referat infanticide
DESCRIPTION
infanticideTRANSCRIPT
INFANTICIDE
Perseptor: Fitri Agustina Huspa, dr., SpF
Rivanti Asmara Wijaya
Universitas Muhammadiyah Jakarta
DEFINISI
Pembunuhan anak sendiri (infanticide) menurut undang-undang di Indonesia adalah pembunuhan
yang dilakukan oleh seorang ibu atas anaknya pada ketika dilahirkan atau tidak beberapa lama setelah dilahirkan, karena takut ketahuan bahwa
ia melahirkan anak (UI, 1997)
Dasar Hukum
KUHP bab kejahatan terhadap nyawa orang:Pasal 341. Seorang ibu yang dengan sengaja
menghilangkan jiwa anaknya pada ketika dilahirkan atau tidak beberapa lama sesudah dilahirkan, karena takut ketahuan bahwa ia
sudahmelahirkan anak, dihukum, karena makar mati terhadap anak, dengan hukuman penjara
selama-lamanya tujuh tahun.
Pasal 342. Seorang ibu yang dengan sengaja akan menjalankan keputusan yang diambilnya sebab takut ketahuan bahwa ia tak lama lagi akan melahirkan anak, menghilangkan jiwa
anaknya itu pada ketika dilahirkan atau tidak lama kemudian dari pada itu, dihukum karena
pembunuhan anak yang direncanakan (kindermoord) dengan hukuman penjara
selama-lamanya sembilan tahun.
Pasal 343. Bagi orang lain yang turut campur dalam kejahatan yang diterangkan dalam pasal
341 dan 342 dianggap kejahatan itu sebagai makar mati atau pembunuhan
Memeriksa jenazah bayi: Apakah bayi dilahirkan mati atau hidup? Berapakah umur bayi tersebut (intra dan
ekstrauterin)? Apakah bayi tersebut sudah dirawat? Apakah sebab kematiannya?
Peranan Dokter
Lahir Mati atau Lahir Hidup?
Bayi lahir mati bukan kasus pembunuhan ibu dikenakan tuntutan menyembunyikan
kelahiran dan kematian orang.
Lahir Mati
Lahir mati (still birth) adalah kematian hasil konsepsi sebelum keluar atau dikeluarkan dari ibunya, tanpa mempersoalkan usia kehamilan. Kematian ditandai oleh janin
yang tidak bernapas atau tidak menunjukkan tanda kehidupan lain, seperti denyut jantung, denyut nadi tali pusat, atau
gerakan otot rangka
Tanda-tanda lahir mati: Dada belum mengembang Iga datar Diafragma setinggi iga 3-4 Maserasi
Vesikel dan bula pada kulit Epidermis pucat dan keriput Bau tengik Tubuh mengalami perlunakan
Lahir Mati
Pemeriksaan:
Lahir Mati
Makroskopik paruParu tersembunyi di belakang kandung jantung.Paru-paru berwarna kelabu ungu merata seperti hati, konsistensi padat, tidak teraba derik udara dan pleura longgar.Berat paru 1/70x berat badan.
Uji apung paruNo touch technique
Mikroskopis paruAdanya tonjolan (projection) berbentuk seperti bantal (cushion-like), bertambah tinggi dengan dasar menipis gada (club-like).Perwarnaan Gomori atau Ladewig: serabut retikulin pada dinding alveoli berkelok-kelok seperti rambut yang keriting.
`
Lahir hidup (live birth) adalah keluar atau dikeluarkannya hasil konsepsi yang lengkap, yang setelah pemisahan, bernapas atau menunjukkan tanda kehidupan lain tanpa mempersoalkan usia gestasi, sudah atau belumnya tali pusat dipotong
dan uri dilahirkan.
Lahir Hidup
Tanda bayi lahir hidup: Dada sudah mengembang Diafragma turun sampai sela iga 4-5
Lahir Hidup
Pemeriksaan:
Lahir Hidup
Makroskopik paruParu sudah mengisi rongga dadaParu warna merah muda tidak merataPleura tegangGambaran mozaik (alveoli terisi udara)Konsistensi spons, ada derik udaraBerat 1/35x berat badan
Uji apung paruPositif, negatif mikroskopis
Mikroskopik paruAlveoli mengembang sempurna tidak ada projectionPerwarnaan Gomori atau Ladewig: serabut retikulin tegang
Udara pada organ tertentuLambung dan usus : bayi siudah menelan udaraDuodenum dan saluran lebih distal : sudah hidup 6-12 jamLiang telinga bagian tengah : sudah menelan udara
Rumus De Haas 5 bulan pertama:
Panjang kepala – tumit (cm) = kuadrat umur gestasi (bulan)
Selanjutnya:Panjang kepala – tumit (cm) = umur gestasi (bulan) X 5
Berapa Umur Bayi Intra dan Ekstra Uterin?
Melihat pusat penulangan:
Viable adalah keadaan bayi/janin yang dapat hidup di luar kandungan lepas dari ibunya.
Umur kehamilan > 28 mingguPanjang badan (kepala-tumit) > 35 cmPanjang badan (kepala-tungging) > 23 cmBerat badan > 1000 gramLingkar kepala . 32 cmTidak ada cacat bawaan yang fatal
Bayi cukup bulan (matur):Umur kehamilan > 36 mingguPanjang badan (kepala-tumit) > 48 cmPanjang badan (kepala-tungging) 30 – 33 cmBerat badan 2500 – 3000 gramLingkar kepala 33 cm (UI, 1997).
Penentuan umur bayi ekstra uterinUdara dalam saluran cerna
Lambung atau duodenum beberapa saatUsus halus 1-2 jamUsus besar 5-6 jamRektum 12 jam
Mekonium dalam kolon
Keluar dalam waktu 24 jam setelah lahir
Perubahan tali pusatLingkaran merah pada tempat lekat 36 jamMengering seperti benang 6-8 hariPenyembuhan luka sempurna 15 hari
Eritrosit berintiHilang dalam 24 jam pertama setelah lahir
Ginjal Deposit asam urat berwarna jingga berbentuk
kipas 2-4 hari Hilang setelah hari ke 4
Perubahan sirkulasi darah Obliterasi arteri dan vena umbilikalis 3-4
hari Duktus venosus tertutup 3-4 hari Foramen ovale tertutup 3 minggu – 1 bulan Duktus arteriosus setelah 3 minggu – 1
bulan
Tali pusat Tali pusat telah terikat, diputuskan dengan
gunting atau pisau. Partus presipitatus (keberojolan): tali pusat
terputus dekat perlekatannya dengan uri atau pusat bayi dengan ujung yang tidak rata.
Verniks kaseosa (lemak bayi) Telah dibersihkan bersama bekas-bekas
darah.
Apakah bayi Sudah atau Belum Dirawat?
Adanya tanda-tanda mati lemas Keadaan mulut dan sekitarnya Keadaan di daerah leher dan sekitarnya Adanya luka-luka tusuk atau luka sayat pada
daerah leher, mulut, atau bagian tubuh lain Adanya tanda-tanda terendam
Apa Penyebab Kematian?