rancang bangun aplikasi penilaian kinerja berbasis …

64
RANCANG BANGUN APLIKASI PENILAIAN KINERJA BERBASIS WEB PADA PABRIK GULA TJOEKIR KABUPATEN JOMBANG TUGAS AKHIR Program Studi S1 SISTEM INFORMASI Oleh: Nuriva Anggraini 16410100128 FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA UNIVERSITAS DINAMIKA 2020

Upload: others

Post on 14-Mar-2022

12 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

RANCANG BANGUN APLIKASI PENILAIAN KINERJA BERBASIS WEB

PADA PABRIK GULA TJOEKIR KABUPATEN JOMBANG

TUGAS AKHIR

Program Studi

S1 SISTEM INFORMASI

Oleh:

Nuriva Anggraini

16410100128

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA

UNIVERSITAS DINAMIKA

2020

RANCANG BANGUN APLIKASI PENILAIAN KINERJA BERBASIS

WEB PADA PABRIK GULA TJOEKIR KABUPATEN JOMBANG

TUGAS AKHIR

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan

Program Sarjana Komputer

Oleh :

Nama : Nuriva Anggraini

NIM : 16410100128

Program Studi : S1 Sistem Informasi

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA

UNIVERSITAS DINAMIKA

2020

iii

iv

v

“Peraih mimpi tak akan mengeringkan keringat dalam penat,

pantang menyerah dalam keputusasaan”.

vi

Kupersembahkan hasil karya ini untuk

Ibu yang selalu mendoakanku,

Bapak yang selalu menasihatiku dan mendukungku,

Kakakku dan para sahabat yang selalu menyemangatiku,

Dan untuk semua,

Terima kasih

vii

ABSTRAK

Pabrik Gula Tjoekir merupakan anak cabang perusahan dari PT Perkebunan

Nusantara X dengan bisnis utamanya adalah produksi gula yang terletak di jalan Irian Jaya, Cukir, Jombang, Jawa Timur. Pabrik Gula Tjoekir memiliki karyawan sejumlah 206 karyawan. setiap tahunnya karyawan tersebut memiliki penilaian kinerja untuk mengetahui kinerja yang dimiliki setiap karyawan. Mengukur kinerja karyawan dilakukan pada setiap unit dengan menggunakan metode key performance indicator. Penilaian tersebut memiliki beberapa permasalahan salah satunya adalah adanya hasil perhitungan yang kurang tepat dari penilaian kinerja karyawan, sehingga pihak sumberdaya manusia harus melakukan perhitungan ulang untuk membenarkan perhitungan tersebut.

Berdasarkan masalah yang ada, maka Pabrik Gula Tjoekir memerlukan sebuah aplikasi penilaian kinerja dengan menggunakan metode key performance indicator yang dapat mendukung proses penilaian kinerja karyawan Pabrik Gula Tjoekir. Aplikasi yang dikembangkan dapat membantu beberapa unit (sumberdaya manusia, tanaman, pengolahan, instalasi, keuangan dan umum serta quality control) dalam proses penilaian kinerja.

Berdasarkan hasil uji coba setiap fungsi pada aplikasi penilaian kinerja telah berjalan sesuai dengan fungsi aplikasi yaitu melakukan penilaian, evaluasi penilaian serta pembuatan laporan penilaian. Hasil ujicoba pada aplikasi sudah berjalan sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Kata Kunci: Aplikasi, Penilaian Kinerja, Key Performance Indicator.

viii

KATA PENGANTAR

Puji dan rasa syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa, karena

dengan rahmat, karunia, ridho dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan

laporan tugas akhir pada Pabrik Gula Tjoekir Kabupaten Jombang dengan topik

yang diambil yaitu penilaian kinerja. “Rancang Bangun Aplikasi Penilaian Kinerja

Berbasis Web pada Pabrik Gula Tjoekir Kabupaten Jombang” merupakan salah

satu judul tugas akhir yang digunakan untuk menyelesaikan program sarjana yang

wajib ditempuh oleh setiap mahasiswa sebagai syarat kelulusan.

Dalam penyusunan laporan tugas akhir, penulis ingin berterimakasih kepada

banyak pihak yang membantu dalam menyelesaikan laporan ini. Karena laporan ini

dapat terselesaikan berkat kritik, saran, bantuan, hiburan dan motivasi yang telah

diberikan kepada penulis, untuk itu penulis berterima kasih kepada:

1. Orang tua dan kakak yang selalu memberikan doa, bantuan, nasihat dan

dukungan moral kepada penulis.

2. Bapak Prof. Dr. Budi Jatmiko, M.Pd. selaku Rektor Universitas Dinamika.

3. Bapak Dr. Jusak selaku Dekan Fakultas Teknologi dan Informatika.

4. Bapak Dr. Anjik Sukmaaji, S.Kom., M.Eng. Ketua Program Studi S1 Sistem

Informasi.

5. Bapak Dr. Januar Wibowo, S.T., M.M. selaku Dosen Pembahas yang telah

memberikan arahan dan saran dalam proses penyelesaian tugas akhir.

6. Ibu Vivine Nurcahyawati, M.Kom dan Endra Rahmawati, M.Kom. selaku

Dosen Pembimbing yang telah memberikan arahan, semangat dan dukungan

dalam proses penyelesaian tugas akhir.

ix

7. Bapak Yunus dan Ibu Dyah selaku karyawan pada unit kerja sumberdaya

manusia Pabrik Gula Tjoekir yang telah memberikan izin kepada penulis untuk

melaksanakan penelitian tugas akhir.

8. Teman-teman angkatan 2016 seperjuangan yang membantu, memberi

dukungan, dan saran dari proses penyelesaian laporan tugas akhir ini.

Penulis menyadari bahwa laporan tugas akhir ini masih banyak kesalahan

dan jauh dari kata sempurna. Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan

saran dari semua pihak, sehingga kedepannya laporan ini dapat berguna lebih baik

bagi para pembaca.

Surabaya, 29 Januari 2020

Penulis

x

DAFTAR ISI

Halaman

PERNYATAAN .................................................................................................... iii

ABSTRAK ........................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR ........................................................................................ viii

DAFTAR ISI .......................................................................................................... x

DAFTAR TABEL ............................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xiv

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah .............................................................................. 3

1.3 Batasan Masalah ................................................................................ 3

1.4 Tujuan ................................................................................................ 4

1.5 Manfaat .............................................................................................. 4

1.6 Sistematika Penulisan ........................................................................ 5

BAB II LANDASAN TEORI .............................................................................. 7

2.1 Aplikasi .............................................................................................. 7

2.2 Penilaian Kinerja ................................................................................ 7

2.3 Key Performance Indicator (KPI) ...................................................... 8

2.4 Website ............................................................................................. 13

2.5 Hypertext Preprocessor (PHP) ........................................................ 13

2.6 My Structured Query Language (MySQL) ...................................... 13

2.7 System Development Life Cycle (SDLC) ......................................... 14

BAB III METODE PENELITIAN .................................................................... 15

3.1 Komunikasi ...................................................................................... 15

3.1.1 Wawancara ........................................................................... 15

3.1.2 Observasi .............................................................................. 15

3.1.3 Studi Literatur ....................................................................... 16

3.1.4 Analisis Proses Bisnis ........................................................... 16

3.1.5 Identifikasi Masalah ............................................................. 16

3.2 Perencanaan ..................................................................................... 18

xi

3.3 Pemodelan ........................................................................................ 18

3.3.1 Analisis Sistem ..................................................................... 18

3.3.2 Perancangan .......................................................................... 25

BAB IV HASIL DAN IMPLEMENTASI ......................................................... 41

4.1 Spesifikasi Sistem ............................................................................ 41

4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras ................................................. 41

4.1.2 Spesifikasi Perangkat Lunak ................................................ 41

4.2 Implementasi Sistem ........................................................................ 42

4.2.1 Halaman Penilaian Capaian Kinerja ..................................... 42

4.2.2 Halaman Penilaian Kompetensi Inti ..................................... 42

4.2.3 Halaman Penilaian Kompetensi Peran ................................. 43

4.2.4 Halaman Laporan ................................................................. 43

4.2.5 Output Laporan ..................................................................... 44

4.3 Hasil Testing Sistem ......................................................................... 44

4.3.1 Hasil Testing Halaman Penilaian Capaian Kinerja .............. 44

4.3.2 Hasil Testing Halaman Penilaian Kompetensi Inti ............... 45

4.3.3 Hasil Testing Halaman Penilaian Kompetensi Peran ........... 45

4.3.4 Hasil Testing Halaman Laporan ........................................... 45

4.4 Evaluasi Sistem ................................................................................ 46

BAB V PENUTUP ............................................................................................. 49

5.1 Kesimpulan ...................................................................................... 49

5.2 Saran ................................................................................................. 49

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ........................................................................... 51

LAMPIRAN ......................................................................................................... 52

xii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3. 1 Identifikasi Masalah ............................................................................. 16

Tabel 3. 2 Identifikasi Pengguna ........................................................................... 18

Tabel 3. 3 Analisis Kebutuhan Pengguna Pengendali Aplikasi (Unit SDM) ....... 19

Tabel 3. 4 Analisis Kebutuhan Pengguna Penilai (Assistant Manager, Manager,

General Manager) ................................................................................ 20

Tabel 3. 5 Analisis Kebutuhan Pengguna Pihak yang Dinilai (Asisten muda,

Asisstant Manager, Manager) .............................................................. 21

Tabel 3. 6 Mengelola Data Penilaian Capaian Kinerja ......................................... 22

Tabel 3. 7 Mengelola Penilaian Kompetensi Inti .................................................. 22

Tabel 3. 8 Mengelola Penilaian Kompetensi Peran .............................................. 23

Tabel 3. 9 Mengelola Laporan .............................................................................. 24

Tabel 3. 10 Desain Testing Halaman Penilaian Capaian Kinerja ......................... 39

Tabel 3. 11 Desain Testing Halaman Penilaian Kompetensi Inti.......................... 40

Tabel 3. 12 Desain Testing Halaman Penilaian Kompetensi Peran ...................... 40

Tabel 3. 13 Desain Testing Halaman Laporan ...................................................... 40

Tabel 4. 1 Spesifikasi Perangkat Keras ................................................................. 41

Tabel 4. 2 Spesifikasi Perangkat Lunak ................................................................ 41

Tabel 4. 3 Hasil Testing Halaman Penilaian Capaian Kinerja .............................. 44

Tabel 4. 4 Hasil Testing Halaman Penilaian Kompetensi Inti .............................. 45

Tabel 4. 5 Hasil Testing Halaman Penilaian Kompetensi Peran ........................... 45

Tabel 4. 6 Hasil Testing Halaman Laporan ........................................................... 45

xiii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2. 1 Model Waterfall ............................................................................... 14

Gambar 3. 1 Diagram IPO Maintenance Data ...................................................... 25

Gambar 3. 2 Diagram IPO Proses Penilaian KPI .................................................. 26

Gambar 3. 3 Digram IPO Penilaian 2 ................................................................... 27

Gambar 3. 4 System Flowchart Data Penilaian Capaian Kinerja.......................... 28

Gambar 3. 5 System Flowchart Data Penilaian Kompetensi Inti .......................... 29

Gambar 3. 6 System Flowchart Data Penilaian Kompetensi Peran ...................... 30

Gambar 3. 7 System Flowchart Laporan Penilaian Capaian Kinerja.................... 31

Gambar 3. 8 Diagram Berjenjang Aplikasi Penilaian Kinerja .............................. 32

Gambar 3. 9 Data Flow Diagram Level 0............................................................ 33

Gambar 3. 10 CDM Penilaian Kinerja Karyawan ............................................... 35

Gambar 3. 11 PDM Penialian Kinerja Karyawan ................................................. 36

Gambar 3. 12 Desain Halaman Penilaian Capaian Kinerja .................................. 37

Gambar 3. 13 Desain Halaman Penilaian Kompetensi Inti................................... 38

Gambar 3. 14 Desain Halaman Penilaian Kompetensi Peran ............................... 38

Gambar 3. 15 Desain Halaman Laporan ............................................................... 39

Gambar 4. 1 Halaman Penilaian Capaian Kinerja ................................................ 42

Gambar 4. 2 Halaman Penilaian Kompetensi Inti ................................................. 42

Gambar 4. 3 Halaman Penilaian Kompetensi Peran ............................................. 43

Gambar 4. 4 Halaman Laporan ............................................................................. 43

Gambar 4. 5 Output Laporan ................................................................................ 44

Gambar 4. 6 Perhitungan Penilaian Kinerja Pada Microsoft Excel ...................... 46

Gambar 4. 7 Hasil Perhitungan Penilaian Kinerja Pada Aplikasi (1) ................... 47

Gambar 4. 8 Hasil Perhitungan Penilaian Kinerja Pada Aplikasi (2) ................... 47

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Analisis Proses Bisnis ....................................................................... 52

Lampiran 2 Jadwal Kerja Pengembangan Aplikasi ............................................. 54

Lampiran 3 Analisis Kebutuhan Fungsional ........................................................ 55

Lampiran 4 System Flowchart Aplikasi Penilaian Kinerja .................................. 76

Lampiran 5 Context Diagram ............................................................................ 102

Lampiran 6 Data Flow Diagram........................................................................ 103

Lampiran 7 Desain I/O ....................................................................................... 106

Lampiran 8 Desain Testing ................................................................................ 131

Lampiran 9 Implementasi Sistem....................................................................... 155

Lampiran 10 Hasil Testing Sistem ..................................................................... 208

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pabrik Gula Tjoekir merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang

argobisnis dengan bisnis utamanya adalah produksi gula yang terletak dijalan Irian

Jaya, Cukir, Jombang, Jawa Timur. Lokasi pabrik terletak di dua jalur jalan raya

antara Kota Jombang menuju Kota Pare dan jalan antara Desa Cukir, Kecamatan

Mojowarno. Pabrik Gula Tjoekir merupakan sebuah anak cabang perusahaan PT

Perkebunan Nusantara X yang terletak di Kabupaten Jombang.

Pabrik Gula Tjoekir dalam mengukur kinerja karyawan yang terdapat pada

setiap unit menggunakan metode key performance indicator (KPI). Penilaian

menggunakan metode KPI memiliki permasalahan yang terjadi dalam prosesnya

yaitu:

1. Penilaian menggunakan form yang harus diisi dengan tulisan tangan yang

berbeda-beda menimbulkan kesulitan pembaca dalam menafsirkan maksud

dari tulisan yang dibuat.

2. Waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan penilaian yaitu selama 7 hari.

Dalam rentang waktu tersebut terkadang karyawan sedang melaksanakan tugas

luar kota yang melebihi batas waktu penilaian. Jika melebihi maka karyawan

tersebut tidak dapat mengumpulkan penilaian, sehingga dapat merugikan

karyawan karena mempengaruhi hasil evaluasi penilaian kinerja yaitu berupa

penaikan grade.

2

3. Setelah melakukan penilaian maka pihak sumber daya manusia (SDM) akan

melakukan rekapitulasi hasil dari penilaian kinerja setiap karyawan. Dalam

proses rekapitulasi tersebut pihak SDM terkadang menemukan hasil

perhitungan yang kurang tepat dari penilaian kinerja karyawan, sehingga pihak

SDM harus melakukan perhitungan ulang untuk membenarkan perhitungan

tersebut. Jika hal tersebut tidak diketahui secara teliti maka akan berdampak

pada hasil penilaian kinerja karyawan.

4. Penilaian terdiri dari dua lembar penilaian. Lembar pertama berisi tentang

lembar penilaian kinerja yang dapat dilihat oleh pihak penilai saat proses

penilaian. Lembar kedua berisi tentang evaluasi kinerja, saran pengembangan,

dan rekapitulasi penilaian. Dari dua lembar tersebut informasi yang dapat

dilihat oleh karyawan yang dinilai berupa lembar kedua dari penilaian kinerja

yang harus ditandatangani karyawan tersebut dan dikumpulkan kembali

kepada pihak SDM. Hal ini menyebabkan karyawan tidak dapat melihat

capaian kerja yang sudah didapat selama beberapa periode dan tidak dapat

membandingkan hasil penilaian kinerja tersebut.

5. Penilaian dilakukan dengan lembaran kertas yang kemudian akan diserahkan

kepada pihak SDM memungkinkan terjadinya kertas rusak dan hilang sebelum

pengumpulan pada pihak SDM, sehingga berdampak pada hasil penilaian

karyawan.

6. Penilaian menggunakan lembar penilaian dapat memungkinkan terjadinya

kebocoran hasil penilaian, data karyawan yang dinilai, faktor kinerja yang

dimiliki setiap karyawan dan data pendukung penilaian lainnya. Hal ini

diakibatkan dari peletakan form nilai yang dapat dilihat oleh karyawan lain

3

yang tidak berhak untuk mengetahui penilaian tersebut. Sehingga akan

menimbulkan ketidakpercayaan atas hasil penilaian yang dibuat.

Berdasarkan masalah yang terjadi, maka diusulkan sebuah solusi yaitu sebuah

aplikasi penilaian kinerja berbasis web untuk mendukung penyelesaian masalah

yang terjadi. Aplikasi tersebut dirancang dengan menggunakan metode KPI yang

telah diterapkan pada Pabrik Gula Tjoekir. Metode tersebut digunakan untuk

mengetahui nilai dari setiap faktor kinerja, kompetensi inti dan peran yang dimiliki

oleh karyawan Pabrik Gula Tjoekir. Selain itu, aplikasi tersebut diharapkan akan

mempermudah pelaporan hasil penilaian kepada pimpinan Pabrik Gula Tjoekir.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan sebelumnya, maka dapat

dibuat rumusan permasalahan yang ada yaitu, bagaimana merancang bangun

Aplikasi Penilaian Kinerja Berbasis Web Pada Pabrik Gula Tjoekir Kabupaten

Jombang.

1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah pada Aplikasi Penilaian Kinerja Berbasis Web Pada Pabrik

Gula Tjoekir adalah sebagai berikut:

1 Perhitungan yang diterapkan pada aplikasi merupakan perhitungan metode KPI

yang telah digunakan oleh Pabrik Gula Tjoekir.

2 Indikator utama dalam penilaian KPI terdiri dari penilaian capaian faktor

kinerja, penilaian kompetensi inti dan penilaian kompetensi peran.

3 Aplikasi tidak menampilkan keputusan hasil evaluasi dari pihak perusahaan

pusat (PT Perkebunan Nusantara X).

4

1.4 Tujuan

Dari rumusan masalah yang telah dipaparkan diatas, maka tujuan yang dapat

diperoleh yaitu menghasilkan sebuah Aplikasi Penilaian Kinerja Berbasis Web

Pada Pabrik Gula Tjoekir sehingga dapat membantu untuk meminimalisir

kesalahan dan efektivitas waktu penilaian.

1.5 Manfaat

Berikut merupakan manfaat yang dapat diperoleh dalam pembuatan aplikasi

Penilaian Kinerja Berbasis Web Pada Pabrik Gula Tjoekir yaitu:

a. Bagi Pengguna Sistem

Dapat membantu unit SDM dalam merekap data penilaian kinerja.

Mempermudah SDM dalam mengetahui tugas dari masing-masing karyawan

tiap unit kerja serta memudahkan pihak pimpinan dalam mendapatkan laporan

tentang kinerja karyawan.

b. Bagi Peneliti

Peneliti mampu mengembangkan aplikasi sesuai dengan permasalahan yang

terdapat dalam perusahaan dengan menggunakan sebuah langkah sistematis

dan terstruktur. Peneliti mampu melakukan pengujian terhadap sistem yang

telah dibangun serta mampu mengimplementasikan hasil aplikasi

pengembangan terhadap objek penelitian.

c. Bagi Pengemban Ilmu

Sebagai referensi ilmu pengetahuan guna menambah wawasan tentang

bagaiamana proses penilaian kinerja karyawan dengan menggunakan metode

KPI dan digunakan untuk mengetahui langkah-langkah pengembangan sistem

hingga sistem tersebut diimplementasikan.

5

1.6 Sistematika Penulisan

Berikut merupakan sistematika penulisan laporan tugas akhir yang disusun

penulis untuk mempermudah dalam memahami pembahasan penulisan.

BAB I: PENDAHULUAN

Pada bab ini membahas mengenai latar belakang, rumusan masalah,

batasan masalah, tujuan, manfaat serta sistematika penulisan tugas

akhir.

BAB II: LANDASAN TEORI

Pada bab ini menjelaskan tentang teori-teori yang digunakan sebagai

studi pustaka penulis yang berhubungan dengan topik permasalahan

yang diangkat. Studi pustaka tersebut seperti konsep dasar model

pengembangan aplikasi, pengetahuan tentang topik yang diangkat,

aplikasi, website dan lain sebagainya.

BAB III: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini menjelaskan tentang analisis dan perancangan sistem yang

akan dibuat dari identifikasi permasalahan, pemahaman proses

bisnis yang terjadi saat ini hingga proses pemodelan sistem.

BAB IV: IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Pada bab ini, menjelaskan tentang proses implementasi dan evaluasi

program yang telah dibuat berdasarkan proses tahap yang telah

dirancang sebelumnya yaitu tahap analisis dan perancangan sistem.

Proses evaluasi pada sistem akan dilakukan uji coba terhadap sistem

yang telah dikembangkan.

6

BAB V: PENUTUP

Pada bab ini mejelaskan tentang kesimpulan keseluruhan dari proses

pembuatan aplikasi dan saran untuk pengembangan dari aplikasi

yang telah dibuat.

7

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Aplikasi

Menurut Safaat (2012), perangkat lunak aplikasi adalah suatu bagian dari

perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer secara

langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan user. Namun, dapat

diketahui secara sederhana aplikasi merupakan perangkat lunak yang digunakan

dan dibuat oleh seorang pengguna akhir untuk melakukan interaksi antara

keduanya.

2.2 Penilaian Kinerja

Menurut Kho (2018), penilaian yang digunakan untuk evaluasi kinerja

karyawan dengan menggunakan proses sistematis sehingga hasil dari penilaian

tersebut dapat diketahui kemampuan dari setiap karyawan yang dinilai dan

perusahaan dapat melakukan perencanaan tentang perkembangan riwayat karir

karyawan yang dimiliki. Sedangkan menurut (Setiobudi, 2017) penilaian kinerja

adalah sebuah penilaian untuk menilai prestasi kinerja karyawan yang dilakukan

secara sistematis dan digunakan dalam periode waktu tertentu.

Menurut Yudiono (2018), penilaian kinerja dilakukan dengan efektif jika

penilaian kinerja tersebut dilakukan secara objektif dan fair. Penilaian secara

objektif, jika penilaian dilakukan sesuai dengan tingkat pencapaian. Sedangkan

secara penilaian secara fair merupakan berdasarkan sebuah standar yang telah

disepakati.

8

2.3 Key Performance Indicator (KPI)

Menurut Lubis (2018), KPI merupakan sebuah alat ukur yang digunakan

untuk mengukur faktor kinerja karyawan dengan bobot yang ditentukan. Sedangkan

menurut Talent Manajemen (2018), KPI merupakan sebuah metode yang

digunakan untuk mengukur efektivitas perusahaan guna mencapai tujuan yang

dimiliki. KPI digunakan untuk membandingkan apa yang sedang dikerjakan atau

dibuat karyawan dengan apa yang telah ditetapkan. Hasil dari penilaian tersebut

dapat digunakan sebagai evaluasi kinerja karyawan. Berikut merupakan tabel

penilaian kinerja dengan menggunakan KPI yang digunakan oleh Pabrik Gula

Tjoekir:

Tabel 2. 1 Tabel Penilaian Capaian Faktor Kinerja

Diatas merupakan tabel penilaian kinerja dari karyawan yaitu Pabrik Gula

Tjoekir dimana kolom faktor kinerja digunakan untuk menjabarkan tugas – tugas

yang dimiliki setiap karyawan. Bobot pada Pabrik Gula Tjoekir memiliki ketentuan

nilai yaitu 2.50. Sedangkan untuk target digunakan untuk memberikan nilai sasaran

yang dimiliki setiap faktor kinerja yang sudah ditetapkan. Kolom realisasi

digunakan untuk memberikan nilai realisasi dari faktor kinerja yang telah dicapai.

Kolom skala digunakan untuk menentukan nilai skala faktor kinerja dilihat dari

pencapaian nilai realisasi dan target. Kolom rasio pencapaian digunakan untuk

menulis perhitungan skala yang didapat dikalikan dengan bobot dari faktor kinerja.

No Faktor Kinerja

Bobot (%)

Target Realisasi Skala Rasio Pencapaian

Nilai = bobot x skala

2.50 1 2 3 4

Total Nilai SKI

9

Kolom nilai digunakan untuk memberikan hasil dari perhitungan rasio pencapaian.

Baris total nilai Sasaran Kerja Individu (SKI) digunakan sebagai baris untuk

menuliskan total nilai dari kolom nilai. Berikut merupakan langkah-langkah

penilaian capaian kinerja :

1. Faktor kinerja dari setiap karyawan telah terisi.

2. Kolom bobot telah terisi.

3. Penilai melakukan penilaian dengan membandingkan nilai realisasi dengan

target yang sudah ditentukan sesuai dengan ketentuan :

1. Jika skala 1 maka pencapaian 2 level lebih rendah atau lebih dibandingkan

target.

2. Jika skala 2 maka pencapaian 1 level lebih rendah dibandingkan target.

3. Jika skala 3 maka pencapaian sama dengan target.

4. Jika skala 4 maka pencapaian lebih tinggi dibandingkan dengan target.

4. Setelah membandingkan maka akan diketahui skala yang didapat dari setiap

faktor kinerja.

5. Selanjutnya penilai akan menulis perhitungan pada rasio pencapaian.

6. Langkah selanjutnya yaitu penilai akan menghitung nilai setiap faktor kinerja.

7. Langkah terakhir yaitu menghitung seluruh nilai yang telah didapat untuk

mendapatkan total nilai SKI.

Tabel 2. 2 Kompetensi Inti

No Kompetensi Inti TKK Bobot (%)

Skala Pencapaian

Nilai = Bobot x Skala

1 2 3 4 1 Integritas 3 1.25 2 Pelayanan Kepada

Pelanggan 3 1.25

𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵 × 𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆

10

No Kompetensi Inti TKK Bobot (%)

Skala Pencapaian

Nilai = Bobot x Skala

1 2 3 4 3 Orientasi Berprestasi 3 1.25 4 Adaptasi terhadap

perubahan 3 1.25

Total Nilai Kompetensi Inti

Tabel diatas merupakan tabel kompetensi inti yang digunakan untuk menilai

kompetensi dari setiap karyawan Pabrik Gula Tjoekir. Kompetensi inti merupakan

kompetensi yang harus dimiliki setiap karyawan yaitu integritas, pelayanan kepada

pelanggan, orientasi berprestasi dan adaptasi terhadap perubahan. TKK merupakan

kepanjangan dari Tingkat Kecakapan Kompetensi yang harus dicapai oleh

karyawan. TKK memiliki aturan yaitu:

1. Skala 1 digunakan untuk pencapaian 2 level lebih rendah atau lebih

dibandingkan TKK.

2. Skala 2 digunakan untuk pencapaian 1 level lebih rendah dibandingkan TKK.

3. Skala 3 digunakan untuk pencapaian sama dengan TKK.

4. Skala 4 digunakan untuk pencapaian lebih tinggi dibandingkan TKK.

Selanjutnya untuk kolom bobot Pabrik Gula Tjoekir, bobot telah ditentukan

sebesar 1.25. Kolom skala pencapaian digunakan untuk memberikan nilai skala dari

kompetensi inti yang dimiliki setiap karyawan. Kolom nilai digunakan untuk

mengisi hasil perhitungan dari bobot dan nilai skala pencapaian. Total nilai

kompetensi inti digunakan untuk mengisi total nilai dari kolom nilai yang telah

dihitung.

Berikut merupakan langkah-langkah penilaian kompetensi inti :

1. Kompetensi inti, TKK dan bobot sudah terisi.

11

2. Perhitungan dimulai dengan menilai kompetensi karyawan dengan memilih

skala sesuai dengan pencapaian dan membandingkan dengan TKK yang sudah

ditentukan.

3. Setelah skala ditentukan, selanjutnya dilakukan perhitungan pada setiap

kompetensi inti.

4. Langkah terakhir menghitung nilai keseluruhan dari perhitungan yang

dilakukan pada point 3 menjadi total nilai kompetensi inti.

Tabel 2. 3 Kompetensi Peran

No Kompetensi Peran TKK Bobot (%)

Skala Pencapaian

Nilai = Bobot x Skala

1 2 3 4 1 Pemecahan Masalah 3 0.75 2 Negosiasi 3 0.5 3 Kerjasama 3 0.75 4 Perencanaan dan

Pengorganisasian 3 1

5 Mengembangkan Orang lain

3 0.75

6 Kepemimpinan dalam Perubahan

2 1.25

7 Pengambilan Keputusan 2 0.75 8 Pengawasan dan

Pendelegasian Tugas 2 1

9 Perhatian pada Profit 3 0.5 10 Bekerja dengan standar 2 0.25 Total Nilai Kompetensi Peran

Tabel diatas merupakan tabel kompetensi peran yang digunakan untuk

menilai kompetensi peran dari setiap karyawan Pabrik Gula Tjoekir. Kolom

kompetensi peran merupakan daftar kompetensi peran yang harus dimiliki setiap

karyawan seperti pemecahan masalah, negosiasi, kerjasama, perencanaan dan

pengorganisasian, mengembangkan orang lain, kepemimpinan dalam perubahan,

pengambilan keputusan, pengawasan dan pendelegasian tugas, perhatian pada

𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵 × 𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆

12

profit, bekerja dengan standar. Aturan TKK kompetensi peran yang digunakan

sama dengan aturan TKK pada kompetensi inti. Selanjutnya untuk kolom bobot

Pabrik Gula Tjoekir menentukan bobot nilai sesuai dengan bobot yang tertera pada

tabel 3 kompetensi peran. Kolom skala pencapaian digunakan untuk memberikan

nilai skala dari kompetensi peran yang dimiliki setiap karyawan. Kolom nilai

digunakan untuk mengisi hasil perhitungan dari bobot dan nilai skala pencapaian.

Total nilai kompetensi peran digunakan untuk mengisi total nilai dari kolom nilai

yang telah dihitung.

Berikut merupakan langkah-langkah penilaian kompetensi peran :

1. Kompetensi peran, TKK dan bobot sudah terisi.

2. Perhitungan dimulai dengan menilai kompetensi karyawan dengan memilih

skala sesuai dengan pencapaian dan membandingkan dengan TKK yang sudah

ditentukan.

3. Setelah skala ditentukan, selanjutnya dilakukan perhitungan pada setiap

kompetensi peran.

4. Langkah terakhir menghitung nilai keseluruhan dari perhitungan yang

dilakukan pada point 3 menjadi total nilai kompetensi peran.

Setelah melakukan penilaian maka dilakukan proses rekapitulasi dari total

nilai yang didapat dari penilaian kinerja dengan menggunakan penilaian capaian

faktor kinerja, kompetensi inti dan kompetensi peran. Total nilai dari ketiga

penilaian tersebut akan dihitung kembali dan menghasilkan total nilai. Total nilai

dari perhitungan tersebut akan menghasilkan kategori nilai yang telah ditetapkan

𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵 × 𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆

13

oleh Pabrik Gula Tjoekir. Berikut merupakan daftar kategori nilai yang diterapkan

pada Pabrik Gula Tjoekir:

Tabel 2. 4 Rekapitulasi Nilai

No Rekapitulasi Nilai 1 Baik Sekali 91-100 2 Baik 76-90 3 Cukup 51-75 4 Kurang 1-50

2.4 Website

Menurut Batubara (2012), Website atau situs dapat diartikan sebagai

sekumpulan halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi gambar gerak

atau diam, kata, suara dan atau gabungan dari semuanya baik yang bersifat dinamis

atau statis untuk membangun satu rangkaian yang saling terkait dan terhubung

dengan sebuah jaringan. Hyperlink merupakan sebuah hubungan antara halaman

web yang satu dengan halaman web yang lainnya.

2.5 Hypertext Preprocessor (PHP)

Menurut Risnandar (2013), PHP merupakan pemorgraman yang digunakan

untuk membangun Hypertext Markup Language (HTML). Dengan PHP, sebuah

halaman website yang dibuat akan menjadi dinamis, yakni dapat selalu berubah

tanpa harus mengubah isi website secara manual.

2.6 My Structured Query Language (MySQL)

Menurut Komputer (2013) MySQL pertama kali dirinitis oleh seorang

programmer database bernama Michael Widenius. MySQL database server adalah

Relasional Database Management System (RDBMS) yang dapat menangani data

yang bervolume besar. Meskipun begitu, tidak menuntut resource yang besar.

14

MYSQL adalah database yang paling popular diantara database – database lain.

MySQL adalah program database yang mampu mengirim dan menerima data

dengan sangat cepat dan multi-user. MySQL memiliki dua bentuk lisensi, yaitu free

software dan shareware.

2.7 System Development Life Cycle (SDLC)

Menurut Pressman (2015), model air terjun (waterfall) dapat disebut juga

siklus hidup klasik (classic life cycle). SDLC memiliki sebuah tahap yaitu

perencanaan, pemodelan, konstruksi, serta tahap menyerahkan sebuah sistem

perangkat lunak pelanggan lepada sebuah pengguna.

Gambar 2. 1 Model Waterfall (Sumber : Pressman, 2015)

15

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Komunikasi

Tahap komunikasi merupakan sebuah tahap yang harus dilakukan pertama

kali untuk mengembangkan sebuah proyek penelitian. Tahap komunikasi

digunakan untuk mendapatkan spesifikasi kebutuhan awal dari aplikasi yang akan

dikembangkan.

3.1.1 Wawancara

Tahap wawancara dilakukan untuk mengetahui tentang proses bisnis dari

penilaian kinerja yang terjadi pada Pabrik Gula Tjoekir. Proses wawancara

dilakukan dengan pihak unit SDM yaitu Bapak Yunus dan Ibu Dyah. Selain

mengetahui proses bisnis yang terjadi, wawancara dilakukan untuk mengetahui

perhitungan yang digunakan pada proses penilaian dan permasalahan yang terjadi

dari proses penilaian tersebut.

3.1.2 Observasi

Tahap observasi dilakukan dengan secara langsung datang ke lokasi

penelitian yaitu pada Pabrik Gula Tjoekir guna untuk mendapatkan informasi

terkait proses penilaian yang sedang terjadi dan data pendukung proses penilaian

kinerja. Selain itu, pada tahap observasi digunakan untuk menggali lebih dalam

tentang cara perhitungan penilaian kinerja yang digunakan oleh Pabrik Gula

Tjoekir.

16

3.1.3 Studi Literatur

Tahap studi literatur merupakan sebuah tahap yang digunakan untuk

memperkuat teori pada penelitian yang sedang dikembangkan sehingga penelitian

tersebut memiliki acuan dari beberapa teori sebelumnya. Berikut merupakan rincian

studi literatur yang digunakan untuk mendukung pengembangan aplikasi penilaian

kinerja dan telah dijelaskan pada bab sebelumnya yaitu pada landasan teori seperti

aplikasi, penilaian kinerja, metode KPI, website, PHP, dan metode pengembangan

SDLC.

3.1.4 Analisis Proses Bisnis

Tahap analisis proses bisnis digunakan untuk menganalisis proses bisnis

penilaian kinerja yang terjadi saat ini pada Pabrik Gula Tjoekir. Proses bisnis

penilaian kinerja pada Pabrik Gula Tjoekir terdiri dua proses bisnis yaitu proses

pengisian faktor kinerja dan proses penilaian kinerja. Kedua proses tersebut dapat

dilihat pada lampiran 1.

3.1.5 Identifikasi Masalah

Berikut merupakan identifikasi masalah yang terjadi pada proses penilaian

kinerja yang terdapat pada Pabrik Gula Tjoekir.

Tabel 3. 1 Identifikasi Masalah

No Permasalahan Dampak Solusi 1.

Penilaian menggunakan form yang harus diisi dengan tulisan tangan yang berbeda-beda.

Pengisiian form penilaian menggunakan tulisan tangan yang berbeda satu dengan lainnya menimbulkan kesulitan pembaca dalam menafsirkan maksud dari tulisan yang dibuat.

Pembuatan aplikasi dengan pembuatan form yang diinputkan dengan font yang sama digunakan untuk meminimalisir adanya kesalahan penafsiran dari penulisan

2. Waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan

Jika melebihi batas waktu pengumpulan nilai, maka

Pembuatan aplikasi penilaian kinerja

17

No Permasalahan Dampak Solusi penilaian yaitu selama 7 hari. Dalam rentang waktu tersebut terkadang karyawan sedang melaksanakan tugas luar kota yang melebihi batas waktu penilaian.

karyawan tersebut tidak dapat mengumpulkan penilaian, sehingga dapat merugikan karyawan karena berhubungan dengan pemberian evaluasi karyawan.

berbasis web untuk akses penilaian kinerja secara online, sehingga dapat meminimalisir keterlambatan pengumpulan.

3. Dalam proses rekapitulasi tersebut pihak SDM terkadang menemukan hasil perhitungan yang kurang tepat dari penilaian kinerja karyawan, sehingga pihak SDM harus melakukan perhitungan ulang untuk membenarkan perhitungan tersebut.

Jika hal tersebut tidak diketahui secara teliti maka akan berdampak pada hasil penilaian kinerja karyawan.

pembuatan hasil hitung otomatis pada aplikasi penilaian kinerja

4. Penilaian terdiri dari dua lembar penilaian. Lembar pertama berisi tentang penilaian faktor kinerja, penilaian kompetensi peran, penilaian kompetensi inti yang dapat dilihat oleh pihak penilai saat proses penilaian. Lembar kedua berisi tentang evaluasi kinerja, saran pengembangan, rekapitulasi. Dari dua lembar tersebut informasi yang dapat dilihat oleh karyawan yang dinilai berupa lembar kedua dari penilaian kinerja yang harus ditandatangani karyawan tersebut.

Karyawan hanya dapat melihat hasil rekapitulasi nilai saat penandatanganan nilai, hal ini mengakibatkan karyawan tidak dapat melihat pencapaian kinerja yang diperoleh perperiode.

Aplikasi yang menampilkan hasil rekap pencapaian kerja karyawan perperiode.

5. Penilaian dilakukan dengan lembaran kertas yang kemudian akan diserahkan kepada pihak SDM.

Memungkinkan terjadinya kertas rusak atau hilang sebelum pengumpulan pada pihak SDM sehingga berdampak pada hasil penilaian karyawan.

Pembuatan aplikasi penilaian kinerja yang dapat melakukan penilaian kinerja menggunakan sebuah sistem.

6. Penilaian yang dibuat dalam lembar penilaian dapat memungkinkan terjadinya kebocoran penilaian akibat peletakan form nilai yang dapat dilihat

Kualitas keamanan penilaian berkurang dan terjadinya ketidak percayaan atas hasil penilaian yang dibuat

Aplikasi yang dibuat memiliki pemetaan pengguna aplikasi yang berbeda-beda. Sehingga dapat meminimalisir

18

No Permasalahan Dampak Solusi beberapa karyawan lain yang tidak berhak untuk melihat.

terjadinya penurunan kualitas keaamanan penilaian.

3.2 Perencanaan

Tahap perencanaan berisi tentang penjadwalan pekerjaan yang dilakukan

untuk pengembangan sistem. Tahap perencanaan memuat tentang jadwal dari awal

pengerjaan sistem hingga implementasi aplikasi penilaian kinerja pada Pabrik Gula

Tjoekir. Penjadwalan kerja pengembangan aplikasi dapat dilihat pada lampiran 2.

3.3 Pemodelan

3.3.1 Analisis Sistem

A. Identifikasi Pengguna

Identifikasi pengguna digunakan untuk mengetahui siapa saja pengguna

aplikasi penilaian kinerja dengan menggunakan metode KPI pada Pabrik Gula

Tjoekir. Pada Pabrik Gula Tjoekir untuk melakukan proses penilaian teridentifikasi

beberapa pengguna yang terlibat diantaranya yaitu:

Tabel 3. 2 Identifikasi Pengguna

No Peran Pengguna 1 Pengendali aplikasi Unit SDM 2 Penilai Assistant Manager, Manager dan General Manager 3 Pihak yang dinilai Asisten Muda, Assistant Manager dan Manager

B. Identifikasi Data

Identifikasi data digunakan untuk mengetahui kebutuhan data dari

pengembangan sistem yang akan dibuat. Data yang diidentifikasikan digunakan

untuk memenuhi kebutuhan informasi bagi pengguna aplikasi. Data yang telah

diidentifikasi untuk mengembangkan aplikasi yaitu data pegawai, data jabatan, data

19

grade, data unit kerja, data bobot, data skala, data kompetensi inti, data kompetensi

peran, data TKK, data periode, data tindak lanjut, data pelatihan, data login, data

grade nilai, data faktor kinerja, data detail pelatihan capaian kinerja, data detail

pelatihan kompetensi inti, data detail pelatihan kompetensi peran, data penilaian

capaian faktor kinerja, data penilaian kompetensi inti, data penilaian kompetensi

peran, data rekapitulasi, data evaluasi penilaian capaian kinerja, data evaluasi

penilaian kompetensi inti, dan data evaluasi penilaian kompetensi peran.

C. Analisis Kebutuhan Pengguna

Analisis kebutuhan pengguna digunakan untuk mengidentifikasi kebutuhan

pengguna terhadap data yang terdapat pada aplikasi penilaian kinerja yang

dikembangkan.

a. Pengendali aplikasi: unit SDM

Tabel 3. 3 Analisis Kebutuhan Pengguna Pengendali Aplikasi (Unit SDM)

Kebutuhan Fungsi Kebutuhan Data Kebutuhan Informasi Mengelola data master - Data pegawai

- Data jabatan - Data grade - Data unit kerja - Data bobot - Data skala - Data kompetensi inti - Data kompetensi peran - Data TKK - Data periode - Data tindak lanjut - Data pelatihan - Data login - Data grade nilai - Data faktor kinerja - Data detail pelatihan

capaian kinerja - Data detail pelatihan

kompetensi inti - Data detail pelatihan

kompetensi peran

- Informasi data pegawai - Informasi data jabatan - Informasi data grade - Informasi data unit kerja - Informasi data bobot - Informasi data skala - Informasi data kompetensi

inti - Informasi data kompetensi

peran - Informasi data TKK - Informasi data periode - Informasi data tindak

lanjut - Informasi data pelatihan - Informasi data login - Informasi data grade nilai - Informasi data faktor

kinerja - Informasi data detail

pelatihan capaian kinerja - Informasi data detail

pelatihan kompetensi inti

20

Kebutuhan Fungsi Kebutuhan Data Kebutuhan Informasi - Informasi data detail

pelatihan kompetensi peran

Laporan - Data penilaian capaian kinerja

- kompetensi inti - Data penilaian

kompetensi peran - Data rekapitulasi nilai - Data evaluasi penilaian

capaian kinerja - Data evaluasi penilaian

kompetensi inti - Data evaluasi penilaian

kompetensi peran

- Laporan penilaian capaian kinerja

- Laporan penilaian kompetensi inti

- Laporan penilaian kompetensi peran

- Laporan rekapitulasi - Laporan evaluasi penilaian

capaian kinerja - Laporan evaluasi penilaian

kompetensi inti - Laporan evaluasi penilaian

kompetensi peran

b. Penilai: Assistant Manager, Manager, General Manager.

Tabel 3. 4 Analisis Kebutuhan Pengguna Penilai (Assistant Manager, Manager, General Manager)

Kebutuhan Fungsi Kebutuhan Data Kebutuhan Informasi Penilaian capaian kinerja - Data pegawai

- Data skala - Data periode - Data faktor kinerja

- Informasi Penilaian capaian kinerja

Penilaian Kompetensi Inti - Data kompetensi inti - Data pegawai - Data skala - Data periode

- Informasi penilaian kompetensi inti

Penilian Kompetensi Peran - Data kompetensi peran - Data pegawai - Data skala - Data periode

- Informasi penilaian kompetensi peran

Rekapitulasi - Data penilaian capaian kinerja

- Data penilaian kompetensi inti

- Data penilaian kompetensi peran

- Informasi rekapitulasi

Evaluasi Penilaian Capaian Kinerja

- Data rekapitulasi - Data tindak lanjut - Data detail pelatihan

capaian kinerja

- Informasi evaluasi penilaian capaian kinerja

Evaluasi Penilaian Kompetensi Inti

- Data rekapitulasi - Data tindak lanjut - Data detail pelatihan

kompetensi inti

- Informasi evaluasi penilaian kompetensi inti

21

Kebutuhan Fungsi Kebutuhan Data Kebutuhan Informasi Evaluasi Penilaian Kompetensi Peran

- Data rekapitulasi - Data tindak lanjut - Data detail pelatihan

kompetensi peran

- Informasi evaluasi penilaian kompetensi peran

Laporan - Data penilaian capaian kinerja

- kompetensi inti - Data penilaian

kompetensi peran - Data rekapitulasi nilai - Data evaluasi penilaian

capaian kinerja - Data evaluasi penilaian

kompetensi inti - Data evaluasi penilaian

kompetensi peran

- Laporan penilaian capaian kinerja

- Laporan penilaian kompetensi inti

- Laporan penilaian kompetensi peran

- Laporan rekapitulasi - Laporan evaluasi

penilaian capaian kinerja

- Laporan evaluasi penilaian kompetensi inti

- Laporan evaluasi penilaian kompetensi peran

c. Pihak yang dinilai : Asisten muda, Asisstant Manager, Manager

Tabel 3. 5 Analisis Kebutuhan Pengguna Pihak yang Dinilai (Asisten muda, Asisstant Manager, Manager)

Kebutuhan Fungsi Kebutuhan Kebutuhan Informasi Laporan - Data penilaian capaian

kinerja - kompetensi inti - Data penilaian

kompetensi peran - Data rekapitulasi nilai - Data evaluasi penilaian

capaian kinerja - Data evaluasi penilaian

kompetensi inti - Data evaluasi penilaian

kompetensi peran

- Laporan penilaian capaian kinerja

- Laporan penilaian kompetensi inti

- Laporan penilaian kompetensi peran

- Laporan rekapitulasi - Laporan evaluasi

penilaian capaian kinerja

- Laporan evaluasi penilaian kompetensi inti

- Laporan evaluasi penilaian kompetensi peran

D. Analisis Kebutuhan Fungsional

Berikut merupakan analisis kebutuhan fungsional dari pengisian faktor

kinerja, penilaian capaian kinerja, penilaian kompetensi inti, penilaian kompetensi

22

peran, rekapitulasi dan laporan. Analisis kebutuhan fungsional dari data master,

evaluasi kinerja akan dijelaskan pada lampiran 3.

1. Mengelola Penilaian Capaian Kinerja

Tabel 3. 6 Mengelola Data Penilaian Capaian Kinerja

Nama Fungsi Mengelola Data Penilaian Capaian Kinerja Deskripsi Proses mengelola update data penilaian capaian kinerja Pengguna Pengendali aplikasi : General Manager, Manajer, Asisten Manajer Kondisi Awal Data penilaian capaian kinerja, skala dan periode Alur Normal Aksi Pengguna Respon Sistem

Mengubah Data Penilaian Capaian Kinerja Pengguna memilih menu capaian kinerja dengan cara klik tombol capaian kinerja

Sistem menampilkan daftar faktor kinerja yang dimiliki karyawan.

Pengguna menekan tombol penilaian untuk memulai penilaian

Sistem menampilkan form penilaian capaian kinerja

Mengisi form penilaian Sistem menampilkan masukan dari user pada form yang telah disediakan pada tampilan penilaian capaian kinerja

Pengguna menekan tombol insert untuk menyimpan data penilaian capaian kinerja terbaru

Sistem menyimpan data penilaian capaian kinerja terbaru.

Kondisi Akhir Fungsi ini dapat melakukan proses pengubahan data penilaian capaian kinerja

2. Mengelola Penilaian Kompetensi Inti

Tabel 3. 7 Mengelola Penilaian Kompetensi Inti

Nama Fungsi Mengelola Data Penilaian Kompetensi Inti Deskripsi Proses mengelola insert data penilaian kompetensi inti Pengguna Pengendali aplikasi : General Manager, Manajer, Asisten Manajer Kondisi Awal Data penilaian kompetensi inti, skala dan periode, kompetensi inti Alur Normal Aksi Pengguna Respon Sistem

Menambah Data Penilaian Capaian Kinerja Pengguna memilih menu kompetensi inti dengan cara klik tombol kompetensi inti

Sistem menampilkan daftar kompetensi inti yang dimiliki karyawan.

Pengguna menekan tombol penilaian untuk memulai penilaian

Sistem menampilkan form penilaian kompetensi inti

Mengisi form penilaian Sistem menampilkan masukan dari user pada form yang telah

23

Nama Fungsi Mengelola Data Penilaian Kompetensi Inti Deskripsi Proses mengelola insert data penilaian kompetensi inti Pengguna Pengendali aplikasi : General Manager, Manajer, Asisten Manajer Kondisi Awal Data penilaian kompetensi inti, skala dan periode, kompetensi inti

disediakan pada tampilan penilaian kompetensi inti.

Pengguna menekan tombol insert untuk menyimpan data penilaian kompetensi inti

Sistem menyimpan data penilaian kompetensi inti

Kondisi Akhir Fungsi ini dapat melakukan proses pengubahan data penilaian kompetensi inti.

3. Mengelola Penilaian Kompetensi Peran

Tabel 3. 8 Mengelola Penilaian Kompetensi Peran

Nama Fungsi Mengelola Data Penilaian Kompetensi Peran Deskripsi Proses mengelola insert data penilaian kompetensi peran Pengguna Pengendali aplikasi : General Manager, Manajer, Asisten Manajer Kondisi Awal Data penilaian kompetensi peran, skala dan periode, kompetensi

peran Alur Normal Aksi Pengguna Respon Sistem

Menambah Data Penilaian Kompetensi Peran Pengguna memilih menu kompetensi peran dengan cara klik tombol kompetensi peran

Sistem menampilkan daftar kompetensi peran yang dimiliki karyawan.

Pengguna menekan tombol penilaian untuk memulai penilaian

Sistem menampilkan form penilaian kompetensi peran

Mengisi form penilaian Sistem menampilkan masukan dari user pada form yang telah disediakan pada tampilan penilaian kompetensi peran.

Pengguna menekan tombol insert untuk menyimpan data penilaian kompetensi peran

Sistem menyimpan data penilaian kompetensi peran

Kondisi Akhir Fungsi ini dapat melakukan proses pengubahan data penilaian kompetensi peran.

24

4. Mengelola Laporan

Tabel 3. 9 Mengelola Laporan

Nama Fungsi Mengelola Proses Laporan Deskripsi Proses pembuatan laporan Pengguna General Manager, Manajer, Asisten Manajer dan Asisten Muda Kondisi Awal Data penilaian capaian kinerja, penilaian kompetensi inti, penilaian

kompetensi peran, rekapitulasi. Alur Normal Aksi Pengguna Respon Sistem

Menambah Proses Laporan Pengguna memilih menu laporan aplikasi.

Sistem menampilkan textbox yang perlu diisi oleh pengguna.

Pengguna memilih tanggal untuk menentukan periode laporan.

Sistem menampilkan data-data penyewaan sesuai tanggal dan nama karyawan yang telah ditentukan pengguna.

Pengguna memilih tombol cetak untuk mencetak laporan sesuai periode dan nama karyawan

Sistem melakukan proses cetak.

Kondisi Akhir Fungsi ini dapat melakukan proses pencetakan laporan E. Analisis Kebutuhan Non Fungsional

Analisis kebutuhan non fungsional adalah sebuah analisis sebuah sistem yang

berbentuk pengembangan sebuah proses dengan batasan waktu dari sebuah

sistem.merupakan. berikut merupakan kebutuhan non fungsional dari sebuah sistem

yang terdiri dari :

a. Kebutuhan non fungsional yang digunakan untuk melakukan kemudahan

penggunaan perangkat lunak bagi pengguna. Kebutuhan ini sering disebut

sebagai Usability.

b. Kebutuhan non fungsional yang menjelaskan kelebihan atau kehandalan

sebuah perangkat lunak dalam menangani keamanan sebuah sistem. Kebutuhan

ini disebut sebagai Reliability.

c. Kebutuhan non fungsional mendefiniskan tentang bagaimana sebuah sistem

dapat secara mudah diakases. Kebutuhan ini disebut sebagai Portability.

25

d. Kebutuhan non fungsional yang berperan dalam melakukan dukungan untuk

penggunaan perangkat lunak.Kebutuhan ini disebut sebagai Supportability.

3.3.2 Perancangan

A. Diagram Input-Process-Output (IPO)

Gambar 3. 1 Diagram IPO Maintenance Data

Gambar diatas merupakan diagram IPO yang digunakan untuk melihat input

data yang dibutuhkan dalam proses maintenance data sehingga menghasilkan

output data sesuai dengan input data. Input yang dibutuhkan pada proses

maintenance data yaitu data pegawai, data jabatan, data grade, data unit kerja, data

bobot, data skala, data kompetensi inti, data kompetensi peran, data TKK, data

periode, data tindak lanjut, data pelatihan, data login, data detail pelatihan capaian

kinerja, data detail pelatihan kompetensi inti, data detail pelatihan kompetensi

26

peran, data grade nilai dan data faktor kinerja. Dari proses input yang dibutuhkan

maka akan menghasilkan sebuah output berupa daftar pegawai, daftar jabatan,

daftar grade, daftar unit kerja, daftar bobot, daftar skala, daftar kompetensi inti,

daftar kompetensi peran, daftar TKK, daftar periode, daftar tindak lanjut, daftar

pelatihan, daftar login, daftar detail pelatihan capaian kinerja, daftar detail pelatihan

kompetensi inti, daftar detail pelatihan kompetensi peran, daftar grade nilai dan

data faktor kinerja.

Gambar 3. 2 Diagram IPO Proses Penilaian KPI

27

Diagram IPO proses penilaian kinerja digunakan untuk mengetahui data yang

dimasukkan dalam proses penilaian kinerja (penilaian capaian faktor kinerja,

penilaian kompetensi inti, penilaian kompetensi peran, rekapitulasi nilai dan

pengkategorian nilai) sehingga mengetahui output data yang dihasilkan.

Gambar 3. 3 Digram IPO Penilaian 2 Diagram IPO proses penilaian kinerja digunakan untuk mengetahui data yang

dimasukkan dalam proses penilaian kinerja meliputi proses evaluasi kerja, proses

28

saran dan pengembangan, proses catatan akhir, dan proses konfirmasi persetujuan

sehingga mengetahui output data yang sesuai dengan proses yang terjadi.

B. System Flowchart

Berikut merupakan system flowchart dari penilaian kompetensi inti, penilaian

kompetensi peran dan laporan. System flowchart untuk proses data master, evaluasi

kinerja akan dijelaskan pada lampiran 4.

1. System Flowchart Penilaian Capaian Kinerja

Gambar 3. 4 System Flowchart Data Penilaian Capaian Kinerja

29

Gambar diatas merupakan gambar system flowchart dari data penilaian

capaian kinerja, dimana system flowchart tersebut menjelaskan hubungan pengguna

aplikasi seperti General Manager, Manajer dan Asisten Manajer dengan sistem

yang dikembangkan yaitu penilaian kinerja.

2. System Flowchart Penilaian Kompetensi Inti

Gambar 3. 5 System Flowchart Data Penilaian Kompetensi Inti

30

Gambar diatas merupakan gambar system flowchart dari data penilaian

kompetensi inti, dimana system flowchart tersebut menjelaskan alur proses sistem

penilaian kompetensi inti dengan pengguna aplikasi penilaian kinerja.

3. System Flowchart Penilaian Kompetensi Peran

Gambar 3. 6 System Flowchart Data Penilaian Kompetensi Peran

31

Gambar diatas merupakan gambar system flowchart dari data penilaian

kompetensi peran, dimana system flowchart tersebut menjelaskan alur proses sistem

penilaian kompetensi peran dengan pengguna aplikasi penilaian kinerja.

4. System Flowchart Laporan Penilaian Capaian Kinerja

Gambar 3. 7 System Flowchart Laporan Penilaian Capaian Kinerja

Gambar diatas merupakan system flowchart dari laporan penilaian kinerja.

System flowchart tersebut menggambarkan hubungan pengguna seperti General

Manager, Manajer, Asisten Manajer dan Asisten Muda dengan sistem dalam

mendapatkan laporan penilaian kinerja.

32

C. Diagram Berjenjang

Diagram berjenjang dalam proses pengembangan aplikasi penilaian kinerja

memiliki 4 bagian proses yaitu pembuatan data master, penilaian kinerja yang

terbagi menjadi penilaian kinerja, proses evaluasi kinerja dan proses pembuatan

laporan. Gambar dibawah merupakan diagram jenjang aplikasi penilaian kinerja

sesuai dengan gambar 3.8.

Gambar 3. 8 Diagram Berjenjang Aplikasi Penilaian Kinerja D. Context Diagram

Context diagram dari aplikasi penilaian kinerja karyawan pada Pabrik Gula

Tjoekir memiliki 3 entitas yaitu entitas admin, entitas penilai dan entitas yang

dinilai. Context diagram dapat dilihat pada lampiran 5.

33

1. Data Flow Diagram (DFD)

DFD dalam perancangan aplikasi terdiri dari DFD level 0 dan DFD level 1.

Berikut merupakan DFD level 0 dari pengembangan aplikasi penilaian kinerja

sesuai gambar 3.9. Selain DFD tersebut dapat dilihat pada lampiran 6.

Gambar 3. 9 Data Flow Diagram Level 0

34

E. Entity Relationship Diagram

Entity relationship diagram merupakan sebuah model yang digunakan untuk

menggambarkan alur data dalam pengembangan aplikasi. Alur data tersebut dapat

didesain dalam model conceptual data model (CDM) dan physical data model

(PDM).

35

1. Conceptual Data Model (CDM)

Gambar 3. 10 CDM Penilaian Kinerja Karyawan

36

2. Physical Data Model (PDM)

Gambar 3. 11 PDM Penialian Kinerja Karyawan

37

F. Struktur Tabel

Struktur tabel dari pengembangan aplikasi penilaian kinerja karyawan yang

digunakan yaitu struktur tabel data pegawai, data jabatan, data grade, data unit

kerja, data bobot, data skala, data kompetensi inti, data kompetensi peran, data

TKK, data periode, data tindak lanjut, data pelatihan, data login, data grade nilai,

data faktor kinerja, data detail pelatihan capaian kinerja, data detail pelatihan

kompetensi inti, data detail pelatihan kompetensi peran, data penilaian capaian

faktor kinerja, data penilaian kompetensi inti, data penilaian kompetensi peran, data

rekapitulasi, data evaluasi penilaian capaian kinerja, data evaluasi penilaian

kompetensi inti, data evaluasi penilaian kompetensi peran.

G. Desain Input/ Output (I/O)

Desain input dan output digunakan untuk merencanakan desain interface

aplikasi penilaian kinerja yang dikembangkan. Berikut merupakan desain I/O dari

penilaian kinerja. Desain I/O dari data master, evaluasi dan laporan dapat dilihat

pada lampiran 7.

1. Halaman Penilaian Capaian Kinerja

Gambar 3. 12 Desain Halaman Penilaian Capaian Kinerja

38

Gambar diatas merupakan gambar desain halaman penilaian capaian kinerja

yang digunakan untuk menampilkan list data penilaian capaian kinerja yang harus

dinilai oleh user penilai.

2. Halaman Penilaian Kompetensi Inti

Gambar 3.13 merupakan gambar desain halaman penilaian kompetensi inti

dari aplikasi penilaian kinerja karyawan.

Gambar 3. 13 Desain Halaman Penilaian Kompetensi Inti

3. Halaman Penilaian Kompetensi Peran

Gambar 3.14 merupakan gambar desain halaman penilaian kompetensi peran

dari aplikasi penilaian kinerja karyawan.

Gambar 3. 14 Desain Halaman Penilaian Kompetensi Peran

39

4. Halaman Laporan Penilaian

Gambar 3. 15 Desain Halaman Laporan

Gambar diatas merupakan desain halaman laporan penilaian berdasarkan

nama dan periode yang dipilih pengguna.

H. Desain Testing

Berikut merupakan desain testing dari penilaian kinerja. Desain testing data

master, evaluasi dan laporan dapat dilihat pada lampiran 8.

1. Desain Testing Halaman Penilaian Capaian Kinerja

Tabel 3. 10 Desain Testing Halaman Penilaian Capaian Kinerja

Pengujian Halaman Penilaian Capaian Kinerja No Tujuan Input Output yang diharapkan

1 Pengguna aplikasi dapat melihat data penilaian capaian kinerja

- Tampil data penilaian capaian kinerja pada halaman penilaian capaian kinerja.

2

Pengguna dapat mengakses form penilaian capaian kinerja.

- Tombol penilaian Sistem akan menampilkan form penilaian capaian kinerja.

40

2. Desain Testing Halaman Penilaian Kompetensi Inti

Tabel 3. 11 Desain Testing Halaman Penilaian Kompetensi Inti

Pengujian Halaman Penilaian Kompetensi Inti No Tujuan Input Output yang diharapkan

1

Pengguna aplikasi dapat melihat data penilaian kompetensi inti

- Tampil data penilaian kompetensi inti pada halaman penilaian kompetensi inti.

2

Pengguna dapat mengakses form penilaian kompetensi inti.

- Tombol penilaian Sistem akan menampilkan form penilaian kompetensi inti.

3. Desain Testing Halaman Penilaian Kompetensi Peran

Tabel 3. 12 Desain Testing Halaman Penilaian Kompetensi Peran

Pengujian Halaman Penilaian Kompetensi Peran No Tujuan Input Output yang diharapkan

1

Pengguna aplikasi dapat melihat data penilaian kompetensi peran.

- Tampil data penilaian kompetensi inti pada halaman penilaian kompetensi peran.

2

Pengguna dapat mengakses form penilaian kompetensi peran.

- Tombol penilaian Sistem akan menampilkan form penilaian kompetensi peran.

4. Desain Testing Halaman Laporan

Tabel 3. 13 Desain Testing Halaman Laporan

Pengujian Halaman Laporan No Tujuan Input Output yang diharapkan

1

Pengguna aplikasi dapat melakukan input data untuk pencarian data

- Nama Pegawai - Periode - Tombol Cari

Sistem menampilkan data berdasarkan nama pegawai dan periode yang dipilih pengguna.

2 Pengguna aplikasi dapat melakukan penyimpanan aplikasi

- Tombol Cetak Sistem menampilkan data kedalam output laporan

41

BAB IV

HASIL DAN IMPLEMENTASI

4.1 Spesifikasi Sistem

Spesifikasi perangkat lunak menjelaskan tentang beberapa perangkat lunak

yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi penilaian kinerja karyawan.

4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras

Berikut merupakan spesifikasi perangkat keras yang dibutuhkan pada aplikasi

penilaian kinerja sesuai dengan tabel 4.1.

Tabel 4. 1 Spesifikasi Perangkat Keras

Keterangan Spesifikasi Processor Intel Core i3 RAM Minimum 2 GB Screen Size Resolusi 1024 x 768 Hardisk Minimum 80 GB Spesifikasi lain Mouse, Keyboard dan printer

4.1.2 Spesifikasi Perangkat Lunak

Berikut merupakan spesifikasi perangkat lunak yang dibutuhkan pada

aplikasi penilaian kinerja sesuai dengan tabel 4.2.

Tabel 4. 2 Spesifikasi Perangkat Lunak

Keterangan Spesifikasi Sistem Operasi Windows 10 Database Server MySQL Web Browser Google Chrome, Mozilla Firefox, Microsoft Edge Web Server Local Xampp Text Editor Atom

42

4.2 Implementasi Sistem

Berikut merupakan implementasi halaman penilaian kinerja. Implementasi

sistem halaman data master, evaluasi dan laporan. Dari implementasi sistem

tersebut akan dijadikan acuan pada sub bab hasil uji coba. Gambar implementasi

selanjutnya akan dijelaskan pada lampiran 9.

4.2.1 Halaman Penilaian Capaian Kinerja

Berikut merupakan gambar implementasi halaman penilaian capaian kinerja.

Gambar 4. 1 Halaman Penilaian Capaian Kinerja

4.2.2 Halaman Penilaian Kompetensi Inti

Berikut merupakan gambar implementasi halaman penilaian kompetensi inti.

Gambar 4. 2 Halaman Penilaian Kompetensi Inti

43

4.2.3 Halaman Penilaian Kompetensi Peran

Berikut gambar implementasi halaman penilaian kompetensi peran pada

aplikasi.

Gambar 4. 3 Halaman Penilaian Kompetensi Peran

4.2.4 Halaman Laporan

Berikut merupakan halaman laporan yang terdapat pada aplikasi penilaian

kinerja karyawan. Berdasarkan unit kerja atau nama pegawai dengan periode

tertentu.

Gambar 4. 4 Halaman Laporan

44

4.2.5 Output Laporan

Berikut merupakan output laporan penilaian kinerja pada periode tertentu

berdasarkan unit kerja atau nama pegawai tertentu.

Gambar 4. 5 Output Laporan 4.3 Hasil Testing Sistem

Berikut merupakan hasil testing penilaian kinerja. Hasil testing penilaian

kinerja bagian seluruh data master, evaluasi penilaian kinerja dan laporan penilaian

kinerja dapat diketahui pada lampiran 10.

4.3.1 Hasil Testing Halaman Penilaian Capaian Kinerja

Tabel 4. 3 Hasil Testing Halaman Penilaian Capaian Kinerja

Pengujian Halaman Penilaian Capaian Kinerja

No Tujuan Input Output yang diharapkan

Hasil Output

1

Pengguna aplikasi dapat melihat data penilaian capaian kinerja

- Tampil data penilaian capaian kinerja pada halaman penilaian capaian kinerja.

Uji berhasil (Gambar 4.1)

2

Pengguna dapat mengakses form penilaian capaian kinerja.

- Tombol penilaian Sistem akan

menampilkan form penilaian capaian kinerja.

Uji berhasil dapat dilihat pada lampiran 9 (Gambar L9.74)

45

4.3.2 Hasil Testing Halaman Penilaian Kompetensi Inti

Tabel 4. 4 Hasil Testing Halaman Penilaian Kompetensi Inti

Pengujian Halaman Penilaian Kompetensi Inti

No Tujuan Input Output yang diharapkan

Hasil Output

1

Pengguna aplikasi dapat melihat data penilaian kompetensi inti

- Tampil data penilaian kompetensi inti pada halaman penilaian kompetensi inti.

Uji berhasil (Gambar 4.2)

2

Pengguna dapat mengakses form penilaian kompetensi inti.

- Tombol penilaian Sistem akan

menampilkan form penilaian kompetensi inti.

Uji berhasil dapat dilihat pada lampiran 9 (Gambar L9.75)

4.3.3 Hasil Testing Halaman Penilaian Kompetensi Peran

Tabel 4. 5 Hasil Testing Halaman Penilaian Kompetensi Peran

Pengujian Halaman Penilaian Kompetensi Peran

No Tujuan Input Output yang diharapkan

Hasil Output

1

Pengguna aplikasi dapat melihat data penilaian kompetensi peran.

- Tampil data penilaian kompetensi inti pada halaman penilaian kompetensi peran.

Uji berhasil (Gambar 4.3)

2

Pengguna dapat mengakses form penilaian kompetensi peran.

- Tombol penilaian Sistem akan

menampilkan form penilaian kompetensi peran.

Uji berhasil dapat dilihat pada lampiran 9 (Gambar L9.76)

4.3.4 Hasil Testing Halaman Laporan

Tabel 4. 6 Hasil Testing Halaman Laporan

Pengujian Halaman Laporan No Tujuan Input Output yang

diharapkan Hasil Output

1

Pengguna aplikasi dapat melakukan input data untuk pencarian data

- Nama Pegawai

- Periode - Tombol Cari

Sistem menampilkan data berdasarkan nama pegawai dan periode yang dipilih pengguna.

Uji berhasil Uji berhasil dapat dilihat pada lampiran 9 (Gambar L9.91), (Gambar L9.92), (Gambar L9.93), (Gambar L9.94), (Gambar L9.95),

46

Pengujian Halaman Laporan No Tujuan Input Output yang

diharapkan Hasil Output

(Gambar L9.96), (Gambar L9.97), (Gambar L9.98), (Gambar L9.99), (Gambar L9.100), (Gambar L9.101), (Gambar L9.102), (Gambar L9.103)

2

Pengguna aplikasi dapat melakukan penyimpanan laporan

- Tombol Cetak Sistem

menampilkan data kedalam output laporan

Uji berhasil (Gambar 4.5), dan dapat dilihat pada lampiran 9 (Gambar L9.104), (Gambar L9.105), (Gambar L9.105), (Gambar L9.106)

4.4 Evaluasi Sistem

Tahap ini digunakan untuk mengetahui apakah fungsi-fungsi yang telah

dibuat telah sesuai dengan apa yang dirancang sebelumnya. Evaluasi sistem dapat

dilihat dari keseluruhan hasil uji coba sistem yang telah berhasil dan perbandingan

ketepatan hasil hitung proses penilaian dari Microsoft excel dengan aplikasi.

Gambar 4. 6 Perhitungan Penilaian Kinerja Pada Microsoft Excel

47

Gambar 4. 7 Hasil Perhitungan Penilaian Kinerja Pada Aplikasi (1)

Gambar 4. 8 Hasil Perhitungan Penilaian Kinerja Pada Aplikasi (2)

Berdasarkan hasil uji coba yang telah dilakukan maka tujuan yang telah

dirancang melalui desain uji coba secara keseluruhan telah terpenuhi. Hal tersebut

dibuktikan pada bagian implementasi sebuah sistem yang telah menunjukkan

ketuntasan dengan melakukan olah data, proses penilaian hingga pembuatan

laporan. Selain dari hasil uji coba yang telah dipenuhi, maka hal yang dilakukan

adalah mengetahui ketepatan hasil hitung proses yang dilakukan antara software

microsoft excel dengan aplikasi penilaian kinerja. Proses penilaian yang dihitung

48

menggunakan software microsoft excel dan dengan aplikasi penilaian kinerja

dengan hasil rekapitulasi mendapatkan nilai baik dan total nilai 77,5.

49

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan beberapa tahap seperti komunikasi, perencanaan, pemodelan

serta tahap konstruksi yang telah dilakukan untuk membangun sebuah aplikasi

penilaian kinerja karyawan, maka diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1. Aplikasi penilaian kinerja dapat melakukan proses penilaian kinerja yang

terdiri dari proses penilaian capaian kinerja, penilaian kompetensi inti dan

penilaian kompetensi peran sehingga dapat disimpulkan bahwa aplikasi sudah

berjalan dengan baik sesuai dengan fungsi dan kebutuhan pengguna.Aplikasi

dapat secara otomatis memunculkan hasil penilaian pada proses rekapitulasi

penilaian.

2. Aplikasi yang dibuat menghasilkan laporan penilaian capaian kinerja,

kompetensi inti, kompetensi peran, serta evaluasi dari setiap penilaian periode

dan perperiode.

5.2 Saran

Aplikasi penilaian kinerja yang telah dikembangkan masih banyak memiliki

kekurangan. Oleh sebab itu, untuk proses pengembangan yang lebih baik , maka

dapat diberikan saran sebagai berikut :

1. Aplikasi dapat dikembangkan dapat mengirimkan rekomendasi hasil penilaian

pada perusahaan induk yaitu PT Perkebunana Nusantara X.

50

DAFTAR PUSTAKA

Batubara, F. A. (2012). Perancangan Website Pada PT. Ratu Enim Palembang.

Reintek Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Terapan, 17-18.

Kho, B. (2018, April 12). Pengertian Penilaian Kinerja (Performance Appraisal) dan Tahapannya. Diambil kembali dari Ilmu Manajemen Industri: https://ilmumanajemenindustri.com/pengertian-penilaian-kinerja-performance-appraisal-tahapannya/

Komputer, W. (2013). Panduan Belajar MySQL Database Server. Bandung: Nuansa Cendekia.

Lubis, P. I. (2018). Penilaian Kinerja Karyawan Menggunakan Key Performance Indicator (KPI) (Studi Kasus: Cv. Bunda Bakery Pekan Baru). Jurnal Sains, Teknologi dan Industri, 37-38.

Pressman, R. S. (2015). Rekayasa Perangkat Lunak - Buku Satu, Pendekatan Praktisi Buku I. Yogyakarta: ANDI.

Risnandar, I. (2013). Website Development Fundamental. Bandung: Nuansa Cendekia.

Safaat, H. (2012). Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC berbasis Android. Bandung: Informatika.

Setiobudi, E. (2017). Analisis Sistem Penilaian Kinerja Karyawan Studi Pada PT Tridharma Kencana. Journal of Applied Business and Economics, 172.

Talent Manajemen. (2018, Mei 27). Apa Itu KPI (Key Perfomance Indikator)? Diambil kembali dari Karyaone: https://www.karyaone.co.id/blog/apa-itu-kpi/

Yudiono, H. (2018). Cara Melakukan Penilaian Kinerja yang Efektif. Diambil kembali dari Dunia Karyawan: https://www.duniakaryawan.com/cara-melakukan-penilaian-kinerja-yang-efektif/