pt kereta api indonesia (persero) 1pt kereta api indonesia (persero) 7 therefore, the name was...

1PT Kereta Api Indonesia (Persero)

2 PT Kereta Api Indonesia (Persero)

KATA

PENGANTARPreface Of The President Director

DIDIEK HARTANTYODirektur Utama | President Director

Puji dan syukur Kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha

Esa, karena atas kehendak dan rahmat-Nya PT Kereta Api

Indonesia (Persero) dapat melalui tahun demi tahun dengan

kesuksesan yang gemilang. Kesuksesan ini tentunya tak luput

dari kerja sama yang baik antar berbagai pihak, baik internal

Perusahaan maupun para Pemangku Kepentingan sekalian.

Praise and gratitude to the presence of God Almighty,

because of His will and mercy, PT Kereta Api Indonesia can

go through year after year with brilliant success. This success

certainly cannot be separated from the good cooperation

between various parties, both internal of the Company and all

Stakeholders.


Company Profile PT Kereta Api

Indonesia (Persero) 2020 ini Kami

susun sebagai pembaharuan sarana

penyediaan informasi dan gambaran umum

Perusahaan yang diperuntukkan bagi seluruh

pemangku kepentingan. Buku ini menyuguhkan

sekilas tentang sejarah perusahaan, lingkup

bisnis Perusahaan, dan visi misi serta inovasi dan

pencapaian Perusahaan selama tahun berjalan.

Harapan Kami, semoga buku ini dapat menjadi

acuan umum yang bermanfaat bagi seluruh

pihak yang berkepentingan dan dapat digunakan

sebagai jendela informasi yang positif bagi kita

semua. Sejalan dengan visi dan misi Perusahaan,

semoga buku ini cukup menggambarkan bahwa

PT Kereta Api Indonesia (Persero) secara

berkesinambungan mengupayakan yang terbaik

bagi para pengguna jasa dan wujud nyata kami

dalam memenuhi harapan para Pemangku

Kepentingan.

Atas nama seluruh insan PT Kereta Api Indonesia

(Persero), Kami ucapkan terima kasih atas

seluruh dukungan yang telah diberikan.

We prepared this 2020 Company Profile

of PT Kereta Api Indonesia (Persero)

as a renewal of facilities to provide general

information and description of the Company that

is intended for all stakeholders. This book presents a

glimpse of the history of the company, our business

scope, vision and mission as well as the Company’s

innovations and achievements during the year.

We hope that this book can be a general reference that

is useful for all interested parties and can be used as a

positive window of information for all of us. In line with

the Company’s vision and mission, we hope that this

book provides sufficient ill tration that PT Kereta Api

Indonesia (Persero) continuously strives for the best for

service users and our concrete manifestation in meeting

the expectations of our Stakeholders.

On behalf of all employees of PT Kereta Api Indonesia

(Persero), we would like to thank for all the support

that has been given.

Kata PengantarPreface


The railway industry was began in 1864 when Namlooze Venootschap Nederlanche Spoorweg

Indische Maatschappij commenced construction of a railway from Semarang to Surakarta,

Central Java. Three other companies started to invest in building railway lines inside and outside

Java ever since.

KAI didirikan berdasarkan akta tanggal 1 Juni 1999

No. 2 yang dibuat di hadapan Imas Fatimah, S.H.,

Sp.N., Notaris di Jakarta, yang kemudian diperbaiki

kembali dengan akta tanggal 13 September 1999

No. 14. Akta pendirian tersebut telah mendapat

pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik

Indonesia melalui Surat Keputusan tanggal 1

Oktober 1999 No. C-17171 HT.01.01. TH.99 dan telah

diumumkan dalam Berita Negara Republik

Indonesia tanggal 14 Januari 2000 No. 4 Tambahan

No. 240/2000.

KAI was established based on Deed dated June 1,

1999 No. 2 drafted before Imas Fatimah, S.H., Sp.N.,

a Notary in Jakarta, which was later amended by

Deed dated September 13, 1999 No. 14. The deed of

establishment was ratified by the Minister of Justice

of the Republic of Indonesia through Decree dated

October 01, 1999 No. C-17171 HT.01.01.TH.99 and

was announced on the State Gazette dated January

14, 2000 No. 4 Appendix No. 240/2000.

SEJARAHHistory

TRAINSTATION

Industri transportasi perkeretaapian dimulai pada tahun 1864 ketika Namlooze Venootschap Nederlanche Indische Spoorweg Maatschappij membangun jalan kereta api dari Semarang ke

Surakarta, Jawa Tengah. Setelah itu, tiga perusahaan lainnya ikut membangun jalur-jalur kereta api, baik di Jawa, maupun di luar Jawa.


SejarahHistory

The railway industry was began in 1864 when

Namlooze Venootschap Nederlanche Spoorweg

Indische Maatschappij commenced construction

of a railway from Semarang to Surakarta, Central

Java. Three other companies started to invest in

building railway lines inside and outside Java ever

since. The three companies that firstly involved in

the railway industry were Staat Spoorwegen,

Verenigde Spoorwegenbedrifj and Deli

Spoorwegen Maatscappij.

Industri transportasi perkeretaapian dimulai pada

tahun 1864 ketika Namlooze Venootschap

Nederlansch Indische Spoorweg Maatschappij

membangun jalan kereta api dari Semarang ke

Surakarta, Jawa Tengah. Setelah itu, tiga

perusahaan lainnya ikut membangun jalur-jalur

kereta api, baik di Jawa, maupun di luar Jawa.

Ketiga perusahaan tersebut adalah

Staatsspoorwegen (SS), Verenigde

Spoorwegbedrif, dan Deli Spoorwegen

Maatscappij.

Setelah Proklamasi Kemerdekaan tanggal 17

Agutus 1945, beberapa hari kemudian dilakukan

pengambilalihan stasiun dan kantor kereta api

yang dikuasai Jepang. Puncaknya adalah

pengambil alihan Kantor Pusat Kereta Api

Bandung tanggal 28 September 1945, pada

tanggal ini juga didirikan Djawatan Kereta Api

Repoeblik Indonesia (DKARI). Tanggal berdirinya

DKARI kemudian ditetapkan sebagai Hari Kereta

Api. Pada tanggal 25 Mei 1963, Pemerintah

Republik Indonesia menerbitkan Peraturan

Pemerintah No. 22 Tahun 1963 untuk membentuk

Perusahaan Negara Kereta Api (PNKA).

After the Proclamation of Independence, Djawatan

Kereta Api Repoeblik Indonesia (Railway

Department of the Republic of Indonesia or DKARI)

was established on September 28, 1945.

Establishment date of DKARI is then

commemorated as the National Train Day. On May

25, 1963, Government of Republic of Indonesia

issued Government Regulation No. 22 of 1963 to

establish Perusahaan Negara Kereta Api (PNKA).


Selanjutnya, pada 15 September 1997, berdasarkan

Peraturan Pemerintah No. 61 Tahun 1971, PNKA

diubah menjadi Perusahaan Jawatan Kereta Api

(PJKA). Dengan status sebagai Perusahaan Negara

dan Perusahaan Jawatan, saat itu Perusahaan

beroperasi melayani masyarakat dengan dana

subsidi dari Pemerintah. Pengelolaan

perkeretaapian kembali memulai babak baru ketika

PJKA berubah menjadi Perusahaan Umum Kereta

Api (Perumka) berdasarkan Peraturan Pemerintah

No. 57 Tahun 1990.

Sebagai perusahaan umum, Perumka memberikan

pelayanan kepada masyarakat sekaligus meraih

keuntungan dari produk dan jasa yang disediakan.

Untuk jasa layanan penumpang, Perumka

menawarkan tiga kelas layanan, yaitu kelas

eksekutif, bisnis, dan ekonomi.

Pada tanggal 31 Juli 1995, Perumka meluncurkan

layanan kereta api penumpang kelas eksekutif

dengan merek Kereta Api Argo Bromo JS-950 dan

dikembangkan menjadi Kereta Api (KA) Argo

Bromo Anggrek yang dioperasikan sejak tanggal

24 September 1997. Pengoperasian KA Argo

Bromo Anggrek mengawali pengembangan KA

merek Argo lainnya, seperti KA Argo Lawu, KA

Argo Mulia, dan KA Argo Parahyangan.

Untuk mendorong Perumka menjadi perusahaan

bisnis jasa, pada tanggal 3 Februari 1998

Pemerintah menerbitkan Peraturan Pemerintah No.

19 Tahun 1998 tentang Pengalihan Bentuk

Perusahaan Umum (Perum) Kereta Api Menjadi

Perusahaan Perseroan (Persero).

Furthermore, on September 15, 1997, based on

Government Regulation No. 61 of 1971, PNKA was

turned into Perusahaan Jawatan Kereta Api

(PJKA). With the status as a State Company and

Public Service Agency, the Company formerly

served public with subsidy funds from the

Government. Railway management embraced a

new era when PJKA was turned into Perusahaan

Umum Kereta Api (Perumka) pursuant to

Government Regulation No. 57 of 1990.

With the new status as a Perusahaan Umum

(Perum) company, Perumka provided public

services while also earned profit from the provided

products and services. In terms of passengers

ervices, Perumka offered three classes of service,

such as: executive, business and economy classes.

On July 31, 1995, Perumka launched executive-class

passenger train service with brand of Argo Bromo

JS-950 Train brand that was further developed

into Argo Bromo Anggrek Train (KA), which is

operated since September 24, 1997. The

operations of KA Argo Bromo Anggrek initiated

development of other Argo brands, such as: Argo

Lawu, Argo Mulia and Argo Parahyangan.

To encourage Perumka towards a service

company, on February 3, 1998, the Government

issued Government Regulation No. 19, 1998

concerning Transformation of Perusahaan Umum

(Perum) Kereta Api into a Perusahaan Perseroan

(Limited Company).

SejarahHistory


Therefore, the name was altered into Perusahaan

Perseroan (Persero) PT Kereta Api, or known as

PT Kereta Api (Persero) or PT KA. With the new

status, the Company is operated as a profit-

oriented business entity. To keep exercising part

of the mission as a public service organization,

the Government provided Public Service

Obligation (PSO) funds.

Based on Approval of the Minister of Law and

Human Rights No. RI. AHU-AH.01-16788 dated

October 5, 2009, Board of Directors of PT Kereta

Api (Persero) issued Instruction of Board of

Directors No. 16/OT.203/KA-2010 concerning the

change of name of PT Kereta Api (Persero) to PT

Kereta Api Indonesia (Persero) or KAI, effective

since May 11, 2010.

Along with the dynamics of the business sector

and the growing market demands, KAI is

currently also operating other supporting

business activities by utilizing its resources. The

business lines include property management

related to railway services, railway-based tourism,

restaurant (on train services and at the stations),

including catering and logistics distribution

services.

Dengan demikian, namanya berubah menjadi

Perusahaan Perseroan (Persero) PT Kereta Api,

disingkat PT Kereta Api (Persero) atau PT KA.

Dengan status barunya, Perusahaan beroperasi

sebagai lembaga bisnis yang berorientasi laba.

Untuk tetap menjalankan sebagian misinya sebagai

organisasi pelayanan publik, Pemerintah

menyediakan dana Public Service Obligation

(PSO).

Berdasarkan surat persetujuan Menteri Hukum dan

HAM RI No. AHU-AH.01-16788 tanggal 5 Oktober

2009, Direksi PT Kereta Api (Persero)

mengeluarkan Instruksi Direksi No. 16/OT.203/

KA-2010 mengenai perubahan nama PT Kereta Api

(Persero) menjadi PT Kereta Api Indonesia

(Persero) atau KAI terhitung tanggal 11 Mei 2010.

Seiring dengan dinamika dunia usaha dan

berkembangnya tuntutan pasar, saat ini KAI juga

menyelenggarakan kegiatan usaha penunjang

lainnya dengan memanfaatkan sumber daya yang

dimilikinya. Diantaranya adalah pengelolaan

properti yang terkait dengan jasa kereta api,

pariwisata berbasis kereta api, restoran di kereta

api (on train services) dan di stasiun, termasuk jasa

katering dan distribusi logistik.

SejarahHistory


Pada bulan November 2017, KAI telah memasuki

fase baru dalam mencari alternatif pembiayaan

untuk ekspansi bisnisnya dengan menerbitkan

obligasi untuk pertama kalinya sejak KAI didirikan

pada tahun 1946. Penerbitan Obligasi I Kereta Api

Indonesia tahun 2017 mendapat sambutan besar

dari masyarakat dan investor. Keberhasilan

tersebut menjadi pendorong bagi KAI untuk

bekerja lebih keras lagi untuk memenuhi harapan

masyarakat terhadap kinerja dan kualitas layanan

Perusahaan.

Dalam perjalanannya, KAI terbukti menjadi faktor

penting dalam pertumbuhan negara dengan

perannya sebagai tulang punggung sistem

transportasi berbasis rel yang telah membawa

423,87 juta orang penumpang dan 40,1 juta ton

barang pada tahun 2018.

Pada tanggal 1 Agustus 2018, KAI telah berhasil

menjalankan sistem transportasi kereta ringan atau

light rail transit (LRT) pertama di Indonesia yang

mulai beroperasi secara komersial di Palembang

Sumatera Selatan. LRT Sumsel memiliki panjang

jalur 23,4 km, melewati total 13 stasiun.

KAI terus mengembangkan dan meningkatkan

kualitas sarana, prasarana, serta pelayanannya

untuk meningkatkan konektivitas masyarakat

Indonesia dan mendukung sistem logistik nasional

dengan menyelenggarakan angkutan kereta api

yang efisien, rendah emisi, aman, dan nyaman.

In November 2017, KAI has entered a new satge to

seek financing alterantive for its business

expansion by issuing bonds for the KAI

establishment in 1946. The issuance of Kereta Api

Indonesia Bonds I of 2017 received a great

response from the public and investors. This

success has motivated KAI to work harder to fulfill

public expectations on the Company’s service

excellence and performance.

In its journey, KAI has been proven as a key factor

of the contry’s growth with its role as backbone of

the railway transportation system that has

transported 394.1 million passengers and 40.1

million tons of cargo in 2017.

On August 1, 2018, KAI successfully operated the

first light rail transit (LRT) system in Indonesia that

started commercial operations in Palembang,

South Sumatera. The LRT South Sumatera has the

track length of 23.4 km, passing total 13 stations.

KAI continues to develop and improve quality of its

facilities, infrastructure and services to improve

connectivity of Indonesian people and to deliver

more efficient national logistics system by

providing efficient, low emission, safety and

comfortable railway transportation.

SejarahHistory


SejarahHistory


1864Namlooze Venooschap

Nenderlandsch Indische

Spoorweg Maatschappij

(NV NISM) membuka

jalur kereta api

Semarang-Surakarta.

Namlooze Venooschap

Nenderlandsch Indische

Spporweg Maatschappij

(NV NISM) opened the

Semarang-Surakarta

railway line.

1963-1991Pembentukan Perusahaan

Negara Kereta Api (PNKA)

Establishment of

Perusahaan Negara

Kereta Api (PNKA).

1924Staat Spoorwegen

mengoperasikan kereta

listrik rute Tanjung Priok-

Meester Cornelis

(Jatinegara) di Batavia,

dilanjutkan degan rute

Batavia-Zootenberg

(Bogor).

Staat Spoorwegen operates

an electric train on the

Tanjung Priok-Meester

Cornelis (Jatinegara) route

in Batavia, followed by

the Batavia-Zootenberg

(Bogor) .

1945Pekerja yang

tergabung dalam

Angkatan Moeda

Kereta

Api (AMKA)

mengambil alih

perusahaan dari

penguasa Jepang

Workers who are

members of the

Angkatan Moeda

Kereta Api (AMKA)

took over the

Company from

Japanese

authorities.

PJKA berubah status

menjadi Perusahaan

Umum Kereta Api

(Perumka)

PJKA changed its

status to Perusahaan

Umum Kereta Api

(Perumka).

JEJAK

LANGKAHMilestones

PNKA berganti menjadi

Perusahaan Jawatan

Kereta Api (PJKA)

PNKA changed into

Perusahaan Jawatan

Kereta Api (PJKA).

1880Verenigde Spoorwegenbedrifj

mengembangkan jalur

kereta api di Pulau Jawa, Deli

Spoorwegen Maatscappij

membangun jaringan kereta

api di Sumatera, dan Staat

Spoorwegen mengembangkan

transportasi kereta api di

Batavia.

Verenigde Spoorwegenbedrifj

developed railway line in

Java Island, Deli Spoorwegen

Maatscappij built a railroad

network in Sumatra, and

Staat Spoorwegen developed

railroad transportation in

Batavia.

1997Perumka meluncurkan Kereta

Api Argo Bromo Anggrek

yang menandai pengoperasian

kereta api kelas eksekutif.

Perumka launched Kereta Api

Argo Bromo Anggrek which

marked the operations of

executive class train.

1998Perumka berganti status

menjadi PT Kereta Api

Indonesia (Persero).

Perumka changed its

status to PT Kereta Api

Indonesia (Persero).

2009Transformasi menuju perusahaan jasa

(service company) ditandai dengan

pembentukan Divisi Komersial.

Transformation towards a service

company marked by the formation of

a Commercial Division.

2011Peluncuran logo baru sebagai

perwujudan tekad baru Perseroan

untuk menjadi organisasi yang

profesional dan modern.

Launch of the new logo as a

manifestation of the Company’s new

determination to become a

professional and modern

organization.

20128 Maret 2012 - Pemberlakuan

sistem pemesanan tiket H-90

untuk kereta api komersial

melalui Contact Center 121,

agen tiket dan stasiun online,

Railcard, serta jaringan internet.

Pemberlakuan secara permanen

sistem boarding pass di stasiun

President of the Republic of

Indonesia, Susilo Bambang

Yudhoyono inaugurated the

irst Airport Train in Indonesia

at Kualanamu Airport, North

Sumatra.

Launch of KAI Access Application.

PT Kereta Api Indonesia (Persero)

Jejak LangkahMilestones

2013

kereta commuter line.

system of commuter line train.

2016Penerapan Sistem

Pass.

Pengoperasian Stasiun

Implementation of

Pass System.

Priok.

2018KAI meluncurkan KA

Peluncuran KA Luxury

Pengoperasian

LRT pertama di Indonesia,

LRT Sumatera Selatan

Airport Train

Launching of KA Luxury

First LRT operations in

Indonesia, South

Sumatra LRT

2014

Yudhoyono meresmikan KA

Bandara pertama di Indonesia

di Bandara Kualanamu,

Sumatera

Peluncuran Aplikasi KAI Access.

Yudhoyono inaugurated the

irst Airport Railway in

Indonesia at Kualanamu

Airport, North Sumatra.

KAI Access Application Launch.

2017KAI Resmi mencatatkan

Kereta Api Indonesia

triliun di

Bursa Efek Indonesia.

tta dengan tarif

khusus.

KAI officially records the issuance of

Bonds I PT Kereta Api Indonesia Year

Indonesia Stock Exchange.

KAI carried out trial operations

with passenger of

rates

201

KAI rilis KA Pangandaran

KAI released Pangandaran Train

LRT Terintegrasi dengan Trans Musi dan Damri

LRT Integrated with Trans Musi and DAMRI

Aplikasi KAI Access

Local Train Ticket Purchasing on KAI Access Application.

KAI Operasikan KA Bandara Internasional Yogyakarta

KAI operated Yogyakarta International Airport Train.

KAI Luncurkan Kereta Sleeper Baru, Luxury 2

KAI launched the New Sleeper Train, Luxury 2.

KAI officially recorded the issuance of Bonds II worth Rp2 trillion.

201

For the first time, KAI used Solar Energy at Batang Station

Pengoperasian KA Bandara Adi Soemarmo

Adi Soemarmo Airport Train Operation

2020

Jakarta (Perseroda) dan KAI

Klaten

The signing of shareholder agreement and integrated station structuring agreement amongst PT MRT Jakarta (Perseroda) and KAI.

The Extention of Adi Soemarmo Airport Train up to Klaten Station.


PROFIL

PERUSAHAANCompany Profil

PT Kereta Api Indonesia

(Persero) yang selanjutnya

disingkat sebagai KAI atau

“Perseroan” adalah Badan Usaha

Milik Negara yang menyediakan,

mengatur, dan mengurus jasa

angkutan kereta api di Indonesia.

PT Kereta Api Indonesia (Persero),

hereinafter abbreviated as

KAI or “Company” is a State-

Owned Enterprise that provides,

regulates, and manages rail

transportation services in

Indonesia.


Namun, seiring dengan dinamika

dunia usaha dan berkembangnya

tuntutan pasar, saat ini KAI juga

menyelenggarakan kegiatan usaha

penunjang lainnya dengan memanfaatkan

sumber daya yang dimilikinya.

Diantaranya adalah pengelolaan properti

yang terkait dengan jasa kereta api,

pariwisata berbasis kereta api, restoran

di kereta api (on train services) dan

di stasiun, termasuk jasa katering dan

distribusi logistik.

Along with the dynamics of the

business world and the growing market

demands, currently KAI also organizes

other supporting business activities by

utilizing its resources. Among them are

the management of property related

to railroad services, railroad-based

tourism, restaurants on the train (on-

train services) and at stations, including

catering and logistics distribution

services.

Milestone

MISI

Being Indonesia’s best transportation

ecosystem solution

1. Provide a safe, efficient, digital-based and

fast-growing transportation system to meet

customers‘ needs.

2. Develop integrated mass transportation

solutions through investments in human

resources, infrastructure, and technology.

3. Advance National’s development through

partnerships with stakeholders, including

initiating and implementing the development

of important transportation-related

infrastructure.

transportasi terbaik untuk

Indonesia

1.

transportasi yang aman, efisien,

berbasis digital, dan berkembang

pesat untuk memenuhi kebutuhan

pelanggan.

2.

transportasi massal yang terintegrasi

melalui investasi dalam sumber daya

manusia, infrastruktur, dan teknologi.

3.

nasional melalui kemitraan dengan

para pemangku kepentingan,

termasuk memprakarsai dan

melaksanakan pengembangan

infrastruktur-infrastruktur penting

terkait transportasi.

Visi

Misi

PENYINGKAT WAKTUJalur bebas hambatan,

mendukung mobilitas tinggi

Time ShortenerCongestion-free lane, supports high mobility


LOGOLogo

Terinspirasi dari bentuk REL KERETA yang

digambarkan dengan garis menyambung

ke atas pada huruf A, KAI diharapkan terus

maju dan menjadi solusi ekosistem

transportasi terbaik yang terintegrasi,

terpecaya, bersinergi, dan kelak dapat

menghubungkan Indonesia dari Sabang

sampai Merauke.

Dengan menggunakan typeface italic yang

dinamis dan di modifikasi pada huruf A

menggambarkan karakter KAI yaitu progresif,

berfikiran terbuka, dan terpecaya.

Grafik yang tegas namun ramah dengan

perbedaan warna pada huruf diharapkan

dapat mencerminkan hubungan yang

harmonis dan kompeten antara KAI dan

seluruh pemangku kepentingan.

Perpaduan antara warna biru tua yang

menunjukkan stabilitas, profesionalisme,

amanah dan kepercayaan diri, yang ditambah

dengan aksen warna oranye, yang

menunjukkan antusiasme, kreativitas, tekad,

kesuksesan dan kebahagiaan.

Inspired by the shape of the railroad which is

conceived by a connecting upwards line on the letter

A, KAI is expected to continue to advance and

become the best integrated, trusted, synergistic

transportation ecosystem solution that can connect

Indonesia from Sabang to Merauke in the future.

By using a dynamic italic typeface and modified on

the letter A, it describes the character of KAI, namely

progressive, open-minded, and trusted.

A firm graphic yet friendly to color difference on the

letters is expected to reflect a harmonious and

competent relationship between KAI and all

stakeholders.

A combination of dark blue which indicates stability,

professionalism, trusted and confidence, coupled

with orange accents which indicates enthusiasm,

creativity, determination, success, and happiness.


Budaya

Corporate Culture

Memegang teguh kepercayaan yang

diberikan.

- Memenuhi janji dan komitmen

- Bertanggung jawab atas tugas, keputusan,

- Berpegang teguh kepada nilai moral dan etika.

dan tindakan yang dilakukan.

TRUSTWORTHY Uphold the trust given.

- Fullfill promises and commitments

- Responsible for the tasks, decisions, and

actions performed.

- Sticking to moral and ethical values.

Keep learning and develop

- Improve self-competence to respond to

ever-changing challenges.

- Complete tasks of the highest quality.

- Help others to learn.

Terus belajar dan mengembangkan capabilities.

Mutual care and respect the

- Respect everyone regardless of their

background.

- Build a conducive work environment.

- Love to help others.

differences.

kapabilitas.

- Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab

tantangan yang selalu berubah.

- Menyelesaikan tugas dengan kualitas terbaik.

- Membantu orang lain belajar.

Saling peduli dan menghargai

perbedaan.

- Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya.

- Suka menolong orang lain.

- Membangun lingkungan kerja yang kondusif.


Budaya PerusahaanCorporate Culture

LOYAL: Berdedikasi dan mengutamakan

kepentingan bangsa dan negara. the nation and state.

Panduan perilaku:

- Menjaga nama baik sesama karyawan,

pimpinan, BUMN, dan Negara.

lebih besar.

- Rela berkorban untuk mencapai tujuan yang

- Patuh kepada pimpinan sepanjang tidak

bertentangan dengan hukum dan etika.

ADAPTIF: Terus berinovasi dan antusias dalam

menggerakkan ataupun menghadapi perubahan.

Panduan perilaku:

- Cepat menyesuaikan diri untuk menjadi

lebih baik.

perkembangan teknologi.

- Terus menerus melakukan perbaikan mengikuti

- Bertindak proaktif.

KOLABORATIF: Membangun kerja sama yang

sinergis.

Panduan perilaku:

- Memberikan kesempatan kepada berbagai

pihak untuk berkontribusi.

nilai tambah.

- Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan

- Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumber daya

untuk tujuan bersama.

LOYAL : Dedicated and prioritizing the interests of

Behavioral guidelines:

- Maintain the reputation of fellow employees,

leaders, State-owned enterprise and the State.

- Obey the leader as long as it is not against

the law and ethics.

- Willing to sacrifice to achieve a greater goal.

ADAPTIVE: Keep on inovating and be enthusiastic


- Quickly adjust to be better.

- Continuously making improvements following

- Be proactive.

technological developments.

in driving or facing the change.

COLLABORATIVE: Build synergistic cooperation.


- Provide opportunities for various parties to

contribute.

added value.

- Be open in working together to generate

- Mobilizing the use of various resources

for common goals.


WILAYAH

OPERASIONALOperational Area

SUB DIVRE I.1ACEH

DIVRE ISUMATERA UTARA

DIVRE IISUMATERA BARAT

DIVRE IIIPALEMBANG

DIVRE IVTANJUNG KARANG

Wilayah operasi PT Kereta Api

Indonesia (Persero) mencakup Pulau

Sumatera dan Jawa. Wilayah kerja di

Pulau Jawa dibagi berdasarkan Daerah

Operasi (Daop), sedangkan wilayah

kerja di Sumatera dibagi berdasarkan

Divisi Regional (Divre).

The Company’s operating area covers Sumatra and Java.

Working area in Java Island is divided based on Operational

Area (Daop), while the working area in Sumatra is divided

based on the Regional Division (Divre).

WILAYAH OPERASIONAL/OPERATIONAL AREA

KANTOR DAERAH OPERASI (DAOP) ATAU KANTOR DIVISI REGIONAL (DIVRE)

e of Operation Area or e of Regional Division


Wilayah OperationalOperational Area

MENDEKATKAN JARAKDekat dengan pusat aktivitas,

menjangkau setiap sudut kota

Shorthens the DistanceClose to the activity center,

reaches every corner of the city

DAOP 1JAKARTA

DAOP 3CIREBON

DAOP 2BANDUNG

DAOP 5PURWOKERTO

DAOP 6YOGYAKARTA

DAOP 4SEMARANG

DAOP 7MADIUN

DAOP 8 SURABAYA

DAOP 9JEMBER


PERUSAHAAN

sources. The business segments are passenger

transportation, cargo transportation, rail

transportation support, non-transportation revenue

and Pioneers. In order to operate the five business

segments, the Company has several Subsidiaries

and associated entities

Kegiatan usaha KAI dibagi menjadi beberapa

segmen usaha yang menjadi sumber pendapatan

bagi perusahaan. Segmen usaha tersebut adalah

angkutan penumpang, angkutan barang, pendukung

angkutan kereta api, pendapatan non angkutan, dan

Perintis. Untuk menjalankan kelima segmen usaha

tersebut, KAI memiliki beberapa anak perusahaan

dan entitas asosiasi.

Pendapatan (dalam Triliun )

LabaIncome

2017 2018 2019 2017 2018 2019

(dalam Miliar )

Angkutan penumpang menggunakan kereta api, yang

mencakup angkutan rute jarak jauh, jarak menengah,

dan jarak dekat. Untuk jasa angkutan penumpang jarak

jauh dibagi menjadi angkutan penumpang kelas luxury,

eksekutif, bisnis, dan ekonomi. Pembelian tiket KA

dapat dilakukan melalui aplikasi KAI Access, website

kai.id dan channel pembelian tiket resmi lainnya.

Passenger transportation using the train, which includes

long-distance, medium-distance and shortdistance route

transportation. For long-distance passenger

transportation services are divided to executive, business

and economic class. Purchase of train tickets can be

done through the KAI Access application, the kai.id

website and other official ticket purchase channels.

A. Angkutan Penumpang A. Passenger Transportation

Pendapatan AngkutanPenumpangPassenger Transportation Income

7,048,329,64

394,13423,84429,26

Volume PenumpangPassenger

dalam Triliun


Bisnis PerusahaanCompany business

KAI Access KAI Access

KAI Access adalah aplikasi resmi milik PT

Kereta Api Indonesia (Persero) yang tidak

hanya memiliki fitur untuk penjualan tiket

namun beberapa fitur lain yang mendukung

kemudahan dan kenyamanan layanan

pelanggan. KAI Access memiliki fitur-fitur yang

terus diperbaharui sesuai kebutuhan

pelanggan diantaranya:

a. Pembatalan Tiket

Pengguna yang ingin membatalkan tiketnya

tidak perlu mengantre ke loket stasiun untuk

melakukan proses pembatalan. Semuanya bisa

dilakukan di mana saja dan kapan saja.

Pengembalian dana akan ditransfer ke no

rekening yang terdaftar di akun KAI Access 30

hari setelah proses pembatalan dilakukan.

Fitur ini dapat digunakan meskipun pembelian

dilakukan di channel penjualan tiket lain,

dengan syarat harus memiliki akun KAI Access

yang terdaftar.

b. Perubahan Jadwal

Cukup dengan mengklik “ubah jadwal” dan

ikuti langkah-langkah selanjutnya, maka

pengguna dapat mengubah jadwal perjalanan

KA sesuai kebutuhan selama kursi masih

tersedia. Fitur ini dapat digunakan meskipun

pembelian dilakukan di channel penjualan

tiket lain, dengan syarat harus memiliki akun

KAI Access yang terdaftar

KAI Access is the official application of PT

Kereta Api Indonesia (Persero) which not only

has features for ticket sales but several other

features that support the ease and

convenience of customer service. KAI Access

has features that are updated continuously

according to customer requirements including:

a. Ticket Cancellation

Users who want to cancel their tickets do not

need to queue to the station counter to make

the cancellation process. Everything can be

done anywhere and anytime. The refund will

be transferred to the bank account number

registered in the KAI Access for 30 days after

the cancellation process is carried out. This

feature can be used even if the purchase is

made in another ticket sales channel, with the

condition that you must have a registered KAI

Access account.

b. Reschedule

Simply by clicking "Reschedule" and follow

the next steps, users can change train travel

schedules as needed while seats are available.

This feature can be used even if the purchase

is made in another ticket sales channel, with

the condition that you must have a registered

KAI Access account.

Bisnis PerusahaanCompany Business

c. Pembelian Tiket KA Lokal

Pembelian tiket KA lokal melalui KAI Access

Pembelian dapat dilakukan kapan saja dan di

mana saja.

d. Reservasi Tiket 1 Jam sebelum

Fitur ini disediakan untuk menjawab kebutuhan

penumpang yang kebutuhan perjalanannya

dilakukan tidak jauh-jauh hari atau mendadak.

Pembelian dapat dilakukan dalam perjalanan

ke stasiun. Fitur ini hanya dapat digunakan

untuk pengguna aplikasi KAI Access.

e. E-Boarding Pass

Fitur ini akan muncul 2 jam sebelum

keberangkatan. Pengguna tidak perlu lagi

mengantre untuk mencetak boarding pass

pada mesin cetak tiket mandiri (CTM). Cukup

dengan menunjukkan e-boarding pass di

ponsel kepada petugas. Fitur ini hanya dapat

digunakan untuk pengguna aplikasi KAI

Access.

c.

Purchasing local train tickets through KAI

Purchases can be made anytime and

anywhere.

d.

This feature is provided to answer the needs of

passengers whose travel needs are carried out

not far away or suddenly. Purchases can be

made on the way to the station. This feature

can only be used by KAI Access application

users.

e. E-Boarding Pass

This feature will appear 2 hours before

departure. Users no longer need to queue to

print boarding passes on a ticket printing

machine (CTM). It is enough to show the e-

boarding pass on the cellphone to the officer.

This feature can only be used by KAI Access

application users.


keberangkatan



f. Pemesanan Bagasi Sepeda

Fitur bagasi sepeda ini dapat digunakan

khusus bagi penumpang KA Argo

Parahyangan Excellence, baik yang berangkat

dari Bandung atau yang hendak bepergian ke

Kota Bandung menggunakan KA Argo

Parahyangan Excellence. Untuk fasilitas ini,

penumpang dapat menambahkan maksimal

satu sepeda saat memesan tiket KA Argo

Parahyangan Excellence di aplikasi KAI

Access versi terbaru. Dalam setiap

perjalanannya, fasilitas tersebut hanya mampu

menyimpan sebanyak enam unit sepeda.

f. Pemesanan Bagasi Sepeda

This bicycle luggage feature can be used

specifically for Argo Parahyangan Excellence

Train passengers, both those who depart from

Bandung or who want to travel to Bandung

using the Argo Parahyangan Excellence Train.

For this facility, passengers can add a

maximum of one bike when ordering Argo

Parahyangan Excellence Train tickets in the

latest version of KAI Access application. In

each trip, the facility is only able to store six

units of bicycles.

Untuk informasi lebih lanjut

dapat menghubungi atau

mengakses:

For further information,

please contact or access:

Website: https://kai.id

Customer Care: 021-121, email:

[email protected]

Twitter: @keretaapikita &

@kai121

Facebook: Keretaapikita & KAI121

Instagram: Keretaapikita &

kai121_

Youtube: Keretaapikita

Angkutan KA barang terdiri dari angkutan batubara

dan angkutan lainnya seperti angkutan semen, BBM,

peti kemas, curah dan perkebunan, general cargo dan

BHP.

Freight train transport consists of coal and other

transportation such as cement, fuel, container, bulk and

farm, general cargo and BHP.

B. Angkutan Barang B. Freight Transport

Bisnis PerusahaanCompany Business


Rail Express

Rail Express merupakan layanan angkutan

barang Station to Station dengan harga

terjangkau yang tersedia di 60 stasiun di Pulau

Jawa. Rail Express menggunakan kereta bagasi

yang dijalankan khusus sebagai KA Parcel One

Night Service (ONS) maupun dirangkaikan

pada KA Barang Hantaran Potongan (BHP).

KA Parcel ONS adalah angkutan barang satu

set rangkaian kereta api dengan kapasitas

sampai dengan 215 ton dalam tiap perjalanan.

Sementara KA BHP adalah angkutan barang

yang dirangkaikan dengan KA penumpang

dengan kapasitas muatan sampai dengan 20

ton dalam tiap perjalanan. Selain kapasitas

angkut yang besar, keunggulan lain dari Rail

Express adalah A-aman, tepat taktu, dan harga

terjangkau.

Rail Express

Rail Express is an affordable price Station to

Station freight service available at 60 stations

in Java. Rail Express uses luggage trains that

are run specifically as a One Night Service

(ONS) Parcel or assembled on Pieces Carriage

(BHP) Trains. ONS Parcel Train is the freight

transportation of a set of train series with a

capacity of up to 215 tons per trip. While BHP

trains are freight transportation that is coupled

with passenger trains with a load capacity of

up to 20 tons in each trip. In addition to the

large carrying capacity, another advantages of

Rail Express are safe, on time, and affordable

prices.

Pendapatan Angkutan BarangFreight Transportation Income

201720182019

5,616,316,86

201720182019

40,145,247,62

Volume BarangFreight Volume

(dalam Triliun)

(in Trillion)

(dalam Juta Ton)(in Million Ton)



Bukan hanya melayani angkutan barang dalam

jumlah besar yang biasanya dikirim oleh

perusahaan/organisasi produsen/distributor

barang, Rail Express juga melayani pengiriman

barang yang dilakukan oleh perorangan seperti

dokumen, sepeda, sepeda motor, bahan

makanan, produk industri, produk UMKM, dan

sebagainya.

Tata cara menggunakan layanan Rail Express

sebagai berikut:

1. Pelanggan atau pengirim menyerahkan

barang (yang sudah di-packing sesuai standar

yang berlaku) ke loket Rail Express di stasiun

dengan melampirkan data pengirim dan

penerima kepada petugas.

2. Penimbangan barang dan penempelan

sticker pada barang.

3. Pembayaran oleh pelanggan di loket stasiun

Rail Express sesuai biaya angkutan.

4. Pemuatan barang ke dalam kereta bagasi.

5. Proses pengiriman barang.

6. Pembongkaran barang dari dalam kereta

bagasi.

7. Pengambilan barang oleh

pelanggan/penerima dengan menunjukkan

bukti transaksi barang, kartu identitas asli di

loket pengambilan barang Rail Express di

stasiun tujuan.

Untuk informasi lebih lanjut dapat

menghubungi Contact Center KAI di 021-121,

email: [email protected], atau media social resmi KAI

yakni Keretaapikita dan KAI121.

Not only serving the freight transportation in

large quantities that are usually sent by

companies/ organizations of manufacturers/

distributors of goods, Rail Express also serves

the delivery of goods carried out by individuals

such as documents, bicycles, motorcycles,

foodstuffs, industrial products, MSME

products, and so on.

The procedure for using the Rail Express

service is as follows:

1. Customers or senders deliver goods (which

have been packaged according to applicable

standards) to the Rail Express counter at the

station by attaching the data of the sender

and receiver to the officer.

2. Weighing the goods and sticking

stickers on the goods

3. Payments by customers at Rail Express

counters according to the transportation cost.

4. Loading goods into the luggage train.

5. Goods sending process.

6. Goods unloading from the luggage train.

7. Goods picking up by the customer

/recipient by showing proof of transaction

of goods, the original identity card at the

Rail Express collection point at the

destination station.

For further information, please contact KAI's

Contact Center at 021-121, email: [email protected],

or KAI's official social media namely

Keretaapikita and KAI121.


SARANA DAN

PRASARANA KARailway Infrastructure And Facilities

A. Sarana

B. Prasarana

LOKOMOTIF LOCOMOTIVES 428468 435

2017 2018 2019

KRL ELECTRIC MULTIPLE UNIT 788 870 1040

201920182017

STATION

STASIUN STATION 737 739 740

201920182017

GERBONG WAGONS 7027 6981 6401

2017 2018 2019

KERETA COACHES 1730 1809 1781

2017 2018 2019

KRDE/I DIESEL MULTIPLE UNIT 77 96 85

2017 2018 2019

RAIL RAILROADS 5578,89 km 6002,32 km 7032,041 km

2017 2018 2019

27

MANUSIA

201728.242

201828.922

201928.310

JUMLAH SDM

28

PERUSAHAAN

PT Reska Multi Usaha PT Reska Multi Usaha

29

Anak Perusahaan

PT Railink PT Railink


PT Kereta Commuter Indonesia

PT KAI Commuter Jabodetabek sejak tanggal 19

September 2017 telah berganti nama menjadi PT

Kereta Commuter Indonesia adalah salah satu

anak perusahaan di lingkungan PT Kereta Api

Indonesia (Persero) yang mengelola KA Commuter

Jabodetabek dan sekitarnya. KCJ dibentuk sesuai

dengan Inpres No. 5 tahun 2008 dan Surat Menteri

Negara BUMN No. S-653/MBU/2008 tanggal 12

Agustus 2008. Perubahan nama menjadi KCI tertuang

dalam risalah Rapat Umum Pemegang Saham

pada tanggal 7 September 2017 yang juga telah

mendapat Persetujuan Menteri Hukum dan HAM

Republik Indonesia atas Perubahan Anggaran Dasar

Perseroan Terbatas dengan Nomor Keputusan Menteri

Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia

No.AHU-0019228.AH.01.02.Tahun 2017 tanggal 19

September 2017.

Pembentukan anak perusahaan ini berawal dari

keinginan para stakeholdernya untuk lebih fokus

dalam memberikan pelayanan yang berkualitas dan

menjadi bagian dari solusi masalah transportasi

PT Kereta Commuter Indonesia

PT KAI Commuter Jabodetabek since September

19, 2017 has changed its name to PT Commuter

Indonesia, one of the subsidiaries of PT Kereta Api

Indonesia (Persero) which manages Commuter Train

for Jabodetabek and surrounding areas. KCJ was

formed in accordance with Presidential Instruction

No. 5 of 2008 and Letter of SOEs State Minister No.

S-653/MBU/2008 dated August 12, 2008. Changes of

name into KCI are stated in the Minutes of the General

Meeting of Shareholders on September 7, 2017 which

have also been approved by the Minister of Law and

Human Rights of the Republic of Indonesia concerning

Amendments to the Articles of Association of the

Limited Liability Company with a Decree of the

Minister of Law and Human Rights of the Republic of

Indonesia No. AHU-0019228.AH.01.02 of 2017 dated

September 19, 2017.

The establishment of this subsidiary began with the

desire of its stakeholders to focus more on providing

quality services and become part of the solution to

increasingly complex urban transportation issues. The

Anak PerusahaanSubsidiary



perkotaan yang semakin kompleks. Perseroan ini resmi

menjadi anak perusahaan PT KERETA API INDONESIA

(Persero) sejak tanggal 15 September 2008.

Kehadiran KCI dalam industri jasa angkutan KA

Commuter bukanlah kehadiran yang tiba-tiba, tetapi

merupakan proses pemikiran dan persiapan yang

cukup panjang. Dimulai dengan pembentukan Divisi

Angkutan Perkotaan Jabotabek oleh PT KAI (Persero),

yang terpisah dari PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta.

Setelah pemisahan ini, pelayanan KRL di wilayah

Jabotabek berada di bawah PT KAI (Persero) Divisi

Angkutan Perkotaan Jabotabek sementara pelayanan

KA jarak jauh yang beroperasi di wilayah Jabodetabek

berada di bawah PT KAI Daop 1 Jakarta dan akhirnya

PT KAI (Persero) Divisi Angkutan Perkotaan

Jabotabek berubah menjadi sebuah perseroan

terbatas, PT KCJ. Setelah menjadi perseroan terbatas,

perusahaan ini mendapatkan izin usaha No. KP 51

Tahun 2009 dan izin operasi penyelenggara sarana

perkeretaapian No. KP 53 Tahun 2009 yang semuanya

dikeluarkan oleh Menteri Perhubungan Republik

Indonesia.

company officially became a subsidiar of PT Kereta

Api Indonesia (Persero) since September 15, 2008.

The presence of KCI in the Commuter Train service

industry is not a sudden presence, but is a long

process of thoughts and preparation. Starting with

the establishment of the Jabotabek Urban Transport

Division by PT KAI (Persero), which is separate from

PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta.

After this separation, KRL services in the Jabotabek

area are under the PT KAI (Persero) of Jabotabek

Urban Transport Division while the long-distance train

services operating in the Jabodetabek area are under

PT KAI Daop 1 Jakarta and finally P KAI (Persero)

of Jabotabek Urban Transport Division turned into

a limited liability company, PT KCJ. After becoming

a limited liability company, this company obtained

a business license No. KP 51 of 2009 and operating

permits of railway facilities No. KP 53 of 2009 which

were all issued by the Minister of Transportation of the

Republic of Indonesia.


Tugas pokok perusahaan yang baru ini adalah

menyelenggarakan pengusahaan pelayanan jasa

angkutan kereta api komuter dengan menggunakan

sarana Kereta Rel Listrik di wilayah Jakarta, Bogor,

Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) dan

sekitarnya serta pengusahaan di bidang usaha non

angkutan penumpang.

KCI memulai modernisasi angkutan KRL pada tahun

2011 dengan menyederhanakan rute yang ada

menjadi lima rute utama, penghapusan KRL ekspres,

penerapan kereta khusus wanita, dan mengubah

nama KRL ekonomi-AC menjadi kereta Commuter

Line. Proyek ini dilanjutkan dengan renovasi, penataan

ulang, dan sterilisasi sarana dan prasarana termasuk

jalur kereta dan stasiun kereta yang dilakukan bersama

PT KAI (persero) dan Pemerintah.

Pada 1 Juli 2013. KCI mulai menerapkan sistem tiket

elektronik (E-Ticketing) dan sistem tarif progresif.

Penerapan dua kebijakan ini menjadi tahap selanjutnya

dalam modernisasi KRL Jabodetabek.

The main duty of this new company is to operate

a commuter train transportation service using

the Electric Rail Train in the areas of Jakarta,

Bogor, Depok, and Bekasi (Jabodetabek) and its

surroundings as well as business in the non-passenger

transportation business.

KCI began the modernization of KRL transport in 2011

by simplifying the existing routes into fi e main routes,

elminating express KRL, implementing women-only

trains, and changing the name of the economy-

AC KRL to the Commuter Line train. This project

was followed by renovations, rearrangements, and

sterilization of facilities and infrastructure including

train lines and train stations carried out together

between PT KAI (Persero) and the Government.

On July 1, 2013, KCI began implementing E-Ticketing

system and a progressive tariff ystem. The

implementation of these two policies in the is the next

step in the Jabodetabek KRL modernization.




Hingga Juni 2018, KCI telah memiliki 900 unit KRL,

dan akan terus bertambah. Sepanjang tahun 2017,

KCI telah melakukan penambahan armada sebanyak

60 kereta. Hal ini untuk memenuhi permintaan

penumpang yang terus bertambah dari waktu ke

waktu.

Hingga Juni 2018, rata-rata jumlah pengguna KRL

per hari mencapai 1.001.438 pengguna pada hari

kerja, dengan rekor jumlah pengguna terbanyak

yang dilayani dalam satu hari adalah 1.154.080.

Sebagai operator sarana, kereta Commuter Line

yang dioperasikan KCI saat ini melayani 79 stasiun di

seluruh Jabodetabek, Banten dan Cikarang dengan

jangkauan rute mencapai 418,5 km.

Dengan mengusung semangat dan semboyan Best

Choice for Urban Transport , KCI saat ini terus bekerja

keras untuk memenuhi target melayani 1,2 juta

penumpang per hari dengan kekuatan armada KRL

hingga 1.450 unit pada tahun 2019.

Until June 2018, KCI has 900 KRL units, and will

continue to grow. Throughout 2017, KCI has added a

fleet of 60 trains. This is to meet the growing demand

of passengers from time to time.

Until June 2018, the average number of KRL users

per day reaches 1,001,438 users on weekdays, with a

record of the highest number of users served in one

day is 1,154,080. As a facility operator, the Commuter

Line train operated by KCI which currently serves 79

stations.

By bringing the spirit and motto of Best Choice for

Urban Transport, KCI is currently working hard to meet

its target of serving 1.2 million passengers per day with

a fleet of KRL to 1,450 units in 2019

Stasiun Juanda, Jl. Ir. H. Juanda I

Jakarta Pusat 10120

www.krl.co.id

@commuterline

CommuterLine

@commuterline

34

PT KA Pariwisata PT KA Pariwisata

Anak Perusahaan

35

PT Kereta Api Logistik PT Kereta Api Logistik

Anak Perusahaan

36

Anak Perusahaan

37

PT KA Properti Manajemen PT KA Properti Manajemen

Anak Perusahaan

38

Anak Perusahaan


TANGGUNG JAWAB SOSIAL

PERUSAHAANCorporate Social Responsibility

Dalam menyelenggarakan jasa transportasi kereta api,

KAI berinteraksi langsung dengan masyarakat baik

sebagai konsumen pengguna jasa maupun komunitas

yang tinggal di sekitar stasiun dan di sepanjang jalur

lintasan kereta api di Jawa dan Sumatera. Keberadaan

masyarakat yang bermukim di sepanjang jalur kereta

apabila tidak dikelola dengan baik dapat menimbulkan

berbagai masalah sosial yang berpotensi mengganggu

kinerja Perusahaan. Sebaliknya, bila dikelola dengan

baik dengan cara membangun hubungan yang saling

memberi manfaat, diharapkan kepedulian dan peran

serta masyarakat akan tumbuh untuk mendukung

kelancaran dan keamanan perjalanan kereta api.

Program-program yang ditujukan untuk membangun

hubungan yang harmonis dengan komunitas di sekitar

wilayah operasi Perusahaan dikemas dalam program

tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate

social responsibility (“CSR”). CSR merupakan salah

In organizing the railroad transportation services,

KAI interacts directly with the community both as

consumers of service users and communities living

around the station and along railroad lines in Java and

Sumatra. The existence of communities living along

the railroad line, if not managed properly can cause

various social problems that potentially interfere

with the performance of the Company. Conversely, if

managed properly by building a mutually beneficia

relationship, the expected public awareness and

participation will grow to support the smooth

operation and security of train travel.

Programs aimed at building harmonious relationships

with communities around the Company’s operational

areas are packaged in corporate social responsibility

programs (“CSR”). CSR is one form of the Company’s

contribution to improving the quality of community


PROGRAM

BINA LINGKUNGANEnvironmental Development Program

Program ini bertujuan untuk pemberdayaan kondisi

sosial masyarakat di wilayah usaha perusahaan.

Bantuan bina lingkungan yang disalurkan

berupa bantuan untuk korban bencana alam,

bantuan pendidikan dan/atau pelatihan, bantuan

peningkatan kesehatan, bantuan pengembangan

prasarana dan atau sarana umum, bantuan sarana

ibadah, bantuan pelestarian alam, dan bantuan

sosial kemasyarakatan dalam rangka pengentasan

kemiskinan.

This program aims to empower the social conditions

of the community in the company’s business area.

Environmental development assistance is channeled

in the form of assistance to victims of natural

disasters, education assistance and / or training,

the improvement of health, and infrastructure

development assistance or public facilities, religious

facilities assistance, nature conservation assistance,

and social assistance in order to alleviate poverty.


PROGRAM

KEMITRAANPartnership Program

Program ini bertujuan untuk meningkatkan

kemampuan usaha kecil agar menjadi tangguh dan

mandiri. Program kemitraan KAI disalurkan kepada

mitra binaan yang bidang usahanya mencakup

sektor industri, perdagangan, pertanian, peternakan,

perkebunan, perikanan, dan jasa. Saat ini sudah

ribuan mitra yang diberikan bantuan pinjaman serta

diikutsertakan dalam kegiatan pameran dan gathering

untuk pengebangan usahanya.

This program aims to improve the ability of small

businesses to be strong and independent. The KAI

partnership program is channeled to fostered partners

whose business sectors cover the industrial, trade,

agriculture, livestock, plantation, fisheries and servi es

sectors. Currently thousands of partners have been

given loan assistance and have been included in

exhibitions and gatherings for the development of

their businesses.


HUBUNGAN

KOMUNITASCommunity Relationship

Hubungan Komunitas mempunyai peran mengelola

hubungan komunitas yang diwujudkan dengan

memberikan bantuan kepada masyarakat di sekitar

wilayah operasional / jalur KA dengan prioritas

daerah rawan kamtibmas, guna mendukung

sosialisasi keamanan dan keselamatan perjalanan

KA, serta bantuan untuk kegiatan kemasyarakatan

seperti kegiatan olahraga, kesenian, keagamaan,

dan pelayanan kesehatan. Pengelolaan komunitas

dilakukan terhadap komunitas eksternal maupun

internal perusahaan.

*Kegiatan dilakukan sebelumPandemi Covid-19

Community relations has the role of managing

community relations which is realized by providing

assistance to the community around the operational

area / railroad line with priority to community security

areas, to support the socialization of train travel safety

and security, as well as assistance for community

activities such as sports, arts, religious activities, and

health services. Community management is carried

out on the external and internal communities of the

company.


RAIL

CLINICRail Clinic

Rail Clinic ini juga sebagai bentuk program

Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan

melalui kegiatan bakti sosial pengobatan gratis

dan edukasi kesehatan serta sosialisasi

keselamatan perkeretaapian.

Kehadiran RailClinic tidak hanya dialokasikan di

Jawa saja, namun juga dialokasikan di Sumatera.

Saat ini KAI memiliki empat unit Rail Clinic dengan

penyebaran yakni Rail Clinic Generasi Pertama,

Kedua, dan Ketiga melayani di Pulau Sumatera,

sedangkan Rail Clinic Generasi Keempat melayani

di Pulau Jawa.

Untuk kemudahan dalam operasinya, RailClinic

tidak tergantung lokomotif sehingga pengaturan

operasional lebih leluasa karena dilengkapi mesin

penggerak sendiri.

Rail Clinic is also a form of the company's

Corporate Social Responsibility (CSR) program

through social services, free medical treatment and

health education and railroad safety socialization.

The presence of Rail Clinic is not only allocated in

Java, but also allocated in Sumatera. Currently, KAI

has four Rail Clinic units with deployments namely

First, Second and Third Generation of Rail Clinics

are serving on the island of Sumatera, while the

Fourth Generation of Rail Clinic is serving on Java.

To ease the operation, Rail Clinic does not depend

on locomotives so the operational settings are more

flexible because it has its own engine.


Rail ClinicRail Clinic

Untuk kemudahan dalam operasinya, RailClinic tidak tergantung lokomotif sehingga pengaturan operasional lebih leluasa karena dilengkapi mesin penggerak sendiri. Fasilitas kesehatan yang terdapat di Rail Clinic berupa pemeriksaan pengobatan umum, gigi, mata, USG dan apotik/Depo Obat. Rail Clinic ini juga dilengkapi dengan toilet ramah lingkungan. Khusus Rail Clinic generasi ke-4 dilengkapi tambahan Rail Library atau Kereta Pustaka yang menyediakan ragam bacaan termasuk e-library dengan ragam konten bacaan digital, hiburan, dan tayangan edukasi.

To ease the operation, Rail Clinic does not depend on locomotives so the operational settings are more flexible because it has its own engine. The health facilities served at Rail Clinic are examina-tions of general medical, teeth, eyes, ultrasound and dispensary/drug depot. Rail Clinic is also equipped with eco-friendly toilets. Specifically the 4th generation Rail Clinic has an additional Rail Library or Library Train which provides a variety of readings including e-libraries with a variety of digital reading content, entertainment, and educational show.



PENGHARGAANAwards

2020


0202 iraurbeF 72 ,atrakaJ0202 iraurbeF 12 ,atrakaJ

The Best Innovation in Payment System

Kelompok Perusahaan MultiIndustri Non Bank

Kategori TransportationServices

“Artajasa Award 2020”

Artajasa

Excellence CSRProgram

“Indonesia CSR BrandEquity Award 2020”

Iconomics

Jakarta, 4 Maret 2020

Good Performance

Excellence Aaward 2020

Kementerian BUMN

Jakarta, 30 Juni 2020

Peringkat 22 Indonesia’s Top 100 Most Valuable Brands 2020

“Indonesia’s Top 100 Most Valuable Brands 2020”

Brand Finance Indonesia

E-Awarding, 19 Juni 2020

Heroes of The Transportation Industry in The Pandemic Era

“CEO & Corporate Award 2020”

Warta Ekonomi

Kategori Transportation

PenghargaanAwards


2020

29 Juli 2020 ,atrakaJ0202 9 Juli2 ,atrakaJ

Top CSR Awards 2020

#Star 4

“Top CSR Awards 2020” “Top CSR Awards 2020”

Majalah Top Business Majalah Top Business

Top Leader On CSRCommitment 2020

Jakarta, 29 Juli 2020

Top CSR Awards 2020

Bantul, 4 Agustus 2020

Penghargaan Mitra CSR

“Hari Jadi Kabupaten Bantul”

Pemkab Bantul

Kategori Program Kesehatan (Rail Clinic)

“Top CSR Awards 2020”

Majalah Top Business

PUBLIC RELATIONS

PT KERETA API INDONESIA (PERSERO)

cs

pt kereta api indonesia (persero) 1pt kereta api indonesia (persero) 7 therefore, the name was...

Documents