ringkasan program

47
Atmel merupakan sebuah perusahaan semikonduktor yang didirikan pada tahun 1984 di Amerika Serikat . Perusahaan ini memproduksi berbagai macam komponen elektronik seperti pengendali mikro (MCS-51 , AVR ), pengendali sinyal digital atau DSP, memori (EPROM , EEPROM ), komponen untuk peralatan telekomunikasi, komponen untuk peralatan medis, komponen untuk peralatan militer dan lain-lain. Atmel AVR Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi , cari Artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia Merapikan artikel bisa berupa membagi artikel ke dalam paragraf atau wikifikasi artikel . Setelah dirapikan, tolong hapus pesan ini. Atmel AVR jenis ATmega8 yang populer dipakai Atmel AVR adalah jenis mikrokontroler yang paling sering dipakai dalam bidang elektronika dan instrumentasi . Mikrokontroler AVR ini memiliki arsitektur RISC (Reduce Instruction Set Computing) delapan bit, di mana semua instruksi dikemas dalam kode 16-bit (16 bits word) dan sebagian besar instruksi dieksekusi dalam 1 (satu ) siklus clock. Nama AVR sendiri berasal dari "Alf (Egil Bogen) and Vegard (Wollan) 's Risc processor" dimana Alf Egil Bogen dan Vegard Wollan adalah dua penemu berkebangsaan Norwegia yang menemukan mikrokontroller AVR yang kemudian diproduksi oleh Atmel. Secara umum, AVR dapat dikelompokkan dalam 10 kelas, yaitu:

Upload: borneo093988

Post on 24-Oct-2015

65 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

had

TRANSCRIPT

Atmel merupakan sebuah perusahaan semikonduktor yang didirikan pada tahun 1984 di Amerika Serikat. Perusahaan ini memproduksi berbagai macam komponen elektronik seperti pengendali mikro (MCS-51, AVR), pengendali sinyal digital atau DSP, memori (EPROM, EEPROM), komponen untuk peralatan telekomunikasi, komponen untuk peralatan medis, komponen untuk peralatan militer dan lain-lain.

Atmel AVRDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Belum DiperiksaLangsung ke: navigasi, cari

Artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar WikipediaMerapikan artikel bisa berupa membagi artikel ke dalam paragraf atau wikifikasi artikel. Setelah dirapikan, tolong hapus pesan ini.

Atmel AVR jenis ATmega8 yang populer dipakai

Atmel AVR adalah jenis mikrokontroler yang paling sering dipakai dalam bidang elektronika dan instrumentasi. Mikrokontroler AVR ini memiliki arsitektur RISC (Reduce Instruction Set Computing) delapan bit, di mana semua instruksi dikemas dalam kode 16-bit (16 bits word) dan sebagian besar instruksi dieksekusi dalam 1 (satu ) siklus clock.

Nama AVR sendiri berasal dari "Alf (Egil Bogen) and Vegard (Wollan) 's Risc processor" dimana Alf Egil Bogen dan Vegard Wollan adalah dua penemu berkebangsaan Norwegia yang menemukan mikrokontroller AVR yang kemudian diproduksi oleh Atmel.

Secara umum, AVR dapat dikelompokkan dalam 10 kelas, yaitu:

Keluarga AVR Otomotif Keluarga AVR Z-Link Keluarga AVR Manajemen Batere Keluarga AVC CAN Keluarga AVR LCD Keluarga AVR Pencahayaan Keluarga TinyAVR Keluarga MegaAVR

o ATMega8535

Keluarga AVR USB Keluarga XMEGA

Untuk menulis program dan pada AVR, telah disediakan sebuah software yang bernama AVR Studio. Selain itu, terdapat beberapa cross compiler dari pihak ketiga yang dapat digunakan seperti CodeVision AVR Compiler atau ICC AVR.

Atmel AT89 seriesDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Belum Diperiksa

Langsung ke: navigasi, cari

Atmel AT89 series merupakan keluarga mikrokontroler Atmel yang menggunakan arsitektur Intel 8051 dengan kapasitas program antara 2K hingga 1024K bytes. Mikrokontroler MCS51 buatan Atmel ini termasuk dalam keluarga 8-bit. Untuk kemampuan penulisan program, hampir seluruh mikrokontroler dalam keluarga ini telah dibekali dengan kemampuan In-System Programmable, sehingga pemrograman chip menjadi lebih mudah.[1].

Daftar isi

1 Daftar Mikrokontroler Atmel MCS-51 2 Software Dukungan 3 Perlu Dibaca 4 Referensi 5 Pranala luar

Daftar Mikrokontroler Atmel MCS-51

Berdasarkan kemampuan mikrokontroler, Atmel membagi keluarga MCS-51 menjadi beberapa bagian[2]

MCS-51 Networking. MCS-51 Flash. MCS-51 Flash dengan In-System Programmable. MCS-51 Flash dengan In-System Programmable dan kemampuan satu cycle per instruksi.

Software Dukungan

Untuk pemrograman chip MCS-51, Atmel telah memberikan beberapa software yang dapat diunduh dari website resmi Atmel. Software untuk pemrograman chip yang disediakan secara gratis adalah software yang menggunakan bahasa assembly yang bernama 8051 assembler. Untuk software compiler dalam bahasa dengan level yang lebih tinggi, beberapa produsen pihak

ketiga telah menyediakan software compiler tersebut, antara lain Keil C51[3] (dengan bahasa C), Turbo51[4] (dengan bahasa Pascal) dan Bascom-MCS [5] (dengan bahasa Basic).

ATMega8535Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Belum Diperiksa

Langsung ke: navigasi, cari

ATMega8535 merupakan salah satu mikrokontroler 8 bit buatan Atmel untuk keluarga AVR yang diproduksi secara masal pada tahun 2006. Karena merupakan keluarga AVR, maka ATMega8535 juga menggunakan arsitektur RISC.

Daftar isi

1 Keterangan Singkat AVR ATMega8535 2 Konfigurasi Pin Mikrokontroler AVR ATMega8535 3 Pengisian Program pada Mikrokontroler AVR 4 Referensi 5 Pranala luar

Keterangan Singkat AVR ATMega8535

Secara singkat, ATMega8535[1] memiliki beberapa kemampuan:

1. Sistem mikrokontroler 8 bit berbasis RISC dengan kecepatan maksimal 16 MHz.2. Memiliki memori flash 8 KB, SRAM sebesar 512 byte dan EEPROM (Electrically Erasable

Programmable Read Only Memory) sebesar 512 byte.3. Memiliki ADC (Pengubah analog-ke-digital) internal dengan ketelitian 10 bit sebanyak 8 saluran.4. Memiliki PWM (Pulse Width Modulation) internal sebanyak 4 saluran.5. Portal komunikasi serial (USART) dengan kecepatan maksimal 2,5 Mbps.6. Enam pilihan mode sleep, untuk menghemat penggunaan daya listrik.

Konfigurasi Pin Mikrokontroler AVR ATMega8535

Mikrokontroler ATMega8535 memiliki 40 pin untuk model PDIP, dan 44 pin untuk model TQFP dan PLCC. Nama-nama pin pada mikrokontroler ini adalah

1. VCC untuk tegangan pencatu daya positif.2. GND untuk tegangan pencatu daya negatif.3. PortA (PA0 - PA7) sebagai port Input/Output dan memiliki kemampuan lain yaitu sebagai input

untuk ADC4. PortB (PB0 – PB7) sebagai port Input/Output dan juga memiliki kemampuan yang lain.

5. PortC (PC0 – PC7) sebagai port Input/Output untuk ATMega8535.6. PortD (PD0 – PD7) sebagai port Input/Output dan juga memiliki kemampuan yang lain.7. RESET untuk melakukan reset program dalam mikrokontroler.8. XTAL1 dan XTAL2 untuk input pembangkit sinyal clock.9. AVCC untuk pin masukan tegangan pencatu daya untuk ADC.10. AREF untuk pin tegangan referensi ADC.

Pengisian Program pada Mikrokontroler AVR

Untuk melakukan pemrograman dalam mikrokontroler AVR, Atmel telah menyediakan software khusus yang dapat diunduh dari website resmi Atmel. Software tersebut adalah AVRStudio. Software ini menggunakan bahasa assembly sebagai bahasa perantaranya. Selain AVRStudio, ada beberapa software pihak ketiga yang dapat digunakan untuk membuat program pada AVR. Software dari pihak ketiga ini menggunakan bahasa pemrograman tingkat tinggi seperti bahasa C, Java, atau Basic. Untuk melakukan pemindahan dari komputer ke dalam chip, dapat digunakan beberapa cara seperti menggunakan kabel JTAG atau menggunakan STNK buatan Atmel.

Referensi

Macam program aplikasi

Bahasa rakitanDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Langsung ke: navigasi, cari

Bahasa rakitan atau lebih umum dikenal sebagai Assembly adalah bahasa pemrograman tingkat rendah yang digunakan dalam pemrograman komputer, mikroprosesor, pengendali mikro, dan perangkat lainnya yang dapat diprogram. Bahasa rakitan mengimplementasikan representasi atas kode mesin dalam bentuk simbol-simbol yang secara relatif lebih dapat dipahami oleh manusia. Berbeda halnya dengan bahasa-bahasa tingkat tinggi yang berlaku umum, bahasa rakitan biasanya mendukung secara spesifik untuk suatu ataupun beberapa jenis arsitektur komputer tertentu. Dengan demikian, portabilitas bahasa rakitan tidak dapat menandingi bahasa-bahasa lainnya yang merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi. Namun demikian, bahasa rakitan memungkinkan programmer memanfaatkan secara penuh kemampuan suatu perangkat keras tertentu yang biasanya tidak dapat ataupun terbatas bila dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman tingkat tinggi.

Pada bahasa rakitan, programmer umumnya menggunakan sebuah program utilitas yang disebut sebagai perakit (bahasa Inggris: assembler) yang digunakan untuk menerjemahkan kode dalam bahasa rakitan tersebut ke dalam kode mesin untuk perangkat keras tertentu. Sebuah perintah dalam bahasa rakitan biasanya akan diterjemahkan menjadi sebuah instruksi mnemonic dalam kode mesin, berbeda halnya dengan kompiler pada bahasa pemrograman tingkat tinggi yang menerjemahkan sebuah perintah menjadi sejumlah instruksi dalam kode mesin.

Beberapa perangkat lunak bahasa rakitan terkenal biasanya menyediakan tambahan fitur untuk memfasilitasi proses pengembangan program, mengontrol proses perakitan, dan alat bantu pengawakutuan (debugging).

Daftar isi

1 Dasar alasan menggunakan bahasa rakitan

2 Representasi kode mesin 3 Lihat pula 4 Rujukan 5 Bacaan lanjutan

Dasar alasan menggunakan bahasa rakitan

Ada beberapa dasar alasan menggunakan bahasa rakitan dilihat dari sudut pandang penggunaannya:

Bahasa rakitan dibandingkan dengan bahasa mesin, bahasa rakitan merupakan representasi atas bahasa mesin yang dirancang agar lebih mudah dipahami oleh manusia. Dengan menggunakan bahasa rakitan, seorang programmer dapat lebih mudah mengingat instruksi-instruksi dengan menggunakan simbol yang lebih dimengerti dibandingkan bila menggunakan simbol mnemonic kode mesin secara langsung. Demikian halnya pula dengan mekanisme lompatan yang umum terdapat dalam bahasa mesin yang biasanya menggunakan alamat memori, programmer dapat lebih mudah menggunakan fasilitas pelabelan yang terdapat pada bahasa rakitan dibandingkan menggunakan alamat memori tertentu dalam kode mnemonic.

Bahasa rakitan dibandingkan dengan bahasa tingkat tinggi, bahasa rakitan memungkinkan programmer untuk mengontrol serta memanfaatkan secara penuh kapabilitas yang terdapat atas suatu perangkat keras, berbeda halnya dengan bahasa pemrograman tingkat tinggi yang memiliki banyak keterbatasan dalam pemanfaatan secara penuh suatu perangkat keras. Bahasa rakitan menjanjikan tingkat unjuk kerja yang maksimum karena sifatnya yang menerjemahkan secara langsung instruksi rakitan menjadi instruksi mesin, berbeda halnya dengan bahasa pemrograman tingkat tinggi yang biasanya menerjemahkan sebuah instruksi menjadi sejumlah kode mesin.

Representasi kode mesin

Bahasa rakitan menerjemahkan sebuah instruksi rakitan menjadi instruksi mesin, umumnya mekanisme penerjemahan ini bersifat 1-1, karenanya dapat disebutkan pula bahwa setiap instruksi dalam bahasa rakitan merupakan representasi dari instruksi kode mesin.

Sebagai contoh, berikut adalah instruksi yang digunakan pada prosesor x86 untuk memindahkan nilai 97 sebesar 8-bit ke dalam register prosesor AL. Kode biner atas instruksi pemindahan adalah 10110 diikuti dengan 3-bit pengenal atas register yang akan digunakan. Pengenal atas register AL dalam hal ini adalah 000. Kemudian, nilai 97 dalam kode biner adalah 01100001, sehingga kode mesin yang digunakan untuk memindahkannya adalah sebagai berikut:[1]

10110000 01100001

Kode biner ini dapat diubah agar lebih mudah dibaca manusia dengan mengkonversikannya dalam bilangan heksadesimal sebagai berikut:

B0 61

Pada instruksi diatas, B0 berarti: 'Pindahkan nilai berikut ke register AL', dan 61 adalah representasi bilangan heksadesimal untuk nilai 01100001, atau 97 dalam bilangan desimal. Bahasa rakitan untuk prosesor Intel menyediakan simbol mnemonic MOV (yang merupakan singkatan dari move) untuk instruksi serupa sehingga kode mesin sebelumnya dapat ditulis dalam bahasa rakitan sebagai berikut:

MOV AL, 61h ; Isi register AL dengan nilai 97 (61 hex)

Bahasa rakitan memungkinkan programmer menambahkan komentar atas setiap instruksi yang ditulis untuk mempermudah pembacaan dan lebih mudah pemahaman.

COBOLDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas(Dialihkan dari Cobol)

Belum DiperiksaLangsung ke: navigasi, cari

COBOL (singkatan dari Common Business Oriented Language) adalah sebuah bahasa pemrograman generasi ketiga. Sesuai dengan namanya, maka bahasa COBOL mempunyai fungsi menyelesaikan masalah-masalah yang berhubungan dengan perdagangan, seperti sistem pengelolaan keuangan, laporan pengeluaran sebuah perusahaan dan lain-lain.

Bahasa Pemrograman CobolNovember 10th, 2011 • Related • Filed Under

COBOL (singkatan dari Common Business Oriented Language) adalah sebuah bahasa pemrograman generasi ketiga. Sesuai dengan namanya, maka bahasa COBOL mempunyai fungsi menyelesaikan masalah-masalah yang berhubungan dengan perdagangan, seperti sistem pengelolaan keuangan, laporan pengeluaran sebuah perusahaan dan lain-lain. karena orientasinya pada suatu masalah, bahasa ini sering disebut juga dengan istilah Problem Oriented Language. COBOL merupakan High Level Language, bahasa awam yang ditulis menggunakan instruksi dalam bahasa inggris. COBOL hampir dapat digunakan pada semua komputer yang tersedia kompiler COBOLnya. COBOL diciptakan pada tahun 1959.Pengembangan bahasa COBOL selanjutnya dilakukan oleh suatu group yang disebut CODASYL, singkatan dari COnference on DAta SYstem Language.

Bahasa COBOL pertama kali diperkenalkan secara resmi atau formal pada bulan Januari 1960. Versi dari bahasa COBOL ini disebut dengan COBOL-60. Dan diperbaharui pada tahun 1965. Bila suatu bahasa komputer tidak standar, dalam arti banyak versinya, maka menyulitkan

pemakai untuk menerapkannya, pemakai harus menyesuaikan versi dari COBOL yang dipakai oleh komputer tertentu. Untuk mengatasi masalah hal ini, pada tahun 1968 dan 1974 bahasa COBOL dikembangkan dan disempurnakan lebih lanjut dan distandardisasikan dengan nama ANSI COBOL (American National Standards Institute ). ANSI COBOL ini yang sekarang banyak diterapkan oelh sejumlah pabrik-pabrik komputer. Dengan adanya standardisasi, pemakai tidak terlalu sulit menggunakan bahasa COBOL versi yang berbeda, karena inti dari bahsa ini sama.

Misalnya untuk komputer mikro, yang menggunakan sistem operasi CP/M atau MS-DOS atau PC-DOS, perusahaan software Microsoft, mengembangkan bahasa COBOL yang disebut dengan COBOL-80 atau MS-COBOL. Walaupun versi dari bahasa COBOL berbeda yaitu COBOL-80 tetapi berdasarkan dari standar ANSI, yaitu yang distandardisasikan pada tahun 1974 (American National Standards Institute Nomer x3.23-1974), sehingga sifatnya standar. Dengan bahasa COBOL, tinggal menulis instruksi dengan kata bahasa inggris seperti ADD, MOVE, MULTIPLE,READ, WRITE dan sebagainya.

Kata-kata yang dipergunakan dalam bahasa COBOL disebut COBOL Reserved Words. Disamping CoBOL reserved words, yang merupakan kata-kata yang sudah ditetapkan oleh bahasa COBOL, yang mempunyai arti tertentu, pemakai bahasa ini dapat membuat sendiri kata-kata ( User Defined Words) untuk mendefinisikan suatu nama tertentu. Program bahasa COBOL merupakan program terstruktur , yaitu program yang strukturnya jelas, mudah dibaca, dan mudah dipelajari, dan baik untuk dokumentasi. Struktur utama dari suatu program COBOL terdiri dari 4 Divisi yaitu:

IDENTIFICATION DIVISIONInformasi mengenai identitas program (nama program, si pembuat, tanggal dibuat, tanggal dikompilasi, dan lainnya.ENVIRONMENT DIVISIONInformasi mengenai keadaan komputer dan alat-alat lain yang dipergunakan.DATA DIVISIONInformasi mengenai bentuk, jenis dari data apa saja yang dipergunakan dalam program bersangkutan.PROCEDURE DIVISIONInformasi yang memuat prosedur pemrosesan data yang datanya tampak pada DATA DIVISION untuk dihasilkan outputnya.

Dari apa yang dapat dikerjakan oleh COBOL, konsep COBOL orientasinya pada permasalahan bisnis sebenarnya dapat untuk semua permasalahan yang berhubungan denagn pengolahan data. Misalnya, pengolahan data mahasiswa, yaitu memproses data input mahasiswa, sampai dihasilkan output informasi mendetail tentang mahasiswa bersangkutan, juga dapat dikerjakan oleh COBOL.Dari uraian-uraian diatas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa pengguna bahasa COBOL mempunyai beberapa keuntungan, diantaranya:

Program COBOL dibuat dalam instruksi bahasa inggris, sehingga lebih mudah dipelajari dan dibuat.

Program COBOL sesuai untuk pengolahan data yang banyak diterapkan pada permasalahan .Program COBOL sifatnya standard, sehingga dapat dipergunakan pada komputer-komputer yang berbeda, tanpa banyak perbedaan.Struktur program COBOL jelas, sehingga dapat dimengerti oleh orang seperti akuntan, auditor, atau manajer-manajer yang hanya mempunayai pengetahuan pengolahan data yang sedikit.COBOL menyediakan fasilitas Listing Program, bilamana perlu dapat diperiksa oleh orang lain selain programer.Mudah didokumentasikan dan dikembangkan bilamana perlu

sumber

Pascal (bahasa pemrograman)Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Langsung ke: navigasi, cari

Pascal adalah bahasa pemrograman yang pertama kali di buat oleh Profesor Niklaus Wirth, seorang anggota International Federation of Information Processing (IFIP) pada tahun 1971. Dengan mengambil nama dari matematikawan Perancis, Blaise Pascal, yang pertama kali menciptakan mesin penghitung, Profesor Niklaus Wirth membuat bahasa Pascal ini sebagai alat bantu untuk mengajarkan konsep pemrograman komputer kepada mahasiswanya. Selain itu, Profesor Niklaus Wirth membuat Pascal juga untuk melengkapi kekurangan-kekurangan bahasa pemrograman yang ada pada saat itu.

Daftar isi

1 Kelebihan 2 Tipe Data 3 Hello World 4 Pranala luar

Kelebihan

Kelebihan dari bahasa pemrograman Pascal adalah:

Tipe Data Standar, tipe-tipe data standar yang telah tersedia pada kebanyakan bahasa pemrograman. Pascal memiliki tipe data standar: boolean, integer, real, char, string,

User defined Data Types, programmer dapat membuat tipe data lain yang diturunkan dari tipe data standar.

Strongly-typed, programmer harus menentukan tipe data dari suatu variabel, dan variabel tersebut tidak dapat dipergunakan untuk menyimpan tipe data selain dari format yang ditentukan.

Terstruktur, memiliki sintaks yang memungkinkan penulisan program dipecah menjadi fungsi-fungsi kecil (procedure dan function) yang dapat dipergunakan berulang-ulang.

Sederhana dan Ekspresif, memiliki struktur yang sederhana dan sangat mendekati bahasa manusia (bahasa Inggris) sehingga mudah dipelajari dan dipahami.

Bahasa PASCAL juga merupakan bahasa yang digunakan sebagai standar bahasa pemrograman bagi tim nasional Olimpiade Komputer Indonesia (TOKI). Selain itu, Bahasa PASCAL masih digunakan dalam IOI (International Olympiad in Informatics).

Tipe Data

Dalam bahasa Pascal terdapat beberapa jenis tipe data yang bisa digunakan untuk sebuah variabel atau konstanta pada program. Tipe Data tersebut antara lain adalah

Tipe Data Deskripsi (range variabel)

Byte angka dari 0 sampai 255

Integer angka dari -32768 to 32767

Real semua nilai pecahan dari 1E-38 to 1E+38

Boolean nilai TRUE atau FALSE

Char semua karakter dari tabel ASCII

String semua huruf, spasi, frasa

Hello World

Contoh program Hello World menggunakan bahasa pascal adalah sebagai berikut:

Program HelloWorld;begin writeln('Hello world'); end.

Pranala luarhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pascal_%28bahasa_pemrograman%29

C (bahasa pemrograman)Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

(Dialihkan dari Bahasa C)

Belum Diperiksa

Langsung ke: navigasi, cari

Bahasa pemrograman C merupakan salah satu bahasa pemrograman komputer. Dibuat pada tahun 1972 oleh Dennis Ritchie untuk Sistem Operasi Unix di Bell Telephone Laboratories.

Meskipun C dibuat untuk memprogram sistem dan jaringan komputer namun bahasa ini juga sering digunakan dalam mengembangkan software aplikasi. C juga banyak dipakai oleh berbagai jenis platform sistem operasi dan arsitektur komputer, bahkan terdapat beberepa compiler yang sangat populer telah tersedia. C secara luar biasa memengaruhi bahasa populer lainnya, terutama C++ yang merupakan extensi dari C.

Daftar isi

1 Filosofi 2 Versi Bahasa C

o 2.1 C K&R o 2.2 ANSI C & ISO C o 2.3 C99

3 Pustaka 4 Hello, World! 5 Perbandingan dengan C++ 6 Pranala luar 7 Referensi

Filosofi

Versi Bahasa C

C K&R

Pada tahun 1978, Dennis Ritchie dan Brian Kernighan menerbitkan edisi pertama dari buku yang berjudul The C Programming Language. Buku ini hingga sekarang diakui sebagai kitab suci bahasa C dan merupakan referensi utama seorang pemrogram yang ingin mengetahui tentang bahasa C, terutama karena begitu lengkapnya cakupan buku ini tentang bahasa C dan mudahnya program yang dicontohkan dalam buku ini.

Versi bahasa C yang ditampilkan dalam buku ini kemudian dikenal dalam kalangan pemrogram sebagai C K&R. Pada buku The C Programming Language edisi kedua kemudian melingkupi ANSI C yang diperkenalkan belakangan.

ANSI C & ISO C

Pada perkembangannya, muncul versi-versi C lain yang pada akhirnya membuat kebingungan di kalangan pemrogram. Karena itu, pada tahun 1983, American National Standards Institute (ANSI) membuat sebuah komite untuk membuat sebuah versi standar dari bahasa C. Setelah melalui proses yang panjang dan sengit, pada tahun 1989, telah berhasil disahkan standar yang dinamakan ANSI X3.159-1989, versi ini seringkali dinamakan ANSI C, atau kadang-kadang C89.

Pada 1990, versi ANSI C diadopsi oleh Organization for Standardization (ISO) dengan sedikit perubahan dengan nama ISO/IEC 9899:1990. Versi ini seringkali dinamakan ISO C atau C90. Karena versi ANSI C dan ISO C hanya memiliki sedikit perbedaan, pemanggilan C90 dan C89 merujuk pada bahasa yang sama.

C99

Versi C99 dibuat oleh ISO C pada tahun 1999. Versi ini dimaksudkan terutama untuk memperbanyak dukungan kepada pemrograman berorientasi objek, terutama setelah C++, yang dibuat berdasarkan bahasa ini mendapat tempat yang istimewa di kalangan pemrogram

Pustaka

Pustaka (seringkali dirujuk sebagai library), adalah kumpulan fungsi-fungsi yang terkandung dalam satu file, Setiap file pustaka mempunyai satu Header file yang menyimpan cetak biru dari fungsi-fungsi yang terkandung dalam file pustaka.

Bahasa C seringkali dipakai untuk membuat file-file pustaka yang menyimpan fungsi-fungsi tertentu, dikarenakan C dapat dikompile menjadi bahasa mesin yang sangat cepat dan kecil ukurannya, kemudian bahasa pemrograman lain seperti Python yang akan menciptakan antar-muka dari fungsi-fungsi yang dikandungnya.

Pustaka yang paling sering dipakai adalah Pustaka Standar C, yang berisi fungsi-fungsi standar yang berasal dari ANSI C. Pustaka standar ini sekarang telah terkandung dalam hampir setiap kompiler C yang dipakai.

Hello, World!

Berikut ini adalah contoh program sederhana yang akan mencetak kalimat "Hello, World!" dengan menggunakan pustaka stdio.h (ANSI C):

#include <stdio.h> int main(void) { printf("Hello, World!\n"); return 0; }

Perbandingan dengan C++

C++ pada awalnya disebut sebagai "C dengan Kelas" (C With Classes) dan diciptakan untuk memiliki fitur pemrograman berorientasi objek. Karena C++ berdasarkan dari C, maka kebanyakan kode C bisa dirakit di kompilator C++ dengan mudah. Perbedaan kecil contohnya kata "new" dan "delete" yang terdapat di kode C tidak bisa dirakit di C++ karena kata-kata ini adalah kata dipesan C++. Pustaka C biasanya bisa diimpor ke pustaka C++, tapi karena kompilator C dan C++ memiliki "name mangling" yang berbeda, maka perubahan kecil di kode C perlu dilakukan.[1]

Pranala luar

C++Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Belum Diperiksa

Langsung ke: navigasi, cari

Bahasa Pemrograman C++

C++ adalah bahasa pemrograman komputer yang di buat oleh (Bjarne Stroustrup) merupakan perkembangan dari bahasa C dikembangkan di Bell Labs (Dennis Ritchie) pada awal tahun 1970-an, Bahasa itu diturunkan dari bahasa sebelumnya, yaitu BCL, Pada awalnya, bahasa

tersebut dirancang sebagai bahasa pemrograman yang dijalankan pada sistem Unix, Pada perkembangannya, versi ANSI (American National Standart Institute) Bahasa pemrograman C menjadi versi dominan, Meskipun versi tersebut sekarang jarang dipakai dalam pengembangan sistem dan jaringan maupun untuk sistem embedded, Bjarne Stroustrup pada Bel labs pertama kali mengembangkan C++ pada awal 1980-an, Untuk mendukung fitur-fitur pada C++, dibangun efisiensi dan sistem support untuk pemrograman tingkat rendah (low level coding).[1] Pada C++ ditambahkan konsep-konsep baru seperti class dengan sifat-sifatnya seperti inheritance dan overloading.[rujukan?] Salah satu perbedaan yang paling mendasar dengan bahasa C adalah dukungan terhadap konsep pemrograman berorientasi objek (Object Oriented Programming).[2]

Perbedaan Antara Bahasa pemrograman C dan C++ meskipun bahasa-bahasa tersebut menggunakan sintaks yang sama tetapi mereka memiliki perbedaan, C merupakan bahasa pemrograman prosedural, dimana penyelesaian suatu masalah dilakukan dengan membagi-bagi masalah tersebut kedalam su-submasalah yang lebih kecil, Selain itu, C++ merupakan bahasa pemrograman yang memiliki sifat Pemrograman berorientasi objek, Untuk menyelesaikan masalah, C++ melakukan langkah pertama dengan menjelaskan class-class yang merupakan anak class yang dibuat sebelumnya sebagai abstraksi dari object-object fisik, Class tersebut berisi keadaan object, anggota-anggotanya dan kemampuan dari objectnya, Setelah beberapa Class dibuat kemudian masalah dipecahkan dengan Class.[3]

Daftar isi

1 Standarisasi 2 Contoh Program C++ 3 Keterangan 4 Kata yang dipesan

o 4.1 Kelompok pertama o 4.2 Kelompok kedua

5 Tipe data dasar 6 Pranala luar 7 Referensi

StandarisasiYear C++ Standard Informal name

2011 ISO/IEC 14882:2011[4] C++11

2007 ISO/IEC TR 19768:2007[5] C++TR1

2003 ISO/IEC 14882:2003[6] C++03

1998 ISO/IEC 14882:1998[7] C++98

Pada tahun 1998, C++ Standar Komite (ISO/IEC JTC1/SC22/WG21 Working Group)mengeluarkan Standar Internasional ISO/IEC 14882:1998 yang digunakan selama

beberapa tahun. Pada tahun 2003 dirilis versi yang telah dikoreksi, ISO/IEC 14882:2003. Pada tahun 2005, Laporan Teknis yang disebut "Laporan Teknis Perpustakaan 1" (sering dikenal sebagai TR1),dirilis. Revisi terbaru dari standar C++ adalah C+11 (sebelumnya dikenal C++0x) telah disetujui oleh ISO/IEC pada tanggal 12 Agustus 2011. Telah diterbitkan sebagai 14882:11.

Contoh Program C++

Contoh program sederhana C++ untuk hello world dengan menggunakan Pustaka Dasar C++ dapat dilihat di bawah ini:[rujukan?]

#include <iostream.b>int main(){ cout <<"hello world"<<endl; return 0;}

[8]

Keterangan

Baris pertama :

#include <iostream.h>

Sebagai bagian dari proses kompilator, Kompilator dari c++ menjalankan program yang dinamakan preprosesor.[rujukan?] Preprosesor memiliki kemampuan menambahkan dan menghapus kode dari sumber, Pada bagian #include memberitahuakan preprosesor untuk menyertakan kode dari iostream, Berkas iostream berisi deklarasi untuk berbagai fungsi yang dibutuhkan oleh perangkat lunak, atau class-class yang dibutuhkan.[8]

Baris kedua :

int main ()

Pernyataan ini mendeklarasikan fungsi utama, bahwa suatu program C++ dapat berisi banyak fungsi, yang harus selalu memiliki sebuah fungsi utama (main function), Fungsi adalah modul yang berisi kode-kode untuk menyelesaikan masalah-masalah tertentu. Kata Void menandakan fungsi main tidak bertipe.[8]

Baris ketiga :

{

Kurung kurawal buka menandakan awal program.[8]

Baris keempat :

std::cout << "Hello world\n";

Cout adalah sebuah object dari Pustaka perangkat lunak standart C++ yang digunakan untuk mencetak string ke piranti output standart, yang biasanya adalah layar komputer, Compiler menghubungkan kode dari pustaka perangkat lunak standar itu dengan kode yang telah ditulis untuk mendapatkan hasil executable, Tanda

\n

adalah format modifier yang digunakan untuk berganti baris setelah menampilkan string, jika ada cout lain pada program tersebut, maka string yang menyertainya akan dituliskan pada baris bawahnya.[8] Baris kelima:

}

Kurung kurawal tutup menandakan akhir program.[9]

Kata yang dipesan

Kelompok pertama

C++ mempunyai 32 buah kata yang dipesan (reserved words), Kata kunci kelompok pertama merupakan turunan dari bahasa C, di antaranya:.[9]

auto const double float int short struct unsigned

break continue else for long signed switch void

case default enum goto register sizeof typedef volatile

char do extern if return static union while

[10]

Kelompok kedua

Kata yang dipesan kelompok kedua berjumlah 30. Kata-kata ini adalah baru dan hanya ada di bahasa C++.[10]

asm dynamic_cast namespace reinterpret_cast try

bool explicit new static_cast typeid

catch false operator template typename

class friend private this using

const_cast inline public throw virtual

delete mutable protected true wchar_t

Kata-kata yang dipesan tersebut di atas tidak boleh dipakai sebagai nama variable, class, enum, macro, dan struct.[10]

1. include <stdio.h>

int maksimum (int,int); void tulis (int);

main() int nilai 1,nilai 2,nilai maks; printf (*\n ketikkan dua bilangan bulat:); scanf("%d%d",& nilai 1,nilai 2);

nilai maks=maksimum (nilai 1,nilai 2); tulis(nilai maks); returns 0;

int maksimum(int x1,int x2) if (x1>x2) return x1; else return x2;

void tulis(int x) printf("\n hasilnya adalah :%d",x);

Tipe data dasar

Untuk menyimpan suatu variabel diperlukan tempat khusus di dalam memori komputer, Besar dan tipe dari Variabel-variabel di dalam standar program C++ dispesifikasikan sebagai berikut.[10]

Nama Keterangan Ukuran Jangkauan

char Abjad/karakter atau untuk bilangan bulat kecil 1 bytesigned: -128 to 127

unsigned: 0 to 255short int (short)

Bilangan bulat dengan jangkauan pendek 2 bytesigned: -32768 to 32767

unsigned: 0 to 65535

int Bilangan bulat 4 bytesigned: -2147483648 to 2147483647

unsigned: 0 to 4294967295

long int (long) Integer dengan jangkauan panjang 4 bytesigned: -2147483648 to 2147483647

unsigned: 0 to 4294967295

boolBoolean, dapat bernilai benar atau salah (true or false)

i byte true or false

floatAngka dengan titik mengambang (bilangan cacah)

4 byte 3.4e +/- 38 (7 digit)

double Bilangan cacah dengan ketelitian ganda 8 byte 1.7e +/- 308 (15 digits)

long double Bilangan cacah dengan ketelitian ganda panjang 8 byte 1.7e +/- 308 (15 digits)

wchar_tKarakter lebar, biasa dipakai untuk Unicode karakter

2 byte 1 karakter lebar

C sharpDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Belum Diperiksa

Langsung ke: navigasi, cari

C# (dibaca: C sharp) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang berorientasi objek yang dikembangkan oleh Microsoft sebagai bagian dari inisiatif kerangka .NET Framework. Bahasa pemrograman ini dibuat berbasiskan bahasa C++ yang telah dipengaruhi oleh aspek-aspek ataupun fitur bahasa yang terdapat pada bahasa-bahasa pemrograman lainnya seperti Java, Delphi, Visual Basic, dan lain-lain) dengan beberapa penyederhanaan. Menurut standar ECMA-334 C# Language Specification, nama C# terdiri atas sebuah huruf Latin C (U+0043) yang diikuti oleh tanda pagar yang menandakan angka # (U+0023). Tanda pagar # yang digunakan memang bukan tanda kres dalam seni musik (U+266F), dan tanda pagar # (U+0023) tersebut digunakan karena karakter kres dalam seni musik tidak terdapat di dalam keyboard standar.

Daftar isi

1 Tujuan Desain 2 Sejarah 3 Fitur-fitur bahasa

4 Pranala luar 5 Referensi

Tujuan Desain

Standar European Computer Manufacturer Association (ECMA) mendaftarkan beberapa tujuan desain dari bahasa pemrograman C#, sebagai berikut:

Bahasa pemrograman C# dibuat sebagai bahasa pemrograman yang bersifat bahasa pemrograman general-purpose (untuk tujuan jamak), berorientasi objek, modern, dan sederhana.

Bahasa pemrograman C# ditujukan untuk digunakan dalam mengembangkan komponen perangkat lunak yang mampu mengambil keuntungan dari lingkungan terdistribusi.

Portabilitas programmer sangatlah penting, khususnya bagi programmer yang telah lama menggunakan bahasa pemrograman C dan C++.

Dukungan untuk internasionalisasi (multi-language) juga sangat penting. C# ditujukan agar cocok digunakan untuk menulis program aplikasi baik dalam sistem klien-

server (hosted system) maupun sistem embedded (embedded system), mulai dari perangkat lunak yang sangat besar yang menggunakan sistem operasi yang canggih hingga kepada perangkat lunak yang sangat kecil yang memiliki fungsi-fungsi terdedikasi.

Meskipun aplikasi C# ditujukan agar bersifat 'ekonomis' dalam hal kebutuhan pemrosesan dan memori komputer, bahasa C# tidak ditujukan untuk bersaing secara langsung dengan kinerja dan ukuran perangkat lunak yang dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman C dan bahasa rakitan.

Bahasa C# harus mencakup pengecekan jenis (type checking) yang kuat, pengecekan larik (array), pendeteksian terhadap percobaan terhadap penggunaan Variabel-variabel yang belum diinisialisasikan, portabilitas kode sumber, dan pengumpulan sampah (garbage collection) secara otomatis.

Sejarah

Pada akhir dekade 1990-an, Microsoft membuat program Microsoft Visual J++ sebagai sebuah langkah percobaan untuk menggunakan Java di dalam sistem operasi Windows untuk meningkatkan antarmuka dari Microsoft Component Object Model (COM). Akan tetapi, akibat masalah dengan pemegang hak cipta bahasa pemrograman Java, Sun Microsystems, Microsoft pun menghentikan pengembangan J++, dan beralih untuk membuat pengganti J++, kompilernya dan mesin virtualnya sendiri dengan menggunakan sebuah bahasa pemrograman yang bersifat general-purpose. Untuk menangani proyek ini, Microsoft merekrut Anders Helsberg, yang merupakan mantan karyawan Borland yang membuat bahasa Turbo Pascal, dan Borland Delphi, yang juga mendesain Windows Foundation Classes (WFC) yang digunakan di dalam J++. Sebagai hasil dari usaha tersebut, C# pun pertama kali diperkenalkan pada bulan Juli 2000 sebagai sebuah bahasa pemrograman modern berorientasi objek yang menjadi sebuah bahasa pemrograman utama di dalam pengembangan di dalam platform Microsoft .NET Framework.

Pengalaman Helsberg sebelumnya dalam pendesain bahasa pemrograman seperti Visual J++, Delphi, Turbo Pascal) dengan mudah dilihat dalam sintaksis bahasa C#, begitu pula halnya pada

inti Common Language Runtime (CLR). Dari kutipan atas interview dan makalah-makalah teknisnya ia menyebutkan kelemahan-kelemahan yang terdapat pada bahasa pemrograman yang umum digunakan saat ini, misalnya C++, Java, Delphi, ataupun Smalltalk. Kelemahan-kelemahan yang dikemukakannya itu yang menjadi basis CLR sebagai bentukan baru yang menutupi kelemahan-kelemahan tersebut, dan pada akhirnya memengaruhi desain pada bahasa C# itu sendiri. Ada kritik yang menyatakan C# sebagai bahasa yang berbagi akar dari bahasa-bahasa pemrograman lain. [1] Fitur-fitur yang diambilnya dari bahasa C++ dan Java adalah desain berorientasi objek, seperti garbage collection, reflection, akar kelas (root class), dan juga penyederhanaan terhadap pewarisan jamak (multiple inheritance). Fitur-fitur tersebut di dalam C# kini telah diaplikasikan terhadap iterasi, properti, kejadian (event), metadata, dan konversi antara tipe-tipe sederhana dan juga objek.

C# didisain untuk memenuhi kebutuhan akan sintaksis C++ yang lebih ringkas dan Rapid Application Development yang 'tanpa batas' (dibandingkan dengan RAD yang 'terbatas' seperti yang terdapat pada Delphi dan Visual Basic).

Agar mampu mempromosikan penggunaan besar-besaran dari bahasa C#, Microsoft, dengan dukungan dari Intel Corporation dan Hewlett-Packard, mencoba mengajukan standardisasi terhadap bahasa C#. Akhirnya, pada bulan Desember 2001, standar pertama pun diterima oleh European Computer Manufacturers Association atau Ecma International (ECMA), dengan nomor standar ECMA-334. Pada Desember 2002, standar kedua pun diadopsi oleh ECMA, dan tiga bulan kemudian diterima oleh International Organization for Standardization (ISO), dengan nomor standar ISO/IEC 23270:2006.

Fitur-fitur bahasa

C# kadang-kadang dapat disebutkan sebagai bahasa pemrograman yang paling mencerminkan dasar dari CLR dimana semua program-program .NET berjalan, dan bahasa ini sangat bergantung pada kerangka tersebut sebab ia secara spesifik didisain untuk mengambil manfaat dari fitur-fitur yang tersedia pada CLR.

PENGENALAN BAHASA C# (DIBACA ““SEE-SHARP”)

 C# adalah bahasa pemrograman baru yang diciptakan oleh Microsoft yang dikembangkan dibawah kepemimpinan Anders Hejlsberg yang telah menciptakan berbagai macam bahasa pemrograman termasuk Borland Turbo C++ dan orland Delphi. Bahasa C# juga telah di standarisasi secara internasional oleh ECMA. Seperti halnya bahasa pemrograman yang lain, C# bisa digunakan untuk membangun berbagai macam jenis aplikasi, seperti aplikasi berbasis windows (desktop) dan aplikasi berbasis web serta aplikasi berbasis web services.

2.1 Feature dalam C#

Sebagai bahasa pemrograman baru C# banyak mengadopsi feature dari beberapa bahasa perogrmaan terkenal dan banyak komunitasnya tetapi yang paling dominan adalah Java adapun komposisinya adalah sebagai berikut 70% Java, 10% C++, 5% Visual Basic, 15% baru.

 Feature yang sama dengan JAVA

• Object-orientation (single inheritance)

• Interfaces

• Exceptions

• Threads

• Namespaces (like Packages)

• Strong typing

• Garbage Collection

• Reflection

• Dynamic loading Code

• …..

 Feature yang sama dengan C++

• (Operator) Overloading

• Pointer arithmetic in unsafe code

• Some syntactic details

 Adapun Feature barunya jika dikomper dengan Java adalah sebagai berikut :

• Reference and output parameters

• Objects on the stack (structs)

• Rectangular arrays

• Enumerations

• Unified type system

• goto

• Versioning

• Component-based programming

- Properties

- Events

• Delegates

• Indexers

• Operator overloading

• foreach statements

• Boxing/unboxing

• Attributes

 2.2 Key word C#

C# adalah bahasa pemrograman yang menggunakan jumlah kata-kata yang tidak terlalu banyak. C# hanya berisi kata-kata yang biasa disebut dengan keywords. Keywords ini digunakan untuk menjelaskan berbagai macam informasi. Berikut daftar keywords yang ada dalam bahasa C# :

abstract        as       base   bool    break byte    case    catch   char    checked class const continue decimal         default          delegate        do      double else enum     event explicit           extern false   finally fixed   float    for foreach goto if implicit    in       int      interface           internal is        lock    long namespace new null     object           operator        out          override        params                   private protected public readonly    ref      return sbyte           sealed           short   sizeof stackalloc static stringstruct   switch this     throw true    try           typeof          uint ulong unchecked unsafeushort        using   virtual void    while

 2.3 Struktur File C#

2.4 Penulisan Kode C#

Langkah-langkah penulisan kode C#

1. Kode program diawali dengan mendeklarasikan nama Class atau namespace

2. Aplikasi dibuka dengan tanda “{“ dan pada akhir kode ditutup dengan tanda “}”.

3. Aplikasi C# dibangun oleh satu atau beberapa fungsi yang diletakan di dalam sebuah Class dengan ketentuan sebagai berikut .

· Nama suatu fungsi pada C# harus diawali dengan huruf, atau garis bawah “_” yang kemudian bisa diikuti oleh huruf, angka atau garis bawah.

· Pada bagian akhir nama fungsi digunakan tanda kurung buka dan kurung tutup “()”. · Penamaan fungsi tidak boleh mengandung spasi. Awal dan akhir suatu fungsi di mulai

dengan tanda “{“ dan diakhiri dengan tanda “}”. · Penulisan komentar ( tulisan yang tidak di eksekusi) dapat dibuat sebagai berikut · Komentar satu baris dengan menggunakan tanda “//” · Komenter yang lebih dari satu baris dengan di awali tanda “/*” dan diakhiri oleh “*/”

 Contoh program yang paling sederhana untuk file Hallo.cs class HelloWorld

 {

// Bagian utama program C# à ini adalah contoh komentar 1 baris

public static void Main()

{

System.Console.WriteLine(“Hello, World”);

}

/* ini cantoh komentar

lebih dari satu baris */

}

 2.5. Escape Sequences

Escape Sequences adalah karakter-karakter khusus yang tidak akan itampilkan.

Contohnya, ada karakter yang digunakan sebagai tanda akhir dari suatu baris

yang memerintahkan program untuk melanjutkan ke baris berikutnya. Cara

penulisannya diawali dengan tanda \ diikuti dengan karakter khusus (dalam

contoh ini adalah “n”) sehingga penulisannya menjadi \n.

JavaDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Belum Diperiksa

Langsung ke: navigasi, cari

Artikel ini adalah tentang bahasa pemrograman komputer. Untuk pulau di Indonesia, lihat Jawa.

"Bahasa Java" beralih ke halaman ini. Untuk bahasa daerah Jawa, lihat bahasa Jawa.

Java

Paradigma: OOP

Muncul Tahun: 1990-an

Perancang: Sun Microsystems

Sistem pengetikan: kuat, statis

Implementasi: banyak

Terpengaruh oleh: Objective-C, C++, Smalltalk, Eiffel

Mempengaruhi: C#, D, J#, PHP

Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk telepon genggam. Bahasa ini awalnya dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung di Sun Microsystems saat ini merupakan bagian dari Oracle dan dirilis tahun 1995. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++ namun dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan rutin-rutin aras bawah yang minimal. Aplikasi-aplikasi berbasis java umumnya dikompilasi ke dalam p-code (bytecode) dan dapat dijalankan pada berbagai Mesin Virtual Java (JVM). Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat umum/non-spesifik (general purpose), dan secara khusus didisain untuk memanfaatkan dependensi implementasi seminimal mungkin. Karena fungsionalitasnya yang memungkinkan aplikasi java mampu berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda, java dikenal pula dengan slogannya, "Tulis sekali, jalankan di mana pun". Saat ini java merupakan bahasa pemrograman yang paling populer digunakan, dan secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi berbasis web.

Daftar isi

1 Sejarah perkembangan Java 2 Versi Awal 3 Kelebihan 4 Kekurangan 5 Contoh Kode Program Sederhana Dalam Java 6 Tahap Kompilasi Java 7 Integrated Development Environment 8 Pranala luar

Sejarah perkembangan Java

Bahasa pemrograman Java terlahir dari The Green Project, yang berjalan selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, dan James Gosling, beserta sembilan pemrogram lainnya dari Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot Duke yang dibuat oleh Joe Palrang.

Pertemuan proyek berlangsung di sebuah gedung perkantoran Sand Hill Road di Menlo Park. Sekitar musim panas 1992 proyek ini ditutup dengan menghasilkan sebuah program Java Oak pertama, yang ditujukan sebagai pengendali sebuah peralatan dengan teknologi layar sentuh (touch screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini dinamai "*7" (Star Seven).

Setelah era Star Seven selesai, sebuah anak perusahaan Tv kabel tertarik ditambah beberapa orang dari proyek The Green Project. Mereka memusatkan kegiatannya pada sebuah ruangan kantor di 100 Hamilton Avenue, Palo Alto.

Perusahaan baru ini bertambah maju: jumlah karyawan meningkat dalam waktu singkat dari 13 menjadi 70 orang. Pada rentang waktu ini juga ditetapkan pemakaian Internet sebagai medium yang menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada awal tahun 1990-an, Internet masih merupakan rintisan, yang dipakai hanya di kalangan akademisi dan militer.

Mereka menjadikan perambah (browser) Mosaic sebagai landasan awal untuk membuat perambah Java pertama yang dinamai Web Runner, terinsipirasi dari film 1980-an, Blade Runner. Pada perkembangan rilis pertama, Web Runner berganti nama menjadi Hot Java.

Pada sekitar bulan Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java versi 1.0a2 dibuka. Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk pemberitaan pertama kali pada surat kabar San Jose Mercury News pada tanggal 23 Mei 1995.

Sayang terjadi perpecahan di antara mereka suatu hari pada pukul 04.00 di sebuah ruangan hotel Sheraton Palace. Tiga dari pimpinan utama proyek, Eric Schmidt dan George Paolini dari Sun Microsystems bersama Marc Andreessen, membentuk Netscape.

Nama Oak, diambil dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja "Bapak Java", James Gosling. Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java karena sebuah perangkat lunak lain sudah terdaftar dengan merek dagang tersebut, sehingga diambil nama penggantinya menjadi "Java". Nama ini diambil dari kopi murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan Gosling. Konon kopi ini berasal dari Pulau Jawa. Jadi nama bahasa pemrograman Java tidak lain berasal dari kata Jawa (bahasa Inggris untuk Jawa adalah Java).

Versi Awal

Versi awal Java ditahun 1996 sudah merupakan versi release sehingga dinamakan Java Versi 1.0. Java versi ini menyertakan banyak paket standar awal yang terus dikembangkan pada versi selanjutnya:

java.lang: Peruntukan kelas elemen-elemen dasar. java.io: Peruntukan kelas input dan output, termasuk penggunaan berkas. java.util: Peruntukan kelas pelengkap seperti kelas struktur data dan kelas kelas

penanggalan. java.net: Peruntukan kelas TCP/IP, yang memungkinkan berkomunikasi dengan komputer lain

menggunakan jaringan TCP/IP. java.awt: Kelas dasar untuk aplikasi antarmuka dengan pengguna (GUI) java.applet: Kelas dasar aplikasi antar muka untuk diterapkan pada penjelajah web.

Kelebihan

Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang

dimengerti manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah program berbasis java dikerjakan diatas operating system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris. Penyebabnya adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.

OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek) Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan

(kumpulan program program yang disertakan dalam pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan aplikasi.

Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika Serikat juga mulai berpindah dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan mengambil jurusan komputer.

Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).

Kekurangan

Tulis sekali, jalankan di mana saja - Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.

Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft .NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah dibajak/direverse-engineer.

Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal). Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang menggunakan teknologi terbaru (karena trend memori terpasang makin murah), tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin komputer berumur lebih dari 4 tahun.

Contoh Kode Program Sederhana Dalam Java

Contoh program Halo dunia yang ditulis menggunakan bahasa pemrograman Java adalah sebagai berikut:

// Outputs "Hello, world!" and then exitspublic class HelloWorld { public static void main(String args[]) { System.out.println("Hello, world!"); }}

Tahap Kompilasi Java

1. Tulis / Ubah. Pemrogram menulis program dan menyimpannya di media dalam bentuk berkas '.java'.

2. Kompilasi. Pengkompilasi membentuk bytecodes dari program menjadi bentuk berkas '.class'.3. Muat. Pemuat kelas memuat bytecodes ke memori.4. Verifikasi. Peng-verifikasi memastikan bytecodes tidak mengganggu sistem keamanan Java.5. Jalankan. Penerjemah menerjemahkan bytecodes ke bahasa mesin.tidak bisa di pakai‘’

Integrated Development Environment

Banyak pihak telah membuat IDE (Integrated Development Environment - Lingkungan Pengembangan Terintegrasi) untuk Java. Yang populer saat ini (Juli 2006) antara lain:

Dr. Java, program gratis yang dikembangkan oleh Universitas Rice, Amerika Serikat BlueJ, program gratis yang dikembangkan oleh Universitas Monash, Australia NetBeans (open source- Common Development and Distribution License (CDDL))

NetBeans disponsori Sun Microsystems, dan versi terkininya memilki Matisse, sebuah GUI Editor yang menurut pendapat umum merupakan yang terbaik.[rujukan?]

Eclipse JDT (open source- Eclipse Public License)

Eclipse dibuat dari kerja sama antara perusahaan-perusahaan anggota 'Eclipse Foundation' (beserta individu-individu lain). Banyak nama besar yang ikut dalam 'Eclipse Foundation', termasuk IBM, BEA, Intel, Nokia, Borland. Eclipse bersaing langsung dengan Netbeans IDE. Plugin tambahan pada Eclipse jauh lebih banyak dan bervariasi dibandingkan IDE lainnya.

IntelliJ IDEA (commercial, free 30-day trial) Oracle JDeveloper (free) Xinox JCreator (ada versi berbayar maupun free)

JCreator ditulis dalam C/C++ sehingga lebih cepat (dan menggunakan memori lebih sedikit) dari kebanyakan.

AVR Studio4 + WINAVR (AVR   GCC)

Oleh Fahmizal pada Mikrokontroler. Ditandai:AVR Studio4 + WINAVR (AVR GCC), AVR Studio4 adalah, GCC adalah, GNU C Compiler, GNU Compiler Collection, WINAVR adalah. 1 Komentar

GCC awalnya merupakan singkatan dari GNU C Compiler, yaitu sebuah compiler open source yang dikembangkan oleh komunitas GNU project (http://www.gnu.org/). Nama ini sangat sesuai dengan makna yang tersirat dari singkatan tersebut, yaitu sebuah compiler yang khusus bekerja untuk bahasa pemrograman C. Namun kini GCC telah mengalami perubahan yang sangat besar dimana modifikasi dan pengembangan telah, sedang dan masih terus dilakukan secara masal dan paralel oleh banyak orang di seluruh dunia. Hal ini menyebabkan terjadinya pergeseran makna dari singkatan GCC dari yang awalnya GNU C compiler menjadi GNU Compiler Collection. Makna dari singkatan yang baru ini rasanya lebih cocok dengan kondisi saat ini dimana GCC tidak hanya mensupport bahasa C tetapi juga bahasa pemrograman lainya seperti C++, Fortran, Java, Ada dan beberapa bahasa pemrograman lainnya yang masih sedang terus diusahakan agar dapat ter-cover dalam GCC. Oleh karena itu pantaslah kalau GCC sekarang merupakan singkatan dari GNU Compiler Collection yang terjemahan Indonesianya berarti “Koleksi Kompiler GNU”.

(sumber: http://gcc.gnu.org/)

WINAVR adalah AVR GCC yang diperuntukan bagi mikrokontroller AVR dari atmel, yang didalamnya terdapat GNU GCC compiler untuk bahasa C and C++. Sedangkan AVR Studio4 adalah software buatan atmel corporation yang diperuntukan pembuatan project mikrokontorler AVR dan juga dapat mensimulasikan program assembly yang kita buat.

Mengapa kita menggunakan AVR Studio4 plus WINAVR karena oh karena, pertama bila kita hanya menggunakan AVR Studio4 saja maka basis pemrogramannya adalah bahasa Assembly (pusing…), nah dengan bantuan AVR GCC (WINAVR) maka kita lebih dimudahkan dengan bahasa C. Lalu mengapa kita harus menggunakan AVR Studio4 jika WINAVR sudah basisnya bahasa C. Usut punya usut, bekerja dan mebuat project di WINAVR itu langkah dan prosedurnya sedikit rumit bila dibandingkan dengan AVR Studio4, untuk langkah penggunaan WINAVR ini dapat dilihat di link berikut http://yashomaladhi.wordpress.com/2011/07/09/winavr-part-1-membuat-project/

Nah oprek mikrokontroler AVR itu emang seru banget, apalagi basisnya open-source seperti

AVR Studio4 + WINAVR, temen2 bakalan nemuin serunya saat mencobanya karena tentu saja library

dan source codenya sangat mudah temen2 dapat kan, salah satunya di link berikut http://winavr.scienceprog.com dan http://www.embedds.com/avr-tutorials/. Untuk proses instalasi AVR Studio4 + WINAVR download dahulu filenya di link berikut (free) :

AVR Studio4 : http://www.atmel.com/tools/AVRSTUDIO4.aspx

WINAVR: http://sourceforge.net/projects/winavr/files/

Untuk langkah dan prosedur membuat project di AVR studio4 dapat dilihat di link berikut http://pccontrol.wordpress.com/2011/05/30/persiapan-membuat-program-avr-dengan-avr-studio/

Debug flash programming dengan AVRdude:

http://www.ladyada.net/learn/avr/avrdude.html, lebih mudah menggunakan AVRdude versi GUI nya, silakan merujuk ke link berikut http://blognyaeko.wordpress.com/2012/07/18/download-avrdude-gui/