) Foreign exchange difference

Pada akhir tahun 1,283 1,225 At end of the year

Mutasi nilai kini dari kewajiban Grup adalah sebagaiberikut:

The movement in the Group’s present value ofobligation is as follows:

2014 2013

Pada awal tahun 38,866 41,838 At the beginning of the yearBiaya jasa kini 10,070 13,574 Current service costBiaya bunga 3,098 2,724 Interest costKerugian/(keuntungan) aktuarial 3,022 (13,971) Actuarial loss/(gain)Biaya jasa lalu 405 960 Past service costImbalan yang dibayar (1,049) (842) Benefits paidKurtailmen dan penyelesaian (809) - Curtailment and settlementEfek selisih kurs (1,308) (5,417) Foreign exchange difference

Pada akhir tahun 52,295 38,866 At end of the year

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/86 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

25. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 25. RETIREMENT BENEFITS OBLIGATION(continued)

Jumlah yang diakui di laba rugi adalah sebagaiberikut:

The amount recognised in profit or loss is as follows:

2014 2013

Biaya jasa kini 10,070 13,574 Current service costBiaya bunga 3,098 2,724 Interest costHasil yang diharapkan dari

aset program (70) (79) Expected return on plan assetsKeuntungan neto aktuarial yang Net actuarial gain recognised

diakui pada tahun berjalan (7) (460) in current yearKurtailmen dan penyelesaian (809) - Curtailment and settlementEfek selisih kurs (1,305) (5,107) Foreign exchange differenceBiaya jasa lalu 405 960 Past service cost

Total 11,382 11,612 Total

Hasil aktual aset program pada tanggal31 Desember 2014 adalah AS$85 (2013: AS$53).

The actual return on plan assets as at 31 December2014 was US$85 (2013: US$53).

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, seluruhaset program ditempatkan pada surat berharga.

As at 31 December 2014 and 2013, the plan assetswere fully invested in the money market.

Hasil yang diharapkan dari surat berhargaberdasarkan pada ekspektasi nilai wajar di masamendatang pada tanggal pelaporan.

Expected returns on the money market are based onexpected future fair value as at the reporting date.

Jumlah kontribusi yang diharapkan untuk progamimbalan pasca kerja dalam satu tahun ke depanadalah sebesar AS$1.

Expected contributions to post employment benefitplans for the next year are US$1.

2014 2013 2012

Penyesuaian pengalaman Experience adjustment onpada liabilitas program (442) (3,656) 1,538 plan liabilities

Penyesuaian pengalaman Experience adjustment onpada aset program 14 (26) (37) plan assets

26. PROVISI REKLAMASI DAN PENUTUPANTAMBANG

26. PROVISION FOR MINE RECLAMATION ANDCLOSURE

2014 2013

Saldo awal 40,355 16,211 Beginning balancePenambahan (Catatan 33) 27,910 27,166 Addition (Note 33)Realisasi (4,826) (3,341) RealisationAkresi 1,792 401 AccretionEfek selisih kurs (93) (82) Foreign exchange difference

Saldo akhir 65,138 40,355 Ending balance

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/87 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

27. MODAL SAHAM 27. SHARE CAPITAL

Seluruh saham Perusahaan tercatat di Bursa EfekIndonesia sejak 16 Juli 2008. Struktur pemegangsaham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2014dan 2013 berdasarkan catatan yang dibuat olehPT Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI”), biroadministrasi efek, adalah sebagai berikut:

All shares in the Company have been listed on theIndonesian Stock Exchange since 16 July 2008. TheCompany’s shareholders as at 31 December 2014and 2013 based on the records maintained byPT Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI”), theshare administrator, were as follows:

PersentaseLembar kepemilikan/saham/ Percentage

Number of of ownership Jumlah/Pemegang Saham/Shareholders shares (%) Amount

31 Desember/December 2014PT Adaro Strategic Investments 14,045,425,500 43.91 150,589Garibaldi Thohir (Presiden Direktur/President Director) 1,976,632,654 6.18 21,193Edwin Soeryadjaya (Presiden Komisaris/President

Commissioner) 1,051,738,544 3.29 11,276Theodore Permadi Rachmat (Wakil Presiden

Komisaris/Vice President Commissioner) 724,420,430 2.26 7,767Sandiaga Salahuddin Uno (Direktur/Director) 640,838,202 2.00 6,871Ir. Subianto (Komisaris/Commissioner) 435,000,120 1.36 4,664Chia Ah Hoo (Direktur/Director) 8,413,500 0.03 90Masyarakat/Public 13,103,493,050 40.97 140,490

Total 31,985,962,000 100.00 342,940

31 Desember/December 2013PT Adaro Strategic Investments 14,045,425,500 43.91 150,589Garibaldi Thohir (Presiden Direktur/President Director) 1,986,032,654 6.21 21,293Edwin Soeryadjaya (Presiden Komisaris/President

Commissioner) 1,051,738,544 3.29 11,276Theodore Permadi Rachmat (Wakil Presiden

Komisaris/Vice President Commissioner) 724,420,430 2.26 7,767Sandiaga Salahuddin Uno (Direktur/Director) 640,838,202 2.00 6,871Ir. Subianto (Komisaris/Commissioner) 435,000,120 1.36 4,664Chia Ah Hoo (Direktur/Director) 8,113,500 0.03 87Masyarakat/Public 13,094,393,050 40.94 140,393

Total 31,985,962,000 100.00 342,940

Saham biasa memberikan hak kepadapemegangnya untuk memperoleh dividen dan hasildari pembubaran Perusahaan sesuai denganproporsi jumlah lembar dan jumlah yang dibayarkanatas saham yang dimiliki.

Ordinary shares entitle the holder to participate individends and the proceeds on the winding up of theCompany in proportion to the number of andamounts paid on the shares held.

28. TAMBAHAN MODAL DISETOR, NETO 28. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL, NET

2014 2013

Tambahan modal disetor saatPenawaran Umum SahamPerdana 1,219,813 1,219,813 Additional paid-in capital from IPO

Biaya emisi saham (44,532) (44,532) Share issuance costsSelisih nilai transaksi Difference in value from restructuring

restrukturisasi entitas transactions of entites undersepengendali (20,787) (20,787) common control

Tambahan modal disetor, neto 1,154,494 1,154,494 Additional paid-in capital, net

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/88 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

28. TAMBAHAN MODAL DISETOR, NETO (lanjutan) 28. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL, NET (continued)

Tambahan modal disetor saat Penawaran UmumSaham Perdana berasal dari penawaran umumsaham perdana yang dilakukan pada tahun 2008.

The additional paid-in capital from IPO representsthe balance from the IPO in 2008.

29. SALDO LABA 29. RETAINED EARNINGS

Belumdicadangkan/ Dicadangkan/ Jumlah/

Unappropriated Appropriated Total

Saldo pada 1 Januari 2013sebelum disajikan Balance as at 1 January 2013kembali 1,023,426 43,235 1,066,661 before restatement

Efek penerapan ISAK Impact on adoption of IFASNo. 29 (lihat Catatan 3) (23,544) - (23,544) No. 29 (refer to Note 3)

Saldo pada 1 Januari 2013* 999,882 43,235 1,043,117 Balance as at 1 January 2013*Laba tahun berjalan* 233,965 - 233,965 Profit for the year*

Appropriation of retainedPencadangan laba ditahan (3,853) 3,853 - earningsPembayaran dividen (80,285) - (80,285) Payment of dividend

Saldo pada Balance as at31 Desember 2013* 1,149,709 47,088 1,196,797 31 December 2013*

Laba tahun berjalan 178,162 - 178,162 Profit for the yearAppropriation of retained

Pencadangan laba ditahan (2,312) 2,312 - earningsDividen (65,252) - (65,252) Dividend

Saldo pada Balance as at31 Desember 2014 1,260,307 49,400 1,309,707 31 December 2014

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

Undang-Undang Perseroan Terbatas RepublikIndonesia mengharuskan pembentukan cadanganumum dari laba bersih sejumlah minimal 20% darijumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh.Cadangan umum ini disajikan sebagai saldo labadicadangkan pada laporan posisi keuangankonsolidasian. Tidak ada batasan waktu untukmembentuk cadangan tersebut.

The Limited Liability Company Law of the Republicof Indonesia requires the establishment of a generalreserve from net income amounting to at least 20%of a company’s issued and paid-up capital. Thisgeneral reserve is presented as appropriatedretained earnings in the consolidated statements offinancial position. There is no time limit on theestablishment of the reserve.

30. DIVIDEN 30. DIVIDENDS

Pada Rapat Dewan Komisaris dan DireksiPerusahaan yang diadakan pada tanggal21 November 2012, telah disetujui pembayarandividen tunai untuk tahun 2012 sejumlah AS$35.185(AS$0,0011/saham - nilai penuh). Dividen tunaitersebut telah dibayarkan pada tanggal 15 Januari2013.

At the Company’s Board of Commissioners andDirectors Meeting held on 21 November 2012,a cash dividend for 2012 of US$35,185(US$0.0011/share - full amount) was approved. Thecash dividend was paid on 15 January 2013.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/89 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

30. DIVIDEN (lanjutan) 30. DIVIDENDS (continued)

Pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan(“RUPST”) Perusahaan yang diadakan pada tanggal19 April 2013, telah disetujui pembagian dividentunai untuk tahun 2012 sejumlah AS$117.069(AS$0,00366/saham - nilai penuh), termasukdidalamnya dividen tunai untuk tahun 2012 sejumlahAS$76.767 yang telah dibayarkan pada tanggal12 Juni 2012 dan 15 Januari 2013. Sisanya sejumlahAS$40.302 untuk dividen tunai final tahun 2012 telahdibayarkan pada tanggal 12 Juni 2013.

At the Company’s Annual General Meeting ofShareholders (“AGMS”) held on 19 April 2013, a totalcash dividend for 2012 of US$117,069(US$0.00366/share - full amount) was approved.This included cash dividend for 2012 of US$76,767,which was paid on 12 June 2012 and 15 January2013. The remaining US$40,302, final cash dividendfor 2012, was paid on 12 June 2013.

Pada Rapat Dewan Komisaris dan DireksiPerusahaan yang diadakan pada tanggal2 Desember 2013, telah disetujui pembayarandividen tunai untuk tahun 2013 sejumlah AS$39.983(AS$0,00125/saham - nilai penuh). Dividen tunaitersebut telah dibayarkan pada tanggal 16 Januari2014.

At the Company’s Board of Commissioners andDirectors Meeting held on 2 December 2013, a cashdividend for 2013 of US$39,983 (US$0.00125/share- full amount) was approved. The cash dividend waspaid on 16 January 2014.

Pada RUPST Perusahaan yang diadakan padatanggal 25 April 2014, telah disetujui pembagiandividen tunai untuk tahun 2013 sejumlah AS$75.168(AS$0,00235/saham - nilai penuh), termasukdidalamnya dividen tunai untuk tahun 2013 sejumlahAS$39.983 yang telah dibayarkan pada tanggal16 Januari 2014. Sisanya sejumlah AS$35.185dividen tunai final tahun 2013 telah dibayarkan padatanggal 12 Juni 2014.

At the Company’s AGMS held on 25 April 2014,a total cash dividend for 2013 of US$75,168(US$0.00235/share - full amount) was approved.This included cash dividend for 2013 of US$39,983,which was paid on 16 January 2014. The remainingUS$35,185, final cash dividend for 2013, was paidon 12 June 2014.

Pada Rapat Dewan Komisaris dan DireksiPerusahaan yang diadakan pada tanggal2 Desember 2014, telah disetujui pembayarandividen tunai untuk tahun 2014 sejumlah AS$30.067(AS$0,00094/saham - nilai penuh). Dividen tunaitersebut telah dibayarkan pada tanggal 16 Januari2015.

At the Company’s Boards of Commissioners andDirectors Meeting held on 2 December 2014, a cashdividend for 2014 of US$30,067 (US$0.00094/share- full amount) was approved. The cash dividend waspaid on 16 January 2015.

31. KEPENTINGAN NON-PENGENDALI 31. NON-CONTROLLING INTERESTS

31 Desember/December 2014Penyesuaian,

penambahan dan Bagian atas Pendapatanpengurangan/ laba/(rugi) komprehensif

Saldo awal/ Adjustment, neto/Share lainnya/Other Saldo akhir/Beginning addition and in net Dividen/ comprehensive Ending

balance deduction income/(loss) Dividend income balance

PT Bhakti Energi Persada dan entitas anak/and subsidiaries 424,184 - 592 - (2,539) 422,237Lain-lain (masing- masing dibawah AS$50.000)/Others

(each below US$50,000) 66,034 (284) 4,786 (1,032) (27) 69,477

Total 490,218 (284) 5,378 (1,032) (2,566) 491,714

31 Desember/December 2013Penambahan Bagian atas Pendapatan

dan laba/(rugi) komprehensifSaldo awal/ pengurangan/ neto/Share lainnya/Other Saldo akhir/Beginning Akuisisi/ addition and in net Dividen/ comprehensive Ending

balance Acquisition deduction income/(loss) Dividend income balance

PT Bhakti Energi Persada dan entitas anak/and subsidiaries 429,016 - (989) (4,742) - 899 424,184

Lain-lain (masing-masing dibawahAS$50.000)/Others (each belowUS$50,000) 7,068 56,073 444 2,774 (705) 380 66,034

Total 436,084 56,073 (545) (1,968) (705) 1,279 490,218

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/90 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

32. PENDAPATAN USAHA 32. REVENUE

2014 2013

Penjualan batubara Sales of coalEkspor 2,448,130 2,452,832 ExportDomestik 653,996 616,471 Domestic

3,102,126 3,069,303

Jasa penambangan Mining servicesDomestik 139,076 147,748 Domestic

Lain-lain OthersEkspor 600 600 ExportDomestik 83,642 67,491 Domestic

84,242 68,091

Total 3,325,444 3,285,142 Total

Seluruh pendapatan konsolidasian dihasilkan daritransaksi dengan pihak ketiga.

All of the consolidated revenue was generated fromthird party transactions.

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013, tidak terdapatpelanggan yang nilai pendapatannya melebihi 10%dari total pendapatan usaha konsolidasian.

For the years ended 31 December 2014 and 2013,there were no customers with which revenuetransactions exceeded 10% of the total consolidatedrevenue.

33. BEBAN POKOK PENDAPATAN 33. COST OF REVENUE

2014 2013*

Penjualan batubara Sales of coalPertambangan 1,390,479 1,286,438 MiningPemrosesan batubara 116,658 126,201 Coal processing

Jumlah biaya produksi 1,507,137 1,412,639 Total production costs

Royalti kepada Pemerintah 354,148 348,014 Royalties to GovernmentPengangkutan dan bongkar muat 240,022 268,794 Freight and handling costsBiaya penyusutan (Catatan 12) 182,703 165,256 Depreciation (Note 12)Biaya amortisasi properti Amortisation of

pertambangan (Catatan 14) 95,689 78,991 mining properties (Note 14)Biaya pembelian batubara 24,267 74,949 Purchase of coalBiaya reklamasi dan penutupan Mine closure and reclamation

tambang (Catatan 26) 27,910 27,166 costs (Note 26)Persediaan batubara: Coal inventory:

Saldo awal 44,298 32,251 Beginning balanceSaldo akhir (44,011) (44,298) Ending balance

Penurunan/(kenaikan)persediaan batubara 287 (12,047) Decrease/(increase) in coal inventory

Total beban pokok pendapatan- penjualan batubara 2,432,163 2,363,762 Total cost of revenue - sales of coal

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/91 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

33. BEBAN POKOK PENDAPATAN (lanjutan) 33. COST OF REVENUE (continued)

2014 2013*

Jasa pertambangan Mining servicesPerbaikan dan pemeliharaan 34,827 37,074 Repair and maintenanceBiaya pemakaian bahan 34,416 29,787 ConsumablesBiaya penyusutan (Catatan 12) 23,345 31,726 Depreciation (Note 12)Biaya karyawan 15,533 18,957 Employee costsSubkontraktor 5,340 6,976 SubcontractorsBiaya lain-lain 10,445 10,165 Other costs

Total beban pokok pendapatan Total cost of revenue- jasa pertambangan 123,906 134,685 - mining services

Lain-lain OthersBiaya pemakaian bahan 10,345 10,918 ConsumablesBiaya penyusutan (Catatan 12) 11,208 8,490 Depreciation (Note 12)Biaya lain-lain 27,822 23,129 Other costs

Total beban pokokpendapatan - lain-lain 49,375 42,537 Total cost of revenue - others

Total 2,605,444 2,540,984 Total

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

Rincian pemasok yang memiliki transaksi lebih dari10% dari pendapatan usaha konsolidasian adalahsebagai berikut:

Details of suppliers with transactions that representmore than 10% of the consolidated revenue are asfollows:

2014 2013

Pihak ketiga: Third parties:PT Shell Indonesia 514,834 469,864 PT Shell IndonesiaPT Pamapersada Nusantara 482,901 422,709 PT Pamapersada Nusantara

Total 997,735 892,573 Total

Lihat Catatan 37 untuk rincian saldo dan transaksidengan pihak berelasi.

Refer to Note 37 for details of related party balancesand transactions.

34. BEBAN USAHA 34. OPERATING EXPENSES

2014 2013

Penjualan dan pemasaran Selling and marketingKomisi penjualan 44,372 41,330 Sales commissionLain-lain 773 937 Others

Subtotal 45,145 42,267 Subtotal

Umum dan administrasi General and administrativeBiaya karyawan 52,892 51,793 Employee costsLain-lain 61,697 79,029 Others

Subtotal 114,589 130,822 Subtotal

Total 159,734 173,089 Total

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/92 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

35. BEBAN LAIN-LAIN, NETO 35. OTHER EXPENSES, NET

2014 2013

Keuntungan dari penjualaninvestasi pada entitas Gain from sales of investmentasosiasi (Catatan 13) 11,436 - in an associate (Note 13)

Kerugian selisih kurs, bersih (13,304) (53,198) Foreign exchange loss, netKerugian penurunan nilai properti Loss on mining properties impairment

pertambangan (Catatan 14) (40,705) - (Note 14)Kerugian penurunan nilai Loss on goodwill impairment

goodwill (Catatan 15) (16,743) (101,877) (Note 15)Goodwill negatif dari akuisisi Negative goodwill from business

bisnis (Catatan 5) - 145,578 acquisition (Note 5)Lain-lain (7,397) (22,315) Others

Total, neto (66,713) (31,812) Total, net

36. PERPAJAKAN 36. TAXATION

a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes

2014 2013

Pajak penghasilan badan 75,734 144,229 Corporate income taxPPN 52,191 42,487 VAT

Total 127,925 186,716 Total

Dikurangi: bagian lancar (80,452) (186,716) Less current portion

Bagian tidak lancar 47,473 - Non-current portion

b. Pajak yang bisa dipulihkan kembali b. Recoverable taxes

2014 2013

Pajak Penjualan 24,633 - Sales TaxPiutang Pajak Bahan Bakar

Kendaraan Bermotor(“PBBKB”) 19,334 9,694 Vehicle fuel tax receivables

Kelebihan pembayaranroyalti kepadaPemerintah 571 - Overpayment of Government’s royalty

Titipan kepada Pemerintah 17 12,301 Deposit to GovernmentLainnya 1,224 1,181 Others

45,779 23,176

Dikurangi: bagian lancar (45,779) (10,875) Less current portion

Bagian tidak lancar - 12,301 Non-current portion

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/93 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

36. PERPAJAKAN (lanjutan) 36. TAXATION (continued)

b. Pajak yang bisa dipulihkan kembali(lanjutan)

b. Recoverable taxes (continued)

Berdasarkan PKP2B, pajak penjualan atasjasa yang dilaksanakan di Indonesia menjaditanggung jawab Adaro, sesuai denganundang-undang dan peraturan yang berlakuyang mengatur mengenai pajak penjualan.Dengan diberlakukannya UU No. 8 tahun1983 yang telah memperkenalkan PPN,pajak penjualan sudah tidak berlaku. Adaroberpendapat bahwa PPN berbeda denganpajak penjualan baik dalam bentuk maupunsubstansi, sehingga PPN dianggap sebagaipajak baru. Berdasarkan ketentuan dalamPKP2B, Pemerintah akan membayar danmenanggung dan membebaskan Adaro darisemua pajak, bea cukai, sewa, dan royaltiyang dipungut Pemerintah yang berlakusetelah tanggal PKP2B. Oleh karena itu,Adaro telah mengkompensasikan klaim ataspembayaran/penggantian kembali PPNterhadap utang royalti.

According to the CCA, Adaro is subject tosales tax on services rendered in Indonesia,pursuant to prevailing laws and regulationsgoverning sales tax. With the enactment ofLaw No. 8 of 1983 which introduced VAT,sales tax was repealed. Adaro is of theopinion that VAT is different from sales tax inboth form and substance, and therefore VATis considered to be a new tax. According tothe provisions of the CCA, the Governmentwill pay and assume and hold Adaro harmlessfrom all Indonesian taxes, duties, rentals androyalties levied by the Government imposedafter the date of the CCA. Accordingly, Adarohad offset claims for recoverable VAT againstroyalties payable.

Untuk tahun yang berakhir tanggal31 Desember 2014, Adaro telahmengkompensasi klaim ataspembayaran/penggantian kembali PPNsebesar AS$510 (31 Desember 2013:AS$44.466). Dari 1 Januari 2001 sampaidengan 31 Desember 2014, Adaro telahmengkompensasikan jumlah kumulatifsebesar AS$752.776.

For the year ended 31 December 2014, Adarohad offset claim for recoverable VATamounting to US$510 (31 December 2013:US$44,466). From 1 January 2001 up to31 December 2014, Adaro had offseta cumulative amount of US$752,776.

Pada bulan Mei 2006, KESDM, atas namaPemerintah, menyatakan Adaro kurangmembayar royalti dari penjualan batubarasejak tahun 2001 dan meminta Adaro untukmelunasinya. Adaro menolak melaksanakanpermintaan tersebut karena Adaro telahmelunasi kewajibannya untuk membayarkekurangan pembayaran royalti kepadaPemerintah dengan cara kompensasi sepertidijelaskan di atas. Oleh karena itu Adaromenggugat KESDM di Pengadilan TataUsaha Negara Jakarta. Pada bulan Mei2006, Pengadilan Tata Usaha NegaraJakarta memutuskan untuk melarangKESDM mengambil langkah-langkahadministratif lebih lanjut terhadappermasalahan ini sampai adanya putusanfinal yang berkekuatan hukum tetap.

In May 2006, the MoEMR, on behalf of theGovernment, alleged that Adaro had underpaidroyalties due from coal sales for the years from2001 and demanded payment thereof. Adarostrongly rejected the allegation because it haddischarged its obligation to pay such royaltiesby way of set off described above. Adaroaccordingly filed an objection at the JakartaAdministrative Court against the MoEMR. InMay 2006, the Jakarta Administrative Courtgranted an order restricting the MoEMR fromtaking any further administrative steps on theissue until a final and binding judgment ismade.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/94 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

36. PERPAJAKAN (lanjutan) 36. TAXATION (continued)

b. Pajak yang bisa dipulihkan kembali(lanjutan)

b. Recoverable taxes (continued)

Pada bulan September 2006, PengadilanTata Usaha Negara Jakarta mengabulkangugatan Adaro. Pengadilan Tinggi TataUsaha Negara Jakarta menguatkan putusanPengadilan Tata Usaha Negara Jakarta dibulan Februari 2007. Pada tanggal26 September 2008, pada tahap kasasi,Mahkamah Agung memutuskan untukmenguatkan putusan Pengadilan Tinggi TataUsaha Negara Jakarta. Putusan MahkamahAgung tersebut sudah final dan mempunyaikekuatan hukum tetap.

In September 2006, the Jakarta AdministrativeCourt issued a decision in favour of Adaro.The Jakarta Administrative High Courtconcurred with the Jakarta AdministrativeCourt in February 2007. On26 September 2008, on cassation, theSupreme Court concurred with the decision ofthe Jakarta Administrative High Court. Thedecision of the Supreme Court is final andbinding.

Secara terpisah pada bulan Juni 2006,KESDM menyerahkan urusan piutang atasroyalti ini kepada Panitia Urusan PiutangNegara (“Panitia”) guna menagih kekuranganpembayaran royalti sebagaimana yangdimaksud diatas. Pada bulan Juli 2007,Panitia menerbitkan surat tagihanpembayaran royalti kepada Adaro. Karena inimerupakan permasalahan industripertambangan batubara, tagihanpembayaran yang serupa telah dikeluarkanoleh Panitia kepada perusahaan batubaragenerasi pertama lainnya. Pada bulanSeptember 2007, Adaro menggugat Panitiadi Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta.Pada bulan September 2007, PengadilanTata Usaha Negara Jakarta mengeluarkanputusan yang melarang Panitia untukmengambil langkah-langkah administratiflebih lanjut terhadap permasalahan inisampai adanya putusan final yang telahmempunyai kekuatan hukum yang tetap.Pada tanggal 15 Februari 2008, PengadilanTata Usaha Negara Jakarta mengabulkangugatan Adaro. Pengadilan Tinggi TataUsaha Negara Jakarta menguatkan putusanPengadilan Tata Usaha Negara Jakarta padatanggal 1 Juli 2008. Pada tanggal 22 Juli2009, pada tahap kasasi, Mahkamah AgungIndonesia memutuskan untuk menguatkanputusan Pengadilan Tinggi Tata UsahaNegara Jakarta. Pada tanggal 29 Januari2010, Panitia memohon Peninjauan Kembaliatas putusan Mahkamah Agung tersebut.Pada tanggal 31 Januari 2011, PengadilanTata Usaha Negara Jakarta menyampaikankepada Adaro putusan Peninjauan Kembali,dimana Mahkamah Agung melalui putusanNo. 47PK/TUN/2010 tertanggal 20 Juli 2010menolak permohonan Peninjauan Kembalidari Panitia. Keputusan Mahkamah Agungtersebut sudah final dan mempunyaikekuatan hukum yang tetap.

Separately in June 2006, the MoEMR grantedauthority to the Committee for State ClaimAffairs (the “Committee”) to pursue the allegedunderpayment of royalties on its behalf. In July2007, the Committee issued a demand forpayment to Adaro. As this is an industry-wideproblem, similar demands were made by theCommittee to other first-generation coalcompanies. In September 2007, Adaro filed anobjection with the Jakarta Administrative Courtagainst the Committee. In September 2007 theJakarta Administrative Court granted an orderrestricting the Committee from taking anyfurther administrative steps on the issue until afinal and binding judgment is made. On15 February 2008, the Jakarta AdministrativeCourt issued a decision in favour of Adaro.The Jakarta Administrative High Courtconcurred with the Jakarta AdministrativeCourt on 1 July 2008. On 22 July 2009, oncassation, the Supreme Court concurred withthe decision of the Jakarta Administrative HighCourt. On 29 January 2010, the Committeefiled a civil review (Peninjauan Kembali)against the decision of the Supreme Court. On31 January 2011, the Jakarta AdministrativeCourt informed Adaro that the civil review(Peninjauan Kembali) had passed judgement,where the Supreme Court by its decisionNo.47/PK/TUN/2010 dated 20 July 2010 hadrejected the request for civil review(Peninjauan Kembali) by the Committee. TheSupreme Court decision is therefore final andbinding.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/95 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

36. PERPAJAKAN (lanjutan) 36. TAXATION (continued)

b. Pajak yang bisa dipulihkan kembali(lanjutan)

b. Recoverable taxes (continued)

Pada tahun 2008, Pemerintah melalui BadanPengawasan Keuangan dan Pembangunan(“BPKP”) memulai pemeriksaan untukmenyelesaikan permasalahan kompensasiPPN yang telah dikompensasikan denganutang royalti dari tahun 2001 sampai dengan2007. Pada bulan September 2008, denganitikad baik, Adaro telah menempatkandeposito sejumlah Rp150 miliar (setaradengan AS$12.301 pada tanggal31 Desember 2013) kepada Pemerintahuntuk menunjukkan kesediaan Adaro untukmembayar jumlah yang belum dibayar yangditentukan dengan layak sehubungan denganmasalah ini (“Deposit”).

In 2008, the Government through theFinancial and Development SupervisoryBoard (“BPKP”), commenced an audit toresolve the dispute on the offset of claims forrecoverable VAT paid against royaltiespayable for the fiscal years 2001 to 2007. InSeptember 2008, in good faith, Adaro placeda deposit amounting to Rp150 billion(equivalent to US$12,301 as at 31 December2013) with the Government to signify itswillingness to pay any duly determinedunpaid amounts in relation to the dispute (the“Deposit”).

Pada bulan Agustus 2009, BPKP melanjutkanpemeriksaan sehubungan dengan PPN yangtelah dibayar dan jumlah yangdikompensasikan terhadap utang royalti danpajak penjualan untuk tahun pajak sebelumtahun 2001, dan juga tahun pajak 2008sampai 2012. Pada tanggal laporankeuangan konsolidasian, proses pemeriksaanmasih berjalan. Manajemen berkeyakinanbahwa hasil pemeriksaan tidak memilikidampak material terhadap posisi keuangandan arus kas Grup.

In August 2009, BPKP continued its audit inrelation to VAT paid and the amount offsetagainst royalties payable and sales tax for thefiscal years prior to 2001, as well as fiscalyears 2008 to 2012. As at the date of theseconsolidated financial statements, the audit isstill ongoing. Management is of the opinionthat the audit result will not have a materialimpact on the Group’s financial position andcash flow.

Pada tanggal 6 Desember 2012, MenteriKeuangan menerbitkan PeraturanNo. 194.PMK.03/2012 (“PMK 194”) yangmengatur prosedur pemungutan, pembayarandan pelaporan Pajak Penjualan danperlakuan atas PPN dan/atau PajakPertambahan Nilai Barang Mewah (”PPnBM”)untuk pemegang PKP2B generasi pertamatermasuk Adaro. PMK 194 berlaku efektifpada tanggal 1 Januari 2013. PMK 194mengatur bahwa pemegang PKP2B generasipertama harus memungut, membayar, danmelaporkan pajak penjualan ataspenggunaan jasa tertentu seperti yangdijabarkan pada peraturan terkait. PMK 194juga mengatur bahwa PPN dan/atau PPnBMtidak dipungut pada saat penyerahan barangatau jasa kena pajak oleh pengusaha kenapajak kepada kontraktor, termasuk Adaro.Manajemen berpendapat bahwa Undang-Undang pajak penjualan sudah tidak berlakusehingga tidak ada hukum yang menjadidasar Pemerintah untuk memberlakukankembali pajak penjualan kepada Adaro,meskipun Pemerintah telah menerbitkan PMK194. Karena alasan ini, manajemenberkeyakinan bahwa pajak penjualan saat initidak dapat dikenakan kepada Adaro.

On 6 December 2012, the Minister of Financeissued Regulation No. 194/PMK.03/2012(”PMK 194”) that governs procedures ofcollection, remittance and reporting of salestax and treatment of VAT and/or LuxuryGoods Sales Tax on the first generation CCAcontractors, including Adaro. PMK 194became effective on 1 January 2013. PMK194 stipulates that the first generation of CCAcontractors must collect, remit and reportSales Tax on the utilisation of particularservices as listed in the regulation. PMK 194also stipulates that VAT and/or Luxury Goodssales tax are not collected on the delivery ofVAT-able goods and/or services bya VAT-able Entrepreneur to the contractors,including Adaro. Management is of theopinion that the law (“Undang-Undang”) toimpose sales tax had been repealed andthere is no prevailing law that serves as validlegal basis for the Government to imposesales tax on Adaro, despite the fact that theGovernment had issued PMK 194. For thisreason, management believes that sales taxcannot currently be legally imposed on Adaro.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/96 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

36. PERPAJAKAN (lanjutan) 36. TAXATION (continued)

b. Pajak yang bisa dipulihkan kembali(lanjutan)

b. Recoverable taxes (continued)

Pada tanggal 17 Desember 2014, DJP, atasnama Pemerintah, dan Adaro menyetujuipenyelesaian masalah kompensasi klaimatas penggantian/pembayaran kembali PPNterhadap utang royalti untuk tahun 2001sampai 2007 (“Penyelesaian”). Pemerintah,seperti yang telah disetujui dalamPenyelesaian, mengakui kompensasi klaimatas pembayaran kembali PPN terhadaputang royalti tersebut.

On 17 December 2014, the DGT, on behalfof the Government, and Adaro agreed to asettlement of the dispute on the offset ofclaims for recoverable VAT against royaltiespayable for the fiscal years 2001 to 2007 (the"Settlement"). The Government, agreed inthe Settlement, to acknowledge the offset ofclaims for recoverable VAT against royaltiespayable.

Pada tanggal 22 Desember 2014, sebagaitindak lanjut dari Penyelesaian, Adaromenerima surat dari DJP yangmenginformasikan hasil perhitungan kembaliyang dilakukan oleh BPKP terkait denganhak dan kewajiban Pemerintah dan Adarountuk tahun 2001 sampai 2007 berdasarkanhasil audit BPKP. Hasil audit menunjukkanadanya kelebihan pembayaran atas royaltisebesar Rp7,1 miliar, setara dengan AS$571,(termasuk bunga sebesar Rp2,3 miliar, setaradengan AS$185) dan kekuranganpembayaran pajak penjualan sebesarRp109,1 miliar (setara dengan AS$8.770)untuk tahun 2001 sampai 2007 sertapembayaran biaya administrasi sebesarRp402,3 juta (setara dengan AS$32).

On 22 December 2014, in furtherance of theSettlement, Adaro received a letter from theDGT which informed the results of therecalculation of rights and obligations of theGovernment and Adaro performed by BPKPfor the fiscal years 2001 to 2007. The resultshows an overpayment of royalties amountingto Rp7.1 billion, equivalent to US$571,(inclusive of interest of Rp2.3 billion,equivalent to US$185) and underpayment ofsales tax amounting to Rp109.1 billion(equivalent to US$8,770) for the years 2001to 2007 and administrative fees ofRp402.3 million (equivalent to US$32).

Dalam perjanjian penyelesaian tanggal29 Desember 2014, Adaro, dengan itikadbaik, mengizinkan Pemerintah untuk, ataskebijakannya sendiri, memanfaatkan Deposityang telah dijelaskan sebelumnya untukdikompensasikan dengan pajak penjualanyang belum dibayar sebesar Rp109.1 miliar(setara dengan AS$8,770) untuk tahun 2001sampai 2007 dan Rp59,3 miliar (setaradengan AS$4.770) untuk tahun 2008. Akantetapi, manajemen tidak setuju denganpemeriksaan terkait pajak penjualan yangkurang dibayar yang dilakukan oleh BPKPkarena Undang-Undang yang mengaturmengenai pengenaan pajak penjualan telahdicabut pada tahun 1983 dan tidak adahukum yang menjadi dasar Pemerintahuntuk memberlakukan pajak penjualankepada Adaro meskipun Pemerintah telahmenerbitkan PMK 194. Karena alasan ini,manajemen yakin bahwa pajak penjualansaat ini tidak dapat dikenakan kepada Adaro.Adaro bermaksud untuk memperolehkembali pajak penjualannya sesuai denganperaturan yang berlaku. Laporan keuangankonsolidasian tidak termasuk penyesuaianyang mungkin terjadi atas penyelesaian atauresolusi masalah ini.

In a further settlement dated 29 December2014, Adaro had, in good faith, permitted theGovernment to, at its sole discretion, makeuse of the aforesaid Deposit to apply toallegedly unpaid sales tax amounting toRp109.1 billion (equivalent to US$8,770) forthe fiscal years 2001 to 2007 and Rp59.3billion (equivalent to US$4,770) for the fiscalyear 2008. Management, however, does notagree with the assessment with regards tothe underpayment of sales tax determined byBPKP since the law (“Undang-Undang”) toimpose sales tax had been repealed in 1983and there is no prevailing law that serves asa valid legal basis for the Government toimpose sales tax on Adaro, despite the factthat the Government had issued PMK 194.Because of this reason, managementbelieves that sales tax cannot currently belegally imposed on Adaro. Adaro intends torecover the sales tax in accordance with theapplicable law. The consolidated financialstatements do not include any adjustmentsthat might ultimately result from a settlementor resolution of this matter.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/97 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

36. PERPAJAKAN (lanjutan) 36. TAXATION (continued)

b. Pajak yang bisa dipulihkan kembali(lanjutan)

b. Recoverable taxes (continued)

Pada tanggal 5 Januari 2015, Adaromenerima surat dari Kantor PelayananKekayaan Negara dan Lelang Jakarta V(“KPKNL”) yang menyampaikan kepadaAdaro bahwa sisa saldo Deposit adalahsebesar Rp214,6 juta (setara dengan AS$17)pada tanggal 31 Desember 2014.

On 5 January 2015, Adaro received a letterfrom the Head of State Asset and AuctionOffice Jakarta V (“KPKNL”) informing Adarothat the remaining balance of the Depositstands at Rp214.6 million (equivalent toUS$17) as at 31 December 2014.

Piutang Pajak Bahan Bakar KendaraanBermotor (“PBBKB”) merupakan saldoPBBKB yang dapat dikembalikan kepadaPemerintah, karena PBBKB merupakanpajak baru berdasarkan PKP2B. Untuk tahunyang berakhir 31 Desember 2014, Adarotelah mengkompensasikan klaim atasPBBKB dengan utang royalti yang masihterutang kepada Pemerintah sebesarAS$30.376 (31 Desember 2013: AS$80.264).Sampai dengan 31 Desember 2014, Adarotelah mengkompensasikan jumlah kumulatifsebesar AS$157.937. Laporan keuangankonsolidasian tidak termasuk penyesuaianyang mungkin terjadi atas penyelesaian atauresolusi masalah ini.

The vehicle fuel tax (Pajak Bahan BakarKendaraan Bermotor/“PBBKB”) receivablerepresents the balance of PBBKB that Adarobelieves is reimbursable by the Government,since PBBKB is a new tax according to theprovisions of the CCA. For the year ended31 December 2014, Adaro had offset thereimbursement claims for vehicle fuel taxagainst royalties payable to the Governmentamounting to US$30,376 (31 December 2013:US$80,264). Until 31 December 2014, Adarohad offset a cumulative amount ofUS$157,937. The consolidated financialstatements do not include any adjustmentsthat might ultimately result from a settlementor resolution of this matter.

c. Utang pajak c. Taxes payable

2014 2013

Pajak penghasilan badan 36,433 27,712 Corporate income taxPajak lain-lain: Other taxes:- Pajak penghasilan

pasal 23 dan 26 8,385 5,600 Income tax Articles 23 and 26 -- Pajak penghasilan

pasal 21 1,629 2,442 Income tax Article 21 -- PPN 831 628 VAT -- Pajak bumi dan

bangunan - 921 Land and building tax -- Lain-lain 466 165 Others -

Total 47,744 37,468 Total

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/98 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

36. PERPAJAKAN (lanjutan) 36. TAXATION (continued)

d. Beban pajak penghasilan d. Income tax expense

2014 2013*

Pajak penghasilan kini 158,568 212,155 Current income taxPajak penghasilan

tangguhan (29,305) (20,364) Deferred income taxBeban pajak dari Income tax expense from

penyesuaian audit pajak 12,557 468 tax audit adjustment

Total beban pajakpenghasilan Total consolidatedkonsolidasian 141,820 192,259 income tax expense

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

Pajak atas laba sebelum pajak penghasilankonsolidasian berbeda dengan jumlah teoritisyang dihitung menggunakan rata-ratatertimbang tarif pajak yang berlaku atas labamasing-masing entitas anak yangdikonsolidasi sebagai berikut:

The tax on consolidated profit before incometax differs from the theoretical amount thatwould arise using the weighted average taxrate applicable to profits of the consolidatedsubsidiaries as follows:

2014 2013*

Laba konsolidasiansebelum pajak Consolidated profit beforepenghasilan 325,360 424,256 income tax

Pajak dihitung dengan tarif Tax calculated atpajak yang berlaku 171,058 184,341 applicable tax rates

Penghasilan yang telahdikenakan pajak final (54,539) (39,933) Income subject to final tax

Beban yang tidak dapatdikurangkan menurutpajak 63,196 56,273 Non-deductible expenses

Fasilitas pajak (15,186) (15,907) Tax allowanceHasil pemeriksaan pajak 12,557 468 Tax audit assesmentLain-lain (35,266) 7,017 Others

Beban pajak penghasilan Consolidated incomekonsolidasian 141,820 192,259 tax expense

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/99 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

36. PERPAJAKAN (lanjutan) 36. TAXATION (continued)

d. Beban pajak penghasilan (lanjutan) d. Income tax expense (continued)

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajakpenghasilan konsolidasian dengan estimasipenghasilan kena pajak konsolidasian adalahsebagai berikut:

The reconciliation between the consolidatedprofit before income tax and estimatedconsolidated taxable income is as follows:

2014 2013*

Laba konsolidasiansebelum pajak Consolidated profit beforepenghasilan 325,360 424,256 income tax

Laba sebelum pajakpenghasilan - Profit before income tax -entitas anak (351,601) (470,610) subsidiaries

Disesuaikan dengan jurnal Adjusted for consolidationeliminasi konsolidasian 4,047 32,560 elimination

Kerugian sebelumpajak penghasilan - Loss before income tax -Perusahaan (22,194) (13,794) the Company

Koreksi fiskal: Fiscal correction:Penghasilan yang telah

dikenakan pajak final (566) (417) Income subject to final taxBeban yang tidak dapat

dikurangkanmenurut pajak 33,844 30,193 Non-deductible expenses

33,278 29,776

Realisasi rugi fiskal - (714) Utilisation of tax lossesLaba kena pajak - Taxable income -

Perusahaan 11,084 15,268 the Company

Pajak penghasilan kini - Current income tax -Perusahaan 2,771 3,817 the Company

Pajak penghasilan kini - Current income tax -entitas anak 155,797 208,338 subsidiaries

Pajak penghasilan kinikonsolidasian 158,568 212,155 Consolidated current income tax

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

Pajak penghasilan kini dihitung berdasarkantaksiran penghasilan kena pajak. Nilaitersebut mungkin disesuaikan pada saatSurat Pemberitahuan Tahunan Pajakdisampaikan ke Kantor Pelayanan Pajak.

Current income tax computations are basedon estimated taxable income. The amountsmay be adjusted when the Annual TaxReturns are filed with the Tax Office.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/100 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

36. PERPAJAKAN (lanjutan) 36. TAXATION (continued)

d. Beban pajak penghasilan (lanjutan) d. Income tax expense (continued)

Pajak penghasilan yang dibebankan/(dikreditkan) sehubungan dengan pendapatankomprehensif lainnya selama tahun berjalanadalah sebagai berikut:

The income tax charged/(credited) relating toother comprehensive income during the yearis as follows:

2014 2013(Beban)/ (Beban)/

Sebelum kredit pajak/ Sebelum kredit pajak/pajak/ Tax (charge)/ Setelah pajak/ pajak/ Tax (charge)/ Setelah pajak/

Before tax credit After tax Before tax credit After tax

Lindung nilai arus kas (52,044) 23,419 (28,625) 4,066 (1,509) 2,557 Cash flow hedges

e. Aset/liabilitas pajak tangguhan e. Deferred tax assets/liabilities

31 Desember/December 2014Ditransfer

ke/dari aset/liabilitas pajak

tangguhan/ Akuisisi DicatatSaldo Dicatat pada Transfer to/ entitas pada Saldoawal*/ laba rugi/ from deferred anak/ ekuitas/ akhir/

Beginning Charged to tax assets/ Acquisition Charged to Endingbalance* profit or loss liabilities of subsidiaries equity balance

Aset pajak tangguhan Deferred tax assetsRugi fiskal yang dibawa Tax losses carried

ke masa depan 6,400 (4,164) (2,113) - - 123 forwardDifference between the

Perbedaan nilai buku commercial and taxaset tetap komersial net book values ofdan fiskal - 355 2,006 - - 2,361 fixed assets

Perbedaan sewa Differences in fixed assetspembiayaan aset tetap under finance leasesdan angsuran sewa - 725 (4,800) - - (4,075) and lease installments

Retirement benefitsLiabilitas imbalan kerja 2,294 1,523 2,313 - - 6,130 obligation

Aset pajak tangguhan - Deferred tax assets atakhir tahun 8,694 (1,561) (2,594) - - 4,539 the end of the year

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilitiesBiaya pinjaman yang Capitalised borrowing

dikapitalisasi 20,427 (252) - - - 20,175 costRetirement benefits

Liabilitas imbalan kerja (3,065) (1,735) 2,313 - - (2,487) obligationProperti

pertambangan 513,698 (29,567) - - - 484,131 Mining propertiesGain due to changes in

Keuntungan atas perubahan the fair values ofnilai wajar instrumen derivative financialkeuangan derivatif 576 - - - (23,419) (22,843) instruments

Aset pengupasan lapisantanah (17,026) 3,270 - - - (13,756) Deferred stripping assets

Differences between thePerbedaan nilai buku commercial and tax

aset tetap komersial net book values ofdan fiskal 115,453 (1,267) 2,006 - - 116,192 fixed assets

Provisi penurunan nilai Provision for impairmentpiutang usaha (9,000) (2,937) - - - (11,937) of trade receivables

Perbedaan sewa Differences in fixed assetspembiayaan aset tetap under finance leasesdan angsuran sewa 4,800 - (4,800) - - - and lease installments

Rugi fiskal yang dibawa Tax losses carriedke masa depan 861 (2,113) - - (1,252) forward

Provisi penutupan - Provision for minetambang (703) - - - (703) closure

Laba dari entitas anak 5,871 1,464 - - - 7,335 Income from subsidiaries

Liabilitas pajaktangguhan - Deferred tax liabilities atakhir tahun 631,734 (30,866) (2,594) - (23,419) 574,855 the end of the year

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/101 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

36. PERPAJAKAN (lanjutan) 36. TAXATION (continued)

e. Aset/liabilitas pajak tangguhan (lanjutan) e. Deferred tax assets/liabilities (continued)

31 Desember/December 2013*Ditransfer

ke/dari aset/liabilitas pajak

tangguhan/ Akuisisi DicatatSaldo Dicatat pada Transfer to/ entitas pada Saldoawal*/ laba rugi/ from deferred anak/ ekuitas/ akhir/

Beginning Charged to tax assets/ Acquisition Charged to Endingbalance* profit or loss liabilities of subsidiaries equity balance

Aset pajak tangguhan Deferred tax assetsRugi fiskal yang dibawa Tax losses carried

ke masa depan 6,396 4 - - - 6,400 forwardRetirement benefits

Liabilitas imbalan kerja 2,412 412 (530) - - 2,294 obligationDifference between the

Perbedaan nilai buku commercial and taxaset tetap komersial net book values ofdan fiskal (468) - 468 - - - fixed assets

Aset pajak tangguhan - Deferred tax assets atakhir tahun 8,340 416 (62) - - 8,694 the end of the year

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilitiesBiaya pinjaman yang Capitalised borrowing

dikapitalisasi 14,667 5,760 - - - 20,427 costRetirement benefits

Liabilitas imbalan kerja (2,079) (456) (530) - - (3,065) obligationProperti

pertambangan 462,227 (16,939) - 68,410 - 513,698 Mining propertiesLosses due to changes in

Rugi atas perubahan the fair values ofnilai wajar instrumen derivative financialkeuangan derivatif (1,050) 117 - - 1,509 576 instruments

Aset pengupasan lapisantanah (19,264) 2,238 - - - (17,026) Deferred stripping asset

Differences between thePerbedaan nilai buku commercial and tax

aset tetap komersial net book values ofdan fiskal 120,580 (5,595) 468 - - 115,453 fixed assets

Provisi penurunan nilai Provision for impairmentpiutang usaha (4,500) (4,500) - - - (9,000) of trade receivables

Perbedaan sewa Differences in fixed assetspembiayaan asset tetap under finance leasesdan angsuran sewa 6,719 (1,919) - - - 4,800 and lease installments

Laba dari entitas anak 4,525 1,346 - - - 5,871 Income from subsidiaries

Liabilitas pajaktangguhan - Deferred tax liabilities atakhir tahun 581,825 (19,948) (62) 68,410 1,509 631,734 the end of the year

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

Karena beberapa entitas anak dalam posisirugi dan hanya berfungsi sebagai kantorpusat saja, terdapat pembatasan pemakaianrugi fiskal yang dibawa ke masa depan danketidakpastian apakah aset pajak tangguhanini dapat terealisasi. Karena itu, terdapat asetpajak tangguhan yang berkaitan dengan rugifiskal yang dibawa ke masa depan danliabilitas imbalan kerja tidak diakui di dalamlaporan keuangan konsolidasian ini.

Due to the fact that several subsidiaries are ina loss position and only function as headoffices, there is a limitation on the future useof tax losses carried forward and alsouncertainty as to whether the deferred taxassets will be realised. Thus, a portion of thedeferred tax assets relating to tax lossescarried forward and retirement benefitobligation have not been recognised in theseconsolidated financial statements.

Seluruh aset pajak tangguhan diperkirakandapat dipulihkan setelah 12 bulan.

All of the deferred tax assets are expected tobe recovered after more than 12 months.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/102 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

36. PERPAJAKAN (lanjutan) 36. TAXATION (continued)

e. Aset/liabilitas pajak tangguhan (lanjutan) e. Deferred tax assets/liabilities (continued)

Analisis liabilitas pajak tangguhan adalahsebagai berikut:

The analysis of deferred tax liabilities is asfollows:

2014 2013*

Liabilitas pajak tangguhanyang akan diselesaikan Deferred tax liabilities to be settleddalam 12 bulan 36,190 22,628 within 12 months

Liabilitas pajak tangguhanyang akan diselesaikan Deferred tax liabilities to be settledsetelah 12 bulan 538,665 609,106 after 12 months

574,855 631,734

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

f. Administrasi f. Administration

Berdasarkan Undang-Undang Perpajakanyang berlaku di Indonesia, perusahaan-perusahaan di dalam Grup yang berdomisili diIndonesia menghitung dan membayar sendiribesarnya jumlah pajak yang terutang. DJPdapat menetapkan atau mengubah pajakdalam batas waktu lima tahun saatterutangnya pajak.

Under the taxation laws of Indonesia,companies within the Group which aredomiciled in Indonesia calculate and pay taxon the basis of self assessment. The DGTmay assess or amend taxes within five yearsof the time the tax becomes due.

g. Surat ketetapan pajak g. Tax assessment letters

Pada tanggal 22 September 2010, SISmenerima Pengembalian Pendahuluan untukpajak penghasilan badan-tahun pajak 2009sejumlah Rp65.217 juta (setara denganAS$5.997) dari total kelebihan pembayaransebesar Rp95.878 juta (setara denganAS$8.782). Pada tanggal 11 Desember 2013,Direktur Jenderal Pajak (“DJP”)mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak ataspajak penghasilan badan terkait. BerdasarkanSurat Ketetapan Pajak tersebut, kelebihanpembayaran SIS telah dikoreksi sebesarAS$101, yang mengakibatkan kelebihanpembayaran terkoreksi menjadi sebesarAS$8.681. Selisih antara jumlah kelebihanpembayaran yang terkoreksi denganPengembalian Pendahuluan telah diterimaseluruhnya pada bulan Januari 2014;dan pada saat yang bersamaan, SISmengajukan keberatan atas koreksi tersebut.Berdasarkan hasil Keputusan DJPNo. KEP-158/WPJ.19/2015 yang bertanggal23 Januari 2015, keberatan yang diajukanoleh SIS tersebut telah disetujui dan sisakelebihan pembayaran sebesar US$101 telahditerima seluruhnya pada tanggal 23 Februari2015.

On 22 September 2010, SIS had received anAdvance Refund for corporate incometax-fiscal year 2009 amounting toRp65,217 million (equivalent to US$5,997)from a total overpayment of Rp95,878 million(equivalent to US$8,782). On 11 December2013, the DGT issued a Tax AssessmentLetter for the relevant corporate income tax.Based on such letter, SIS’s overpayment hadbeen adjusted by US$101, resulting in arevised total overpayment amounting toUS$8,681. The difference between theadjusted total overpayment and the AdvanceRefund had been fully refunded in January2014; and at the same time, SIS filed anobjection regarding the adjustment.Based on the DGT’s decisionNo. KEP-158/WPJ.19/2015 dated 23 January2015, SIS objection has been approved andthe remaining tax overpayment amounting toUS$101 has been fully received on23 February 2015.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/103 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

36. PERPAJAKAN (lanjutan) 36. TAXATION (continued)

g. Surat ketetapan pajak (lanjutan) g. Tax assessment letters (continued)

Pada tanggal 26 April 2013, DJPmengeluarkan Surat Ketetapan Pajak untukpajak penghasilan badan-tahun pajak 2011.Berdasarkan surat tersebut, DJP menyetujuikelebihan pembayaran SIS sebesarRp80.720 juta (setara dengan AS$8.311) danmengurangi kompensasi rugi fiskal SIS untuktahun yang bersangkutan sebesarAS$10.476. Kelebihan pembayaran tersebuttelah diterima sepenuhnya dari DJP padabulan Mei 2013. SIS mengajukan keberatanatas koreksi kompensasi rugi fiskal tersebutdimana keberatan tersebut telah ditolak olehDJP pada tanggal 25 Juli 2014. SISmengajukan banding ke Pengadilan Pajakatas koreksi tersebut pada tanggal17 September 2014. Sampai dengan tanggallaporan keuangan konsolidasian iniditerbitkan, belum ada keputusan atasbanding tersebut.

On 26 April 2013, the DGT issued a TaxAssessment Letter for the corporate incometax-fiscal year 2011. Based on such letter, theDGT had agreed to SIS’s overpaymentamounting to Rp80,720 million (equivalent toUS$8,311) and reduced US$10,476 from SIS’scarried forward fiscal loss for the relevant fiscalyear. The overpayment had been fullyrefunded by the DGT in May 2013. SIS hadfiled an objection to the DGT’s adjustment onthe carried forward fiscal loss which had beenrejected by the DGT on 25 July 2014. SIS hadfiled an appeal with the Tax Court regardingthis adjustment on 17 September 2014. Untilthe issuance of these consolidated financialstatements, there had been no decision madeon the appeal.

Pada tanggal 29 April 2014, DJPmengeluarkan Surat Ketetapan Pajak ataspajak penghasilan badan - tahun pajak 2012.Berdasarkan surat tersebut, DJP menyetujuikelebihan pembayaran SIS sebesarRp152.378 juta (setara dengan AS$13.333)dan mengurangi kompensasi rugi fiskal SISuntuk tahun yang bersangkutan sebesarAS$4.910. Kelebihan pembayaran tersebuttelah diterima sepenuhnya dari DJP padabulan Mei 2014. SIS mengajukan keberatanatas koreksi kompensasi rugi fiskal tersebutpada bulan Juli 2014. Sampai dengan tanggallaporan keuangan konsolidasian iniditerbitkan, belum ada keputusan ataskeberatan tersebut.

On 29 April 2014, the DGT issued a TaxAssessment Letter for the corporate incometax-fiscal year 2012. Based on such letter, theDGT had agreed to SIS’s overpaymentamounting to Rp152,378 million (equivalent toUS$13,333) and reduced US$4,910 from SIS’scarried forward fiscal loss for the relevant fiscalyear. The overpayment was fully refunded bythe DGT in May 2014. SIS had filed anobjection to the DGT’s adjustment on thecarried forward fiscal loss in July 2014. Up tothe issuance date of these consolidatedfinancial statements, there had been nodecision made on the objection.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/104 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

36. PERPAJAKAN (lanjutan) 36. TAXATION (continued)

g. Surat ketetapan pajak (lanjutan) g. Tax assessment letters (continued)

Sampai dengan tanggal laporan keuangankonsolidasian ini diterbitkan, Adaro sedangdiaudit oleh Direktorat Jenderal Bea danCukai berkaitan dengan bea cukai untuktahun pajak 2010-2013 dan DJP berkaitandengan semua pajak untuk tahun pajak 2013.DJP juga sedang mengaudit SIS berkaitandengan pajak penghasilan badan untuk tahunpajak 2013, PBMM berkaitan dengan PPNuntuk tahun pajak 2013, Biscayne berkaitandengan PPN untuk tahun pajak 2010-2013, IBT berkaitan dengan PPN untuktahun pajak 2013, AP, AEI, ATA, DSM, JPI,PBMM, MSW dan IBT berkaitan dengan pajakpenghasilan badan untuk tahun pajak 2013.Adaro, SIS, Biscayne, AP, AEI, ATA, DSM,JPI, PBMM, MSW dan IBT belum menerimahasil audit pajak tersebut. Manajemenberpendapat bahwa hasil audit pajak tersebuttidak memiliki dampak yang material terhadaplaporan keuangan konsolidasian Grup secaramaterial.

As at the date of these consolidated financialstatements, Adaro was being audited byDirectorate General of Customs and Excise forcustoms for fiscal years 2010-2013 and theDGT for all taxes for the fiscal year 2013. DJPis also auditing SIS for corporate income taxfor the fiscal year 2013, PBMM for VAT forfiscal year 2013, Biscayne for VAT for fiscalyears 2010-2013, IBT for VAT for fiscal year2013, AP, AEI, ATA, DSM, JPI, PBMM, MSWand IBT for corporate income tax for the fiscalyear 2013. Adaro, SIS, Biscayne, AP, AEI,ATA, DSM, JPI, PBMM, MSW and IBT havenot yet received the tax audit results.Management is of the opinion that the tax auditresults will not have a material impact on theGroup’s consolidated financial statements.

37. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAKBERELASI

37. TRANSACTIONS AND BALANCES WITHRELATED PARTIES

a. Sifat hubungan a. Nature of relationships

Pihak berelasi/ Sifat hubungan/Related parties Nature of relationship

PT Servo Meda Sejahtera* Entitas asosiasi/AssociatePT Pulau Seroja Jaya Afiliasi/AffiliatePT Rahman Abdijaya Afiliasi/Affiliate

* Pada bulan Februari 2014, SMS telah dijual (Catatan 13)/In February 2014, SMS has been sold (Note 13).

b. Rincian transaksi b. Transaction details

Dalam kegiatan usahanya, Grup mengadakantransaksi dengan pihak-pihak berelasi, terutamameliputi transaksi-transaksi pembelian jasa dantransaksi keuangan lainnya. Lihat Catatan 1 dan13 untuk rincian entitas anak dan entitasasosiasi.

In the normal course of business, the Groupengages in transactions with related parties,primarily consisting of purchases of services andother financial transactions. Refer to Notes 1 and13 for details of the Company’s subsidiaries andassociates.

Pinjaman ke pihak berelasi Loan to a related party

2014 2013

PT Servo Meda Sejahtera - 40,233 PT Servo Meda Sejahtera

Persentase terhadap totalaset - 0.60% As a percentage of total assets

Pada bulan Februari 2014, ATA telah menerimapembayaran penuh atas piutang pinjamankepada SMS.

In February 2014, ATA has received fullrepayment of all outstanding loan receivablesfrom SMS.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/105 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

37. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAKBERELASI (lanjutan)

37. TRANSACTIONS AND BALANCES WITHRELATED PARTIES (continued)

b. Rincian transaksi (lanjutan) b. Transaction details (continued)

Utang usaha Trade payables

2014 2013

Jasa pertambangan: Mining services:PT Rahman Abdijaya 14,371 4,222 PT Rahman Abdijaya

Jasa pengangkutan batubara: Coal barging services:PT Pulau Seroja Jaya 2,849 6,003 PT Pulau Seroja Jaya

Total 17,220 10,225 Total

Persentase terhadaptotal liabilitas 0.55% 0.29% As a percentage of total liabilites

Beban pokok pendapatan Cost of revenue

2014 2013*

Jasa pertambangan: Mining services:PT Rahman Abdijaya 77,106 74,197 PT Rahman Abdijaya

Jasa pengangkutan batubara: Coal barging services:PT Pulau Seroja Jaya 36,405 38,350 PT Pulau Seroja Jaya

Total 113,511 112,547 Total

Persentase terhadap jumlahbeban pokok pendapatan 4.36% 4.43% As a percentage of cost of revenue

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

Kebijakan harga Grup yang berhubungandengan transaksi dengan pihak berelasiditetapkan berdasarkan pada harga di dalamkontrak.

The Group’s pricing policy related totransactions with related parties is set based oncontracted prices.

c. Kompensasi manajemen kunci c. Key management compensation

Dewan Komisaris dan Direksi Grup merupakanpersonil manajemen kunci.

The Boards of Commissioners and Directors ofthe Group are considered key managementpersonnel.

Remunerasi untuk Dewan Komisaris dan DireksiGrup, untuk tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013, adalah sebagaiberikut:

Remuneration for the Boards of Commissionersand Directors of the Group for the years ended31 December 2014 and 2013, was as follows:

2014 2013

Remunerasi 20,139 19,145 RemunerationImbalan pasca kerja 1,746 1,246 Post employment benefits

Total 21,885 20,391 Total

Dewan Komisaris dan Direksi tidak menerimamanfaat lain seperti rencana opsi sahammanajemen.

The Boards of Commissioners and Directors donot receive any other benefits such asmanagement stock options.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/106 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

38. LABA BERSIH PER SAHAM 38. EARNINGS PER SHARE

2014 2013*

Laba konsolidasian tahun berjalan Consolidated profit for the yearyang dapat diatribusikan kepada attributable to the ownerspemilik entitas induk 178,162 233,965 of the parent

Rata-rata tertimbang jumlah Weighted average number ofsaham biasa yang beredar ordinary shares outstanding(dalam ribuan lembar saham) 31,985,962 31,985,962 (in thousands of shares)

Laba bersih per saham dasar Basic earnings per shareyang diatribusikan kepada attributable to the ownerspemilik entitas induk of the parent(nilai penuh) 0.00557 0.00731 (full amount)

Jumlah rata-rata tertimbangsaham yang digunakan sebagai Weighted average number of ordinarypenyebut dalam perhitungan shares used as the denominator inlaba per saham dasar calculating basic earnings per(dalam ribuan lembar saham) 31,985,962 31,985,962 share (in thousands of shares)

Penyesuaian untuk perhitungan Adjustments for calculation oflaba per saham dilusian (dalam diluted earnings per shareribuan lembar saham): (in thousands of shares):- Opsi saham (Catatan 42u) 2,381,730 2,381,730 Share options (Note 42u) -

Jumlah rata-rata tertimbangsaham yang digunakan sebagai Weighted average number of ordinarypenyebut dalam perhitungan shares used as the denominator inlaba per saham dilusian calculating diluted earnings per(dalam ribuan lembar saham) 34,367,692 34,367,692 share (in thousands of shares)

Laba per saham dilusian Diluted earnings per shareyang diatribusikan kepada attributable to the ownerspemilik entitas induk of the parent(nilai penuh) 0.00518 0.00681 (full amount)

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

39. ASET DAN LIABILITAS MONETER NETO DALAMMATA UANG ASING

39. NET MONETARY ASSETS AND LIABILITIESDENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Grupmemiliki aset dan liabilitas moneter dengan matauang selain Dolar AS sebagai berikut:

As at 31 December 2014 and 2013, the Group hadmonetary assets and liabilities denominated incurrencies other than US Dollars as follows:

31 Desember/December 2014Mata uang asing

(dalam nilai penuh)/Foreign currency Setara AS$/

(full amount) Equivalent US$

Aset moneter Monetary assetsKas dan setara kas Rp 2,071,844,394,483 166,547 Cash and cash equivalents

S$ 736,627 558502,962 612

Piutang usaha Rp 1,292,785,096,092 103,922 Trade receivablesPajak dibayar dimuka Rp 649,373,972,847 52,200 Prepaid taxes

Jumlah aset moneter 323,839 Total monetary assets

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/107 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

39. ASET DAN LIABILITAS MONETER NETO DALAMMATA UANG ASING (lanjutan)

39. NET MONETARY ASSETS AND LIABILITIESDENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES(continued)

31 Desember/December 2014Mata uang asing

(dalam nilai penuh)/Foreign currency Setara AS$/

(full amount) Equivalent US$

Liabilitas moneter Monetary liabilitiesUtang usaha Rp 805,405,066,156 64,743 Trade payables

S$ 153,164 116331,465 403

¥ 1,494,241 13A$ 719,676 591

Beban akrual Rp 60,290,480,242 4,847 Accrued expenses4,655,717 5,664

A$ 13,335 11Utang pajak Rp 140,704,327,150 11,311 Taxes payableLiabilitas imbalan kerja Rp 597,184,032,227 48,005 Retirement benefits obligationProvisi reklamasi Rp 58,340,871,535 4,690 Provision for mine reclamation

Jumlah liabilitas moneter 140,394 Total monetary liabilities

Aset moneter dalam Net foreign currencymata uang asing neto 183,445 monetary assets

31 Desember/December 2013Mata uang asing

(dalam nilai penuh)/Foreign currency Setara AS$/

(full amount) Equivalent US$Aset moneter Monetary assetsKas dan setara kas Rp 1,185,314,954,642 97,245 Cash and cash equivalents

S$ 1,146,340 905276,571 382

Piutang usaha Rp 1,079,678,287,899 88,575 Trade receivablesPajak dibayar dimuka Rp 518,118,643,168 42,507 Prepaid taxesPinjaman ke pihak berelasi Rp 490,397,746,859 40,233 Loan to a related party

Jumlah aset moneter 269,847 Total monetary assets

Liabilitas moneter Monetary liabilitiesUtang usaha Rp 531,221,141,553 43,582 Trade payables

S$ 64,243 51391,794 541

¥ 365,721 3A$ 678,503 605£ 18,210 30

Beban akrual Rp 61,108,587,521 5,013 Accrued expenses4,655,472 6,425

A$ 42,264 38Utang pajak Rp 118,928,821,158 9,757 Taxes payableLiabilitas imbalan kerja Rp 440,126,248,849 35,380 Retirement benefits obligationProvisi reklamasi Rp 52,417,631,672 4,300 Provision for mine reclamation

Jumlah liabilitas moneter 105,725 Total monetary liabilities

Aset moneter dalam Net foreign currencymata uang asing neto 164,122 monetary assets

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/108 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

39. ASET DAN LIABILITAS MONETER NETO DALAMMATA UANG ASING (lanjutan)

39. NET MONETARY ASSETS AND LIABILITIESDENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES(continued)

Aset dan liabilitas moneter di atas dijabarkanmenggunakan kurs penutupan Bank Indonesiatanggal 31 Desember 2014 dan 2013.

Monetary assets and liabilities mentioned above aretranslated using the Bank Indonesia closing rate asat 31 December 2014 and 2013.

Apabila aset dan liabilitas dalam mata uang selainDolar AS pada tanggal 31 Desember 2014dijabarkan dengan menggunakan kurs yang berlakupada tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian, aset moneter neto akan turun sekitarAS$5.828.

If assets and liabilities in currencies other than USDollars as at 31 December 2014 are translated usingthe exchange rate as at the date of the consolidatedstatement of financial position, the total net monetaryassets will decrease by approximately US$5,828.

40. TRANSAKSI NON-KAS 40. NON-CASH TRANSACTIONS

2014 2013

Aktivitas yang tidakmempengaruhi arus kas: Non-cash activities:

Perolehan aset melalui utang Acquisition of assets undersewa pembiayaan 66,465 20,345 finance leases

Penambahan aset tetap Addition of fixed assets throughmelalui kapitalisasi biaya capitalisation of depreciationdepresiasi 1,090 435 expenses

Penambahan properti Addition of mining propertiespertambangan melalui through capitalisation ofkapitalisasi biaya depresiasi 142 355 depreciation expenses

Penambahan investasi padaentitas asosiasi melalui Addition of investment inkonversi uang muka associates through conversioninvestasi - 5,413 of advance for investments

41. SEGMEN OPERASI 41. OPERATING SEGMENTS

Manajemen telah menentukan segmen operasiberdasarkan laporan yang ditelaah oleh Direksi,yang telah diidentifikasikan sebagai pengambilkeputusan operasional utama Grup, dalammengambil keputusan strategis.

Management has determined the operatingsegments based on reports reviewed by the Board ofDirectors, which has been identified as the Group’schief operating decision maker, which makesstrategic decisions.

Direksi mempertimbangkan operasi bisnis dariperspektif jenis bisnis yang terdiri dari pertambangandan perdagangan batubara, jasa penambangan,logistik dan lain-lain (pembangkit listrik, manajemenaset dan sebagainya).

The Board of Directors considers the businessoperation by business type perspective, whichcomprises coal mining and trading, mining services,logistics and others (power plant, assetmanagement, etc.).

Informasi segmen yang diberikan kepada Direksiuntuk pelaporan segmen tahun yang berakhir31 Desember 2014 dan 2013, adalah sebagaiberikut:

The segment information provided to the Board ofDirectors for the reportable segments for the yearsended 31 December 2014 and 2013, is as follows:

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/109 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

41. SEGMEN OPERASI (lanjutan) 41. OPERATING SEGMENTS (continued)

Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2014/For the year ended 31 December 2014

Pertambangandan

perdagangan Jasabatubara/ pertambangan/

Coal mining Mining Logistik/ Lain-lain/ Eliminasi/ Konsolidasi/and trading services Logistics Others Eliminations Consolidated

Pendapatan di luar segmen 3,102,126 139,076 38,565 45,677 - 3,325,444 External revenuePendapatan antar Inter-segment

segmen 10,687 347,962 157,159 58,064 (573,872) - revenue

Pendapatan usaha 3,112,813 487,038 195,724 103,741 (573,872) 3,325,444 Revenue

Beban pokok pendapatan (2,519,263) (434,494) (107,940) (40,795) 497,048 (2,605,444) Cost of revenue

Beban penjualan dan Selling and marketingpemasaran (45,144) - - (1) - (45,145) expense

Beban umum dan General andadministrasi (44,005) (20,449) (12,104) (42,054) 4,023 (114,589) administrative expense

Biaya keuangan (168,995) (15,942) (6,665) (28,660) 30,545 (189,717) Finance costs

Pendapatan keuangan 44,584 3,389 3,558 8,014 (34,285) 25,260 Finance income

Beban pajak penghasilan (151,772) (2,723) (5,652) (13,459) 31,786 (141,820) Income tax expense

Laba tahun berjalan 200,152 24,378 63,824 14,170 (118,984) 183,540 Profit for the year

Depresiasi dan Depreciation andamortisasi (115,909) (82,840) (20,958) (8,864) (87,807) (316,378) amortisation

31 Desember 2014 31 December 2014

Aset segmen 2,865,760 828,522 447,258 924,722 1,347,386 6,413,648 Segment assets

Liabilitas segmen 2,279,465 415,141 183,988 1,311,613 (1,034,707) 3,155,500 Segment liabilities

Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2013*/For the year ended 31 December 2013*

Pertambangandan

perdagangan Jasabatubara/ pertambangan/

Coal mining Mining Logistik/ Lain-lain/ Eliminasi/ Konsolidasi/and trading services Logistics Others Eliminations Consolidated

Pendapatan di luar segmen 3,069,303 147,748 38,202 29,889 - 3,285,142 External revenuePendapatan antar Inter-segment

segmen 3,562 261,273 125,275 55,997 (446,107) - revenue

Pendapatan usaha 3,072,865 409,021 163,477 85,886 (446,107) 3,285,142 Revenue

Beban pokok pendapatan (2,421,026) (361,331) (93,550) (32,458) 367,381 (2,540,984) Cost of revenue

Beban penjualan dan Selling and marketingpemasaran (42,267) - - - - (42,267) expense

Beban umum dan General andadministrasi (50,180) (36,886) (8,380) (39,887) 4,511 (130,822) administration expense

Biaya keuangan (113,479) (15,605) (7,607) (24,224) 44,333 (116,582) Finance costs

Pendapatan keuangan 31,984 975 743 14,315 (31,878) 16,139 Finance income

Imbalan/(beban) pajak penghasilan (196,931) 4,884 (5,115) (8,230) 13,133 (192,259) Income tax benefit/(expense)

Laba/(rugi) tahun berjalan 249,000 (17,029) 47,217 (25,267) (21,924) 231,997 Profit/(loss) for the year

Depresiasi dan Depreciation andamortisasi (105,267) (85,918) (16,347) (6,354) (74,205) (288,091) amortisation

31 Desember 2013 31 December 2013

Aset segmen 3,135,442 794,379 384,178 500,023 1,881,929 6,695,951 Segment assets

Liabilitas segmen 2,572,422 408,511 183,904 1,426,002 (1,069,081) 3,521,758 Segment liabilities

* Disajikan kembali (lihat Catatan 3) As restated (refer to Note 3) *

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/110 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

41. SEGMEN OPERASI (lanjutan) 41. OPERATING SEGMENTS (continued)

Penjualan berdasarkan tujuan adalah sebagaiberikut:

Sales by destination is as follows:

2014 2013

Domestik 876,714 831,710 DomesticEkspor Export

- India 478,742 519,657 India -- Jepang 351,352 384,682 Japan -- Korea 300,790 350,078 Korea -- Cina 304,696 278,025 China -- Lain-lain 1,013,150 920,990 Others -

Total 3,325,444 3,285,142 Total

Penjualan antar segmen dilakukan berdasarkanpada harga di dalam kontrak. Pendapatan dari pihakeksternal yang dilaporkan kepada Direksi diukurdengan cara yang sama sebagaimana disampaikanpada laba rugi.

Sales between segments are carried out atcontracted prices. The revenue from external partiesreported to the Board of Directors is measured in amanner consistent with that in profit or loss.

Jumlah yang dilaporkan kepada Direksi sehubungandengan jumlah aset dan liabilitas diukur dengan carayang konsisten dengan yang dilaporkan dalamlaporan posisi keuangan konsolidasian.

The amounts provided to the Board of Directors withrespect to total assets and liabilities are measured ina manner consistent with that of the consolidatedstatements of financial position.

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES

a. Perjanjian penambangan, pengangkutan,pemindahan batubara, dan lainnya

a. Coal mining, hauling, barging,transhipment and other relatedagreements

Adaro, sebagai produsen batubara,mengadakan sejumlah perjanjianpenambangan batubara. Berdasarkanperjanjian-perjanjian tersebut, Adarodiharuskan membayar biaya sewa dan biayajasa kepada kontraktor, dihitung secarabulanan, berdasarkan rumus yang meliputijumlah batubara mentah yang diangkut danoverburden yang ditambang dan diangkut.Kontraktor akan menyediakan sarana, mesin,perlengkapan, dan barang-barang lain yangdiperlukan dan dalam kondisi tertentu dapatmenggunakan peralatan Adaro sendiri untukmelakukan jasa penambangan dantransportasi, dan diharuskan memenuhipersyaratan minimum produksi tertentu.

Adaro, as a coal producer, has entered into anumber of coal mining agreements. Under theagreements, Adaro is required to paycontractors a rental fee and service fee,calculated on a monthly basis, based on aformula which includes the amount of rawcoal transported and overburden mined andtransported. The contractors will provide theequipment, machinery, appliances and othersupplies necessary and also in someinstances may use Adaro’s own equipmentfor performing the mining and transportationservices and are required to meet certainminimum production requirements.

Adaro juga mengadakan perjanjianpengangkutan, transportasi, dan pemindahanbatubara dengan kontraktor untukmenyediakan jasa transportasi dari wilayahutama Adaro ke pelabuhan tujuan yang telahditentukan dan menyediakan jasa floatingcrane dari tongkang kontraktor ke kapalpelanggan. Adaro diharuskan membayarbiaya jasa kepada kontraktor, dihitung secarabulanan, berdasarkan suatu rumusan yangmeliputi jumlah batubara yang diangkut.

Adaro has also entered into coal barging,transport and transhipment agreements withcontractors to provide coal transportationservices from Adaro’s main area to certainport destinations and to provide floating craneservices from the contractors’ barge tocustomer vessels. Adaro is required to paycontractors a service fee, calculated on amonthly basis, based on a formula whichincludes the amount of coal transported.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/111 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

a. Perjanjian penambangan, pengangkutan,pemindahan batubara, dan lainnya(lanjutan)

a. Coal mining, hauling, barging,transhipment and other relatedagreements (continued)

Selain itu, Adaro juga mengadakan perjanjianpenyediaan bahan bakar minyak denganPT Shell Indonesia (“Shell”). Adarodiharuskan membayar kepada Shellberdasarkan suatu rumusan yang meliputijumlah bahan bakar minyak yang disediakandan harga pasar atas bahan bakar minyak.Adaro juga diharuskan membeli jumlahminimum tertentu volume bahan bakarminyak setiap tahun.

In addition, Adaro has also entered into a fuelsupply agreement with PT Shell Indonesia(“Shell”). Adaro is required to pay Shell aprice, based on a formula which includes theamount of fuel supplied and the market priceof fuel. Adaro is also required to purchase acertain minimum yearly volume of fuel.

Kontraktor/Contractor

Tipe perjanjian/Agreement type

Tanggal perjanjian/Agreement date

Akhir periode perjanjian/Contract period end

PT PamapersadaNusantara

Jasa pengupasan lapisan tanah danjasa penambangan/Stripping ofoverburden and mining of coal

7 September 2009 31 Maret/March 2015

PT PamapersadaNusantara

Transportasi batubara/Coal transportation

7 September 2009 31 Maret/March 2015

PT Bukit MakmurMandiri Utama

Jasa pengupasan lapisan tanah danjasa penambangan/Stripping ofoverburden and mining of coal

1 Januari/January 2009 31 Maret/March 2015

PT RahmanAbdijaya

Jasa pengupasan lapisan tanah danjasa penambangan/Stripping ofoverburden and mining of coal

1 Januari/January 2009 31 Maret/March 2015

PT RahmanAbdijaya

Transportasi batubara/Coal transportation

1 Januari/January 2009

31 Maret/March 2015

PT Rante MutiaraInsani

Transportasi batubara/Coal transportation

1 Oktober/October 2009

Tingkat kontrak tertentu/Certain contract tonnage

PT Pulau SerojaJaya

Pengangkutanbatubara/Coal barging

1 Oktober/October 2010

31 Oktober/October 2017

PT Mitra BahteraSegara Sejati Tbk

Pengangkutanbatubara/Coal barging

1 Oktober/October 2010

31 Oktober/October 2017

PT MeratusAdvance Maritim

Pengangkutanbatubara/Coal barging

1 Desember/December 2010

31 Oktober/October 2017

PT Shell Indonesia Penyediaan bahan bakar minyak/Fuel supply

8 Desember/December 2009

1 Oktober/October 2022

PT Bukit MakmurMandiri Utama

Sewa peralatan berat/Rental heavyequipment

28 September 2012 31 Maret/March 2015

PT RahmanAbdijaya

Sewa peralatan berat/Rental heavyequipment

1 Oktober/October 2012

31 Maret/March 2015

PT PamapersadaNusantara

Sewa peralatan berat/Rental heavyequipment

28 September 2012 31 Maret/March 2015

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/112 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

a. Perjanjian penambangan, pengangkutan,pemindahan batubara, dan lainnya(lanjutan)

a. Coal mining, hauling, barging,transhipment and other relatedagreements (continued)

Berdasarkan perjanjian-perjanjian yang dibuatoleh SIS dan produsen batubara, SISmenyediakan peralatan dengan mekanismesewa dan menyediakan jasa pertambanganuntuk pembuangan dan pengangkutanoverburden, serta pengangkutan batubara.SIS diharuskan untuk memenuhi tingkatproduksi minimum untuk aktivitas-aktivitastertentu. SIS akan menerima imbalan jasayang dihitung secara bulanan, berdasarkansuatu rumusan yang meliputi beberapaklausa penyesuaian.

Under the agreements made by SIS and coalproducers, SIS provides equipment through arental mechanism, and provides miningservices for overburden removal and hauling,and also coal hauling/transportation. SIS isrequired to meet a minimum productionrequirements level for certain activities. SISreceives a service fee calculated on a monthlybasis, based on a formula which includesseveral adjustment clauses.

Produsen batubara/Coal producer

Tanggal perjanjian/Agreement date

Periode kontrak atau tingkat produksi (metrik ton/MT)/Contract period or production level (metric

tonnes/MT)PT Berau Coal (Binungan

Blok 1-4)1 Maret/March 2007 -21 September 2012

30 September 2012 - 31 Desember/December 2015

PT Berau Coal (SambarataBlok B-1)

21 September 2012 30 September 2012 - 31 Desember/December 2015

PT Borneo Indobar (Kusan) 23 Februari/February 2012 1 Januari/January 2012 - 31 Desember/December 2016atau/or tingkat produksi tertentu/

certain production level

b. Perjanjian Kerjasama Penggunaan Tanah b. Land-Use Cooperation Agreement

Pada tanggal 4 November 2009, MSW danPemerintah Kabupaten Tabalongmengadakan perjanjian kerjasamapenggunaan tanah milik PemerintahKabupaten Tabalong, seluas 100,2 hektaryang terletak di desa Mabu’un, KabupatenTabalong, Kalimantan Selatan. Dengan adaperjanjian kerjasama penggunaan tanah,MSW mendapatkan sertifikat Hak GunaBangunan diatas sertifikat Hak Pengelolaanatas nama Pemerintah Kabupaten Tabalong.

On 4 November 2009, MSW and theGovernment of Tabalong Regency enteredinto a land-use cooperation agreement, forthe use of 100.2 hectares of the Governmentof Tabalong Regency’s land, located inMabu’un village, Tabalong Regency, SouthKalimantan. Under this land-use cooperationagreement, MSW received land rights (HakGuna Bangunan) over the Certificate ofManagement Rights owned by theGovernment of Tabalong Regency.

Pada tanggal 27 Februari 2014, MSW danPemerintah Kabupaten Tabalong melakukanperubahan perjanjian kerjasama penggunaantanah dengan mengubah jangka waktuperjanjian menjadi 50 tahun, merevisi luastanah berdasarkan kebutuhan, danmemberikan kontribusi tetap dan pembagianhasil keuntungan kepada PemerintahKabupaten Tabalong.

On 27 February 2014, MSW and theGovernment of Tabalong Regency amendedthe land-use cooperation agreement andchanged the term of the agreement to50 years, revised the land area based onneeds, and provided fixed contribution andprofit sharing to the Government of TabalongRegency.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/113 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

c. Fasilitas bank c. Banking facility

Pada tanggal 5 September 2007, Adaromengadakan perjanjian fasilitas perbankandengan HSBC untuk penerbitan garansi bank.Fasilitas ini merupakan gabungan limitfasilitas sebesar AS$30.000 dengan fasilitastreasury sebesar AS$25.000. Fasilitas initidak diikat dengan jaminan apapun.Perjanjian ini telah mengalami beberapa kaliperubahan dengan perubahan terakhir untukmemperpanjang jatuh tempo perjanjianmenjadi 31 Juli 2014. Adaro masih dalamproses untuk memperpanjang perjanjian ini.

On 5 September 2007, Adaro entered into abanking facility agreement with HSBC to issuea bank guarantee. The facility representscombined limit facility amounting toUS$30,000 with treasury facility amounting toUS$25,000. This facility is not bound by anycollateral. This agreement has been amendedseveral times with the last amendment toextend the maturity date of this agreement to31 July 2014. Adaro is in the process ofextending this agreement.

Pada tanggal 30 Oktober 2014, Adaromengadakan perubahan perjanjian fasilitasperbankan dengan PT Bank DBS Indonesiauntuk penyediaan fasilitas perbankan dalambentuk garansi bank, bid bond, jaminanpelaksanaan, dan stand-by letter of creditdengan limit gabungan sebesar AS$15.000.Fasilitas ini tidak diikat dengan jaminanapapun dan jatuh tempo perjanjian ini adalah15 Juli 2015.

On 30 October 2014, Adaro entered into abanking facility amendment agreement withPT Bank DBS Indonesia for banking facilitiesin the form of bank guarantees, bid bonds,performance bonds and stand-by letters ofcredit, with a total limit of US$15,000. Thisfacility is not bound by any collateral and thematurity date of this agreement is 15 July2015.

Pada tanggal 11 November 2011, Adaromengadakan perjanjian fasilitas perbankandengan PT Bank ANZ Indonesia untukpenerbitan garansi bank. Limit gabunganfasilitas ini sebesar AS$10.000, berupagaransi bank untuk mendukung jaminanpenawaran, jaminan pelaksanaan, danjaminan pembayaran sebesar AS$10.000atau fasilitas stand-by letter of credit sebesarAS$10.000. Fasilitas ini tidak diikat denganjaminan apapun. Perjanjian ini telahmengalami beberapa kali perubahan denganperubahan terakhir untuk memperpanjangjatuh tempo perjanjian menjadi11 November 2014. Adaro masih dalamproses untuk memperpanjang perjanjian ini.

On 11 November 2011, Adaro entered into abanking facility agreement with PT Bank ANZIndonesia to issue a bank guarantee. The totallimit of this facility is US$10,000, whichincludes the issuing of a bank guarantee tosupport bid bonds, performance bonds andpayment guarantees amounting to US$10,000or stand-by letters of credit amounting toUS$10,000. This facility is not bound by anycollateral. This agreement has been amendedseveral times with the last amendmentextending the maturity date of this agreementto 11 November 2014. Adaro is in the processof extending this agreement.

Pada tanggal 28 April 2014, Adaromengadakan perjanjian fasilitas perbankandengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk untukpenerbitan fasilitas garansi bank dengan limitsebesar AS$30.000 dalam bentuk bid danperformance bond. Fasilitas ini dapatdigunakan oleh SIS, MSW, JPI, MBP, HBI,SDM dan IBT. Fasilitas ini tidak diikat denganjaminan apapun. Perjanjian ini telah diubahuntuk memperpanjang jatuh temponyamenjadi 27 April 2015.

On 28 April 2014, Adaro entered into a bankingfacility agreement with PT Bank Mandiri(Persero) Tbk to issue a bank guarantee with atotal limit amounting to US$30,000 in the formof a bid and performance bonds. This facilitycan also be used by SIS, MSW, JPI, MBP,HBI, SDM and IBT. This facility is not bound byany collateral. The agreement was amended toextend the maturity date to 27 April 2015.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/114 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

c. Fasilitas bank (lanjutan) c. Banking facility (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2014, jumlahfasilitas perbankan yang sudah digunakanoleh Adaro yang diperoleh dari HSBC,PT Bank DBS Indonesia dan PT Bank Mandiri(Persero) Tbk dan lembaga keuangan lainnyadalam berbagai mata uang, setara AS$16.084(31 Desember 2013: AS$14.268). Fasilitastersebut diterbitkan sehubungan dengankontrak penjualan dan jaminan reklamasi.

As at 31 December 2014, the total bankfacilities used by Adaro which were obtainedfrom HSBC, PT Bank DBS Indonesia andPT Bank Mandiri (Persero) Tbk and fromother financial institutions in variouscurrencies, aggregated to US$16,084 (31December 2013: US$14,268). These facilitieshad been issued in relation to sales contractsand reclamation guarantees.

Penggunaan fasilitas bank tertentumensyaratkan Adaro untuk menempatkandeposito berjangka (lihat Catatan 7).

The use of certain banking facilities requiresAdaro to maintain time deposits (refer toNote 7).

d. Komitmen penjualan d. Sales commitments

Pada tanggal 31 Desember 2014, Adaromemiliki beberapa komitmen untukmengirimkan sekitar 149,7 juta metrik tonbatubara kepada beberapa pelanggan,bergantung kepada kesepakatan harga.Batubara tersebut akan dikirimkan secaraperiodik dari tahun 2015 sampai tahun 2022.

As at 31 December 2014, Adaro had variouscommitments to deliver approximately 149.7million metric tonnes of coal to variousbuyers, subject to price agreements. The coalwill be delivered periodically from 2015 until2022.

e. Pengeluaran modal e. Capital expenditure

Pada tanggal 31 Desember 2014, Grupmempunyai pesanan pembelian untukperalatan tambang dan konstruksi kapalsebesar AS$19.646.

As at 31 December 2014, the Group hadpurchase orders for mining equipment andvessel construction amounting to US$19,646.

f. Iuran penggunaan area hutan f. Forestry fee

Berdasarkan Peraturan PemerintahNo. 33 tertanggal 16 Mei 2014 yangmenggantikan Peraturan Pemerintah No. 2,tanggal 4 Februari 2008, seluruh perusahaanyang memiliki aktivitas di dalam area hutanproduksi dan hutan lindung namunkegiatannya tidak berhubungan dengankegiatan kehutanan memiliki kewajiban untukmembayar iuran kehutanan dengan tarifberkisar dari Rp1.600.000 (nilai penuh) sampaiRp4.000.000 (nilai penuh) per hektar denganmenggunakan formula tertentu. Iuran iniberlaku sejak Agustus 2014. Grup telahmengakui iuran ini dengan dasar akrual.

Based on Government RegulationNo. 33 dated 16 May 2014 which replacesGovernment Regulation No. 2, dated4 February 2008, all companies that haveactivities in production and protected forestareas not related to forestry will have anobligation to pay a forestry fee with tariffranging from Rp1,600,000 (full amount) toRp4,000,000 (full amount) per hectare using acertain formula. This fee is effective fromAugust 2014. The Group has recognised thisfee on an accrual basis.

g. Tuntutan hukum g. Legal proceedings

Grup dari waktu ke waktu terlibat dalamberbagai tuntutan hukum yang dapatmempengaruhi kegiatan bisnis Grup. Grupberkeyakinan bahwa keputusan yang tidakmenguntungkan sehubungan dengan tuntutanhukum yang sedang berjalan, atau keharusanuntuk membayar sejumlah ganti rugi darituntutan hukum tersebut, tidak akanmempengaruhi kondisi keuangankonsolidasian atau hasil operasi konsolidasiansecara material.

From time to time, the Group is involved invarious legal proceedings as a normalincident to the Group’s business. The Groupis of the opinion that adverse decisions in anypending or threatened proceedings, or thatany amounts it may be required to pay byreason thereof will not have a materialadverse effect on its consolidated financialcondition or the consolidated results of itsoperations.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/115 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

h. Perjanjian Fasilitas Bahan Bakar h. Fuel Facilities Agreement

Pada tanggal 1 September 2009, IBTmengadakan Perjanjian Fasilitas Bahan Bakardengan Shell. Berdasarkan perjanjian ini, Shellsetuju untuk membangun fasilitaspenampungan bahan bakar dengan kapasitasminimum 60.000 ton minyak diesel di atastanah IBT dan IBT setuju untuk membangunfasilitas bersama di dalam terminal untukbongkar muat minyak diesel. Untukpenggunaan fasilitas bersama, Shell setujuuntuk membayar biaya pengelolaan sejumlahbarel dari jumlah bongkar muat minyak diesel.Perjanjian ini akan berakhir pada tanggal31 Desember 2022. Pada akhir perjanjian,Shell akan mengalihkan kepemilikan darifasilitas penampungan bahan bakar kepadaIBT.

On 1 September 2009, IBT entered into a FuelFacilities Agreement with Shell. Based on theagreement, Shell agreed to build a fuelstorage facility with a minimum capacity of60,000 metric tonnes of diesel on landbelonging to IBT and IBT agreed to buildshared facilities within the terminal forunloading and loading of the diesel. For theuse of the shared facilities, Shell agreed topay a handling fee of a certain amount perbarrel of the loaded quantities of diesel. Theagreement will expire on 31 December 2022.At the end of the agreement period, Shell willtransfer the ownership of the fuel storagefacility to IBT.

Pada tanggal 26 Agustus 2013, IBT dan Shellmengubah dan menyatakan kembaliPerjanjian Fasilitas Bahan Bakar dimanaShell setuju untuk membangun dermagatambahan dan memasang meter aliran didalam terminal untuk memuat bahan bakardiesel. Pada akhir perjanjian, Shell akanmengalihkan kepemilikan dari fasilitaspenampungan bahan bakar, dermagatambahan dan alat pengukur aliran bersamadengan pengalihan operasi kepada IBT.Berdasarkan perubahan perjanjian ini, IBTsetuju untuk mengubah biaya pengelolaanuntuk fasilitas bersama.

On 26 August 2013, IBT and Shell amendedand restated the Fuel Facilities Agreementwhereby Shell agreed to build an additionaljetty and install the flow meters within theterminal for loading diesel. At the end of theagreement period, Shell will transfer theownership of the fuel storage facility,additional jetty and flow meters together withthe transfer of operation to IBT. Under theamendment of this agreement, IBT agreed toamend the handling fee for the use of theshared facilities.

i. Peraturan Menteri No. 18/2009 i. Ministerial Regulation No. 18/2009

Pada bulan Agustus 2009, KESDMmengeluarkan Peraturan Menteri No. 18/2009mengenai prosedur perubahan investasidalam rangka implementasi PerjanjianKerjasama Pengusahaan PertambanganBatubara dan kontrak kerja batubara, yangmengatur apabila Adaro mengubah rencanainvestasi, Adaro harus mendapatkanpersetujuan dari Direktorat Jendral atas namaKESDM.

In August 2009, the MoEMR issuedMinisterial Regulation No. 18/2009 on theprocedure of the amendment of investmentin order to implement the Coal CooperationAgreement and Coal Contract of Work,which regulates that if Adaro amends theinvesting plan, Adaro should obtain theapproval of the Director General on behalf ofthe MoEMR.

j. Undang-undang Pertambangan No. 4/2009 j. Mining Law No. 4/2009

Pada tanggal 16 Desember 2008, DewanPerwakilan Rakyat Indonesia meloloskanUndang-Undang Pertambangan Mineral danBatubara yang baru (“Undang-Undang”),yang telah disetujui oleh Presiden pada12 Januari 2009, menjadi UU No. 4/2009.Sistem PKP2B dimana menjadi dasar bagiAdaro, salah satu entitas anak Grup,beroperasi, sudah tidak tersedia bagi parainvestor. Undang-Undang mengindikasikanbahwa PKP2B yang ada, seperti yang dimilikiAdaro, akan tetap diberlakukan. Terdapatsejumlah permasalahan yang sedangdianalisis pemegang PKP2B, termasukAdaro. Beberapa diantaranya termasuk:

On 16 December 2008, the IndonesianParliament passed a new Law on Mineral andCoal Mining (the “Law”), which received theassent of the President on 12 January 2009,becoming Law No. 4/2009. The CCA systemunder which Adaro, one of the Group’ssubsidiaries, operates, will no longer beavailable to investors. However, the Lawindicates that existing CCAs, such as thatheld by Adaro, will be honoured. There are anumber of issues which existing CCA holders,including Adaro, are currently analysing.Among others, these include:

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/116 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

j. Undang-undang Pertambangan No. 4/2009(lanjutan)

j. Mining Law No. 4/2009 (continued)

- Undang-Undang baru menjelaskanbahwa PKP2B akan tetap diberlakukansampai jangka waktu berakhirnyakontrak. Namun, Undang-Undang jugamenetapkan bahwa PKP2B yang adaharus disesuaikan dalam jangka waktusatu tahun terhadap ketentuan Undang-Undang yang baru (kecuali untukpenerimaan negara - yang tidakdidefinisikan, tetapi diasumsikantermasuk royalti dan pajak); dan

- the Law notes that existing CCAs will behonoured until their expiration. However,it also states that existing CCAs must beamended within one year to conform tothe provisions of the Law (other thanterms relating to State revenue - which isnot defined, but presumably includesroyalties and taxes); and

- keharusan bagi pemegang PKP2B yangtelah memulai aktivitasnya untuk, dalamwaktu satu tahun sejak diberlakukannyaUndang-Undang yang baru,menyerahkan rencana kegiatanpertambangan untuk keseluruhan areakontrak. Jika rencana ini tidakdilaksanakan, area kontrak dapatdikurangi menjadi hanya seluas areayang diperbolehkan untuk IzinUsaha Pertambangan (“IUP”)berdasarkan Undang-Undang yangbaru.

- the requirement for CCA holders whichhave already commenced some form ofactivity to, within one year of enactmentof the Law, submit a mining activity planfor the entire contract area. If this plan isnot fulfilled, the contract area may bereduced to that allowed for miningbusiness licences (“IUP”) under the Law.

Pada bulan Februari 2010, Pemerintahmengeluarkan dua Peraturan Pemerintahatas Undang-Undang Mineral No. 4/2009,yaitu Peraturan PemerintahNo. 22/2010 dan 23/2010 (“PP No. 22” dan“PP No. 23”). PP No. 22 mengatur tentangpembentukan area pertambangan denganmenggunakan IUP baru. PP No. 23memperjelas prosedur untuk memperolehIUP baru. PP No. 23 menyatakan bahwaPKP2B yang ada akan tetap diakui olehPemerintah, namun demikian perpanjanganatas PKP2B tersebut akan dilakukan melaluipenerbitan IUP.

In February 2010, the Government releasedtwo implementing regulations for Mining LawNo. 4/2009, i.e. Government RegulationNo. 22/2010 and 23/2010 (“GR No. 22” and“GR No. 23”). GR No. 22 deals with theestablishment of the mining areas under thenew IUP. GR No. 23 provides clarificationssurrounding the procedures to obtain the newIUP. GR No. 23 indicates that existing CCAswill be honoured by the Government,although any extension of existing CCAs willbe through the issue of an IUP.

Pemerintah Indonesia mengubah PP No. 23dengan menerbitkan Peraturan PemerintahNo. 24/2012 pada tanggal 21 Februari 2012(“PP No 24”) dan selanjutnya mengeluarkanPeraturan Pemerintah No 1/2014 tertanggal11 Januari 2014 (“PP No 1”) dan PeraturanPemerintah No 77/2014 tertanggal14 Oktober 2014 (“PP No 77”), yangmengatur mengenai pengalihan IUP,divestasi, dan wilayah pertambangan.

The Government of Indonesia Indonesiafurther amended GR No. 23 by issuing,among others, Government RegulationNo. 24/2012 on 21 February 2012(“GR No. 24”) and later by issuingGovernment Regulation No. 1/2014 dated11 January 2014 (“GR No. 1”) andGovernment Regulation No. 77/2014 dated14 October 2014 (“GR No. 77”), whichregulates the transfer of IUP’s, divestment,and mining areas.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/117 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

j. Undang-undang Pertambangan No. 4/2009(lanjutan)

j. Mining Law No. 4/2009 (continued)

Grup terus memonitor perkembanganperaturan pelaksanaan Undang-Undangtersebut secara ketat dan akanmempertimbangkan dampak terhadap operasiGrup, jika ada, pada saat peraturan-peraturanpelaksana ini diterbitkan.

The Group is closely monitoring the progressof the implementing regulations for the Lawand will consider the impact on its operations,if any, as these regulations are issued.

k. Peraturan Menteri No. 28/2009 k. Ministerial Regulation No. 28/2009

Pada bulan September 2009, KESDMmengeluarkan Peraturan MenteriNo. 28/2009, yang salah satu isinyamengharuskan persetujuan Direktur Jenderaluntuk penggunaan perusahaan afiliasisebagai jasa kontraktor pertambangan.Peraturan tersebut memberikan definisitersendiri tentang apa yang dimaksud denganperusahaan afiliasi dan memberikanpengecualian hanya apabila tidak terdapatperusahaan jasa pertambangan sejenis padakabupaten/kota dan/atau provinsi, atauapabila tidak terdapat perusahaan kontraktorpertambangan yang mampu di lokasitersebut. Dalam peraturan tersebut,perusahaan pemilik konsesi pertambangan,berdasarkan kontrak yang telah ada,diwajibkan untuk melaksanakan sendirisemua aktivitas penggalian batubaranyadalam waktu tiga tahun setelah peraturan inidikeluarkan, kecuali pada kontrak barudimana kewajiban tersebut berlaku efektifsejak tanggal kontrak.

In September 2009, the MoEMR issuedMinisterial Regulation No. 28/2009, which,among others, requires the DirectorateGeneral’s approval to use an affiliate as amining services contractor. The regulationprovides a definition of affiliates and providesexceptions only when there are no similarmining services companies in the regency/cityand/or province, or when there are no othercapable mining service companies operatingin the area. The regulation requires miningconcession companies under their existingcontracts to conduct all coal extractionactivities themselves within three years afterthe issue of the regulation, except for newcontracts where the obligation is effective fromthe date of the contract.

Oleh sebab itu, Adaro diharuskan untukmengembangkan sendiri kemampuanpenggalian batubaranya sebagai penggantiketergantungan pada kontraktor pihak ketiga.Peraturan tersebut memberikan masa transisiselama tiga tahun untuk perubahan terhadapperjanjian yang berlaku saat ini.

Accordingly, Adaro will be required to developits own extraction capabilities in lieu of relyingon third party contractors. The regulationprovides a three-year transition period forchanges to existing arrangements.

Direktur Jenderal Mineral, Batubara, danPanas Bumi telah mengeluarkan PeraturanDirektur Jenderal No. 376.K/30/DJB/2010tertanggal 10 Mei 2010 mengenai tata caradan persyaratan permohonan persetujuankeikutsertaan entitas anak dan afiliasi dalamusaha jasa pertambangan (“PeraturanDirjen”). Peraturan Dirjen mengatur lebihlanjut Peraturan Menteri No. 28/2009,khususnya mengenai tata cara danpersyaratan permohonan persetujuankeikutsertaan entitas anak dan/atau afiliasidalam usaha jasa pertambangan.

The Director General of Mineral, Coal andGeothermal has recently issued DirectorGeneral Regulation No. 376.K/30/DJB/2010dated 10 May 2010 regarding the proceduresand requirements for requesting approval forinvolving a subsidiary and/or an affiliate inmining services activities (“Dirgen Regulation”).The Dirgen Regulation further regulatesMinisterial Regulation No. 28/2009, specificallyregarding the procedures and requirements forthe involvement of a subsidiary and/or anaffiliate in mining services activities.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/118 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

k. Peraturan Menteri No. 28/2009 (lanjutan) k. Ministerial Regulation No. 28/2009(continued)

Pada tanggal 8 Oktober 2012, PeraturanMenteri ESDM No. 28/2009 digantikansebagian dengan Peraturan Menteri ESDMNo. 24/2012 yang mengatur bahwa Adarodapat menyewa peralatan dari perusahaanjasa pertambangan manapun yang memilikiSurat Keterangan Terdaftar yang diterbitkanoleh Kementerian, Gubernur, atau Bupatisesuai dengan kewenangannya.

On 8 October 2012, the MoEMR’s MinisterialRegulation No. 28/2009 was partiallyamended with the MoEMR’s MinisterialRegulation No. 24/2012, which regulates thatAdaro may lease equipment from any miningsupporting companies holding the Certificateof Registration issued by the Minister,Governor, or Regent in accordance with theauthorities.

Manajemen berpendapat bahwa Grup telahmematuhi Peraturan Menteri ESDMNo. 28/2009 yang mengharuskan Adarountuk melakukan aktivitas penggalianbatubara sendiri maupun Peraturan MenteriESDM No. 24/2012 mengenai penyewaanperalatan. Kedua peraturan menteri tersebuttidak mengubah secara substansial strukturoperasi Adaro.

Management believes that the Group hascomplied with the MoEMR’s MinisterialRegulation No. 28/2009 that requires Adaroto carry out coal extraction activities itself aswell as the MoEMR’s Ministerial RegulationNo. 24/2012 regarding equipment leases.Neither regulation inflicts any impact orsubstantial change upon the structure ofAdaro's operations.

l. Peraturan Menteri No. 34/2009 l. Ministerial Regulation No. 34/2009

Pada bulan Desember 2009, KESDMmengeluarkan Peraturan MenteriNo. 34/2009 yang mewajibkan perusahaanpertambangan untuk menjual sebagian hasilproduksinya kepada pelanggan domestik(“Domestic Market Obligation” atau “DMO”).

In December 2009, the MoEMR issuedanother regulation, Ministerial RegulationNo. 34/2009, which provides a legalframework requiring mining companies to sella portion of their output to domesticcustomers (the “Domestic Market Obligation”or “DMO”).

Pada tanggal 23 Juni 2014, Direktur JenderalMineral dan Batubara menerbitkan suratNo. 1118/36/DJB/2014 mengenai penerapanDMO untuk tahun 2014 (“Surat”) yangmenyatakan bahwa Peraturan MenteriNo. 34/2009 sedang dalam proses revisi.Adaro terus memonitor perkembangan darirevisi tersebut.

On 23 June 2014, the Director General ofMineral and Coal issued a letterNo. 1118/36/DJB/2014 regarding theimplementation of DMO for year 2014 (“theLetter”), which stated that the MinisterialRegulation No. 34/2009 is under revision.Adaro is closely monitoring the progress ofthe revision.

m. Peraturan Menteri No. 17/2010 m. Ministerial Regulation No. 17/2010

Pada bulan September 2010, KESDMmengeluarkan Peraturan Menteri No. 17/2010Tentang Tata Cara Penetapan Harga PatokanPenjualan Mineral dan Batubara, yangmengatur bahwa penjualan batubara harusdilakukan dengan mengacu pada hargapatokan batubara sebagaimana ditetapkanoleh Pemerintah.

In September 2010, the MoEMR issuedMinisterial Regulation No. 17/2010 on theProcedure for the Setting of BenchmarkPrices For Mineral and Coal Sales, whichregulates that the sale of coal shall beconducted with reference to the benchmarkprice issued by the Government.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/119 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

m. Peraturan Menteri No. 17/2010 (lanjutan) m. Ministerial Regulation No. 17/2010(continued)

Pada tanggal 3 Maret 2011, KESDMmengeluarkan Keputusan MenteriNo. 0617.K/32/MEM/2011 tentang HargaBatubara Untuk PT Perusahaan ListrikNegara (Persero) (“PLN”) dalam RangkaPengoperasian Pembangkit Listrik TenagaUap.

On 3 March 2011, the MoEMRissued Ministerial DecisionNo. 0617.K/32/MEM/2011 on The BenchmarkPrice for PT Perusahaan Listrik Negara(Persero) (“PLN”) for the Operation of CoalFired Power Plants.

Pada tanggal 24 Maret 2011, DirekturJenderal Mineral, Batubara, dan Panas Bumimengeluarkan Peraturan Direktur JenderalNo. 515.K/32/DJB/2011 tentang Formulauntuk Penetapan Harga Patokan Batubara.

On 24 March 2011, the Director General ofMineral, Coal and Geothermal issued DirectorGeneral Regulation No. 515.K/32/DJB/2011on the Formula for Setting the CoalBenchmark Price.

Pada tanggal 26 Agustus 2011, DirekturJenderal Mineral dan Batubara (“DJMB”)mengeluarkan Peraturan Direktur JenderalNo. 999.K/30/DJB/2011 tentang Tata CaraPenetapan Besaran Biaya PenyesuaianHarga Patokan Batubara. Pada tanggal21 Maret 2013 Direktur Jenderal Mineral danBatubara mengeluarkan PeraturanNo. 644.K/30/DJB/2013 tentang perubahanatas Peraturan Direktur Jenderal Mineral danBatubara No. 999.K/30/DJB/2011 tentangTata Cara Penetapan Besaran BiayaPenyesuaian Harga Patokan Batubara.

On 26 August 2011, the Director General ofMineral and Coal (“DGoMC”) issued DirectorGeneral Regulation No. 999.K/30/DJB/2011on the Procedure for Determining theAdjustment Coal Benchmark Price.On 21 March 2013, the Director General ofMineral and Coal issued RegulationNo. 644.K/30/DJB/2013 for amendment ofDirector General of Mineral and CoalNo. 999.K/30/DJB/2011 for Determining theAdjustment Coal Benchmark Price.

Manajemen berpendapat bahwa Adaro telahmemenuhi ketentuan dalam peraturantersebut sebagaimana dimaksud diatas.

Management believes that the the Adaro hascomplied with the requirements of theregulations mentioned above.

n. Peraturan Menteri No. 25/2013 n. Ministerial Regulation No. 25/2013

Pada bulan Agustus 2013, KESDMmengeluarkan Peraturan MenteriNo. 25 Tahun 2013 mengenai penyediaan,pemanfaatan, dan tata niaga bahan bakarnabati sebagai bahan bakar lain. Peraturan inimenyatakan bahwa perusahaanpertambangan harus secara bertahapmencampurkan bahan bakar nabati denganbahan bakar solar. Grup terus memonitorpenerapan peraturan ini dan dampaknyaterhadap operasi Grup.

In August 2013, the MoEMR issuedMinisterial Regulation No. 25/2013 on thesupply, the use of and trade procedure of thebiofuel as an alternative energy source. Thisregulation requires coal companies togradually blend biofuel with diesel fuel. TheGroup is closely monitoring the adoption ofthis regulation and its impact to its operations.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/120 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

o. Peraturan Menteri No. 27/2013 o. Ministerial Regulation No. 27/2013

Pada tanggal 13 September 2013, KESDMmengeluarkan Peraturan Menteri No. 27/2013tentang Tata Cara dan Penetapan HargaDivestasi Saham, serta PerubahanPenanaman Modal di Bidang UsahaPeraturan ini mengatur mengenai perubahanpenanaman modal yang terdiri atas(a) perubahan investasi dan sumberpembiayaan, (b) perubahan statusperusahaan PMA menjadi PMDN atau PMDNmenjadi PMA, (c) perubahan anggaran dasar,(d) perubahan Direksi dan Komisaris dan(e) perubahan kepemilikan saham.

On 13 September 2013, the MoEMR issuedMinisterial Regulation No. 27/2013 on theProcedures and Determination of DivestmentPrice as well as Changes in CapitalInvestment in Mineral and Coal MiningBusinesses. Based on this regulation, theprovision which governs the changes incapital investment consists of (a) changes ininvestment and financing sources,(b) changes in company status from foreigninvestment to domestic investment or viceversa, (c) changes in Article of Association,(d) changes in the Board of Directors andCommissioners and (e) changes inshareholders composition.

Peraturan ini hanya berlaku untukperusahaan dalam Grup yang memiliki izinusaha pertambangan.

This regulation only applies to companieswithin the Group which have mining businesspermits.

Grup terus memonitor penerapan peraturanini dan akan memastikan memenuhiperaturan bila diharuskan.

The Group is closely monitoring the adoptionof this regulation and will ensure to complywith the regulation when needed.

p. Perjanjian sehubungan denganoverburden crushing dan conveyingsystem

p. Contract in relation to the overburdencrushing and conveying system

Untuk menunjang peningkatan kapasitasproduksi batubaranya, Adaromengembangkan overburden crushing andconveying system. Pada tanggal25 Maret 2011, Adaro dan FLSmidthSpokane, Inc. (saat ini dikenal sebagaiFLSmidth USA Inc.) (“FLS”) mengadakanperjanjian sehubungan dengan penyediaanperalatan dan jasa offshore untuk overburdencrushing and conveying system dengan nilaikontrak sebesar AS$92.003, kontrak manaselanjutnya dinovasikan oleh Adaro kepadaJPI pada tanggal 10 November 2011, sepertiyang diubah dan dinovasi (“Kontrak FLS”).

For the support of Adaro increasing coalproduction capacity, an overburden crushingand conveying system has been developed.On 25 March 2011, Adaro and FLSmidthSpokane, Inc. (subsequently known asFLSmitdth USA Inc.) (“FLS”) entered into acontract in relation to the overburden crushingand conveying system equipment supply andoffshore services with a total contract amountof US$92,003, which contract wassubsequently novated by Adaro to JPI on10 November 2011, as amended and novated(“FLS Contract”).

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/121 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

p. Perjanjian sehubungan denganoverburden crushing dan conveyingsystem (lanjutan)

p. Contract in relation to the overburdencrushing and conveying system (continued)

Pada tanggal 25 Maret 2011, Adaro danPT Wijaya Karya (Persero) Tbk (“WIKA”)mengadakan perjanjian konstruksisehubungan dengan overburden crushing danconveying system dengan nilai kontraksebesar AS$83.870, yang selanjutnyadinovasikan oleh Adaro kepada JPI padatanggal 10 November 2011, seperti yangdiubah dan dinovasi (“Kontrak WIKA”).

On 25 March 2011, Adaro and PT WijayaKarya (Persero) Tbk (“WIKA”) entered into aconstruction contract in relation to theoverburden crushing and conveying systemwith a total contract amount of US$83,870,which contract was subsequently novated byAdaro to JPI on 10 November 2011, asamended and novated (“WIKA Contract”).

Sehubungan dengan Kontrak FLS danKontrak WIKA, Adaro, FLS dan WIKA jugamenandatangani beberapa dokumen lainnya.

In relation to the FLS Contract and WIKAContract, Adaro, FLS and WIKA also signedother documents.

Per tanggal 31 Desember 2014, konstruksifisik OPCC telah selesai dan saat ini sedangdalam tahap pengujian untuk prosedurtertentu sebagaimana ditentukan dalamperjanjian.

As at 31 December 2014, the physicalconstruction of the OPCC had been completedand currently it is at certain testing proceduresas required under the contract.

q. Perjanjian Jual Beli Listrik Jangka Panjanguntuk Proyek Pembangkit ListrikBertenaga Batubara Swasta di JawaTengah

q. Long-term Power Purchase Agreement forthe Central Java Coal-Fired IndependentPower Producer Project (“IPP”)

Grup, bersama-sama dengan Electric PowerDevelopment Co Ltd. (“JPower”) dan ItochuCorporation (“Itochu”), membentukKonsorsium “JPower-Adaro-Itochu” danselanjutnya mendirikan BPI pada bulan Juli2011, dimana Grup melalui entitas anaknya,AP, JPower dan Itochu mempunyai partisipasikepemilikan masing-masing sebesar 34%,34%, dan 32%, untuk membangun, memiliki,dan mengoperasikan pembangkit listrikbertenaga batubara.

The Group, together with Electric PowerDevelopment Co Ltd. (“JPower”) and ItochuCorporation (“Itochu”), formed a consortium -the “JPower-Adaro-Itochu” Consortium - toundertake the project. In July 2011 theConsortium established BPI, in which theGroup, through its subsidiary, AP, JPower andItochu own participating interests of 34%, 34%and 32%, respectively, to build, own andoperate a coal-fired power plant.

Pada tanggal 6 Oktober 2011, BPI dan PLNmenandatangani Perjanjian Jual Beli Listrik(“PJBL”) jangka panjang. PJBL ini mencakuppembangunan pembangkit listrik bertenagabatubara berkapasitas 2x1.000 MW diProvinsi Jawa Tengah (Central Java PowerPlant/“CJPP”) dan penyediaan listrik ke PLNselama 25 tahun. Proyek CJPP akanditransfer ke PLN pada saat PJBL berakhir.Selain itu, Perjanjian Penjaminan juga telahditandatangani antara lain oleh PemerintahRepublik Indonesia, PT PenjaminanInfrastruktur Indonesia (Persero), dan BPI,yang dalam hal ini memberikan jaminanpembayaran PLN kepada BPI yang diaturdalam PJBL.

On 6 October 2011, BPI and PLN signed along-term Power Purchase Agreement (“PPA”).The PPA includes the construction of a coal-fired power plant with a total capacity of2x1,000 MW in the Province of Central Java(Central Java Power Plant/“CJPP”) and a 25-year supply of electricity to PLN. Uponexpiration of the PPA term, the CJPP projectwill be transferred to PLN. In addition to thePPA, a Guarantee Agreement was also signedby and between the Government of theRepublic of Indonesia, PT PenjaminanInfrastruktur Indonesia (Persero) and BPI,which in this case, guaranteed PLN’s paymentobligations for BPI under the PPA.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/122 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

q. Perjanjian Jual Beli Listrik Jangka Panjanguntuk Proyek Pembangkit ListrikBertenaga Batubara Swasta di JawaTengah (lanjutan)

q. Long-term Power Purchase Agreement forthe Central Java Coal-Fired IndependentPower Producer Project (“IPP”) (continued)

Dikarenakan pembebasan lahan yang tersisatelah berada di luar kemampuan dan kendaliBPI secara wajar dan pembebasan lahantersebut hanya mungkin bisa dilaksanakandengan dukungan Pemerintah dan PLN, padatanggal 16 Februari 2015 BPI dan PLNmenandatangani Perubahan Perjanjian JualBeli Listrik. Berdasarkan perubahan ini, PLNakan melaksanakan - dengan usahaterbaiknya - aktivitas pembebasan tanahuntuk Proyek berdasarkan Undang-UndangNo. 2 Tahun 2012 mengenai PengadaanTanah bagi Pembangunan untuk KepentinganUmum. Dengan perkembangan ini,manajemen berpendapat bahwa investasipada BPI tidak mengalami penurunan nilaikarena manajemen yakin bahwa pelaksanaanUndang-Undang No. 2 Tahun 2012 oleh PLNakan memberikan kepastian mengenaipembebasan lahan dan dengan demikianmemungkinkan Proyek untuk dilanjutkan.

Due to the acquisition of the remaining plots ofland is beyond the reasonable ability andcontrol of BPI and that the acquisition may onlybe possible with the Government’s and PLN’ssupport, on 16 February 2015 BPI and PLNexecuted Amendment to the Power PurchaseAgreement. Under this amendment, PLN willperform - on a best endeavor basis - landacquisition activities for the Project pursuant toLaw No. 2 of 2012 regarding LandProcurement for Development in the PublicInterests. With this development, managementis of the opinion that the investment in BPI isnot impaired because management believesthat the implementation of Law No. 2 of 2012by PLN will bring certainty to the eventualcompletion of the land acquisition and thusallowing the Project to continue.

Lingkup dari pembebasan tanah ini terbataspada tanah Proyek yang belum dibebaskanoleh BPI (tanah yang tersisa). Perjanjian sewatanah terpisah yang akan dimasuki sebelumfinancial close untuk memberikan sewa keBPI untuk tujuan pelaksanaan proyek.

The scope of PLN's land acquisition is limitedto Project land that are not yet acquired by BPI(remaining land). A separate land leaseagreement will be entered into prior to financialclose to provide lease to BPI for purposes ofimplementing the Project.

r. Perjanjian Jual Beli Listrik Jangka Panjanguntuk Proyek Pembangkit ListrikBertenaga Batubara Swasta di KalimantanSelatan

r. Long-term Power Purchase Agreement forthe South Kalimantan Coal-FiredIndependent Power Producer Project(“IPP”)

Grup, bersama-sama dengan Korea East-West Power Co, Ltd., membentuk konsorsiumdengan partisipasi kepemilikanmasing-masing sebesar 65% dan 35%. Padatanggal 12 Agustus 2013, konsorsiummendirikan PT Tanjung Power Indonesia(“TPI”) untuk membangun, memiliki,mengoperasikan dan mengalihkanpembangkit listrik bertenaga batubara.

The Group, together with Korea East-WestPower Co, Ltd., formed a consortium withparticipation interests of 65% and 35%,respectively. On 12 August 2013, theConsortium established PT Tanjung PowerIndonesia (“TPI”) to build, own, operate andtransfer a coal-fired power plant.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/123 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

r. Perjanjian Jual Beli Listrik Jangka Panjanguntuk Proyek Pembangkit ListrikBertenaga Batubara Swasta di KalimantanSelatan (lanjutan)

r. Long-term Power Purchase Agreement forthe South Kalimantan Coal-FiredIndependent Power Producer Project(“IPP”) (continued)

Pada tanggal 15 Oktober 2014, TPI dan PLNmenandatangani Perjanjian Jual Beli Listrik(“PJBL”) jangka panjang. PJBL ini mencakuppembangunan pembangkit listrik bertenagabatubara berkapasitas 2x100 MW di ProvinsiKalimantan Selatan (South Kalimantan PowerPlant/“SKPP”) dan penyediaan listrik ke PLNselama 25 tahun. Proyek SKPP akanditransfer ke PLN pada saat PJBL berakhir.Proyek ini termasuk dalam Proyek Fast TrackProgram tahap 2 (FTP-2) dengan skemaBOOT (Build, Own, Operate and Transfer)yang memperoleh fasilitas penjaminanPemerintah dalam bentuk Surat JaminanKelayakan Usaha (“SJKU”). Saat ini proyekmasih dalam tahap awal pelaksanaan.

On 15 October 2014, TPI and PLN signed along-term Power Purchase Agreement (“PPA”).The PPA includes the construction of a coal-fired power plant with a total capacity of 2x100MW in the Province of South Kalimantan(South Kalimantan Power Plant/“SKPP”) and a25-year supply of electricity to PLN. Upon theexpiration of the PPA term, the SKPP projectwill be transferred to PLN. This project isincluded in the Fast Track Program Projectphase 2 (FTP-2), with the BOOT (Build, Own,Operate and Transfer) scheme, and benefitsfrom a Government guarantee in the form of aBusiness Viability Guarantee Letter (“SJKU”).The project is currently at the initialimplementation stage.

s. Perjanjian Guaranteed Bridge FacilityAS$270.000

s. US$270,000 Guaranteed Bridge FacilityAgreement

Pada tanggal 3 Agustus 2012, BPI, venturabersama, mengadakan PerjanjianAS$270.000 Guaranteed Bridge Facilitydengan beberapa institusi keuangan.AS$270.000 Guaranteed Bridge Facility akanjatuh tempo pada 364 hari setelah tanggalperjanjian ini. Perjanjian ini telah mengalamiperubahan untuk memperpanjang jatuh tempoperjanjian menjadi tanggal 4 November 2015.Perusahaan menjadi penjamin untukkomitmen sebesar AS$91.800, yangmerupakan 34% dari total fasilitas.

On 3 August 2012, BPI, a joint venture, enteredinto a US$270,000 Guaranteed Bridge FacilityAgreement with various financial institutions.The US$270,000 Guaranteed Bridge Facilitywas to expire 364 days after the date of thisagreement. This agreement has beenamended to extend the maturity of thisagreement to 4 November 2015. The Companyacts as the guarantor for the commitment ofUS$91,800, which is equal to 34% of the totalfacility.

Pada tanggal 31 Desember 2014, BPI telahmelakukan penarikan sebesar AS$217.000atas fasilitas ini.

As at 31 December 2014, BPI had madedrawdown totaling US$217,000 from thisfacility.

t. Tumpang tindih lahan pertambanganPT Bhakti Energi Persada dan entitas anak

t. Overlapping land plots of PT Bhakti EnergiPersada and its subsidiaries

PT Bhakti Energi Persada dan entitas anak("Grup BEP") memiliki izin pertambangan diMuara Wahau, Kutai Timur, Kalimantan Timur("Area Konsesi"). Sebagian dari area konsesitersebut saat ini tumpang tindihdengan izin usaha perkebunan yang dimilikioleh PT Dharma Satya Nusantara dan entitasanak ("Perusahaan Perkebunan")(“Area Tumpang Tindih”). Pada tanggal31 Desember 2014, Grup BEP danPerusahaan Perkebunan telah mencapaipersetujuan atas sebagian dari Area TumpangTindih dan Grup BEP telah membayarangsuran pertama terkait denganpenyelesaian. Sisa angsuran lainnya akandibayarkan ketika kondisi-kondisi tertentu telahterpenuhi. Sisa Area Tumpang Tindih masihdalam proses diskusi.

PT Bhakti Energi Persada and subsidiaries("BEP Group") have been granted miningpermits in Muara Wahau, East Kutai, EastKalimantan (the "Concession Area"). Part ofthe Concession Area currently overlaps withthe plantation business permit held byPT Dharma Satya Nusantara and itssubsidiaries (the "Plantation Companies")(“Overlap Area”). As of 31 December 2014,BEP Group and the Plantation Companieshave reached agreements for a portion of theOverlap Area and BEP Group has paid the firstinstallment related to the settlement. Theremaining installments will be paid subject tofulfilment of certain conditions. The remainingOverlap Areas are still in the process ofdiscussion.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/124 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

u. Perjanjian pinjaman konversi danpengambilan saham baru serta perjanjianopsi

u. Convertible loan and shares subscriptionagreement and option agreement

Pada tanggal 28 Mei 2012, ATA mengadakanPerjanjian Pinjaman Konversi danPengambilan Saham Baru Yang Diterbitkandengan BEP, PT Persada Capital Investama(“PCI”), PT Triputra Investindo Arya (“TIA”),PT Arya Citra International, PT Bara MurauCoal, PT Millenium Capital Investment,Arieska Lianawati Konar Suhananto(“Arieska”), Andrianto Oetomo (“Andrianto”),dan Arianto Oetomo (“Arianto”) (“PerjanjianPinjaman Konversi”). ATA memiliki opsi untukmemberikan pinjaman kepada BEP sebesarmaksimal AS$500.000 dalam jangka waktumaksimal 3 tahun, yang telah diubah menjadi4 tahun. Dengan memberikan pinjamantersebut, ATA berhak untuk mengkonversikanpinjaman yang telah diberikan menjadi sahamsebanyak maksimal 51% dari totalkeseluruhan saham yang telah dan akanditerbitkan oleh BEP. Denganmenandatangani Perjanjian PinjamanKonversi ini, ATA dapat menentukanmayoritas direksi dan mengontrol kebijakankeuangan serta operasional BEP sehinggaGrup mengkonsolidasi BEP.

On 28 May 2012, ATA entered into aConvertible Loan and Shares SubscriptionAgreement with BEP, PT Persada CapitalInvestama (“PCI”), PT Triputra InvestindoArya (“TIA”), PT Arya Citra International,PT Bara Murau Coal, PT Millenium CapitalInvestment, Arieska Lianawati KonarSuhananto (“Arieska”), Andrianto Oetomo(“Andrianto”) and Arianto Oetomo (“Arianto”)(“Convertible Loan Agreement”). ATA has theoption to provide loans to BEP with amaximum facility of US$500,000 within aperiod of three years, which has beenamended to four years. By lending to BEP,ATA has the right to convert the loan into upto 51% of BEP's issued and outstandingshares plus shares to be issued by BEP. Byentering into the Convertible Loan Agreement,ATA is able to appoint the majority of BEP'sBoard of Directors and to govern its financialpolicies as well as to control BEP'soperations. As a result, the Group hasconsolidated BEP.

Pada tanggal yang sama, ATA mengadakanperjanjian opsi dengan BEP, PCI, TIA,Arieska, Andrianto, dan Arianto (“PerjanjianOpsi”). ATA memiliki opsi untuk membelisaham di BEP yang dimiliki oleh TIA, PCI,Arieska, Andrianto, dan Arianto sebesar79,8% dalam waktu 3 tahun, yang telahdiubah menjadi 4 tahun, sejak waktu yangditentukan dalam dokumen transaksi yangbersangkutan, dimana harga pembeliansaham yang akan dibayarkan oleh ATA akandigunakan oleh TIA, PCI, Arieska, Andrianto,dan Arianto untuk melakukan penyetoran atassaham baru yang akan diterbitkan oleh BEPsebanyak 2.381.729.663 saham (nilai penuh).

On the same date, ATA entered into an OptionAgreement with BEP, PCI, TIA, Arieska,Andrianto and Arianto (“Option Agreement”).ATA has the right to purchase, within threeyears, which has been amended to four years,from the date of the Option Agreement,shares in BEP owned by TIA, PCI, Arieska,Andrianto, and Arianto, which represent atotal ownership of 79.8%. The proceeds fromthe purchase of the shares owned by TIA,PCI, Arieska, Andrianto and Arianto in BEPwill be used to subscribe for new shares inBEP up to a maximum of 2,381,729,663 (fullamount) shares.

ATA memiliki opsi untuk mengeksekusi salahsatu dari kedua Perjanjian diatas.

ATA has the option to execute either one ofthe agreements mentioned above.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/125 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

42. PERJANJIAN PENTING, IKATAN, DANKONTINJENSI (lanjutan)

42. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTSAND CONTINGENCIES (continued)

v. Perjanjian Guaranteed Bridge FacilityAS$15.000

v. US$15,000 Guaranteed Bridge FacilityAgreement

Pada tanggal 27 Oktober 2014, TPI, venturabersama, mengadakan Perjanjian AS$15.000Guaranteed Bridge Facility dengan The Bankof Tokyo Mitsubishi UFJ, Ltd., CabangJakarta

On 27 October 2014, TPI, a joint venture,entered into a US$15,000 Guaranteed BridgeFacility Agreement with The Bank of TokyoMitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta branch.

AS$15.000 Guaranteed Bridge Facility akanjatuh tempo pada 364 hari setelah tanggalperjanjian ini. Perusahaan menjadi penjaminuntuk komitmen sebesar AS$9.750, yangmerupakan 65% dari total fasilitas.

The US$15,000 Guaranteed Bridge Facilitywas to expire 364 days after the date of thisagreement. The Company acts as theguarantor for the commitment of US$9,750,which is equal to 65% of the total facility.

Pada tanggal 31 Desember 2014, TPI telahmelakukan penarikan atas seluruh fasilitasatau sebesar AS$15.000.

As at 31 December 2014, TPI had madedrawdown of the total facility or amounting toUS$15,000.

w. Proses arbitrase MSW-PTPLI dan PLPL w. Arbitration process of MSW-PTPLI andPLPL

MSW telah menerima surat pemberitahuanyang menyatakan bahwa pada tanggal3 September 2014 telah diajukanpermohonan oleh PT Punj Lloyd Indonesia(“PTPLI”) dan Punj Lloyd Pte. Ltd. (“PLPL”)untuk menjalankan proses arbitrase terhadapMSW sesuai dengan ketentuan SingaporeInternational Arbitration Centre (“SIAC”)terkait dengan kontrak antara MSW danPTPLI dan/atau PLPL sehubungan denganpembangunan pembangkit listrik berbahanbakar batubara dengan kapasitas 2x30 MWmilik MSW yang berlokasi di Tanjung,Kalimantan Selatan, dengan jumlah gugatansebesar 18.790.442 (nilai penuh). Sampaidengan tanggal penyelesaian laporankeuangan konsolidasian, perkara tersebutmasih dalam proses.

MSW has received notification letters whichstate that on 3 September 2014 requestswere submitted by PT Punj Lloyd Indonesia(“PTPLI”) and Punj Lloyd Pte. Ltd. (“PLPL”) toconduct arbitration proceedings against MSWin accordance with the provisions ofSingapore International Arbitration Centre(“SIAC”) pursuant to contracts entered into byMSW and PTPLI and/or PLPL in relation tothe construction of MSW’s coal-fired powerplant with the capacity of 2x30 MW located atTanjung, South Kalimantan, with the totalclaim amount of 18,790,442 (full amount).Up to the completion date of theseconsolidated financial statements, the case isstill in progress.

43. JAMINAN REKLAMASI 43. RECLAMATION GUARANTEE

Pada tanggal 20 Desember 2010, PemerintahIndonesia mengeluarkan peraturan implementasiatas Undang-Undang Mineral No. 4/2009, yaituPP No. 78 yang mengatur aktivitas reklamasi danpascatambang untuk pemegang IUP-Eksplorasi danIUP-Operasi Produksi.

On 20 December 2010, the Government of Indonesiareleased an implementing regulation for Mining LawNo. 4/2009, i.e. GR No. 78 that deals withreclamations and post-mining activities for bothIUP-Exploration and IUP-Production Operationholders.

Pemegang IUP-Eksplorasi, ketentuannya antara lain,harus memuat rencana reklamasi di dalam rencanakerja dan anggaran biaya eksplorasinya danmenyediakan jaminan reklamasi berupa depositoberjangka yang ditempatkan pada bank pemerintah.

An IUP-Exploration holder, among otherrequirements, must include a reclamation plan in itsexploration work plan and budget and provide areclamation guarantee in the form of a time depositplaced at a state-owned bank.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/126 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

43. JAMINAN REKLAMASI (lanjutan) 43. RECLAMATION GUARANTEE (continued)

Pemegang IUP-Operasi Produksi, ketentuannyaantara lain, harus menyiapkan (1) rencana reklamasilima tahunan; (2) rencana pascatambang;(3) menyediakan jaminan reklamasi yang dapatberupa rekening bersama atau deposito berjangkayang ditempatkan pada bank pemerintah, bankgaransi, atau cadangan akuntansi (bila memenuhipersyaratan); dan (4) menyediakan jaminanpascatambang berupa deposito berjangka yangditempatkan di bank pemerintah.

An IUP-Production Operation holder, among otherrequirements, must (1) prepare a five-yearreclamation plan; (2) prepare a post-mining plan;(3) provide a reclamation guarantee which may be inthe form of a joint account or time deposit placed at astate-owned bank, a bank guarantee, or anaccounting provision (if it meets the requirements);and (4) provide a post-mine guarantee in the form ofa time deposit at a state-owned bank.

Penempatan jaminan reklamasi dan jaminanpascatambang tidak menghilangkan kewajibanpemegang IUP dari ketentuan untuk melaksanakanaktivitas reklamasi dan pasca tambang.

The requirement to provide a reclamation guaranteeand a post-mining guarantee does not release theIUP holder from the requirement to performreclamation and post-mining activities.

Pada tanggal 28 Februari 2014, Menteri Energi danSumber Daya Mineral mengeluarkan PeraturanMenteri No. 07/2014 (“Permen ESDM 07/2014”)mengenai pelaksanaan reklamasi danpascatambang pada kegiatan usaha pertambanganmineral dan batubara. Pada saat Peraturan Menteriini berlaku, Peraturan Menteri ESDM No. 18/2008tentang reklamasi dan penutupan tambang dicabutdan dinyatakan tidak berlaku.

On 28 February 2014, the MoEMR issued MinisterialRegulation No. 07/2014 (“Permen ESDM 07/2014”)regarding mine reclamation and post-miningactivities in the mineral and coal mining activities. Asat the effective date of this regulation, the MoEMR’sMinisterial Regulation No. 18/2008 regarding minereclamation and mine closure was revoked and nolonger valid.

Permen ESDM No. 07/2014 menetapkan bahwasuatu perusahaan disyaratkan untuk menyediakanjaminan untuk reklamasi tambang danpascatambang yang dapat berupa depositoberjangka, jaminan bank, rekening bersama, ataucadangan akuntansi yang jangka waktunya sesuaidengan jadwal reklamasi.

Permen ESDM No. 07/2014 states that a company isrequired to provide mine reclamation and post-mining guarantees which may be in the form of atime deposit, bank guarantee, or accounting reserve,all of which have a duration corresponding to thereclamation schedule.

Berdasarkan Surat Keputusan DJMBNo. 882/37.06/DJB/2010 tertanggal 26 Maret 2010,No.1153/30/DJB/2011 tertanggal 11 Maret 2011,No. 2016/37.06/DJB/2012 tertanggal 18 Juni 2012,No. 3431/37.07/DJB/2012 tertanggal 10 Oktober2012, No. 467/30/DJB/2013 tertanggal 19 Maret2013, dan No. 629/30/DJB/2013 tertanggal 12 April2013, dan 674/30/DJB/2014 tertanggal 25 April2014, Adaro diwajibkan untuk menyediakan JaminanReklamasi dalam bentuk jaminan pelaksanaan.Pada tanggal 31 Desember 2014, Adaro telahmenempatkan jaminan reklamasi dalam bentukjaminan pelaksanaan sejumlah Rp58,3 miliar (setaradengan AS$4.686) (31 Desember 2013:Rp29,5 miliar (setara dengan AS$2.422).

Based on Decrees of the DGoMCNo. 882/37.06/DJB/2010 dated 26 March 2010,No. 1153/30/DJB/2011 dated 11 March 2011,No. 2016/37.06/DJB/2012 dated 18 June 2012,No. 3431/37.07/DJB/2012 dated 10 October 2012,No. 467/30/DJB/2013 dated 19 March 2013,No. 629/30/DJB/2013 dated 12 April 2013 andNo. 674/30/DJB/2014 dated 25 April 2014, Adaro isrequired to provide a Reclamation Guarantee in theform of performance bonds. As at 31 December2014, Adaro had placed reclamation guarantees inthe form of performance bonds amounting toRp58.3 billion (equivalent to US$4,686)(31 December 2013: Rp29.5 billion (equivalent toUS$2,422).

Berdasarkan Surat Keputusan DJMBNo. 467/30/DJB/2013 tertanggal 19 Maret 2013,permohonan Adaro untuk penetapan jaminanreklamasi untuk periode 2013 dalam bentukcadangan akuntansi telah disetujui oleh DJMBdengan jumlah sebesar Rp22,9 miliar (setaradengan AS$1.879 pada tanggal 31 Desember 2013).Selanjutnya, pada tanggal 1 April 2013, Adaro telahmenyetujui sejumlah tersebut ditempatkan dalambentuk cadangan akuntansi untuk kepentinganDJMB.

Based on the Decree of the DGoMCNo. 467/30/DJB/2013 dated 19 March 2013, Adaro'srequest for providing the reclamation guarantee forthe period 2013 in the form of an AccountingReserve has been approved by DGoMC at a totalamount of Rp22.9 billion (equivalent to US$1,879 asat 31 December 2013). Furthermore, on 1 April2013, Adaro has agreed to place such amount in theform of an accounting reserve for the benefit ofDGoMC.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/127 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

43. JAMINAN REKLAMASI (lanjutan) 43. RECLAMATION GUARANTEE (continued)

Berdasarkan Surat Keputusan DJMBNo. 968/37.03/DBT/2014 tertanggal 23 April 2014,dikarenakan perubahan kriteria perubahanpenempatan jaminan reklamasi dalam bentukcadangan akuntansi, Adaro telah mengubah jaminanreklamasi dari cadangan akuntansi menjadi jaminanpelaksanaan.

Based on the Decree of the DGoMCNo. 968/37.03/DBT/2014 dated 23 April 2014, due tocriteria changes of reclamation guarantee placementin the form of Accounting Reserve, Adaro haschanged its reclamation guarantee from AccountingReserve to performance bonds.

Adaro telah menyampaikan rencana pascatambangnya yang telah disetujui DJMBNo. 279/30/DJB/2013 tertanggal 14 Februari 2013,dan Adaro telah menempatkan jaminan pascatambang sebesar AS$559 pada tanggal30 Januari 2014 dan AS$783 pada tanggal30 Januari 2015 dalam bentuk deposito berjangka diPT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan jangka waktupenjaminan sampai dengan tahun 2027.

Adaro has submitted its post-mining activities planwhich has been approved by DGoMCNo. 279/30/DJB/2013 dated 14 February 2013 andAdaro has placed a post-mining activities guaranteeamounting to US$559 on 30 January 2014 andUS$783 on 30 January 2015, in the form of a timedeposit in PT Bank Mandiri (Persero) Tbk for theguarantee period until 2027.

Grup, selain Adaro, juga telah menerima suratpenetapan jaminan reklamasi untuk wilayah kegiatanIUP pertambangan sebagai berikut:

The Group, other than Adaro, has also receivedletters confirming the required amount of reclamationguarantee for its IUP mining areas as follows:

No Nomor/Number Tanggal/DateDikeluarkan

oleh/Issued byPerusahaan/Company

Periodereklamasi/

Reclamationperiod

1 No.540/625/Pertamb/2014 30 Juni/June 2014 Bupati/Regent ofLahat

PT Mustika Indah Permai 2014-2018

2 No. 540/351/Distamben-PU/III/2012 14 Maret/March 2012 Bupati/Regent ofKutai Timur

PT Telen Eco Coal 2014-2018

3 No 540/349/Distamben-PU/III/2012 14 Maret/March 2012 Bupati/Regent ofKutai Timur

PT Bumi Murau Coal 2014-2018

4 No 540/350/Distamben-PU/III/2012 14 Maret/March 2012 Bupati/Regent ofKutai Timur

PT Persada Multi Bara 2014-2018

5 No 540/1053/Distamben-PU/VII/2012 26 Juli/July 2012 Bupati/Regent ofKutai Timur

PT Khazana Bumi Kaliman 2014-2018

6 No 540/1054/Distamben-PU/VII/2012 26 Juli/July 2012 Bupati/Regent ofKutai Timur

PT Bumi Kaliman Sejahtera 2014-2018

7 No 540/492/Distamben-PU/IV/2013 22 April 2013 Bupati/Regent ofKutai Timur

PT Birawa Pandu Selaras 2015-2019

8 No 540/490/Distamben-PU/IV/2013 22 April 2013 Bupati/Regent ofKutai Timur

PT Tri Panuntun Persada 2015-2019

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2014, MIPtelah menempatkan jaminan reklamasi dalamrekening bersama pada bank pemerintah sejumlahRp38 juta (nilai penuh) atau setara dengan AS$3(31 Desember 2013: Rp1,8 miliar (nilai penuh) atausetara dengan AS$153).

Up to 31 December 2014, MIP had placedreclamation guarantees in the form of a joint accountat a state-owned bank amounting to Rp38 million(full amount) or equivalent to US$3 (31 December2013: Rp1.8 billion (full amount) or equivalent toUS$153).

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/128 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

43. JAMINAN REKLAMASI (lanjutan) 43. RECLAMATION GUARANTEE (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2014, BMC dan KBKtelah menempatkan jaminan reklamasi dalam bentukbank garansi masing-masing sejumlah Rp388 juta(nilai penuh) dan Rp93 juta (nilai penuh) atauekuivalen dengan AS$31 dan AS$7 (31 Desember2013: Rp nihil).

As at 31 December 2014, BMC and KBK had placedreclamation guarantees in the form of bankguarantees amounting to Rp388 million (full amount)and Rp93 million (full amount), or equivalent toUS$31 and US$7, respectively (31 December 2013:Rp nil).

44. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 44. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES

Pada tanggal 31 Desember 2014, Grupmengklasifikasikan kas dan setara kas, piutangusaha, piutang lain-lain, pinjaman ke pihak ketiga,pinjaman ke pihak berelasi, kas di bank dan depositoberjangka yang dibatasi penggunaannya, aset lancarlain-lain dan aset tidak lancar lain-lain sebesarAS$1.039.352 (31 Desember 2013: AS$1.057.218)sebagai pinjaman dan piutang, dan instrumenkeuangan derivatif sebesar AS$nihil (31 Desember2013: AS$1.379) sebagai instrumen keuanganderivatif - lindung nilai arus kas.

As at 31 December 2014, the Group classified theircash and cash equivalents, trade receivables, otherreceivables, loans to third parties, loan to a relatedparty, restricted cash in bank and time deposits,other current assets and other non-current assetsamounting to US$1,039,352 (31 December 2013:US$1,057,218) as loans and receivables and itsderivative financial instruments amounting to US$nil(31 December 2013: US$1,379) as derivativefinancial instrument - cash flow hedge.

Pada tanggal 31 Desember 2014, Perusahaan danentitas anak mengklasifikasikan utang usaha, utangdividen, beban akrual, pinjaman dari pihak ketiga,utang lain-lain, utang sewa pembiayaan, utang bankjangka panjang dan senior notes sebesarAS$2.307.960 (31 Desember 2013: AS$2.652.111)sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada biayaperolehan diamortisasi dan instrumen keuanganderivatif sebesar AS$61.864 (31 Desember 2013:AS$nihil) sebagai instrumen keuangan derivatif -lindung nilai arus kas.

As at 31 December 2014, the Company and itssubsidiaries classified its trade payables, dividendpayable, accrued expenses, loans from a third party,other liabilities, finance lease payables, long-termbank loans and senior notes amounting toUS$2,307,960 (31 December 2013: US$2,652,111)as financial liabilities carried at amortised cost and itsderivative financial instruments amounting toUS$61,864 (31 December 2013: US$nil) asderivative financial instrument - cash flow hedge.

45. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 45. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Berbagai aktivitas yang dilakukan membuat Grupterekspos terhadap berbagai risiko keuangan: risikopasar (termasuk dampak risiko nilai tukar mata uangasing, risiko tingkat harga komoditas, dan risikotingkat suku bunga), risiko kredit, dan risikolikuiditas. Tujuan dari manajemen risiko Grup adalahuntuk mengidentifikasi, mengukur, mengawasi, danmengelola risiko dasar dalam upaya melindungikesinambungan bisnis dalam jangka panjang danmeminimalkan dampak yang tidak diharapkan padakinerja keuangan konsolidasian Grup.

The Group’s activities are exposed to a variety offinancial risks: market risk (including foreign currencyexchange rates risk, commodity prices risk andinterest rates risk), credit risk and liquidity risk. Theobjectives of the Group’s risk management are toidentify, measure, monitor and manage basic risks inorder to safeguard the Group's long-term businesscontinuity and to minimise potential adverse effectson the financial performance of the consolidatedGroup.

Grup menggunakan berbagai metode untukmengukur risiko yang dihadapinya. Metode inimeliputi analisis sensitivitas untuk risiko tingkat sukubunga, nilai tukar dan risiko harga lainnya dananalisis umur piutang untuk risiko kredit.

The Group uses various methods to measure risk towhich it is exposed. These methods includesensitivity analysis in the case of interest rate,foreign exchange and other price risks and aginganalysis for credit risk.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/129 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

45. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 45. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

(1) Faktor risiko keuangan (1) Financial risk factor

a. Risiko pasar a. Market risk

(i) Risiko nilai tukar mata uang asing (i) Foreign exchange risk

Pembiayaan dan sebagian besarpendapatan dan pengeluaran operasidari entitas anak yang beroperasi dariPerusahaan didenominasi dalam matauang Dolar AS, yang secara tidaklangsung merupakan lindung nilai alami(natural hedging) terhadap eksposurfluktuasi nilai tukar mata uang asing.Namun, Grup memiliki eksposurterhadap risiko mata uang asing yangtimbul dari pembayaran dividen kepadapemegang saham dan biaya operasilainnya dalam mata uang Rupiah.Manajemen telah membuat kebijakanuntuk mengelola risiko nilai tukar matauang asing terhadap mata uangfungsional perusahaan dalam Grup.

The financing and the majority of revenueand operating expenditure of theoperating subsidiaries of the Companyare denominated in US Dollars, whichindirectly represents a natural hedge onexposure to fluctuations in foreignexchange rates. However, the Group isexposed to foreign exchange risk arisingfrom Rupiah dividend payments to theshareholders and other operationexpenses. Management has set up apolicy to require companies within theGroup to manage their foreign exchangerisk against their functional currency.

Pada tanggal 31 Desember 2014 jikaRupiah melemah/menguat sebesar 3%terhadap Dolar AS dengan semuavariabel konstan, laba setelah pajakdalam tahun berjalan akan menjadi lebihrendah AS$3.029 atau menjadi lebihtinggi AS$3.216 (31 Desember 2013:lebih rendah AS$2.103 atau lebih tinggiAS$2.233), terutama diakibatkanpenjabaran keuntungan/kerugiantranslasi kas dan setara kas, piutangusaha, pajak dibayar dimuka, utangusaha, beban akrual, utang pajak,liabilitas imbalan kerja, dan provisireklamasi.

As at 31 December 2014, if the Rupiahhad weakened/strengthened by 3%against the US Dollars with all othervariables held constant, the post-tax profitfor the year would have been US$3,029lower or US$3,216 higher (31 December2013: US$2,103 lower or US$2,233higher), respectively, mainly as a result offoreign exchange gains/losses on thetranslation of cash and cash equivalents,trade receivables, prepaid taxes, tradepayables, accrued expenses, taxespayable, retirement benefits obligationand provision for mine reclamation.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/130 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

45. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 45. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

(1) Faktor risiko keuangan (lanjutan) (1) Financial risk factor (continued)

a. Risiko pasar (lanjutan) a. Market risk (continued)

(ii) Risiko harga (ii) Price risk

Aset keuangan dan liabilitas Grup tidakterekspos secara signifikan terhadaprisiko pasar terkait dengan fluktuasiharga dari harga komoditas yangdiperdagangkan di pasar batubara duniadikarenakan penyelesaian aset danliabilitas keuangan berdasarkan hargayang tercantum dalam kontrak jual belibatubara yang ditentukan pada saatpengiriman.

The Group’s financial assets andliabilities are not significantly exposed tomarket risks related to the price volatilityof commodity price which traded in worldcoal markets because the settlement offinancial assets and liabilities are basedon prices stipulated in the coal sales andpurchase agreements which will bedetermined at the time of delivery.

Grup melakukan kontrak lindung nilaibahan bakar minyak untuk melindunginilai terhadap perubahan harga bahanbakar minyak untuk estimasi konsumsibahan bakar minyak di masa depanberdasarkan komitmen harga batubaratetap dengan jangka waktu maksimalsatu tahun.

The Group entered into oil hedgecontract to hedge against the fluctuationin fuel prices on its expected future fuelconsumption based on its fixed price coalcommitment with maximum tenor of ayear.

Pada tanggal 31 Desember 2014, selaininstrumen keuangan derivatif, tidakterdapat aset dan liabilitas keuangandengan nilai tercatat yang secaralangsung berkaitan dengan harga pasarkomoditas atau kontrak derivatifkomoditas.

As at 31 December 2014, other than thederivative financial instruments used forhedging purposes, there were nofinancial assets or liabilities with carryingamounts directly linked to marketcommodity prices or commodityderivative contracts.

(iii) Risiko suku bunga (iii) Interest rate risk

Risiko suku bunga Grup terutama timbuldari pinjaman jangka panjang dalammata uang Dolar AS. Risiko suku bungadari kas tidak signifikan dan semuainstrumen keuangan lainnya tidakdikenakan bunga. Pinjaman yangditerbitkan dengan tingkat bungavariabel mengekspos Grup terhadaprisiko suku bunga arus kas. Pinjamanyang diterbitkan dengan tingkat sukubunga tetap mengekspos Grup denganrisiko suku bunga nilai wajar.

The Group’s interest rate risk arises fromlong-term borrowings denominated in USDollars. The interest rate risk from cash isnot significant and all other financialinstruments are not interest bearing.Borrowing issued at variable ratesexposes the Group to cash flow interestrate risk. Borrowing issued at fixed ratesexposes the Group to fair value interestrisk.

Pada tanggal 31 Desember 2014, jikatingkat suku bunga atas pinjamanjangka panjang 10 basis poin lebihtinggi/lebih rendah, dengan asumsisemua variabel lain konstan, labasetelah pajak untuk tahun berjalan akanmenjadi lebih rendah/lebih tinggisebesar AS$1.206 (31 Desember2013: AS$961).

As at 31 December 2014, if interest rateson long-term borrowings had been tenbasis points higher/lower with all othervariables held constant, the post-taxprofit for the year would have beenUS$1,206 (31 December 2013: US$961)lower/higher.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/131 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

45. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 45. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

(1) Faktor risiko keuangan (lanjutan) (1) Financial risk factor (continued)

b. Risiko kredit b. Credit risk

Pada tanggal 31 Desember 2014, jumlahmaksimum eksposur dari risiko kredit adalahAS$1.039.149 (31 Desember 2013:AS$1.057.023). Risiko kredit terutama berasaldari penempatan dana pada bank, depositoberjangka, piutang usaha, piutang lain-lain,pinjaman ke pihak ketiga, pinjaman ke pihakberelasi, kas dan deposito berjangka yangdibatasi penggunaannya, serta aset lancardan tidak lancar lain-lain.

As at 31 December 2014, the total maximumexposure from credit risk was US$1,039,149(31 December 2013: US$1,057,023). Creditrisk arises from cash in banks, time deposits,trade receivables, other receivables, loans toa third parties, loan to a related party,restricted cash and time deposits, and othercurrent and non-current assets.

Semua kas di bank, deposito berjangka, dankas dan deposito berjangka yang dibatasipenggunaannya ditempatkan di bank asingdan lokal yang memiliki reputasi. Selain itu,Grup juga hanya melakukan transaksi lindungnilai dengan bank asing dan lokal yangmemiliki reputasi termasuk pemberi pinjamanGrup.

All the cash in banks, time deposits andrestricted cash and time deposits are placedin reputable foreign and local banks.In addition, the Group also transacts itshedging activities with reputable foreign andlocal banks including the Group’s lenders.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,saldo terhutang dari piutang usaha, piutanglain-lain, pinjaman ke pihak ketiga, danpinjaman ke pihak berelasi adalah sebagaiberikut:

As at 31 December 2014 and 2013, thebalances outstanding from trade receivables,other receivables, loan to a third party and aloan to a related party were as follows:

31 Desember/December 2014Belum jatuh Telah jatuh Telah jatuhtempo dan tempo tetapi tempo dan

tidak mengalami tidak mengalami mengalamipenurunan nilai/ penurunan nilai/ penurunan nilai/Neither past due Past due Past due and

nor impaired but not impaired impaired Total

Piutang usaha 256,065 29,495 26,528 312,088 Trade receivablesPiutang lain-lain 1,606 - 7,000 8,606 Other receivables

Total 257,671 29,495 33,528 320,694 Total

31 Desember/December 2013Belum jatuh Telah jatuh Telah jatuhtempo dan tempo tetapi tempo dan

tidak mengalami tidak mengalami mengalamipenurunan nilai/ penurunan nilai/ penurunan nilai/Neither past due Past due Past due and

nor impaired but not impaired impaired Total

Piutang usaha 283,852 25,713 20,000 329,565 Trade receivablesPiutang lain-lain 1,673 307 7,000 8,980 Other receivablesPinjaman ke Loans to third

pihak ketiga - 16,670 - 16,670 partiesPinjaman ke Loan to a related

pihak berelasi - 40,233 - 40,233 party

Total 285,525 82,923 27,000 395,448 Total

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/132 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

45. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 45. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

(1) Faktor risiko keuangan (lanjutan) (1) Financial risk factor (continued)

b. Risiko kredit (lanjutan) b. Credit risk (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,Grup telah mencadangkan secara penuh nilaipiutang usaha dan piutang lain-lain yang telahjatuh tempo dan mengalami penurunan nilai.

As at 31 December 2014 and 2013, theGroup had fully provided the allowance forthe balance of trade receivables and otherreceivables which have been past due andimpaired.

Seluruh saldo terutang dari piutang usaha,piutang lain-lain, pinjaman ke pihak ketigadan pinjaman ke pihak berelasi di atasterutama berasal dari pelanggan/pihakketiga/pihak berelasi yang sudah ada lebihdari 12 bulan dan tidak memiliki sejarahwanprestasi.

The entire receivable balance from tradereceivables, other receivables, loan to a thirdparty and loan to a related party are mostlyderived from customers/third parties/relatedparties which have existed for more than12 months and do not have any defaulthistory.

Manajemen yakin akan kemampuannya untukterus mengendalikan dan mempertahankaneksposur yang minimal terhadap risiko kreditmengingat Grup memiliki kebijakan yang jelasdalam pemilihan pelanggan, perjanjian yangmengikat secara hukum untuk penjualanbatubara, jasa penambangan, dan jasalainnya yang telah dilakukan, dan secarahistoris mempunyai tingkat yang rendah untukpiutang usaha yang bermasalah.

Management is confident in its ability tocontinue to control and maintain minimalexposure to credit risk, since the Group hasclear policies on the selection of customers,legally binding agreements in place for coalsales, mining services and other servicesrendered, and historically low levels of baddebts.

Kebijakan umum Grup untuk penjualanbatubara dan pemberian jasa untukpelanggan yang sudah ada dan pelangganbaru adalah sebagai berikut:

The Group’s general policies for coal salesand rendering services to new and existingcustomers are as follows:

- memilih pelanggan (pada umumnyaadalah perusahaan pembangkit listrikunggulan) dengan kondisi keuanganyang kuat dan reputasi yang baik.

- selecting customers (mostly blue chippower plant companies) with strongfinancial conditions and goodreputations.

- menerima pelanggan baru danpenjualan batubara serta pemberian jasadisetujui oleh pihak yang berwenangsesuai dengan kebijakan delegasikekuasaan Grup.

- acceptance of new customers and salesof coal and rendering services beingapproved by the authorised personnelaccording to the Group’s delegation ofauthority policy.

- meminta pembayaran denganmenggunakan letter of credit untukpelanggan baru.

- requesting payments by letter of creditfor new customers.

Pada tanggal 31 Desember 2014, terdapatsatu pihak yang memiliki nilai saldo sebesar17,3% dari seluruh nilai piutang danpinjaman.

As at 31 December 2014, there was oneparty which had an outstanding balance of17.3% from the total receivables and loans.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/133 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

45. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 45. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

(1) Faktor risiko keuangan (lanjutan) (1) Financial risk factor (continued)

c. Risiko likuiditas c. Liquidity risk

Risiko likuiditas merupakan risiko yangmuncul dalam situasi dimana posisi arus kasGrup mengindikasikan bahwa arus kas masukdari pendapatan jangka pendek tidak cukupuntuk memenuhi arus kas keluar untukpengeluaran jangka pendek. Untuk mengaturrisiko likuiditas, Grup memonitor dan menjagatingkat kas dan setara kas yang diperkirakancukup untuk mendanai kegiatan operasionalGrup dan mengurangi pengaruh fluktuasi aruskas. Manajemen Grup juga secara rutinmemonitor perkiraan arus kas dan arus kasaktual, termasuk profil jatuh tempo pinjaman,dan secara terus-menerus menilai kondisipasar keuangan untuk kesempatanmemperoleh dana. Sebagai tambahan, Grupjuga mengatur untuk memiliki fasilitas stand-by loan yang dapat ditarik sesuai denganpermintaan untuk mendanai kegiatan operasipada saat diperlukan.

Liquidity risk is defined as a risk that arises insituations where the cash inflow from short-term revenue is not enough to cover the cashoutflow of short-term expenditure. To manageits liquidity risk, the Group monitors its level ofcash and cash equivalents, and maintainsthese at a level deemed adequate to financethe Group's operational activities and tomitigate the effect of fluctuations in cash flow.The Group's management also regularlymonitors projected and actual cash flow,including loan maturity profiles andcontinuously assesses the financial marketsfor opportunities to raise funds. In addition, theGroup has a stand-by loan facility which canbe withdrawn upon request to fund itsoperations when needed.

Tabel dibawah ini menganalisa liabilitaskeuangan Grup pada tanggal pelaporanberdasarkan kelompok jatuh temponya darisisa periode hingga tanggal jatuh tempokontraktual. Jumlah yang diungkapkan dalamtabel ini adalah nilai arus kas kontraktual yangtidak terdiskonto termasuk estimasipembayaran bunga:

The table below analyses the Group’s financialliabilities at the reporting date into relevantmaturity groupings based on the remainingperiod to the contractual maturity date. Theamounts disclosed in the table are thecontractual undiscounted cash flows includingestimated interest payments:

31 Desember/December 2014Lebih dari tiga Lebih dari satu

bulan dan tahun dankurang dari satu kurang dari limatahun/More than tahun/More than

Kurang dari tiga three months and one year and not Lebih dari limabulan/Less than not later than later than tahun/More than

three months one year five years five years Jumlah/Total

Liabilitas keuangan/Financial liabilities

Utang usaha/Trade payables 351,145 - - - 351,145Utang dividen/Dividend payable 30,067 - - - 30,067Beban akrual/Accrued expenses 26,887 - - - 26,887Pinjaman dari pihak ketiga/

Loans from a third party - 15,541 - - 15,541Instrumen keuangan derivatif/

Derivative financial instruments 11,198 50,666 - - 61,864Utang lain-lain/Other liabilities 3,790 - - - 3,790Utang sewa pembiayaan/

Finance lease payables 9,595 26,427 79,068 - 115,090Utang bank/Bank loans 56,024 154,166 1,035,227 763,560 2,008,977

Total 488,706 246,800 1,114,295 763,560 2,613,361

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/134 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

45. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 45. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

(1) Faktor risiko keuangan (lanjutan) (1) Financial risk factor (continued)

c. Risiko likuiditas (lanjutan) c. Liquidity risk (continued)

31 Desember/December 2013Lebih dari tiga Lebih dari satu

bulan dan tahun dankurang dari satu kurang dari limatahun/More than tahun/More than

Kurang dari tiga three months and one year and not Lebih dari limabulan/Less than not later than later than tahun/More than

three months one year five years five years Jumlah/TotalLiabilitas keuangan/

Financial liabilitiesUtang usaha/Trade payables 326,987 - - - 326,987Utang dividen/Dividend payable 39,983 - - - 39,983Beban akrual/Accrued expenses 44,836 - - - 44,836Utang lain-lain/Other liabilities 19,517 - - - 19,517Utang sewa pembiayaan/

Finance lease payables 11,100 23,263 49,794 - 84,157Utang bank/Bank loans 38,103 154,516 812,477 537,254 1,542,350Senior Notes - 61,000 244,000 861,000 1,166,000

Total 480,526 238,779 1,106,271 1,398,254 3,223,830

(2) Estimasi nilai wajar (2) Fair value estimation

Nilai wajar aset dan liabilitas keuangandiestimasi untuk keperluan pengakuan danpengukuran atau untuk keperluanpengungkapan.

Nilai wajar adalah suatu jumlah dimana suatuaset dapat dipertukarkan atau suatu liabilitasdiselesaikan antara pihak yang memahamidan berkeinginan untuk melakukan transaksiwajar.

The fair value of financial assets and liabilitiesmust be estimated for recognition andmeasurement or for disclosure purpose.

Fair value is the amount for which an assetcould be exchanged or liability settledbetween knowledgeable and willing parties inan arm's length transaction.

Tabel dibawah ini menggambarkan nilaitercatat dan nilai wajar dari liabilitas keuanganyang tidak disajikan Grup pada nilai wajarnya:

The table below describes the carryingamounts and fair value of financial liabilitiesthat are not presented by the Group at fairvalue:

31 Desember/December 2014Nilai tercatat/ Nilai wajar/

Carrying amount Fair value

Utang sewa pembiayaan 106,571 108,825 Finance lease payablesUtang bank jangka panjang 1,773,959 1,815,138 Long-term bank loans

31 Desember/December 2013Nilai tercatat/ Nilai wajar/

Carrying amount Fair value

Utang sewa pembiayaan 79,800 77,921 Finance lease payablesUtang bank jangka panjang 1,351,118 1,396,069 Long-term bank loansSenior Notes 789,870 848,240 Senior Notes

Nilai wajar dari utang sewa pembiayaan danutang bank jangka panjang dinilaimenggunakan diskonto arus kas berdasarkantingkat suku bunga yang dikenakan padamasing-masing utang sewa pembiayaanterakhir dan fasilitas utang bank jangkapanjang terakhir yang didapatkan Grup. Nilaiwajar dari Senior Notes diestimasimenggunakan harga pasar yang dikutip padatanggal 31 Desember 2013.

The fair value of finance lease payables andlong-term bank loans is measured usingdiscounted cash flow based on the interestrate of the latest finance lease payable andthe latest bank loan facility entered by theGroup. The fair value of Senior Notes isestimated using the quoted market price as at31 December 2013.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/135 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

45. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 45. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

(2) Estimasi nilai wajar (lanjutan) (2) Fair value estimation (continued)

Nilai tercatat dari aset dan liabilitas keuanganlainnya mendekati nilai wajarnya karena sifatjangka pendek dari instrumen keuangan.

The carrying amounts of other financial assetsand liabilities approximate their fair valuesbecause of the short-term nature of thefinancial instruments.

Tingkat penilaian tersebut didefinisikansebagai berikut:

The valuation levels have been defined asfollows:

Harga dikutip (tidak disesuaikan) dalampasar aktif untuk aset atau liabilitas yangidentik (Tingkat 1).

Quoted prices (unadjusted) in activemarkets for identical assets or liabilities(Level 1).

Input selain harga yang dikutip dari pasaryang termasuk dalam Tingkat 1 yangdapat diobservasi untuk aset atauliabilitas, baik secara langsung (misalnyaharga) atau secara tidak langsung(misalnya turunan dari harga) (Tingkat 2).

Inputs other than quoted prices includedwithin Level 1 that are observable for theasset or liability, either directly (that is, asprices) or indirectly (that is, derived fromprices) (Level 2).

Input untuk aset atau liabilitas yang bukanberdasarkan data pasar yang dapatdiobservasi (informasi yang tidak dapatdiobservasi) (Tingkat 3).

Inputs for the asset or liability that are notbased on observable market data (that is,unobservable inputs) (Level 3).

Instrumen keuangan yang dinilai pada nilaiwajar Grup hanya berupa instrumen derivatif.Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,instrumen derivatif ini dihitung dengan metodepenilaian tingkat 2. Nilai wajar diukur padanilai tunai estimasi arus kas masa depanberdasarkan kurva pendapatan yang dapatdiobservasi.

The Group’s only financial instruments carriedat fair value are the derivative instruments. Asat 31 December 2014 and 2013, these aremeasured using a level 2 method. The fairvalue is measured as the present value of theestimated future cash flows based onobservable yield curves.

(3) Manajemen risiko permodalan (3) Capital risk management

Dalam mengelola permodalannya, Grupsenantiasa mempertahankan kelangsunganusaha serta memaksimalkan manfaat bagipemegang saham dan pemangkukepentingan lainnya.

In managing capital, the Group safeguards itsability to continue as a going concern and tomaximise benefits to the shareholders andother stakeholders.

Grup secara aktif dan rutin menelaah danmengelola permodalannya untuk memastikanstruktur modal dan pengembalian yangoptimal bagi pemegang saham, denganmempertimbangkan efisiensi penggunaanmodal berdasarkan arus kas operasi danbelanja modal, serta mempertimbangkankebutuhan modal di masa yang akan datang.

The Group actively and regularly reviews andmanages its capital to ensure the optimalcapital structure and return to theshareholders, taking into consideration theefficiency of capital use based on operatingcash flow and capital expenditure and alsoconsideration of future capital needs.

Grup juga berusaha mempertahankankeseimbangan antara tingkat pinjaman danposisi ekuitas untuk memastikan strukturmodal dan pengembalian yang optimal. Tidakada perubahan pada pendekatan Grup dalammengelola permodalannya selama tahunberjalan.

The Group also seeks to maintain a balancebetween its level of borrowing and equityposition in order to ensure the optimal capitalstructure and return. There were no changesin the Group’s approach to capitalmanagement during the year.

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/136 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise

stated)

46. OTORISASI LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

46. AUTHORISATION OF CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

Laporan keuangan konsolidasian ini diotorisasi untukditerbitkan sesuai dengan resolusi Direksi PT AdaroEnergy Tbk tanggal 27 Februari 2015.

These consolidated financial statements wereauthorised for issue in accordance with a resolutionof the Board of Directors of PT Adaro Energy Tbk on27 February 2015.