pusat laba

15
PUSAT LABA PUSAT LABA NILA INDRYANI .V.N NILA INDRYANI .V.N (11.62.201.187) (11.62.201.187) NOVA EKAYANTI NOVA EKAYANTI (11.62.201. (11.62.201. 196 196 ) )

Upload: khoerun-nisa

Post on 19-Oct-2015

12 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • PUSAT LABANILA INDRYANI .V.N (11.62.201.187)NOVA EKAYANTI (11.62.201.196)

  • PUSAT LABAPENGERTIANMANFAATKESULITAN PUSAT LABA LAINNYAMENGUKUR PROFITABILITASJENIS-JENIS UKURAN KINERJA

  • PENGERTIAN PUSAT LABA Pusat laba adalah kinerja finansial suatu pusat tanggung jawab yang diukur berdasarkan laba (selisih antara pendapatan dan beban )

    PERTIMBANGAN UMUMOrganisasi fungsional adalah organisasi dimana fungsi produksi atau pemasaran utama dilakukan oleh untuk organisasi yang terpisah.

  • Kondisi Kondisi Dalam Mendelegasikan Tanggung Jawab LabaUntuk dapat mendelegasikan keputusan trade-off dengan aman ke tingkat manajer yang lebih rendah, maka ada dua kondisi yang harus dipenuhi :

    Manajer harus memiliki akses ke informasi relevan yang dibutuhkan dalam membuat keputusan serupa

    Harus ada semacam cara untuk mengukur efektivitasnya suatu trade-off yang dibuat oleh manajer.

    Langkah utama dalam membuat pusat laba adalah menentukan titik terendah dalam organisasi dimana kedua kondisi diatas terpenuhi.

  • MANFAAT PUSAT LABA

    Kualitas keputusan meningkat karena dibuat oleh para manajer yang paling dekat dengan titik keputusanKecepatan dari pengambilan keputusan operasional dapat meningkat karena tidak perlu mendapatkan persetujuan terlebih dahulu dari kantor pusatManajer kantor pusat dapat lebih berkonsentrasi pada hal-hal yang lebih luas.Manajer lebih bebas menggunakan imajinasi dan inisiatifnya.Memberikan tempat pelatihan sempurna bagi kemampuan manajerial secara umum.Kesadaran terhadap laba semakin meningkatMemberikan informasi yang siap pakai bagi manajemen puncak mengenai profitabilitas kemampuan memperoleh laba

  • KESULITAN DENGAN PUSAT LABA

    Hilangnya pengendalian karena pengambilan keputusan yang terdesentralisasi.Kualitas keputusan yang diambil unit akan berkurang apabila manajemen kantor pusat lebih mampu dan memiliki informasi yang lebih baik.Perselisihan dapat meningkat karena adanya argumen argumen mengenai harga transfer yang sesuai.Unit unit organisasi yang pernah bekerja sama sebagai unit fungsional akan saling berkompetisi satu sama lainAdanya biaya tambahan karena duplikasi tugas di setiap pusat laba.Tidak adanya kesempatan untuk mengembangan keahliannya.Cenderung kepada profitabilitas jangka pendek daripada profitabilitas jangka panjang.Belum ada system yang meyakinkan bahwa pembentukan pusat laba akan meningkatkan laba organisasi secara keseluruhan.

  • UNIT BISNIS SEBAGAI PUSAT LABAHampir semua unit bisnis diciptakan sebagai pusat laba karena manajer yang bertanggung jawab atas unit tersebut memiliki kendali atas pengembangan produk, proses produksi dan pemasaran.BATASAN DARI UNIT BISNIS LAINSalah satu masalah utama terjadi ketika suatu unit bisnis harus berurusan dengan unit bisnis lain. Ada tiga jenis keputusan dalam hal pengendalian yang berguna untuk memikirkan pengelolaan suatu pusat laba yaitu :Keputusan produkBarang atau jasa apa saja yang harus dibuat dan dijual....

  • .....Keputusan pemasaranBagaimana, dimana, dan berapa jumlah barang atau jasa yang akan dijualKeputusan perolehan atau sourcing Bagaimana mendapatkan atau memproduksi barang atau jasa

    BATASAN DARI MANAJEMEN KORPORATBatasan yang dikenakan oleh manajemen korporat adalah :Batasan yang timbul dari pertimbangan pertimbangan strategis. misal keuangan, aktivitas produksi dan pemasaran, kualitas produk;Batasan yang timbul karena adanya keseragaman yang diperlukan misal kebijakan, etika, pemilihan pemasok, dan komputerBatasan yang timbul dari nilai ekonomis sentralisasi masalah yang timbul akibat struktur desentralisasi.

  • PUSAT LABA LAINNYAUNIT UNIT FUNGSIONALPerusahaan multibisnis biasanya terbagi ke dalam unit unit bisnis, dimana setiap unit diperlakukan sebagai unit penghasilan laba yang independen.PEMASARAN Aktivitas pemasaran dapat dijadikan sebagai pusat laba dengan membebankan biaya dari produk yang yang terjual.MANUFAKTURBiasanya merupakan pusat beban, dimana manajemen dinilai berdasarkan kinerja versus biaya standar dan anggaran overhead.

  • UNIT PENDUKUNG DAN PELAYANANUnit unit pemeliharaan, teknologi informasi, transportasi, teknik, konsultan, layanan konsumen dan aktivitas pendukung sejenis dapat dijadikan pusat laba.MENGUKUR PROTABILITASAda dua jenis pengukuran protabilitas yang digunakan dalam mengevaluasi suatu pusat laba yaitu :Pengukuran kinerja manajemen, yang memiliki fokus pada bagaimana hasil kerja para manajerUkuran kinerja ekonomis, yang memiliki fokus pada bagaimana kinerja pusat laba sebagai suatu entitas ekonomi

  • JENIS JENIS UKURAN KINERJAKinerja manajer pusat laba dapat dievaluasi berdasarkan lima ukuran protabilitas yaitu :Margin kortribusiLaba langsungLaba yang dapat dikendalikanLaba sebelum pajakLaba bersih

    1) MARGIN KONTRIBUSI Menunjukan rentang antara pendapatan dengan beban variable. Alasanya karena beban tetap berada di luar kendali manajer tesebut, sehingga para manajer harus memusatkan perhatian untuk memaksimalkan margin kontribusi.

  • 2) LABA LANGSUNGMencerminkan kontribusi pusat laba terhadap overhead umum dan laba perusahaan. Kelemahan dari pengukuran laba langsung adalah bahwa ia tidak memasukkan unsure manfaat motivasi dari biaya biaya kantor pusat.

    3) LABA YANG DAPAT DIKENDALIKANPengeluaran pengeluaran yang dapat dikendalikan paling tidak pada tingkat tertentu. Kekurangan utama dari ukuran ini adalah karena ukuran tersebut tidak memasukkan beban kantor pusat yang tidak dapat dikendalikan.

  • 4) LABA SEBELUM PAJAKDalam ukuran ini, seluruh overhead korporat dialokasikan ke pusat laba berdasarkan jumlah relatif dari beban yang dikeluarkan oleh pusat laba.

    5) LABA BERSIHAda dua argumen utama yang menentang penggunaan metode iniLaba setelah pajak sering kali merupaka persentase yang konstan atas laba sebelum pajakBanyak keputusan yang mempengaruhi pajak penghasilan dibuat si kantor pusat

  • KESIMPULANPusat laba adalah suatu unit organisasi yang didalamnya pendapatan dan beban diukur secara moneter. Dalam menetapkan suatu pusat laba , suatu perusahaan mendelegasikan kewenangannya dalam pengambilan keputusan ketingkat yang lebih rendah yang memiliki informasi yang relevan dalam membuat trade-off pengeluaran/ pendapatan. Mengukur laba dalam suatu pusat laba melibatkan penilaian berkaitan dengan bagaimana pendapatan dan pengeluaran diukur, kuncinya adalah memasukan beban dan pendapatan dalam laporan manajer pusat laba yang dipengaruhi oleh tindakan manajer tersebut

  • TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA